Portofolio Asitektur_Diah Ayu Puspita Rini

Page 1


diah ayu / architecture student / 2020-2024

portfolio.

01 design booth

[angkringan]

1 - 4

02 hunian pada lahan hook

[rumah tinggal pada lahan hook]

5 - 6

03 sono house

[perancangan rumah tinggal]

7 - 10

04 public building

[puskesmas non-rawat inap dengan pendekatan inklusi]

10 - 13

05 re-desain pondok pesantren

[dengan pendekatan arsitektur biofilik]

14 -18

06 perancangan koridor kota

[pada jalan penghubung kota lama dan kota baru kabupaten ponorogo]

19

07 village tourism development

[perancangan desa wisata berbasis masyarakat di kalidawir, Sidoarjo]

20

08 ponorogo cultural center

[dengan pendekatan arsitektur regeneratif]

21

09 mix used building

[apartemnt and rental office]

22

10 tugas akhir

[museum geopark Tulungagung “The home of Wajakensis” dengan pendekatan eco-cultural]

23

design booth

[angkringan]

dengan konsep dasar circle berarti angkringan tempat interaksi sosial yang menggunakan gaya bangunan rustic terciptanya karakter sederhana, hangat dan damai

tren :

menurut artikel magazine job-like com tren kuliner tradisional tidak pernah ditinggalkan oleh para pecintanya, meskipun banyak varian kuliner kekinian kuliner bercita rasa tradisional disukai banyak orang termasuk angkringan yang merupakan tempat nongkrong-nya kalangan muda

sebagaimana dijelaskan dalam surah al hujurat ayat 13, bahwa terjalinnya hubungan satu sama lain antara manusia merupakan suatu ketetapan dari allah swt. yang dituangkan dalam konsep dasar perancangan yaitu circle dengan arti lingkaran interaksi sosial

suasana angkringan yang hangat dan rasa damai menjadikan para pengunjung merasakan ingin kembali datang ke angkringan interaksi yang terjadi di angkringan berbeda dari tempat makan pada umumnya di dalam angkringan pengunjung mendapat sensasi yang berbeda meski dengan fasilitas yang sangat sederhana (lesehan) dan semua orang melebur menjadi satu

building concept :

prespektif
tampak atas
tampak depan

ded & 3d

modeling

[rumah tinggal pada lahan hook]

berikut merupakan tugas akhir mata kuliah aplikasi komputer arsitektur mahasiswa membuat replika gambar rumah tinggal pada lahan hook yang memiliki dua fasad dengan ketentuan luas tanah yang dimiliki adalah 150300m2 Untuk desain fasad dan desain interior sesuai dengan kreatifitas mahasiswa sendiri

denah lantai 1
denah lantai 2

tampak samping

[rumah tinggal pada lahan hook]

penggunaan warna pada fasad menggunakan warna hijau, abu dan putih agar menciptakan suasana segar penggunaan material mendukung suasana segar dengan batu alam dan dinding ekspos

interior

[rumah tinggal pada lahan hook]

potongan a-a
potongan b-b

SONO HOUSE

studio perancangan arsitektur 1

Sono sendiri dalam bahasa Portugis berarti "tidur", dalam hal ini bangunan tersebut merupakan tempat istirahat yang aman, damai dan hangat serta memberikan penyembuhan dalam diri

Sono dalam bahasa sunda berarti "rindu". Hunian yang menciptakan kenangan dan membuat penghuninya akan selalu merasa rindu kepada hunian tersebut

lokasi

Jalan Wonorejo Selatan I No.145 Kec. Rungkut, Surabaya, Jawa Timur, Indonesia

orientasi bangunan

Lahan menghadap ke barat timur dan selatan terhimpit rumah tetangga

utilitas

menggunakan sumber air pdam melalui sistem tidak langsung didepan rumah terdapat tiang listrik dan lampu jalan serta selokan dengan ukuran 50cm dan kedalaman 1 m.

