Edisi 659

BIDIK NASIONAL EDISI 659/14-24 FEBRUARI 2017

Har ga Ecer an Rp. 5.000,Harg Eceran

BERITA MINGGUAN INVESTIGASI

N A S I O N A L

PROYEK DINAS PU KAB GRESIK MORAT-MARIT BPK Menyatakan ada Penyelewengan, Kejaksaan Diminta Usut

GRESIK, BN- Sejumlah paket Proyek pembangunan dan rehabilitasi yang menjadi tanggungjawab Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Gresik tahun anggaran 2016 menjadi rasan-rasan masyarakat, karena terkesan morat-marit dan amburadul. Banyak proyek dikerjakan diduga tak sesuai spek dan RAB (Rencana Anggaran Biaya). Maka tak mengherankan jika BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) Perwakilan Jatim yang telah melakukan uji petik (pemeriksaan) terang-terangan mengatakan kalau sejumlah proyek ada indikasi menyimpang.

Semenjak Bupati Gresik Sambari Halim Radianto sidak di salah satu proyek yang memakai dana APBD Tahun 2016 dan melihat langsung proyek yang ternyata dikejakan asal asalan

dan temuan BPK Jawa Timur yang menemukan banyak proyek yang dikerjakan oleh Dinas PU diduga ada penyimpangan. Ternyata sampai sekarang proyek Bersambung ke hal.11 kol.1

Silaturachmi, Do’a Bersama, Pengukuhan Pengurus & Ultah Jam’iyyah Kautsaran Putri Hajarulloh Siddiqiyah Ranting Desa Losari

Potong Tumpeng dan Tanam Pohon

Proyek normalisasi anak Kali Lamong di desa Morowudi yang dikerjakan asal jadi.

Cleaning Service RSUD Sidoarjo Digaji Bawah UMR

JOMBANG, BN- Bertempat di balai desa Losari, kec Ploso,Thorekot Siddiqiyah mengadakan acara Silahturahmi, do’a bersama serta pengukuhan pengurus ranting dan ulang tahun Jam’iyyah Kautsaran Putri Haajarulloh

SIDOARJO, BN - RSUD Sidoarjo selama ini sering mendapat penghargaan dari berbagai pihak, Hanya sayang prestasi ini tercoreng oleh oknum pengelola tenaga kerja cleanGedung RSUD Sidoarjo ing servis atau karyawan non PNS dari PT FEBRI DHARMAMANDIRI, perusahaan yang mengelola tenaga kerja di lingkungan RSUD Sidoarjo.

Sumber BN seorang cleaning servis di RSUD Sidoarjo

Bersambung ke hal.11kol.1

Bersambung ke hal.11kol.4

Hj. Sofathullumah (istri KH. Mochtar Mukti)

Sutrisno, Kades Losari

PONDOK NIR NIRWWANA Home Stay Jl Yos Sudarso No 28 Pucang-Sidoarjo Telp 031-8960273 Fasilitas : * AC/Non AC, TV & Kamar Mandi Dalam * Resto * Ruang Meeting dengan Kapasitas 30-40 Orang * Dekat Masjid, Indah Bordir & Alun-alun Sidoarjo * Wifi

Drs. H. Kuryana Azis Bupati

PERINGATI HARI PERS NASIONAL, WALIKOTA PAGARALAM BERBAUR BERSAMA WARTAWAN

PAGARALAM, BN-Apa yang dilakukan Walikota Pagaralam Dr. Hj. Ida Fitriati patut dicontoh dan menjadi teladan bagi para pejabat di tanah air. Betapa tidak? Orang nomor satu di kota Pagaralam ini mampu menempatkan diri di mana ia berada, tak terkecuali berbaur dengan insan pers. Belum lama ini dalam peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Walikota menyempatkan diri mengajak seluruh pegawai di lingkungan Pemkot Pagaralam agar dapat bersinergi dengan pewarta, hal tersebut disampaikan walikota di sela sela apel pagi (6/2) lalu.

Usai apel Walikota mengajak pejabat untuk turut serta dalam peringatan Hari Pers Nasional. Nampak terlihat Walikota tak canggung dan akrab berbincang dengan pewarta sekaligus menanam pohon agar Pagaralam terlihat lebih hijau dan dilanjutkan potong tumpeng tanda

Walikota Pagaralam potong tumpeng disaksikan seluruh media yang hadir dalam peringatan Hari Pers Nasional

rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena selama ini tugas pemerintah kota turut serta dibantu oleh media.

Di sela perbincangan Walikota menyampaikan, media adalah telinga serta perpanjangan mulut pemerintah untuk menyampaikan ke masyarakat dalam bentuk publikasi berita, maka dari itu tanpa media maka tak kan ada juga namanya perkembangan kemajuan daerah tersebut.

“Bentuk rasa syukur dengan adanya dorongan, serta perkembangan dari informasi yang di berikan rekan media itu sangat bermanfaat. Karena informasi yang diberikan beredar luas sehingga Pagaralam saat ini dikenal luas oleh nasional dan menjadi salah satu tempat tujuan wisata dari luar daerah,” tutur Walikota, yang terlihat makin cantik dan energik ini. (ADV/ LEO)

Perwakilan Bidik Nasional Kota Pagaralam, secara simbolis menanam pohon bersama SKPD

WISMA PRAMBANAN I Jl Letjen Sutoyo No 53-A Waru-Sidoarjo * AC/Non Ac Tarif Rp 115 Ribu – Rp 185 Ribu/Malam

WISMA PRAMBANAN II Jl Letjen Sutoyo No 12 Waru-Sidoarjo * AC/Non AC tariff Rp 130 RibuRp 200 Ribu /Malam

Media yang hadir foto bersama dalam peringatan Hari Pers Nasional.

PEMERINTAH KABUPATEN OKU MENGUCAPKAN

Drs. Johan Anuar, SH, MM Wakil Bupati

SELAMAT HARI PERS NASIONAL 09 FEBRUARI 2017

Drs. H. Zandi Sholeh, MM. Kepala BKD, Pendidikan & Pelatihan

“SEMOGA SENANTIASA MENEGAKKAN KEBENARAN DENGAN MENJUNJUNG TINGGI KODE ETIK JURNALISTIK”

2 JAWA TIMUR

BIDIK NASIONAL EDISI 659/14-24 FEBRUARI 2017

Lomba Ayam Kekok Desa Galis Dajah Jadi Ajang Silaturrahmi Warga Madura BANGKALAN, BNLomba ayam berkokok atau yang biasa disebut dengan lomba ayam kekok oleh warga Desa Galis Dajah, Kecamatan Konang, Bangkalan, Madura Jawa Timur ini ternyata diminati warga Bangkalan yang sebagian besar warganya hidup dari hasil bercocok tanam. Lomba digelar Rabu (2/2) lalu.

Menurut salah seorang peserta lomba, dengan adanya lomba ayam kekok ini menjadi hiburan tersendiri.

Pasalnya setelah setengah hari lelah menggarap sawah bisa menikmati hiburan suara ayam berkokok. ”Selain bisa dibuat hiburan, lomba ayam kekok ini juga salah satu aset budaya Madura,” paparnya.

Klebun (Kades) Galis Dajah H Abd Syakur Mubarok akrab disapa Mr Atonk juga mengamini apa yang disampaikan oleh salah seorang warganya. Bahwa lomba ayam kekok bisa me-

Para pemenang lomba ayam kekok mendapat hadiah dari Panitia (kiri), dan para peserta sedang mengamati ayamnya

lepas kepenatan setelah mengurusi sawah mereka.

