Edisi 18 Februari 2016 | Balipost.com

20 HALAMAN

NOMOR 178 TAHUN KE 68

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (104rb Like) http://facebook.com/balipost

Pengemban Pengamal Pancasila

Kamis pon, 18 Februari 2016

@balipostcom (3,9rb Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Pelantikan Bupati/Wali Kota

Gubernur Ingatkan Jangan Jalan Sendiri-sendiri

Bali Post/ist

TOLAK REKLAMASI - Para pendemo menyuarakan penolakan terhadap reklamasi Teluk Benoa saat Presiden Jokowi bertemu dengan warga Indonesia di Amerika Serikat, Selasa (16/2) waktu setempat.

Jokowi di Amerika Serikat

Disambut Demo Tolak Reklamasi Teluk Benoa KELOMPOK Solidaritas ‘’California Againts Reclamation In Benoa Bay-Bali’’ menyuarakan penolakan terhadap reklamasi Teluk Benoa di Amerika Serikat. Aksi penolakan ini dilakukan saat Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan dengan kelompok Diaspora Indonesia di Palace Of Fine Art Theater, San Fransisco, Selasa (16/2) waktu setempat.

Di Amerika, penolakan terhadap rencana PT TWBI mereklamasi Teluk Benoa seluas 700 hektar ini bukanlah yang pertama kali. Dalam keterangan pers yang dikirim melalui surat elektronik, pertemuan dengan Diaspora Indonesia ini adalah rangkaian acara Presiden Joko Widodo di Amerika Serikat. Tujuan utama kedatangan Presiden untuk mengikuti US-ASEAN Summit Meeting di Palm Springs. Selain itu, Presiden juga direncanakan bertemu dengan eksekutif perusahaan teknologi di Silicon Valley.

Hal. 19 Rusak Lingkungan

Denpasar (Bali Post) – Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengingatkan hierarki pemerintah kabupaten/ kota yang berada di bawah pemerintah provinsi. Oleh karena itu, bupati/wali kota yang sudah dilantik diharapkan tidak berjalan sendiri-sendiri.

Namun tetap bersinergi dan berkoordinasi dengan gubernur, seperti halnya pemerintah provinsi mengikuti program pemerintah pusat.

Mengingat, pembangunan Bali merupakan akumulasi dari apa yang dilakukan oleh para bupati/wali kota.

“Hakikat otonomi daerah adalah hierarki, dengan fungsi koordinasi, pembinaan dan pengawasan oleh pemerintah

tingkat di atasnya,” ujarnya saat melantik enam pasangan bupati/wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota di Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur, Rabu (17/2) kemarin.

Pastika menambahkan, sekarang sudah terbit Undangundang No.23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang mengatur serta memperjelas hierarki tersebut. Sekaligus memberikan penguatan peran gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah.

Itu sebabnya, kini bupati/wali kota dilantik oleh gubernur di ibu kota provinsi. Artinya, bupati/wali kota tidak bisa berjalan sesukanya sendiri.

Hal. 19 Sudah Dievaluasi

Koordinasi Harus Terukur

SINERGI dan berkoordinasi antarpemerintah di daerah menjadi salah satu penekanan Gubernur Bali pada pelantikan wali kota/wakil wali kota dan bupati/wakil bupati di Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur, Rabu (17/2) kemarin.

Terkait hal ini, Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra mengatakan, koordinasi yang nanti dilakukan harus terukur. Utamanya dalam mencapai tujuan menyangkut percepatan pembangunan, kemajuan daerah, daya saing daerah, kesejahteraan masyarakat, masalah pendidikan, serta kesehatan. “Jadi koordinasi itu juga harus ada ukurannya, jangan nanti koordinasi itu yang tidak terukur,”

ujarnya.

Sementara itu, Bupati Badung Nyoman Giri Prasta menilai komunikasi dan sinergi sebagai hal yang wajib dilakukan oleh pemerintah pusat, provinsi, serta kabupaten/kota.

“Bagaimana kita melakukan komunikasi itu demi kepentingan dan kebutuhan masyarakat di Kabupaten Badung khususnya. Jadi sinergitas bagi kami penting,” jelasnya.

Bupati Jembrana I Putu Artha mengaku selalu taat dan tunduk dengan pemerintah di atasnya. Khususnya akan tetap berkoordinasi dengan pimpinan di provinsi sebagai perwakilan pusat di daerah.

Hal. 19 Ingin Maju

Bali Post/eka

’’Apa yang terjadi selama ini karena sudah dievaluasi, dirasakan, terjadi hal-hal yang membuat pembangunan itu tidak bisa berjalan dengan baik.

Seolah-olah ini program pusat, ini program provinsi, lebih celaka lagi ini programnya Mangku Pastika, tidak bisa itu. Ini program kita semua, program seluruh rakyat Bali.’’

Made Mangku Pastika Gubernur Bali ’’Koordinasi yang nanti dilakukan harus terukur.

Utamanya dalam mencapai tujuan menyangkut percepatan pembangunan, kemajuan daerah, daya saing daerah, kesejahteraan masyarakat, masalah pendidikan, serta kesehatan. Jadi koordinasi itu juga harus ada ukurannya, jangan nanti koordinasi itu yang tidak terukur.’’

I.B. Rai Mantra Wali Kota Denpasar

LANTIK - Enam bupati/wakil bupati dan wali kota/ wakil wali kota di Bali saat acara pelantikan di Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur, Rabu (17/2) kemarin.

Para pemimpin baru tersebut dilantik Gubernur Bali Mangku Pastika.

Tanda Jabatan Giri Prasta Jatuh Dua Kali

’’Bisa Jadi Bupati Dua Kali’’ PERISTIWA tak terduga terjadi saat pelantikan bupati/ wakil bupati dan wali kota/ wakil wali kota di Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur, Rabu (17/2) kemarin. Tanda pangkat jabatan Bupati Badung Nyoman Giri Prasta sempat terjatuh. Bahkan sampai dua kali. Pertama, saat Gubernur memasang tanda pangkat jabatan itu di pundaknya.

Tanda pangkat itu sempat berkali-kali akan jatuh. Sampai-sampai, pihak protokol mendekati Giri Prasta untuk memperbaiki. Namun usaha itu pun sia-sia karena tanda pangkat jabatan itu jatuh lagi untuk kedua kalinya. Tepatnya saat Giri Prasta berbalik setelah menandatangani pakta integritas.

“Itu lemnya kurang pas, ini kan sudah diganti yang lemnya bagus,” ujar Giri Prasta menanggapi insiden itu. Mantan Ketua DPRD Badung ini

tidak mau berpikiran negatif soal tanda jabatan yang jatuh.

“Jangan terlalu berilustrasilah, itu dua kali jatuh bisa dua kali menjadi bupati,” ujar Giri Prasta.

Usai pembacaan Keputusan Mendagri, Gubernur Bali Made Mangku Pastika memandu pengucapan sumpah jabatan.

Para bupati/wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota lantas menandatangani berita acara pengucapan sumpah jabatan disaksikan Gubernur dan rohaniwan. Gubernur lalu menyematkan tanda pangkat jabatan dan menyerahkan petikan keputusan Mendagri.

Acara kemudian dilanjutkan dengan kata-kata pelantikan oleh Gubernur. Terakhir, seluruh pemimpin pemenang pilkada serentak 2015 itu menandatangani pakta integritas.

Hal. 19 Jago PDI-P

Bali Post/rtr

OBAMA - Presiden AS Barack Obama (tengah) diapit pemimpin ASEAN di California, Selasa (16/2) waktuu setempat.

Divonis Dua Tahun

Anak Buah Kaligis Masih Pikir-pikir

Jakarta (Bali Post) – Majelis hakim PN Tipikor Jakarta menjatuhkan hukuman dua tahun penjara, denda Rp 150 juta, subsider 6 bulan kurungan terhadap M. Yaghari Bastara Guntur alias Gary, anak buah pengacara ternama OC Kaligis. Majelis hakim meyakini advokat yang bernaung dalam kantor Firma Hukum OC Kaligis tersebut turut serta bersama-sama dengan OC Kaligis menyuap tiga hakim PTUN Medan dan satu panitera PTUN Medan. ‘’Mengadili, menyatakan terdakwa M. Yaghari Bastara Guntur alias Gary terbukti melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama sesuai dakwaan pertama,’’ tegas ketua majelis hakim Sumpeno saat membacakan amar putusan di PN Tipikor Jakarta, Rabu (17/2) petang.

Hal. 19 Tiga Tahun

M. Yaghari Bastara Guntur

ASEAN-AS Sepakati 17 Prinsip

Salah Satunya Dukung UKM California –

Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN-AS di Sunnylands, California, AS, menghasilkan 17 prinsip yang dituangkan dalam Deklarasi Sunnylands. Deklarasi Sunnylands dirilis sesaat setelah acara yang dituanrumahi Presiden Amerika Serikat Barack Obama itu rampung, Selasa (16/2) siang waktu setempat atau Rabu (17/2) pagi WIB. Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi mengatakan pertemuan itu menghasilkan pernyataan bersama antara AS-ASEAN. “Ada joint statement antara AS dan ASEAN,” kata Retno.

Dalam KTT ini, para kepala negara/pemerintah negaranegara anggota ASEAN dan AS mengambil kesempatan untuk menegaskan kembali

kunci prinsip-prinsip yang akan memandu kerja sama dalam 17 prinsip.

Prinsip-prinsip kunci itu memuat 17 butir pernyataan bersama di antaranya, Penghormatan bersama atas kedaulatan, keutuhan teritorial, kesetaraan dan kemerdekaan politik semua bangsa yang memegang teguh seluruh prinsip dan tujuan Piagam PBB, Piagam ASEAN

dan hukum internasional; Pentingnya kesejahteraan bersama, pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan dan inklusif, serta pemeliharaan generasi muda kita yang membuat mereka menikmati perdamaian abadi, pembangunan, dan stabilitas bagi kemanfaatan bersama.

Pengakuan bersama atas pentingnya menjalankan kebijakan

yang mengarah pada ekonomi yang kompetitif, terbuka, dan dinamis, sehingga bisa menjaga pertumbuhan ekonomi, peluang kerja, inovasi, kewirausahaan dan konektivitas, dan mendukung usaha kecil dan menengah (UKM) dan mempersempit kesenjangan pembangunan.

Sementara itu, Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong yang mendampingi Jokowi melalui siaran pers, Rabu kemarin, menyebutkan pengembangan dan ketahanan usaha kecil menengah (UKM) menjadi salah satu prioritas Presiden Joko Widodo yang

disampaikan saat menghadiri Special AS-ASEAN (ASEANUS Summit 2016), di Sunnylands, Palm Spring California, Amerika Serikat. “Pertama pengembangan UKM, kedua pengembangan teknologi dan digital economy,” katanya.

Menurut Thomas, Presiden Jokowi menjelaskan terjalinnya kerja sama kedua bidang tersebut dapat mendorong tumbuhnya sumber-sumber pertumbuhan ekonomi di tengah masyarakat ASEAN dan Indonesia.

Hal. 19 Integrasi Ekonomi

Hari Ini Rapat Paripurna Revisi UU KPK

Keputusan Jokowi Kunci Terakhir

KAMIS (18/2) ini, DPR mengagendakan kembali rapat paripurna untuk mengesahkan usulan revisi UU KPK. Pekan lalu rapat paripurna diputuskan ditunda karena sejumlah pertimbangan. Apabila rapat paripurna hari ini memutus-

kan menerima usulan pembahasan revisi, maka usulan tersebut resmi menjadi usulan DPR. Sejauh ini sudah tiga fraksi dari sepuluh fraksi yang ada menolak dilanjutkan pembahasan revisi UU KPK. Ketiganya adalah Fraksi Partai Gerindra, Fraksi Partai Demokrat dan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Kewenangan penyadapan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang harus seizin pengadilan, salah satu poin

revisi UU KPK. Poin inilah yang dinilai menumpulkan KPK dalam memberantas korupsi. Sebab, kekuatan KPK dalam pemberantasan korupsi selama ini ada pada penyadapan.

Pendapat tersebut mengemuka pada diskusi dialog kenegaraan ‘’Qua Vadis UU KPK’’ di Gedung DPD, Rabu (17/2) kemarin.

Anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra Martin Hutabarat mengungkapkan, upaya mengevaluasi kewenangan KPK sebe-

narnya sudah diusulkan keempat kalinya oleh DPR dengan argumentasi yang hampir sama, yaitu soal penyadapan.

Diakui Martin, sebagian besar pejabat negara masuk penjara lantaran adanya penyadapan yang dilakukan KPK, baik yang tertangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) maupun hasil pengembangan dari perkara yang ada.

Hal. 19 Suara Fraksi

DENPASAR

2

Masalah Sampah di TPA Suwung

FIGUR Milik Seluruh Lapisan Masyarakat DALAM menjalankan roda pemerintahan daerah, bupati/wali kota terpilih hendaknya menjalankan roda pemerintahan secara profesional dan sesuai dengan asas pemerintahan yang baik, bersih dari korupsi dan tidak melakukan nepotisme. Memilih pimpinan SKPD hendaknya berdasarkan keahlian dan prestasi kerja yang dimiliki oleh calon BP/win pimpinan SKPD, bukan berdasarkan kedekatan. Hal itu diungkapkan akademisi Undiknas University I Nyoman Ngurah Suwarnatha, S.H., L.LM., Selasa (16/2). Dalam mengambil kebijakan, katanya, bupati/wali kota terpilih diharapkan senantiasa memperhatikan kesejahteraan masyarakat.

Bupati/wali kota hendaknya dapat menjadi panutan bagi PNS daerah di bawah pimpinannya, seperti kedisiplinan dalam bekerja, kecepatan dalam menyelesaiakan persoalan yang muncul di daerahnya, dan sebagainya.

Bupati/wali kota terpilih dapat melakukan pembangunan infrastruktur yang tepat guna agar apa yang diharapkan dari pembangunan tersebut dapat memenuhi kepentingan masyarakat secara umum. Bupati/wali kota juga harus mampu melakukan kontrol atau pengendalian terhadap alih fungsi lahan, yang saat ini di Bali banyak terjadi dari jalur hijau menjadi permukiman. Dengan adanya ketegasan dari bupati/wali kota, diharapkan hal ini tidak terjadi lagi. Bupati/wali kota juga diharapkan dapat memajukan perekonomian masyarakat daerahnya dengan mendorong pertumbuhan Usaha Kecil Menengah yang pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan masyarakat. Kebijakan bupati/wali kota dalam wujud produk hukum juga diharapkan selalu mengacu pada aturan hukum yang lebih tinggi, sehingga tidak ada lagi produk hukum yang dibuat dianulir oleh gubernur maupun Mendagri karena setelah diverifikasi ditemukan adanya ketidaktepatan norma hukum yang digunakan.

“Bupati/wali kota tidak lagi melihat dirinya sebagai milik salah satu partai, tetapi sebagai milik dari seluruh lapisan masyarakat di daerahnya,” tandasnya. (win)

Bali Post/ist

PANTI ASUHAN - Danrem 163/Wira Satya Kolonel Inf. I Nyoman Cantiasa berkujung ke panti asuhan.

Korem Anjangsana ke Panti Asuhan

Denpasar (Bali Post) Dalam rangka memperingati HUT ke-55, Korem 163/Wira Satya (WSA) melakukan anjangsana ke beberapa panti asuhan yang ada di Denpasar, Rabu (17/2) kemarin. Panti asuhan yang dikunjungi Danrem Kolonel Inf. I Nyoman Cantiasa beserta istri dan staf yakni Panti Asuhan Darul Falah Pemogan, Mercy Indonesia di Jalan Tibung Sari dan Dharma Jati II di Jalan Raya Trengguli No. 80 Denpasar.

Menurut Kapenrem Mayor CAJ M. Musa, kegiatan tersebut mendapat respons positif dari para pimpinan dan pengurus panti asuhan. Pasalnya, mendapat perhatian dan kepedulian Korem 163/ WSA terhadap anak-anak yang sangat membutuhkan uluran tangan dari para dermawan.

Dengan demikian, anak-anak tersebut bisa survive dan bertahan untuk menggapai citacitanya. Danrem menyampaikan, keberadaan panti ini sangat berjasa memberikan harapan baru kepada anak-anak menggapai cita-citanya.

Selain itu, diharapkan seluruh anak-anak belajar dan berprestasi demi masa depannya. Di akhir kegiatan, diserahkan bantuan berupa sembako oleh Danrem kepada pengurus panti.

Memperingati pengabdiannya lebih dari setengah abad ini, Korem melakukan berbagai kegiatan, pertandingan olahraga, lomba, karya bakti dan fun bike. “Besok (hari ini - red) akan dilaksanakan bakti sosial berupa donor darah di aula Makorem. Selain itu, ada pemeriksaan mata, pembagian kacamata gratis dan operasi katarak, bertempat di Kantor Desa Abiansemal,” ujar Mayor Musa. Semua kegiatan terkait HUT tersebut mengikutsertakan masyarakat dengan tujuan kegembiraan. Kegimbaraan tersebut dinikmati oleh masyarakat yang ada di Bali, karena kegiatan semacam ini juga dilakukan Kodim jajaran Korem 163/Wira Satya. “Semua itu dilakukan untuk mempertahankan kedekatan dengan masyarakat Bali guna menjaga kemanunggalan TNI-rakyat. Dengan demikian, keberadaan Korem betul-betul dibutuhkan dan dicintai rakyat,” ucapnya. (kmb36)

Suara Denpasar & Badung Dijadikan Sentral Parkir Lahan eks pasar loak agar dijadikan sentral parkir, karena selama ini parkir di Denpasar sangat sulit. Di samping itu, pasar loak sebaiknya difokuskan di Tabanan, yaitu di Pasar Kodok. Dengan demikian, Tabanan menjadi lebih ramai.

Agung Jaya Negara, Denpasar

(0361) 7400391, 812987 FM 96,5

Topik : gubernur ingatkan jangan jalan sendiri-sendiri Sampaikan opini Anda hari ini di acara Warung Global FM 96,5 web : www.radioglobalfmbali.com E-mail : info@radioglobalfmbali.com

Kamis Pon, 18 Februari 2016

Pemprov Segera Cabut Kerja Sama dengan PT NOEI Denpasar (Bali Post) –

Keluhan warga Lingkungan Pesanggaran, Denpasar Selatan terkait keberadaan TPA, menjadi perhatian Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra. Bahkan, masalah tersebut sudah sempat dibicarakan dengan Bupati Badung Giri Prasta saat pelantikan, Rabu (17/2) kemarin. Masalah tersebut akan dibicarakan lebih mendalam untuk mencari solusi bagi warga sekitar. Sementara itu, Pemprov Bali menyatakan akan segera memutus kerja sama dengan PT NOEI terkait pengelolaan sampah di TPA Suwung itu.

Wali kota Rai Mantra saat ditemui usai serah terima jabatan di gedung Sewaka Dharma, Lumintang, kemarin, mengakui sampah masih menjadi masalah krusial bagi Denpasar.

Rai Mantra pun mengakui jika Denpasar sudah kewalahan menangani sampah terutama di TPA Suwung. Karenanya, dalam program 100 hari jabatannya ini, pihaknya akan menggarap perbaikan pelayanan publik serta penanganan sampah, termasuk keluhankeluhan warga agar bisa langsung ditangani masing-masing SKPD. “Penanganan sampah akan menjadi skala prioritas kami ke depan. Beberapa hari ini saya juga sempat membaca koran terkait masalah sampah

ini. Dan tadi pagi (kemarin - red), saat pelantikan pas ketemu Pak Giri Prasta (Bupati Badung - red), kami sempat mendiskusikan hal ini,” ujar Rai Mantra.

Terkait keinginan warga Pesanggaran agar sampah tidak dibuang di tempat itu, Rai Mantra mengatakan, kewenangan untuk melarang tidak ada karena lahan TPA tersebut milik provinsi. “Lahannya bukan milik kita, itu milik provinsi,” katanya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara mengungkapkan persoalan TPA Suwung harus dibahas bersama. Terutama soal pengolahan sampah yang dilakukan PT NOEI. “Karena tidak

mampu melakukan apa yang tertuang dalam perjanjian, maka harus segera dicabut.

Berbeda kalau mereka sudah bekerja,” katanya.

Di sisi lain, sejumlah anggota DPRD Kota Denpasar menuding munculnya protes masyarakat sebagai akibat ketidakberdayaan PT NOEI dalam mengolah sampah. Karena itu, Dewan meminta agar Gubernur Bali dan juga PT Sarbagita segera turun tangan. ‘’Saya kira wajar masyarakat menyampaikan ancaman seperti itu. Mengingat, tidak adanya jaminan higienitas di sekitar kawasan TPA. Saya pun kalau tinggal di sekitar itu pasti akan menyampaikan hal serupa. Mengingat, masyarakat sekitarnya sangat

Dipidana 15 Tahun

Mantan Bupati Candra Bersaksi Kasus Gunaksa Denpasar (Bali Post) Terpidana 15 tahun yang 51 item asetnya disita negara, I Wayan Candra, Rabu (17/2) kemarin hadir di Pengadilan Tipikor Denpasar. Mantan Bupati Klungkung dua periode itu menjadi saksi atas terdakwa I.B. Susila dan Ni Nyoman Hendrawati dan I Gusti Ayu Ardani (sidang terpisah). Dalam perkara ini, Candra dinilai sebagai saksi kunci karena saat itu yang bersangkutan menjadi bupati.

Walau di Pengadilan Tinggi (PT) dihukum 15 tahun (naik dari vonis Pengadilan Tipikor), namun Candra dan jaksa sama-sama mengatakan kasasi.

Sedangkan pada sidang yang dipimpin majelis hamim Gede Haryadi dengan jaksa penuntut umum (JPU) Made Pasek, dkk., Candra mengatakan jika pemblokiran lahan di kawasan Gu-

naksa baru dilakukan pada 2010 karena ada alih fungsi lahan untuk penataan. Candra mengaku hanya mengikuti sampai dengan musyawarah untuk menetapkan harga tanah yang disepakati Rp 14 juta per are. Candra diundang dalam musyawarah karena soal penentuan harga sempat deadlock antara pemilik dengan pihak pemerintah. Di sana akhirnya disepakati antara warga dan panitia pengadaan lahan, harga pembebasan tanah Rp 14 juta per are.

JPU Made Pasek kemudian menanyakan soal pembayaran ganti rugi. Mantan bupati di bumi serombotan itu mengatakan jika urusan tersebut ditangani oleh panitia pengadaan lahan dan dia selaku bupati tidak tahu-menahu soal itu. Sementara terkait pemblokiran kawasan Gunaksa yang akan dijadikan dermaga, disebut JPU

baru dilakukan pada 2010. Dikatakan, pada 2007 memang belum dilakukan pemblokiran. Namun baru dilakukan 2010 di kawasan Gunaksa karena ada alih fungsi lahan untuk penataan. Namun, Candra membantah itu ada hubungan dengan proyek.

Dalam perkara ini, Wayan Candra divonis di Pengadilan Tipikor selama 12 tahun penjara. Namun jaksa menyatakan banding, karena ada aset yang tidak disita dan juga uang penggantinya tidak sesuai tuntutan. Di tingkat banding atau Pengadilan Tinggi, justru hukuman yang diterima Candra naik menjadi 15 tahun. Hal itu dibenarkan JPU Made Pasek, sore kemarin. “Ya, di banding hampir sama dengan tuntutan jaksa. Kecuali uang penggantinya,” sebut Made Pasek sembari mengatakan, kasus ini masih tahap kasasi. (kmb37)

Bali Post/asa

BERSAKSI – Wayan Candra saat bersaksi di Pengadilan Tipikor Denpasar untuk terdakwa I.B. Susila dan Ni Nyoman Hendrawati.

merasakan pencemaran sampah plastik dan polusi udara. Belum lagi kemungkinan wabah penyakit maupun kondisi air sumur yang tak layak minum,’’ kata anggota Komisi IV DPRD Denpasar A.A. Ngurah Gede Widiada didampingi sejumlah anggota lainnya.

Sementara itu, Pemprov Bali menyatakan akan segera memutus kerja sama dengan PT NOEI terkait pengelolaan sampah di TPA Suwung, Denpasar. Pasalnya, PT NOEI disebut telah melanggar aturan dan komitmen. Pemutusan kerja sama saat ini sedang berproses, paling lama enam bulan ke depan sudah tuntas dilakukan. “Kami di provinsi sudah jelas mencabut, empat kabupaten Sarbagita itu sudah oke,” ujar Sekda Provinsi Bali Cokorda Pemayun di Denpasar, Selasa (16/2).

Menanggapi keluhan warga sekitar karena bau tak sedap sampah, Pemayun meminta warga bersabar. Pihaknya juga cukup kecewa dengan apa yang dilakukan PT NOEI. Sebab, en-

ergi listrik yang dijanjikan dari pengelolaan sampah di TPA Suwung tak kunjung terealisasi.

“PT NOEI yang kita percayakan untuk menyelesaikan, sampai saat ini belum memenuhi apa yang dia janjikan dalam MoU itu,” jelasnya.

Pemayun mengaku sudah beberapa kali memanggil PT NOEI untuk menyelesaikan masalah ini. Namun, PT NOEI justru meminta penangguhan dan waktu.

“Penangguhan apa? Dia minta waktu, waktunya apa? Apa yang dia bisa selesaikan dengan janji yang dituangkan dalam kerja sama itu?” imbuhnya.

Pemayun menambahkan, pihaknya siap seandainya PT NOEI mengajukan gugatan hukum atas pemutusan kerja sama ini. Menurutnya, pengajuan gugatan merupakan hak seluruh warga di Indonesia. (kmb12/kmb32) Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM FM 96,5 Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 0361-7400391.

Tak Penuhi Standar, Pelayanan Kesehatan Harus Ditutup Denpasar (Bali Post) Akreditasi harus dipandang sebagai sistem peningkatan mutu yang berkelanjutan. Penilaian reguler akreditasi rumah sakit dilakukan tiga tahun sekali, namun setahun sekali dilakukan evaluasi. Dengan akreditasi, standar pelayanan kesehatan akan menjadi jelas. Pelayanan kesehatan yang sama sekali tidak memenuhi standar, di mana hasil penilaian menunjukkan bahwa tempat tersebut tidak aman bagi masyarakat, maka seharusnya ditutup. “Ada syarat minimal yang harus dipenuhi,” papar Ketua Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Bali dr. I Wayan Sutarga, MPHM., Selasa (16/2).

Standar-standar tersebut, katanya, tercantum dalam panduan akreditasi. Akreditasi puskesmas adalah peningkatan mutu yang berkesinambungan dengan tujuan suatu saat semua puskesmas, pelayanan kesehatan akan memenuhi standar. Sehingga masyarakat yang datang ke pelayanan kesehatan khususnya puskesmas mendapat pelayanan yang bermutu dan tentunya aman. Ia berharap seluruh puskesmas dan seluruh pelayanan kesehatan akan memenuhi standar tersebut. “Tanpa melakukan akreditasi, kita tidak bisa mengukur berapa persen standar yang sudah dipenuhi puskesmas,” imbuh Direktur RS Siloam tersebut.

Jika belum maka setelah itu setiap tahun puskesmas akan membuat rencana perbaikan strategis.

Namun sebelum dilakukan penutupan, lanjutnya, dilakukan upaya perbaikan. Jika dalam kurun waktu tertentu tidak memenuhi standar, maka ekstremnya harus ditutup. Sementara di era BPJS, rumah sakit yang tidak memenuhi standar (tidak aman) maka kerja sama dengan pihak BPJS akan dicabut. “Ini (akreditasi) masa depan

Ketua PERSI Bali dr. I Wayan Sutarga, MPHM. kita sebenarnya,” imbuhnya.

Seiring dengan kemajuan masyarakat, peningkatan pendapatan, kesadaran kesehatan yang meningkat, maka semua orang akan memiliki asuransi. “Kalau pada saat itu sarana pelayanan kesehatan kita belum siap, maka sarana pelayanan kesehatan yang terakreditasi dengan kualitas pelayanan yang baguslah yang akan mendapat pasien,” tegasnya.

Meskipun puskesmas tahun ini belum ada yang terakreditasi, namun rumah sakit di Bali telah mengikuti akreditasi. Ada tiga jenis akreditasi rumah sakit, yaitu 5 pelayanan, 12 pelayanan, dan 16 pelayanan. Dari 54 rumah sakit negeri dan swasta yang ada di Bali, 14 rumah sakit telah terakreditasi KARS, dan 1 rumah sakit yaitu RSUP Sanglah telah terakreditasi JCI. “Kalau yang 5 dasar pelayanan, hampir 90 persen terakreditasi,” ujarnya.

Pihaknya berupaya terus mendorong rumah sakit untuk akreditasi, salah satunya dengan memberikan pelatihan dua kali dalam setahun sehingga rumah sakit lebih mudah mengakses dan lebih murah.

Pihaknya pun melihat rumah sakit memiliki semangat yang bagus untuk mengejar akreditasi. (kmb42)

Rai Mantra-Jaya Negara Resmi Dilantik

Fokus Kembangkan ’’Smart City’’, Bawa Denpasar Memiliki Daya Saing WALI Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar periode 20162021 I.B. Rai Dharmawijaya Mantra dan IGN Jaya Negara yang terpilih pada pilkada serentak beberapa waktu lalu, resmi dilantik Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Rabu (17/2) kemarin, di gedung Wiswasabha Kantor Gubernur Bali. Setelah prosesi pelantikan, Wali Kota Rai Mantra dan Wakil Wali Kota I GN Jaya Negara langsung melanjutkan pelaksanaan Serah Terima Jabatan (Sertijab) Pj. Wali Kota Denpasar sebelumnya A.A. Gede Geriya di Gedung Sewaka Dharma Lumintang, Denpasar. Sertijab dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Denpasar, Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara, pimpinan SKPD, kades/lurah, bendesa adat dan tokoh puri serta tokoh masyarakat Kota Denpasar.

Usai dilantik, Wali Kota Rai Mantra mengatakan, seiring kemajuan pembangunan, Kota Denpasar telah menjadi pusat perdagangan, pendidikan, pemerintahan, dan industri pariwisata dengan perubahan kehidupan masyarakat yang begitu pesat. Masyarakat Kota

Denpasar telah berkembang menjadi masyarakat kreatif dalam bingkai visi Denpasar kreatif berwawasan budaya dalam keseimbangan menuju keharmonisan. Visi-misi ini kembali dimantapkan dan dilanjutan pada periode 2016-2021 dengan pencapaian yang akan diwujdukan melalui Padmaksara langkah Baru Dharmanegra Demi Denpasar. Di antaranya mewujudkan Good Governance menuju kota cerdas atau smart city, mengembangkan dan memperkuat lembaga pelatihan SDM dan sistem ekonomi kerakyatan menuju kota kompeten, menguatkan jati diri masyarakat Denpasar berdasarkan budaya Bali, serta mengembangkan ekonomi kreatif.

Langkah ini merupakan penguatan fondasi yang selaras dengan Puradhipa Bhara Bhavana yakni kewajiban pemerintah untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejaheteraan masyarakat. Denpasar kreatif adalah landasan upaya dan tujuan mewujudkan kesejahteraan lahiriah, Denpasar berbudaya adalah landasan upaya dan tujuan mewujudkan kesejahteraan batiniah. Melalui kreativitas manusia menciptakan kesejahter-

aan lahiriah, dan melalui kebudayaan manusia mewujudkan kesejahteraan batinniah.

Menurut Rai Mantra, pada intinya Denpasar kreatif dan berbudaya menempatkan manusia sebagai subjek yang aktif dan kreatif, menciptakan tatanan nilai baru yang dimungkinkan sejauh tanggung jawab kebudayaan itu sendiri. Pada kesempatan tersebut, Rai Mantra mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan pilkada di Kota Denpasar.

Pilkada yang telah berjalan dengan baik, aman dan lancar tersebut merupakan kebanggaan bersama dan telah menunjukkan kedewasaan politik masyarakat Kota Denpasar. “Kini saatnya kita kembali bersama-sama bahu-membahu membangun Kota Denpasar yang kita cintai bersama. Mari kita wujudkan Denpasar kreatif berwawasan budaya dalam keseimbangan menuju keharmonisan,” ujar Rai Mantra serta meminta aparatnya ke depan lebih peka terhadap permasalahan di Kota Denpasar.

Pj. Wali Kota A.A. Gede Geriya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran di

Kota Denpasar atas kerja sama selama ini. Sehingga pelaksanaan roda pemerintahan dan pelaksanaan pilkada serentak di Kota Denpasar telah berjalan aman, tertib dan lancar. Geriya

juga mengucapkan selamat dan sukses kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar Masa Bakti 2016-2021, I.B. Rai Dharmawijaya Mantra dan IGN Jaya Negara. (ad769)

PELANTIKAN - Gubernur Bali Made Mangku Pastika memasang lencanan tanda jabatan kepada Wali Kota Rai Mantra dan Wakil Wali Kota IGN Jaya Negara pada pelantikan bupati/wali kota di Gedung Wiswasabha Kantor Gubernur Bali, Rabu (17/2) kemarin.

Kamis Pon, 18 Februari 2016

Pria Tatoan Tepergok Bobol Rumah Denpasar (Bali Post) Pencuri spesialis bobol rumah dan congkel sadel berinisial Komang KT (39) dipergoki warga saat beraksi di Jalan Kaswari Gang Jempiring, Penatih, Denpasar Timur, Rabu (17/2) kemarin. Selanjutnya, pelaku penuh tatoan ini dilaporkan ke Polsek Denpasar Timur dan langsung ditangkap. “Hasil pengembangan, tersangka juga beraksi di TKP lain. Dia juga mengaku mencongkel sadel di Renon,” kata Kapolsek Denpasar Timur Kompol Gede Redastra.

Pelaku asal Karangsem ini, lanjut Kapolsek, ditangkap sekitar pukul 10.00 Wita. Berdasarkan hasil interogasi, pelaku mengaku beraksi di sana dan masuk ke rumah dengan cara mencongkel jendela kamar tidur. Selanjutnya, ia mengambil kotak perhiasan yang berisi 2 buah gelang emas dengan hiasan permata, 2 buah cincin emas, 3 pasang anting-anting emas dan 2 buah kalung emas.

Perhiasan itu diambil di lemari.

Selanjutnya, petugas melakukan pengembangan dan tersangka mengaku beraksi pada Senin (15/2) di parkir Lapangan Puputan Margarana, Renon dan mencongkel 4 sadel motor. Barang yang didapat yaitu HP Samsung, 5 HP Nokia, jam tangan dan charger HP Nokia. Selain itu, ia juga beraksi di Jalan Tukad Buaji Gang 26, Denpasar Selatan. Di rumah tersebut, tersangka mendapat dompet kuning berisikan berbagai macam perhiasan emas dan imitasi. “Mungkin masih ada TKP lain dan masih kami kembangkan. Barang bukti yang kami amankan berbagai jenis perhiasan emas, HP, linggis kecil dan sepeda motor,” kata Kanit Reskrim AKP Darsana saat mendampingi Kapolsek. (kmb36)

Badung

3

Pantai di Badung Darurat Sampah

Mangupura (Bali Post) – Sejumlah pantai di Kabupaten Badung diserbu sampah kiriman. Bahkan, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) memberlakukan darurat sampah lantaran lonjakan sampah yang terempas ke daratan terutama di Pantai Kuta dan Legian, melebihi ratarata per hari.

Kepala DKP Badung Putu Eka Merthawan mengatakan, volume sampah beberapa hari terakhir mencapai 125 ton per hari, sehingga diputuskan status darurat sampah untuk kedua kawasan pantai tersebut.

“Kami berlakukan darurat sampah karena setiap harin-

ya 125 ton sampah terkumpul. Jika esok hari volume sampah di bawah 100 ton, status darurat sampah baru kami cabut,” ujar Eka Merthawan saat ditemui, Rabu (17/2) kemarin.

Menurut Merthawan, volume sampah 125 ton saat ini terbanyak selama tahun

2015 hingga awal 2016. Namun, masih kalah dengan volume sampah tiga tahun lalu yang mencapai 250 ton.

“Prediksi saya, ini merupakan puncak dari sampah kiriman akibat angin kencang. Sampah yang terbawa gelombang laut akan semakin banyak jika angin masih kencang,” katanya.

Dikatakannya, pihaknya telah melakukan antisipasi lonjakan sampah dengan mengerahkan 1.000 personel DKP dan menyiagakan alat berat serta truk sampah di sejumlah titik. “Kami masih

Untuk mengangkut 125 ton sampah ke TPA Suwung, katanya, sebanyak 30 kali angkut. Kapasitas truk satu kali angkut sekitar 4 ton.

“Karena sampah bercampur pasir dan basah, makanya berat. Paling banter satu kali berangkat 4 ton,” bebernya.

Belum ditemukan alat untuk mempercepat pengangkutan sampah selain manusia dan loader. Dia berharap Bupati yang baru nanti mempunyai terobosan dan kebijakan khusus, sehingga sampah bisa ditangani dengan cepat. (kmb27)

Sidang Kasus Villa Kozi

Hakim Tolak Eksepsi Oknum Pejabat Lelang

Kasus Korupsi Bendesa Adat Samuan

Wakil Bendesa Hanya Tahu Kasus Narkoba

Denpasar (Bali Post) Sidang perkara dugaan korupsi Bantuan Bagi Hasil Dana Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Kabupaten Badung dan bantuan dana yang bersumber dari APBD Provonsi Bali hingga Rp 275 juta dengan terdakwa I Made Darma (mantan Bendesa Adat Samuan, Desa Carangsari), Rabu (17/2) kemarin memasuki pemeriksaan saksi. JPU Wirayoga dkk. dalam sidang yang dipimpin Gede Haryadi menghadirkan delapan orang saksi. Mereka adalah wakil bendesa adat, kepala desa, mantan kepala desa, dan saksi lainnya, termasuk bendahara.

Wakil bendesa adat yang dihadirkan menjadi saksi kemarin mengaku tidak mengetahui soal penyusunan proposal. Dia juga tidak tahu soal bantuan pada tahun 2014. Yang dia ketahui bahwa bendesanya ditangkap karena kasus narkoba.

Sementara bendahara bendesa Ketut Sugendra saat ditanya jaksa mengaku keterangannya sama dengan wakil bendesa. “Sama seperti yang dikatakan (wakil). Saya tidak tahu soal bantuan dana itu,” ucap Sugendra.

“Soal hubungan kerja?” tanya jaksa. “Saya hanya membantu,” jawab saksi. Soal dana bantuan provinsi dan kabupaten, saksi mengaku juga tidak tahu persis. Soal rekening, bendesa adat mempunyai rekening. Bahkan ada buku tabungannya. “Buku tabungan itu disimpan di LPD,” sebut saksi lainnya. Dan jika ada bantuan, diketahui adat, maka dana akan masuk melalui rekening, bukan rekening pribadi.

Ada juga kesaksian Perbekel Desa Carangsari Nyoman Artawa dan Ngurah Artawan sebagai perbekel sebelumnya alias mantan. Artawan mengatakan, di Carangsari ada tiga desa pakraman. Yang pertama, Desa Pakraman Anggungan, Desa Pakraman Samuan dan Desa Pakraman Carangsari. Dia mengatakan, memang ada permohonan dana BKK (Bantuan Keuangan Khusus) baik di Kabupaten Badung dan Provinsi Bali.

Dalam sidang kemarin, penjelasan dari Bendahara Desa Sugendra cukup menarik, bahwa warga tidak tahu ada kasus korupsi. Malahan, warga tahu setelah terdakwa ini kesandung kasus narkoba. “Warga bertanya terkait Pak Bendesa tertangkap kasus narkoba.

Akhirnya, para tokoh memutuskan untuk mendatangi Polresta,” jelasnya.

Saat itu, akhirnya terdakwa menjelaskan bahwa uang desa pakraman digunakan untuk keperluan terdakwa sendiri. “Mengaku bahwa uang sudah digunakan, setelah itu masyarakat tahu, dan akhirnya paruman,” jelasnya.

Dalam paruman diputuskan terdakwa wajib mengembalikan dana itu, dan sudah dikembalikan. Akhirnya, itu bisa digunakan untuk membangun. Awalnya dikembalikan Rp 263 juta dan selanjutnya semua sudah dikembalikan.

Saksi lainnya, I.B. Adnyana, selaku kepala seksi adat mengaku sebelum pencairan dana kepada kades, pihaknya melakukan langkah sosialisasi pada si penerima bantuan. “Sebelumnya ada sosialisasi. Kita lalukan di kabupaten/kota. Termasuk bendesa dan perbekel juga kami undang,” jelasnya. (kmb37)

menggunakan cara manual, yaitu dengan menerjunkan sekitar 1.000 orang personel DKP yang ada di Badung,” ungkapnya.

Dijelaskannya, seluruh personel DKP di Badung Selatan dan Utara ditarik ke Pantai Kuta dan Legian, khusus untuk menangani darurat sampah ini. Ratusan ton sampah ini ditempatkan di empat Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang ada di Kuta sebelum dibawa ke TPA Suwung. “Salah satunya dititipkan di Setra Desa Adat Kuta,” ucapnya.

Bali Post/kmb23

SAMPAH KIRIMAN - Foto diambil setelah hujan mengguyur kawasan Denpasar dan Badung. Pantai Kuta selalu mendapat kiriman sampah yang terbawa oleh air dari kawasan hulu. Pantai Kuta dipenuhi sampah daun maupun ranting serta plastik sehingga terkesan jorok.

Belum Ditemukan Indikasi DN Simpatisan Kelompok Radikal Denpasar (Bali Post) Diamankannya DN (24) di Ubud, Gianyar, menurut Kapolda Bali Irjen Pol. Sugeng Priyanto, Rabu (17/2) kemarin, berdasarkan informasi dari Polda Jawa Barat (Jabar), DN diduga simpatisan gerakan radikal. Namun dari hasil pemeriksaan penyidik Polres Gianyar, belum ditemukan indikasi keterkaitannya dengan salah satu kelompok radikal.

“Itu (indikasi simpatisan gerakan radikal) informasi dari Polda Jabar (Jawa Barat),” tegas Kapolda.

Selain itu, lanjut Sugeng, pihak Polda Jabar menginformasikan jika DN ada di Bali.

Selanjutnya, dilakukan penyelidikan dan ditemukan di artshop di Jalan Raya Andong, Banjar Nagi, Desa Petulu, Ubud. “Dia sudah diperiksa, tapi belum ada indikasi ke sana.

Penyelidikan tempat tinggalnya sudah dilakukan beberapa waktu lalu,” tegas Kapolda.

