32
Halaman
JUMAT
RP. 3.000 LANGGANAN RP. 75.000 NO. 152298 TH XLIIII/ISSN 0215-2987
17 JUNI 2016 1437 12 RAMADAN AN A N1 43 437 37 H
04.53
05.03
12.25
15.49
18.23
19.37
Halaman
2 2
Halaman
Tazkirah
ANTARA/AKBAR NUGROHO GUMAY
Ijazah S2 Dosen ULM
Ditengarai Palsu
Dekan FH Kirim Tim ke Universitas Kebangsaan Malaysia BANJARMASIN, BPOST Kabar kurang sedap Isu menerpa Universitas Lambung Mangkurat (ULM). Salah satu staf pengajar di Fakultas Hukum, MRK ditengarai melakukan pemalsuan ijazah S2-nya yang diambil di National University of Malaysia (NUM/Universitas Kebangsaan Malaysia). Seperti diketahui, MRK adalah pakar hukum tata negara, yang kini aktif mengajar baik di Strata 1 mau-
pun Pascasarjana Fakultas Hukum (FH) ULM. Dia juga aktif di sejumlah organisasi, terbaru MRK didapuk sebagai Ketua Dewan Pakar Asosiasi Pemerintahan Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) yang diketuai Bupati Tanahbumbu Mardani H Maming. Tudingan pemalsuan ijazah S2 MRK itu berawal dari pemberitaan satu harian
z Soerang dosen Fakultas Hukum ULM diduga ijazah S2-nya palsu
z Bermula tudingan PPI dimuat dalam pemberitaan harian
lokal di Kota Malang, Jawa Timur z Disebut PPI menemukan bukti sang dosen tak lulus S2 Universitas Kebangsaan Malaysia z Kabar miring ini ditanggapi Fakultas Hukum ULM dengan mengirim tim penyelidik ke Malaysia z Hasilnya didapat, dosen tersebut tidak menyelesaikan kuliahnya
z Hal 11 kol 4-7
UB Belum Ambil Sikap PIHAK kampus Universitas Brawijaya (UB) masih belum mengambil sikap atas dugaan penggunaan ijazah palsu oleh MRK, dosen di Universitas Lambung Mangkurat (ULM). Pengajar di Fakultas Hukum ULM itu pernah menggunakan ijazah S-2
STORY HIGHLIGHTS
yang diduga palsu dari Universitas Kebangsaan Malaysia untuk mendaftar kuliah S-3 hingga lulus di UB. “UB masih menunggu surat resmi dari Dikti tentang kebenaran hal tersebut,” z Hal 11 kol 4-7
Rektor Tunggu Laporan Resmi INFORMASI didapat BPost dari sumber internal FH ULM, tim FH ULM ditemui langsung oleh Dekan Faculty Undang-undang Universitas Kebangsaan Malaysia, Prof Dr Rohimi Shapiee. Masih
UANG SUAP-
Kekhalifahan Manusia
Petugas KPK menunjukkan uang barang bukti yang disita dari operasi tangkap tangan Halaman kasus suap panitera PN Jakarta Utara di Jakarta, dalam perkara Saiful Jamil, Kamis (16/6).