Selain itu Klebun juga memaparkan, bahwa kegiatan positif ini diharapkan bisa menjadi kesibukan tersendiri bagi pemuda sekitar untuk menjadikan ayam mereka bisa berkokok panjang. “Dengan begitu, pemuda yang ada di desa ini memiliki kegiatan lain, selain kegiatan sekolah,” paparnya Selain dituntut kreatif untuk melatih dan memberikan ramuan bagi jawaranya agar menjadi yang pa-

ling unggul berkokok, warga bisa menangkarnya dan mengambil keturunannya, versi ayam kekok Sang Juara. Untuk lomba ayam berkokok itu sendiri memiliki kriteria penilaian yang sederhana. Tim panitia lomba menugaskan anggotanya untuk membentuk tim juri yang terdiri dari empat orang yang siap dengan bendera kecil dengan empat warna berbeda. Untuk mulai lomba peserta akan dilombakan empat peserta sekaligus.

Diawal lomba pada hi-

tungan ketiga, peserta langsung menempatkan jawaranya diatas tongkrongan yang terbuat dari kayu dengan tinggi sekitar satu meter setengah.

Bagi jawara yang berhasil ngekek pertama dan seterusnya, juri akan menancapkan stik (kayu) bendera dengan tanda warna masing masing. Untuk jawara yang paling banyak berkokok maka juri pun akan memberikan benderanya sesuai dengan banyaknya kokokan ayam tersebut. Lomba dijalankan dengan pola turna-

men penyisihan, hingga peserta yang menang melawan peserta yang menang.

Lalu peserta yang kalah melawan peserta yang kalah Setelah melewati masa penyisihan dan final, panitia akhirnya mengantongi nama nama peserta yang keluar sebagai juaranya. Untuk juara atau pemenang harapan (Juara Bawah) 1, 2 dan 3 masing masing ditempati oleh H Tayyib yang jawaranya berhasil merebut podium utama dijuara bawah. Sedang juara kedua ada jawara dari Mr Bunawi.

Lalu ditempat ketiga berhasil tempati oleh Mr Mat Deli asal Blega.

Untuk juara atas, ada nama jawara Atonk BC milik H Syakur keluar sebagai juara satu. Sedang juara kedua ada jawara dari Mr Muafi Syakur. Lalu keluar sebagai penghuni tiga besar ada jawara dari Mr Mattu yang datang dari Tanah Merah. (nam/bam)

Awas Demam Berdarah Serang Jatim Surabaya, BN- Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Jatim perlu diwaspadai walaupun saat ini masih terkendali, bahkan cenderung turun. Walau demikian, masyarakat tetap harus hati-hati karena keterlambatan penanganan penyakit ini bisa mengakibatkan kematian.

Menurut Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jatim Benny Sampir di ruang kerja, mengomentari tentang munculnya pemberitaan adanya kasus DBD di Jatim, khususnya di Kab. Gresik, dibandingkan data bulan Januari selama lima tahun terakhir, trend kasusnya terlihat cenderung turun. Selain itu, bulan Januari 2017, tidak ada la-poran terjadinya KLB (Kejadian Luar Biasa).

Data dari Dinas Keseha-

tan Prov. Jatim menyebutkan, pada Januari 2013 jumlah penderita DBD di Jatim sebanyak 17.230 orang, Januari 2014 sebanyak 9.445 orang. Sementara itu, Januari 2015 terjadi kenaikan cukup tinggi pada jumlah penderita DBD di Jatim sebanyak 21.266 orang, sehingga ditetapkan sebagai KLB. Pada Januari 2016 lalu, lanjutnya, jumlah penderita kembali turun menjadi 3.590 orang. Sementara itu, pada bulan Januari 2017, kasus DBD di Jatim sebanyak 410 penderita. Dari jumlah tsb jumlah penderita meninggal sebanyak lima orang.

Dijelaskan, data ini sendiri baru berasal dari 19 kab/kota. “Kab/kota lain belum melaporkan karena sampai saat ini masih dilakukan verifikasi data,” kata

Benny.

Dari kab/kota yang sudah melaporkan tersebut, tiga daerah dengan jumlah penderita DBD terbanyak adalah Kab. Bondowoso sebanyak 69 kasus, Kab. Probolinggo sebanyak 66 kasus, serta Kota Probolinggo sebanyak 36 kasus.

“Sedangkan lima penderita yang meninggal itu berasal dari Batu, Bondowoso, Jember, dan Malang,” katanya.

Tahun 2016 lalu, lanjutnya, total jumlah penderita DBD di Jatim sebanyak 24.098 orang, dengan ratarata 61,9/100.000 penduduk (peringkat ke-16 di Indonesia). Jumlah kematian akibat DBD ini sebanyak 339 orang, atau persentasenya 1,4% dari total penderita.

Daerah dengan kasus DBD tertinggi tahun 2016 adalah Sidoarjo, Pacitan,

dan Kab. Malang. Sedangkan daerah dengan jumlah kematian tertinggi karena DBD adalah Sidoarjo, Kab. Pasuruan, dan Kab. Tulungagung.

Benny menambahkan, Dinas Kesehatan Provinsi Jatim terus berupaya melakukan sosialisasi pencegahan DBD. Pertama dengan mengoptimalisasi gerakan “Satu Rumah Satu Jumantik (Juru Pemantau Jentik)” yang dideklarasikan oleh Gubernur Jatim pada peringatan HKN tingkat Provinsi Tahun 2015 lalu.

Kedua, melakukan pendampingan kepada kab/ kota yang mengalami peningkatan kasus DBD, meliputi mentoring klinik dan penyelenggaraan Bim-tek Penyelidikan Epidemiologi.

Ketiga, dengan mendistribusikan dan menyiapkan stok logistik (insektisida,

larvasida), serta peralatan berupa alat fogging serta Alat Pelindung Diri bagi fogger. Juga, melakukan monitoring ketat terhadap jumlah kasus DBD. Program lain yang cukup berhasil mengurangi adalah kerjasama dengan PKK yang dikomandani Dra. Hj. Nina Soekarwo, M.Si dengan gerakan ‘3M Plus’, yakni menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air dan mengubur barang-barang bekas. Sementara ‘Plus’ disini berupa langkah pencegahan, seperti menaburkan bubuk larvasida pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan, menggunakan obat nyamuk dan menggunakan kelambu saat tidur. Gerakan ini sendiri disosialisasikan sampai dengan dasa wisma PKK. (dji)

Sering Salah Tangkap, Satpol PP Surabaya Dikeluhkan imlek atau tanggal merah” imbuhnya.

Lain lagi cerita seorang nenek Juwariah (56) yang beralamatkan di Kalilom ketika mencoba mengurus cucunya Ilham (14) yang juga terkena razia tanpa alasan yang jelas,” cucu saya main di wilayah kampungnya sendiri, kotanya sendiri.

Waktu mau pulang main kenapa di tangkap Satpol PP. Apa salahnya,” kilahnya dengan nada emosi.

Ketika wartawan BN mencoba mengklarifikasi perihal tersebut di atas,Staff Lingkungan Pondok Sosial (LIPONSOS) selaku penerima kiriman (orang-orang yang terkena razia) mela-

rang wartawan mengambil gambar pada lingkungan tersebut.Banyak anak-anak yang masih berusia pelajar yang seharusnya pada hari senin 31/01 bersekolah. Namun di larang ketika keluarganya mengurus dengan alasan prosedur.

BN akan mencoba mengupas dan mengklarifikasi kejadian tersebut kepada pihak-pihak terkait.Komisi perlindungan anak, Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Satpol PP dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) perihal apa yang selama ini para pelajar alami serta kehidupan dalam lingkup liponsos. (Bersambung edisi

Perlu Dicontoh, Kapolsek Buduran Rajin Ceramah Usai Sholat Jum’at

Pisah Kenal Camat Se-Kabupaten Sidoarjo di Pendopo Kec. Wonoayu

Lingkungan Pondok Sosial (LIPONSOS),Lingkungan tertutup bagi media mengabarkan keadaan maupun situasi terkini

SURABAYA, BN- Upaya mencegah kenakalan pelajar, dengan merazia para siswa yang kedapatan berkeliaran maupun membolos pada jam sekolah gencar dilakukan Satpol PP Kota Surabaya. Mereka terja-

SIDDOARJO, BNSelesai sholat Jum’at Kapolsek Buduran Kompol Saibani memberikan ceramah kepada jama’ah sholat Jum’at di Masjid desa Siwalan Panji. Kapolsek ini punya program melakukan sholat Jum’at keliling desa sekecamatan Buduran. Setelah imam sholat jum’at berdoa Kapolsek yang ramah ini berdiri ke mimbar untuk memberikan ceramah ke para jamaah.

