balipost (166rb Like) http://facebook.com/balipost
@balipostcom (5.495 Follower) http://twitter.com/balipostcom
@balipostcom http://instagram.com/balipostcom
iklan@balipost.co.id redaksi@balipost.com
Selasa Umanis, 5 Juni 2018
”Comeback’’ Manis Heran dengan Suporter di Mugello Neymar JORGE Lorenzo dari Spanyol merebut gelar juara pada balapan MotoGP di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (3/6) kemarin. Tetapi, Marc Masquez penasaran mengapa para suporter kejuaraan dunia balap motor ini lebih suka merayakan kejatuhan motornya yang sempat ia alami dalam pacuan di Mugello dibandingkan merayakan kemenangan Lorenzo. Adapun ini adalah kemenangan pertama Lorenzo dalam balapan MotoGO sejak ia bergabung dengan tim Ducati. Sedangkan terjatuhnya Marquez di tikungan ke-10 dan finisnya di urutan ke-16 membuat ia kini hanya unggul 23 poin di puncak klasemen kejuaraan dunia dari Valentino Rossi di peringkat kedua. ‘’Penasaran bahwa orang-orang merayakan seorang pembalap yang terjatuh lebih daripada yang mereka lakukan untuk kemenangan yang dicapai pembalap lain,’’ kata Marquez pada konferensi pers setelah balapan. ‘’Merayakan seorang pembalap yang jatuh adalah menyedihkan, karena kita bicara risiko besar yang bakal dihadapi di trek. Itu sesuatu yang saya ingin tahu kenapa banyak orang gembira dengan kejatuhan saya,’’ Marquez melanjutkan. Marquez meyakini suporternya akan lebih menghormati apa yang terajdi di olahraga ini daripada yang lainnya. ‘’Saya berharap suporterku tidak akan pernah melakukan hal seperti ini,’’ katanya. ‘’Mereka mencintai balap motor ini dan menghormati semua pembalapnya. Ketika seorang pembalap terjatuh, seharusnya tidak ada orang yang gembira karena ini mempertaruhkan nyawa kami,’’ imbuh pembalap berjuluk Bay Alien tersebut. Meski terjatuh dan hanya finis di urutan ke-16 di Mugello, Marquez tetap yakin bisa menjadi juara dunia MotoGP lagi tahun ini. ‘’Saya kecewa dengan hasil ini karena kehilangan poin. Tapi, kejuaraan masih sangat lama dan segala sesuatu bisa terjadi. Ada perubahan dari satu balapan ke balapan lainnya. Dan, yang penting, saya masih unggul 23 poin,’’ tutup Marquez. (kmb33/afp)
Liverpool – Pemain termahal dunia, Neymar, kembali bermain pascasembuh dari cedera dan menjadi bintang kemenangan Brazil atas Kroasia di laga persahabatan jelang Piala Dunia 2018 mendatang. Penyerang asal Paris-Saint Germain (PSG) tersebut menyumbang 1 dari 2 gol kemenangan Brazil atas Kroasia. Bermain di Anfield Stadium, Senin (4/6) kemarin, Neymar baru turun di awal babak kedua saat masuk menggantikan Fernandinho. Laga ini menjadi kali pertama Neymar turun sejak absen tiga bulan terakhir karena cedera saat membela PSG. Butuh 24 menit atau tepatnya di menit ke-69 untuk sang pemain mencetak gol sekaligus memecah kebuntuan Brazil di laga tersebut. Golnya ini sekaligus semakin mempertegas kemampuan individu Neymar dengan mengecoh barisan pertahanan Kroasia. Dengan waktu Piala Dunia yang tinggal 10 hari lagi, kembalinya Neymar merupakan berkah bagi sang pelatih Tite. Walau ia mengakui jika sang pemain belum kembali dalam kondisi fisik terbaiknya, namun dengan satu laga uji coba tersisa melawan Austria, kebugaran Neymar diprediksi akan mencapai titik 100% ketika pertandingan pertama Brazil melawan Swiss. ‘’Dia kembali di atas normal, jauh di atas ekspektasi saya. Saya mengharapkan lebih sedikit dari dia karena ini adalah proses yang bertahap,’’ ujar Tite kepada wartawan dalam sebuah konferensi pers usai pertandingan. ‘’dia harus melalui banyak tahapan, dia akan mengalami pasang-surut, tapi dengan pertandingan ketiga, keempat, atau kelima, dia akan kembali ke levelnya. Dia adalah pemain berbeda, tapi dia tidak bisa diberi tanggung jawab untuk menentukan terkait
