Edisi 7 Juni 2016 | Balipost.com

Page 1

20 HALAMAN

NOMOR 283 TAHUN KE 68 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (138 rb Like) http://facebook.com/balipost

selasa pon, 7 Juni 2016

Pengemban Pengamal Pancasila

@balipostcom (4.166 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Sita Dana Supersemar Rp 4 Triliun

Jaksa Agung Minta Anggaran Rp 2,5 Miliar Jakarta (Bali Post) Kejaksaan Agung (Kejakgung) meminta tambahan anggaran sebesar Rp 310 miliar pada Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2016. Penambahan anggaran itu untuk pembangunan rusunawa bagi para jaksa, hingga penanganan perkara pidana umum, pidana khusus serta perdata, termasuk biaya penanganan sita eksekusi putusan Mahkamah Agung terkait Yayasan Supersemar sebesar Rp

2,5 miliar. Saat rapat kerja bersama Komisi III DPR di ruang Komisi III DPR-RI, Senin (6/6) kemarin, Jaksa Agung HM Prasetyo mengatakan sudah mengirim surat permintaan biaya eksekusi sita aset Yayasan Supersemar kepada Menteri Sekretaris Negara Pratikno. ‘’Kami sempat ditagih biaya yang jumlahnya cukup besar, sehingga karena ketiadaan biaya kami sedang menyurati Mensesneg untuk meminta bantuan,’’

kata Prasetyo. Dana sita eksekusi Yayasan Supersemar dibutuhkan karena juru sita Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menyodorkan adanya biaya tersebut yang dibebankan kepada Kejaksaan Agung. ‘’Putusan PK (Peninjauan Kembali) terkait Yayasan Supersemar terkendala biaya, tetapi kami selaku pihak yang berkepentingan harus penuhi,’’ kata Prasetyo. Hal. 19 Biaya Pengosongan

Ekonomi Triwulan I

Lionel Messi

Copa America

Lawan Chile, Kebugaran Messi Diragukan Santa Clara – Kebugaran dan kesiapan Lionel Messi memperkuat Argentina ketika melawan Chile dalam laga pembuka Grup D Copa America Centenario 2016 diragukan. Tim Tango akan meladeni perlawanan juara bertahan Chile dalam duel yang akan dihelat di Stadion Levi’s, Santa Clara, California, Selasa (7/6) ini pukul 09.00 WIB. Messi ditarik ke luar lapangan di babak kedua ketika skuad berjuluk La Albiceleste itu menang 1-0 atas Honduras dalam laga persahabatan yang digelar pekan lalu. Asosiasi sepak bola Argentina (AFA) melukiskan kondisi yang menerpa pemenang lima kali Ballon d’Or sebagai ‘’segera pulih dari cedera bagian tulang rusuk dan tulang belakang’’. Penyerang yang kini berusia 28 tahun itu terlihat kembali berlatih jelang laga melawan Chile. Hanya AFA pada Sabtu pekan lalu menegaskan bahwa ‘’situasi berbeda’’ ketika memang panggilan dari timnas yang memerlukan kiprah Messi. Kedua tim pernah bersua dalam babak penyisihan Piala Dunia pada Maret lalu. Argentina menang 2-1 atas Chile. Apakah skuad asuhan pelatih Gerrardo Martino mampu menekuk skuad arahan Juan Antonio Pizzi ini? Baik Argentina maupun Chile berada dalam grup D bersama dengan Panama dan Bolivia. Kedua tim sama-sama menanti hasil positif agar dapat menuai hasil gemilang. Hal. 19 Peroleh Kemenangan

