Banjarmasin Post Senin, 15 Juni 2015

Page 1

SENIN

15 JUNI 2015 28 SYAKBAN 1436 H

Banjarmasin Post

48

Halaman

RP. 3.000 LANGGANAN RP. 75.000 NO. 151938 TH XLIII/ISSN 0215-2987

DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI

Sulit Mencari

Pengganti Pak Haji ■ Selama di Rumah Sakit Pesan Ingin Segera Pulang BANJARMASIN, BPOST Duka itu terjadi pukul 14.50 Wita, di ruang ICU lantai tujuh Rumah Sakit Medistra, Jakarta, Minggu (14/6). Salah satu tokoh Kalsel bahkan Kalimantan, H Abdussamad Sulaiman Haji Basirun, berpulang ke rahmatullah. Pria yang akrab disapa Haji Le-

man itu meninggal pada usia 67 tahun. Seusai dimandikan di rumah Jalan Hang Tuah, Kebayoran Baru, Jakarta, malam

tadi jenazah langsung diterbangkan ke Banua untuk disemayamkan di rumah duka, Jalan Kampung Melayu, Banjarmasin. Rencananya, Senin (15/6) ini, prosesi pemakaman dilakukan di alkah Kubah Abdussamad di Marabahan, Baritokuala (Batola).

FOTO-FOTO: BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO/APUNK

BERPULANGNYA SANG TOKOH - Para tokoh masyarakat termasuk putra almarhum, Hasnuryadi (berjaket) menyambut kedatangan jenazah HA Sulaiman HB di Bandara Syamsudin Noor, Banjarbaru, tengah malam tadi. Jenazah dibawa ke Banua menggunakan pesawat carteran. (foto bawah).

Teman Diskusi Itu Telah Tiada Pernyataan itu diucapkan dengan suara bergetar oleh Pemimpin Umum BPost Group HG (P) Rusdi Effendie AR, hanya

Hal 14 kol 4-7

beberapa menit setelah mendapat informasi meninggalnya sang Hal 14 kol 1-3

Berita-Foto Terkait

Hal. 33 & 37

banjarmasinpost.co.id

HA Sulaiman HB

“KAMI bersahabat selama 40 tahun dalam suka dan duka, bahkan sudah bagaikan kakak dan adik. Kini dia telah berpulang. Saya benarbenar sedih, kehilangan.”

DOK BPOST

FOTO kenangan HG (P) Rusdi Effendie AR (kiri) saat bersilaturahmi ke sahabatnya, HA Sulaiman HB.

DOKUMEN BPOST

Dua Kali Operasi

Tokoh Pemersatu Kalimantan HAJI Abdussamad Sulaiman Haji Basirun adalah tokoh Kalsel yang sangat menasional, bahkan internasional. Tak hanya sebagai kepala keluarga, dia adalah tokoh di segala bidang. Pria yang akrap disapa Haji Leman ini lahir di Baritokuala (Batola) pada 21 April 1948. Sebagai pengusaha, namanya mengglobal sebagai owner jaringan perusahaan

SI PALUii

Manganyang Kaparut BUBUHAN Palui imbah mulai ganalan sampai babini kasukaannya paling katuju manyaung hayam, sama katujunya wayah lagi halus Hal 14 kol 1-3

Hasnur Group yang didirikan pada 1966 silam. Kegiatan usaha Hasnur Group dimulai dari angkutan sungai, galangan kapal, pembuatan pal dan kontraktor kehutanan. Kemudian tumbuh dan berkembang ke bidang forestry, properti, pertambangan batu bara dan bijih besi, pelabuhan khusus, agrobisnis, dan transportasi serta media dan percetakan.

Brand nama Hasnur diambil dari singkatan namanya, Haji Abdussamad Sulaiman (HAS) dan istri tercintanya Hj Nurhayati (NUR). Nama itu pun dilekatkan pula untuk dua dari tujuh anaknya, yakni H Hasnuryadi Sulaiman yang juga pengusaha, politisi (anggota DPR) dan manajer klub se-

USAI merayakan hari ulang tahunnya ke67 pada 21 April 2015 di sekolah yang didirikannya, SMA Global Islamic Boarding School (GIBS) di Baritokuala (Batola), kesehatan HA Sulaiman HB, menurun. Dokter pun menyarankan dia istirahat total. Empat hari kemudian, menurut perwakilan keluarga Firdaus Mansyori, keluarga memutuskan merawat pria yang akrab disapa Haji Leman itu ke Rumah Sakit (RS) Medistra Jakarta. Selama menjalani perawatan, pendiri Hasnur Group sempat beberapa kali pulang,

Hal 14 kol 1-3

Hal 14 kol 1-3

Titik Temu Perbedaan PAGI kemarin, Minggu, 14 Juni 2015. Seperti biasa, tua muda dan anak-anak, tumpah ruah di siring Pierre Tendean, tepian sungai Martapura. Ada yang berbelanja di pasar terapung, ada yang berolahraga jalan kaki, dan ada pula yang sekadar ‘cuci mata’. Tak ketinggalan pula ‘pak tua’ tanpa baju yang melakukan akrobat api, dan orang-orang yang se-

nam pagi, kebanyakan ibu-ibu, diiringi musik penuh semangat. Selain itu, ada pula perkumpulan senam lain yang lebih heboh, dengan musik yang lebih keras. Mereka bergerak mirip goyangan maut penyanyi dangdut. Kebanyakan yang ikut senam ini juga perempuan, dengan pakaian kaus ketat Hal 14 kol 1-7

Kami Bukan Makelar Kasus Ibu Angkat Angeline Pun Jadi Tersangka

TRIBUN BALI/RIZAL FANANY

PEDULI ANGELINE - Seorang bocah bule memasukkan uang ke tempat donasi peduli Angeline di depan rumah bocah perempuan yang tewas menyedihkan karena dibunuh itu. Minggu (14/6), ibu angkat Angeline ditetapkan sebagai tersangka.

DENPASAR, BPOST Bernardin tiba-tiba mendekati ibu kandung Angeline, Amidah yang duduk termenung di Mapolresta Denpasar. Dia langsung mengulurkan tangan mengajak perempuan itu bersalaman. “Ibu, saya pengacara Margriet, tapi sekarang sudah berhenti. Maaf Bu, saya sempat membela Margriet. Sekarang saya dukung Ibu,” katanya, Minggu (14/6). Amidah tersenyum tanpa menja Hal 14 kol 4-7

- Kita kahilangan tokoh marakyat, Lak ai + Kita doakan amal wan ibadahnya ditarima Allah, Nang ai Anang Gayam

05

01

12

23

15

47

18

21

19

35

1506/B01


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Banjarmasin Post Senin, 15 Juni 2015 by Banjarmasin Post - Issuu