kebugarannya. Itu akan menjadi tidak manusiawi.’’ Terlebih ada satu motivasi yang dimiliki sang pemain, yaitu melebihi catatan gol milik Romario di timnas. Dengan tambahan 1 gol semalam, Neymar telah mencetak 54 gol hingga saat ini dan hanya terpaut 1 gol dari legenda Romario yang cetak 55 gol. Bahkan Neymar hanya butuh 24 lagi untuk mengalahkan legenda hidup, Pele, dengan 77 gol bersama tim Samba. Meskipun demikian, Neymar menjelaskan bahwa jumlah gol hanyalah sekadar angka dan tidak begitu penting baginya. Dikatakannya, setiap pemain yang menjadi legenda Brazil adalah idolanya. Dan dia tidak akan bisa lebih baik dari pemain yang dia idolakan. ‘’Tidak ada pertarungan di top skor tim nasional Brazil, saya rasa itu sekadar angka,’’ kata Neymar. ‘’Mereka adalah idola saya, pemain yang berada di sini sebelum saya, dan ketika sudah berurusan dengan idola, saya tidak akan pernah lebih baik dari mereka. Jadi saya respek kepada setiap mereka, Romario, Zico, Ronaldo Pele, karena mereka adalah idola saya. Jumlah gol itu hanyalah angka,’’ sambungnya. Lebih lanjut, Neymar menilai bahwa setiap pemain tersebut memiliki kisahnya masing-masing. Dan hal yang sama juga berlaku bagi dia. ‘’Saya senang bisa membantu tim, untuk mencetak gol, tapi saya tidak ingin menjadi lebih baik dari
mereka dan saya tidak akan pernah begitu. Setiap pemain memiliki sejarahnya sendiri dan tahu pentingnya mereka bagi tim. Saya sangat senang dengan gol-gol itu,’’ kata pemain PSG tersebut. Salah satu kekuatan utama Brazil bukan hanya Neymar di Piala Dunia mendatang. Para pemain lini depan yang dipanggil Tite pun sangat berbahaya, seperti 1 gol Brazil lainnya kontra Kroasia yang diciptakan Roberto Firmino. Saat dia masuk menggantikan Gabriel Jesus di menit ke-60, Firmino mampu menyumbang satu gol terakhir Brazil memanfaatkan umpan akurat dari Casemiro. Hal ini membuktikan jika kedalaman skuad Brazil sangat kuat, terlebih di barisan lini depan. Selain Neymar, Gabriel Jesus dan Bobby Firmino, nama lain seperti Philippe Coutinho, Willian, Douglas Costa dan juga bek sayap yang tidak jarang mencetak gol seperti Marcelo akan membuat lini depan Brazil menakutkan dan menjadi salah satu kandidat terkuat juara Piala Dunia edisi 2018 mendatang. Neymar (kmb33/afp)
Mencegah Diabetes dengan Berolahraga Made Budi Kertiyasa
Bali Post/ist
Budi Kertiyasa Sabet Emas Swedia Open
Denpasar (Bali Post) Karateka Bali yang masuk skuad timnas Asian Games (AG) yakni Made Budi Kertiyasa (kelas +84 kg) baru saja mendulang medali emas pada Kejuaraan Karate Internasional Swedia Open, Minggu (3/6) lalu. Di final, Budi Kertiyasa menaklukkan lawannya karateka tuan rumah, Engman David. Sedangkan dua medali perunggu juga diraih atlet Swedia Muhammad Saffle dan Mohammed Yatakan. Sebelumnya, Budi Kertiyasa meraih perunggu pada SEAKF di Vietnam, Maret lalu. Pelatih karate Inkai Jembrana Putu Deddy Mahardika di Denpasar menyatakan, seorang lagi karateka Bali yakni Cokorda Istri Agung Sanistya Rani alias Coki (-55 kg) sedang ditempa di Jepang guna persiapan mengikuti seleknas AG pada Senin (11/6) mendatang. Deddy Mahardika mengakui Budi dan Coki adalah karateka asuhannya sejak kecil. Hanya, Coki kini mutasi ke Klungkung dan mengusung bendera Bumi Serombotan pada Porprov Bali XIV/2019 di Tabanan. Coki yang pernah dipanggil masuk pelatnas sempat mengundurkan diri, sehingga harus mengikuti seleknas pada 11 Juni nanti. ‘’Timnas AG belum definitif, sehingga promosi dan degradasi karateka masih tetap diberlakukan,’’ sebut Deddy. Karena itu, Deddy tetap optimis Coki bakal kembali menghuni pelatnas AG. Apalagi, pesaing utama Coki hanya Nova Sinaga (Sumut). ‘’Saya tetap yakin Coki masih yang terbaik, mengingat seleknas dilakukan terbuka dan sistem penilaiannya melibatkan wasit asing,’’ terang Deddy. Dikemukakan, saat ini Coki sudah dua bulan berlatih intensif di Tokyo, persisnya ditempa di Japan Karate Shoto Renmei atas biaya KONI Klungkung. Deddy menerangkan, Coki sempat mengikuti berbagai event seri Prime League, guna meraih poin sebagai tiket ke Olimpiade di Tokyo 2020 mendatang. Bahkan, Coki pada ranking World Karate-do Federation (WKF), sempat bercokol ke urutan delapan, dan sekarang melorot lagi ke peringkat 15, karena absen pada beberapa event Prime League. ‘’Bagi karateka peringkat 50 besar dunia, diadu lagi dan peringkat 10 besar, berhak tampil pada hajatan multi-event terbesar di dunia ini ,’’ tuturnya. (022)
