Banjarmasin Post edisi cetak 29 November 2011

Page 20

20 Sport Hot News

Banjarmasin Post

SELASA 29 NOVEMBER 2011

Jelang Duel Chris John

Rapor 2011

Optimistis Bisa Habisi Merdov

Chris John PEMEGANG gelar Super Champion kelas bulu WBA, Chris John, sudah siap menghadapi penantangya Stanyslav Merdov (Ukraina) di Challenge Stadium MT Claremont, Perth, Australia Barat, Rabu (30/11). “Persiapan untuk menghadapi Merdov sudah matang baik fisik maupun teknik. Saya tinggal menunggu pelaksanaannya saja,” kata petinju dengan rekor bertarung 45 kali menang (22 di antaranya dengan KO) dan dua kali seri ini. Menurut dia, persiapan fisik sudah dilakukan jauh-jauh hari, sedangkan latihan teknik dengan mitra tanding juga sudah dilakukan dan baru selesai Rabu (23/11).

“Waktu yang tinggal dua hari ini saya lalui dengan menjalani latihan ringan, seperti ‘jogging’ dan ‘shadow box’,” katanya. Latihan tersebut, kata petinju dengan julukan The Dragon tersebut, untuk menjaga kestabilan berat badan. “Berat badan saya sudah masuk berat ideal di kelas bulu (57,1 kilogram) dan kini tinggal menjaganya hingga acara timbang badan,” katanya. Ia mengatakan, acara timbang badan dilaksanakan pada Selasa (29/11) pukul 16.00 waktu setempat, sedangkan pertarungannya digelar Rabu (30/11) pukul 20.00 waktu setempat atau pukul 21.00 WIB. “Saya tetap optimistis bisa

memenangkan pertarungan dan membawa pulang kembali gelar itu ke Tanah Air,” kata petinju yang terakhir kali mempertahankan gelar dengan mengalahkan rekan senegaranya, Daud Yordan di Jakarta, 17 April 2011. Menurut dia, sebenarnya bukan hanya saat melawan Merdov mendatang, setiap menjalani pertarungan dirinya selalu memiliki perasaan optimistis untuk meraih kemenangan dari lawannya. Pertarungan melawan petinju Eropa ini baru pertama kali dilakukan Chris John karena lawan-lawan sebelumnya adalah petinju dari Benua Asia, Amerika, dan Australia. “Saya menyiapkan strategi khusus melawan Merdov karena dari sisi tinggi badan dan jangkauan pukulan masih kalah dibandingkan lawannya,” katanya. Ia kemungkinan bakal menerapkan pertarungan jarak pendek dan selalu menekan untuk mendapatkan jarak pukul yang ideal bagi dirinya. Chris John memiliki tinggi badan 169 centimeter, sedangkan lawannya 180 centimeter. Tetapi dari sisi usia, Chris John lebih muda (32 tahun) dan Stanyslav Merdov (35 tahun). (Tribunnews/ant)

Dib Sabar Menunggu JUARA tinju kelas bulu IBF asal Australia, Billy Dib mengirimkan pesan sederhana untuk Chris John, “Saya akan memukulnya jatuh,” ujar Dib, jelang pertarungan Chris John melawan petinju Ukraina, Stanyslav Merdov. Dib menjadi list berikutnya dalam daftar penantang Chris John. Dan Dib sendiri berkalikali menegaskan hanya bersedia melawan The Dragon di luar Indonesia. “Ia juara dunia selama tujuh tahun, tapi yang menarik adalah, ia kebanyakan mempertahankan gelar di Indonesia,” kata Dib kepada 2KY. Karena itu, ia ingin duel digelar di Australia, atau tempat netral seperti di Amerika Serikat. “Dua kali ia pergi ke AS, dan mendapat hasil seri, serta kemenangan yang kontroversial,” ujarnya lagi. Chris John, menurutnya adalah petinju yang beruntung. “Tekniknya biasa-biasa saja, tapi ia bisa bertahan sampai tujuh tahun. Sayang, ia harus

Button menyelesaikan musim 2011 dengan delapan kali naik podium dari sembilan kali balapan terakhir sejak juara di Hongaria. Dalam sembilan balapan itu, ia berselisih hanya 15 poin dari Sebastian Vettel. Ini sangat jauh berbeda dengan selisih mereka yang mencapai 107 poin dari 10 balapan awal.