Dalam ceramahnya, Kapolsek menjelaskan tentang keagamaan, bagaimana tata cara wudlu dan sholat yang baik dan syah menurut

ring di berbagai lokasi khususnya di lokasi-lokasi warung, taman, maupun di kafe di giring ke kantor untuk menjalani pemeriksaan.

Para pelajar tersebut didata dan diperiksa oleh petugas.

Namun banyak juga pro-

agama Islam. Kemudian dilanjutkan dengan ceramah terkait Kamtibmas termasuk soal lalu lintas, yang mana kata Kapolsek, ia bersama jajarannya melakukan operasi di wilayah Buduran setiap hari terhadap siswa sekolah yang naik sepeda motor.

Menurut Kapolsek semua ini dilakukan mengingat banyaknya kejadian kecelakaan yang telah meninggal dunia di tempat yang sebagian besar korbannya anak sekolah. Masih menurut Kapolsek karena anak -anak yang masih sekolah SD, SMP, SMA, be-

ses penangkapan serta mereka anak-anak yang diamankan terkesan salah tangkap.Cerita dari salah seorang pelajar bernama Laily (13) menyayangkan sikap para anggota Satpol PP seolah-olah seperti menangkap anak yang benarbenar salah. Penangkapan terjadi pada (29/01) pukul 16.00 wib ketika Laily sedang makan di warung bersama kakaknya. ”Saya sedang makan bareng temanteman, namun tiba-tiba pasukan odong-odong Satpol langsung saja menangkap kami, tanpa kesalahan yang jelas,” terangnya.”Hari ini saya libur sekolah karena berbarengan dengan hari

lum boleh mengendarai motor karena belum cukup umur untuk memperoleh SIM (Surat Ijin Mengemudi).

Selain itu, rata-rata mereka belum menguasai motor

dan belum tahu aturan di jalan raya.sehingga sering terjadi kecelakaan, Hal ini disampaikan agar orang tua tidak salah paham terkait operasi tersebut. (yahya)

Kapolsek Buduran Kompol Saibani sedang ceramah di Masjid Siwalan Panji

BERITA MINGGUAN INVESTIGASI

N A S I O N A L

TERBIT SEJAK 1 JUNI 1999 PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNGJAWAB : Drs Edy Sutanto,SH. PEMIMPIN PERUSAHAAN : Nursalim WAKIL PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI: Pudji Leksono PENASEHAT HUKUM: YUSTINUS HARYANTO, SH. REDAKTUR : Pudji Leksono, Andi Firmansyah, A. Karim Putra Bima, Agus Setya Utama, Spd. WARTAWAN : Nursalim, Pudji Leksono, Syamsudin, Andi Firmansyah, Arif Hidayat, Choirul Anam, Sunardi, Amrih Wilujeng, Suprawoto, Budi Santoso, Hariko Wahyudin. SIDOARJO : Nur Yahya. GRESIK : Munif Hariyanto, Siswanto. MADURA : H. Choirul Anam (koordinator), Ishak (Sumenep). MOJOKERTO : Ariyanto JOMBANG : Totok Agus Hariyanto (Kabiro). NGANJUK : - KEDIRI : Joko Sunyoto TULUNGAGUNG : Subiyanto MADIUN : Sriyanto. NGAWI : Kairin. LAMONGAN : Sunardi, Drs. Supardi.

BOJONEGORO : Priyanto. TUBAN : Drs. Sutrisno. BLORA : - MALANG RAYA: Yusron Fuadi, Nino Wiwantara. BLITAR : Budi Sastro. TRENGGALEK: Budiono. PASURUAN : Toddy Pras Hendarto; PROBOLINGGO : Joko Andi Setiawan JEMBER : Agus Budiono. LUMAJANG : Sonny Narwani.

SITUBONDO : - BONDOWOSO : Rukwandanu (Kabiro), Abdul Azis.

BANYUWANGI : Djoni DW (Kabiro), Agus Suhaili, Juwono, Suripto. BALI : Aryadi, Agung Wiarto. NTT : Fronly Pande Irot. SEMARANG : - SOLO : Rini S Sutanto, SH, YOGYAKARTA : M Amin Effendy, SH. BANDUNG: Deden Kusdinar, Zaenal Ikhsan. CIAMIS/KOTA BANJAR : Asep Sujana.

PANGANDARAN: Ayi K. TASIKMALAYA/ GARUT/PRIANGAN TIMUR : Zamzam Hermansyah. DEPOK : Harahap, Fajar. BOGOR : EM. Liswandi, Wardiyansyah Saputra. JAKARTA : Ayom Cahyono. BANTEN: MOH. ALI SADIKIN. SULBAR Zulkarnaen. SULUT Affandi Masloman, Lexie Alek Randang, Yudy Anthoni, Shanty Ivhon Supit, Jefri Masloman, Fritz Caesar Tambaru, Bernard Stevanus Wijaya, Munir Anton Purnomo, Kemal S Wijaya. SULSEL : Ardianto (Kabiro), Dony AR, A Suttar AF, Nurul Hidayat, Budi Pratama, Syahruddin AR, Ruhaedi Hasan, Dzulhajir, Moh Yasin, Bachtiar, Lukman Bahar, Irwan, Ramli Diri, Awal Ikram, Abdul Rahman, Rachmania, Ishak Mustafa, Abdul Rahim, Guntur, A Said, Haddin Lince, Saparuddin. PAPUA : J. Silalahi. KALTARA/ KALBAR: Jasli Harpansyah, Mukhlis, M. Aliyanto, Hendri (Pontianak), Nasikin, Visi Wardana, M. Suriadi, Edianto (Singkawang/Bengkayang), Frans Somil (Melawi), Mandu (Tarakan), Agus Padrianto (Ketapang). PALANGKARAYA : Dharmawan Wibisono. LAHAT/SUMSEL : Adi Nurahman, Marleo. LAMPUNG UTARA/TULANG BAWANG BARAT: Bambang Irawan OGAN KOMERING ULU : M. Azhary MY. OKI: Maddihin M Nur. OKU SELATAN : Riduansyah.

LABUHAN BATU/RANTAU PRAPAT : M. Sukma, SE. LAMPUNG BARAT : Syaipul Anwar NAD: Fauzan Adami BENGKULU : Nurpaizal. JAMBI : Herianto Reza KEPRI : Agus Syarifuddin.

TIM LIPUTAN KHUSUS : Imam Tjahyo Hendro Kusumo.

SIRKULASI/IKLAN : Sunardi PENERBIT: PT Bidik Nasional Pers (BNP) AKTE NOTARIS: LUTFI AFANDI, SH, M.Kn No 19 Tgl 19 Desember 2014 SK MENKUMHAM : No AHU-0003466.AH.01.01 Tgl 26 Januari 2015 SIUP: 510/55/404.6.2/2015 TDP: 13.17.1.46.05865 NPWP: 72.007.891.4-617.000 ALAMAT: Jl Ikan Lele 2 Blok Ci No 14, Perum Bluru Permai, Kel. Bluru Kidul, Kec./Ka. Sidoarjo, Kode Pos 61233, Telp 031-99031665/08123209649 EMAIL : bidiknasional@yahoo.com ONLINE : www.bidiknasional.com SURABAYA : Jl Tunjungan 86-88 Lt I/28 Surabaya JAKARTA : Jl. Tentara Pelajar No. 35 RT.01/06 Jakarta 12210 Telp. 021-53661085 PERCETAKAN : PT Citra Cetak Pratama, Jl. Muncul Blok AE Komplek Pergudangan Permata Gedangan Sidoarjo, Telp. 031-8533667 (isi diluar tanggungjawab percetakan) TERDAFTAR DI DEWAN PERS

Warga Kedungadem Tuntut Pemkab Segera Perbaiki Jalan Rusak BOJONEGORO, BN- Jalan poros kecamatan arah selatan, menuju arah kecamatan Kedungadem rusak berat, tepatnya Desa Sidorejo, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Kondisi jalan berlubang, rusak berat dan warga meminta agar jalan tersebut segera diperbaiki, karena jalan poros kecamatan tersebut semakin padat apalagi mulai pukul 06.00 sampai jam 07.00 banyak anak sekolah yang melintas.

