28
Banjarmasin Post RP 3.000
HALAMAN
DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI Kasus Balangan
BINGUNG terhadap permasalahan hukum yang Anda lihat bahkan alami? Memiliki informasi penyimpangan hukum atau masukan dan keluhan tentang kondisi hukum di lingkungan sekitar Anda? Kirim saja ke SMS 0511-7445000 (cara ketik: Denny<spasi>isi SMS) atau e-mail redaksi@banjarmasinpost.co.id. Wakil Menkum HAM Denny Indrayana akan langsung berbagi jawaban dan gagasan bersama Anda.
MINGGU
18 NOVEMBER 2012/ 4 MUHARAM 1434 H NO. 14823 TH XLI/ ISSN 0215-2987
PADA sidang kasus kerusuhan Balangan, pengacara terdakwa mengatakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) diduga telah memanipulasi keterangan saksi dan fakta hukum. Saksi-saksi di perisangan juga mengaku tidak tahu sehingga jeratan Pasal 160 KUHP tidak terbukti. Tetapi JPU tetap menuntut t tiga tahun.
Ada apa ini? 0852XXXXXXX Saya tidak mengetahui secara detial kasus yang Anda sampaikan, namun dapat saya jelaskan secara umum saja bahwa dalam hal mengajukan tuntutan itu merupakan kewenangan Jaksa Penuntut Umum (JPU). Tentu JPU memiliki pertimbangan tersendiri mengapa menuntut Terdakwa sekian
tahun. Terdakwa maupun Penasihat Hukum pun dapat mengajukan pembelaan/pledoi apabila menilai bahwa tidak ada fakta hukum maupun alat bukti yang dapat membuktikan kesalahan Terdakwa sebagaimana tuntutan JPU. Pada akhirnya majelis hakim yang akan menjatuhkan putusan. Tentunya dengan mempertimbangkan alat bukti yang diajukan dan keyakinan
hakim mengenai terbukti tidaknya tindak pidana, dan bersalah tidaknya seorang Terdakwa. Namun, apabila Anda menilai ada indikasi pelanggaran atau penyimpangan yang dilakukan oleh JPU dalam proses persidangan tersebut, Anda dapat pula melaporkannya kepada Komisi
Baca juga Kolom Denny Indrayana, hanya di BPost tiap Selasa
Hal 6 kol 4-7
Israel Makin Brutal 17 Ribu Tentara Zionis Siap Menyerbu Gaza GAZA, BPOST - Militer Israel terus melancarkan serangan ke wilayah Gaza, Palestina yang dikuasai kelompokHamas (Harakatul al-Muqawamahal-Islamiyah). Selain terus melakukan serangan udara, mereka menyiapkan 17 ribu tentara untuk serangan darat.
Andai invasi itu terjadi, dapat dipastikan warga sipil yang tewas kian bertambah. Hingga Sabtu (17/11), sedikitnya 35 warga Gaza yang tewas. Belum lagi yang lukaluka. Bahkan, tidak sedikit di antara mereka adalah anakanak dan ibu-ibu.
Kemarin, meski banyak negara menyerukan gencatan senjata, negara zionis itu masih saja mempertontonkan kebrutalannya. Mereka terus meluncurkan roket ke Gaza. Hal 6 kol 4-7
Tokoh Hamas Ditakuti Israel
AFP PHOTO/MOHAMMED ABED/MENAHEM KAHANAM
AGRESI - Asap hitam membubung dari kawasan Jalur Gaza, Palestina setelah dibombardir roket oleh militer Israel, Sabtu (17/11). Sudah empat hari Israel melakukan agresi militer ke Gaza. Puluhan warga sipil tewas dan luka-luka, sebagian di antaranya anak-anak.
z Syekh Ahmad Yassin: Pemimpin spiritual Palestina sekaligus pendiri Hamas. Dia lahir di Desa al-Jaurah, Januari 1938. Saat remaja, Syekh Ahmad Yasin telah mengalami kelumpuhan sebab salah dalam melakukan olahraga. Tak hanya lumpuh, dia pun menjadi buta namun ini tidak mengurangi semangatnya untuk belajar. Kecerdasannya membuat ia mampu menyelesaikan sekolah dengan baik bahkan diterima di Universitas Al Azhar, Mesir. Dia terbunuh pada 2004 oleh tiga roket Israel saat pulang usai salat Subuh dari masjid.
z Yahya Ayyas: Dia masuk barisan Brigade Ezzul Deen Al Qassam, sayap militer Hamas. Sarjana elektronik ini menjadi otak di balik pembuatan senjata dan bom. Ayyas dibunuh agen rahasia Isreel yang bekerja sama dengan seroang anggota Hamas membelot. Dia meledak saat mengangkat telepon yang ternyata bom.
z Abdul Aziz Rantissi: Teman dekat Syekh Ahmad Yasin. Rantissi dikenal juru bicara Hamas yang anti-kompromi dengan Israel. Saat Yasin terbunuh, Rantissi menggantikannya tetapi tidak lama karena tewas diberondong pasukan Israel.
