10 agustus 2017

**)BANDA ACEH DAN SEKITARNYA *)LHOKSEUMAWE DAN SEKITARNYA

ZUHUR **)12:50 *)12:43 MAGRIB **)18:51 *)18:45

www.harianrakyataceh.com

Spirit Baru Membangun Nanggroe

KAMIS 10 AGUSTUS 2017 | 17 Dzulqaidah 1438 H

SUBUH **)05:32 *)05:24 ASAR **)16:05 *)16:58 ISYA **)19:59 *)19:52

Eceran

Rp3.000

Didampingi Merah Sakti

Zainal Menyerahkan Diri TAPAKTUAN (RA) - H Zainal bin Ismail, tokoh masyarakat Sultan Daulat, Kota Subulussalam yang divonis satu tahun penjara terkait kasus penyerobotan lahan milik PT Asdal Prima Lestari (PT APL), resmi menyerahkan diri ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Aceh Selatan.

Saat menyerahkan diri, ia ditemani Walikota Subulussalam H Merah Sakti SH, sekitar pukul 16.00 WIB, Rabu (9/8).

Sebelum dibawa ke Rutan Kelas II B Tapaktuan, H Zainal terlebih dahulu menjalani pemeriksaan kesehatan di ruang kerja Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Selatan. Proses pemeriksaan kesehatan juga turut disaksikan Merah Sakti. Sekita pukul 17.30 WIB, H Zainal langsung dibawa ke Rutan untuk menjalani putusan pengadilan.

Diberitakan sebelumnya, eksekusi putusan Pengadilan Negeri Tapaktuan, Aceh Selatan, oleh pihak Kejaksaan Negeri Tapaktuan terhadap Haji Zainal bin Ismail, salah seorang tokoh di Desa Sigrun, Kecamatan Sultan Daulat, Kota

Baca ZAINAL Hal 2

Langkah yang kita ambil hari ini langkah yang sangat bijak, kalaupun tidak menyerahkan diri persoalannya akan menjadi rumit, karenanya saya berinisiatif mengajak beliau untuk menyerahkan diri ke kejaksaan untuk menjalani putusan pengadilan,” H Merah Sakti SH

Pers Diminta Menangkal Terorisme BANDA ACEH (RA) - Dewan Pers dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) terus berupaya mengurangi radikalisme dan terorisme di Indonesia. Upaya tersebut diantaranya dilakukan dengan melibatkan media serta jurnalis untuk mengawal isu tersebut.

"Dimasa lalu penangkapan bisa disiarkan langsung televisi, tersangka bisa diwawancara termasuk anak dan istri. Tidak ada aturan. Sementara kode etik hanya ada 11 pasal dan tidak ada yang spesifik terkait pencegahan dengan radikalisme dan terorisme,"

kata Ketua Dewan Pers Ketua Dewan Pers, Yosep Adi Prasetyo, Rabu (9/8).

Beranjak dari pengalaman itu, Dewan Pers mengumpulkan sejumlah organisasi yang menjadi konstituen untuk menyusun pedoman peliputan terorisme. Menurutnya, pers memiliki peran penting menangkal berkembangnya terorisme.

"Caranya dengan menghormati perbedaan, tidak melakukan stigma terhadap pelaku dan keluarganya, tidak menampilkan wajahnya termasuk

Baca PERS Hal 2

HENDRI/RAKYAT ACEH

Petugas pemadan kebakaran memadamkan api yang membakar SPBU Simpang Jam, Banda Aceh, Rabu (9/8).

SPBU Simpang Jam Terbakar BANDA ACEH (RA) - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di kawasan Simpang Jam, Banda Aceh terbakar sekitar pukul 19.45 WIB, Rabu (9/8). Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun diperkirakan kerugian mencapai miliaran.

Hingga berita ini diturunkan penyebab kebakaran belum dike-

tahui. Namun sejumlah warga yang kebetulan melintas menyebutkan, sebelum kebakaran terjadi sempat terdengar ledakan di terminal pengisian terdekat dengan kantor SPBU. "Suara ledakannya besar sekali. Api langsung besar. Kami semua menghindar," kata Jamal, warga di lokasi.

Sementara Muhajir (24), menga-

takan api dengan cepat menyambar seluruh bagian dari SPBU."Pada saat saya lewat, melihat api sudah membesar dan menyala dengan mengeluarkan ledakan. Lalu saya berhenti untuk melihatnya, pada saat itu petugas SPBU sedang berlarian keluar," sebutnya.

Rizwan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Banda Aceh,

menyebutkan pihaknya saat terima informasi dari masyarakat langsung ke lokasi. Katanya, untuk memadamkan api pihaknya menurunkan delapan armada.

"Kami dapat info pukul 20.00 WIB kurang, langsung terjunkan unit serta petugas untuk padamkan api," sebutnya di lokasi kejadian.(ibi/mai)

Keluhkan Debu Batu Bara

Warga Minta Relokasi

DENI SARTIKA/RAKYAT ACEH

Warga Desa Peunaga Cut Ujong, Kecamatan Meureubo, Aceh Barat menunjukkan debu batubara, Rabu (9/8).

www.harianrakyataceh.com

MEULABOH (RA) - Warga Kecamatan Mereubo, Kabupaten Aceh Barat, mulai keluhkan polusi debu dari timbunan batu bara (stockpile) PT Mifa Bersaudara. Apalagi posisinya hanya berjarak puluhan meter dari pemukiman penduduk.

Mayoritas warga yang mengeluh berasal dari Dusun Pertanian dan Dusun Ketapang, Desa Peunaga Cut Ujong. Warga setempat menyebutkan debu sangat mengganggu kesehatan.

“Tidak tahan lagi dengan kondisi udara tidak sehat ini. Maunya ingin cepat-cepat pindah saja dari sini,” keluh Azizah (40), warga Dusun Pertanian, Rabu (9/8).

Selain keluhan kesehatan, menurutnya, debu juga membuat ibu

Baca WARGA Hal 2

metro aceh @gmail.com

NANGGROE ACEH

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

Permasalahan Yayasan Teuku Fakinah Berakhir BANDA ACEH (RA) - Kepala BPJS Kesehatan Cabang Banda Aceh, Sari Qurratul Ainy menyampaikan, tidak benar kalau pihaknya melakukan pemutusan sepihak kerjasama dengan rumah sakit Teuku Fakinah Banda Aceh. Pasalnya, sesuai perjanjian kerjasama dimulai sejak awal Januari 2016, berakhir pada 31 Desember 2016. Jadi otomatis di tahun 2017, tidak lagi ada perjanjian kerjasama dengan direktur rumah sakit tersebut.

Pernyataan ini disampaikan Sari Qurratul Ainy di hadapan Kepala

Ombudsman RI Perwakilan Aceh, Taqwaddin Husen, dan Kabid pelayanan Hukum Kemenkum HAM Aceh Bukhari, Rabu (9/8). Menurutnya, sebelum dilakukan perpanjangan perjanjian kerjasama di bulan Oktober 2016, terjadi masalah tentang direktur yang dikeluarkan Mahkamah Agung (MA).

"Dulu kan kerjasama BPJS Kesehatan dengan direktur yayasan pak Samaun," jelasnya. Ia mengatakan, bila konflik internal ini belum selesai maka pihak BPJS Kesehatan Banda Aceh belum bisa

melanjutkan kerjasama.

Diakuinya, dalam Undang undang diatur bahwa rumah sakit pemerintah wajib dilakukan kerjasama. Sementara rumah sakit swasta tertera dapat dilakukan kerjasama, sesuai dengan syarat dan ketentuan tetap diproses.

"Rumah sakit sebagai mitra jadi tidak boleh kita abaikan," ungkapnya.

Tak Ada Lagi Sengketa Kepala Ombudsman Perwakilan Aceh Taqwaddin Husen, menyatakan dirinya

lebih melihat pada pelayanan publik.

Apalagi sampai tenaga kerja atau perawatnya dikeluarkan (PHK).

Menurut Taqwaddin, sekarang pengakuan dari Kemenkumham Aceh sudah ada akte notaris terbaru tentang status yayasan Teuku Fakinah Banda Aceh, sehingga tidak adalagi sengketa keduanya.

Taqwaddin juga berharap pihak BPJS Kesehatan mengupayakan dan membuka kembali kerjasamanya sesuai dengan persyaratan pula.

Sementara itu, Kabid pelayanan Hukum

Kemenkumham Aceh Bukhari menyampaikan, sudah keluar akte notaris terbaru dari Kemenkumham pusat. Dalam akte notaris itu tidak ada double direktur dan kepengurusan.

Diakuinya, SK yang dikeluarkan Kemenkumham tanggal 29 Maret 2017, M Saleh Suratno dan Samaun masih tercatat sebagai anggota pengurus yayasan dan Ketua pembina Siti Maryam. Ia berharap, bila ada masalah internal supaya dapat dilakukan secara internal pula. Hal ini demi menyelesaikan persoalan tersebut. (adi/mai)

Di Pidie, Angka Sodomi Tinggi SIGLI(RA)- Kekerasan terhadap perempuan dan anak di Pidie masih terbilang tinggi, bahkan mencapai 40 kasus. Dari jumlah tersebut, 17 diantaranya kasus kekerasan seksual terhadap anak.

Disusul kemudian, kasus pemukulan dan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) delapan kasus, disusul pencabulan anak dua kasus, pencabulan perempuan, pencabulan anak dan pemerkosaan perempuan, masing-masing satu kasus.

Data tersebut dihimpun Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Pidie, yang ditanda tangani Kepala Dinasnya Dra. Sri Wahyuni M. Pd. “Data kami hingga April 2017, ada 40 kasus yang kami tanggani atau dilapor, paling tinggi sodomi, ada 17 kasus, sedang kami tanggani semua. Pemukulan dan KDRT juga ada delapan kasus masing-masingnya,” jelas Kabid Perlindungan anak, Zubaidah, Rabu (9/8).

Sementara Yayasan Pusat Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (YPB-HAM) Pidie, menyanyangkan banyaknya kasus kekerasan yang menimpa anak dan perempuan tersebut. Direktur lembaga itu, Said Safwatullah, menyatakan dari data yang mereka miliki mayoritas korbannya masyarakat ekonomi bawah. Para korban biasanya tidak melaporkan kejadian yang dialami.

“Rata-rata orang miskin yang korbannya, banyak tak melapor, karena takut tak punya uang untuk bayar, ada juga yang tidak mengerti hukum, sehingga kemungkinan diselesaikan di tingkat gampong (desa), tapi jika diketahui kami akan upayakan proses hukum, karena itu kriminal murni, yang paling berbahaya terhadap anak adalah beban psikologi,” terangnya.

Ia juga meminta pada masyarakat yang menjadi korban, untuk segera melaporkan masalahnya.

Pihaknya akan mengupayakan dan melakukan pendampingan gratis untuk yang kurang mampu, meskipun realisasi qanun bantuan hukum pada fakir miskin, belum terealisasi di Kabupaten Pidie sejak disahkan 2016 silam. “Kami akan bantu mereka gratis, meskipun tak ada realisasi qanun bantuan fakir miskin dari Pemkab Pidie,” Pungkas Said. (zia/mai)

ENO SUNARNO/RAKYAT ACEH

Pimred Harian Rakyat Aceh Sulaiman Ahmad (kanan), Pimpinan Umum Yudi Putra Handaya (kiri) menerima kunjungan Ketua Dewan Fers Yosef Adi Prastyo (tengah) di kantor Harian Raian Rakyat Aceh Lhongraya, Banda Aceh, Rabu (9/8).

Pers Diminta Menangkal Terorisme Sambungan dari hal 1

Zainal Menyerahkan Diri

anak istri," kata Yosep.

Selain itu, pers juga memiliki tugas mencegah hoax yang berkembang di

Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur Direktur PU/GM/Penanggung Jawab Pemimpin Perusahaan/Manager Iklan Pimpinan Redaksi

paikan saat mengunjungi kantor Harian Rakyat Aceh, kemarin. Dalam kunjungannya, ia turut didampingi jurnalis senior Willy Pramudya, Hasbi Amiruddin perwakilan Forum Koordinasi Pencegahan

Terorisme (FKPT) Aceh, Mukhlisuddin peneliti, serta wakil BNPT. Rombongan ditemui Pemred Rakyat Aceh, Sulaiman serta Koordinator Liputan Eno Sunarno serta sejumlah redaktur. (mai)

Peredaran Narkoba Jalur Laut Sulit Diberantas

Sambungan dari hal 1

Subulussalam, berujung kerusuhan massa, Rabu (2/8) malam. Dalam peristiwa itu, sejumlah fasilitas PT Asdal Prima Lestari (APL) di Desa Lae Langge, Kecamatan Sultan Daulat dibakar massa.

Di Sultan Daulat, Zainal dikenal dengan julukan “anak desa.” Ia merupakan tokoh yang disegani dan dihargai warga setempat. Walikota Subulussalam, Merah Sakti meminta Gubernur Aceh untuk melakukan pengukuran ulang Hak Guna Usaha (HGU) seluruh perusahaan perkebunan kelapa sawit yang ada di Kota Subulussalam. “Langkah yang kita ambil hari ini langkah yang sangat bijak, kalaupun tidak menyerahkan diri persoalannya akan menjadi rumit, karenanya saya berinisiatif mengajak beliau untuk menyerahkan diri ke kejaksaan untuk menjalani putusan pengadilan,” kata Merah Sakti.

Ia juga berharap pada perusahan untuk lebih bijak dalam menghadapi persoalan yang terjadi dengan warga, anggaplah lahan yang sudah diambil itu sebagai lahan plasma. Sebab menurutnya, warga yang mengambil lahan tersebut juga tidak akan kaya dan perusahaan juga tidak akan merugi. “Karena yang diambil tidak banyak, cuma tiga hektar,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Merah Sakti juga meminta pada warga untuk tidak terprovokasi, biarlah proses hukum dijalankan. “Harapan kami kepada HGU jangan karena lahan yang diambil sedikit persoalan menjadi runyam, anggaplah itu sebagai lahan plasma yang diberikan pada warga,” pesannya.

Merah Sakti menjelaskan lokasi yang bersengketa tersebut bukan berada di wilayah Kota Subulussalam, melainkan masuk wilayah Kapa Sesak, Kecamatan Trumon Timur, Kabupaten Aceh Selatan. “Perlu saya jelaskan, areal atau lokasi sengketa berada di Kapa Sesak, bukan di wilayah hukum Subulussalam.

Cuma karena H Zainal itu warga kami,” jelasnya.

Merah Sakti berharap agar insiden yang terjadi baru - baru ini, bisa menjadi cambuk dan guru yang berharga bagi semua pihak. Sehingga persoalan yang bisa memicu kericuhan dapat sama-sama diredam.

“Apalagi yang dikuasai warga itu untuk hidup, bukan cari kaya,” pungkasnya.(mag-79/mai)

media sosial dengan melakukan verifikasi dan klarifikasi sebelum diberitakan.

"Apa yang beredar di media sosial bukan berita melainkan informasi," tegasnya.

Harapan Dewan Pers tersebut disam-

LHOKSEUMAWE (RA)- Mantan Komandan Lanal Lhokseumawe, Kolonel Marinir Nasruddin, menyatakan, selama bertugas sejak 2015 hingga Agustus 2017 di perairan Aceh, untuk peredaran narkoba lewat jalur laut masih sulit untuk diberantas.

“Sampai saat ini, saya belum bisa memberantas dan menindak tegas untuk penyeludupan narkoba di Aceh, karena memang untuk sistem peredaran narkoba jalur laut sangat rapi dan sulit kita lakukan penangkapan dan jaringan mereka sangat rapi sekali,”ungkap Kolonel Marinir Nasruddin, yang kini bertugas di Kodiklat Surabaya, kepada wartawan kemarin.

Ia mengatakan, hampir semua orang tau jika peredaran narkoba di Aceh selama ini sebagian besar dikirim lewat jalur

laut. “Laut itu sangat luas dan pelabuhan tikus juga sangat banyak sekali, kemudian armada yang kita miliki sangat terbatas sehingga kita tidak mampu memagari laut. Kita sudah melakukan penghalauan dengan kapal partoli, tapi masih banyak ruang dan pelabuhan tikus yang tidak mampu kita pantau,”jelasnya.

Menurutnya, berdasarkan informasi selama ini, narkoba itu dikirim melalui kapal besar lalu nakroba di transfer kepada kapal kecil dan kapal kecil dikirim lagi lewat kapal yang paling kecil dengan menggunakan pelabuhan tikus. “Kita sulit menangkapnya, karena banyak pelaku narkoba dengan berpura-pura menjadi nelayan, tapi pekerjaannya menyeludupkan narkoba. Mudah-mudah Komandan Lanal Lhokseumawe yang baru ini bisa mengatasinya,”harap Nasruddin.

Sambungnya, kebanyakan narkoba jenis sabu-sabu yang dipasok ke Aceh berasal dari negara tetangga, seperti asal Thailand dan Malasyia. “Jadi kalau antara aparat keamanan tidak ada wadah koordinasi dalam artian masing-masing institusi apakah Lanal, TNI Angkatan Darat, Polres, BIN dan BAIS, bekerja sendiri maka sulit untuk bisa memberatas peredaran narkoba di Aceh,”sebutnya. Namun, lanjut dia, untuk mengatasinya perlu ada sebuah wadah bersama yang didalamnya ada BNN, Polres, Angkatan Darat, Lanal, BAIS untuk koordinasi secara intens dalam melakukan patroli.

Selain itu, saat ditanya apakah selama ini dalam peredaran narkoba ada terlibat TNI Angkatan Laut, dia menyatakan, kalau secara terkoordinir tidak ada tapi

jika secara oknum pasti ada. “Di Lanal Lhokseumawe saja sudah lima personil kita pecat karena terlibat narkoba, yakni dua orang sebagai pengguna narkoba dan tiga pengedar narkoba,”cetusnya.

Nasruddin juga menambahkan, ini membuktikan jika dalam tubuh TNI masih ada anggota yang mencoba-coba mencari penghasilan lebih dengan peredaran narkoba.

Untuk memberantas narkoba di Aceh, sebut dia, sangat perlukan keterlibatan masyarakat secara langsung agar melaporkan kepada aparat keamanan, jika mengetahui tentang narkoba. “TNI/Polri harus lebih sering mendatangi masyarakat nelayan, dan memberikan sosialisasi dampak dari peredaran narkoba sangat besar kepada generasi penerus,”ucapnya.(arm/mai)

Warga Minta Relokasi Sambungan dari hal 1

rumah tangga kerepotan membersihkan rumahnya. Kata Azizah, dalam hitungan jam debu hitam batu bara kembali menempel ke setiap sudut dan barang perlengkapan rumah.

“Padahal sirkulasi udara telah kami tutup, tetap juga debu batu bara masuk ke rumah,” jelasnya.

Keluhan warga setempat sebenarnya telah disampaikan pada pihak perusahaan, termasuk menyampaikan aspirasi lewat demonstrasi beberapa kali. Namun sebut Azizah, hingga kemarin belum ada

: Marganas Nainggolan : Khadafi : H. Zulmansyah Sekedang : Syaiful Ishak : Imran Joni : Imran Joni : Yudi P. Handayana : Sulaiman SE

solusi dari pihak perusahaan untuk mengatasi persoalan tersebut.

“Sudah beberapa tahun kami hidup tidak sehat seperti ini, sejak PT Mifa Bersaudara membangun tempat penimbunan material batubara dekat desa,” ungkapnya. Keluhan serupa juga disampaikan Abidah (50), warga setempat. Ia menyampaikan, akibat debu banyak warga mengeluhkan terserang batuk.

“Jika saya, selain batuk juga merasa sakit di bagian dada,” katanya.

Melihat lingkungan mulai tidak sehat demikian, Abidah mengaku, jika warga lain tidak bersedia pindah, ia malah se-

baliknya, bersedia menerima tawaran relokasi dari area permukiman sekarang.

“Kalau harus hidup seperti ini terus, tidak tahan. Mendingan ganti rugi saja rumah kami, biar kami pindah,” tutupnya.

Sementara itu, PT Mifa Bersaudara lewat rilisnya menyampaikan telah melakukan berbagai upaya penanganan secara operasional. Tindakan itu dilakukan dengan pemasangan jaring penangkap debu, penyiraman, penanaman pohon penangkap debu, dan pemagaran permanen batas dengan penduduk.

Berikutnya dilengkapi sistem springkel air otomatis untuk penangkap debu.

Sedangkan di bidang sosial, rutin setiap dua Minggu menggelar pengobatan gratis untuk masyarakat bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dan berbagai program sosial kemasyarakatan lainnya.

Sampai bulan September 2017, perusahaan dalam pekerjaan mengupgrade OLC yang kedepannya akan mengurangi penggunaan alat bantu di stockpile dan dalam upaya meminimalisir paparan debu di Turning Area.

“Sekarang kita menambah alokasi mobil penyiraman juga,” tulis Kepala Teknik Tambang (KTT) PT Mifa Bersaudara, Adi Risfandi.(den/mai)

Dewan Redaksi: Imran Joni (Ketua), Sulaiman, SE, Maimun Saleh, Al Amin. Redaktur Pelaksana: Maimun Saleh. Koordinator Liputan: Sunarno. Redaktur:Ariful Usman, Agustiar, Bahrul walidin, Redaktur Foto: Zulkarnaini Sekretariat Redaksi: Lizza Maulizzawati. Wartawan: Rusmadi, Hendri Abik, Murti Ali Lingga, Rachmad Ramadhani (Banda Aceh), Ishak Mutiara (Fotografer), Hendra Handayan(Sabang), Dahlan (Jantho), Zian Mustaqin (Sigli/Tangse), Amrizal (Meureudu), Rahmat Hidayat, (Bireuen), Jurnalisa (Takengon), Bambang Yudi (Gayo Lues), Armiadi, M Susahdi (Lhoksuemawe), Idris Bendung (Aceh Utara), Nouval (Aceh Tenggara), Ray Iskandar, Bahtiar Husein (Langsa),Maulana Amri (Aceh Timur), M. Nurdin (Kuala Simpang), Denny Sartika (Meulaboh), Ibrahim Istra (Suka Makmue),Alman Safriandi (Blangpidie), Hendra Sayeng (Aceh Jaya) Sudirman Hamid (Tapaktuan), Kaya Alim (Subulussalam), Ahmadi (Sinabang), Mashuri (Bener Meriah), Idrus Syahputra (Singkil), Pracetak/Perwajahan: Muhajir (Kabag), Syabriyandi, M. Rifki, Agus Ananda (Mountase). Alhadi (IT). Pemasaran/Sikulasi: Maimun Saleh (Manager), Bambang (Kabag Dalam Kota),Yusri (Kabag Luar Kota) ,Erwin, Yudi. Sulaiman, Rosida (Adm). Iklan: Yudi P. Handayana (Manager), Rika (Adm), Hessky (Desain). Keuangan: Dewi Lia Anggraini (Kabag),Zulva Alvi vakhira (Adm).

Alamat Redaksi/Pemasaran/Iklan : Jalan Sultan Malikussaleh No.109, Lhong Raya, Banda Aceh, Kode Pos: 23238, Telepon (0651)35478, Fax (0651) 31341, Lhokseumawe: Jalan Baiturrahim No.15 Telepon (0645) 42538 Lancang Garam, Lhokseumawe. Bireuen: Jalan SKB Bireuen No.6, Desa Geulanggang Baroe, Kecamatan Kota Juang, Medan : Graha Pena Medan, Jalan Sisingamangaraja Km 8,5 No.134 AmplasMedan Telepon (061) 7881661. Jakarta: Jalan Raya Kebaypran Telepon (021) 53699560/71461465. Tarif Iklan: Hitam/Putih (B/W) Umum/Display Rp. 10.000/mm kolom (Khusus Halaman 1 FC Rp 40.000, BW Rp 25.000. Halaman Warna Rp 30.000, BW Rp 15.000. Halaman Dalam FC Rp 25.000, BW Rp 10.000). Harga Iklan ditambah PPN 10%.Rekening A/n. PT. Aceh Intermedia Pers, Bank Pembangunan Daerah (BPD) Banda Aceh No. Rek : 010.01.05.570145-7 dan Bank Syariah Mandiri Banda Aceh No. Rek : 0100311937, Penerbit: PT. Aceh Intermedia Pers. Pencetak : PT. Medan Graindo, Isi di luar tanggungjawab pencetak.

cm y

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

HABA INDONESIA

3

Pengendali 1 Ton Sabu Diringkus di Taiwan JAKARTA (RA) - Kepolisian Taiwan berhasil menangkap tiga pengendali sabu-sabu satu ton yang diselundupkan ke Indonesia.

Ketiganya adalah AB, AP alias Apau, dan AP alias Aping.

“Kepolisian Taiwan informasikan ke kami bahwa sudah ditangkap (pengendalinya),” kata Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta di kantornya, Rabu (9/8).

Nico mengaku akan mengirim tim penyidik untuk memeriksa tiga pengendali narkoba tersebut.

Nico ingin mengetahui bagaimana sabu-sabu satu ton itu diselundupkan.

Pihaknya juga ingin mengetahui kuantitas narkoba yang diselundupkan ke Indonesia.

“Pemeriksaan untuk mengetahui bagaimana cara mereka menunjuk kapten kapal, lalu mengambil barang di Myanmar, lalu mengantar barangnya untuk siapa,” beber Nico.

Dia berharap penyidik bisa mengungkap modus-modus pengiriman narkoba dan sandi para bandar. “Lalu, besar kemungkinan kami bisa membuka jaringan yang lebih luas lagi,” jelas Nico. (Mg4/jpnn/bai)

Biaya Jembatan Tol Kaltim Rp 8,4 Triliun PENAJAM PASER UTARA (RA) - Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Kaltim, Yusran Aspar bisa bernapas lega. Pasalnya, desain Jembatan Tol Teluk Balikpapan menggunakan dua pylon sudah disepakati hari Jumat (4/8) lalu.