Tranformasi bentuk diambil dari bentuk tapak persegi dengan ukuran 15 x 10 meter Kemudian dibentuk geometri balok lalu terjadi perpotongan dan pergeseran bentuk pada balok Dilakukan Penumpukan geometri dengan ukuran yang sama menjadi 2 lantai Penerapan teknik pull pada bagian depan sebagai area teras dan balkon

penerapan arsitektur tropis

konsep bangunan

tropis Minimalis

menaggapi iklim di indonesia rumah didesain agar menghadirkan suasana segar dan damai untuk keluarga sebagai tempat singgah dari perkotaan yang ramai, membentuk tempat bersantai dan penyegaran tubuh selepas penat dari aktifitas di luar rumah

lee kuan yew [penghasil oksigen]

penerapan arsitektur minimalis

ded potongan

pohon tabebuya [peneduh]

calathea [penghasil oksigen]

ketapang kencana [peneduh]

Mengaplikasikan cross ventilation pada setiap ruangan Pada area depan dan belakang terdapat bukaan jendela dengan jenis kaca nako dan dinding roaster serta terdapat inneryard.

menekankan pada hal-hal yang bersifat esensial dan fungsional. bentuk yang geometris. penggunaan material alami seperti kayu dan dinding ekspose serta warna natural membuat bangunan terlihat sederhana dan bersih

atap jengki
warna homey

penerapan rumah islami

konsep ruang Rumah islami

Semua ruangan digunakan sesuai fungsinya dan tidak ada ruang yang tidak digunakan/mubazir

posisi wc

posisi wc tidak menghadap/membelakangi

kiblat Posisi daun pintu berada pada sisi kiri sehingga kaki kiri akan melangkah dahulu

penerapanhijab

diaplikasikan sekat partisi antara ruang tamu (publik) dan ruang keluarga (semi privat) Sekat juga berungsi sebagai wadah perabotan

public building

[puskesmas non-rawat inap dengan pendekatan inklusi]

covid-19 urbanpollution issue

TROPICALSTYLE

DESIGN

lahanhook

bngunan berapa pada kawasan perkotaan dengan polusi udaranya yang tercemar menjadi faktor dalam menentukan rancangan agar dapat memaksimalkan tingkat kenyaman pasien Berdasarkan kasus pandemi covid - 19, bangunan harus memperhatikan space efficiency karena antar ruangan tidak hanya sebagai tempat beraktivitas Ruangan juga harus fleksibel dan adaptif

HEALING THE PAST FOR FUTURE

HAPPY

HEALTH

ENERGIC

HEALTHFACILITY& HEALTHY INFORENTMENT IMPACT

GOALS>>STRATEGY

NATURE

MINDSET

DYNAMIC

Seseorang selalu ingin kembali di masa muda, dimana setiap aktivitas dilakukan tanpa hambatan apapun Segalanya terasa lancar dan menyenangkan Konsep ini memberikan sugesti untuk menyembuhkan kesehatan seseorang melalui pengalaman-pengalaman ruang penyembuhan yang terhubung dengan sekitar, sehingga semangat seseorang untuk hidup sehat semakin bertambah

location

jl. mayjend sungkono , surabaya, jawa timur

01

Pemilihan gaya bangunan ini dikarenakan site tersebut berada di wilayah perkotaan yang mayoritas bangunannya memiliki gaya arsitektur modern Arsitektur Tropis mampu bertahan dalam perkotaan yang padat dengan mempertahankan lingkungan tropis dan memperkecil dampak negatif dari bangunan.

ruang pelayanan ruang layanan didesain dengan adanya sekat antar ruang sehingga memberikan ruang yang privasi pada pelayanan setiap pasien saat melakukan pemeriksaan

02

lobby memberikan pembatas berupa kaca pada meja pelayanan dan menggunakan mesin antrian touchscreen yang mdah diakses oleh pengunjung

03

office meja office didesain dengan penerapan sosial distancing. untuk akases lainnya di desain dengan sistem sensor otomatis seperti pada akses absensi karyawan, pintu, lift, washtafel dan fasilitas lainnya

inner courtyard terdapat inner courtyard yang diletakkan dekat dengan ruangan pelayanan serta lobby inner court yard mampu menciptakan healing environment pada healtcare architecture .

