Banjarmasin Post Selasa, 4 Februari 2014

Page 1

32

Banjarmasin Post

SELASA

4 FEBRUARI 2014/ 4 RABIUL AKHIR 1435 H NO. 151355 TH XLII/ ISSN 0215-2987

RP 3.000

HALAMAN

DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI

Pro-Hamiar Desak Pelantikan

Agustin Teras Narang DOK BPOST GROUP

PALANGKARAYA, BPOST - Penunjukkan penjabat (caretaker) bupati Gunungmas oleh Gubernur Kalteng, Agustin Terang Narang, belum membuat pendukung Hambit Bintih-Arton S Dohong (Hamiar) puas. Desakan pelantikan pasangan itu pun terus disuarakan. Senin (3/2), ratusan orang yang mengaku sebagai perwakilan warga Gunungmas dari 12 kecamatan, menggelar aksi unjuk rasa. Mereka meminta mendagri dan guber-

Anggoro Tidak Operasi Plastik ■ KPK Incar Eks Pejabat Kemenhut

nur mengambil sikap atas ketidakpastian pelantikan di kabupaten tersebut. “Yang kami tuntut adalah hak demokrasi penuh warga. Secara konstiusional, Hamiar merupakan bupati dan wakil bupati terpilih. Bukan kami melawan proses hukum yang berjalan, tapi hendaknya masalah ini tidak sampai menyengsarakan rakyat di Gunungmas,” ujar Koordinator Aksi, Hal 6 kol 1-3

Jakarta, Senin (3/2). JAKARTA, BPOST - Buronan KPK selama lima tahun yang berhasil Menurut Thomson, jika ada peruditangkap pekan lalu, Anggoro bahan fisik pada Anggoro kemungWidjojo, sempat dikabarkan melakinan karena faktor usia yang makukan operasi plastik di Cina. kin bertambah. Bukan karena operasi plastik di wajah. Namun kabar tersebut dibantah pengacaranya,Thomson SituSaat tiba di Gedung KPK usai meang. Wajah Anggoro saat buron ditangkap di Cina, Jumat (30/1) lalu, dan setelah ditangkap pun tak batidak banyak berubah pada wajah ANTARA nyak berubah. Anggoro Widjojo Anggoro. Wajahnya masih mirip dengan gambar Anggoro saat fo“Kalau dibilang operasi plastik tonya disebar sebagai buronan KPK pada (wajah Anggoro), saya juga heran. Saya lihat tidak ada yang beda dengan mukanya Pak Anggoro,” kata Thomson di Gedung KPK, Hal 6 kol 1-3

Satu Motor Dipungut Rp 20 Ribu ■ Bertahun-tahun Jalan

Air di Dua Lokasi Diteliti

Simpangwarga-Tanipah Rusak Berat BANJARMASIN, BPOST Bertahun-tahun jalan Desa Simpangwarga menuju Desa Tanipah, Kecamatan Aluhaluh, Kabupaten Banjar rusak berat. Warga pun terpaksa menggalang dana secara swadaya mengupayakan jalur darat bisa dilintasi. Kesepakatan pun diambil warga dengan mengutip --warga menyebutnya sumbangan-- Rp 20 ribu untuk setiap satu kendaraan roda dua yang melintas di jalan Simpang warga. Menuju Desa Tanipah di muara Sungai Barito, ada dua akses jalan masuk bila melalui jalur Kecamatan Aluhaluh. Bisa melalui Simpangwarga atau ke pelabuhan di Aluhaluh. Setelah sampai di Aluhaluh perjalanan darat habis, dilanjutkan perjalanan air. Dengan menggunakan klotok menuju Desa Tanipah, setiap orang dikenakan tarif Rp 50 ribu. Jarak tempuh klotok dari pelabuhan Aluhaluh ke Desa Tanipah hanya sekitar 10 menit. Sementara untuk bisa ke Tanipah melalui jalan darat lewat Simpang Warga, harus melintasi jalan yang kondisinya rusak berat. Selain tanahnya licin dan berbatu, ruas