Menurut Yusran, selain menekan biaya pembangunan, desain dua pylon juga rasional untuk penetapan tarif lebih murah.

“Keputusan penentuan tarif dasar memang ditentukan pusat. Tapi, kami berharap semoga tarif yang ditentukan tidak melebihi, antara Rp. 200 ribu bagi kendaraan roda empat, dan Rp. 15 ribu kendaraan roda dua. Kami juga masih menunggu kepastian lalu lintas harian ratarata (LHR) sehingga dapat diperkirakan tarif serendah mungkin,” papar Yusran, Selasa (8/8).

Pihaknya sejak awal memang menginginkan pembiayaan tol Teluk Balikpapan dapat ditekan seminimal mungkin.

Sebagaimana diketahui, dengan rencana menggunakan desain dua pylon, simulasi tarif masuk Jembatan Tol Teluk Balikpapan sebesar Rp. 250 ribu untuk mobil dan Rp. 25 ribu roda dua atau motor. Sementara masa konsesi jembatan sendiri selama 40 tahun.

Meski begitu, willingness to pay (WTP) atau keinginan dan kemampuan masyarakat untuk masuk tol cukup tinggi.

Selain lebih murah dari transportasi laut yang ada, pergi melalui jembatan akan menghemat waktu tempuh perjalanan.

“Kami berharap pelaksanaan grounbreaking Jembatan Tol Teluk Balikpapan ini tetap sesuai rencana awal yaitu di tahun 2017 ini,” harap Yusran.

Sementara itu, Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak mengatakan, LHR bukan lagi masalah yang besar. Sebab, sudah banyak contoh pembangunan infrastruktur di negara lain tak lagi memikirkan kajian lalu lintas harian (LHR), misalnya, Tiongkok.

Dalam rapat tersebut, Awang juga menegaskan jembatan tol Balikpapan-PPU tetap menggunakan dua pylon sesuai desain awal. Awalnya, pembangunan menelan biaya Rp. 9,4 triliun jika menggunakan empat pylon. (jpnn/bai)

Ganti Server, Data Perekaman e-KTP Hilang BREBES (RA) - Data hasil perekaman KTP elektronik (e-KTP) milik ratusan warga Kecamatan Brebes yang belum sempat tercetak hilang. Data itu merupakan data yang diinput sejak Maret hingga April 2017 lalu.

Camat Brebes Eko Purwanto mengatakan, hilangnya data identitas warganya diakibatkan pergantian server oleh pusat. Warga pun diminta melakukan pengecekan dan perekaman kembali jika namanya tidak terdaftar dalam data perekaman.

“Kita imbau kepada masyarakat untuk mengecek kembali data mereka di kecamatan. Jadi jika sudah dicek akan ketahuan datanya masih tersimpan atau tidak,” ujarnya.

Dia menjelaskan, data yang hilang merupakan hasil perekaman pemohon e-KTP periode Maret hingga April.

Padahal, rata-rata setiap hari ada 40-50 orang yang melakukan perekaman di Kecamatan Brebes.

Bahkan, jika ramai bisa sampai 150 orang. “Kalau untuk data di atas dan di bawah periode tersebut masih aman dan semuanya masih tersimpan dengan baik,” ungkapnya.

Salah seorang operator e-KTP di Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Brebes, Deva Agung menuturkan, data yang hilang memang hanya untuk perekaman Maret dan April.

“Selebihnya masih aman dan tersimpan dengan baik,” ujarnya.

Sementara Kepala Disdukcapil Brebes, Asmuni meminta maaf kepada semua warga yang datanya hilang. Karena itu, pihaknya telah memberikan surat edaran di tiap kecamatan untuk mengimbau kepada warga agar bisa mengecek kembali data di tiap kecamatan.

“Saya sudah memberikan surat edaran terkait hal ini (data server hilang). Yang jelas untuk jumlah pastinya saya belum tahu,” terangnya. (jpnn/bai)

FOTO: GUNAWAN WIBISONO/JAWAPOS.COM

Muhammada Sholeh seusai mendaftarkan uji materi UU Pengelolaan Keuangan Haji di Mahkamah Konstitusi, Rabu (9/8).

Tak Rela, CJH Gugat UU PKH

JAKARTA (RA) - Seorang calon jemaah haji bernama Muhammad Sholeh mendaftarkan uji materi Undang-undang Nomor 34 Tahuh 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Haji (PKH) ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Sholeh merasa dirugikan jika pemerintah memanfaatkan dana haji untuk kepentingan di luar penyelenggaraan ibadah uang menjadi rukun Islam kelima itu.

Ketentuan dalam UU PKH yang dipersoalkan Sholeh adalah Pasal 24 huruf a, Pasal 46 ayat 2, dan Pasal 48 ayat 2.

“Sudah sangat jelas dana haji yang berasal dari setoran para calon jamaah tidak boleh dimanfaatkan untuk keperluan lain, tanpa ada persetujuan pemilik,” ujar Sholeh di MK, Jalan Medan Merdeka, Jakarta, Rabu (9/8).

Menurutnya, jika benar dana haji

diinvestasikan untuk infrastruktur, maka Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) akan melanggar peraturan.

Sebab, dalam akad calon jemaah haji sudah disebutkan bahwa dana yang disetor tidak boleh digunakan untuk kepentingan lain.

“Jadi memang BPKH ini akan melanggar hak-hak konstitusional pemohon juga,” katanya.

Dengan adanya akad itu, dia pun

mengimbau BPKH agar berhati-hati dalam mengelola dana haji. Sebab, di balik dana haji yang besar ada keinginan umat Islam untuk beribadah ke Tanah Suci.

Selain itu, dia juga meyakini para calon jamaah haji belum tentu rela apabila uang mereka diinvestasikan untuk pembangunan infrastruktur.

“BPKH untuk mengelola dana haji harus sesuai prinsip syariah, dan kehati-hatian,” tuturnya.(cr2/JPC/bai)

Kadin: Jangan Kurangi Subsidi Program Perumahan JAKARTA (RA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meminta pemerintah untuk membenahi persoalan backlog atau ketimpangan akses perumahan yang masih tinggi.

Institute for Development of Economics and Finance (Indef ) mencatat, backlog paling parah di Jabodetabek.

Ketua Kadin, Eddy Ganefo mengungkapkan, semua hambatan di sektor properti, mulai perizinan, akses kredit, hingga kemudahan pembelian perumahan harus dipermudah.

Tujuannya, proyek satu juta rumah yang dicanangkan pemerintah bisa maksimal. Jangan sampai, temuan masalah seperti perizinan hingga pembebasan lahan yang memakan

waktu lama tak kunjung beres.

“Hambatan makin banyak disaat ekonomi masih lesu ini berdampak ke bisnis perumahan. Jadi semua hambatan harus dibuka, segera diselesaikan,” ujar Eddy, yang juga menjabat Dewan Pembina Asosiasi Pengembang Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi).

Salah satu solusinya, kata Eddy, jangan sampai anggaran program rumah yang sedang dikembangkan pemerintah, dari sisi subsidi, terus dipangkas alias menyusut.

Alhasil, masyarakat kecil yang belum memiliki rumah juga makin sulit mengakses. Pemer intah diketahui memangkas anggaran subsidi yang disalurkan melalui

mekanisme Fasilitas Likuiditas Pembangunan Perumahan (FLPP), yaitu dari Rp 9,7 triliun menjadi Rp. 3,1 triliun.

Di sisi lain, kata Eddy, kebijakan rumah, juga harus di dukung regulasi dan penegakan hukum yang kuat agar penyediaan rumah murah berjalan dengan baik.

“Yang tadinya untuk membantu dan mensejahterakan rakyat, jangan sampai malah sebaliknya, memberatkan, sehingga bisa jadi alternatif jangka panjang membantu masyarakat berpenghasilan rendah memilki rumah,” tegas dia.

Pemerintah pun, dalam meminimalkan backlog, bisa melihat berbagai terobosan-terobosan

inovatif di sektor properti.

Ada banyak model teknologi baru yang bisa diadopsi. Seperti rumah kayu dengan teknologi tinggi, tahan gempa, anti air, dan dari sisi harga jauh lebih murah.

Ini artinya, solusi yang tepat dan memadai tidak hanya mencakup p e nye d iaa n s e ju m la h r u ma h berkualitas terjangkau, namun juga keberlanjutan jangka panjang dengan cara yang ramah lingkungan.

Sistem bangunan yang menggunakan bahan bangunan kayu rekayasa tahan api dinilai dapat memenuhi kebutuhan perumahan yang terjangkau dengan cara yang ramah lingkungan, hemat biaya dan efisien (cepat). (ril/bai)

gencar menggagalkan peredarang barang ilegal.

Meski begitu, pelaku usaha tetap mencoba menyelundupkan barang secara ilegal.

Lotharia menegaskan, pihaknya masih melakukan penyelidikan un-

tuk mengungkap identitas pengirim miras tersebut dari Singapura dan penerimanya di Indonesia.

“Kerugian negara akibat penyelundupan ini diperkirakan Rp. 6,7 miliar,” tandas dia. (Mg4/ jpnn/bai)

Miras Selundupan, Negara Rugi Rp 6,4 Miliar BANTEN (RA) - Direktorat Polair Korpolairud Baharkam Polri berhasil menggagalkan penyelundupan ribuan botol minuman keras ilegal di Pelabuhan Tanjung Priok, Banten.

Sebanyak 6.400 botol minuman keras dari Singapura disita oleh polisi.

“Kami amankan impor miras ilegal ini dari Singapura,” kata Direktur Polair Korpolairud Baharkam Polri Brigjen Lotharia Latif saat dikonfirmasi, Rabu (9/8).

Dia menjelaskan, 6.400 miras berbagai merek ini disita dari kapal penumpang KMP Dorolonda.

“Miras tersebut berasal dari Sin-

Ilustrasi

gapura dan Malaysia. Dibawa ke Kepulauan Riau dan dikirim ke Jakarta,” jelasnya.

Lotharia menjelaskan, semenjak keluarnya regulasi mengenai barang impor dengan berisiko tinggi, Kementerian Keuangan, Polri, dan TNI

Lebih 50 Persen RS di Indonesia Tak Terakreditasi

JAKARTA (RA) - Ini warning buat pengelola rumah sakit, baik swasta maupun pemerintah. Untuk mendapatkan akreditasi paripurna, rumah sakit tidak harus memiliki gedung megah dan mentereng.

Yang diutamakan adalah baik tidaknya layanan rumah sakit kepada pasien.

“Kami tidak menilai rumah sakit dari seberapa megah gedung dan lengkap fasilitasnya, tetapi bagaimana kualitas pelayanan di rumah sakit,” kata Ketua Eksekutif

Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS), dr. Sutoto, Rabu (9/8).

Dia menyebutkan, ada 1.032 rumah sakit dari 2.739 rumah sakit di Indonesia hingga kini belum terakreditasi. Kondisi itu berdampak pada masyarakat, mengingat kualitas layanan di rumah sakit menjadi titik berat penilaian.

Mantan Dirut RS Fatmawati itu menjelaskan, KARS bertugas mendorong rumah sakit untuk meningkatkan kualitas pelayanan

dan keselamatan pasien yang merujuk pada standar The International Society for Quality in Health Care (ISQua). Standar tersebut digunakan pada 99 negara di dunia.

“Saat awal KARS bekerja pada 2012, banyak rumah sakit mengeluh saat standar ISQua diterapkan dalam proses akreditasi. Namun dalam perjalanannya ada 41 persen rumah sakit mendapat akreditasi paripurna,” ujarnya.

Sutoto menyebutkan akreditasi

bertaraf internasional ISQua itu mencakup 338 standar dan 1.353 elemen penilaian. Penerapan standar tersebut tidak berlaku sama untuk tipe rumah sakit mulai dari A,B, C dan D maupun pada peringkat akreditasinya mulai dari perdana, madya hingga paripurna.

“Melalui pertemuan ilmiah dan semiloka tahunan yang dihadiri surveyor maupun perwakilan rumah sakit, kami informasikan standar akreditasi KARS versi terbaru,” tuturnya. (esy/jpnn/bai)

4

NANGGROE TIMUR

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

Sigli - Meureudu - Bireuen - Lhokseumawe - Lhoksukon - Idi - Langsa - Tamiang

DSI Tolak Anggaran “Penumpang Gelap” LANGSA (RA) - Dinas Syariat Islam (DSI) menolak anggaran ‘gelap’ yang masuk ke Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Perangkat Daerah (DPA- SKPK) tanpa usulan. Sebelumnya, anggaran sebesar Rp100 juta dari kegiatan Islamic Festival telah masuk ke pihaknya.

“Saya anggap anggaran penumpang gelap dan saya dengan tegas menolaknya, “ kata Kepala DSI, Ibrahim Latif kepada Rakyat Aceh, Rabu (9/8).

Ia menegaskan, dana yang masuk tersebut tanpa dan tidak diusulan pihaknya.

“Saya dengan tegas menolaknya,” ujarnya.

Ia mengatakan, pihaknya telah melaporkan hal ini kepada Wali Kota Langsa Tgk Usman Abdullah, agar anggaran tersebut dibekukan untuk menjadi dana sisa lebih perhitungan anggaran (SiLPA).

“Kita tetap berprinsip itu anggaran penumpang gelap atau anggaran siluman, karena diusul tanpa melalui prosudur,” sebutnya.

Dikatakannya, meskipun LSM Gajah Puteh selaku pengusul anggaran tersebut, namun pihakn tetap tolak karena tanpa sepengetahuan DSI ketika diusulkan. “Kita tidak mau terjebak dengan anggaran anggaran yang tidak jelas itu,” tuturnya.

Bagi kami, sambunya, menyelematkan uang negara jauh lebih penting dari pada menghambur-hamburkannya untuk kegiatan-kegiatan yang tidak bermanfaat. Menurutnya, kegiatan Islamic Festival yang diselenggarakan sudah masuk dalam program keagamaan yang dilaksanakan oleh pihaknya.

“Ini salah satu cara menyelamatkan uang negara,” tandasnya.

Sementara Ketua LSM Gajah Puteh, Sayed Zahirsyah, menjelaskan, bahwa program ini sudah melalui proses dan mekamisme pengangaran. Di mana usulan dibuat kepada Wali Kota dan didisposisi pada 2016 lalu yang ditujakan kepada Bappeda.

Selanjutnya, sambung dia, Bappeda kemudian menganggarkan dan disetujui oleh DPRK karena dianggap kegiatan ini adalah kegiatan publik.

“Saya sudah melalui prosedur, namun jika beliu menggangap ini penumpang gelap terserah dia,” tarang Sayed. (ris/lin)

Sniper Siaga Amankan Pelantikan Bupati Bireuen BIREUEN (RA) - Personil gabungan TNI-Polri dilengkapi tim One Teror dan Sniper Brigade Mobil (Brimob) dikerahkan mengamankan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bireuen, Saifannur dan Muzakkar A Gani, Rabu (10/8).

“Untuk pengamanan kita libatkan 694 personil gabungan, dari Polres Bireuen 330 personel, Brimob 100 personel, 134 personel Kodim dan Kapolres Bireuen, AKBP 80 anggota Satpol Riza Yulianto PP dan juga 50 petugas Dinas Perhubungan,” kata Kapolres Bireuen AKBP Riza Yulianto, kepada Rakyat Aceh.

AKBP Riza menerangkan, selain dalam gedung pihaknya juga melakukan pengamanan di luar dengan melibatkan banyak personel dan pengamanan berlapis. Tim One Teror dan tujuh sniper jug disebar ditempat tinggi yang mampu menjangkau target hingga radius satu kilometer.

Katanya, Tim One Teror dan penembak jitu itu adalah personel Brimob Detasemen-B Jeulikat Lhokseumawe dan dilengkapi dengan mobil lapis baja Barracuda dan Water Cannon.

“Iya kita sedang gladi pengamanan untuk ploting tempatnya masing-masing,” jelasnya.

Ia menambahkan, alasan menerapakan pengamanan berlapis karena pelantikan dilaksanakn di luar gedung.

“Kalau kita dibilang paranoid tidak apa-apa dan intinya kita memperketat pengamanan untuk mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan terjadi.

Jika sampai terjadi kita sudah siap dan semoga pelantikan berjalan lancar,” harapnya. (rah/lin)

Warga Harus Buang Sampah Sesuai Jadwal LANGSA (RA) - Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan (BLHKP) Kota Langsa meminta warga harus mengikut jadwal buang sampah yang telah ditentukan. Pasalnya, selama ini warga membung sampah tidak teratur.

“Pada hal petugas sudah mengambil sesuai waktunya, namun setelah petugas mengambil warga buang lagi. Seperti terlihat di lokasi-lokasi yang telah ditentukan di jalan ahmad yani. Sampah baru dibuang penuh bahkan jatuh ke jalan ke taman,” kata Mandor Taman Langsa, Agus Setiawan, kepada Rakyat Aceh, Rabu (9/8).

Agus mengajak warga untuk buang sampah sesuai waktu yang telah ditetapkan. Para keuchik juga diminta untuk mensukseskan dan mendukung program Pemko Langsa ini dengan mengingatkan warganya.

“Apapun cerita keuchik harus ambil peran agar kebersihan Kota Langsa bisa tercapai,” ujarnya.

Ia menambahkan, saat ini masih banyak warga yang suka membuang sampah sembarangan.

Bahkan dari dalam mobil atau kendaraan mereka tetap saja membuang sampahnya ke jalanan.

“Bayangkan jika semua orang membuang sampah pada tempatnya, lingkungan akan terlihat bersih dan indah. Pemandangannya pun akan terlihat bagus. Makhluk hidup lain pun akan ikut tersenyum, karena tidak akan teracuni oleh sampah-sampah yang dibuang sembarangan,” imbuhnya. (ris/lin)

IKHSAN/RAKYAT ACEH

JALAN KAKI: Siswa berjalan kaki usai pulang sekolah, karena tak ada lagi bus sekolah yang mengantar jemput mereka, Pidie Jaya, Rabu (9/8).

Pelajar Harus Jalan Kaki ke Sekolah Bus Rusak MEUREUDU (RA) - Sejumlah siswa Kecamatan Bandar Baru, kabupaten Pidie Jaya, tepaksa berjalan kaki menuju sekolah.

Pasalnya, bus sekolah yang biasanya mengantar dan menjemput siswa tak lagi beroperasi.

Hamdani, seorang orang tua murid mengatakan, bus sekolah

yang selama ini beroperasi sedang mengalami kerusakan. Imbasnya, ia dan wali murud lain harus menyediakan uang lebih bagi anak-anaknya, untuk biaya ojek. Menurutnya ini sangat memberatkan para wali murid.

“Kemana bus sekolah yang selama ini mengantar jemput anak kami pulang dan pergi sekolah.

Anak-anak kami harus berjalan kaki kilometer jaraknya untuk

sampai ke rumah dan sekolah.

Kalau naik RBT, tambah lagi biayanya,” kata Hamdani.

Hal senda juga di ungkapkan orang tua siswa lain, Abdullah.

Ia sangat berharap bus sekolah yang selama ini beroperasi di daerahnya disediakan kembali oleh pemerintah daerah. Ia kasihan melihat para murid sekolah berjalan kaki menuju dan pulang sekolah.

“Kami harapkan pemerintah untuk secepatnya mengirim kembali bus sekolah yang selama ini mengantar jemput anakanak kami ke sekolah,” katanya.

Mahyuddin, sopir yang selama ini mengoperasikan bus sekolah untukwilayahterasebut,menjelaskan, bus yang biasanya dioperasikan mengalami keruskan mesin.

“Bus sudah digudangkan di Dinas Perhubungan Pidie Jaya,

karena mengalami kerusakan.

Sudah tujuh bulan bus rusak tapi belum juga diperbaiki sampai sekarang,” ujarnya.

Ia mengatakan, tidak mengetahui kapan bus tersebut akan diperbaiki. Sebab Dinas Perhubungan setampat hingga saat initakmemberiinformasiapa-apa.

“Satu bait kata pun (tidak) kapan bus tersebut akan diperbaiki,” pungkasnya. (mag-78/lin)

Pembangunan Kantor DPRK dan PUPR Masih Terhenti BIREUEN (RA) - Pembangunan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) dan Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Bireuen, hingga kini belum dilanjutkan.

Akibatnya bengunan dua instasnsi tersbut terlantar dan ditumbuhi semak belukar.

“Berbicara masalah ini adalah bicara soal kepedulian dan sudah 17 tahun usia Kabupaten Bireuen. DPRK belum memiliki kantor sendiri dan yang dipakai selama ini aset Pemda yang diperuntukkan untuk kantor DPRK,” kata Wakil Ketua DPRK Bireuen, Muhammad Arief kepada Rakyat Aceh, Rabu (9/8).

Menurutnya, jiak adanya kantor DPRK yang representatif dan lebih luas dapat mendukung kinerja dan keg-

iatan penting lainnya oleh lembaganya.

Katanya, sedangkan berkaitan dengan lokasi pelantikan Bupati Bireuen, semestinya dilaksanakan dikantor DPRK Bireuen namun karena kondisi gedung sempit maka diselenggarakan di kantor Pusat Pemerintah Kabupaten di Cot Gapu.

“Kalau digelar di pendopo Bupati itu tidak boleh karena rumah,” jelasnya.

Lebih lanjut ia menerangkan, untuk melanjutkan pembangunan kantor tersbut pemerintah daerah harus mengambil sikap.

“Kalau bisa dilanjutkan dan jangan dana dari APBK tapi dari APBA dan APBN,” imbuhnya. (rah/lin)

RAKYAT ACEH/RAHMAT HIDAYAT

TERBENGKALAI: Kondisi gedung DPRK Bireuen sudah lama terlantar dan belum terlihat ada kelanjutan pembangunannya, Biireuen, Rabu (9/8).

Diduga Korban Tabrak Lari

Ibu Muda Ditemukan Terkapar Ditumpukan Sampah LANGSA (RA) - Diduga menjadi korban tabrak lari, seorang ibu muda, Tati Hariani (21) warga Gampong Lengkong, Kecamatan Langsa Baro, ditemukan warga terkapar di tumpukan sampah pinggiran jalan nasional Medan-Banda Aceh, persis di Gampong Alur Dua, Langsa Baroe, Rabu (9/8).

Saat ditemukan warga, kor-

ban mengalami luka di bagian kepala dan kaki kiri patah. Korban hanya memakai baju singlet dan celana pendek. Penemuan korban langsung dilaporkan ke Polsek Langsa Barat dan langsung devakuasi ke RSUD Langsa.

Kapolsek Langsa Barat, Iptu Jamaludin Nasution, mengatakan, korban ditemukan tergelak

di tumpukan sampah oleh warga sekira pukul 06.00 WIB. Selanjutnya, korban dalam kondisi lemah langsung dievakuasi ke RSUD Langsa untuk penanganan medis.

“Saat ini korban masih dirawat di RSUD Langsa dan kita telah menghubungi keluarganya,” kata Iptu Jamaluddin.

Ia mengatakan, sejauh ini pi-

haknya masih menduga korban mengalami kasus tabrak lari dan akan pihaknya masih melakukan penyelidikan.

Sementara itu, berdasarkan keterangan seorang saudara korban, Nina (42), bahwa selama ini saudaranya tersebut tinggal di Gampong Alue Dua, bersama suami dan anaknya.

Namun selama ini korban

sering pulang ke rumah orang tuanya di Gampong Lengkong dengan berjalan kaki, sejak mengalami depresi.

“Korban saat ini dalam kondisi depresi, tapi dia masih ingat rumah dan keluarganya. Semalam sebelum kejadian dia di rumahnya di Alur Dua. Nggakpulang ke rumah orang tuanya,” terangnya. (dai/lin)

Warga Harus Proaktif Bangun Daerah

BAHTIAT HUSEIN/RAKYAT ACEH

Wakil Walikota Langsa talkshow di radio Cot Kala 107.7 FM IAIN Langsa, Rabu (9/8).

LANGSA (RA) - Wakil Wali Kota Langsa Marzuki Hamid minta masyarakat mendukung dan terlibat aktif dalam pembangunan daerah.

Hal ini dikatakannya dalam talkshow di radio Cot Kala 107.7 FM IAIN Langsa, bersama pemandu profesional Cot Kala FM Andhika Jaya Putra, Rabu (9/8).

Marzuki Hamid menjelaskan, bahwa mencintai dan membangun Langsa tidak cukup hanya dengan melihat apa yang sudah dikerjakan oleh pemerintah. Namun lebih dari itu, masyarakat harus proaktif mendukung dan ikut terlibat dalam berbagai upaya pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah.

“Hal termudah yang bisa melibatkan langsung masyarakat sebagai objek pembangunan adalah dengan menjaga dan merawat pembangunan yang telah dilakukan oleh pemerintah seperti sarana struktur dan infrastruktur. Juga ikut dalam

program gotong-royong rutin setiap Minggu awal bulan untuk membersihkan lingkungan. Ini wujud kecintaan kita terhadap Kota Langsa,” kata Marzuki.

Sementara Andhika Jaya Putra, seusai memandu talkshow menambahkan, ini merupakan program khusus interaktif antara tokoh Kota Langsa dengan pendengar radio yang dijalankan Radio Cot Kala 107.7 FM Langsa. Dalam program ini, pihaknya mengundang para tokoh untuk menjadi narasumber sesuai tema pembahasan yang diangkat berdasarkan isu publik.

