Edisi Senin 1 Oktober 2018 | balipost.com

Page 1

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha

Bali Post

HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (170 rb Like) http://facebook.com/balipost

SEJAK 1948

@balipostcom (6.000 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipost_com http://instagram.com/balipostcom

Korban Tewas 832 Orang BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BPPB) menyatakan jumlah korban meninggal dunia akibat gempa yang disusul tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, menjadi 832 jiwa. Kepala Pusat Informasi dan Komunikasi BNPB Sutopo, Minggu (30/9) siang kemarin, menyebutkan korban meninggal dunia di Kota Palu tercatat 821 orang dan di Donggala 11 orang. ‘’Hingga hari ini (Minggu, 30/9) pukul 13.00 WIB ada laporan dari PMI Pusat bah-

wa ada 11 orang meninggal akibat gempa di Kabupaten Donggala,’’ ujarnya. Ke-821 orang ditemukan meninggal dunia di Palu akibat tertimpa reruntuhan bangunan roboh dan diterjang tsunami. Menurut Sutopo, Minggu kemarin telah dimulai pemakaman massal secara layak bagi korban meninggal dunia dengan pertimbangan mayat harus segera dikebumikan karena pertimbangan dampak kesehatan bagi warga. Hal. 15 Akan Bertambah

Brigadir Gusti Kade Sukamiarta

Terseret Tsunami Saat Bantu Warga

Bali Post/kmb

FOTO - Ni Gusti Ayu Milih Asih memegang foto anaknya, Sukamiarta.

BRIGADIR Gusti Kade Sukamiarta (32) dikabarkan telah meninggal. Kabar itu diterima ibunya, Ni Gusti Ayu Milih Asih, warga Banjar Tengah, Desa Mendoyo Dangin Tukad, Kecamatan Mendoyo, Jembrana. Sukamiarta meninggal tersapu tsunami pascagempa di Palu. Sebelum kejadian itu, dia sempat menelepon keluarganya di Jembrana. Dia mengabarkan sedang berusaha menyelamatkan warga. Bahkan, dia meminta doa kepadanya agar selamat dalam bertugas. Sukamiarta sehari-hari bertugas di Satuan Lalu Lintas Polres Palu. Hal. 15 Selamatkan Warga

PEDULI palu Gempa dan tsunami telah mengguncang Palu, Donggala dan kabupaten lain di Sulawesi Tengah. Banyak korban luka-luka. Mereka memerlukan uluran tangan. Bali Post dan Bali TV menerima titipan sumbangan untuk saudarasaudara kita di daerah itu. Titipan bisa langsung dibawa ke Bali Post, Jalan Kepundung 67 A Denpasar atau ditransfer malalui DOMPET SIMPATI ANDA BALI POST BCA CABANG DENPASAR NO: 040-3555000.

Bawa Sajam, Pelajar dan Anggota Ormas Diamankan Mobil yang dikendarai pelajar yang terlibat kecelakaan di Jalan Sudirman, Minggu (30/9) kemarin, ternyata ada sajamnya. Selain itu, anggota salah satu ormas juga diamankan karena membawa senjata tajam saat dugem di sebuah kafe di Jalan Gelogor Indah, Kuta. Halaman 2 Cegah Longsor, Eks Galian C Batusangiang Direboisasi Halaman7 Ganggu Wisatawan, Pengemis Ditertibkan Menyikapi maraknya pengemis yang berkeliaran di kawasan wisata Ubud, Satpol PP Gianyar melakukan penertiban. Belasan pengemis berhasil ditertibkan. Halaman 9

Endek Karya Perajin Jehem Jadi Suvenir Event IMF IMF-WB Annual Meeting 2018 membawa berkah tersendiri bagi sejumlah perajin di Bali. Salah satunya A.A. Tirta Rai, perajin endek asal Banjar Jehem Kelod Desa Jehem, Tembuku. Halaman 14

Fun Run

Kampanye Jaga Jantung dengan Gaya Hidup Sehat FUN RUN dalam rangka World Heart Day (WHD) berlangsung Minggu (30/9) kemarin. Acara ini diikuti dokter, perawat dan tenaga medis yang lain dari beberapa instansi rumah sakit. Usai fun run, peserta juga antusias mengikuti senam Zumba. Ketua PERKI Cabang Bali dr. I Made Junior Rina Artha, Sp.JP(K)., FIHA. mengatakan, selain fun run, PERKI juga melaksanakan kampanye AF (Atrial Fibrilasi). AF merupakan pendeteksian gangguan irama jantung yang tidak teratur. Kasus ini menjadi penyebab stroke tertinggi. PERKI juga melaksanakan workshop untuk dokter–dokter layanan primer dan dokter di UGD untuk kasus gagal jantung. ‘’Karena mereka adalah pelayanan terdepan,’’ ujarnya. Tak hanya mengajak masyarakat untuk bergaya hidup sehat, PERKI juga menyiapkan stan khusus untuk pelatihan gratis Bantuan Hidup Dasar (BHD). Ia menyediakan 10 mannequin untuk berlatih memberikan BHD terutama pada penderita jantung. ‘’Pelatihan ini untuk orang awam, bagaimana melakukan pertolongan awal untuk orang– orang serangan jantung atau tiba-tiba kolaps, pingsan,’’ ungkapnya. Hal. 15 Serangan Jantung

PERKI - Pengurus PERKI berfoto bersama saat Fun Run World Heart Day.

Bali Post/ant

RESTORAN - Petugas Basarnas membawa korban selamat yang terjebak di dalam Restoran Dunia Baru, Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (30/9) kemarin.

Diselamatkan dari Reruntuhan Restoran

Palu (Bali Post) – Petugas Basarnas, TNI dan Kepolisian berjibaku mengevakuasi korban pascagempa dan tsunami di Palu. Akses jalan yang terhalang dan minimnya alat berat, salah satu penghambat proses evakuasi. Tim memusatkan evakuasi di sejumlah lokasi yang sebelumnya banyak pengunjung. Salah satunya di Restoran Dunia Baru. Diperkirakan di tempat itu masih banyak korban yang tertimbun. Minggu kemarin, satu orang warga berhasil diselamatkan dari reruntuhan restoran tersebut. Demikian pula Tim SAR berusaha menyelamatkan seorang warga yang tertimbun reruntuhan di Perumnas Bala Roa, Palu, Minggu (30/9) kemarin. Untuk memastikan proses evakuasi berjalan lancar, Presiden Jokowi langsung terjun ke lokasi. Minggu kemarin, Jokowi langsung berangkat dari Solo. ‘’Saya ingin melihat sendiri dan memastikan penanganan atas dampak bencana gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah betul-betul menjangkau saudarasaudara kita di sana,’’ kata Presiden dalam twitter-nya @Jokowi. Dalam kunjungan ke Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah ini, Presiden dan rombongan menggunakan pesawat Boeing

737-400 TNI-AU melalui Pangkalan TNI-AU Adi Soemarmo, Surakarta. Rombongan Presiden lepas landas pada pukul 10.07 WIB. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menjelaskan, penggunaan Boeing 737-400 TNI-AU dalam kunjungan kali ini disesuaikan dengan kondisi landasan pacu Bandara Mutiara Sis Al Jufri, Palu. ‘’Landasan pacu yang bisa digunakan hanya sepanjang 2.000 meter dari 2.400 meter landasan pacu yang ada dan kemarin saya bersama rombongan menggunakan jenis pesawat Boeing 737-400,’’ ucap Hadi. Dalam penerbangan ke Palu ini Presiden didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakya Basuki Hadimuljono, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda Trisno Hendradi, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI (Mar) Suhartono. (kmb/ant)

TINJAU - Jokowi meninjau Palu pascagempa, Minggu (30/9) kemarin.

Bali Post/ant

Gejolak Global Berdampak Buruk pada Pariwisata Bali Situasi ekonomi dan keuangan yang terjadi di tataran global selama ini dianggap menguntungkan pariwisata. Alasannya, akan semakin banyak wisatawan yang datang ke Bali karena harga yang semakin murah bagi turis. Namun tidak demikian bagi pengamat ekonomi Faisal Basri. Ia menilai pariwisata akan terpengaruh situasi global dan dampaknya pun sangat buruk. Hal itu diungkapkan pada acara ‘’2019 Economic Outlook for Tourism Businees’’, Sabtu (29/9), di H Sovereign Hotel. Acara yang diselenggarakan Global Hospitality Expert (GHE) itu mengundang sejumlah GM hotel dan pelaku pariwisata di Bali. Tujuannya untuk memberikan gambaran ekonomi untuk perencanaan bisnis pariwisata di tahun 2019. Faisal Basri dalam pemaparannya menyampaikan, gejolak ekonomi global tentu

berpengaruh terhadap ekonomi Indonesia. Bank sentral AS yang menaikkan suku bunga 2–2,5 bps juga diiringi dengan kenaikan suku bunga Bank Indonesia. Dengan kenaikan suku bungan ini, ia menilai akan meredam pertumbuhan ekonomi yang ditarget 5,1 – 5,2 persen tahun ini. Bahkan, ia memprediksi pertumbuhan ekonomi tahun ini hanya 5,0 persen. Hal. 15 Perang Dagang

Bali Post/may

OUTLOOK - Acara 2019 Economic Outlook for Tourism Businees yang digelar Sabtu (29/9) lalu.


DENPASAR

2

Senin Wage, 1 Oktober 2018

Deklarasi Pergerakan Mahasiswa Bali Merajut Kebangsaan

Undiksha Fokus Tangkal Paham Radikal RIBUAN mahasiswa seluruh perguruan tinggi di Bali yang diinisiasi Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja menggelar “Deklarasi Pergerakan Mahasiswa Merajut Kebangsaan” di Lapangan Monumen Perjuangan Bajra Sandi, Renon, Denpasar, Sabtu (29/9) sore. Deklarasi ini dihadiri langsung oleh Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi M. Nasir, Kapolda Bali Irjen Pol. Petrus Reinhard Golose, Rektor Undiksha Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd., Rektor Unud Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S(K)., Kepala L2Dikti Wilayah VIII Bali-Nusra Prof. Nengah Dasi Astawa, perwakilan Pangdam IX/Udayana, dan pimpinan seluruh perguruan tinggi di Bali. Ada empat poin pokok yang dideklarasikan dan ditandatangani langsung oleh Menrisetdikti, Kapolda Bali, Kepala L2Dikti, perwakilan mahasiswa dan masingmasing pimpinan perguruan tinggi dalam deklarasi tersebut. Di antaranya, menyata-

kan bahwa Pancasila adalah ideologi bangsa Indonesia, UUD 1945 adalah Dasar Negara Republik Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan kami sebagai bangsa Indonesia, dan NKRI adalah harga mati bangsa Indonesia. Keempat pernyataan tersebut merupakan empat konsensus kebangsaan yang harus dijunjung tinggi oleh seluruh masyarakat Indonesia. Menrisetdikti RI M. Nasir mengapresiasi deklarasi kebangsaan yang dilakukan oleh mahasiswa Bali. Menurutnya, sesuai dengan undang-undang, bangsa Indonesia harus bersih dari paham radikal, khususnya di kalangan perguruan tinggi. Oleh karena itu, pihaknya berharap kepada para mahasiswa agar bersatu padu dalam menangkal paham radikal masuk ke kampuskampus. Sinergisitas dengan semua pihak, baik dengan unsur kepolisian, TNI, maupun masyarakat harus tetap dilakukan. Apabila ditemukan ada yang menyebarkan

FIGUR Generasi Emas PERHATIAN serius berbagai institusi tercurah kepada generasi muda bangsa ini. Bagaimana tidak, mereka akan melanjutkan estafet kepemimpinan bangsa ini lebih baik dan maju lagi. Untuk mewujudkan hal tersebut, BNN terus berupaya membentengi kaum muda agar tidak terjerumus ke peredaran gelap narkoba. Apalagi salah satu upaya menghancurkan generasi muda yaitu menggunakan narkoba. Kepala BNNP Bali Brigjen Pol. Putu Gede Suastawa mengatakan, jika kondisi ini dibiarkan, maka membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ke depannya. Kaum muda akan semakin rapuh digerogoti oleh zat-zat adiktif yang merusak saraf otak dan kondisi ini akan berdampak hilangnya suatu generasi bangsa (lost generation) di masa depan. Oleh karena itu, pemerintah memiliki program Menyongsong Generasi Emas Tahun 2045. Karena generasi muda merupakan pemegang tongkat estafet masa depan bangsa, sehingga harus dipersiapkan dalam mencapai cita-cita bangsa. “Jumat (28/9) lalu, saya bersama Wakil Bupati Badung mengukuhkan 78 anggota Karang Taruna Dharma Khanti Jimbaran periode 2018-2021 menjadi relawan antinarkoba. Ini salah satu upaya kami guna mewujudkan generasi emas tersebut,” katanya, Minggu (30/9) kemarin. Menangani permasalahan narkoba tidak cukup hanya peran pemerintah saja, tapi harus ada dukungan dan peran serta masyarakat. Salah satunya adalah kaum muda. Ada dua peran besar dari karang taruna di masyarakat, yaitu prosperity dan security. Di mana fungsi keamanan itu meliputi pengamanan lingkungan desa dari bahaya penyalahgunaan narkotika dan membuat komunitas untuk menggerakkan kegiatan pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN). (rah)

paham-paham radikal di kampus, harus segera dilaporkan kepada Rektor dan Kepolisian. “Jangan sampai paham radikal ini muncul di Indonesia, kita harus bersih. Kita mau tinggal landas untuk bersaing di kelas dunia. Kalau kita ingin menghadapi era Revolusi Industri 4.0, masalah radikalisme harus selesai dari awal, masalah konflik harus tidak ada, ini yang harus kita dorong untuk meningkatkan kualitas. Oleh karena itu, kebersamaanlah yang sangat penting,” tandas M. Nasir seusai penandatanganan deklarasi Merajut Kebangsaan tersebut. Kapolda Bali Petrus Reinhard Golose menegaskan, Bali saat ini masih dalam kondisi yang aman dari berbagai indikasi, seperti ancaman terorisme maupun paham radikal. Bahkan, dari hasil penelusurannya tidak ada mahasiswa di Bali yang terindikasi masuk jaringan paham radikal maupun jaringan radikalisme. Menurutnya, penerapan empat

konsesus dasar negara, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI sudah final dan mampu diemban oleh para mahasiswa dan masyarakat di Bali. “Kalau kita bisa melaksanakan ini di Bali, saya yakin dan percaya kita bisa lakukan di tempat lain. Maka, dalam perhelatan kempanye pilpres hingga pileg kita tidak akan mengalami hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya. Rektor Undiksha Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd. mengatakan, gerakan persatuan menangkal paham radikal masuk ke perguruan tinggi merupakan salah satu fokus dari Undiksha. Bahkan, untuk menumbuhkan nilai kebangsaan dalam setiap diri mahasiswa, pihaknya telah mendatangkan Kapolda Bali, Pangdam IX/Udayana, dan Polres untuk memberikan wawasan kebangsaan anti paham radikal. “Kami mulai dari kampus untuk memberi pemahaman kebangsaan bagi mahasiswa. Selanjutnya dirajut dengan kegiatan deklarasi ini, sehingga generasi

819446 / 081337032965

Topik : Gotong Royong Hadapi ”Hoax” dan Radikalisme

DEKLARASI - Rektor Undiksha Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd. saat menandatangani Deklarasi Merajut Kebangsaan di hadapan Menrisetdikti RI, Kapolda Bali, Kepala L2Dikti Wilayah VIII, dan pimpinan seluruh perguruan tinggi, serta ribuan mahasiswa, Sabtu (29/9). kami mahasiswa Bali menyatakan bahwa Pancasila adalah ideologi bangsa Indonesia, UUD 1945 adalah dasar negara Republik Indonesia, Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan kami sebagai bangsa Indone-

sia, dan NKRI adalah harga mati bangsa Indonesia. Keempat konsensus kebangsaan ini harus dijunjung tinggi oleh seluruh elemen masyarakat bangsa Indonesia,” tegasnya. (ad1520)

membenarkan adanya pengungkapan kasus tersebut. Ia menambahkan, saat ini sedang gencar dilakukan penindakan kejahatan jalanan dan menggelar Kegiatan Kepolisian yang Ditingkatkan (K2YD). “Kami melaksanakan razia terhadap pengunjung kafe dengan sasaran senpi, sajam dan narkotika,” tegasnya. (kmb36)

pu memfilter mana berita yang benar dan mana berita yang hoax, sehingga mereka tidak terjerumus ke paham radikal,” tegas Hendrasmo, Sabtu (29/9) malam. Hal senada juga dilontarkan Pembina Penggerak Budaya Nusantara, K.H. Ahmad Sugong Utomo. Dikatakan, kegiatan Harmoni Indonesia melalui pentas seni dan budaya telah dilakukan di 12 titik kota di seluruh Indonesia. Melalui kegiatan ini, segenap komponen masyarakat Indonesia diharapkan bisa lebih dewasa dalam memahami arti bernegara dengan tetap berpegangan pada empat konsensus kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ia juga berharap di era digital seperti saat ini, masyarakat Indonesia lebih bijak menggunakan medsos sehingga tidak mudah terobang-ambing yang menyebabkan bangsa Indonesia yang damai dan sejuk terpecah belah karena suatu kepentingan politik semata. (win)

Bawa Sajam, Pelajar dan Anggota Ormas Diamankan

Informasi yang diperoleh di lapangan, pada waktu kejadian anggota Polsek Densel mendapat informasi dari masyarakat bahwa di Pertokoan Grand Sudirman Agung telah terjadi kecelakaan lalu lintas. Polisi langsung ke sana dan melaku-

kan olah TKP. Saat diperiksa, HA ternyata mengendarai mobil Mazda dalam pengaruh miras. Selanjutnya dilakukan penggeledahan mobil tersebut dan ditemukan dua pisau lipat di pintu kanan depan mobil tersebut.

Hasil interogasi, sajam tersebut dibawa SD yang beralamat di Jalan Tunduh Penyu Dipal, Denpasar. SD langsung dibawa ke Mapolsek Densel, berikut barang buktinya. Menurut Kanitreskrim Polsek Densel Iptu Hadimas-

tika, dari hasil pemeriksaan SD mengaku sajam tersebut milik pamannya. Sementara Ariawan asal Buleleng ditangkap, Sabtu (29/9) pukul 23.15 Wita. Saat melakukan penyisiran di TKP dan menggeledah pengunjung, Tim Satreskrim Polresta Denpasar mengamankan belati yang diselipkan di kaos kaki kiri tersangka Ariawan. Selanjutnya, pelaku yang bertato ini digelandang ke Mapolresta Denpasar. Saat dikonfirmasi, Kasatreskrim Polresta Denpasar Kompol Wayan Arta Ariawan

Denpasar (Bali Post) Menjelang perhelatan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, tak jarang berita bohong (hoax) dengan memanfaatkan media sosial (medsos) disebarluaskan untuk menjatuhkan lawan politik. Bahkan hoax sengaja dimanfaatkan untuk

memengaruhi masyarakat yang menyebabkan munculnya radikalisme di tengah masyarakat. Gejala ini tentu dapat mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa. Guna menangkal penyebaran hoax dan paham radikal tersebut, Direktorat Jenderal (Ditjen) Informasi dan Komu-

nikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Republik Indonesia makin gencar menggelar sosialisasi ke berbagai daerah di seluruh Indonesia. Salah satunya dilakukan di Provinsi Bali. Mengangkat tema “Gotong Royong Menghadapi Hoax dan Radikalisme di Era Digital”, sosialisasi dilakukan dengan menggelar pementasan seni budaya yang bekerja sama dengan Penggerak Budaya Nusantara di Hotel Grand Santhi Denpasar, Sabtu (29/9) malam. Di samping itu, juga digelar dialog yang mengundang narasumber dari berbagai elemen. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan “Doa untuk Negeri” menuju Indonesia Harmoni, sekaligus deklarasi anti-hoax, radikalisme, premanisme dan terorisme yang dipimpin langsung oleh Ditreskimsus Polda Bali Kombes Pol. Anom Wibowo, S.IK. bersama para tokoh agama dan budaya, serta perwakilan siswa dan mahasiswa seluruh Bali. Tenaga Ahli Ditjen IKP Kemkominfo Dr. Hendrasmo,

M.A. mengatakan, untuk menangkal penyebaran hoax yang ditenggarai para pemain politik untuk identitasnya, diperlukan kerja sama secara gotong royong oleh semua elemen masyarakat. Sebab, penyebaran hoax dapat menimbulkan radikalisme dan perpecahan di tengah masyarakat. Apalagi sasarannya kaum melenial yang notabene pengguna medsos yang paling aktif. Sehingga sosialisasi anti hoax dan radikalisme kepada generasi milenial harus dilakukan dengan kemasan pementasan budaya. Dengan begitu, generasi muda nantinya lebih peduli dan tanggap terhadap persoalan-persoalan yang dihadapi. “Kenapa kami memilih dengan pementasan seni dan budaya, karena Bali terkenal dengan seni dan budayanya yang khas. Sehingga penyampaian pesanpesan melalui pentas seni dan budaya akan sangat mudah diterima oleh generasi muda milenial di Bali yang pas dengan kearifan lokalnya. Melalui sosialisasi ini, kami berharap generasi milenial di Bali mam-

Denpasar (Bali Post) -

Mobil yang dikendarai pelajar berinisial HA (17) terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Sudirman, tepatnya di depan Pertokoan Sudirman Agung, Denpasar Selatan (Densel), Minggu (30/9) kemarin. Saat polisi menggeledah mobil tersebut, ditemukan dua pisau lipat milik rekan AH, yakni SD (18) yang juga berstatus sebagai pelajar dan langsung diamankan. Selain itu, anggota salah satu ormas, Kadek Ariawan (35), juga diamankan karena membawa senjata tajam (sajam) saat dugem di sebuah kafe di Jalan Gelogor Indah, Kuta.

Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM Pukul 08.00 - 09.30 wita. Hubungi telepon 0361-7400391. Hubungi telepon (0361) 819446 / 081337032965

Gotong Royong Hadapi ”Hoax” dan Radikalisme

Terjebak di Jalan Buntu, Penjambret Ditangkap Denpasar (Bali Post)Kejahatan jalanan yakni kasus penjambretan terjadi di Jalan Mayang Sari, Denpasar Selatan (Densel), Sabtu (29/9) malam. Handphone milik Maria Dairu Kaka (21) dijambret saat asyik dipakai menelepon saudaranya yang bekerja di Malaysia. Pelakunya yaitu Oshin (26) berhasil ditangkap saat terjebak di jalan buntu di depan kuburan. Kasus ini terjadi pukul 19.30 Wita. Menurut sumber Bali Post, saat itu korban pulang dari tempat kerjanya. Setibanya di TKP, tepatnya di depan lapangan sepak bola Sidakarya, perempuan yang beralamat di Jalan Mayang Sari Gang Mayang Sari, Densel ini ditelepon saudaranya yang menjadi TKI di Malaysia. Saat korban menerima telepon, pelaku datang naik sepeda motor Honda Beat dari arah belakang. Setelah lewat 100 meter, pelaku asal Lombok, NTB ini berbalik lalu memepet korban dan langsung menjambret HP tersebut. Selanjutnya, pelaku langsung kabur ke arah selatan. “Korban langsung melaporkan kasus ini ke Polsek Densel,” ujar sumber. Berdasarkan laporan tersebut, anggota Opsnal Polsek Densel yang berada di wilayah tersebut langsung melakukan penyisiran. Saat polisi melintas di depan kuburan, ternyata pelaku tinggal di Jalan Nakula Gang Celurit, Kuta, terjebak di jalan buntu. Petugas langsung menangkap pelaku dan HP milik korban berhasil diamankan. “Mungkin pelaku belum mengenal medan dan situasi di sana sehingga masuk ke jalan buntu,” kata sumber yang enggan disebut identitasnya ini. Pengungkapan kasus ini diakui oleh Kanitreskrim Polsek Densel Iptu Hadimastika. “Ada (menangkap penjambretred) itu. Kami masih melakukan pengembangan,” tegasnya. (kmb36)

muda tetap berpegang teguh pada empat pilar kebangsaan, yaitu Pancasila sebagai ideologi bangsa, UUD 1946 sebagai dasar negara, Bhinneka Tunggal Ika harus milik Indonesia, dan NKRI harus menjadi harga mati. Semangat ini yang terus saya dukung dari mahasiswa Bali,” tegasnya. Sementara itu, Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Undhiksa Made Bayu Hendrawan mengatakan, latar belakang dilaksanakannya Deklarasi Pergerakan Mahasiswa Merajut Kebangsaan, karena belakangan ini banyak munculnya isu-isu paham radikal yang mengancam keutuhan persatuan dan kesatuan NKRI. Terlebih aksi-aksi yang dipelopori oleh mahasiswa saat ini masih terkesan anarkhis. Namun, melalui deklarasi ini pihaknya ingin menepis isu tersebut, bahwa gerakan mahasiswa tidak selalu arogan dan bersifat anarkhis. “Pada aksi ini kami mahasiswa Bali mendeklarasikan empat poin, yaitu bahwa

Bali Post/win

DEKLARASI - Suasana deklarasi anti hoax, radikalisme, premanisme dan terorisme di Hotel Grand Santhi, Denpasar, Sabtu (29/9) malam.

