Edisi 08 April 2018 | balipost.com

Page 1

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

Minggu Pon, 8 April 2018

u g g n Mi Pengemban Pengamal Pancasila

Koster-Ace Gebrak Sanur dan Wangaya

20 HALAMAN

NOMOR 219 TAHUN KE 70

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id balipost (166 rb Like) http://facebook.com/balipost

@balipostcom (5.495 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 233801, 225764 Faksimile: 227418

Bali Perlu Pemimpin Tegas dan Berani, Bukan Pencitraan SEKITAR seribu warga dari Desa Pakraman Intaran, Sanur, Denpasar, berkumpul di lapangan voli Pura Agung, Sabtu (7/4) kemarin. Mereka membulatkan tekad mendukung, memenangkan dan memilih pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali nomor urut 1, Wayan Koster-Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati (Koster-Ace) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 27 Juni mendatang. Dukunggan juga disampaikan tiga desa di Kecamatan Denpasar Utara, yaitu Desa Pakraman Dangin Puri Kaja, Desa Pakraman Dangin Puri Kauh, dan Desa Pakraman Dauh Puri Kaja.

Pada acara yang dihadiri Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali IGN Jaya Negara, Ketua DPC PDI Perjuangan sekaligus Ketua Tim Pemenangan Koster-Ace Kota Denpasar Gusti Ngurah Gede, anggota Fraksi PDI Perjuangan Kota Denpasar dan sejumlah tokoh masyarakat itu menegaskan sikap untuk memenangkan Koster-Ace di Kota Denpasar. Tokoh masyarakat Desa Intaran, Sanur, Anak Agung Kompiang Raka, menegaskan, warga di Desa Intaran satu jalur sepenuh hati memenangkan KosterAce. “Kami siap memenangkan Koster-Ace pada Pilgub Bali 27 Juni mendatang di Kota Denpasar,” kata Kompiang Raka. Di matan-

ya, Koster merupakan pribadi dengan kerja nyata. “Di Sanur ada banjar yang dibantu wantilannya oleh Pak Koster selagi beliau menjadi anggota DPR RI,” papar dia. Di Kota Denpasar, khususnya Desa Intaran dan sekitarnya, Kompiang Raka menjamin satu tekad sepenuhnya akan memberikan suara kepada Koster-Ace. Di sisi lain, Ketua Tim Pemenangan Koster-Ace Kota Denpasar, Gusti Ngurah Gede, meyakini motivasi dan militansi kader di Kota Denpasar akan membawa Koster-Ace ke luar sebagai pemenang Pilgub Bali 2018. Hal. 19 Sudah Bergerilya

SANUR - Paslon Wayan Koster bersama masyarakat Sanur.

BPM/ist

Tertimpa Pohon Pule

Ida Pedanda Gede Oka Sidanta Meninggal Negara (Bali Post) Prosesi pengambilan kayu yang akan digunakan untuk tapel (topeng) Barong di Pura Puseh, Desa Pakraman Munduk Anggrek Kaja, Sabtu (7/4) kemarin, berakhir dengan duka. Pohon pule berdiameter lima meter yang sedianya dicungkil di bagian batangnya, tiba-tiba ambruk menimpa kerumunan krama. Pohon setinggi kurang lebih 27 meter itu batangnya terbelah beberapa saat setelah sejumlah tukang potong memotong sebagian batang pohon untuk bahan tapel. Peristiwa tersebut mengakibatkan Ida Pedanda Gede Oka Sidanta dari Gria Taman Sari Megati, Banjar Tibu Sambil, Desa Yehembang Kangin meninggal dunia alias lebar. Dari informasi warga yang ditemui di RSU Negara, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.00 wita. Sebelumnya, Ida Pedanda sudah sempat muput dan naik di tangga setinggi kurang lebih satu dua meter dari tanah yang sudah disiapkan, guna menandai (nyikut) titik pohon Pule yang akan dicungkil. Hal. 19 Setelah Nyikut

BPM/ade

UMAT HINDU - Presiden Joko Widodo berfoto bersama umat Hindu usai menghadiri Dharmasanti Nasional Perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Çaka 1940 di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Sabtu (7/4) kemarin.

Presiden di ’’Dharmasanti’’ Nasional Nyepi Çaka 1940

Pegang Teguh Ajaran ’’Vasudheva Kutumbakam’’

Jakarta (Bali Post) Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Dharmasanti Nasional Perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Çaka 1940 di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Sabtu (7/4) kemarin. Dalam sambutannya, Kepala Negara mengajak umat Hindu berpegang teguh pada ajaran Vasudheva Kutumbakam.