“Tujuan dari program ini untuk menjaring aspirasi masyarakat secara langsung sebagai kontribusi pembangunan. Juga untuk membangun komunikasi aktif para tokoh dalam menyebarkan pemahaman positif kepada masyarakat terkait isu publik yang sedang berkembang,” sebut Andhika. (dai/lin)

Rakyat Aceh KAMIS 10 AGUSTUS 2017

NANGGROE BARAT

5

Calang - Meulaboh - Suka Makmue - Blangpidie - Tapaktuan - Simeulue

BFLF Aceh Selatan Donor 300 Kantong Darah TAPAKTUAN (RA) - Blood For Life Foundation (BFLF) yang bergerak disektor sosial dan kesehatan telah menyumbang darah untuk membantu pasien sekarat di Aceh Selatan selama tiga bulan terakhir mencapai 300 kantong.

Sejak dibentuk BFLF secara terstruktur melalui Surat Keputusan (SK) Nomor: 40/SK-BFLF/2017 tertanggal 3 Juli 2017 periode 2017-2022, telah melakukan bhakti sosial kepada masyarakat Aceh Selatan.

Lebih kurang ada 300 kantong darah didistribusikan untuk pasien yang sekarat. Kondisi ini terus dilaksanakan secara berkesinambungan, kata Ketua BFLF Aceh Selatan, Gusmawi Mustafa, Rabu (9/8) di Tapaktuan.

“Jajaran kepengurusan direkrut dari kader relawan yang bergerak secara sukarelawan disektor sosial dan kesehatan di setiap kecamatan. Tim bekerja efektif tanpa berharap imbalan dalam membantu kepentingan masyarakat. Program ini diupayakan eksis disetiap warga membutuhkan pertolongan,” ucap Gusmawi Mustafa didampingi Pembina BFLF Aceh Selatan Mucsin, ST kepada Rakyat Aceh.

Tim koordinasi BFLF Aceh Selatan menyebar dibeberapa daerah, kecamatan dan gampong-gampong. Calon pendonor terlebih dahulu didata dan diperiksa agar diketahui kelayakan darah yang akan disumbangkan.

Donor darah diutamakan untuk pasien sekarat seperti penderita thalassemia, hemophilia, anemia, leukemia, kanker anak dan ibu yang melahirkan secara bedah (operasi).

“BFLF turut menyediakan orang tua asuh (pendonor tetap) sebanyak 15 orang. Mereka siap mendampingi pasien di rumah pribadi maupun di rumah sakit. Bukan hanya itu, BFLF juga menyediakan rumah singgah bagi pasien yang membutuhkan. Rumah singgah ini berlokasi di kawasan BLUD RSUD-Yuliddin Away Tapaktuan,” timpal Muchsin.

Misi kemanusiaan ini dicetus sebagai mitra instansi pemerintah dan berperan membantu masyarakat secara sukarela disektor sosial dan kesehatan. (dir/bai)

Parkir dan Bongkar Muat Kota Sinabang Semrawut SIMEULUE (RA) - Kantor Badan Pengelolah Keuangan Daerah (BPKD) dan pihak kepolisian Simeulue, diminta tegas untuk menertibkan sistim pengendalian parkir dan bongkar muat barang di seluruh kota Sinabang, yang dinilai semrawut dan centang prenang.

Pengaturan parkir dan bongkar muat, yang serampangan itu terkesan di adanya pembiaran, sehingga kerap terjadi kemacetan dan lakalantas.

Sekda Simeulue, Drs. Naskah Bin Kamar, kepada Rakyat Aceh, mengatakan, Rabu (9/8) sudah lama dan semrawut sistim penertiban parkir dan bongkar muat.

“Saya minta supaya BPKD dan polisi melakukan tindakan tegas,” tegasnya.

Dia juga mengaku, persoalan semrawutnya parkir dan bongkar muat itu, telah sering mendapat keluhan dan teguran dari warga.

“Itu BPKD yang bertanggungjawab tidak boleh berdiam diri, sebab dari restribusi merupakan salah satu PAD,” imbuhnya.

Apalagi, adanya tumpang tindihnya tanggungjawab terhadap sistim parkir dan bongkar muat itu, yang seharusnya tanggungjawab Dinas Perhubungan, namun diambil alih BPKD setempat.

Ini mengundang tanda tanya dan dianggap salah kaprah, penempatan wewenang terhadap penertiban sistim parkir dan bongkar muat, sehingga menjadi salah satu penyebab terjadinya pelanggaran dan kesemerawutan dalam kota Sinabang, ibukota Kabupaten Simeulue.

“Soal penertiban dan urusan parkir serta bongkar muat, itu merupakan wewenang dan tanggungjawab Dinas Perhubungan. Ini sangat aneh dan tidak masuk akal, urusan itu diambil alih oleh BPKD, karena BPKD itu menerima hasil restribusi yang disetor Dinas terkait, bukan mengutip dan mengelolah parkir,” kata Adhi Warsah, Ketua LSM Lembaga Peduli Rakyat Indonesia (LP-RI) DPD Aceh.

Sementara pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Simeulue, mengakui dan tidak menapik untuk penertiban dan pengelolaan serta restribusi parkir dan bongkar muat yang menimbulkan kesemerautan dikota Sinabang, merupakan tanggungjawab dan wewenang BPKD Simeulue.

“Benar, soal parkir dan bongkar muat serta restribusinya bukan wewenang kami, itu merupakan tanggungjawab BPKD, selama ini mereka yang mengelolahnya,” kata Mulyawan Rohas, Sekdishub Kabupaten Simeulue.

Dia menambahkan, telah berulang kali mengusulkan untuk urusan parkir dan bongkar muat serta restribusi, diserahkan menjadi wewenang dan tanggungjawab Dishub.

Kepala Kantor BPKD Simeulue Haili Syamsudin, SE yang coba konfimasi Rakyat Aceh enggan memberi jawaban.

“Nanti saja ya, mau rapat di kantor Bupati. Nanti saya telepon ya,” katanya. (ahi/bai)

IBRAHIM IISTRA/RAKYAT ACEH

DICIDUK: Kapolres Nagan Raya, AKBP Mirwazi memperlihatkan ganja kering beserta tersangka yang dibekuk di Gampong Lhok Seumot, Kecamatan Beutong, Nagan Raya, Rabu (9/8).

Petani Kopi, Tanam dan Edar Ganja

SUKA MAKMUE (RA)- Aparat Kepolisian Resor (Polres) Nagan Raya berhasil menangkap, Hussaini Kamal (17), warga Gampong Blang Puuk, Kecamatan Beutong, Nagan Raya yang diduga bandar narkoba jenis ganja sebanyak tiga kilogram.

PanangkapandiGampongLhokSeumot, Kecamatan setempat, Rabu (9/8) siang.

Dalam penangkapan yang bertepatan di dekat Irigasi Lhok Seumot, ketika pelaku sedang

melakukan trasnsaksi narkoba didaerah tersebut, polisi berhasil mengamankan sebanyak tiga kg ganja karing yang dimasukan dalam tas ransel warna hitam.

Kapolres Nagan Raya, AKBP Mirwazi, SH, MH mengatakan, penangkapan tersebut dilakukan berdasarkan laporan masyarakat setempat yang sudah merasa resah dengan maraknya terjadi peredaran narkoba di kawasan itu.

Seorang pelaku bersama barang bukti berupa tiga pakat ganja lembab yang di bungkus dengan karung beras serta di masukan dalam tas ransel, satu unit hanphone warna hitam, satu unit sepmor Suzuki Satria Nopol BL 5506 VD warna merah, sudah diamankan ke Mapolres Nagan Raya di Suka Makmue.

Kepada penyidik, pelaku mengaku sudahduakalimelakukanaksiperbuatan haram itu, dia menjual narkoba tersebut

dengan harga Rp. 700 ribu/kg.

Menurut dia, ganja itu ditanam sendiri di kebun kopi nya didaerah Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, Nagan Raya.

“Tersangka akan dijerat dengan pasal 114 ayat (2) jo pasal 111 ayat (2) dari undang-undang republik Indonesia nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman minimal 11 tahun panjara,” kata Kapolres Mirwazi. (ibr/bai)

2.488 Kendaraan Aceh Selatan Diproses Pemutihan TAPAKTUAN (RA) - Pemutihan (pembebasan) pembayaran tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Biaya Balik Nama Kenderaan Bermotor (BBNKB) sangat antusias di Kabupaten Aceh Selatan.

Hingga tanggal 8 Agustus 2017 kantor Sistim Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) setempat telah memproses sebanyak 2.448 unit surat kendaraan roda dua dan empat.

“Kita telah memproses sebanyak

2.448 unit kendaraan yang telah dilengkapi persyaratan. Pengurusan pemutihan berjalan lancar sesuai aturan,” kata Kanit Registrasi dan Identifikasi Samsat Tapaktuan, Iptu Dwi Haryanta, Rabu (9/8).

Disebutkan, kendaraan roda dua dan empat yang telah melakukan proses pemutihan sejak 01 Mei 2017 meliputi pengurusan/pembayaran PKB sebanyak 2.095 unit.

BNKB atau mutasi identitas pemilik luar provinsi (non BL) 84 unit

dan mutasi dalam provinsi Aceh sebanyak 269 unit.

Diperkirakan jumlah pengurusan pemutihan terus bertambah hingga tenggak waktu yang ditetapkan berakhir.

“Saya optimis jumlah masyarakat yang akan melakukan pengurusan surat-surat kendaraan jalur pemutihan terus bertambah. Tunggakan PKB yang diurus bervariasi. Ada yang mati pajak dan STNK sudah puluhan tahun dan ada juga baru

dua tiga tahun. Kemudahan ini menggugah masyarakat untuk sadar dan mentaati pembayaran pajak,” ungkap Dwi Haryanta kepada Rakyat Aceh.

Lanjut dia, kita ingatkan kepada lapisan masyarakat segera mengurus surat-surat kendaraan mumpung masih ada kesempatan hingga tanggal 30 September 2017. Dengan catatan, tidak berlaku pemutihan untuk membayaran PKB dan mutasi tahun 2017. (dir/bai)

Seni dan Olahraga Jadi Ekstrakurikuler Sekolah TAPAKTUAN (RA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Aceh SelatanH Nasjuddin, SH, MM menyebutkan, kegiatan kesenian dan olahraga harus rutin dilaksanakan di lingkungan sekolah.

Menurutnya, seni dan olahraga menjadi kegiatan ekstrakurikuler di setiap sekolah, namun lebih diutamakan proses belajar mengajar terhadap mata pelajaran.

Secara nasional dan global masyarakat menuntut sumber daya manusia (SDM) ditingkatkan melalui mutu pendidikan tidak hanya terpokus pada kualitas akademik semata-mata.

“Siswa-siswi diharapkan memperoleh pengalaman disektor seni dan olahraga sesuai karakteristik masing-masing,” ucap Sekda Aceh Selatan H Nasjuddin, SH, MM saat membuka gebiyar seni dan olahraga di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) setempat,

Rabu (9/8).

Kegiatan gebyar seni dan olahraga bagi siswa-siswi SD dan SMP mer-

upakan langkah pembinaan dan penggalian kreatifitas yang dimiliki peserta didik di lingkungan Kabu-

FATHAYATUL AHMAD/RAKYAT ACEH

GEBYAR SENI: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Selatan gelar Gebyar seni dan Olahraga tingkat siswa SD dan SMP bertempat di halaman Kantor Dinas Pendidikan setempat, Rabu (9/8).

paten Aceh Selatan untuk dikembangkan dalam menggapai prestasi.

Gebyar seni dan olahraga yang digelar ini memiliki arti penting dan bermakna strategis sebagai upaya melestarikan sekaligus mewariskan seni dan olah raga kepada generasi penerus.

Jadikan kegiatan ini sebagai momentum terbaik pembinaan seni dan olah raga yang dapat tumbuh dan berkembang dalam diri setiap siswa secara personal.

“Perlombaan gebyar seni dan olahraga ini hendaknya dapat meningkatkan kreatifitas dan sportipitas dan kreasi seni budaya. Siapa yang tampil dengan baik tentunya akan terpilih sebagai juara. Kegiatan ini juga berkesinambungan dalam rangka menyemarakan HUT Kemerdekaan RI ke 72 di Kabupaten Aceh Selatan,” timpal Sekrestaris Disdikbud, Mursal, SE. (mag-79/ dir/bai).

Saat Sweeping, FPI Temukan Sabu Tercecer

AHMADI/RAKYAT ACEH

PARKIR SEMBARANGAN: Kurang pengawasan dan peneguran dari pihak BPKD dan Polisi, pemilik kendaraan parkir dan bongkar muat di tengah jalan, Simeulue. Rabu ( 9/8).

SUKA MAKMUE (RA) - Front Pembela Islam (FPI) dan Laskar Perbela Islan (LPI) Kabupaten Nagan Raya menemukan narkoba sabusabu yang tercecer ketika melakukan sweeping pelanggar syarait Islam di taman Suka Makmue, Selasa (8/8) sore.

PW LPI Nagan Raya, Rahmad Syah Kurnia mengatakan, sejumlah anggota FPI dan LPI Nagan Raya

melakukan razia bagi pelangar syariat Islam di kawasan taman kompleks perkantoran Suka Makmue.

Razia dilakukan karena berdasarkan laporan masyarakat bahwa di daerah taman itu sering terjadi pelangaran syariat Islam yang sebenarnya tidak boleh terjadi di Aceh, dan Nagan Raya khususnya.

Dalam razia tersebut, FPI memberikan sosialisasi tentang Qanun Aceh kepada masyarakat yang sudah berdiri di taman tersebut.

Namun setelah mereka pergi, tanpa sengaja anggota FPI melihat ada bungkusan kecil yang jatuh di tanah.

“Ketika kita ambil dan membuka bungkusan tersebut ternyata narkoba jenis sabu-sabu sebanyak

satu paket kecil, dan kita sudah tidak tahu lagi siapa pemiliknya dari sejumlah orang yang berdiri itu,” kata Rahmad Syah Kurnia.

Selanjutnya, barang haram tersebut diserahkan ke Polres Nagan Raya untuk diamankan.

FPI meminta masyarakat untuk menjauhi narkoba, karena narkoba tersebut bisa membunuh dan merusah generasi muda. (ibr/bai)

GAYO LEUSER

6

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

Bener Meriah - Takengon - Blangkejeren - Subulussalam - Kuta Cane - Singkil

Warga Temukan Ular Piton 7 Meter SUBULUSSALAM (RA) - Seekor ular piton dengan panjang 7 meter ditemukan warga di pinggir sungai Sireprep, Gampong Kampong Baru, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam, Rabu (9/8).

Musrin (30) penemu ular piton itu mengatakan, saat itu dia lagi membersihkan kebunnya yang berada dipinggir sungai Sireprep.

Lalu, Musrin melihat ular piton tersebut dalam keadaan lemas karena menelan mangsa. Melihat ular itu, Musrin langsung berlari dan memanggil rekannya yang tak jauh dan keduanya langsung menutup mata ular tersebut dengan karung beras.

Musrin bersama rekannya, Basri Bancin membawa ular tersebut ke kampong.

Sesampainya di gampong, warga terus memadati halaman rumah Basri Bancin untuk menyaksikan ular tersebut.

Karena keadaan lemas, ular itu akhirnya mati karena sebelumnya leher ular tersebut diikat untuk dinaikkan ke mobil dibawa ke kampong.

“Karena sudah mati, akhirnya ular tersebut kami buang ke sungai,” kata Basri. (lim/bai)

Empat Pengedar Sabu Diringkus KUTACANE (RA) - Aparat Polres Aceh Tenggara kembali menangkap empat pengedar sabu di tiga kecamatan di Aceh Tenggara.

Pelaku ditangkap diketahui, KD (43) warga Gampong Pedesi Kecamatan Bambel, SG (26) dan OK (25) keduanya warga Desa Perapat Hulu Kecamatan Babussalam, dan selanjutnya RJ (35) warga Desa Amalia Kecamatan Bukit Tusam.

“Semua pelaku kita bekuk di sejumlah tempat berbeda dalam operasi pemberanatsan narkoba diwilayah hukum polres Aceh Tenggara,” kata Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Gugun Hardi Gunawan, melalui Kasat Narkoba Polres Aceh Tenggara Iptu Delyan Putra SH. Jelasnya, penangkapan awal dilakukan anggota kepolisian terhadap tersangka KD dan berhasil mengamankan sabu-sabu sebanyak 13 paket yang disimpan didalam kotak bedak disaku celananya.

Sementara, ditangan SG (26) dan OK (25) kedua pelaku ditangkap di jalan umum Kutacane-Blang Kejeren, tepatnya di Gampong Mbacang Kumbang Kecamatan Badar, Aceh Tenggara.

Kedua pelaku saat di di ciduk sempat membuang tiga bungkusan sabu-sabu tersebut ke rumput-rumput pinggir jalan namum terlihat oleh personil yang sudah sigap.

“Dari kedua pelaku berhasil diamankan barang bukti berupa tiga bungkus besar sabu dan satu unit sepeda motor pelaku,” jelasnya.

Selajutnya RJ (35) warga Gampong Amalia, Bukit Tusam, dari pelaku berhasil mengamankan sabu-sabu seberat 1,80 gram.

“Semua tersangka dan barang bukti telah diamankan Di Polres Aceh Tenggara untuk pengembangan lebih lanjut,” pungkasnya. (val/bai)

Pengetahuan Juru Pantau Nyamuk DBD Ditingkatkan REDELONG (RA)- Pemerintah Kabupaten Bener Meriah melalui Dinas Kesehatan kembali menyelenggarakan kegiatan peningkatan pengetahuan juru pantau nyamuk demam berdarah dengue (DBD) di aula Setdakab Bener Meriah Rabu (09/08).

Kasi pencegahan dan pengendalian penyakit menular (P2PM), Rusmiati, SKM kepada Rakyat Aceh mengatakan Kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari, dan diikuti 70 peserta yang berasal dari kader posyandu yang mewakili 13 puskesmas di Bener Meriah.

Disebutkanya, untuk mengisi pemateri pihaknya mendatangkan narasumber berasal dari Dinas Kesehatan provinsi Aceh dan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bener Meriah, yaitu dr. Imammurahman, dan Samsul Bahri, SKM, M.Kes dan dr. Idham dan Rusmiati, SKM. Rusmiati SKM menyampaikan, sudah ada massyarakat Bener Meriah yang terjangkit penyakit DBD yang ditemukan di daerah Pante Raya, Kecamatan Wih Pesam dan Simpang Tiga Redelong Kecamatan Bukit.

Untuk itu menurutnya, diperlukan adanya juru pemantau jentik nyamuk demam berdarah di masing masing, agar penyakit ini tidak berkembang, dan dapat di lakukan pencegahan sedini mungkin. “untuk mengantisipasi DBD, lingkungan yang sehat dan bersih sangat diperlukan untuk agar nyamuk tidak berkembang,” katanya. (mag-70/bai)

KAYA ALIM/RAKYAT ACEH

ULAR PITON: Warga melihat ular piton dengan panjang 7 meter ditemukan warga di pinggir sungai Sireprep Desa Kampong Baru, Penanggalan, Kota Subulussalam, Rabu (9/8).

Belum Diperbaiki Lantai Jembatan Ambruk Kadis Katakan Sudah KUTACANE (RA) - Sudah sejak lama, jembatan belli terletak di Gampong Pulo Latong, Kecamatan Babussalam rusak.

Kondisi ini dikhawatirkan ter-

ancam memakan korban jiwa.

Mundir (45) warga melintas mengatakan jembatan belli ini sudah lama rusak, namun sampai saat ini belum ada perbaikan dari dinas terkait.

Mirisnya, pada waktu malam hari kalau dilintasi mobil terpaksa harus berhati-hati karena tidak ada terpasang rambu-rambu apapun di jembatan tersebut.

“Beginilah jadinya kalau tidak ada perhatian dari dinas terkait. Sudah lama jembatan belli ini lantainya jatuh namun dibiarkan begitu saja,” terangya.

Pengguna jalan berharap kepada pemerintah daerah atau dinas terkait untuk segera memperbaiki jembatan belli Gampong Pulo Latong yang rusak.

Apalagi, di malam hari di seputaran jembatan sangat gelap dan tidak ada rambu-rambu apapun yang terpasang.

Sementara Kepala Dinas PU dan Cipta Karya, Ir, Husein Pelis MM, dikonfirmasi mengatakan kerusakan lantai tersebut sudah diperbaiki.

“Sudah diperbaiki semalam,” katanya.

Namun, amatan Rakyat Aceh, Rabu (9/8) hingga pukul 16.00 Wib, lantai jembatan tersebut belum ada tanda-tanda pengerjaan dilakukan perbaikan, bahkan plat besi dengan lebar satu meter dan panjang kurang lebih 2 meter, di gunakan untuk lantai jembatan masih terletak tumpang tindih. (val/bai)

Kaji Ulang Data Kemiskinan Bener Meriah REDELONG (RA) - Wakil Bupati Bener Meriah, Tgk. H. Sarkawi, meminta pihak BPS untuk mengkaji ulang data kemiskinan, karena kondisi lapangan ekonomi masyarakat Bener Meriah tergolong menengah.

Permintaaan itu disampaikan Sarkawi pada rapat koordinasi penyaluran Raskin atau Rastra, Rabu (9/8) di ruang Ofroom Kantor Bupati Bener Meriah.

Selain itu, data kemiskinan yang dikeluarkan BPS menyebabkan Bener Meriah berada diposisi ketiga angka kemiskinan di Aceh.

“Saya tidak ingin Bener Meriah selalu berada diperingkat ketiga kemiskinan di Aceh,” katanya.

Terkait penyaluran Raskin (beras masyarakat miskin) dan Rastra (beras kesejahteraan) di wilayah Bener Meriah, Sarkawi meminta untuk dapat meningkatkan kualitas dan mutu.

“Tingkatkan kualitas dan mutu Raskin, sehingga tidak ada keluhan masyarakat. Saat ini, Raskin yang disalurkan sudah berbau dan berbatu. Bukan membuat masyarakat sejahtera, tapi menjadi sakit,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu Sarkawi menghimbau, para Camat agar segera menyelesaikan penyaluran Raskin bulan Juli dan Agustus, sebab realisasi penyaluran akan disampaikan pada Gubernur Aceh.

Sementara itu, Nazarudin, Kepala Gudang Bulog menyebutkan, Bener Meriah tergolong cepat bila dibandingkan dengan kabupaten lainnya dalam penyaluran dan pelaporan Raskin, meski ada beberapa kecamatan yang terlambat.

Terkait kualitas beras yang disalurkan, Nazarudin, mengakui kualitas kurang memuaskan bukan hanya terjadi di Bener Meriah, tapi hampir seluruh daerah di Aceh. “Insya Allah itu akan diperbaiki dan bulog juga berupaya untuk menyediakan beras premium,” katanya. (mag-70/bai)

MASHURI/RAKYAT ACEH

Rapat koordinasi penyaluran raskin atau rastra di ruang ofroom kantor bupati Bener Meriah, Rabu (9/8).

BI Buka Kas Titipan di Takengon TAKENGON (RA) - Guna untuk memenuhi kebutuhan peredaran jumlah uang di Aceh

Tengah, Bank Indonesia (BI) Cabang Lokseumawe membuka kas titipan di Bank BRI Ca-

bang di Aceh Tengah.

Hal dilakukan karena selama ini juga beberapa perban-

MASHURI/RAKYAT ACEH

Satuan Tugas Monitoring pembangunan fisik dana desa di Kampung Meria Satu, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, Rabu ( 9/8).

kan yang ada di Takengon mengharuskan ke Lokseumawe untuk mengambil kekosongan kas. Selain setelah dilihat tidak efektif, selain itu biaya yang dikeluarkan sangat “mahal” pula.

“Selama ini perbankan yang ada di Aceh Tengah mengambil jumlah uang ke Lokseumawe. Untuk itu selain membutuhkan nilai kawal uang juga rentan waktu yang lumayan lama. Ini semua untuk memudahkan masyarakat dalam memperoleh nilai uang yang tersedia,” kata Yufrizal, Kepala cabang BI Lokseumawe.

Menurut Yufrizal, dirinya juga melihat selama ini jumlah uang sudah lusuh masih banyak beredar di Takengon, yang seharusnya sudah di kembalikan ke BI untuk dimusnahkan.

“Uang lusuh sudah seharusnya dimusnahkan dengan cara dikembalikan ke BI dengan begitu uang baru yang beredar,”

tutur Yufrizal dalam opening kas titipan.

Menurutnya pembukaan kas titipan dibuka sudah mendapatkan persetujuan dari kantor pusat Bank Indonesia Jakarta.

Tujuan ini dalam rangka memenuhi kebutuhan kas perbankan dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat juga pemerintah daerah akan uang rupiah yang layak edar.

Pemerintah Aceh Tengah melalui Asisten Pembangunan, Drs. Amir Hamzah menyambut gembira dengan hadirnya kas titipan di wilayah Aceh Tengah.

Dengan begitu masyarakat tidak lagi mendengar ada istilah kekosongan kas baik di perbankan begitu juga di Pemkab.

“Masyarakat pernah mengeluh akan kekosongan kas baik di perbankan dan Pemkab. Dengan beroprerasinya kas titipan kedepan semua menjadi lancar,” ucap Amir Hamzah. (jur/bai)

LHOKSEUMAWE

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

7 Letkol M Sjamsul Rizal Jabat Danlanal Lhokseumawe

IDRIS BENDUNG/RAKYAT ACEH

MUSIM TANAM: Petani Kecamatan Kuta Makmur, memanfaatkan musim penghujan dengan turun ke sawah untuk menanam padi, Aceh Utara, Rabu (9/8).

Lima Napi Koruptor Gagal Terima Remisi Termasuk Mantan Sekda Kota Lhokseumawe LHOKSEUMAWE (RA) – Lima narapidana kasus korupsi yang mendekam di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lhokseumawe dipastikan tak mendapatkan remisi HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72.

