Judul : Konsepsi Perlindungan Hukum Bagi Anak sebagai Korban Kejahatan Siber Melalui Pendekatan Penal dan Non Penal Penulis : Hardianto Djanggih Jurnal : MIMBAR HUKUM Volume 30, Nomor 2, Juni 2018, Halaman 316-330 Menentukan Regulasi yang Tepat bagi Perlindungan Anak dari Dampak Negatif Siber Anak merupakan penerus dan aset bangsa yang akan menahkodai negara ini ke depannya. Di tengah arus perkembangan teknologi dan informasi yang kian tak terbendung, internet menjadi hal yang tak terelakkan. Seluruh lapisan masyarakat dapat mengakses internet, tak terkecuali anak yang sangat rawan menjadi objek kejahatan. Maka, dalam jurnal ini penulis berusaha menguraikan bagaimana konsepsi upaya perlindungan hukum
20| MAJALAH MAHKAMAH
bagi anak yang menjadi korban kejahatan siber, baik itu melalui pendekatan penal maupun non penal. Jurnal ini dimulai dengan menjelaskan latar belakang bahwa perlindungan hukum bagi anak terhadap kejahatan siber di dunia maya begitu genting. Lahirnya berbagai regulasi terkait perlindungan anak adalah bukti bahwa Indonesia sejatinya berkomitmen untuk melindungi anak dari segala jenis kejahatan. Paradigma perlindungan anak bukan lagi sekadar kewajiban negara, tetapi pengakuan dan perlindungan atas hak-hak anak
Ilustrasi : Selma Maulia Devani
PENELITIAN HUKUM
yang secara universal diakui melalui Konvensi Hak Anak PBB. Bentuk kejahatan terhadap anak yang sedang marak terjadi yaitu melalui siber. Kejahatan siber memanfaatkan internet sebagai media untuk melancarkan aksinya. Kejahatan siber terhadap anak sudah sangat mengkhawatirkan. Berdasarkan data yang ditemukan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), terjadi peningkatan jumlah kejahatan pornografi dan siber setiap tahunnya. Pada Tahun 2011 terdapat 188 kasus, Tahun 2012 terdapat 175 kasus, Tahun 2013 terdapat 247 kasus, Tahun 2014 terdapat 322 kasus, Tahun 2015 terdapat 463 kasus, dan Tahun 2016 berjumlah 497 kasus. Fakta tersebut merupakan bukti bahwa kejahatan siber terhadap anak semakin marak terjadi. Maka, perlu dibuat payung hukum yang mampu mencegah dan melindungi anak dari sega-