Edisi Kamis 01 November 2018 | balipost.com

Page 1

16 HALAMAN

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

NOMOR 74 TAHUN KE 71

Bali Post

balipost (170 rb Like) http://facebook.com/balipost

SEJAK 1948

@balipostcom (6.000 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipost_com http://instagram.com/balipostcom

Pengemban Pengamal Pancasila

Membangun Bali, Koster Rangkul Mahasiswa

BERSAMA BEM - Gubernur Bali Wayan Koster foto bersama dengan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, Rabu (31/10) kemarin. Hadir dalam dialog tersebut di antaranya perwakilan BEM Unud, Undiknas, PNB, ISI dan Universitas Hindu Indonesia (Unhi).

GUBERNUR Bali Wayan Koster berdialog dengan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Gedung Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Rabu (31/10) kemarin. Dialog ini sekaligus memenuhi permintaan Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Bali untuk bertemu dengan Gubernur asal Buleleng ini. Dalam pertemuan itu Koster menyampaikan komitmennya untuk menggandeng kalangan perguruan tinggi dalam pembangunan Bali. ‘’Di dalam tataran pelaksanaan pembangunan ini, kami akan bersinergi dengan perguruan tinggi, baik perguruan

tinggi negeri maupun swasta,’’ ujarnya. Menurutnya, dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, dosen dan mahasiswa di Bali bisa bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Bali. Perguruan tinggi, sebutnya, memiliki berbagai macam fakultas dengan berbagai program studi yang bisa disinergikan dengan berbagai OPD yang ada di Pemprov Bali. Dalam dialog sekitar tiga jam itu, Gubernur Koster dan mahasiswa membahas berbagai bidang pembangunan Bali seperti bidang pariwisata, kesehatan, sosial, budaya, ekonomi dan infrastruktur. Mantan anggota DPR-RI ini

juga menggunakan momentum ini untuk menyampaikan program-programnya ke depan untuk mewujudkan visi ‘’Nangun Sat Kerthi Loka Bali’’. Seusai pertemuan, Koster mengaku senang bisa bertemu dan berdialog dengan perwakilan mahasiswa se-Bali. ‘’Saya kira ini proses interaksi yang sangat sehat karena mahasiswa pada umumnya memiliki idealisme yang lurus, kita harapkan bisa menjadi bagian dari upaya meningkatkan kualitas kebijakan dan melaksanakan program kita di lapangan ke depan,’’ ujarnya. Hal. 15 Terlalu Megah

Australia Larang Warganya Naik Lion Air

Menhub Segera Beri Penjelasan Menyusul jatuhnya pesawat Lion Air, 29 Oktober 2018, seluruh pejabat pemerintah Australia dan kontraktor diinstruksikan untuk tidak terbang menggunakan pesawat Lion Air atau maskapai lainnya di bawah perusahaan tersebut. Demikian bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Australia pada situsnya.

Pemerintah Australia di ibu kota Canberra mengatakan larangan tersebut berlaku hingga hasil penyelidikan penyebab kecelakaan pesawat nahas itu diketahui. Anak perusahaan Lion Air di antaranya Batik Air yang beroperasi di Perth dengan penerbangan ke Australia dari Bali, dan Wings Air. Lion Air memang memiliki riwayat panjang kecelakaan. Dalam satu dekade terakhir, maskapai berbiaya murah itu

tercatat telah mengalami 16 kali kecelakaan yang sebagian besar diakibatkan tergelincir atau gagal mendarat. Menurut catatan dari laman Aviation Safety, Lion Air masuk dalam daftar maskapai yang dilarang melakukan penerbangan ke Eropa pada 4 Juli 2007. Pangkal masalahnya adalah maskapai itu dianggap tidak lolos dalam standar keamanan penerbangan. Namun, mereka lolos dari larangan itu pada 16 Juni 2016.

