Banjarmasin Post Kamis, 9 April 2015

Page 1

Anggota DPR Adu Jotos H.15

KAMIS

Banjarmasin Post

9 APRIL 2015 19 JUMADIL AKHIR 1436 H

28

Halaman

RP. 3.000 LANGGANAN RP. 75.000 NO. 151872 TH XLIII/ISSN 0215-2987

DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI

Ibunda Mario Terus Menangis Sempat Terpental Sebelum Bisa Masuk Ruang Roda Pesawat

Yang bersangkutan ingin bertemu Presiden Jokowi. Pesannya, adalah menanyakan sekaligus menagih mengapa dirinya tidak dijadikan Menko Kesra

Mario Steven Ambarita

SUPRASETYO Dirjen Hubda Kemenhub

JAKARTA, BPOST - Hanya memiliki uang Rp 200 ribu tetapi ingin sekali ke Jakarta, bahkan kalau bisa bertemu Presiden Jokowi (Joko Widodo). Niat itu yang membuat Mario Steven Ambarita (21) melakukan aksi nekat. Hal 14 kol 4-7

FACEBOOK/DAILYMAIL

Ibo Ngaku Dijebak Mafia Bola Ditangkap karena Coba Menyuap Pemain Borneo FC SURABAYA, BP0ST - Ada ancaman yang dilontarkan mantan pemain klub sepak bola Arema, Malang, Yohan (Johan) Ibo saat digiring ke Mapolrestabes Surabaya, Jatim, Selasa (7/ 4) malam. “Saya akan bongkar semua mafia sepak bola di Indonesia,” ucap dia. Entah serius atau tidak, pernyataan pesepak bola asal Papua itu cukup mengejutkan. Apalagi, saat itu Ibo baru saja dibekuk setelah berusaha menyuap pemain klub Pusamania Borneo FC (PBFC), Samarinda, Kaltim. Penangkapan terhadap Ibo dilakukan oleh pemain dan manajemen PBFC di salah satu rumah makan siap saji di Surabaya. Baku pukul mewarnai penangkapan terhadap Ibo dan rekannya yang kabarnya juga pesepak bola asal Mali, Sylla Mbamba. Nasib baik memihak Mbamba. Dia mampu menyelamatkan

diri, sementara Ibo babak belur terutama di bagian hidung karena terkena pukulan dan tendangan. Penangkapan bermula saat manajemen PBFC menerima laporan dari seorang pemainnya yang berasal dari Papua. Kabar yang santer beredar menyebutkan pemain itu adalah mantan penggawa timnas, Okto Maniani. Senin (6/4), Ibo bertandang ke Hotel Inna Simpang yang diinapi skuat PBFC. Berdalih silaturahmi sesama warga Papua, Ibo menemui Okto di kamarnya. “Setelah Ibo pergi, pemain yang ditemui dia melapor kepada kami. Dia mengatakan baru saja menolak tawaran dari Ibo. Setelah kami telusuri, ternyata ada dua pemain lagi yang hendak dite Hal 14 kol 4-7 banjarmasinpost.co.id

KLIK ia di belakang Apakah maf rungkap? te l ka ba Ibo

GABUNG KLUB BESAR z Nama Nama: Yohan (Johan) Ibo z Lahir Lahir: Papua, 19 September 1985 z Karier Sepak Bola: ◗ 2007, Bergabung ke Pelita Jaya ◗ 2010, Bergabung ke Persebaya ◗ 2011, Bergabung ke Arema ◗ Pernah ikut seleksi di Barito Putera, tetapi gagal ◗ Bergabung ke Persiba, Bantul ◗ Saat ini tidak punya klub Posisi: Pemain belakang (bek) z Posisi

GEGERKAN SEPAK BOLA ASIA z Pada 2011, lebih dari 50 pemain dan pelatih di K-League terbukti menerima uang untuk pengaturan skor. Sebanyak 41 di antaranya dihukum larangan bermain seumur hidup. Dua tahun kemudian, FIFA menyatakan mereka tidak bisa bertanding di seluruh dunia z Juli 2014, Eric Ding, seorang pengusaha asal Singapura dihukum tiga tahun karena terbukti bersalah menyuap wasit dan asisten wasit pada laga yang berlangsung pada 2013. Ding menawarkan tiga pekerja seks komersial (PSK) sebagai alat suap z September 2013, polisi Singapura menangkap 14 orang yang terlibat dalam sindikasi global pengaturan skor. Satu dari 14 orang tersebut adalah Dan Tan, orang yang disebut-sebut Interpol sebagai pemimpin dari sindikasi pengaturan skor paling besar dan agresif di dunia z Agustus 2014, pengadilan Vietnam menghukum penjara 30 bulan kepada pemain timnas Vietnam, Tran Manh Dung. Pengadilan juga menjatuhkan hukuman kepada delapan pemain lain yang terbukti bersalah bekerja sama dengan bandar untuk mengalah pada laga Piala AFC z Lu Jun, wasit terbaik Tiongkok dan Asia yang pernah memimpin laga di Piala Dunia 2010 dan 2002 dipenjara karena terbukti menerima uang suap untuk mengatur hasil tujuh per tandingan, pada 2003

