Edisi 05 Juni 2016 | Balipost.com

Page 1

20 HALAMAN NOMOR 281 TAHUN KE 68 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (138 rb Like) http://facebook.com/balipost

MINGGU UMANIS, 5 JUNI 2016

Pengemban Pengamal Pancasila

HOW BUFFETT DOES IT Judul di atas adalah buku yang saya dapatkan sebagai hadiah dari kawan saya pada tahun 2007. Ini buku bagus yang menurut saya paling masuk akal, tentang bagaimana berinvestasi di pasar saham. Beberapa yang saya ingin share adalah :

Choose Simplicity Over Complexity “Keep it simple, always keep it simple”. Bisnis seharusnya sederhana, “so my sister can understand”, demikian kata Buffett. Kalau kita tidak mengerti bisnisnya, jangan berinvestasi

pada bisnis itu. Simple! Dulu saya selalu mengatakan, “Kalau kita tidak mengerti bisnisnya, maka harus dianggap tidak dapat dimengerti.” The most successfull investor in the world shared my view. Make Your Own Investment Decision “Don’t ask the barber whether you need a haircut”. Jangan membuat keputu-

Muh. Ali ’’In Memoriam’’

Puji Indonesia Penuh Senyum PETINJU legendaris, Muhammad Ali yang dikenal dengan julukan ‘’Si mulut besar’’, Sabtu (4/6) kemarin, mengembuskan napas terakhir (in memoriam) di usia 74 tahun. Dia meninggal dunia setelah dua hari dirawat di Rumah Sakit Phoenix. Ternyata, semasa hidupnya, Ali pernah meninggalkan kesan untuk Indonesia. Dia pernah bertanding di Tanah Air, pada 20 Oktober 1973. Hal. 19 Menang Angka

www.alexpchandra.com

@balipostcom (4.166 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

san buat berinvestasi tanpa mengerjakan PR kita terdahulu, yakni mengevaluasi perusahaan yang ingin kita ‘beli’. Jangan berinvestasi karena ikut-ikutan tetangga sebelah, atau mengikuti gosip dan bisik-bisik di coffee shop. Jangan melulu berinvestasi atas saran ‘salesman’ atau ‘broker’. Pendek kata, Buffett menyarankan kita mengerjakan pekerjaan rumah kita, kemudi-

an memutuskan sendiri. Bukan orang lain yang memutuskan buat kita. Konsekuensi atas setiap investasi, by the end of the day, adalah tanggung jawab pribadi. Ini mengindikasikan bahwa untuk bisa berinvestasi di pasar saham, seseorang harus mengerti rules of the game-nya. Jangan terjun bermain tanpa mengerti aturan-aturan mainnya. “You will most likely lose”. Kebanyakan orang berin-

vestasi tanpa mengerti rules of the game-nya, kebanyakan orang berinvestasi tanpa mengerjakan pekerjaan rumahnya. Karena itu kebanyakan orang merugi. Maintain Proper Temperament ‘Jangan panik’. Apa yang kita lakukan jika saham yang kita beli drop 50%? Hal. 19 Akan Panik

Kapal Mangkrak, Menteri Susi Pusing Negara (Bali Post) – Sejumlah alat bantuan Kementerian Kelautan dan Perikanan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pengambengan tak berfungsi. Bantuan tersebut bernilai Rp 25 miliar yakni kapal penyedot pasir selama bertahun-tahun tak bisa beroperasi. Fakta tersebut membuat Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, pusing. Menteri yang didampingi sejumlah pejabat terkait mengecek groin break water (pelindung kolam labuh), mendapati laporan bahwa kolam labuh tidak bisa dimasuki kapal nelayan karena terjadi pendangkalan. Kendati telah dipasang break water, masih banyak pasir yang masuk ke kolam dan terjadi pendangkalan. Padahal, upaya itu telah menyedot dana APBN miliaran rupiah. Menteri dilapori bahwa PPN Pengambengan memiliki kapal penyedot pasir yang tidak bisa berfungsi. Kapal ini tidak bisa difungsikan karena mengalami kerusakan mesin. Saat itu, KKP memberikan bantuan enam kapal yang disebar ke sejumlah pelabuhan perikanan, salah satunya di Pengambengan. “Tambah pusing saya,” terang Menteri sambil memegang kepala. Hal. 19 Minta Maaf

BPM/kmb26

MANGKRAK - Kapal penyedot pasir yang mangkrak di dermaga PPN Pengambengan.

