Banjarmasin Post edisi Selasa 28 Agustus 2012

Page 1

28

Banjarmasin Post

SELASA

28 AGUSTUS 2012/ 10 SYAWAL 1433 H NO. 14742 TH XLI/ ISSN 0215-2987

RP 3.000

HALAMAN

DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI

Foke Tak Ingin Selalu Disalahkan JAKARTA, BPOST - Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo meminta namanya tidak dipolitisasi terkait maraknya kebakaran yang terjadi di Jakarta akhir-akhir ini. Apalagi jika dikaitkan dengan dirinya yang mencalonkan

KOMPASIMAGES/ANDREANKRISTIANTO

GUBERNUR DKI Jakarta, Fauzi Bowo, menjadi inspektur upacara pembukaan Diklat Pemadam Kebakaran Provinsi DKI, Senin (27/8).

kembali sebagai gubernur DKI Jakarta. “Masa saya dituduh yang bukan- bukan, nanti kebakaran di Suriah, Fauzi Bowo juga yang disalahin,” ujar pria yang akrab disapa Foke itu di Pusdiklat Dinas Pemadam

Kebakaran dan penanggulangan Bencana di Ciracas, Senin (27/8). Foke menyatakan dirinya tidak terima bila dikatakan sebagai penyebab terjadinya kebakaran di ibu kota DKI Jakarta selama ini. “Jangan

menuding saya seperti itu, ini tidak ada hubungannya dengan politik,” tegasnya. Foke hadir sebagai inspektur upacara pada pembukaan diklat Teknis Substantif Dinas

Hal 6 kol 1-3

Musibah kebakaran bukan ancaman kosong belaka. Ini menjadi dorongan yang serius untuk menyelamatkan jiwa dan harta benda

FAUZI BOWO Gubernur DKI Jakarta

Disdik Jangan Pilih Kasih Pemerataan Guru Disesuaikan SKB 5 Menteri Taufik Kaget Ketika Dipamiti BANJARMASIN, BPOST - Surat keputusan bersama (SKB) lima menteri terkait pemerataan guru mulai dilakukan di Kalsel. Berdasar pendataan hampir semua daerah di Kalsel kekurangan guru mulai tingkat sekolah dasar hingga tingkat menengah atas. Sejumlah guru di Kalsel menyambut baik pemerataan tenaga pendidik di daerah agar

menumpuk di perkotaan,” kata seorang guru SMP di Tanah Bumbu, Senin (27/8). Dia mengingatkan pejabat Disdik harus berani tegas dan tidak pilih kasih dalam pemerataan guru ke daerah-daerah. Disdik harus tegas dalam penempatan guru jangan pandang keluarga dekat atau keluarga penguasa,” cetus tenaga pendidik di Simpang Empat itu. Beberapa daerah yang kelebihan guru sudah melakukan penyebaran ke sekolahsekolah yang mengalami kekurangan tenaga pengajar. Sayangnya, dari beberapa mutasi tenaga pendidik tersebut masih terindikasi dilakukan secara nonprosedural.

tidak menumpuk di kota. “Kita sangat setuju guru disebar merata, tidak hanya

Mengajar Dua Sekolah WARDAH terpaksa mencari sekolah lain sebagai tempat mengajar untuk memenuhi jam mengajar yang ditentukan sesuai SKB lima menteri. Hal itu dilakukan Wardah

Kita

lantaran jumlah jam mengajarnya di SMPN 2 Lampihong hanya 18 jam. Padahal ketentuannya harus 24 jam. Hal 6 kol 6-7

Hal 6 kol 4-7

Gabung di Pages BPostOnline

BEBERAPA guru di Kabupaten Banjar diamdiam mendahului SKB 5 Menteri dengan mengurus pindah ke sekolah di perkotaan. Sayang hal itu tanpa persetujuan sekolah asal.

Ryan Srie Mutasi GURU biasanya dilakukan untuk guru yang sudah lama mengajar disuatu sekolah agar tidak terjadi kebosanan.kalau memindah guru yang baru seumur jagung baru kurang etis.

Unie Lovatte Incank Mau tdk mau guru harus menerima konsekuensinya. Komentar lain di hal 4

BANJARMASIN POST GROUP/HANANI

UJI KOMPETENSI - Sejumlah guru sedang mengikuti Uji Kompetensi Guru (UKG) di Barabai, Hulu Sungai Tengah, beberapa waktu lalu.

Denny Minta Maaf

Sopir AKDP Pun Menolak BANJARMASIN, BPOST Penolakan kepindahan dari Terminal Induk Kilometer 6 ke Terminal Kilometer 17 Kabupaten Banjar, juga disuarakan para sopir Antarkota Dalam Provinsi (AKDP). Seperti yang dilontarkan Ketua AKDP, Noorkholis. Penolakan itu berdasar kekhawatiran akan makin maraknya angkutan liar kalau mereka sampai dipindah ke terminal baru. Seperti kekhawatirkan pemilik perusahaan otobus (PO), ia memperkirakan angkutan liar akan mengambil kesempatan tak adanya keberadaan dari

yang menjadi angkutan liar saja tidak ditertibkan. Pokoknya kita menolak,” tegasnya, Senin (26/8). Ia mengungkapkan jika melihat dari segi penumpang yang harus menjangkau terminal di Jalan A Yani kilometer 17 itu, hampir dipastikan pi-

