Edisi 02 Desember 2017 | Balipost.com

Page 1

20 HALAMAN

NOMOR 102 TAHUN KE 70

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (166 rb Like) http://facebook.com/balipost

sabtu umanis, 2 desember 2017

Pengemban Pengamal Pancasila

@balipostcom (5.495 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 233801, 225764 Faksimile: 227418

Sepertiga Kawah Terisi Lava Tinggi Asap Terus Menurun

Amlapura (Bali Post) Aktivitas Gunung Agung, Jumat (1/12) kemarin, masih tetap tinggi. Erupsi efusif magmatik masih terus berlangsung. Magma juga terus keluar untuk mengisi permukaan kawah. Bahkan magma dalam bentuk lava yang terus naik ke permukaan sudah memenuhi sepertiga kawah gunung tertinggi di Bali itu.

Bali Post/edi

Agung terlihat CAHAYA - Kondisi Gunung merah, Kamis aya mengeluarkan asap dan cah (30/11).

Kepala Bidang Mitigasi Gunung Api PVMBG/BG KSDM I Gede Suantika mengungkapkan, sampai saat ini aktivitas dari Gunung Agung masih cukup tinggi. Erupsi efusif masih terus berlangsung. Itu artinya aliran magma dalam bentuk lava terus mengalir keluar untuk mengisi permukaan kawah Gunung Agung. ‘’Dengan keluarnya terus magma dalam bentuk lava, kita perkirakan sekitar sepertiga kawah sudah dipenuhi lava,’’ ucap Suantika. Dia menjelaskan, kepulan asap yang disertai abu pada 25 November lalu sempat mencapai ketinggian maksimum yakni 3.400 meter di puncak. Namun sejak dua hari belakangan ini kepulan asap sedikit mengalami penurunan kisaran 1.500-2.000 meter. Sementara untuk embusan abu vulkanik mengarah ke timur laut dan timur. ‘’Kepulan asap disertai abu mengalami penurunan, namun Gunung Agung masih kritis. Penurunannya masih fluktuatif atau naik-turun. Jadi sampai detik ini kita belum bisa menilai dan memastikan kalau Gunung Agung sudah aman,’’ tegas Suantika. Petugas asal Buleleng itu menjelaskan, hasil pantauan pada malam hari, masih terdapat sinar api pantulan dari aliran lava di dasar kawah. Akan tetapi laju mengisi lava di dasar kawah masih stabil. Belum ada pengisian lava terlalu besar. Ia belum berani memastikan kondisi ke depannya apakah kepulan asap akan tetap berada di kisaran 1.500-2.000 meter atau justru kembali lebih tinggi. Untuk itu, pihaknya terus memantau perkembangannya. ‘’Kita harus ikuti dengan data lainnya secara perlahan. Sampai detik ini statusnya masih awas,’’ pungkas Suantika. (kmb41)

Evakuasi Warganya dari Bali

Cina Kerahkan 13 Pesawat

Beijing (CAAC) mengerBadan Penerbangan Sipil Cina membantu peuk unt k esti dom wat pesa ahkan 13 itu setelah ara neg asal an taw mulangan para wisa i, dibuka Bal , Rai Bandara Internasional Ngurah China Southern am, mal 11) (29/ u Rab a kembali. Pad wat dari Guangzhou Airlines mengirimkan dua pesa na Eastern Airlines Chi an ngk seda en, nzh dan She t dar i Bei jing dan awa pes at men giri mka n emp is (30/11) malam Kam a Shanghai. Sementara pad girimkan tujuh men nya lain n nga erba pen maskapai ata. Dew armadanya ke Pulau Hal. 19 Enam Unit

Bali Post/edi

TERTUTUP - Kondisi aliran Tukad Yeh Sah, Karangasem masih tertutup oleh bekas aliran lahar dingin, bahkan banyak warga yang berfoto di kawasan tersebut, Jumat (1/12) kemarin.

Kapolda Tembus Pura Pasar Agung

Minta Kantor Polsek Selat ’’Balik Lagi’’ Nekat. Kata yang tepat ketika Kapolda Bali Irjen Pol. Dr. Petrus R. Golose menyusuri Kawasan Rawan Bencana (KRB) hingga mencapai Pura Pasar Agung, Sebudi, Selat, Karangasem. Jaraknya hanya 1,5 kilometer dari puncak Gunung Agung. Tujuannya hanya satu, memastikan bahwa di kawasan rawan bencana itu sudah tidak ada lagi warga yang nekat tinggal di rumahnya. Ke mana saja alur perjalanan mantan petinggi Densus 88 itu, Jumat (1/12) siang kemarin? Awalnya bertujuan ke lokasi galian C di Desa Sebudi Kecamatan Selat. Perjalanannya ini melanjutkan kunjungan sehari sebelumnya ke wilayah Desa Jungutan. Kali ini Kapolda ingin memastikan sudah tidak ada aktivitas apa pun di lokasi galian C, mengingat situasi sudah amat berbahaya. Peninjauannya ke lokasi juga merespons laporan warga bahwa galian C masih beraktivitas hingga beberapa alat berat di lokasi akhirnya tertimbun lahar dingin. Kapolda turun didampingi Karo Ops. Polda Bali, Dir. Reserse, Dir. Sabhara, Kabid TI, Dir Intel, Dir Lantas, Kapolres Karangasem AKBP I Wayan Gede Ardana dan Koorspripim Polda Bali. Sebelum menuju lokasi galian C, Kapolda