Para napi koruptor ini memang tak diusulkan pihak Lapas, disebabkan, belum membayar denda dan ganti rugi sesuai kententuan hukum saat putusan pengadilan.

Kepala Lapas Kelas II-A Lhokseumawe, Elly Yuzar, dikonfirmasi Rakyat Aceh, kemarin, juga membenarkan, pi-

haknya tidak mengusulkan narapidana korupsi untuk memperoleh pengurangan masa hukuman atau remisi kemerdekaan.

Dari lima napi kasus korupsi itu, satu orang diantaranya baru beberapa hari menjalani hukuman di Lapas Kelas II A Lhokseumawe.

“Salah satu syarat mendapatkan remisi sudah menjalani masa hukuman minimal 6 bulan dan kepada napi kasus korupsi juga harus membayar denda dan ganti rugi sesuai putusan pengadilan dan Mahkamah Agung (MA),”

Kepala Lapas Kelas IIA Lhokseumawe, Elly Yuzar

ucapnya.

Dia mengatakan, sebenarnya napi kasus korupsi yang menjalani masa hukuman di Lapas ada enam orang yakni dua perempuan dan empat laki-laki.

Namun, yang akan mendapatkan remisi itu hanya 1 orang

atasnama Dede, karena sudah membayar denda dan ganti rugi dari tindak pidana korupsi tersebut.

Sedangkan, lima orang lainnya belum membayar denda dan ganti rugi seperti Khatijjah mantan istri bupati Aceh Utara, Ilyas Pase, periode 2007-2012.

Saat itu, dia menjabat Ketua Sanggar Meuligoe Cut Meutia Aceh Utara, putusan pengadian harus membayar denda Rp 200 juta dan ganti rugi Rp 167 juta.

Kemudian, mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Lhokseumawe, Dasni Yuzar, terbukti bersalah dijerat tindak korupsi berjamaah bersama anaknya Reza Maulana dan adiknya Amir Nizam.

Dalam keputusan Mahkamah Agung (MA) Dasni dijatuhi hukuman 5 tahun penjara. Sedangkan, anak bersama adiknya dengan hukuman penjara selama 4 tahun. Ketiga napi korupsi ini harus mengembalikan dana hibah yang dikorupsi dari Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA) tahun 2010 sebesar Rp 1 miliar.

Kemudian, Helma Faidar, mantan Bendahara Umum Daerah (BUD) Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Kota Lhokseumawe. Dia tersandung kasus korupsi pengadaan alat kesehatan (Alkes) tahun 2011 dan dijatuhi hukuman 1 tahun penjara dan harus membayar denda Rp 50 juta. (arm/min)

Danrem Tinjau Kesiapan Mako Brigif Lhoksukon LHOKSUKON (RA) - Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa Kolonel Inf Agus Firman Yusmono, beserta rombongan, meninjau Mako Brigif di Lhokseukon Kab. Aceh Utara.

Kehadiran Danrem beserta rombongan dalam rangka peninjauan pembangunan dan infrastruktur yang masih dalam proses pengerjaan sampai saat ini, Rabu (9/8) Pembangunan Mako Brigif dimulai tahun 2012 sampai dengan 2015 keseluruhan belum mencapai 100 persen.

Pada tahun 2017 ini, proses pembangunan dalam tahap akhir seperti pembuatan gapura Mako Brigif, pembuatan tower air sebagai sarana penyaluran air di perumahan dan sarana lain.

“Dengan demikian, nantinya para prajurit yang akan bertugas menjadi fokus dalam bertugas, nyaman dan damai serta satuan. Tidak terbebani dengan berbagai masalah

yang timbul dari dalam, namun akan lebih fokus membina Yonif di jajaran Brigif nantinya” pungkas Danrem 011/LW Dalam peninjauan Mako Brigif tersebut.

Selanjutnya Danrem 011/LW menyampaikan, pada peninjauanya saat ini dengan tujuan untuk mengecek kesiapan Mako Brigif dengan pengecekan infrastruktur bangunan, pembangunan tower air yang saat ini dalam proses pengerjaan serta pengecekan debit air yang masuk dalam perumahan - perumahan.

“Sedangkan jumlah bangunan perumahan yang ada di Brigif saat ini berjumlah 105 Rumah termasuk rumah Danbrig dan Kasbrig” tambah Danrem.

Harapan Danrem apabila pangkalan Brigif ini telah memenuhi kelengkapan untuk dioperasionalkan dalam waktu dekat akan diserah terimakan kunci mungkin dalam kurun waktu 1 bulan kedepan.

dalam penganugerahan itu Sekretaris Umum PP-KOPAZKA Muhammad Mundzir Yns, M.Ag, serta wakil ketua Armansyah, M.Pd.I. Kepada Rakyat Aceh Ketua Umum PP-KOPAZKA, Bahtiar, MA menerangkan, penganugerahan gelar merupakan penghargaan tertinggi dari lembaga kepada sosok mantan ketua umum PP-KOPAZKA. Pertimbangannya adalah sosok mantan ketua umum memiliki andil besar dalam membangun dan mengembangkan or-

FOR RAKYAT ACEH

PENINJAUAN: Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Agus Firman Yusmono, beserta rombongan, meninjau Mako Brigif di Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, Rabu (9/8).

Hadir pada peninjauan tersebut Kasiops Rem 011/ LW Mayor Inf Valyan Tatyu-

nis, Kapenrem 011/LW Mayor Inf Abdul Rajab, Pasilog Rem 011/LW Mayor Cba

Jumiin, Pa Was pembangunan Mako Brigif Kapten Czi Istamar. (rel/min)

ganisasi, serta telah melakukan pengabdian besar terhadap almamater KOPAZKA dan perguruan tinggi IAIN Langsa.

“Atas pertimbangan ini, kita menilai sosok Amiruddin Yahya pantas dan layak mendapat gelar “Azzawiy” karena beliau memiliki pengabdian yang besar kepada almamater dan organisasi alumni. Disamping itu beliau juga sebagai founding father KOPAZKA, dan ketika masih sebagai mahasiswa beliau juga pimpinan majelis perwakilan mahasiswa (MPM), karenanya berdasarkan

diskusi panjang tersebut, KOPAZKA menganugrahkan gelar kehormatan ini untuk disematkan kepadanya dengan nama Dr. Amiruddin Yahya Azzawiy, MA,” terang Bahtiar.

Dijelaskannya, gelar Azzawiy merupakan gelar kehormatan yang diberikan oleh KOPAZKA IAIN Zawiyah Cot kala Langsa kepada alumninya yang mempunyai loyalitas, dedikasi dan integritas yang tinggi terhadap almamater, dan organisasi alumni. Serta memiliki kepedulian yang tinggi dalam memotivasi

dan menginspirasi para alumni dan mahasiswa IAIN Langsa lainnya.

Lanjutnya, gelar “Azzawiy” adalah gelar kehormatan yang dinisbahkan pada zawiyah cot kala sebagai tempat alumni menuntut ilmu, dan IAIN Zawiyah Cot Kala sebagai institusi yang telah mendidik dan membentuk alumni tersebut menjadi seorang ilmuwan sekaligus memiliki ketrampilan manajerial yang bagus serta menanamkan nilai-nilai pengabdian kepada masyarakat. (dai/min)

Polisi Buru Residivis Pencuri CRV ke Medan BIREUEN (RA) - Pemuda berinisial R pelaku membawa kabur mobil CRV BK 209 HK milik korban Hajrial Ilyas warga Bireuen, Rabu (2/8) lalu, ternyata resedivis kasus pengelapan kenderaan.

Tersangka saat ini masih dalam pengejaran tim Satreskrim Polres Bireuen ke Medan Sumatera Utara dan diduga mau melarikan diri ke luar negeri.

“Tim masih melakukan pengejaran mencari dan menangkap tersangka. Dari informasi kita peroleh, mobil CRV korban masih bersamanya (tersangka R).

Dia resedivis kasus sama dan

saat beraksi modusnya purapura jadi pembeli mobil lalu dibawa lari,” jelas Kapolres.

Untuk mengantisipasi terjadinya pencurian mobil saat hendak dijual pemilik tidak melepas kenderaan kepada pembeli saat melakukan ujicoba atau tes drive. “Pengusaha rental karena rawan pencurian mobil, saya imbau walau keluarkan dana ekstra untuk keamanan agar setiap unit dipasang GPS,” pesan AKBP Riza Yulianto,SE.,SH. Seperti diberitakan sebelumnya, satu unit mobil CRV BK 209 HK milik Hajrial Ilyas warga Bireuen hilang diduga digelapkan

ARMIADI/ RAKYAT ACEH

UCAPAN SELAMAT: Wakil Bupati Aceh Utara, Fauzi Yusuf bersama istri dan Walikota Lhokseumawe, Suaidi Yahya, memberikan ucapan selamat kepada Danlanal Lhokseumawe, Letkol Laut (P) M. Sjamsul Rizal dan Danlanal lama, Kolonel Nasruddin, di pendopo Bupati, Selasa (8/8) malam.

Ketua Persit Rem 011 Kunjungi Anggota Persit Yonif 114

Amiruddin Yahya Dianugerahi Gelar “Azzawiy” LANGSA (RA) - Pengurus Pusat Korps Alumni Zawiyah Cot Kala (PP-KOPAZKA) IAIN Langsa, menganugerahkan gelar “Azzawiy” untuk mantan Ketua Umum PP-KOPAZKA periode 2012-2016 Dr. Amiruddin Yahya, MA, saat ini menjabat Ketua Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) Pascasarjana pada kampus IAIN Langsa, Rabu (9/8).

Penganugerahan gelar dilakukan langsung Ketua Umum PPKOPAZKA Langsa Bahtiar Husin, MA di ruang kerja Amiruddin Yahya. Ikut hadir

LHOKSEUMAWE (RA) - Letkol Laut (P) M.Sjamsul Rizal menjabat sebagai Danlanal Lhokseumawe, menggantikan Kolonel Marinir Nasruddin yang kini mendapat promosi jabatan di Kodiklat Surabaya.

Menyambut Danlanal baru dan temu pisah Danlanal lama, Pemkab Aceh Utara melakukan peusijeuk dan sekaligus silaturrahmi dengan bupati dan Forkopimda, tokoh agama serta tokoh masyarakat Aceh Utara. Kegiatan itu berlangsung di Pendopo Bupati Aceh Utara, pada Selasa (8/8) malam.

Wakil Bupati Aceh Utara, Fauzi Yusuf, secara adat ikut memakaikan Kupiah Aceh kepada Danlanal Lhokseumawe dan menyematkan sebilah rencong Aceh sebagai tanda telah menjadi bagian dari masyarakat Aceh. Kemudian, Letkol Marinir M.Sjamsul Rizal bersama istri di peusijeuk oleh Ketua MPU Aceh Utara, Abu Paloh Gadeng, yang diiringi Shalawat Badar.

Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Aceh Utara, mengucapkan selamat datang kepada Danlanal baru untuk melaksanakan tugasnya. “Mari bersama-sama ikut membangun Kabupaten Aceh Utara yang lebih baik kedepan untuk kesejahteraan masyarakat Aceh Utara,”ucapnya.

Begitu juga ucapkan kepada Danlanal lama, Kolonel Marinir Nasruddin, selamat bertugas ditempat baru dan sebagai putra kelahiran Aceh Utara, agar tidak lupa dengan kami di Aceh Utara.

Hadir dalam acara itu, Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Agus Firman Yusmono, Walikota Lhokseumawe, Suaidi Yahya, Dandim 0103 Aceh Utara, Kapolres Aceh Utara, Kapolres Lhokseumawe, dan para petinggi TNI lainnya serta unsur muspida Aceh Utara dan Lhokseumawe. (arm/min)

calon pembeli diduga berinisial R (32) terjadi Rabu (2/8) pukul 13.00 WIB, di sebuah bengkel dikawasan Geulanggang Teungoh Kota Juang, Bireuen.

Mobil CRV hilang diduga karena tindak pidana pengelapan tersebut,memilikiciri-ciriplatpolisi BK 209 HK warna hitam, nomor mesin R20A1-3811112 dan nomor rangka MHRRE18409J900651. Hal itu diantaranya disampaikan Kapolres Bireuen AKBP Riza Yulianto,SE.,SH ditanyai Rakyat Aceh, Kamis (3/8) pagi.

Kapolres menjelaskan kronologis kejadian berawal saat tersangka dan saksi Mustafa (45)

warga Kota Juang, serta korban bertemu di sebuah doorsmer di kawasan Geulanggang Baro Kota Juang. Mereka membahas perihal jual beli mobil korban, awalnya tersangka mengaku ingin membeli mobil korban.

Setelah bertemu disepakati harga mobil tersebut Rp175.000.000 lalu korban dan tersangka menaiki mobil menuju bengkel di Desa Geulanggang Teungoh untuk test drive. Setelah sampai di bengkel itu korban turun dari mobil sementara tersangka meminjam mobil dengan alasan mau ambil uang di bank dan menjemput istrinya.

Korban mengizinkan mobil dibawa, namun setelah ditunggu selama 30 menit pelaku belum juga kembali. Korban menghubungi tersangka melalui telepon menanyakan kenapa belum kembali juga dan dijawab sedang antri di bank mengambil uang cash.

Setelah itu tersangka tidak kembali dan korban mencoba menghubungi lagi, namun nomor hand phone (HP) sudah tidak dapat dihubungi lagi.

“Perkara ini masih dalam penyelidikan kita,” terang Kapolres Bireuen AKBP Riza Yulianto, SE.,SH. (rah/min)

REMBELE (RA) - Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 011 PD Iskandar Muda, Ny. Agus Firman Yusmono didampingi Wakil Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 011 Ny Eny Shofanuddin beserta rombongan mengunjungi Persit Cabang XXXVI Yonif 114.

Kehadiran Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 011 Ny Agus Firman Yusmono di Makoyonif 114/SM, disambut Ketua Persit KCK Cabang XXXVI yonif 114 Ny. Bima Hendry Widodo, dalam rangka Silaturrahmi dan Tatap muka dengan para anggota persit Cabang XXXVI Yonif 114 , di Aula Yonif 114/SM, Rabu (9/8).

Dalam kegiatan tatap muka dan silaturrahmi, Ny. Agus Firman Yusmono menyampaikan, sebagai istri prajurit (Persit) memiliki peran ganda, selain sebagai ibu rumah tangga pendamping suami, berorganisasi, dan juga kemasyarakatan.

Setiap peran tersebut, ujarnya, harus dapat berjalan seiring dan selaras satu dengan yang lainnya, sehingga upaya memilih dan memilah waktu untuk menjalankan peran tersebut harus benar-benar dapat dilakukan sebaik mungkin.

“Sebagai seorang istri harus pandai bersyukur dan berpegang teguh pada norma-norma agama, jadilah wanita kuat, dewasa dalam menyikapi segala masalah, jangan suka mengeluh, tetapi cari solusi dari setiap permasalahan,” tukasnya.

Dikatakan, anggota Persit harus menjaga martabat dan kehormatan keluarga, pandai berkomunikasi, berkoordinasi dan bersilahturahmi guna menjaga solidaritas serta soliditas keluarga TNI. Jangan merasa paling hebat, sombong, iri terhadap keberhasilan orang lain karena setiap orang memiliki jalan keberhasilan.

Selanjutnya Ny. Agus Friman Yusmono menekankan kepada seluruh Ibu Persit Yonif 114 agar tidak terpengaruh dengan hal- hal negatif seperti Narkoba. “Saya harapkan jangan sampai terpengaruh, begitu juga dalam penggunaan media sosial haruslah berhati- hati jangan sampai salah menggunakan jagalah kehormatan Sebagai Persit dan keluarga,” tegasnya.

Kegiatan diakhiri dengan sesi tanya jawab oleh para anggota persit cabang XXXVI Yonif 114 kepada Ketua Persit Koorcab Rem 011 dan dilanjutkan pemberian bingkisan oleh Ketua Persit KCK Koorcab Rem 011 PD Iskandar Muda bagi ibu persit yang bertanya.

Hadir pada acara tersebut, Wakil Ketua Persit KCK Koorcab Rem 011 PD IM Ny Eny Shofanuddin, Para Pengurus Persit KCK Koorcab Rem 011 PD IM, Ketua Persit KCK Cabang XXXVI Yonif 114 Ny Bima Hendry Widodo beserta Pengurus, dan Seluruh Ibu- ibu anggota Persit Yonif 114. (rel/min)

cm y

POLITIK UU Pemilu Tak Kunjung Diundangkan

8

PKB Bantah Ancam Tarik Dukungan JAKARTA (RA) - Pernyataan Wasekjen DPP PKB, Maman Imanulhaq yang menyebut partainya akan mencabut dukungan pada Jokowi jika kebijakan full day school diterapkan hanya salah kutip.

“Tidak ada penyataan seperti itu , sudah kami tanyakan kepada beliau (kang Maman)” ujar Sekjen DPP PKB, Kadir Karding, Rabu (9/8).

Menurutnya, pernyataan Maman hanya ingin menyampaikan bahwa kebijakan full day school atau lima hari sekolah sangat penting pengaruhnya bagi NU dan PKB. Kang Maman,jelas Kadir, kuatir kebijakan itu akan menurunkan dukungan masyarakat pada Jokowi.

“Mungkin ini salah dipahami atau ditafsirkan berbeda,” katanya.

PKB menyatakan akan terus mendukung pemerintahan Jokowi dan ingin pemerintah berjalan sukses. Menurutnya pula, kesalahpahaman atas pernyataan kang Maman tidak berpengaruh pada harmonisasi koalisi pemerintah.

“Biasa saja dikoalisi, kami berkomunikasi biasa dan baik baik saja,” tukasnya.

Sementara Koordinator Koalisi Relawan Bicara Jokowi-JK Amirullah Hidayat mengaku kecewa sekaligus mengecam sikap main ancam yang ditunjukkan partai pimpinan Muhaimin Iskandar itu.

“Kami, selaku Relawan Jokowi menilai bahwa Muhaimin sebagai ketua umum PKB merasa sudah jumawa sehingga bisa main ancam terhadap presiden. Ini Kekanak-kanakan,” tegasnya dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Rabu (9/8).

Amirullah menilai bahwa PKB merupakan partai pendukung yang paling banyak menikmati kekuasaan. Ini terlihat dari jumlah menteri yang dipercayakan Presiden Jokowi kepada PKB. “Jadi jangan seolah-olah PKB tidak mendapatkan apa-apa di pemerintahan. Kita mau Cak Imin cs segera membuat pernyataan maaf kepada presiden dan masyarakat sikapnya yang congkak itu,” harapnya.

Jika Cak Imin tidak segera meminta maaf, maka dikhawatirkan akan menimbulkan efek domino budaya main ancam di dalam perpolitikan tanah air.

“Kalau Cak Imin tidak meminta maaf kepada Presiden Jokowi dan rakyat Indonesia, maka kita meminta presiden untuk mencopot semua menteri yang berasal dari PKB. Kami pastikan tanpa PKB, Jokowi akan tetap terpilih kembali di 2019,” pungkasnya.

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Maman Imanulhaq sempat mengeluarkan ancaman mencabut dukungan kepada Jokowi di Pilpres 2019.

“Jangan sampai teriakan kita dianggap teriakan biasa, ini teriakan serius, penolakan ini akan kita rumuskan dan disampaikan ke DPR RI. Kalau tidak ditanggapi Presiden, maka dapat kita katakan Jokowi sudah tidak berpihak kepada masyarakat diniyah, Jokowi menipu umat Islam, Jokowi tidak perlu kita pertahankan di 2019,” kata Maman Imanulhaq. (wid/rmol/slm)

Tommy Soeharto

Tommy Perkenalkan Partai Berkarya Safari Politik ke Jabar BANDUNG (RA)- Meski kurang diperhitungkan untuk berbuat banyak di Pemilu 2019, Tommy Soeharto tetap berusaha keras mensosialisasikan Partai Berkarya ke masyarakat.

Dalam waktu dekat, ketua Dewan Pembina Partai Berkarya itu bakal menghadiri festival budaya masyarakat adat Sunda, Pinton Ajen di Kawasan Eko Wisata dan Budaya Alam Santosa, Kabupaten Bandung.

Ketua DPW Partai Berkarya Jawa Barat Eka Santosa mengatakan, Pinton Ajen ini akan diramaikan sedikitnya 20 perwakilan seni budaya ‘buhun’ dari masyarakat adat di Jabar.

Kunjungan Tommy sendiri, lanjutnya, merupakan bagian dari rangkaian tur Jawa Barat sang Pangeran Cendana.

“Mas Tommy selaku ketua Dewan Pembina Partai Berkarya akan melakukan kunjungan ke Jawa Barat. Salah satu rangkaian kunjungannya ya ke acara Pinton Ajen ini. Setelah itu melanjutkan perjalanan ke Pesantren Cipasung Tasikmalaya,” ujar Eka ditemui di Cimenyan, Senin (7/8), seperti dilansir RMol Jabar (Jawa Pos Group).

Eka menambahkan rencana tersebut dipastikan ketika dirinya berkunjung ke kediaman putra penguasa Orde Baru itu di Jalan Cendana Jakarta pada Jumat (4/8) lalu.

“Beliau berkenan menerima saya dan tampak antusias mengenai rencana kunjungannya ke Jawa Barat. Selain itu, banyak hal kami bicarakan mulai dari pengembangan ekonomi kerakyatan hingga program swasembada pangan,” kata Eka yang juga pimpinan Gerakan Hejo dan Sekjen BOMA Jabar.

Saat ini, kata Eka, Partai Berkarya sedang berkonsentrasi penuh menghadapi verifikasi faktual KPU pada Oktober 2017. (mam/jpg/JPC)

JAKARTA (RA) - Meski sudah disahkan sejak 21 Agustus lalu, Undang-Undang Pemilu tak kunjung diundangkan. Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo mengatkaan, pihaknya berencana merealisasikannya pada pekan ini.

“Dalam minggu ini selesai,” ujarnya di Kantor Kemendagri Jakarta Rabu (9/8).

Tjahjo menjelaskan, belum diundangkannya UU Pemilu menjadi lembaran negara disebabkan masih adanya perbaikan kecil. Seperti tanda baca maupun kesalahan pengetikan redaksional.

“Namanya pengetikan.

Pasalnya ada 562 kan, pasti ada keselip bisa aja,” kata Politisi PDIP tersebut.

Namun dia menegaskan, tidak ada substansi norma yang diubah. Semua yang sudah dibahas dan disepakati dalam pembahasan di DPR lalu, dipastikan tidak diubah.

“Tidak ada. Hanya memperbaiki kalimat,” pungkasnya.

Sebelumnya, KPU mendesak proses pengundangan UU Pemilu. Meski terlihat sepele, namun tetap ber-

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

dampak pada legalitas penyelenggara dalam menyiapkan aturan teknisnya.

Selain itu, penomoran UU Pemilu juga dibutuhkan untuk memastikan adanya objek hukum dalam perkara judicial review di Mahkamah Konstitusi. (jpk/far/ JPC/slm)

Mendagri Tjahjo Kumolo

Dinilai Cemarkan Nama Cak Imin

Garda Bangsa Lapor Polisi DKN Garda Bangsa akan melaporkan Muhammad Sukron ke Mabes Polri atas pencemaran nama baik dan tudingan tidak beralasan,” Ketua Umum DKN Garda Bangsa, Cucun A Syamsulrijal

JAKARTA (RA) - Garda Bangsa berniat melaporkan pengamat kebijakan dari Segitiga Institute Muhammad Sukron ke polisi terkait pencemaran nama baik.

Pasalnya, dia telah menyebut Ketum PKB Muhaimin Iskandar berusaha menyesatkan publik dengan pernyataanya soal kebijakan full day school (FDS).

“Tudingan itu sangat tidak beralasan dan ini akan dibawa ke ranah hukum. DKN Garda Bangsa akan melaporkan Muhammad Sukron ke Mabes Polri atas pencemaran nama baik dan tudingan tidak beralasan,” kata Ketua Umum Dewan Koordinasi Nasional (DKN) Garda Bangsa Cucun A Syamsulrijal kepada wartawan, Selasa (8/8).

Cucun menegaskan, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) merupakan cucu pendiri NU yang punya rasa tanggung jawab besar untuk membentengi madrasah dan pondok pesantren.

“NKRI ini merdeka adalah hasil keringat darah kiai dan pondok pesantren yang sekarang akan diusik eksis-

tensinya melalui kebijakan Kemendikbud lewat FDS atau PKK itu,” tegas Cucun.

Sebagai Ketua Umum DKN Garda Bangsa, Cucun mengaku siap berada di depan siapapun yang mengusik dan merongrong eksistensi madrasah dan pondok pesantren.

Atas dasar itu pula, Cucun yang merupakan sekretaris Fraksi PKB itu menantang Sukron untuk membuktikan tudingannya di DPR RI. Cucun menegaskan akan mengundang pakar-pakar terkait kebijakan agar Sukron tidak lagi gagal faham dalam urusan penguatan karakter bangsa.

“Bayangkan saja pola komunikasi antara umat dan ulama yang merupakan kekhasan bangsa Indonesia yang tidak ada di negara lain mau dipisahkan melalui permendikbud ini,” sesal Cucun Cucun tak habis fikir tentang nasib anak-anak bangsa yang

selama ini dididik sopan santun untuk menghargai hormat dan nurut pada ulama sebagai pembimbing kehidupannya akan dihancurkan dengan kebijakan FDS atau PKK. “Jadi waktu anak-anak bangsa diambil jam pelajaran di sekolah. Padahal mereka biasa ngaji sore hari di madrasah atau di pesantren bersama ulama.

Kalau menurut Sukron ustaz atau ulamanya aja yang disuruh harus sinergi dengan sekolah, tambah kebelinger pengamat itu,” kata Cucun.