Hanya saja, pembangunan jalan cor beton itu, belum mampu menyelesaikan kerusakan jalan yang ada di wilayah Kabupaten Bojonegoro. Seperti halnya dengan jalan poros Pohwates – Nglinggo – Kedungadem – Kesongo hingga masuk perbatasan dengan wilayah Kecamatan Sukorame yang masuk Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Jalan Pohwates hingga Nglinggo sudah separo lebih dicor beton dan Jalan Nglinggo – Kedungadem yang baru sedikit yang memperoleh jatah jalan cor beton.

Sehingga jalan menuju ke Kota kecamatan Kedungadem itu, masih banyak jalan yang rusak berat, berlubang dan licin sehingga membahayakan para pengguna jalan.

Kondisi kerusakan jalan tersebut dikeluhkan oleh warga di wilayah Kecamatan Kedungadem sebab mereka merasa kesulitan atau tak nyaman jika sedang melintasi jalan yang cukup rusak tersebut.

Di tempat terpisah, Kepala desa Tumbrasanom Juminto ikut mengomentari adanya kerusakan jalan tersebut. Pihaknya berharap, jika jalan yang rusak dan berlubang itu segera dibangun. Jika memang belum ada anggaran pembangunanya, agar jalan yang berlubang itu segera ditambal sehingga tidak membahayakan para pengguna jalan di wilayah kecamatan Kedungadem.

(Pri)

depan/boodysank)

SIDOARJO, BN - Setelah melakukan mutasi pejabat bulan lalu oleh bupati Sidoarjo, maka pada Rabo (8/2) malam jam 20.00 wib para camat se kabupaten Sidoarjo adakan acara pisah kenal di pendopo kec. Wonoayu. Acara tersebut dihadiri para pejabat di lingkungan Pemkab Sidoarjo, di antara pejabat yang hadir adalah bupati sidoarjo H. Saiful illah, SH, M Hum, wakil bupati Nur Ahmad Bersambung ke hal.10 kol.1

MENGUCAPKAN

SELAMAT HARI PERS NASIONAL (HPN) 09 FEBRUARI 2017 “PERS SEHAT NEGARA KUAT” Dinas PU BinaMarga Pemkab Bojonegoro

Ir. A. ANDI TJANDRA. MM ., MT Kepala

PemerintahDesaCancung Kecamatan Bubulan

PUJIONO Kepala

PemerintahDesaKarangsono PemerintahDesaDengok KecamatanDander Kecamatan Padangan

SUTRISNO

SUPRIYANTO

Kepala Desa

Kepala Desa

3 JAWA TIMUR

BIDIK NASIONAL EDISI 659/14-24 FEBRUARI 2017

RSUD BANGIL RAIH PREDIKAT PARIPURNA BINTANG LIMA Komitmen Tim Medis RSUD Bangil Layani Masyarakat 24Jam

drg. Loembini, Dirut RSUD Bangil saat memberikan sambutan

PASURUAN, BN - Kerja keras Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangil di bawah kepemimpinan dr.

Agung Basuki, M.Kes yang saat ini menjabat sebagai kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan, dalam meningkatkan tata kelola pelayanan kesehatan pada masyarakat (pasien, red) kala itu berbuah prestasi gemilang yang membawa harum nama Pemerintah Kabupaten Pasuruan.

Peningkatan tata kelola pelayanan kesehatan dan penyediaan fasilitas kesehatan yang secara konsisten dilakukan pihak RSUD Bangil selama 3 tahun terakhir akhirnya diganjar penghargaan PREDIKAT PARIPURNA BINTANG 5. Prestasi gemilang tersebut mendapat apresiasi dari orang nomor satu di Pemerintah Ka-

bupaten Pasuruan, H. M. Irsyad Yusuf, SE, MMA. Dengan menghadiri acara syukuran yang diselenggarakan RSUD Bangil dan dilaksanakan di gedung serbaguna, Kamis (09/02) kemarin.

Dalam acara syukuran tersebut, Bupati Irsyad Yusuf, secara simbolis memberikan piagam penghargaan AKREDITASI PARIPURNA kepada Direktur RSUD Bangil yang baru, drg. Loembini Pedjati Loujeng. Selain mendapat penghargaan itu, untuk menuju tipe B RSUD terus melakukan pembenahan baik dari segi pelayanan atau sarana, Pasalnya, setiap 6 bulan RSUD dilakukan evaluasi serta penilaian Paripurna setiap 3 tahun sekali oleh team KARS. “Kita akan terus melakukan pembenahan dari segi pelayanan dan sarana, agar

Bupati Foto Bersama Dirut RSUD Bangil dan Kadinkes Kab Pasuruan

kita lolos dalam verifikasi paripurna ke depan tentunya kita akan terus melakukan pembenahan mulai dari pelayanan dan perbaikan sarana,” ungkap drg. Loembini.

Lebih lanjut drg. Loembini menambahkan dalam meningkatkan pelayanan tersebut, pihak RSUD Bangil akan menambahkan kamar yang semula 272 tempat tidur menjadi 312 kamar tempat tidur. Kedatangan Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf ini merupakan bentuk apresiasi terhadap prestasi yang telah diraih oleh RSUD Bangil, tegasnya. ”Predikat Paripurna Bin-

tang 5 dan sederet prestasi penghargaan lain yang telah diukir RSUD Bangil hendaknya dapat kita pertahankan dan dijadikan motifasi bersama untuk dapat meningkatkan lebih baik,” himbau Bupati Irsyad dalam sambutannya.

Lebih lanjut Bupati Irsyad Yusuf menambahkan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, “Saya berharap secepatnya gedung IGD dapat segera digunakan karena Gedung IGD tersebut sangat dibutuhkan masyarakat,” tegasnya. (toddy/*)

Bupati Madiun: Media Merupakan Bagian Dari Birokrasi MADIUN, BN- Tanggal 9 Pebruari sudah ditetapkan oleh pemerintah sebagi Hari Pers Nasional. Sehubungan dengan hal tersebut, maka pada Selasa 9 Pebruari 2017 Pemerintah Kabupaten Madiun melalui Dinas Komunikasi dan Informatika menyelenggarakan kegiatan Peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2017 bertempat di serambi belakang Kantor.

Hadir pada kesempatan ini Bupati Madiun, Sekda, Asisten Sekda, Kepala OPD Kab. Madiun, Dirt. BUMD dan Wartawan yang biasa melaksanakan tugas peliputan di wilayah Kab. Madiun.

Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos dalam sambutannya antara lain mengatakan, bahwa saat ini Dewan Pers sedang giat melaksanakan verifikasi seluruh media yang ada. Namun demikian Bupati Madiun berharap agar proses Verifikasi perusahaan Media termasuk juga Wartawannya untuk tidak galau, ikuti saja seluruh prosesnya dengan baik karena hal itu juga untuk kepentingan Media juga.