Apabila tidak ada bukti maka dikembalikan. Untuk memastikan indikasi dia simpatisan kelompok radikal, pihaknya akan berkoordinasi dengan Polda Jabar. “Selama di Bali belum ada kegiatan apa-apa,” ucapnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Heri Wiyanto menegaskan bahwa DN (24) yang diamankan di Ubud, Gianyar, tidak ada indikasi terlibat aksi teroris atau

paham radikal. Menurut Hery, DN kabur dari rumahnya di Bandung lalu tinggal di Bali. “Jadi, tidak benar ada penangkapan jaringan teroris. Ayah yang bersangkutan (DN) jadi pelatih silat Brimob di Polda Jabar,” ujarnya.

Karena DN kabur dari rumah, kata Hery, keluarganya minta tolong anggota Brimob di sana ikut mencari. Setelah beberapa kali HP-nya dihubungi, ternyata terlacak di Bali dan langsung ditelusuri. Selanjutnya, mereka minta bantuan ke Brimob Polda Bali. “Brimob Polda Bali koordinasi dengan Unit Cyber Crime dan Polsek jajaran. Akhirnya, ditemukan di Ubud,” tegasnya.

Informasi terakhir, lanjut Hery, DN dijemput oleh ayahnya. “Tidak ada sama sekali kaitannya dengan jaringan teroris dan radikal.

Itu yang disampaikan Kapolres Gianyar kepada saya,” ujar mantan Kabid Humas Polda Bengkulu ini.

Sebelumnya, pada Selasa (16/2) sekitar pukul 12.30 wita, DN (24) diamankan di artshop di Jalan Raya Andong, Banjar Nagi, Desa Petulu, Ubud. Informasi yang dihimpun, DN masih berstatus mahasiswa Jurusan Teknik Mesin. Terungkapnya DN di Ubud, dari pelacakan yang dilakukan melalui sinyal HP dari tim Cyber Crime Polda Bali. (kmb36)

Denpasar (Bali Post) Majelis hakim pimpinan Edward Harris Sinaga menolak eksepsi oknum Pejabat Lelang Kelas I Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar, terdakwa Arif Murtopo. Dalam sidang kasus penyalahgunaan wewenang dan surat palsu dengan agenda putusan sela, Rabu (17/2) kemarin, majelis hakim memutuskan menolak tanggapan atas dakwaan jaksa penuntut umum (JPU) dengan dalih bahwa eksepsi yang disampaikan telah masuk pokok perkara. Sehingga jaksa A.A. Alit Rai Suastika diminta untuk menghadirkan saksi guna membuktikan dakwaaannya dalam persidangan.

Yang menarik, hakim sempat mendamprat kuasa hukum terdakwa, Rizal Akbar Maya Poetra dan I Nyoman Yudara. Itu terjadi setelah Yudara menyela dan memohon supaya diberikan kesempatan seluas-luasnya dalam pemeriksaan saksi-saksi.

Yakni, memohon agar semua saksi dihadirkan jaksa dan tidak hanya membacakan keterangan saksi. Ketua majelis hakim langsung mendamprat dan mengatakan penasihat hukum tidak boleh mengatakan hal tersebut karena JPU belum memanggil saksi, sehingga JPU perlu diberi kesempatan melakukan tugasnya. Bukan langsung mengatakan JPU jangan membacakan keterangan bagi saksi yang tidak hadir. Atas dampratan itu, Yudara meminta maaf dan mengatakan itu hanyalah permohonan.

Sebagaimana dalam putusan selanya, majelis hakim mengatakan eksepsi terdakwa telah memasuki pokok perkara. Itu harus dibuktikan dalam persidangan. Dakwaan jaksa dinilai memenuhi ketentuan hukum yang berlaku.

Sebelumnya, disebutkan bahwa dakwaan kesatu Pasal 421 KUHP diduga menyalahgunakan kekuasaan, memaksa seseorang untuk melakukan, tidak melakukan atau membiarkan sesuatu.

Dakwaan kedua, Pasal 263 ayat (1) KUHP karena diduga membuat surat palsu atau memalsukan surat yang dapat menimbulkan sesuatu hak, perikatan atau pembebasan utang.

Kasus ini adalah dugaan penyalahgunaan wewenang dan surat palsu dalam perkara PT Ratu Kharisma milik saksi Rita Kishore Kumar Pridhnani. PT ini mendapatkan fasilitas kredit dari PT Bank Swadesi (Bank of India) sebesar Rp 6,5 miliar tanggal 10 Februari 2008 dengan jaminan sebidang tanah berikut bangunan di Jalan Dewi Saraswati III No. 9 Seminyak, Kuta, Kabupaten Badung, atau lebih dikenal dengan nama Villa Kozy/Villa Ratu Kharisma. Selain itu, dengan jaminan yang sama, pada 20 Juni 2008, PT Ratu Kharisma kembali mengajukan dan mendapat fasilitas kredit tambahan dari PT Bank Swadesi sebesar Rp 4 miliar.

Terhadap pembayaran kedua fasilitas kredit itu, sejak bulan Juli 2009 terjadi keterlambatan. Selanjutnya untuk pembayaran utang/kewajiban tersebut telah dilakukan lelang eksekusi sebanyak empat kali, tetapi tidak terlaksana karena tidak ada penawaran. Oleh karena itu, dilakukan lelang kelima pada 11 Februari 2011 di aula basement GKN I Jalan Kusuma Atmaja Denpasar, berdasarkan permohonan PT Bank Swadesi melalui PT Duta Balai Lelang tanggal 10 Januari 2011. Dalam hal tersebut, terdakwa sebagai Pejabat Lelang Kelas I (KPKNL) Denpasar memimpin lelang eksekusi atas hak tanggungan objek jaminan kredit berupa Villa Kozy.

Namun sebelum pelaksanaan lelang eksekusi tersebut, terdakwa telah mengetahui adanya gugatan perdata terkait objek lelang. Tetapi, terdakwa tetap melaksanakan lelang sehingga dimenangkan Njo Hendry Saputra selaku kuasa dari Sugiarto Raharjo dengan nilai Rp 6,386 miliar. Kemudian, terdakwa membuat risalah lelang yang dapat digunakan pemenang lelang untuk balik nama atas hak milik. Akibatnya, saksi Rita Kishore Kumar Pridhnani tidak bisa berbuat sesuatu untuk memperjuangkan haknya atas objek lelang miliknya. (kmb37)

Sertijab Bupati Badung Penjabat Bupati Dilepas Hangat Sekda dan Jajaran SKPD Giri Prasta Optimis Laksanakan

PELANTIKAN Bupati dan Wakil Bupati Badung, Rabu (17/2) kemarin, sekaligus menjadi akhir dari masa jabatan Penjabat Bupati Badung Nyoman Harry Yudha Saka. Usai upacara serah terima memori jabatan (sertijab) kepada Bupati/Wakil Bupati Badung periode 20162021, penjabat asal Buleleng ini pun meninggalkan Gedung Puspem Badung diantarkan Sekretaris Daearah (Sekda) Badung Kompyang R. Swandika dan jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Suasana haru dan hangat mewarnai acara pelepasan tersebut. Seluruh jajaran SKPD turut mengantarkan Yudha Saka berserta istri hingga ke mobil. Bahkan, Sekda Badung Kompyang Swandika secara spontan memerintahkan Kabag Humas A.A. Gede Raka Yuda membukakan pintu kendaraan pribadi yang telah siaga di depan lobi gedung setempat.

Segenap kepala SKPD dengan dipimpin langsung Sekda Badung secara bergantian memeluk hangat penjabat bupati dan mengantarkan hingga masuk ke mobil pribadinya.

“Telah enam bulan terhitung sejak tanggal 5 Agustus tahun 2015 hingga hari ini (Rabu, 17 Februari 2016) saya telah melaksanakan tugas selaku Penjabat Bupati Badung,” ungkap Yudha Saka dalam sambutannya.

Selama kurun waktu tersebut, katanya, telah bersamasama melaksanakan tugastugas pengabdian melayani masyarakat Kabupaten

Program Pembangunan

AKHIR - Sekda Badung Kompyang R. Swandika dan jajaran SKPD mengantarkan Penjabat Bupati Badung Nyoman Harry Yudha Saka hingga ke kendaraan pribadinya dalam akhir masa jabatannya.

Badung. Dalam perjalanan enam bulan ini, berbagai suka dan duka telah dirasakan bersama. “Saya kira ini merupakan refleksi dari cara pandang kita bersama dalam memenuhi panggilan tugas, dedikasi dan pengabdian selaku bagian dari aparatur sipil negara dalam menjalankan roda pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat,” katanya.

Menurutnya, kesempatan menjadi bagian dari keluarga besar birokrasi di lingkungan Pemkab Badung ini merupakan rahmat dan kemuliaan yang tidak ternilai harganya.

Selain berbagai prestasi dan kebanggaan, tentu terdapat pula sejumlah harapan masyarakat dan harapan segenap aparatur sipil negara di lingkungan Pemkab Badung yang belum sepenuhnya dapat diwujudkan. “Saya mengucapkan terima kasih kepada segenap masyarakat Kabupaten Badung yang

telah berpartisipasi dalam mendukung keberhasilan program pembangunan di Kabupaten Badung ini, sehingga dapat berjalan dengan baik,” ucapnya.

Selaku Penjabat Bupati Badung, terang Yudha Saka, diamanatkan untuk memastikan agar penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Badung dapat berjalan dengan baik, memfasilitasi penyelenggaraan pilkada serta memastikan agar netralitas PNS tetap terjaga. “Dari ketiga tugas utama tersebut, patut kita syukuri bersama semuanya telah dapat berjalan dengan baik. Keberhasilan dari penyelenggaraan tugas-tugas selaku Penjabat Bupati Badung ini tentunya tidak terlepas dari dukungan penuh segenap masyarakat, DPRD Kabupaten Badung serta segenap jajaran aparatur sipil negara di lingkungan Pemkab Badung,” pungkasnya. (ad767)

I NYOMAN Giri Prasta, S.Sos. dan Drs. I Ketut Suiasa, S.H. secara resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Badung periode tahun 2016-2021. Pelantikan dilakukan Gubernur Bali Made Mangku Pastika atas nama Presiden RI di Gedung Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali, Rabu (17/2) kemarin. Pada pelantikan tersebut, Nyoman Giri Prasta didampingi istri Ny. Seni Giri Prasta dan Ketut Suiasa didampingi istri Ny. Kristiani Suiasa. Pelantikan dihadiri Ketua DPRD Provinsi Bali, Wakil Gubernur Bali serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Bali dan Kabupaten/Kota.

Setelah dilantik, Bupati Badung Nyoman Giri Prasta dan Wabup Ketut Suiasa mengikuti serah terima memori jabatan dalam rapat paripurna istimewa di DPRD Badung. Rapat paripurna tersebut dipimpin Ketua DPRD Badung Putu Parwata.

Acara ini juga dihadiri Kajati Bali bersama Aspidsus, mantan Penjabat Bupati Badung Nyoman Harry Yudha Saka, Sekkab Badung Kompyang R. Swandika, kepala satuan perangkat daerah (SKPD) di Pemkab Badung. Hadir pula seluruh pimpinan dan anggota DPRD Badung bersama ratusan undangan lainnya.

Ketua DPRD Badung Parwata memaparkan, pemilihan bupati dan wabup berjalan aman, lancar, tertib,

dan demokratis. Sesuai SK KPU tentang penetapan rekapitulasi perolehan suara, pasangan Giriasa ditetapkan sebagai peraih suara terbanyak. Lewat SK Mendagri, Giri Prasta diangkat sebagai Bupati Badung berpasangan dengan Ketut Suiasa sebagai Wakil Bupati Badung. Peristiwa historis ini merupakan hasil kesepakatan bersama antara Dewan dan Pemkab.

Acara yang dihadiri 40 anggota dan pimpinan DPRD Badung ini dinilai bermanfaat untuk membuka ruang publik untuk dapat berkomunikasi secara luas.

Dalam sambutannya, Bupati Badung Giri Prasta menyatakan akan berupaya meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) lewat online system. Mantan Ketua DPRD Badung ini juga memberi apresiasi terhadap mantan Bupati Badung A.A. Gde Agung yang telah mampu meningkatkan pendapatan daerah Badung. Dengan pendapatan yang tinggi, dia optimis mampu melaksanakan program-program pembangunan yang telah dijanjikan sebelumnya. Dia menunjuk program pembagian 10.000 laptop untuk semua siswa kelas V dan VI SD di seluruh Badung. Demikian juga pembangunan wantilan dan Pura-pura yang ada, termasuk alokasi 20 persen untuk sektor pendidikan. Program lainnya berupa pengadaan satu ambulans

MEMORI - Penjabat Bupati Badung Nyoman Harry Yudha Saka menyerahkan dokumen memori jabatan kepada Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta. untuk tiap desa dan kelurahan di Badung. “Itu semua akan mulai dikerjakan pada APBD Perubahan 2016,” tegasnya.

Selain memaparkan program pembangunan, Giri Prasta juga menyampaikan terima kasih yang setulustulusnya kepada masyarakat yang telah memberinya kepercayaan untuk memangku jabatan bupati. “Kemenangan paket Giriasa merupakan kemenangan masyarakat Badung,” ujarnya disambut tepuk tangan meriah undangan yang hadir.

Pada kesempatan itu, Giri Prasta tak lupa menitipkan diri kepada masyarakat untuk selanjutnya bersama bahu-membahu membangun Badung. “Ayo bekerja sama untuk kesejahteraan masyarakat,” tegasnya memastikan akan bekerja ses-

uai hati, sepenuh hati, dan hati-hati.

Di bagian lain, mantan Penjabat Bupati Badung Nyoman Harry Yudha Saka bersyukur telah mampu memangku tugas yang diembannya selama enam bulan.

Walau begitu, dia tidak lupa menyampaikan permohonan maaf apabila ada sejumlah program maupun harapan masyarakat yang belum bisa diwujudkan. Dia kembali menegaskan, sebagai penjabat bupati, dia ditugaskan untuk tiga tugas pokok. Pertama memastikan program pemerintahan berjalan baik, kedua memfasilitasi pemilukada, dan ketiga memastikan netralitas aparatur sipil negara (ASN). “Berkat dukungan pimpinan dan seluruh anggota Dewan, tugas-tugas tersebut bisa berjalan dengan baik,” pungkasnya. (ad768)

info seremoniAL

4 A K T I V I T A S S E R E M O N I A L P R O F I L E C E R I T A S U K S E S B R A N D I N G D I S I N I

IKIP PGRI Bali Lepas 114 Sarjana

Jadilah Guru Mandiri dan Penuh Dedikasi

IKIP PGRI Bali melepas 114 sarjana, Rabu (17/2) kemarin. Pelepasan sarjana dilakukan secara bergiliran oleh para dekan di lingkungan IKIP PGRI Bali.

Dekan FPBS Dr. I Ketut Yarsama, M.Hum. melepas 84 sarjana masing-masing 30 orang dari Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 36 orang bidang Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Bali, 11 sarjana Program Studi Pendidikan Seni Rupa dan 7 orang Prodi Pendidikan Seni Drama Tari dan Musik.

Sementara itu, Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Drs. Nyoman Waga, M.Si. melepas lima sarjana, Dekan FPOK Dr. Drs. I Wayan Adnyana, M.M., M.Erg. melepas 19 sarjana, Dekan FIPS Drs. Dewa Made Alit, M.Pd. melepas lima sarjana, Dekan FPMIPA Dra. Ni Nyoman Parniti, M.M. melepas seorang sarjana.

Ketua Panitia Drs. Nyoman Astawan, M.Hum. menjelaskan, para sarjana yang dilepas kali ini ratarata menempuh pendidikan 10,2 semester. Sedangkan raihan IPK rata-rata mencapai 3,20. Lulusan peraih prestasi pemuncak diraih Ni Komang Yuliani (3,63) dengan predikat pujian.

Dekan FPBS Dr. I Ketut Yarsama, M.Hum. yang mewakili para dekan menegaskan, lulusan IKIP PGRI

YUDISIUM - Dekan FPBS IKIP PGRI Bali Dr. I Ketut Yarsama bersama dekan lain saat meyudisium sarjana baru.

Bali yang dipoles secara berkualitas di kampus lewat kompetensi pedagogik, kompetensi profesi dan kompetensi sosial menjadikan mereka SDM calon guru mandiri dan penuh dedikasi serta siap pakai. Mereka disiapkan menjadi guru maupun menjadi wirausaha di bidang pendidikan dan olahraga. Alasan itu pula yang menyebabkan dia yakin lulusan IKIP PGRI Bali tak akan menjadi pengangguran.

Dia menegaskan, kurikulum di IKIP PGRI Bali sudah mendesain lulusannya tak hanya siap menjadi guru namun juga menciptakan lapangan kerja atau job creator. Mereka dicetak menjadi guru yang kreatif, inovatif dan proaktif. Untuk itu dia mengharapkan lulusan IKIP PGRI Bali jangan pesimistis menghadapi peluang kerja, karena masih banyak jenis pekerjaan yang bisa digeluti. ”Asalkan kita mau, disiplin dan ulet, peluang pasar terbuka. Lagi pula hilangkan niat untuk menjadi guru PNS saja,” tegasnya.

Soal kekurangan guru di Bali, Yarsama mengatakan sangat delematis. Buleleng dan Karangasem yang masih memerlukan sekitar 600-1000 guru namun tak terisi. Di lapangan masih banyak calon guru yang siap mengabdi, mengapa anggaran minimal 20 persen untuk pendidikan itu dipakai untuk mengangkat guru kontrak. Dengan demikian Pemkab sebenarnya sudah berbuat sejak awal untuk mengisi kekurangan guru yang akan menghadapi pensiun masal 2-3 tahun mendatang. Dekan Ketut Yarsama menegaskan, sarjana yang dicetak juga berkarakter karena IKIP PGRI Bali dipercaya sebagai PTS pusat pengembangan pendidikan karakter di Bali. Selain itu, mereka disiapkan menjalankan Kurikulum 2013 serta penguatan karakter siswa di sekolah.

Acara yudisium juga dihadiri Rektor IKIP PGRI Bali Dr. I Made Suarta, S.H., M.Hum. dan Ketua YPLP PT IKIP PGRI Bali Drs. IGB Arthanegara, S.H., M.H., M.Pd. beserta pengurus dan wakil rektor. Rektor menegaskan, lulusan IKIP PGRI Bali harus terus mengisi diri demi kualitas diri. Dia juga tak ingin lulusan IKIP PGRI Bali hanya menjadi guru, melainkan juga menjadi wirausaha tangguh. Untuk itu, jangan merasa puas hanya meraih sarjana S-1 melainkan tunjukkan kualitas diri di masyarakat. (ad286)

Gede Hardy Ucapkan Selamat atas Pelantikan Wali Kota/Wawali dan Bupati/Wabup

PILKADA serentak yang dilaksanakan di enam kota/ kabupaten Bali pada Desember 2015 lalu berjalan aman dan demokratis. Puncaknya, Rabu (17/2) kemarin, enam kepala daerah kota dan kabupaten dilantik di Gedung Wiswa Sabha, Kantor Gubernur Bali langsung oleh Gubernur Bali Mangku Pastika.

Gede Hardy dalam pernyataan pers didampingi Ketut Rukmini Hardy, S.P. menyampaikan ucapan selamat kepada Wali Kota, Wakil Wali Kota dan Bupati beserta Wakil Bupati yang terpilih secara demokratis tersebut.

Menurut Gede Hardy, pelaksanaan pilkada serentak yang baru pertama kali dilaksanakan di Bali menjadi sebuah tonggak sejarah baru kesuksesan pelaksanaan demokrasi yang dilandaskan pada komitmen bersama membangun bangsa dan negara. ”Kami yakin, pemimpin yang terpilih oleh rakyat dalam pilkada kali ini benar-benar merupakan pilihan terbaik yang harus didukung oleh semua pihak,” ungkapnya.

Menurut lulusan Fakultas Teknik Industri Institut Teknologi Bandung (ITB) tersebut, dalam situasi ekonomi yang sulit, memang diperlukan berbagai terobosan dan tindakan lebih untuk bisa keluar dari himpitan tantangan ke depan. Hal ini disampaikan pemilik nama lengkap Ir. Gede Agus Hardyawan ini sebagai bagian dari kemampuan pemimpin menjembatani kepentingan bersama yang bermuara pada kepentingan masyarakat. ”Salah satu contoh adalah peran pengusaha dalam mendorong terciptanya lapangan pekerjaan seluas-luasnya,” ungkap pendiri Grup Hardys yang kini telah menaungi lebih dari 5.000 karyawan di seluruh unit bisnis.

Dicontohkan Gede Hardy, Grup Hardys yang menaungi 13 malls & supermaket yang dioperasikan langsung oleh HardysRetail, 5 malls yang dioperasikan oleh Tenan Ritel Nasional, kawasan ruko, properti residensial, 5 hotel di Kuta, Seminyak, Legian, Kota Negara dan Singaraja, Unit Rice Milling Unit (RMU), kawasan hutan jati, 12 Center HardysFunzone & HardysPark, BPR, unit alat berat & transportasi dan media advertising telah mampu memberikan multiplier effect yang sangat luas dalam mendorong perputaran ekonomi di Bali dan Jawa Timur. ”Karena itu, dukungan dan sinergi dengan pemerintah daerah terutama kabupaten dan kota adalah hal yang sangat penting agar kami bisa tetap bertahan dalam situasi saat ini,” ujarnya.

Dewa Made Merta Sedana atau yang akrab di sapa Ajik Toyota selaku Komisaris Aktif HardysLand yang dihubungi via telepon menyampaikan hal senada. Dikatakan, peran serta Grup Hardys dalam mendorong perekonomian merupakan komitmen seluruh komponen pemegang saham, pengurus perusahaan hingga manajemen atas tanggung jawab yang besar dalam menyediakan lapangan pekerjaan dan langsung menjadi salah satu mata rantai perekonomian bagi usaha kecil dan menengah dan seluruh stakeholder yang ada di dalamnya. ”Bagaimanapun situasi dan kondisi, jika pengusaha, pemerintah dan masyarakat bersatu padu dan harmoni, maka sebesar apa pun tantangan dan rintangan pasti akan bisa dihadapi untuk membangun daerah,” ujarnya.

Selaku Komisaris Utama, Ketut Rukmini menyampaikan ucapan selamat mewakili Dewan Komisaris.

“Semoga Bapak/Ibu Bupati dan Wakil Bupati yang telah terpilih bisa mengemban amanat rakyat, hingga akhir periode masa jabatan,” ungkapnya. Di sisi lain, Rukmini juga mengaku bangga karena ada dua perempuan yang mampu menduduki posisi sebagai Bupati yakni di Tabanan dan di Karangasem. (ad283)

Undiknas Wisuda 310 Sarjana S-1 dan S-2

Cetak Generasi Berkualitas, Target Jadi ’’Business School International’’

WISUDA - Rektor Undiknas Prof. Gede Sri Darma, DBA. saat mewisuda sarjana baru.

UNDIKNAS University kem- Riscahyani, S.E. dengan IPK 3,96 dan bali mencetak human capital yang TOEFL 550. Dengan bertambahnya memiliki kemampuan, keterampilan lulusan yang diwisuda pada periode dan kapasitas intelektual berdaya Februari ini, maka jumlah keselurusaing tinggi. Rektor Undiknas Uni- han alumni Undiknas sejak berdiri versity Prof. Gede Sri Darma, DBA., 47 tahun yang lalu hingga hari ini Rabu (17/2) kemarin, mewisuda 310 sebanyak 20.241 alumni. sarjana S-1 dan S-2. Wisuda juga Di acara itu, Rektor memaparkan dirangkaikan dengan Dies Natalis posisi Undiknas University sebagai ke-47 Undiknas University. barometer pendidikan tinggi di InSarjana yang diwisuda masing- donesia dan Kopertis Wilayah VIII. masing 95 orang dari Program Studi Buktinya, tahun ini Undiknas menManajemen, Akuntansi (106), Ilmu galami kemajuan yang luar biasa. Di Administrasi Negara (7), Ilmu Ko- antaranya empat prodinya meraih munikasi (14), Ilmu Hukum (19) akreditasi A yakni Prodi MM, MAP, Program Studi Teknik Sipil (1), S-1 Manajemen dan S-1 Akuntansi.

Teknik Elektro (2), 48 wisudawan Yang teranyar, Undiknas University dari Program Studi Magister Manaje- menempati posisi ke-68 dari 3.320 men dan 18 wisudawan dari Program perguruan tinggi PTN dan PTS di Magister Administrasi Publik. Yang Indonesia sesuai dengan peringkat membanggakan, untuk kali per- PT yang dikeluarkan Kemenristek tama dua lulusan MM meraih gelar Dikti. Bahkan Undiknas University akademik MBA (Master of Business menempati posisi ranking dua terAdministration). Kedua lulusan itu baik PTS di Bali, NTB dan NTT. Ke adalah Andi Tenri Angka, S.S., IPK depan, ia bertekad mengantarkan 3,95, TOEFL 560 dan Ni Luh Rai Ayu Undiknas ke posisi 50 besar, bahkan

25 besar nasional.

Dia menegaskan, Undiknas University salah satu perpanjangan tangan pemerintah, yang dalam hal ini memiliki peran penting sebagai penyelenggara sistem pendidikan yang efektif dan efisien, berorientasi pada penguasaan iptek. Undiknas mencetak generasi yang berkualitas lewat sistem pendidikan yang berkualitas.

Undiknas juga menyelaraskan pendidikan dengan kearifan lokal Tri Hita Karana.

Undiknas University akan dibawa Prof. Gede Sri Darma go international dan move to global.

Buktinya mulai tahun ini Undiknas mulai membentuk international class di bawah unit International Office. Lewat program ini, Undiknas mencetak mutu lulusan berstandar dan berdaya saing internasional.

Makanya mulai tahun ini juga Undiknas menawarkan pendidikan berbasis internasional dengan fasilitas dan akses global guna mendidik mahasiswa internasional.

Langkah itu diawali Undiknas masuk menjadi anggota the Aliance on Business Education and Scholarship for Tomorrow in 21st Century (ABEST21) yang ditargetkan selesai 2016. ABEST21 ini lembaga akreditasi internasional berkedudukan di Jepang. Dengan demikian, dia mentargetkan Undiknas menjadi Business School bertraf internasional. Pada bagian lain, dia minta lulusannya untuk terus mengisi diri dan memenangkan persaingan di MEA. ”Accelerate Your Quality Improvement for Better Future merupakan bentuk keseriusan menghasilkan lulusan berkualitas,” tegasnya. (ad1287)

Masuk 15 Besar IIUN Terbaik Indonesia

SMAN 1 Tabanan Diundang Presiden DALAM pelaksanaan UN lima tahun terakhir yaitu tahun 20102015, SMAN 1 Tabanan diberikan penghargaan Indeks Integritas Ujian Nasional (IIUN) oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada akhir Desember 2015 dan masuk dalam 15 besar.

Dengan pencapaian ini, bersama 503 sekolah lainnya dari SMP/MTs hingga SMA/SMK/MA, SMAN 1 Tabanan yang diwakili Kepala Sekolah Drs. I Made Jiwa, M.Pd. menghadiri undangan Presiden Jokowi untuk menerima penghargaan sebagai sekolah berintegritas.

Sehubungan dengan penghargaan dari Presiden Jokowi ini, SMAN 1 Tabanan menerima kedatangan perwakilan Direktorat Pembinaan SMA Ditjen Dikdasmen Kemendikbud Elsi Eka Rahmawati, Sabtu (13/2) lalu. “Tujuan kedatangannya untuk melihat langsung profil sekolah sekaligus mendokumentasikan sekolah dalam bentuk buku profil sekolah berintegritas sebagai upaya penyebarluasan praktik-praktik terbaik sekolah dalam membangun budaya kejujuran,” ujar Kepala SMAN 1 Tabanan Made Jiwa, Rabu (17/2) kemarin.

MENERIMA - Pihak SMAN 1 Tabanan saat menerima perwakilan Direktorat Pembinaan SMA Ditjen Dikdasmen Kementerian Pendidikan dan Budaya Elsi Eka Rahmawati, Sabtu (13/2) lalu.

Selain untuk melihat profil lah di Bali yang diundang oleh SMAN 1 Tabanan secara lang- Presiden Jokowi dalam menerima sung, dalam kunjungan terse- penghargaan berintegritas, SMAN but juga digelar kegiatan diskusi 1 Tabanan memperoleh peringkat dengan Kepala Sekolah, guru, tertinggi di Bali dan termasuk 15 siswa berprestasi, komite sekolah besar di Indonesia. Atas pencapaian serta pengawas sekolah. Dari hasil ini, Made Jiwa merasa bersyukur. diskusi tersebut, menurut Made “Penghargaan ini didapat dari haJiwa, diketahui bahwa SMAN 1 sil kerja keras pihak sekolah dan Tabanan terpilih mewakili Bali orangtua siswa yang menanamkan dalam mendapatkan kunjungan kemandirian pada diri siswa serta dari Direktorat Pembinaan SMA berkat pengelolaan yang berintegDitjen Dikdasmen Kemendikbud ritas, transparan dan demoktratis,” yang menandakan dari 17 seko- ujarnya. (ad1288)

Hadapi Persaingan MEA

Gede Hardy (Founder GH Holdings) dan Ketut Rukmini Hardy, S.P. (Komisaris Utama).

SAR Denpasar Gelar Rakor Efektivitas Pengerahan dan Pengendalian Operasi SAR

KANTOR SAR Kelas A Denpasar harus mampu meningkatkan koordinasi dan kerja sama dengan potensi SAR terkait penanganan kecelakaan penerbangan, pelayanan dan kondisi-kondisi bencana yang membahayakan jiwa manusia. Oleh karena itu, SAR Denpasar menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) SAR Provinsi Bali tahun 2016 dan dibuka Direktur Bidang Operasi Badan SAR Nasional Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI (Mar) Ivan Ahmad Rizki Titus, S.H., Rabu (17/2) kemarin.

Rakor tersebut merupakan rangkaian menyambut Hari Jadi Badan SAR Nasional yang ke-44 pada 28 Februari 2016 dan dilaksanakan dua hari. Kegiatan tersebut mengusung tema “Efektivitas Pengerahan dan Pengendalian Operasi SAR: Urgensi Koordinasi SAR dalam Keberhasilan Penyelenggaraan Operasi SAR”. “Hari ini giliran Kantor SAR Denpasar melaksanakan rapat koordinasi. Rapat seperti ini dilaksanakan seluruh Kantor SAR di Indonesia dan kita di Basarnas ada 34 kantor SAR,” tegas Brigjen Ivan usai membuka rakor.

Kamis Pon, 18 Februari 2016

Menurut Ivan, tiap Kantor SAR memiliki ciri-ciri khusus sesuai dengan kondisi alam maupun bahaya kecelakaan yang kemungkinan terjadi di daerah tersebut. “Di Bali ini kita perlu menyatukan pendapat lagi, perlu diskusi apa yang dapat dilaksanakan bila nanti terjadi kecelakan atau musibah yang terjadi di provinsi ini (Bali - red). Kita tahu di sini Basarnas hanya tim inti saja, sehingga tidak bisa melaksanakan tugas sendirian. Kita harus didukung potensi-potensi yang saling melengkapi baik dari TNI, Polri, masyarakat, elemen swadya, pramuka dan lainnya. Semua bersatu padu dengan kita supaya berhasil secara terkoordinir melakukan operasi SAR,” tandas jenderal bintang satu di pundak ini.

Ia berharap adanya kesamaan pendapat dan Basarnas tidak ragu lagi jika ada bencana. “Bila ada bencana sudah sepakat siapa duluan maju, bagaimana pendukungnya, bagaimana jalur komando, supaya jelas dan tidak ragu-ragu kalau terjadi suatu peristiwa atau bencana,” tegas Ivan.

Kepala Kantor SAR Kelas A Denpasar Didi Hamzar, S.Sos., M.M. mengatakan, SAR Denpasar sebagai instansi pemerintah yang memiliki tugas pokok dan fungsi bidang pencarian serta pertolongan pada wilayah kerja Provinsi Bali dan sekitarnya. Selain itu harus mampu memberikan jaminan keselamatan kepada masyarakat.

“Pesertanya dari TNI, Polri, BPBD dan instansi terkait. Untuk kantor, kesiapan sudah digelar dibagi 4 wilayah yaitu Jimbaran, Karangasem, Buleleng dan Negara. Setiap hari Minggu selalu bersama-sama unsur SAR TNI, Polri, masyarakat dan SKPD dalam rangka membangun kesiapan,” tegasnya.Namun, ia berharap dan berdoa jangan sampai ada musibah dan bencana di Bali.

Untuk sarana-prasarana, SAR Denpasar termasuk cukup lengkap dari helikopter yang standby di Bandara Ngurah Rai, Tuban dan kapal SAR sepanjang 40 meter.

Hari pertama rakor, lanjut Didi, membahas rencana operasi SAR dalam penanganan medevac dan hari kedua membahas tentang rencana operasi SAR orang terseret arus. Diharapkan dengan rakor tersebut diperoleh output formalitas rencana kontijensi operasi SAR dalam penanganan kondisi membahayakan jiwa manusia. Selain itu, adanya pemahaman yang sama antara Basarnas Kantor SAR Denpasar dan potensi SAR terkait.

Dengan demikian akan terwujud kesiapsiagaan SAR untuk mencapai respons time yang cepat mulai RAKOR - Direktur Bidang Operasi Badan SAR Nasional Brigadir dari laporan, bantuan SAR hingga Jenderal (Brigjen) TNI (Mar) Ivan Ahmad Rizki Titus (tengah) saat pengerahan dan pengendalian operasi SAR. (ad1285) foto bersama dengan peserta Rakor SAR Provinsi Bali 2016.

SMKN 1 Tampaksiring Laksanakan UKK di Hotel Inna Sindu Beach SMKN 1 Tampaksiring, Gianyar yang berdiri tahun 2005 ini memiliki lima jurusan yakni Multimedia, Akomodasi Perhotelan, Tata Boga, Usaha Perjalanan Wisata (Guiding) dan Kecantikan Kulit, dengan jumlah siswa 867 orang dan diampu oleh 110 personel tenaga didik yang terdiri dari 87 guru dan 23 tata usaha. Dalam menghadapi persaingan Masyarakat Ekonomia ASEAN (MEA), SMKN 1 Tampaksiring melaksanakan Uji Kompetensi Kejuruan (UKK) di Hotel Inna Sindu Beach, Sanur dari tanggal 15 hingga 18 Februari 2016.

UKK ini dihadiri Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Gianyar Drs. I Dewa Putu Mantra, M.Pd., Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Kabupaten Gianyar I Made Jigra Diatmika, S.H., Komite Sekolah Kabupaten Gianyar I Wayan Martono, BK.Tek., Pengawas SMA/SMK Kabupaten Gianyar I Wayan Suardana, S.Pd., M.Pd. dan I Made Rindra, S.Pd. Kepala SMKN 1 Tampaksiring I Nyoman Sujana, S.Pd., M.Pd. mengatakan, UKK di Hotel Inna Sindu Beach ini bertujuan untuk mempersiapkan tenaga yang terampil kepada siswa yang dibutuhkan di dunia kerja agar mampu bersaing menghadapi MEA, tidak hanya di tingkat nasional tetapi di tingkat ASEAN. Sehingga ke depan, apa yang dibutuhkan dunia usaha dan dunia industri bisa diisi oleh lulusan dari SMKN 1 Tampaksiring dari jurusan-jurusan yang ada.

“Selain di Hotel Inna Sindu Beach yang diisi oleh Jurusan Akomodasi Perhotelan dan Tata Boga, UKK juga kami laksanakan di SMKN 3 Denpasar yang diisi oleh Jurusan Kecantikan Kulit dan di SMKN 5 Denpasar Jurusan Guiding. Sehingga jumlah siswa yeng mengikuti UKK saat ini yaitu 215 orang,” jelasnya.

Dikatakannya, saat ini SMKN 1 Tampaksiring menggunakan Kurikulum 2013 dan berpotensi menjadi sekolah rujukan. Hal ini dikarenakan sekolah ini (SMKN 1 Tampaksiring - red) sering dibina.

UKK - Sejumlah siswa SMKN 1 Tampaksiring yang mengikuti UKK di Hotel Inna Shindu Beach, Sanur.

Pihaknya berharap hal itu benarbenar terjadi, sehingga SMKN 1 Tampaksiring menjadi sekolah yang mandiri. Oleh karena itu, pihaknya akan membuat sebuah program unggulan bekerja sama dengan suatu lembaga untuk melaksanakan program bahasa Inggris dengan Lab Internasional dengan kapasitas 40 siswa per rumblenya. Program ini akan dimulai pada tahun ajaran 2016/2017. “Harapan kami, SMKN 1 Tampaksiring tetap eksis, bisa diterima oleh masyarakat dan kami di SMKN 1 Tampaksiring bisa ikut berpartisipasi di dalam memajukan pendidikan nasional pada umumnya dan khususnya pendidikan di Gianyar. Kami berharap, lulusan kami tidak hanya menjadi pencari kerja tetapi bisa membuat suatu usaha, sehingga bisa menampung teman-temannya agar tidak menjadi pengangguran,” ujarnya.

Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Kabupaten Gianyar I Made Jigra Diatmika sangat mendukung dan memberikan apresiasi terhadap UKK SMKN 1 Tampaksiring yang dilaksanakan di Hotel Inna Sindu Beach.

Diharapkan, anak-anak yang diuji di hotel ini betul-betul dapat mener-

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csr, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

apkan teori-teori yang didapatkan di sekolah, sehingga dapat diterapkan di dunia usaha dan industri dalam menghadai MEA. “Harapan kita ke depan, semoga semua sekolah kejuruan di Gianyar meniru SMKN 1 Tampaksiring dan sekolah ini sudah kami daftarkan ke Direktorat Pendidikan di Jakarta untuk menjadi SMK rujukan yang nantinya tamatan dari SMK ini mampu bersaing dalam menghadapi MEA,” katanya.

Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Gianyar Drs. I Dewa Putu Mantra, M.Pd. juga sangat mendukung UKK SMKN 1 Tampaksiring yang dilaksanakan di hotel. Dikatakan, UKK merupakan suatu primadona sekolah kejuruan yang patut menjadi tolok ukur keberhasilan dari sekolah tersebut ke depan. Kalau UKK gagal, berarti sekolah itu juga gagal. “Kami di Dewan Pendidikan memberikan acungan jempol kepada Kepala SMKN 1 Tampaksiring yang membuat terobosan ini. Harapan kami, semua SMK yang ada di Gianyar mengikuti SMKN 1 Tampaksiring, agar anak-anak lulusan SMK siap bersaing menghadapi MEA dan tidak menjadi pembantu di rumah sendiri,” tegasnya. (ad1284)

DAERAH

Kamis Pon, 18 Februari 2016

FIGUR Harus Dipupuk CUACA ekstrem mengundang bahaya, baik di darat, laut maupun di udara. Sementara Bali merupakan tujuan wisatawan dunia.

Wisatawan suka wisata bahari.

Sedangkan tugas pencarian dan pertolongan korban kecelakaan laut maupun bencana, Basarnas terdepan. “Di Bali terutama saat hari libur, banyak wisatawan mancanegara datang. Saat kita berdiri di sini sekarang (kemarin - red), ada ribuan turis diving di perairan Bali. Kalau ada apa-apa siapa yang harus merespons? Inilah yang kita bahas terkait rencana menyiapkan kontijensi sampai operasi,” kata Kepala Kantor SAR Kelas A Denpasar Didi Hamzar, di sela-sela Rakor SAR Provinsi Bali tahun 2016, Rabu (17/2) kemarin. Untuk meningkatkan koordinasi, pihaknya meningkatkan sinergi dengan TNI, Polri, dan BPBD. Ia mengibaratkan koordinasi itu seperti pohon, harus dipupuk dan dijaga dengan baik. “Paling membanggakan bisa menjalin koordinasi baik dengan TNI, Polri, dan instansi terkait. Tetapi kami berharap dan berdoa jangan sampai terjadi musibah atau kecelakaan di Bali. Kalaupun ada, kita pasti siap melaksanakan tugas semaksimal mungkin,” tegasnya. Ia berharap putra-putra Bali jadi rescue tangguh dan andal. (rah)

URINE - Anggota TNI Rindam/IX Udayana menjalani pemeriksaan urine bekerja sama dengan Badan Nasional Narkotika Bali, Rabu (17/2) kemarin.

Anggota Rindam IX/Udayana Jalani Pemeriksaan Urine

Tabanan (Bali Post) Memiliki tugas sebagai pelindung dan pengayom masyarakat, prajurit TNI harus memberikan contoh atau menjadi panutan yang baik. Salah satunya adalah bersih dari pemakaian narkoba. Untuk itu, 100 anggota TNI Rindam IX/Udayana menjalani pemeriksaan urine bekerja sama dengan Badan Nasional Narkotika Bali, Rabu (17/2) kemarin.

Katim Gumil Rindam IX Udayana Letkol Inf. Agus W. Nugroho mewakili Danrindam menyampaikan pemeriksaan tes urine ini digelar dalam rangka mendukung program pemerintah untuk menciptakan aparat TNI yang bebas dari narkoba. ‘’Tes ini adalah langkah pencegahan dini untuk kemungkinan anggota dalam memakai maupun terlibat dalam jaringan narkoba,’’ ujarnya.

Agus Nugroho melanjutkan, kegiatan yang sama akan dilakukan untuk bisa menyasar semuan anggota Rindam yang tidak hanya bertempat di Tabanan tetapi juga di Singaraja dan Pulaki. ’’Saat ini yang diperiksa 100 orang yang merupakan sampel dari seluruh satuan Rindam IX/Udayana. Ke depan tentu akan digelar kegiatan serupa agar bisa menyasar seluruh satuan,’’ jelasnya.

Tes urine yang berlangsung Rabu kemarin hasilnya langsung diketahui, semuanya negatif dari narkoba. (kmb24)

Desa Adat Tuban Sebar 600 Kuesioner

Hanya 5 Orang Setuju Reklamasi Teluk Benoa Badung (Bali Post) -

Desa Adat Tuban menyebar 600 kuesioner untuk mengetahui pendapat krama desa soal reklamasi Teluk Benoa. Hasilnya, mayoritas krama menolak rencana menguruk Teluk Benoa seluas 700 hektar itu.

