Banjarmasin Post Edisi Cetak Senin 30 Mei 2011

Page 9

G

l9

Banjarmasin Post SENIN 30 MEI 2011

Puas Nonbar Meski Tim Jagoan Kalah

BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO

EKSPRESI - Penonton Nonbar BPost Group laga Manchester United versus Barcelona berekspresi, Minggu (29/5).

DUEL klub raksasa Eropa pada laga final Liga Champions 2011 antara Manchester United kontra Barcelona membius perhatian semua pecinta sepak bola dunia, tak terkecuali di Banjarmasin. Tidak ingin melewatkan aksi pemain bintang dunia, ribuan pecinta bola Banua berkumpul di halaman kantor Banjarmasin Post Group untuk menyaksikannya. Maklum, dua layar lebar plus sound system menggelar membuat bolamania Banua tidak ingin menyiakannya. Kawasan Jalan As Musyaffa, Banjarmasin pada Minggu (29/5) dini hari itu

pun dipenuhi penonton yang memakai atribut kedua tim elite tersebut. Tempat itu pun menjelma menjadi miniatur Stadion Wembley, Inggis, tempat penyelenggaraan laga tersebut. Betapa tidak, teriakan, tepuk tangan hingga umpatan muncul pada saat laga digelar. Namun, tidak jauh beda dengan penonton di Wembley, meski berbeda atribut, mereka tetap tertib dan tidak terjadi saling ejek antarpendukung. “Ayo Messi cetak gol,” teriak Alex tidak jauh dari kumpulan Mancurian (fans Manchester United). Teriakan itu disambut tepuk ta-

ngan dari Mancurian Banjarmasin saat Messi gagal melesakkan gol.”Nah, iya kan? Serangan balik Rooney yang membahayakan bagi Barca,” balas pendukung MU, Budi Namun, gol Messi pada menit 54 yang membuat kedudukan menjadi 2-1 untuk kemenangan Barcelona membuat Mancurian Banjarmasin terdiam. Sedangkan Cules (fans Barcelona) bersorak histeris. “Haduh, masuk lagi. Bisa kalah nih MU,” ucap Budi usai gol itu. Menit 69, Barca kembali menambah keunggulan dari tendangan David Villa. Teriakan histeris kembali memecah

ketegangan nonbar tersebut. Akhirnya, skuad asuhan Pep Guardiola menjadi kampiun Liga Champions 2011 usai mengalahkan MU dengan skor 3-1. Fans Barca pun berpesta dan Mancurian harus pulang dengan tertunduk. Meski begitu, ketertiban nonbar itu tetap terjaga saat kegiatan yang didukung Djarum Super Soccer, Honda Trio Motor, Tree, dan Popmie tersebut berakhir. “MU memang kalah, dan kami kecewa. Tapi, kami puas saat nonton di sini. Kami bebas berekspresi dan tetap tertib tanpa keributan,” ujar Budi. (kk)

Aksi Breaker Bius Penonton PERHATIAN penonton LA Lights Streetball 2011 Open Run Banjarmasin di halaman parkir Swiss Belhotel Borneo Banjarmasin, Minggu (29/9) langsung terarah pada puluhan peserta lomba Bboy Battle. Tiap grup bergantian memperlihatkan aksi breakdance terbaiknya. Meloncat, berguling, memutar badan hingga jungkir balik mengundang tepuk tangan dan teriakan penonton. Ratusan penonton yang memadati tribun tempat per-

tandingan seolah terbius dengan aksi para breaker di lapangan tempat pertandingan LA Lights Streetball digelar. Setiap kali gerakan berbahaya nan eksotik diperlihatkan, ratusan penonton pun langsung berteriak yang disertai memberikan tepuk tangan. Seolah, penonton yang tegang menunggu babak final berlangsung dibuat santai melihat suguhan para breaker tersebut. “Ini keren banget,” ujar salah seorang penonton. Namun, aksi breaker itu bu-

BANJARMASIN POST GROUP/APRIANTO

ATRAKSI - Breaker Banjarmasin beratraksi pada LA Lights Streetball 2011 Open Run Banjarmasin di halaman parkir Swiss Belhotel Borneo Banjarmasin, Minggu (29/5)

kanlah satu-satunya yang ditampilkan pada ajang tersebut. Usai laga final, allstars LA Lights Streetball 2010 menampilkan aksinya. Anthony a.k.a Transformer, Iqbal a.k.a Uptown Boy (Jakarta), Rico a.k.a Haleluya (Bandung), Tosa a.k.a Show Off dan Gandhi a.k.a Nasty G (Malang) bertanding dengan delapan pemain City Selection alias terbaik seleksi LA Lights Streetball Open Run Banjarmasin. Brand Manager LA Lights, Maya Shintawati menegaskan, perkembangan LA Lights Streetball mengalami peningkatan tiap tahunnya. “Oleh karenanya, ke depannya, ajang ini bakal berkelanjutan. Untuk pelaksanaan LA Lights Streetball 2012 diharapkan akan lebih baik lagi dari tahun sebelumnya,” ucap Maya. Dan, kesuksesan dan antusiasme pecinta streetball Banjarmasin dan sekitarnya membuat kota ini kemungkinan bakal kembali dipilih menjadi salah satu penyelenggara open run. (kk)