AUS MAL CHN TUR ESPMON CAN EUR GBRGER HUN BEL ITA SIN JPN KOR IND ABU BRA J. Button

1 2 3 4

S. Vettel

Posisi Akhir: 1 Poin: 392 Posisi Akhir: 2 Poin: 270

5 6 ret

Strong Finish

GRAFIS: BAYU

■ Button Optimistik Lebih Baik di 2012 JENSON Button optimistik McLaren bakal tampil lebih baik baik pada gelaran Formula One musim 2012 mendatang. Musim 2011 yang sudah berakhir, katanya, menjadi basis yang solid untuk ledakan energi tim Silver Arrow tersebut. Keyakinan pembalap asal Inggris itu dilontarkan usai ia menjadi runner-up di klasemen akhir F1 di bawah Sebastian Vettel. Posisi runner-up didapat lantaran Button menempati peringkat tiga di balapan pamungkas, Sirkuit Interlagos, Brasil Minggu (27/11) malam. Sebagai juara di balapan terakhir itu adalah pembalap Red Bull, Mark Webber. Ini juga menjadi podium tertinggi pertama untuk pembalap Australia tersebut. Posisi kedua ditempat sang juara Sebastian Vettel. Button sendiri susah payah menempati peringkat ketiga. Start dari posisi empat, ia bersaing ketat dengan Fernando Alonso dan rekan setimnya Lewis Hamilton. Awalnya, Button

AP PHOTO/ANDRE PENNER

GUYUR WEBER- Pembalap McLaren, Jenson Button (kanan) mengguyurkan sampanye ke kepala pembalap Red Bull, Mark Webber yang naik podium tertinggi pertama musim ini di Sirkuit Interlagos, Sao Paulo, Brasil (27/11). memutuskan untuk menggunakan ban bertipe lembut. Namun, keputusan itu tidak mampu membantu meningkatkan performa mobilnya. Pada pertengahan lomba,

Klasemen Akhir F1 2011 PEMBALAP

Billy Dib berhadapan denganku. Dalam duel nanti tak perlu juri, karena saya akan memukulnya jatuh,” ujar Dib memprovokasi. Ia pun mengkritik kebiasaan The Dragon yang dinilainya penuh dengan siasat. Misalnya saja kebiasaan membatalkan jadwal bertanding dengan alasan cedera. “Sepertinya ia suka sengaja mencederai diri sebelum

bertanding,” sindirnya. “Itu hal mengerikan pada diri Chris John. Dalam lima duel terakhirnya, ia terus cedera, dan jadwalnya bertandingnya jadi ikut diundur.” Rekor Dib cukup membuat gentar. Ia mengemas 33 kali bertanding, dengan hanya sekali kalah. 20 kemenangan diraihnya dengan knock(Tribunnews/den) out.(Tribunnews/den)