Pemkab. Madiun akan terus menjalin kerjasama dengan Media, meski demikian persyaratan yang diperlukan harus dipenuhi karena memang itu wajid. Seperti kita

ketahui, media yang bekerjasama dengan Pemerintah harus memiliki Badan Hukum dan dalam bentuk PT. Menanggapi apa yaang disampaikan oleh Wartawan Senior Madiun Soedarno, S.Sos tentang besarnya biaya untuk menyelenggarakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) sedangkan saat ini masih banyak wartawan yang belum mengikuti kegiatan itu, maka Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos secara spontan menanggapinya. Beliau akan berupaya semaksimal mungkin agar anggaran untuk menyelenggarakaan kegiatan dimaksud (UKW) dapat diakomodir pada PAK APBD Tahun 2017 Kabupaten Madiun. Terkait dengan adanya informasi tentang adanya bantuan beras bencana yang belum diambil dari Bulog, Bupati Madiun langsung memerintahkan kepada kepala BPBD untuk aktif. Segera lakukan koordinasi dengan Bulog untuk prosesnya.

Pada kesempatan ini Bupati H. Muhtarom S.Sos juga mngatakan, bahwa Media Massa itu merupakan bagian dari birokrasi. Untuk itu kegiatan apapun yang dilaksanakan oleh pemerintah Kabupaten Madiun ma-

Para wartawan sedang berfoto bersama dengan bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos

syarakaat harus tahu dan harus tersosialisasi kepada masyarakat. Dan Media Massa lah dalam hal ini yang berperan untuk ikut mempublikasikan kegiatan pembangunan itu. Bupati Madiun juga menegaskan, bahwa Kepala Organisasi Perangkat Daerah diperbolehkan mengeluarkan statemen (keterangan pers) kepada Wartawan. Jadi silahkan Wartawan bertanya kepada Kelapa OPD yang bersangkutan. Tetapi kalau memang Kepala OPD tidak bisa, bisa saja menyampaikan kepada OPD yang ditunjuk untuk menyampaikan informasi itu. Meski demikian Kelapa OPD segera melapor setelah memberikan kerterangan pers kepada atasannya.

Seperti kita ketahui bersama, bahwa hubungan baik antara insan pers de-

ngan Bupati Madiun sudah cukup baik, setiap ada kesempatan wartawan dipersilahkan untuk wawancara, bahkan setiap selesai menjalankan ibadah sholat Jumat, Beliau sering mengadakaan pertemuan dengan Wartawan dengan didampingi Kepala OPD sebagai narasumbernya. Dan kondisi seperti itulah yang menjadi berbeda antara Kabupaten Madiun dengan daerah lain yang selalu menjaga jarak dengan wartawan. Menandai peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2017 ini, Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos dengan didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kab. Madiun berkenan memotong tumpeng yang selanjutnya diserahkan kepada Soedarno, S.Sos dari Koran Bhirawa.

(Yanto)

Pemkot Madiun Rakor dan Review Inflasi 2016 KOTA MADIUN, BNPertumbuhan ekonomi menjadi indikator penting dalam menganalisis pertumbuhan dan perkembangan ekonomi suatu daerah.

Hal tersebut mengharuskan pemerintah daerah menganalisis dan mengevaluasi perkembangan inflasi yang terjadi di daerah tersebut.

Menindaklanjuti hal tersebut Pemerintah Kota Madiun melalui Tim Pengendalian Inflasi Kota Madiun (TPID) melaksanakan rapat koordinasi perkembangan inflasi awal 2017 dan review perkembangan inflasi 2016, hari ini, Kamis (9/2), di Ruang 13 Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Madiun.

H. Sugeng Rismiyanto, Wakil Walikota Madiun yang membuka acara tersebut mengapresiasi serta mengingatkan pentingnya informasi perkembangan inflasi. dikarenakan akan berpengaruh terhadap pertumbuhan perekonomian di Kota Madiun. “Madiun termasuk urutan ke-empat berinfrastruktur tinggi se-Jawa Timur, diharapkan adanya keseriusan dari ber-agai pihak terkait inflasi. Dari catatan sebelumnya, Kota Madiun cenderung berinflasi rendah 1%, tapi diawal tahun 2017 ini sudah mencapai 1,39%,” kata Sugeng.

Rakor tersebut juga dihadiri oleh Kepala Badan Pu-

Revisi Perda Pilkades, Tambahkan Klausul Sanksi Pidana Bagi Cakades Yang Menggunakan Politik Uang BANYUWANGI , BN - Pemerintah Daerah pada dasarnya sepaham terhadap usulan fraksi Demokrat dan fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, DPRD Kabupaten Banyuwangi, atas usulan pe-nambahan klausul, dalam revisi Perda No. 9 Tahun 2015 tentang Pedoman Pemilihan, Pengangkatan, Pelantikan dan Pember-hentian Kepala Desa.

Dalam rapat paripurna dewan yang dipimpin Wakil Ketua DPRD, H.Joni Subagio, SH.MH, dengan agenda penyampaian tanggapan Bupati atas Pemendangan Umum (PU) fraksi. Wakil Bupati Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko,S.Sos menyampaikan, apresiasi atas usulan dua fraksi tersebut, namun untuk menyempurnakan usulan itu, Pemerintah Daerah meminta untuk dikaji kembali dalam pembahasan bersama Pansus Raperda.”Eksekutif mengapresiasi usulan tersebut, namun demi kesempurnaan usulan, mohon untuk dikaji kembali dalam pembahasan bersama Pansus Raperda” ucap Yusuf Widyatmoko dihadapan rapat paripurna Dewan , Rabu (25/ 01/2017) di Gedung DPRD Banyuwangi.

Dalam Pemandangan Umumnya, Fraksi Demokrat mengusulkan adanya tambahan klausul ketentuan sanksi pidana bagi calon Kepala Desa yang terbukti secara sah dan meyakinkan telah mengunakan politik uang, untuk menjadi pemenang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), dan memberikan kewenangan kepada Bupati untuk membatalkan Kepala Desa terpilih.

Sedangkan fraksi Partai Kebangkitan Bangsa mengusulkan satu poin huruf dalam Pasal 13 yakni huruf B tentang seleksi bakal calon. Dalam Perda ditentukan bahwa calon Kepala desa yang dapat mengikuti ajang Pilkades hanya dibatasi maksimal 5 (lima) orang. Padahal tahun-tahun sebelumnya, Cakades yang mendaftarkan diri lebih dari lima orang. Sehingga perlu diantisipasi dalam Perda, dengan cara melakukan seleksi secara serentak kepada semua calon,sebelum ditetapkan sebagai calon oleh Pemerintah Daerah. (Humas DPRD Banyuwangi / Djoni)

Kabupaten Mojokerto Sabet Piala WTN 2016 MOJOKERTO, BN Pemerintah Kabupaten Mojokerto berhasil menyabet penghargaan tingkat nasional, kali ini diperoleh di bidang lalu lintas yakni Piala Wahana Tata Nugraha (WTN) Kategori Lalu Lintas tahun 2016. Penghargaan ini diterima Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto, Herry Suwito, didampingi Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Perhubungan Kabupaten Mojokerto, Achmad Rifa’i, serta Kasatlantas Polres Mojokerto, AKP Ramadhan Nasution, Selasa 31 Januari 2016 di Merlynn Park Hotel, Jakarta Pusat.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementrian Perhubungan (Kemenhub), mengapresiasi Kota Mojosari sebagai kota dengan tata kelola transportasi publik yang baik di wilayah Kabupaten Mojokerto. Keputusan ini berdasarkan keputusan Menteri Perhubungan

Nomor KP 588 Tahun 2016 tentang Penerima Penghargaan WTN untuk Pemerintah Provinsi, Kabupaten/ Kota tahun 2016.

Piala WTN merupakan penghargaan prestisius terhadap daerah-daerah di Indonesia yang dinilai memiliki kinerja baik dalam pengelolaan sistem transportasi. “Alhamdulillah kita berhasil memperoleh Piala WTN, ini merupakan hasil kerja keras, komitmen dan perbaikan yang kita lakukan secara kontinyu dalam tata kelola transportasi di Kab Mojokerto,” ujar Herry Suwito.