pertama menuju Kantor Polsek Selat sementara di Pesangkan. Di sana Kapolda meminta agar posisi Polsek kembali ke lokasi semula. Sebab, masih banyak warga yang ada di sekitaran Polsek Selat. ‘’Kehadiran anggota di sana sangat penting untuk memberikan pelayanan dan melindungi masyarakat, bukannya polisi mundur (mengungsi),’’ katanya. Tak jauh dari Polsek Selat, Kapolda langsung menuju lokasi galian C di Desa Sebudi. Aktivitas galian sementara harus terhenti, untuk mengurangi risiko terjadinya korban jiwa. Selain itu juga untuk memudahkan proses evakuasi apabila ada warga masih belum mengungsi. Hal. 19 Lahar Dingin

Diskusi Problematika Pendidikan

Bali Post/kmb31

POHON TUMBANG - Kapolda Bali ikut membantu jajarannya membersihkan pohon tumbang di jalan menuju Pura Pasar Agung, Sebudi, Jumat (1/12) kemarin.

2-Habis

Tekan Pengangguran Intelektual, Ubah ’’Mindset’’ Mahasiswa Perguruan tinggi sejatinya berperan besar untuk bisa mengurangi angka pengangguran intelektual di Bali. IKIP PGRI Bali, misalnya, tidak hanya berkomitmen untuk mencetak guru yang profesional, juga mempersiapkan lulusannya menjadi wirausaha. Hal itu tercermin dari tambahan mata kuliah kewirausahaan agar lulusannya tidak menganggur pascadiwisuda. Demikian terungkap dalam diskusi Problematika Pendidikan yang digelar Bali Post bekerja sama dengan IKIP PGRI Bali di Warung 63, Jalan Veteran, Denpasar, Rabu (29/11).

Dewa Made Alit

Dewa Putu Juwana

Nyoman Waga

Wayan Adnyana

WAKIL Rektor II IKIP PGRI Bali Drs. I Dewa Putu Juwana, M.Pd. mengatakan, menyikapi agar lulusan tidak menganggur, IKIP PGRI Bali setiap dua tahun sekali mengubah kurikulum melalui tracer study-nya. Melalui tracer study, lantas muncul mata kuliah kewirausahaan untuk menjawab tantangan masa kini. Dengan kata lain, lulusan IKIP PGRI Bali tidak saja dipersiapkan menjadi guru tetapi juga menjadi seorang wirausaha. Hal itu didukung pula dengan kurikulum, pelatihan, serta unit-unit kegiatan mahasiswa (UKM) yang mengarah pada kewirausahaan. UKM-UKM tersebut bahkan diberi ruang dalam setiap kegiatan yang digelar di kampus. ‘’Tidak ada gengsi mahasiswa mempraktikkan ilmu kewirausahaannya karena dia sudah dilatih, diberikan suatu pembelajaran, dan sudah diberikan

kurikulum yang mengarah ke sana,’’ jelasnya. Juwana menambahkan, tamatan IKIP PGRI Bali tidak saja berpeluang mengabdi sebagai seorang guru. Sebab, ada pula yang bekerja di dunia kesehatan terutama dari jurusan BK (Bimbingan Konseling), bekerja di bank, hotel, serta berwirausaha sesuai hobi masing-masing. Kendati demikian, lembaga tetap mempunyai peran untuk mempersiapkan mereka terjun ke masyarakat. Bicara jurusan BK, Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) IKIP PGRI Bali Drs. I Nyoman Waga, M.Si. membenarkan jika lulusan dari jurusan itu tidak hanya sebatas menjadi guru BK. Sebab, tenaga mereka juga dibutuhkan untuk memberikan konseling di rumah sakit, khususnya rumah sakit jiwa. ‘’Tenaga BK banyak sekali dibutuhkan di rumah sakit. Di

IKIP PGRI Bali, kita bekali dengan pendidikan psikologi sosial dan kesehatan mental,’’ ujarnya. Menurut Waga, pengangguran intelektual sejatinya bisa ditekan jika sebuah perguruan tinggi mampu mengubah mindset mahasiswa. Utamanya agar mahasiswa tidak hanya terpaku pada satu bidang pekerjaan saja setelah lulus. Itulah mengapa IKIP PGRI Bali juga menyiapkan mata kuliah kewirausahaan untuk mencegah adanya lulusan yang menganggur bila tidak menjadi guru. Di samping mata kuliah komputer dan bahasa Inggris. Dekan Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS) IKIP PGRI Bali Drs. Dewa Made Alit, M.Pd. mengatakan, kecerdasan intelektual saja hanya menentukan 20 sampai 30 persen keberhasilan seseorang. Hal. 19 Kecerdasan Emosional


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Edisi 02 Desember 2017 | Balipost.com by e-Paper KMB - Issuu