Federer Hujan Rekor tampil maksimal untuk menutup pertandingan dengan kemenangan 6-3 dalam waktu dua jam dan 18 menit. Federer mengaku bahagia bisa menjadi juara. “Saya tidak bisa lebih bahagia dan saya tidak bisa lebih keletihan. Sebab, Tsonga membuat saya mengeluarkan semua energi pada pertandingan hari ini,” tandas petenis yang tidak pernah kalah selama turnamen ini dilansir Reuters, Senin (28/11). “Saya merasa sangat spesial. Saya sempat mengalami kebuntuan dalam beberapa pertandingan terakhir, tapi kini saya mampu merebut gelar keenam disini. Sungguh luar biasa. Kini saya bisa melihat ke cermin betapa masih kuatnya aku,” kata Federer kepada Eurosport, usai pertandingan. Keberhasilan Federer berbuntut banyak rekor dalam kariernya. Sukses di turnamen yang hanya diikuti oleh delapan petenis terbaik dunia itu membuat Federer menjadi petenis pertama yang paling banyak menjuarai turnamen tersebut. Petenis asal Swiss itu telah Roger Federer meraih enam titel yakni pada tahun 2003, 2004, 2006, 2007, 2010, dan 2011. ROGER Federer datang ke O2 Arena London Torehan enam titel itu sekaligus melampaui Inggris dengan tekad untuk mengubah warna rekor lima gelar yang selama ini dipegang oleh frustrasi tahun ini menjadi sesuatu yang lebih legenda Ivan Lendl dan Pete Sampras. Keduancerah. Pertama-kalinya sejak 2002, petenis ya pernah meraih lima gelar ketika turnamen Swiss ini tak meraih satupun gelar juara Grand ATP World Tour Finals saat itu masih bernama Slam. Tapi, FedEx, panggilannya, kini bisa Masters Cup. tersenyum lantaran mencatatkan rekor Rentetan rekor yang dibuat Federer belum cemerlang setelah menjuarai ATP World Tour berhenti sampai disitu. Sukses menjadi juara di final, kemarin. London sekaligus merupakan titel ke-70 Dalam partai sengit, FedEx mengatasi sepanjang karier petenis berusia 30 tahun itu. perlawanan petenis Prancis, Jo-Wilfried Tsonga Federer juga kini disejajarkan dengan sejumlah 6-3, 6-7 (6/8), 6-3. Federer tampil gemilang legenda tenis dunia yang mampu masuk final sejak set pertama. Petenis asal Swiss itu tampil ke-100 atau lebih. Ia kini setara dengan Jimmy mendominasi dan mampu merebut set pertama Connors (163), Lendl (146), John dengan skor 6-3. Pada set McEnroe (108), dan Guillermo kedua, Federer sempat Rekor Federer Vilas (104). memimpin dengan skor 5-4. ■ Enam titel Juara ATP World Final Sukses di final London juga Namun, Federer tampil 2003, 2004, 2006, 2007, 2010, semakin memperpanjang rekor lengah dan kondisi itu mampu dan 2011. kemenangan Federer menjadi 17 dimanfaatkan oleh Tsonga yang ■ Gelar juara ke-70 kemenangan beruntun sejak merebut set kedua lewat babak ■ Menembus partai final ke 100 menjuarai turnamen Basell Terbuka tie break 7-6. Tsonga tampil berusaha keras untuk merepot■ Rekor 17 kemenangan beruntun beberapa pekan lalu. Federer kini kan Federer pada set penentuan. ■ Petenis tertua yang memenangi naik ke peringkat tiga dunia. Ia Federer tidak tinggal diam. turnamen penutup musim ini sejak naik satu tingkat dari posisi sebelumnya.(Tribunnews/den) Peraih 16 gelar grand slam itu Ilie Nastase pada 1975.

1 5 . Buemi

15

1 . Vettel

392

1 6 . Perez

14

2 . Button

270

17. Barrichello

4

3 . Webber

258

1 8 . Senna

2

4 . Alonso

257

1 9 . Maldonado

1

5 . Hamilton

227

6 . Massa

118

7.

Rosberg

89

KONSTRUKTOR 1 . Red Bull-Renault

650

8 . Schumacher

76

2 . McLaren-Mercedes

497

9 . Sutil

42

3 . Ferrari

375

1 0 . Petrov

37

4 . Mercedes

165

1 1 . Heidfeld

34

5 . Renault

73

1 2 . Kobayashi

30

6 . Force India-Mercedes

69

13. Di Resta

27

7.

Sauber-Ferrari

44

1 4 . Alguersuari

26

8 . Toro Rosso-Ferrari

41

Button menggantikan bannya. Kali ini, ia memakai ban bertipe medium. Kendati demikian, pada saat itu, belum cukup untuk melewati Alonso guna mendapatkan podium terakhir. “Saya tidak memiliki kecepatan cukup saat menggunakan ban lembut,” kata Button. “Jadi, saya memutuskan untuk menggunakan ban bertipe keras dan semua bekerja dengan baik,” jelas pembalap asal Inggris itu kepada wartawan selepas balapan, sebagaimana dilansir Autosport. Button menyelesaikan musim 2011 dengan delapan kali naik podium dari sembilan kali balapan terakhir sejak juara di Hongaria. Dalam sembilan balapan itu, ia berselisih hanya 15 poin dari Sebastian Vettel. Ini

sangat jauh berbeda dengan selisih mereka yang mencapai 107 poin dari 10 balapan awal. “Kami memberikan segalanya hari ini (kemarin, Red) - dan podium adalah cara yang tepat untuk mengakhiri musim. Saya mendapat 12 podium dari 19 seri musim ini - dan saya tidak finis dua kali karena masalah reliabilitasi,” kata Button dalam konferensi pers usai balapan. “Musim ini memang kurang bersahabat, terutama pada awal musim. Kedua pembalap Red Bull itu, Vettal dan Webber jauh lebih cepat, dan konsisten ketimbang kita. Namun, di pertangahan musim kita tampil makin bagus, dan itu bisa menjadi modal kita untuk balapan 2012,” ujarnya dikutip dari ESPN.(Tribunnews/den)