Terhadap hal itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berencana akan menemui pihak Australia terkait larangan warga negara kanguru ini menggunakan maskapai Lion Air jika hendak berkunjung ke Indonesia. ‘’Kita akan jelaskan, karena pihak luar telah memvonis kita. Mungkin besok atau lusa minta waktu bertemu,’’ kata Budi Karya di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (31/10) kemarin.

Lion Air Copot Direktur Teknik

179 Penumpang Diklaim Keluarga

Satu Sudah Teridentifikasi Jakarta (Bali Post) – Sebanyak 179 korban Lion Air JT-610 sudah diklaim keluarga yang memberikan laporan ke posko di Bandara Soekarno-Hatta dan Halim Perdanakusuma. ‘’Semua 179 penumpang sudah diklaim keluarga mereka,’’ kata Asisten Manajer Lion Group Tri Siswoyo, Rabu (31/10) kemarin. Tri mengatakan, posko

Jakarta (Bali Post) – Manajemen Lion Air Group langsung mencopot Direktur Teknik Lion Air Muhammad Asif setelah dinyatakan dibebastugaskan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. ‘’Lion Air akan melaksanakan arahan dan keputusan Kemenhub untuk merumahkan serta memberhentikan Muhammad Asif yang menjabat sebagai Direktur Teknik Lion Air saat ini,’’ kata Manajer Humas Lion Air Danang Mandala Prihantoro, Rabu (31/10) kemarin. Manajemen juga telah menunjuk Muhammad Rusli sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Teknik Lion Air. Hal. 15 Untuk Investigasi

krisis di Bandara Halim Perdanakusuma telah dialihfungsikan menjadi pusat logistik dan koordinasi distribusi personel sejak Rabu siang. Pusat pendataan dan informasi, menurut Tri, dialihkan ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati dan Hotel Ibis Cawang yang menjadi tempat keluarga korban menginap. Hal. 15 152 Sampel

Kotak Hitam Teridentifikasi

Pariwisata Bali Perlu Ditata Ulang DPRD Bali akhirnya mengundang stakeholder pariwisata di Bali. Atas pertemuan itu DPRD Bali pun mengeluarkan rekomendasi agar pariwisata Bali ditata ulang. Halaman 2 Museum Yadnya Mati Suri Museum Yadnya di Jalan Ayodya, Mengwi, Badung, nyaris terlupakan. Bahkan dewan menilai keberadaan museum yang terletak di sebelah barat Taman Ayun ini mati su Halaman 3 Warga Tanah Pegat Kembangkan Taman Wisata Desa Halaman 7

APBN 2019 Disahkan, Rupiah 15.000 Per Dolar Rapat Paripurna DPR-RI, Rabu (31/10) kemarin mengesahkan APBN 2019. Adapun postur APBN 2019 yaitu pertumbuhan ekonomi 5,3 persen, inflasi sebesar 3,5 persen, dan tingkat suku bunga Surat Perbendaharaan Negara (SPN) tiga bulan sebesar 5,3 persen, serta nilai tukar rupiah 15.000 per dolar AS. Halaman 15

Menhub menjelaskan, pihaknya akan mengajak bicara dan meminta penjelasan terkait larangan terhadap warga Australia tersebut. Budi Karya mengakui bahwa larangan tersebut sebenarnya pengaruhnya kecil, karena Lion Group sedikit ke Australia, karena paling banyak ke Singapura dan Malaysia. ‘’Tapi bukan masalah itu, karena ini masalah reputasi, sehingga harus kita jelaskan,’’ kata Budi Karya. (afp/ant)

Bali Post/ade

CARI BARANG - Keluarga korban Lion Air mencari barang suaminya di posko utama di JICT 2, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (31/10) Kemarin.

