SELASA
7 JULI 2015 20 RAMADAN 1436 H
Banjarmasin Post
28
Halaman
RP. 3.000 LANGGANAN RP. 75.000 NO. 151960 TH XLIII/ISSN 0215-2987
DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI
Pemudik Waspada Lobang dan Longsor ■ Jalan Provinsi Rawan Kecelakaan BANJARMASIN, BPOST - Al Akbar Jl A Yani Km 3 karena Mudik, ritual tahunan masya- kerap mengalami longsor. rakat Indonesia, termasuk Petugas Dishub berkoordiwarga Banua pulang kam- nasi dengan Satlantas terpaksa pung untuk merayakan hari menyatukan arus lalu lintas Raya Idulfitri. Saban tahun menjadi satu jalur. pula, kesiapan infrastruktur “Pengguna harus berhatijalan menjadi perhati melintas di Jl A soalan. Yani Km 3 itu. Kalau mobil yang angkuSejumlah ruang jatannya berat, berlan provinsi di Kabahaya melewati. limantan Selatan maDikhawatirkan, sih jauh memberi rasa bagi pengguna jalan. banjarmasinpost.co.id mobil oleng bahkan Hampir setiap ruas jalan pro- bisa terbalik,” kata Kasatlanvinsi di wilayah (kabupaten/ tas Polres Balangan AKP Edkota) rusak, tanpa ada ram- win Arianto. bu, alat penerangan lampu Selain di ruas jalan terseyang rawan bagi pengguna but, beberapa ruas jalan konkendaraan bermotor. disinya rusak sehingga Seperti di Kabupaten Ba- membahayakan pengenlangan, salah satu jalur yang dara. Di antaranya, di menghubungkan Kalsel, Kal- depan SPBU Desa Haur tim dan Kalteng. Setiap mu- Batu, Kecamatan Paringin, sim mudik, jalur di kabupaten dan depan Kantor PDAM, tersebut ramai dilewati ken- Desa Haur Batu, Paringin. daraan bermotor. Kondisi tidak jauh berbeSayangnya, kondisi bebe- da juga terdapat di Kabupaten rapa ruas jalan lintas nasional Hulu Sungai Tengah. Setidakdi Bumi Sanggam itu cukup nya ada lima titik rawan kebanyak yang rusak. Bahkan, celakaan di wilayah yang dimasuk dalam kategori berbahaya. Seperti di depan Masjid Hal 14 kol 4-7
BANJARMASIN POST GROUP/ELHAMI GRAFIS: BPOST GROUP/RIZALI RAHMAN
Kios Kue Picu Kemacetan DI sepanjang jalan raya kawasan Kabupaten Banjar tak sedikit terdapat titik rawan menimbulkan lakalantas dan kemacetan pada arus mudik lebaran 2015 nanti. Satu diantaranya di Jalan A Yani Km 42 Desa Antasan Senor, Martapura Timur. informasi yang dihimpun koran ini, di titik itu kerapkali menjadi pemicu kemacetan di Jl A Yani terutama dari arah Martapura menuju hulu sungai. Hal 14 kol 1-3
“Saatnya Ada Alat
Peneror Apip Orang Terlatih
Uji Kemiripan“
■ Tangani 5 Kasus Korupsi Besar JAKARTA, BPOST- Teror benda mirip bom terjadi di rumah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Apip Julian Miftah. Sebuah benda berisi elemenelemen bom terbungkus rapi diduga diletakkan oleh profesional atau orang yang terlatih. Dugaan pelaku teror ini diungkap Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Agung yang memimpin pengamanan rumah Apip di Perumahan Mediterania, Jakamulya, Kota Bekasi, Jabar, Senin (6/ 7) siang. “Ini sudah terorisme sempurna, benda itu mirip sekali dengan bom,” ujarnya.