Denpasar (Bali post) – Diabetes atau sering disebut dengan penyakit kencing manis merupakan penyakit kronis di mana kadar gula darah di atas normal. Diabetes dapat menyebabkan berbagai komplikasi penyakit yang dapat berakibat fatal bahkan menyebabkan kematian. 346 juta orang atau kira-kira 7% penduduk dunia mengalami diabetes. World Health Organization (WHO) memperkirakan jumlah ini akan meningkat dua kali lipat dalam 20 tahun ke depan. Sejumlah data tentang angka kejadian penyakit diabetes di Indonesia sangat mencengangkan yaitu menurut data dari Sample Registration Survey tahun 2014 menyatakan diabetes merupakan pembunuh nomor tiga di Indonesia, sementara data International Diabetes Federation (IDF) menunjukkan bahwa jumlah kasus diabetes di Indonesia diperkirakan sebesar 10 juta dan menempati urutan ketujuh tertinggi di dunia. Prevalensi diabetes di Indonesia cenderung meningkat yaitu dari 5,7% pada tahun 2007 menjadi 6,9% pada tahun 2013. Lebih mencengangkan lagi, dua pertiga penderita diabetes tidak mengetahui dirinya menderita diabetes. Berdasarkan wawancara dengan dr. Nila Wahyuni, M.Fis., seorang ahli fisiologi olahraga, delapan puluh persen kasus diabetes tipe 2 dapat dicegah apabila faktor primer pemicu diabetes seperti pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, kelebihan berat badan dapat disingkirkan. Perubahan gaya hidup merupakan cara terbaik untuk mencegah terjadinya penyakit diabetes, salah satunya adalah dengan berolahraga. Olahraga merupakan aktivitas fisik yang dapat membakar lemak sehingga mencegah terjadinya kelebihan berat badan (overweight atau obese). Dengan menurunkan berat badan 5-10% maka anda dapat mengurangi risiko terjadinya diabetes tipe 2. Kondisi kelebihan berat badan meningkatkan risiko seseorang untuk mengalami diabetes tipe 2 karena pada kondisi berat badan berlebih sering terjadi resistensi insulin.
Resistensi insulin adalah suatu kondisi di mana respons tubuh terhadap insulin yang dikeluarkan ke dalam darah berkurang sehingga sel-sel tubuh tidak dapat menggunakan gula sebagai sumber energi secara optimal. Hal tersebut menyebabkan terjadinya peningkatan kadar gula di dalam darah. Resistensi insulin biasanya terjadi pada orangorang yang memiliki berat badan berlebih dan kurang aktivitas fisik. Dengan berolahraga maka sensitivitas terhadap insulin menjadi meningkat sehingga mencegah terjadinya resistensi insulin. Apabila salah satu anggota keluarga anda menderita diabetes atau anda memiliki berat badan berlebih (overweight atau obese) dan anda memiliki gaya hidup yang tidak sehat maka anda berisiko lebih tinggi terkena diabetes. Dokter nila memberikan beberapa tips berolahraga untuk mencegah diabetes yaitu lakukanlah olahraga sedini mungkin, jangan menunda-nunda untuk melakukan olahraga dengan berbagai alasan. Pada tahap awal lakukanlah olahraga aerobik minimal 30 menit per hari seperti jogging, bersepeda, lari, berenang. Jika anda tidak memiliki waktu cukup untuk berolahraga, anda dapat berolahraga selama 10 menit tiap sesi olahraga, kemudian lakukan sebanyak 3 kali dalam sehari. Jika anda telah berhasil melakukan olahraga selama 30 menit per hari, kemudian tingkatkan dosis olahraga perlahan sesuai dengan kondisi fisik dan kesibukan anda sehari-hari. Anda juga dapat melakukan olahraga interval yaitu olahraga dengan intensitas tinggi yang diselingi dengan olahraga intensitas rendah selama 30 detik sampai 3 menit. Tetap lakukan olahraga secara konsisten untuk mendapatkan manfaat olahraga dalam mencegah diabetes. Dokter nila juga menambahkan bahwa selain dengan berolahraga secara rutin, untuk mencegah terjadinya diabetes tipe 2 anda harus menjaga pola makan yang sehat yaitu pola makan yang ‘’cukup’’ dan sehat. Mari cegah diabetes dengan menerapkan pola hidup sehat. (kmb33)
