28
SABTU
Halaman
9 APRIL 2016 1 RAJAB 1437 H
NGGANAN RP. 75.000 II/ISSN 0215-2987
Sa’diah Sakit Pikirkan Suami
Indonesia Bisa Lacak Penyandera BANJARMASIN, BPOST Batas waktu bagi PT Patria Maritim Line dan pemerintah Indonesia untuk membayar tebusan 50 juta peso atau sekitar Rp 14,3 miliar bagi 10 awak Tugboat Brah-
ma 12 telah berlalu. Penculik, yang diduga anggota kelompok Abu Sayyaf dari Filipina selatan, memberi batas waktu hingga Jumat (8/4). Namun hingga kemarin, tidak ada kepastian
mengenai pembayaran dan keselamatan anak buah kapal (ABK) tersebut. Hal ini membuat Halimatus Sa’diah, warga Jaz Hal 14 kol 4-7
Curahan hati istri ABK Brahma
1 warga Belanda Ewold Hurn
1 warga Italia:
10 warga Indonesia:
Rolando del Torchio
(tebusan 50 juta peso/ Rp 14,3 miliar) Peter Tonsen Barahama, Julian Philip, Alvian Elvis Peti, Mahmud, Suriansyah, Surianto, Wawan Saputra, Bayu Octavianto, Reynaldi, Wendi Raknadian.
2 warga Kanada: John Ridsdel dan Robert Hall
1 warga Norwegia:
4 warga negara Malaysia
Kjartan Sekkingstad
FOTO-GRAFIS: BANJARMASIN POST GROUP/NURCHOLIS HUDA/RIZALI RAHMAN
WERHAN ASMIN Pengamat Hukum Internasional Fakultas Hukum Unlam
Tidak Bisa Menuntut HINGGA kini uang tebusan 10 awak Tugboat Brahma 12, termasuk seorang warga Banjarmasin, seperti yang diminta penculik dari Filipina selatan, belum dibayar pihak perusahaan dan pemerintah Indonesia. Apa konsekuensi kalau pembayaran tidak dilakukan? Kita tidak tahu.
Hendak Dieksekusi Tebusan 1 miliar Peso Filipina, atau Rp 284 miliar
Mudahmudahan ISTIMEWA tidak terjadi apa-apa dengan warga Indonesia tersebut. Sementara ini pemerintah Indonesia dan Filipina terus berusaha keras menyelamatkan para sandera. Memang secara hukum internasional,
KANADA
John Ridsdel NORWEGIA
Kjartan Sekkingstad KANADA
Robert Hall
z Hal 14 kol 1-3
Janji Tak Berbaju Seksi
3 Sandera
TRIBUNNEWS/JEPRIMA
Dikenal p pula sebagai Al Harakat Al Islamiyya A
Berbasis di sekitar kepulauan selatan Filipina
Dipimpin oleh Khadaffi Janjalani
Pertama muncul pada 1989 di bawah kepemimpinan Abdurajak
Pembebasan Pe emb beb ebasan Sa Sandera and dera a WNI Juni 2002
Maret 2003
Abu Sayyaf menculik empat WNI, ABK Kapal SM-88 yang membawa batu bara dari Indonesia ke Pulau Cebu di Filipina Tengah, tepatnya di pantai Pulau Jolo. Dua hari kemudian satu ABK Indonesia Ferdinand Joel berhasil diselamatkan
Maret 2003 Satu ABK Indonesia Zulkifli kabur dan melaporkan satu ABK Indonesia Muntu Jacobus Winowatan tertembak mati dalam operasi penyelamatan militer Filipina
Tujuan utama mereka membentuk suatu negara merdeka
Filipina Lepas Tanggung Jawab 14 Halaman
April 2003 Sandera ABK Indonesia terakhir Lerrech berhasil melarikan diri dari tahanan Abu Sayyaf pada 11 April 2003
KLIK ! banjarmasinpost.co.id
Bagaimana nasib awak Tugboat Brahma 12 12? ?
Raline Shah
SUPRIANSYAH CIPTAKAN GUMBAAN BERTENAGA SURYA
Pilih-pilih Film
Bersihkan Seblek Gabah dalam Semenit
MENDAPAT tawaran main film kerap dialami Raline Sha Shah. Namun tak semuanya dia terima. Dia selamenimba lu menimbang-nimbang. Ada ya selalu menjatiga hal yang pertim di pertimbangannya terkait film tersebut yakni jalan cerita, sutradara dan produsernya. Terkait dirinya, a satu hal yang ada m menjadi pertimb bangan yakni kem mampuan diri m menjalani proses pe pembuatan hingga pro promosi. Dia pun mengibaratkan memilih tawaran men film mencari kekasih atau suam calon suami. suk sama saya. “Okay, dia suka du Cocok tidak Saya juga lihat dulu. kata sama saya,” katanya sambil tersediwaw nyum saaat diwawancarai di kantor MD Entertainment. Itu pula yang dilak dilakukannya terha-
PENGELOLA sejumlah salon yang disegel Satpol PP Kota Banjarmasin karena diduga menjalankan praktik prostitusi terselubung, dapat bernapas lega. Satpol PP mengizinkannya beroperasi lagi. Salon itu pun terlihat buka pada Jumat (8/4). Mengapa diperbolehkan buka kembali?
Sekilas S Se e Abu Sayyaf yy y y
z Hal 14 kol 1-3
Ahmad Supriansyah (32) terkenang kejadian dua tahun lalu. Saat itu dia diminta pegawai Pemkab Balangan untuk membuat peralatan berteknologi yang bisa ditampilkan dalam pameran teknologi tepat guna di Samarinda.
W BPOST GROUP/M ELHAMI
PORO TECH - Ahmad Supriansyah (32) bersama gumbaan ciptaannya bernama Poro Tech.
aktu yang diberikan kepada warga Desa Mantimin Kecamatan Batumandi ini cuma satu bulan. Itupun bahan yang digunakan harus mudah didapat dan peralatan tersebut harus dapat dibuat masyarakat. Supriansyah pun berpikir
z Hal 14 kol 4-7
Marasai Sabarataan
- Salun nang disegel kawa buka pulang, Lak-ai
Halaman 14
+ Hawasi napa nang disalun, Nang-ai
Cara kerja Poro Tech
05.07 12.26 15.41 18.28 19.37