Jelang IMF-WB, Sejumlah Rambu Lalin Diperbarui

MENJELANG pelaksanaan International Monetary Fund-World Bank (IMF-WB) Annual Meeting 2018, sejumlah rambu lalu lintas di sepanjang jalur yang akan dilintasi delegasi sudah diperbarui. Namun, seperti yang terlihat di By-pass Ngurah Rai menuju Nusa Dua, ada rambu u-turn yang belum diperbaiki. Dikonfirmasi Minggu (30/9) kemarin, Robert Taufan NR, S.T., M.Si. dari Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XII Provinsi Bali dan NTB mengatakan, untuk rambu yang belum diperbaiki, pihaknya akan segera menangani karena saat ini masih masuk dalam tahap pemeliharaan. Sebelumnya pihaknya sudah melakukan pekerjaan penggantian kamera untuk Area Traffic Control System (ATCS) di enam persimpangan dari bandara sampai ke arah Nusa Dua. Sementara untuk ramburambu juga sudah dikerjakan dan sudah selesai pada 21 September lalu. Tidak hanya di sepanjang By-pass Ngurah Rai saja, namun untuk perbaikan rambu juga di sepanjang jalan menuju objek wisata Uluwatu, Ubud dan Kintamani menuju

arah Ulun Danu Batur. “Semua objek wisata yang rencananya dikunjungi oleh delegasi sudah disiapkan,” ujarnya. Sementara untuk kesiapan pengaturan lalu lintas pada saat pelaksanaan IMF-WB Annual Meeting, pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Badung sudah menyiapkan sebanyak 165 tenaga pengatur lalu lintas. Mereka akan berjaga di setiap pos pantau di masing-masing persimpangan jalan untuk membantu pihak kepolisian. Menurut Kadishub Badung Rai Yuda Dharma, pihaknya akan melakukan rapat internal, Senin (1/10) hari ini. Masing-masing pos pantau akan dijaga tiga hingga lima orang petugas. Untuk di Kuta Selatan akan diisi oleh UPT LLA Badung Selatan. Sedangkan untuk kegiatan di Badung Utara akan diturunkan anggota induk. “Untuk yang di utara, kemungkinan untuk mengatur lalu lintas saat delegasi akan menuju objek wisata seperti Taman Ayun dan beberapa objek wista lain,” katanya. Untuk memantau kondisi di lapangan, kata Rai Yuda Dharma, pihaknya akan

Bali Post/edi

RAMBU - Salah satu rambu lalu lintas di kawasan By-pass Ngurah Rai yang belum mendapat penanganan, Minggu (30/9) kemarin. menurunkan Unit Reaksi Cepat (URC) yang ada di Badung Selatan. Satu mobil URC akan diisi oleh empat personel. Mereka akan keliling untuk melakukan pemantauan. Tidak hanya itu, saat pemberlakuan kendaraan dengan nomor polisi ganjilgenap, pihaknya juga akan

ikut membatu pihak kepolisian, termasuk juga atensi terhadap parkir liar. “Untuk parkir liar, nanti URC yang akan bergerak,” tegasnya. Rai Yuda Dharma memastikan, di sepanjang jalur yang akan dilintasi oleh delegasi nanti akan diprioritaskan. Saat ini dia mengakui jadwal

terkait perjalanan delegasi memang belum keluar, karena masih menunggu panitia pusat. Namun, pihaknya secara rutin tetap melakukan pengaturan. “Kawasan yang menjadi titik ganjil-genap akan diawasi. Kami bersinergi dengan pihak kepolisian,” katanya. (edi)


BADUNG

Senin Wage, 1 Oktober 2018

3

Pastikan Suplai Air Aman

PDAM Siapkan Unit Reaksi Cepat Mangupura (Bali Post) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mangutama Badung membentuk unit reaksi cepat (URC). Tim ini bertugas mengamankan pasokan air bersih saat perhelatan Internasional Monetary Fund (IMF) - World Bank (WB) Annual Meetings 2018 di Nusa Dua, Oktober mendatang.

NIGHT RUN - Bupati Badung Giri Prasta bersama Dirut ITDC Abdulbar M. Mansoer, Sekda Badung Wayan Adi Arnawa, Dirut Jasa Marga Bali Tol, Dirut Garuda Indonesia, Dirut Jiwa Sraya membuka start Mandiri Badung Night Run 2018, Minggu (30/9) kemarin di Pulau Peninsula.

Giri Prasta Lepas Peserta ”Mandiri Badung Night Run 2018”

EVENT lomba lari malam hari yang baru pertama kali digelar di Kabupaten Badung akan dijadikan salah satu calendar event sebagai sport tourism. Sport tourism bukan hanya sebatas lari, tetapi juga olahraga lainnya yang bisa menarik wisatawan pencinta olahraga dari berbagai negara. Hal itu diungkapkan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta usai melepas peserta ‘‘Mandiri Badung Night Run 2018’’, Minggu (30/9) kemarin di Pulau Peninsula, Nusa Dua. Pelepasan peserta ditandai pengibaran bendera oleh Giri Prasta didampingi Dirut ITDC Abdulbar M. Mansoer, Sekda Badung Wayan Adi Arnawa, Dirut Jasa Marga Bali Toll, Dirut Garuda Indonesia, Dirut Jasa Raharja. Turut hadir dalam acara tersebut antara lain, Direksi ITDC, OPD di lingkungan Pemkab Badung, jajaran KONI Badung dan PDAM Tirta Mangutama. Menurut Giri Prasta, kegiatan ini merupakan momentum yang sangat baik dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bali, khususnya Kabupaten Badung. Dia pun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung terselenggaranya ‘Mandiri Badung Night

Run 2018’’, khususnya kepada Dirut ITDC bersama jajarannya dan Dirut Jasa Marga Bali Tol. Pihaknya mendukung sepenuhnya acara tersebut dan akan mengevaluasinya, agar acara tersebut ke depannya bisa terselenggara dengan lebih baik dan lebih berkualitas. Apalagi konsep berlari di atas laut, di atas jalan tol untuk mengejar sunrise dinilainya merupakan ide yang sangat bagus. Acara yang dilakukan pada dini hari selama beberapa jam, tentunya tidak berpengaruh terhadap Kuta Selatan yang notabene merupakan kawasan pariwisata internasional. Terlebih lagi kini sudah ada underpass simpang Tugu Ngurah Rai, yang otomatis memperlancar arus lalin ke arah Kuta. ‘’Di tahun baru nanti kita juga akan mencoba melakukan pesta firework dari tengah laut, ini kan belum pernah ada. Bukan berarti kami ini bakar-bakaran uang, tapi adalah upaya wahana promosi. Kami akan kemas bagaimana event ini ada identitas khususnya. Ini akan kami laksanakan di Kuta,’’ imbuhnya. Dirut ITDC Abdulbar M. Mansoer menyampaikan terima kasihnya kepada Pemkab Badung dan seluruh sponsor dan stakeholder yang mendukung terlaksananya ‘‘Mandiri

Badung Night Run 2018’’. Event tersebut sekaligus menandakan jalan tol bisa dipakai untuk venue olahraga, dengan pengaturan dan manajemen yang tepat. Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang memberikan izin dan mendukung terselenggaranya acara tersebut. ‘’Bagi kami di ITDC, event ini adalah event pertama kali kita bekerja sama untuk penyelenggaraan acara run. Acara ini kita terget diikuti oleh tiga ribu peserta dan ini tercapai. Saya harap kerja sama ini ke depan bisa menjadi lebih baik dan lebih bagus lagi, serta bisa menjadi acara tahunan,’’ terang Abdulbar. Pihaknya pun berharap event berikutnya bisa lebih baik dan lebih besar. Untuk itu pihaknya terus menggali hal apa yang nantinya bisa dikemas dan ditambahkan, sehingga night run lebih menarik, semakin banyak yang terlibat baik sponsor, partner dan peserta. ‘‘Mandiri Badung Night Run 2018’’ ini memiliki empat kategori lari yang dipertandingkan, yaitu Full Marathon (FM), Half Marathon (HM), 10 km (10K) dan 5 Km (5K). Hadiah bagi pemenang lari total mencapai Rp 500 juta. (ad1518)

Pemkab Badung dan Unud Tanda Tangani MoU

Optimalkan Pelayanan Kesehatan di Badung Selatan

TANDA TANGAN - Penandatanganan MoU oleh Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta bersama Rektor Unud Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S(K). dalam acara peresmian RS Unud, Jimbaran. PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Badung bersama Universitas Udayana (Unud) melaksanakan penandatanganan kesepakatan bersama (MoU). MoU ini terkait hibah dari Pemkab Badung berupa alat kesehatan (alkes) senilai Rp 55,4 miliar kepada RS Unud. Hibah ini diharapkan dapat mengoptimalkan pelayanan RS Unud serta mendukung optimalisasi pelayanan kesehatan, khususnya di wilayah Badung Selatan. Penandatanganan MoU dilakukan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta bersama Rektor Unud Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S(K). dalam acara peresmian RS Unud di Jimbaran, Kuta Selatan, Sabtu (29/9) lalu. Peresmian RS Unud dilakukan oleh Menristekdikti RI Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak. ditandai penandatanganan prasasti. Bupati Giri Prasta memberikan apresiasi atas kehadiran Menristekdikti Mohamad Nasir dan meresmikan RS Unud. Giri Prasta menyampaikan, Pemkab Badung sangat mendukung program Nawacita Presiden RI dengan ‘’Revolusi Mental Indonesia Hebat’’. Ini disikapi sederhana, dengan kebijakankebijakan yang mengurangi beban masyarakat, baik kebutuhan pribadi maupun komunal

masyarakat, salah satunya di bidang kesehatan. Pemkab Badung telah melaksanakan program Tri Kona (lahir, hidup, mati). Untuk administrasi kependudukan, Badung sudah punya program Aku Sapa (Administrasi Kependudukan Satu Paket). ‘’Ini kami lakukan totalitas sehingga melahirkan di Kabupaten Badung tidak mengenal ras atau agama, semua penduduk mendapat pelayanan yang sama,’’ terangnya. Pelayanan kesehatan bagi masyarakat baik di Puskesmas, RSUD Mangusada, RSUP Sanglah maupun RS yang diajak kerja sama, klinik dokter umum swasta 24 jam termasuk di RS Unud, berapapun menghabiskan biaya akan ditanggung Pemkab Badung. Selain itu, Bupati juga mengeluarkan kebijakan santunan bagi penunggu pasien per hari Rp 200 ribu untuk pasien rawat inap di kelas 3. Untuk kematian diberikan santunan kematian senilai Rp 10 juta sekaligus mendapat akta kematian dan perubahan KK. ‘’Tri Kona di Badung ditanggung sepenuhnya oleh Pemkab Badung,’’ tegasnya. Untuk menjamin kesehatan masyarakat, di setiap desa telah diberikan ambulan siaga lengkap dengan dokter, bidan dan perawat. Di tahun 2019 akan digerakkan BPOM untuk

meninjau dan mengawasi peredaran makanan di masyarakat untuk menjamin mutu dan kehigienisan produk, sehingga derajat kesehatan masyarakat akan meningkat. ‘’Dengan terlaksananya ini, kami Pemkab Badung tahun ini mendapat apresiasi dari Pemerintah Pusat dengan dianugerahi penghargaan di bidang kesehatan, yakni Universal Health Coverage (UHC) oleh BPJS Pusat, dari 34 provinsi dan 508 Bupati/ Wali Kota se-Indonesia, Kabupaten Badung mendapatkan peringkat pertama,’’ jelas Bupati. Menristekdikti Mohamad Nasir memberikan apresiasi terhadap Bupati Badung atas program-program yang telah dipaparkan dalam kaitan untuk meningkatkan kesehatan dan pelayanan terhadap masyarakat. Program yang luar biasa ini harus dicoba di tempat lain, dan ini bisa dijadikan salah satu benchmark pada kabupatenkabupaten lain. Dijelaskannya, dalam mengelola rumah sakit ada banyak faktor yang harus diselaraskan dan perlu sinergi berbagai stakeholder. ‘’Ini harus terintegrasi sehingga akan menghasilkan SDM berkualitas. Mudah-mudahan Kabupaten Badung menjadi percontohan di Indonesia tentang kesehatan dan pendidikan,’’ ungkapnya. Sementara itu, Rektor Unud Prof. Raka Sudewi mengungkapkan, RS Unud merupakan RS tipe C yang dalam waktu dekat akan melakukan akreditasi SNARS untuk aturan dalam melangkah sebagai RS Berstandar Nasional dan Internasional. RS Unud ini dibangun mulai 2009, dan sebenarnya telah dibuka pada Mei 2012. Tetapi operasional rumah sakit belum bisa optimal. ‘’Kami berterima kasih dengan adanya penandatanganan MoU kesepakatan bersama dengan Pemerintah Kabupaten Badung. Melalui Bapak Bupati kami menerima bantuan hibah alkes senilai Rp 55,4 miliar pada APBD Perubahan tahun 2018,’’ ungkapnya. (ad1519)

Direktur Teknik PDAM Tirta Mangutama Badung Ketut Suayasa mengatakan, penyediaan air bersih saat IMF telah ditindaklanjuti. ‘’Ada yang jadi kendala, yakni musim kemarau yang lumayan panjang. Jika terjadi panas, produksi air bersih semakin sedikit, karena kekurangan air. Tapi ada tim URC yang akan dengan siaga melayani kebutuhan air bersih,’’ ungkap Ketut Suyasa,

Minggu (30/9) kemarin. Menurutnya, tim URC akan bertindak secara tepat dan cepat saat terjadi masalah air. Bahkan tim ini akan mengambil keputusan di lapangan jika terjadi masalah. ‘’Jika nanti ada masalah di lapangan, langsung berani mengambil keputusan agar tidak mati hingga 12 jam,’’ tuturnya. Dijelaskannya lebih lanjut, dalam produksi air, PDAM

Badung menyediakan genset tambahan untuk mengantisipasi masalah listrik, sehingga PDAM sudah tetap bisa mengangkat air untuk disalurkan jika terjadi pemadaman listrik oleh PLN. ‘’Pembentukan tim URC untuk menghindari keluhan di masyarakat terkait dengan penyediaan air bersih. Selain itu, tangki air bersih juga disiapkan dan akan stand-by di wilayah Kedonganan,’’ katanya.

Pihaknya telah memastikan kondisi mesin-mesin pompa untuk distribusi air. Bahkan, untuk wilayah selatan pihaknya telah mengalirkan air dari beberapa titik, yakni dari Pedungan, Suwung, Denpasar, sebanyak 500 liter per detik, Air Petanu sebanyak 58 liter per detik, dan Tukad Penet Cemagi sebanyak 100 liter per detik. ‘’Selain titik air itu, di selatan juga ada lima titik sumur yang kami punya dengan banyak air 75 liter per detik. Jika minim air di selatan, kami juga kirimkan dari Blusung, Jalan Nangka, Denpasar, sebanyak 300 liter per detik,’’ paparnya. (kmb27)

78 Anggota Karang Taruna Dharma Khanti Jimbaran

Dikukuhkan sebagai Relawan Anti-Narkoba SEBANYAK 78 orang muda-mudi Karang Taruna Dharma Khanti Jimbaran, dikukuhkan menjadi Relawan Anti-Narkoba di Kelurahan Jimbaran, Kuta Selatan. Pengukuhan dipimpin Kepala BNNP Bali Brigjen Pol. Putu Gede Suastawa didampingi Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa serta Kepala BNNK Badung AKBP Ni Ketut Masmini, Jumat (28/9) lalu, di Gedung Serba Guna Desa Adat Jimbaran. Acara ini adalah rangkaian pengukuhan pengurus Karang Taruna Dharma Kanthi Jimbaran masa bakti 2018-2021. Kepala BNNP Bali Putu Gede Suastawa mengatakan, pengukuhan relawan anti narkoba khususnya bagi anggota karang taruna sangatlah penting. Sebab, dalam menangani permasalahan narkoba, tidak cukup hanya dari pemerintah dan aparat. Harus ada dukungan yakni peran serta masyarakat salah satunya adalah kaum muda. Terdapat dua peran besar karang taruna di masyarakat yaitu prosperity dan security. Fungsi security atau menyangkut pula pengamanan lingkungan desa dari bahaya penyalahgunaan narkotika. Semen-

tara fungsi kesejahteraan yaitu membuat komunitas untuk menggerakkan kegiatan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN). ‘’Relawan ini adalah perpanjangan tangan BNN di masyarakat, menjadi agent of change, berperan aktif dalam melakukan kegiatan pencegahan narkoba di lingkungan Kelurahan Jimbaran,’’ ujarnya. Wabup Badung Ketut Suiasa menyampaikan, karang taruna haruslah dapat memberikan kontribusi untuk masyarakat. Karang taruna adalah mitra pemerintah di desa dan kelurahan terutama terkait penanganan masalah sosial, salah satunya mencegah peredaran narkoba. ‘’Karang taruna harus dapat menggalang potensi dan harus peduli terhadap lingkungan, apalagi telah dikukuhkan menjadi relawan anti narkoba,’’ tegasnya. . Kehadiran para relawan diharapkan mampu mendorong aktivitas pencegahan narkoba secara mandiri, baik di lingkungan masyarakat maupun diri sendiri. Kegiatan ini harus terus berlanjut agar dapat menekan peredaran narkotika di masyarakat. (bns2)

RELAWAN - Suasana pengukuhan relawan anti narkoba di Kelurahan Jimbaran.


INFO SEREMONIAL

4 A K T I V I T A S S E R E M O N I A L

Menristekdikti Resmikan RS Universitas Udayana

Senin Wage, 1 Oktober 2018

Dies Natalis Ke-56 Universitas Udayana

’’Travel Medicine’’ Jadi Layanan Unggulan 2027, Target Menjadi ’’World Class University’’

RESMIKAN RS - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Prof. H. Mohamad Nasir, Ak., Ph.D. menandatangani prasasti dan meresmikan Rumah Sakit (RS) Universitas Udayana di Kampus Bukit Jimbaran, Badung, Sabtu (29/9). MENTERI Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Prof. H. Mohamad Nasir, Ak., Ph.D. menandatangani prasasti dan meresmikan Rumah Sakit (RS) Universitas Udayana di Kampus Bukit Jimbaran, Badung, Sabtu (29/9). Peresmian 1 dari 25 Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri (RSPTN) yang ada di Indonesia ini juga dihadiri Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta. Direktur RS Universitas Udayana Dr. dr. I Dewa Putu Gde Purwa Samatra, Sp.S(K). mengatakan, RS ini telah memiliki izin operasional setara tipe C pada 3 September 2018. Memiliki fasilitas rawat inap berkapasitas 50 bed atau tempat tidur yang terdiri dari kelas VIP, kelas 1, kelas 2 dan kelas 3. Di samping ada pula 7 bed medical surgical, 7 bed isolasi, 4 bed high care unit, dan 2 bed perinatologi.

‘’Ada empat pelayanan besar yaitu penyakit dalam, kandungan, bedah, dan anak. Itu yang rawat inap. Kemudian, ada juga yang rawat jalan seperti spesialis jantung, saraf, mata, THT, fisioterapi dan yang menjadi kelebihannya ada konsultasi psikologi,’’ ujarnya. Secara keseluruhan, ada 14 poliklinik spesialis dan baru menambah Poliklinik Travel Medicine yang berkaitan dengan kesehatan wisatawan sebagai unggulan RS. Travel Medicine Center memberikan pelayanan konsultasi medis maupun tindakan pencegahan dengan pemberian imunisasi tertentu bagi para wisatawan. Baik yang berkunjung maupun yang akan bepergian ke destinasi tujuan wisatawan. Menristekdikti Mohamad Nasir mendukung layanan Travel Medicine Center di RS Universitas

Udayana, mengingat Bali adalah pusat wisata dunia. ‘’Kalau ini bisa bersinergi semuanya, orang akan datang ke Bali sudah tidak mikir lagi. Masalah kesehatan bisa diselesaikan di Bali. Image ini harus kita bangun di internasional,’’ ujarnya. Rektor Unud Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S(K). mengatakan, RS Universitas Udayana dalam waktu dekat akan melakukan akreditasi SNARS untuk acuan dalam melangkah sebagai RS berstandar nasional maupun internasional. Pembangunan gedung RS sebetulnya sudah rampung pada 2010. ‘‘’elama lebih dari empat tahun, kegiatan difokuskan di gedung I. Klinik Pratama Universitas Udayana melayani masyarakat umum dengan menerima kepesertaan BPJS dan melayani lebih dari 20 ribu kepesertaan. Sampai saat ini sudah ada lebih dari 100.361 pasien yang dilayani,’’ ujarnya. Saat menjadi RS tipe C, lanjut Raka Sudewi, gedung II juga diaktifkan dengan tambahan sarana seperti OK, VK, IGD, PICU, NICU, RANAP, dan R. Manajemen. Beroperasinya RS Universitas Udayana juga diharapkan dapat menjadi income generator Universitas Udayana. Saat ini rata-rata penerimaan pendapatan RS mencapai Rp 80 juta sampai Rp 100 juta setiap bulannya. Rata-rata kunjungan pasien sebanyak 40 orang per hari. ‘’Tentu angka ini akan berkembang seiring dengan bantuan berupa alat kesehatan senilai Rp 55 miliar dari Kabupaten Badung untuk memenuhi alat-alat kesehatan canggih yang dibutuhkan seperti CT-scan dan CSSD,’’ imbuhnya. (ad1514)

Tingkatkan Kualitas Mutu Pendidikan Tinggi Hukum

UNIVERSITAS Udayana (Unud) menggelar Rapat Senat Terbuka Dies Natalis Ke-56 di Auditorium Widya Sabha Kampus Unud Bukit Jimbaran, Sabtu (29/9). Puncak acara Dies Natalis tahun ini terasa istimewa dengan kehadiran Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI Prof. H. Mohamad Nasir, Ak., Ph.D. Di usia yang termasuk matang, Unud berkomitmen menjadi perguruan tinggi yang unggul, mandiri, dan berbudaya. Utamanya dalam mencapai target sebagai World Class University di tahun 2027. Rektor Unud Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S(K). mengatakan, Dies Natalis Ke-56 Unud mengangkat tema ‘’Penguatan Inovasi dan Hilirisasi Riset untuk Percepatan Unud Menjadi World Class University’’. Pihaknya ingin menjadikan Unud sebagai Pusat Inovasi Nasional melalui pengembangan Inkubator Teknologi (Technology Innovation Centre). Kerja sama dengan peneliti luar negeri juga dikembangkan guna mendukung tercapainya Unud sebagai World Class University (WCU). ‘’Inkubator Teknologi merupakan wadah bagi peneliti-peneliti Universitas Udayana dalam mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi agar ada sinkronisasi antara perkembangan iptek dengan permasalahan yang dihadapi industri serta kebutuhan nyata masyarakat dan negara,’’ ujarnya. Terkait mutu institusi, lanjut Raka Sudewi, secara umum tampak adanya peningkatan jumlah program studi yang memperoleh akreditasi A dan B. Walaupun akreditasi C masih ada untuk program studi baru yang belum mempunyai lulusan. Kemudian, capaian pen-

gakuan QS Star bintang 3 pada 2016 dari sebelumnya memperoleh rating bintang satu saat pertama kali mengikuti peratingan tahun 2012. Prestasi lainnya peningkatan status AIPT dari B menjadi A, webometric dari rank 9 Januari 2017 jadi rank 8 pada Juli tahun 2017. ‘’Pada tahun 2017, pemeringkatan perguruan tinggi oleh Kemenristekdikti, Universitas Udayana berada pada ranking 17 yang mengalami peningkatan dari ranking 20 di tahun 2016. Sedangkan berdasarkan perangkingan 4ICU University Web Ranking, Universitas Udayana mengalami peningkatan peringkat dari ranking 31 di tahun tahun 2012 menjadi ranking 14 di tahun 2017,’’ paparnya. Menurut Raka Sudewi, ada 11 prodi yang disiapkan pada 2017 untuk mengikuti peratingan internasional. Yaitu Program Studi Agroekoteknologi, Agribisnis, Kedokteran Hewan, Pendidikan Dokter, Teknik Mesin, Arsitektur, Teknik Sipil, Sastra Inggris, Akuntansi, Manajemen, dan Ilmu Ekonomi. Peratingan dan akreditasi inter-

nasional yang akan diikuti adalah AUN (ASEAN University Network), ABET (Accreditation Board for Engineering and Technology), dan ABEST21 (The Alliance on Business Education and Scholarship for Tomorrow). Pihaknya kini juga mengembangkan konsep kampus yang kompak, smart, dan berbasis pada ekologi yang berkelanjutan. Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Bali I.B. Kade Subhiksu berharap Unud semakin gemilang dalam menghasilkan lulusannya. Usia ke-56 tahun agar dijadikan momentum untuk mengevaluasi diri dalam kelembagaan. ‘’Lulusan yang dihasilkan oleh lembaga pendidikan harus berorientasi pada kualitas lulusannya yang mampu menghadapi tantangan masa depan yang penuh dengan persaingan di segala bidang yang ketat,’’ ujarnya membacakan sambutan tertulis Gubernur Bali Wayan Koster. Sementara itu, Menristekdikti Mohamad Nasir membawakan orasi ilmiah berjudul ‘’Menyiapkan Generasi Muda Menghadapi Globalisasi Era Revolusi Industri 4.0’’. (ad1515)

LEMBAGA pelatihan kerja di bidang perhotelan dan kapal pesiar Monarch Bali yang bernaung di bawah Yayasan Widhi Sastra Nugraha melaksanakan kegiatan 7th Graduation Ceremony Monarch Bali tanggal 28 - 30 September 2018 bertempat di Grand Inna Bali Beach, Sanur – Bali. Kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap, yaitu Jumat (28/9) dihadiri wisudawan Monarch Bali-Singaraja dan Monarch Bali-Candidasa, dilanjutkan Sabtu (29/9) dihadiri wisudawan Monarch Bali-Gianyar dan Monarch Bali-Negara, dan Minggu (30/9) dihadiri wisudawan dari BaliMonarch Dalung. Kegiatan ini dihadiri pihak mitra kerja sama antara lain Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Bali, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Badung, Gianyar, Karangasem, Buleleng dan Kota Denpasar, Dinas Pariwisata Provinsi Bali, PHRI Provinsi Bali, Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Gianyar, Direktur LSP LPK Monarch Bali, asosiasi di bidang pariwisata, perwakilan manajemen dari industri perhotelan dan Manajemen PT Ratu Oceania Raya Bali. Ketua Yayasan Widhi Sastra Nugraha I Made Sumitra, S.E., M.M., CHT. mengucapkan selamat atas keberhasilan seluruh wisudawan menyelesaikan program pendidikan dan pelatihan di Monarch Bali. Pengembangan Monarch Bali seiring dengan peningkatan kualitas menjadi perhatian dari Yayasan Widhi Sastra Nugraha melalui Tim Penjamin Mutu. Juga dijelaskan bahwa pengembangan

sarana-prasarana telah dilakukan pada tahun 2018 ini, yaitu pengembangan fasilitas di Monarch Bali-Gianyar dan Monarch BaliSingaraja. Yayasan Widhi Sastra Nugraha secara konsisten melaksanakan CSR dalam bentuk pemberian beasiswa kepada anak-anak kurang mampu di setiap tahun ajaran baru sebagai bentuk komitmen dalam mencerdaskan anak bangsa. Kemudian, Monarch Bali juga memberikan bantuan kepada panti asuhan dan masyarakat yang kurang mampu di lima kabupaten di Provinsi Bali melalui program Jalinan Kasih yang dilaksanakan secara berkelanjutan. Pada acara wisuda ini, Gubernur Provinsi Bali yang diwakili Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali A.A. Gede Yuniartha Putra dalam sambutannya menyampaikan bahwa beliau yakin Monarch Bali mampu menghasilkan tenaga kerja yang profesional di bidang pariwisata, khususnya perhotelan dan kapal pesiar.