Bendesa Adat Tuban Wayan Mendra mengatakan, ada tiga pilihan dalam kuesioner yang disebar. Masing-masing, menolak rencana investor (PT TWBI) untuk mereklamasi Teluk Benoa, setuju reklamasi Teluk Benoa oleh investor, serta abstain atau tidak memilih salah satu di antaranya.

“Dari 600 kuesioner yang tersebar, hanya 5 orang atau 0,83 persen yang memilih opsi kedua atau setuju rencana reklamasi. Sisanya, yakni

493 orang atau 82,17 persen menyatakan menolak, dan 34 orang atau 5,67 persen memilih abstain,” ujarnya.

Mendra menambahkan, sisa 68 orang (11,33 persen) ternyata memilih untuk tidak menyetorkan kuesioner. Mereka lantas digolongkan ke dalam istilah ‘’Tidak Tahu’’.

“Kuesioner tersebut kami kumpulkan dan bahas dalam rapat Sabha Alit pada Selasa (16/2) lalu di Balai Serba Guna Desa Adat Tuban. Ada 49 orang

yang hadir saat itu. Terdiri dari Prajuru Desa, Pesanthian Pemangku, Kertha Desa, Ketua Sekaa-sekaa, serta Klian Sekaa Teruna,” jelasnya.

Berdasarkan rapat itu, lanjut Mendra, akhirnya diputuskan 3 poin kesimpulan.

Desa Adat Tuban menolak reklamasi Teluk Benoa, mengusulkan normalisasi terhadap alur sungai dan loloan-loloan di sekitarnya, dan mendesak Presiden Republik Indonesia mencabut Perpres Nomor 51

Tahun 2014.

“Yang diharapkan oleh mayoritas krama kami bukanlah reklamasi, dan bukan juga revitalisasi. Karena kata revitalisasi, kini sudah diplesetkan. Yang diharapkan itu adalah normalisasi sungai, tukad, muara, campuhan serta loloan-loloan. Tentunya, itu dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Badung atau Provinsi Bali, tanpa embelembel pembangunan akomodasi wisata atau apa pun itu,” tegasnya.

Mendra menambahkan, ada lima sungai dan loloan yang diharapkan bisa dinor-

malisasi. Yaitu terusan Tukad Mati, Loloan Nungkak, Loloan Dawa, Loloan Cemagi serta Loloan Aka yang tembus ke Loloan Gede. Dengan begitu, para nelayan Tuban akan bisa tetap melaut walaupun dalam keadaan air yang surut.

“Hasil ini akan kami sampaikan secara tertulis kepada Presiden. Melalui penyampaian ini, kami harap rencana reklamasi bisa dibatalkan, Presiden segera mencabut Perpres Nomor 51 Tahun 2014, sementara pemerintah daerah melakukan langkah normalisasi sesuai harapan,” tandasnya. (kmb32)

Setelah Menjuarai Denpasar Festival Creatif 2015

2016, Stikom Bali Juara Nasional Mobile Programming MENGAWALI tahun 2016, Stikom Bali kembali menunjukkan prestasinya.

Setelah di pengujung tahun 2015 dua alumninya menjuarai Denpasar Festival Creative, di awal tahun 2016 ini seorang mahasiswa Stikom Bali angkatan 2015 I Wayan Dharmana dinobatkan sebagai juara pertama lomba mobile programming tingkat nasional dalam ajang Coris ICT Award yang digelar di STMIK Amikom Yogyakarta, 6 Februari 2016.

Dharmana yang menampilkan karyanya yaitu aplikasi Taman Nusa oleh para juri dinilai memenuhi kriteria sebagai aplikasi yang unik dan mudah digunakan. Berdasarkan kriteria tersebut, Dharmana memang mampu menghasilkan aplikasi Taman Nusa dengan user interface (UI) atau tampilan yang menarik serta memberikan user experience (UX) yang menawan.

Dharmana menjelaskan, aplikasi Taman Nusa berbasis

android ini adalah sebuah aplikasi yang menggambarkan Bali sebagai sebuah taman mini Indonesia. Di dalamnya tidak hanya budaya Bali melainkan budaya dari seluruh Indonesia. “Dalam waktu dua jam saya mampu menghasilkan sebuah aplikasi yang unik, menawan, dan mudah digunakan, dengan meninggalkan sedikit “bug”. Itulah yang membuat tim juri tak ragu memilih saya sebagai juara I,” kata Dharmana saat ditemui di aula Stikom Bali.

Pria kelahiran Blahbatuh, Gianyar, 1 Oktober 1997 ini menuturkan, awalnya dia mendapat informasi adanya event ini ketika aktif di UKM Progres atau Programmer of Stikom Bali. “Begitu mendapat informasi itu, saya menyanggupi dan sejak saat itu saya mulai melakukan persiapan,” kata alumni Program Studi RPL pada SMKN 1 Denpasar.

Menurut Dharmana, tema Coris ICT Award kali ini tentang pariwisata sangat

menguntungkannya. “Karena temanya pariwisata, maka saya tak kesulitan mengeluarkan ide-ide saya dalam aplikasi Taman Nusa ini,” ujaranya.

Coris atau Cooperation Computer Research Inter University adalah kerja sama antarperguruan tinggi komputer seluruh Indonesia. Saat ini Coris beranggotakan tujuh perguruan tinggi komputer yakni STMIK Stikom Bali, STMIK Dipanegara Makassar, STMIK Tasikmalaya, Universitas Potensi Utama Medan, STMIK Pontianak, STIMIK Amikom Yogyakarta, dan STMIK MDP Palembang.

Prestasi ini melengkapi prestasi Dharmana sebelumnya yang masuk ranking 12 besar dalam lomba aplikasi smartpilkada yang digelar KPU RI pada November 2015.

Bedanya saat itu, Dharmana baru masuk Stikom Bali, mengambil prodi Sistem Informasi. Karena itu untuk memuluskan idenya mem-

JUARA - I Wayan Dharmana (paling kanan) bersama juara lainnya. buat aplikasi smartpilkada, Ke depan kita akan melibatDharmana menggandeng dua kan mahasiswa seperti ini rekannya dari SMKN 1 Den- dalam event yang lebih luas pasar. “Syukurlah kami bisa guna mengasah kemampuan masuk 12 besar,” sebutnya. mahasiswa tersebut,” kata Mengomentari prestasi ma- Dadang Hermawan sambil hasiswanya itu, Ketua Stikom menyebut tiap tahun Stikom Bali Dr. Dadang Hermawan Bali selalu mengikutsertakan mengatakan sangat puas. mahasiswanya dalam setiap “Saya sangat puas. Dia ma- event lomba, baik tingkat hasiswa baru, langsung ikut regional, nasional, bahkan lomba dan langsung juara. internasional. (ad1282)

LPD Bali Tingkatkan Kualitas SDM Melalui Pendidikan Formal

LPD - Temu wirasa antara Ketua Badan Kerja Sama Lembaga Perekreditan Desa (BKS LPD) Provinsi Bali Drs. I Nyoman Cendikiawan, S.H., M.Si. dengan Ketua Yayasan Pendidikan Widya Kerthi Dr. A.A. Ngurah Gde Sadiartha, S.E., M.M. dan Ketua LP LPD Bali I Nyoman Armaya serta beberapa ketua LPD lainnya, Rabu (17/2) kemarin.

LEMBAGA Perkreditan Desa (LPD) Bali berharap sumber daya manusia (SDM) masih perlu ditingkatkan melalui pendidikan formal. Selain itu peningkatan SDM juga melalui diskusi atau seminar dan lainnya. Sebab, harus memiliki wawasan yang terbuka, terutama untuk perkembangan perekonomian saat ini. Hal ini diungkapkan Ketua Badan Kerja Sama Lembaga Perekreditan Desa (BKS LPD) Provinsi Bali Drs. I Nyoman Cendikiawan, S.H., M.Si. saat temu wirasa dengan Ketua Yayasan Pendidikan Widya Kerthi Dr. A.A. Ngurah Gde Sadiartha, S.E., M.M. dan Ketua LP LPD Bali I Nyoman Armaya serta beberapa ketua LPD lainnya, Rabu (17/2) kemarin.

Cendikiawan menjelaskan, kerja sama dalam rangka penguatan SDM krama Bali akan dijadikan agenda BKS LPD. Pemikiran-pemikiran untuk memberdayakan LPD akan diakomodasi secara

selektif. Pihaknya juga ingin menjadikan LPD sebagai pilar pembangunan ekonomi kerakyatan berbasis adat.

Untuk itu, pihaknya berharap semua elemen yang ingin menjadikan LPD memiliki kekuatan menjadi penyangga ekonomi krama Bali, hendaknya duduk bersama sehingga praduga dan polemik pengelolaan LPD tak sampai meresahkan masyarakat.

Ia menerangkan LPD Bali ini merupakan lembaga keuangan yang legal. Sebab, pihaknya sempat melakukan konsultasi dengan para ahli di Universitas Udayana bahwa LPD ini sangat legal dan tidak mungkin bisa dibubarkan. Sebab, semua hukum positif pun berdasarkan hukum adat. ‘’Itu semua pakar hukum yang bilang,’’ katanya.

Sepanjang peraturan daerah (perda) tidak dibubarkan oleh yang membuat, tidak mungkin LPD akan dibubarkan. Untuk itu, dengan adanya

isu seperti itu, sesungguhnya teman-teman di LPD yang ada di bawah ini semakin kompak.

Artinya, dasar persatuan dan kebersamaan itu semakin tumbuh. Terbukti dengan apa yang dilakukan LPD di Denpasar, Klungkung, Singaraja dan semua kabupaten tersebut telah melakukan pendidikan formal.

Sementara itu, Ketua LP LPD Bali I Nyoman Armaya menambahkan, secara prinsip setiap pemikiran, baik individu maupun dari lembaga, pihaknya menerima dengan positif. Mereka terbuka tiap masukan dan inspirasi. Hal itu merupakan tantangan untuk melakukan perubahan dan perbaikan. Sebab, di LPD itu mengenal SDM sebanyak 7.000 yang terlibat teknis langsung. Ditambah lagi pengawas sebanyak 4.000.

Jadi, sebanyak 11.000 orang tersebut harus ditata pola pikirnya untuk disamakan persepsinya. (ad1289)

SIKAP saling sandera antara Pemerintah Provinsi Bali dengan Pemerintah Kota Denpasar terkait sejumlah izin pengembangan Rumah Sakit Mata Indera Bali Mandara ditanggapi santai oleh Komite III DPD-RI Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III. Hal ini terekam dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komite III DPD-RI Bidang Kesehatan di RS Mata Bali Mandara.

DPD-RI menghadirkan pihak Kepala Dinas Kesehatan Bali, jajaran Pemkot Denpasar.

Dalam rapat kurang lebih selama dua jam itu, akhirnya disampaikan kesimpulan oleh DPD-RI. “Saya rasa argumen Pemprov Bali dan Pemkot Denpasar harus dihargai.

Pencabutan Perwali tentang Zonasi oleh Gubernur ya sah saja dari kacamata politik. Di satu sisi, pendapat Pemkot juga perlu dipertimbangkan dan dihargai. Solusinya ya… mudah saja, jika Pemprov Bali merasa benar ya… silakan saja proyek lanjut. Jangan ragu dan ketakutan sendiri.

Saya lihat di lapangan sudah berjalan proyek, sudah diperluas. Apalagi menurut Kepala Dinas Kesehatan

parkir pasien kadang sampai ke jalan–jalan. Apa itu berarti RSUP Sanglah harus dipindah? Kan tidak begitu.

Malah saya kasi saran ke provinsi sekalian saja pindahkan Kantor Dinas Kesehatan Bali di Jalan Melati ke Renon.

Jadikan lahan Dinas Kesehatan sebagai lahan tambahan untuk RS Indera dan jadikan parkir. Posisinya kan berdempetan. Dan ayo bangun kantor Dinkes yang baru di Renon, kan masih ada tanah provinsi. Jadi jawab kritikan masyarakat dengan kinerja dan senyum. Yang penting pelayanan masyarakat untuk kesehatan mata tetap berjalan. Tidak baik jika masalah domestik seperti ini sampai rakyat dikorbankan. Dosanya besar sekali,’’ ungkap Shri Gusti Wedakarna.

Ia pun membela keberadaan birokrat di Provinsi dan di Pemkot agar bekerja sesuai aturan. “Saya dukung sikap profesional dinas terkait di provinsi atau kota.

Jangan mau dikorbankan oleh atasan dan jangan membabi buta membela atasan, nanti jadi temuan BPK dan KPK. Yang saudara bela adalah kebenaran yang sesuai

aturan. Loyalitas Anda pada negara, pada state, bukan pada pemimpin. Terus terang saya kasihan dengan kepala– kepala dinas, mereka tersand-

era. Semoga mereka tidak terjebak. Masalah RS Indera ini urusan politik tingkat tinggi.

Hati–hati,’’ ungkap Shri Gusti Wedakarna. (ad770)

Dukun Disidangkan

’’Obati’’ Istri Orang Sampai Beranak

Amlapura (Bali Post) – Gara-gara ‘’mengobati’’ istri orang sampai hamil dan beranak, seorang dukun Daeng Abdulrahman alias Dul (58), Rabu (17/2) kemarin disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Amlapura. Selain dukun duda beranak tiga itu, bersamaan diadili Ni Nengah Rusmini alias Siti Rosmini (28).

JPU dari Kejari Amlapura menjerat terdakwa Daeng dengan Pasal 279 ayat 1 KUHP yakni menikahi istri orang, padahal dia mengetahui yang bersangkutan masih terikat pernikahan yang sah. Sementara Rosmini dijerat pasal yang sama ayat 2 yakni menikah lagi, padahal masih terikat perkawinan yang sah. Keduanya terancam hukuman masing-masing selama lima tahun.

Kedua terdakwa juga menjalani penahanan.

Kemarin di depan majelis hakim yang diketuai Putu Ayu Sudariasih, S.H., M.H., JPU Made Santiawan, S.H. mengajukan tiga saksi memberatkan kedua terdakwa. Saksi pertama memberikan keterangan yakni Komang Putra (30) yang tak lain suami pertama Rosmini.

Putra mengatakan, selama ini hubungan keduanya tak ada masalah. Pria asal Banjar Lebah, Desa Purwakerti itu mengatakan, dia menikah sekitar lima tahun yang lalu. Pernah hamil dan melahirkan seorang bayi laki, namun meninggal.

Istrinya yang masih sah karena belum pernah bercerai baik secara adat maupun di pengadilan itu, diakui dulu menderita sakit TBC. Badannya kurus. Saksi lantas berkenalan dengan Daeng yang mengaku dukun. Seminggu tiga kali Daeng dijemput, diajak ke rumah saksi di Banjar Lebah guna mengobati Rusmini.

Istrinya kerap diberikan minum pil berikut air minum dengan doa secara agama yang dianut Daeng asal Dompu, Sumbawa itu.

Diakui, Rosmini sembuh.

Namun, Putra yang nelayan, tiap dini hari meninggalkan istri di rumah untuk melaut itu mengaku tak pernah menaruh curiga dengan perilaku Daeng. Bahkan terdakwa pernah menginap di rumah korban. Putra mengaku tak tahu, apakah Daeng pernah ‘’mengobati’’ istrinya, saat saksi tak di rumahnya.

Istrinya Rusmini memang bekerja di sebuah restoran di Amed, berangkat kerja pagi dan kerap pulang pukul 22.30. Pada 5 Mei 2015, Rusmini tak pulang. Pukul 24.00 dicari ke tempat kerjanya, restoran itu sudah tutup. Korban mencari istrinya ke rumah mertua, dan keluarga lainnya, namun tetap tak ditemukan.

Korban Putra melapor kehilangan istri ke Mapolsek Abang.

Bersama keluarganya terus mencarinya. Pada akhirnya sekitar lima bulan kemudian istrinya ditemukan di kosnya di Klungkung bersama Daeng dalam keadaan sudah hamil.

Saat itu, kata Putra, Daeng mengatakan dia sudah menikahi istrinya terdakwa Rusmini di Dompu. Daeng menunjukkan buku nikah. Daeng lantas mengatakan bakal mencari perlindungan keamanan kepada klian banjar di wilayah kosnya di Klungkung, karena mengaku sudah menikahi Rusmini secara sah di Dompu.

Selain saksi Putra yang mengaku keberatan dan malu istrinya yang masih sah dinikahi orang lain, juga didengar keterangan saksi yang juga sepupu korban yakni Nyoman Sukerai. Sukerai juga mengaku malu, karena nama baik keluarganya tercemar gara-gara iparnya itu dilarikan dan dinikahi orang lain. Saksi Klian Banjar Dinas Lebah Nengah Suanda mengaku tak habis pikir, istri warganya justru dilarikan orang, bahkan dinikahkan dan bisa mendapatkan buku nikah. Padahal, pasutri Putra- Rusmini belum pernah bercerai, baik secara adat serta masih sebagai suami-istri yang sah dibuktikan dengan akta pernikahan.

Di lain pihak, kedua terdakwa membenarkan semua keterangan ketiga saksi. Daeng seorang duda. Istrinya terdahulu Siti Ponimah sudah meninggal.

Korban Putra mengatakan, sudah tak bisa menerima istrinya Rusmini dan bakal menceraikannya. Di lain pihak, Rusmini mengaku juga bakal menceraikan suaminya Daeng yang telah ringkih. (013)

5

Senator Wedakarna Minta Pemprov Bali Percaya Diri Lanjutkan RS Indera Bali, sudah ada dana Rp 120 miliar dari APBD Bali, juga ada anggaran APBN senilai Rp 23 miliar dan bantuan Australia Rp 30 miliar. Jadi silakan saja lanjut, Gubernur harus ambil risiko. Saya yakin Pemkot tidak akan berani menyetop proyek ini kok. Wong proyek ini sudah disetujui negara. Kemenkes RI sudah mengeluarkan Surat Rekomendasi Paripurna (A) untuk RS Indera dan juga sudah dianggarkan di APBD Bali. Kalau mau nolak, seharusnya fraksi partai yang gagalkan di DPRD Bali dong, jangan menyandera seperti ini. Karena nomenklaturnya sudah jelas untuk RS Indera.

Siapa yang berani menghentikan? Saya mendukung saja dan pesan saya Gubernur Bali juga jangan terpancing. Diam saja dan jalankan.

Save energy, nanti sejarah akan menilai,” ungkap Gusti Wedakarna.

Lalu bagaimana dengan alasan parkir, dan situasi GOR Ngurah Rai dan daerah sekolah yang menjadi alasan tidak keluarnya izin sesuai tata ruang? “Lihat saja RSUP Sanglah, itu ada di lingkungan kampus Unud, dan juga

INDERA - Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS saat meninjau perluasan proyek RS Indera didampingi dr. Ketut Suarjaya, MPPM. (Kadis Kesehatan Bali) dan dr. Made Yuniti (Dirut RS Indera).

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csr, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

OPINI

6

Kamis Pon, 18 Februari 2016

Harian untuk Umum

Bali Post

Pengemban Pengamal Pancasila

Terbit Sejak 16 Agustus 1948

Tajuk Rencana Selamat Bertugas, Mari Jaga Bali SELAMAT. Selamat untuk pemimpin baru yang kini menakhodai beberapa daerah di Bali. Gembira, bahagia, senang dan sebagainya itu sudah pasti. Ratusan mungkin ribuan warga ingin bersalaman secara langsung. Banyak yang mengirim ucapan selamat.

Baik di media cetak maupun elektronik. Dunia nyata maupun dunia maya. Semuanya membuat rasa bungah serta berbunga-bunga. Wajar dan memang begitulah seharusnya.

Namun jangan lupa, tidak ada pesta yang tidak usai.

Selesai pesta mari bekerja. Bekerja cepat, tepat, tegas serta cerdas. Mari wujudkan sejuta janji dengan rasa tanggung jawab. Segala macam harapan yang ditebar saat masa kampanye sudah saatnya diinventarisasi satu per satu. Semuanya, tanpa kecuali, wujudkan dulu itu baru buat janji baru. Jangan umbar janji baru, sementara yang lama belum terbukti.

Bali kini mengalami banyak persoalan, baik manusianya maupun alamnya. Perlu pemimpin tangguh, setangguh masa kampanye. Bukan pemimpin bunglon.

Saat kampanye begitu merah namun kemudian memudar. Saat kampanye begitu tangguh namun akhirnya hanya pandai mengeluh. Begitu tajam saat berorasi namun sangat tumpul ketika duduk di kursi. Bali sama sekali tidak perlu pemimpin lembek. Pemimpin bernyali untuk memantapkan sikap peduli. Bukan pemimpin suka bohong dan pintar kongkalikong.

Bali banyak mengalami masalah. Semua tahu itu.

Mari rapatkan barisan dengan satu komando pemimpin yang dihormati. Masalah lingkungan terutama, Bali sudah banyak terkoyak proyek besar yang sangat merugikan Bali ke depannya. Lingkungan rusak dan kebanyakan mereka diam dan tidak peduli. Wakil rakyat, entahlah apakah kita masih punya suara nyaring dari rumah legislatif. Sangat jarang kedengaran. Mereka cenderung asyik dengan kesibukan dirinya sendiri.

Duduk manis merenda mimpi sendiri, mimpi dengan parpolnya serta mimpi dengan orang-orang yang akan membuatnya untung. Tetapi pernahkah mereka bermimpi saat berada di rumah rakyat, memikirkan nasib rakyat? Namun, melihat dedikasi dan perjalanan politik para penguasa baru di enam kabupaten/kota, harapan rakyat Bali tak lagi berjuang sendiri menjaga tanah Bali makin terbuka. Pemimpin Bali hendaknya berpihak pada kepentingan Bali, bukan membela kepentingan pribadi. Dengarkan aspirasi rakyat Bali. Janganlah jadi pemimpin yang menyulut konflik horizontal di tengah masyarakat.

Sebagai krama Bali, kita juga harus berpikir positif dan memberikan kesempatan terutama kepada pemimpin baru. Saatnya berburu. Berburu untuk kemakmuran, kesejahteraan serta keadilan rakyat. Ini titik awal menuju sebuah titik ideal yang entah kapan sampainya.

Sebuah titik tujuan yang harus dituju dengan semangat kebersamaan. Secara bersama-sama serta bersinergi.

Pemerintah, rakyat, wakil rakyat serta segenap elemen untuk bekerja dengan sungguh-sungguh. Tetapi ingat, tanggung jawab dan sebagai leader tetap pemerintah.

Saatnya memang memberikan kesempatan serta waktu bagi mereka untuk mewujudkan semua janji serta harapan. Saatnya pula kita terus memantau, melihat serta mengoreksi serta mengingatkan kalau-kalau ada yang keliru atau terlupakan. Ingat, mari kita bangun Bali dan jaga Bali sebagai tanggung jawab moral. Bali sebagai rumah dan tempat kita mewariskan tradisi kehidupan kepada generasi hendaknya tetap lestari dan damai.

Sebagai rakyat, kita tentu juga wajib mengingatkan agar yang menjadi prioritas dilakukan pemimpin adalah membela kepentingan rakyat. Jangan pernah mengabaikan aspirasi warga, apalagi menuding masyarakat tak paham dengan kepentingan pemimpin. Mestinya pemimpinlah yang secara sadar memosisikan diri sebagai pengayom yang secara intensif menjelaskan program-program pemerintah. Jangan rakyat yang diposisikan sebagai pihak yang bodoh ketika tak sejalan dengan kepentingan pimpinan. Dalam kondisi begini, pemimpinlah yang semestinya ikut aspirasi rakyat.

Sekali lagi, selamat bekerja.

S URAT PEMBACA

Bali Membutuhkan Pemimpin Politik Bernyali Bali memulai babak baru pengelolaan kekuasaan politik. Enam kepala daerah baru dilantik Gubernur Bali dalam proses yang sederhana. Pelantikan serentak ini juga memiliki makna sejalan dengan keinginan Presiden Joko Widodo agar kepala daerah menjalankan pemerintahan bersandarkan pada visi-misi Presiden. Pengelolaan kekuasaan jangan disandarkan kepada kepentingan pribadi, kepentingan partai pengusung, apalagi menggadaikan mandat rakyat kepada segelintir elite politik

Oleh AAN Oka Wiranata

B

agi Bali, era baru pengelolaan kekuasaan haruslah tetap diawasi dan dikontrol. Kepala daerah harus memiliki banyak waktu untuk rakyatnya dan senantiasa bekerja dan ngayah untuk kepentingan Bali. Kepala daerah yang menggadaikan kekuasaan hanya untuk mengejar kelanggengan kekuasaan dan fokus pada target-target kekayaan material hendaknya segera mulat sarira dan kembali pada ajaran Hindu. Pemimpin bagi rakyat Bali hendaknya bergerak dan berkerja untuk membangun jagadhita di tanah Bali.

Dalam mengelola kekuasaan membangun spirit kebersamaan memang mudah diucapkan tetapi susah direalisasikan. Dominan terjadi kepala daerah lebih berpikir pragmatis. Mereka cenderung mengutamakan kepentingan pribadi dan golongan. Pola pikir seperti ini harus segera dihilangkan.

Menjadi pertanyaan, mampu dan beranikah para pemimpin yang diusung partai politik melepaskan baju kepartaiannya? Dalam mengelola kekuasaan pemimpin mestinya menjadi pengayom seluruh lapisan masyarakat. Komitmen menjadi pemimpin seluruh rakyat harus tetap digelorakan dan direalisasikan, termasuk oleh para elite

dan kader partai politik. Mereka para kader dan elite partai politik harus memiliki karakter yang tidak mengganggu kepemimpinan kepala daerah.

Bahkan bila memungkinkan seluruh partai politik bersikap sebagai sosial kontrol bagi kebijakan pemerintah yang tidak menjalankan program prorakyat.

Rakyat sebagai pemegang hak suara penuh dalam pemilihan kepala daerah memiliki hak untuk dilayani oleh kepala daerah. Jangan hanya pada saat masa kampanye rakyat dininabobokan dengan janji-janji politik. Sebaliknya rakyat pun memiliki kewajiban dalam mengontrol langsung setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh kepala daerah.

Pelantikan serentak ini sekaligus diharapkan membuka kebuntuan politik antara kepentingan gubernur/ wagub dengan bupati/wali kota dan wakilnya.

Setiap permasalahan yang dihadapi oleh masing-masing daerah selayaknya diselesaikan dengan duduk bersama tanpa harus merasa paling benar. Masyarakat sudah muak dengan perselisihan antara kepentingan individu atau partai politik para kepala daerah.

Pemimpin Bernyali Menjadi pemimpin bukan sekadar

bermodalkan kecerdasan mengelola permasalahan di satu daerah, tetapi juga dituntut bernyali. Bernyali yang dimaksud dalam konteks tulisan ini, seorang kepala daerah diharapkan memiliki keberanian dalam mengambil keputusan atas kebijakan yang dikeluarkan, meskipun harus “mengorbankan” sebagian kepentingan rakyat, tetapi akan menghasilkan output kebaikan yang lebih besar bagi kepentingan rakyat secara keseluruhan.

Dalam hal ini meskipun kepala daerah dituntut bernyali, namun aturan dan tatanan hukum tetap dijadikan sandaran, termasuk memperhatikan etika kepemimpinan.

Kepala daerah yang bernyali dibutuhkan untuk menjawab atas persoalan maupun permasalahan yang dihadapi dapat diselesaikan dengan cepat dan efektif. Tidak sebaliknya permasalahan yang terjadi penyelesaiannya dilakukan secara normatif, bahkan terkadang terjadi pembiaran permasalahan yang awalnya persoalan pribadi menjadi masalah yang sampai melibatkan masyarakat umum. Sikap tegas bersandarkan payung hukum selayaknya dipertunjukkan dan menjadi identitas para kepala daerah, termasuk pemimpin daerah di Bali.

Tuntutan rakyat pemimpin semestinya memiliki pola pikir yang sama baik antara gubernur dengan bupati/wali kota dengan masing-masing wakilnya. Ke depan tidak terjadi lagi muncul ke ranah publik perselisihan dalam menyelesaikan setiap kebijakan. Tidak ada lagi friksi di antara pimpinan daerah, sehingga sampai menimbulkan kegaduhan politik maupun kepemerintahan. Antara pimpinan daerah provinsi dengan kabupaten/ kota sudah selayaknya tidak ada sekat birokrasi dan politik. Ke depan para pemimpin mau dan mampu duduk satu meja dalam setiap menyelesaikan

Persyaratan : Sertakan Fotokopi KTP atau SIM

Kajian Amdal Tak Perlu Dilanjutkan Saya secara pribadi mendukung KPA yang dikatakan oleh Bendesa Seraya Nyoman Matal untuk mengimbau seluruh desa adat bersikap menolak reklamasi Teluk Benoa dengan kedok revitalisasi.

Saya juga memberikan apresiasi kepada desa adat sewilayah Badung dan se-Kota Denpasar yang telah mengeluarkan sikap secara kelembagaan untuk menolak rencana reklamasi Teluk Benoa sekalipun tidak mendapat respons dari DPRD Bali. Saya mohon kepada seluruh desa adat berjuang terus untuk membatalkan kajian amdal yang rencananya akan dibahas akhir bulan Februari 2016.

Saya berharap rencana reklamasi Teluk Banoa tidak dilanjutkan oleh investor demi kelestarian Pulau Bali yang kita cintai untuk anak, cucu kita di masa yang akan datang.

Selamat berjuang. Saya sebagai warga Bali sangat mendukung perjuangan desa adat Bali dan tokoh-tokoh Bali yang bergerak menyelamatkan Bali tanpa pamerih. Mari lakukan perjuangan sampai tuntas, sehingga pihak-pihak yang selama ini mengabaikan aspirasi desa adat dan aspirasi krama Bali segera sadar, bahwa mereka tak bisa hidup hanya dengan bersandarkan pada uang.

I Nyoman Wisna Paksebali, Klungkung

Menjadikan Sungai sebagai Aset Kehidupan DENPASAR adalah ibu kota Pulau Bali, yang saat ini melakukan berbagai perubahan demi mempercantik wajah kota. Sebagai ibu kota Bali, tentunya menjadi keharusan dan kewajiban kalau Kota Denpasar tampil sebagai wilayah yang menginspirasi dalam hal keindahan. Sampai saat ini berbagai cara tentu sudah dilakukan, salah satunya adalah mulai melakukan konservasi sungai.

Jumlah sungai di Bali mencapai 401 sungai. Dari jumlah tersebut, 22 sungai yang terindikasi mengalami penurunan kualitas. Sungai-sungai yang terdeteksi pencemaran adalah umumnya yang melintasi daerah perkotaan atau lintas kabupaten.

Salah satu sungai yakni Sungai (Tukad) Badung dinyatakan sudah terkontaminasi. Ada 25 parameter yang menentukan sebuah pencemaran sungai. Dari 25 parameter tersebut ada 5 parameter kunci yaitu BOD (biochemical oxygen demand), COD (chemical oxygen demand), suhu, TSS (total suspended solid) dan amonia.

Bali atau Denpasar seharusnya lebih bersemangat untuk ikut ambil bagian ikut menyelamatkan sungai.

Bahkan seharusnya Bali yang mengawali ide ini. Hal ini mengingat Bali memiliki tatanan kehidupan yang tidak

Oleh Dewa Nyoman Suardana, S.Ag. bisa lepas dari sarana air. Dalam setiap ritual keagamaan tentulah masyarakat Hindu Bali sangat mementingkan penggunaan unsur air ini.

Dengan melakukan konservasi sungai agar kembali asri seperti dahulu, serta mengembalikan kemurnian sungai tentu juga adalah yadnya suci dan ini tentulah tidak mudah.

Dulu hampir di setiap pinggir sungai terdapat berbagai pohon ukuran kecil hingga besar yang berjajar di sepanjang aliran sungai. Namun saat ini di sepanjang sungai yang melintasi Kota Denpasar, hampir semua sudah tidak nampak pemandangan demikian.

Yang terlihat adalah di pinggiran sungai dijejali bangunan perumahan penduduk yang bahkan sampai menghabiskan pinggiran sungai. Permukiman yang terdapat di pinggiran sungai hampir tidak tertata. Jalan setapak di pinggir sungai sudah beralih fungsi menjadi lahan perumahan warga di sekitar sungai.

Derasnya arus urbanisasi penduduk pendatang luar Pulau Bali yang berdiam di Kota Denpasar,

serta lemahnya regulasi pemerintah atau bahkan kemungkinan belum adanya sama sekali regulasi yang mengatur, menjadi sumber semrawutnya visualisasi wajah Kota Denpasar. Untuk itulah ke depan harus melakukan berbagai terobosan, termasuk menjadikan Denpasar kota sungai. Ini dimungkinkan mengingat di jalur perkotaan ada banyak sungai yang mestinya bisa menjadi aset kehidupan.

Dalam upaya menyelamatkan sungai, di Bali dan di Denpasar dapat dilakukan upaya program normalisasi sungai yakni dengan mengupayakan tujuan agar sungai terbebas dari sampah atau tidak ada sampah dan lumpur. Selain itu, saluran penghubung dibersihkan.

Setiap air yang akan mengalir dan muaranya ke sungai diusahakan adalah yang diproduksi air yang tersaring. Misalkan air yang datang dari selokan perumahan penduduk dan air yang datang dari selokan jalan, mestilah aliran air yang tanpa membawa sampah kiriman. Buatkan regulasi agar bantaran sungai bebas permukiman kumuh.

permasalahan.

Di satu sisi karakter kepemimpinan seseorang selain dipengaruhi oleh kecerdasan emosional, kecerdasan intelektual, dan kecerdasan sosial juga sangat tergantung terhadap bagaimana dia sebagai pemimpin daerah mampu mengelola heterogenitas masyarakat.

Satu contoh, bagaimana Wali Kota Surabaya memiliki nyali dalam menata perwajahan Kota Surabaya dan memiliki keberanian menimalisir semakin menjamurnya tempat prostitusi yang selama bertahun-tahun tumbuh subur.

Berbagai upaya yang dilakukan Wali Kota Surabaya merupakan langkah positif yang selayaknya dapat dijadikan inspirasi oleh para kepala daerah di Bali.

Berbagai permasalahan di depan mata yang dihadapi para kepala daerah di Bali, dari masalah kebersihan termasuk sampah, penataan perkotaan di dalamnya perbaikan infrastruktur falisitas umum seperti gedung sekolah dan jalan, termasuk permasalahan pengelolaan kependudukan.

Penyelesaian permasalahan ini ke depan harus dilakukan secara bersama-sama oleh pemerintah daerah yang menggandeng komponen masyarakat.

Keterlibatan para pengusaha baik BUMD/BUMN dan pihak swasta melalui program CSR harus lebih dikelola dengan baik oleh pimpinan daerah.

Saatnya para pemimpin daerah di Bali lebih fokus dan mengutamakan program perbaikan fasilitas umum seperti jalan, gedung sekolah, dan fasilitas kesehatan, bukan sebaliknya hanya memprogramkan anggaran untuk bansos yang manfaatnya hanya dirasakan oleh kelompok tertentu semata.

POJOK Mangku Pastika ingatkan kepala daerah di Bali jangan jalan sendiri-sendiri.

- Jangan pula bersamasama hancurkan Bali. *** Wali Kota Denpasar Rai Mantra minta koordinasi antarpemimpin harus terukur.

- Bukan paksakan kehendak ya? *** Presiden Jokowi paparkan masalah UKM pada forum KTT ASEAN-AS. - Jangan-jangan di AS lebih maju.

Pengajar SMA PGRI 6 Denpasar

 Perintis : K.Nadha,  Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Wirata Redaktur Pelaksana : Made Sueca, Dira Arsana Sekretaris Redaksi: Sugiartha Redaktur Eksekutif: Parwata Redaksi: Daniel Fajry, Mawa, Yudi Winanto, Subrata, Diah Dewi, Giriana Saputra Anggota Redaksi Denpasar: Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Sumatika, Asmara Putra, Dedy Sumartana, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Parwata, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertanegara, Komang Suryawan, Made Miasa, Agung Dharmada. Bangli: IA Swasrina, Sosiawan, Buleleng: Dewa Kusuma, Mudiarta. Gianyar: Manik Astajaya, . Karangasem: Budana, Bagiarta, Klungkung: Dewa Dedy Farendra, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati,Wira Sanjiwani. Jakarta: Nikson, Hardianto, Ade Irawan. NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto. Banyuwangi: Budi Wiriyanto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalam Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Iklan: Suryanta, Manajer Sirkulasi: Budiarta, Manajer Percetakan: Mahadita, Marketing/Pengaduan Pelanggan: K. Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post. Sumbangan untuk orang sakit Rek. BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00016-8 A/n Simpati Anda,BCA Cabang Denpasar No.040.3555000 A/n Simpati Anda, Dana Punia Pura Rek.BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00017-1 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3966000 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3277000 A/n Dompet Beasiswa, BCA Cabang Denpasar No. 040.3688000 A/n Dompet Lingkungan.  WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

BALI

PEDAGANG Seorang pedagang menjajakan dagangannya di areal pertokoan Suci Sari, Denpasar, Rabu (17/2) kemarin.

http://facebook.com/balipost

Balipostcom Balipostcomwww.iklanbalipost.com

balipost (104rb Like) (81rb Like) http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,9rb (3,8rb Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

Bali Post/wan

www.iklanbalipost.com

Kamis Pon, 18 Februari 2016

Gratis, Ambil Motor Barang Bukti

Bali Post/kmb23

BARANG BUKTI - Lima orang tersangka kasus pencurian dengan pemberatan di wilayah Kota Denpasar dihadirkan beserta barang bukti belasan sepeda motor, Rabu (17/2) kemarin di Mapolda Bali.

Denpasar (Bali Post) Tim Jatanras Subdit 3 Dit. Reskrimum Polda Bali berhasil mengamankan 20 motor curian komplotan tersangka ESP alias Yontek, ESA, GS, KB, AP, dan PE. Barang bukti tersebut diamankan di Mapolda Bali. Korban dipersilakan mengambilnya dan tidak dipungut biaya.

“Mengambil barang bukti tidak dipungut biaya alias gratis. Kalau dimintai uang, si-

Balipost Baliposton onGadget Gadget

lakan laporkan dan pasti kami proses,” kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Hery Wiyanto, Rabu (17/2) kemarin.

Hery mempersilakan para korban mengambil motor tersebut dengan menunjukkan bukti kepemilikan.

Selain itu, Hery mengimbau supaya masyarakat waspada dan memarkir motornya di tempat aman. “Warga sering lupa ngambil kunci motor dan dimanfaatkan oleh maling itu,” ujarnya.

Sementara Kanit 2 Subdit 3 Jatanras Polda Bali Kompol Pande Sugiarta mengatakan, komplotan ini beraksi di wilayah Denpasar Selatan, Denpasar Barat, dan Kuta. Selanjutnya, motor curian itu dijual dengan harga bervariasi dari Rp 800 ribu hingga Rp 2 juta. Beberapa penadahnya tinggal di wilayah Denpasar.

“Sebagian motor curian ini dikirim ke Jember, Jawa Timur. Motor itu diangkut menggunakan truk yang mengangkut barang bekas.

Jadi, motor ini ditutupi barang bekas itu sehingga tidak terpantau petugas di Gilimanuk,” tegas Kompol Pande saat didampingi Kasubbid Penmas AKBP Sri Harmiti. Seperti diberitakan, tim Jatanras Subdit III Dit. Reskrimum Polda Bali menangkap komplotan pencuri puluhan motor di Denpasar, Jumat (12/2) lalu, di Renon. Pelakunya berinisial ESP alias Yontek, ESA, GS, dan KB. Mengingat masih di bawah umur, KB tidak ditahan. Selain itu, juga ditangkap tersangka AP dan PE.(kmb36)

redaksi@balipost.com iklan@balipost.co.id

7

Akan Ditindak Tegas, Oknum Polisi Pungli di Tempat Prostitusi Denpasar (Bali Post) Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Hery Wiyanto mengatakan anggota Polri dilarang masuk dan meminta upeti, apalagi pungli ke tempat prostitusi.

Menurutnya, jika ada polisi di sana harus membawa surat perintah dari atasan terkait tindak pidana.

“Jika ada anggota Polda Bali dan jajaran terbukti m elakukan p ela ng ga ra n (pungli -red), akan ditindak tegas sesuai prosedur hukum yang berlaku,” tegas Kombes Hery, Rabu (17/2) kemarin.

Hal itu disampaikan Kabid Humas karena beredar kabar ada oknum polisi melakukan itu. Ia pun berharap masyarakat termasuk pemilik kompleks melapor jika ada polisi minta upeti atau pungli. “Sudah jelas,

anggota kepolisian tidak diperbolehkan masuk ke tempat tempat-tempat seperti itu (kompleks WTS -red). Kalau dilanggar akan mencoreng citra Polri khususnya Polda Bali,” ujar mantan Kabid Humas Polda Bengkulu ini.

Ditanya adanya indikasi setoran upeti bulanan, perwira asal Yogyakarta ini mengaku tidak tahu. Jika itu terjadi maka oknum tersebut melakukan pe-

langgaran berat. “Kalau ada, pasti ditindak. Petugas Propam Polda Bali akan turun tangan. Jika terbukti maka diproses sidang kode etik dan profesi. Itu tugas Propam menyelidiki dan menyidangkan sesuai pelanggaran yang mereka lakukan,” ujarnya.

Hery mengungkapkan, anggota Propam bisa ber

gerak kapan dan di mana saja. “Kami berharap agar masyarakat yang mengetahui hal itu segera melaporkan atau menginformasikan kepada kami,” ucapnya.

Disinggung soal penutupan kompleks PSK, kata Hery, itu bukan wewenang kepolisian. Yang paling berwenang adalah pemerintah daerah. “Kalau diminta bantuan pengamankan proses penutupan, kami siap. Tapi soal penutupan tempat prostitusi bukan wewenang kami,” tegasnya. (kmb36)

DPD LPM KABUPATEN JEMBRANA

Mengucapkan

SELAMAT & SUKSES ATAS PELANTIKAN

I PUTU ARTA, SE,MM DAN I MADE KEMBANG HARTAWAN, SE, MM Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jembrana Periode 2016 - 2021 K.0000724-RPA

DPC PDI PERJUANGAN GIANYAR

Mengucapkan

SELAMAT SELAMAT

&

SUKSES SUKSES ATAS PELANTIKAN

Bupati se Provinsi Bali & Wali Kota Denpasar Periode 2016 - 2021

Semoga Sukses Menjaga dan Menjalankan Amanat Rakyat Ketua I Made Agus Mahayastra K.0000725-RPA

PIMPINAN DAN STAF PT TASPEN (PERSERO) KANTOR CABANG DENPASAR

Mengucapkan

SELAMAT DAN SUKSES ATAS PELANTIKAN

Bupati se Provinsi Bali & Wali Kota Denpasar Periode 2016 - 2021 Semoga Sukses Menjaga dan Menjalankan Amanat Rakyat

K.0000728-RPA

BANGLI

8

Kamis Pon, 18 Februari 2016

Pemkab Kesulitan Tetapkan Lahan Pertanian Abadi

Bangli (Bali Post) Pemerintah Kabupaten Bangli belum bisa menetapkan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan atau lahan pertanian abadi. Alasannya, pemerintah belum bisa memberikan kompensasi dan pembebasan pajak lahan yang dimiliki masyarakat. Selain itu juga karena pertumbuhan penduduk yang tinggi mengakibatkan kebutuhan akan tempat tinggal semakin tinggi.

