24
JUMAT
Halaman
18 NOVEMBER 2016 18 SAFAR 1438 H
RP. 3.000 LANGGANAN RP. 75.000 NO. 107 TH XLVI/ISSN 0215-2987
Kekerasan
Derita
Terhadap Anak
2016
Ada 28 Bekas Luka di Tubuh Bocah Adopsi Itu
31 Mei 2016 Pelecehan Oknum Satpol PP Banjarmasin Empat anak laki-laki alami perlakuan tak baik saat terjaring razia pekat. Satu remaja perempuan AN (15) dipaksa berbuat cabul. Dua anggtoa Satpol PP dibekuk.
BANJARMASIN, BPOST - Sungguh yang tega yang dilakukan ibu rumah tangga bernama Fitri Rahayu. Dengan sadis wanita berusia 25 tahun itu menganiaya anak angkatnya, DA yang berusia 8 tahun. Penganiayaan itu ditengarai sudah dilakukan Fitria di kediamannya di Jl Padat Karya Kompleks Purnama Permai 2 jalur 10 RT 60, Sungai Andai, Banjarmasin Utara. Akibat perbuatan sadis ibu angkat itu, bocah perempuan yang sangat polos itu mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya. Hasil visum rumah sakit, DA yang duduk di kelas 2 sekolah dasar itu mengalami luka di ba-
Ayah rundungi anak tiri. Meidi Sarmani mencabuli anak tirinya RM (7). Tindak pencabulan dilakukannya Jumat (22/7) dan setelahnya langsung ditangkap.
8 Sept 2016
diadopsi pasangan Fitria Rahayu dan suaminya. 2 Selasa (15/11) malam, keluarga dariDA datang berkunjung.
3 Mereka kaget
melihat kondisi DA penuh luka yang diduga disiksa oleh ibu angkatnya.
4 Keluarga itu pun
melapor ke polisi Rabu (16/11).
5 Aparat Polresta
Banjarmasin Rabu sore mengamankan Fitria di rumahnya saat mengemasi barang diduga mau kabur.
gian kepala akibat pukulan benda keras yang diduga palu. Tubuh dan kepala korban juga mengalami luka bakar di bagian punggung, perut dan kepala akibat disiram dengan air panas. Tangan kanan dan kiri DA mengalami patah akibat diplintir oleh pelaku. Kelamin korban diketahui mengalami pembengkakan dan memar biru akibat dilempar pakai palu. Lebih sadis lagi, mata kiri korban pernah dicolok dengan tangan dan mengaki-
17 Okt 2016
Bocah AD selama setahun lebih dianiaya oleh ibu angkatnya, saat menjalani visum di rumah sakit, kemarin.
Video Tragedi Anak Adopsi
News Analysis PUTU ELVINA Wakil Ketua KPAI Pusat
Jangan Terulang Lagi PENGANIAYAAN terhadap DA, bocah berusia 8 tahun di Banjarmasin sangat memprihatinkan. Anak yang seharusnya disayang malah disakiti dan dianiaya. Apalagi, penganiayaan berlangsung cukup lama dan membuat fisik anak terluka. z Hal 11 kol 1-3
Fakta Kekerasan Fitria
Lilis Suryani SELALU ibu tiri diindikasikan negatif. semoga kasus yg ini diproses namun peng”judge’an atas nama ibu tiri jgn selalu disalah artikan.
BPOST GROUP/FADLY SETIARAHMAN
17 Nov 2016
beserta barang bukti palu, panci dan teko yang digunakan untuk menganiaya bocah DA Korban DA dalam 7 penanganan Unit PPA Polresta Banjarmasin
Maslani Muhammad Aini IBU tiri hanya cinta pada ayah si anak tirinya bukan sekadar lagu dan isapan jempol belaka di era masyarakat digital sekarang ini. Kekejaman ibu tiri benar adanya terjadi.
DIVISUM-
Kakek cabuli tiga anak. Hambali (58) mencabuli tiga bocah perempuan, RN (11), AW (11) dan MN (6). Pelaku ditangkap Senin (17/10).
6 Fitria diamankan
z Hal 11 kol 4-7
Menyebar foto syur anak. Muh (20) menyebarkan foto tidak senonoh korbannya NAP (15) dengan alasan sakit hati.
Sumber: Polresta Banjarmasin
1 DA sudah 2 tahun
Ibu di Banjarmasin Tega Siksa Anak Angkat
22 Juli 2016
Ibu Siksa Anak Adopsi. Fitria, seorang ibu rumah tangga menyiksa DA anak adopsinya jika mengompol, buang air besar atau saat ada persoalan dengan suami. DA pernah disiram air panas, dipukul pakai palu dan penyiksaan lainnya.