04

[puskesmas non-rawat inap]

01.

02. transformasi bentuk bangunan

03. 04.

Ide bentukan awal terinspirasi dari logo puskesmas Karena project ini berbasis bangunan pelayanan publik berupa PUSKESMAS

mengambil bentuk logo tanda +

pemotongan pada 2 sisinya

Dan peleburan bentuk segi tiga.

Massa bangunan berasal dari bentuk geometri balok berukuran 60m x 30m dengan teknik penggabungan antara dua persegi yang berbeda ukuran sehingga membuat suatu transformasi bentuk bangunan yang tetap geometris

Mulai dari terbentuklah dasar lantai 1 yang kemudian dengan teknik pull untuk menambah lantai 2. Dan yang terakhir terdapat penambahan atap serta teknik push and pull untuk teras maupun balkon

sirkulasi ambulance s

Alternatif entrance yang berada di sisi timur yaitu untuk pasien gawat darurat yang menuju langsung ke ruang ugd agar sirkulasi berjalan dengan efektif

sirkulasi pengunjung

Parkir pengunjung berada di sebelah barat, untuk memudahkan pengunjung mengakses kawasan pelayanan puskesmas

N denah lantai 1
N denah lantai 2
tampak samping kiri
tampak depan kawasan
tampak samping kawasan
tampak samping kanan

re-desain pondok pesantren

[dengan pendekatan arsitektur biofilik]

Pondok pesantren memiliki peran penting dalam pembinaan karakter serta pendidikan agama islam. Dimana sebagian besar kegiatan pengguna di habiskan dalam pondok pesantren tersebut. Artinya diperlukan perancangan yang dapat mengakomodir kegiatan pengguna dengan nyaman dan sehat baik di dalam ruangan maupun diluar ruangan pada pondok pesantren tersebut

Pondok pesantren modern mengadaptasi kurikulum pendidikan Islam oleh Departemen Agama dalam sekolah formal (madrasah), yang menerapkan pelajaran umum dan sistem salaf Dengan sistem pendidikan yang dititikberatkan pada pengembangan ilmu agama islam.

SINTESIS - BLENDING SPACE, ENVIRONMENTALLY FRIENDLY & ICONIC

Menciptakan keharmonisan dan kebersamaan pengguna dengan alam dalam satu nanungan serta menciptakan manajemen lingkungan pesantren mandiri

Menerapkan prinsipprinsip islami, alamiyah dan kebudayaan santri pada pondok pesantren dalam bentuk desain yang iconik serta mengikuti perkembangan zaman

lokasi luas lahan

tahun

: pondok pesantren al-amanah junwangi, krian : 6800 m² : 2022

Thermal Suitability

Kurangnya penyesuaian penataan bangunan atas kebutuhan matahari untuk aktivitas pada ruang luar maupun ruang dalam.

Orientasi bangunan menghadap ke Timur, sehingga pada siang hari terasa panas. Building Orientation

Kawasan Ndalem Rumah ndalem berada ditengah agar mempermudahkan kyai melakukan kontroling kebersihan

Asrama Putra Gedung asrama mempunyai fasilitas ruang makan, klinik, loundry pada lantai Diletakkan pada area site belakang karena bersifat privat

SD Antawirya Diletakknya pada area depan karena siswa dan siswinya tidak tinggal di asrama

& MTS Putri

Building Composition and Facades

Gaya bangunan yang bermacam macam sehingga kurang menonjolkan langgam bangunan yang di adaptasi.

Orientasi bangunan menghadap ke area dalam pondok muapun ke arah warha (luar area pondok) agar terciptanya branding dari pondok pesantren tersebut

Masjid Majid diletakkan ditengah dengan unsur air sebagai pusat kegiatan.

Environment Healt

Lingkungan pondok kurang sehat dan kurang nyaman karena tempat pembakaran sampah ada di tengah area pondok.