Jakarta (Bali Post) – Pencarian bangkai pesawat serta korban kecelakaan pesawat yang membawa 189 orang itu melibatkan sekitar 2.000 personel gabungan, yang terdiri atas tim selam, penyisir permukaan serta tim monitoring udara menggunakan helikopter. Pada hari ketiga jatuhnya pesawat berlambang kepala singa itu, tim SAR mendeteksi objek di dasar laut yang diperkirakan bagian besar dari pesawat Lion Air JT-610. Tim berjumlah 100 orang akan menyelam untuk memastikan objek terdeteksi sonar tersebut merupakan target yang dicari. Penemuan objek yang diduga kuat bagian besar pesawat tersebut menjadi titik terang, sehingga diharapkan proses evakuasi bisa berjalan lebih mudah. Hal. 15 Lima Titik

Gubernur Koster Harap ’’Bali Declaration’’ Bisa Selamatkan Lingkungan Laut dan Darat GUBERNUR Bali Wayan Koster menyampaikan sambutannya pada acara pembukaan 4th Government Review Meeting on the Implementation of the Global Programme of Action for the Protection of Marine Environement from Land-Based Activities, di Hotel Inaya Putri Bali, Nusa Dua, Rabu (31/10) kemarin. Dalam kesempatan itu, Gubernur berharap pertemuan yang akan menghasilkan berbagai rumusan yang tertuang dalam ‘’Bali Declaration’’ akan berisi tentang upaya terbaik bagi kemajuan pembangunan perlindungan dan pelestarian laut dari dampak negatif aktivitas di daratan. Apalagi, menurutnya, hal

itu sudah sesuai dengan program Pemprov Bali yang tertuang dalam visi ‘’Nangun Sat Kerthi Loka Bali’’ atau menjaga kesucian dan keharmonisan alam Bali beserta isinya, untuk mewujudkan kehidupan krama dan gumi Bali yang sejahtera dan bahagia. ‘’Program pemprov sudah tertuang dalam Segara Kerthi yaitu melindungi laut, Danu Kerthi melindunggi danau, serta Wana Kerthi melindungi hutan. Itu merupakan komitmen Pemprov Bali melindungi alam,’’ jelasnya. Selain itu, Koster juga mengapresiasi atas terpilihnya kembali Bali sebagai

tuan rumah perhelatan internasional. Ia yakin vibrasi dan keindahan alam Bali serta keramah-tamahan masyarakatnya akan memberikan inspirasi bagi seluruh peserta. Sementara itu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Siti Nurbaya Bakar mengatakan, event ini merupakan pertemuan internasional negara-negara di dunia untuk perlindungan lingkungan laut dari aktivitas-aktivitas berbasis lahan. Pada konferensi lima tahunan Badan Lingkungan Hidup PBB (UNEP) ini, hadir sejumlah Menteri Lingkungan Hidup beserta perwakilan negara-negara

anggota UN Environment, NGO, para ahli, dan sejumlah anggota organisasi yang diakreditasi UN Environment Assembly. Pada acara pembukaan turut hadir Executive Director of UNEP dan Gubernur Bali. Menteri Siti Nurbaya menegaskan, Indonesia sangat berkomitmen dalam implementasi perjanjian global. Terlebih lagi ekosistem laut dan pesisir mengalami ancaman serius dari aktivitas berbasis laut dan darat, dan hingga 80 persen pencemaran laut berasal dari aktivitas manusia yang berbasis daratan. Hal. 15 Aksi Strategis

TUAN RUMAH - IGR-4 merupakan ajang badan dunia PBB bidang lingkungan atau UNEP, dan akan berlangsung hingga Kamis (1/11) ini. Tema yang diangkat IGR-4 yakni ‘’Pollution in Ocean and Land Connection’’. Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah, setelah pertemuan IGR ke-1 yang diselenggarakan di Montreal, Kanada pada tahun 2001, pertemuan IGR ke-2 di Beijing, Cina tahun 2006, dan pertemuan IGR ke-3 di Manila, Filipina pada tahun 2012 dengan hasil berupa Manila Declaration.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Edisi Kamis 01 November 2018 | balipost.com by e-Paper KMB - Issuu