Daya Dukung Kendaraan di Bali

DEKATI AMBANG BATAS

Pansus Ranperda Penyelenggaraan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) DPRD Bali telah mengerucut untuk menghapus poin batas usia kendaraan bermotor pribadi paling lama 25 tahun. Jika ini disetujui makin kroditlah Bali. Sebab daya dukung kendaraan di Bali kini mendekati ambang batas yakni 4 juta dari maksimal 5 juta unit. RANPERDA LLAJ ini merancang batas usia kendaraan bermotor pribadi untuk kepentingan manajemen kebutuhan lalu lintas, keselamatan berkendara dan menjaga kelestarian lingkungan. Bisa jadi pengaturan batas usia itu pun hanya diberlakukan pada kabupaten/kota yang jumlah kendaraan pribadinya telah melampaui daya dukung wilayah tersebut. “Batas usia kendaraan pribadi ini kan kemarin debatable. Tapi arahan dari Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri, poin itu bisa diberi penjelasan khusus atau dihilangkan,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Infokom Bali, Ketut Artika, saat dikonfirmasi Sabtu (4/6) kemarin. Menurut Artika, pembahasan lebih lanjut mengenai penghapusan batas usia kendaraan perseorangan atau pribadi rencananya dilakukan Senin (6/6) besok. Berdasarkan pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Bali, poin itu memang banyak mendapat sorotan. Utamanya agar eksekutif mempertimbangkan keberadaan komunitas kendaraan tua, baik untuk hobi maupun pariwisata. Di sisi lain, dewan juga menyebut kendaraan tua bukanlah penyebab kemacetan di Bali. Hal. 19 Daya Dukung

Denpasar dan Badung Selatan Zona Merah KEBERADAAN transportasi di Denpasar kian krodit. Bahkan, pemerintah pusat juga khawatir dengan kondisi arus lalu lintas di Denpasar dan Badung Selatan. Dua wilayah tersebut diidentifikasi oleh Dephub sebagai zona merah. Bukan hanya itu, Denpasar sudah masuk enam besar kota yang mengalami kemacetan yang parah. Ironisnya, upaya penanggulangan kemacetan ini nyaris tidak ada. Terlebih, pengembangan jaringan jalan sangat sulit. Intinya tidak seimbang suplay dan deman. Rasio volume per kapasitasnya yang tidak berimbang. Pertumbuhan kendaraan yang mencapai 5-7 persen per tahun menjadi sumber kemacetan di jalanan.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Denpasar I Gede Astika yang dihubungi Sabtu (4/6) kemarin, mengatakan, persoalan lalu lintas di Denpasar yang paling menonjol adalah minimnya minat masyarakat menggunakan angkutan umum. Perilaku masyarakat Denpasar ini yang menjadi persoalan besar dalam menata transportasi di Denpasar. Tidak adanya minat warga menggunakan angkutan umum juga terlihat dari minimnya warga memanfaatkan layanan angkutan kota gratis yang diluncurkan Pemkot Denpasar beberapa waktu lalu. Hal. 19 Tak Jalan

Badan Jalan Dipakai Garasi HAMPIR semua jalan di wilayah Denpasar pada saat-saat tertentu terjadi kemacetan. Banyak faktor menjadi penyebab di antaranya pertokoan yang tidak punya lahan parkir. Begitu juga pemilik mobil yang tidak punya garasi sehingga memarkir kendaraannya di badan jalan. Kabid Humas Polda Bali Kombes Hery Wiyanto, Sabtu (4/6) kemarin, mengatakan kemacetan lalu lintas di Bali terutama dipengaruhi oleh banyaknya kendaraan yang ada di jalan. Pertumbuhan jumlah kendaraan di Bali cukup besar, tidak dibarengi dengan pertumbuhan infrastruktur jalan. “Oleh sebab itu, kami harus mengatasi masalah ini secara komprehensif. Tidak hanya Polda, tapi ada kaitannya dengan pihak lain,” tegasnya. Hal. 19 Penertiban Kendaraan

Problema Transportasi di Bali

Angkutan Umum Gagal, Angkutan Barang Berliku-liku SEJUMLAH pengamat transportasi menghadiri diskusi soal pembangunan transportasi berkelanjutan di Bali yang digelar alumni ITS belum lama ini. Banyak problema transportasi Bali terungkap mulai dari gagalnya angkutan umum berperan hingga masih panjangnya jalan angkutan barang. Kabid Darat Dishub Bali, Standly JE Suwandhi, ATD., M.T., menegaskan bahwa perlunya pembenahan angkutan umum di Bali untuk mencapai angka ideal 70 persen agar lebih efisien. Sementara di Bali peran angkutan umum berada di bawah angka 50 persen. Bahkan, biaya transportasi angkutan umum jauh lebih mahal yakni 3,5 kali dari mobil pribadi dan 1,9 kali dari sepeda motor. Di sinilah perlunya transportasi demand management (TDM). Hal. 19 Kunci Efisien

Wayan Suweda

Wayan Mahardika

Standly J.E. Suwandhi


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Edisi 05 Juni 2016 | Balipost.com by e-Paper KMB - Issuu