INDEKS Bayi Terpaksa Makan Mi Instan

13 Pengusaha Ingat Rusuh 1997

17 Widiawati Menangis di Ruang Penyidik

25

jalan hanya memiliki lebar tidak sampai 2 meter. Menurut sejumlah warga yang ditemui BPost, puluhan tahun jalan tersebut tidak mendapat sentuhan maksimal dari pemerintah kabupaten. Selama ini perbaikan jalan hanya melalui swadaya masyarakat. Seperti saat ditemui sejumlah warga tampak tengah meratakan jalan. “Tidak cuma jalan, jembatan juga sempit. Warga kerap tercebur ke sungai,” tutur H Yamani, warga Dewa Tanipah. Sebenarnya, sebut dia, untuk menuju Desa Tanipah dari Simpangwarga hanya berjarak tiga kilometer. Namun karena kondisi jalan yang ru-

MARTAPURA, BPOST - Beberapa pegawai dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) dan Dinas Perikanan dan Kelautan Banjar, serta dari Kecamatan Aluh Aluh Besar dan Desa Tanipah, Senin (3/2) pagi memeriksa air di muara Sungai Barito. Menumpang kelotok, mereka membawa perlengkapan Global Positioning System (GPS) dan peralatan pengukur keasaman (ph) air, serta peralatan untuk mengambil sampel air. Selama dua jam lebih berputar putar di kondisi perairan yang masuk dalam kawasan Banjar, namun tim tak melihat adannya busa berbuih berwarna keemasan. Tim menduga, buih yang diduga limbah itu bergeser makin ke tengah muara. Sementara kawasan itu di luar kawasan Kabupaten Banjar. “Ini air surut pak. Kalau pasang, buih limbah tadi akan kembali ke sini (kawasan Tunipah) ini,” ujar Pembakal Tanipah, Sukarnadi. Berputar putar di perairan kawasan Muara Barito, tim yang terdiri Kabid Pengawasan BLH Banjar, Hanafi SH, Perwakilan Laboratorium, Agus Junaedi, Kasubid Pencemaran BLH, Eddy Jaya, Camat Aluhaluh, Hairil Akhyar, Kabid Produksi Dinas Perikanan dan Kelautan Banjar, H Supiani, dan Sukarnadi, memutuskan untuk mengambil sampel air saja yang berada di dua lokasi. Lokasi pertama diambil contoh air di pinggir muara dekat Desa Tanipah, berada di koordinat 03 derajat. 29'. 31,6" LIntang Selatan (LS) dan 114 derajat. 31'. 12,5" Bujur Timur. Dari pengukuran ph air, diketahui kadarnya 5.890. Di lokasi kedua, di koordinat LS: 03 derajat. 29'.34,2", Lintang Selatan (LS) dan 114 derajat. 31.00,2" Bujur Timur (BT), air menunjukkan tingkat keasaman lebih tinggi 6,32 dari lokasi pertama. Usai pengambilan contoh air, Hanafi mengatakan, hasil pengukuran sementara menunjukkan kalau air masih dalam kategori batas bawah baku mutu. “Dilihat dari PH air masuk batas bawah baku mutu. Kalau kondisi normal, PH air berkisar di antara 6 sampai 9,” kata M Hanafi. Dijelaskan Hanafi, contoh air akan dibawa untuk di ujicoba di laboratorium BLH. “Pengujian ini selain melihat kepastian PH air, akan diukur parameter lain, seperti Total Suspended