HamiltonBerdamai Berdamaidengan dengan Messi Hamilton Massa PEMBALAP tim McLaren, Lewis Hamilton akhirnya mengakhiri permusuhan dengan pembalap tim Ferrari, Felipe Massa. Seusai perlombaan F1 seri Brasil, Hamilton mendatangi Massa dan memeluknya sebagai tanda berakhirnya perselisihan di antara mereka. Sepanjang musim 2011, lima kali mobil Hamilton dan mobil Massa bersenggolan dan menjadi senggolan terbanyak di antara dua pembalap yang sama dalam satu musim. Insiden senggolan itu terjadi di Monako, Inggris, Singapura, Jepang, dan India. Insiden yang terlalu sering itu membuat keduanya tidak pernah membicarakan masalah mereka. Hamilton juga merasa tidak perlu membicarakan masalah itu dengan Massa. Namun, pada akhir musim 2011, Hamilton mendatangi Massa di tempat tim Ferrari, berbicara dengannya, lalu memeluk

BERPELUKAN- Pembalap McLaren, Lewis Hamilton (kiri) menghampiri rivalnya Pembalap Ferrari, Felipe Massa dan memeluknya usai balapan di Sirkuit Interlagos, Brasil, Minggu (27/11). Massa sebagai tanda persahabatan. Massa mengatakan, dia tidak pernah bermusuhan dengan Hamilton. “Saya selalu menghormatinya meskipun banyak insiden di antara kami sepanjang musim ini. Saya merasa dia cukup baik dengan datang ke sini karena saya tidak pernah melakukan kesalahan kepadanya sepanjang tahun ini,” kata Massa.

Menanggapi momen itu, Hamilton mengatakan, “Sangat menyenangkan berbicara dengan Massa dalam obrolan yang enak setelah lomba. Saya menghormatinya dan siap berlomba dengannya pada musim depan,” kata Hamilton. Prinsipal Tim Ferrari ikut mengacungi jempol tindakan Hamilton berinisiatif mendatangi Massa lebih dulu. “Saya

pikir saya senang melihat hari ini Lewis Hamiton datang dan memeluk Felipe karena pada akhirnya memang harus seperti itu. Itu adalah sikap yang bagus dan saya senang semuanya sudah jernih. Saya sangat senang,” ujarnya. Hamilton sendiri mengaku ikut gembira sudah mendatangi Massa dan melakukan apa yang dilakukannya. Driver McLaren itu kini sudah tak sabar berduel lagi dengan Massa, tentu dengan harapan tidak kembali membuat hubungan keduanya memanas. “Tahun ini sudah berjalan sangat panjang untuk semua pembalap dan aku harap mereka menjalani libur musim dingin yang menyenangkan.Bagus sekali bisa ngobrol dengan Felipe usai balapan. Aku menghormatinya dan aku sudah menantikan untuk bisa menghadapinya lagi tahun depan,” kata Hamilton.(Tribunnews/ kompas.com)

Akhir Manis Webber PEMBALAP Red Bull, Mark Webber akhirnya mencicipi podium tertinggi. Setelah mengarungi 18 seri balapan tanpa pernah finish pertama, ia akhirnya menjadi yang tercepat di balapan pamungkas di Sirkuit Interlagos, Brasil, Minggu (27/11). Menurut Webbber, kemenangan itu menjadi akhir manis musim 2011, dan jadi awal bagus untuk musim 2012. Sepanjang tahun ini ia berada di bawah bayang-bayang rekan setimnya, Sebastian Vettel, yang akhirnya menjuarai musim

balap 2011 ini. Vettel berhasil mencatatkan 11 kemenangan dan 15 kali meraih pole position. Sedangkan Webber hanya sembilan kali naik podium dan tiga kali meraih start terdepan. Sadar persaingan akan semakin ketat di tahun depan, ia tak ingin mengulang start buruknya musim ini. Baginya di musim balap tahun depan ancaman tak hanya akan datang dari Vettel tapi juga dari Jenson Button dan Fernando Alonso. “Aku memulai dengan buruk karena alasan yang berbeda, tapi kami akan

melihat di semua area untuk mencapai level tertinggi. Ketika ada di level tertinggi aku tidak hanya melihat pada Seb. Ada Jenson, Fernando, mereka ada di kecepatan tertinggi,” kata pembalap asal Australia ini. Kemenangan ini membuat Webber naik ke posisi ketiga dan menggeser Fernando Alonso. Meskipun tidak memenuhi target sebagai runner-up pada musim ini, Webber mengaku tetap berbahagia karena berhasil mengakhiri musim ini pada posisi (T ribunnews/den) tiga besar.(T (Tribunnews/den)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.