2
DALAM Alquran (2: 30-33) terdapat narasi dialog antara Tuhan dan malaikat. Dialog ini sangat menarik sehingga mengundang berbagai ahli tafsir untuk berusaha menangkap apa sesungguhnya pesan Allah dengan firman-Nya itu. Satu di antara kata kuncinya adalah Allah ingin menjadikan Adam ( manusia) sebagai khalifah di muka bumi. Kata dan konsep khalifah di sini dipahami
Prof Dr Komaruddin Hidayat
z Hal 11 kol 1-3
Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah
Ancaman Sihir Ibracadabra JIKA ada pemain yang harus diwaspadai Italia saat berjumpa Swedia di pertandingan penyisihan Grup E Piala Eropa 2016, Jumat (17/6), Zlatan Ibrahimovic lah orangnya. Meski gagal memberi kontribusi maksimal ketika Swedia ditahan imbang 1-1 Republik Irlandia awal pekan lalu, striker 34 tahun itu diyakini masih memiliki kemampuan membinasakan pertahanan lawan. Lengah sedikit saja, Ibra bisa mengubur PENDUKUNG Swiss, dan Rumania ambisi Italia untuk melangkah sama-sama bersemangat jelang keLive on ke fase knockout. dua tim bentrok di Stadion Parc “Ibra adalah striker paling des Princes, Paris, kemarin (16/6). berbahaya di Eropa setelah Maklum, laga kedua itu jadi peJumat (17/6) Pukul 21.00 Wita era Marco Van nentu nasib kedua Basten,” ujar getim selanjutnya ladang Italia, De
Sebising
Gergaji Mesin
z Hal 11 kol 1-3 z Hal 11 kol 4-7
dari sumber, dari hasil pertemuan itu Prof Dr Rohimi Shapiee menjelaskan mahasiswa z Hal 11 kol 4-7
z Hal 11 kol 1-3
KLIK ! banjarmasinpost.co.id
Zayn Malik
Orang Rumahan SEJAK bergabung dengan band One Direction, Zayn Malik menjadi salah satu pemuda paling kondang di dunia. Keputusannya keluar dari boyband asal Inggris yang membesarkan namanya itu pada tahun 2015 justru membuat popularitasnya semakin meroket. Apalagi kini dia berpacaran dengan model Gigi Hadid, yang merupakan teman dekat penyanyi Taylor Swift. Namun Zayn Malik mengaku sebagai orang rumahz Hal 11 kol 1-3
Seribu Bulan Halaman 11
Bagaimana Suasana di Kampus ULM Banjarmasin
Oleh: KH Husin Naparin
Ramadan Bulan Jihad NABI SAW menerangkan berbagai macam fadhilat (keutamaan), yang hendak Allah SWT berikan kepada umat beriman lewat bulan Ramadan, antara lain ibadah puasa hanya Dia yang tahu berapa ganjarannya; Dia turunkan rahmat, pengampunan dan pembebasan dari neraka. Halaman 4
- Kumandan polisi masih anum banar , Lak-ai + Jangan lihat anumnya, tapi prestasinya, Nang-ai
Bagaimana komentar panitera pengadilan TRIBUNNEWS di daerah Bagaimana komentar panitera pengadilan di daerah
NENEK ASMAH HIDUP SENDIRI DI GUBUK DERITA
Pencuri Masuk Cuma Ambil Ikan Asin ASMAH, usianya 80 tahunan. Dia hidup sebatang kara di gubuk yang hanya berukuran sekitar 2x4 meter persegi, terbuat dari kayu yang sudah mulai lapuk. Warga Desa Sabah, Kecamatan Bungur, Kabupaten Tapin, ini tinggal agak jauh dari rumah penduduk lainnya.
D
alam keterbatasannya, perempuan lanjut usia ini berusaha melakukan semuanya sendiri. Dia memasak air dan nasi menggunakan tungku atau dapur (semacam alat masak dari tanah liat, Red). Tidak ada kompor minyak tanah apalagi kompor gas. Tak ada penerangan di sana pada malam hari. Pasalnya, gubuk itu tidak ada aliran listrik dari PLN. Meskipun berusia lanjut, Nenek Asmah masih bisa diajak berkomunikasi.
Bahkan, saat ditanya usia, Nenk Asmah mengaku berumur sekitar 100 tahunan. “Umurku sekitar 100 tahun kira-kira,” tutur Asmah ditemui di gubuknya, Kamis (16/6). Asmah mengaku tidak takut tinggal sendirian di gubuk yang jauh dari rumah penduduk. “Maling kada baliur lagi melihat rumah kaya ini,” ucapnya. Memang, sebut dia, pernah beberapa kali orang masuk ke rumahnya, entah maling atau apa. “Mereka
BPOST GROUP/IBHRAHIM
SENDIRI -- Nenek Asmah seorang diri di dalam gubuknya di desa Sabah, Kecamatan Bungur, Kabupaten Tapin.. mengambil beras milik karena memang tak ada harta atau benda berharga lain di dalam gubuk. Kejadian lain
pernah juga orang masuk ke rumah yang diambil cuma z Hal 11 kol 1-3