IMPLEMENTASI PENDEKETAN ARSITEKTUR BIOFILIK PADA BANGUNAN

01

Biomorphic forms and patterns

Pola yang meniru bentuk alam untuk elemen pembentuk dan pengisi ruang agar menghandirkan suasana alam

Menggunak an bentuk sirkulasi jalan dengan meniru pola akar tanaman dan bentuk daun.

Pola akar diterapkan pada taman dengan pelengkap sitting group dan vegetasi.

SOLUTION ;

ARSITEKTUR BIOFILIK BIOFILIK

Kehadiran air pada sekitar bangunan masjid yang memberikan suasana nyaman dan menenangkan sehingga memberi dampak positif bagi pengguna

of Water 02

Hadirnya suasana air untuk menciptakan pengalaman air, dengan melihat, mendengar dan menyentuh elemen air

and airflow variability

Pola yang berkaitan dengan pegerakan udara, suhu, dan kelembapan pada interior menyerupai kondisi asli di alam

Visual connection with nature 04

Menekankan pada pandangan terhadap elemen alam secara langsung maupun tidak langsung

Memberikan secondary skin pada bukaan yang menghadap ke timur atau barat dengan penerapan biowall sehingga termal dalam ruangan tetap nyaman dengan penghawaan alami.

Memberikan RTH di setiap bangunan sebagai penghubung antara manusia dengan alam, sistem kehidupan, dan proses alami.

Penempatan softscape dalam bangunan maupun luar bangunan (balkon)

Kantor Yayasan Pondok Pesantren Al-Amanah Diletakknya pada area depan karena dalam bangunan kantor yayasan terdapat bisnis pesantren.

Material Connection with Nature 04

Menggunakan elemen alam dengan meminimalkan proses pengolahan untuk mempertahankan bentuk alami dan karakteristik yang sama dengan alam.

Area dalam bangunan yang terkoneksi dengan taman dan memiliki bukaan lebar sehingga view dari dalam bangunan adalah alam.

Bukaan lebar
MA

DED re-desain pondok pesantren

SITEPLAN

DENAHASRAMALANTAI1
DENAHMA&MTsLANTAI1

3D re-desain pondok pesantren

ASRAMA

DEFINISIOBJEK

PadakawasanPasarPontersebutterdapatMasjidJamiKaumanKotaLamadan MakamBathoroKathongpendiriPonorogoyangmenjadiwisatareligiPonorogo Sejakawalberdirihinggaabadke-19,pemerintahankabupatenPonorogoberada dikawasanPasarPonPerpindahanpemerintahaninidiperingatipadasetiap harilahirkabupatenPonorogoDenganadanyakarnavalpusakadarikawasan PasarPonmenujuPendopoKabupatenyangmerupakannapaktilasperjalanan pemerintahankabupatenPonorogodarikotalamaketempatsekarangyang disebut"KuthoTengah"atauPusatkotabaru

PEMERINTAHAN KOTABARU

2022

PENYUSUN

MakamBatoroKatong MaidJamiKotaLama PasarPonKotaLama AlunaunPonorogo PemkabPonorogo

PEMERINTAHAN KOTALAMA

JalanpenghubungKotalamamenujukotabaruyaitudariJlBatoroKatong menujuJl KiAhmadDahlankemudianbelokkeSelatanmulaimasukpada kawasankotabaruyaituJl HosCokroaminotobelokkeBaratJl Jendral SudirmandansampaidiAlunAlunPonorogo

KONDISIEKSISTING

KORIDOR

Sumber:ponorogogoid

Searaspasial,daerahtersebutterdiri dari beberapa ruko-ruko yang dijadikan sebagai pusat perekonomian dandidepannyamerupakan jalan kabupaten sebagai jalur transportasi,memilikiduabuahlajur, danmenyisakansedikitbahujalan yangseharusnyadijadikansebagai ruangpublikbagipejalankaki