I Kadek Juli Purwantara, S.Pd. selaku ketua panitia kegiatan menyampaikan bahwa seluruh wisudawan Monarch Bali telah lulus dengan mendapatkan sertifikat kelulusan dari lembaga Monarch Bali dan sertifikat kompetensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Lebih lanjut juga dikemukakan bahwa kegiatan mengambil tema ‘’Successful Bright Generation in Hospitality Industry’’. Acara dilengkapi pemberian penghargaan kepada para mahasiswa terbaik yang telah lulus dengan predikat sangat memuaskan dan predikat dengan pujian. Juga dilaksanakan penyerahan sertifikat kompetensi kepada seluruh wisudawan oleh I Nengah Yasa Adi Susanto, S.H., M.H., CHT. selaku Direktur LSP LPK Monarch Bali. Kegiatan ini juga dihadiri pihak asosiasi di bidang pariwisata yang bersinergi dengan Monarch Bali dalam proses peninjauan kurikulum dan proses pelatihan peserta didik, sehingga sesuai dengan harapan industri. (ad1512)

MENUTUP September, para anggota komunitas Honda yang tergabung dalam Honda Community Bali, Minggu (30/9) kemarin melakukan kegiatan yang bertajuk ‘’CB150 Verza Bikepacker Touring’’. Sekitar 50 anggota Honda Verza Indonesia Club (HVIC) meramaikan acara ini dan juga diikuti oleh komunitas Honda lainnya di antaranya Viber, HMPC, TRB, HPCI, HSFCI, CCI, RWT, BSCC, BOC dan HCST yang kesemua anggotanya total 155 biker. Dengan tagline ‘’Berkendara Lebih Jauh bersama Honda CB150 Verza’’ seluruh biker CB150 Verza memimpin touring ini yang mengambil start touring dari halaman Astra Motor Cokroaminoto diawali dengan reminder edukasi safety riding dan selalu mengedepankan cari aman, doa bersama dilanjutkan dengan touring rute Jl. Ida Bagus Mantra menuju ke desa wisata Panglipuran, Bangli. PIC Community Astra Motor Bali Ngurah Iswahyudi mengatakan, kegiatan CB150 Verza Bikepacker Touring untuk mempererat tali silaturahmi antaranggota komunitas. Sekaligus dapat digunakan untuk refreshing dengan melintasi di alam bebas menuju desa tradisional Bali. Sesampainya di Desa Panglipuran para biker wajib untuk melakukan tapping card/check point yang merupakan kartu member anggota community sebagai tanda keikutsertaan di setiap event yang akan mendapatkan poin yang dapat

ditukarkan dengan merchandise yang disediakan dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Setelah itu seluruh peserta diajak untuk mengikuti acara kebersamaan berupa games yang dikemas menarik dan menumbuhkan jiwa solidaritas. ‘’Touring ini untuk membuktikan kenyamanan motor CB150 Verza digunakan untuk touring jarak jauh. Kami ingin mengajak komunitas CB150 Verza untuk menghabiskan akhir pekan dengan kegiatan yang menyenangkan,’’ imbuh Ngurah Iswahyudi. Pada kesempatan ini para biker juga melakukan kegiatan CSR berupa penyerahan pelang imbauan keselamatan pelan-pelan yang diserahkan ke desa adat setempat. All New Honda CB150 Verza merupakan generasi kedua dari Honda Verza yang kini hadir dengan

desain bodi baru berkonsep tangguh dan maskulin namun tetap kompak. Pilihan warna stripe yang minimalis semakin memperkuat karakter desain bodi yang diusung. Model ini kini dilengkapi lampu depan berbentuk bulat yang memberi kesan modern dan tak lekang oleh waktu. All New Honda CB150 Verza tetap mengusung mesin 150cc berpendingin udara yang tangguh, responsif, efisien, serta ramah lingkungan untuk kebutuhan seharihari baik untuk berkendara jarak dekat maupun jarak jauh. All New Honda CB150 Verza tersedia dua tipe, yakni Cast Wheel dan Spoke Wheel. Tipe Cast Wheel hadir dengan pilihan warna Masculine Black, Bold Red, dan Macho Silver. Sementara itu untuk tipe Spoke Wheel hadir dengan warna Masculine Black. (bns1)

RAPAT SENAT - Suasana Rapat Senat Terbuka Dies Natalis Ke-56 di Auditorium Widya Sabha Kampus Unud Bukit Jimbaran, Sabtu (29/9).

P R O F I L E

FH Unwar Gelar Kuliah Umum Monarch Bali Gelar ’’7th Graduation Ceremony’’ Sistem Penjaminan Mutu Era Milenial

C E R I T A

KULIAH UMUM - Suasana Kuliah Umum Sistem Penjaminan Mutu FH Unwar. Tampak Dekan FH Unwar Dr. I Nyoman Putu Budiartha, S.H., M.H. (4 dari kiri) didampingi Wakil Dekan I FH Unwar Ida Ayu Putu Widiati, S.H., M.Hum., Wakil Dekan II A.A. Sagung Laksmi Dewi, S.H., M.H., Wakil Dekan III I Ketut Sukadana, S.H., M.H., para dosen dan mahasiswa di lingkungan FH Unwar antusias mengikuti kuliah umum, Sabtu (29/9).

S U K S E S B R A N D I N G D I S I N I

FAKULTAS Hukum Universitas Warmadewa (FH Unwar) menggelar Kuliah Umum dengan tema ‘’Meningkatkan Kualitas Pendidikan Tinggi Hukum Melalui Sistem Penjaminan Mutu di Era Milenium’’ di Ruang Sidang Sri Kesari Mandapa Kampus Unwar, Sabtu (29/9). Hadir sebagai narasumber Prof. Johannes Gunawan, S.H., LL.M., Ketua Tim Ahli Penjaminan Mutu Kemenristekdikti sekaligus Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Parahyangan Bandung. Kegiatan Kuliah Umum dibuka Wakil Rektor I Unwar Ir. I Nyoma Kaca, M.Si., dihadiri Dekan FH Unwar Dr. I Nyoman Putu Budiartha, S.H., M.H., Wakil Dekan I FH Unwar Ida Ayu Putu Widiati, S.H., M.Hum., Wakil Dekan II A.A. Sagung Laksmi Dewi, S.H., M.H., Wakil Dekan III I Ketut Sukadana,

S.H., M.H., para dosen di lingkungan FH Unwar, serta peserta dari mahasiswa baru dan mahasiswa semester akhir FH Unwar. Dekan FH Unwar Dr. I Nyoman Putu Budiartha, S.H., M.H. mengatakan tujuan kuliah umum untuk memotivasi seluruh civitas akademika dalam rangka meningkatkan kualitas FH Unwar melalui sistem penjaminan mutu yang diterapkan Kemenristekdikti. Setiap prodi ataupun fakultas dalam perguruan tinggi harus memiliki standar penjaminan mutu di atas standar yang telah ditetapkan secara nasional. ‘’Standar penjaminan mutu yang ditetapkan oleh fakultas atau perguruan tinggi harus melampaui standar nasional yang ditetapkan Kemenristekdikti, sehingga dari standar tersebut akan terlihat pendidikan di fakultas maupun di

perguruan tinggi lebih berkualitas,’’ ujar Putu Budiartha. Pihaknya mengakui bahwa upaya melampaui standar nasional telah dilakukan FH Unwar. Salah satunya adalah 45 persen dosen di FH Unwar bergelar doktor. Juga standar proses pembelajaran, sarana-prasarana, pendanaan, dan pelayanan yang diberikan FH Unwar. ‘’Semua itu telah kami rencanakan dalam penjaminan mutu melalui Perencanaan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan atau disingkat PPEPP,’’ tandasnya. Wakil Rektor I Unwar Ir. I Nyoman Kaca, M.Si. mengatakan bahwa peningkatan mutu pendidikan di Unwar telah dilakukan sejak seleksi penerimaan mahasiswa baru. Hal ini dilakukan agar input, output maupun outcome yang dihasilkan Unwar berkualitas dan mampu bersaing di era milenial seperti saat ini. Khusus Fakultas Hukum Unwar, dikatakannya, instrumen input dari sumber daya pengajar sangat bagus. Pihaknya berharap kepada FH Unwar agar terus meningkatkan pelayan terhadap stakeholder khususnya mahasiswa. Terlebih kurikulum di Unwar telah menerapkan sistem Kurikulum 2016, di mana pembelajaran berpusat kepada mahasiswa. ‘’Selain dari semua hal itu juga kita harus perhatikan output dari atau luaran dari yang kita ciptakan. Di Universitas Warmadewa sudah memenuhi standar output yang telah ditentukan, yakni pada saat wisuda ke-58 mahasiswa yang lulus sudah melebihi standar kelulusan yang ditetapkan,’’ pungkasnya. (ad1521)

Promosikan ODTW Badung di Hongaria

Manajemen Objek Uluwatu Apresiasi DPRD Badung MANAJEMEN Objek Wisata Kawasan Luar Uluwatu mengapresiasi langkah DPRD Badung yang memprpmosikan ODTW Badung di Hongaria. Apresiasi ini disampaikan karena di tengah kunjungan kerja dewan mempelajari smart city juga melakukan sales missian of tourism di Hongaria, Budapest. ‘’Kami mengapresiasi apa yang dilakukan anggota Dewan Badung di Budapest yang merupakan negara yang dikunjungi 30 juta wisatawan per tahun. Padahal jumlah penduduknya 10 juta lebih, sehinga lebih banyak wisatawannya,’’ papar Manager Objek Wisata Kawasan Luar Uluwatu Wayan Wijana, Minggu (30/9) kemarin. Promosi pariwisata oleh Dewan Badung ini, Kata Wijana, dibarengi penyerahan flashdisk kepada Duta Besar RI di Hongaria. Di mana flashdisk disiapkan manajemen Kawasan Luar Pura Uluwatu dengan bentuk yang sangat menarik berupa card yang mudah dibawa oleh siapa pun.

PROMOSI - Anggota DPRD Badung Made Sumerta yang juga Klian Desa Adat Pecatu didampingi Dewan lainnya saat menyerahkan cenderamata berupa flashdisk berisi selayang pandang objek wisata Uluwatu dan Labuan Sait.

Langkah Dewan ini, sambung Wijana, sangat positif dan efektif. ‘’Karena kami telah sepakat, berkomitmen memajukan sektor kepariwisataan secara kontinu, bersinergi, dan mempunyai pola yang jelas. Selain itu mempunyai komitmen serius, fokus terhadap perkembangan kepariwisataan di Badung,’’ imbuhnya. Ditanya tingkat kunjungan ke Uluwatu, Wijana optimis target dua juta kunjungan akan tercapai di tahun ini. Sedangkan objek Labuan Sait pada semester I tahun 2018 mencapai 460 ribuan, dengan rata-rata kunjungan per hari mencapai 1.300 orang atau naik 8 persen dari semester I tahun 2017. Ia mengungkapkan kunjungan di Labuan Sait didongkrak event dunia seperti Rip Curl Surfing Competition International setiap tahun serta event lainnya. Uluwatu, sambungnya, sangat dikenal terutama di Asia Tenggara dikategorikan sebagai salah satu destinasi terfavorit, dengan tagline ‘’The Five Wonderful Beauties’’. Apalagi pada Oktober tanggal 26 hingga 28 dilaksanakan Uluwatu Art and Music Festival. Di Uluwatu, lanjutnya, terus melakukan pembenahan dan perbaikan fasilitas objek termasuk juga di Labuan Sait. Di mana di Uluwatu segera akan berdiri dan saat ini dalam proses pengerjaan adanya perpustakaan, Patung Dang Hyang Nirarta beserta taman yang indah. Juga dilakukan studi banding ke Candi Borobudur untuk belajar penerapan e-ticket. Salah seorang anggota DPRD Badung Made Sumerta saat dikonfiemasi via WhatsApp membenarkan adanya promosi tersebut. Dipaparkannya, promosi yang dilakukan bukan Uluwatu dan Labuan Sait saja, tetapi secara umum untuk pariwisata Badung. Di mana termasuk di dalamnya obyek wisata kawasan luar Uluwatu dan Labuan Sait. ‘’Harapan kami wisatawan Hongaria bisa datang ke Bali dan Badung termasuk ke Uluwatu dan Labuan Sait. Kami ini kunker dan sekaligus saya nitip agar dipromosikan,’’ ujarnya singkat. (kmb23/k200)

155 Biker Ikuti CB150 Verza ’’Bikepacker Touring’’ ke Desa Wisata

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csr, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.


Senin Wage, 1 Oktober 2018

DAERAH

5

Parade Senam Janger Emas Perdiknas Denpasar

Kemenpora Dukung Jadi Muatan Lokal Bali

SATYAGRAHA – Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III di acara Alzheimers Internasional Bersama Kadis Kesehatan Bali dr. Nyoman Suarjaya dan Prof. LK Suryani di RS Mata dan Jalan Sehat di Renon, Denpasar.

Senator Fasilitasi Kegiatan di RS Mata dan Jalan Sehat di Renon

Arya Wedakarna Dukung Peringatan Hari Alzheimers Internasional Diperingati Rutin PERHATIAN Senator DPDRI asal Bali Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III terhadap komunitas Alzheimers di Bali benar-benar maksimal. Tidak tanggung-tanggung Senator Arya Wedakarna langsung membantu penuh penyelenggaraan acara di tiga tempat yakni Penetapan Kawasan Ramah Lansia di Desa Ketewel Gianyar, Seminar Alzheimers di RS Mata Bali Mandara dan Jalan Sehat di Puputan Renon. Apresiasi kepada Senator AWK ini disampaikan Ketua Alzheimers Bali Cok Istri Inten Purwaningsih. ‘’Awalnya kami ragu mengadakan acara peringatan Alzheimers di Bali karena pengurusnya baru terbentuk. Tapi usai kami beraudiensi dengan Senator Arya Wedakarna, kami merasa sangat terbantu. Beliau mendukung penuh tiga kegiatan besar ini. Bahkan acara di Gianyar dan Denpasar dihadiri langsung istri Wagub Bali dan anggota DPRD Bali. Saya salut, berkomunikasi dengan Senator AWK sangat efektif, benar-benar wakil rakyat yang bekerja untuk masyarakat,’’ ungkap Cok Istri Inten. Dalam kegiatan di RS Mata

Bali Mandara, kehadiran Senator Wedakarna langsung disambut dr. Nyoman Suarjaya (Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali), dr. Ni Made Yuniti, M.M. (Dirut RS Mata Bali Mandara), Cokorda Rai Adi Pramarta, S.T., M.M., Ph.D. (Ketua Suryani Institute Of Mental Health) dan Dr. Wayan Suriastini (Direktur Survey Meter) dan ratusan undangan yang hadir baik kalangan Dinas Kesehatan se-Bali, RS se-Bali dan kampus/sekolah kesehatan se-Bali. Dalam kesempatan itu hadir narasumber Dr. dr. Cok Bagus Jaya Lesmana, Sp.KJ. dan Dr. IGP Suka Aryana, Sp.PD., K.Ger. yang memberikan informasi terkait dengan Alzheimers. ‘’Dengan diperingatinya Hari Alzheimers Internasional di Bali setiap bulan September, setidaknya kesadaran akan gejala demensia di Bali akan mulai tertanam. Saya minta instalasi kesehatan baik RS, puskesmas, klinik sudah mulai memberikan perhatian khusus terhadap lansia demensia. Begitu juga pemerintah kabupaten dan kota di Bali sudah harus mulai memberikan infrastruktur yang layak terhadap para lansia,

misalkan di setiap pura Hindu dan juga objek wisata agar ada fasilitas jalan bagi orang tua yang menggunakan kursi roda. Di sini peran pemerintah sangat krusial,’’ ungkap Senator Wedakarna. Ia pun meminta kepada seluruh pihak di Bali, mendukung perjuangan di parlemen pusat untuk mengajukan aturan UU terkait dengan perlindungan lansia. ‘’Saya tinggal menunggu data dari Survey Meter Yogyakarta agar bisa mengirimkan kajian naskah akademik dan draf UU terkait. Kita dari DPD siap bersinergi termasuk mendorong di Prolegnas,’’ ungkap Senator RI Arya Wedakarna. Sebagai penutup acara peringatan Alzheimers Internasional, Senator Arya Wedakarna bersama ratusan komponen masyarakat Bali hadir di acara Jalan Santai yang dimulai dari Gedung DPRD Provinsi Bali hingga finis di Lapangan Puputan Badung. Tampak hadir tokoh Bali, Prof. LK Suryani (Ketua Yayasan Panti Wreda Sejahtera) dan Nyoman Parta (anggota DPRD Provinsi Bali dari Fraksi PDI-P) dalam kegiatan tersebut. (ad1510)

SUKSES membuka resto dan agrotourism, Tebasari Group kini membuka cabang baru yakni Tebasari Resto, Bar & Lounge yang berlokasi di Jalan Raya Tegallalang, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar. Grand opening untuk Tebasari cabang keempat ini dilaksanakan Jumat (28/9). Owner Tebasari Group Wayan Rebawa menjelaskan, grand opening Tebasari Resto, Bar & Lounge merupakan outlet baru dari Tebasari Group. Saat ini Tebasari Group sudah memiliki empat cabang, yakni Bebek Tebasari Resto Ubud yang berlokasi di Jalan Raya Kengetan, Tebasari Bali Agrotourisme yang juga berlokasi di Jalan Raya Kengetan, serta Tebasari Bali Agrotourisme yang berlokasi di Jalan Tanggayuda Nomor 148 Bongkasa, Abiansemal, Badung. ‘’Tebasari Resto, Bar & Lounge merupakan cabang baru dari Tebasari Group, sebagai outlet yang keempat,’’ katanya. Wayan Rebawa menjelaskan, konsep bangunan Tebasari Resto, Bar & Lounge menggunakan bahan bambu. Konsep natural ini sudah menjadi

ikon Tebasari Group dari awal berkembang. ‘’Jadi apa pun yang kita bangun berusaha meminimalisasi penggunaan batu-batuan dan lebih banyak menggunakan bahan alami, seperti bambu dan ilalang,’’ katanya. Disinggung alasan memilih kawasan Tegallalang, Wayan Rebawa mengaku awalnya ingin mengembangkan bisnis di kawasan Bali Selatan seperti Jimbaran. Namun dengan sejumlah pertimbangan, akhirnya Tebasari Group memastikan mendirikan cabang baru di lokasi yang dekat dengan Objek Wisata Ceking ini. ‘’Sekarang destinasi terasering ini sangat ramai dikunjungi wisatawan,’’ ujarnya. Pihaknya pun berinisiatif untuk memperkuat kondisi tersebut, dengan mendirikan akomodasi penunjang. ‘’Destinasi itu bisa kuat saat pendukungnya lengkap, jadi objek wisata Ceking dan sekarang ditambah Tebasari, sehingga tamu yang ke sini bisa mendapatkan semua dengan mudah, waktu singkat dan jarak pendek,’’ katanya. Wayan Rebawa mengaku

optimis Tebasari Resto, Bar & Lounge bisa berkembang pesat. Bahkan dari kapasitas 400 kursi, ia menargetkan bisa menarik 800 pengunjung setiap harinya. ‘’Saya sendiri berkaca dari Tebasari Resto Ubud, kami punya kapasitas seating hanya 265, tapi tiap hari kita tangani 400 hingga 500 tamu,’’ katanya. Wayan Rebawa mengaku baru membuka restoran di Ubud pada tahun 2014. Berbekal konsep yang sedikit berbeda dengan restoran bebek di kawasan Ubud. ‘’Setahu saya teknik memasak bebek biasanya kering jadi crispy sekali. Sementara di sini kami punya metode memasak yang khas. Pola ini yang amat diminati wisatawan, karena berhubungan dengan nutrisi yang ada di dalam daging tetap terjaga,’’ ujarnya. Sementara terkait persaingan, bagi Wayan Rebawa, kompetitor itu wajib ada. Sebab, dengan persaingan, pebisnis akan terus mengembangkan kualitas diri. ‘’Saya punya optimisme, saya boleh berdiri belakangan tetapi dalam waktu singkat, pasti akan jadi yang terbaik,’’ tegasnya. (ad1517)

Tebasari Group ’’Grand Opening’’ Cabang Baru di Tegallalang

PERESMIAN - Suasana pemotongan pita untuk peresmian Tebasari Resto, Bar & Lounge yang berlokasi di Jalan Raya Tegallalang.

SEBANYAK 1.500 peserta unjuk kebolehan memperagakan Senam Janger Emas di halaman Perdiknas Denpasar, Minggu (30/9) kemarin. Karya senam yang menjadi kebanggaan keluarga besar Perdiknas Denpasar ini pun mendapat apresiasi positif dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI. Senam Janger Emas bahkan siap di-endorse secara nasional sebagai senam kearifan lokal dari Bali. ‘’Ada senam nusantara yang digagas untuk seluruh Indonesia. Tapi alangkah seksinya lagi ketika memang ada senam yang mencirikan muatan lokal per provinsi. Kami mengapresiasi Perdiknas Denpasar yang telah mengawali, menjadi pionir untuk Senam Janger Emas ini,’’ ujar Staf Ahli Bidang Politik Kemenpora RI Dr. Yuni Purwanti, M.Pd. saat menghadiri Parade Senam Janger Emas Perdiknas Denpasar. Seluruh daerah di Indonesia bahkan diimbau untuk meniru langkah ini. ‘’Yakinilah bahwa Senam Janger Emas ini sudah terkaji secara ilmiah menurut struktur ilmu kedokteran untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Jadi kenapa tidak ini menjadi muatan lokal kurikulum di Kota Denpasar dululah. Baru

SENAM JANGER - Parade Senam Janger Emas Perdiknas Denpasar diikuti 1500 peserta dari kalangan siswa, mahasiswa, guru, dosen, serta karyawan di lingkungan Perdiknas Denpasar. nanti merambah ke seluruh provinsi,’’ jelasnya. Yuni berpesan kepada Pemerintah Kota Denpasar dan Pemprov Bali agar ikut mendorong karya-karya anak bangsa. ‘’Ketika ada event olahraga, tolong ini (Senam Janger Emas - red) diselipkan, sehingga Janger Emas itu nempel di mindset masyarakat Denpasar dan Bali umumnya,’’ tandasnya. Sementara itu, Wali Kota Denpasar yang diwakili Ke-

pala Dinas Pendidikan Kota Denpasar Drs. I Wayan Gunawan mengatakan, Senam Janger Emas Perdiknas merupakan salah satu inovasi kreasi kearifan lokal. Senam ini juga dinilai menyenangkan karena memadukan musik Janger dan gerakan. ‘’Senam Janger ini bisa menjadi salah satu ikon Bali,’’ ujarnya. Ketua Perdiknas Denpasar Dr. AAA Ngr. Tini Rusmini Gorda, S.H., M.M., M.H. men-

gatakan, Senam Janger Emas merupakan salah satu capaian Perdiknas di usia 50 tahun. Pihaknya berharap senam kearifan lokal ini dapat menjadi ikon Bali, nasional, bahkan dunia. ‘’Jadi, dia akan menjadi salah satu khazanah senam kearifan lokal Kemenpora sehingga nanti provinsi-provinsi yang lain bisa juga berlatih tentang Senam Janger Emas ini ke Bali,’’ ujarnya. Menurut Tini Gorda, hak kekayaan intelektual (HKI) Senam Janger Emas Perdiknas kini juga tengah didaftarkan di Kementerian Hukum dan HAM, sehingga dapat terlindungi secara hukum dan tidak bisa diduplikasi. ‘’Kami akan menggelar workshop untuk guru-guru olahraga, sehingga itu akan menjadi muatan lokal untuk senam 7 menitan sebelum melakukan proses belajar mengajar. Durasi Senam Janger Emas sebetulnya 8 menit, kami akan modifikasi kembali untuk menjadi 7 menit sesuai standar nasional,’’ jelasnya. Wakil Rektor Undiknas University Dr. Nyoman Sri Subawa mengatakan Senam Janger Emas adalah olahraga yang bisa memberikan kesehatan jasmani dan rohani. Apalagi senam ini telah diuji secara akademis. (ad1516)

DIAPRESIASI - Staf Ahli Bidang Politik Kemenpora RI Dr. Yuni Purwanti, M.Pd. (berhijab) hadir dan mengapresiasi Senam Janger Emas sebagai muatan lokal Bali.