“Ajaran Vasudheva Kutumbakam itu bahwa kita semua bersaudara. Yang menekankan arti penting, persaudaran sejati. Karena kita berasal dari sumber yang sama, yakni Tuhan Yang Mahaesa. Membawa kembali kesadaran baru tentang makna menjaga keharmonisan, serta persaudaraan seperti itu sangat penting dalam arti kehidupan kita,” kata Presiden Jokowi.

Korban Tunggu Fase ’’Honeymoon’’

KASUS Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) baik korbannya merupakan wanita atau anak, minim yang dilaporkan. Pelaporan yang minim disebabkan karena ada fase honeymoon yang ditunggu-tunggu korban, sehingga tidak melapor. Ketua Tim Terpadu Penanganan Pelaporan Korban Tindak Kejahatan Perempuan-Anak (T2P2KTK PA) RSUP Sanglah dr. I.B. Putu Alit, Sp.F. DFM. mengatakan, yang termasuk KDRT (domestic violence) adalah kekerasan fisik, seksual, psikologis, penelantaran. Pada tahun 2017, KDRT terhadap wanita dewasa yang kebanyakan korbannya adalah berstatus istri jumlahnya 16 kasus. Sedangkan kekerasan pada anak berupa kekerasan seksual sebanyak 24 kasus dan kekerasan fisik nihil. Hal. 19 Tujuh Kasus

Seperti juga ajaran Tri Hita Karana, Presiden Jokowi menjelaskan umat Hindu diajarkan tentang arti penting berbakti kepada Tuhan, juga harus diikuti keharmonisan dengan sesama, serta menjaga hubungan harmonis dengan alam. Hal. 19 Menjaga Keharmonisan

Kasus KDRT Berakhir Perceraian

Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dalam beberapa tahun terakhir ini cenderung meningkat. Ironsinya, kasus KDRT lebih banyak berakhir dengan perceraian. Ini artinya, wanita Bali kini tak lagi berlabel polos dan menyerah, namun sudah berani mengambil sikap.

KASUS KDRT di Bali cenderung meningkat ditemukan di Kabupaten Badung, Kota Denpasar, dan Gianyar. Ketua Pelaksana Harian P2TP2A Denpasar Luh Putu Anggreni, Jumat (6/4) lalu, mengung-

Sulitnya Tangani Kasus KDRT

dr. I.B. Putu Alit, Sp.F. DFM.

PENYELESAIAN kasus KDRT tidak mudah. Karena pelaku dan korban memiliki hubungan kedekatan sehingga tuntutan atau pelaporan enggan dilakukan. Di T2P2KTK PA misalnya, penyelesaian kasus hanya bisa dilakukan sampai tahap diskusi antara korban dan pelaku. Ketua Ketua Tim Terpadu Penanganan Pelaporan Korban Tindak Kejahatan PerempuanAnak T2P2KTKPA dr. I.B. Putu Alit, Sp.F. DFM. memaparkan, pelayanan yang diberikannya selain melayani kebutuhan medis, psikososial dan medikolegal, ia juga memberikan pelayanan kunjungan rumah dan hingga kasus dibawa ke pengadilan. Hal. 19 Susah Dikenali

BPM/olo

NYIKUT - Ida Pedanda Gede Oka Sidanta saat nyikut pohon beberapa saat sebelum pohon pule roboh.

Perempuan Anggap Kasus Kekerasan sebagai Aib

Kasus kekerasan terhadap perempuan tak ubahnya fenomena gunung es. Masih banyak perempuan tidak mau melaporkan kasus kekerasan yang dialaminya karena dianggap sebagai aib. Padahal, data yang tampak di permukaan saja menunjukkan adanya tren peningkatan kasus kekerasan terhadap perempuan dari tahun ke tahun. Di Kabupaten Badung, masalah sosial menjadi pemicu terjadinya KDRT. Di Kabupaten Badung, kasus yang banyak menyasar perem-

kapkan, pihaknya merasa heran dengan banyaknya kasus KDRT, termasuk juga kasus hukum yang melibatkan anak-anak. Hal. 19 Masih Tinggi

puan dan anak ini cukup berfluktuatif. Berdasarkan data yang dihimpun, kasus kekerasan di Kabupaten Badung pada tahun 2014 ada 67 kasus, 2015 menurun menjadi 60 kasus, 2016 naik menjadi 74, dan 2017 kembali menurun menjadi 44. Sementara, pada tahun 2018 hingga 27 Februari tercatat enam kasus. Kasus kekerasan dominan menimpa perempuan dan anak. Hal. 19 Penduduk Pendatang


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Edisi 08 April 2018 | balipost.com by e-Paper KMB - Issuu