TidakdidukungolehkualitasdayatariklingkunganDantidakmenginterpretasikan citra visual sebuah kota Kurang optimalnya penataan ruang dan elemen pendukungsepertistreetfurnituredansoftlandscaping

Kendaraanroda2 yangmenggunakantrotoar sebagaijalandan parkirliar

Minimnyapencahayaan,hanya terdapatlampu jalan&kurangnya softscape

TerdapatPKLyang memprivatisasi jalandiatas trotoar

Jalan Streets(jalan)secarasahsudahmenjadiruangpublik,tanpajalantidakakan adakotaJalanberfungsisebagaiaksesmenujuruang-ruangprivatstruktur komunitas mendukung kehidupan kota Jalan harus dirancang dengan mempertimbangkankeamanan,kesehatandanlalulintas

KoridorJalan

MenurutBishop(1989)koridorjalanadalahsisipinggirjalanuntukjalurpejalan kakidanhalamandepanantarafasadebangunanJalurpejalankakiatau pedestrianwaystidakbisalepasdarikarakteristikaktivitasataufungsiguna lahandanbangunanyangadadiatasnyasepertielemenpendukung(street furniture)dansoftlandscaping

Streetfurniture

Elemenpendukungpadaruangpublikatauruangruasjalanyangakan memperkuatkarakterpadasuatukawasanperencanaanyanglebihbesar tentunyaharusserasidenganelemenjalanyanglainnyadanterpadudengan tampilanwajahkoridorsecarakeseluruhan(Giri2022)

KriteriaPenyediaanStreetFurniture

Menurut Kementrian PU No 03/PRT/M/2014 street furniture perlu mempertimbangkan aksesibilitas keselamatan dari pengguna jalan, kenyamananyangtinggidenganbahanmaterialyangsesuaikebutuhanserta peletakanperabotjalanyangtidakmengganggujalurpejalankakiDesain perabotjalandapatmewakilikarakterlokallingkungan,sehinggamemilikinilai estetikaSelainitupenataandanpeletakanperabotjalanhendaknyapadatitiktitikyangmudahdilihatdandicapaidandapatmemenuhikebutuhanaktivitas sosialdikotatersebut

PERATURANDANPERUNDANGANTATARUANGKOTA

DalamPERDAtentangPENYELENGGARAANJALANDANPENGATURANLALULINTASBABVIIPasal24 disebutkanbahwa:

(1)Bagian-bagianjalanmeliputiruangmanfaatjalanruangmilikjalandanruangpengawasanjalan

(2)Ruangmanfaatjalanmeliputibadanjalan,salurantepijalan,danambangpengamannya

(3)Ruangmanfaatjalanmerupakanruangsepanjangjalanyangdibatasiolehlebar,tinggi dan kedalamantertentuyangditetapkanolehpenyelenggarajalanyangbersangkutan

(4)Ruangmanfaatjalanhanyadiperuntukkanbagimedianperkerasanjalanjalurpemisahbahujalan saluran tepi jalan trotoar lereng ambang pengaman timbunan dan galian gorong-gorong perlengkapanjalandanbangunanpelengkaplainnya

StandartlebarzonabahujalanmenurutSEMenteriPUPRNomor:02/SE/M/2018

Curbzone:015m;Furnishingzone:12m;Pedestriantroughzone:275–375m;Spill-outzone:2m KONSEPPERANCANGANKORIDOR

ISSU Kebutuhanpenataan koridorjalandengan keserasian fasad bangunan dan elemen pendukung (street furniture) MentertibkanPKLdan parkirliar

Terciptanyakarakterkoridorjalan Kabupaten Ponorogo sebagai icon sejarah perpindahan kota lama ke kota baru dalam memperkuat identitas kawasan dan tetap mempertahankan kegiatan komersial yang ada sebelumnya

KarakterYangDiciptakan;

Istimewa

Mempertahankankualitasbangunansejarahyangberada disekitar sebagai ruang entrance dan memberikan sentuhanculturalheritagepadabangunankawasankota lamadanintervensilokalitasmixedusepadabangunan kotabaruyangmenariksehinggadapatmenjadidestinasi berkumpul

