Tahun
28
RP 3.000
Banjarmasin Post
SELASA
13 AGUSTUS 2013/ 6 SYAWAL 1434 H NO. 15084 TH XLII/ ISSN 0215-2987
HALAMAN
DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI
Wawan Tertabrak Setelah Bunuh Sisca
Jual Ginjal di Bawah Baliho Presiden JAKARTA, BPOST - Dwi Waryono kehabisan cara untuk mengatasi kesulitan ekonomi keluarganya. Pria berusia 47 tahun itu pun nekat menjual ginjalnya di bawah baliho Dwi Waryono
Hal 6 kol 1-3
“Wawan sempat mengalami kecelakaan sebelum kami tangkap. Beberapa hari lalu, dia mengaku tertabrak motor hingga terjatuh,” kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Sutarno di Mapolrestabes Bandung,
BANDUNG, BPOST - Setelah menjambret, menyeret di jalan beraspal dan membacok hingga tewas Franciesca Yofie, tersangka Wawan (39) mengalami kecelakaan. Jumat (9/8) lalu, atau dua hari sebelum ditangkap, dia ditabrak pengendara sepeda motor dan melukai kakinya.
Hal 6 kol 4-7
Franciesca Yofie
Gunarto Pasrah Nasib Tiga Guru LIPUTAN 6
■ Disiapkan Rp 130 M Dana Sertifikasi BANJARMASIN, BPOST Rencana penghentian tunjangan sertifikasi bagi guru yang belum memenuhi kewajiban 24 jam mengajar linier, ikur membuat para kepala sekolah di Banjarmasin gelisah. Pasalnya, mereka kesulitan mencari sekolah yang bersedia menampung guru untuk mengajar agar bisa memenuhi ketentuan 24 jam mengajar. Kegundahan itu dirasakan Gunarto, Kepala SMA Negeri 3 Banjarmasin. Tiga guru di sekolah yang dipimpinnya kini masih belum memenuhi 24 jam mengajar
liner. Guru ekonomi kurang 18 jam, dua guru PKN kurang 14 jam. “Saya sudah mencari ke semua sekolah di sini (Banjarmasin, Red) mulai SMA Maupun SMP, namun semuanya tak bisa menampung. Alasannya, kondisinya sama, kelebihan guru,” kata Gunarto, Senin (12/8). Tidak sampai di situ. Gunarto pun mengaku membawa permasalahan itu dalam rapat kelompok kerja kepala sekolah (K3S). Namun, tetap saja tidak bisa mencari solusi tambahan mengajar bagi tiga gurunya.
SALING SERANG
Menurut dia, jalan keluar agar guru yang bersangkutan bisa mendapatkan tunjangan sertifikasiadalah dengan me-
8 AGUSTUS ● Malam Hari Raya Idulfitri pengunjung play station milik Eko, dituduh meludahi Arif, tukang becak yang juga anggota FPI. ● Setengah jam kemudian datang tiga anggota FPI menanyakan pelakunya, lalu terjadi perkelahian. 9-10 AGUSTUS Isu ancaman dan balas dendam antara warga dengan anggota FPI merebak. 11 AGUSTUS ● Pukul 23.50 WIB sekelompok warga mendatangi rumah Zainuri, orang FPI yang berselisih di tempat play station milik Eko. ● Warga yang tak menemukan Zainuri, melukai istri Zainuri, Sundari. Ryan, tetangga Sundari ikut jadi sasaran amuk warga hingga terluka parah. 12 AGUSTUS ● Pukul 00.30 WIB, massa FPI yang digerakkan Ahmad Faruk mencari ru-
Hal 6 kol 4-7
Ngadimun Lapor Irjen HASIL rekomendasi audit Irjen Kemendikbud kepala sekolah tidak diperkenankan mengusulkan guru yang tidak memenuhi syarat dapat tunjangan Hal 6 kol 4-6
PNS Bolos Terancam Sanksi BANJARMASIN, BPOST Mungki masa libur bersama Idulfitri 1434 Hijriah lalu dinilai kurang. Buktinya, masih ada saja PNS yang bolos masuk
kerja di hari pertama. Contohnya di Pemkab Balangan. Di wilayah ini, sembil-
Kita Gabung di Pages BPostOnline
MASIH ada PNS di Kalsel yang bolos di hari pertama masuk kerja kemarin. Kabarnya PNS yang bolos itu akan dikenai sanksi.