“Mobil pribadi yang menjadi angkutan liar saja tidak ditertibkan. Pokoknya kita menolak”

DI tengah aksi penolakan pemilik perusahaan otobus dan persatuan AKDP, pemko Banjarmasin terus mengembangkan Terminal Induk Kilometer 6.

angkutan Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP)dan AKDP. “Kondisi saat ini saja sudah marak dan sama sekali tak ada penertiban. Mobil pribadi

LAMAN jejaring sosial Facebook mengumumkan kalau pegawai mereka wajib menggunakan perangkat mobile berbasis Android. Seperti dikutip dari Mashable, Facebook yang telah mengupdate aplikasinya untuk sistem operasi Android dan juga untuk iOS. Menurut bekas pegawai Facebook dan orang-orang yang dekat dengan NET perusahaan tersebut, manajemen Facebook berencana membuat semua pegawainya memakai perangkat Android, demi menerapkan penggunaan aplikasi Facebook terbaru di OS tersebut. Alasan di atas adalah karena Facebook ingin para pegawainya merasakan untuk pertama kalinya user-experience di OS Android. (mas/inc)

Hal 6 kol 4-7

Pemko Benahi Terminal Pal 6

NOORKHOLIS Ketua AKDP

Wajibkan Pegawai Ber-Android

lihan akan jatuh pada angkutan liar. Mengenai bentuk penolakan para sopir, ia mengatakan akan menunggu reaksi selanjutkan dari Dishubkominfo Provinsi Kalsel.

SI PALUii

Pandiam Banar BAISUKAN itu Palui sawat banar bangun, imbah tuntung sambahyang subuh inya langsung babaju, nginum kupi lalu bapadah tulak ka sakulahan wan bininya. Sampai di sakulah Hal 6 kol 1-3

- Gurunya badahulu pindah sakulah, Lak ai + Takutan kalu jadi pagawai kalurahan, Nang ai Anang Gayam

Meski, masih tersandung permasalahan dualisme aset yang tak kunjung usai, Kepala UPTD Terminal Induk Kilome Hal 6 kol 1-3

JAKARTA, BPOST - Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana, akhirnya menyampaikan permintaan maafnya terkait ‘kicauan’ di jejaring sosial Twitter. Tapi permohonan maaf Denny itu tak dilakukan kepada semua pengacara. Permintaan maaf itu disampaikan kepada para advokat yang dianggap ‘bersih’. Denny menyesali pernyataannya di Twitter. Menurutnya, pernyataan itu menimbulkan kesalahpahaman di kalangan advokat. “Beberapa advokat bersih yang tidak membaca utuh Twitter dan penjelasan saya,

menduga bahwa saya mengkritik profesi advokat. Saya tegaskan lagi, bahwa saya menghormati profesi advokat, dan sama sekali tidak ada niat menghina profesi yang sangat mulia tersebut,” kata Denny melalui pesan singkat yang diterima wartawan, Senin (27/8). “Kepada seluruh profesi advokat dan advokat-advokat bersih, saya meminta maaf atas ketidaknyamanan dan kesalahpahaman tersebut,” lanjut Denny. Meskipun Wamenkum Denny Indrayana sudah meminta maaf terkait kicauan-

nya di Twitter. Polda Metro Jaya, tetap memproses kasus tersebut, pasalnya kasus tersebut bukanlah delik aduan. “Laporan sudah dibuat, jadi tetap akan kami lakukan pemeriksaan, bagaimana isi contet twitter dikaitkan maksud pelapor dan saksi ahli,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, kemarin. Rikwanto menjelaskan, permintaan maaf Denny Indrayana tetap akan dijadikan masukan sebagai pertimbangan dalam kasus tersebut. Hal 6 kol 1-3

Rumah Ubay Tak Akan Bocor Lagi UBAY (18), warga Sungai Raya yang tinggal di rumah gubuk berukuran 4x5 meter mengaku gembira bakal menerima bantuan perbaikan rumah. “Gubuk seadanya ini sudah menjadi tempat tinggal kami puluhan tahun. Kalau hujan, seingkali miris dan merembes. Mau memperbaiki, tak ada uang. Apalagi abah sudah tiada, mama pun sudah tua. Sedang kakak hanya bekerja serabutan,” ucap perempuan yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga itu. Di tengah keadaan rumah gubuknya yang serba mem-

prihatinkan tersebut, Ubay merasa sangat gembira karena mendapat prioritas bantuan perbaikan atau rehab rumah. Ya, rumah Ubay teleh lolos seleksi administrasi untuk mendapatkan bantuan dari Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera). Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya Kemenpera tersebut merupakan bentuk apresiasi terhadap Program Ampih Miskin yang dicanangkan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).

WAKIL Wali Kota Banjarbaru, H Ogi Fajar Nuzuli, meletakkan batu pondasi pembangunan kembali rumah warga pada Program Bedah Rumah, beberapa waktu lalu.

Hal 6 kol 4-7

Dikerjakan Gotong Royong 05:08

12:27

15:48

18:29

19:38

Halaman

6

DOKUMEN BPOST GROUP

2808/B01


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.