Plt. Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Perhutanan (P3) Bangli Ni Wayan Manik, Rabu (17/2) kemarin, menjelaskan, belakangan ini kebutuhan penduduk kian bertambah. Hal tersebut akan berbanding lurus dengan kebutuhan tempat tinggal.

Melihat wilayah perkotaan yang semakin padat, pembangunan tempat tinggal itu akan mulai bergeser ke lahan pertanian, salah satunya areal persawahan. ‘’Pertumbuhan penduduk yang cukup pesat, secara tak langsung akan berpengaruh terhadap pembangunan tempat tinggal di lahan perta-

nian. Jadinya kami sangat sulit menetapkan lahan abadi ini,’’ jelasnya.

Sementara itu, Kabid Pengolahan, Pemasaran, Sarana dan Prasarana Dinas P3 Dewa Putu Sugiarta menjelaskan, penetapan lahan pertanian abadi sejatinya sudah diatur dalam Undang-undang Nomor 41 tahun 2009 dan dijabarkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2011 tentang Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan.

Namun, sampai saat ini hal tersebut belum terealisasi.

Penyebabnya, di samping pesatnya pertumbuhan penduduk, juga karena pemerintah harus bisa memberikan kompensasi dan pembebasan pajak terhadap lahan yang dimaksud. ‘’Penetapan lahan pertanian berkelanjutan itu tak bisa dilakukan karena pemerintah belum bisa memberikan kompensasi dan pembebasan pajak. Kami harus hati-hati,’’ ujarnya.

Ditegaskannya, hal tersebut tak hanya terjadi di Kabupaten Bangli. Daerah lain juga ada yang demikian dan penyebabnya pun sama.

‘’Daerah lain juga banyak yang belum bisa menerapkan itu,’’ katanya.

Untuk menghindari maraknya alih fungsi lahan, Sugiarta menyebut, pemerintah hanya bisa mengacu pada Perda Nomor 9 Tahun 2013 tentang RTRW. Berdasarkan data terakhir, luas sawah di Bangli mencapai 2.916 hektar.

Sebelumnya, Kabid Pangan dan Hortikultura Dinas P3 I Wayan Tagel Sujana menyampaikan, upaya mencegah alih fungsi lahan belakangan ini juga muncul dari kelompok subak. ‘’Beberapa subak juga ada yang membuat aturan alih fungsi lahan ini. Kami sangat mendukung itu,’’ katanya. (kmb45)

ALIH FUNGSI - Lahan persawahan di Bangli yang beralih fungsi menjadi pemukiman. Pesatnya perkembangan penduduk menjadi salah satu faktor pemerintah kesulitan dalam menetapkan lahan pertanian pangan berkelanjutan.

Bali Post/sos

DB Merebak, Diskes Target 100 Hari Kerja Bupati Imbau Warga Galakkan PSN

Bangli (Bali Post) Kasus demam berdarah (DB) di sejumlah daerah kian merebak. Di Kabupaten Bangli, dalam kurun waktu satu setengah bulan terakhir, tercatat sudah ada 30 warga yang dirawat di rumah sakit karena terserang penyakit yang diakibatkan oleh nyamuk Aedes Aigepty ini. Dinas Kesehatan (Diskes) pun kembali mengimbau masyarakat untuk menggalakkan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di lingkungan masing-masing.

Kepala Dinas Kesehatan Bangli dr. Nengah Nadi didampingi Kabid Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Ni Luh Made Eka Sasiani mengatakan, berdasarkan data yang dimilikinya, pada bulan Januari 2016 tercatat ada 18 orang warga yang menjalani perawatan di rumah sakit akibat terserang DB. Sedangkan pada Februari ini, hingga pertengahan bulan tercatat ada 12 warga lainnya yang juga terserang. Mereka yang terjangkit DB bertempat tinggal di beberapa wilayah, di antaranya Desa Kayuambua, Desa Tiga, Susut, Serokadan, Banjar Kawan, Banjar Pule, Bebalang dan beberapa wilayah lainnya.

Terkait merebaknya kasus DB, Eka Sasiani mengatakan, pihaknya sudah melakukan kegiatan penanganan secara simultan yakni dengan cara pengasapan atau fogging serta penebaran bubuk Abate. Khusus kegiatan fogging, Dinas Kesehatan tahun ini telah menganggarkan dana Rp 127 juta. ‘’Anggaran tersebut kita asumsikan untuk 100 kegiatan fogging. Kalau seandainya kurang, pemkab siap menambah di anggaran perubahan,’’ terangnya.

Menurut Eka Sasiani, upaya fogging atau pengasapan sebenarnya bukan satu-satunya langkah efektif yang bisa dilakukan untuk memberantas perkembangan nyamuk. Sebab fogging hanya akan membunuh nyamuk dewasa, tidak dengan jentiknya. Eka menyebut, cara paling efektif untuk memberantas perkembangan nyamuk adalah dengan melakukan PSN 3M plus yakni dengan mengubur, menguras, dan mendaur ulang barang-barang bekas yang berpotensi menjadi wadah bertelurnya nyamuk. Jika kegiatan tersebut dilakukan masyarakat dengan serentak, dipastikan rantai perkembangan nyamuk dapat diputus. (kmb40)

Telepon Penting Bangli RSU Bangli

Polsek Bangli Polsek Susut Polsek Tembuku Polsek Kintamani Damkar

: 0366-9152 91002 : 0366-91062 : 0366-51004 : 0366-5595484 : 0366- 51122 : 0366-92869

Tuntaskan Kesemrawutan Kintamani Bangli (Bali Post) Dalam 100 hari pertama kepemimpinannya, Bupati Bangli I Made Gianyar mengaku akan berupaya menyelesaikan beberapa persoalan di Bangli. Salah satunya kesemrawutan di kawasan wisata Kintamani. Adapun terobosan yang akan dilakukannya yakni dengan membangun komunikasi bersama tokoh Kintamani.

‘’Pada 100 hari pertama ini saya akan kumpul dengan para tokoh di Kintamani untuk memecahkan persoalan kesemrawutan di Kintamani selama ini,’’ kata Made Gianyar saat ditemui di kantornya, Rabu (17/2) kemarin.

Selain dengan cara memban-

gun komunikasi, pihaknya juga merencanakan untuk mengatur kembali parkir di sepanjang jalur Kintamani. Untuk memecah kekroditan yang sering terjadi di kawasan tersebut, menurutnya parkir perlu diberlakukan pada satu ruas jalan saja.

Di samping fokus menuntas-

kan persoalan kesemrawutan Kintamani, Made Gianyar yang dalam kesempatan itu didampingi wakilnya, Sang Nyoman Sedana Arta juga mengaku bakal bertemu dengan jajaran SKPD untuk mempresentasikan APBD dalam tiga tahun terakhir. Hal ini dilakukannya sebagai bahan

evaluasi serta untuk merancang APBD Bangli 2017.

Dia mengatakan, dalam APBD 2017 nanti tidak ada lagi kesan dum-duman uang. ‘’Eksekutif akan benar-benar melakukan pembahasan anggaran serta membuat RPJMD baru. Paling lambat Juli sudah harus kelar,’’ terangnya.

Dalam periode kepemimpinannya yang kedua kalinya ini, pria asal Desa Bunutin ini juga berencana akan membangun tamantaman kota. Jalan-jalan masuk

di wilayah perkotaan tidak akan di-hotmix melainkan akan dipaving agar lebih indah. ‘’Kita tidak perlu lagi mengejar Adipura, yang penting masyarakat nyaman,’’ ujarnya.

Sementara itu Wabup Sang Nyoman Sedana Arta menambahkan, di era serba elektronik ini, transparansi keuangan menjadi harga mati. Ke depan, kata Sedana Arta, kepentingan masyarakat Bangli akan menjadi prioritas di atas kepentingan lainnya. (kmb40)

Bangli (Bali Post) Acara serah terima jabatan dari Penjabat (Pj.) Bupati Dewa Mahendra Putra kepada Bupati dan Wakil Bupati Bangli 2016-2021 I Made Gianyar - Sang Nyoman Sedana Arta dijadwalkan berlangsung hari ini (18/2). Sedikitnya 200 orang undangan dipastikan hadir dalam acara yang akan digelar di Gedung BMB tersebut.

Sekda Bangli Ida Bagus Giri Putra saat dikonfirmasi, Rabu (17/2) kemarin mengatakan, sebagaimana yang sudah dijadwalkan, acara serah terima jabatan bupati dan wakil bupati akan digelar sekitar pukul 09.00 wita.

Untuk acara ini pihaknya telah mengundang sejumlah pihak, di antaranya Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), pimpinan SKPD, serta undangan lainnya.

Selain menggelar acara sertijab, di hari yang sama Pemkab Bangli juga akan melaksanakan acara pisah kenal. Sesuai rencana, acara pisah kenal akan dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Bangli. ‘’Acara pisah kenalnya kami gelar setelah selesai acara sertijab di BMB,’’ terang Giri Putra.

Menurut Giri Putra, meski

yang menjadi bupati dan wakil bupati saat ini adalah incumbent, namun pihaknya tetap memandang perlu dilaksanakannya acara tersebut untuk silaturahmi. Dalam acara pisah kenal ini nantinya akan diisi ucapan terima kasih sekaligus permohonan maaf dari Pemkab Bangli kepada Dewa Mahendra Putra yang sejak beberapa bulan terakhir telah menjabat sebagai Penjabat Bupati Bangli. Diharapkan, melalui acara pisah kenal ini, hubungan dan jalur koordinasi antara Pemkab Bangli dengan Pemprov Bali bisa tetap terjaga dengan baik.

Sementara itu, Bupati Bangli I Made Gianyar didampingi Wakilnya Sang Nyoman Sedana Arta saat ditemui usai mengikuti upacara pelantikan di Denpasar siang kemarin mengatakan, untuk pergantian kali ini cukup hanya digelar acara serah terima serta pisah kenal. Pihaknya memandang tidak perlu digelar acara open house, demi untuk menghemat keuangan daerah. ‘’Daripada dipakai untuk menggelar pesta yang wah, lebih baik dananya dipakai untuk kegiatan bedah rumah,’’ ujarnya. (kmb40)

Hari Ini, Jabatan Bupati Diserahterimakan

Jelang Kuningan, Harga Bahan Pokok Melonjak

Bangli (Bali Post) Jelang hari raya Kuningan, harga sejumlah kebutuhan pokok dan perlengkapan upacara meningkat tajam. Tingkat kenaikan lebih tinggi ketimbang jelang Galungan. Hal ini diduga akibat hasil panen yang menurun.

Salah seorang pedagang di Pasar Kidul Jro Mangku Budi, Rabu (17/2) kemarin menuturkan, komoditas pertanian yang harganya paling melonjak yakni cabai besar. Tiga hari lalu hanya kisaran Rp 22 ribu per kilogramnya. Namun, kini menjadi Rp 40 ribu. Cabai kecil masih tetap stabil di kisaran Rp 18 ribu.

Ia juga dikejutkan dengan kenaikan harga tomat yang sebelumnya kisaran Rp 4 ribu menjadi Rp 10 ribu per kilogram dan bawang putih yang sebelumnya di kisaran Rp 22 ribu menjadi Rp 30 ribu per kilogram. ‘’Itu harga yang kualitasnya sedang. Kalau yang lebih bagus bisa lebih mahal lagi,’’ ujarnya, sembari melayani pembeli.

Pedagang asal Kintamani ini pun menyebutkan, lonjakan harga ini lebih parah daripada jelang Galungan. Saat itu, cabai besar masih terjual di kisaran Rp 18 ribu dan tomat Rp 4 ribu. Terkait penyebab, diduga akibat hasil panen petani turun sebagai dampak musim buruk. ‘’Harga ini biasanya akibat pasokan yang tak sebanding dengan permintaan. Tapi ini

Bali Post/sos

BUNGA - Pedagang bunga di Pasar Kidul sedang menunggu pembeli. tumben naiknya sebesar ini,’’ terangnya.

Kenaikan harga juga terjadi pada perlengkapan upacara.

Janur yang biasanya Rp 14 ribu menjadi Rp 18 ribu per ikat.

Kenaikan harga seratus persen lebih terjadi pada bunga pacah yang sebelumnya hanya Rp 12 ribu menjadi Rp 25 ribu per kilogram. Demikian juga dengan bunga gumitir yang sebelumnya Rp 18 ribu melonjak jadi Rp 28 ribu per kilogram. ‘’Kenaikan harga bunga ini terjadi sejak kemarin (lusared). Jauh dengan harga jelang Galungan yang kisaran Rp 10 ribu,’’ ujar pedagang Ni Nengah Mustari.

Pedagang yang berjualan

di sisi utara pasar ini pun menyampaikan, lonjakan harga tersebut karena hasil panen yang sedikit. Selama ini ia hanya mendapatkan bunga dari Klungkung. ‘’Masyarakat perlu untuk upacara, jadinya tetap saja dibeli,’’ tuturnya.

Salah satu konsumen Dewa Ayu Anom mengaku terkejut dengan lonjakan harga ini, terlebih berbeda jauh dengan menjelang Galungan. Meskipun demikian, ia tetap membelinya karena menjadi kebutuhan pokok.

Berdasarkan pantauan, perlengkapan upacara, yakni buah baik lokal maupun impor juga mengalami lonjakan harga kisaran 10 sampai 20 persen. (kmb45)

Segudang Persoalan di Masyarakat

Kepala Daerah Diharapkan Lebih Peka

Bali Post/sos

ANGKOT - Sejumlah angkot yang sedang mangkal di terminal sementara. Kepala daerah yang baru dilantik diharapkan bisa segera menata terminal sebelumnya agar bisa difungsikan lagi.

Bangli (Bali Post) Kepala daerah telah dilantik Rabu (17/2) kemarin. Khusus di Bangli, orang nomor satu yang akan memimpin lima tahun ke depan diharapkan lebih peka terhadap persoalan yang terjadi di lapangan. Selain itu, kinerja pun turut diharapkan bisa lebih baik.

Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kekecewaan masyarakat.

Seperti disampaikan salah satu sopir angkot di terminal Bangli, I Wayan Sena. Ia terlihat bingung saat ditanya apakah mengetahui kepala daerah yang dikenal dengan nama paket Gita (Gianyar-Sedana Arta) itu telah dilantik. ‘’Saya tidak tahu ada pelantikan,’’ ujarnya dengan raut wajah datar. Meskipun demikian, ternyata ia memiliki segudang keluhan yang perlu disikapi bupati dan wabup.

Salah satunya soal terminal yang sejak empat tahun lalu

dijadikan pasar.

Ketersediaan terminal menurutnya menjadi sangat penting untuk meningkatkan kualitas layanan angkutan umum. ‘’Kami menyadari pedagang itu perlu penghasilan. Terminal dijadikan pasar sementara bisa saja, tapi jangan lama seperti ini.

Kami ingin kembali mangkal di sana,’’ ujarnya.

Disinggung perhatian paket Gita ini di kepemimpinan sebelumnya pada masyarakat, dikatakan sudah berjalan namun belum maksimal. Sopir paruh baya ini pun tak menampik sempat kecewa terhadap jalannya roda pemerintahan.

Supaya itu tak terulang lagi, kepala daerah yang diusung PDIP ini diharapkan lebih peka terhadap kondisi di lapangan. ‘’Sering-seringlah turun. Agar tahu persoalan yang ada di masyarakat.

Bantu mencarikan solusi,” katanya.

Hal senada juga disam-

paikan pedagang di Pasar Kidul Bangli Mangku Arsana. Kepala Daerah diharapkan tak hanya duduk di meja kerja. Namun, terjun ke lapangan guna mendekatkan diri pada persoalan yang ada di masyarakat perlu dilakukan lebih maksimal. ‘’Kalau rutin turun, persoalan masyarakat akan diketahui lebih dalam. Saya rasa hal itu yang belum dilakukan secara maksimal,’’ ungkapnya.

Ia menambahkan, pasar tradisional baik kondisi maupun fungsinya perlu dimaksialkan lagi. Selain itu, jalan menuju Songan juga bisa segera diperbaiki agar masyarakat bisa lebih nyaman berkendara.

Sementara itu, Bupati I Made Gianyar mengaku akan memperbaiki kinerja, baik dalam hal manajemen maupun pelayanan. ‘’Kami berusaha meningkatkan kualitas kerja,” ujarnya. (kmb45)

GIANYAR

Kamis Pon, 18 Februari 2016

9

Anggota Dewan Tuding Mutasi Cacat Hukum

Gianyar (Bali Post) -

Mutasi pejabat eselon II yang dilakukan Rabu (17/2) kemarin, menuai respons kalangan DPRD Gianyar. Sejumlah anggota dewan menuding mutasi tersebut cacat hukum. Kebijakan Bupati mengganti pejabat yang belum genap dua tahun menduduki posisi sebelumnya, dinilai telah melanggar Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Bali Post/nik

MELASTI - Serangkaian Karya Agung Panca Wali Krama di Pura Penataran Sasih, krama Desa Pakraman Jero Kuta Pejeng mengikuti prosesi melasti di Segara Masceti, Blahbatuh, Rabu (17/2) kemarin. Pada prosesi melasti ini juga dilangsungkan caru Tawur Labuh Gentuh serta mapakelem ring segara.

Bupati Agung Bharata Lantik 20 JPT Pratama

PELANTIKAN - Suasana pelantikan Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) oleh Bupati Agung Bharata, Rabu (17/2) kemarin.

BUPATI Gianyar A.A. Gde kanan dan Kelautan menjadi Agung Bharata akhirnya me- Kadis Pertanian, Perhutarotasi 20 Jabatan Pimpinan nan dan Perkebunan. Ir. Ida Tinggi (JPT) Pratama di Ling- Bagus Sudewa sebelumnya kungan Pemkab Gianyar Rabu Kadis PU kini menjabat Ka(17/2) kemarin. Pelantikan ini dis Perternakan, Perikanan dilakukan sehari pascaturun- dan Kelautan. Ngakan Putu nya rekomendasi dari Komisi Darmajati, S.H., jabatan lama Apratur Sipil Negera (KASN) Kepala BPPT, sekarang mententang laporan pelaksanaan jadi Staf Ahli Bidang Pemerseleksi dalam rangka mutasi intahan.

JPT yang sudah dilakukan Kemudian, I Wayan Ardana, oleh panitia seleksi beberapa S.H. yang sebelumnya Kadis waktu lalu.

Koperasi dan UKM kini menPansel JPT telah meny- jadi Sekretaris DPRD mengeleksi 30 pejabat dari total 34 gantikan I Wayan Arthana, JPT yang ada di Kabupaten S.H., M.M. Sementara I Wayan Gianyar. Selanjutnya, bupati Arthana, sekarang menjadi Kamerotasi 20 JPT Pratama dan dis Pendapatan Daerah. I Ketut 10 sisanya tetap pada jabatan Suweta, S.E., M.Si. jabatan sebelumnya. Berdasarkan lama Asisten Adiministrasi Surat Keputusan Bupati Ekonomi dan Pembangunan Gianyar nomor: 821.2/125/ Setda Kab. Gianyar ditunjuk BKD tertanggal 16 Februari menjadi Kepala Badan Pem2016 tentang Pengangkatan berdayaan Masyarakat Desa Pegawai Aparatur Sipil Neg- menggantikan Drs. I Made ara dalam Jabatan Pimpinan Watha, S.H., M.M. yang sekaTinggi Pratama di Lingkun- rang menjadi Kadis Sosial. I gan Pemkab Gianyar terdapat Wayan Suardana, S.Sos., M.AP. 20 pejabat yang dimutasi jabatan lama Kadis Sosial menyakni Ir. Nyoman Nuadi, MT jadi Kadis Koperasi dan UKM. jabatan lama Staf Ahli Bidang Cokorda Gde Agusnawa, S.H., Pembangunan, jabatan baru M.H. yang sebelumnya KadiKadis PU. Ir. I Gusti Ayu shubinfokom ditunjuk menjadi Dewi Hariani, M.Si. jabatan Asisten Administrasi Pemerlama Kadis Pertanian, Per- intahan dan Kesejahteraan hutanan dan Perkebunan, Rakyat. jabatan baru Staf Ahli Bidang Cokorda Gde Rai Widiarsa Pembangunan. Ir. I Made Pemayun, S.H. sebelumnya Raka, M.Si., jabatan lama menjabat sebagai menjadi Kadis Perternakan, Peri- Asisten Administrasi Pemerin-

tahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kab. Gianyar menjadi Kadishubinfokom. Drs. I Made Suradnya, M.Si. sebelumnya menjabat menjadi Kepala BKD menjadi Kadisdikpora. I Dewa Gede Alit Mudiarta, S.E., M.M. sebelumnya menjabat Kadisdikpora menduduki jabatan Kepala Badan Kesbangpollinmas.

Drs. I Ketut Arthawa sebelumnya Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat menduduki jabatan Kepala BKD. Anak Agung Dalem Jagadhita, S.H. sebelumnya Kepala BLH menduduki jabatan baru sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil menggantikan I Putu Gede Bayangkara, S.H., M.H., yang sekarang menjadi Kadis Pariwisata. A.A. Bagus Ari Brahmanta, S.E. yang sebelumnya Kadis Pariwisata menjadi Kepala BLH. Sedangkan Ida Ayu Ketut Suci, S.Sos., M.H. sebelumnya menjabat Staf Ahli Bidang Pemerintahan menduduki jabatan Baru sebagai Kepala BPPT. Namun karena saat ini masih berstatus terdakwa, Ida Ayu Ketut Suci dibebastugaskan dari jabatannya. Jabatan Kepala BPPT dijabat Plt. yang diisi oleh Asisten III I Wayan Sudamia.

Bupati Gianyar, Anak Agung Bharata menyampaikan, mutasi sebagai upaya dan komitmen Bupati dalam upaya reformasi birokrasi sesuai dengan Undang-Undang tentang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Pejabat yang telah dilantik diharapkan dapat bekerja lebih profesional karena telah melewati tahap uji kompetensi.

Hal senada juga diungkapkan Ketua DPRD I Wayan Tagel Winarta. Dia sangat mendukung langkah bupati dalam rangka penataan birkorasi, yang telah disesuaikan dengan UU tentang ASN. Untuk itu, Tagel Winarta berharap selanjutnya Bupati segera melakukan penataan jabatan di bawah demi lebih memaksimalkan pelayanan publik. (ad1766)

Tokoh Pariwisata akan Bentuk Badan Otoritas Kawasan Ubud Gianyar (Bali Post) Sudah sejak lama Ubud menjadi salah satu kawasan di Bali yang memegang predikat Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN). Namun sampai saat ini belum terlihat ada bantuan pemerintah pusat untuk pengembangan kampung turis tersebut. Oleh karena itu, tokoh pariwisata di Gianyar bersama pemerintah daerah berencana membentuk badan hukum agar bisa memfasilitasi bantuan pusat.

Mantan Bupati Gianyar yang juga Ketua PHRI Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati mengakui sampai saat ini pemerintah belum terlihat menyiapkan anggaran khusus untuk pembangunan pariwisata di Ubud sebagai KSPN. ‘’Sampai saat ini memang sepertinya belum ada. Kalau di Sanur kabarnya sudah. Mungkin diprioritaskan di sana dulu,’’ ucapnya, belum lama ini.

Guna mempercepat memeroleh bantuan dari pemerintah pusat, kini pihaknya berencana membentuk badan otoritas.

Badan inilah yang nantinya bertugas memfasilitasi ke pemerintah dalam percepatan pembangunan di Ubud. ‘’Kita di Ubud berencana membuat suatu badan otoritas untuk membantu pemerintah dalam percepatan pembangunan di ubud,’’ katanya.

Selain bertujuan memfasilitasi, badan tersebut juga bertugas menyeleksi pembangunan di Ubud. Tujuannya agar Ubud konsisten dalam pembangunan destinasi berlandaskan budaya. ‘’Nanti saya juga akan audiensi dengan bapak bupati untuk membentuk suatu wadah. Wadah ini nantinya memberikan rekomendasi terhadap apa yang boleh dan apa yang tidak untuk Ubud,’’ jelasnya. Hal senada disampaikan mantan Kadisparda

Gianyar A.A. Bagus Ari Brahmanta. Menurutnya, memang perlu dibentuk badan khusus yang memiliki dasar hukum untuk membantu memfasilitasi bantuan ke pemerintah dalam pembangunan kawasan wisata. ‘’Apalagi di Ubud kan sudah

masuk dalam kawasan stretegis pariwisata nasional. Jadi, dasar hukum kawasan sudah ada. Tinggal dibentuk badan otoritas berdasarkan kawasan itu yang melingkupi 13 desa dan tiga kecamatan,’’ katanya. (kmb35)

PD. BPR BANK PASAR KABUPATEN BANGLI

Mengucapkan

SELAMAT & SUKSES ATAS PELANTIKAN

MADE GIANYAR DAN SANG NYOMAN SEDANA ARTA Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bangli Periode 2016 - 2021 DIREKSI IR. MADE ASTAWA & I KETUT BUDIANA, SE K.0000762-RPA

DPC PARTAI HANURA KABUPATEN BANGLI

Mengucapkan

SELAMAT & SUKSES ATAS PELANTIKAN MADE GIANYAR DAN SANG NYOMAN SEDANA ARTA Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bangli Periode 2016 - 2021 Ketua DPC I Nengah Sugiman, SE

Sekretaris I.B. Asmara, SE K.0000763-RPA

Anggota dewan A.A. Gede Agung Wiramantara mengungkapkan, dalam UU tentang ASN khususnya pasal 116 ayat (1) disebutkan, pejabat pembina kepegawaian dilarang mengganti pejabat pimpinan tinggi selama dua tahun terhitung sejak pelantikan pejabat pimpinan tinggi sebelumnya. Jika dilihat dari daftar pejabat yang dimutasi, pihaknya menyatakan ada sejumlah pejabat yang belum memenuhi syarat dimutasi sesuai aturan tersebut.

Dia mencontohkan, Ngakan Putu Darmajati yang sebelumnya Kepala BPPT, Putu Gede Bayangkara yang sebelumnya Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, dan Ketut Astawa Suyasa yang sebelumnya menjabat Kadispenda. Ketiga pejabat ini dikatakannya be-

lum genap menjabat selama dua tahun. Mereka dilantik pada 4 Maret 2014. ‘’Ini jelas cacat hukum,’’ tegas politisi PDI-P ini.

Tak hanya dari sisi itu, Wiramantara juga secara khusus menyoroti pergantian Sekretaris DPRD (Sekwan). Dia menyebut, Bupati tidak pernah berkoordinasi dengan anggota dewan. Padahal sesuai aturan, pergantian Sekwan harus mendapatkan rekomendasi dewan. Pihaknya pun sangat menyayangkan keputusan Bupati tersebut.

Hal senada juga diungkapkan anggota Fraksi Gerindra, I.B. Nyoman Rai. Dia menyatakan, sekwan bertugas melayani lembaga dewan termasuk anggota dewan. Jadi semestinya, proses pergantian sekwan harus dikoordinasikan den-

gan anggota dewan dan tidak cukup sebatas koordinasi di tingkat pimpinan.

Pihaknya mengaku akan tetap mempermasalahkan pergantian sekwan. Bukan karena masalah figur pejabatnya melainkan mekanisme pengambilan keputusan. ‘’Harus ada klarifikasi untuk ini. Kalau tidak, kami akan terus mempersoalkan posisi sekwan, siapa pun orangnya,’’ tegasnya.

Berseberangan dengan pendapat kedua anggota dewan tersebut, Ketua DPRD Gianyar Wayan Tagel Winarta justru menyatakan pergantian sekwan sudah sesuai aturan. Keputusan mutasi posisi sekwan sudah berdasarkan keputusan pimpinan dewan. Pihaknya bahkan menegaskan, koordinasi dengan anggota dewan tidak diperlukan. ‘’Mutasi

merupakan kewenangan bupati sehingga rekomendasi cukup di tingkat pimpinan saja,’’ kata Tagel.

Dijelaskannya, sebelum diputuskan, pimpinan dewan disodorkan tiga kandidat yakni Wayan Ardana, Wayan Arthana, dan Ketut Artawa. Pimpinan dewan kemudian melakukan pembahasan dan akhirnya diputuskan memilih Wayan Ardana yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Koperasi dan UKM. Ada sejumlah pertimbangan dipilihnya Ardana. Ardana dinilai memiliki pengalaman baik di bidang hukum dan keuangan.

Sementara itu, terkait tudingan dewan bahwa mutasi cacat hukum, dalam pelantikan para pejabat kemarin, Bupati A.A. Gde Agung Bharata menegaskan sudah sesuai aturan termasuk UU tentang ASN. Demikian juga proses seleksi yang telah dinyatakan sesuai aturan oleh Komisi Aparatur Sipil Negara atau KASN. (kmb25)

DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN BANGLI

Mengucapkan

SELAMAT & SUKSES ATAS PELANTIKAN

MADE GIANYAR DAN SANG NYOMAN SEDANA ARTA Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bangli Periode 2016 - 2021 Kepala Dinas Ir. Ida Bagus Wediatmika, MM K.0000761-RPA

KEPALA BESERTA STAF

DEWAN PENGURUS KORPRI KABUPATEN JEMBRANA

DINAS KOPERASI, USAHA KECIL DAN MENENGAH

Mengucapkan

KABUPATEN KARANGASEM

SELAMAT & SUKSES

Mengucapkan

SELAMAT & SUKSES ATAS DILANTIKNYA

ATAS PELANTIKAN

I GUSTI AYU MAS SUMATRI, S.SOS.,M.AP DAN I WAYAN ARTHA DIPA, S.H.,M.H

I PUTU ARTA, SE,MM DAN I MADE KEMBANG HARTAWAN, SE, MM

SEBAGAI BUPATI dan WAKIL BUPATI PERIODE 2016-2021

Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jembrana Periode 2016 - 2021

KADIS KOPERASI,USAHA KECIL DAN MENENGAH I NENGAH MINDRA,SE.,MM

K.0000731-RPA

K.0000723-RPA

Komisaris, Direksi & Seluruh Karyawan-Karyawati PT. Bank Pembangunan Daerah Bali

Mengucapkan

Selamat & Sukses atas Dilantiknya Bupati & Walikota Se-Bali Periode 2016 - 2021 Semoga Sukses Menjaga dan Menjalankan Amanat Rakyat Iklan ini dimuat ulang karena iklan yang terbit Rabu kemarin ada kesalahan redaksional.

K.0000589-RPA

KLUNGKUNG

10

Kamis Pon, 18 Februari 2016

Bali Post/kmb

SAR - Ni Wayan Suastini, warga Banjar Pakel, Sampalan Tengah, Dawan, mencari rekomendasi ke Diskes Klungkung untuk mendapatkan SAR, Rabu (17/2) kemarin.

Balita Digigit Anjing, Ibu Muda Dicakar Kucing Semarapura (Bali Post) – Dalam kurun waktu dua bulan ini, sekitar 100 gigitan anjing dan cakaran kucing menimpa warga Kabupaten Klungkung.

Dalam kasus terakhir, Dewa Gede Arsa (3), warga asal Dusun Sema Agung, Desa Tusan, Banjarangkan, digigit anjing kecil pada bagian bibirnya ketika bermain. Anjing kecil yang menggigit sang balita merupakan milik tetangga.

Kabid Pengendalian Masalah Kesehatan Diskes Klungkung dr. Nyoman Jaya Putra menjelaskan, Dewa Gede Arsa sudah mendapat VAR dan SAR, sedangkan anjing yang menggigitnya diamankan untuk dipantau. “Gigitan yang dialami yang bersangkutan belum tentu rabies. Tetapi karena gigitannya pada risiko tinggi, ia tetap mendapat penanganan seperti VAR dan SAR,” katanya mendampingi Kadis Kesehatan Klungkung dr.

Made Adi Swapatni di ruang kerjanya, Rabu (17/2) kemarin.

Kasus gigitan hewan penular rabies HPR juga menimpa Ni Wayan Suastini (31). Ibu muda asal Banjar Pakel, Sampalan Tengah, Dawan, ini dicakar kucing saat berbelanja di Pasar Satria, Selasa pagi. Suastini sudah mencari rujukan untuk mendapat SAR ke Diskes Klungkung. Dia khawatir terkena rabies sekalipun sudah mendapat VAR, sebab yang mencakarnya adalah kucing liar. “Kucing itu tidak sengaja saya injak, sehingga mencakar jempol kaki kanan saya,” tuturnya.

Dinas Kesehatan Klungkung langsung memberikan rekomendasi untuk mendapatkan SAR. Sebelumnya Suastini mendapat penjelasan dari dr. Jaya Putra kalau tidak perlu SAR karena cakaran pada kaki tidak berbahaya. Namun, yang bersangkutan tetap berharap dapat SAR sehingga akhirnya dipenuhi pihak dinas.

Menurut Adi Swapatni, stok VAR di Klungkung masih aman.

Klungkung mempunyai 4.000 fial lebih VAR. Jumlah ini belum termasuk VAR yang dipinjamkan kepada Pemkab Badung dan Kota Denpasar masing-masing 2.000 dan 1.000 fial. Badung dan Denpasar sebenarnya sudah siap mengembalikan VAR tersebut, namun Klungkung kewalahan gudang penyimpanan.

Diakuinya, kasus gigitan anjing tahun 2015 di Klungkung cukup tinggi, mencapai 1.538 gigitan. Sebanyak 1.388 kasus mendapatkan VAR. Tahun ini kasus gigitan diprediksi menurun karena populasi anjing liar semakin sedikit. Di samping itu, masyarakat sudah paham luka atau gigitan seperti apa yang perlu mendapat VAR. “Beda dengan awal awalnya ada kepanikan di masyarakat,” jelas Adi Swapatni. (kmb)

Bali Post/kmb

MISKIN - Ni Wayan Mendri (75), warga miskin asal Dusun Kawan, Bakas, Banjarangkan.

Desa Bakas Banjarangkan

Kantongi Banyak Warga Miskin dan Cacat DESA Bakas, Banjarangkan, ternyata masih mengantongi banyak orang miskin dan cacat fisik. Kondisi warga miskin di sini cukup memprihatinkan. Ada yang masak dan minum mengandalkan air hujan serta sejumlah warga ada yang mengalami cacat permanen dengan kondisi kaki dipasang pen berbentuk tulang dari luar.

Salah satunya Ni Wayan Mendri (75). Wanita tua yang tinggal di Dusun Kawan ini hidup sebatangkara. Dia tidak memiliki anak, sedangkan suaminya, Wayan Lagas telah meninggal lima tahun lalu karena sakit. Karena tergolong miskin, Mendri mendapat bantuan bedah rumah dari Provinsi Bali sekitar Rp 15 juta.

Bantuan bedah rumah tersebut tidak begitu membantu kehidupan Medri. Sampai saat ini dia belum mendapat layanan air bersih seperti PDAM. Selama ini Medri hanya mengandalkan air hujan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti masak, minum, dan mencuci. Baskom dan ember dipakainya menampung air. “Kalau tidak ada hujan, saya meminta air dari tetangga,’’ katanya, Selasa (16/2) lalu.

Kondisi rumah Medri juga memprihatinkan. Sampai saat ini dia tidak memiliki jamban atau toilet. Aktivitas mandi, cuci, dan kakus (MCK) dilakukannya di sungai. Namun, usia yang sudah uzur membuat Medri harus buang air kecil di pekarangan rumahnya. Terlebih lokasi sungai di Desa Bakas cukup jauh. Dapurnya pun sangat darurat. Terbuka dan hanya beratapkan seng.

Mendri mendapat perhatian Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, istri, dan jajarannya lewat program bedah desa. Bupati sekaligus mengecek kondisi Ida Bagus Made Loji (85) yang mengalami cacat fisik pada kaki kirinya sehingga harus dibantu alat dari luar. Alat bantu yang dipakai cukup membuat orang miris melihatnya, sebab berbentuk tulang dan diisi baut dan besi.

Loji mengalami cacat fisik karena ditabrak mobil ketika mengendarai sepeda gayung 16 tahun lalu di wilayah Sanur.

Dokter tidak bisa berbuat banyak untuk mengatasi tulang kering Loji yang patah. Untuk membantu agar bisa berjalan, dokter memasangkan alat bantu dari dalam dan luar dalam bentuk tulang. Loji juga mengalami sakit stroke dan hilang ingatan.

“18 hari ayah saya tidak sadar di rumah sakit. Sekarang sering marah-marah karena memiliki sakit hilang ingatan,” tutur anaknya I.B. Putu Gianyar.

Menurut Perbekel Bakas, Wayan Mudiana, di desanya terdapat 79 KK miskin dari 2.058 KK. Sementara warga cacat berjumlah 10 orang yang tersebar di tiga banjar dinas. Warga miskin sudah mendapat penanganan dari desa dengan mencarikan bantuan bedah rumah dari pusat dan dianggarkan dalam dana desa. (kmb)

Bali Post/dwa

RAWAN - Saluran air subak di Desa Bakas rawan jebol.

Saluran Subak Terancam Jebol

Petani Bakas Minta Bantuan Senderan Semarapura (Bali Post) –

Saluran Subak Delod Bakas, Kecamatan Banjarangkan, yang mengairi Tempek Bungsih seluas 40 hektar terancam jebol. Pasalnya, saluran air yang berada di atas tebing setinggi 30 meter tersebut terus-menerus terkikis akibat kondisi alam. Bila aliran air terputus, lahan pertanian itu akan mengalami krisis air dan ujung-ujungnya dilirik pengembang.

Klian Subak Delod Bakas Wayan Kardana, Rabu (17/2) kemarin, mengungkapkan, subaknya terdiri atas empat tempek yang luasnya mencapai 95 hektar. Lahan pertanian yang produktif membuat petani bisa menanam padi dua kali dan palawija sekali

selama setahun. Pola tanam yang sudah tertata dengan baik membuat para petani tidak mengalami kendala dalam pembagian air.

Akan tetapi, saluran air subak kini mulai meresahkan masyarakat. Padahal, aliran subak tersebut menjadi pe-

nyuplai utama air di Tempek Bungsih. Bila saluran air subak terputus akibat longsor, petani Tempek Bungsih hanya memperoleh air dari Tempek Besang. Ini tentu berdampak terhadap air yang didapatkan petani Tempek Besang.

Menurut Kardana, cara

yang paling tepat untuk mengatasi permasalahan ini dengan mencegah terjadinya jebol. Untuk itu, ia meminta kepada Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta saat mengunjungi tempat tersebut, untuk membantu mencari anggaran ke pihak terkait guna membangun senderan. ‘’Masyarakat telah berupaya mengantisipasi jebolnya aliran subak dengan menanam pohon bambu,’’ katanya.

Dijelaskannya, kesulitan air dapat membuat terjadinya alih fungsi lahan. Apalagi

tidak sedikit pengembang yang datang untuk mengecek lahan persawahan tersebut sekaligus menanyakan harga tanah. Pihaknya turun tangan untuk mencegah terjadinya alih fungsi lahan dengan memasang pelang jalur hijau.

Ia berharap lahan pertanian di Desa Bakas diperhatikan oleh pemerintah terutama Satpol PP Klungkung.

“Saya berharap ada pelang untuk pemasangan papan jalur hijau untuk mencegah adanya alih fungsi,” tegas Kardana. (dwa)

Bedah Desa di Tohpati

Bupati Ditodong Buat Drainase Semarapura (Bali Post) – Kedatangan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama tim bedah desa di Desa Tohpati disambut Perbekel Anak Agung Dalem bersama sejumlah warga, Selasa (16/2) lalu. Pada kesempatan tersebut, Bupati diminta merealisasikan drainase di jalanjalan utama desa. Pasalnya, saat hujan turun, air meluap hingga menggenangi aspal sehingga membahayakan pengguna jalan.

Agung Dalem menuturkan, di jalan utama hingga saat ini tidak ada drainase atau got. Kondisi ini menyebabkan air hujan yang membawa sampah dan tanah mengalir di aspal sehingga mengotori jalan. Akibatnya, jalan di desa setempat berbahaya dilewati saat hujan. Ditodong masalah drainase oleh warga Desa Tohpati, Bupati berjanji menindaklanjuti.

Selain itu, sejumlah lahan di Desa Tohpati tidak berfungsi akibat tidak adanya air yang mengalir dari Desa

Tembuku, Bangli. Suwirta akan berupaya melakukan dialog dengan Pemkab Bangli supaya ada aliran air menuju Desa Tohpati dan Bakas.

Menurut Agung Dalem, desanya juga mengalami kesulitan menanggulangi sampah plastik. Tidak adanya mesin pengolah membuat sampah plastik yang ada di masyarakat sering diatasi dengan pembakaran. Terkait dengan kondisi ini, Pemkab Klungkung akan membantu menyediakan alat pembuat tali yang bahan bakunya sampah plastik.

Sementara itu, Bupati Suwirta meminta agar masyarakat dapat menata telajakan dan lahan kosong menjadi pertamanan. “Masih banyak telajakan rumah dan lahan kosong di pinggir jalan yang mestinya bisa ditanami supaya tampilan desa lebih indah,” ujarnya seraya mengapresiasi usaha perbekel dan warga yang sudah menjaga kebersihan sehingga jalanjalan desa tampak bersih dan rapi. (dwa)

GOT - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengecek got di Desa Tohpati.

Bali Post/dwa

Ditutup untuk Pengunjung

Objek Wisata Goa Jepang Mati Suri Semarapura (Bali Post) – Goa Jepang yang berada di Dusun Koripan, Banjarangkan, rawan longsor. Akibatnya, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Klungkung memasang peringatan agar pengunjung tidak memasuki lokasi tersebut. Kondisi ini membuat tempat yang ditetapkan sebagai objek wisata itu tidak dapat beroperasi atau mati suri.

