16 HALAMAN
NOMOR 285 TAHUN KE 71
Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id
terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000
Senin Pon, 17 Juni 2019
Bali Post
balipost http://facebook.com/balipost
SEJAK 1948
@balipostcom http://twitter.com/balipostcom
@balipost_com http://instagram.com/balipostcom
Pengemban Pengamal Pancasila
’’Bali Padma Bhuwana’’ Megah dan Memesona
Bali Post/ist
PENARI - Gubernur Bali Wayan Koster foto bersama dengan para penari ‘’Bali Padma Bhuwana’’. Oratorium ini merupakan garapan Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar.
Gubernur Koster Berkomitmen Jaga Kesucian Alam Bali
PEMBUKAAN Pesta Kesenian Bali (PKB), Sabtu (15/6) malam, berlangsung sangat meriah. Selain dihadiri ribuan krama Bali, penampilan oratorium tari ‘’Bali Padma Bhuwana’’ juga sangat megah dan memesona. Oratorium seni ini mengisahkan Dalem Waturenggong menorehkan pencapaian peradaban Bali yang agung pada abad ke-16 Masehi.
’’Ada yang menggagas dan ada pula yang berkomitmen untuk meneruskan. PKB digagas oleh almarhum Ida Bagus Mantra pada tahun 1978 ketika menjabat sebagai gubernur saat itu, kemudian diteruskan oleh para gubernur periode selanjutnya. Pada periode kepemimpinan kami ini pun berkomitmen penuh meneruskan warisan karya budaya yang sangat monumental ini.’’ Wayan Koster Gubernur Bali
Penampilan para akademisi dan generasi seni dari ISI Denpasar ini mampu membuat ribuan penonton terpukau dan tak beranjak dari tempat duduknya hingga pagelaran usai. Gubernur Koster dalam sambutannya menyampaikan, tahun ini PKB memasuki tahun yang ke-41, sebuah pencapaian yang menunjukkan komitmen, dedikasi, serta kecintaan pemerintah daerah dan masyarakat Bali terhadap eksistensi dan keberlanjutan tradisi, seni, dan budaya yang adiluhung. Ada yang menggagas dan ada yang berkomitmen meneruskan. PKB digagas oleh almarhum Prof. Dr. Ida Bagus Mantra, pertama kali dilaksanakan tahun 1978, saat menjabat Gubernur Bali periode 1978-1988. Gubernur periode berikutnya memiliki komitmen yang kuat untuk meneruskan acara
PKB, yakni almarhum Prof. Dr. Ida Bagus Oka, Gubernur Bali periode 1988-1998, Drs. Dewa Made Beratha, Gubernur Bali periode 1998-2008, Drs. Made Mangku Pastika, Gubernur Bali periode 20082018. ‘’Pada periode kepemimpinan kami pun berkomitmen penuh untuk meneruskan warisan karya budaya yang monumental ini,’’ ujarnya. Dikatakan, PKB yang dilaksanakan secara bertingkat dari kabupaten/kota se-Bali setiap tahun, selama sebulan, merupakan wahana untuk pelestarian dan pengembangan seni-budaya masyarakat Bali yang sangat unik dan kaya, sebagai warisan adiluhung para leluhur-tetua kita. Masyarakat Bali pun dengan penuh antusias dan bersemangat mengikuti berbagai acara yang ditampilkan dalam Pesta Kesenian Bali. Hal. 15 Komitmen Kuat
Buka Festival dan Rakernas JKPI
Mendikbud Muhadjir Effendy Disambut 379 Penari Pendet
MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia H. Muhadjir Effendy membuka secara resmi Rakernas JKPI ke-7 yang disinkronkan dengan Pameran dalam rangka HUT ke-379 Kota Amlapura di Taman Budaya Candra Bhuana, Minggu (16/6) kemarin. Acara itu juga dihadiri Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri, Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa serta Ketua DPRD I Nengah Sumardi. Mendikbud Muhadjir Effendy disamput 379 penari Pendet yang dibawakan anak-anak SMP se-Karangasem. Pembukaan Festival Pameran Pusaka Budaya Nusantara dan Rakernas JKPI serta Pameran Pembangunan dalam rangka HUT
ke-379 Kota Amlapura ditandai dengan pemukulan bedug oleh Mendikbud, Wagub Bali dan Bupati Karangasem. Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri mengatakan, Kabupaten Karangasem memiliki beragam pustaka alam dan budaya yang adiluhung. Selain Taman Sukasada Ujung, Taman Tirtagangga, dan peninggalan Puri Kerajaan Karangasem, kabupaten di ujung timur Pualu Bali itu juga memiliki Desa Tenganan Pegringsingan dengan konsep desa Bali Aga. ‘’Tempat berlangsungnya festival JKPI ini berada di tengah-tengah pusat pustaka yang dimiliki Karangasem,’’ ungkap Mas Sumatri. Mas Sumatri menambahkan, dipilihnya Taman Budaya Candra
Bhuana sebagai pusat digelarnya Festival dan Rakernas JKPI serta pameran pembangunan dalam rangka Hari Ulang Tahun Kota Amlapura yang ke-379 ini, untuk lebih memperkenalkan JKPI kepada masyarakat luas dan dunia pariwisata. ‘’Dengan beragamnya budaya yang dimiliki Karangasem, kita berharap dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Karangasem,’’ tandasnya. Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati yang mewakili Gubernur Bali mengatakan, kegiatan Festival dan Rakernas JKPI hendaknya dapat memajukan kesenian Bali, dengan konsep Tri Hita Karana. Hal. 15 Memajukan Kesenian
PAMERAN - Pembukaan Festival Pameran Pusaka Budaya Nusantara dan Rakernas JKPI serta Pameran Pembangunan dalam rangka HUT ke-379 Kota Amlapura ditandai dengan pemukulan bedug oleh Mendikbud Muhadjir Effendy, Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati dan Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri.