28
Banjarmasin Post
SENIN
7 JANUARI 2013/ 24 SAFAR 1434 H NO. 14872 TH XLI/ ISSN 0215-2987
RP 3.000
HALAMAN
DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI
Celaka karena Dibongkar Tanpa Izin Mobil Listrik Tucuxi Belum Lolos Uji Kelayakan
FOTO-FOTO: ANTARA/FIKRI YUSUF, TRIBUNNEWS/HERUDIN, ISTIMEWA
DIBONGKAR - Pencipta mobil listrik Tucuxi Danet Suryatama menyatakan kecelakaan mobil itu saat dikemudikan Dahlan Iskan karena telah terjadi pembongkaran tanpa sepengetahuan dirinya. Pembongkaran dan penggantian itu terjadi pada komponen rem (foto dua dan tiga dari kiri)
JAKARTA, BPOST - Menteri Badan Usaha Milik Negera (BUMN) Dahlan Iskan nyaris celaka saat menguji coba mobil bertenaga listrik Tucuxi. Dia hanya luka-luka ringan meski mobil yang dikemudikannya itu hancur karena menabrak tebing, tiang lampu jalan dan mobil lain di
Dahlan Iskan
Plaosan, Magetan, Jatim, Sabtu (5/1). Diduga penyebab kecelakaan itu adalah masalah rem. Danet Suryatama yang mengaku pencipta mobil berbodi mirip Ferrari itu mengatakan gangguan rem tersebut karena sudah diotak-atik tanap sepengetahuan dirinya. “Kalau tidak dibongkar, mungkin tidak sampai seperti itu,” kata Da-
Nasib Dosen Yayasan Terancam
”
Pukul 11.00-11.30 Wita dan perkembangan terkini di www.banjarmasinpost.co.id
”
hari, kemarin. Menurut dia, dengan peralihan status itu diharapkan kualitas dan kuantitas Poltek Tanahlaut bisa meningkat karena didanai oleh negara. “Program jangka pendeknya, tentunya tidak boleh terlena karena sudah berstatus negeri. Bukan berarti lebih santai. Justru harus giat lagi menunjukkan bahwa Poltek Tanahlaut memang pantas dinegerikan,” kata dia. Respons positif diberikan mahasiswa. Salah satunya mahasiswa program studi mesin otomotif, Ramadhan. Dia ber-
SIPON MULADI Koordinator Kopertis IX
rian PTS ke Kemen-PAN (Pendayagunaan Aparatur Negara) untuk penerbitan peraturan menteri dan peraturan presiden. “Kami sangat bersyukur dan bahagia. Kesempatan ini tidak mudah didapat. Hanya 18 PTS se-Indonesia yang dinominasikan. Baru tujuh PTS yang sampai tahap akhir termasuk Politeknik Tanahlaut,” ujar Direktur Politeknik Tanahlaut, Rina Febrina di Pelai-
Dubes Dicopot karena Pesta HONDURAS mencopot duta besar (Dubes) untuk Kolombia. Gara-garanya, asisten pribadinya menggelar pesta yang dinilai berlebihan di Kedubes Honduras di Bogota. Bahkan menurut pemberitaan sejumlah media, pesta itu juga diikuti sejumlah pekerja seks dan berbuntut hilangnya sejumlah telepon NET seluler dan komputer. Kemenlu Honduras menuntut pertanggungjawaban duta besarnya, Carlos Rodriguez. Bahkan, meminta dia mengundurkan diri atau menerima sanksi pencopotan karena dianggap telah lalai sehingga terjadi pesta yang memalukan negara. Disebutkan, asisten pribadi Rodriguez keluar bersama teman-temannya dari kedubes pada 20 Desember 2012. Mereka lalu membawa beberapa pekerja seks dari kawasan pelacuran di Bogota ke kedutaan. Di sana mereka mengonsumsi alkohol dan merusak sejumlah fasilitas kedubes. (rtr) Advertorial
Saksikan pembahasannya di Ulas BPost, di
Silahkan saja. Saya tidak menghalangi. Asal siap saja menghadapi banyak permasalahan nantinya
SI PALUii PABILA takumpulan di warung, buhannya Palui kada habishabisnya marutit. Sampai mahantup wadai wan minuman sekanyangkayang parut.
15:55
Kita
Gabung di Pages BPostOnline
RENCANA penegerian dua PTS di Kalsel mengancam nasib dosen yayasan Mahardhika Purnama Putri klo yg q tau sich yg bakalan d’negrikan politeknik tanah laut salah satu x, klo soal dosen sich pasti ada solusi x lah, smg adja dri yayasan pindah status k negeri mutu x semakin bagus,,
Memperbanyak Cahaya
harap status negeri bisa berdampak pada kelengkapan sarana prasarana serta meningkatnya kualitas perkuliahan. Bagaimana dengan Poltek Syekh Salman? Direkturnya H Syahdi Rasyid mengaku belum mengetahuinya. “Saya belum mendengar kabar ini. Jika benar akan dinegerikan, ini sesuatu yang positif. Memang pernah ada wacana di tingkat internal tetapi kami menyadari prosesnya sangat ketat. Kalau itu kebijakan ‘pusat’, itu sangat positif bagi kami,” katanya. Poltek Syekh Salman mulai beroperasi pada 2009. Baru pada Januari atau Februari 2013 ini akan menggelar wisuda perdana untuk 52 mahasiswa. “Jumlah total mahasiswa kami sebanyak 240 orang yang merupakan warga Ta-
MENDIKBUD M Nuh mengatakan pengalihan status bukan dikarenakan pemerintah tidak percaya terhadap penyelenggaraan pendidikan tinggi di PTS. Akan tetapi untuk melaksanakan amanat undang undang, sekaligus perluasan akses pendidikan tinggi. Nuh menegaskan penyediaan PTN telah menjadi tugas wajib pemerintah. Untuk itu, diharapkan PTN tidak hanya ada di kota besar, tetapi juga di semua wilayah. “Kami akan melakukan yang terbaik, karena ada alasan kuat untuk mengonversi kampus swasta menjadi negeri,” ujarnya di Jakarta,
Hal 6 kol 1-3
Hal 6 kol 4-7
Hal 6 kol 1-3
Fatmah Sari karena kebutuhan dari perguruan tinggi negeri yang masih kekuarangan tenaga pendidik (dosen), maka menurut saya jgn khawtir untuk dosen yayasan, memungkinkan mereka akan dapat dinegerikan statusnya. Komentar lain di halaman 14
Bentuk Mental PNS
18:39
19:53
- Standar nilai UKG 45 haja, Lak ai + Amun muridnya kada lulus badiam jua, Nang ai Anang Gayam
BIMA, BPOST - Polri tidak memedulikan tudingan Komnas HAM (hak asasi manusia) dan kalangan lain yang menuding personel Densus 88 Antiteror telah bertindak berlebihan karena menembak tujuh terduga teroris di Sulsel dan NTB. Selain menyatakan penembakan itu dilakukan karena para terduga teroris melakukan perlawanan menggunakan pistol dan bom rakitan, Polri menegaskan mereka juga memiliki rencana teror yang berbaha-
ya. Yakni, menyerang para turis terutama wisatawan mancanegara. “Ada indikasi sebuah tempat turis akan dijadikan tempat penyerangan mereka,” kata Karo Penmas Polri Brigjen Boy Rafli Amar di Jakarta, Minggu (6/1). Menurut dia, aksi terduga teroris sudah tidak lagi terpusat di Poso, Sulteng, tetapi sudah menyebar ke Sulsel bahkan NTB. Oleh karena itu, Tim Densus 88 Antiteror terus menguntit pergerakan mereka di wila-
yah tersebut. Selain itu, Polri melakukan koordinasi dengan pemuka dan tokoh masyarakat setempat agar mengenali pendatang baru. “Apa yang kita lakukan dengan usaha reventif ini agar masyarakat tidak terprovokasi. Makanya kami meminta dukungan masyarakat luas sehingga gerakan mereka bisa terbatas, sekaligus mencegah dan menangkal aksi mereka,” ungkapnya. Jenderal bintang satu itu menambahkan, target terdu Hal 6 kol 4-7
Bekerja untuk Rakyat Tanahlaut