OPINI

6

Senin Wage, 1 Oktober 2018

Harian untuk Umum

Bali Post

Pengemban Pengamal Pancasila

Terbit Sejak 16 Agustus 1948

Tajuk Rencana

Edukasi Pemberdayaan Perempuan Tetap Diperlukan PEMBERDAYAAN perempuan masih menjadi isu utama dalam Pileg 2019. Banyak partai yang kesulitan untuk memenuhi kuota 20 persen keterwakilan dalam calon legislatif. Walaupun terpenuhi, banyak yang menilai keterwakilan itu hanya main copot. Buktinya di Bali ada suami-istri yang menjadi caleg yang sama. Bahkan di dapil yang sama. Sebenarnya bukan aji mumpung, karena kebetulan sang suami menjadi pengurus partai. Tetapi lebih banyak diakibatkan tidak banyak perempuan yang tertarik terjun ke politik. Apalagi banyak anggapan, keterwakilan mereka sebagai pelengkap saja untuk memenuhi persyaratan UU Pemilu. Sebenarnya pemberdayaan perempuan telah lama didengungkan. Bahkan pada Konferensi Wanita Internasional di Nusa Dua, Bali, beberapa tahun lalu, hal tersebut juga menjadi bahasan utama. Tujuan dari konferensi ini adalah tercapainya pemberdayaan perempuan di berbagai bidang, seperti politik, pemerintahan, media hingga pendidikan. Selain itu, akan terbangun kesadaran perempuan untuk menjadi seorang pemimpin. Jadi tidak ada lagi bias gender dan tidak ada lagi pemisahan antara laki-laki dengan perempuan. Perempuan juga bisa menduduki posisi-posisi strategis dan tidak ada lagi pembatasan terhadap hak-hak perempuan. Itu barangkali yang menjadi sasarannya. Sebelum diadakan konferensi itu di Bali, Indonesia telah menetapkan berbagai undang-undang untuk melindungi perempuan. Utamanya dari kekerasan fisik. Namun hal tersebut tidak serta merta menghilangkan kekerasan terhadap perempuan. Berdasarkan hasil survei Demografi dan Kesehatan, masih kerap terjadi kekerasan terhadap perempuan dengan berbagai alasan. Perdagangan perempuan dan prostitusi juga merupakan ancaman serius bagi perempuan Indonesia, terutama mereka yang miskin dan kurang berpendidikan. Karenanya perlu meningkatkan kesadaran perempuan akan isu kesetaraan gender ini dan mengedukasi pekerja perempuan mengenai hak-haknya. Mereka, kaum perempuan diharapkan dapat lebih terpacu untuk membela hak mereka dalam kesempatan kerja/karier, hak material dan keseimbangan antara keluarga dan karier. Kesetaraan gender tidak harus dipandang sebagai hak dan kewajiban yang sama persis tanpa pertimbangan selanjutnya. Karena pada dasarnya, perempuan tentunya tidak akan siap jika harus menanggung beban berat yang biasa ditanggung oleh laki-laki. Atau sebaliknya laki-laki pun tidak akan bisa menyelesaikan semua tugas rutin rumah tangga yang biasa dikerjakan perempuan. Kesadaran inilah yang harus dimiliki. Tidak hanya oleh perempuan juga kaum pria. Sebab, masingmasing di antara mereka mempunyai kelemahan dan kekuatan. Namun apabila dipersatukan akan saling melengkapi dan menjadi kekuatan dalam menyejahterakan rumah tangga. Demikian pula pemerintah harus terus mendorong dan memberi edukasi dalam mewujudkan persamaan gender ini. Tidak semata dalam hak, juga kewajiban. Sehingga ada keseimbangan antara hak dan kewajibannya. Selain itu pemeritah harus pula memiliki strategi yang dilakukan secara rasional dan sistematis untuk mencapai dan mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam sejumlah aspek kehidupan. Di antaranya melalui kebijakan dan program di berbagai bidang kehidupan dan pembangunan. Dengan harapan akan tercipta kehidupan yang harmonis dalam berbangsa dan bernegara.

S URAT PEMBACA Pembaca Bali Post bisa mengirimkan surat pembaca berupa; ide, keluhan dan saran terhadap pelayanan publik, infrastruktur maupun hal lain yang menyangkut kepentingan publik melalui WA di nomor 0816581142. Sertakan foto KTP atau ID lain yang masih berlaku.

Simpati Korban Gempa Donggala dan Palu Sulawesi kini dilanda gempa. Korbannya pun tampak lebih parah daripada di Lombok, NTB. Ini benar-benar membuat prihatin. Kita berduka atas semua ini. Mudah-mudahan semua bencana yang terjadi di negeri ini makin menguatkan kita untuk bersatu. Jangan lagi ada ambisi-ambisi yang menjauh dari sepirit kebersamaan hanya untuk kepentingan kekuasaan politik. Mari bersatu membantu para korban bencana. Saya juga berharap pemerintah pusat segera melakukan langkah terbaik untuk mengatasi masalah ini. Dan saya yakin ini telah dilakukan dengan baik. Saya sebagai orang Bali secara khusus juga berharap agar pemerintah daerah Bali segera memberikan informasi kepada warga Bali terkait hal ini. Masalahnya, di Pulau Sulawesi khususnya di Mamuju dan Donggala serta Palu ada banyak warga Bali yang tinggal di sana. Mudah-mudahan mereka selamat dan terhindar dari marabahaya. Pemerintah daerah Bali juga saya harapkan bisa membantu para korban. Ini untuk membuktikan bahwa semua elemen bangsa ini bergerak bersama mengatasi bencana. Satu hal lagi, informasi tentang daerah transmigrasi warga Hindu di Sulawesi mohon juga disampaikan kepada krama Bali. Ini penting untuk membangun kesadaran bahwa kita tetap peduli mereka, meskipun mereka kini tinggal di luar Bali. Mudah-mudahan rasa gotong royong mengatasi bencana bisa membuat beban warga yang tertimpa musibah bisa diringankan. Doa untuk keselamatan mereka tentu layak kita panjatkan juga. I Nyoman Sunaka Denpasar, Bali

Hukum dan Posisi Perempuan Bali Masih hangat di ingatan kita beberapa waktu lalu ketika media heboh memberitakan perihal seorang ibu yang diduga membunuh ketiga anak kandungnya dan dia sendiri mencoba untuk bunuh diri, namun gagal. Ibu yang bernama Ni Luh ini sedang menjadi pesakitan dan dituntut hukuman 19 tahun penjara oleh jaksa penuntut umum karena dia didakwa telah melakukan pembunuhan berencana terhadap ketiga buah hatinya. Penyesalan memang selalu datang di akhir, namun apakah kita pernah mencoba merenung sejenak mengapa hal ini sampai terjadi?

Oleh Putu Yogi Paramitha Dewi

H

al pertama yang mesti kita pertimbangkan dalam kasus ini adalah kondisi psikis yang membuat sang ibu melakukan tindakannya. Kondisi ini diduga akibat trauma mendalam sejak pernikahannya yang pertama. Berdasar apa yang disampaikan oleh tim kuasa hukum dalam penyampaian eksepsi di persidangan, Ibu Ni Luh telah mengalami kekerasan dalam rumah tangga sejak pernikahannya dengan suami pertama. Setelah berpisah dari suami pertama, dia tak hanya berpisah dengan suami tetapi juga dipisahkan dari anakanaknya. Mantan suami melarangnya untuk bertemu dengan darah dagingnya sendiri. Sakit yang dialaminya saat pernikahan pertama ternyata terulang kembali di pernikahan keduanya. Sang suami sering memberikan perlakuan kasar dan tidak menyenangkan, pemukulan kepala, membentak hingga ancaman untuk menceraikan dan tidak pernah menafkahi istri. Akumulasi dari kekerasan dalam rumah tangga yang dialami selama ini membuat dia mengalami depresi hingga pernah beberapa kali muncul pikiran untuk mengakhiri hidup. Izinkan penulis untuk mengutip definisi depresi dari Atkinson

dalam Lubis (2009), “depresi adalah suatu gangguan mood yang dicirikan tak ada harapan dan patah hati, ketidakberdayaan yang berlebihan, tidak mampu mengambil keputusan, tak mampu berkonsentrasi, tak punya semangat hidup dan mencoba bunuh diri”. Selain itu, menurut Lubis (2009), “depresi juga terjadi karena stress yang dialami seseorang tak kunjung reda, dan juga berkolerasi dengan kejadian dramatis yang baru saja terjadi atau menimpa seseorang”. Sehingga dari definisi tersebut diatas, dapat disimpulkan bahwa depresi merupakan keadaan emosional seseorang yang mengalami rasa sedih, putus asa, selalu merasa bersalah hingga perasaan tak punya harapan yang berlebihan dan cenderung tidak ada bukti rasionalnya. Depresi yang dialami Ibu Ni Luh menunjukkan guncangan dalam dirinya akibat dari lemahnya dukungan sosial untuk dapat menjadi kartasis atas beban yang dipikulnya. Pada titik inilah diperlukan kepedulian masyarakat, menyarankan mereka atau mengantar untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait seperti layanan psikologi, psikiater maupun klinik kesehatan jiwa. Orang yang pergi ke psikolog dan psikiater bukanlah orang gila. Anggapan negatif yang hidup di masyarakat mengenai itu pun

harus pelan-pelan kita kikis. Karena tak semua orang memiliki support sosial yang kuat yang bisa membantu mereka bertahan dan bahkan keluar dari masalah yang dihadapinya. Di sinilah peran kita sebagai makhluk sosial diuji. Dalam konteks KDRT yang dialami Ibu Ni Luh, sebenarnya sudah ada beberapa alternatif tempat untuk mengadu, seperti Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) yang ada di setiap kabupaten/kota. Selain itu, juga ada Lembaga Bantuan Hukum (LBH) APIK jika memang korban KDRT enggan untuk melaporkan apa yang dialaminya ke kepolisian. Namun, kembali lagi anggaran terbatas membuat gerak dua institusi ini menjadi tidak maksimal sehingga masih banyak masyarakat yang belum familiar akan keberadaan institusi yang bisa jadi tempat mereka berkeluh kesah. Maka dari itu, keberadaan tentang lembaga konseling untuk perempuan dan anak korban kekerasan harus dioptimalkan dan disosialisasikan seluas-luasnya untuk tahap pencegahan terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak. Posisi Perempuan Bali Apa yang dialami Ibu Ni Luh di luar konteks tindak pidana yang dia lakukan, merupakan fenomena gunung es dalam

masyarakat Bali. Seperti yang sudah kita ketahui bersama, masyarakat Bali sudah lama didominasi oleh budaya yang sangat patriarkis. Dalam masyarakat dengan dominasi laki-laki, posisi perempuan Bali khususnya dalam adat Bali bisa dibilang masih termarginalkan. Perempuan Bali hampir tidak pernah diikutsertakan dalam pembuatan keputusan, hak untuk mewaris (walaupun yang merupakan dari harta gono-gini orangtuanya bukan harta pusaka), hingga posisi yang lemah di dalam perkawinan dan perceraian. Dalam konteks yang terakhir ini, masih banyak masyarakat kita dan juga perempuan sendiri yang menganggap bahwa dirinya sudah keluar dari rumah asalnya. Konsep seperti ini yang akhirnya menimbulkan rasa rendah diri bagi kebanyakan perempuan Bali, sehingga setiap memiliki permasalahan di rumah suami, ada rasa sungkan untuk menceritakan ke keluarga batih karena enggan memberatkan mereka. Ketika pun terjadi perceraian, beban itu semakin bertambah. Sulit untuk bisa kembali ke rumah asal belum lagi berpikir tentang hak asuh anak yang ikut garis keturunan purusha atau garis ayahnya. Kondisi struktural inilah yang berkontribusi besar terhadap subordinasi perempuan sehingga berkorelasi pada pemendaman beban hidup yang harus mereka tanggung. Kasus yang dialami oleh Ibu Ni Luh seperti menampar wajah kita dan membangunkan kita pada sebuah kenyataan bahwa ada yang salah dengan perlakuan kita terhadap perempuan. Mungkin tindakan yang dilakukan oleh Ibu Ni Luh terbilang ekstrem, namun berangkat dari contoh ekstrem inilah kemanusiaan kita diuji. Banyak pihak yang menyalahkan Ibu Ni Luh tentang apa

Kelakar Politik Akal

POLITIK itu lucu, menggelikan bahkan bisa sangat romantic, tergantung bagaimana kita menyikapi. Persoalan politik semestinya tak perlu digebugebukan, apalagi sampai fanatik pada satu kubu yang beda pandangan. Lebih baik tahan dulu, berpikir proaktif mencari informasi, ditelaah, dan dipilah mana yang bermanfaat bagi kemajuan bangsa, tanpa mengkerdilkan sudut objektivitas. Politik esensinya dinamis, namun sebaliknya politik akan terasa sangat kejam bila memaksa ego masing-masing. Apapun terminologinya yang pasti tanggapan demikian rentan diperalat. Lihat saja perdebatan tak berkesudahan mengenai tagar gerakan #2019GantiPresiden dan #2019Jokowi2Periode di berbagai media yang memunculkan reaksi kusut kedua belah pihak. Gerakan ini membuat sudut pandang kita dibunuh, nalar dimatikan dan tak lagi mempedulikan salah-benar. Asal terlihat mendukung salah satu capres/cawapres dijustifikasi membabi buta. Sayangnya, dalam tagar tersebut tak ada visi-misi, gagasan atau solusi pasti terhadap persoalan bangsa selain penghinaan akal sehat. Pertanyaannya kemudian, bagaimana mungkin tagar di atas tidak bias bila dalam prosesnya saling caci maki sebagai asosiasi pembenaran dirinya? Sangat lucu bukan, persoalan politik dipersulit

Oleh Robeth Fikri Alfiyan situasi dan kondisi dirinya sendiri. Politisi Memaki Dalam konteks ini, saya skeptis bila yang dimaksud tagar ‘2019 ganti presiden’ dan ‘2019 Jokowi 2 periode’ tidak bernuansa politis atau tidak relatif berpengaruh pada daya pemilih (voter) bukan termasuk proses kampanye. “Asal ganti, intinya Jokowi harus diganti”. Sepintas tanggapan ini terlihat tak akademis, buram. “Ini politik, tolong jangan terlalu serius menanggapi, kawan bisa jadi lawan begitu pun lawan bisa jadi kawan, karena dalam politik tidak ada variabel yang pasti”. Saya pikir tak perlu menjelaskan kembali maksud dari semua ini, saya pikir kadar pengetahuan Anda juga di atas rata-rata (tidaklah, dungu). Kecuali Anda tetap bermanuver dari diksi kebencian itu, baru Anda terlihat dungu sebenarnya. Diksi di atas sangat tepat menjelaskan fenomena saat ini. Bukan karena daya atau selera (sense of humor) kita yang rendah, tapi sebaliknya kita patut merasa resah, ketika humor politik dijadikan bahkan untuk menghina common sense dirinya sendiri. Meskipun ilustrasi di atas sulit terwujud

pada kontestasi politik yang berseberangan, namun momentum itu seyogianya paling ideal, me-refresh kembali makna dari kebusukan caci-maki yang menyesatkan. Sesungguhnya apa yang terjadi di atas, di kehidupan kita belakangan ini tidak-lah jauh dari peran politisi melempar batu sembunyi tangan. Situasi realitas tragik-komedik sebagian (besar) justru mengenai diri dan kelompok sendiri. Realitas teks-teks ini makin tragis ketika para politisi memutar balik logika, fakta positif jadi negatif, kenyataan jadi ilusi, kebenaran jadi kejahatan, dalil agama dipermainkan, mengagung-agungkan tokoh sebagai pemimpin bangsa, padahal sikap kenegaraannya baru setingkat “kekanak-kanakan”. Lalu apa yang dapat kita ambil pelajaran? Tak ada, selain sunyi dari bunyi kosong. Menghadapi hidup kekinian yang penuh gejolak dan ketidakpastian. Akhirnya kita tidakkah menyadari kelompok elite politik sengaja menganeksasi akal kita: mereka mempermainkan, anehnya kita tak pernah sadar akan apa yang terjadi. Betapapun situasi ini harus disepakati bersama menyadari budaya demikian adalah budaya

politik kotor, seperti ungkapan Niccolo Machiavelli, “two sides of the same coin”, di mana manusia akan menggunakan dua cara berbeda: ‘cara manusia dan cara binatang’ (Hendri Aprianto, 2013). Rasanya cara binatang lah yang diterapkan dari proposi-proposi komedik ini dari desakan pragmatisme oportunis kepentingan dirinya. Kita tampaknya harus berani mengakui keberadaan dan kenyataan kedua tagar tersebut, ternyata tidak mampu meluputkan bangsa ini dari kedegilan zaman. Kebangsaan kita begitu rapuh, dari ancaman destruksi di semua dimensi kehidupan. Kenyataan tragis yang mau tak mau mengimperasi untuk berpikir di mana hakikat tujuan hidup kita? Saya menyatakan ini bukan dengan sedang bermimpi atau berandai-andai, melainkan memang kita memiliki banyak bukti dan alasan kuat untuk melakukan hal konstruktif masa depan. Karena hampir tak ada negarabangsa yang besar dan maju yang sengaja menjerumuskan dirinya sendiri. Betapa tujuan hidup yang ingin kita wujudkan ditentukan oleh semua yang ada dalam diri manusia, diri kita bukan ditentukan atas gaya politisi. Penulis, Kolumnis, Pemerhati Politik dan Mahasiswa Prodi Ilmu Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)

yang telah dia perbuat, namun menutup mata dengan aspek struktural yang mengondisikan apa dan bagaimana Ibu Ni Luh sebagai seorang perempuan dan juga ibu yang mengalami penindasan dalam jangka waktu lama merespons apa yang dia alami dalam dirinya. Dalam konteks penegakan hukum, tanpa bermaksud melakukan intervensi, seyogianya hakim mempertimbangkan dengan arif dan bijaksana dalam memutuskan vonis bagi Ibu Ni Luh. Memang apa yang dia lakukan memenuhi unsurunsur tindak pidana, namun pertimbangan atas konteks sosial dan kultural, di mana dia berada harus juga menjadi bahan pertimbangan yang matang. Dalam hal ini, hakim dituntut untuk menggali hukum yang hidup dalam masyarakat guna melakukan rekonstruksi atas hukum-hukum yang mendeskreditkan perempuan. Tuntutan 19 tahun penjara menunjukkan perspektif JPU yang melepaskan konteks sosial dan psikologis dari Ibu Ni Luh dengan lebih mengedepankan pada pemberian efek jera. Padahal dengan kehilangan tiga anaknya dan kegagalannya untuk bunuh diri setelah membunuh anaknya, telah menjadi sanksi untuk dirinya sebagai seorang pribadi. Dia sudah tidak memiliki apa-apa lagi yang berharga dalam hidupnya. Sanksi berat justru akan menjadi trigger bagi sang ibu untuk melakukan tindakan destruktif bagi dirinya di masa depan, dan kita sebagai masyarakat melepaskan tanggung jawab sosial kita dengan menimpakan seluruh kesalahan kepada sang ibu. Penulis, Peneliti di Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT) Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta

POJOK

Gejolak global akan berdampak buruk pada pariwisata Bali.

- Cobaan berat bagi Bali. *** Ekonomi Bali berkembang bila pariwisata, pertanian dan industri kreatif bersinergi. - Ekonomi berbasis budaya Bali. *** Kampus di Bali deklarasikan pergerakan mahasiswa merajut kebangsaan. - Siaga kebangsaan.

 Perintis : K.Nadha,  Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Dira Arsana Redaktur Pelaksana : Made Sueca Sekretaris Redaksi: Sugiartha Redaktur Eksekutif: Parwata Redaksi: Daniel Fajry, Mawa, Subrata, Diah Dewi, Giriana Saputra, Wayan Sumatika, Wirata Anggota Redaksi Denpasar: Asmara Putra, Dedy Sumartana, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertanegara, Komang Suryawan, Made Miasa, Agung Dharmada, Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Maya. Bangli: IA Swasrina, Eka Prananda, Buleleng: Mudiarta. Gianyar: Manik Astajaya. Karangasem: Bagiarta, Klungkung: Sosiawan, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati,Wira Sanjiwani. Jakarta: Nikson, Hardianto, Ade Irawan. NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto. Banyuwangi: Budi Wiriyanto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalan Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Sirkulasi: Budiarta, Manajer Percetakan: Tri Iriana, Marketing/Pengaduan Pelanggan: K. Budiarta. Ombudsman: Jimmy Silalahi. Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post.  WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER


Senin Wage, 1 Oktober 2018

TABANAN

7

Bertambah, Lahan Pembuangan Sampah di TPA Mandung Tabanan (Bali Post) Penataan rutin yang dilakukan di TPA Mandung telah membuahkan hasil 32 are lahan kosong. Lahan kosong ini sebelumnya berfungsi sebagai tempat pipa penyalur gas metan. Lantaran gas tersebut ditiadakan, lahan itu pun digunakan kembali sebagai tempat pembuangan sampah. Dengan perluasan lahan pembuangan sampah tersebut, sampah yang biasanya meluber hingga pintu masuk, bisa dikosongkan sejauh 100 meter, sehingga kawasan TPA lebih rapi dan tertata.

Kepala UPT TPA Mandung Ni Luh Sukartini, Minggu (30/9) kemarin, mengatakan dengan adanya tambahan areal pembuangan, ketinggian sampah di beberapa titik bisa dikurangi. Tumpukan sampah yang menggunung dan hampir penuh, bisa ditata oleh petugas sehingga bisa kembali digunakan. Tambahan lahan ini bisa dipakai untuk pembuangan sampah sekitar empat tahun ke depan. Dijelaskannya, dalam mencegah overload pihaknya rutin melakukan penataan dan pengaturan sampah. Penataan rutin menjadi hal wajib mengingat luas TPA hanya

dua hektar. ‘’Jika tidak ditata, TPA Mandung bisa overload dalam dua tahun. Dengan penataan dan pengaturan ini, overload bisa ditekan setidaknya lima tahun ke depan,’’ jelas Sukartini. Selain penataan lahan, pihaknya melakukan beberapa upaya seperti sampah dipadatkan kemudian ditimbun dengan tanah dan ditutup plastik enviro cover. Pemakaian plastik enviro cover yang baru diterapkan tahun 2017 ini sangat membantu penghematan volume tanah yang dipakai dalam penanganan sampah di TPA Mandung. Penghematannya bisa mencapai 40 persen.

