KAMIS
14 MEI 2015 25 RAJAB 1436 H
Banjarmasin Post
28
Halaman
RP. 3.000 LANGGANAN RP. 75.000 NO. 151906 TH XLIII/ISSN 0215-2987
DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI FOTO: FAUZY ACHMAD UNTUK BPOST
Pemandangan dari puncak Bukit Batas
Bukit Batas Padukan 2 Objek Wisata ka objek wisata Raja akhir 2014 lalu. TiAmpat, Papua. Kadak hanya dari Diswasan tersebut subudparpora, melaindah dianggap sebakan juga dengan gai objek wisata albeberapa instansi ternatif, di luar ‘mainterkait seperti Balai stream’ seperti Pasar banjarmasinpost.co.id Tahura (Taman HuTerapung, pendutan Raya) Sultan Alangan intan, pusat penjualan dam dan Disperkim (Dinas permata dan Loksado. Perumahan dan PermukimAda rencana yang di- an) Banjar,” kata Kabid Parimiliki Disbudparpora wisata Disbudparpora BanBanjar untuk lebih jar, Made. mempopulerkan seYang menarik adalah wakaligus mengelola cana membuat tangga bagi BUKIT BATAS Bukit Batas. Mere- pengunjung untuk naik ke Menumpang kelotok sekitar ka akan melaku- puncak bukit. Salah satu re30 menit dari dermaga Aranio kan pembenahan ferensinya adalah tangga bemenuju kaki Bukit Batas. Dari situ berjalan kaki untuk mendaki melalui penga- ton yang ada di objek wisata selama sekitar satu jam hingga daan infrastruktur Gunung Bromo. puncak. Dari puncak, akan serta penyediaan “Dengan tangga itu, para terlihat keindahan yang dimiliki sarana dan prasa- pengunjung tidak akan kepulau-pulau kecil rana bagi pengun- sulitan lagi saat mendaki di kawasan Waduk jung. Bukit Batas. Selama ini, Riam Kanan “Wacana ini sudah kami diskusikan sejak Hal 14 kol 4-7
MARTAPURA, BPOST Meski kurang terekpose ke tingkat nasional, keberadaan objek wisata Bukit Batas di Kecamatan Aranio, Banjar, sangatlah populer bagi penghobi wisata lokal dan regional, Kalimantan. Bahkan ada yang menyebut Bukit Batas adalah repli-
Nilai Fisika Firdaus 100 Terbaik UN Tidak Lagi Dikuasai Banjarmasin BANJARMASIN, BPOST Berdasar total nilai, Muhammad Nuh Firdaus memang hanya menempati peringkat kedua siswa peraih nilai terbaik dalam ujian nasional (UN) tingkat SMA jurusan IPA. Nilainya, 548,4 atau di dibawah siswa SMAN 1 Banjarbaru Muhammad Arsyad Kurniawan yang meraih total nilai 553,4. Akan tetapi, Firdaus menjadi satu-satunya siswa yang mampu meraih nilai sempurna, 100 untuk mata ujian Fisika. Sementara peraih nilai terbaik tryout atau Pra-UN, Cryspalina Dwiocta Caroline yang juga dari SMAN
Terbaik Siswa A: M Arsyad Kurniawan, IPA: ◗ IP SMAN 1 Banjarbaru, 553,4 ◗ IPS: Erni, SMAN 1 Banjarmasin, 527,6 ◗ Bahasa: Rafika Ariana Fajriati, SMAN 1 Tanjung, 447.9
Terbaik SMA (Jurusan) A: IPA: ◗ IP SMAN 1 Barabai, 493,33 SMA Don Bosco Banjarmasin, 488,9
Banua hanya menduduki peringkat kesepuluh dalam peraihan total nilai.