Senada dengan Herry Suwito, Achmad Rifa’i juga mengungkapkan kebahagiaan atas diraihnya Piala WTN 2016 untuk Kabupaten Mojokerto. “Kita patut bersyu-

kur atas diraihnya penghargaan Piala WTN 2016 Kategori Lalu Lintas. Dalam kurun waktu 4 tahun yang lalu kita masih dapat plakat, kali ini kita berhasil dapat piala.

Namun bukan berarti kita berpuas diri, ke depannya harus bekerja lebih maksimal lagi,” ungkap Rifa’i.

Kasatlantas Polres Mojokerto mengungkap keinginan yang sama terkait masa depan perlalulintasan di wilayah Kabupaten Mojokerto. “Dalam mewujudkan Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcar Lantas), harus didukung dengan perilaku masyarakat sebagai pengguna jalan. Fasilitas memadai harus didukung dengan kesadaran dan kedisplinan masyarakat itu sendiri. Piala WTN 2016 ini adalah perwujudan dukungan masyarakat yang kooperatif, sikap ini mesti dipertahankan,” urainya. (*arie)

Bupati Malang Kukuhkan Malang Media Community (MMC) KAB. MALANG, BN– Pelantikan dan pengukuhan pengurus Malang Media Community (MMC) Malang Raya periode 2017-2020 Kamis (9/02) berjalan sukses. Terlihat para Penjabat dan Pemerintah turut hadir guna mendukung berdirinya MMC serta pengukuhan organisasi baru yang berkantor di Jl.Teluk Bayur Selaras Kav. 5 BlimbingMalang itu.

Pengukuhan yang digelar di aula Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kab. Malang, yang dilakukan langsung oleh Bupati Malang Dr.H.Rendra Kresna.

Bupati Malang menyampaikan, untuk membangun

sua-tu daerah harus ada siner-gitas yang baik dari peme-rintah daerah (Pemda) dan wartawan.

Menurut Rendra, “bahwa dirinya sejak dulu tak pernah alergi dengan pers atau kalangan wartawan, dimanapun dirinya bertugas dan selalu menjadi teman yang baik bersama wartawan sama sekali tidak pernah phobia terhadap wartawan. Untuk itu, dengan adanya organisasi Malang Media Community (MMC) Malang Raya ini, dirinya sangat menyambut baik dan diharapkan agar sinergi antara Pemerintah dengan wartawan khususnya di Kab.Malang semakin baik

sehingga dalam menjalankan pembangunan juga semakin dapat terwujud,” terangnya Sementara, Ketua Panitia pelaksana kegiatan sekaligus Pembina MMC Malang Raya dalam sambutannya menyampaikan sejarah organisasi MMC yang baru dikukuhkan. Menurut Khusaeri, “bahwa MMC adalah salah satu bentuk spirit perjuangan untuk kemajuan pembangunan di Kab. Malang. Terkait pelantikan dan pengukuhan, Khusaeri mengaku terharu sekaligus bangga atas terselenggaranya acara pelantikan MMC Malang Raya, “ jelasnya. (NN)

Keluarga Besar

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Madiun MENGUCAPKAN

SELAMAT HARI PERS NASIONAL 9 FEBRUARI 2017

sat Statistik (BPS), Perwakilan Kamar Dagang dan Industri (KADIN), Wakil Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kediri, Rachmat Tony, Kepala Badan Urusan Logistik (BULOG) Sub

Divre Madiun, Edy Sarjono, Kepala Badan Koordinasi Wilayah Pemerintah dan Pembangunan (BAKORWIL) Madiun, dan perwakilan OPD Pemerintah Kota Madiun yang terkait. (Yanto)

“Semoga Pers Selalu Bisa Menginformasikan Kebenaran Kepada Masyarakat. PERS SEHAT BANGSA HEBAT”

Ir. Arnomo Wijaya MM Kepala Dinas

4 JAWA TIMUR

BIDIK NASIONAL EDISI 659/14-24 FEBRUARI 2017

Polres Kediri Bidik Dugaan Korupsi Kredit Pangan Desa Manggis

KEDIRI, BN- Polres Kediri membidik dugaan kasus korupsi Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKPE) Bidang Peternakan tahun 2010. Pasalnya, program pemberian pinjaman lunak melalui BRI Cabang Kediri kepada ratusan warga tersebut ditengarai bermasalah.

Kasat Reskrim Polres Kediri melalui Penyidik Tipikor mengaku, telah memeriksa saksi poktan Sinar Mulia dan Mugi Rahayu dalam kasus tersebut. Penyidik berencana meningkatkan status penyelidikan menjadi penyidikan, nanti. “Saksi yang sudah kita mintai keterangan. Para saksi berasal dari kelompok tani, penerima pinjaman, terlapor dan pihak bank,” ujar Luky, penyidik.

Ditambahkan olehnya, Kasat Reskrim Polres Kediri mulai menangani kasus KKPE, setelah menerima

laporan dari masyarakat Desa Manggis Kec Puncu, , Kabupaten Kediri, pada Desember 2016 lalu. Warga merasa ditipu oleh Kasun/ koordinator kelompok tani diduga ‘ngemplang’ dana angsuran warga selama dua tahun massa pelunasan (2010-2012).

Akibat tindakan Nardiono itu kemudian muncul tunggakan kredit di bank yang jumlahnya mencapai jutaan. Bahkan, ada beberapa sertifikat tanah milik warga yang sebelumnya dijadikan agunan, “Kelompok tani ini menerima pinjaman dengan nilai disesuaikan sertifikat. Tetapi waktu pengembalian kredit tidak langsung, melainkan melalui oknum Kasun Nardiono.

Kemudian yang disetorkan hanya sebagian. Inilah yang menjadi persoalan dan indikasi korupsi, yaitu atas kewenangan yang dimiliki sehingga mereka bisa berbuat

demikian,” bebernya.

Pelanggaran yang dilakukan Nardiono /Kasun Dorok Sewaktu dperiksa, mereka mengaku akan mengembalikan dana tersebut.

“Walaupun uang itu nantinya dikembalikan, tetapi tidak akan menghapus tindak pidana yang sudah terjadi .pungkas Penyidik Perihal pernyataan koordinator poktan Nardiono bahwa sebagian uang angsuran dari warga diberikan ke oknum pegawai bank yang berinisial P? Pinyidik Tipikor mengaku, pemeriksaan belum sampai pada tahap itu. Namun, berdasarkan informasi yang didapat, inisial P pegawai bank yang diduga tersangkut kasus KKPE Desa Manggis Kec Puncu telah dipindahkan.

“Sudah dipindah setelah kasus ini muncul,” ujar sumber itu.

Untuk diketahui, Desa Manggis yang tergabung

dalam kelompok tani Mugi Rahayu dan Sinar Mulia menerima dana pinjaman lunak melalui program KKPE yang disalurkan pada 2010 silam. Sebagai syaratnya, warga harus mendapat sertifikat ternak dari Dinas Peternakan setempat dan menyerahkan agunan berupa sertifikat tanah.

Pengajuan kredit dikoordinir oleh ketua maupun pengurus poktan di Desa Manggis yang kini menjadi pihak terlapor. Sementara nominal dana yang dijanjikan sebesar Rp 50 juta untuk setiap anggota pemilik sertifikat tanah. Pihak bank kemudian mengucurkan miliaran untuk beberapa kelompok tani itu. Tetapi masing-masing anggota kelompok tani hanya mendapatkan uang pinjaman antara Rp 25-35 juta saja, dan sisanya dipergunakan oleh sdr Nardiono.

(PUR)

Piala WTN dan Penghargaan Akuntabilitas Kota Blitar Dikirab

KOTA BLITAR, BN — Sebagai bentuk terima kasih kepada masyarakat dan kampanye tertib berlalu lintas, Pemerintah melaksanakan kirab Piala Wahana Tata Nugraha dan Penghargaan Akuntabilitas keliling Kota Blitar, Senin (6/2). Piala Wahana Tata Nugraha yang yang diberikan telah diterima Kota Blitar diserahkan oleh Wali Kota Blitar, Samanhudi Anwar ke-

pada Wakil Ketua DPRD, Slamet.