Menurut Kadisbudpar Kabupaten Klungkung I Wayan Sujana, pemasangan papan peringatan untuk tidak me-

masuki Goa Jepang itu demi mencegah timbulnya korban jiwa. Pasalnya, goa yang dibangun pada zaman penjajahan Jepang tersebut rawan longsor. Selain karena kontur tanah yang labil, bangunan yang sudah ada sebelum masa kemerdekaan ini belum pernah diperbaiki. “Terutama saat hujan lebat, goa itu berbahaya jika dimasuki,” tuturnya ditemui, Rabu (17/2) kemarin.

Dikatakannya, untuk menghidupkan kembali objek wisata Goa Jepang, sudah dit-

indaklanjuti dengan pembuatan detail engineering design (DED) penataan pada 2014 lalu. Saat ini DED menjadi kewenangan Dinas Pekerjaan Umum (PU). Namun, akibat keterbatasan anggaran yang dimiliki Kabupaten Klungkung, penataan senilai Rp 2,9 miliar belum bisa direalisasikan pada 2015.

Rencananya, pada penataan Goa Jepang akan dibuat wantilan, restoran, dan tempat parkir. Wantilan akan dibangun pada ujung timur kawasan, sedangkan tempat

parkir dan restoran memanfaatkan tempat yang dulunya menjadi studio seniman Sukanta Wahyu.

Selama ini Disbudpar Klungkung tidak melakukan pungutan terhadap pengunjung yang datang ke objek wisata tersebut. Selain karena berada di pinggir jalan, minimnya penataan membuat Goa Jepang belum layak jual. ‘’Kalau ditata, Goa Jepang

berpotensi menjadi wisata sejarah,’’ ungkap Sujana.

Goa Jepang sering dikunjungi wisatawan asing utamanya yang berasal dari negara Sakura. Goa ini sebagai bukti pernah terjadi pendudukan Jepang di Pulau Dewata.

Tidak seperti di objek wisata lainnya misalnya Goa Lawah, Kertha Gosa, dan KKP Nusa Penida, di Goa Jepang tidak ada petugas pengelola. (dwa)

TREND BISNIS ERA MEA 2016 TRIK & RAHASIA SUKSES BISNIS CRYPTOCURRENCY ONECOIN Profit 1000% or more

John Sadewa

Hp/WA. 08113801502

Cocok utk Anda yang ingin SUKSES & FINANCIAL FREEDOM, Owner, Profesional & Perusahaan yang ingin diversifikasi asset dan meningkatkan LABA atas modal

Modal awal min Rp.3 jt s/d 400 juta, sekali SPLIT untung 100%

Ikuti training bisnisnya di BIC, Jl. Sentanu 37, peguyangan kaja-Denpasar. www.eramea.blogspot.co.id

Melayani panggilan: Untuk open presentasi bisnis dan training back office onecoin seluruh kota di Bali, *syarat & ketentuan berlaku*

C.0000721-RPA

DITUTUP - Goa Jepang ditutup untuk pengunjung karena rawan longsor.

Bali Post/dwa

Kamis Pon, 18 Februari 2016

BULELENG

11

Generasi Muda Harus Ciptakan Pekerjaan Singaraja (Bali Post) Transformasi pendidikan terhadap generasi muda di Bali Utara didesin komprehensif. Dengan cara itu mahasiswa juga agar mampu memiliki kompotensi memadai, nantinya setelah tamat sebagai entrepreneur muda berbakat. Paradigma selama ini generasi muda cenderung berkutat getol mencari pekerjaan. Hal itu sesungguhnya sudah tidak zamannya lagi. Saat ini yang lebih dipentingkan dan diperlukan adalah menciptakan peluang kerja sendiri. Tamatan perguruan tinggi, sebagai agent of change, harus bisa mewujudkan hal lebih kreatif dan inovatif, dengan membuka lapangan kerja baru.

Luh Made Marwati

Bali Post/dgk

Penjual Koran Tantang PAS

LUH Made Marwati (40) adalah sosok sederhana penjual koran. Tetapi, perempuan paruh baya ini yang sudah hampir 18 tahun menjajakan media cetak di Bali Utara ini ingin menjadi pemimpin di eksekutif. Citacitanya sudah bulat, ia ingin berkompetisi sehat pada Pilkada 2017 di Buleleng. Ini artinya, Marwati akan lebih dulu menantang saingan beratnya pasangan incumbent, PAS-Sutjidra, yang telah lebih dulu mendaftar.

Isyarat itu muncul setelah penjual koran di wilayah Jalan Diponegoro, Singaraja ini dengan semangat ‘‘empat lima’’ memberanikan diri mengambil formulir pendaftaran balon Bupati Buleleng di Sekretariat PDI-P, Rabu (17/2) kemarin.

Selama ini, dia mengaku prihatin melihat Buleleng.

Hematnya Buleleng perlu perubahan mendasar dalam segala segi. Niatnya tulus membangun Bali Utara karena ia mendapatkan dukungan teman-teman sejawatnya sesama pedagang. ‘’Sebetulnya, inspirasi itu datang dari sosok Megawati Soekarnoputri, presiden satu-satunya perempuan di Indonesia ini. Dari Ibu Mega-lah, motivasi membangun Buleleng itu tumbuh,” kilahnya berapi-api.

Dia juga salut kinerja Presiden RI Joko Widodo. Alasannya, bukan saja proyek-proyek besar infrastruktur dibuat, juga rajin turun melihat masyarakat

kecil dengan gaya blusukan. ‘’Pembangunan di Buleleng belum apa-apa. Idealnya, pemimpin harus blusukan ke bawah, bukan duduk manis di meja,’’ kritik istri Made Sudarma (40) ini yang memiliki tiga orang anak, Putu Mas Darmawan (18), Kadek Dwi Novara Dharma Krisna (13), dan Komang Angga Dita (8).

Sembari menunggu mekanisme penjaringan ala PDI-P, usaha menjual koran tetap dilakoninya seperti biasa.

Dia berharap pemimpin di Buleleng melalui kebijakankebijakan yang dikeluarkan agar pro-wong cilik. ‘’Pembangunan itu harus berkembang bukan stagnan. Dan rakyat kecil terutama yang di pedesaan harus merasakan. Pembangunan bandara itu hal muluk-muluk dan di awing-awang. Rakyat kecil dan miskin itu perlu action langsung,” pintanya.

Kehidupan Luh Made Marwati yang ramah ini penuh kesederhanaan. Dia tinggal di Gang Kelapa Muda, Lingkungan Banyuning Utara. Kesederhanaan itu tak mengendurkan semangatnya bersaing, karena ia merasa mendapat banyak pendukung. Karena itu, Marwati percaya diri. ‘’Untuk step pertama, saya optimis bisa lolos di tahap penjaringan calon. Saya hanya ingin warga Buleleng itu agar lebih berdaya,’’ harap Marwati yang memiliki banyak loper dan ribuan pelanggan ini. (dgk)

Singaraja (Bali Post) Potensi hutan di Bali Utara belum tergarap maksimal sehingga membuat Bupati Putu Agus Suradnyana mulai berbenah di sektor tersebut.

Caranya melalui inovasi pembuatan hutan raya. Gagasan mendirikan hutan raya itu dipandang strategis melihat luasnya wilayah hutan di Buleleng. Hutan itu dinilai mampu memperkuat segmentasi tanah, menekan banjir, dan memberi kehidupan kepada masyarakat.

Bupati Putu Agus Suradnyana mulai merancang hutan raya dibantu SKPD dan konsultan. Hutan di Buleleng ini dikatakan masih perlu ditata optimal. Hutan raya yang akan dikembangkan nantinya dipakai pencontohan. Hutan raya itu berada di Desa Selat, Sukasada. ‘’Sekarang, kami lagi mencoba mendesain hutan raya itu. Dari tujuh hutan yang diserahkan kepada Bumdes, salah satunya di Desa Selat.

Luasnya 552 hektar. Kami carikan konsultan untuk mencoba membuat hutan raya atau kebun raya dan taman safari. Aksesibilitasnya kami perbaiki dahulu. Itu tugas pemerintah yang harus dibantu konsultan. Mungkin tidak cepat, tapi ini sudah kami rencanakan,” ujar Bupati PAS, Senin (15/2).

Keberadaan hutan raya di masa depan diyakini menjadi destinasi baru yang strategis.

Hutan Raya itu bisa menunjang pariwisata. Apalagi, dirancang ekosistem hutan lebih terjaga. Aneka tanaman bisa dipelihara di sana. “Hutan raya itu untuk menjaga ekosistem alam lebih terjaga. Sekaligus juga sebagai pengembangan destinasi baru di Buleleng, tanpa mengorbankan ekosistem dan tanaman yang sudah ada di sana.

Bappeda sudah saya tugaskan mengalokasikan dana pada anggaran perubahan nanti, segera mencari konsultan yang tepat,” ucapnya.

Kadishutbun Buleleng Ir. Ketut Nerda mengatakan berdasarkan keputusan Gubernur Bali nomor 2017/03-L/HK/2015, tentang Pemberian Hak Pengelolaan Hutan Desa di Kawasan Hutan Lindung seluas 3.041 hektar kepada tujuh lembaga desa di Kabupaten Buleleng, telah menetapkan areal kerja hutan desa di kawasan hutan lindung pada tujuh desa di Kabupaten Buleleng.

Nerda yang merupakan sahabat Presiden ketujuh RI Ir. Joko Widodo, sewaktu kuliah di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta ini, menjelaskan lembaga desa berhak mengelola areal kerja hutan desa, berupa pemanfaatan kawasan, pemanfaatan jasa lingkungan, dan pemungutan hasil bukan kayu sesuai rencana kerja.

Lembaga desa mendapatkan pendampingan, dan mendapatkan fasilitas pengelolaan hutan desa. “Tujuh desa di Buleleng melalui Bumdesnya diberikan hak mengelola hutan desa. Kegiatan diperbolehkan untuk budi daya jamur, anggrek, penangkaran satwa, dan pemanfaatan hasil hutan nonkayu. Rencana pembangunan hutan raya atau sejenisnya, ini harus dilihat kembali segi kewenangannya. Hal itu terkait pula penganggarannya. Boleh atau gak sekarang Pemkab Buleleng mengganggarkan membuat rencana di sana. Karena itu menyangkut kewenangan provinsi.

Kalau tidak kewenangan kabupaten, jelas tidak boleh menganggarkan dana itu,” jelasnya. (kmb34)

Buleleng akan Kembangkan Hutan Raya

Dekan FEB Undiksha Singaraja Prof. Dr. Naswan Suharsono, M.Pd. mengatakan, Rabu (17/2) kemarin, mengubah out put mahasiswa menjadi entrepreneur diakui tidak semudah membalikkan telapan tangan. Menurutnya, generasi muda kini perlu menciptakan inovasi-inovasi, salah satu action nyata adalah menciptakan pekerjaan dan menghasilkan income tersendiri. “Tiga tahun ke depan, kami fokus mengubah kurikulum pembangunan dan pembentukan sarjana entrepreneur,” ujar Suharsono saat ditemui Bali Post Rabu (17/2) kemarin, di sela-sela rapat program kerja 2016 fakultas.

Kata pengamat ekonomi ini, idealnya di setiap negara memiliki wirausaha sampai lima persen. Nyatanya, Indonesia masih di bawah dua persen. Untuk mendongkrak hal itu, seluruh dekan ekonomi se- Indonesia, mulai merancang kurikulum baru. Tujuannya menciptakan calon tenaga kerja terampil menjadi pelaku entrepreneur sejati. “Jadi, orientasi kurikulum diarahkan supaya mampu menciptakan manusia berpikir dan bertindak entrepreneur, bukan sekadar malah menjadi pekerja atau worker,” katanya.

Potensi pengangguran tetap terbuka lebar dewasa ini, bukan salah pemerin-

tah sepenuhnya. Melainkan sistem pola pikir individu atas ketidakmampuan memacu keterbatasan menjadi peluang. Maka pembenahan melalui lingkungan kampus, mulai dirancang perlahan, dengan melibatkan berbagai pelaku dunia usaha. “Selama ini, banyak sarjana menganggur.

Hal itu karena mereka tidak mampu menciptakan pekerjaan untuk dirinya sendiri.

Untuk merealisasikan dan menciptakan entrepreneur itu kami bekerja sama dengan pelaku dunia usaha. Mahasiswa bukan hanya belajar di kampus, tapi juga menimba ilmu pengalaman kerja di luar,” ujar Suharsono. (dgk)

Singaraja (Bali Post) – Pembangunan shortcut jalan Singaraja - Bedugul tampaknya tidak sekadar wacana. Keinginan keras memperpendek jarak tem puh dari selatan ke utara ini mulai mendapat “restu” pemerintah pusat. Pemkab Buleleng, sejauh ini telah menyusun strategi untuk mendukung penuh megaproyek tersebut. Faktanya, pemkab kini melakukan pengalihan program pembangunan tahun 2017 dengan memprioritaskan anggaran untuk mendukung pembangunan shortcut untuk pembebasan lahan.

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana mengatakan hal itu di ruang kerjanya, Rabu (17/2) kemarin. Menurutnya, kepastian shortcut itu disampaikan saat pihaknya menggelar pertemuan di Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) beberapa waktu lalu.

Dipaparkan, shortcut itu telah mendapat persetujuan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PU-Pera) RI, Basuki Hadimuljono. Bahkan dari rencana dibangun satu lokasi shortcut, dikembangkan menjadi sepuluh lokasi shortcut. “Setelah kami melakukan lobi-lobi dan menyampaikan

keinginan warga Buleleng, untuk memperpendek akses selatan dan utara, kini sudah disetujui. Hal itu tak terlepas lobi politik, yang berperan mewujudkan pembangunan di daerah kita,” katanya.

Jika penyusunan desain shortcut bisa dirampungkan sebelum Juli 2016 ini, Bupati akan mengalihkan program pembangunan fisik tahun 2017 mendatang. Ini berarti beberapa proyek pembangunan yang dianggarkan, seperti tahun anggaran sebelumnya otomatis diundur. Sebaliknya, pemerintah daerah akan fokus menyiapkan penyusunan anggaran mendukung pembangunan shortcut itu. Salah satunya menyangkut persiapan dan pembebasahan lahan untuk proyek shortcut.

Shortcut akan diawali pada ruas jalan Bedugul - Singaraja, tepatnya dari Hotel Pondok Indah. Nantinya, ada jalur memotong tikungan tajam, sehingga waktu tempuh Singaraja - Denpasar, dapat diperpendek hingga satu jam dari waktu tempuh sekarang. “Kami siap menunda pembangunan di sektor lain dan fokus menyiapkan shortcut. Karena akses yang bisa diperpendek ini memberikan manfaat positif bagi pem-

bangunan di Buleleng. Selain itu, diyakini dampak ekonomi keberadaan shortcut sangat luar biasa bagi Buleleng,” imbuhnya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Gede Suyasa mengatakan, akses jalan yang lebih pendek ini memberikan dampak terhadap peningkatan kunjungan wisatawan ke Bali Utara.

Selain itu, shortcut ini juga memberikan multiplier efek di masyarakat dan menambah destinasi wisata pada jalur Singaraja - Bedugul. Selama ini, pengembangan pariwisata masih terganjal jarak tempuh dari bandara yang cukup jauh. Wisatawan pun menjadi kurang tertarik berkunjung ke Buleleng, sehingga cukup menghabiskan liburan di Bali Selatan saja. “Akses transportasi seperti jalan berliku dari Desa Wanagiri hingga di Kota Singaraja dikeluhkan sejak lama. Hal ini membuat tamu malas berkunjung ke daerah kita. Kalau ada shortcut maka ini akan sangat membantu untuk pengembangan pariwisata, UKM, dan investasi di daerah ini,” tegas mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Buleleng ini. (kmb38)

Pusat Setujui ’’Shortcut’’ Singaraja - Bedugul

Bali Post/kmb38

SHORTCUT - Jalan Singaraja-Bedugul yang berliku tidak lama lagi akan bisa diperpendek dengan disetujuinya pembuatan shortcut di ruas jalan ini.

Wanita 78 Tahun Renang 2 Km Singaraja (Bali Post) Seorang wanita 78 tahun berenang mencapai dua kilometer di laut, menjadi cerita luar biasa. Wanita mendekati 80 tahun asal negeri kincir angin, Anneke (78), ini berenang sejauh dua kilometer di Lovina, dari

Pantai Binaria Lovina hingga di depan Hotel Adirama.

Walau berenang dua kilometer Rabu (17/2) kemarin, raut wajahnya tampak tidak lelah. ‘’Berenang jarak jauh sering saya lakukan, bahkan ini sudah ketiga kalinya,’’ ujar

Bali Post/kmb34

RENANG DUA KM - Turis wanita asal Belanda, Anneke (78), tanpa lelah dari Pantai Binaria Lovina berenang sejauh dua kilometer. Aksi untuk ketiga kalinya dilakukan sebagai bentuk kecintaan terhadap pesisir dan terumbu karang di Buleleng, Rabu (17/2) kemarin.

Anneke. Setiap ke Bali, dia selalu berkunjung ke Lovina. Entahlah, ada kedamaian tersendiri kala menikmati keindahan alam pantai di sini.

WNA kelahiran Bogor Jawa Barat menuntaskan ‘ritual’ renangnya selama 1 jam 5 menit. ‘‘Saya suka kehidupan alam pesisir dan juga biota laut apalagi pada habitat terumbu karang.

Hal itu sangat indah,’’ ujarnya.

Apa yang dilakukan di Lovina, dari berenang, menikmati pesisir, terumbu karang bawah laut, diyakini merupakan ekspresi kecintaannya pada lingkungan, utamnya pelestarian biota laut.

Kabid Pemasaran Disbudpar Wayan Sugusta mengatakan langkah yang dilakukan Anneke menjadi bentuk kecintaan secara total dirinya kepada laut.

“Acara berenang dua kilometer ini bisa jadi menjadi event wisata bahari menarik wisatawan lainnya ke Bali Utara,” tandas Sugusta disetujui owner Adirama Hotel, Anik. (kmb34)

Kompetensi Pemandu Wisata Ditingkatkan

Singaraja (Bali Post) Pemandu wisata di Buleleng dipacu meningkatkan kemampuanya. Peningkatan skill individu secara terpadu itu penting di tengah perkembangan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

Acara itu dihelat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Buleleng. Harapannya, seluruh pemandu siap berkompetisi sehat dilengkapi kemampuan kepariwisataan mumpuni.

Pembangunan pariwisata di Bali Utara dimantapkan dengan berbagai pendekatan, selain internal juga melalui pembangunan infrastruktur.

Pembangunan akses jalan ini penting untuk membangun koneksi, sehingga persiapan standar lingkungan bersih dan rapi. Sejumlah destinasi pesisir, air terjun, dan DTW lainnya, dikembangkan optimal di setiap desa. “Tamu mancanegara banyak menginap di sejumlah desa di Buleleng. Mereka sekaligus ikut mengembangkan pariwisata di pedesaan. Pariwisata pedesaan sebagai varian destinasi lainnya sangat bagus, apalagi para turis sudah mulai bisa menikmati pariwisata desa itu sehingga sekarang ini relatif berkembang,’’ ujar Bupati Putu Agus Suradnyana, Selasa (16/2).

Pemandu wisata diminta lebih responsif dan fleksibel memandu wisatawan.

Komunikasi dan pengetahuan menyangkut DTW, di daerah dinilai perlu disebarkan keberadaannya dengan benar dan tepat.

Pemandu juga perlu beretika dan berwawasan budaya Bali. Sebab, hal itu merupakan cerminan pemandu cerdas. “Tidak malah memberi penjelasan mengenai suatu DTW, berbeda dengan kenyataannya. Pemandu itu harus profesional, harus mengetahui destinasi itu dengan jelas, berikut sejarahnya. Jadi, tidak boleh memberi penjelaskan secara ngawur di era MEA ini,” pinta Bupati PAS. Kepala Disbudpar Drs. Gede Suyasa, M.Pd. menambahkan, memasuki MEA tahun ini, standardisasi profesi diperlukan menunjang kompetensi pemandu wisata. Pelatihan yang kini dilakukan, merupakan upaya meningkatkan kompetensi pemenuhan sertifikasi kompetensi. “Ya ini kan juga termasuk penanaman etika atau attitude dan hal itu perlu serius diperhatikan.

Pemandu wisata mampu lebih meningkatkan pencitraan pariwisata daerah dan beragam khazanah di dalamnya,” ujar Suyasa.

Pelatihan pemandu wisata yang melibatkan 40 orang peserta dari sepuluh desa wisata di Bali Utara itu dibuka Bupati Agus Suradnyana. Materi yang diberikan adalah pengetahuan dasar pariwisata, wawasan teknik memandu, dan etika bersama wisatawan. Pemateri dari unsur pemerintah, praktisi dari Himpunan Pramusisata Indonesia (HPI), dan akademisi. (kmb34)

Bali Post/kmb34

LOVINA - Potensi pesisir Lovina menjadi ikon pariwisata Buleleng. Lovina salah satu unggulan daya tarik di Bali Utara ini.

Warga Keluhkan Bau Busuk Sampah di Luar ’’Dump Truck’’ Singaraja (Bali Post) – Dump truck milik Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Buleleng di depan Perumahan Griya Panji Asri, Desa Baktiseraga, Buleleng dikeluhkan warga setempat.

Volume yang terus bertambah hingga sampah tidak tertampung. Sampah itu kemudian menebar aroma busuk. Hal itu mengganggu kenyamanan warga. Warga yang tak tahan gangguan lingkungan itu kemudian meminta DKP Buleleng agar memindahkan dump truck tersebut.

Atas keluhan warga itu, Rabu (17/2) kemarin, dump truck itu sudah dipindahkan ke sebelah barat kuburan (setra) Desa Pakraman Desa Panji. Kini bekas lokasi dump truck tersebut dibersihkan warga dengan gotong royong. Mencegah warga lainnya membuang sampah di lokasi yang sama, akhirnya dipasang spanduk larangan membuang sampah. Menariknya, spanduk itu berisi lukisan kepala “celuluk”. Situasi ini membuat warga berpikir dua kali lipat ketika hendak membuang sampah di sana.

Apalagi, ketika malam hari, bentangan sepanduk itu terlihat seram, sehingga

warga tidak lagi membuang sampah di tempat umum.

Kepala DKP Nyoman Genep mengatakan, sebena rny a dum p truck it u untuk menampung sampah dari warga perumahan dan di sekitarnya. Belakangan volume terus bertambah, sebab yang membuang sampah bukan hanya warga perumahan. Banyak warga di luar perumahan juga membuang sampah ke lokasi ini.

Sayangnya, sampah-sampah yang dibuang itu bukan di dalam dump truck, tetapi di luar dump truck. Tumpukan sampah di luar dump truck itulah kemudian menebar bau busuk. Bau tak sedap itu tidak pelak mengganggu kenyamanan warga. Atas keluhan warga itu, pihaknya kemudian berkoordinasi dengan aparat Desa Panji.

Hasilnya, disepakati dump truck itu ditempatkan di sebelah barat kuburan Desa Panji. “Kalau dibuang di dalam dump truck mungkin tidak sampai mengganggu lingkungan. Volume terus bertambah, sampah banyak dibuang di luar dump truck.

Sekarang, warga mengeluhkan dan kami pindahkan ke barat kuburan Desa Panji,” tegas Genep. (kmb38)

Bali Post/kmb38

BAU BUSUK - DKP Buleleng memindahkan drump truck-nya di depan Perumahan Griya Panji Asri, Desa Baktiseraga lantaran warga mengeluhkan sampah yang di luar dump truck itu menebar bau busuk, sehingga mengganggu lingkungan.

JEMBRANA

12

Kamis Pon, 18 Februari 2016

Dilantik Kembali, Ratusan Kilogram Daging Bebek Diamankan Artha-Kembang Langsung Kerja Tanpa Dokumen Karantina

Negara (Bali Post) Ratusan kilogram daging bebek tanpa dokumen diamankan dari sebuah bus yang masuk Bali melalui Pos II Pelabuhan Gilimanuk, Rabu (17/2) kemarin.

Penangkapan ini berawal dari kejelian petugas saat memeriksa bagasi bus N 7739 UA yang dikemudikan Nur Rahman (45) asal Situbondo, Jawa Timur.

Dari informasi, daging yang dikirim dari Penarukan, Situbondo tujuan Denpasar itu dikemas dalam empat kardus yang dililit dengan lakban. Polisi yang memeriksa bagasi di sebelah kanan bus tersebut, di kardus yang ditempatkan di tengah-tengah itu bau dan berembun.

Petugas lantas meminta kru bus untuk membuka isi kardus tersebut. Setelah dibuka diketahui ratusan daging bebek di dalam kardus tersebut. Ketika ditanya dokumen karantina pengiriman daging itu, tidak ada yang bisa menunjukkan.

Polisi yang dipimpin Panit 2 Reskrim Polsek Gilimanuk Ipda Agung Setyo Negoro, lantas mengamankan karduskardus untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dari keterangan pengemudi bus, kardus tersebut dititipkan seseorang ke Denpasar. Lantaran tidak dilengkapi sertifikat kesehatan dari karantina daerah asal, paket daging tersebut ditahan dan diserahkan ke karantina untuk penanganan lebih lanjut. Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk AKP Anak Agung

Gede Arka seizin Kapolres Jembrana membenarkan penangkapan hasil dari kejelian petugas yang memeriksa di pintu masuk Pelabuhan Gilimanuk itu. Selanjutnya petugas melimpahkan ke Karantina Gilimanuk untuk proses lebih lanjut.

Penanggung jawab Karant ina Pertanian Terpadu Wilayah Kerja Gilimanuk Nyoman Budiarta, dikonfirmasi terpisah membenarkan pelimpahan pengiriman paket daging tanpa dokumen tersebut ke Karantina Wilker Gilimanuk. Beratnya 150 kilogram dan menurutnya sementara diamankan sampai pihak pemilik paket itu melengkapi dokumen yang harus dipenuhi dari Karantina daerah asal. Kemarin pihak pemilik daging menurutnya berupaya memenuhi dokumen itu. “Daging tidak termasuk larangan (masuk) tapi tetap harus ada dokumen Karantina asal, kalau nanti itu dipenuhi, boleh jalan,” tandasnya.

Negara (Bali Post) Ruas jalan di wilayah Samblong, Kelurahan Sangkaragung, yang tembus ke Desa Budeng, Jembrana sepanjang 4 kilometer kini rusak parah.

Di sejumlah titik jalan yang biasa dilewati untuk kegiatan melasti krama setempat dan beberapa desa pakraman di Kecamatan Jembrana aspalnya kini berlubang dan pelat dekernya jebol.

Dari pantauan Rabu (17/2) kemarin, titik terparah, selain aspalnya ditemukan menge-

Fokus Bangun Pariwisata, Desa dan Kelurahan

Bali Post/olo

DAGING – Petugas dari Polsek Kawasan Laut Gilimanuk menyerahkan paket daging tanpa dokumen yang dititipkan di bus ke Karantina Gilimanuk.

Musnahkan Unggas Sementara itu, Karantina

juga memusnahkan puluhan unggas yang hendak diselundupkan masuk ke Bali akhir pekan lalu. 21 ekor unggas di antaranya mentok, ayam jago dan bebek setelah

dilimpahkan Polsek, diobservasi beberapa hari lalu. Dari observasi banyak yang sudah mati sehingga diindikasi terjangkit virus dan harus dimusnahkan. (kmb26)

lupas hingga batu gladaknya berhamburan terdapat di Lingkungan Samblong tembus Desa Budeng. Bahkan persis memasuki jembatan Samblong, aspalnya nyaris tidak ada yang utuh, bahkan sebagian meninggalkan lubang menganga dan tergenang air hujan. Demikian juga pelat deker yang jebol ditemukan persis depan pasraman Suar Agung.

Salah seorang warga Samblong Ketut Suita mengatakan pascaputusnya jembatan Tukadaya, jalan di lingkungan-

nya menjadi jalan alternatif.

Akibat banyaknya kendaraan berat melewati jalan tersebut, jalan yang hanya berkapasitas 5 ton, hingga beberapa titik aspalnya amblas.

Dijelaskan Suita, selain menjadi jalan umum, setiap datangnya perayaan Nyepi, termasuk adanya upacara nganyud ka segara, dipastikan jalan di wilayahnya menjadi perlintasan iringan melasti maupun upacara nganyud.

Dengan adanya kerusakan jalan tersebut penguna

jalan harus ekstra hati-hati dan dikhawatirkan pula pamelastian Nyepi bulan Maret mendatang tidak bisa lewat di jalan tersebut. “Sampai kini kerusakan belum ada tanda perbaikan,” jelasnya.

Lurah Sangkaragung Nyoman Suardana dikonfirmasi mengakui kerusakan jalan tersebut sepanjang 4 kilo meter. “Pasca putusnya jembatan Tukadaya, jalan kelurahan di sini sempat menjadi jalur alternatif bahkan sampai sekarang masih tetap dilalui,” jelasnya. (kmb)

Jalan Samblong Rusak Parah

I PUTU Artha dan I Made Kembang Hartawan yang baru saja (16 Februari 2016) mengakhiri jabatannya sebagai Bupati dan Wakil Bupati untuk periode 2011-2016, Rabu (17/2) kemarin dilantik kembali sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jembrana untuk periode 2016-2021 oleh Gubernur Bali I Made Mangku Pastika di Gedung Wiswa Sabha Kantor Gubernur Bali.

Pelantikan yang dilakukan serentak bersama empat bupati dan wakil bupati serta satu wali kota dan wakil wali kota berlangsung sederhana dan khidmat disaksikan sejumlah pejabat di antaranya dari Kementerian Dalam Negeri, DPRD Provinsi Bali, Anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Bali, Sekda Provinsi Bali, Bupati dan Wakil Bupati se-Bali.

Seusai pelantikan Bupati Jembrana I Putu Artha menyebutkan, akan langsung bekerja dan bekerja lebih keras dalam lima tahun ke depan. Pembangunan di Jembrana selain tetap melanjutkan tujuh langkah perbaikan dan meningkatkan kualitasnya, juga memfokuskan pembangunan pada sektor pariwisata dan melaksanakan pembangunan dari desa dan kelurahan. Di sektor pariwisata, tahun pertama sudah dipersiapkan untuk membangun rest area di tiga lokasi, yakni di Melaya, Mendoyo dan Pekutatan. Selain itu, ada 10 objek wisata di Jembrana yang akan dijadikan destinasi pariwisata Jembrana.

Bahkan mulai tahun 2016 juga, melalui kerja sama dengan LIPI, area Pura Jagatnatha secara bertahap akan dibangun Kebun Raya Daerah sebagai satu-satunya kebun raya di Bali yang menjadi milik daerah.

Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan menambahkan, pembangunan juga akan dilakukan di

DILANTIK – Bupati Jembrana I Putu Artha dan Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan dilantik Gubernur Bali di Kantor Gubernur Bali kemarin. desa dan kelurahan. Selama lima tahun ini sejatinya pembangunan di desa dan kelurahan sudah dilakukan, namun pada periode lima tahun ke depan akan lebih fokus. Hal ini kata Kembang akan dilaksanakan dengan memberikan anggaran yang lebih besar ke desa dan kelurahan. Kembang juga akan tetap membuka diri untuk menerima masukan dari masyarakat Jembrana, baik yang ada di Jembrana maupun di luar Jembrana, demi kemajuan bersama.

Seusai pelantikan, Wabup juga sempat bertemu dengan Alumni 76/79, di antaranya Dr. Kompyang Gautama, Prof. Ganda Putra, Dr. Komang Arimbawa, AKBP Nyoman Suci Wiyantara, Ir. IGA Susrama Putra, Nyoman Ardiksa Sunu, Mahendra Wijaya, Gusti Ngurah Sudiasa, Ketut Berata, Dra Ketut Arjati, Desak Made Garini, SIP, Dewa Ayu Daryuni dan Komang Mahayana Putra, S.H. “Abang lima tahun ke

depan lebih menata diri lagi dan menambah wawasan dan siap bekerja lebih kuat dan lebih keras lagi,” terang Kembang.

Abang juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Jembrana yang mendukung pelaksanaan pembangunan di Jembrana dan berharap masyarakat termasuk yang ada di luar Jembrana bersama-sama mendukung program lima tahun ke depan.

Prosesi pelantikan kemarin diawali dengan upacara majaya-jaya di Pura Pusering Praja Mandala Kantor Gubernur Bali yang dipimpin oleh Ida Pedanda Istri Mayun Telabah. Gubernur Bali Made Mangku Pastika meminta keenam kepala daerah yang telah dilantik bisa mensinergikan programnya dengan program pemerintah provinsi dan program pemerintah pusat sesuai amanat UU No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. (ad1281)

Kamis Pon, 18 Februari 2016

KARANGASEM

13

SOSOK Target Sampai ke Desa PARTAI Persatuan Indonesia (Perindo) terus melebarkan sayap dengan membentuk kepengurusan partai di kabupaten/kota di Bali.

Partai bentukan Hary Tanoe (HT) ini akhirnya juga membentuk kepengurusan di Kabupaten Karangasem.

Perindo Bali melalui Ketua DPW Wayan Sukla Arnata dan Sekretaris Nyoman Widana “melamar” politikus senior asal Desa Seraya, Nyoman Matal, sebagai Ketua DPD Perindo Karangasem. Matal akhirnya mau menerima tawaran itu setelah melihat adanya keseriusan Perindo memakai jasanya di Karangasem.

Ditemui di sela-sela kesibukanBali Post/gik nya, Selasa (16/2), mantan politikus Nyoman Matal PDI-P ini mengaku sedang melebarkan kepengurusan ke tingkat kecamatan. “Seluruh pengurus sudah terbentuk di tingkat kecamatan dan sudah dilantik langsung oleh HT di Balai Budaya Klungkung, Desember 2015 lalu. Tahun ini, kami punya target, membentuk DPRT (Dewan Pimpinan Ranting) hingga ke seluruh desa. Sehingga tahun 2017, kami bisa melangkah ke persiapan pemilu 2019,” terang Matal.

Ia menegaskan, sebenarnya tidak ada niat untuk “loncat pagar” ke partai lain. Akan tetapi, sejak selesai menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Bali, ia mengaku tak pernah dilibatkan lagi dalam setiap kegiatan PDI-P. Bahkan, Matal sempat enam tahun tidak terlibat lagi dalam dunia politik dan fokus menjadi Ketua Badan Pengelola Taman Sukasada Ujung, sebelum akhirnya dilirik Perindo untuk menakhodai partai anyar ini di Bumi Lahar. “Mungkin saya sudah tak dibutuhkan lagi di PDI-P. Saya kembali berpartai politik, karena melihat keseriusan HT membangun partai politik setelah merasakan keprihatinan yang mendalam bangsa Indonesia,” ujarnya.

Sebagai partai yang baru terbentuk di Karangasem, dalam pemilu legislatif nanti, Matal setidaknya menargetkan mampu membentuk satu fraksi di DPRD Karangasem. Ia ingin membangun partai dengan sikap kader yang tetap kritis memberikan kontrol kepada pemerintah.

Sebab, sebagai mantan Ketua DPRD Karangasem selama dua periode, ia merasakan lembaga dewan seperti kehilangan sikap kritis yang semestinya dibutuhkan sebagai wakil rakyat untuk membela kepentingan masyarakat. (gik)

Bali Post/013

TOLAK REKLAMASI - Puluhan pemuda dari berbagai komponen masyarakat yang tergabung dalam Semeton Karangasem menggelar aksi long march dan orasi menolak reklamasi Teluk benoa, Rabu (17/2) kemarin.

Semeton Karangasem Desak DPRD dan Bupati Bersikap Tolak Reklamasi

Amlapura (Bali Post) –

Puluhan perwakilan pemuda yang tergabung dalam Semeton Karangasem menggelar aksi menolak reklamasi Teluk Benoa, Rabu (17/2) kemarin. Pemuda dari berbagai komponen masyarakat itu long march (jalan kaki) dari Lapangan Tanah Aron ke lapangan parkir DPRD Karangasem.

Bali Post/013

GEBOGAN - WHDI mengikuti lomba membuat gebogan dari buah-buahan lokal.

Bantu Petani, Warga Diminta Gunakan Buah Lokal

Amlapura (Bali Post) – Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kelurahan Karangasem, WHDI Kecamatan Karangasem, dan WHDI Desa Tribuana masing-masing berjaya. Ketiganya menyabet gelar juara pada lomba terkait HUT organisasi wanita itu, Rabu (17/2) kemarin.

Ni GA Sutari meraih juara I membuat banten pejati, mewakili WHDI Kelurahan Karangasem. Sementara, juara I lomba makidung disabet Ni Ketut Sudiasih dari WHDI Kecamatan Karangasem. Di lain pihak, wakil WHDI Desa Tribuana menggondol juara I lomba membuat gebogan dari buah-buahan lokal.

Ketua WHDI Karangasem, Nyonya Ketut Sumawati Sukerana, mengatakan, lomba-lomba dalam rangka HUT ke-28 WHDI itu sekaligus memotivasi agar semua pengurus WHDI dan masyarakat Hindu khususnya di Karangasem memiliki keterampilan yang makin meningkat baik di dalam nanding bebantenan, makidung, maupun membuat gebogan dengan buah-buahan lokal.

Sumawati mengatakan, masyarakat khususnya ibu rumah tangga Hindu diharapkan memanfaatkan buahbuahan lokal untuk gebogan maupun sarana nanding bebatenan, seperti saat Kuningan serta tiap ada yadnya.

Tujuannya memprioritaskan penggunaan buah-buahan lokal, agar produk hasil pertanian petani lokal terserap dalam rangka memberdayakan para petani agar bisa meningkatkan kesejahteraannya. (013)

Potensi Letusan Gunung Agung Urutan Keenam Terdahsyat di Dunia

Amlapura (Bali Post) – Gunung Agung merupakan gunung api yang masih aktif di Bali. Bahkan, gunung yang meletus terakhir tahun 1963 itu termasuk gunung dengan urutan keenam dari 10 gunung api aktif di dunia yang potensi letusannya diteliti amat dahsyat. Hal itu disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa saat memimpin rapat Kerangka Acuan Kerja Pembangunan Sistem Peringatan Dini di Kantor BPBD Karangasem, Selasa (16/2).

Menurut Arimbawa, informasi soal Gunung Agung merupakan gunung api aktif dan berada pada urutan keenam dengan potensi letusan dahsyat, diketahui dari media teknologi informasi. Dikatakan, meski termasuk memiliki potensi letusan dahsyat, masyarakat khususnya di Karangasem tak perlu waswas. Soalnya, sampai kini aktivitas gunung dengan ketinggian sekitar 3.400 meter di atas permukaan laut itu masih normal.

Meskipun usia letusan terakhir yakni pada 1963 merenggut banyak korban jiwa, luka dan banyak wilayah di Karangasem disapu lahar panas, hal itu sudah mencapai 53 tahun. ”Memang, rentang waktu atau siklus letusan gunung berapi itu tak sama. Ada 50 tahun, 100 tahun tapi ada yang hanya beberapa tahun dengan letusan kecil,” katanya.

Arimbawa menegaskan, BPBD Karangasem berupaya melaksanakan tugas dengan baik. Sejak tahun lalu sudah dioperasikan Tim Peringatan Dini Kebencanaan.

Selain itu, juga ada Tim Tanggap Darurat yang siaga 24 jam. ”Kedua tim itu kini bekerja 24 jam. Selama ini sudah dirasakan manfaatnya dalam menangani masalah kebencanaan,” tegasnya.

Arimbawa menambahkan, pihaknya memang dituntut selalu siaga. Dari informasi, puncak cuaca ekstrem tahun ini ditandai dengan hujan lebat, angin kencang dan ombak tinggi sampai Februari ini. Ditegaskan, kini penanggulangan bencana alam tak lagi dilakukan secara konvensional seperti dulu, di mana baru ditanggulangi setelah ada bencana. Namun, penanggulangan bencana alam kini sudah komprehensif dan dimulai dari upaya pencegahan. (013)

Dalam orasi sejumlah perwakilan, mereka mendesak DPRD dan Bupati/Wabup Karangasem menyatakan sikap menolak reklamasi yang berkedok revitalisasi Teluk Benoa. Selain melakukan orasi secara bergantian di lapangan parkir DPRD Karangasem, para pemuda juga membacakan pernyataan sikap dua bendesa pakraman di Karangasem yang sudah tegas menyatakan menolak reklamasi itu yakni pernyataan disertai cap dan tanda tangan Bendesa/Klian Desa Pakraman Seraya Nyoman Matal, S.H. serta Klian Desa Bugbug Wayan Mas Suyasa, S.H. Seperti diberitakan sebelumnya, kedua tokoh masyarakat dari dua desa

di pesisir Karangasem itu sudah lebih dahulu menyatakan secara tegas menolak reklamasi itu. Bahkan, Matal minta desa pakraman lainnya di Karangasem menyatakan sikap tegas melakukan penolakan. ”Bendesa Ujung Hyang yang kami hubungi juga menyatakan menolak reklamasi, karena khawatir pantainya kian parah digerus abrasi,” kata salah seorang tokoh pemuda, Wayan Budiasa.

Komponen pemuda yang tergabung dalam Sameton Karangasem yang menolak reklamasi serta minta Presiden Jokowi mencabut Perpres 51 Tahun 2014 itu, yakni dari Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) PC Karangasem,

tiga komponen pemuda dari Desa Culik, yakni yang tergabung dalam Masberto, Culik Bergema, dan Community of Culik Underground. Koordinator aksi GP Kirana Dana yang juga Ketua PC KMHDI Karangasem.

Kirana Dana mengatakan, pihaknya bulan lalu sudah pernah menemui dan menyampaikan pernyataan sikap penolakan reklamasi itu ke DPRD Karangasem. Dia meminta DPRD Karangasem secara lembaga, serta Bupati/Wabup yang baru di Karangasem juga menyatakan sikap menolak. Jika tidak, pihaknya bakal mengerahkan massa yang lebih besar bahkan bersama desa pakraman di Karangasem. Perwakilan pemuda itu menyatakan

Enam Tahun Bersengketa

Rumah Pejabat Akhirnya Dieksekusi Amlapura (Bali Post) Sebuah rumah di BTN Taman Asri, Kelurahan Subagan, Karangasem, akhirnya dieksekusi Panitera Pengadilan Negeri (PN) Amlapura, Rabu (17/2) kemarin. Rumah di Jalan Anggrek Blok A ini dieksekusi setelah kalah berperkara hingga ke tingkat kasasi dengan pemohon Haji Muhammad Syafi’i. Rumah seluas dua are itu diketahui milik termohon I Gusti Ketut Adi Adnyana, yang diketahui sebagai salah satu pejabat di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Karangasem.