Hal 6 kol 1-3
BANJARMASIN POST GROUP/HANANI
Rifana Septia Ayuningtyas Sebaiknya di tegur dulu, Kalo masih melakukan hal yang sama secara berulangulang baru atasan menindak lanjuti. Atasan juga harus disiplin dalam mengatur anak buah,jika atasan disiplin insyaAllah anak buah juga disiplin
BUPATI Hulu Sungai Tengah, Harun Nurasid, saat sidak ke Kantor Dinas PU HST, Senin (12/8).
Komentar lain di hal 14
Hal 6 kol 6-7 ANTARA/SYAIFULARIF/VIVANEWS
SENJATA TAJAM - Polisi menunjukan senjata tajam yang diamankan setelah bentrok Paciran di Mapolres Lamongan, Jawa Timur, Senin (12/8). Insert; Riyan yang menjadi korban salah sasaran saat dirawat di Rumah Sakit Medika Mulya Tuban, Jawa Timur.
Dikira Anggota FPI, Riyan Dibacok LAMONGAN, BPOST - Riyan Kurniawan (17 tahun), warga Desa Gowah, Desa Blimbing, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, menjadi korban amuk salah sasaran warga, Minggu (11/8) dini hari. Royan menjadi korban sa-
Kasman Kaget, Namun Terkesan ■ Wali Kota Mendadak Lantik Kadishubkominfo BANJARMASIN, BPOST Pelaksana Tugas (Plt) Kadishubkominfo Kota Banjarmasin, Kasman, mendapatkan kejutan dari Wali Kota Banjarmasin, H Muhidin, Senin (12/8). Pasalnya, Muhidin langsung melantiknya menjadi Kadishubkominfo Kota Banjarmasin, usai pelaksanaan rapat seluruh kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Aula Kayuh Baimbai. Kejadian bermula, ketika Muhidin mempertanyakan mengenai program penyediaan radio komunikasi bagi semua kepala SKPD di lingku-
ngan pemko. Berserta tiga serangkai, wali kota, wakil wali kota, dan sekdako. Sayangnya, wali kota mendapatkan jawaban hal itu tak dianggarkan pada APBD perubahan ini. Tapi tetap tersedia di Dishubkominfo. Ada 50 unit radio komunikasi yang disediakan ketika masa jabatan kadishubkominfo masih dipegang Rusdiansyah, meski untuk frekuwensi masih belum ditentukan. Jawaban tersebut memancing pernyataan Muhidin Hal 6 kol 1-3
lah sasaran karena dia dikira anggota Front Pembela Islam (FPI) yang sebelumnya terlibat bentrok dengan penduduk setempat. “Riyan dikeroyok warga ketika sedang nongkrong di Hal 6 kol 4-7
SI PALUii
Nyetir Sambil Menelepon Tak Berbahaya
Es Cendol SUAL bajajalanan, Tulamak kada mau kalah wan Palui. Inya parnah jua tulak ka Jawa. Ngarannya hanyar sakali tarasai tulak, pas Hal 6 kol 1-3
- Masih ada PNS nang pangoler, Nang ai + Kakanyangan makan katupat, Lak ai Anang Gayam BPOSS GROUP/RESTUDIA
WALI Kota Banjarmasin, H Muhidin, saat melantik Kasman menjadi Kadishubkominfo Banjarmasin, Senin (12/8).
05:10
12:29
15:51
18:30
19:41
KALAU selama ini menyetir sambil menelepon dianggap menjadi penyebab utama kecelakaan di jalan raya, penelitian baru mengungkapkan kalau hal itu tidak memiliki korelasi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan peneliti dari Carnegie Mellon University dan London School of Economics, yang menganalisa delapan NET juta kecelakaan mobil dan bahaya lain yang terjadi di jalan raya di delapan negara bagian Amerika Serikat periode 20022005, sinyalemen menyetir mobil sambil tidak memiliki korelasi dengan tingkat kecelakaan. Para peneliti sempat mengira kalau jumlah data yang diteliti tidak tepat. “Tidak ada pengaruh yang signifikan dalam hal penggunaan ponsel terhadap peningkatan kecelakaan,” ungkap Vikram Pathania, seperti dilansir Phone Arena, Sabtu (10/8). (inc/tic)
1308/B01