Kirab dilaksanakan dari Dinas Perhubungan Kota Blitar Jalan Kenari – Jalan Bali – Jalan Kalimantan – Jalan Imam Bonjol – Jalan Sudhanco Supriyadi – Jalan Panglima Sudirman – Jalan Ahmad Yani dan Finisih di Depan Kantor Walikota Kota Blitar. Pada kegiatan yang dihadiri oleh Forkopimda ini juga dilaunching

tambahan bus sekolah.

Berbeda dengan penghargaan WTN sebelumnya, kali ini Kota Blitar meraih Piala Wahana Tata Nugraha, sebelumnya Kota Blitar meraih WTN Kategori lalu lintas. Piala WTN ini wujud pengakuan dan apresiasi Pemerintah Pusat terhadap penilaian kinerja penyelenggaraan sistem transportasi perkotaan dengan indikator paling baik.

Asisten Administrasi Umum dan Pembangunan, Setija Basuki menandaskan kirab ini merupakan wujud rasa syukur ke hadirat Tuhan atas diterimanya penghargaan – penghargaan Kota Blitar. Kirab ini sekaligus sebagai bentuk sosialisasi sekaligus ungkapan terima kasih kepada warga masyarakat atas partisipasi dan dukungannya dalam proses pembangunan di Kota Blitar. “Sebagai realisasi dari konsep one for all – all for one

dan rukun agawe santoso sekaligus kampanye tertib dan disiplin berlalu lintas” jelas Basuki. Peserta kirab ini, jelas Basuki, adalah perwakilan SKPD, jajaran kepolisian dan masyarakat sejumlah 85 kendaraan dan diikuti kurang lebih 1.000 orang.

Wali Kota Blitar, Muh. Samanhudi Anwar mengatakan piala-piala ini wujud kerjasama semua pihak, terutama warga masyarakat Kota Blitar yang peduli serta taat pada aturan lalu lintas.

Untuk itu, kami menyampaikan banyak terimakasih atas aspirasi masyarakat yang berperan dalam mempertahankan budaya tertib berlalu lintas di Kota Blitar.

“Mempertahankan memang sulit daripada meraih tapi Kota Blitar telah membuktikan, bahkan tahun ini meningkat penilaiannya”, tegas Samanhudi.

(SASTRO)

Kak Mas’ud: Pramuka Harus Berinovasi Tanamkan Karakter Ke-Indonesiaan

MOJOKERTO, BN Wali Kota Mojokerto Mas’ud Yunus selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Kota Mojokerto, Sabtu (4/ 2) membuka Rapat Kerja Cabang (Rakercab) 2017.

Berlangsung di aula Dinas Pendidikan Jalan Benteng Pancasila, Rakercab juga dihadiri Kak Novi Rahardjo selaku Wakil Ketua 7 Kwarcab dan Kepala Dinas Pendidikan. Diikuti puluhan Pembina Pramuka, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Mojokerto.

Dalam sambutannya, Kak Mas’ud mengatakan

bahwa karakter ke-Indonesia-an harus terus ditanamkan pada program kerja Gerakan Pramuka di Kota Mojokerto, sehingga anggota Pramuka memiliki rasa cinta tanah air yang mendalam. “Itu merupakan benteng ideologi yang sangat kuat yang bisa menjadi jaminan kelangsungan NKRI di masa yang akan datang,” tuturnya.

Wali Kota juga berharap bahwa Kwarcab harus terus berinovasi agar pelajar dan masyarakat dapat tertarik untuk bergabung di Gerakan Pramuka. “Harus ada upaya untuk menjadikan

Kak Mas,ud menyalami Rapat Kerja Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Mojokerto 2017

Pramuka lebih menarik. Ini membutuhkan kreatifitas dan inovasi. Saya harap adanya Rakercab ini akan

muncul inovasi-inovasi yang bisa membang-kitkan adik-adik kita di kepramukaan,” harap Kak Mas’ud. (*arie)

JATIM SINGKAT Polres Ungkap Pembunuhan di PTPN XII Jatirono BANYUWANGI, BN – Akhirnya kasus pembunuhan di Afdeling Kacangan Perkebunan PTPN XII Jatirono Desa Kajarharjo, Kecamatan Kalibaru, terungkap. Tiga orang yang diduga terkait dalam perkara ini telah dibekuk jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Banyuwangi.Tiga pelaku yang ditangkap, satu orang berperan sebagai penghubung dalam aksi pembunuhan dan dua lainnya selaku penadah mobil Toyota Avanza nopol DK 706 KI milik sebuah rental mobil yang disopiri korban, Ivan Krisdianto (30), warga Dusun Lidah, Desa/Kecamatan Gambiran.Tersangka pembunuh Dedik Sukoco (27), warga Dusun Sawahan, Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng. Sementara dua pelaku lain yang diduga selaku penadah barang hasil kejahatan tersebut bernama Jeffry Anhanur alias Jupri (50), tinggal di Dusun Canga’an, Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng dan M Asrori (42), asal Dusun Lalangan, Desa Tanjung, Kecamatan Randu Adung, Kabupaten Lumajang.(HUMAS POLRES / Djoni,Suripto)

Main Judi Online di Warnet Ditangkap BANYUWANGI, BN – Tiga pejudi online ditahan aparat Satreskrim Polres Banyuwangi. Ketiganya dibekuk saat melakukan judi online di sebuah Warung Internet Se7en yang ada di Dusun Pandan, Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng.Dua dari tiga penjudi itu bernama Saniman (43) dan Edi Sugianto (37), warga Dusun Temurejo, Desa Kembiritan, Kecamatan Genteng. Saat ditangkap, terang AKP I Dewa Putu Prima Yogantara Parsana, keduanya sedang membuka situs judi online dengan mendeposit saldo Rp 2 juta ke rekening bank yang telah ditunjuk penyedia jasa judi dunia maya.Di lokasi yang sama, petugas juga menangkap Bagus Prasetyo (21), warga Dusun Krajan, Desa Sumbersari, Kecamatan Srono. Tamatan SMA ini tertangkap tangan polisi sedang terlibat judi poker dengan mendeposit saldo Rp 50 ribu ke sebuah bank.(HUMAS POLRES / Djoni,Suripto)

Warga Desa Sambijajar Hentikan Paksa Proyek Irigasi Ditengarai Kades Dan Oknum Dinas Bermain TULUNGAGUNG, BNWarga Desa Sambijajar Kecamatan Sumbergempol menghentikan paksa proyek normalisasi saluran irigasi yang tengah dikerjakan oleh Dinas perumahan kawasan permukiman Sumberdaya air Tulungagung. Lantaran area saluran irigasi kisaran panjang 100 meter dengan lebar 2 meter itu menerjang lahan milik Proyek irigasi yang menerjang tanah warga warga. Proyek tersebut mestinya sudah tuntas sebulan silam. Namun hingga kini belum juga klar karena belum ada titik temu meski sudah berulang kali dilakukan perundingan untuk mencari solusi pemecahannya.

Sanuri (56) mengaku menjadi korban adanya proyek saluran tersebut. Karena lahan tebu dan jeruk purutnya hampir 75 meter atau setara dengan 6 ru lebih berubah menjadi galian lokasi saluran. Anehnya lagi penggalian tersebut tanpa ijin atau sepengatahuannya. “Selasa Pagi saya kaget lantaran lahan jeruk dan tebunya, porak poranda dilindas alat berat untuk mengeruk lokasi saluran. Dengan geram saat itu ia langsung minta kegiatan penggalian tersebut dihentikan,” Ujarnya.

Kesokan harinya ia bersama dua orang lainnya, Kemad (45) dan Sutris (40) melabrak ke balai Desa Sambijajar untuk mempertanyakan adanya proyek tersebut.