Proses eksekusi berlangsung sepihak. Sebab, pihak termohon tidak hadir di lokasi eksekusi.

Rumah dengan empat kamar timur itu pun sudah dikosongkan pemilik sebelumnya. Kondisinya sudah tak terurus, lantaran sudah bersengketa sejak tahun 2010. Lantaran berjalan sepihak, proses eksekusi berjalan tanpa perlawanan.

Sedangkan, belasan petugas kepolisian tetap berjaga-jaga di sekitar lokasi rumah. Usai proses eksekusi, Syafi’i mengatakan sengketa ini berawal dari proses jual beli 9 Agustus 2010.

Saat itu, termohon menjual rumahnya seharga Rp 215 juta.

“Dia sempat minta waktu enam bulan untuk mencari tempat tinggal baru. Tapi, setelah itu dia meminta waktu lagi sampai akhir bulan, karena harus ngingsirang sanggah,” katanya.

Namun, hingga berakhir

bulan Februari, termohon dikatakan tak kunjung pindah.

Sehingga, pemohon sempat mengajukan somasi hingga tiga kali. Akan tetapi, tetap saja tidak ada tanggapan. Syafi’i yang bekerja sehari-hari sebagai Kasi Bina Usaha di Diskoperindag Karangasem ini terpaksa harus mengajukan sengketa ke PN Amlapura. Dalam amar putusan Majelis Hakim 3 November 2011, diputuskan pemohon memenangkan gugatan. Termohon sempat banding di Pengadilan Tinggi (PT) Denpasar dan memenangkan gugatan. Akan tetapi, Syafi’i kembali mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA). Syafi’i kembali dinyatakan menang dengan amar putusan tertanggal 12 Juni 2013, sehingga ia mengajukan proses eksekusi terhadap rumah tersebut ke PN Amlapura.

Meski sudah ada keputusan di tingkat kasasi, Syafi’i mengatakan pihak termohon tampaknya belum menyerah.

Sekarang giliran istri termohon, Ni Made Yuli Artini, yang mengajukan perlawanan eksekusi ke Pengadilan Negeri Amlapura. Bahkan, tidak hanya Syafi’i yang digugat lagi, turut tergugat adalah pihak notaris dan BPR Nusamba. “Bahkan, suaminya sendiri juga masuk ke dalam tergugat empat,” kata Syafi’i.

Dalam putusan PN Amlapura tertanggal 3 Juli 2015,

Syafi’i kembali dinyatakan menang. Tetapi, Yuli Artini kembali mengajukan banding ke PT Denpasar, namun hasilnya Syafi’i kembali dinyatakan menang. Saat ini, Yuli Artini ini kembali mengajukan kasasi.

Sedangkan, Syafi’i mengajukan permohonan eksekusi lanjutan, tapi tidak menghalangi proses eksekusi dari hasil putusan kasasi sengketa sebelumnya.

Sehingga, turunlah putusan sengketa dari PN Amlapura, yang akhirnya dilaksanakan, Selasa (17/2) kemarin. “Kalau ibu Yuli yang menang di tingkat kasasi dalam gugatan perlawanan eksekusi ini, saya terpaksa angkat lagi dari rumah yang saya beli ini,” terang Syafi’i.

Hingga berita ini ditulis, belum ada tanggapan dari pihak termohon, baik I Gusti Ketut Adi Adnyana maupun istrinya Ni Made Yuli Artini. Sebab, selain tidak hadir dalam proses eksekusi, warga sekitar juga tak tahu di mana sekarang keluarga ini tinggal. Menurut para tetangganya, rumah yang disengketakan sudah lama dikosongkan. Proses eksekusi mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian yang dipimpin langsung Kapolsek Kota Karangasem Kompol Anwar Sasmito. Ia meminta persoalan ini dapat dituntaskan tanpa mengganggu keamanan lingkungan di sekitarnya. (kmb31)

Bali Post/kmb31

DIEKSEKUSI - Pihak Panitera PN Amlapura (tengah) saat membacakan putusan sengketa sebelum rumah itu dieksekusi.

bakal terus melawan bentuk kapitalisme yang juga dinilai sebagai bentuk pembohongan dan penjajahan ekonomi dan sosial politik di tanah Bali.

Menurut Kirana Dana, masyarakat Bali perlu nasi, bukan reklamasi. Jadi, pembangunan di Bali mesti dimeratakan.

Tidak hanya di Bali Selatan sampai menguruk palinggih Ida Batara Baruna yakni lautan di Teluk Benoa. Di Karangasem masih banyak lahan yang potensial dikembangkan seperti di desa-desa di Seraya, di Bugbug dan sekitarnya, di Kecamatan Abang dan Kubu yang tandus.

Bahkan di wilayah lain seperti di Buleleng dan Jembrana juga masih ada lahan yang bisa dikembangkan jika pemerintah di Bali memang serius ingin memeratakan pembangunan dan mengentaskan kemiskinan. “Kita ini bangsa maritim. Katanya, Presiden Jokowi mengembangkan maritim untuk membangun, kenapa kini

Teluk Benoa yang disucikan karena banyak titik spiritual mau diuruk?” teriak Kirana Dana.

Orator lainnya, Budiasa dan Yude Ari Widya Santi, juga meneriakkan pernyataan serupa. Menurut Yude, reklamasi atau menguruk laut hanyalah kedok investor yang mau untung sendiri, mencari lahan murah. Karena lahan di Bali Selatan sudah ludes diincar dan harganya makin melambung, satu are sudah ada sampai Rp 6 miliar. Jika pengurukan Teluk Benoa dilakukan, diyakini menjadi ancaman lebih serius bagi abrasi di pesisir pantai sampai ke Karangasem, membunuh pariwisata Bali karena pembangunan tak merata dan merusak biota laut sumber penghidupan nelayan dan ruang publik, membunuh kebudayaan Bali serta berpotensi menambah kesumpekan Bali Selatan dengan pendatang. (013)

Kapolres Minta Waspadai Teror Sianida Amlapura (Bali Post) Bentuk teror yang menyasar petugas kepolisian makin beragam.

Setelah heboh pemberitaan pembunuhan Wayan Mirna akibat minum kopi yang diduga dicampur sianida, aksi teror serupa justru juga mengancam petugas polisi yang bertugas di lapangan.

Sebagaimana instruksi Kapolri baru-baru ini, Kapolres Karangasem AKBP Sugeng Sudarso secara khusus menginstruksikan jajarannya agar mewaspadai teror sianida ini saat bertugas di lapangan. “Saya sudah Bali Post/kmb31 datang ke seluruh AKBP Sugeng Sudarso Polsek, sudah saya tegaskan agar jangan gegabah menerima pemberian makanan dari orang yang tidak dikenal,” katanya, Rabu (17/2) kemarin.

Ia meminta setiap petugas kepolisian di setiap Polsek memeriksa dengan teliti, karena disinyalir teroris hendak memanfaatkan modus ini untuk menyerang polisi.

Wilayah paling rawan yang bisa diserang dengan modus seperti ini diakui bisa terjadi di Pelabuhan Padangbai. Sebab, pelabuhan ini menjadi pintu masuk Bali Timur dari arah Pelabuhan Lembar, Lombok, yang kerap dikaitkan dengan tempat teroris menyiapkan aksi di Bali.

Sugeng Sudarso menegaskan, Pelabuhan Padangbai tetap menjadi fokus pengamanan dan kewaspadaan. Dua regu dari Polres Karangasem terus disiagakan selama 24 jam untuk mempertebal pengamanan yang dilakukan Polsek Kawasan Laut Padangbai. “Sejauh ini, tidak ada yang mencurigakan di Pelabuhan Padangbai,” katanya.

Tidak hanya di Pelabuhan Padangbai, upaya serupa juga dilakukan di seluruh Pelabuhan Tradisional yang ada di Karangasem. Setiap Babinkamtibmas juga diminta aktif berkomunikasi dengan setiap kelompok nelayan agar sama-sama bersikap waspada, bila melihat gelagat mencurigakan seseorang yang tidak dikenal.

Demikian juga pengamanan di tempat-tempat wisata di seluruh Karangasem. Sugeng Sudarso menginstruksikan seluruh kapolsek yang wilayahnya terdapat tempat objek wisata dan akomodasi pariwisata agar dipasangi CCTV untuk mengantisipasi gangguan keamanan tertentu.

Pihaknya berharap, Bali khususnya Karangasem tetap dijauhkan dari aksi teror yang makin gencar menyasar petugas kepolisian. Sebab, sedikit saja ada aksi teror, akan berdampak luas terhadap pariwisata secara menyeluruh di Bali. (kmb31)

TABANAN

14 Bupati Eka dan Wabup Sanjaya

Siap Lanjutkan Tabanan Serasi Jilid II

PASANGAN Ni Putu Eka Wiryastuti dan I Komang Gede Sanjaya resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tabanan, Selasa (17/2) kemarin.

Proses pelantikan dilakukan di Gedung Wiswa Sabha, areal Kantor Gubernur Bali, bersama lima pasangan kepala daerah dari kabupaten/kota lainnya.

Usai pelantikan, keduanya menjalani proses serah terima jabatan dari Penjabat Bupati Tabanan I Wayan Sugiada. Proses ini ditandai dengan penyerahan memori jabatan dari Penjabat Bupati di ruang pertemuan utama Kantor Bupati Tabanan.

Acara itu dihadiri ratusan undangan. Mereka adalah jajaran DPRD Kabupaten Tabanan, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkominda), Sekda I Nyoman Wirna Ariwangsa, pimpinan SKPD seperti kepala dinas, kepala badan, kepala kantor, dan camat. Hadir juga Ketua DPRD Bali I Nyoman Adi Wiryatama serta para tokoh masyarakat, di antaranya Cokorda Anglurah Tabanan, Ketua Majelis Madya Desa Pakraman (MMDP), Forum Perbekel se-Kabupaten Tabanan, para pemuka agama, dan sejumlah elemen masyarakat.

Bupati Eka Wiryastuti dan Wakil Bupati Komang Sanjaya memastikan akan melanjutkan visi misi Tabanan Serasi yang telah dijalankan pada kepemimpinan periode 2010-2015 lalu.

“Langkah pertama pastinya mereview kegiatan kemarin.

Apa yang sudah diagendakan

Warung Global

Pemimpin Mesti Bela dan Ayomi Rakyat

AGUNG Raka mengucapkan selamat kepada bupati/ wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota yang baru dilantik. Dia berpesan, janganlah menjadi ‘’pencuri’’.

Jadilah pembela dan pengayom rakyat. Demikian terungkap dalam acara Warung Global Interaktif dengan topik ‘’Harapan Kepada Pemimpin Baru’’ yang disiarkan Radio Global 96,5 FM serta dipancarluaskan Singaraja FM, Swara Negara FM, dan SWiB Amalapura FM, Rabu (17/2) kemarin.

Kepada para lawan politik bupati/wabup dan wali/wawali, Agung Raka minta turut mendukung program yang akan dilakukan pejabat baru. Jangan dijegal.

Bratayasa di Sangeh juga mengucapkan selamat kepada Bupati dan Wabup Badung yang baru, I Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suiasa. Dia mengaku bangga karena sama–sama alumnus SMAN 1 Abiansemal.

Sebagai warga Badung, Bratayasa berharap semoga di bawah pemimpin baru, Kabupaten Keris akan menuju arah yang lebih baik. Apa yang dijanjikan saat kampanye mesti diwujudkan.

Mahayadi di Kuta Selatan ikut mengucapkan selamat kepada Bupati dan Wabup Badung yang baru. Semoga Giri Prasta dan Suiasa dapat membawa Badung menjadi lebih baik. Memeratakan pembangunan antara Badung Selatan dan Utara hendaknya bukan sekadar wacana.

Tidak ketinggalan Kak Kumpi di Mengwi mengucapkan selamat kepada bupati/wabup dan wali/ wawali kota yang baru dilantik.

Dia berharap pemimpin lebih banyak berpihak kepada rakyat, bukan kepada investor.

Kepada Giri Prasta dan Suiasa, Ketut Dawi di Abiansemal berharap agar segera membangun taman kota di Abiansemal.

Dia menginginkan dibuat air mancur menari lengkap dengan arena permainan anak seperti yang ada di Lumintang.

Mursi di Denpasar, Vera dan Nono di Tabanan turut mengucapkan selamat kepada Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dan Wabup Komang Gede Sanjaya yang kini memasuki jabatan kedua. Mereka berharap infrastruktur khususnya jalan yang selama ini selalu menjadi keluhan masyarakat Tabanan, menjadi prioritas.

Sementara Agung Jayanegara di Denpasar banyak berharap kepada Wali/Wawali Kota Denpasar yang menjalani jabatan kedua. Denpasar sebagai barometer pariwisata dan ibu kota Provinsi Bali, jadi pedestrian di Jalan Gajah Mada agar dituntaskan.

Wasten dari Denpasar merasa bangga dengan Wali/Wawali Kota Denpasar. Mereka sudah membuktikan keberhasilannya memimpin Denpasar lima tahun lalu. (wati)

di anggaran induk 2016. Yang pasti, kami berharap visi misi Tabanan Serasi tetap dilanjutkan,” ujar Eka. Sejumlah program yang telah berjalan dengan baik akan dipertahankan, sedangkan yang belum baik bakal dibenahi. Hal ini dilakukan melalui proses evaluasi bersama. Program yang dipastikan tetap berlanjut, salah satunya bidang pertanian dan perekonomian di sektor hulu yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat, seperti beras sehat, pendirian

BUMD, dan BUMDes. “Itu tidak boleh pupus. Napas dan semangatnya harus tetap ada.

Namanya program pasti ada trial and error,” imbuhnya.

Sektor infrastruktur juga masih menjadi fokus perhatian dalam programnya bersama Komang Sanjaya sampai akhir masa jabatan pada 2021 mendatang. “Program partisipatif dengan mengajak masyarakat bergotong royong sehingga terbangun rasa kepedulian. Begitu juga dengan RS Nyitdah. Seiring pertumbuhan jumlah penduduk,

SABHA YOWANA KABUPATEN JEMBRANA

Mengucapkan SELAMAT & SUKSES ATAS PELANTIKAN

I PUTU ARTA, SE,MM DAN I MADE KEMBANG HARTAWAN, SE, MM Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jembrana Periode 2016 - 2021 Ketua I Ketut Arya Tangkas, SH K.0000722-RPA

PIMPINAN, ANGGOTA DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH (DPRD) KABUPATEN JEMBRANA

Mengucapkan

SELAMAT SELAMAT

&

SUKSES SUKSES ATAS PELANTIKAN

I PUTU ARTA, SE,MM DAN I MADE KEMBANG HARTAWAN, SE, MM Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jembrana Periode 2016 - 2021

Semoga Sukses Menjaga dan Menjalankan Amanat Rakyat K.0000726-RPA

bed kita (di BRSU Tabanan) masih kurang. Kesehatan juga sektor yang penting,” bebernya.

Eka menegaskan, dirinya bersama Komang Sanjaya tidak mempunyai rencana untuk melakukan program 100 atau 1.000 hari. Menurutnya, yang terpenting adalah bekerja dengan sungguh-sungguh. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan terima kasih kepada mantan Penjabat Bupati Sugiada yang melanjutkan roda pemerintahan di Kabupaten Tabanan selama masa transisi.

Sementara itu, Sugiada berpe-

san agar Bupati Eka Wiryastuti dan Wakil Bupati Komang Sanjaya mampu membawa Tabanan ke arah yang lebih baik. Program Tabanan Serasi sudah diamanatkan dalam perda sehingga wajib dilaksanakan oleh kepala daerah terpilih. “Periode pertama sudah dilakukan. Tinggal sekarang menjalankan yang belum dijalankan. Yang sudah bagus seperti WTP wajib dipertahankan dengan taat dan patuh pada peraturan perundang-undangan serta tertib dalam pengelolaan aset dan keuangan,” ungkapnya. (ad765)

Kamis Pon, 18 Februari 2016

SERTIJAB - Acara sertijab yang berlangsung di Kantor Bupati Tabanan, Rabu (17/2) kemarin.

15

Kamis Pon, 18 Februari 2016

Chelsea Manfaatkan Keuntungan Gol Tandang Paris Pemain pengganti Paris Saint Germain (PSG) Edinson Cavani mencetak gol kemenangan timnya 2-1 atas Chelsea pada pertandingan pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (17/2) kemarin. Tetapi, Chelsea diuntungkan dengan mencetak gol tandang sebelum menghadapi laga kedua di Stamford Bridge.

Cavani menaklukkan kiper Thibaut Courtois di menit ke-78, setelah John Obi Mikel sebelumnya menyamakan kedudukan atas gol Zlatan Ibrahimovic di akhir babak pertama.

Chelsea yang bertahan sepanjang pertandingan, akhirnya harus mengakui keunggulan tuan rumah setelah Cavani menghasilkan gol empat menit setelah menginjak kaki di lapangan.

“Kekalahan memang hal yang tidak mengenakan perasaan. Tapi ini pertandingan dua leg dan mencetak gol tandang selalu menjadi hal yang

baik. Kami akan meningkatkan pertahanan kami,” jelas Hiddink seusai pertandingan.

Pada laga kemarin, Chelsea tak menurunkan bek John Terry dan Kurt Zouma yang keduanya cedera. Namun secara keseluruhan Hiddink memuji penampilan lini pertahanan termasuk Branislav Ivanovic yang menyebut gol Cavani karena kelengahan dirinya dan rekan-rekan di lini belakang.

Namun bagi pelatih PSG Laurent Blanc, kemenangan itu bukan hal mengejutkan. Cavani dimasukkan menggantikan Lucas empat menit sebelum ia mencetak gol. “Saya tidak mengomen-

tari karena dia mencetak gol malam ini, saya selalu mengatakan Eddy adalah pemain yang bisa mencetak gol,” puji Blanc pada Cavani yang pada musim ini miskin gol di kompetisi Liga Prancis.

PSG menyingkirkan Chelsea dengan gol tandang pada babak yang sama tahun lalu setelah The Blues menang musim sebelumnya di perempatfinal.

Ini merupakan kekalahan pertama Chelsea di 13 pertandingan sejak Hiddink mengambil alih kursi pelatih dari Jose Mourinho yang dipecat. Tetapi Diego Costa dkk. masih mempunyai peluang di Stamford Bridge pada 9 Maret.

Dengan kapten yang menginspirasi Chelsea Terry absen karena mengalami cedera otot paha, Ivanovic beralih menjadi pemain belakang sepenuhnya untuk menjaga pusat pertahanan dan mengenakan ban kapten.

Marco Verratti mulai dimainkan untuk PSG setelah baru saja pulih dari cedera pangkal paha, sementara Blanc memilih untuk memainkan Marquinhos di sisi kanan pertahanan yang biasanya di tempati Serge Aurier, yang mendapat skors karena menghina Blanc dan beberapa rekan satu timnya.

Chelsea memiliki kesempatan terbaik di pertengahan babak pertama saat sundulan striker Costa yang berada pada posisi bebas masih bisa ditepis kiper PSG Kevin Trapp hingga menyentuh mistar gawang.

Ibrahimovic, yang diusir ke luar lapangan di London pada

tahun lalu dan mendapat kartu kuning pada pertandingan kemarin, memecah kebuntuan enam menit sebelum turun minum dengan tendangan bebas yang berbelok melewati Courtois setelah menyentuh tumit Obi Mikel. Tembakan bebas diberikan setelah Obi Mikel melanggar Lucas.

Tetapi Chelsea membalas sebelum turun minum ketika Costa melakukan tendangan sudut mengarah ke Mikel, yang kemudian menguasai bola sebelum menciptakan gol pertamanya dalam 14 bulan terakhir.

Lucas digantikan pada menit ke-74 oleh Cavani yang akhirnya memiliki dampak langsung, menerima umpan sempurna dari Angel Di Maria di sebelah kanan dan ia selanjutnya mencetak gol dengan tembakan rendah melewati kaki Courtois. (kmb39/rtr/ant)

Klopp Optimis Menuju WWK Arena Berlin Mimpi Jurgen Klopp kembali ke Jerman akhirnya terwujud saat Liverpool bertandang ke markas Augsburg, Jumat (19/2) dini hari di pertandingan pertama Liga Eropa. Kali ini Klopp penuh optimisme menjanjikan the Reds meraih kemenangan.

Stadion WWK Arena yang berkapasita 26 ribu penonton, dipastikan akan dipenuhi penonton. Bahkan alokasi tiket untuk Liverpool yang hanya 2 ribu lembar, diperebutkan oleh 5 ribu pemohon.

Mereka ingin menyaksikan kiprah Daniel Sturridge dkk.

Liverpool memerlukan kemenangan di laga ini. Ini dikarenakan pertandingan kedua pada 25 Februari nanti di Anfield digelar tiga hari jelang laga the Reds vs Manchester City di

final Piala Liga. Laga itu dipastikan akan menguras tenaga dan pikiran.

Liverpool menuju Jerman dengan mengantongi kemenangan 6-0 atas Aston Villa di kompetisi Liga Inggris pekan lalu. Kali ini skuad Klopp lengkap setelah dilanda badai cedera pemain sepanjang Januari lalu.

Sturridge, Philippe Coutinho dan Divock Origi tampil mengesankan pada laga di Villa Park sekaligus menandai lengkapnya skuad the Reds. Klopp pun menjanjikan akan menurunkan skuad terbaik di kandang Augsburg.

Klub peringkat ke-14 di Liga Jerman itu dilanda persoalan internal setelah ditundukkan Bayern Munich 1-3 pekan lalu. Tim asuhan Markus Weinzierl tak diperkuat pemain kunci sekaligus pengatur serangan Daniel Baier. (kmb39/rtr) Penyerang Liverpool Daniel Sturridge.

Benfica Menang di Akhir Pertandingan

Hasil Pertandingan Liga Champions Pertandingan I, Babak 16 Besar Benfica vs Paris St Germain vs

enit St Petersburg 1-0 Z Chelsea 2-1

Jadwal Pertandingan Liga Eropa Pertandingan I, Babak 32 Besar Jumat (19/2) dini hari Borussia Dortmund vs Porto Fiorentina vs Tottenham Hotspur St Etienne vs FC Basel Villarreal vs Napoli Anderlecht vs Olympiakos Piraeus Sevilla vs Molde Midtjylland vs Manchester United Galatasaray vs Lazio Sion vs Braga Sparta Prague vs FK Krasnodar Sporting vs Bayer Leverkusen Valencia vs Rapid Vienna Olympique Marseille vs Athletic Club Shakhtar Donetsk vs Schalke 04 FC Augsburg vs Liverpool

Menpora Putuskan MotoGP di Jakabaring

Jakarta (Bali Post) Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot Dewa Broto mengatakan kompleks Jakabaring, Sumatera Selatan, dirancang menjadi lokasi pembangunan sirkuit baru yang akan digunakan untuk perhelatan MotoGP 2018. “Setelah dipertimbangkan kemarin, akhirnya besar kemungkinan MotoGP 2018 itu diputuskan dilaksanakan di Jakabaring, Sumatera Selatan,” kata Gatot di Kemenpora, Jakarta, Rabu (17/2) kemarin.

Ia mengemukakan, sebelumnya Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) DKI Jakarta Firmansyah bertemu Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi guna membicarakan jumlah anggaran yang perlu disiapkan untuk pembuatan sirkuit di Tegal Alur, Jakarta. Namun, menurut Gatot, pihak DKI kemudian menyatakan keberatannya mengenai jumlah dana yang harus dipenuhi.

Terkait dengan masalah tersebut, Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin kemudian bertemu Menpora Imam Nahrawi dan menyatakan kesiapannya membangun sirkuit baru di Jakabaring, di mana luas tanah yang akan digunakan mencapai 120 hektar.

“Pak Alex menyatakan kesiapannya pada 2018 karena kalau 2017 waktunya sudah mepet, sedangkan pada 2017 belum kami putuskan lokasi MotoGP akan dilangsungkan di mana,” ujarnya.

Menurut Gatot, perkembangan mengenai kesiapan Alex Noerdin untuk membuat lintasan balap permanen di Sumatera Selatan ini akan segera disampaikan kepada Dorna Sport yang merupakan pemegang hak komersial MotoGP. (ant)

Pembalap Pramac Ducati Danilo Petrucci.

Bali Post/net

Hujan Guyur Uji Coba Hari Pertama Phillip Island Uji coba kedua pramusim MotoGP digelar di Sirkuit Phillip Island, Australia. Di hari pertama, Rabu (17/2) kemarin, pembalap Pramac Ducati Danilo Petrucci memimpin meski sesi ini sempat diguyur hujan.

Pembalap Repsol Honda Marc Marquez merayakan hari ulang tahunnya dengan memimpin jalannya sesi awal uji coba dengan mengungguli di Cal Crutchlow (LCR Honda). Sukses Marquez itu terjadi setelah cuaca kembali cerah. Namun beberapa saat kemudian hujan

turun lagi.

Jelang sore hari, Petrucci menunjukkan kecepatan terbaiknya saat lintasan mulai mengering. Rekan setimnya Scott Redding juga berhasil mencatatkan waktu terbaik dengan ban jenis slicks.

Hujan turun lagi dan pembalap kembali ke garasinya masing-masing. Jelang akhir sesi, dimanfaatkan pembalap untuk menguji motornya masing-masing. Petrucci kembali mencatatkan waktu tercepat bahkan lebih baik di sesi sebelumnya.

Bahkan catatan waktunya lebih

Hasil Uji Coba Hari Pertama 1. Danilo Petrucci 2. Maverick Viñales 3. Bradley Smith 4. Scott Redding 5. Cal Crutchlow 6. Valentino Rossi 7. Pol Espargaro 8. Yonny Hernandez 9. Jack Miller 10.Andrea Iannone

(Pramac Ducati) (Suzuki Ecstar) (Yamaha Tech 3) (Pramac Ducati) (LCR Honda) (Yamaha) (Yamaha Tech 3) (Aspar) (Marc VDS) (Ducati)

1:31,764 1:32,483 1:32,590 1:32,864 1:32,948 1:33,088 1:33,126 1:33,841 1:33,992 1:34,049

Lisbon Jonas mencetak gol dengan sundulan kepala pada detikdetik injury time babak kedua.

Gol tersebut mengakhiri 90 menit frustrasi bagi Benfica saat klub Portugal mengalahkan Zenit St Petersburg 1-0 di kandang dalam pertandingan pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (17/2) kemarin.

Nicolas Gaitan melambungkan bola tendangan bebas ke area penalti dan Jonas, pemain asal Brazil itu sukses memecahkan kebuntuan.

Bek Zenit Do-

menico Criscito dikeluarkan dari lapangan setelah mendapat dua kartu kuning atas pelanggarannya yang menyebabkan tendangan bebas.

Babak pertama berlangsung dengan keras yang ditandai dengan 16 pelanggaran dan tujuh offside.

Pada babak kedua, permainan Benfica lebih hidup namun mereka masih kesulitan menciptakan peluang karena pertahanan ketat Zenit, yang baru memainkan pertandingan kompetitif pertama mereka sejak 9 Desember. (afp/ant)

cepat dibandingkan Maverick Viñales (Suzuki) yang menempati posisi kedua.

Pembalap baru Marc VDS Jack Miller juga melakukan uji coba setelah absen di uji coba sebelumnya di Sepang setelah mengalami patah tulang kaki akibat kecelakaan motocross. Eugene Laverty dari tim Aspar juga ambil bagian di sesi ini setelah sembuh dari cedera yang didapat di Sepang.

Pembalap-pembalap Aprilia absen di hari pertama. Mereka tengah mencoba motor RS-GP dalam sesi khusus di Qatar.

Marquezx mengakhiri sesi uji coba ini dengan menempati posisi ke-12. Rekan setimnya di Repsol Honda di posisi ke-17. Sementara juara MotoGP Jorge Lorenzo (Yamaha) di posisi ke-16. (kmb39/net)

Lawatan MU ke Denmark Minus Rooney London Kapten Manchester United (MU) Wayne Rooney tidak termasuk dalam 18 nama pemain yang bertandang ke markas klub Denmark FC Midtjylland untuk pertandingan Liga Eropa, Jumat (18/2) dini hari.

Dengan posisi MU yang berada di peringkat kelima klasemen Premier League, selisih enam poin dari empat besar, penyerang berusia 30

tahun itu baru-baru ini mengatakan bahwa memenangkan Liga Eropa atau Piala FA bisa menyelamatkan musim yang mengecewakan mereka.

Gelandang agresif Marouane Fellaini menjadi pemain utama lainnya yang turut absen pada pertandingan pertama turnamen strata dua Eropa itu. Bek Matteo Darmian juga tidak ikut dalam lawatan pasukan Louis van Gaal itu setelah ia mengalami cedera

dislokasi bahu pekan lalu saat timnya kalah 2-melawan Sunderland.

Van Gaal memilih skuad muda, termasuk dengan membawa Regan Poole, Joe Riley dan James Weir. Ini menjadi debut pertama mereka di tim utama di pentas Eropa. (afp/ant)

DILANGGAR - Pemain Benfica Renato Sanchez (atas) dilanggar Javi Garcia dari Zenit St. Petersburg pada pertandingan Liga Champions, Rabu (17/2) kemarin di Stadion Luz, Lisbon, Portugal.

OLAHRAGA

16

Kamis Pon, 18 Februari 2016

Pencabutan Pembekuan PSSI Tunggu Presiden Jakarta (Bali Post) -

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan keputusan pencabutan pembekuan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menunggu kepulangan Presiden Joko Widodo dari lawatannya ke luar negeri.

“Nanti hasil pembicaraan ini kita laporkan kepada Presiden Joko Widodo sekembalinya dari luar negeri,” kata Wapres di Jakarta, Rabu (17/2) kemarin.

Sebelumnya, Ketua Ad Hoc

Gede Subagiasa

Reformasi PSSI Agum Gumelar dan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menemui Wapres melaporkan hasil pertemuan Agum dengan Wakil Presiden Asosiasi Sepak Bola Asia (AFC) di Kuala Lum-

pur pada Selasa (16/2).

Wapres mengatakan, perm asalahan d i t ub uh PSSI akan segera diselesaikan sesuai dengan harapan Presiden Jokowi.

Agum Gumelar pada kes-

empatan itu mengatakan, jika pembekuan PSSI pada April 2015 dicabut, maka otomatis sanksi terhadap Indonesia juga akan dicabut. “Bahkan Mariano (Exxon AFC) dari Filipina menyampaikan kepada Prince Abdullah sebagai ketua sidang bahwa kalau memang terjadi seperti itu, Filipina ingin menyerahkan tuan rumah AFF ke Indonesia

Putra Juara Grup, Putri Tekuk Maladewa

BP/dok

Gede Subagiasa

Siapkan Diri Hadapi ’’Try-Out’’ PESELANCAR Gede Subagiasa mampu menyumbang 2 emas bagi Bali bersama Maria Natalia Londa pada PON ke-17 di Kaltim 2008 silam.

Subagiasa berjaya di dua nomor, sedangkan Maria mengawinkan emas di lompat jauh dan jangkit.

Kini Subagiasa mengaku tak mungkin lagi bisa menggondol dua emas. ‘’Saya hanya turun di nomor mistral one design,’’ ucap peselancar kelahiran Banjar Bungkuan, Desa Tanggahan Peken, Susut, Bangli, 30 Juni 1979 ini.

Pada ajang Pra-PON di Pantai Balongan, Indramayu, Jabar, September 2015 lalu, Subagiasa menyabet emas. Itu dijadikan modal menghadapi PON XIX di Jabar mendatang.

Saat ini dirinya disibukkan jadwal latihan mulai pagi berlari, siang berselancar di Pantai Sanur, dan sorenya berlatih di fitnes. ‘’Saya juga persiapan try-out Thailand Open, April mendatang,’’ tutur suami Ni Ketut Sugiantari ini.

Atlet yang akrab disapa Bangli ini tetap bertekad mematok emas. Hanya, cabor yang erat kaitannya dengan alam ini, sangat bergantung tiupan angin. ‘’Kalau anginnya lembek pesaing saya Wirna (Jabar) dan Ono (Sulsel), sedangkan angin kencang rival terberatnya yakni Kuswanto (Jatim), Fadli (Banten), dan Wiranata (Papua),’’ tukas ayah seorang putri ini. (nel)

Angkat Besi Tetap Berlatih di GBK

Jakarta (Bali Post) Tim angkat besi Indonesia yang dipersiapkan untuk Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brazil tetap berlatih di kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, meski stadion terbesar di Indonesia akan direnovasi untuk Asian Games 2018.

“Sebelum direnovasi kami telah melakukan koordinasi dengan semua pihak termasuk pengelola GBK. Mereka mengizinkan. Jadi untuk latihan tidak masalah,” kata Ketua Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi dan Berat Seluruh Indonesia (PB PABBSI) Rosan P Roeslani usai dilantik oleh KONI di Gedung KONI Senayan, Jakarta, Rabu (17/2) kemarin.

Menurutnya, renovasi lokasi latihan bagi atlet yang dipersiapkan untuk Olimpiade 2016 telah siap. Renovasi ini diharapkan mampu membuat atlet-atlet terbaik Indonesia saat ini merasa nyaman karena sebelumnya belum mendapatkan yang sesuai dengan standar.

“Sekarang ruangan sudah menggunakan AC. Lantai latihan juga sudah standar internasional.

Yang jelas semuanya siap untuk digunakan,” ucapnya menegaskan.

Saat ini Indonesia sudah memastikan diri mendapatkan kuota sebanyak tujuh atlet yang terdiri dari lima atlet putra dan dua atlet putri.

Hanya, siapa nama atlet yang akan diberangkatkan hingga saat ini belum ditentukan.

Atlet yang saat ini menjalani pemusatan latihan di antaranya adalah Eko Yuli Irawan, Triyatno, Hasbi, Surahmad, Sri Wahyuni dan Sinta Darma Riyani. Lifter tersebut merupakan yang terbaik saat ini diharapkan mampu mempertahankan tradisi medali di kejuaraan empat tahunan itu.

“Olimpiade sudah di depan mata. Tidak mungkin kita akan pindah lokasi latihan. Kami pastikan renovasi GBK tidak akan memengaruhi proses latihan,” ujar pria yang saat ini menjadi Ketua Kamar Dagang Indonesia itu.

Selain menyiapkan lokasi yang representatif, PB PABBSI juga bergerak cepat dalam memberikan pelayanan kepada atletnya. Selama ini Eko Yuli dan kawan-kawan harus berjibaku dengan lifter lain di hotel. Sebelumnya di setiap kamar digunakan enam atlet dan saat ini hanya berdua.

Begitu juga dengan nutrisi, PB PABBSI kepengurusan baru juga sudah menyiapkan program sesuai dengan peruntukan. Pihaknya tidak ingin atlet yang dipersiapkan untuk turun pada beberapa kejuaraan internasional kurang maksimal.

Rosan saat dilantik Ketua KONI Pusat Tono Suratman menyatakan PB PABBSI ke depan sudah menyiapkan program untuk melahirkan atlet berjenjang. Program tersebut merupakan regenerasi sehingga Indonesia tidak selalu bertumpu pada atlet andalan yang ada untuk menghadapi perhelatan multi event.

“Kita ingin adanya proses berkepanjangan sehingga atlet terus tercipta, apalagi tidak selamanya kita mengandalkan atlet yang ada saat ini,” kata Rosan.

Rencananya Rosan dan kepengurusannya telah menyiapkan program ke depannya, dengan mempersiapkan berbagai perhelatan kejuaraan mulai dari level junior serta remaja di seluruh Indonesia.

“Kami ingin menggali potensi daerah, selain itu kami juga akan mempersiapkan program jangka panjang seperti sport science, nutrisi, kualitas pelatih hingga lokasi latihan yang representatif hingga 2020,” jelasnya.

Terkait perhelatan SEA Games 2017 dan Asian Games 2018 nanti, Rosan juga suda mempersiapkan bagi para atlet dalam pelatnas, termasuk juga melakukan renovasi besar-besaran lokasi latihan. (pts/ant)

MUDA - Bali United bakal menurunkan sembilan pemain muda saat menjamu Arema Cronus di laga pembuka Turnamen Bali Island Cup II di Stadion Kapten Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (18/2) sore ini.

Bali Post/dok

Bali Island Cup II

Hadapi Arema Cronus, Bali United Turunkan Pemain Muda Gianyar Pelatih Bali United Indra Sjafri akan menurunkan pemain muda U-21 saat melakoni pertandingan pembuka Turnamen Bali Island Cup II menjamu sang juara bertahan Bali Island Cup I Arema Cronus di Stadion Kapten Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (18/2) sore ini. Tidak hanya menghadapi Arema, para pemain muda itu juga akan dilibatkan pada pertandingan lainnya di turnamen ini.

“Kami tidak menargetkan juara di ajang ini, karena lebih kepada pembentukan tim yang kokoh. Maka dari itu kami berharap kesempatan ini bisa dimanfaatkan oleh pemain muda untuk menambah jam terbang pengalaman pemainnya. Mengingat, pemain

pada November mendatang,” ujar Agum.

Dia mengatakan, waktu untuk penyelesaian masalah ini sangat terbatas yaitu pada 26 Februari 2016.

Menpora Imam Nahrowi mengatakan sangat menggembirakan karena semangatnya ASEAN Games harus sukses karena sepak bola akan dipertandingkan. (ant)

U-21 itu akan dikolaborasikan dengan beberapa pemain senior,” ungkap Indra Sjafri di Badung, Rabu (17/2) kemarin.

Mantan pelatih Timnas U-19 itu menambahkan, saat ini memang pihaknya kedatangan beberapa pemain anyar, di antaranya Putu Gede Juni Antara, Ilham Udin Armain dan Zulfiandi. Dan yang teranyar telah bergabung Gede Sukadana dan Syakir Sulaiman. “Saat melawan Arema Cronus besok (hari ini red) kemungkinan mereka akan diberikan kesempatan bermain sambil melihat progres penampilan mereka di lapangan. Pemain muda itu di antaranya Felicianus Rato Bate, Adi Parwa, Yabes Roni, Martinus, Zulfiandi, Ilham Udian

Armayn, dan Putu Gede Juniantara,” papar Indra Sjafri.

Di bagian lain, asisten pelatih Arema Cronus Joko Susilo sangat mengapresiasi dan senang mengikuti turnamen Bali Island Cup ini.

Untuk itu di pertandingan pertama pihaknya bakal mencoba menginstruksikan semua pemain agar mampu memberikan yang terbaik untuk Aremania. “Kami ingin memberikan tontonan kepada Aremania.

Dan, tim kami sedikit baru dengan keluar-masuknya pemain. Namun sekarang tim lebih bagus dan lebih kuat, setelah dulu berhasil keluar jadi championsif pada BIC I, dan tahun ini kami tetap ingin lebih kuat dan ingin mempertahankan juara tahun lalu,” pungkas Joko Susilo. (kmb41)

Hyderabad, India Tim Indonesia menjuarai Grup C kualifikasi Piala Thomas dengan mengalahkan Taiwan 3-2, Rabu (17/2) kemarin di Hyderabad, India. Sementara Tim Putri Indonesia menepati janjinya dengan menekuk Maladewa 5-0.

Pasangan ganda putra Indonesia, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi berhasil mengikuti jejak Hendra/Ahsan dan menyumbangkan 1 poin bagi Indonesia setelah berhasil mengalahkan pasangan Taiwan Chen Hu Ling/Wang Chi Lin dengan skor 21-19, 21-18 di pertandingan ke-4.

Pertandingan di game pertama berjalan seru, kedua pasangan saling berusaha memperoleh angka. Angga/ Ricky terus berusaha untuk membangun serangan dengan bola-bola kecil dan berusaha menyerang. Angga/Ricky yang bermain lebih cermat berhasil memenangkan game pertama dengan 21-19.

Pada game kedua, Angga/ Ricky sempat tertinggal 12-9, namun Angga/Ricky berhasil menyamakan kedudukan 12-12 dan memimpin dengan 15-13.

Hal ini dikarenakan pasangan Chen/Wang banyak melakukan kesalahan sendiri. Game kedua ini akhirnya dimenangkan Angga/Ricky dengan skor 21-18.

“Hari ini kami bermain lebih baik dari kemarin. Permainan kami lebih save dan bola-bola depan kami lebih akurat, sehingga itu membuat kami bisa melakukan serangan lebih leluasa. Tapi kami masih sering buru-buru, sehingga banyak mati sendiri,” kata Angga

ALUMINIUM

Dengan hasil ini, maka dipastikan Tim Indonesia menjadi juara grup C setelah unggul 3-1 atas Taiwan.

Di pertandingan terakhir yang sudah tidak menentukan Jonatan Christie berhadapan dengan Wang Tzu Wei dan menyerah 16-21, 18-21.

Sebelumnya ganda terbaik Indonesia Hendra Setiawan/ Mohammad Ahsan berhasil mengalahkan ganda putra Taiwan Lee Sheng Mu/Tsai Chia Sin dengan skor 21-15, 21-9. Tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting mengalahkan Hsu Jen Hao 21-9, 17-12, 21-14.

Indonesia kehilangan satu poin dari tunggal pembuka Tommy Sugiarto yang harus mengakui keunggulan Chou Tien Chen 23-25 dan 16-21.

Menang Telak Pemain tunggal pertama Tim Kualfikasi Piala Uber Indonesia Maria Febe Kusumastuti tanpa mengalami banyak kesulitan berhasil mengalahkan pemain tunggal putri Maladewa Moosa Aminath Shahurunaz dengan skor 21-3, 21-4.

Rekannya, Lindaweni Fanetri, juga menang mudah atas Aishath Afnaan Rasheed dengan skor 21-12, 21-6.

Tunggal ketiga Hana Ramadhini tak menemui kesulitan untuk mengalahkan Fathimath Nabaaha Abdul Razzaq 2111, 21-9.

Dua ganda putri Awanda Anggia Shitta/Ni Ketut Mahadewi Istirani serta Della Destiara Haris/Putri Rosyita Eka Putri melengkapi Dominasi Indonesia atas Maladewa. (kmb39/net)

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL XENIA TERIOS 7Jt-an

DP

30Jt-an GRAN MAX

DP

Pintu Expanda Pintu PVC

AYLA

Tangga Serba Guna

ANGS

1JT-AN

DP 14 Jt-an

DP

DIJUAL MOBIL

3JT

SIRION

LUXIO ES PROS T CEPA

DP 20 Jt-an/Angsuran 2 Jt-an

BAHAN BANGUNAN

TERIMA TUKAR TAMBAH | KOS DIBANTU

085101456084 C.0001041-mbl

PERCETAKAN Percetakan HUB : TIARA JAYA Jl. Gunung Agung 173 B Denpasar

*Cetak Apa Saja MURAH (Brosur,Flyer,Buku,Undangan,BALIHO dll)

Telp. 416466, 9005464, 415159

*Ongkos Cetak Juga MURAH

C.0000786-ALM

DIJUAL MOBIL Bali Post/wan

8528537, 468227, 468228-30 C.0000951-PRC

Purnama Putra Ditahan Kundalini

Wiraputra. Kemelut di depan gawang, dituntaskan Timtom yang mengoyak gawang Hendra.