Ketua Umum DPP PDI-P Tugaskan Bambang Maju pada Pemilukada 2013 SELALU mengedepankan kepentingan masyarakat dan terus berkarya untuk kemajuan daerah. Ini tertanam kuat pada diri H Bambang Alamsyah ST dan Drs H Sukamta MAP yang terejawantahkan secara konkret saat menjalankan tugas di Kabupaten Tanahlaut (Tala). Setelah mendapat amanah rakyat sebagai ketua DPRD Tala sejak tiga tahun lalu, Bambang telah membuktikan perhatian besarnya terhadap hajat hidup masyarakat. Begitu pula Sukamta yang kini menjabat kepala BPMPD (Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa) Tala, juga terus mendorong kemandirian masyarakat di perdesaan. Kesamaan visi prorakyat saat mengemban amanah itulah yang membuat Bambang dan Sukamta dikehendaki rakyat untuk memimpin Tala. Itu setidaknya tercermin dari aspirasi arus bawah pengurus PDI-P di Tala. Semua PAC (Pengurus Anak Cabang) yang
Jarak bebas ke tanah: 150.9 mm
Jarak jelajah jelajah: 321-482 km sekali isi baterai
Terduga Teroris Rencanakan Serang Turis
Hal 6 kol 1-3
12:29
Dahlan Langsung Raba Kepala Halaman 6
Dua Orang Lolos dari Sergapan Densus 88
Saraba Palsu
04:57
Hal 6 kol 4-7
Kecepatan: 200 km/jam Lebar bodi: 1.995 mm Tinggi bodi: 1.200 mm Berat bodi: 1.112,1 kg Jarak sumbu roda: 3.110 mm
“POLITIK itu bahasa urang wayah ini (orang sekarang). Dalam bahasa urang bahari (orang dahulu), politik itu artinya mambunguli (membodohi),” kata (Alm) Guru Sakumpul setengah bercanda, yang kontan disambut tawa ribuan anggota jemaah pengajiannya. Saya kembali teringat canda Guru Sakumpul itu, ketika para pengamat Mujiburrahman mengatakan, 2013 ini adalah tahun politik. Para politisi mulai siaga menghadapi pemilu legislatif dan pemilu presiden 2014. Mereka yang sekarang berkuasa, mulai pasang kuda-kuda agar tetap berkuasa. Sedangkan yang belum, mulai mengatur langkah agar kelak juga bisa duduk di kursi empuk kekuasaan. Kekuasaan memang memesona, menggoda manusia sepanjang masa. Karena dengan kekuasaan, orang bisa berbuat banyak untuk mewujudkan aneka cita-cita. Kekuasaan juga bisa memberikan dua hal yang diidamkan manusia: kekayaan dan ketenaran. Karena itu, bagi banyak orang, kekuasaan identik dengan kesuksesan. Bukankah orang yang berkuasa, kaya dan terkenal, adalah orang sukses? Karena kekuasaan itu amat menarik, orang kadang menghalalkan segala cara untuk bisa meraihnya. Inilah yang dimaksud Guru Sakumpul, bahwa politik itu sama dengan membodohi.
2 PTS di Kalsel Ingin Beralih Status PTN BANJARMASIN, BPOST Mendikbud M Nuh menyatakan pada tahun ini ada perguruan tinggi swasta (PTS) di beberapa provinsi akan diubah statusnya menjadi perguruan tinggi negeri (PTN). Kabarnya di Kalsel, ada dua PTS. Informasi yang diperoleh BPost dari Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTSI), dua PTS itu adalah Politeknik (Poltek) Tanahlaut dan Poltek Syekh Salman Al-Farisi Tapin. Akan tetapi, yang sudah pasti beralih status adalah Poltek Tanahlaut. Pasalnya, pada awal bulan ini, sudah dilakukan serah terima aset dari pengelola PTS tersebut kepada negara melalui Ditjen Dikti Kemendikbud, di Jakarta. Penyerahan aset merupakan persyaratan terakhir peralihan status. Selanjutnya Kemendikbud meneruskan proses penege-
net, Minggu (6/1). Sebelumnya, Danet mengaku telah
Spesifikasi Tucuxi ◗ ◗ ◗ ◗ ◗ ◗ ◗
tersebar di 136 desa/kelurahan mengusulkan BambangSukamta sebagai calon bupati dan calon wakil bupati Tala periode 2013-2018. Aspirasi itu direspons Dewan Pengurus Cabang (DPC) PDI-P Tala, lalu diteruskan ke DPD PDI-P Kalsel dan berlanjut ke pengurus pusat. DPP PDI-P telah memberikan rekomendasi terhadap Bambang-Sukamta sebagai cabup-cawabup Pemilukada Tala, pertengahan tahun 2013 ini. Rekomendasi itu bernomor 2978/IN/ DPP/I/2013 tertanggal 3 Januari, ditandatangani Ketua DPP PDI-P Bambang Wuryanto dan Sekjen Tjahjo Kumolo. Fakta itu sekaligus menjawab pertanyaan khalayak selama ini tentang lamanya rekomendasi itu turun. Hal itu dikarenakan banyaknya usulan yang masuk ke DPP PDI-P. Tercatat 274 daerah yang menunggu rekomendasi. Sementara rapat pleno hanya dilaksanakan dua kali sepekan.