Balipost/afp
Warriors Menang, Curry Cetak Rekor Oakland – Golden State Warriors berhasil mengalahkan Cleveland Cavaliers 122-103 pada laga kedua final NBA 2018 di Oracle Arena, Senin (4/6) kemarin. Untuk sementara, Golden State unggul 2-0 atas Cleveland. Pada laga ini, Stephen Curry tampil sangat gemilang dengan mencetak 33 poin dengan rekor sembilan tembakan tiga angka. Ini adalah rekor pada babak final sepanjang sejarah NBA. Selain Stephen Curry, Kevin Durant dan Klay Thompson juga tampil gemilang. Durant mencetak 26 poin dan sembilan rebound, sementara Thompson mencetak 20 angka. Sementara itu LeBron James yang berhasil mencetak 51 poin pada game pertama mengalami penurunan pada laga kali ini. LeBron hanya bisa mencetak 29 poin, 13 assist, dan 9 rebound. Golden State memang tampil sangat mendominasi sepanjang pertandingan. Sepanjang empat kuarter tidak pernah sekalipun tim tamu Cavaliers unggul dalam perolehan skor. Pada paruh pertama, Golden State sudah unggul cukup jauh dengan skor 5946. Keunggulan Golden State ini juga tidak lepas dari rapatnya pertahanan mereka yang berhasil mematikan pergerakan LeBron James. Hal ini bisa dibuktikan dengan perolehan poin LeBron yang hanya bisa mencetak 15 angka dari dua kuarter pertama. Memasuki paruh kedua, tidak ada yang berubah dari jalannya laga. Cleveland sempat bangkit pada kuarter ketiga dengan mencetak 34 poin. Namun, Golden State seperti tidak kehilangan energi dengan berhasil mengakhiri laga dengan kemenangan 122103. Cleveland Cavaliers akan mencoba mengatasi ketertinggalan dua laga dari Golden State Warriors pada game ketiga yang akan berlangsung pada Kamis (7/6) mendatang. Pada game ketiga, Cavaliers akan bertindak sebagai tuan rumah di Quicken Loans Arena. (kmb33/afp)
SSB Putra Dewata Bali Kawinkan Gelar
Bali Post/ist
JUARA - Tim SSB Putra Dewata Bali (PDB) A dan B keluar sebagai juara I dan II kategori kelahiran 2006-2007 pada turnamen SSB Susila Putra, di Lapangan Ngurah Rai, Sibangkaja, Abiansemal, Badung, 2-3 Juni lalu.
Mangupura (Bali Post) Tim SSB Putra Dewata Bali (PDB) berhasil mengawinkan gelar untuk kategori usia kelahiran 2006-2007 dan 2008-2009 dalam tunamen sepak bola SSB Susila Putra 2018, di Lapangan Ngurah Rai, Desa Sibangkaja, Abiansemal, Badung, 2-3 Juni lalu. Untuk pemain kelahiran 2006-2007, juara II Putra Dewata Bali B, dan juara III Putra Mumbul, sedangkan kategori kelahiran 2008-2009 juara II Putra Bali Nine, dan juara III Putra Mumbul. Sementara untuk kelompok pemain kelahiran 2004-2005, juara dan runner-up SSB Putra Angkasa Kapal A dan B, serrta juara III tuan rumah Susila Putra A. Ketua Umum Susila Putra Ida Bagus Purnaya, Senin (4/6) kemarin menerangkan, total peserta 27 tim, rinciannya kelahiran 2004-2005 (7 tim), 20062007 (12 tim), dan 2008-2009 (8 tim). ‘’Kami menggelar kejuaraan ini, sebab mengisi liburan sekolah. Selain itu, para pelatih juga bisa mengevaluasi penampilan asuhannya,’’ ucap Bagus Purnaya. Secara umum, durasi permainan selama babak penyisihan 2 x 10 menit, kemudian semifinal dan final 2 x 15 menit. Bagi pemain kelahiran 20062007, serta 2008-2009 diturunkan delapan pemain, sedangkan kelahiran 2004-2005 melbatkan tujuh pemain. ‘’Ukuran lapangan 60 x 40 meter,’’ terang Bagus Purnaya. (022)
Stephen Curry
Balipost/afp