Menciptakan ruang yang nyaman dengan elemen softscape maupun hardscape sebagai penyeimbang thermal Menghadirkan ruang yang memiliki kebebasan bagipenggunanya

JenisPohonangsana sebagaipeneduh SumbuBadan Jalan Dilengkapi lampujalan sertavegetas pohoncemara dansemak

REKOMENDASIDESAINFASADBANGUNAN

Entrancedari Pemerintahan KotaBaru

Menampilkan bangunan dengangaya modernBerani menggunakan warnaterang dengan oranamenlokal sebagaikarakter kotasertabentuk bervariasi

Mengembangkankoridorkomersialberbasis sejarah sebagai pusat kegiatan social budaya yang terintegrasi Menghadirkan karakter sejarah Ponorogo bagi koridor komersialMenciptakanruangterbukayang tanggapterhadapiklimmikro

PatungKlonoSewandhonoyang menjelaskankekuasaanbarudiPonorogo

Entrancedari Pemerintahan KotaLama

Menampilkan bangunan bersejarahatau desainbangunan yangmemoriable agarmenginterpretasikan sebuahkota lamaDengan dominanfasad berwarnaputih

Padabundaran perempatanentrance jalandiberikan sebuahsculpture yangmenegaskan karakterKabupaten Ponorogoberupa patungdariReog Ponorogo PatungBatoroKatong,

Kursipedestr denganornam bulumerak
Tempat sampah terorganisir
Drainase
Bolards
Dinams Rilexs

village tourism development of Kalidawir Sidoarjo

[dengan pendekatan Community Based Development]

Di Indonesia, tempat wisata Edukasi sangat beragam. Beberapa orang menyebutnya sebagai Edupark Pengembangan edupark di perdesaan dapat menjadi daya tarik pariwisata yang baru Dengan menyajikan pengalaman belajar yang berhubungan dengan alam, lingkungan, dan kebudayaan lokal Edupark dapat menarik wisatawan untuk mengunjungi dan mengenal lebih jauh kehidupan di perdesaan Hal ini berpotensi meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, menciptakan lapangan kerja baru, dan memperkuat ekonomi lokal

Edupark adalah taman atau ruang terbuka yang didedikasikan untuk pendidikan, pembelajaran, dan eksplorasi Aktivitasnya berupa belajar melalui fasilitas dan aktivitas interaktif seperti tur, lokakarya, dan kelas yang melibatkan ahli di bidangnya Tujuannya adalah menjadi sumber belajar yang menarik dan inspiratif bagi pengunjung dari segala usia, meningkatkan pemahaman dan apresiasi terhadap ilmu pengetahuan, seni, budaya, dan lingkungan serta meningkatkan perekonomian.

Review Sesion

Persetujuan Pihak Berwenang

Masyarakat bersama pengurus mengajukan rencanarancangandesainlokalkepadapihakberwenang (pemerintah setempat) untuk disetuui dan memiliki kekuatan hukum kepemlkan desa serta sesuai denganperaturandaerahyangberlaku

Local design statement Proses desain dengan masyarakat Pembangunan Kawasan

Mulai membangun objek wisata dan kelengkapan segala aspek mulai diperhatkan mulai dari aksesbilitas,fasilitas,dsb

Peresmian

Desa wisata edupark dan rekreasi kali dawir mula dibuka dan dpromosikan/ diperkenalkan kepada masyarakatsdoarodansekitarnya

PengembanganKawasantiaptahunnyayangdilakukanolehmasyarakatmelaluikreatifitasdan inovasi

potensi desa
rencana pemintahan desa
perekonomian warga desa
Luas : sekitar 14.329,26 m²

internship HNK Architect

Opsi fasad R.S. Siloam

Surabaya

internship Adesign

Freelance Architect

desain pamflet instagram story

desain sampul buku kkn

desain feed instagram

terimakasih,

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Portofolio Asitektur_Diah Ayu Puspita Rini by Diah Ayu Puspita Rini - Issuu