DPR Persilakan KPU Uji Materi UU Pilkada ke MK Jakarta (Bali Post) Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan mengajukan uji materi atau judicial review ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait hasil revisi Undang-undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota atau UU Pilkada. Hal itu terkait pasal yang mengindikasikan KPU menjadi lembaga yang tidak lagi mandiri dalam mengambil keputusan. Ketua Komisi II DPR Rambe Kamarul Zaman mempersilakan apabila KPU berencana mengajukan judicial review ke MK terkait kewenangan yang diindikasikan berupaya direduksi oleh DPR. ‘’Silakan saja. Kalau KPU sebagai penyelenggara pemilu, maka apa yang diselenggarakannya seharusnya sesuai dengan UU yang mengatur,’’ kata Rambe Kamarul Zaman di Gedung DPR, Jakarta, Senin (6/6) kemarin. Dia mengakui KPU memang diberikan kewenangan membuat peraturan KPU yang berfungsi menjabarkan tujuan dari UU Pilkada. Hal. 19 Tidak Bertentangan

Menkeu Akui Tak Sesuai Harapan Jakarta (Bali Post) – Perekonomian pada triwulan pertama 2016 belum tumbuh sesuai harapan, karena hanya berada pada angka 4,92 persen. Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro menyatakan realistis bahwa pertumbuhan ekonomi nasional pada 2016 hanya berada pada kisaran 5,1% hingga 5,2% atau lebih rendah dari perkiraan sebelumnya 5,3%. ‘’Saya 5,1% hingga 5,2% oke, tapi pokoknya harus di atas 5%,’’ katanya seusai mengikuti rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR-RI di Jakarta, Senin (6/6) kemarin.

Bambang Brodjonegoro

Bambang mengakui perekonomian pada triwulan pertama 2016 belum tumbuh sesuai harapan, karena hanya berada pada angka 4,92 persen, namun ada peluang perekonomian akan tumbuh lebih baik pada triwulan berikutnya. Ia memproyeksikan konsumsi rumah tangga dan investasi yang

belum memberikan kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi triwulan pertama 2016 akan tumbuh sesuai perkiraan pada triwulan selanjutnya, karena adanya pencairan gaji ke-13 pegawai negeri sipil (PNS) dan tunjangan hari raya (THR) pekerja, serta percepatan realisasi belanja modal pemerintah. ‘’Konsumsi

rumah tangga harus tumbuh di atas lima persen dan investasi di atas enam persen, karena sumber pertumbuhan dari konsumsi dan investasi. Ekspor dan impor belum bisa diandalkan, namun mudahmudahan menjelang akhir tahun membaik,’’ kata Bambang. Hal. 19 Asumsi Pertumbuhan

Jokowi Soroti Dua Kementerian yang Dapat ’’Disclaimer’’ Jakarta (Bali Post) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti empat kementerian/ lembaga yang mendapatkan opini BPK Tidak Memberikan Pendapat (TMP) atau disclaimer pada laporan keuangan 2015. ‘’Tahun yang lalu saya sebutkan kementerian dan lembaga yang mana. Sekarang saya sebutkan lagi yang pertama yang disclaimer supaya diingat-ingat agar tahun yang akan datang tidak,’’ kata Presiden Jokowi saat menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) Tahun 2015 di Istana Negara Jakarta, Senin (6/6) kemarin. Presiden menyebutkan kementerian yang disclaimer yakni Kementerian Sosial (Kemensos), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Sementara lembaga yang mendapat TMP adalah LLP TVRI dan Komnas HAM. Sedangkan kementerian/lembaga yang lain mendapatkan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) ataupun wajar dengan pengecualian (WDP). ‘’Sudah yang lain-lain sudah enggak tegang lagi, hanya empat. Ini perlu menjadi catatan,’’ katanya di hadapan pimpinan kementerian/ lembaga yang hadir dalam acara tersebut. Presiden memantau dari hasil