Cegah Longsor, Eks Galian C Batusangiang Direboisasi

Festival Kerambitan IV

Tumbuhkan Kebersamaan Bangun Kerambitan

Tabanan (Bali Post) Sukses menggelar festival tiga kali berturut-turut, tahun ini Kecamatan Kerambitan akan menggelar Festival Kerambitan IV dengan fokus dan segmen yang lebih luas. Festival yang berlangsung 18 sampai 21 Oktober di Lapangan Desa Kerambitan ini mengambil tema ‘’Yowana Masikian Harmoni di Tanah Penuh Berkah’’. Camat Kerambitan I Gede Sukanada menjelaskan, tema tersebut mengangkat nilai-nilai dan kesadaran akan rasa kebersamaan sebagai kesatuan masyarakat yang utuh (masikian) dengan harapan seluruh elemen masyarakat khususnya generasi muda (yowana) bahu-membahu membangun Kecamatan Kerambitan dengan segala potensi seni dan budayanya. Muaranya, Kerambitan diharapkan tumbuh menjadi destinasi wisata yang berkualitas. ‘’Kesadaran melangkah bersama ini akan menjadi fondasi interaksi masyarakat di Kerambitan untuk mewujudkan harmoni di tanah penuh berkah ini,’’ jelasnya, Minggu (30/9) kemarin. Bagi Sukanada, di samping bertujuan mendorong potensi seni budaya, festival ini pada dasarnya juga untuk membangkitkan kembali pariwisata di Kerambitan yang sempat beberapa puluh tahun lalu menjadi ikon Kabupaten Tabanan dengan kesenian Okokan Tektekannya. ‘’Pementasan Okokan dan Tektekan massal juga menjadi agenda dalam festival tahun ini, selain juga pementasan kesenian massal lainnya seperti tari Baris massal anaka n a k , serta t a r i Rejang Rente n g massal

oleh ibu PKK. Jadi, semua unsur terlibat dalam festival,’’ ucapnya. Menariknya lagi, selain potensi seni dan budaya, festival juga diisi peresmian penangkaran burung hantu di Desa Timpag. Seperti diketahui, Desa Timpag terus berupaya mempertahankan populasi burung hantu jenis Tyto Alba untuk mencegah serangan tikus pada lahan pertanian. ‘’Di sana nanti juga akan ada pementasan tradisional di sawah,’’ terangnya. Disampaikan Sukanada, Kecamatan Kerambitan telah melakukan beragam terobosan, salah satunya melakukan reformasi pelayanan publik melalui program pelayanan publik terintegrasi ‘’Taman Serasi’’. Untuk lebih memaknai upaya-upaya progress tersebut, kembali digulirkan terobosan inovatif yaitu ‘’Maurip, Utamaning Uma lan Urip’’ dengan fokus utama pengembangan burung hantu Tyto Alba serta pengembangan bibit dan kuliner babi Bali hitam melalui konsep pemberdayaan rumah tangga miskin melalui Unit Pengelola Kecamatan. (kmb28)

Perda RTRW Segera Direvisi

Tabanan (Bali Post) Revisi Perda RTRW Tabanan tengah dilakukan eksekutif. Revisi dilakukan dalam rangka penyesuaian dengan kondisi lapangan dan aturan tata ruang di tingkat provinsi dan pusat. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penata Ruang dan Penataan Kawasan Pemukiman (PUPRPKP) Tabanan I Made Yudiana, Minggu (30/9) kemarin menjelaskan, pihaknya tengah menyusun revisi tata ruang sesuai dengan kondisi riil di lapangan. Revisi ini juga dalam rangka menyesuaikan dengan aturan tata ruang di provinsi dan pusat. Namun, dia belum bisa memberikan penjelasan lebih lanjut terkait revisi tersebut. Sementara itu, Sekretaris Komisi I DPRD Tabanan I Gusti Nyoman Omardani mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas PUPRPKP terkait revisi Perda RTRW. Namun sejauh ini belum ada pembahasan lebih lanjut. ‘’Yang jelas pasti memang harus direvisi, menyesuaikan dengan kondisi yang terbaru. Apalagi kondisi di lapangan saat ini telah banyak berubah sehingga harus disesuaikan,’’ katanya. Menurutnya, perubahan kondisi tata ruang di lapangan saat ini dengan ketika Perda Nomor 11 Tahun 2012 tentang RTRW Tabanan ditetapkan, tidak melebihi 30 persen. Namun untuk memastikannya, pihaknya berharap draf ranperda tentang perubahan Perda RTRW Tabanan segera dikirim ke dewan untuk dibahas. ‘’Nanti kami bertemu dulu dengan dinas terkait,’’ ucapnya. (kmb28)

Saat ini anggaran membeli tanah untuk menimbun sampah di TPA Mandung sebesar Rp 31.625.000. ‘’Cara ini dilakukan agar sampah cepat teregradrasi dan akhirnya menurunkan ketinggian sampah. Jika sudah turun, lahan non-aktif ini bisa diaktifkan kembali,’’ ujar Sukartini. Pengelolaan sampah dengan menimbunnya dengan tanah dan memadatkannya dengan alat berat, disebut dengan metode controlled landfill. Penataan juga dilakukan di areal aktif dengan terus melakukan pemadatan sampah menggunakan alat berat. (kmb24)

Bali Post/ist

REBOISASI - Jajaran Sat Intelkam Polres Tabanan menginisiasi reboisasi di eks galian C.

Tabanan (Bali Post) Maraknya aktivitas galian C tidak hanya mempercepat kerusakan lingkungan, tetapi juga berpotensi menimbulkan bencana khususnya tanah longsor. Mencegah hal itu, jajaran Polres Tabanan khususnya Satuan Intelkam menginiasi reboisasi di eks galian C di Banjar Batusangiang, Desa Gubug, Tabanan. Kasatintel Polres Tabanan AKP Ni Luh Komang Sri Subakti seizin Kapolres AKBP Made Sinar Subawa menjelaskan, reboisasi yang dilaksanakan Sabtu (29/9) tersebut, berupa penanaman pohon albesia di sekitar lokasi eks galian C. Reboisasi sangat dilakukan untuk mengantisipasi tanah longsor, sebab kondisi tanah setempat cukup labil. Selain jajaran kepolisian, kegiatan penghijauan juga melibatkan sekitar 25 pekerja. Pada kesempatan tersebut Kasat Intelkam memberikan arahan terkait pelaksanaan galian c agar memperhatikan ketentuan dan keselamatan kerja serta kelestarian lingkungan. Reboisasi juga sebagai kegiatan penggalangan Sat Intelkam Polres Tabanan dalam rangka ketertiban terkait usaha galian C, keselamatan bersama dan pelestarian lingkungan. (kmb28)

Tunanetra Dilatih Kelola Usaha Kedai Kopi

MEMILIKI keterbatasan dalam penglihatan, tidak menyurutkan semangat para penerima manfaat Panti Sosial Bina Netra (PSBN) Mahatmiya, Kabupaten Tabanan untuk bersaing di dunia usaha. Seperti yang ditunjukkan Komang Tri Anggi Wahyuning Tias dan Andi Permana Yudi, mereka terus menggali potensi diri untuk berwirausaha. Tidak hanya belajar teknik memijat, membuat keset, vas bunga ataupun memainkan alat musik, mereka kini mempelajari bagaimana mengelola usaha kedai kopi. Anggi dan Andi mengasah keterampilan menyajikan kopi lengkap dengan camilan seperti pisang goreng. Sejauh ini keduanya masih canggung berhadapan dengan konsumen lantaran belum terbiasa. Keduanya masih memiliki kekhawatiran ada yang salah saat pe-

nyajian. Untuk itu mereka masih dibimbing guru pembina. Anggi menuturkan pengalamannya saat membuat pisang goreng. Ketika itu pisang gorengnya nyaris hangus sehingga tak layak saji. Ia memang sempat khawatir hal serupa terus terulang. Namun, Anggi tak mau patah semangat. Ia terus melatih kemampuannya hingga sekarang mampu menghasilkan pisang goreng yang gurih. Kepala PSBN Mahatmiya I Ketut Supena menerangkan, agar para siswa binaan bisa belajar kewirausahaan lebih dalam, pihaknya membuat kedai kopi ‘’Artne Cofee’’ yang dikelola siswa binaan. Kata artne berasal dari kata netra. Kafe ini bahkan digadang-gadang menjadi kedai kopi pertama di Bali atau di Indonesia yang akan dikelola tunanetra. ‘’Konsepnya kedai kopi sederhana, tetapi sekaligus nanti kita pasarkan hasil praktik siswa, dan akan dibuka untuk umum. Jadi, siapapun bisa menikmati hasil olahan siswa di sini,’’ ucapnya, Minggu (30/9) kemarin. Hanya saja, lanjut kata Supena, mereka yang bisa diberikan keterampilan jenis ini hanya untuk penerima manfaat disabilitas sensorik

Bali Post/bit

TUNANETRA - Kedai kopi di PSBN Mahatmiya yang dikelola para tunanetra. netra. Karena mereka juga dilatih menggunakan kompor gas untuk kegiatan menggoreng dan menggunakan mesin kopi. ‘’Tentunya ini akan menjadi persiapan mereka memiliki pemikiran berwirausaha dalam konteks zaman now. Mereka siap berorientasi pasar,’’ ucapnya. Menurutnya, sejak 2017 pihaknya melaksanakan program Gempita

(Gerakan Menjadi Pengusaha Bagi Penyandang Disabilitas Netra). Tujuannya, setelah ke luar dari panti, alumni tetap dipantau dan diberikan dana stimulan untuk membuka usaha. ‘’Sejauh ini usaha yang mereka buka tentu kebanyakan pijat. Tetapi dengan adanya Artne Coffee ini kita berharap mereka juga bisa membuka usaha kedai kopi,’’ jelasnya. (kmb28)


BULELENG

8

Senin Wage, 1 Oktober 2018

Makin Dikenal

Perlu Bangun Akses Menuju Gili Putih Singaraja (Bali Post) – Desa Sumberkima, Kecamatan Gerokgak memiliki wisata alam yang masih alami yakni Pulau Gili Putih. Sejak diketahui para pelancong, kawasan ini mulai ramai dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara. Namun kawasan ini masih minim fasilitas penunjang, salah satunya akses menuju ke objek Pulau Gili Putih ini. Sadar dengan potensi wisata tersebut, karang taruna 14 desa di Kecamatan Gerokgak melakukan aksi peduli lingkungan sejak Sabtu (29/9) lalu hingga Minggu (30/9) kemarin. Dengan melakukan kemah di kawasan ini, peserta melakukan kegiatan seperti menjaga kelestarian taman terumbu karang, penanaman pohon kelapa, dan pemasangan papan larangan membuang sampah plastik. Selain diikuti para pengurus karang taruna, kegiatan ini dihadiri perangkat desa dan utusan dari Kecamatan Gerokgak. Selain mengikuti kegiatan pelestarian lingkungan, peserta juga memanfaatkan kesempatan ini mengetahui dari dekat Pulau Gili Putih yang memanjakan mata. Ketua panitia Ketut Suriantara Putra mengatakan, kawasan Pulau Gili Putih ini dikenal dengan tidak segaja. Pengunjung menyebarkan informasi melalui jejaring media sosial (medsos). Berkat kekuatan medsos itu, kunjungan wisatawan ke kawasan ini terus bertambah ramai. Sadar dengan potensi yang terpendam itu, pihaknya kemudian berinisiatif bersama karang taruna di Kecamatan Gerokgak melakukan aksi peduli lingkungan. Melalui aksi ini, pihaknya ingin Pulau Gili Putih bisa dikelola dengan baik menjadi salah satu potensi wisata di Buleleng. Langkah awal yang dilakukan adalah membangkitkan kepedulian untuk menjaga lingkungan dengan menjaga taman terumbu karang, menanam pohon, dan mencegah terjadinya pencemaran lingkungan dari pengaruh sampah plastik. Ini dilakukan dengan memasang plang larangan membuang sampah sembarangan. Di sisi lain, Suriantara Putra mengatakan, karang taruna di Kecamatan Gerokgak dilibatkan untuk bersama mengembangkan dan menjaga potensi wisata di daerah. Dengan demikian, karang taruna sendiri memiliki kegiatan positif, sehingga terhindar dari pengaruh kegiatan negatif. Untuk itu, kepada pemerintah daerah, dirinya berharap kawasan Gili Putih ini dimasukkan dalam program penataan yang lebih serius. Ini penting karena, fasilitas penunjang terutama akses menuju lokasi masih sulit. Dia mencontohkan, akses menuju ke lokasi ini hanya bisa dilalui dengan penyeberangan menggunakan perahu, sehingga memerlukan layanan transportasi memadai. Selain itu, di kawasan Pulau Gili Putih sendiri perlu dibangun jalan yang memadai. Camat Gerokgak Made Juartawan menyambut positif gerakan konservasi di kawasan Pulau Gili Putih oleh karang taruna di Kecamatan Gerokgak. Pihaknya berharap, aksi ini diharapkan berkelanjutan dan pengembangan kawasan ini harus dilakukan bersama, sehingga bagaimana Pulau Gili Putih ini menajdi destinasi wisata terkenal selain Pemuteran, Lovina, dan sekitarnya. (kmb38)

Bali Post/ist

PENCARIAN – Tim SAR Buleleng melakukan pencarian korban tenggelam wisatawan asal Jerman Denren Claud (60), Minggu (30/9) kemarin.

”Diving” di Pemuteran, Wisatawan Jerman Hilang

Singaraja (Bali Post) –

Seorang wisatawan asal Jerman Denren Claud (60) dilaporkan hilang setelah menjajal spot diving Pantai Pemuteran, Gerokgak, Minggu (30/9) kemarin. Korban diduga tenggelam setelah menyelam pada kedalaman sekitar 110 meter yang masuk super ekstrem. Hingga malam kemarin, Tim SAR Buleleng bersama Tim SAR Jembrana serta para nelayan belum menemukan korban. Sementara pencarian dihentikan karena malam hari dan rencananya dilanjutkan Senin (1/10) hari ini. Informasi dikumpulkan di lapangan menyebutkan, laporan korban hilang saat diving diterima aparat Polsek Gerokgak dari pihak guide lokal yang mengantar korban menjajal spot diving terbaik di pesisir Pantai Utara tersebut. Laporan itu diterima petugas sekitar pukul 13.30 Wita. Di-

duga, korban yang sudah ahli diving, menyelam seorang diri. Posisi terakhir korban menyelam pada jarak 2,750 meter dari posisi guide. Mengetahui korban tidak kunjung muncul, guide berusaha mencarinya sambil menghubungi polisi. Situasi bertambah panik, karena hingga sore kemarin

korban tidak juga ditemukan. Diduga, korban hilang karena terbawa arus laut. Apalagi, kedalaman korban menyelam 110 meter, sehingga besar kemungkinan nyawa korban tidak tertolong. Kepala Pos SAR Buleleng Putu Neksen mengatakan, setelah mendapat laporan

anggotanya segera melakukan pencarian. Pencarian pertama dilakukan pada jarak 5 kilometer ke arah barat, timur, dan utara. Lokasi pencarian ini berdasarkan analisis posisi korban saat menyelam. Namun, upaya itu belum membuahkan hasil. Korban tidak muncul ke permukaan. Setelah operasi pencarian berlangsung beberapa jam, pihaknya memutuskan menghentikan pencarian karena hari sudah gelap. Pencarian dihentikan karena angin kencang. Di tempat terpisah, Kasat Polair AKP Putu Ariyana seizin Kapolres Buleleng AKBP

Suratno, S.IK. mengatakan, informasi hilangnya korban diterima anggota jaga Polair Teluk Terima sekitar pukul 13.30 Wita. Korban diving seorang diri sejak pukul 09.00 Wita di Pantai Pemuteran pada kedalaman 100 meter dengan membawa 4 buah tabung oksigen. Sejak melakukan diving, korban tidak muncul ke permukaan. “Keterangan yang kami dapatkan merupakan instruktur selam melakukan diving. Kami langsung terjun ke TKP begitu dikabarkan hilang dan pencarian belum membuahkan hasil,” jelasnya. (kmb38)

Kenalkan Potensi Wisata Lewat ’’Cross Country’’

Bali Post/kmb38

GILI PUTIH – Karang taruna dari 14 desa di Kecamatan Gerokgak melakukan aksi peduli lingkungan di kawasan Gili Putih, Minggu (30/9) kemarin.

Bupati PAS Tutup Lovfest 2018

Singaraja (Bali Post) – Lovina Festival (Lovfest) Tahun 2018 ditutup Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana (PAS) didampingi Ketua DPRD Gede Supriatna dan Muspida, Sabtu (29/9) lalu. Lovfest ini digelar 26-29 September 2018. Lovfest menampilkan berbagai pentas seni, budaya, atraksi wisata, dan reuni para reli bahari dari 24 negara. Selain itu, arena Lovfest diisi dengan stan pameran kuliner dan produk Usaha Kecil Menengah (UKM) dari tujuh desa penyangga Wisata Lovina. Bupati mengatakan, secara umum pelaksanaan Lovfest tahun ini berjalan baik dan banyak perubahan materi dibandingkan gelaran tahun-tahun sebelumnya. Tahun depan, pihaknya menargetkan ada peningkatan penyajian materi Lovfest. Ini penting karena hajatan festival apapun bentuknya efektif menjadi media promosi potensi dan pengembangan industri wisata di daerahnya. Selain itu, Lovfest merupakan upaya sinergitas semua stakeholders dengan pemerintah, sehingga potensi wisata bisa digarap maksimal meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kepala Dinas Pariwisata Nyoman Sutrisna mengatakan, semua materi selama Lovfest secara umum berjalan baik. Tetapi, pihaknya menilai masih ada banyak hal yang perlu disempurnakan. Transaksi di stan pameran kuliner dan produk UKM, dan kerajinan selalu ramai pengunjung. Dengan fakta ini, transaksi penjualan selama Lovfest dibandingkan dengan tahun lalu meningkat signifikan. “Dari pengamatan kami di lapangan penjualan transkasi total Rp 582 juta. Sedangkan Lovefest tahun lalu berlangsung selama tiga hari, Rp 300 juta,” jelasnya. (kmb38)

Bali Post/kmb38

LOVFEST – Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana menutup rangkaian Lovina Festival (Lovfest), Sabtu (29/9) lalu.

BULELENG banyak memiliki potensi wisata. Mengenalkan potensi tersebut, berbagai upaya promosi terus digalakkan pemerintah daerah. Terbaru dilakukan lewat cross country, akhir pekan lalu. Gelaran ini diikuti lebih dari 300 peserta di Buleleng dan beberapa daerah di Bali dan merupakan rangkaian dari Lovina Festival (Lovfest) Tahun 2018. Rombongan cross country dilepas di lapangan parkir Krisna Water Sport di Desa Temukus, Kecamatan Banjar. Dari garis start ini, peserta kemudian mengikuti rute melintasi desa wisata, seperti Desa Tampekan, Sidatapa, Cempaga, Kaliasem, dan berakhir di areal Patung Dolphin Lovina. Kepala Dinas Pariwisata Buleleng Ir. Nyoman Sutrisna, M.M. mengatakan, selain menjaring bibit atlet bersepeda, event ini cocok digelar secara berkelanjutan untuk mempromosikan pariwisata di daerahnya. Pasalnya, cross country seperti ini tidak mutlak mencari para juara, tetapi manfaat adalah dari setiap peserta bisa mengetahui potensi wisata yang ada. Setelah mengikuti even ini, setiap peserta diharapkan dapat mempromosikan dari mulut ke mulut, sehingga dampak jangka panjangnya kunjungan wisatawan ke Buleleng akan bertambah ramai. “Misi besar dari event seperti cross country ini mengenalkan potensi wisata di daerah ini, sehingga peserta bisa menceritakan pengalamannya, baik lewat prmosi langsung atau lewat jejaring media sosial (medsos) yang ada,” katanya. Ketua Umum Pengkab ISSI Buleleng Ni Kadek Turkini mengatakan, dalam gelaran tahun ini peserta berasal dari Buleleng dan berbagai daerah di Bali dan bahkan dari Jawa. Sementara untuk kategori atlet bersepeda melampaui dari target semula. Target atlet ini sebelumnya diperkirakan minim peserta. Ajang ini sasaranya tidak terpaku pada prestasi, tetapi lebih kepada pengembangan sport tourism di Buleleng. “Kami punya keinginan mempromosikan Buleleng di kancah nasional, internasional dan mempromosikan objek wisata di Bali Utara. Apalagi, daerah kita ini memiliki keindahan alam yang ban-

yak diminati wisatawan,” jelasnya. ”Colour Run” Di sisi lain Dinas Pariwisata juga menggelar Colour Run serangkaian Lovfest tahun ini. Colour Run ini dilepas Bupati Putu Agus Suradnyana akhir pekan lalu diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai

kalangan. Kegiatan yang bertempat di kawasan Spice Beach Club Restaurant ini dikemas secara menarik karena telah berhasil mengkombinasikan olahraga dengan nuansa hiburan. Keunikan dari acara ini adalah bersenang-senang dengan color powder (bubuk warna) terbuat dari tepung maizena

dan pewarna alami. Ada sekitar 3.000 kilogram color powder yang dipersiapkan guna memeriahkan acara ini. Dengan tanpa pemenang dan catatan waktu, Colour Run diciptakan untuk semua orang. Bupati mengatakan, Colour Run pesertaya meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Ini menunjuk-

kan partisipasi tinggi baik peserta dan masyarakat di Buleleng khususnya kawasan Pantai Lovina. “Ke depan dengan digelarnya kembali Lovest agar bisa menambah berbagai jenis kegiatannya dan yang paling penting bisa memberikan hiburan kepada masyarakat Buleleng,” jelasnya. (mud)

Bali Post/kmb38

CROSS COUNTRY – Perkenalkan potensi wisata Buleleng melalui event Cross Country, akhir pekan lalu.


GIANYAR

Senin Wage, 1 Oktober 2018

Kerap Ganggu Wisatawan, Belasan Pengemis Ditertibkan Gianyar (Bali Post) Tingginya kunjungan wisatawan di kawasan Ubud menarik minat para pengemis asal Karangasem untuk mengais rezeki di sana. Tak pelak, keberadaan mereka sangat meresahkan. Apalagi, aksi meminta-minta itu beberapa kali dilakukan secara paksa terhadap wisatawan. Menyikapi maraknya pengemis berkeliaran di kampung turis itu, Satpol PP Gianyar melakukan penertiban, mulai Sabtu (29/9) hingga Minggu (30/9) kemarin. Menurut Kepala Satpol PP Gianyar Cokorda Agusnawa, pengemis yang terdiri dari ibu-ibu yang mengajak bayi dan anak-anak itu beraksi di seputaran Jalan Raya Ubud. Mereka kerap mengganggu para turis yang berwisata dan meminta uang secara paksa. “Turis yang lagi makan dan minum diganggu, dikejar kemudian dimintai uang

oleh para pengemis ini,” ujar Agusnawa, Minggu kemarin. Selain menyasar turis di rumah makan, para pengemis juga mangkal di beberapa ruas trotoar U b u d . Ketika ada turis yang melintas, mereka langsung meminta uang. Kondisi ini tentu sangat potensial merusak citra pariwisata Ubud, terlebih

saat ini kampung turis itu sedang bersiap menyambut kunjungan dari delegasi IMF-World Bank Annual Meetings 2018. Agusnawa yang menerima informasi ini langsung menerjunkan petugas untuk memburu para pengemis yang berkeliaran di Ubud. Dalam operasi penertiban itu, aksi kejar-kejaran sempat terjadi. “Mer-

eka sempat berontak, tidak mau ditangkap,” ujarnya. Namun dengan upaya keras, akhirnya aparat Satpol PP berhasil menangkap para pengemis tersebut. Belasan pengemis berhasil ditangkap dan dinaikkan ke mobil patroli Satpol PP. Tercatat empat orang ibu dan delapan orang anaknya diamankan. Mereka langsung dibawa ke Kantor Satpol PP Gianyar. Minggu siang kemarin, mereka dibawa ke Kantor Dinas Sosial Kabupaten Gianyar dan dipulangkan ke daearh asalnya di Munti, Karangasem. Menurut Agusnawa, kedatangan

para pengemis ke Ubud ini tidak sekali terjadi. Berulang kali mereka datang dan pergi. Usai ditertibkan dan dipulangkan ke daerah asalnya, mereka kembali datang dengan rombongan baru. “Ada pula yang wajah lama atau sudah pernah terciduk tapi nekat datang lagi,” katanya menyesalkan. (kmb35) DITERTIBKAN - Para pengemis bersama anak-anaknya bermalam di Kantor Satpol PP Gianyar setelah ditertibkan di kawasan Ubud, Sabtu (29/9) malam.

9


JEMBRANA

10

Senin Wage, 1 Oktober 2018

Polres Gelar Kejuaraan Menembak

Hektaran Sawah di Subak Budeng Kekeringan

Bali Post/olo

Negara (Bali Post) Puluhan personel Polres Jembrana, Sabtu (29/9) lalu mengikuti kejuaraan menembak pistol di lapangan tembak Parama Satwika Polres Jembrana, Melaya. Kejuaraan yang dibuka Kapolres Jembrana AKBP Budi P. Saragih ini merupakan rangkaian peringatan Hari Lalulintas Bhayangkara ke-63. Kapolres Budi Saragih mengatakan kejuaraan menembak pistol ini merupakan kali pertama dilaksanakan. Sebab para peserta biasanya menggunakan pistol jenis revolper. Kapolres mengharapkan seluruh peserta untuk serius dan memperhatikan petunjuk dari panitia. Hal ini untuk menjaga keamanan dan keselamatan semua. Kejuaraan ini selain bertujuan memperingati Hari Lalulintas Bhayangkara ke-63 juga meningkatkan kemampuan menembak para anggota. khususnya Polres Jembrana dalam menggunakan pistol. Pihaknya berharap ke depan seluruh anggota lebih terampil dalam menggunakan pistol. Peringatan Satlantas ini mengusung tema “Dengan Semangat Promoter Polantas Mengimplementasikan Road Safety EPolicing menuju Zero Accident”. Selain kejuaraan menembak, sebelumnya juga digelar sejumlah kegiatan, salah satunya donor darah di Terminal Umum Negara. (kmb26)

Negara (Bali Post) -

Hektaran sawah di Subak Budeng, Kecamatan Jembrana mengalami kekeringan. Padi yang ditanam para petani baru berumur beberapa hari, tetapi tanah sudah terlihat kering. Bahkan sudah pecah-pecah.

