Bali Post - Jumat, 1 Mei 2009

Page 1

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA

Pengemban Pengamal Pancasila

JUMAT WAGE, 1 MEI 2009

Hanya Merekomendasi Denpasar (Bali Post) Besarnya respons komponen masyarakat terhadap Ranperda RTRWP Bali, menyebabkan sejumlah anggota Dewan ragu dapat mengakomodasi masukan tersebut secara cepat. Sebab, mereka sadar RTRWP Bali merupa-

Bali Post

kan ‘’roh’’ yang akan menyelamatkan Bali ke depan. Hal ini diakui Ketua Komisi I DPRD Bali Made Arjaya, S.E., M.Si. dan Ketua Fraksi Partai Golkar Ir. Ketut Suania, Kamis (30/4) kemarin. Hal.19 Harus Realistis

Bali Kalah dengan Aceh TIDAK munculnya kata Tri Hita Karana dalam Ranperda RTRWP Bali 2009, memunculkan keprihatinan. Bahkan, hal itu dinilai sebagai sikap malu-malu untuk menyebut Tri Hita Karana sebagai asas penataan ruang di Bali. Demikian terungkap pada diskusi terbatas tentang Ranperda RTRWP yang dihadiri kalangan pariwisata Bali, di Sekretariat HPI Bali, Kamis (30/4) kemarin. Hal.19 Lebih Dikenal

20 HALAMAN SEJAK 1948

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

RTRWP Bali Harus Bebas Ruang Manipulasi

Ketua HPI Bali Made Sukadana: HPI Bali ingin agar Ranperda RTRWP Bali tidak merevisi ketinggian bangunan, Bhisama PHDI ditegakkan dan pasalpasal RTRWP tak boleh multitafsir. Ketua Aptisi Bali Prof. Sri Darma: Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta (Aptisi) memiliki komitmen yang sama dengan Unud untuk menuju perlindungan alam Bali yang terukur dengan ketentuan hukum yang jelas, tegas, dan bebas ruang manipulasi.

Denpasar (Bali Post) Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta (Aptisi) Bali mengagendakan melakukan kajian terhadap draf RTRWP Bali yang kini banyak mendapat koreksi publik. Pertemuan untuk mengkaji dan membedah RTRWP Bali ini akan dilakukan awal Mei melibatkan 44 anggota Aptisi di kampus Universitas Dwijendra. Ketua Aptisi Bali Prof. Sri Darma, Kamis (30/4) kemarin, mengatakan Aptisi memiliki komitmen yang sama dengan Unud untuk menuju perlindungan alam Bali yang terukur dengan ketentuan hukum yang jelas, tegas, dan bebas ruang manipulasi. Aptisi juga memiliki tanggung jawab moral mendukung dirumus-

kannya Perda RTRWP yang berorientasi jangka panjang. ‘’Saya telah melakukan kontak dengan sejumlah rektor, direktur, termasuk ketua perguruan tinggi untuk melakukan langkah-langkah proaktif untuk melakukan penyempurnaan RTRWP. Umumnya semua merespons agenda ini dan akan dibahas dalam pertemuan triwulan awal Mei ini,’’ jelasnya. Sri Darma, yang juga Rektor Undiknas University, mengatakan semua komponen di Bali sudah saatnya berada dalam satu visi dan agenda yang jelas dalam menyelamatkan Bali. Masyarakat Bali harus membudayakan sikap kritis dan berani menolak termasuk menentang bentuk-bentuk investasi salah ruang. Tentunya langkah ke

arah itu harus dirumuskan dalam bentuk aturan main yang jelas, sehingga hak-hak masyarakat Bali dalam menjaga ruangnya juga jelas. ‘’Jangan sampai RTRWP Bali memuat pasal-pasal yang memberikan ruang berlebihan atas jabatan dalam mengelola Bali,’’ tegasnya. Sri Darma juga menyampaikan dukungannya kepada media massa untuk tetap membudayakan sikap kritis dalam konteks kontrol sosial. Sikap kritis media tentunya juga didasari semangat ngayah dan pemikiran yang jelas dalam mengawal tata ruang Bali. Ia yakin media massa memiliki visi dan konsep-konsep yang terukur berdasarkan realita dan fakta-fakta dalam menyuarakan kritik dan

saran narasumbernya. Sementara itu, Rektor Unud Prof. Bakta mengatakan kajian ilmiah yang akan digodok Unud akan diawali dengan pembahasan pendahuluan, Senin (4/5) mendatang. Ia mengatakan pertemuan ini melibatkan banyak kalangan. Hasil kajian pada pertemuan pendahuluan akan dimatangkan 11 Mei. ‘’Hasilnya akan ditembuskan kepada Gubernur Bali dan DPRD Provinsi Bali sebagai bahan pertimbangan untuk membahas dan mengambil keputusan atas draf RTRWP Bali,’’ ujarnya. Prof. Bakta berharap partisipasi aktif Unud ini bisa memediasi kepentingan untuk menjaga alam Bali agar tak mengalami degradasi karena salah pengelolaan. (044)