Anak Adopsi
Halaman 21
Eldi Teteskan Airmata DA (8) sudah jadi anak yatim piatu sejak berusia 1,5 tahun. Pernah ikut keluarganya di Banjarmasin, dan pernah ikut dengan keluarga lainnya di Kalteng. Ketika berusia 6 tahun, DA diadopsi oleh pasangan Eldi (36) dan Fitria Rahayu (31), warga Sungai Andai Banjarmasin. Sebenarnya, Eldi masih merupakan keluarga jauh DA. Hidup dengan keluarga baru, DA tinggal di kawasan padat penduduk, Sungai Andai, Banjarmasin
Benarkah bocah DA sudah bisa kembali ceria
Utara. Ayah angkatnya, Eldi bekerja serabutan dan, lebih sering keluar daerah mencari nafkah. Itu sebabnya, Eldi jarang berada di rumah. Adapun DA lebih banyak tinggal bersama ibu angkatnya, Fitria. Selama menikah dengan Eldi, Wanita belum dikaruniai anak.
Hasil visum dokter korban menderita 28 luka. Hasil pemeriksaan polisi, diduga Fitria Rahayu sudah lebih setahun menganiaya DA.
Adapun Eldi masih memiliki anak usia 10 tahun dari pernikahannya dengan istri terdahulu. Bagi DA, tinggal bersama ibu angkat, seperti hidup di neraka. DA seakan tak diurus seba-
Dimulai Oktober 2015 dan terakhir Selasa 15 November 2016 korban dipukul di badannya pakai palu. Alasan Fitria menganiaya DA karena sering ngompol, buang air besar di celana dan pelampiasan kemarahan setelah bertengkar dengan suami.
z Hal 11 kol 1-3
Akibat kejadian itu DA mengalami trauma berat. Sumber: Polresta Banjarmasin
BPOST GROUP/FUAD RIDHA
AKTIVITAS KOMUNITAS PENDEKAR CILIK PGPSD ULM
Rela Mengajar Tanpa Dibayar TA sia-sia ilmu didapat Nafisa Ayu Ramadhani dan TAK Dewi Nurmala selama kuliah di PGSD, PGPSD ULM. De Ilmu tentang pendidikan yang mereka dapat diterapIlm ka kan dalam kegiatan sosial. Nafisa dan Dewi pun berbagi iilmu kepada anak-anak di Kota Banjarmasin.
Payung Teduh
Jajakan CD VOKALIS dan gitaris grup folk pop Payung Teduh, Mohammad Istiqamah Djamad –akrab disapa Is-- mengungkapkan bahwa dia bersama rekan-rekannya tidak ingin menjadi “hologram” bagi para penggemar. “Kami dari awal terbentuk pengin berinteraksi secara langsung sebanyak mungkin dengan penggemar. Jadi, jangan jadi ‘hologram’, bisa dilihat, tetapi enggak bisa disentuh,” kata I yang bersama kelompoknya bakal manggung di taman Murz Hal 11 kol 1-3
Y
a, beberapa bulan ini, keduanya tergabung dalam komunitas Pendekar Cilik PGPSD Universitas Lambung Mangkurat (ULM) praktik mengajar siswa SD di Kota Banjarmasin. Terakhir,
Talalu Pamalar Halaman 11
mereka mengajar di SDN Sungai Miai 11 Banjarmasin. Komunitas Pendekar Cilik merupakan komunitas didominasi mahasiswa z Hal 11 kol 4-7
ISTIMEWA
MENGAJAR SUKARELA - Dewi Nurmala saat mengajar di
Impian Trump atau Retorika DUNIA Islam, kini harap-harap cemas pascakemenangan Donald Trump dalam Pilpres Amerika. Akankah dia benar-benar mewujudkan sesumbarnya, yaitu akan menguburkan perjuangan rakyat Palestina untuk meraih kemerdekaannya? Atau materi itu sekadar retorika kampanye? Karena materi kampanyenya yang sangat anti-Islam, khususnya perjuangan rakyat Palestina merdeka. Bahkan, Halaman begitu kemenangan Trump diumumkan, pihak Israel menyambutnya dengan gegap gempita.
A
depan kelas.
- Oknum perwira polisi tatangkap memeras, Lak-ai + Cara paling nyaman bacari baduit, Nang-ai
04.39 12.09 15.29 18.16 19.28
Oleh: KH Husin Naparin
Alquran Surah Al-Maidah Halaman 4