Dia menyimpulkan jika PPK ataupun FDS jelas merampok hak anak dan merusak tatanan kehidupan bangsa Indonesia yang manut dengan Ulama dan mengaji di Madrasah dan Pesantren.

“Jadi tidak berdasar kalau menyebut Cak Imin menyesatkan opini publik. Reaksi publik tidak digalang sejak lama mereka menahan diri kalau NU turun lihat aja gimana, stabilitas pe-

merintah terganggu,” ungkap Cucun.

Lebih lanjut, Cucun juga mengingatkan Presiden Joko Widodo agar tidak lupa bahwa yang mengantarkan dia untuk bisa duduk di kursi RI-1 adalah guru ngaji madrasah dan kiai pondok pesantren.

Cucun kembali menyinggung saat Jokowi dihantam serangan, salah satunya majalah Obor Rakyat. Menurut Cucun yang punya jasa besar meluruskan tudingan negatif untuk Jokowi di tingkat umat adalah NU. “NU melalui kader-kader aktivis politik-nya di PKB meluruskannya. Kalau tanpa itu akan lewat. Kalau guru ngaji sudah kecewa mereka susah di obati bahkan akan menjadi pembicaraan lebih jauh tentang pandangan kebijakan Pak Presiden kalau tidak memanggil Mendikbud membatalkan permendikbud 23/2017,” demikian Cucun. (san/rmol/slm)

Partai Idaman Tidak Dukung Jokowi JAKARTA (RA) - Partai Islam Damai Aman (Idaman) dipastikan tidak akan mendukung Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019 mendatang.

Ketua Umum Partai Idaman Rhoma Irama mengatakan, pihaknya tidak ingin memberikan dukungan ke Jokowi, lantaran ingin mengajukan diri sebagai Capres di 2019 sehingga bisa bersaing dengan Jokowi.

“Ya berarti tidak (mendukung Jokowi di 2019),” ujar pria yang akrab disapa Bang Haji di Gedung MK, Jakarta, Rabu (9/8).

Tidak akan mendukungnya Jokowi di Pilpres 2019 ini dibuktikan oleh Rhoma Irama dengan mendaftarkan uji materi UU Pemilu ke MK, di mana pasal yang akan diuji adalah Pasal 173 ayat 1, Pasal 173 ayat 3 dan Pasal 222 UU Pemilu tahun 2019.

Dengan tidak mendukung Jokowi, pria berjuluk Raja Dangdut ini mengaku partai yang dipimpinnya siap menjadi oposisi di 2019. Menjadi oposisi ini karena akan membuat pemerintahan sehat, di mana Partai Idaman akan mengawasi jalannya pemerintahan untuk 5 tahun mendatang.

“Di seluruh negara di dunia ada namanya oposisi dan pengiasa, dan itu sehat dalam rangka penegakan demokrasi,” pungkasnya.

Partai Idaman mendaftarkan

uji materi terhadap UU Pemilu ke MK, Rabu (9/8).

“Partai Idaman meminta agar frasa “telah ditetapkan” pada pasal 173 ayat (1) tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat.

Idaman juga meminta MK untuk memutuskan bahwa pasal 173 ayat (3) bertentangan dengan UUD 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat,” ujar Rhoma dalam keterangan tertulisnya kepada redaksi.

Rhoma menilai pasal 173 yang mengatur tentang kepesertaan pemilu bersifat diskriminatif. Ini karena partai yang baru berbadan hukum diwajibkan untuk ikut verifikasi untuk menjadi peserta Pemilu 2019 sedangkan partai peserta Pemilu 2014 tidak diwajibkan ikut verifikasi.

“UU Pemilu terang benderang bersifat diskriminatif. Ketentuan ini nyata-nyata telah melanggar asas hukum yang bersifat universial yakni asas lex non distinglutur nos non distinguere debemus, hukum tidak membedakan dan karena itu kita harus tidak membedakan,” urainya.

Rhoma menjabarkan bahwa verifikasi peserta Pemilu 2014 mencakup 33 provinsi yang ada di Indonesia. Sementara pada Pemilu 2019 nanti, verifikasi akan bertambah 1 provinsi dan 11 kabupaten kota hasil pemekaran tahun 2015.

Menurutnya hal ini jelas men-

JAWA POS

Rhoma Irama

imbulkan ada perbedaan geopolitis. Sebagai contoh, dengan pemekaran 1 Kabupaten di Sulawesi Barat yakni Mamuju Tengah, PDIP dapat tidak memenuhi syarat (TMS) sebagai peserta Pemilu tahun 2019 dikarenakan PDIP berdasarkan hasil verifikasi faktual keterwakilan perempuan 30 persen dalam kepengurusan 75 persen Kabupaten/ Kota hanya memenuhi syarat di 4 Kabupaten.

“Dengan bertambahnya 1 Kabupaten di Sulawesi Barat, maka syarat minimal 30 persen perempuan pada 75 persen tersebut adalah 5 Kabupaten/ Kota. Sehingga apabila hasil verifikasi partai politik tahun 2014 yang digunakan, maka PDIP hanya memenuhi persentase 67 persen,” terang si Raja Dangdut itu.

Rhoma Irama juga menolak Pasal 222 UU Pemilu 2019, kare-

na syarat itu sudah pernah digunakan pada Pemilu Tahun 2014 sehingga sangat tidak relevan ketika diterapkan sebagai prasyarat pencalonan Presiden dan Wakil Presiden 2019 karena digelar serentak dengan pileg.

“Sehingga dalam posisi demikian maka seluruh partai seharusnya dalam posisi yang sama, yakni zero persen kursi atau zero persen suara sah,” sambungnya. (ian/jpnn/rmol/slm)

Golkar Tunggu Keseriusan Khofifah

Khofifah

JAKARTA (RA) - Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Golkar hingga saat ini belum memutuskan figur yang akan diusung untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2018. Namun, nama yang masuk dalam radar Golkar adalah Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf dan Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa.

Sekretaris Jenderal DPP Golkar Idrus Marham mengatakan, partainya terus mempertimbangkan dua nama itu.

Menurutnya, politik berjalan sangat dinamis sehingga Golkar harus membuat keputusan jitu.

Namun, Golkar juga mencermati langkah Khofifah yang

sering turun ke Jawa Timur.

Menurut Idrus, langkah Khofifah yang begitu rajin mengunjungi warga Jatim tentu dibarengi maksud tertentu.

“Khofifah rajin turun ke Jawa Timur. Tidak mungkin rajin turun kalau tidak ada maksud mencalonkan diri,” kata Idrus saat ditemui di DPR, Jakarta, Rabu (9/8).

Namun demikian, Golkar akan bertanya dulu ke Khofifah. Apalagi ketua umum PP Muslimat Nahdatul Ulama (NU) itu juga menjadi pembantu Presiden Joko Widodo di Kabinet Kerja.

“Kami tentu akan melakukan konfirmasi nanti tentang keseriusannya untuk maju pada Pilgub Jatim 2018,” tambahnya. (fat/jpnn)

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

METROPOLIS

Indeks Kemerdekaan Pers

Aceh Terbaik Nasional BANDA ACEH (RA) - Provinsi Aceh menempati peringkat pertama terbaik nasional mengenai kebebasan pers di Indonesia pada 2016.

Hal ini disampaikan Ketua Komisi Penelitian Dewan Pers, Ratna Komala dalam Focus Group Discussion (FGD) mengenai Survei Indeks Kemerdekaan Pers (IKP) bekerja sama dengan Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Unsyiah di The Pade Hotel, Banda Aceh, Selasa (8/8).

Ratna mengatakan, bahwa IKP 2017 merupakan kelanjutan dari tahun sebelumnya. Tahun ini cakupan lokasi penelitian IKP akan lebih luas yaitu 30 provinsi di Indonesia.

Ia menambahkan, IKP 2017 akan menjadi pembanding World Press Freedom Index yang pernah dilakukan oleh Reporters San Frontiers (RSF) yang menempatkan Indonesia pada urutan 124 dalam urutan IKP internasional.

“Hal ini tidak sesuai dengan data dan fakta

Baca ACEH Hal 10

Memulihkan Generasi Rusak Melalui Rehabilitasi BANDA ACEH (RA) - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh melaksanakan Rapat Kerja Bidang Rehabilitasi BNNP Aceh tahun 2017 di Banda Aceh, Rabu (9/8).

Kegiatan ini dibuka langsung Kepala BNNP Aceh Brigjen PolEldi Azwar dan didampingi sejumlah penjabat lain yakni Kabid Rehabilitasi Sayuti, Kasie PLR Deny dan Kasie Pascarehabilitasi Saiful.

Rapat Kerja antara BNNP Aceh dengan BNN kabupaten/Kota se-Aceh ini diikuti Para Kasie Rehabilitasi dan staf BNNK dan staf Bidang Rehabilitasi BNNP Aceh.

Brigjen Pol Eldi Azwar, mengatakan, para

Baca MEMULIHKAN Hal 10

ITN Malang Studi Akreditasi ke Unsyiah BANDA ACEH (RA) - Tim Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang melakukan studi akreditasi ke Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Banda Aceh, Rabu (9/8).

Kedatangan rombangan TN Malang terdiri dari Rektor Mulyadi, Wakil Rektor I Kustamar, Ketua Borang AIPT, Fourry Handoko dan Ketua UPT PUSTIK Sotyohadi disamabut langsung oleh Wakil Rektor I Unsyiah Hizir.

Hizir mengatakan, capaian akreditasi Unsyiah dari C ke A merupakan hasil kebersamaan civitas akademika dalam bekerja. Rasa kebersamaan bukan hanya ditanamkan pada tingkat universitas, tapi hingga ke tingkat program studi (Prodi).

“Jumlah Prodi yang terakreditasi A di Unsyiah

Baca ITN Hal 10

www.harianrakyataceh.com

9

www.harianrakyataceh.com

Kekerasan Perempuan dan Anak Marak

BANDA ACEH (RA) - Komisi Pengawas dan Perlindungan Anak Aceh (KPPAA) menilai kasus kekerasan terhadap perumpuan dan anak terus meningkat di Kabupaten Pidie.

Komisioner KPPAA Firdaus D Nyak Idin, mengatakan, berdasarkan pe-

mantauan sejumlah kasus pelecehan seksual terhadap anak, pihaknya menemukan peningkatan yang signifikan.

Awalnya, Di Pidie didapati hanya ada 11 orang koban, namun setelah dicek bertambah.

“Tapi ternyata dalam perkembanga-

nnya mencapai 13 orang dan yang sudah melapor ke Polres Pidie sebanyak 16 orang,” ungkap Firdaus kepada RakyatAceh, Rabu (9/8).

Firdaus menjelaskan, berdasarkan informasi dari beberapa pihak jumlah korban kekerasan dan pelecehan sek-

sual sudah mencapai 30 orang. Pihaknya mengaku kaget dengan data tersebut.

Sementar itu, Wakil Ketua KPPAA Nyak Arief Fadhillah, menuturkan, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Badan

Baca KEKERASAN Hal 10

BKKBN Bentuk Delapan Kampung KB di Aceh BANDA ACEH (RA) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI akan membentuk delapan Kampung Keluarga Berencana (KB) tingkat kecamatan di Provinsi Aceh. Kini, enam kampung di antaranya telah terbentuk.

Sekretaris Utama BKKBN RI Nofrijal, menjelaskan, pembentukan Kampung KB di sejumlah daerah di Indonesia bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat.

“Kenapa dinamakan kampung, kampung punya ciri khas tersendiri. Karena kampung rasa memilikinya sangat besar dan itu yang ingin kita kembangkan. Kampung punya rasa silaturahim dan ini yang akan kita bangun dengan pembangunan keluarga,” kata Nofrijal saat berkunjung ke Desa Daling, Kecamatan Bebesan, Aceh Tengah.

Nofrijal mengungkapkan, kini di Indonesia sudah sekitar 1.000 Kampung KB sudah dicanangkan dan bakal direalisasi.

Baca BKKBN Hal 10

HENDRI/RAKYAT ACEH

OLAH LIMBAH: Mahasiswa Fakultas Teknik Kimia di Universitas Syiah Kuala, Darussalam mengolah limbah tebu menjadi nanoselulosa yang merupakan bahan dasar untuk dipakai dalam produksi pabrik sehari-hari seperti biomedis, bioteknologi, pengganti fiber glass, hingga alat kosmetik, Banda Aceh, Rabu (9/8).

286 Calon Bintara Ikut SPN Seulawah

HENDRI/RAKYAT ACEH

PENDIDIKAN: Calon Bintara di Jajaran Polda Aceh mulai ikut pendidikan di SPN Leumbah Seulawah, Rabu (9/8). Pendidikan ini di ikuti oleh 286 siswa selama 7 bulan di sekolah kepolisian tersebut.

BANDA ACEH (RA) - Sebanyak 286 calon Bintara Polri mengikuti pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Seulawah, Kabupaten Aceh Besar, Rabu (9/8).

Upacara pembukaan pendidikan ini dipimpin oleh Wakapolda Aceh, Brigjen Pol Bambang Soetjahyo di lapangan utama SPN tersesbut.

Brigjen Pol Bambang mengatakan, para siswa yang mengikuti pendidikan merupakan peserta yang dinyatakan lulus dalam sidang terbuka penentuan kelulusan akhir (Pantukhir) penerimaan Bintara Polri Tugas Umum (PTU) dan Bintara Teknologi Informasi (TI) tahun ajaran 2017 beberapa waktu lalu di Mapolda Aceh. Kelulusan akhir penerimaan Bintara Polri ini menerapkan prinsip clean and clear atau bersih transparan dan humanis (BETAH).

“Untuk tahun ini dari 378 calon siswa yang ikut Pantukhir yang lulus terpilih dalam seleksi penerimaan Brigadir Pol-

ri berjumlah 301 orang,” kata Brigjen Pol Bambang seusai upacara kepada Rakyat Aceh.

Ia menyebutkan, adapun peserta yang lulus ialah Brigadir Tugas Umum sebanyak 286 laki-laki dan akan mengikuti pendidikan selama tujuh bulan di SPN Leumbah Seulawah. Sedang Polwan sebanyak 15 orang mengikuti pendidikan Sekolah Polisi Wanita (Sepolwan) Ciputat, Jakarta Selatan.

“286 yang lulus terpilih ini ikut pendidikan di sini,” terangnya.

Ia berharap, agar para siswa yang ikut pendidikan benar-benar mengikuti pendidikan dengan baik dan sesuai dengan tujuan utama mereka menjadi anggota Polri.

“Bagi yang mendidikan benar-benarkan terapkan pendidikan yang profesional, nantinya akan lahir (anggoat) Polri yang berkualitas dan handal,” pungkasnya. (ibi)

metro aceh @gmail.com

KOTA MADANI

10

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

Aceh Terbaik Nasional Sambungan dari hal 9

yang kita temukan, karena RSF hanya meny oroti kemerdekaan Pers di wilayah Papua Barat saja,” ujar Ratna.

Pelaksanaan survei IKP di Aceh tahun ini Dewan Pers berkolaborasi dengan tim peneliti Prodi Ilmu Komunikasi Unsyiah yang terdiri dari Nur Anisah, Rahmat Saleh, dan Azman.

Menurut tim peneliti Prodi Ilmu Komunikasi Unsyiah, FGD ini adalah serangkaian dari keseluruhan proses penelitian IKP di Aceh untuk mengukur tiga aspek utama, yaitu kondisi lingkungan politik, hukum dan ekonomi.

Diketahu IKP 2016 lalu, Indeks Pers Aceh dalam bidang politk menempati skor 75,61, bidang ekonomi sebesar 69,07 dan bidang hukum sebesar 75,31, sehingga total skor mencapai 73,23.

Angka tersebut masuk dalam kategori baik dengan tingkat kebebasan cukup bebas.

“Harapan kami bahwa di 2017 ini Aceh masih dapat mempertahankan posisi indek terbaik dan menjadi model bagi provinsi lain di Indonesia,” kata Rahmat Saleh, salah tim peneliti Unsyiah.

Kegiatan FGD ini berlangsung sehari penuh dan melibatkan 12 orang informan ahli lokal mewakili dari unsur akademisi, insan pers, pemerintahan, Polda Aceh, Ombudsman RI Perwakilan Aceh, kalangan LSM dan jurnalis perempuan. (ril/lin)

Memulihkan Generasi Rusak Melalui Rehabilitasi Sambungan dari hal 9

peserta harus memahami bahwa rehabilitasi memiliki arti yang sangat penting dalam memulihkan korban penyalahguna narkotika. Hal ini merupakan upaya pemerintah dalam menyelamatkan generasi bangsa dari pengaruh buruk narkotika.

“Sehingga dapat dikatakan peran rehabilitasi sangat menentukan bagaimana negara memulihkan generasi yang sudah dirusak oleh narkotika,” katanya dalam sambutan.

Ia menambahkan, tujuan dari layanan rehabilitasi adalah membimbing klien untuk mencapai kepulihan dan mampu mencegah terjadinya relapse (kekambuhan). Selain itu memfasilitasi klien dalam mengembangkan minat dan bakatnya sehingga mampu hidup produktif dan mandiri.

“Mempersiapkan klien agar mampu menyatu kembali dengan keluarga dan masyarakat serta berfungsi sosial,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Rehabilitasi BNNP Aceh Sayuti, menambahkan, tujuan kegiatan tersebut adanya sinergitas layanan rehabilitasi kepada penyalahguna narkotika di Provinsi Aceh antara BNNP Aceh dan BNN kabupaten/ Kota se-Aceh. (ril/lin)

BKKBN Bentuk Delapan Kampung KB di Aceh

FOR RAKYAT ACEH

UJI SERTIFIKASI: Penyuluh KKBPK bersiap-siap untuk mengikuti ujian sertifikasi secara online di Lab Komputer Unsyiah, Darussalam, Banda Aceh, Rabu (9/8).

584 Penyuluh KKBPK Ujian Sertifikasi BANDA ACEH (RA) - Sebanyak 584 Penyuluh Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) Provinsi Aceh mengikuti ujian sertifikasi pada 7-12 Agustus mendatang di Lab Komputer Fakultas MIPA Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Banda Aceh.

Para penyuluh berasal dari 22 kabupaten/kota, minus Kabupaten Aceh Jaya.

Kepala Perwakilan BKKBN Aceh, M Yani, mengatakan, pelaksanaan ujian ini guna menindak lanjuti amanat Undang undang Nomor 23 Tahun 2014 dan implementasi Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017, setelah dilakukan serah terima Penyuluh KKBPK dari pemerintah daerah ke pemerintah pusat yang dilakukan beberapa waktu lalu.

Sahingga BKKBN mempunyai kewajiban untuk melakukan uji kompetensi.

“Kompetensi untuk melihat sejauh mana wawasan dan pengetahuan yang dimiliki penyuluh KKBPK. Sehingga nanti benar-benar akan diketahui di sisi

paling sedikit 12 kali dan penyuluh tahu dan menguasai program KKBPK. “Dengan demikian akan mudah mensosialisasikan dan menyampaikan KIE kepada masyarakat. Selain itu, kompetensi juga untuk menemukan jenjang karir penyuluh itu seperti apa nantinya,” jelas Nofrijal.

Nofrijal menuturkan, salah satu kewenangan pemerintah pusat setelah pengalihan 15 ribu lebih penyuluh KKBPK dari pemerintah paerah yaitu melakukan standarisasi dan sertifikasi.

Sehingga setelah selesai sertifikasi berjenjang akan ada pemerataan kesejahteraan.

“Untuk sistem pengajian di BKKBN, sudah standar. Penyuluh yang sudah mengikuti ujian sertifikasi akan diberi tunjangan penyuluh, tunjangan kinerja dan tunjangan fungsional. Nah inilah yang kita maksud dengan New Spirit setelah pengalihan,” ungkapnya.

Bagi penyuluh, kata dia, minimal memilki tiga subtansi pekerjaan besar, pertama penyediaan data informasi di

wilayahnya yang sedang dikembangkan di Kampung KB. Kedua, di Kampung KB ada rumah data kependudukan atau rumah data keluarga, namanya rumah dataku. Setiap penyuluh harus memilki data informasi tentang keluarga di tempat tugas masing-masing dan mempromosikan menyampaikan KIE kepada masyarakat dan ketiga kemitraan. Menurutnya, ketiga subtansi ini penting dan harus dimiliki penyuluh.

Sementara itu, Kabid ADPIN Perwakilan BKKBN Aceh, Faridah, menjelaskan, uji kompetensi dilakukan dengan berkerja sama dengan Unsyiah.

“Ujian sertifikasi Rabu (9/8), diikuti sebanyak 98 Penyuluh KKBPK dari Lhokseumawe, Bireuen, Pijay, Pidie, Aceh Besar, Banda Aceh, Sabang, dan Aceh Tenggara. Setiap hari ada sekitar 100 Penyuluh KKBPK di Aceh mengikuti ujianyang digelar selama 6 hari. Hingga hari ini sudah 297 penyuluh KKBPK yang telah mengikuti ujian sertifikasi,” terangnya. (ibi/lin)

Pengawasan WNA Ditingkatkan Tim Pengawasan Orang Asing Gelar Rapat

Sambungan dari hal 9

“Kampung KB suatu bentuk miniatur pelaksanaan total program KKBPK, yang tidak saja menjadi tugas BKKBN tetapi melibatkan lintas sektor lain bertujuan meningkatkan kesejahteraan keluarga,” ujarnya.

Ia menambahkan, program Kampung KB yang merupakan program pemerintahan Jokowi-Jk, dengan mengedepankan kearifan lokal. Menurutnya, tidak mungkin bangsa ini tidak menghargai kearifan lokal, termasuk Aceh. Apalagi diketahui setiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas.

“Kita ingi melihat posisi dan keadaan keluarga di sini dan dilakukan pemetaan. Mengambarkan situasi individu atau keluarga di Kampung KB, baik itu potensi, kelemahan, itu yang akan kita lihat,” sebutnya.

Kepala Perwakilan BKKBN Aceh M Yani, menambahkan, ada tiga pilar program KKBPK selama ini digalakkan. Pertama kependudukan, kedua keluarga berencana dan pilar ketiga yaitu pembangunan keluarga. “Ada yang berbeda pada pencanangan Kampung KB di Aceh Tengah ini, sejak proses pembentukan melibatkan mahasiswa KKN,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, dengan melibatkan kegiatan KKN tematik mashasiswa diharapkan dapat menjadi suatu inovasi strategis dalam penguatan program KKBPK. Selai itu membangun sektor terkait di seluruh tingkatan wilayah, terutama langkah implementasi kegiatan prioritas.

“Pembangunan juga memiliki tiga pilar, pembangunan yang dilakukan langsung ke orang yang di sasar, kedua pembangunan ekonomi, bagaimana membangun ekonomi keluarga hingga mandiri dan sejahtera, ketiga yaitu program pengasuhan dan pendampingan.

Masyarakat perlu pengasuhan dan pendampingan,” paparnya.

Dalam kesempatan ini, BKKBN dan BKKBN Aceh telah mencanangkan Desa Daling, Kecematan Bebesan, sebagai salah satu Kampung KB di Aceh.

Seperti diketahui, Bebesen memilki kampung sebanyak 33 desa, yang terdiri dari 28 kampung defenitif dan lima kampung. Luas wilayah mencapai 47,19 Km2 dengan jumlah penduduk 41,447 jiwa dan 11.000 KK. (ibi/lin)

mana yang akan dilatih. Penyuluh KKBPK harus pintar. Yang menjadi perhatian penyuluh adalah Kampung KB dan itu sudah menjadi prioritas dari BKKBN. Begitu Kampung KB di launching harus dimonitor dan dipantau, supaya bisa berjalan efektif program KKBPK dan sasaran program,” kata M Yani.

M Yani menerangkan, BKKBN Aceh telah melibatkan mahasiswa KKN Tematik Unsyiah di Aceh Tengah dan mahasiswa terlibat lansung dalam proses pembentukan Kampung KB, serta menyampaikan program KKBPK kepada masyarakat di tempat tersebut.

“Mahasiswa KKN Tematik dalam menjalankan tugas pemerintah dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat melakukan pembentukan Kampung KB dan Pojok kependudukan di daerah,” ujarnya.

Sekretaris Utama BKKBN RI Nofrijal, menambahkan, ujian sertifikasi bagi Penyuluh KKBPK tidak sama dengan ujian sertifikasi guru. Apalagi dalam setahun meraka harus mengikuti Diklat

BANDA ACEH (RA) - Banda Aceh sebagai ibukota Provinsi Aceh jadi wilayah yang sangat strategis sebagai tempat tujuan maupun transit lalu lintas Warga Negara Asing (WNA) dan barang dari berbagai negara. Oleh karena itu, keberadaan WNA yang melakukan berbagai kegiatan perlu mendapat perhatian semua pihak.

Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman saat membuka rapat Tim Pengawasan Orang Asing (TIM PORA) dan operasi bersama pengawasan orang asing di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, Rabu (9/8).

Menurutnya, koordinasi antar instansi dalam rangka menyamakan per-

sepsi dalam hal pengawasan kegiatan orang asing di daerah sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing mutlak dilakukan.

“Di satu sisi, kehadiran orang maupun investasi asing, memang sangat dibutuhkan sepanjang membawa manfaat bagi pembangunan dan pengembangan Banda Aceh,” ujarnya.

Dikatakannya, semua pihak memperhatikan potensi terjadinya aktivitas dengan berbagai kepentingan, maupun secara ilegal dan tidak bertanggungjawab seperti perdagangan manusia, lalu lintas barang terlarang, cyber crime. Serta perbuatan-perbuatan lain yang melawan hukum baik itu berupa pelanggaran keimigrasian maupun krimnal.

