DINAMIKA TAWURAN


ANTAR PELAJAR SEBAGAI


Konflik sosial adalah ketegangan atau pertentangan antara dua individu, kelompok, atau entitas sosial yang memiliki perbedaan kepentingan, nilai, atau tujuan.Konflikinidapatterjadidiberbagaitingkatan, mulai dari konflik antarindividu hingga konflik antarkelompokdalammasyarakat
Seperti disekeling kita konflik sosial memang tidak bisadihindaridaridinamikakehidupansosial.Dalam teori konflik tersebut, kondisi masyarakat yang bersifat plural memang akan terjadi ketidakseimbangan distribusi kekuasaan atau authority
Sehingga akan selalu ada kelompok sosial yang saling berkompetisi dalam merebut pengaruh yang ada di dalam suatu masyarakat Dari adanya persaingan tersebut, lalu akan muncul kelompok yangpalingberkuasaataskelompoklainnya
Tawuran adalah bentuk konflik fisik antara dua kelompok atau lebih, yangseringkalimelibatkankekerasanfisikdanterjadiditempatumum, sepertijalananatautempat-tempatkeramaian
Tawuran seringkali melibatkan remaja atau anak muda, dan dapat mengakibatkan kerugian yang besar, baik secara fisik maupun psikologis.
Tindakantawuransangatmeresahkanwargamasyarakatkarenadapat mengganggu ketertiban dan keamanan. Sampai sekarang masalah tawurandiberbagaikotamasihseringterjadi.
Cederafisikdantraumapsikologis bagipelakudankorban
Gangguan ketertiban umum dan citranegatifterhadapmasyarakat Gangguan terhadap proses pendidikan dan pembelajaran di sekolah.
Merugikan stabilitas sosial di lingkunganyangterkenadampak
Tawuran dianggap sebagai konflik sosial karenamelibatkan pertentangan antara dua kelompok atau lebih dalam masyarakat, yang seringkali dipicu oleh perbedaan identitas, kelompok, atau wilayah. Hal ini mencerminkan ketegangan atau ketidaksepakatan antara pihakpihakyangterlibat
Perbedaan identitas, seperti suku, agama,atauetnis.
Persaingan dalam kontrol wilayah atausumberdaya.
Provokasi dari pihak ketiga atau pengaruhdarilingkungansekitar Kurangnya pengawasan atau penegakanhukum.
Terjadinya tawuran di flyover Pasar
Rebo, Kecamatan Ciracas, Jakarta
Timur, pada Minggu, 28 Januari 2024 yang mengakibatkan seorang remaja berinisial DSS (18) terpotong tangan kanannya mengalami luka parah di bagianpergelangantangankirinya.
Memperkuat pengawasan dan penegakan hukumterhadappelakutawuran.
Meningkatkan kesadaran akan pentingnya perdamaian dan dialog antarindividu dan kelompok
Melibatkan komunitas lokal dalam kegiatan pencegahankonfliksosial.
Mendorong pendekatan pembelajaran damai dan penyelesaian konflik dilingkungan pendidikan.