“Yamani Ubah Vonis Kasus Narkoba” Ridwan: MA Meminta Dia Secara Kesatria Mundur JAKARTA, BPOST - Penyebab pengunduran hakim agung asal Kalsel, Ahmad Yamani mulai terungkap. Juru Bicara Mahkamah Agung (MA) Djoko Sarwoko menegaskan, selain sakit sesuai suratnya, pengunduran diri Yamani diduga terkait tindakannya mengubah vonis pidana dari 15 tahun menjadi 12 tahun penjara untuk pengedar narkoba, Hengky Gunawan. “Dalam pemeriksaan telah ditemukan tulisan tangan Yamani yang menuliskan pidana penjara selama 12 tahun. Padahal dalam putusannya, majelis hakim mem-
“
“Tindakan Yamani adalah kesalahan fatal dan merupakan tindakan tidak profesional” DJOKO SARWOKO Juru Bicara MA
vonis 15 tahun,” ujar dia di Jakarta, Sabtu (17/11). Djoko menegaskan pengubahan itu adalah kesalahan fatal dan merupakan tindaka_n yang tidak profesi-
onal. “Hal ini merupakan kewenangan MA untuk memberi penilaian meski yang bersangkutan menyatakan itu kelalaian,” katanya. Kepala Biro Hukum dan Humas MA, Ridwan Mansyur mengungkapkan dalam sidang Peninjauan Kembali (PK), majelis hakim terdiri atas Imron Anwari, Nyak Pha dan Yamani. Mereka membatalkan hukuman mati dan memvonis Hengki menjadi 15 tahun. Namun, dalam amar putusan yang ditayangkan di situs MA, tertulis 12 tahun. Dari hasil pemeriksaan, pengubahan itu diduga dilakukan Yamani.
Badan Pengawasan (Bawas) Timur Manurung. Tim melakukan pemeriksaan intensif mulai dari struktur terbawah pengambil keputusan tersebut yaitu para operator. Kemudian menyasar pada majelis hakim. Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi Yudisial (KY) Imam Anshori Saleh kepada pers di Jakarta menyatakan ada hal lain di balik pengunduran diri secara mendadak tersebut. “Mungkin kata MA begitu. Tapi saya sampaikan itu karena mundurnya ada hal lain. Infonya valid soal itu,” tegasnya. (tribunnews/nic)
Karena itu, imbuh Ridwan, MA meminta Yamani mundur. Pada kondisi itu, Yamani mengajukan pengunduran diri tetapi dengan alasan sakit. “Untuk menegakkan disiplin kepada Ahmad Yamani diminta secara kesatria untuk mundur. Dan hal tersebut direspons oleh Ahmad Yamani karena kesehatannya terganggu. Dia menderita vertigo, sinusitis, dan prostat,” ujar Ridwan. Terkait putusan untuk Hengky itu, MA membentuk tim pemeriksa yang dipimpin Wakil Ketua MA Abdul Kadir Mappong dan Kepala
Hal 6 kol 6-7
Libur Sabtu Bikin Bodoh BAGI sebagian warga Indonesia, Sabtu adalah hari yang ditunggu. Pada hari itu, mereka bisa berlibur karena bukan hari kerja. Saat ini, warga Osaka, Jepang sedang berseteru tentang perlunya hari libur bagi anak didik pada akhir pekan. Pemerintah kota mencabut keputusan yang meliburkan sekolah pada hari itu. Alasannya, libur pada Sabtu bisa menurunkan mutu pendidikan anak didik. Jika terus menerus, mereka terancam bodoh. Sebaliknya, sebagian warga dan pemerhati anak menegaskan sangatlah tepat bila Sabtu adalah hari libur. Pasalnya, pada hari itulah anak didik bisa istirahat atau refreshing bersama keluarga. Meski ada kubu yang menentang, tetapi Pemko Osaka tetap pada keputusannya. Bahkan, mereka berencana menyosialisasikan agar kebijakan itu ditiru daerah lain di Jepang. Mereka juga langsung mengumpulkan akademisi untuk merumuskan mata pelajaran yang akan diajarkan tiap Sabtu. (wrk/kps)
Indonesia 0
SI PALUii
vs 0 Kamerun
Bajual Kuda
Pelajaran dari Singa Afrika MESKIPUN menurunkan skuad muda yang bermain di kompetisi lokal, timnas Kamerun masih terlalu perkasa bagi timnas Indonesia saat melakoni laga persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (17/11). Beruntung, Kamerun gagal memaksimalkan banyak peluang emas sehingga pertandingan berakhir dengan skor kacamata. Sebaliknya, pasukan Merah Putih kerap melakukan kesalahan dalam koordinasi, penguasaan bola, dan melepas umpan. Sebenarnya, Indonesia mampu mengimbangi permainan Kamerun jika memainkan umpan-umpan pendek. Ketika memainkan umpan pan-
WAYAH kacacanduan main catur si Palui sampai kada ingat lagi wan gawiannya nang maambil upah manjahit.
jang, skuad asuhan Nil Maizar tersebut nyaris selalu kehilangan bola. Harus diakui postur pemain Kamerun jauh lebih kekar dan tinggi sehingga menyulitkan pemain Indonesia untuk beradu fisik dan bermain ‘bola atas’. Winger Oktovianus Maniani yang biasa memaiankan kelebihannya dalam berlari juga kesulitan melewati kawalan bek sayap Kamerun, Oyongo Ambroise dan Abounandzana Patrick. Tak hanya unggul fisik, pemain Kamerun juga memiliki skill individu lebih baik sehingga keras lepas dari pengawalan pemain Indonesia.
Hal 6 kol 1-3 Hal 6 kol 1-3
- Listrik cagar bamatian pulang, Lak ai + Pas banar lawan musim hujan, Nang ai Anang Gayam
04:39
Hal 6 kol 1-3
12:08
15:32
18:17
19:30
KOMPASIMAGES/VITALISYOGITRISNA
1811/B01