SI PALUii - Sipir macal masuk kutak, Lak-ai + Mun kutak kardus lumbus, Nang-ai Anang Gayam
Lima Puluh Jua PALUI wan ading-adingnya sudah babulan-bulan ini pusang. Masalahnya sutil haja, tapi karna ada kaitan wan kuitan, maka Palui sapa Hal 14 kol 1-3
04
57
12
19
15
41
18
17
19
29
◗ IPS: SMAN 1 Banjarmasin, 457, 22 SMAN 9 Barabai, 448,33 ◗ Bahasa SMAN 1 Tanjung, 381,86 SMAN 1 Mataraman, 338,12
Terbaik MA (Jurusan) ◗ Bahasa: MA Al Irsyad Astambul, 391,73 A: MAN 2 Amuntai, 485,84 IPA: ◗ IP ◗ IPS: MAN 1 Barabai, 434,64 ◗ Agama: MAN 1 Barabai, 487,54
Itulah sebagian gambaran hasil UN tingkat SMA sederajat di Kalsel pada 2015 ini. Rencananya, hasilnya diumumkan, Jumat (15/5) besok. “Secara umum nilai UN tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya. Ini menunjukkan kualitas pendidikan tingkat SMA sederajat di Kalsel, makin baik,” kata Kepala Disdik Kalsel, Ngadimun, kemarin. Dia mencontohkan, siswa SMA yang meraih nilai Bahasa Indonesia di atas 60 meningkat dari 83,62 persen menjadi 86,70 persen. Berarti nilai di bawah 60 menurun dari 8,39 persen menjadi 6,12 persen. Lalu untuk nilai Bahasa Inggris meningkat dari 46,49 persen menjadi 70,13 persen. Matematika dari 21,32 persen naik menjadi 43,47 persen. Begitu pula nilai fisika di atas 60. Dari 20,95 menjadi 67,78 persen. Untuk Kimia, Hal 14 kol 1-3
FOTO-FOTO: DOK BPOST/ISTIMEWA/NET/GGL
Raja Ampat, Papua BUDI ROFELAWATI Ketua STIENas Banjarmasin
News Analysis
PAD Bukan Cuma Tambang PENEMUAN destinasi wisata baru di Kalsel adalah hal positif. Pemerintah harus menangkapnya dengan mengelola destinasi tersebut, sebagai tindak lanjut. Bisa menghasilkan pendapatan asli daerah (PAD). Tangga bagi pengunjung di Bromo
Hal 14 kol 1-3
Sipir Narkoba Dihukum Rawat Taman 12 Orang Terbukti Pakai Sabu dan Indisipliner BANJARMASIN, BPOST Ternyata ada 12 petugas lapas dan rutan di Kalsel yang terdeteksi mengonsumsi narkoba dan melanggar aturan. Itu didasarkan hasil tes urine yang dilakukan Kanwil Kemenkum HAM Kalsel, sekitar dua bulan lalu. Informasi yang diperoleh BPost menyebutkan, para sipir itu bertugas di lapas dan rutan di Teluk Dalam Banjarmasin, Karangintan Banjar, Kotabaru, Amuntai HSU dan Marabahan Baritokuala (Batola). Begitu hasil tes urine diketahui, para sipir itu lang-
”
“Informasi yang saya dapat setelah dia ditarik ke Kanwil, peredaran obat-obatan di lapas menjadi sepi” BAMBANG TRIHARJONO Kalapas Kotabaru
sung ‘ditarik’ ke Kanwil Kemenkum HAM untuk menjalani pembinaan. Kabarnya, berdasar informasi dari anggota DPR dari daerah pemilihan Kalsel, Habib
Aboebakar Alhabsy, mereka kini berkewajiban lari pagi dan merawat tanaman. “Dibina fisiklah. Jadi pekerja kasar seperti merawat taman di Kanwil. Ada 11 sipir positif narkoba, satunya dibina karena kenakalan. Saya dapat informasi dari Kemenkum HAM,” kata dia, Rabu (13/5). Saat dihubungi, Kepala Divisi Pengawasan Kanwil Kemenkum HAM, Harun Sulianto membenarkan adanya pembinaan untuk 12 sipir tersebut. Namun dia menegaskan, ‘hanya’ 10 sipir yang mengonsumsi narkoba dan dua sipir lain-
nya melakukan pelanggaran atau indisipliner. “Itu pembinaan internal. Jika dibiarkan bisa merambah ke yang (sipir) lain,” katanya. Selain dijadikan staf biasa di Kanwil Kemenkum HAM, para sipir diminta Hal 14 kol 1-3
Sipir Nakal z Lapas Teluk Dalam: 4 sipir z Lapas Karangintan 5 sipir z Lapas Kotabaru: 1 sipir z Lapas Amuntai: 1 sipir z Rutan Marabahan: 1 sipir sumber: habib aboebakar alhabsyi
Harapan Wina ‘Jual Rumah dan Nikahi Pemilik’ Terkabul
Diminta Anak Tinggal di Yogya Masih ingat Wina Lia, warga Yogyakarta yang pernah menjual rumah sekaligus menyatakan siap dinikahi oleh pembeli rumah itu? Ternyata, harapan perempuan berusia 40 tahun itu sudah terkabul. Setelah sekian lama menunggu, Wina akhirnya bertemu dengan laki-laki yang bersedia membeli rumah sekaligus menjadi suaminya. Jika tidak ada halangan, perempuan yang menggegerkan dunia maya dengan iklan jual rumah sekaligus menikahi pemiliknya itu akan meresmikan hubung-
annya pada bulan depan. Saat dihubungi, kemarin, dia membenarkan kabar tersebut. Wina mengatakan sudah ada pembeli yang sepakat dengan harga rumah yang dijualnya, sekaligus cocok dengan dirinya. “Sudah ada, namanya Redi Eko. Dia duda berusia 46 tahun, asli Lampung, tetapi ingin tinggal di Yogya-
Wina Lia NET
karta. Dia menghubungi saya dan ternyata kami ada kecocokan,” kata Wina. Perempuan yang tinggal di Randu Gunting Taman-
martani, Kalasan, Sleman, ini mengatakan Redi yang berprofesi sebagai pengawai Hal 14 kol 4-7