FAKTA Pesawat Latih Jatuh, Satu Tewas Bogor (Bali Post) Sebuah pesawat latih milik Pusat Latihan Penerbangan (PLP) Curug, Tangerang, Kamis (30/4) kemarin jatuh di Kampung Empang RT02/RW06, Bogor, Jawa Barat. Pihak Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug menyatakan penyebab jatuhnya pesawat latih jenis Beech/Raytheon C23 Sundowner karena faktor cuaca buruk yang tiba-tiba terjadi di wilayah Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor. Kepala STPI Curug Darwis Amini mengatakan, saat pesawat tinggal landas sekitar pukul 13.28 WIB, cuaca sangat bersahabat. Namun, sekitar pukul 14.33 WIB, cuaca berubah buruk secara mendadak hingga menyebabkan pesawat jatuh. Hal.19 Dua Siswa

RANPERDA RTRWP

10

MULAI Senin (27/4), secara berseri Bali Post menurunkan Ranperda RTRWP Bali di halaman 10. Rancangan Perda ini juga bisa dibaca di website balipost.com. Bagi krama Bali yang ingin mengkritisi ranperda tersebut, bisa mengirim tanggapan ke Bali Post melalui surat ke Redaksi Bali Post Jalan Kepundung 67 A Denpasar atau melalui Email; balipost@indo.net.id dan faximile ke (0361) 227418. Tanggapan paling lambat kami sudah terima 5 Mei 2009.

KOTA

2

PEMKAB Badung kembali dituding setengah hati dalam melaksanakan pekerjaan umum di wilayahnya. Hal itu ditunjukkan dengan amburadulnya proyek fisik di Badung. Rendahnya kualitas maupun kuantitas pekerjaan umum itu salah satunya akibat Pemkab tidak selektif dalam memilih rekanan.

KABUPATEN

Bali Post/ap

HANTAM PENONTON - Mobil menghantam kerumunan penonton di kawasan Apeldoorn, Belanda, Kamis (30/4) kemarin. Mobil tersebut sebelumnya melaju kencang dan tampak ingin menabrak bus terbuka yang ditumpangi Ratu Beatrix bersama keluarga kerajaan di hari libur nasional memperingati Queen’s Day.

Mobil JK Dilempar Batu Jakarta (Bali Post) Untuk pertama kalinya iring-iringan mobil Wakil Presiden dilempar batu oleh pengunjuk rasa. Aksi pelemparan batu terjadi saat mobil yang ditumpangi Wapres Jusuf Kalla (JK) dihadang pengunjuk rasa di Jalan Medan Merdeka Barat, Kamis (30/4) kemarin. Mobil berpelat RI 2 yang ditumpangi Wapres dilempar batu pada sisi kiri belakang, tepat di tempat Wapres duduk. Lintasan Medan Merdeka Barat merupakan jalan protokol yang kerap dilalui rombongan Wapres dan Presiden saat menuju atau meninggalkan Istana Negara. Menurut keterangan petugas Paspampres di lokasi kejadian, pel-

aku yang diidentifikasi bernama Zulkarnaen (45) sempat mengambil batu dan melemparkannya ke arah mobil Wapres yang sedang melintas. Saat akan melakukan pelemparan lagi, aksi itu digagalkan seorang petugas

PDI-P Makin Mantap Jagokan Megawati

4

DIDUGA karena kesurupan Dewa Nyoman Sumertajaya, asal Busungbiyu, Rabu (29/4) tengah malam lalu, terjun ke Sungai Pakerisan, di sebelah selatan Pura Mengening, Sareseda, Tampaksiring. Hal itu dilakukan setelah usai diprosesi melukat yang dilakukan bersama dengan keluarganya, pukul 24.00 wita. Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Tampaksiring, pukul 02.00 wita.

GAYA HIDUP

patwal yang memakai motor besar. Petugas dari mobil security yang masuk dalam deretan mobil pengawal Wapres langsung melumpuhkan pelaku. Dengan sigap, petugas menjatuhkan pelaku ke per-

mukaan aspal jalan tepat di atas lintasan penyeberangan di depan Museum Gajah. Saat kejadian, rombongan Wapres sedang menuju Masjid Kebon Jeruk yang berada di Jalan Hayam Wuruk tidak jauh dari Istana Wapres. Kalla berangkat dari rumah dinasnya di Jalan Diponegoro, Menteng. Insiden seperti ini merupakan peristiwa pertama kali di mana pelaku berani melempar batu yang langsung mengancam jiwa Wapres. (010)

18

Bali Post/ade

Megawati dan Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali.