Sampai wasit Joni Parera meniup peluit panjang, skor akhir tetap imbang 1-1.

Pelatih Kundalini Arif mengakui pihaknya bersyukur skor imbang 1-1. Apalagi, Purnama Putra terus menekan. ‘’Kami akui selama ini anak-anak tak pernah latihan,’’ kilah Arif.

Hasil sebelumnya, Selasa (16/2) lalu, tim POPP Pegok mencukur Kolohettu 4-0 di Grup B dalam laga yang dipimpin wasit Nyoman Nesha. Keempat gol yang menggetarkan jala Ewaldus Riu diborong gelandang serang Arema Cronus Gede Nano Sukadana yang pulang kampung membela klub desanya Pegok di menit ke-8 dan 81. Sedangkan dua gol lagi dilesakkan Kevin menit ke-43 dan Rafli menit ke-67. (022)

*Mesin Cetak 4 Warna dan 5 Warna NGGAK USAH BELI MESIN ANDA CARI ORDER KAMI YG CETAK Email: tohpatigrafika@yahoo.com

DITEMPEL KETAT - Pemain Kundalini (kanan) menggiring bola dikejar pemain Purnama Putra dalam pertandingan sepak bola turnamen Sanur Open II di Lapangan Kapten Made Pica, Jalan Tukad Nyali, Sanur, Rabu (17/2) kemarin.

Denpasar (Bali Post) Kesebelasan Purnama Putra Seminyak, Badung, bermain imbang 1-1 (0-0) melawan Kundalini pada turnamen Sanur Open II/2016, Grup C, di Lapangan Letda Made Pica Sanur, Rabu (17/2) kemarin.

Kundalini unggul lebih dulu di menit ke-73 melalui sontekan Made Prayadnya yang memperdaya kiper Purnama Putra Yogo Setiawan. ‘’Gol itu semestinya tak perlu terjadi, sebab posisi kiper Yogi terlalu maju,’’ jelas pelatih Purnama Putra Putu Mahardika yang meminta panpel untuk merapikan rumput lapangan.

Dia menjelaskan, sepanjang babak kedua, asuhannya terus mendominasi. Gol balasan Purnama Putra tercipta di menit ke-85 lewat sepakan Timtom. Timtom baru masuk ke lapangan empat menit, menggantikan Ketut Randu

*Proses Plat CTP

FOTOCOPY

SERVICE

DIJUAL MOBIL TOYOTA

RUPA-RUPA

PROMO SPECIAL

GALUNGAN & KUNINGAN

GESEK TUNAI & PELUNASAN

GRAND NEW AVANZA

DP MURAH

20

DISKON GEDE PROMORINGAN SPECIAL BUNGA KREDIT S/D 6 TH FREE ACCESORIES BISA TUKAR TAMBAH BONUS HADIAH

Jtan 081916677038 / 082145293708 C.0000998-MBL

H. 08-1234567-113 C.0001002-RPA

INTERIOR

AC

KONSTRUKSI BAJA

BALI GLOBAL CLASSIFIED ADS

Kamis Pon, 18 Februari 2016

17

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

Sarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya Informasi pasang iklan Telepon : Minggu s/d Jumat : Rp 49.500,- per baris, Sabtu : Rp 64.350,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka), Adlibs Radio Global/Genta/Besakih Rp 50.000 (3 x siar) : (021) 5357602 - Fax : (021) 5357605 - Iklan Still Store di Bali TV : Rp 200.000,- (10 x tayang) Jakarta Iklan Peluang Emas : Rp 795.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka) - Runing Teks Bali TV : Rp 50.000,- (5 x tayang) Mataram : (0370) 639543 tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus - Denpost Paket : Rp 165.000,- (10 x muat) Denpasar : (0361) 225764 (hunting) e-mail:iklan@balipost.co.id 66 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 18.00 Wita - Bisnis Bali Paket : Rp 82.500,- (10 x muat) Surabaya : (031) 5633456 Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw, Photoshop atau VISA Email: pembacabalipost@gmail.com Layanan Pengaduan: HP: 081 139 62168, Pin BB: 55c8e021 Discount Up to: 10% Pembayaran dgn Kartu Kredit BNI Iklan Anda di desain langsung di bagian iklan Bali Post, GRATIS!

Tarif iklan Mini/Baris

LAJOYA BUNGALOW

GENERAL MANAGER

To apply : accounting@la-joya.com U.0001258-LOW

Dcr Custumer Servis Wnt Min.SMU Bs Computer Lam Jl.Mahendradata 97B Dps

B.BP.141.02.16.0000499

Cari SPG/Karyawan Toko Gaji 2Jt(GP+Bns) 085338424651

A.BP.001.02.16.0000202

Dbthkn Accntg/Bendahara,FO Min D1,Usia Max 24Th Ph.244412 E:manik@mediterraneanbali.com

A.BP.001.02.16.0001276

Cleaning Service utk Sekolah Dps H.081338505008/4719471

A.BP.001.02.16.0001272

Kary/i min SMK/SMA u/ SPG&Opr Hub.085104848333/081933101078

A.BP.001.02.16.0001102

Spa Dubai,India,Srilanka&Rusia Resmi081337327057/081999913777 A.BP.001.02.16.0000272

Singapore Aice Group-Holding !!Dicari Marketing Kredit/Dana Cr krywati bs komputer,min.SMU Dcr Personal Assistant&AccountDelivery Staff Bhs Inggris Dicari Tukang Gudang dan Admin Dist.Frmasi Bth Adm Wnt SMA bs Dcr Staff reservasi & driver Pte,Ltd(PT.Elang Samudra Bali) Berpengalaman untuk BPR single max,28th,T.082139313737 ing Brpnglmn Utk Avocado Cafe 085739686375 / 082236334546 Rajin Jujur SIM A+C Lamaran Jl. untuk Garmen Hub: 486 479 comp.Jl.Bajatati III/3, 8947700 A.BP.001.02.16.0000955 A.BP.001.02.16.0000981 A.BP.001.02.16.0001257 B.BP.154.02.16.0000507 bth: Mgr Finance, Mgr office, Hub:081339139240 / 08111801825 Hub:purnama@motionfitnessbali.

Pendidikan No.60 Sidakarya Dps Dcr Arsitek/Sipil S1/D3 untuk Dicr u/Resort : FO, Manager OP, Rest inCanggu Need:Sec,Eng(ME) A.BP.001.02.16.0001139 A.BP.001.02.16.0001250 Dcr Tng Krja u/Bersih2 di Vila Supervisor, Marketing, Accouncom/081353345410/085739080424 Drafter(CAD 2D&3D) & Estimator Waiter. Energic, Antusias, HK,Good English CV:hrd@ladunia *Dcr Kary S1 Akntnsi Pria (25Dibutuhkan Segera Steward, A.BP.001.02.16.0001093 Daerah Gianyar Usia Max 35Th ting, Mgr HRD dan Admin, Mgr Email CV:info.ho.hrd@gmail.com Great Opportunity Send CV to restaurant.com (087861846192) 30Th)bs Aplikasi Akntnsi/Kompt Kasir,Waiter/ss,Hub:Mini Rest Dcr Receptionist untuk Fitness Wnt & Pria Hub:082236202036 Gudang, Staff Gudang,Supir dan A.BP.001.02.16.0001222 di Bypass,289700/081916435407 B.BP.101.02.16.0000695 A.BP.001.02.16.0000959 kesempatan.lowongan.kerja@ diutamakan Pglm Intrnl Audit & Bar Jl.Legian 77X Tlp.751651 Helper, Translater B.Mandarin.

Dcr Asisten Apoteker Jl.DiponeRestaurant looking staff Bar A.BP.001.02.16.0001206 Dcr,Driver,Max 30th,SMA. A.BP.001.02.16.0000897 gmail.com Lam dibawa Lgs ke HRM PT Benoa Syarat SMA,D3,S1, pglm 2thn goro 210A Hub.081338667100 Cashier Helper Ph.0361-732567 Dibutuhkan Sgr Waiter/ss,Cook, A.BP.176.02.16.0000711 Drafter,CAD,3D,Max 30th,S1, Dcr Sales Motoris u/Distribusi Tirta Harum Dive WaterSport Jl dibidangnya. Hub.0361-8443128, A.BP.001.02.16.0001264 A.BP.001.02.16.0001167 H.Coffee Secrets Jl.Drupadi 32 Lajoya Bungalow@Balangan Area Lancar Berbahasa Inggris.0361 Rokok Lokasi Denpasar-Badung Pratama 36X NusaDua Tlp.775575 Dcr Capster salon wanita,penglResto Ubud Open Soon!Need Staf 0361-4715165 looking for purchasing(Strong A.BP.001.02.16.0001119 8463620/brasa.bali@gmail.com Renon T.081246767900 Max 28Th Hub:081999012758/Wayan B.BP.004.02.16.0000323 man Hub.W1 Salon, 087861265229 Waiter/ss,FO,CS,081236332239 A.BP.001.02.16.0000963 B.BP.004.02.16.0000714 A.BP.001.02.16.0001207 knowledge of Supplier,invetory Admin Toko u/Dps,Min.D2, Kuasai !Paket Belajar Spa+Bekerja ke B.BP.154.02.16.0000757 A.BP.001.02.16.0001031 Dicari Akunting wnt 30-40th D3 purchasing) Send CV to Dcr Cleaning Service Cewek/CoSafe Carwash Cari Karyawan Lk/ Luar Negeri(Resmi)081337327057 Excel.CV:hendy@sensolnet.com /S1 pglm min3th.Jl.By Pass Ngr A.BP.001.02.16.0001269 accounting@la_joya.com A.BP.001.02.16.0000271 wok Hb.0361289700/081916435407 Pr Gatsu Tmr 26 H.081239022455 Rai 925 Sanur,intvw tiap Sabtu Bth staf sales Reservasi tour A.BP.001.02.16.0001255 Cafe Cari Prod-Waiter-Deliver A.BP.153.02.16.0001265 A.BP.001.02.16.0001029 A.BP.001.02.16.0000903 CV ke:Balicitawisata@Gmail.com My Advntur Raft Need FO,Waiter Telkom Group Cr Kyw/ti min D3 Dcr Cpt PRT,Mkn Tdr Dalam & PnglmFas.Gaji-U.Mkn-BPJSDicari Arsitek Lulus S1,Umur info : BCW Tour:085102499349 /ss,Cleaner,Accounting,Brg CVTukang Masak Utk Cafe Lsg Itrvw Ry Kuta 081916312344 Bonus.Lmrn ke Jl.Bedugul 20A max 30,Drafting,3D,Maket A.BP.001.02.16.0001172 Skr Tunjung XV/3,08113982020 A.BP.001.02.16.0001105 A.BP.001.02.16.0001190 Hub:08123802204 Hub.081999054808 Cr Adm u/Mini M;peng2th.Speedy A.BP.001.02.16.0001028 Therapis Spa & Salon Hub:08180 Dbthkn Tng Pengiriman SIM A & A.BP.001.02.16.0001231 A.BP.001.02.16.0001214 Mart Jl.KartikaPlaza DpnCentro Perusahaan Automotive Besar di 5612300/0361472308 Areal Sanur Dcr Karyw.Gudang,Kasir,SPG u/ C,Tkng.Borong Cetak Lilin Lam: Dicari Karyawati Bag.Marketing B.BP.154.02.16.0000513 Denpasar bth.HRD Manager dan A.BP.001.02.16.0001229 Swalayan di Sanur Krm Lmrn.

PT.IndoCandle Jl.Tk.Batanghari Hub.(0361)411382,081238020977 Cr Helper,Kolektor,Staf Gudang Sales & marketing Manager.

Jl.D.Buyan No.34A Tlp.289781 Warung Bebek Resto Ubud Look XIV No.10 Panjer Ph.8955977 A.BP.001.02.16.0001199 Gji Tinggi,081558096445/235062 Pengalaman min 1Thn,lam: A.BP.001.02.16.0001087 A.BP.001.02.16.0001278 Dicari PRT Wanita Tidur Dalam A.BP.001.02.16.0001020 for Waiter/s,Cook 082144417361 trisna_maryanti@yahoo.com Dcr Adm,Sopir,Staft u/PerusaAgak Rajin Hub.0811380786 Cr Segera: Adm, Sales,Tng Sera- Dcr PRT Brpengalaman,Sopan&Rawarungbebekresto@gmail.com A.BP.001.02.16.0000806 jin 30-40Th Gj2Jt,082247191953 haan Export Ikan Hias Jl.Muding A.BP.001.02.16.0001036 butan,Sopir SIM A/B Lamaran A.BP.001.02.16.0000980 A.BP.001.02.16.0001275 Property in Sanur Looking for Dicari Pekerja Pabrik Wanita Indah IV/12 Hub:08123806656 Langsung ke Jl.Fujiyama No.1 We’re Sourcing Comp.looking Dcr Pria u/ Laundry di kuta Listing Agent Staff,Speak A.BP.001.02.16.0001232 Max Umur 30Th Lokasi Gianyar (Dekat Buluh Indah)Telp:414800 Dcr Security Bersertifikat/HK Dcr Wtr,Wtrss,Cook Helper,Bar. for Sales Be Cust.Focused, Jl.Kayu Aya 7A Seminyak 736701 English (Writting & Oral) High Dcr TU,S1 akuntansi&bs MYOB Bawa Lamaran Hub:082236202036 A.BP.001.02.16.0001054 A.BP.001.02.16.0000932 /Butler Hub.081337460096 Wr.Jegeg Bulan Popis 2 Kuta Eng(Act&Pass),CV: Salary 0361-8497275 wanita.082145707300 A.BP.001.02.16.0000958 Cr Staf Adm Wanita+Driver bs A.BP.001.02.16.0001248 Dcr Receptionist Wanita yg bs A.BP.001.02.16.0000570 (0361) 759025 B.BP.812.02.16.0000484 raka@sourcing-bali.com Dicari Supir Pribadi SIM A Inggris di N Dua H:08123971833 Dcr Spr Truk SIM B1 Umum Utk A.BP.001.02.16.0000782 Prshn Distributor alat2 Rumah Bhs Inggris & Computer,Max 35 B.BP.004.02.16.0000680 Dcri krywn/i Pend min SMP utk bisa Matic Jujur,mau kerja B.BP.101.02.16.0000744 Cargo H0811387251/082146147976 Dcr krywti min SMA&S1 utk krja Sakit membthkan:”Technical tahun,Therapist Laki Laki,& Dcr sgr kasir restoran. Lam ke Catering Massanti:081339644476 Dcr Kry Housekeping&Laundry bw keras 0813 39821324 A.BP.001.02.16.0001195 di I Love Emas,umur max.23th Engineer (STM Teknik Elektro/ B.BP.004.02.16.0000717 cleaning crew laki laki,untuk A.BP.001.02.16.0001236 Jl.By Pass Mumbul 88X samping CV ke Balicitra,Jl.Pendidikan 62 Dcr Staf & Manager Marketing, 082146660000 Jl.Gn.Soputan 36B Dicari Supir(L,Sim A,Sim C) Mesin);Admin mkt(kuasai kompt) area Seminyak.Pglmn tdk !!!Dcr Staff Document Cargo Hardy’s Mall 778305 Nusa Dua Dps T.710644/081316361234 FO unt Spa di Bali Ratu Spa A.BP.001.02.16.0000688 B.BP.101.02.16.0000764 Kirim CV:PT.MKU(Ph/Fax.0361;Sales Rep(Pria/wanita).Lmran A.BP.001.02.16.0001263 diutamakan utk semua posisi, berpengalaman H:081916224131 Dcr sgr SPG u/Butik di Kuta Gj. 8478245,085100413672)Jl.Teuku Cabang Ubud & Kuta,Interview Ymh Bisma Dcr: 1.Mekanik,2.

B.BP.166.02.16.0000760 Dbthkn T.Jahit,Tk.Potong,Tk. dikirim ke Jl.Diponegoro 135 Kirim CV ke Jl.Raya Basangkasa ± 2jt H.0361757194 or email langsung ke Jl.Kartika Plaza 18 Sopir Matic,3.SI Ek/SMK/D1 Dbth Asst SPV HR&GA Kirim Cv Umar Barat No.170G (Meat Mart) Sortir Jarit/Sequin,Tk.Sequin -137 Blok B24 Dps(T.8423888) #47/jarimenari@jarimenari.com premiumwarehouse@yahoo.com Kuta Email:hrd@baliratuspa.com Hub:T.Umar 142 Dps ke:dpspersonalia@diamond.co.id Email:mku-spvpr@soejasch.com Tenaga Serabutan Hub:287946 atauemail:tresia@dvmedika.com Tlp.0361 736 740 A.BP.001.02.16.0001194

B.BP.145.02.16.0000698

B.BP.004.02.16.0000721

A.BP.001.02.16.0001067

B.BP.154.02.16.0000759

B.BP.154.02.16.0000758

A.BP.001.02.16.0001251

A.BP.001.02.16.0000975

MOBIL - MOTOR PROPERTY RUPA-RUPA Bali Post Way of Life !!!

SUZUKI PERMAI GATSU

Promo Galungan & Kuningan

Juke RX’11 Htm/XTrail’10 MT Jl.Cargo 42D T.081.337.277777

A.BP.001.02.16.0001145

Avanza Veloz’12 Tg1 dr Baru srvs berkala trwt,081339538123

A.BP.001.02.16.0001253

Dijual Toyota Kijang Super Th A.BP.001.02.16.0000846 Dapatkan!!!

1993 Shot,Mobil ada di Taman Djl Rmh 1 Are 3KT,1KM,Dpr,RT Hadiah Rosani Hotel Alamat:Jl.PetiteGrs Luas.Keboiwa Gg.Balitangi5 Sepeda Motor nget Gg.Cendrawasih No.9 KeroHub:08123638307/085101973705 ERTIGA B.BP.031.02.16.0000712 A.BP.001.02.16.0000985 bokan,Kuta,Harga 40Jt Nego,Tlp DP 3Jt-an/ Djl Rmh T36, T47, T75, Sisa Angs. 2Jt-an SUZUKI 03614739411 Hp.082147231199 Diskon 11 unit,Dati River Side Kediri A.BP.001.02.16.0001075 XOver’2008 Matic Hitam Puluhan Juta Bunga 1,1% menurun/ Tbn ,(0361) 424133, 418311 Inova Th’2012/13 Type V Matic PICK UP Istimewa 118Jt H.081239617999 menetap 0,5% A.BP.005.02.16.0000789 B.BP.141.02.16.0000739 Pth KM 15rb 220Jt 081558316059 Dapatkan Hadiah Langsung Nego Sampai Deal A.BP.001.02.16.0001201 Djl Rmh&Tnh Kav Bypass Kusamba Swift GL’2007 AirBag Manual 081919188899 Bs Tukar,085100856999 Pribadi Jual Tyt LandcruiserVX96Manual Klungkung 081237661276-236234 A.BP.001.02.16.0001088 B.BP.141.02.16.0000737 Hitam Orisinil 081999944388 08123844556 A.BP.001.02.16.0001062 Djl Rmh&Tnh Kav Dalung Cempaka APV Pick Up Pwr Steering C.0000535-mbl Kjg LGX’98IjoMet asDK Ori 70Ng Hub:081237661276/089638380171 Kilo Rndh 86Jt 08563762239 DAIHATSU A.BP.001.02.16.0001089 A.BP.001.02.16.0001234 P.Saelus2Kamboja7/085101850689 Xenia M Dlx’13 Abs Putih Dp26 A.BP.001.02.16.0001280 Jual Rumah(2bh)Jln.Palma Indah Karimun Wagon R’15/Splash’12 No.3&4 Taman Jimbaran Angs 3Jt Hub.08563835895 Escudo’04 Jl.Cargo 42D Dps DICARI MOTOR A.BP.001.02.16.0001238 A.BP.001.02.16.0001146 Hub.081337240502 081338294465 A.BP.001.02.16.0001247 New Splash’2013,Matic,Hitam,KM FORD Beli Tinggi Motor Bks Sgl Merk Perm TamanGiri-Nusa Dua,L132m2 Jual Cpt Ford Everest XLT’04 17Rb,VR17,TV,Mulus,08123890466 A.BP.001.02.16.0001270 B.BP.164.02.16.0000748 L.125m2,LB.200m2,LB165,T466840 Matic Hub.087861822760 Sidekick’97 Drag1 Ijo Met Asli A.BP.001.02.16.0001274 081934310335,087761077522 A.BP.001.02.16.0000848 Bali Smst Br 61Ng,085100478834 HONDA B.BP.141.02.16.0000752 Rmh Br Tp65/100 3KT 1KM Granit Jazz IDSI AT Merah 94Jt Ngo Suzuki Pick Up Sep 2014 Hitam Bs KPR Siulan Dps 08123833999 Hub.085935361046 A.BP.001.02.16.0001168 KM 12000 Hub.085239778986 A.BP.001.02.16.0001241 A.BP.001.02.16.0001254 Rmh Siap Huni Lantai 2 Kmr Tdr Tnh Kavling Jl.Besakih Suwung Jazz VTEC Sporty’08 AT Silver Swift ST’07BiruMet ori 112JtTT 2, Kmr Mndi 1 Lokasi Jimbaran Kauh H08123871809/081337569788 Dp 28Jt Angs 2,9, 085935361046 P.Saelus2Kamboja7/085101850689 A.BP.001.12.15.0001632 Hrg 500Jt nego Hub:08123805574 A.BP.001.02.16.0001240 A.BP.001.02.16.0001279 A.BP.001.02.16.0001081 1,38Hktr Bkt Ungasan View Laut JEEP Dkt Pantai 08123665040 Maaf TP TOYOTA DISEWAKAN RUMAH Range Rover Dinamic Plus’2012 A.BP.001.01.16.0000180 Alphard 2.4 Th’2011 asDK Dikont.Rmh Baru 2KT,R.Tamu,Jl. Merah LowKM Hub.08123907168 Tgn1 KM13.000 H.081 353 696360 BUC Djl Tnh 1Are Jl.Gunung Mas B.BP.141.02.16.0000741 Turi Gg.Sari 1 Dps,08179763660 Padangsambian Dps 081338792660 B.BP.141.02.16.0000740 A.BP.001.02.16.0001259 A.BP.001.02.16.0001243 KIA Avanza G’08 HitamMet Orisnl Dktrk Rm 3Kt 1KM 1Dp Jl.Tk.Yeh BUC Jl Tanah Gatsu I Gg. Intan Picanto Cosmo’2008 Silver Mulus 112Jt,08123964757 BUCpat Aya IX H1 No6 HP:08123660129 Sari 075 m2 SHM 081338654830 A.BP.001.02.16.0001277 Istimewa 76Jt H.085101944625 A.BP.001.02.16.0001213 A.BP.001.02.16.0001193 DIJUAL RUMAH B.BP.141.02.16.0000738 Alphard’11 Akhir Premium Jok Dswkn Rmh JlSiulan GgJepun No5 BUC Tnh Jl.Pantai Berawa L8,5A !!!Jual Rumah Lt140/150 Kulit AsDK,Hitam,082342490222 MAZDA Tohpati Dentim Hub:0817354334 Hub.Pemilik 081239953300 B.BP.164.02.16.0000751 LC 8Mtr+Sarana Spa, 08123868168 Mazda Lantis 95 DK 48Jt Nego A.BP.001.02.16.0001212 A.BP.001.02.16.0001021 A.BP.001.02.16.0001271 Grd Inova’11AT,R3’14AT,Splash Hub.081337658324/081339715887 Dijual Tanah 4Are dan 11Are Sgt murah Rmh T100/100 Lt2 A.BP.001.02.16.0001204 13AT,Rush’10AT Setiabudi 52Dps DISEWAKAN RUKO A.BP.001.02.16.0001273 Jl.6M. Tkd Balian Renon Depan Disewakan Ruko 2Lt Model Baru Lokasi Ubud Hub:081338305818 MITSUBISHI Agya G Matic’13 As DK,putih A.BP.001.02.16.0000799 Fuji Home 1,3M Ng,085338412447 parkir Luas Barat Polersta Dps Mirage GLS MT & GLX MT’2014 100jt, Bgs H.08123969166 A.BP.001.02.16.0001252 Dijl Tnh 6,8Are Pinggir ByPass Putih Asli DK Hub:087862200090 Hub:082144582822/081338482866 A.BP.001.02.16.0001203 BUC Mrh Kusuma Bangsa 2Lt 2A A.BP.001.02.16.0001233 A.BP.001.02.16.0001209 Lebih 350JtNet Hub.08124625200 Alphard ASG 2005 Hitam Low KM 4KT4KM Furn 1,8M 08123999087Tp A.BP.001.02.16.0001196 Pajero Sport Exeed’09 Hitam,As Pribadi Ph.085100417750 DIJUAL TANAH A.BP.001.02.16.0001260 Dijual Tnh Siap Kapling 24Are DK,Mulus,Siap Pake,08123890466 A.BP.001.02.16.0001244 BUC!! RmhBr 70/100 475Jt Jl6m B.BP.164.02.16.0000749 Jual Tanah 1Are 395Jt/A Jl 5m Aspal,Jl.Air Terjun TegeAvanza G’10Silver Asli DK+Ijin Sanggulan Tbn 0812-3635-9898 KeboIwa Dpn BaliTV,08980188108 nungan 200Jt Hub.08124625200 NISSAN pariwisata 126Jt,085100024424 A.BP.001.02.16.0001072 B.BP.141.02.16.0000753 A.BP.001.02.16.0001198 Nissan Evalia 2012 B.BP.164.02.16.0000750 Jual Tanah 1Are 495Jt Strtgs Djl Rmh 1Lt 128Are Jl Jepun Djl 12A Bypas Sanur slatan McD Avanza G’11/Veloz’12/Yaris’13 Putih.Matic,istimewa,servis Pipil Gatsu Timur 081933050168 Elit,Gatsu Barat,H.08980188108 4,80A Tkd Bdg X H.081916484111 Jl.Cargo 42D T.081.337.277777 resmi,tgn1.Hub:0818556309

SERVICE

A.BP.001.02.16.0001147

SERVICE

SERVICE PANGGILAN KERJA DITEMPAT BERGARANSI

SERVICE

SERVICE

BALI JAYA TEKNIK

KERJA DITEMPAT BERGARANSI

AC Service panggilan BERGARANSI

HUB. GARUDA SERVICE

Hub: RESTU TECNIK

HP. 081 353 470 588 Jln. Cokroaminoto No. 99 Dps

082331838863 081999614179

AC WATER HEATER KOMPOR GAS DLL

C.0000742-SRV

C.0001012-SRV

SERVICE

SERVICE

Jual Tanah 5,25Are Jl.Mawar 77 Tabanan hub.081238507285

Djl Kav Baru 1 Are Bitra Gianyar Jln 5 Mtr Hub:081999025757

A.BP.001.02.16.0000177

DISEWAKAN TANAH BU Kont 6are T.Bdg Induk,21are Tkd Bdg XII. Hub:081353118111

A.BP.001.02.16.0001097

Dswkn Tnh 32A Bypas Tohpati Tlp.08124603846,085737386045

A.BP.001.02.16.0001208

Over kontrak Tanah + Bangunan Ruko Lt1,4Unit + Gudang +Rumah Tempat Tinggal+Kantor H.224566

A.BP.001.02.16.0001219

Djl Tnh 3A U.Rmh Gatsu Brt Cargo Jl.6mt 775Jt/A.081936161222 Djl Tnh+Bgn/Ngantong Cck Utk Ush, Jl.Griya Anyar Gg.Pucuk Densel Hub: 081236309391

Jl Tnh Sawah Ls 22A di Krg.Asem dkt Trt Gangga Hb:08123971833

B.BP.004.02.16.0000707

Jual Tnh 150m dr Echo Beach/Jl Utama 12,25A Murah:Rp.14,5M & 3Kav@3,5A Rp.810Jt/A di Umalas Tgl Cupek.Smua SHM Siap Bangun Hub.08179965168

A.BP.001.02.16.0001122

Kav Mudutaki Dalung&Tbn 1,5A3A Sdh Aspal 5mtr,085101866136

A.BP.001.02.16.0001032

SHM 8A KbIwa Utr Jln.Lbr Murah 08194822888/081234613232

A.BP.001.02.16.0001180

Tanah pinggir Jln.Raya 25A SHM H.60Jt di Tabanan,081239695999

A.BP.001.02.16.0001262

Tnh 1,25 Are Jl.Trenggana Penatih Jln 3,5m Hub:082339191855 A.BP.001.02.16.0001202

Tnh 1atau2Are Lok.Jl.P.Singkep H.525Jt/A Jl4-5m 085101456084 A.BP.001.02.16.0001048

Tnh 2Are Jl.Antasura @325Jt/A Hub:081224422745/087823334582 A.BP.001.02.16.0001200

Tnh 3A Kutat Lestari G.Pelangi Sanur,bs bli sbgn 081337700355 A.BP.001.02.16.0001218

Tnh 63A, H.46jt/A Ng Beraban Krbt TbnSawah Strg087862392060 A.BP.001.02.16.0001205

Tnh Kvl diMengwi 70Jt/A bs Kridit & Kvl 150Jt/A 087862450004 A.BP.001.02.16.0001086

BIRO JASA

KULKAS, WATER HEATER MESIN CUCI, KOMPOR GAS

B.BP.141.02.16.0000736

A.BP.001.02.16.0001221

A.BP.001.02.16.0000950

A.BP.001.02.16.0001215

Ikutilah Audisi Talent Indonesia 2016 buat adik2 yg pny bakat Modeling,Foto,Vokal,Dance, MC,akting ikutilah audisi tgl A.BP.001.02.16.0001160 A.BP.001.02.16.0001246 28Feb 2016 diSasana Budaya Djl Villa 2A+Pool LocSanur&Tnh DISEWAKAN KANTOR Singaraja Pndftrn 150rb(free Ls 1,4&2A LocSanur081236855640 Diswk Ktr 2Lt Ls 2Are,Rmh T. piala finalis&kaos)u/usia 4-25th A.BP.001.02.16.0001192 Bayuh Lok Pggr Jl.087862341035 menangkan hadiah utama mobil, A.BP.001.02.16.0001249 motor&uang puluhan juta rupiah ARSITEKTUR minat,087860661655 BB.7D7054B1 A.BP.153.02.16.0001268 Arsitek-Desain ArsitekturInterior-IMB-Kont 081337400384 Taneko CBU Genset Perkins/MTU Cummins/Mitsubishi/MAN/Lovol A.BP.001.02.16.0000947 Yanmar/Deutz/Doosan..Bremen KOST Standby Generator 15KVA55Jt Dikontrakkan 19Th 4Kmr kos2an 20KVA59Jt,30KVA75Jt,40KVA88Jt Lok Jl.Pendidikan/081337056868 A.BP.153.02.16.0001266 60KVA123Jt T:419114/9005897 E: branchbali@taneco.co.id A.BP.001.02.16.0000126 RUPA-RUPA KEHILANGAN 1Hr Cair 0,5% BPKB/Srtfkt H:081999615005 / 085106895978 Buku KEUR AN:YayangPuspitasari B.BP.164.02.16.0000747 NoPol:T-8420-AI,KEUR PWK:16740 Jual Villa Baru 2Lt (SHM/IMB) Ahli Atasi Rumah Bocor Grnsi + A.BP.001.02.16.0001230 Pererenan-Br.Batu.cantik LT. Renov&Bgn Rmh.Ady:082145709444 Hlg BPKB Sedan No.H05325765-O 2.74/Ls Bgn 2,9 Lok.Tenang A.BP.001.02.16.0001256 AN I Md Sudandem,Denpasar Pelunasan/Gestun Kartu Kredit Villa Area-3Kmr Tdr/3Kmr Mndi A.BP.012.02.16.0001225 (Ac&WH)/Ad Pool ,Tman,garage: Promo 2,3% Hub:082340004545 Hlg BPKB SpM No.L07084473-O A.BP.000.01.16.0003230 AN Ni Md Setiawati,Karangasem Rp.3,2M Hub:08179965168 A.BP.001.02.16.0001123 B.Dana Cpt Jmk BPKB/Sertipikat A.BP.012.02.16.0001224 T.08123985172 / 412815 Hlg BPKB SpM No.L07085032-O DISEWAKAN GUDANG A.BP.001.02.16.0000834 AN NL Eka Puji Astuti,Bebandem Dikont Gudang Rangka Baja Pul, Ikutilah Lomba Mewarnai utk PG, A.BP.012.02.16.0001228 Pinggir ByPas Keramas 7,5Are TK,SD Kelas 1-Kelas 6 tgl 28 Hlg BPKB Toyota No.H05326384-O 10Jt/Are/Th Hub.08124625200 Februari di Sasana Budaya SiAN Mangku Samba, Karangasem A.BP.001.02.16.0001197 A.BP.012.02.16.0001227 ngaraja Jam 10 Pagi Pendaftaran Dikontrakan Gudang Luas 2 Are Hlg Bk.KIR Mbl Isuzu DK 9388HC 35Rb (dpt free Piala Finalis) Hub:087861508080 H.087860661655 PIN BB 7D7054B1 An Siti Maisaroh 082340553334 A.BP.157.02.16.0000186

BIRO JASA

BIRO JASA

RATU MAMPET

PAK GEDE AHLI MAMPET KURAS

Telp. 085100493221

081338060813

C.0000651-SRV

C.0000736-BRJ

Jl. WR. Supratman No. 9, Denpasar

TABANAN

DIJUAL VILLA B.BP.101.02.16.0000745 Djl Villa 2,2Are Fasilitas lkp Jual Tanah Kbun 3Ha lbih Klm Renang,Mini Bar&Resto,Jln Ngomplek Berstipikat di Kec.Pupuan Hub.087861244977 Ry Munggu-Canggu Hb.0817350565

A.BP.001.02.16.0001220

SERVICE PANGGILAN

POMPA AIR

KULKAS M. CUCI FREZZER W.HEATER

POMPA AIR KULKAS MESIN CUCI

B.BP.141.02.16.0000754

A.BP.001.02.16.0001210

Dijual Tanah 10 are di Bedugul pemandangan bagus, jalan 3 mtr harga 60 Juta/are bersih,sudah sertifikat. Hub:087861030478

GARANSI

B.BP.004.02.16.0000659

Nissan All New Grand Livina1.5 XV AT Thn.15,Abu2,Plat DK-Bali, PJK7/16,160jt,Hb:082147233316 (Yudi)/085695297131(Hen)

Dijl 6unit Perum Kutuh, Kerambitan-Tbn,Hb.0361 466842, 081934310335,085100919612

WC

* CLOSET * WASTAPEL * SALURAN AIR * DLL

TANPA BONGKAR

GARANSI

DIJUAL RUKO Ruko Murah Tmn Gria Jimbaran 600 Jt Cash Saja 081239011111

A.BP.153.02.16.0001267

DIJUAL MOTOR

A.BP.167.02.16.0001245

PINJAMAN

XL : 081 747 62079 SIMP : 081 339 181 528 C.0000397-mbl

DIJUAL MOBIL

SERVICE

BUKTIKAN PROMO TERBAIK TOYOTA

SERVICE PANGGILAN

BEBAS

- POMPA AIR - KULKAS - M. CUCI - KOMPOR GAS - W.HEATER - AC BERGARANSI

TUKAR TAMBAH SEGALA MERK ‘AGYA’RUSH’YARIS’HILUX’DLL ‘FREE AKSESORIS’DP/’BUNGA RINGAN’

081999086056 Tlp. 085339884848, 081936322022

ABS Jln. Nusa Kambangan Gg. 9 No.9

C.0001261-brj

085646382554 085257934062

TIKET

C.0001017-SRV

BIRO JASA

BIRO JASA

FURNITURE

BALI LANCAR AHLI BUNTU GAYA

WC HP. 0851 0144 0677 081 6471 0459 Telp. 8448032 C.0001701-SRV

SERVIS BERGARANSI

Atasi WC Mampet, Wastavel Dll. 24 Jam TanpaBongkar&ObatKimia Kuras WC

WC

TANPA BONGKAR TANPA OBAT

Garansi

KURAS

WC MAMPET SALURAN AIR WASTAFEL, DLL

081236529577

085338344278

C.0001171-BRJ

C.0000884-BRJ

Furniture & Interior

Terima Pesanan:

Cash Atau Kredit

Interior : - Kitchen set, Bedroom set, Kantor, dll - Sofa, Korden, Wallpaper, Karpet - Meja Belajar Sekolah TK-SMA Exterior : - Relling, Pagar, Gerbang, Kanopi, Teralis

081999886701, 081805494222 C.0000952-FUR

TOUR

TUT PRAS 081 3377 81144 GUS TOM 08123 605 9993 C.0000412-mbl-3

DAIHATSU PUSAT

GEBYAR NYEPI PU. G MAX DP. 3 Jt DP. 7 Jt XENIA TERIOS DP. 26 Jt DP. 25 Jt LUXIO SIRION DP. 24 Jt DP. 6 Jt AYLA

AYU HITA 085 100 848 837

081 999 497 797

C.0001018-MBL

EKONOMI

18

Kamis Pon, 18 Februari 2016

Jelang Kuningan

Gula Merah Dawan Laris Manis

Semarapura (Bali Post) – Perajin gula merah di Desa Besan, Dawan, Klungkung belakangan ini sumringah. Pasalnya, permintaan gula merah menjelang hari raya Kuningan mulai melonjak. Tak sedikit perajin kewalahan, bahkan menolakpermintaan pengepul.

Alasannya, para perajin gula itu tidak bisa memproduksi gula merah dalam jumlah banyak. “Permintaan gula merah sebenarnya sudah melonjak menjelang hari raya Galungan lalu hingga sekarang. Sampai-sampai saya tidak bisa memenuhi permintaan pengepul,” jelas Ni Luh Wirasmini, Rabu (17/2) kemarin.

Dalam sehari, dengan peralatan sederhana, dirinya hanya mampu memproduksi 15 kilogram gula merah. Semua gula merah

tersebut tidak dibuatnya sendiri. Selama ini dia menjalankan usahanya dibantu sang suami, Komang Sarta, yang setiap hari harus me-

manjat lebih dari 10 pohon kelapa. Diakui, setiap pagi memang wajib menyadap untuk mendapatkan nira manis tersebut sebagai ba-

han baku gula merah.

“Saya sudah membuat gula merah ini sejak tahun 1980 sejak menikah. Semua ini diajarkan suami dan mertua. Membuat gula ini merupakan usaha turuntemurun keluarga,’’ ujar Ketua Kelompok Wanita Tani Desa Besan itu.

Hukum ekonomi juga berlaku terhadap produksi gula. Harga menjadi naik setelah permintaan menin-

gkat. Sebelum Galungan, harga bahan baku dari tuak atau nira ini Rp 25.000 per kilogram di tingkat distributor. Sedangkan harga saat ini mulai naik Rp 30.000 per kilogram. “Harganya naik Rp 5,000, pak. Kenaikan harga ini juga dipengaruhi permintaan dan bahan baku tuak yang sulit didapat,” ujar Ni Luh Wirasmini.

Di dapur sederhananya itu, Luh Wirasmini terli-

hat sibuk memasak tuak manis (nira hasil sadapan pohon kelapa). Nira itu perlu diproses untuk menjadi gula merah. Tuak manis itu harus dimasak hingga mengental di atas panas bara api yang berasal dari tungku kayu bakar. ‘’Setiap hari aktivitas memasak nira seperti ini saya lakukan tiga jam-an,’’ tambah Ni Luh Wirasmini.

Selama waktu mem-

produksi gula merah itu tidak boleh ditinggalkan, jadi harus tetap berada di dapur, karena harus diaduk.

Diakui, gula merah khas Desa Besan ini dikenal dengan nama di pasar gula merah Dawan. ‘’Banyak mengenal produksi kami sebagai gula merah dawan. Memang produksi gula merah kami sangat enak, gula ini hampir dinikmati di seluruh Bali,’’ ujarnya. (kmb)

19

Kamis Pon, 18 Februari 2016

Pembangunan dari Desa

TAK ingin berlama-lama, satu jam setelah dilantik, Rabu (17/2) kemarin, Bupati Banyuwangi, Jatim, Abdullah Azwar Anas, langsung tancap gas bekerja. Pertama, Bupati dua periode ini mengumpulkan para kepala dinas dan camat di Surabaya. Kebetulan, seluruh camat berada di Kota Pahlawan serangkaian pengarahan dari Mendagri Tjahjo Kumolo.

“Pekan ini, jadwal musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) tingkat desa hingga kecamatan. Saya ingin agar programprogram pembangunan di periode kedua ini bisa selaras hingga tingkat desa,” ujar Anas.

Pejabat ini juga membedah sejumlah strategi yang akan diterapkan untuk mempercepat pencapaian programnya.

Dia mengingatkan para camat agar dalam musrenbang tidak hanya berkutat pada penangan masalah kuratif.

Namun, preventif dan promo-

Abdulah Azwar Anas tif. “Dalam bidang kesehatan, misalnya, orang sakit bukan semata tidak ada fasilitas kesehatan, tetapi karena berawal dari pola makan. Makanya, pola makanan sehat dan bebas racun harus disosialisasikan sedini mungkin. Contoh lain, sosialisasi BPJS yang gamblang ke masyarakat juga perlu untuk memahamkan rakyat,” paparnya.

Anas juga memaparkan beberapa program yang perlu ditekankan dalam musrembang. Di antaranya infrastruktur jalan dan pertanian, infrastruktur pendidikan dan kesehatan, serta reformasi birokrasi dan pelayanan publik.

Selain itu, Anas menyampaikan beberapa inovasi yang akan diterapkannya pada kepemimpinan yang kedua ini. Inovasi dan ide-ide tersebut disiapkan untuk menunjang pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi.

“Inovasi ini nanti kita siapkan untuk melanjutkan program pariwisata dan peningkatan ekonomi sebelumnya. Saat Banyuwangi mendapatkan penghargaan UNWTO di Madrid, Spanyol kemarin, saya banyak mendapat ide pengembangan wisata, banyak belajar dari negara-negara Eropa.