Bali Post/olo

MEMBUKA – Kapolres Jembrana AKBP Budi P Saragih saat membuka kejuaraan menembak di lapangan tembak Melaya, Sabtu (29/9) lalu.

Dari pengamatan, Minggu (30/9) kemarin, beberapa petani nampak mulai memanfaatkan mesin penyedot air dari sumur bor. Namun tak sedikit pula yang membiarkan sawah mereka tetap kering tanpa air. Tak jarang banyak terlihat padi yang sudah menguning dan menjurus mati lantaran tanpa air.

“Kalau tak segera dialiri air, maka akan semakin parah. Katanya Oktober ini sudah mulai ada hujan. Mungkin yang lain menunggu itu,” terang salah seorang petani Arya. Ia memilih tidak menunggu hujan. Ia memanfaatkan air sumur bor meskipun biaya operasional bertambah.

Pemkab Jembrana Haturkan ”Panganyar” di Tiga Pura

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Jembrana yang dipimpin Bupati Jembrana I Putu Artha, Sabtu (29/9) menghaturkan bhakti panganyar di tiga pura di Kabupaten Bangli. Ketiga pura tersebut di antaranya Pura Hulun Danu Batur, Desa Pakraman Songan, Pura Tuluk Biyu Batur Desa Batur dan Pura Puncak Penulisan Gunung Wangun Urip, Desa Sukawana. Ketiganya berada di Kecamatan Kintamani. Saat tiba di Pura Hulun Danu Batur Desa Songan, rombongan diterima Manggala Karya (Ketua Panitia) Upacara, Jero Lanang. Jero Lanang

mengatakan karya usaba kapat kali ini digelar setiap Purnama Sasih Kapat. Rentetan upacara sudah dimulai sejak 21 September dan masineb pada 1 Oktober. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Jembrana, terlebih Bapak Bupati hadir langsung untuk menghaturkan bhakti,” ungkapnya. Hal senada juga diucapkan Pemucuk Pura Tuluk Biyu Batur Pelinggih Dane Jero Kajanan, Pelinggih Dane Jero Kelodan, Manggala Karya Ketut Sudana dan Manggala Karya Pura Puncak Penulisan I Wayan Jasa. Mereka mengu-

capkan rasa syukur dan terima kasih atas bhakti panganyar yang dipersembahkan Pemkab Jembrana. Sementara itu, Bupati Artha mengatakan setiap diadakan piodalan pada ketiga pura itu, dirinya selalu mengadakan persembahyangan bersama para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Jembrana dan masyarakat. Bupati Artha menambahkan dirinya mendoakan agar Jembrana selalu aman dan damai. “Terlebih jelang perhelatan Pilpres dan Pileg, kami berdoa agar Jembrana

selalu aman dan damai,” pungkasnya. Di ketiga pura tempat melaksanakan bhakti panganyar, Pemkab Jembrana menghaturkan punia yang diserahkan Bupati Artha dan diterima oleh masing-masing ketua panitia. (ad1513) BHAKTI PANGANYAR - Rombongan Pemkab Jembrana menghaturkan bhakti panganyar di tiga pura di Bangli. Dalam kesempatan itu hadir langsung Bupati Jembrana I Putu Artha.

Khawatirnya bila tidak segera dialiri air, tanah semakin keras dan padi yang baru ditanam itu mati. Diperkirakan luas sawah yang terancam kekeringan di Budeng sekitar 40 hektar. Apalagi saat ini cuaca panas terus terjadi. Bila tidak segera dialiri air sawah-sawah ini akan gagal panen.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana I Wayan Sutama mengatakan dari pengecekan yang dilakukan memang 8 hektar di Subak Jelinjing Budeng mengalami kekeringan. Sisanya 32 hektar terancam kekeringan bila tidak segera dialiri air. Beberapa petani secara swadaya sudah mulai memanfaatkan sumur bor yang mereka miliki. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan subak apabila butuh bantuan mesin,

maka akan difasilitasi. Sedangkan pompa bantuan sudah ada dan telah dioperasikan sebanyak 3 unit. “Kita siapkan pompa bantuan apabila memang dibutuhkan. Sementara yang kekeringan belum ada laporan di tempat lain,” terang Sutama. Sejatinya saat ini di subak tersebut belum jadwalnya untuk tanam padi. Namun para petani mencoba menanam lantaran sempat ada hujan. Namun belakangan cuaca berubah. (kmb26)


Senin Wage, 1 Oktober 2018

KARANGASEM

Kirab Merah Putih

Perkokoh NKRI, Kuatkan Konsensus Kebangsaan KIRAB Merah Putih Satu Negeri tiba di Karangasem, Minggu (30/9) kemarin. Kirab ini sebagai salah satu cara untuk terus memperkokoh semangat kebangsaan, mempertahankan NKRI serta sebagai bentuk penguatan konsensus kebangsaan. Kirab bendera Merah Putih di Karangasem disambut Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri di perbatasan KarangasemKlungkung, tepatnya di Yeh Malet. Ini merupakan perjalanan kirab Merah Putih dari Pulau Rote. Rencananya bendera Merah Putih dikirab di Bali selama lima hari. Agenda Kirab Merah Putih Satu Negeri sudah dilakukan sejak 16 September lalu. Dimulai dari lima pulau terluar di Indonesia, meliputi Pulau Rote, Pulau Sabang, Pulau Meraoke, Pulau Miangas dan Pulau Nunukan. Kirab Merah Putih Satu Negeri ini diprakarsai oleh Pemuda Ansor, salah satu organisasi kepemudaan yang tegas menentang adanya segala bentuk perpecahan di NKRI. Terlebih, menjelang adanya pemilihan umum, upaya-upaya ke arah itu kian jelas terjadi dengan berbagai bungkus motif dan kegiatan. Ini harus terus diwaspadai, agar tidak terjebak dalam upaya-upaya perpecahan. Setelah kirab selama lima hari di Bali, kirab akan mencapai titik temu di Yogyakarta pada 26 Oktober nanti. Saat itu akan menjadi puncak acara kirab merah putih satu negeri ini. Saat menyambut kirab, Bupati Mas Sumatri menekankan betapa pentingnya menjaga keutuhan NKRI. Menurutnya, kirab Merah Putih Satu Negeri ini mampu menguatkan konsensus NKRI dalam rangka mengamankan Pancasila sebagai dasar negara RI. “Semoga kirab ini berjalan lancar sesuai dengan rencana. Selain itu, mampu terus menggelorakan semangat berkebangsaan dalam satu tujuan, yakni menjaga keutuhan NKRI,” katanya. Bendera kirab diserahkan oleh Koordinator Wilayah Kirab Pulau Rote Haji Zakaria Rudwan Puato kepada Bupati Karangasem. Selanjutnya, dari Bupati Mas Sumatri menyerahkan bendera kirab kepada Pengurus Cabang Gerakan Pemuda (PCGP) Ansor Karangasem Hazli Hidafi. Setelah itu selanjutnya baru dikirab kembali ke Kota Denpasar, diikuti puluhan jamaah. Kapolres Karangasem, Dandim 1623/Karangasem serta beberapa kepala OPD terkait juga nampak hadir mendampingi. Sakaria usai pelepasan tersebut mengatakan kirab pataka Merah Putih Satu Negeri membawa misi menyatukan negeri, walaupun beda agama, suku, adat dan ras. Ini agar Indonesia tetap utuh. Gerakan apabpun namanya, kalau sudah bertentangan dengan NKRI, maka menurutnya itu harus diwaspadai. Sebagai pemuda, tidak boleh lengah. Namun harus terus bergerak menjaga NKRI dan rongrongan gerakan radikal. “NKRI harga mati,” kata Sakaria, seraya menyampaikan, sebelum ke Karangasem kirab merah putih sempat lama berada diPpulau Lombok melaksanakan bakti sosial di daerah bencana gempa. (kmb31)

Diterjang Ombak

Perahu Terbalik, Nelayan Selamat

Amlapura (Bali Post) Diterjang ombak besar saat melaut, perahu nelayan milik I Nyoman Serimpen terbalik di Pantai Jasri, Kelurahan Subagan, Karangasem, Minggu (30/9) kemarin. Nelayan asal Banjar Dinas Benasari, Seraya Tengah itu selamat dari maut setelah diselamatkan nelayan, masyarakat dan Balawista Jasri. I Nyoman Serimpen mengungkapkan, dirinya turun melaut pukul 04.00 Wita dini hari. Ia melaut seorang diri. Sebelum ombak menerjang perahunya, ia sudah sempat menangkap ikan ratusan ekor yang sudah siap dibawa ke pesisir pantai. “Perahu terbalik sekitar pukul 08.00 Wita. Saat itu ombak cukup besar menerjang perahu dan langsung terbalik. Se-

mua keluarga sudah menangis dikira saya sudah meninggal,” ucapnya. Serimpen menambahkan, saat ombak menerjang, mesin perahunya masih dalam keadaan hidup. Kemudian perahunya terbalik dan mengalami kerusakan yang parah. Kedua kantir dan jedik perahunya patah. Termasuk mesin perahu dan dua jaring

juga ikut rusak. “Saya sudah mendapatkan ikan sekitar 600 ekor. Karena perahu terbalik, sebanyak 400 ekor hilang sehingga tersisa sekitar 200 ekor,” katanya. Dia mengaku sangat bersyukur karena masih hidup. Karena, jika saja dirinya tidak diselamatkan oleh warga, nelayan dan Balawista Jasri,

Bali Post/kmb31

mungkin lain ceritanya. Setelah perahu terbalik, dirinya berada di laut selama 30 menit. “Ini kejadian pertama kali selama saya melaut. Andaikan saja saya dililit jaring, mungkin saya sudah mati. Untungnya jaring ikan tidak melilit saya. Setelah itu warga yang datang membantu menyelamatkan saya,” jelasnya. Sementara itu, seorang petugas Balawista Jasri I Wayan Aprianta mengungkapkan, saat kejadian ia bersama rekannya sedang duduk di warung yang ada di dekat pantai. Kata

dia, melihat perahu nelayan terbalik di terjang ombak, ia bersama rekan, nalayan dan masyarakat langsung bergegas ke laut untuk menyelamatkan korban. “Kejadiannya sekitar pukul 08.25 Wita. Di sini (Pantai Jasri - red) banyak nelayan dan masyarakat. Sehingga mereka yang ikut membantu kita dalam menyelamatkan nelayan tersebut. Untung saja kejadiannya pagi, coba kalau malam tidak ada warga yang tahu,” jelas Aprianta. (kmb41)

Bali Post/kmb41

SELAMATKAN NELAYAN - Balawista Jasri bersama nelayan dan masyarakat sekitar saat menyelamatkan nelayan yang perahunya terbalik diterjang ombak di Pantai Jasri, Minggu (30/9) kemarin.

Galang Dana untuk Korban Gempa dan Tsunami Sulteng

BENDERA - Ketua GP Ansor Hasli Hidafi saat menerima kirab bendera Merah Putih satu negeri.

11

Amlapura (Bali Post) Bencana alam gempa bumi disertai tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng) mengundang keprihatinan semua pihak. Aksi sosial pun dilakukan agar dapat membatu mereka yang terdampak bencana. Seperti yang dilakukan Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Karangasem bergerak bersama DPK Peradah Karangasem, Gerakan Pramuka Peduli dan Brotherhood melalukan aksi peng-

galangan dana, Minggu (30/9) kemarin. Ketua PC KMHDI Karangasem I Putu Eka Karmadi Wijaya di sela-sela kegiatan mengungkapkan, penggalangan dana itu dilakukan di seputaran Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Untung Surapati. Aksi ini melibatkan kurang lebih sekitar 30 orang. “Aksi ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian pemuda di Karangasem atas bencana yang menimpa saudara-saudara kita di Su-

lawesi Tengah yang memakan ratusan korban jiwa,” ucapnya. Kegiatan ini diharapkan mampu menimbulkan simpati warga agar peduli terhadap sesama. “Kita harap masyarakat bisa membantu para korban bencana,” harapnya. (kmb41) GALANG DANA - Penggalangan dana untuk korban bencana alam gempa dan tsunami di Sulteng.


KLUNGKUNG

12

Senin Wage, 1 Oktober 2018

SOSOK Tak Berhenti Berinovasi

DUA program Pemkab Klungkung yakni Beli Mahal Jual Murah (Bima Juara) untuk membangkitkan sektor pertanian maupun Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) untuk penyelamatan lingkungan telah masuk dalam Top 99 Inovasi Pelayanan Publik (IPP) 2018 yang digagas Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB). Meski demikian, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengaku tak berpuas diri terhadap capaian tersebut. Diakui masih banyak hal yang perlu disempurnakan. Seperti Bima Juara, serapan gabah perlu dimaksimalkan, sesuai harapan Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA). Ini dilakukan dengan menambah keterlibatan Koperasi Unit Desa. “Koperasi yang terlibat akan ditambah. Salah satunya yang di Desa Bakas. Nanti saya yang turun menangani itu,” sebutnya, baru-baru ini. Demikian juga halnya dengan TOSS. Sejauh ini baru ada dua belas desa yang menerapkan. Desa lain didorong untuk mengikuti. Menurutnya, program bidang lingkungan ini cukup efektif untuk menangani sampah yang dihasilkan masyarakat, sekaligus bisa menjadi sumber perekonomian karena bisa memproduksi pelet untuk bahan bakar dan listrik. “Kami ingin semua desa memiliki ini,” tegasnya. Dalam kepemimpinannya bersama Wabup I Made Kasta, lahir jargon “Gerakan Masyarakat Santun dan Inovatif”. Dari itu, program inovatif yang dimunculkan tak hanya berhenti pada Bima Juara maupun TOSS. Tetapi juga yang lainnya. Misalnya, dalam mendukung sektor pendidikan, seluruh kecamatan ditarget mendapat layanan angkutan siswa gratis. Selain itu, ada pula entrepreneur masuk desa yang digagas sebagai ujung tombak dalam menggerakkan ekonomi masyarakat. “Kami tidak akan berhenti berinovasi. Terus berupaya melahirkan program baru yang bermanfaat untuk masyarakat,” kata Bupati asal Nusa Ceningan ini. Gebrakan itu juga sangat diharapkan bisa mendapatkan dukungan masyarakat. Perlu ada sikap gayung bersambut dalam rangka memajukan daerah dalam segala lini. (sos)

Diduga Nyabu di Kantor

Oknum Karyawan PDAM Diamankan

Semarapura (Bali Post) Seorang karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Klungkung berinisial TRM (50) diamankan Satuan Reserse Narkoba Polres Klungkung, Sabtu (29/9) dini hari. Pria asal Kelurahan Semarapura Tengah itu diduga mengonsumsi narkoba jenis sabu-sabu (SS) di dalam kantor yang berlokasi di Jalan Ngurah Rai, Kelurahan Semarapura Kaja. Berdasarkan informasi yang dihimpun, Minggu (30/9) kemarin karyawan yang bertugas di bagian teknik tersebut diamankan sekitar pukul 01.20 Wita. Saat digeledah, polisi menemukan satu buah bong, lima potong pipet plastik, satu pipet kaca berisi sisa kristal bening diduga SS, empat buah plastik klip bening dan lain sebagainya. Atas temuan itu, ia langsung digelandang ke Mapolres untuk diperiksa lebih lanjut. Direktur PDAM Klungkung I Nyoman Renin Suyasa membenarkan anak buahnya itu berurusan dengan pihak kepolisian. Namun ditegaskan pihaknya tidak mengetahui soal penyalahgunaan barang haram tersebut. “Itu oknum. Di luar kemampuan kami selaku manajemen. Itu berlangsung di luar hari kerja. Kami tidak bisa memantau,” sebutnya. Kasat Reserse Narkoba Polres Klungkung AKP I Gusti Ngurah Yudistira tak menampik hal tersebut. Dijelaskan, yang bersangkutan sudah menjadi target operasi. “Benar kami mengamankan. Untuk sisa kristal bening pada pipet, akan diuji lab untuk mengetahui apa sebenarnya,” jelasnya. Mantan Kapolsek Susut, Kabupaten Bangli ini menambahkan sesuai informasi, pria yang masuk sebagai warga Lingkungan Bucu itu sudah sering mengkonsumsi sabu. “Ini masih kami selidiki. Nanti kami sampaikan perkembangannya,” imbuhnya. (kmb45)

Bali Post/sos

KANTOR PDAM - Kantor PDAM Klungkung, tempat TRM diamankan Satres Narkoba Polres Klungkung, Sabtu (29/9) dini hari lantaran diduga mengonsumsi SS.

Bali Post/sos

TOWER - Tower di Dusun Cempaka, Desa Pikat, Kecamatan Dawan yang sudah rampung dibangun meski Satpol PP sempat menghentikan pembangunannya karena tidak mengantongi izin.

Soal Tower Seluler Bodong di Pikat

Penghentian Pembangunan ”Dikebiri” Semarapura (Bali Post) Langkah Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Klungkung untuk menghentikan pembangunan tower seluler di Dusun Cempaka, Desa Pikat, Kecamatan Dawan lantaran tak mengantongi izin alias bodong seolah “dikebiri”. Pasalnya, investor tetap melanjutkan pembangunan hingga tuntas. Berdasarkan pantauan, Minggu (30/9) kemarin, tower yang berdiri di tengah perkebunan pisang itu sudah terpagar. Berbeda halnya saat Satpol PP sidak pada Juli lalu, pagar itu tidak ada. Demikian juga dengan peralatan lainnya. Informasi di lapangan, pagar tersebut tuntas dibangun sekitar sebulan lalu. Perbekel Pikat I Wayan Navy Sudarsa mengaku belum mengetahui soal itu. Dikatakan, perwakilan dari investor sempat datang ke Kantor Kepala Desa untuk berkoordinasi. Namun

pihaknya menyarankan untuk terlebih dahulu bertemu dengan bendesa pakraman dan melanjutkan sosialisasi ke masyarakat. “Setelah itu tidak ada datang lagi,” ujarnya. Sementara itu, Bendesa Pakraman Pikat I Ketut Mandia menyebutkan juga belum ada sosialisasi terkait hal tersebut. “Belum ada sosialisasi,” sebutnya. Dikonfirmasi terpisah, Kasatpol PP Klungkung I Putu Suarta tak menampik hal tersebut. Hanya saja, Ketua Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Klungkung ini

membantah tower monopole itu beroperasi. “Alatnya ada yang kami segel. Kalau ada suara mesin, belum tentu beroperasi,” ungkapnya. Khusus untuk pembangunan pagar, tak diketahui kapan dimulai. Pihaknya yang keterbatasan personel tidak bisa melakukan pemantauan setiap saat. Sementara itu, terkait dengan koordinasi bersama investor untuk pengurusan izin, belum berhasil. “Sampai sekarang belum ada iktikad baik untuk datang. Kami juga tidak mengetahui alamatnya di mana,”

imbuhnya. Anggota Komisi III DPRD Klungkung Sang Nyoman Putrayasa wanti-wanti mendesak pemkab untuk bertindak tegas menyikapi hal itu. “Pemerintah harus berani. Jangan lembek,” ungkapnya. Ketua Fraksi PDI-P ini menyebutkan jika pemkab terus “menyerah” dikhawatirkan menjadi angin segar bagi para investor untuk semakin masif melakukan pembangunan yang melanggar aturan. Langkah tegas sangat perlu diambil, bahkan sampai pembongkaran. “Jangan isi ewuh-pakewuh. Apalagi kalau isi main mata,” tegasnya. Disampaikan lebih lanjut, pembangunan tower seluler harus mengacu pada peraturam daerah. Jika itu dilanggar,

terlebih berada di luar zonasi, berpotensi menimbulkan kesemrawutan tata ruang. “Jangan ada lagi investor seperti ini. Tidak boleh bangun dulu baru urus izin. Untuk antisipasi, pengawasan ke depan juga harus lebih intensif,” imbuh wakil rakyat asal Desa Nyalian, Kecamatan Banjarangkan ini. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Klungkung I Wayan Parna sempat mengatakan pembangunan tower tersebut tidak sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembangunan dan Penataan Menara Telekomunikasi Bersama. “Di sekitar sana sudah ada tower. Jadinya pembangunan yang baru ini tidak dapat rekomendasi,” pungkasnya. (kmb45)

Kemarau Picu Debit Air Turun

Layanan PDAM di Nusa Penida Terganggu

Semarapura (Bali Post) Kontinuitas suplai air untuk warga Nusa Penida yang masuk sebagai pelanggan PDAM Klungkung belakangan ini terganggu. Menyusul debit air pada sumber Guyangan dan Penida turun sebagai imbas musim kemarau yang semakin menyengat. Direktur PDAM Klungkung I Nyoman Renin Suyasa mengungkapkan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang tersebar di sejumlah desa, hanya bertumpu pada dua sumber air tersebut. Namun sesuai pantauannya, untuk di Penida mengalami penurunan debit dari 27 liter per detik menjadi 23 liter per detik. “Sumber ini untuk pelayanan Nusa Penida bawah. Seperti daerah di pusat kecamatan dan sekitarnya,” jelasnya. Menyikapi hal tersebut, pihaknya berencana menambah daya listrik untuk memaksimalkan pendistriibusian air yang belum termanfaatkan. “Kami sudah rencanakan untuk penambahan daya. Jadinya pelayanan ke masyarakat bisa berjalan normal. Camat juga menghubungi saya menyampaikan soal ini. Sudah disampaikan apa penyebabnya,” kata pejabat asal Desa Sakti, Kecamatan

Nusa Penida ini. Sementara itu, untuk air dari sumber Guyangan yang melayani pelanggan sejumlah desa di Nusa Penida Bagian atas, seperti Klumpu, Batu Kandik, Batu Madeg dan Bunga Mekar, debitnya menurun dari 25 menjadi 20 liter per detik. Hal tersebut tak hanya disebabkan musim kemarau, namun juga diduga ada persoalan pada

jaringan. Pihaknya pun membahas ini bersama Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida dan pihak dari provinsi. “Besok kami mengundang untuk membahas ini. Karena yang tahu teknis BWS dan UPT dari provinsi Bali,” terangnya. Penurunan debit itu, sambung Renin Suyasa menyebabkan kontinuitas

layanan turun. Tidak lagi bisa 8 jam seperti sebelumnya. “Yang jelas ada dampaknya ke pelayanan,” katanya. Mengantisiasi keluhan, pihaknya siap membantu mendroping air menggunakan mobil tangki. Demikian pula dengan warga yang belum terlayani PDAM, seperti di Desa

Tanglad, Sekartaji dan Pejukutan. “Kami tetap mengupayakan pelayanan berjalan maksimal. Apalagi dengan perkembangan pariwisata, tentu berupaya bisa lebih banyak memanfaatkan air pada sumber yang ada,” pungkasnya. (kmb45)

Bali Post/sos

PERMUKIMAN - Permukiman di Nusa Penida wilayah atas yang tercakup layanan PDAM. Musim kemarau yang terjadi belakangan ini menyebabkan kontinuitas pelayanan terganggu lantaran debit air pada sumber menurun.