Kami Tidak Terkejut APA reaksi Kemenpora terhadap kasus Johan Ibo? Mereka menyatakan tidak terkejut karena diduga praktik pengaturan skor di kompetisi sepak bola Indonesia, sudah lama terjadi. Pengakuan itu diucapkan Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, Gatot Dewa Broto di

Ruko Gudang Langsung Disegel Tim Penertiban Pemko Tidak Kerja Maksimal BANJARMASIN, BPOST Pemko Banjarmasin langsung merespons masih maraknya keberadaan gudang dalam segala bentuknya di dalam kota. Selain melakukan razia angkutan barang, mereka juga menggelar rapat penanganan masalah tersebut. Menurut Kepala Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) Banjarmasin, Rusdiansyah, rapat digelar Selasa (7/4) kemarin. Pesertanya antara lain Kepala Satpol Pamong Praja (PP) Ichwan Noor Chalik,

Asisten II M Amin, Kepala Bappeda Nurul Fajar Desira dan Kadishubkominfo M Kasman. Ada keputusan penting yang dihasilkan. Yakni, Satpol PP, Dinas TRTB dan Disperindag tidak segan-segan menyegel gudang yang masih ada di dalam kota. Namun, penyegelan itu dilakukan setelah pendataan oleh Dinas TRTB bersama Disperindag. Bangunan yang masuk kategori gudang –sehingga bisa disegel– harus memenuhi syarat. Yakni tidak ada

aktivitas jual beli. “Kami tidak melihat besar atau kecilnya. Jika tak ada aktivitas jual beli di dalamnya, itu adalah gudang. Itu termasuk juga penyalahgunaan ruko (rumah toko) sebagai gudang. Selain itu kami juga berharap ada informasi dari warga tentang ada-tidaknya gudang di wilayahnya,” kata Rusdiansyah, kemarin. Keputusan kedua dari rapat koordinasi itu adalah, Dishubkominfo dibantu Sat Hal 14 kol 1-3

Jakarta, Rabu (8/4). “Karena itu pula, kami membentuk Tim Sembilan untuk menata profesionalisme kompetisi sepak bola di Indonesia,” ucap dia. Menurut Gatot, Tim menggali informasi dari Alvero Septiawan, mahasiswa pascasarjana Universitas Indonesia yang meneliti pengaturan skor di kompetisi sepak bola nasional. Juga mendapat informasi dari seorang

whistleblower (pelaku yang bersedia mengungkapkan kejadian). “Kami memang tidak terkejut. Kan tidak bisa hanya prihatin. Kemenpora akan memonitor terus perkembangan kasus ini dan menyerahkan penanganannya ke Polri,” kata Gatot yang juga anggota Tim Sembilan ini. Sekretaris PT Liga Indonesia, Tigor Sha Hal 14 kol 4-7

Wajah Korban Sulit Dikenali

SI PALUii

Sarik Dikiyau Kayi DI ANTARA bubuhannya sapakawanan cuma Palui nang sudah batahuntahun badahulu barumah Hal 14 kol 1-3

Ledakan Bom Banting Gegerkan Jakarta JAKARTA, BPOST - Pria bernama Rukam alias Suro (56), terus mengerang kesakitan. Dia menggerak-gerakkan badannya yang terba-

ring di RS Pelni, Petamburan, Jakarta. Suro adalah korban terparah dari empat korban ledakan yang terjadi di kawasan

WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN

POLISI memeriksa bedakan yang menjadi tempat ledakan ledakan di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Rabu(8/4). Ledakan dari bom banting ini melukai empat orang.

Jati Bundar, Tanah Abang, Rabu (8/4). Wajah Suro sulit dikenali lagi. Mata dan kepala bagian atas dililit perban. Mulut dan pipinya agak melepuh dan menghitam. Sementara badan, tangan dan kaki penuh luka, yang di antaranya meneteskan darah. “Dia memang yang terparah. Tiga korban lainnya sudah bisa dipindahkan ke RS Polri Kramat Djati untuk menjalani perawatan,” kata Kapolrestro Jakarta Pusat, AKBP Hendro Pandowo. Selain Suro, korban lainnya Feri Andiyanto (28), Amir (51) dan Asep Samsudin (66). Ledakan itu yang terjadi Hal 14 kol 1-3

- Pamain bula ditangkap handak manyuap pamain musuh, Lak ai + Suapi anak makan, kadapapa, Nang ai Anang Gayam

05

01

12

21

15

34

18

22

19

30


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.