Akan coba kita terapkan di Banyuwangi menyesuaikan dengan kultur dan kapasitas,” pungkasnya. (kmb30)

Jilid Dua, Bupati Anas Siapkan Program Unggulan

Banyuwangi (Bali Post) Masa jabatan Bupati Banyuwangi, Jatim resmi kembali dipegang Abdullah Azwar Anas, Rabu (17/2) kemarin. Anas yang meraih suara 88,96 persen dalam pilkada 9 Desember 2015, akan fokus ke sejumlah sektor selama jabatan jilid dua ini.

Selain sektor wajib pendidikan dan kesehatan, sejumlah sektor juga menjadi prioritas.

Di antaranya pertanian, infrastruktur, dan UMKM. ”Ada beberapa program yang telah disiapkan. Sebagian merupakan program lama yang kami perbaiki.

Sebagian lagi program yang benar-benar baru. Muaranya sama, bagaimana kita bersama-sama membawa Banyuwangi,” ujar Anaz usai dilantik Gubernur Jatim di Gedung Grahadi, Surabaya, kemarin.

Anas mencontohkan di bidang pendidikan, program beasiswa Banyuwangi Cerdas terus ditingkatkan. Program ini untuk membiayai anak-anak muda Banyuwangi berkuliah di berbagai perguruan tinggi. “Pengembangan SDM menjadi prioritas. Kami sedang menyiapkan generasi emas Banyuwangi. Selain beasiswa, juga akan diteruskan program pelatihan bahasa asing berbasis desa,” jelasnya.

Di bidang kesehatan, tahun

2016 dilaksanakan peningkatan sarana-prasarana di 13 puskesmas dan 10 puskesmas pembantu. Sarana pemeriksaan dan pengobatan di dua RSUD dan 45 puskesmas juga ditambah. Pihaknya juga mengembangkan puskesmas plus di empat kecamatan.

“Juga kami upayakan preventif kesehatan. Kami akan kampanye pentingnya memperhatikan pengaruh asupan makanan terhadap kesehatan kepada anak-anak dan para ibu,” kata Anas.

Tak hanya itu, Anas bersama wakilnya, Yusuf Widiatmoko, akan memperkuat sinergi sektor pariwisata dan UMKM. Langkahnya, membangun stan penjualan UMKM di destinasi-destinasi wisata. ”Akhir Februari ini saya akan kumpulkan UMKM dan pelaku pariwisata. Disinergikan lagi biar saling menopang.

Ini penting karena kemajuan sektor pariwisata akan sangat berdampak ke UMKM,” jelasnya.

Menurutnya, untuk bisa berkembang, UMKM harus terus meningkatkan daya saing. Pemkab Banyuwangi tahun ini akan melatih 10.000 UMKM di bidang manajemen keuangan, pemasaran, dan pengemasan produk, serta 2.000 UMKM untuk internet marketing.

Kemudian, di bidang perikanan akan dilakukan pengembangan Kawasan Pelabuhan Perikanan di kawasan Grajagan, Kecamatan Purwoharjo.

Di tempat ini akan dibangun dermaga dan fasilitas pendukungnya, seperti tempat pelelangan ikan (TPI), kantor, dan kios pedagang. ”Program ini untuk membentuk sentra perikanan baru, membuka alternatif pekerjaan baru bagi masyarakat pesisir, dan mempermudah akses nelayan,” ujarnya.

Anas menambahkan, di bidang infrastruktur, tahun ini dilakukan pembangunan dan pemeliharaan 800 kilometer jalan dengan fokus jalan antardesa, jalan usaha tani, aksesibilitas tempat wisata, pelayanan publik, dan fasilitas pendidikan-kesehatan.

Ada juga pembangunan long storage di dua kecamatan untuk menahan limpahan air sungai agar tak langsung terbuang ke laut. Sehingga, harapannya, ketika musim hujan sungai tidak mengering, sekaligus bisa digunakan untuk budi daya perikanan air.

Ini sejalan dengan program bidang perikanan lain, yaitu gerakan pengayaan sumber daya ikan dengan menyebar ratusan ribu benih ikan di perairan umum, sehingga bisa dimanfaatkan. (kmb30)

Rusak Lingkungan Dari Hal. 1

Para pengunjuk rasa mendesak Presiden Jokowi membatalkan rencana proyek reklamasi Teluk Benoa. Proyek ini dinilai akan merusak lingkungan dan mengubah ekosistem di sekitar teluk. Reklamasi akan mengakibatkan abrasi dan banjir rob di daerah pesisir selatan Bali.

“Aksi ini adalah bagian dari solidaritas internasional terhadap persoalan yang terjadi di Bali. Rencana proyek ini meresahkan tak hanya orangorang yang berada di Bali, juga orang Indonesia yang berada di Amerika. Bali adalah pulau yang disayang masyarakat dunia, jika ada yang ingin merusaknya maka berhadapan dengan masyarakat dunia.

Proyek reklamasi di Teluk

Benoa adalah upaya merusak alam Bali, karena itu kami ikut resah jadinya,” ujar salah seorang pendemo, Gde Putra.

Selain aksi tolak reklamasi, kunjungan Presiden Joko Widodo juga dibayangi oleh aksiaksi lain yang menyuarakan keprihatinan terhadap situasi di Indonesia. Isu-isu yang disuarakan di antaranya keadilan bagi korban 1965, Papua Barat, perlindungan dan rasa aman bagi kelompok minoritas, serta seruan penghentian pembakaran hutan di Indonesia.

Para pendemo tak berhasil bertemu Presiden Joko Widodo, karena rombongan Presiden menuju ke ruang pertemuan bukan melewati pintu utama. Meski demikian, aksi tetap berlangsung dengan tertib. (r/kmb32)

Suara Fraksi

Dari Hal. 1

“Tetapi mengapa penegak hukum lainnya tidak bisa seperti KPK. Padahal, di institusi lain seperti Polri, Kejaksaan Agung, alat penyadapannya lebih canggih dibanding KPK,” kata Martin.

Martin mengatakan, apabila dalam voting suara fraksi yang menolak kalah, masih upaya menghentikan upaya revisi UU KPK yang terus didorong sejumlah partai dan fraksi pendukung revisi.

Upaya terakhir itu ada pada Presiden Joko Widodo. “Kalau Presiden Jokowi menolak mengeluarkan surat revisi tersebut, maka dengan sendirinya rencana revisi UU KPK tersebut batal,” ujarnya.

Senada dengan Martin, Wakil Ketua Badan Akuntabilitas Publik DPD-RI Novitta Anakotta mengaku khawatir pemberantasan korupsi akan karut-marut apabila kewenangan penyadapan yang dilakukan KPK harus melalui izin dari pengadilan atau lembaga pengawas.

“Kalau sampai penyadapan oleh KPK itu harus izin terlebih

dulu kepada pengadilan atau lembaga pengawas, sebagaimana dalam pasal 12, maka KPK akan makin lemah dan hancur.

Demikian pula kalau ada lembaga pengawas, siapa yang akan menjamin bahwa pengawasnya akuntabel?” tegas Novitta.

Matheus Stefi Pasimenjeku mengakui penyadapan merupakan senjata utama KPK dalam pemberantasan korupsi. “Jelas DPD menolak jika dilakukan revisi terbatas, terutama untuk melemahkan KPK. Dengan izin lembaga pengawas atau pengadilan, maka proses pemberantasan korupsi itu sendiri akan makin tidak jelas. Bahkan sama dengan menghancurkan KPK,” tegas Matheus.

Pendapat berbeda disampaikan pakar hukum tata negara Margarito Kamis. Ia mengatakan penguatan penyadapan oleh KPK justru harus diimbangi oleh lembaga lain sebagai pengawasnya entah itu dilakukan oleh pengadilan ataupun oleh dewan pengawas.

Dengan demikian, pimpinan KPK tidak bisa bertindak sewenang-wenang dalam menyadap seseorang. (kmb4)

Tiga Tahun

Dari Hal. 1

Putusan ini lebih rendah satu tahun dari permintaan JPU KPK sebelumnya, yang meminta agar Gary dihukum tiga tahun, denda Rp 150 juta subsider satu tahun kurungan.

Menanggapi vonis tersebut,

Gary menyatakan pikir-pikir untuk mengajukan banding. ’’Setelah konsultasi dengan tim penasihat hukum kami, kami pikir-pikir dulu,’’ ucap Gary.

Hal senada diungkapkan JPU KPK Feby Dwiyandospendy. ’’Sama yang mulia, kami pikir-pikir dulu,’’ imbuh jaksa Feby. (wnd)

Sudah Dievaluasi

Dari Hal. 1

“Apa yang terjadi selama ini karena sudah dievaluasi, dirasakan, terjadi hal-hal yang membuat pembangunan itu tidak bisa berjalan dengan

baik. Seolah-olah ini program pusat, ini program provinsi, lebih celaka lagi ini programnya Mangku Pastika, tidak bisa itu. Ini program kita semua, program seluruh rakyat Bali,” jelasnya. (kmb32)

Lima Hari Setelah itu Kondisi Fisiknya Telah Fit Kembali Ketika ditemui di rumahnya, di Lingkungan I, Desa Watotumo Dua, Kecamatan Kelawat, Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara, 25 Maret 2014, Sabri Kampong baru saja pulang bekerja dari kebunnya. Dan ketika tahu yang menemuinya itu datang dari Jakarta, ia mengatakan bahwa ia punya teman orang ngetop di Jakarta. Siapa? “Lius Pongoh,” jawabnya. Tentu saja yang menemuinya itu mengenal nama tersebut. Ternyata, pria asal Kepulauan Siau, Sangihe, Sulawesi Utara, ini dulu bekerja di kapal yang sama dengan mantan bintang bulutangkis Indonesia itu. “Kami bekerja di kapal ikan. Saya kapten penangkapan, sedangkan Lius kapten

pelayaran,” ujar pria 58 tahun ini.

Kini, meski tak di kapal lagi, dalam bekerja Sabri Kampong masih tetap membutuhkan fisik yang prima.

Namun, sejak beberapa tahun ini ia kerap kena serangan mag sehingga ia merasa fisiknya kurang fit. Di awal Januari 2015, kondisinya betulbetul tidak fit karena kurang tidur gara-gara magnya parah. Oleh kakak iparnya, ia ditawari Madu Bima 99.

Sabri setuju dan mulai meminum madu pahit hitam itu tiap hari.

“Ternyata, hasilnya bagus. Lima hari setelah itu badan saya sudah fit, dan hingga sekarang badan terasa lebih segar dan ringan,” ungkapnya.

Pola makan yang tidak teratur, kesukaan yang berlebihan terhadap makanan yang asam-asam, pedaspedas, atau suka meminum alkohol sangat berpotensi membuat lambung mengalami pelukaan. Bila ini sudah terjadi, akan terjadi penumpukan asam lambung di sekitar pelukaan

Jago PDI-P Dari Hal. 1

Pelantikan berlangsung kurang lebih satu jam. Tampak sejumlah petinggi PDI-P seperti Pengurus DPP Prananda Prabowo dan Rieke Dyah Pitaloka serta Ketua DPD PDI-P Bali Wayan Koster. Dari enam kepala daerah yang dilantik, lima di antaranya adalah jago PDI-P. Masing-masing I Putu Artha-I Made Kembang Har-

tawan (Jembrana), Nyoman Giri Prasta-Ketut Suiasa (Badung), IB Rai Dharmawijaya Mantra-IGN Jaya Negara (Denpasar), I Made Gianyar-Sang Nyoman Sedana Arta (Bangli) dan Ni Putu Eka WiryastutiKomang Gede Sanjaya (Tabanan). Sementara IGA Mas Sumatri-Wayan Artha Dipa (Karangasem) diusung Partai NasDem, PKPI, Hanura. (kmb32)

Ingin Maju Dari Hal. 1

Bupati Bangli I Made Gianyar mengatakan, pemerintah memang tidak ada yang bisa berjalan sendiri. Kalau ingin maju, maka pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota, hingga desa harus bersinergi, berkoordinasi dan rukun.

Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya menyatakan selalu berkoordinasi dengan pemerintah provinsi dalam kegiatan musrenbang.

Begitupun saat ada perencanaan provinsi yang akan diaplikasikan di Tabanan, khususnya di bidang pertanian.

Sementara itu, Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri mengatakan, harmonisasi dan konsolidasi penting dilakukan untuk menjaga citra dan solidnya hubungan antarpemerintah daerah.

“Tidak pernah berkomunikasi itu tidak baik. Koordinasi itu penting sekali,” ujarnya. (kmb32)

Integrasi Ekonomi Dari Hal. 1

Mengusung tema kerja sama ekonomi “Promoting an Innovative, Entrepreneurial ASEAN Economic Commu-

nity”, para Kepala Negara/ Pemerintahan ASEAN menekankan dukungan AS sangat berarti bagi ASEAN yang terus berproses memasuki era integrasi ekonomi. (ant)

Agenda Bali Bali Post memberi kesempatan kepada perusahaan, kampus, lembaga adat, instansi pemerintah, dll. yang akan melakukan kegiatan untuk dimuat di rubrik “Agenda Bali”. Silakan kirim jadwal kegiatan Anda dan kontak personalnya. SMS : 08113976363 Email : agendabalipost@gmail.com Om Swastyastu: matur uning ring umat sane pacang medek tangkil ring Ida Batara Pura Dasar Buana (Gelgel - Klungkung) Pujawali pacang kakawitin rahina Redite Wage, 14 Februari 2016 nedunang Ida Batara pukul 10.00; puncak Pujawali rahina sehingga sistem metabolisme yang selama ini terkontrol dengan baik sekarang menjadi berantakan. Ini menimbulkan rasa nyeri dan sakit yang tak tertahankan. Apalagi kalau perut mulai kosong. Adanya gangguan sistem tersebut cenderung menyebabkan terjadinya berbagai penyakit lain. Menurut Rush, seorang peneliti kesehatan, dalam tubuh terdapat radikal bebas.

Senyawa ini sangat reaktif mengkatalis reaksi oksidasi dan reduksi. Kadangkala, akibat mengonsumsi makanan tertentu, secara tak sengaja kita telah memicu terbentuknya radikal bebas yang dapat menyerang berbagai substrat, seperti lemak, asam nukleat, protein, dan lain-lain. Jika hal ini tidak segera dikendalikan, ia akan memicu berkembangnya berbagai penyakit kronis lain. Itulah sebabnya kita perlu mengendalikannya, yang salah satunya adalah dengan minum Madu Bima 99.

Saat ini berbagai madu pahit dengan berbagai merek telah beredar di pasaran. Tapi, yang banyak digemari, karena manfaatnya yang nyata, memang Madu Bima 99.

Soma Kliwon ngawit pukul 13.00; Ida Batara nyejer 3 rahina, tur katuran panyineb ring rahina Wraspati Pon, 18 Februari 2016, sekadi punika atur titiang, mogi rahayu, Om Santi Santi Santi Om (Prajuru Desa Pakraman Gelgel - penyarikan) Apalagi, dari hasil uji laboratorium Fakultas Farmasi UI dan Sucofindo September 2014, Madu Bima 99 terbukti bebas dari bahan kimia obat, patogen, logam berbahaya, dan zat berbahaya lainnya. Bahkan, saat ini juga tersedia Madu Bima 99 khusus, yakni Madu Kesuburan Pria, Madu Kesuburan Wanita, dan Madu Kecerdasan Otak. Untuk mendapatkannya, Anda bisa datang ke apotek, toko obat, dan outlet-outlet lainnya di kota Anda. Untuk informasi lebih lengkap, Anda bisa mengunjungi @madubima99, www.madubima.com, dan www.facebook.com/Madu Bima 99.

Distributor Bali 08123644754, Subdist : Jembrana 081936459563, Klungkung 085954158293, Tabanan 087761444100, Buleleng 08174708396 / 0817351071, Karangasem 081239707770, Gianyar&Bangli 081338916680, Denpasar 08123644754, Badung 081999945381 M.0000935-adv

Arjuna Bombardir Kaum Mleccha

Disusun: Kisari Mohan Ganguli Diterjemahkan: I Ketut Arinta (Edisi Seratus Sembilan Puluh Enam)

Rishi Vyasa : (Bharata) setara dengan Veda. Ini adalah suci dan agung. Bharata menganugerahkan kemasyhuran dan kesejahteraan. Karena itu, seseorang harus mempelajari dan mendengarkan dengan perhatian penuh.

BANYAK juga kaum Mleccha menunggangi punggung gajahgajah itu. Penampilan mereka ditopang berbagai macam wajah buruk. Kaum Mleccha ini biasa merampok berbagai macam pakaian, oh raja, mereka bersenjatakan berbagai jenis senjata. Tetapi tidak ada tandingannya melawan Arjuna, banyak berlumuran darah karenanya. Mereka kelihatan gemerlapan ketika berbaring di medan akibat kehilangan nyawanya terkena berbagai macam anak panah tajam. Ribuan gajah beserta penunggangnya ambruk ke bumi.

Mereka yang jalan kaki itu didorong maju. Dipukul panah-panah Partha, kaum Mleccha itu langsung memuntahkan darah. Mereka juga mengeluarkan teriakan kesakitan lalu terjatuh. Ada juga yang lari tak terkendali ke segala arah. Dan banyak, karena sangat ketakutan, menginjak-injak dan menyerbu orang-orangnya sendiri.

Banyak yang dipakai cadangan dan dahsyat seperti ular-ular berbisa mematikan. Mereka melakukan hal yang sama. Dan banyak kelompok mengerikan lainnya seperti

Yavana, Parada, Saka, Valhika, Mleccha yang lahir dari lembu, milik Rishi Vasishtha. Matanya sangat dahsyat. Mereka sempurna dalam penyerangan. Kelihatan seperti utusan-utusan sang Kematian itu sendiri. Semua paham ekuatan mereka. Kehebatannya dapat memperdaya para asura dan banyak kelompok Darvabhisara, Darada dan Pundra, yang jumlahnya ribuan. Kelompok-kelompok itu bersama-sama membentuk sebuah kekuatan yang jumlahnya tak terhitung. Mereka mulai menghujani dengan panah-panah tajam putra Pandu itu. Sempurna dalam berbagai mode peperangan, kelompok Mleccha itu menutupi Arjuna dengan anak-anak panah terbaik yang mereka miliki. Menghadapi serangan kaum Mleccha itu, Dhananjaya dengan cepat menuangkan anakanak panah pilihannya. Dan anakanak panah yang ditembakkan dari Gandivanya Arjuna itu, kelihatan seperti rombongan belalang ketika melintas melalui angkasa.

Sungguh, Dhananjaya dengan anak-anak panahnya, menyebabkan terbentuknya sebuah bayangan

di atas prajurit-prajurit seperti awan-awan. Partha, dengan kekuatan dan senjata-senjatanya dengan cepat membantai semua kelompok Mleccha. Akibatnyam, kepalakepala yang sepenuhnya dicukur atau setengah dicukur, ditutupi rambut tersanggul, kotor dalam perilakunya. Muka-muka mereka jadi tidak beraturan. Penghuni bukit-bukit itu diserang dengan anak-anak panah, para penghuni dari gua gunung itu, melarikan diri dalam ketakutan.

Dan burung gagak hitam, burung Kanka dan serigala-serigala, dengan bergembira, meminum darah dari gajah-gajah, kuda-kuda dan pengendara-pengendara kaum Mleccha yang dilemparkan ke bumi.

Medan pertempuran diisi mayatmayat ksatria Kuru disebabkan serangan Partha dengan panahpanah tajamnya.

Sungguh, Arjuna menyebabkan adanya sebuah sungai darah sangat dahsyat mengalir di sana. Alirannya terdiri dari darah, prajuritprajurit jalan-kaki, kuda-kuda, kereta-kereta dan gajah-gajah yang terbantai. Itu merupakan

tanggul-tanggulnya. Hujan-hujan panahnya yang dikucurkan merupakan rakit-rakitnya dan rambutrambut para pejuang membentuk lumut dan rumput-rumput liarnya. Jari-jari yang terpotong dari lengan-lengan para prajurit itu membentuk ikan-ikan kecil.

Dan sungai itu sama mengerikan seperti kematian itu sendiri pada akhir yuga. Sungai darah itu, mengalir menuju ke daerahnya Dewa

Yama. Tubuh-tubuh gajah itu terbantai mengapung di atasnya, menghalangi alirannya. Bumi ditutupi seluruhnya dengan darah para ksatria dan dari gajah-gajah, kuda-kuda, pengendara mereka menjadi sebuah permukaan berdarah. Seperti terlihat ketika Indra menurunkan sebuah hujan sangat lebat, yang meliputi dataran tinggi dan dataran rendah yang sama. (bersambung)

Sloka 5.16

Jnanena tu tad ajnanam yesham nasitam atmanah tesham aditya-vaj jnanam prakasayati tat param Seorang yang kurang pengetahuannya – avidya/gelap - telah dihancurkan oleh kebijaksanaan sang Atman, maka di dalam diri mereka, kebijaksanaan ini bersinar laksaan sang Surya, memancarkan keagungan Yang Maha Esa.

16 Pages

35 Number 8th year

Price: Rp

L O N A A T I E R N I N T

3.000,-

ost.co.id e-mail: info_ibp@balip ost.com. ternationalbalip

Bali lauded, Balinese people languish

st.com. http://epaper.in

rnationalbalipo

L O N A A T I E R N I N T

online: http://www.inte

FORECAsT WEATHER 23 - 32 DPs

says Grandage Theatre’s s making was nervou Berlin “Genius” for Thursday,

February

18, 2016

for a jazz

at a band to play him dragged

a piece has said on black club Wolfe Sweet Afton”.

Grandage Gently Michael to is “Flow manages a danceable film “Genius”, stage director but he had The band his first feature - British directing BERLIN Max Perkins, swing version.Wolfe as a boisterous and he was nervous book editor Law plays love with life, he Tuesday of Americanfrom his friends. a number a man who is inso much so that about fabled and visited ask A version a little help work I wentsets and started to went with writing, more than bear to stop. pres-

he we hardly Firth as Perkins, friends on way before novel that n,” can also Starring Colin Wolfe and Nicole lot of questions of pre-productio of his second - whose clients and as Thomas woman into any kind ents to Perkins Jude Law the older married said.

Ernest Hemingway several that I felt Grandage Kidman as love with the rambunctious element only ele- included Fitzgerald - fills its preScott the “The one who fell in is having Film about wasis shared with F. (rtr) novelist, “Genius” Berlin Internationalfor the confident is the crates. probably ment that the theatre, which miere at the it is competing work in Festival whereBear prize. with actors.excited to on the name my relationship main Golden who made his Law arrives was very the English“And I in a different medium Actor Jude for the screening Grandage, classics of perforthat red carpet ‘Genius’, during directing theatre, told Reuters chose ... a he explore of the movieBerlinale Internalanguage that he knewwas and I deliberately film.” but to get the in Berlin, the 66th in an interview Festival, of mance-led does seem with his actors Grandage his principles, with tional Film February 16, 2016. could deal with some aspects selfof Germany most out unfamiliar a supremely of notion of the technicala Firth portraying film-making.

Perkins, whose “I was nervousbut I did quite controlled started side particularly Before I research. of lot

l Hanschke

REUTERS/Hanniba

TV llest U.S. draw sma Grammys since 2009 audience

Awards. stream of the Academy the live digital subCBS said its viewer- Grammys show onCBS All Access, 25 viewers. said the Grammys for service, ever, but audience CBS - The nearly audience this scription watched ship was the largest LOS ANGELES saw its largest the actual viewert program viewers who entertainmen do not count the did not release million U.S. televised Grammy the any figures which Grammys figures.

CBS Corp’s this year was for season. The a sporting event, on on ship social media, the On Super Bowl, 112 million viewers on Awards ceremony in seven years the conversation d show nearly 17.2 million dominated smallest audiencenight. view- drew 7, the most-watche night, with show, Twitter the music’s biggest 24.95 million Ed Feb. of the of the Monday Out of the Taylor Swift, top U.S. television. come ahead this tweets mentioning win for song moment, take later Sheeran’s The Grammys ers who watched Bruno Mars in the Lanight said. was the most-tweeted Oscars ceremony Kendrick Sheeran and million were d year by annual Hollywood’s biggest by rapper which offered 9.7 c coveted followed month, honors, the most-watche on racial on Tuesday, and typically event, drawing more mar’s performance, 18-49 demographi t last commentary CBS said a powerful entertainmen advertisers, from Nielsen.

U.S. viewers issues. (rtr) number dipped than 36 million ABC television citing figures SEARCH this year’s But the overall million view- year. Walt Disney’s Anzuoni year’s 25.3 smallest TV will broadcast REUTERS/Mario network from last the at the ers, which was 19.1 million 15, since 2009’s Sofia Vergara audience actress February with “El Taxi” Angeles, California in Los Pitbull performs Awards 58th Grammy 2016.

18, 2016 , February Thursday an PM Australi open to to leaves door refugees sending New Zealand Page 6

PSG’s Cavani worth shows his with winner Chelsea against Page 8

ruling Ukraine cracks coalition after no ce vote confiden Page 13

Zero increase in er the numb of vehicles unlikely

DENPASAR the - So far trafissue of e s g fic con tion remains on a scourge of the Island of One the Gods. ing is the ever-increas the causes vehicles on the roads. number of by the government number of Efforts made reduce the of Bali to through such means road users people to use public Sarbas inviting ns like Tans transportationot shown positive Adhyasa IBP/Eka abita, have elected has declared results. of The newly mayor are “The government the numberhard and in regents oath during a zero increase but this is like vehicles, taking their transit addition well their inaguration beacaus mass to realize has not been the said Trans Sarbagita by the public”, received of Bali, Made Mangku Governor Denpasar on Tuesday Pastika, in are a (Feb. 16). added that there Pastika why people of reasons number embraced mass transit, they prefer have not being that Previthe main one own vehicles. tasks before to use their of the Bali Transporhave tough top Ketut ously, HeadInfocom Agency, has he said indeed they can make Bali and agency but that level. Individual ego tation said that his the comfort Coor- them at the national Artika, rated and political real character. observer and improve egos a to instead and transit usEducation Private Universities ego, sectoral at the forefront, sought of mass regents to be optiDasi the be Bali with and security sought to dinator of VIII, Prof. Nengah and should not newly elected to develop not to ers and had also feeder system. are still waiting has five leaders needof mutual aid and LY Bali Bali Teachers’ for Region a similar opinion to the people people will concept in the face of injustice. mize the transport the PGRI importance Astawa is of the natural environCURRENTpromises made he said, by the public the so that Rector of said that Bali’snot be exploited the remain silence be managed other Hopefully,ant to switch to mayor. Manyresponse to this, Suarta, stressedcharacter.

In of gradually n. than the “Bali should ment should who only laud realized. College, Dr. I Made in terms society, Bali. One foreign parties, making them lan- it will look different transportatio a shift in to be s s to sustain Astawa.

Training revolution, especially –while needs “If we expect in order island,” said Balinese that mega-project transport he ism to show these characteristic of a mental Balinese guish. He sadded are certainly then public in terms of comfort elected officials, the way looking to maintain of foreigners also be heard “Balibeen done, well prepared The newly be indifferent to – including News can funded by Bali’s economy. is by at Global –which has on transit not and culture be managed in “Bali Image” from 9.30 and safety a threat to said, must of the Balinese people, customs 96.5 need to focus leaders based economy shouldhe said. LeadRadio FM am. Listen to now we he said. their promises course language. aspirations that the new people”, until 10.00 FM at http:// must keep projects schedules” Another way their true leaderand they representatives. Keeping that such the reof by Balinese Global Radio Zero... must ten2myprofit the feelings ers are reminded at as public a commitment that on can demonstrate globalfmbali.lis not have temporarily streaming (PAD), is on page 2 promises to and followed-up is ship is to hurt by allowing business will only generated revenue or live video Continued and http:// radio.com profits will attitude lfmbali.com li. people Bali’s natural gionally be lived up Such an of a the fact the real http://radiogloba nel/global-fm-ba Made people to exploit in action. end, that real authority investors by of the ustream.tv/chan . To that leaders to but the country and Balinese eye. the benchmark the new Tri Hita flee to languish. criti- environment the public officials, of will be left Suarta reminds leader in Suarta, who often inaugurated care to uphold the teachings To the newly Rector to Made Suarta, who do not Accordinga leader to have cizes leaders Balinese language, to Karana. would show this protect the that leaders need heroemphasized of shame and have a sense

e d, Balines Bali laude guish people lan

balipost (103rb Like) http://facebook.com/balipost

KAMIS PON, 18 FEBRUARI 2016

@balipostcom (3,9rb Follower) http://twitter.com/balipostcom

iklan@balipost.co.id redaksi@balipost.com

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

Tatjana Saphira Tampil Botak Dalam Film ’’I Am Hope’’

Made Wirya Sentanu

TAMPIL botak dalam film baru. Itulah dilakoni oleh Tatjana Saphira. Aktris berumur 18 tahun tersebut memiliki keinginan untuk mencukur habis rambutnya.

Hasrat tersebut muncul ketika dia ditantang memerankan karakter Mia dalam film ‘’I Am Hope’’.

Tatjana Saphira memerankan wanita yang berjuang dalam melawan kanker.

Melalui peran itu Tatjana diharuskan tampil botak. Sayangnya, hal tersebut hanya diakali dengan make-up. Ia gagal mencukur habis rambutnya dikarenakan terhalang beberapa kontrak.

“Ingin banget (botak), tetapi ada beberapa hal yang membuat aku tak dibotakin beneran.

Karena ada kontrak lainnya, pada akhirnya pakai makeup yang rapi

Bali Post/ist

Wirya

Konsisten dan Disiplin Diri WIRYA adalah seorang gitaris muda beraliran blues asal Payangan. Bernama lengkap Made Wirya Sentanu yang lahir di Gianyar, 6 Mei 1995, merupakan anak bungsu dari dua bersaudara. Wirya merupakan murid dari Gung Epenk, gitaris band Bali D’Ubud n Band. Ia mulai senang bermain gitar sejak duduk di bangku SMP (2008).

Pada saat itu ia memiliki gitar yang merupakan hadiah ulang tahun yang diberikan oleh ayahnya dan mengikuti kursus bermain gitar sejak SMA (2010). Adapun prinsip yang dipegang teguh oleh Wirya di dalam bermain gitar adalah konsistensi dan kedisiplin di dalam diri.

Pengalaman manggung Wirya pun dimulai saat ia membentuk band mulai sejak SMP (2008) yang beraliran alternative rock. Pada masa SMA (2010) membentuk band beraliran pop, post hardcore dan metalcore.

Selain memiliki bakat sebagai seorang gitaris melodi yang andal, Wirya juga memiliki bakat di dalam menciptakan aransemen musik. Beberapa inspirasinya juga telah dituangkan di dalam penggarapan aransemen lagu pada grup band yang kini ia tunggangi yaitu Peace Band Bali (PBB). Ia juga menciptakan beberapa lagu untuk Peace Band untuk dinyanyikan pada album selanjutnya.

“Salah satu lagu instrumen yang saya ciptakan adalah ‘Abisatya’ yang instrumen dinyanyikan dengan alunan melodi gitar beraliran blues,” singkatnya, Selasa (16/2).

Pada saat ini Wirya memiliki dua buah band, yaitu Anatomy yang merupakan band deadmetal serta Peace Band Bali (PBB) dengan menempati posisi yang sama sebagai gitaris.

Walaupun Wirya memiliki band dengan aliran yang berbeda, diakuinya, arah permainan blues tetap terasa dalam setiap alunan melodi yang dimainkannya. Permainan gitar Wirya didasari oleh prinsip yang ia pegang yaitu konsistensi dan kedisiplinan di dalam bermain musik. Adapun beberapa gitaris yang memotivasinya di dalam bermain gitar, antara lain Slash Gun n Roses, Joe Satriani, Paul Gilbert, Chocky Netral/ DeadSquad, dan Andra Dewa 19. (win)

banget,” kata Tatjana di XXI Epicentrum Kuningan, Jakarta, baru-baru ini.

Ia mesti duduk di depan meja rias selama tiga hingga empat jam supaya penampilannya sempurna di depan kamera. Tantangan ketika mengenakan tutup kepala supaya tampak botak dengan senang hati dia jalani. Bahkan hasilnya tampak alami.

“Risi dan juga kurang nyaman, tetapi itu penguat di filmnya.

Sebenarnya sih gak terlalu berat, karena dipakai hanya beberapa take saja,” ujar Tatjana.

Pengalaman yang sangat berat justru terasa ketika memerankan perjuangan seseorang yang melawan kanker. Seperti apa merasakan emosi, kesedihan yang menjadikan Tatjana observasi lebih dalam.

“Aku ngobrol bersama orang yang aku kenal, survivor di bidang kanker, aku bertanya bagaimana pemahaman dari riset tersebut, bagaimana dapat menunjukkan dengan caraku,” tutur Tatjana. (pik)

Kemenkominfo Blokir Delegasi Termuda Program ”Young Southeast Asia Leaders Initiative” 477 Situs LGBT Ayu Putu Kartika Devi

Jakarta (Bali Post) -

Direktur e-Business Ditjen Aplikasi dan Telematika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Azhar Hasyim menyatakan pihaknya memblokir 477 situs yang mengandung konten radikalisme, pornografi, dan Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender atau LGBT. “Kemarin (Selasa, 16/2), dalam rapat panel satu yang mengurus masalah pornografi dan panel dua yang mengurus radikalisme diputuskan pemblokiran 477 situs yang mengandung LGBT, pornografi, dan radikalisme,” kata Azhar di Jakarta, Rabu (17/2) kemarin.

Tindakan tersebut, dikatakannya, dilakukan setelah rapat gabungan dua panel bidang pornografi dan radikalisme

serta para perwakilan Over The Top (OTT) di kantor Kemenkominfo.

Menurut Azhar, pemblokiran tersebut berdasarkan laporan dari masyarakat yang resah terkait propaganda LGBT, pornografi, dan radikalisme. Selain itu, katanya, pihaknya juga memblokir situs blog Tumblr karena banyak mengandung konten pornografi.

“Kami sudah meminta In-

ternet Service Provider (ISP) agar memproses pemblokiran 477 situs dan Tumblr sehingga dalam beberapa hari ke depan sudah tidak dapat diakses lagi,” ucap Azhar.

Hadir pula dalam rapat gabungan itu, yaitu perwakilan Twitter Indonesia Priscila Carlita, perwakilan Line Indonesia Teddy Arifianto, dan perwakilan BlackBerry Indonesia Kusuma Lienandjaja. (ant)

Ahok Layangkan Wijianto SP untuk Warga Jelajah Negeri Kampanyekan Antidiskriminasi kepada ODHA Kalijodo

AYU Putu Kartika Devi yang akrab disapa Yuka adalah delegasi termuda dari Indonesia dan satusatunya orang Bali yang terpilih sepanjang sejarah program Young Southeast Asia Leaders Initiative. Dalam program tersebut ada lima perwakilan dari Indonesia yang dipilih oleh Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, dan Yuka adalah salah satunya.

Program tersebut dii kuti 20 pemuda dari seluruh negara di Asia Tenggara.

Program ini diinisiasi oleh Presiden Barrack Obama dan dibiayai penuh oleh Department of State America. “Yuka menjalankan program selama Fall 2015.

Selama lima minggu dari September sampai November di Northern Illinois University,” ujar dara kelahiran 21 Desember 1994 itu.

Di sana ia belajar tentang perjuangan hak-hak warga Amerika seperti hak-hak perempuan, hak-hak warga negara, hak-hak difabel dan tentu saja belajar juga mengenai American Civil War. “Selama 4 minggu Yuka harus mengikuti kelas yang diisi oleh profesor-profesor andal di kampus tersebut dan 1 minggu terakhir Yuka berkeliling ke beberapa negara bagian seperti Atlanta Georgia, Selma Alabama,

Birmingham Alabama dan terakhir di Washington DC untuk penyerahan sertifikat dan kelulusan,” kenangnya.

Di akhir program, remaja asal Klungkung tersebut juga sempat diwawancarai oleh VOA (Voice of America) untuk berbagi pengalaman selama di Amerika dan ingin melakukan perubahan apa di Indonesia. Selama di Amerika juga sempat pergi ke beberapa tempat bersejarah di Amerika, mengenai perjuangan hak-hak masyarakat Amerika seperti pergi ke Museum Marthin Luther King, Museum Rosa Spark, Museum Abraham Lincoln, dan banyak lainnya.

Dari pengalaman tersebut, yang paling menggembirakan adalah setelah 10 hari kembali ke Indonesia, ia mendapat kesempatan bertemu dengan Presiden Barrack Obama di Kuala Lumpur, Malaysia. Kini Yuka disibukkan dengan kegiatan kuliah di President University Jurusan Hubungan Internasional tahun ke-3, dan juga masih fokus dalam kepanitiaan Volunteerism Teaching Indonesian Children, yaitu program relawan untuk mengajar anak-anak TKI di Sarawak, Malaysia, dan tentunya masih aktif di Parlemen Muda Indonesia. (kmb42)

Bali Post/kmb

ODHA - Wijianto yang melakukan perjalanan dengan jalan kaki keliling Indonesia dan mengampanyekan antidiskriminasi kepada ODHA sampai di Jembrana.

Jakarta (Bali Post) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan melayangkan surat peringatan pertama (SP I) kepada warga Kalijodo, Jakarta Utara terkait penertiban rumah di atas lahan negara pada Kamis (18/2) hari ini. “Kita keluarkan SP I besok (hari ini - red),” kata Ahok di Markas Polda Metro Jaya, Rabu (17/2) kemarin.

Ahok mengadakan rapat koordinasi bersama Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Tito Karnavian dan Pangdam Jaya Mayor Jenderal TNI Teddy Mayjen Laksmana di Mapolda Metro Jaya guna membicarakan rencana relokasi Kalijodo.

Ahok menuturkan, SP pertama akan berlaku hingga sepekan agar warga berinisiatif sendiri membongkar bangunan. Selanjutnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menerbitkan SP kedua berlaku selama tiga hari, serta SP ketiga berlaku sehari. “Kalau tidak dibongkar sendiri maka petugas Satpol PP akan menertibkan bangunan warga,” tegas Ahok.

Ahok menyatakan paling lambat surat peringatan pertama hingga ketiga itu akan berlaku selama 11 hari.

Di lain pihak, Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya akan membantu proses penertiban bangunan di kawasan lokalisasi Kalijodo tersebut. Bahkan, Polda Metro Jaya akan menggelar operasi cipta kondisi dengan sasaran kelompok kejahatan, preman, prostitusi, minuman keras, senjata tajam dan senjata api di Kalijodo. (ant)

Negara (Bali Post) Wijianto alias Cah Gareng (34), seseorang yang divonis mengidap HIV positif, melakukan kegiatan jalan kaki berkeliling negeri untuk kampanye antidiskriminasi kepada Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA).

Perjalanannya sudah sampai di Kabupaten Jembrana, Selasa (16/2). Setelah sempat menginap semalam di Melaya, Cah Gareng melanjutkan perjalanan Rabu (17/2) ke arah Negara didampingi sejumlah relawan peduli HIV/ AIDS dan relawan kemanusiaan.

Sambutan Wijianto di sepanjang jalan dari Gilimanuk sampai Negara cukup positif. Bahkan Wijianto dihadiahi puisi oleh relawan serta kenang-kenangan lainnya.

Wijianto kepada wartawan mengatakan langkah yang dilakukannya ini semata-mata untuk menyebarkan kewaspadaan tentang pentingnya mengetahui cara pencegahan HIV, sekaligus menghilangkan stigma dan diskriminasi kepada ODHA di seluruh negeri.

Di sepanjang perjalanan, Wijianto membagikan informasi HIV/ AIDS dan berupaya berdiskusi dengan kelompok-kelompok masyarakat dan komunitas di daerah setempat. Berkunjung ke rumah

sakit, puskesmas, kantor camat, kantor desa dan instansi lainnya.

Wijiyanto melakukan perjalanan jelajah negeri untuk sosialisasi HIV, dengan berjalan kaki.

Perjalanan mulia ini dinamakan “Langkah Kaki, Jelajah Negeri.

Cegah penularan HIV, dukung orang yang terinfeksi HIV”.

Wijianto menuturkan jika perjalanannya kali ini sebagai bentuk solidaritas terhadap ODHA. Dia mengaku berasal dari Nganjuk, Jawa Timur. Namun tinggal di Jakarta. Sebelumnya bekerja sebagai security. “Saya divonis HIV positif 2011 lalu dan memasuki fase AIDS. Waktu itu saya drop dan mengalami keluhan pada paru-paru. Memastikan diri benar HIV saya sampai tes 5 kali,” ceritanya.

Wijianto tidak tahu bagaimana dia bisa kena HIV. Namun, diakui sebelumnya dia memang pengguna narkoba dan sering pakai jarum suntik. “Mungkin karena pergaulan bebas juga. Ketika sakit saya merasa dalam kesendirian. Bahkan saya memikirkan anak dan istri. Namun, setelah mereka tes ternyata bebas dari HIV. Namun, saya sudah pisah sama istri,” katanya.

Kini Wijianto ingin mengabdikan diri untuk misi kemanusiaan.

“Saya ingin menyemangati mereka, memotivasi ODHA supaya jangan

lemah, minimal untuk diri sendiri,” ujar Wijianto.

Dia mengaku bebas dari narkoba pada tahun 2005, tapi tahun 2011 baru terdeteksi HIV. “Saya bersyukur anak dan istri saya tidak terinfeksi HIV,” tuturnya.

Ketika ditanyakan terkait keberaniannya menyatakan diri sebagai ODHA di depan publik, Wijianto ingin agar orang seperti dirinya tidak dilemahkan dan dikucilkan. “Jangan pernah menganggap diri kita lemah jika tidak ingin dilemahkan orang. Mari tunjukkan diri bahwa ODHA juga masih bisa menjadi manusia bermanfaat untuk orang lain. Dengan motivasi itu saya ingin keliling Indonesia untuk kampanye antidiskriminasi terhadap ODHA,” tandasnya.

Wijianto mengaku dalam perjalanan di wilayah Jawa, dia melihat diskriminasi itu masih kental. Namun, memasuki wilayah Bali sudah mulai terbuka.

Meski ODHA, Wijianto selalu berpesan jangan pernah diam melihat fenomena seperti ini. “Siap-siap saja generasi Indonesia terancam hancur karena HIV AIDS. Pesan saya untuk yang belum terkena HIV AIDS, kalau bisa hindari hal-hal yang bisa menimbulkan HIV positif, bergaullah secara sehat,” pungkas Wijianyo. (kmb)

Ayu Putu Kartika Devi

Bali Post/may