BALI GLOBAL CLASSIFIED ADS

Senin Wage, 1 Oktober 2018

13

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

Sarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya � Tarif iklan Mini/Baris

: Minggu s/d Jumat : Rp 49.500,- per baris, Sabtu : Rp 64.350,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka), Adlibs Radio Global/Genta/Besakih Rp 50.000 (3 x siar) � Iklan Peluang Emas : Rp 795.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka) tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus 71 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 18.00 Wita � Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw, Photoshop atau Iklan Anda di desain langsung di bagian iklan Bali Post, GRATIS! � BCA 040 - 2784847 A/n. PT Bali Post, BRI Denpasar 00170 - 1000320300 PT Bali Post

LOWONGAN 2 Org Posisi Gudang & 1 Sopir Lbh Jlsnya Dtg Lgs Gatsu Brt Jl.Gng Andakasa 35. 9004805

B.BP.004.09.18.0001506

Dbthkn Waiter/ss,Cook Helper & Steward (P/W) Max.30Th,Min SMK Par,Jujur,Rajin,Sehat,Memiliki Niat Kerja&Bersedia Krj Lembur CV ke:hrd@seasafaricruises.com Jl.Raya Pelabuhan Benoa.721212

B.BP.001.09.18.0001449

Bakery di PH Tiara Dewata Bth Prod L/P Max30Th.085101979497

B.BP.001.09.18.0001464

Bth Dosen Akademi Komunitas S2 Mnarik,Phm Vokasi&Borang,Honor Propsnal.E:tugasbali@yahoo.com

B.BP.001.09.18.0001354

Bth Mgr Kop Dagang,Staf Dagang Toko,Pertamini Mnarik,Teamwork Email:tugasbali@yahoo.com

B.BP.001.09.18.0001353

Cr Admin SMU/SMK Wanita 18-30Th,Hub WA 081999575838

B.BP.001.09.18.0001482

Cr Cook,CDP,Bartender,Waitress Krm CV ke Retro Rest Sanur/ suadana8@Yahoo.com

B.BP.001.09.18.0001374

Dibthkan Hotel Manager / FO Manager,Sales, Accounting utk Hotel Bintang 3.CV ke ronnysoetan@yahoo.com

B.BP.004.09.18.0001373

BENGKEL LAS Free

Dcr Krywn Cowok/Cewek & Staf bs pke Motor & Sopir T.4719434

B.BP.004.09.18.0001332

Dcr Receptionist & Kasir Hub:0361-289700/085737168071

B.BP.153.09.18.0001492

Dcr Scurity syarat:KTA,Driver SIM A,Waiter/s.Lmrn Htl Karthi Jl.Kartika Plaza Kuta T.754810

B.BP.001.09.18.0001487

Dcr Store Manager Showroom Interior Berpengalaman Hub.081353443737

B.BP.001.09.18.0001309

Dcr Tenaga Bagian Personalia 2 orang,pendidikan min D3. Lamaran ditujukan ke Email: garuda-bali@dps.centrin.net.id paling lambat 7 Oktober 18

B.BP.001.09.18.0001475

Dcri Sopir & Penjaga Warung Tnggl dlm H.087778102020 B.BP.001.09.18.0001503

Dibutuhkan Segera Operation Staff u/Travel Agent (Pengalaman Diutamakan)Phone: 087862021212 CV Kirim ke: eam@indonesiaholidaysdmc.com

B.BP.004.09.18.0001428

Dibutuhkan Wanita Multitalenta u/Front Office & Satpam dengan Ijazah Satpam,Sdh Brpnglmn Sbg Tng Satpam.Bawa Lmrn ke:Stikes Bali, Jl.Tkd Balian No.180 Dps

Dicari Marketing/Administrasi Pria/Wanita Penampilan Menarik Hub:(0361)262167,4747562 Tatia

Restau Krbkn,Tk Bakery/Pastry, Cook Helper tanpa pglm Dilatih dg cr Profesional,087861378730

Dicari Staf Admin bs Pajak/Komputer Word/Exel,Pglmn 1Th.Lam: Jl Nangka Utr Gg Blibis No.38 Jam Kerja.081338087017/422235

Ymh Bisma Dicr:1.SMA/D1; 2.Supir. Hub:T.Umar 142 Dps

B.BP.001.09.18.0001352

B.BP.001.09.18.0001331

B.BP.001.09.18.0001357

Dcr SMK Teknik Elektro, Diploma Teknik untuk bekerja sebagai tenaga Produksi, kameramen, Transmiter. Lamaran ke Bali TV Jl. Kebo Iwa 63 A Denpasar

B.BP.001.09.18.0001406

Dicari utk Rest di Nusa Dua Cook Helper, Waitress,Rest. Spv Hub.WA 081236528856

G.02

B.BP.004.09.18.0001474

Bekerja sebagai Presenter, Jurnalis, Produser program Bali TV ayo bergabung ikuti pelatihan kerja dan magang kerja tamatan Diploma sampai Sarjana berbagai jurusan. Lamaran ke Bali TV Jl. Kebo Iwa No. 63 A Denpasar

Dicr Sopir Kiriman,SIM B1 Umum Max40Th,Pnemptn Jl Cargo-Ubung Lam:Jln Suwung Batan Kendal 33 Dps.Hp:08164722107(PakKomang)

B.BP.001.09.18.0001355

Dicr Sopir,Marketing.Lam Ke CV Tristar Jl. Cargo 24.Tlp.413324 B.BP.001.09.18.0001405

G.03

Ayo kerja tidak tamat sekolah: sebagai Waiter, Tukang Masak, CS, dibidang kuliner. Lamaran ke Warung 63 Arowana Food Street Jl.Veteran 66 Denpasar Hub:0818621818

Programmer Computer Lamaran+ CV+Gaji ke hari@esolindo.com B.BP.001.09.18.0001498

Dcr Tenaga Min. SMP mau belajar bekerja keras dan jujur untuk menjadi tenaga handal, Cleaning Service, Tehnik AC, Operator Air kemasan,Satpam, Tukang kebun Hydroponik , ikuti pelatihan sambil bekerja ikuti working space Bali Coffee Jl.Veteran 66 Denpasar sebelah Pasar Burung Satria Hub:0818621818

B.BP.001.09.18.0001159

G.04

Shankara Sanur lowongan Waiter,Barista Jl.Danau Toba 7 Sanur Hub: 0818621818 Marketing Public Relation S1, D3, mahasiswa bekerja sambil kuliah. Lamaran ke Bag. Marcom BP, Jl.Kepundung 67A Denpasar

G.07

G.05

G.01

SERVICE

G.06

Shankara Kuta lowongan Waiter,Barista Kuta Square Blok D33 Hub: 0818621818

RUPA-RUPA

DIJUAL RUMAH

n

Desig

Money Back Guarantee �

Canopy Pintu Pagar Teralis Konstruksi Baja Dll

� Design Lengkap, Elegan & Berkelas Finishing dgn Anti Karat & Coating Pengalaman lebih dari 10 Tahun Tenaga Profesional (Arsitek & Sipil)

ANUGERAH DEWATA Jl. Tkd. Barito 16 Panjer - Denpasar Telp. 257028, 744 0099 www.anugerahdewata.com

C 0000051 bkl

BIRO JASA

BIRO JASA ALUMINIUM

BIRO JASA

BIRO JASA

Informasi pasang iklan Telepon � Denpasar : (0361) 225764 (hunting) WA. 081802411818 e-mail:iklanbp@yahoo.co.id, iklan@balipost.co.id

DIJUAL MOBIL KIA

Kia Picanto New Manual th 2013 Tgn 1 putih Hub.085333124554 B.BP.001.09.18.0001507 TOYOTA

Avanza G’2010 Abu Abu metalik hub.081338693345 B.BP.001.09.18.0001501

Avanza Veloz’2015 Merah Asli Bali H.178Jt Hub.085100871119 B.BP.164.09.18.0001509

DIJUAL RUMAH Jual R.Tinggal 2 Lantai,LT 200 M2.Rmh Baru.Lokasi Jln Tunggul Ametung II No.11 A Hub WA :0895-6022-45453 B.BP.001.09.18.0001461

DISEWAKAN RUMAH Dikont.1Unit Rmh Lt2 Fas:Sumur Bor,Listrik 2200Watt,4KT,3KM, AC 1/2PK 2Unit.Jl Tukad Badung XXII/5 Renon Dps.H:08123624410 B.BP.001.09.18.0001471

DIJUAL TANAH Dijual Tnh global Tamblang DP 10% Bunga Krd 0.9% perbln Hub:082236881191/081805374433 B.BP.004.09.18.0000985

Kav Jl.Permata Pering 1 sd 2A 10Km dr Dps Hub.081338325081 B.BP.001.09.18.0001502

Tanah 20Are Bisa Diambil 4Are Jln.Raya Bungkulan Singaraja Timur Lap.Sepak Bola,Pinggir Jln Utama Hub:0811394614 B.BP.001.09.18.0001263

Tanah Kvl di Mengwi 130Jt/A & 35Jt/A,Bs Kredit, 087862450004 B.BP.001.09.18.0001260

RUPA-RUPA Ahli Atasi Bangunan Bocor 081216139227 Terima Cat Rumah Baru/Lama Bergaransi B.BP.001.09.18.0001312

B.Dana Cpt Jmk BPKB/Sertipikat Telp.412815 / 08123985172 B.BP.001.09.18.0001418

DIJUAL TANAH

KEHILANGAN

Djl Tanah 2A 1,5A Buduk 2Are Dalung BU Hub.082147454248

Hilang BPKB Swift DK 751 KK diskitar Peliatan Ubud Gianyar

B.BP.164.09.18.0001508

B.BP.001.09.18.0001499

Djl BU Tnh Kvlg 1Are Kalianget Sgrja H:089605372151 bs TT Mbl

Hlg BPKBNo.C3100781-OAn.Bayu SantosoDK9046BF.081337283635

B.BP.004.09.18.0001426

B.BP.001.09.18.0001421


BANGLI

14

Senin Wage, 1 Oktober 2018

Endek Karya Perajin Jehem Jadi Suvenir Event IMF Bangli (Bali Post) – IMF-WB Annual Meeting 2018 membawa berkah tersendiri bagi sejumlah perajin di Bali. Salah satunya, A.A. Tirta Rai, perajin endek asal Banjar Jehem Kelod Desa Jehem, Tembuku. Perajin 61 tahun tersebut mendapatkan orderan membuat endek yang dikreasikan dengan prada sebanyak 500 pcs. Produk karyanya yang dinamakan endek surface design (endek desain permukaan) itu nantinya digunakan

sebagai suvenir bagi para delegasi IMF yang berasal dari sejumlah negara. Ditemui di rumahnya, Minggu (30/9) kemarin, Agung Tirta mengatakan, pesanan sudah selesai dikerjakannya pada Agustus lalu. Bahkan produk buatannya itu sudah dikirimkan ke Panitia IMFWB Annual Meeting untuk dijadikan suvenir bagi para delegasi. Sedikitnya ada 20 motif terbaik karyanya dimunculkan. Demikian juga bahan

prada yang diaplikasikannya untuk menghias kain tenun endek pun lebih dari satu jenis, yakni mutiara dan gliter. Dalam proses pengerjaan, dia melibatkan cukup banyak perajin. Khusus pengerjaan kain tenun endek, dia melibatkan sejumlah perajin di wilayah Sukawati, Gianyar dan Klungkung. Sementara untuk proses penghiasan dengan prada, sekitar sepuluh orang yang merupakan anggota keluarga dan masyarakat

sekitar rumahnya. Perajin yang juga dosen Seni Rupa ISI Denpasar ini mengungkapkan, produknya dipilih lantaran sudah sering diikutkan dalam pameran di tingkat provinsi dan nasional. Di tingkat nasional, karyanya pernah dipamerkan di Istana Negara saat HUT Dekranasda beberapa waktu lalu. Endek surface desainnya telah banyak mendapat pengakuan dari konsumen, karena kualitasnya yang tahan lama dan motifnya yang

indah dan beragam. Dalam menciptakan sebuah produk, dirinya selalu berinovasi dan berprinsip agar karyanya tak hanya enak dipakai, namun juga indah dipandang dan tahan lama. ‘’Mungkin itu yang menjadi alasan dipilihnya produk kami sebagai suvenir bagi delegasi IMF. Dan dipilihnya produk endek surface design kami untuk menjadi suvenir ini tidak terlepas dari peranan Bank Indonesia yang selama ini turut membantu mem-

bina dan mempromosikan produk kami,’’ terangnya. (kmb40)

Pembahasan Ranperda APBD-P Digelar Maraton KPU Undi Lokasi

Bali Post/ina

PERAJIN - A.A. Tirta Rai, perajin endek di Banjar Jehem Kelod, Desa Jehem, menghias kain endek dengan prada.

Bangli (Bali Post) Pembahasan Ranperda tentang APBD Perubahan 2018 dilaksanakan secara maraton di DPRD Bangli, Minggu (30/9) kemarin. Dalam rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Bangli Ngakan Kutha Parwata tersebut, Fraksi Gerindra absen menyampaikan pemandangan umum fraksinya. Rapat paripurna untuk membahas dan menetapkan Ranperda tentang Perubahan APBD 2018 dimulai sekitar pukul 15.00 Wita. Agenda diawali penyampaian Nota Keuangan Rancangan APBD Perubahan oleh eksekutif dan dilanjutkan penyampaian pemandangan umum fraksifraksi. Hingga pukul 19.30 Wita, rapat paripurna masih berlangsung. Menurut informasi, pem-

bahasan ranperda terpaksa digelar secara maraton hingga malam lantaran batas waktu penetapan sudah habis. Sesuai ketentuan, Ranperda tentang APBD Perubahan 2018 sudah harus ditetapkan pada Minggu (30/9) kemarin. Sekda Ida Bagus Giri Putra saat membacakan pidato pengantar Nota Keuangan Rancangan APBD Perubahan Bangli Tahun 2018 menyampaikan, pendapatan daerah

pada APBD Perubahan 2018 dirancang sebesar Rp 1,161 triliun. Angka ini bertambah sebesar Rp 42 miliar lebih dari APBD Induk 2018 yang sebesar Rp 1,118 triliun. Kemudian, belanja daerah dirancang Rp 1,264 triliun atau menurun Rp 40 miliar dibandingkan belanja daerah pada APBD Induk 2018 yang sebesar Rp 1,340 triliun. Belanja daerah pada APBD Perubahan 2018 dialokasikan untuk belanja tidak langsung

Rp 796 miliar dan belanja langsung Rp 467 miliar. Pembiayaan daerah pada APBD Perubahan 2018 dirancang Rp 102 miliar, menurun Rp 82 miliar dari APBD Induk. Penerimaan Pembiayaan dalam APBD Perubahan 2018 dirancang Rp 102 miliar atau menurun Rp 82 miliar dari APBD Induk 2018. Penurunan penerimaan pembiayaan disebabkan penurunan Silpa tahun anggaran 2017. Dari komposisi tersebut, jika dibandingkan antara jumlah pendapatan dan belanja, maka posisi RAPBD Perubahan 2018 dirancang desifit Rp 102 miliar lebih dengan

sumber pembiayaan dari Silpa tahun anggaran 2017. Sementara itu, dalam rapat selanjutnya dengan agenda penyampaian pemandangan umum fraksi, hanya empat fraksi yang menyampaikan pemandangan umumnya yakni Demokrat, PDI-P, Golkar dan PKPI. Sementara Gerindra absen. Salah satu fraksi yakni Golkar melalui pembicara Nengah Darsana mengatakan, menyimak proses dan perjalanan APBD Induk 2018 dan tingginya angka defisit yang tidak mampu ditutupi jumlah silfa, merupakan akibat perencanaan yang kurang matang. (kmb40)

Pemasangan APK

Bangli (Bali Post) – Alat peraga kampanye (APK) yang akan difasilitasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangli dalam kampanye pemilu 2019, jumlahnya terbatas. Masing-masing peserta pemilu hanya difasilitasi sebanyak 10 baliho dan 16 spanduk. Untuk memberikan rasa keadilan bagi para peserta pemilu, penentuan titik pemasangan APK dilakukan dengan cara diundi. Komisioner KPU Bangli Putu Pujawan, Minggu (30/9) kemarin, mengatakan penentuan titik lokasi pemasangan APK dilakukan melalui rapat siang kemarin. Rapat digelar dengan melibatkan kedua tim kampanye presiden, seluruh parpol peserta pemilu dan utusan DPD. Dijelaskan Pujawan, dengan jumlah baliho sebanyak 10 buah, nantinya di masing-masing dapil dipasang dua buah. Demikian juga spanduknya sebanyak 16 buah yang akan diterima peserta pemilu akan dibagi untuk dipasang ke dalam lima dapil. Titik pemasangannya di setiap dapil disesuaikan dengan titik yang direkomendasi oleh masing-masing desa. (kmb40)

”Pujawali” di Pura Tuluk Biyu Batur

Pemkab Bangli ”Ngaturang Bhakti Panganyar”

Bali Post/ina

RATU BRUTUK - Pementasan Ratu Brutuk serangkaian karya ngusaba lanang di Pura Pancering Jagat Trunyan, Sabtu (29/9) lalu.

Dipentaskan Dua Tahun Sekali

Cambukan Ratu Brutuk Dipercaya Sembuhkan Penyakit DESA Terunyan di Kintamani memiliki sebuah tradisi unik dan menarik yang tidak bisa dijumpai di desa-desa Bali Mula lainnya. Tradisi unik tersebut salah satunya berupa tarian sakral ‘’Ratu Brutuk’’. Tarian yang sangat disucikan oleh masyarakat setempat itu khusus dipentaskan setiap dua tahun sekali pada karya ngusaba lanang di Pura Pancering Jagat Trunyan. Pada karya ngusaba lanang tahun ini, Ratu Brutuk dipentaskan dua kali yakni pada 28 dan 29 September lalu. Tari ini sangat ditunggu-tunggu warga Desa Terunyan, termasuk warga dari luar daerah. Itu terlihat dari banyaknya warga yang menyaksikan pementasan ini sejak pagi hingga sore harinya. Warga atau pamedek banyak yang berusaha mendekati Ratu Brutuk dengan mem-

bawa sesaji. Sementara Ratu Brutuk menari mengelilingi utama mandala pura sambil membawa pecut yang panjangnya mencapai sekitar 7 meter. Jika ada yang melanggar menerobos masuk pura, penari Ratu Brutuk akan melepaskan cambuknya. Sebaliknya, jika pamedek datang dengan sopan dan minta izin, Ratu Brutuk akan memberkatinya dengan menyentuhkan pangkal cambuk yang dibawanya di kepala

pamedek. Beberapa warga juga terlihat berusaha mendekati dan meminta izin mengambil bulu Ratu Brutuk untuk diselipkan di daun telinga. Sesuai kepercayaan masyarakat setempat, bulu Ratu Brutuk diyakini berkhasiat mengobati penyakit. Ketua Panitia Karya, I Ketut Jaksa yang ditemui di sela-sela pementasan Ratu Brutuk, Sabtu (29/9) lalu, jumlah Ratu Brutuk yang ditarikan berbeda setiap harinya. Pada Sabtu itu ditarikan sebanyak 21 tapel. Sedangkan sehari sebelumnya sebanyak 19 tapel. Dijelaskan Jaksa, para penari Ratu Brutuk adalah orang pilihan yang disebut daha teruna. Sebelum menarikannya, mereka telah melalui serangkaian proses penyucian dengan dipingit

selama 15 hari di Pura Pancering Jagat. Mereka yang melanggar proses itu akan terkena hukuman niskala. Ratu Brutuk yang dipentaskan memiliki rupa tapel yang berbeda-beda. Pecut atau cemeti yang dibawa Ratu Brutuk terbuat dari kulit pohon waru. Menurut kepercayaan warga setempat, siapapun yang terkena pecutan cemeti yang dibawa penari, akan sembuh dari penyakitnya. ‘’Tarian ini merupakan simbol pertemuan purusa dan pradana atau penyatuan akasa lawan pertiwi (langit dan bumi), yang dipercaya memberikan kesuburan dan kesejahteraan alam semesta, beserta isinya. Tari sakral ini juga merupakan simbol pertemuan Ida Ratu Sakti Pancering Jagat dengan Ida Ratu Ayu Dalem Dasar,’’ jelasnya. (ina)

SERANGKAIAN Karya Pujawali Ngusaba Purnamaning Kapat di Pura Tuluk Biyu Batur, Kintamani, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangli ngaturang bhakti panganyar di pura setempat pada Minggu (30/9) kemarin. Kegiatan ini dipimpin Sekda Bangli Ida Bagus Giri Putra dan diikuti seluruh pimpinan OPD serta staf di lingkungan Pemkab Bangli. Sekda Bangli Ida Bagus Giri Putra didampingi Kabag Protokol, Kerja Sama dan Komunikasi Publik Setda Bangli Cok Bagus Gaya Dirga mengatakan, ngaturang bhakti panganyar ini merupakan acara rutin yang dilaksanakan setiap tahun saat karya pujawali ngusaba purnamaning kapat di Pura Tuluk Biyu Batur. Ngaturang bhakti panganyar ini merupakan wujud bhakti ke hadapan Ida Batara-Batari yang berstana di Pura Tuluk Biyu Batur. Bhakti panganyar dilaksanakan untuk memohon kesela-

matan dan kesejahteraan alam semesta beserta isinya. ‘’Tujuan pelaksanaan muspayang bhakti panganyar ini tiada lain untuk memohonkan kerahayuan jagat beserta isinya, menuju jagadhita yang didasari atas ketulusikhlasan,’’ kata Giri Putra. Dalam upacara bhakti panganyar kemarin, Pemkab Bangli melalui Sekda Ida Bagus Giri Putra menyerahkan punia sebesar Rp 15 juta. Punia yang diterima pihak panitia karya di Pura Tuluk Biyu Batur. Selain diikuti jajaran OPD dan staf di lingkungan Pemkab Bangli, kegiatan bhakti panganyar kemarin juga diikuti jajaran Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kabupaten Bangli, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangli serta panglingsir dan tokoh Puri Agung Bangli. Sesuai dudonan karya, puncak karya di Pura Tuluk Biyu Batur berlangsung pada Senin (24/9) lalu. Sehari setelahnya

atau pada Selasa (25/9), dilaksanakan prosesi wayon agung, mapepada penek dan bhakti panganyar Kabupaten Badung. Dilanjutkan kemudian dengan prosesi wayon alit lan bhakti panebeng, bhakti pangider bhuana, bhakti panganyar Kabupaten Jembrana dan Kabupaten Buleleng pada Rabu (26/9), bhakti panganyar Kabupaten Klungkung pada Kamis (27/9), bhakti panganyar Kabupaten Tabanan pada Jumat (28/9) dan bhakti panganyar Kabupaten Karangasem pada Sabtu (29/9). Setelah dilaksanakn bhakti panganyar dari Kabupaten Bangli dan Kota Denpasar, Minggu (30/9) kemarin, rangkaian karya dilanjutkan dengan menggelar bhakti papranian, Ida Batara-Batari katuran bhakti panyineb, bhakti nuke bagia lan mendem bagia pulakerti pada Senin (1/10) dan diakhiri dengan prosesi bhakti patangi pada Selasa (9/10) mendatang. (ad1511)

Bali Post/ina

SERAHKAN PUNIA - Sekda Bangli Ida Bagus Giri Putra (kanan) menyerahkan punia di sela-sela bhakti panganyar Pemkab Bangli serangkaian karya pujawali ngusaba purnamaning kapat di Pura Tuluk Biyu Batur, Kintamani, Minggu (30/9) kemarin.


15

Senin Wage, 1 Oktober 2018

BENCANA PALU

Tim SAR berusaha menyelamatkan seorang warga yang tertimbun reruntuhan di Perumnas Bala Roa, Palu, Minggu (30/9) kemarin. Tampak pula warga mengambil BBM dari mobil tangki di SPBU, Palu, Sulawesi Tengah, Minggu kemarin. Warga juga mengambil barang di toko-toko yang biasanya menjual makanan.

Bali Post/kmb

KULIAH UMUM - Menteri Koperasi dan UKM Puspayoga memberikan kuliah umum di hadapan ribuan mahasiswa Universitas Pamulang di Kampus Viktor Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (29/9).