“Justru kita termasuk yang paling cepat mendapatkan rekomendasi dari DPP jika dibandingkan daerah lainnya,” ucap Sekretaris DPD PDI-P Kalsel H Supiansyah SH MH, Sabtu (5/1). Rekomendasi DPP itu disambut gembira warga Tala, khususnya keluarga besar PDI-P. Pasalnya DPP telah memperlihatkan komitmen terhadap SK DPP nomor 031 sesuai hasil kongres, yang mengutamakan kader partai pada ajang Pemilukada. Bahkan DPP tidak cuma sebatas memberikan rekomendasi. Lebih dari itu secara khusus Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri menugaskan Bambang maju pada pemilukada Tala tahun ini. Karena sifatnya penugasan, DPP PDI-P tetap meminta Bambang memimpin DPRD Tala. Sekadar diketahui, sesuai AD/ART PDI-P, kader yang maju pada pemilukada harus melepaskan jabatan. Dukungan terhadap Bambang-Sukamta terus
mengalir, baik dari elemen masyarakat maupun partai politik. Setidaknya sudah ada dua partai besar yang mendukung yakni Partai Golkar dan Hanura. “Insya Allah masih akan ada lagi dukungan dari partai lain,” ucap Supiansyah. Bambang-Sukamta pun telah siap mengemban kepercayaan tersebut. “Bekerja untuk rakyat Tala. Itulah yang akan terus kami lakukan untuk memajukan Tala,” ucap Bambang Alamsyah. Bambang-Sukamta pun makin intens turun ke desadesa, melaksanakan beragam kegiatan sosial
BACA LEW AT GADGET LEWA Blackberry z Buka BBM z Klik Menu BB z Pilih scan a group barcode z Arahkan kamera ke QR code. z Jika pindai berhasil muncul Open Link z Pilih Yes Smartphone/iPad z Harus ada aplikasi QR code reader atau download programnya sesuai OS smartphone z Jalankan program aplikasi QR code reader z Arahkan kamera ke QR code z Tunggu hingga muncul link z Pilih Yes
kemasyarakatan. Termasuk memberikan fasilitas layanan 2 unit ambulans gratis 24 jam. Kemampuan Bambang-Sukamta dalam pemerintahan tidak diragukan lagi. Sebagai Ketua DPRD, Bambang sangat menguasai anggaran dan mengetahui skala prioritas pembangunan yang dibutuhkan rakyat. Apalagi karier politiknya di PDI-P, diawali dari bawah sebagai pengurus PAC yang telah sangat dekat dengan wong cilik. Pun dengan Sukamta yang seorang birokrat tulen, sangat berpengalaman di pemerintahan. Beberapa jabatan strategis pernah dijabat seperti kepala Bappeda dan BKD. Ia dikenal sebagai birokrat yang bersih dan punya pemikiran/konsep brilian dalam pembangunan di Tala. Sejak BPMPD Tala dipimpin Sukamta, kehidupan masyarakat perdesaan makin baik. Alokasi angggaran desa makin meningkat, kemiskinan terus turun. Rumah warga miskin yang telah dibedah pun mencapai 500 unit. Bambang-Sukamta juga mencerminkan heterogenitas penduduk Tala berasal dari beragam budaya dan suku. Bambang mewakili orang banua (lokal), sedangkan Sukamta adalah bagian dari keluarga besar orang Jawa perantauan (transmigran) di Tala. (*)