Jakarta (Bali Post) Rumor bahwa PDI-P akan usung paket Prabowo-Puan Maharani dalam pilpres mendatang, dibantah Ketua Bappilu DPP PDI-P Tjahjo Kumolo, Kamis (30/4) kemarin. Bahkan, ia menyatakan pencalonan Mega sebagai presiden makin kuat. Hal ini terkait perubahan posisi perolehan suara. PDI-P yang semula ragu-ragu untuk mengusung Megawati Soekar-

noputri, kini tidak lagi. Partai ini dengan mantap langsung kembali memasang ketua umumnya itu untuk maju dalam pilpres nanti. Bahkan, tidak ada rencana lain di luar rencana itu. Namun, untuk posisi cawapres belum bisa dipastikan. Hal ini masih dalam pembahasan internal partai. PDIP hanya mengusung Megawati sebagai capres. Hal.19 Rencana Alternatif

Berkurang Nyerinya sehingga Lebih Nyaman

MATA sebagai organ tubuh sangat penting perlu dijaga kesehatannya. Ini karena adanya gangguan kecil pun mata akan terasa tak nyaman. Tidak heran berbagai cara dilakukan agar tidak mengalami gangguan. Salah satu kerusakan mata yang sangat banyak terjadi pada masyarakat perkotaan adalah sindrom mata kering. Mengapa ini bisa terjadi dan bagaimana cara mengatasinya?

FAKTOR usialah yang barangkali sangat berpengaruh terhadap keluhan yang dirasakan Nyonya Kastaniyah. Apa pasal? Seperti diakuinya, sudah dua tahun lebih lututnya sering sekali terasa nyeri. Dan untuk itu, wanita 70 tahun ini sudah sering berobat dan minum obat. “Bahkan sampai disuntik segala, tapi tetap saja sakit,” ucapnya saat ditemui di rumahnya, akhir Februari 2009 yang lalu. Karena itu, apa lagi daya? Dalam satu bulan terakhir, ujar ibu dua anak dan nenek lima cucu yang sudah punya satu buyut ini, ia rutin mengonsumsi ZENA600 dua kali sehari, atas an-

juran seseorang yang ia kenal karena daya tahan tubuh dengan baik. Hasilnya? Tern- yang mulai lemah. Tapi, manuyata dengan bantuan sari ka- sia akan selalu sehat apabila sistem imunnya cang hijau dan kedetinggi. Sebagaimlai bubuk itu keluana diketahui, han warga Desa seiring dengan Kasaeangan Wameningkatnya langko, Kecamatan usia, fungsi Labuan Amas Utsistem imun ara, Kabupaten akan menurun. Hulu Sungai TenDalam buku gah, Provinsi KaliIsoflavon dikatamantan Selatan, kan bahwa isoflaini mulai teratasi. von kedelai ber“Sudah mulai Ny.Kastaniyah potensi untuk berkurang nyerinya, sehingga terasa lebih nya- melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif sehingga man,” tuturnya. Lutut sering nyeri dan se- struktur membran sel itu bagainya tentu saja sangat tetap utuh dan dapat berfungberkaitan dengan faktor usia si dengan baik. Sistem per-

tahanan tubuh tingkat seluler yang baik akan membuat tubuh bisa bertahan dari serangan penyakit. Pada reaksi di dalam tubuh, isoflavon dapat menangkap radikal bebas sehingga senyawa jahat itu tidak lagi bisa menyerang makromolekul di sekitarnya. Lalu, masuknya isoflavon membuat produksi hormon timulin meningkat. Hormon ini berperan mengendalikan sistem imun. Mengonsumsi antioksidan juga bisa menurunkan risiko terserang penyakit kardiovaskuler dan menghambat penyakit degeneratif akibat penuaan sel. Hal.19 Untuk Informasi

Rombongan Istana Belanda Lolos dari Penyerangan Apeldoorn Parade keluarga Kerajaan Belanda dalam pawai jalanan diwarnai oleh insiden mengejutkan. Sebuah mobil jenis city car melaju kencang bergerak menuju sebuah bus terbuka yang ditumpangi Ratu Beatrix bersama keluarganya, Kamis (30/4) kemarin, sebelum akhirnya tergelincir dan menabrak penonton. Televisi Belanda mengatakan dua orang tewas dan lusinan cedera, namun badan kepolisian wilayah Apeldoorn menolak mengonfirmasi jumlah korban atau apakah insiden ini dilakukan dengan sengaja menargetkan keluarga kerajaan. Mobil kecil warna hitam terlihat melaju kencang ke arah bus kerajaan dan berhasil melaju hingga beberapa meter lagi sebelum menabrak sebuah monumen. Beberapa penonton terlihat bergelimpangan saat mobil melaju melewati garis pembatas. Hal.19 Menuju Istana


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Bali Post - Jumat, 1 Mei 2009 by e-Paper KMB - Issuu