Ia berharap, dengan diselenggarakannya rapat TIM PORA, para pihak terkait dapat melaksanakan pengawasan terhadap aktivitas orang asing secara bersama-sama sesuai dengan tupoksinya

Kekerasan Perempuan dan Anak Marak Sambungan dari hal 9

Keluarga Sejahtera Pemberdayaan Perempuan (BKSPP) dan Komisi Perlindungan Perempuan dan Anak (KPPA) Pidie, Pekerja Sosial Pidie dan Unit PPA Polres Pidie guna membicarakan ihwal tersbut.

Ia mengatakan, selama ini Pemkab Pidie melalui BKSPP dan PA sudah melakukan langkah-langkah penanganan, seperti mengirim tenaga pendamping anak dan melakukan kunjungan pada anak korban.

Ia berharap, ke depan BKS PP dan PA akan melanjutkan upaya pendampingan dan menjalankan kegiatan memperkuat kapasitas keluarga dan masyarakat melalui kegiatan Parenting Education.

“Sedangkan dalam pertemuan dengan Unit PPA Polres Pidie, KPPAA mendapat informasi bahwa pemeriksaan terhadap pelaku sudah selesai.

Pemeriksaan korban untuk sementara juga selesai, kecuali ada pengaduan baru dari korban lain,” katanya.

Menurutnya, saat ini dibutuhkan

dukungan kongkrit pemerintah daerah dan masyarakat serat berbagai pihak untuk melakukan upaya pendampingan pada anak korban kekerasan dan pelecehan seksual seperti yang dilakukan BKS PP, KPPAdan Sosial Dinas Sosial.

Ia melajutkan, pihaknya mengapresiasi pihak kepolisian karena cepat dan sigap menangkap pelaku. Secara khusus KPPAA juga mengapresiasi Keuchik yang sangat responsif ketika pertama kali mendengar dugaan kasus.

Pihaknya terus memantau kasus untuk melihat dan menjamin terpenuhinya hak anak (korban) serta berjalannya sistem perlindungan Anak sesuai UU SPPA di Kabupaten Pidie.

“KPPAA berharap Pemkab Pidie segera mengambil langkah-langkah kongkrit penyelesaian kasus ini, tidak hanya pada aspek hukumnya namun juga langkah-langkah rehabilitasi terhadap korban dan tindakan-tindakan pencegahan agar kasus serupa tidak berulang kembali di tempat lain,” tandasnya. (adi/lin)

masing-masing.

“Dan tentu untuk saling berbagi informasi serta dapat memecahkan permasalahan dan persoalan terkait dengan keberadaan orang asing khususnya di Banda Aceh,” tuturnya.

Wali kota juga menyarankan agar kegiatan serupa dapat digelar secara rutin guna mempererat kerja sama dan koordinasi antar instansi dalam melakukan pengawasan terhadap orang asing.

“Dengan begitu kita akan dapat melakukan pemetaan yang lebih konkrit terkait aktivitas orang-orang asing yang berada di Banda Aceh,” tambahnya.

Sementara Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Banda Aceh Zulkifli, mengungkapkan, TIM PORA dibentuk guna meningkatan pengawasan terhadap orang asing dalam upaya penegakan hukum di wilayah Kota Banda Aceh dan sehubungan telah diberlakukan bebas

Visa kepada 169 negara.

“Kami membentuk TIM PORA pertama di Banda Aceh untuk memaksimalkan pengawasan terhadap orang asing dan terciptanya sinergitas lintas instansi termasuk BNN dalam hal tersebut.

TIM PORA ini juga merupakan amanat dari Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian,” katanya.

Ia menyebutkan, selama ini telah ada beberapa kasus penyalahgunaan izin oleh WNA yang ditangani pihaknya.

Beberapa di antaranya sudah ada yang disidangkan, dan dideportasi ke negara asalnya.

“Intensitas pengawasan terhadap WNA dan aktivitasnya di Banda Aceh akan kita tingkatkan. Kita juga akan melakukan sosialisasi ke penginapan dan hotel-hotel agar melaporkan setiap kegiatan WNA sehingga hal-hal negatif dapat kita cegah bersama,” pungkasnya. (ril/lin)

ITN Malang Studi Akreditasi ke Unsyiah Sambungan dari hal 9

semakin meningkat dari tahun ke tahun,” katanya.

Ia menyebutkan, pada 2015 lalu hanya ada 11 Prodi terakreditasi A di Unsyiah dan jumlah Prodi berakreditasi kembali meningkat di 2016 menjadi 20 Prodi. Selanjutnya, hingga Agustus ini Unsyiah telah memiliki 26 Prodi yang berakreditasi A. “Ini capaian luar biasa yang dihasilkan Unsyiah melalui semangat dari moto yang sering didengung-dengungkan oleh rektor Unsyiah yaitu, keikhlasan, kejujuran, kebersamaan,” pungkasnya.

Sementara itu, Rektor ITN Mulyadi, berharapkan dengan adanya kunjungan ini pihaknya mendapatkan informasi yang dapat mendongkrak akreditasi kampus ITN. Menurutnya, ITN membutuhkan motivasi-motivasi yang membangun

sehingga semua pihak di kampus mampu dan mau bekerja sama seperti yang dilakukan Unsyiah. Ia mengatakan, kunjungan ini berdasarkan rekomendasi dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) untuk mempelajari kiat-kiat Unsyiah dalam memperoleh akreditasi A. “Kami mendapat rekomendasi dari Kemristekdikti yang menyebutkan Unsyiah adalah kampus yang cocok untuk belajar akreditasi,” ungkapnya.

Selama ini diketahui, banyak perguruan tinggi lain yang telah mengunjungi Unsyiah untuk belajar peningkatan akreditasi. Di antaranya Universitas Negeri Malang, Universitas Negeri Medan, Universitas Islam Sultan Agung, Universitas Kristen Maranata, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, STAI As-Sunnah, Universitas Riau, IAIN Zawiyah Cot Kala dan Universitas Ahmad Dahlan. (ril/lin)

PENDIDIKAN

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

11

Jadi Tour Guide, Buktikan Sarjana tak Harus Kantoran MALUKU (RA) - Muhammad Ilham membuktikan bahwa lulus kuliah tak harus kerja kantoran. Bahwa lapangan kerja bisa diciptakan sendiri. Sebagai pemandu wisata (tour guide, kini dia kebanjiran job.

Ilham mengaku, apa yang dijalaninya saat ini dengan basic pendidikannya jauh berbeda. Menyandang gelar sarjana tekni arsitektur, kini dia justru menjadi seorang pemandu wisata yang tidak hanya memperkenalkan potensi wisata di Malut tapi juga di Indonesia Timur.

“Semua ini tergantung kita, kalau ada niat belajar, pasti bisa, meski bukan keahlianya.

Belajar wisata ini bukan keahlian saya, tetapi sejauh ini saya sudah memperkenalkan wisata di Maluku utara, Maluku, hingga papua,” ungkapnya saat ditemui Malut Post (Group Rakyat Aceh).

Pria yang kini sering kewalahan mengatur waktu untuk melayani para tamunya itu mengaku, profesi yang kini digelutinya itu berawal dari hobi traveling.

“Saat mengunjungi tempat wisata, saya

langsung uploud ke Instagram, dari situ banyak yang menggemari dan meminta saya untuk menemani mereka berkunjung di tempat wisata tersebut,”jelas pria kelahiran 1989 itu.

Awalnya, pria yang kini telah memiliki 30 ribu followers di Instagram itu mengaku, masih mengantarkan tamu di sekitar wilayah Malut.

Tidak sampai disitu, dia pun terus mengembangkan diri dengan belajar dan mengunjungi tempat baru, bahkan di luar Malut.

Dia mengaku, tidak memasang tarif pada mereka yang nenggunakan jasanya. Namun, dengan dari situ pendapatannya terus bertambah.

Untuk tetap memberikan pelayanan yang terbaik pada tamunya, Ilham selalu mengembangkan kualitas dirinya dan itu dapat dilakukan dengan tetap belajar. ”Belajar wisata ini secara otodidak saja, kadang lewat internet dan tanya-tanya sama warga sekitar tentang tempat wisata,” terangnya. (jpnn/nty/min)

FOTO: IST/MALUT POST

Muhammad Ilham

Menristekdikti Targetkan 75 PT Terakreditasi A Tahun Ini

MAKASSAR (RA) - Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) melalui Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan, melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Indonesia.

Kemristekdikti terus melakukan facilitating, enabling, dan empowering penguatan SPMI (sistem penjaminan mutu internasional) sebagai pondasi pengakuan SPME (nilai akreditasi prodi/institusi).

“Program studi/institusi yang telah ter-

“Program studi/institusi yang telah terakreditasi B saya minta untuk meningkatkan SPMI untuk mendapatkan akreditasi A,”

Menristekdikti

akreditasi B saya minta untuk meningkatkan SPMI untuk mendapatkan akreditasi A,” kata Menristekdikti Mohamad Nasir saat membuka International Seminar dan Workshop tentang peningkatan akreditasi dalam rangkaian peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Harteknas) ke-22 di Makassar, Selasa (8/8).

Nasir menambahkan, 54 institusi/ perguruan tinggi yang saat ini telah terakreditasi A didorong untuk terus meningkatkan standar mutu tri dharma

Sarmini, Pendiri Markaz Quran Utrujah

Pencetak Hafiz dan Hafizah Berawal dari keberhasilan menjadikan anaknya penghafal Alquran di usia 7,8 tahun, metode Sarmini lantas banyak diminati dan diadopsi di berbagai penjuru negeri. Dia mengajar dengan cara talqin: dibacakan, kemudian siswa diminta menirukan.

KHAFIDLUL ULUM, Jakarta Di rumah dua lantai itu, tak ada pekerjaan rumah yang tak beres.

Mulai bersih-bersih, mencuci, sampai m e m a s a k . Ma s i n g - m a s i n g a d a yang mengerjakan. Tanpa berusaha melemparkannya ke teman. Bukan semata karena penghuninya banyak, sekitar 40 santri putri. Tapi karena kedisiplinan dan tanggung jawab itu ditanamkan.

Pa r a s a n t r i d e n g a n t e r a m p i l mengerjakan rangkaian dari memasak. Di antaranya memotong sayur, membersihkan bawang, atau menggoreng. ”Jadi, kami tak hanya mengajarkan hafalan Alquran di sini, tapi juga life skill,” kata Sarmini.

Mereka merupakan para santri Sarmini, pendiri Markas Quran Utrujah. Ada tiga rumah di lokasi padat penduduk itu yang digunakan sejak 2013. Rumah dua lantai tadi untuk asrama santri. Dua rumah lainnya untuk tempat tinggal Sarmini, para ustadah, dan pemilik rumah.

Markas Quran Utrujah juga berbarengan dengan pindahnya Sarmini ke Kampung Rambutan.

Utrujah diambil dari salah satu hadis Nabi SAW, yaitu jenis buah yang enak rasanya dan harum baunya.

Nama Sarmini mulai dikenal sebagai pencetak hafiz dan hafizah atau penghafal Alquran jauh sebelum Markas Quran Utr ujah berdir i.

Persisnya ketika dia masih tinggal di Sidoarjo, Jawa Timur, bersama sang suami Hari Susanto dan anak-anaknya

serta mengajar di Ma’had Umar bin Khattab Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida).

Mulai tinggal di Kota Petis itu pada 2010, sekitar setahun berselang, anak pertamanya, Saudah Tsabitah yang baru berusia 7,8 tahun, berhasil menghafal 30 juz. ”Saya selalu membacakannya Alquran sejak dia lahir,” kata perempuan kelahiran Ponorogo, Jawa Timur, pada 28 Agustus 1975 itu.

Saudah lahir di Sudan pada 2004 ketika Sarmini berkuliah S-2 jurusan pengajaran bahasa Arab untuk orang asing atau non-Arab di Khartoum International Institute of Arabic Language. Begitu pula anak keduanya, Atikah Madaniya, saat Sar mini melanjutkan pendidikan ke jenjang S-3 di perguruan tinggi yang sama.

Untuk Saudah, kadang Sarmini juga memutar kaset yang berisi tilawah Alquran. Ketika menginjak usia 2,5 tahun, si kecil sudah diajari huruf hijaiah dan mengenal tulisan Arab.

Tiga tahun kemudian Saudah dididik menghafal Alquran. Yaitu dengan cara ditalqin. Dibacakan, kemudian anak diminta menirukan.

Dimulai dari juz 30. Proses talqin dilakukan secara bertahap. Ayat per ayat, tapi kadang hanya setengah ayat jika ayatnya cukup panjang. Setelah dibacakan beberapa kali, sang anak diminta menirukan sampai hafal.

Ketika sudah hafal satu ayat, pindah ke ayat selanjutnya. Begitu seterusnya

Ustadzah Sarmini (tengah) tekun mengajari anak-anak untuk menghafal alquran.

hingga anak itu hafal satu halaman Alquran. Saat sudah hafal satu halaman, Saudah sudah bisa menghafal tanpa proses talqin.

Dia sudah mempunyai cara sendiri untuk menghafal. Saudah kemudian diminta setor hafalan setiap pagi. Dan mengulanginya pada siang dan sore hari. Jadi, ayat yang sudah dihafal akan tetap terjaga dan tidak terlupa. Jadilah pada usia 7,8 tahun Saudah sudah berhasil hafal 30 juz.

Keberhasilan Saudah menjadi hafizah di usia sebelia itu ternyata menarik minat beberapa rekan Sarmini. Sarmini tak berkeberatan. Dia pun menerapkan metode yang telah dipakai ke tiga anak rekannya yang belajar kepadanya.

Metode talqin digunakan untuk menjadikan anak fokus pada pendengaran. Tentu kemampuan anak berbeda-beda. Jika sudah bisa hafal satu halaman, siswa akan dilepas dan tidak ditalqin lagi.

Sarmini juga menjadi konsultan di banyak sekolah Islam. Dia juga semakin sibuk mengisi seminar Alquran di berbagai wilayah. Misalnya di Jawa Timur, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Gorontalo, Sumatera, Aceh, Riau, Bengkulu, dan Lampung. Sarmini juga menulis buku dengan judul Alhamdulillah Balitaku Khatam Alquran. Buku kedua sedang dikerjakan. ”Saya ingin terus mengembangkan lembaga pendidikan hingga punya SMP sampai SMA,” katanya. **

(KHAFIDLUL ULUM/JAWA POS)

perguruan tinggi untuk mendapatkan pengakuan internasional (akreditasi, sertifikasi, peringkat, dan asesmen).

Khusus bagi institusi berstatus Badan Layanan Umum (BLU) dan Perguruan Tinggi Badan Hukum (PTNBh), wajib mengembangkan minimal lima program studi terakreditasi internasional pada 2018 sebagai upaya peningkatan daya saing bangsa pada tatanan global.

“Tahun ini saya targetkan 75 perguruan tinggi baik swasta maupun negeri bisa

terakreditasi A. Saya optmistis ini bisa tercapai,” ujarnya.

Untuk mendorong peningkatan akreditasi ini, menurut Nasir, akan ada pendampingan bagi PT berakreditasi B dari Kemristekdikti.

Selama ini PT diberikan kebebasan, sehingga berjalan sendiri-sendiri. “Semakin banyak PT yang terakreditasi A, makin besar juga peluang mendapatkan akresitasi internasional,” tandasnya. (jpnn/esy/min)

EKONOMI BISNIS Gaya Hidup Sehat Jadi Peluang Market Baru Pemerintah Siapkan Obat Kuat Baru

12

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

Rakyat Aceh

Pertumbuhan Ekonomi Stagnan

JAKARTA (RA) - Tren gaya hidup terus bergerak seiring dengan perkembangan kebutuhan.

Tak hanya terkait dengan gadget atau fashion, tren gaya hidup sehat juga ditangkap sebagai peluang oleh pelaku industri.

PT Lautan Natural Krimerindo (Ellenka), produsen krimer nabati dan susu, mencoba untuk mengantisipasi permintaan tersebut. Direktur PT Lautan Natural Krimerindo Hendrik Gunawan mengatakan, saat ini terjadi perubahan demand di industri makanan.

“Di Indonesia, dulu awalnya adalah yang penting kenyang, kemudian berubah menjadi yang penting enak. Nah, ke depan, kami melihat permintaan cenderung pada yang penting sehat.

Karena itu kenapa kami sebut healthy lifestyle menjadi peluang pasar baru,” ujarnya saat peluncuran produk FiberCreme ke_marin (8/8). FiberCreme merupakan krimer nabati yang diklaim lebih sehat karena mengandung tinggi serat.

Menurut dia, peluang permintaan healthy lifestyle tersebut akan meningkat pada masa mendatang. “Kami ingin menyasar se-gala segmen,” tambah Hendrik.

Sebagai awal distribusi produknya, Ellenka yang memiliki pabrik di daerah Mojosari, Jawa Timur, itu lebih banyak menyasar ritel modern sebagai fokus utama penjualan. Namun, Hendrik menegaskan bahwa pihaknya sangat terbuka untuk peluang kerja sama business-to-business.

“Tujuan dari kita men-develop produk ini harapannya nanti market bisa tumbuh. Kemudian, pemain-pemain lain seperti industri kopi, minuman, pembuat cream sup, dan sebagainya,” ujar Hendrik. (jpnn/sof/min)

Optimalkan Inspektorat Kawal Dana Desa JAKARTA (RA) - Kemendes PDTT akan mengandalkan inspektorat daerah dalam pengawasan dana desa meski telah bersinergi dengan Polri, kejaksaan, dan KPK. Saat ini Kemendes PDTT tengah mencarikan tambahan anggaran untuk mendukung fungsi tersebut.

Mendes PDTT Eko Putro Sandjojo mengungkapkan, selama ini sistem pengawasan dana desa sudah sangat berlapis. Karena itu, yang patut dipersalahkan bukan sistem, melainkan manusianya. Dalam kasus korupsi, hal tersebut sudah terjadi dan bisa terjadi di program mana pun. Tugas Kemendes bersama para pendamping desa ialah memastikan korupsi tidak terjadi di program dana desa. “Kalau memang masih banyak kasus seperti di Pamekasan, kita akan tangkap, bukan yang terakhir ini,” tegasnya di Jakarta kemarin (8/8).

Menurut Eko, ujung tombak pengawasan dana desa sejatinya berada di tangan pemerintah daerah (pemda). Selain pemda punya aparat yang secara struktural menjangkau ke bawah, kepala desa sejatinya bertanggung jawab kepada bupati.

“Makanya, kita maksimalkan inspektorat. Kalau bikin sistem baru lagi, habis berapa triliun? Kepala desa juga nanti bingung,” tuturnya.

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta penggunaan dana desa lebih transparan, tapi pelaporannya dengan cara sederhana. Dengan demikian, warga desa bisa ikut mengawasi secara langsung alokasi dana tersebut. “Progresnya (penggunaan dana desa, Red) bisa diumumkan di rumah-rumah ibadah. Kayak masjid, gereja, setiap Jumat atau Minggu,” kata JK di kantornya kemarin. (jpnn/oki/min)

Bank Gencarkan Ekspansi ke Luar Negeri JAKARTA (RA) - Perbankan Indonesia masih cukup giat merencanakan ekspansi ke luar negeri. Selain memupuk aset dan pangsa pasar, bank melakukan ekspansi ke pasar global untuk memenuhi asas resiprokal di Asia Tenggara.

Salah satunya adalah PT Bank Mandiri Tbk yang kini melakukan uji tuntas (due diligence) dengan dua bank di Filipina. Akuisisi diharapkan rampung pada awal tahun depan. ‘’Kami belum tahu apakah akan mengakuisisi kedua bank atau hanya salah satunya,’’ kata Direktur Distribusi Bank Mandiri Hery Gunardi saat public expose di Bursa Efek Indonesia kemarin (8/8).

Perseroan melihat potensi ekspansi ke Filipina cukup besar. Seperti Indonesia, Filipina sedang menikmati bonus demografis. Akses ke perbankan juga masih rendah. Selain itu, berbeda dengan negara-negara lain yang menerapkan barrier, Filipina justru mengundang perbankan Indonesia berekspansi ke negaranya. Alasannya, Bangko Sentral ng Pilipinas tertarik dengan perkembangan perbankan syariah di Indonesia dan ingin mengembangkan perbankan syariah di Filipina Selatan.

Untuk keperluan ekspansi, Bank Mandiri menyediakan belanja modal Rp 2,5 triliun-Rp 4 triliun pada tahun ini. Namun, perseroan belum dapat memublikasikan estimasi biaya akuisisi bank di Filipina.

Pada semester I tahun ini, BMRI telah berekspansi ke Malaysia dengan mendirikan Bank Mandiri Bhd. Akuisisi itu melengkapi ekspansi ke negara-negara tetangga seperti Singapura, Timor Leste, Cayman Islands, dan Tiongkok.

Dengan ekspansi tersebut, lanjutnya, perbankan Indonesia bakal punya pasar yang lebih besar.

Sebab, saat ini Indonesia lebih banyak menjadi sasaran bank asing ketimbang menjadi pemain di luar negeri. (jpnn/noe/min)

“Karena kalau kita lihat tabungan likuiditas perbankan cukup baik dan juga keinginan investasi cukup dan mungkin karena melihat kondisi juga dunia, kondisi nasional, maka banyak yang menunda investasi,” Jusuf Kalla Wakil Presiden RI JAKARTA (RA) - Pertumbuhan ekonomi Kuartal II-2017 yang hanya 5,01 persen mendapat perhatian serius. Pemerintah menyiapkan paket kebijakan ekonomi baru untuk mendongkrak pertumbuhan. Semoga obat kuatnya bikin manjur.

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan, stagnannya pertumbuhan ekonomi nasional di angka 5,01 persen disebabkan masih ada regulasi investasi yang masih tumpang tindih antara pusat dan daerah, sehingga menyulitkan para

investor. Akibatnya, masyarakat dan pengusaha menunda investasinya.

Untuk diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis angka pertumbuhan ekonomi kuartal II hanya 5,01 persen.

Angka ini sama dengan pertumbuhan ekonomi pada kuartal I-2017.

“Saya kira sifat menunggu dari masyarakat, dari pengusaha. Karena kalau kita lihat tabungan likuiditas perbankan cukup baik dan juga keinginan investasi cukup dan mungkin karena melihat kondisi juga dunia, kondisi nasion-

al, maka banyak yang menunda investasi,” kata JK di Jakarta, kemarin.

JK mengakui, tumpang tindih aturan di pusat dan daerah dikeluhkan banyak pengusaha dan investor. Karena itu, para menteri diminta untuk mengurai benang kusut regulasi yang ada untuk mendorong percepatan investasi.

“Kita mendorong untuk mempercepat investasi yang ada, apakah itu investasi pemerintah atau investasi swasta dan juga dari luar,” jelasnya.

Menko Perekonomian Darmin Nasution, mengakui adanya perlambatan daya beli masyarakat bila dibandingkan dengan kondisi dua tahun yang lalu.

Pada kuartal IIdaya beli yang konsumsi rumah tangga hanya tumbuh 4,95 persen. “Dibanding dua tahun lalu mungkin sedikit melambat,” ujar Darmin.

Perlambatan ini dipengaruhi oleh melambatnya ekonomi secara global yang kemudian berimbas kepada situasi nasional. Salah satunya harga komoditas yang anjlok, sehingga memukul ekspor Indonesia yang selama ini bergantung pada batu bara dan Crude Palm Oil (CPO).

Banyak masyarakat yang ke-mudian mengalami penurunan penghasilan akibat penurunan ekspor. Maka dari itu daya beli juga tidak bisa setinggi dulu, sekitar 2009 hingga 2012.

Untuk mengantisipasi itu, kata

Darmin, pemerintah akan mengeluarkan paket ke-16 dalam waktu dekat ini. Paket ini disebut-sebut sebagai paket besar yang akan melibatkan seluruh lapisan pemangku kepentingan. “Ini paket besar.

Seluruh kementerian, lembaga, gubernur, bupati, wali kota. Tunggu saja,” ujarnya.

Paket terbaru tersebut, kata dia, akan mengatur percepatan investasi mulai dari perizinan hingga penerapan satu model mulai dari pusat hingga ke daerah. Paket ekonomi ini akan dirampungkan dalam seminggu ke depan dan diluncurkan sebeLum 17 Agustus 2017.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro mengatakan, untuk mencapai pertumbuhan ekonomi sesuai target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar 5,2 persen sepanjang 2017, maka pertumbuhan investasi di semester II perlu tumbuh 5,4 persen.

Namun, ia mengatakan, satu hal yang memberikan harapan untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi adalah pertumbuhan investasi. Selain itu, pengaruh investasi di semester dua akan semakin besar. Target tersebut bisa tercapai.

“Konsumsi dijaga angka stabil, meskipun ada sedikit perlambatan tapi kami melihat masih bisa upaya-upaya untuk mendorong konsumsi kembali ke 5 persen,” tuturnya. (rmol/min)

Peternak Lokal Butuh Program Kredit Sapi JAKARTA (RA) - Produksi susu nasional saat ini hanya mampu memenuhi 20 persen kebutuhan dalam negeri.

Sisanya atau 80 persen kebutuhan susu masih impor. Hal ini terjadi lantaran peternak lokal kurang dapat dorongan dari pemerintah untuk memproduksi susu.

Staf Ahli Menteri bidang Hubungan Antarlembaga Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) Abdul Kadir menjelaskan, dari kebutuhan nasional sebesar 4,45 juta ton per tahun, pengusaha susu dalam negeri hanya mampu menghasilkan 852 ribu ton saja. “80 persen kebutuhan susu masih berasal dari impor,” ujarnya di Jakarta, kemarin.

Ia mengatakan, rendahnya produksi dalam negeri akibat kurangnya dorongan dari pemerintah. “Kalau dulu di tahun 1980-an dan 1990-an produksi susu sedang bergairah lantaran adanya dorongan dari pemerintahan seperti program kredit sapi. Sekarang dari pengadaan bibit hingga pakan, peternak harus berpikir sendiri,” ungkapnya.