”
Saya tanya, memang ada kasus yang ditangani? Dia bilang ada kasus besar dan dia ketua timnya
Kata Agung, benda itu memiliki elemen-elemen dasar bom seperti detonator, tombol power, dan tempat baterai. Benda itu juga dilengkapi jam yang berfungsi sebagai timer dan celah yang diperkirakan untuk bahan peledak. Namun, tak ada bahan peledak. Si pembuat hanya menjejalkan styro-
SI PALUii
Nikmat Ramadan TIAP tuntung basahur Palui wan kakawalannya umpat sambahyang subuh bajamaah di masigit, lalu ditarusakan wan mandanga-
”
PRAYUDA Koordinator Keamanan Perumahan Mediterania
foam di celah itu. Bom tak sempurna itu juga dilengkapi lampu LED. Ketika ditemukan, lampu tersebut dalam keadaan menyala. Atas fakta-fakta itulah, Agung menduga teror di rumah Apip dilakukan oleh profesional. Agung mengatakan Apip sudah pernah mengalami teror. Beberapa waktu lalu, mobil mantan anggota Polri dengan pangkat terakhir komisaris polisi yang bertugas di KPK itu disiram air keras. Selain itu, ban mobil Apip ditusuktusuk sampai bolong. “Saat ini kita masih dalami motifnya apa. Semoga teridentifikasi,” ujarnya. Bom tak sempurna itu Hal 14 kol 1-3
04
57
05
07
12
28
15
52
18
27
19
41
Sri Mulyani NET
Sri Mulyani Tak Mau Masuk Kabinet JAKARTA, BPOST - Kabar Mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani (SMI) masuk dalam kabinet kerja Jokowi - JK sempat mencuat. Politisi Golkar Muhammad Misbakhun mengingatkan Presiden Jokowi berdasar pengalaman selama ini jelas mazhab ekonomi yang dianut Sri Mulyani neoliberal yang tidak sejalan dengan nafas membangun kemandirian ekonomi nasional.
“Ide memasukkan SMI ke dalam kabinet JokowiJK adalah ide berbahaya bagi cita-cita dan janji presiden Jokowi mewujudkan Trisakti dan program Nawacita,” kata Misbakhun, Senin (6/7), di Jakarta. Sri Mulyani dinilai identik agenda-agenda asing dan global supaya diakomodasi dalam kebijkan Hal 14 kol 4-7
Drone Jenis Quadcopter Lebih Lincah ■ Dari Balapan Sampai Jadi Alat Pengintai
- Parak lebaran hanyar jalan dibaiki, Lak-ai + Biasa, Nang-ai, paroyek tahunan. ISTIMEWA
Hal 14 kol 1-4
Anang Gayam
BANJARMASIN, BPOST - Tahapan Pembuatan Terungkapnya kasus pro- Skripsi atau Tesis posal tesis diduga jiplakan oleh mahasiswa pascasar- ● Pengajuan Judul Penelitian jana di IAIN Antasari, men- ● Mengusulkan Proposal dapat perhatian serius dari ● Seminar Pra Penelitian Rektor Universitas Lam- ● Uji Kelayakan Penelitian bung Mangkurat (Unlam) ● Melakukan Penelitian Sutarto Hadi. Untuk mencegah terulangnya “Prosesnya kekasus serupa, Sutat dan seluruh tarto mencetustahapan harus kan sudah saatdiikuti, tidak nya Unlam maubisa tidak,” ujarpun IAIN memilinya. ki alat deteksi Menurut dia, khusus plagiat. mulai judul, maDOK BPOST GROUP “Jangan sampai Sutarto Hadi hasiswa harus kasus serupa termengajukan bejadi di Unlam,” ujarnya. berapa judul. Bila sudah Sutarto Hadi mengata- disetujui pembimbing, gakan, kecil kemungkinan ka- rapan tema akan disetujui. sus serupa terjadi di Unlam Bila sudah disetujui, ujarnya, karena proses penyusunan baru mahasiswa mengusulkarya ilmiah, baik itu skrip- kan proposal penelitian. si maupun tesis sudah ada Pada tahapan inipun, ujarmekanismenya dan proses- nya, tetap harus melalui nya ketat, mulai tahapan konsultasi dengan pempengajuan judul, uji kelay- bimbing. anan hingga tahap penelitian. Hal 14 kol 1-3
FADLI menunjukkan drone balap miliknya.
PESAWAT tanpa awak atau drone makin akrab di kalangan masyarakat Kalsel khususnya Banjarmasin. Umumnya drone digunakan untuk mengambil objek foto dari udara. Bahkan, banyak organisasi yang menjadikannya sebagai alat untuk kegiatan mengintai dan investigasi lapangan. Nah, kini mulai muncul tren baru di kalangan komunitas pengguna pesawat serba guna tersebut, yaitu balap drone. Balap drone memang masih terdengar aneh dan asing di telinga kita. Drone kok dipakai balapan seperti motogp. Kini orang tak perlu lagi sekadar menyaksikan dari Youtube soal wabah
balap drone seperti yang ada di Perancis atau Australia. Para pengguna drone Banjarmasin, mulai ketagihan menggelar racing game. Saat ini drone dapat dibeli secara mudah, harganya pun tidak terlalu mahal. Satu unit drone balap modalnya sekitar Rp 3 jutaan. Jika ingin lebih kinclong, material drone dapat di upgrade hingga Rp 5 jutaan. Drone yang digunakan buat balapan biasanya adalah jenis Quadcopter karena lebih ramping, ringan dan lincah saat melayang. Jenis ini mudah melakukan Hal 14 kol 4-7
0707/B01