Martina Lantik Pengurus Pelti KETUA Pengurus Pusat (PP) Persatuan Lawn Tenis Indonesia (Pelti), Martina Wijaya melantik pengurus baru Pelti Kalsel periode 2011-2016 yang dilaksanakan di Mahligai Pancasila, Minggu (29/5) malam. Para pegurus Pelti Kalsel yang kembali diketuai H Teguh Djuwandie itu dilantik usai terpilih pada musprov yang digelar bulan lalu. Harapan besar disandangkan bagi kepengurusan baru agar Pelti Kalsel mampu berbicara banyak di ajang tingkat nasional pada cabang olahraga tenis. Martina yang didampingi Sekretaris Jendral Pelti, Su-

bronto Laras berharap, para pengurus yang baru dilantik dan disaksikan langsung Ketua Umum KONI Kalsel, HA Sulaiman HB itu, mampu membawa angin segar bagi pembinaan dan perkemba-

ngan olahraga tenis di Banua. Sementara, Teguh Djuwandie mengatakan, Senin (30/5) Pelti Kalsel langsung menggelar rapat kerja antarpengurus cabang di Hotel Palm Banjarmasin. (buy)

BANJARMASIN POST GROUP/BURHANI YUNUS

LANTIK - Pengurus Pelti Kalsel dilantik di Gedung Mahligai Pancasila, Minggu (29/5).

BANJARMASIN POST GROUP/APUNK

ADU SKILL - Pemain RCN (putih) beradu skill dengan pemain Kabibitax1 pada LA Lights Street Ball 2011 Open Run Banjarmasin di halaman parkir Swiss Belhotel Borneo Banjarmasin, Minggu (29/5).

Dominasi City Selection TIM RCN Ballerz berhasil mempertahankan gelar juara LA Lights Streetball 2011 Open Run Banjarmasin untuk kali kelima setelah menaklukkan tim Kabibitax A dengan skor 38-13. Pada pertandingan yang digelar di halaman parkir Swiss Belhotel Borneo Banjarmasin, Minggu (29/5), RCN memang menguasai jalannya laga. Sejak kuarter pertama, RCN unggul dengan poin 225. Keperkasaan Alan dan kawan-kawan berlanjut pada kuarter II atau terakhir dengan skor akhir 38-13. “Target kita mempertahankan gelar juara terwujud juga. Kita bermain dengan baik,” ucap Pelatin RCN, Teguh Nuryadin yang akrab disapa Bruno ini. Apalagi, gelar juara itu dilengkapi dengan lima dari delapan pemain yang terpilih masuk city selection untuk

berlaga pada grandfinal yang digelar di Jakarta, Oktober ini. Sementara, Pelatih Kabibitax A, Ciptadi mengakui keunggulan skill para pemain RCN hingga timnya kalah. “Kita me-

mang kalah pengalaman dan skill dari para pemain RCN,” ujarnya. Dalam ajang yang didukung Banjarmasin Post Group itu, terpilih delapan pemain yang masuk city selection yakni Alan dari RCN, Andre dari RCN, Andika dari Black Juice 1, Kiki dari RCN, Agung dari Black Juice 1, Rian Abdillah dari 2ND RCN, Gilang dari Black Juice 1 dan Gunawan dari 2NDRCN. “Kita akan berusaha bermain baik dan maksimal dalam ajang LA Lights Streetball tingkat nasional. Namun kita perlu adaptasi pemain,” ucap

“Kita memang kalah pengalaman dan skill dari pemain RCN” CIPTADI Pelatih Kabibitax A

Pemain RCN, Andre. Senada, Alan dari RCN yang juga terpilih mengatakan, meski mereka bukan dari tim yang sama, namun mereka akan bermain maksimal. “Kita sudah pernah bergabung Pemain City Selection Banjar masin Banjarmasin dan main ber1. Alan a.k.a Dictionary (RCN 1) sama dengan 2. Andre a.k.a Z2B (RCN 1) pemain Black 3. Andhika a.k.a DOD (Black Juice 1) 4. Kiki a.k.a Brother D (RCN 1) Juice. Kita ha5. Agung a.k.a Dark Jump (Black Juice 1) nya perlu la6. Ryan Abdilla Putra (RCN 2) tihan dan 7. Gilang a.k.a Air Space (Black Juice 2) adaptasi,” ka8. Gunawan Wibiksana a.k.a All Around (RCN 2) tanya. (kk)

3005/B09


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.