Selamatkan Warga Kabar kematian anaknya didapatkannya Sabtu (29/9) sore dari teman anaknya yang juga anggota kepolisian. Sambil sesekali meneteskan air mata, Gusti Ayu Milih Asih menuturkan anaknya bertugas di Palu sejak tahun 2005. Saat kejadian itu, anaknya mendapat tugas pengamanan perayaan HUT Kota Palu. ‘’Saat gempa dan tsunami dia sempat menelepon bahwa dia sedang sibuk menyelamatkan warga

Efek perang dagang juga akan memengaruhi pariwisata. Gertakan Donald Trumph terkait perang dagang dengan Cina, akan memengaruhi ekonomi Cina. Sehingga turis Cina akan menahan untuk pergi wisata ke luar dari negerinya. Sementara turis Cina yang merupakan turis dengan jumlah kunjungan tertinggi ke Bali. ‘’Tapi Donald Trumph belum tentu melaksanakan ini, dia hanya gertak sambal pada Cina dengan mengenakan tarif 10–25 persen untuk 200 miliar dolar ekspor Cina ke Amerika. Itu akan membuat pertumbuhan ekonomi Cina turun 0,3 persen,’’ bebernya. Di samping itu, harga minyak yang naik menjadi 80 dolar per barel, hampir 100 dolar per barel juga memengaruhi biaya transportasi udara. Karena, menurutnya, 60 persen biaya transportasi udara adalah untuk membeli avtur, sehingga juga akan berpengaruh terhadap penerbangan turis ke Bali. Iran sebagai produsen utama minyak dunia mulai Novem-

dan meminta doa kepadanya agar selamat dalam bertugas,’’ katanya sambil terisak. Bahkan, yang membuat keluarga semakin sedih, katanya, almarhum sudah berencana melangsungkan pernikahan bulan depan di Mendoyo. Pihak keluarga berharap Sukamiarta bisa segera dipulangkan untuk diupacarai. Atlet Bali Sementara itu, atlet paralayang Bali Syumanjaya selamat pada peristiwa tersebut. Ketika itu ia mengikuti kejuaraan paralayang Palu Nomoni. Syuman-

jaya telah tiba di Bali, Minggu (30/9) kemarin. Syumanjaya dievakuasi naik pesawat TNIAU ke Makassar, kemudian melanjutkan perjalanan ke Pulau Dewata. Akan tetapi, atlet paralayang warga Korea Selatan Lee Dong Jin yang menetap di Pulau Seribu Pura ini belum ditemukan. Demikian pula atlet Asian Games Rexa dan Ardi Kurniawan belum ditemukan. Bahkan, Serda Fahmi Risky (atlet Jatim) juga belum ditemukan, termasuk atlet Sulut Frangky, Glen dan Petra. (kmb/nel)

ber dilarang menjual minyak oleh AS. ‘’Siapa yang beli akan kena sanksi Amerika. Dengan demikian pasokan minyak akan berkurang, dan harga minyak akan naik,’’ pungkasnya. Yang perlu dilakukan untuk mengatasi gejolak tersebut adalah mengantisipasi agar efeknya seminimal mungkin. Pengamat ekonomi yang juga konsultan I Gde Made Sadguna mengatakan, dalam bidang ekonomi, pariwisata menjadi primadona yang diharapkan bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi. Pariwisata juga menjadi solusi untuk pengentasan ekonomi. Karena pariwisata paling cepat memberi hasil. Bahkan seluruh dunia menjadikan pariwisata sebagai ekspektasi. ‘’Namun masalahnya di Bali agak unik, fenomena pariwisata ibarat benci tapi rindu, antara madu dan racun. Satu pihak berekspektasi besar pada pariwisata, tapi di pihak lain juga jeritan kekhawatiran muncul,’’ ungkapnya. Bali adalah daerah agraris. Sementara primadona sumber pertumbuhan di Bali adalah pariwisata. Sebesar 70 persen

SDM di Bali pun bekerja di sektor parwisata. Sementara daerah agraris ini menjerit ketika tidak ada anak muda mau menjadi petani, lahan sawah tergerus untuk vila dan hotel. Dengan kepemimpinan Gubernur Wayan Koster, ia menilai akan terjadi perubahan di Bali. Struktur ekonomi Bali akan berubah. Karena selama ini ekonomi Bali hanya tergantung pada pariwisata. Sementara pariwisata rentan terhadap bencana alam, keamanan dan isu kesehatan. Maka dari itu perlu struktur yang lebih resilien yaitu ada 3 sektor yang menjadi andalan yaitu pariwisata, pertanian dan ekonomi kreatif. Ke depan akan ada beberapa regulasi yang berdampak pada pariwisata dan memengaruhi semua lapisan pariwisata. Maka untuk itu perlu diantisipasi. Jawaban atas permasalahan struktural dan sosial kultural adalah ketiga sektor itu yaitu pariwisata, pertanian dan ekonomi kreatif akan didesain terintegrasi. ‘’Yang paling kelihatan nanti adalah di level desa wisata. Agrobisnis akan hidup, industri kreatif akan hidup,’’ ungkapnya. (kmb42)

Perang Dagang

Serangan Jantung Seluruh masyarakat diharapkan bisa melakukan BHD. Tujuannya semata–mata untuk life saving, menyelamatkan terutama keluarga atau masyarakat di sekitarnya yang mengalami serangan jantung atau tiba–tiba pingsan. ‘’Jadi kita butuh orang yang terlatih terutama orang awam dalam penanganan henti jantung,’’ imbuhnya. Penanganan awal dengan BHD ini sangat menentukan prognosis atau kelanjutan hidup pasien. Semakin awal mendeteksi dan melakukan

penanganan, risiko kematian kecil dibandingkan tidak dilakukan apa–apa. Dengan demikian BHD penting bisa dilakukan masyarakat. Mengingat juga jumlah dokter spesialis kardiologi di Bali masih sedikit dan belum merata. Ada 35 dokter spesialis kardiologi di Bali. Sebarannya tidak merata. Di Kabupaten Jembrana dan Karangasem tidak ada dokter spesialis jantung atau kardiologi, di Buleleng ada 3, Tabanan ada 3, Badung 1, Bangli 1, Gianyar 2, sisanya ada di Denpasar. Senior PERKI dr. IGN Gunadhi, Sp.JP. mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian

Bali Post menerima titipan sumbangan untuk disalurkan kepada para pengungsi gempa Lombok. Bagi masyarakat yang peduli dan ingin membantu saudara kita yang kini berada di pengungsian, bisa menitipkan sumbangan ke Bali Post. Sumbangan bisa langsung diserahkan ke Sekretariat Bali Post Jl. Kepundung 67 A Denpasar, telepon (0361) 225764 atau melalui dompet simpati Anda Bali Post BCA Cabang Denpasar NO: 040-3555000.

Jumlah penerimaan hari ini Jumlah penerimaan sebelumnya Jumlah penerimaan seluruhnya

Rp Rp Rp

Kunjungi Desa Ban

Agung Putri Bertemu Jero Mangku Bon UNTUK mengecek perkembangan kondisi Desa Ban, Kubu, Karangasem, anggota Komisi VIII DPR-RI I Gusti Agung Putri Astrid Kartika, Minggu (30/9) kemarin kembali mengunjungi desa yang terkena dampak gempa Lombok awal Agustus lalu. Menariknya, politisi yang akrab disapa Gung Tri itu bertemu dengan tokoh spiritual Jero Mangku Bon yang sempat membuat geger karena berani mendaki hingga ke kawah Gunung Agung saat masih dalam kondisi paling gawat. ‘’Saya kaget dan senang ada anggota DPR yang berani datang ke sini. Terima kasih untuk perhatiannya,’’ sebutnya yang tinggal di Banjar Pucang. Dia sendiri menjadi korban karena memiliki dua unit bangunan yang roboh saat gempa Lombok. Mengenai kondisi Gunung Agung, dia menyampaikan pesan agar semua pihak tetap ikut menjaga kesuciannya. ‘’Kalaupun gunung akan erupsi itu sudah kehendak Tuhan dan siklus alam yang harus berjalan. Yang penting kita usahakan tidak ada korban jiwa,’’ ujarnya yang pada erupsi tahun 1963 keluarganya juga menjadi korban. Dia menekankan kepada para pendaki harus bersedia jaga kesucian dan mau mengikuti pantangan yang sudah ditetapkan. Antara lain, tidak makan daging babi, daging sapi dan tidak menggunakan emas-emasan.

Akan Bertambah

PEDULI PENGUNGSI GEMPA LOMBOK

SMKN 1 DENPASAR Rp KBG Clara Lingkungan Maria Fatima, Jl P.Bacan 3A Denpasar Rp

dari partisipasi komunitas ahli jantung di Bali untuk mencegah penyakit jantung koroner yang cenderung meningkat dan menyerang usia muda. Sebesar 5 persen penderita berusia di bawah 50 tahun. ‘’Dulu kan jarang usia di bawah 50 tahun kena, biasanya di atas 50 tahun,’’ ungkapnya. Dari data itu, penyakit jantung yang diderita adalah penyakit jantung yang bisa dicegah, bukan karena bawaan lahir. Dengan partisipasi ini harapan kita ke depan ikut menurunkan angka kesakitan atau kematian karena penyakit jantung terutama koroner. (kmb42)

Bali Post/ant

9.075.000 1.001.000 10.076.000 569.170.377 579.246.377

Untuk jumlah korban luka-luka yakni 540 orang yang saat ini dirawat di berbagai rumah sakit yang ada di Kota Palu, namun Sutopo mengatakan kemungkinan besar jumlah tersebut masih akan bertambah. ‘’Kita tidak mengharapkan jumlah itu bertambah, tapi mengingat masih ada korban diduga masih tertimbun

dan lokasi belum dapat dijangkau SAR gabungan, itu yang menyebabkan jumlah korban akan betambah,’’ katanya. Terkait perkembangan proses evakuasi, Sutopo mengatakan per Sabtu (29/9) malam, tambahan personel dan perlengkapan alat berat telah berdatangan melalui jalur darat dan udara, sehingga tim Basarnas dan gabungan TNI/Polri dapat memfokuskan pencarian korban di Kota Palu. (ant)

TEMUI MANGKU BON - Anggota Komisi VIII DPR-RI I Gusti Agung Putri Astrid Kartika, Minggu (30/9) kemarin, menemui tokoh spiritual Jero Mangku Bon yang sempat membuat geger karena berani mendaki hingga ke kawah Gunung Agung. Kepada Gung Tri, Jero Mangku meminta untuk tetap melanjutkan perjuangan memberi perhatian kepada rakyat kecil seperti mereka yang ada di pegunungan. ‘’Mestinya semua pemimpin memang harus memberi perhatian dan pengayoman,’’ ujarnya. Sementara itu, Gung Tri

menyatakan kunjungannya ini merupakan bagian dari tugas di Komisi VIII DPR-RI untuk melakukan pemantauan terhadap kondisi kebencanaan dan penanganan dampaknya. ‘’Kita harapkan akan selalu menjadi perhatian di tingkat nasional,’’ ujarnya. Adapun pertemuan dengan

Jero Mangku Bon merupakan upaya untuk menggali nilainilai kearifan lokal, sehingga penanganan bencana akan lebih menghargai budaya lokal. Sebab, masyarakat di lokasi sebenarnya yang paling mengetahui dan merasakan aktivitas alam sekaligus menjaganya secara sekala maupun niskala. (kmb)


balipost (166rb Like) http://facebook.com/balipost

@balipostcom (5.495 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

iklan@balipost.co.id redaksi@balipost.com

Senin wage, 1 oktober 2018

Bayern Telan Kekalahan Pertama

Kempo Denpasar Targetkan Juara Porprov Denpasar (Bali Post) Cabang olahraga (cabor) kempo Kota Denpasar keluar sebagai juara umum dengan meraup 8 emas, 7 perak dan 7 perunggu pada Porprov Bali XIII/2017 di Gianyar. Perkemi Denpasar bertekad mempertahankan gelar itu pada Porprov Bali XIV/2019 di Tabanan. Target itu dilontarkan Ketua Umum Pengkot Perkemi Denpasar Agus Tekom Baba Asa, Sabtu (29/9) malam. Pada Porprov Bali 2017 di Gianyar, kempo mempertandingkan 25 nomor, sedangkan di Tabanan tahun depan dipangkas menjadi 17 nomor, mengacu pada PON XX/2020 di Papua. ‘’Kendati demikian, kami tetap mematok target juara umum,’’ ungkapnya. Ia optimis sebab kepengurusan Perkemi Denpasar sangat solid. Di Denpasar terdapat 12 dojo kempo. Para kenshi unggulan berlatih di Dojo PLN tiap pekan. Pihaknya sering mengirim pelatih ke PB Perkemi guna mendalami jurus dan teknik kempo. Pelatih kempo Bali berasal dari berbagai profesi seperti dokter dan pengacara. Menurut Wakil Ketua Umum KONI Denpasar Nyoman Mardika, kempo menduduki grade 1 karena menjadi juara umum Porprov. Kontingen Denpasar juga mengincar gelar juara umum pada Porprov Bali 2019 di Tabanan. Pertimbangnnya, Denpasar bercokol di urutan kedua di bawah Badung di Gianyar meski tak bisa menerjunkan atlet taekwondo. ‘’Bahkan, selisih medali emas hanya tiga keping,’’ ucapnya. Selain itu, pesilat Denpasar Komang Harik Adi Putra yang baru saja mendulang emas di ajang Asian Games dijegal tak boleh tampil di Gianyar karena atlet pelatnas. Padahal Maria Natalia Londa yang juga atlet pelatnas bisa berlaga di Porprov. ‘’Ini kan tidak fair,’’ kilahnya. Ditegaskannya, Denpasar ingin merebut juara umum secara elegan, tanpa membajak atlet luar Bali, melainkan mengandalkan atlet murni hasil binaan sendiri. (022)

Atlet Gateball Klungkung Selamat di Palu

Mangupura (Bali Post) Pengkab Pergatsi Klungkung mengirim lima atlet gateball yakni Putu Ryan Suryawan, Made Krisna Agustara, Gede Mertayasa, Yande Nova Bhayuda dan Kadek Agus Satrya Prabawa pada turnamen terbuka Palu Nomoni Championship III/2018 di Lapangan Vatulemo, Palu, 29-30 September. Oleh karena terjadi gempa dan tsunami di Palu, Jumat (28/9) lalu, kejuaraan batal digelar. Menurut Ketua Umum Pengprov Pergatsi Bali Ngurah Adnyana, kelima atlet Bumi Serombotan yang rencananya turun di nomor beregu itu terhindar dari musibah. ‘’Syukur kelima atlet gateball Klungkung selamat,’’ ujarnya di Dalung, Badung, Minggu (30/9) kemarin. Pihaknya memberikan rekomendasi kepada Pengkot atau Pengkab Pergatsi yang menurunkan atletnya ke event nasional. Ia mendapat penjelasan dari Made Krisna Agustara bahwa tim gateball Klungkung menginap di Homestay Pondok Sekar. Saat terjadi gempa dahsyat berkekuatan 7,7 SR pukul 17.30, para atlet sedang berlatih di Lapangan Vatulemo sebagai persiapan meladeni tim NTT keesokan harinya. Kerasnya getaran gempa mengakibatkan tembok bangunan penginapan retakretak dan pintu sulit dibuka karena tertindih reruntuhan. ‘’Malamnya warga diimbau menyelamatkan diri ke Lapangan Vatulemo yang dekat dengan Kodim 1306/Sulteng. ‘’Secara kebetulan Dandim warga Bali, termasuk PASI Intel Made Sudiana asal Tabanan,’’ ungkap Krisna. Kelima atlet Klungkung tersebut diangkut dengan pesawat Hercules TNI-AU ke Makassar, Sulsel, Minggu kemarin. ‘’Mereka bermalam di Makassar dan akan melanjutkan perjalanan ke Surabaya, Senin (1/10) ini, kemudian pulang ke Bali,’’ terang Ketua Umum KONI Klungkung Wayan Subamia. (022)

Berlin – Borussia Dortmund menggeser Bayern Muenchen dari puncak klasemen Liga Jerman pada pekan keenam berkat kemenangan 4-2 yang diraih di markas Bayer Leverkusen, Minggu (30/9) dini hari kemarin. Bayern tergusur setelah menelan kekalahan pertamanya musim ini saat takluk 0-2 di kandang Hertha Berlin. Kombinasi hasil-hasil tersebut membawa Dortmund memuncaki klasemen dengan koleksi 14 poin dan menjadi satusatunya tim yang belum menelan kekalahan di liga musim ini, sedangkan Muenchen harus rela turun ke peringkat kedua tertinggal satu poin dari Dortmund. Sementara Hertha naik ke peringkat ketiga klasemen. M i t c h e l l Weiser mencetak gol pembuka Leverkusen pada menit ke9. Enam menit sebelum turun minum, Jonathan Tah me-

maksimalkan kelengahan pertahanan Dortmund untuk menggandakan keunggulan tuan rumah. Bruun Larsen memperkecil ketertinggalan Dortmund pada menit ke-65. Marco Reus menyamakan kedudukan empat menit kemudian. Dua gol kemenangan Dortmund dibukukan Paco Alcacer. Paris St Germain (PSG) mencatatkan kemenangan beruntun kedelapan di Liga Prancis ketika unggul 3-0 atas tuan rumah Nice. Hasil ini membuat PSG semakin melejit di puncak klasemen dengan koleksi 24 gol dari delapan pertandingan. Catatan positif membuat PSG menyamai rekor Olympique Lillois dengan delapan kemenangan beruntun pada musim 1936/1937. Pertadingan Real Madrid melawan Atletico Madrid berakhir imbang 0-0 pada pekan ketujuh Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu. Madrid yang kini mengoleksi 14 poin melewatkan kesempatan merebut puncak klasemen dari tangan Barcelona (14). Atletico (12) tergusur ke peringkat keempat lantaran di pertandingan lain Sevilla (13) menang 3-1 atas Eibar (7). Laju Juventus di Liga Italia semakin tak terbend-

ung setelah menang 3-1 atas pesaing terdekatnya, Napoli. Tambahan tiga poin membuat La Vecchia Signora semakin kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 21 poin dari tujuh laga, sedangkan Napoli semakin tertinggal dengan koleksi 15 poin. Ini merupakan kemenangan beruntun ketujuh Juve di Liga Italia. Juara bertahan Liga Inggris, Manchester City, mendapat giliran menduduki puncak klasemen sementara seusai memenangi laga pekan ketujuh, Sabtu (29/9). Tim besutan Pep Guardiola ini unggul 2-0 atas tamunya Brighton & Hove Albion. City berada di puncak dengan raihan 19 poin berkat gol Raheem Sterling dan Sergio Aguero. Naiknya City tidak terlepas dari laga Chelsea (17) kontra Liverpool (19) yang berakhir imbang 1-1 di Stamford Bridge. The Blues sempat unggul berkat gol Eden Hazard, namun disamakan oleh Daniel Sturridge yang membuat gol ke-50 untuk The Reds di Liga Inggris. Liverpool mempunyai poin sama, namun City unggul selisih gol. Chelsea tertahan di urutan ketiga, disusul Tottenham Hotspur (15) dan Arsenal (15). (ant/rtr)

REUS – Marco Reus melambungkan Borussia Dortmund ke puncak klasemen Liga Jerman menggeser Bayern Muenchen.

Lawan Australia Sore Ini

Indonesia Anggap Final Selangor (Bali Post) –

Tim nasional sepak bola Indonesia menganggap laga melawan Australia di babak perempatfinal Piala Asia U-16 2018, Senin (1/10) ini, adalah partai final. Hal itu karena laga kontra Australia merupakan pertandingan penentu apakah Indonesia bisa berlaga di Piala Dunia U-17 tahun 2019 atau tidak. Duel Indonesia versus Australia digelar di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (1/10) sore ini mulai pukul 16.30 waktu setempat atau 16.30 Wita. Pemenang laga ini dipastikan melaju ke Piala Dunia U-17 tahun 2019, mengisi satu slot tempat untuk empat tim U-16 terbaik dari Asia. Menurut pelatih timnas Indonesia U-16 Fakhri Husaini, pertandingan kontra Asutralia ini adalah partai final. Karena itulah, ia menekankan penting asuhannya memperkuat aspek mental. Aspek mental menjadi vitalitasnya karena pasukannya sangat antusias

dan bermotivasi tinggi menyambut pertandingan ini. Dirinya tidak ingin hal itu berubah menjadi kepercayaan diri yang berlebihan. ‘’Saya mencoba mengendalikan itu supaya tidak menjadi bumerang kepada tim. Mereka harus hormati lawan, tetapi tak perlu khawatir apalagi sampai minder,’’ katanya usai memimpin latihan di Lapangan Sime Darby, Selangor, Minggu (30/9) kemarin. Meski demikian, Fakhri yakin dengan ketangguhan mental para pemainnya. Hal itu ditunjukkan ketika mereka menundukkan timnas Thailand di Thailand saat menjalani kualifikasi Piala U-16

Asia 2018 pada September 2017 dan mengalahkan tuan rumah Jepang untuk menjadi juara di turnamen remaja U-16 Jenesys tahun 2018. Ia juga mempertajam aspek taktik. Ini dilakukan agar pemainnya lebih rapi dalam membangun serangan dan pertahanan. ‘’Saya ingin pemain punya modal dalam menyerang, bertahan dan saat melakukan transisi,’’ ujar Fakhri. Itu pulalah yang menjadi alasan mengapa latihan kemarin digelar lebih lama dari biasanya. Latihan berlangsung dua jam, padahal sebelumnya berkisar 1,5 jam. Dalam sesi itu, timnas U-16 yang berjuluk Garuda

Asia menyediakan waktu sekitar 15 menit lebih untuk melakukan simulasi permainan Australia. Selain itu, ada menu tendangan penalti di akhir latihan yang dilakukan untuk mengantisipasi seandainya laga dilanjutkan ke babak adu sepakan penalti. Komang Teguh Bek tengah Komang Teguh Trisnanda dan rekan-rekannya di barisan pertahanan mengaku mengantisipasi bolabola atas Australia. ‘’Ancaman Australia datang dari bolabola atas. Kami sudah siap mengantisipasi itu,’’ ujarnya. Salah satu cara menekan potensi bahaya dari umpan-umpan lambung lawan adalah dengan memperkuat komunikasi antarpemain. Selain itu, memperkuat mental sembari memanfaatkan keunggulan yang dimiliki

Indonesia. Pemain kelahiran Denpasar itu minta teman-temannya untuk fokus karena laga melawan Australia merupakan langkah penentu ke Piala Dunia U-17. Semua pemain Australia dianggapnya berbahaya dan patut diwaspadai, tetapi ada satu pemain yang paling mendapatkan perhatian Komang yaitu penyerang Noah Vinko Botic (nomor 9) yang sudah mencetak tiga gol. Komang Teguh Trisnanda merupakan bek tengah yang tidak tergantikan di timnas Indonesia. Bersama Fadilah Nur Rahman yang juga bek tengah serta Mochamad Yudha di kiri dan Amiruddin Bagas di kanan, ia selalu bermain di babak penyisihan Grup C. Hasilnya, Indonesia hanya kebobolan satu gol yakni saat imbang 1-1 melawan Vietnam. (ant)

Tabanan Juara III Tommy Gagal Juarai Korea Terbuka Peparprov Bali Bali Post/ist

SELAMAT — Atlet gateball Klungkung selamat dari amukan gempa dan tsunami di Palu.

Lomba Maraton di Mandalika Diundur

Denpasar (Bali Post) Lomba lari maraton berskala internasional rencananya digelar di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Nusa Tengga Barat pada 23 September lalu. Namun, karena di wilayah tersebut terjadi gempa bumi, lomba diundur menjadi 4 November 2018. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT ke-73 TNI. ‘’Secara umum tidak ada perubahan dalam teknis pelaksanaannya, termasuk ketentuan lomba, lokasi pelaksanaan, susunan acara dan jumlah hadiahnya,’’ kata Kapendam IX/ Udayana Letkol Kav. Jonny Harianto G. di Makodam, Denpasar. Terkait hal itu, Kodam menggelar kegiatan lari, Minggu (30/9) kemarin, dikoordinir Kajasdam IX/Udayana Kolonel Inf. Bambang Heri Sugiono. Tujuannya untuk mempromosikan dan mendukung pelaksanaan publikasi serta penyebaran flyer promo TNI International Marathon 2018 di area Car Free Day, Renon, Denpasar. Kegiatan ini diikuti 73 pelari inti dari kesatuan Yonif Raider 900/SBW dan Detasemen Kavaleri 4/ Simha Pasupati. ‘’Kepada masyarakat yang berminat mengikuti event ini (lari maraton), informasi dan registrasi secara online dapat mengunjungi website panitia di www.tnimarathon.com,’’ ujarnya. Lomba lari TNI International Marathon 2018 terbuka bagi pelari Indonesia dan mancanegara. Empat kategori lomba meliputi 5-K untuk putra-putri pelajar dan nasional, 10-K untuk putra-putri master, nasional dan TNI-Polri, 21-K untuk putraputri master, TNI-Polri, nasional dan internasional, serta 42-K untuk putra-putri nasional dan internasional. (kmb36)

Tabanan (Bali Post) Prestasi gemilang ditorehkan kontingen National Paralympic Committee (NPC) Kabupaten Tabanan dalam ajang Pekan Paralympic Provinsi (Peparprov) Bali 2018 di Denpasar. Kontingen Tabanan meraih juara umum III dengan perolehan 17 medali emas, 12 perak dan 4 perunggu. Ketua NPC Tabanan I Ketut Sindujaya, S.Sos., Minggu (30/9) kemarin menyatakan, prestasi kali ini turun dibandingkan pada ajang serupa dua tahun lalu dengan menjadi juara umum II. Meski begitu, para atlet

Tabanan tidak patah semangat. Penurunan terjadi karena atletnya tidak terlibat pada semua cabang olahraga yang dipertandingkan. Dari lima cabor yang digelar, hanya tiga cabor yang diikuti yaitu atletik, catur dan goalball. Ia berharap pada Peparprov berikutnya atlet Tabanan turun pada seluruh cabor yang dilombakan. Untuk itu, pihaknya mohon dukungan dari pemerintah daerah dan atlet penyandang disabilitas. ‘’Kami akan terus berlatih sehingga pada ajang serupa dua tahun mendatang bisa meraih juara umum,’’ ucapnya. (kmb28)

Bali Post/ist

PIALA - Ketua NPC Tabanan I Ketut Sindujaya (kanan) menerima piala juara umum III Peparprov Bali 2018.

Seoul – Atlet bulu tangkis tunggal putra Indonesia Tommy Sugiarto gagal meraih gelar juara turnamen Korea Terbuka 2018 setelah kalah dari pemain Taiwan Chou Tien Chen pada laga final yang berlangsung di Songpa-Gu, Seoul, Korea Selatan, Minggu (30/9) kemarin. Seperti dipantau di Pandeglang dari situs resmi Fed-

erasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Tommy takluk dalam dua game langsung dari pemain peringkat empat dunia itu 13-21, 16-21 selama 39 menit permainan. Catatan pertemuan kedua pemain pun menjadi 5-4 bagi Chou Tien Chen setelah pertemuan terakhir di Indonesia Terbuka 2018 dimenangkan Tommy 21-13, 14-21, 21-18. Pada laga semifinal, Sabtu (29/9) lalu, Tommy

menang atas sesama pemain Indonesia Jonatan Christie 21-13, 22-20 dalam waktu 44 menit. ‘’Jonatan kalah karena Tommy bermain lebih bagus,’’ kata pelatih kepala sektor tunggal putra Pemusatan Pelatihan Nasional Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (Pelatnas PBSI) Hendry Saputra tentang konsistensi permainan Jonatan ketika menghadapi Tommy Sugiarto. (ant)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.