Hal 6 kol 4-7

Disiapkan Rp 3,3 M CAMAT Aluhaluh Hairil Akhyar mengakui, jalur darat menuju Desa Tanipah dari Simpang Warga Dalam kondisinya rusak. Jalur darat --warga setempat menyebutnya jalur lingkar selatan--- di Kecamatan Aluh Aluh sudah diusulkan perbaikan pada Maret/ April 2014. “Perbaikan jalan diusulkan melalui alokasi dana quick win atau dana percepatan penangulangan kemiskinan. Disepakati untuk pengerasan dianggarkan sekitar Rp 500 juta ke atas dari APBN,” jelasnya, Senin (3/2). Alokasi untuk program quick win dari kementerian melalui Bapeda itu diperuntukkan bagi perbaikan sarana infrastruktur. Sejatinya, sebut dia, ada tujuh desa di Kecamatan Aluhaluh mendapat dana dengan total kisaran Rp 3,3 miliar. Dari total dana tersebut, lanjut dia, disepakati dibagi untuk tujuh desa yakni untuk perbaikan di

Hal 6 kol 4-7

Kita BLH Kabupaten Banjar mengambil sampel air untuk meneliti dugaan pencemaran batu bara di perairan Sungai Barito.

BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO

MEMPRIHATINKAN - Tiga murid sekolah dasar melintas di jembatan yang menjadi akses penghubung beberapa desa di Aluhaluh dan Tanipah, Kabupaten Banjar, Senin (3/2).

Komentar lain di hal 4

Hal 6 kol 4-5

SI PALUii

Lamar Pacar di Tengah Demo PANASNYA situasi di Kiev, Ukraina, akibat bentrok yang terjadi antara demonstran antipemerintah dan polisi antihuru-hara dalam beberapa waktu belakangan ini, tidak menyurutkan niat seorang aktivis pria dari kelompok oposisi radikal ‘Sektor Kanan’ melamar sang kekasih. DAILYMAIL Seperti dikutip news.com.au, Senin (3/2), pria yang identitasnya dirahasiakan itu melamar sang kekasih di sebuah jalan yang berdekatan Independence Square, tempat kerusuhan berdarah Januari 2014 lalu. Ia sengaja meminta kekasihnya untuk ikut turun ke barikade yang didirikan kelompoknya, Sabtu (1/2) malam. Pria yang menggunakan seragam lengkap bak tentara itu, mengungkapkan isi hatinya melalui pengeras suara saat pendemo lainnnya menyalakan suar. Dia lalu berlutut dan mengeluarkan kotak merah berisikan cincin. Kaget dan senang, sang perempuan langsung mengangguk, menerima lamaran sang kekasih. Demonstran lain yang menyaksikan kejadian romantis itu bersorak. Mereka menyalakan kembang api dan alat pemicu suar merah. Ikut senang. (lip/dtc)

ROSITA SDHH dari duluu sungai barito udah kotorr karna pencemaran batu bara dan sampah2 pabrik....Klo bisa sh ada yg bertanggung jawab atas pencemaran d.Sungai barito..Kn kasian wrga yg memake air itu....

Kursi Dewan LAPANGhinak Garbus kawa jua sakalinya umpat bakampanye kaya urang, limbah dibantu Tuhirang, Palui wan Tulamak. Biarpun caranya nang aneh, yaitu gambar Garbus disalipakan dibotol Hal 6 kol 1-3

- Bubuhannya bakumpulan baulah jalan,Lakai + Amun talalu baharap kalu tatiharap, Nang ai Anang Gayam

19 Gunung Api Berstatus Waspada ■ Sinabung Kembali Semburkan Awan Panas JAKARTA, BPOST - Berdasarkan data Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, saat ini, dari 127 gunung api aktif di Indonesia, ada satu gunung berstatus Awas (level IV) yaitu Gunung Sinabung sejak 24/11/2013. Ada tiga gunung berstatus Siaga (level III) yaitu Karangetang, Lokon, dan Rokatenda. Sebanyak 19 gunung berstatus Waspada (level II) yaitu Kelud, Raung, Ibu, Lewotobi Perempuan, Ijen, Gamkonora, Soputan, Sangeangapi, Papandayan, Dieng, Seulewah Agam, Gamalama, Bromo, Semeru, Talang, Anak Krakatau, Hal 6 kol 4-7 DAILYMAIL

05:09

12:37

15:58

18:45

19:56

SEORANG warga lokal berlari menghindari awan panas Gunung Sinabung, beberapa hari lalu.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.