pemeriksaan BPK, sebanyak 56 kementerian/lembaga memperoleh opini wajar tanpa pengecualian atau WTP. Kemudian 26 kementerian/ lembaga memperoleh opini wajar dengan pengecualian (WDP) dan empat kementerian/lembaga yang memperoleh opini tidak memberikan pendapat (TMP) atau disclaimer. ‘’Tahun yang lalu yang disclaimer kalau enggak keliru tujuh, sekarang empat,’’ katanya. Presiden menegaskan dalam menyikapi laporan BPK tersebut pada intinya bukan predikat yang diraih tetapi hasil pemeriksaan harus diterima sebagai momentum untuk perbaikan dan pembenahan. ‘’Hasil pemeriksaan BPK menjadi PR (pekerjaan rumah) kita untuk meningkatkan akuntabilitas keuangan negara. Kita harus bekerja lebih keras lagi karena esensi dari transparansi dan akuntabilitas adalah bertanggung jawab moral pada konstitusional dan terhadap rakyat,’’ katanya. (ant) LKPP- Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato di sela penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LHP LKPP) Tahun 2015 dari Ketua BPK, Senin (6/6) kemarin.

Air Pasang Genangi Jalan di Kuta

Alit mengungkapkan, rob membuat aktivitas masyarakat menjadi sangat terganggu. Utamanya yang biasa berjualan atau menawarkan jasa bagi wisatawan. Tidak terkecuali wisatawan, tidak luput terkena imbas akibat kejadian alam ini. Di sisi lain, rob air laut juga membuat upaya pengisian pasir yang dilakukan pemerintah pusat dan provinsi tahun 2008 lalu menjadi sia-sia. ‘’Sekarang pasirnya semua hilang, sudah ditarik lagi sama yang punya, Batara Baruna. Reklamasi belum mulai saja sudah seperti ini. Kalau reklamasi itu diiyakan, Kuta bisa hilang, tenggelam. Ini tanda-tanda alam. Tanda agar umat manusia tidak serakah pada alam,’’ jelasnya. Hal. 19 Berpikir Ulang

Bali Post/ant

Tahun Ini Terparah

Peringatan agar Manusia Tak Serakah pada Alam Denpasar (Bali Post) Naiknya air laut akibat pasang sebetulnya biasa terjadi di Pantai Kuta. Namun, tidak sampai separah pasang naik yang terjadi beberapa hari terakhir. Wakil Bendesa Adat Kuta I Komang Alit Ardana, S.E. meyakini fenomena ini sebagai peringatan agar umat manusia tidak serakah kepada alam. Penekanan Alit Ardana menyusul adanya rencana reklamasi Teluk Benoa yang akan menguruk laut hingga 700 hektar. ‘’Fenomena semacam ini merupakan fenomena yang langka, pertama terjadi di Kuta. Dulu biasanya rob yang terjadi tidak sampai begini parahnya. Sekarang air sampai ke jalan. Ini sangat-sangat mengkhawatirkan kita,’’ ujarnya, Senin (6/6) kemarin.

HM Prasetyo

PASANG – Air pasang di pesisir Perancak mengakibatkan sejumlah lokasi terendam air. Salah satunya di ujung Pantai Perancak, dua warung lesehan digenangi air laut

Negara (Bali Post) Air laut pasang di pesisir Perancak, Jembrana mengakibatkan banjir rob di wilayah tersebut, Senin (6/6) kemarin. Genangan air laut yang naik hingga ke daratan itu terjadi pada pagi hari di sejumlah lokasi di Perancak. Yang paling terkena dampak di ujung barat Pantai Perancak atau muara Tanjung Tangis. Di dekat campuhan ini, air laut pasang hingga ke jalan. Dua warung di kawasan itu tergenang air setinggi betis orang dewasa. Di sepanjang bibir sungai muara air juga naik hingga merendam tempat tambat perahu nelayan. Pengelola warung, Wayan Mudita dan Gede Sujana, mengaku air pasang ini terjadi sudah sejak dua hari lalu. Yang terparah kemarin, air hingga menggenangi warung lesehan. Bahkan, Mudita terpaksa memindahkan gazebo warungnya bersama warga ke tempat yang lebih tinggi. Hal. 19 Warung Lesehan


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Edisi 7 Juni 2016 | Balipost.com by e-Paper KMB - Issuu