Ia mengungkapkan, peternak juga butuh program pelatihan agar produksi susu terus meningkat. “Lalu peternak juga perlu pelatihan. Itu semua yang belum ada,” tegasnya.

Ia menambahkan, kerja sama antara produsen susu dan peternak susu juga tentunya dapat berdampak pada berkembangnya usaha kecil dan menengah. “Kalau kebutuhan konsumsi susu bisa dipenuhi dari peternak lokal tentu manfaatnya akan terasa sekali,”

Ilustrasi

jelas Kadir.

Sekretaris Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI) Unang Sudarma mengatakan, untuk mencapai target pemenuhan kebutuhan susu nasional 30 persen pada 2019 perlu doron-gan dari pemerintah. “Dorongan tersebut berupa pemberian sapi dari pemerintah. Nanti sapi itu bisa dikredit oleh peternak,” terangnya.

Selain masalah populasi, Unang mengungkapkan, pa-kan sapi pun

menjadi masalah. Karena umumnya peternak sapi perah tidak memiliki lahan untuk pakan ternak skala besar.

Unang menjelaskan untuk produksi yang besar, kebutuhan pakan juga besar sehingga perlu menjadi perhatian.

Ia mengungkapkan, pihaknya telah mengadakan program kredit sapi bergulir. “Kredit itu untuk menambah populasi sapi sehingga bisa menambah produksi,” ujarnya.

Unang menjelaskan, pada program

kredit itu, peternak diberikan sapi siap kawin atau sapi sedang bunting. Nantinya peternak mengembalikan kem-bali kepada koperasi sesuai dengan sapi yang sebelumnya diberikan. Sapi itu nantinya akan dikreditkan kembali.

“Umumnya peternak sapi enggan memelihara anak sapi karena membutuhkan modal yang besar. Namun program ini membantu karena peternak juga diberikan sapi produktif untuk dikelola,” tutupnya. (rmol/min)

Garam Impor Segera Gempur Pasar JAKARTA (RA) - Sebanyak 75 ribu ton garam impor asal Australia akan datang hari ini, Kamis (10/8). Izin impor dan distribusi garam diberikan kepada PT Garam (Persero), satu-satunya BUMN yang mengelola produksi garam di Indonesia Sekretaris Perusahaan PT Garam Hartono menyatakan, pihaknya memiliki izin impor 75 ribu ton. Namun, PT Garam baru bisa menerima 52.500 ton pada 10 Agustus besok. Pasalnya, pihaknya terkendala penerbitan perizinan. ”Karena perizinan lama, satu di antara tiga kapal yang kami pesan akhirnya lepas karena tidak mau menunggu,” jelasnya, kemarin (8/8).

Stok 75 ribu ton garam impor bakal tiba di tiga pelabuhan. Yakni, Ciwandan di Banten, Tanjung Perak di Surabaya, dan Belawan di Medan. Namun, baru Ciwandan dan Tanjung Perak yang menerima garam impor.

Ilustrasi

Hartono memprediksi sisa garam impor yang belum terkirim ke Indonesia tiba pada 20–22 Agustus. ”Kami butuh waktu untuk mencari kapal

lagi. Tapi, kami upayakan tanggal 15 sudah sampai,” katanya. Sesuai dengan surat rekomendasi dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, ga-

ram impor akan diprioritaskan untuk industri kecil menengah (IKM). Jika stok berlebih, PT Garam bakal meminta rekomendasi pemerintah lagi untuk pendistribusian selain IKM. ”Impor garam ini diawasi ketat oleh pemerintah,” ujar Hartono.

Bila stok berlebih, PT Garam sudah menyiapkan dua skenario. Yaitu, didistribusikan ke pabrik garam dengan skala besar atau disimpan sebagai stok penyangga (buffer stock).

Namun, Hartono menegaskan bahwa PT Garam berharap tidak ada kelebihan stok garam impor karena berpotensi mengganggu panen garam rakyat pada September mendatang. Karena itu, distribusi garam impor hanya berlaku sampai 31 Agustus. ”Kalau ternyata sampai September garam rakyat masih belum bisa dipanen, mungkin pemerintah akan membuka keran impor lagi,” tuturnya. (jpnn/noe/min)

Kemenhub Dorong Taksi Online Uji Kir JAKARTA (RA) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengingatkan pentingnya uji kelayakan kendaraan yang digunakan untuk dipakai taksi online. Hal ini untuk menjaga keselamatan penumpang.

“Yang tidak kami tolerir adalah yang menyangkut soal keselamatan. Karena ini adalah angkutan umum dan membawa orang,” ujar Kahumas Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Pitra Setiawan di Jakarta, kemarin.

Menurut Pitra, masalah uji kir kendaraan menjadi hal yang sangat krusial. Di sisi

lain, mengingat taksi online menggunakan mobil pribadi, maka stiker tanda uji kirnya berbeda dengan kendaraan umum lainnya.

Jika pada kendaraan umum stiker uji kir ditempelkan di bagian luar badan kendaraan dengan ukuran sekitar 20 sentimeter, pada taksi online stiker uji kirnya diletakkan di bagian dalam kendaraan.

“Ukurannya pun kecil, hanya sekitar 5 centimeter (cm) saja. Sementara peneng uji kir yang pada kendaraan umum lainnya dipasang di pelat nomor kendaraan, pada taksi online pemasangannya dekat bagian mesin kendaraan,” ujarnya.

Dia juga mengingatkan, opera-tor taksi online untuk menjalank-an Per-

aturan Menteri Perhubun-gan (Permenhub) No 26 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Ken-daraan Bermotor Umum Tidak Dalam Trayek diberlakukan.

Khususnya soal tarif.

Pitra berharap dengan adanya aturan tersebut, masalah taksi online bisa diselesaikan dengan sebaik-baiknya. Di mana, taksi online dan taksi meter bisa beroperasi saling melengkapi dan bukan saling mematikan.

Pengamat Kebijakan Publik Agus Pambagio mengatakan, selain masalah kuota dan uji kir, masalah pajak taksi online juga harus diselesaikan. Soal pajak ini, pemerintah harus benar-benar tegas, yakni dengan mengenakan

Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dalam setiap kali pembayaran yang dilakukan penumpang taksi online.

“Pengenaan PPN itu sudah yang paling ringan, karena kalau tidak, negara dapat apa?

Terlepas bahwa penumpang taksi online diuntungkan dalam hal ini, tapi kalau tidak dikenakan pajak, itu tidak benar,” katanya.

Apalagi sekarang potongan pengelola aplikasi juga makin besar. Menurutnya, Kemenhub harus tegas menindak taksi online yang nakal dan tidak nurut.

“Taksi konvensional jika melakukan pelanggaran jelas akan menghubungi pihak pe-rusahaan yang mengelolanya. Nah, kalau taksi online ke mana harus mengadu, karena pemiliknya pribadi-pribadi,” katanya. (rmol/min)

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

LASKAR RENCONG

13

Marwah Olahraga Aceh

Kekuatan Penuh Persipura JAYAPURA (RA) - Persipura tampil dengan kekuatan penuh saat menjamu Bali United dalam laga lanjutan Liga 1 2017 di Stadion Mandala, Jayapura, Rabu (9/8). Kapten tim Boaz Solossa yang sempat absen, kini bisa turun lapangan. Demikian juga dengan Addison Alves.

Dalam susunan starting line up laga yang sudah diterima oleh JPNN, Persipura memainkan kekuatan pemain senior dan menepikan seluruh pemain U-23 nya untuk memuluskan target meraih tiga poin tersebut.

Sementara itu, Bali United yang sempat kena psywar dan dibuat tak nyaman karena tak mendapatkan angkutan dalam sesi latihan menuju Stadion Mandala, Jayapura, Selasa (8/8) mencoba menepikan perasaan emosi tersebut.

“Kami justru semakin bersemangat, sudah lupakan kejadian itu dan sekarang fokus ke pertandingan,” kata pelatih Widodo C Putro saat dihubungi, Rabu siang. (dkk/jpn/mai)

Starter Persipura vs Bali United PERSIPURA: Yoo Jae Hoon (gk): Yustinsu Pae, Ricardo Salampessy, Mauricio Leal, Ruben Sanadi; Ian Kabes, Nelson Alom, Imanuel Wanggai; Yohanes Ferinando Pahabol, Addison Alves, Boaz Solossa BALI UNITED: Wawan Hendrawan (gk); Dias Angga, Agus Nova, Ahn Byung Keon, Made Andhika; Fadil Sausu, Marcos Flores, M Taufiq; Irfan Bachdim, Comvalius, Stevan Imbiri

Selebrasi striker Persipura, Adisson Alves usai mencetak gol.

FOR RAKYAT ACEH

Hasan Basri Cup VIII

Sembilan Tim Lolos Putaran Dua LANGSA (RA)- Sembilan tim sepak bola di Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, lolos putaran kedua open turnamen bola kaki Hasan Basri Cup VIII tahun 2017, yang dilaksanakan di lapangan Benteng Pertamina Ranto Peureulak, Aceh Timur, Rabu (9/8). Tim yang lolos putaran kedua ini telah melewati penyisihan putaran pertama dengan sistem gugur. Kompetisi ini diikuti 18 tim tingkat gampong dalam Kecamatan Ranto Peureulak.

“Sembilan klub yang lolos putaran kedua ini akan menjalani turnamen dengan sistem jumpa yang dimulai pada hari ini (kemarin) dengan laga pembuka antara Gampong Buket Pala dengan Paya Palas,” jelas Hasan Basri, penyelenggara turnamen, kemarin.

Ia menjelaskan, pada putaran kedua sembilan klub dibagi dalam tiga grup yang dimulai hari ini. Dimana masing-masing juara dari grup ini nantinya akan bertanding memperebutkan juara pool A, pool B, pool C dan tim nilai terbaik untuk menuju partai final yang akan digelar pada 21 Agustus 2017 mendatang. Tim yang lolos putaran kedua open turnamen Hasan Basri Cup VIII tahun 2017 Buket Pala, Paya Palas, Benteng, Seunabok Baroe, Seunabok Dalam, Bhom Lama, PT Payong dan Brandang. (dai/mai)

Lampung Sakti Putuskan Kontrak Tiga Pemain BANDARLAMPUNG (RA) - Lampung Sakti resmi memutus kontrak tiga pemain mereka jelang laga menjamu Cilegon United dalam lanjutan grup 2 Liga 2 di Stadion Sumpah Pemuda, PKOR Wayhalim, Bandarlampung, Sabtu (12/8) depan.

“Ada tiga pemain yang meninggalkan Lampung Sakti di putaran kedua ini,” terang pelatih kepala Nova Arianto kepada Radar Lampung (Rakyat Aceh Group) kemarin (8/8). Mereka adalah Herman Tito dan Erik Setiawan yang menempati posisi bek kiri serta Rayhan, gelandang. ”Herman dan Rayhan dinilai kurang berkontribusi terhadap tim. Sementara Erik tersangkut masalah indisipliner. Atas dasar itu, nama mereka dicoret dari tim,” ungkap pelatih kepala yang akrab disapa Vava itu. Menurut Vava, keputusan melepas ketiga pemain itu sudah dipikirkan secara matang. Intinya tak sampai mereduksi kekuatan tim. Apalagi Gajah Sakti—julukan Lampung Sakti—bakal menjalani laga penting kontra Cilegon United. ”Melawan Cilegon United, kita wajib menang untuk menjaga peluang lolos dari fase grup,” ulas mantan bek Persib Bandung itu.

Demi meraup tiga poin alias menang, Vava mencoba memulihkan mental bertanding anak asuhnya menyusul kekalahan 1-4 ketika melawat ke Stadion Maulana Yusuf, kandang Persita Tangerang, 6 Agustus lalu. ”Saat ini kami mencoba mengangkat mental pemain pasca kekalahan 1-4 dari Persita,” ungkapnya.

Tak hanya mental. Hal teknis juga tak luput dari perhatian Vava. ”Terkait hal teknis, kami akan memaksimalkan peran Riyanto dan Riki untuk mendukung Juni Irawan dan Ahmad Ihwan yang beroperasi di lini depan,” paparnya. Vava memang tak punya pilihan selain menang ketika menjamu Cilegon United. Menang tak hanya membuahkan tiga poinsekaligusmemeliharakanslolosdarifasegrup.Tapijugamembalas kekalahan di pertemuan pertama. (jpg/c1/ewi/mai)

Persipura Geser Bhayangkara JAYAPURA (RA) - Persipura Jayapura menggeser Bhayangkara FC di klasemen sementara Go-Jek Traveloka Liga 1 2017. Itu menyusul kemenangan meyakinkan tim berjuluk Mutiara Hitam tersebut atas Bali United di Stadion Mandala, Jayapura, Rabu (9/8) sore dengan skor 3-1 (2-0).

Pahlawan kemenangan tim asal Papua tersebut adalah Addison Alves yang mencetak hat-trick pada menit ke-4, 42, dan 48. Sementara itu, gol hiburan tim asal pulau Dewata dicetak oleh Sylvano Comvalius pada menit ke-85.

Persipura Jayapura memang

tampil cukup dominan dalam laga ini. Mereka langsung tampil menyerang sejak peluit kick-off dibunyikan sehingga bisa mencetak gol cepat. Itu menjadi bagian dari strategi yang diusung oleh tuan rumah.

Saat pemain sedang on-fire dan dalam kondisi fisik prima, kecepatan yang menjadi keunggulan Persipura benar-benar di maksimal. Mereka menekan habis-habisan lawan sehingga dua gol dihasilkan saat laga belum genap berjalan lima menit, masing-masing di babak pertama dan kedua.

Memaksimalkan peran Addison

Alves benar-benar dilakukan, dengan menjadikan Ferinando Pahabol dan Boaz Solossa sebagai umpan, karena keduanya terus membawa bola dan melakukan penetrasi dengan skill individunya sehingga membuat pertahanan Bali United kocar-kacir.

Saat tertinggal 3-0, Bali United baru merespon dengan menarik Dias Angga dan memasukkan Hasyim Kipuw. Kehadiran eks pemain timnas U-23 itu ternyata positif. Terlihat serangan Persipura beberapa kali mampu digagalkan olehnya, dan akhirnya, umpan matangnya mam-

pu memberikan satu gol bagi Bali United.

Dengan tambahan tiga poin, Persipura menyalip Bhayangkara FC dan menduduki posisi runner up.

Saat ini Mutiara Hitam mengoleksi 34 poin. Hasil dari sepuluh kali menang, empat kali imbang, dan empat kali kalah. Menggeser Bhayangkara FC yang baru mengoleksi 33 poin.

Pimpinan klasemen saat ini masih dihuni oleh Madura United yang membukukan 35 poin. Hasil dari sepuluh kali main, lima kali draw, dan tiga kali kalah. (dkk/jpnn/mai)

Ruslan Minta Lupakan Euforia PALEMBANG (RA) - Pelatih Sriwijaya FC Hartono Ruslan meminta anak asuhnya melupakan euforia kemenangan 1-0 atas Pusamania Borneo FC pada laga perdana putaran kedua Liga 1 2017 di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (5/8). Pasalnya, tim berjuluk Laskar Wong Kito masih punya tantangan berat sebenarnya.

Yakni menjamu Semen Padang FC, Jumat (11/8) mendatang.

Punggawa SFC harus konsisten kembali untuk menang, saat bermain di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring (GSJ). Jika melihat kebelakang, catatan tim kebesaran masyarakat Sumsel, pada laga home memang tidak terlalu baik. Dari sembilan pertandingan dilakoni, Yu Hyn Koo dan kawan-kawan hanya mampu merengkuh 16 poin. Artinya ada 11 poin melayang dari kandang.

Dengan catatan empat kali imbang, sekali tumbang. Klub

peraih gelar double winner edisi Liga 1 2017.

2007/2008 itu hanya Target inilah, mampu main draw yang rupanya saat menjamu dikejar stoper Madura United (27/ Sriwijaya FC, 5). Kemudian satu Rudolof Yanto angka saat menjamu Basna.

Bali United (19/7).

“Sejauh ini Lalu imbang semua sedang menjamu Persipura termotivasi, (30/7), dan terakhir untuk mendasatu angka menjamu patkan hasil Perseru Serui (2/8). maksimal melRekor paling buruk awan Semen klub yang dimanaPadang. Kami jeri Nasrun Umar ini, tidak ingin kedalam laga home hilangan poin saat dipaksa lagi, saat berHartono Ruslan tumbang Bhaymain di kanangkara FC dengan dang. Semua skor 1-2, (3/5). Jelas catatan inilah, harus kerja keras semua, dilaga beyang sebenarnya harus segera sok,” ujar Yanto Basna. diperbaiki, jika ingin terus naik Untuk mengejar itu, jelas bukan dipapan atas klasemen sementara pekerjaan mudah bagi Sriwijaya FC.

Apalagi, yang dihadapi nanti, adalah tim yang patut diperhitungkan Semen Padang FC. Tim ini, memang selalu menyulitkan , setiap kali bertemu. Apalagi, dilaga terakhir, Sriwijaya FC hanya mampu meraih satu poin, kala bertemu di Stadion H Agus Salim padang (17/4).

“Tetapi untuk laga besok, kami mempunyai cara tersendiri untuk mengatasi mereka (Semen Padang, Red). Bermain dikandang sendiri, jelas kami ingin memberikan yang terbaik untuk para suporter Sriwijaya yang terus memberikan semangat di stadion,” talenta Papua ini.

Ditanya mengenai persiapan besok, mantan bek Persib Bandung itu mengaku jelas punya persiapan khusus. “Persiapan jelas ada. Tetapi seperti biasa, seperti menambah jam latihan sendiri disamping latihan rutin bersama tim di stadion,” tambahnya. (ion/jpnn/mai)

PSMS Benahi Serangan

INSTAGRAM/PSMS.ID

TIm PSMS Medan

www.harianrakyataceh.com

MEDAN (RA) - PSMS Medan akan melakoni laga away ke Stadion Langsa Aceh, markas PSBL Langsa, Sabtu (12/8) mendatang.

Sebelum berangkat ke sana, tim berjuluk Ayam Kinantan ini punya banyak pekerjaan rumah.

Pasalnya pada laga itu PSMS tak boleh lagi meraih hasil minor seperti laga-laga away sebelumnya.

Ya, tiga laga away tanpa kemenangan. Superioritas PSMS di laga kandang tak lagi terlihat.

Maka PSMS pun belum bisa melepaskan diri dari predikat jago kandang.

Pelatih PSMS Medan Mahruzar Nasution mengatakan timnya akan fokus membenahi penyerangan pasca yang tak dapat mencetak gol di tiga laga terakhir.

“Kita fokus benahi penyerangan. Tiga pertandingan tidak bisa cetak gol ini sudah bahaya. Kita bakal cekokin latihan para penyerang agar mereka semakin matang untuk finishing di laga selanjutnya,” tutur saat ditemui di Stadion Kebun Bunga.

Mahruzar bertekad, pada laga selanjutnya, PSMS tidak boleh

kalah lagi, karena dapat membahayakan posisi di klasemen.

“Ya target kita harus menang untuk selanjutnya,” cetusnya.

Namun selain penyerangan, pria bertubuh tambun ini juga menyoroti sektor pertahan yang gagal mempertahankan cleansheet. Lebih lanjut, ia menyebutkan juga akan melakukan porsi latihan tambahan agar tidak kebocoran.

Di sisi lain latihan skuad PSMS kemarin terlihat berbeda. Pasalnya Mandataris PSMS, Kodrat Shah didampingi beberapa pengurus mengawasi langsung latihan. Selain itu juga ada penasehat teknik, Parlin Siagian yang turut memantau.

Pasca mulai menurun performanya, Kodrat pun langsung memberikan motivasi kembali.

Sebab ia berharap pemain lebih kerja keras lagi demi mendapatkan hasil yang maksimal dalam tiga laga tersisa pada putaran kedua.

“Kehadiran saya ke sini memang bertujuan untuk memotivasi mereka yang mulai menurun. Saya lihat fisik mereka juga sudah menurun,

kalau tehnis mereka bagus tapi fisik lemah sama saja. Jadi saya berharap mereka kerja keras lagi untuk meraih kemenangan,” ujar usai memantau latihan.

Soal pemain, Kodrat tak mau banyak komentar. Justru ia sudah percaya dan yakin dengan pemain yang ada saat ini. Hanya saja yang ingin ia lihat dari anak asuhnya, bermain ngotot dan kekompakan tim yang apik.

“Pemain tidak perlu ada penambahan lagi. Saya rasa tambahan beberapa pemain itu sudah cukup.

Kita harus fokus dulu sampai lolos babak 16 besar. Nah kalau sudah lolos mungkin bisa jadi rekrut pemain baru,” ucap lelaki yang juga menjabat sebagai Ketua Pemuda Pancalisa MPW Sumut ini.

Lanjut Kodrat, dia telah menginstruksikan tim pelatih untuk menggenjot Legimin dkk. Sebab hal yang utama harus ditingkatkan menurutnya adalah fisik pemain.

“Intinya fisik mereka harus digenjot. Saya sudah minta tolong kepada pelatih agar memaksimalkan lagi soal fisik mereka,” pungkasnya. (don/mai) metro aceh @gmail.com

14

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

IKLAN

CF

IKLAN

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

15

MOBIL DIJUAL Rapi, bersih, full AC ditangani oleh tukang pangkas berpengalaman, Jalan Mata Ie Ketapang Dua Gue Gajah Aceh Besar.

LULUR MBAK ATIK: Melayani paket pengantin, paket melahirkan, obat tradisional, mandi uap, luluran, jamu habis melahirkan, Jl. Sudirman No. 4 Geucu Iniem-Banda Aceh, NA DARUSSALAM PANGKAS: Mau Rapi dan Trendy rambut anda, segera pangkas di NA Darussalam Pangkas. JL. Mata Ie keutapang 2,Banda Aceh. Ditangani oleh tukang pangkas yang berpengalaman.

PLAZA SELULER: Kunjungi Plaza seluler, dapatkan HP/Smarphone canggih dan berkualitas dengan harga yang special,Cash/ kredit.

Alamat.Jl.Iskandar Muda(Depan Polsek Meureudu).Hub:0812 696 696 75/ 0822 74 333 633.BBM 2 A637782. B.Aceh.Hub:Qita2 Cell.Jl.Tgk Chik ditiro, sebelum gedung sosialLabui, B.Aceh.

MAGNET COM SALE & SERVICE: Menjual dan menyediakan service notebook, table, PC, Network, accessoris, printer, Jln. Taman Makam Pahlawan No. 8, HUB: 085360616160 GAGNET COM: Menjual notebook, tablet, PC, CCTV, network, accessories, printer, Jl. T. M. Pahlawan No. 8 Banda Aceh, email: magnetaceh@gmail.com HUB: Yusri Abdul Fatah 085360616160

TOYOT A ACEH TOYOTA CAPELLA HONDA

• Proses Mudah & cepat • Motor Langsung Bawa Pulang • Dapatkan Bonus • Angsuran Terjangkau Jl. T. Panglima polem, No. 64 Peunayong, Banda Aceh

0822 1480 2137 ANDRE

Dijual mobil Starada Single Cabin 4 X 4 TAHUN 2010,PLAT BL,KONDISI MULUS. LOKASI MOBIL DI BANDA ACEH BERMINAT HUB: 0852 2532 4325 MIRZA MOBIL: Jual mobil seken segala merek, Jl. Moh. Hasan Batoh, HP: 0812 6906 1515

KEDAI KOPI CANGKRING : Menyediakan Aneka Minuman Dan Kopi Khas Aceh,Ada Kopi Tlor Kocok Spesial Aneka Juice,Free Wifi,Alamat Batoh.

MITRA BELAJAR MOBIL: Belajar Mobil, HUB Eddy, HP: 081221463696, PIN BB: 29435E4F, Jl. Jend. Sudirman - Keutapang.

Banda Aceh WARKOP BAHTERA: Menyediakan aneka minuman kopi khas Aceh, Kopi telor kocok (Spesial), Juice, dan juga tersedia pecal lontong& Mie Goreng.Alamat. Jln. Iskandar Muda, Meureudu. (Depan Koramil Meureudu).

HUB: Popon HP. 085297674660 WARKOP MAK NU : Menyediakan kopi dan sarapan pagi, Jl.Mata Ie Ketapang Dua Gue Gajah Aceh Besar.

RM. SARA: Menyediakan kari kambing, nasi goreng , capcai, nasi putih, kopi balek, aneka jus dan menerima kateringan, HP: 0821-6555-5591 KOPI KHOP 35 CAFE & DOORSMER: Jl. AMD (Depan Mess BPK -RI) Banda Aceh HP: 081370103535 CK COFFEE : Menyediakan kopi saring, arabica gayo, aneka makanan dan Juice.

Alamat. Jln. Area Parkir Suzuya Mall Setui Banda Aceh CUT EN KUPI Jl. Malikussaleh Simpang Lhong Raya Banda Aceh. HP: 08116821011 CEK WI KUPI DAN DAN MINI MARKET: Jl. Samping IGD RSU Pidie Jaya).

Menyediakan kopi saring dan aneka juice,nasi goreng/mie goreng,dan fasilitas Wifi.dan sedia Bakso KakLaRhingJl.B.AcehMedan.Hub:081360134233.

RUMAHMAKANBUNDAKANDUNG:Menerima pesanan: Catering, Prasmanan, Nasi Kotak, Rantangan.JLNSIMPANGLAMPENEREUT ACEHBESAR

Warkop Nabila SIANG MALAM, menyediakan Makanan Mie Goreng , Nasi Goreng Kentury, Martabak Telor, Ruti Cane.

Minuman Juice, TST, Sanger, Teh hijau, dll.

Alamat jalan Jendral Sudirman Kota Jantho Aceh Besar.

(MAU NGOPI MARI Ke SIANG MALAM) Rumah Makan KAWAN SETIA , Menyediakan Nasi Siang dan Malam, dengan menu, Nasi Sayur, Nasi Goreng, Ikan Bakar.

Alamat Jalan Jendral Sudirman Kota Jantho Aceh Besar.

(MAU MAKAN INGAT KAWAN SETA) DUEK PAKAT WARKOP Menyediakan Aneka Minuman dan Kopi Khas Aceh serta Aneka Juice,Free Wifi.

Alamat : Jl. Prof Ali HAsyim, Pango, Lamteh, Banda Aceh

RM. PADANG PARIAMAN: Menerima pesanan nasi kotak dan nasi bungkus, Jl. Lamlagang Samping Pabrik ES - Banda Aceh, HUB: 085211712577 RM SIMPANG PAUH: Menyediakan masakan minang, kikil, ikan panggang, dll, Alamat: Jl. Sultan Iskandar Muda Punge Ujung Kec. Meuraxa, menerima pesanan HP: 081377342600 WARKOP SEKBER: Menyediakan aneka minuman dan kopi khas Aceh, aneka Juice.

ALAMAT: SAMPING TELKOM DEPAN MESJID RAYA

OPTIK MUTAZAM: Menerima resep dokter periksa mata gratis, Jln. Hasan Saleh No. 51 A Neusu Jaya HP: 081374258646 Banda Aceh OPTIK MATAHARI: Jln. Rumah Sakit Datu BeruTakengon

SITI ZULEHA

Pin BB : 58583342

DEALER RESMI SEPEDA MOTOR

NSS

NUSANTARA SURYA SAKTI

• Potongan Tenor 2 Bulan (angsuran tetap) • Promo Khusus PNS, BUMN Sampai dengan RP. 600.000 • Proses Cepat & Mudah • Persyaratan Mudah

Hub : ARIE 0852 0740 0279 (WA) Jl. Wedana No. 60 Mibo, Banda Aceh

PT. ANUGRAH JAYA DILLA BELLA : Perusahaan Angkutan Umum/Travel, Jalan Dr. Teuku H. M. Hasan, Komplek Terminal Terpadu, Batoh, Banda Aceh.

Hp. 085261917174 - 081269776322 “MITRA AMANAH” yg Butuh “DANA” Mendesak untuk BAYAR HUTANG & MODAL USAHA,JANGAN PUTUS ASA, KAMI ADA “DANA AMANAH” Dgn METODE ISTIQHOSAH, WIRID Dan DZIKIR. Proses 2 jam CAIR. Hub. KH Ir. BAGOES ARYO DININGRAT Hp. 0812-212-1160.AMAN Tidak Ada TUMBAL, NYATA & Tidak Ada PENIPUAN “GARANSI BERHASIL”

STNK/BPKB No. Polisi: BL 5085 TF, Nama Pemilik: WAZIRUDDIN, Merek/Type:HONDA NF 125 SD, Tahun Pembuatan: 2006, Warna: Hitam Silver, No.Rangka: MH1JB51116K535008, No. Mesin: JB51E1525684, No.BPKB : 9410890-A

AYAM PENYET CUT BANG (DEPAN POLSEK PIDIE JAYA) SEDIA AYAM DAN BEBEK PENYET,AYAM KAMPUNG,NASI GORENG SEAFOOD,CAH KANGKUNG,MIE GORENG SEAFOODDANANEKAMINUMANDINGINDAN J U I C E . M E L AYA N I N A S I KOTAK,ARISAN,ULTAH,SIAP DIANTAR KE TEMPAT.HUB.CUTBANG:0813 60807989/0852 60228443 ELCOMANDATE CAFEE: Menyediakan aneka minuman dan kopi khas Aceh, Kopi telor kocok (Spesial), aneka Juice,. free wifi, Jalan: MR. Hasan Batoh

0812 8577 1003

SETIA CELL: pusat penjualan kartu internet, gorisir dan eceran, buruhan dapatkan promo special kartu internet telkomsel dari kami dengan membawa potongan iklan ini.

HP: 0823-2303-7777 PARIS COFFEE ZONA WFI : Menyediakan Aneka Minuma Kopi Khas Aceh,Kopi Telor Kocok Dan Juga Tersedia Juice.Alamat Batoh

Dijual Dump Truk Tronton Mitsubishi Intercooler 8DC11 Rangka 52 & 53 8DC10 Rangka 53

Hub. 0811605327 Lowongan Kerja DIBUTUHKAN SEGARA Tenaga Kerja Wanita Bekerja di toko interior di Banda Aceh, makan di sediakan (Harus tinggal di lokasi) SYARAT: Bisa menjahit, Pintar berhitung Belum Menikah, Jujur, rajin, bertanggung jawab, Bersih & Sholat 5 waktu Serius hub. 0852 5196 2812

PROMO RAMADHAN

PROMO RAMADHAN

DAIHATSU SIGRA

DP 20 JUTA

PROMO APRIL DP 1 JUTA

HUBUNGI :

KIOS SINTA: Menjual Perlengkapan baju Anakanak. Jln. Hasan Saleh, Neusu, Banda Aceh

PT. ASTRA INTERNATIONAL DAIHATSU ACEH

AGYA ANGSURAN 1 JUTAAN CALYA ANGSURAN 2 JUTAAN AVANZA ANGSURAN 2,5 JUTAAN RUSH ANGSURAN 4 JUTAAN YARIS ANGSURAN 3 JUTAAN INNOVA ANGSURAN 3 JUTAAN FORTUNER ANGSURAN 5 JUTAAN

Melayani Cash & Kredit s/d 6Tahun

ABU ASTRA (ABEE) 0813 6085 5451

PIN BB : D7E6C985

PROSES CEPAT & MUDAH LAYANAN PINJAMAN SELURUH ACEH 1. Ada BPKB pasti 100% cair 2. BPKB Dijamin Aman 3. Bunga Murah dan Angsuran Terjangkau

HUBUNGI : 082366103722 (ACC FLEXI)

Lowongan Kerja

Lowongan Kerja

Taman kanak-kanak Nusantara membutuhkan tenaga pengajar dengan kualifikasi sebagai berikut: 1. Wanita belum menikah 2. Belum berusia 35 tahun 3. Diutamakn S1 PGTK Atau Sederajat 4. Mampu berbahasa Inggris dengan baik (lisan dan tulisan) 5. Berpenampilan Menarik 6. Menyukai Anak-anak Antar langsung Surat lamaran, Daftar Riwayat Hidup, Foto Copy KTP, Ijazah dan Transkrip Nilai ke Bag. ADM atau Hubungi Hp. 0853 3813 6602

MARKETING EXECUTIVE Persyaratan : 1. Pria dan Wanita 2. Pendidikan minimal SMA 3. Memiliki kendaraan SIM C Fasilitas : - Gajin Pokok - Insentif atas penjualan - THR - Bonus Tahunan dll Kesempatan sangat Terbatas Segera kirimkan surat lamaran dilengkapi dengan - Foto copy KTP - Foto copy Ijazah - CV/Curiculum Vitea - Pas photo 3x4 2 lembar Lamaran ditujukan ke alamat: Honda Ulee Kareng Raya Motor Banda Aceh Jln. Panglima Nyak Makam Sp. BPKP Kel. Lhambuk Kec. Ulee Kareng- Banda Aceh (0811 6803 3311)

Alamat : Jalan Lingk Singgah Mata Keramat Luar, Kec. Kota Sigli, Kab Pidie

XENIA DP 20 JUTAAN

PINJAM DANA JAMINAN BPKB MOBIL

HUB : ZAKY 085359265826 085 275095 085275095 2750957738

Harga 1 MILYAR (NEGO)

TERRIOS DP 20 JUTAAN

SIAP MELAYANI 24 JAM

HP/WA : 081218859778 BB : D990C2C2

Lowongan Kerja

Ruko 4 Tingkat 4 Kamar Tidur 3 Kamar Mandi Luas 16 meter Lebar 4 meter Sudah Terpasang Keramik (Granit)

AYLA DP 20 JUTAAN

HUBUNGI : KHAIRAN TOYOTA

TENAGA GURU • Wanita • Mampu berbahasa Arab & Inggris aktif • Mampu menghafal Al-Qur'an / Pandaimembaca Al-Qur'an • Mampu mengoperasikan komputer dengan baik • Memiliki komunikasi yang baik • Memiliki Jiwa kreatif dan pekerja keras • mampu bekerja dalam tim • Mencintai anak-anak • Berpengalaman bekerja dengan anakanak • Mempunyai pengalaman di bidang keuangan/admin lebih diutamakan.

FINANCE/ADMIN • Wanita • Mampu berbahasa Arab & Inggris aktif • Mampu mengoperasikan komputer dengan baik • Menguasai Basic Akuntansi • Memiliki komunikasi yang baik • Memiliki Jiwa kreatif dan pekerja keras • mampu bekerja dalam tim • Mencintai anak-anak • Berpengalaman bekerja dengan anakanak • Mempunyai pengalaman di bidang keuangan/admin lebih diutamakan.

Kirimkan CV dan Foto Terbaru ke : yayasanarrisalahdarussalam@gmail.com atau antar langsung ke alamat : Disamping Lapangan Bola Lamreung, Lr.Ali Puteh Dsn.Lapangan Desa Lamreung Mns.Bak Trieng Kec.Krueng Barona Jaya, Kab.Aceh Besar.

Informasi selengkapnya hubungi : 0822 4389 9711, 0823 0466 6171 0812 694 8168

RUKO DIJUAL

GRAND MAX PU DP 10 JUTAAN

Lowongan Kerja 1. KITCHEN CRAW - Pria/wanita usia 18/32 tahun - Pendidikan Min Lulusan SMU/SMK/Sederajat - Berjiwa Muda dan dau Belajar - Berpengalaman, Menarik, Jujur, Disiplin, Produktif - Loyal siap menerima tantangan 2. WAITER/WAITERSS - Pria/wanita usia 18-32 tahun - Pendidikan Min Lulusan SMU/SMK/Sederajat - Berjiwa Muda dan Mau Belajar - Berpengalaman, Menarik, Jujur, Disiplin, Produktif - Loyal siap menerima tantangan 3. SUPERVISOR - Pria/wanita usia 25-35 tahun - Pendidikan Min Lulusan D3/S1/Sederajat - Berjiwa Muda dan Mau Belajar - Berpengalaman, Menarik, Jujur, Disiplin, Produktif - Loyal siap menerima tantangan 4. KASIR/CASHIR - Pria/wanita usia 18-32 tahun - Pendidikan Min Lulusan SMU/SMK/Sederajat - Berjiwa Muda dan Mau Belajar - Berpengalaman, Menarik, Jujur, Disiplin, Produktif - Loyal siap menerima tantangan 5. BARTENDER - Pria/wanitausia18-32 tahun - Pendidikan Min Lulusan SMU/SMK/Sederajat - Berjiwa Muda dan Mau Belajar - Berpengalaman, Menarik, Jujur, Disiplin, Produktif - Loyal siap menerima tantangan Surat lamaran lengkap beserta daftar riwayat hidup (CV) Foto Copy Ijazah terakhir dan cantumkan No Telp/Hp yang bisa dihubungi di antar langsung/ kirim ke alamat: Jl. Alhuda No 23 (Depan salon vivi SPA Kelurahan GP Laksana Kuta Alam Banda Aceh Telp: 0853 5932 2113

Lowongan Kerja MARKETING EXECUTIVE Persyaratan : • Wanita / Pria (usia 18 - 40 Tahun) • Pendidikan Min. SMP • Mempunyai SIM C (jika ada) • Wajib memiliki handphone android Kelengkapan Berkas : • Surat Lamaran Kerja • Daftar Riwayat Hidup • Foto Copy ijasah Terakhir • KTP Asli pelamar, Foto Copy KTP Penjamin • Foto Copy sim (bila ada) • Foto Copy Kartu keluarga • Pas Photo 4x6 sebanyak 1 lembar Antar lamaran Anda ke alamat : PT. NUSANTARA SURYA SAKTI Jln. Wedana No.60, Mibu Bandar Raya, Banda Aceh Contact Person :Tri Wardana (WhatApps : 08115805342)

Lowongan Kerja DIBUTUHKAN : - Head Sales (HS) - Koordinator Marketing Area - Marketing Executive PERSYARATAN : - Pria/Wanita - Pendidikan minimal D3 (1) - Pendidikan SMU - Pengalaman Kerja Minimal 1 Tahun dibidang yang sama (1,2) - Mengusaiain microsoft Office - Memiliki Jaringan yang luas - Terbiasa dengan target penjulan cabang - Bersedia di tempatakn di seluruh cabang PT. Manda Mulitfinance Tbk Aceh - Fresh Graduate (3) CABANG PENEMPATAN : - Seluruh cabang PT Mandala - Banda Aceh, Kualasimpang, Meulaboh, Alue Bili, & Lhokseumawe surat lamaran CV dan Pas foto anda ke Mandala Multifinance TBK Jl. Tgk Imuem Lueng Bata (Sebelah Garuda Indonesia) Banda Aceh

Lowongan Kerja

Lowongan Kerja

Lowongan Kerja

SALES EXECUTIVE (Kode : SE) Pria / Wanita Usia Maksimal 28 tahun Pendidikan minimal D3 Semua Jurusan Fresh Graduate / berpengalaman minimal 1 tahun dibidang marketing Terbiasa bekerja dengan target Memiliki kendaraan pribadi Kompensasi dan Benifit : Gaji, Insentif, Asuransi, Pelatihan dan Jenjang Karir Surat Lamaran Kerja dilengkapi : CV Fotocopy KTP Fotocopy Ijazah Photo 3x4 Surat Lamaran mencantumkan Kode Jabatan dipojok Kiri atas, Lamaran dibawa langsung ke alamat : ARISTA MITSUBISHI BANDA ACEH Jl.Dr.Muhammad Hasan (Depan Terminal Batoh)

Persyaratan umum: - pria atau wanita - usia minimal 20 tahun - pendidikan min. SMA sederajat - memiliki kendaraan dan SIM C - sanggup berjualan berpindah-pindah (mobile) - diutamakan yang memiliki pengalaman sales - siap bekerja dengan target - good looking - memiliki motivasi dan tujuan bekerja yang jelas Persyaratan administrasi: - surat lamaran - CV - Fotocopy KTP - Fotocopy KK - Fotocopy ijazah terakhir - Pas Foto 3x4 (2 lembar) Produk yang dijual: - Ekstra Joss bar - Ekstra Joss Blend - Ekstra Joss Anggur laki produk dijual langsung ke konsumen di tempat keramaian atau perkantoran gaji, insentif dan bonus yang menarik Segera kirim lamaran ke:PT. Bintang ToedjoeGedung Enseval Jalan Lampenerut - Peukan Biluy, Aceh Besar (Samping Polsek) atau dikirim melalui email ke : agil.dwi.h@gmail.com CP : Agil Dwi Hindarto MT Bintang Toedjoe

Dibutuhkan OPERATOR WARNET 1. Laki laki minimal tamatan SMU 2. Rajin, Jujur dan bertanggung jawab 3. Mampu bekerja sebagai team 4. Dapat bekerja di bawah tekanan dan shift 5. Memiliki kendaraan pribadi 6. berdomisili di Banda Aceh atau Aceh Besar 7. Mampu mengoperasikan komputer, word danexcell.

• • • • • • • • • • •

(085869910999)

Kirim CV dan Surat Lamaran beserta KTP dan KK ke Lunar.net di :Jln. Teuku Umar Lamteumen Timur no 487D Banda Aceh 23236.

Atau email ke : selamat.sejahtera@live.com

Dokumen ini teregistrasi hanya untuk Sdr/Sdri : Rakyat Aceh - email: metroaceh@gmail.com , Dilarang menyebarluaskan dokumen ini !!!

16

KAMIS 10 AGUSTUS 2017

’’AKU nggak percaya kami akhirnya debut,’’ ucap Ha Sung-woon dalam broadcast spesial sehari sebelum debut (6/8). Yap, penampilan sebelas oppa peraih vote tertinggi dalam program survival show Produce 101 (Mnet) sebagai boy group Wanna One itu dinanti sejak Juni lalu. Wannable, sebutan fans Wanna One, nggak sabar menjadikan sang idol pujaan dikenal di tingkat internasional.

Pada 7 Agustus 2017, Wanna One resmi debut dengan merilis minialbum bertajuk To Be One. Berisi tujuh tracks, YMC Entertainment mengumumkan bahwa album tersebut terjual 500 ribu kopi setelah empat hari pre-order dibuka.

Kalau terus bertambah, angka penjualannya bisa menyamai EXO dan BTS loh! Daebak, totalitas Wannable emang nggak boleh diragukan.

Seolah sangat ingin melibatkan fans, pemilihan single pun ditentukan berdasar voting antara Burn It Up dan Energetic.

Ternyata, sekitar 2,7 juta suara memilih Energetic yang mengusung musik manis ala musim panas. Nggak heran sih karena konsep foto Wanna One sangat colorful, pas dengan tema Summer Vibe. Apalagi, lagu itu diciptakan Flow Blow dan Hui PENTAGON. Beda halnya dengan Burn It Up. Lagu kedua dalam To Be One tersebut mengusung hype EDM (electronic dance music). Sekilas feel-nya mirip lagu Hard Carry milik GOT7 dan Fire-

REALITY SHOW: 3 AGUSTUS 2017 (ON GOING) Inilah yang paling ditunggu paska debut. Reality show berjudul Wanna One Go ini dirilis sejak 3 Agustus dan menceritakan kehidupan sehari-hari para member. Wanna One Go mengusung konsep yang bisa mendekatkan mereka. Fans juga bisa berinteraksi via website!

KPROFILE

WANNA One, boyband baru hasil survival show Produce 101 Season 2, akhirnya debut juga. Terdiri atas sebelas member yang berhasil tembus hingga babak final, kemunculan mereka emang udah ditunggu-tunggu. Yuk, kenalan sama para member-nya!

KONSER MUSIK: 20 AGUSTUS 2017

Debut Wanna One, Jebolan Produce 101

Wanna One akan tampil di KCON 2017 di Staples Center, Los Angeles, AS. Acara tahunan bagi pecinta musik Korea ini diadakan di berbagai negara lho. Wanna One akan berbagi panggung dengan bintang lain seperti GOT7 dan bahkan Oh My Girl.

VARIETY SHOW: AGUSTUS Kang Daniel bakal bergabung dengan It’s Dangerous Beyond the Blankets. Dia akan menjalani stay-cation (vacation di rumah) dengan Xiumin EXO! Tenang, MBC sudah mengumumkan kalau variety show ini akan segera dirilis.

MAKIN banyaknya merek dan model smartphone di pasaran emang sering bikin kita bingung. Apalagi buat yang nggak benar-benar paham perbedaan tiap jenisnya. Nah, simak tip berikut sebelum kamu beli smartphone baru ya!

nya BTS. Meski koreografinya lebih keren, feel Burn It Up kurang pas dengan suasana musim panas yang sedang berlangsung di Korea Selatan.

Meski begitu, music video-nya pasti segera dirilis kok. Relax!

Overall lagu-lagu dalam To Be One cukup bervariasi. Lagu Always yang ditampilkan saat final Produce 101 Season 2 dibawakan dalam versi akustik.

Ada juga lagu baru berjudul To Be One yang sejenis dengan Whistle milik BLACKPINK. So of course bakal bikin kamu geregetan buat dance along.

Mau lagu buat mood booster saat belajar?

Dengarkan aja Wanna Be (My Baby).

Awalnya sih cukup mengentak, tapi ada bagian yang temponya jadi slow dan rasanya bikin hati tenang banget deh.

Well, apakah minialbum To Be One itu worth untuk dibeli? We’d say YES definitely. Apalagi, album tersebut hadir dalam dua versi, yaitu sky dan pink version. Tiap versi hadir dengan konsep berbeda, mulai photobook hingga photocard-nya.

How do you like them so far? Dengan respons postif para fans di berbagai belahan dunia, sepertinya Wanna One bisa menyusul kesuksesan I.O.I, girl group jebolan Produce 101 Season 1. Jangan lupa, dukung terus idol favoritmu dengan membeli CD orisinal dan merchandise resmi ya! (soompi/ abs/c22/rat)

Jacqueline Ja Bernessa, B SMA S Petra 1 Surabaya S DOK. PRIBADI DO

K Kecewa kkarena T Terlalu l Cute “Sebagai orang yang mengikuti perkembangan mereka sejak Project 101, aku berharap ada perbedaan gaya. Misalnya, yang cute jadi manly. Biar beda dari boyband lain. Sayangnya, masih sama. Aku sedikit kecewa.

Apalagi, cover mereka terlalu simpel dan mirip album Seventeen. Semoga mereka lebih manly dan mengurangi unsur cute di lagu dan MV lain .”

Fa Farendza Muda, Institut Teknologi In 10 Nopember Surabaya Su DOK. DO PRIBADI

Koreografi Makin Beragam B “Kalau ditanya apa yang bikin aku suka banget sama Wanna One, jawabannya adalah skill menyanyi dan menari para member yang diatas rata-rata.

Setelah debut, aku berharap koreo dan konsep dance mereka makin beragam. And yes, hal itu terpenuhi! Apalagi, kostum dan konsep dance Wanna One benar-benar menunjukkan mereka sebagai rising star tahun ini.”

NGGAK perlu harus pakai macam-macam aksesori, kamu juga bisa banget kok kelihatan keren dengan gaya yang simple yet stylish.

Yuk, tunjukin style simpel tapi stylish favoritmu dan menangkan hadiah tas keren dari @koolastuffa buat 10 terbaik!

FIND MORE ON:

zetizen.com PROFIL RESPONDEN

SOOMPI

Pendidikan SMP 11%

SMA

LAYOUT: ABID/NINA/ZETIZEN TEAM

73%

KULIAH

16%

Jenis Cewek kelamin Cowok

63% 37%

Usia 12–15 tahun

28%

16–18 tahun

58%

19–20 tahun

14%

JUMLAH RESPONDEN 1.793 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

Alur Pendaftaran ubs zetizen-c n 2k17 LIFE is too short to do ordinary thing. Masa muda emang paling tepat buat berkarya sebanyak-banyaknya.

That’s why, yuk daftarkan diri kamu ke UBS Zetizen-Con 2k17, konvensi terbesar anak muda di Indonesia.

Caranya gampang kok.

Nih, simak dulu tahaptahap yang harus kamu lakukan. Let’s join and get ready to make your breakthrough!

UDAH submit aksi positif di Zetizen National Challenge?

Inilah beberapa aksi positif di bidang pendidikan yang dilakukan para peserta. Jangan mau kalah! Kamu pelajar aktif berusia 13–20 tahun juga bisa ikutan kok. Buruan sign in, kumpulkan 50 poin, dan submit aksi positifmu di www.zetizen. com. Rasakan keseruan fun trip ke New Zealand lewat Zetizen National Challenge!

Buat akun di Zetizen.com. Kalau belum punya, kamu bisa klik ikon berbentuk kunci di pojok kanan atas website.

Kemudian klik sign up dan isi data diri, foto profil, e-mail serta password. Well, sekarang kamu udah jadi member dan bisa mulai pendaftaran.

Kalau udah jadi member, kamu bisa login. Setelah itu, akan muncul tampilan dasbor dengan beberapa event banner yang sedang aktif. Klik banner bertulisan UBS Zetizen-Con 2k17.

MENINGKATKAN BUDAYA LITERASI SISWA Aprilia Jery, 15, Surabaya Aprilia beraksi dengan menginspirasi temantemannya untuk terbiasa membaca. Dia ingin meningkatkan budaya literasi di sekolahnya.

Caranya, membiasakan diri untuk memahami dan menulis resume buku yang dibaca setiap hari.

Then, kamu bisa ngeklik gambar atau tulisan dari supporting event yang ingin kamu ikuti. Khusus untuk kompetisi tim, team leader-lah yang harus melakukan pendaftaran dengan memasukkan reference code setiap anggota tim. Sebelum klik tombol submit registration, jangan lupa baca syarat pendaftaran dan isi esai dulu ya.

Untuk kompetisi tim, setiap anggota tim yang udah didaftarkan leader akan mendapatkan notifikasi di pojok kanan atas akun Zetizen. com. Setiap anggota harus menekan tombol accept dalam kurun seminggu. Setelah itu, kumpulkan berkas fisik sesuai regulasi ke Mabes Zetizen Jawa Pos lt 4, Jl A. Yani 88, Surabaya.

Alur pendaftaran bisa dibaca di: Deadline pendaftaran Zetcon Troops Deadline pendaftaran Zetcon Troops

Info lebih lanjut, hubungi Mabes Zetizen Belum terdaftar? Atau, (031-8202004) masihterdaftar? mikir-mikir buat Belum Atau, Alfan Zetizen daftar?

Buruan aja klik masih mikir-mikir buat zetizen.com danajalangsung daftar? Buruan klik (085791607395) join kompetisinya! zetizen.com dan langsung @zetizen join kompetisinya!

@zetizen_surabaya

339343

BAHASA JERMAN MENYENANGKAN Bagas Ilham Ardiansyah, 20, Malang

AKSI HEMAT ENERGI LEWAT KREATIVITAS Vannesia Mauretta, 17, Surabaya

Bukan hanya bahasa Inggris, mampu berbahasa asing lain juga penting. Karena itu, Bagas Ilham mengajarkan bahasa Jerman di Deutsche Eck atau Pojok Jerman di Kota Malang.

Dia juga mengajak orang lain mengenal budaya Jerman.

Dalam rangka aksi hemat energi, Vanessia dan siswa SMA Negeri 5 Surabaya mengerjakan mural.

Tujuannya, menyalurkan kreativitas mereka terhadap ide-ide hemat energi, terutama listrik.