Selama ini warga yang memiliki lahan tidak pernah sekalipun diajak musyawarah atau rundingan terkait adanya proyek tersebut. Untuk itu dengan warga lainnya ia minta proyek tersebut dihentikan. Sedang tanah yang sudah terlanjut digali diminta untuk diurug kembali. “Aneh sekali lahan orang digali tanpa ijin untuk saluran irigasi,” Ungkapnya dengan kesal.

Saat dialog dengan Kades Sambijajar Sumardi, ia dengan tegas menolak jika lahannya digali untuk proyek saluran irigasi. Meski ia tahu itu untuk kepentingan warga desa yang lain. Lantaran lokasi saluran tersebut kondisinya paling rendah, hingga sering kali saat musim penghujan menjadi genangan dan berakibat banjir.

Karena tidak adanya saluran untuk area pembuangan menuju sungai yang berada tidak jauh dari lokasi pembangunan saluran tersebut. “Aneh jika saya dan dua warga lainnya jadi korban proyek tersebut. Sementara warga yang lainnnya enak-enakan menikmatinya,” ujar Sutris yang mengaku sudah tiga kali memberitahu polsek Sumbergempol terkait proyek saluran tersebut.

Secara terpisah Kades Sambijajar Sumardi kepada BN, mengaku jika ada kesalahan saat awal musyawarah terkait proyek tersebut. Para pemilik lahan memang tidak diajak musyawarah sebelum proposal proyek diajukan ke Dinas Perumahan kawasan Permukiman Sumber Daya Air Kabupaten Tulungagung. Untuk itu dengan penghentian sementara proyek tersebut. Pihaknya akan melakukan musyawarah agar proyek tersebut tetap dapat terealisasi. “dalam waktu dekat aka nada pertemuan ulang dengan para pemilik lahan yang terlewati saluran “, ujarnya.

Sementara Kabid Operasi dan pemelihara jaringan irigasi Dinan Perkimsih SDA Tulungagung Karna Thukul mengakau jika proyek tersebut terjadi masalah terkait lahan yang ternyata milik,warga. Dalam usulan Desa dicamtumkan jika normalisasi saluran, ternyata membuat lokasi baru. Hal ini yang membuat warga protes hingga beujung pada penghentian penggarapan proyek saluran tersebut. Namun kita masih melakukan musyawarah dengan Kades dan warga untuk memwujudakn proyek tersebut, ungkapnya. (Subiyanto)

Desa Gunungsari Gelar Musrenbangdes 2017 Ngawi, BN-Musyawarah perencanaan pembangunan desa atau disebut (Musrenbangdes) tahun 2017 digelar di desa Gunungsari, Kec Kasreman, Kab Ngawi. Kepala Desa Gunungsari Suradi dalam sambutannya, dana DD dan ADD itu harus jelas dan transfaran dan menekan kepada semua TIMLAK (Tim Pelaksana) untuk melaksanakan sesuai prosedur dan aturan aturan yang ada agar kelak kita semua tidak terjadi kesalahan yang akhirnya menjurus ke ranah hukum.

“Maka dari itu sekali lagi kami selaku Kepala Desa menekankan kepada semua TIMLAK dalam pengelolaan dana tersebut harus agar memprioritaskan kepenti-

Kegiatan Musrenbangdes Gunungsari

ngan bersama, bukan golongan,” pesan Kades.

Dengan diadakannya Musrenbangdes tersebut agar para Lembaga yang ada di desa serta masyarakat umum tidak mempunyai prasangka yang tidak

tidak. Sekarang DD dan ADD itu ada TIMLAK diantaranya adalah 1) Bidang Pemerintahan. 2) Bidang Pembangunan 3) Bidang Kesejahteraan sosial dan 4) Bidang pemberdayaan, sebut Kades Suradi. (rin)

Kasun Nongo Diduga Lakukan Pungli NGAWI, BN- Perangkat Desa sebetulnya pekerjaan yang paling mulia bagi orang yang tahu permasalahan yang ada didesa, namun demikian tidak semuanya di bilang mulia karena perangkat desa banyak pekerjaannya tidak bisa disebut satu persatu tetapi diantaranya adalah masalah pertanahan.

Untuk itu perangkat harus berhati hati dalam menjalankan tugas di bidangnya salah salah bisa mengundang masalah, seperti contoh terjadi di Dusun Nongo, Desa Kenongorejo, Kec Bringin Kabupaten Ngawi.

Betapa tidak? Perangkat di desa tersebut diduga melakukan tindakan yang tidak terpuji yang seharusnya masyarakat dibantu

malah dijadikan ajang pungli. Pada waktu mutasi tanah milik salah satu warganya perbidang dikenai biaya administrasi perubahan atau mutasi bagi yang tanahnya dibagi atau dijual, diwaris serta dihibahkan dibebani administrasi kurang lebih Rp 8.000.000,- sampai dengan Rp 1.000.000,- perbidang.

Padahal administrasi itu tidak masuk ke kas desa karena dalam peraturan desa tidak ada item hanyalah suatu adat yang mengharuskan perangkat desa mengadakan admi-nistrasi tersebut.

Lebih gila mutasi tersebut dilakukan oleh seorang Kepala Dusun dalam memungut biaya itu serta dibuatkan surat pernyataan berlogo atau kop surat

pemerintahandesa yang sifatnya resmi dan bersetempel Kepala Dusun, serta tidak mengetahui Kepala Desa dan Sekretaris Desa, ujar sumber BN. Investigasi BN menemukan selembar kertas berkop pemerintah Desa Kenongorejo Kecamatan Bringin yang isinya BERITA ACARA MUTASI TANAH. Di bawah mengetahui Kasun, berstempel resmi.

Dengan temuan itu otomatis Kepala Dusun tersebut kewenangannya sudah sederajat kewenangan Kepala Desa. “Tindakan tegas Kades dan Camat setempat ditunggu agar masyarakat tidak semakin menjadi korban,” ujar sumber BN. (rin)

5 NASIONAL

BIDIK NASIONAL EDISI 659/14-24 FEBRUARI 2017

PGRI Kab Pasuruan Beri Bantuan Sembako Korban Banjir Disambut Positif Masyarakat

Djoni kabiro BN banyuwangi

Lujeng Sudarto, Dirut Lsm Pusaka

Kadisdik pasuruan DR. H. Is-wahyudi, M.Pd

Warga Terima sembako dari PGRI

PASURUAN, BN - Peran Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Pasuruan di bawah kepemimpinan DR. H. Iswahyudi, M.Pd dalam menanggulangi bencana banjir yang terjadi akhir - akhir ini dengan pemberian bantuan Sembako terhadap masyarakat terdampak, mendapat apresiasi positif masyarakat dari berbagai lapisan.

Sebagaimana di sampaikan pengamat kebijakan publik Drs. Lujeng Sudarto, Sos, yang juga Direktur Lsm Pusaka (Pusat Studi dan Advokasi Kebijakan) saat ditemui wartawan BN di kediamannya menyampaikan apresiasinya kepada ketua, pengurus dan seluruh anggota PGRI yang sudah dengan tulus memberikan bantuan terhadap korban bencana banjir.

“Peran serta organisasi PGRI Kabupaten Pasuruan dalam menanggulangi dampak bencana banjir, dan pemberian bantuan kepada

masyarakat terdampak bencana banjir di beberapa wilayah di Kabupaten Pasuruan sangat meringankan tugas Pemerintah Daerah, dalam hal ini BPBD sebagai Badan penanggulangan bencana. Oleh karena itu masyarakat mengapresiasi kepedulian sosial ketua, pengurus dan seluruh anggota PGRI” Tegas Lujeng Sudarto.

Sebagaimana diketahui, hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur seluruh wilayah di Kabupaten Pasuruan akhir - akhir ini berdampak terjadinya banjir.Berbagai langkah dan upaya telah di lakukan Pemerinta Kabupaten Pasuruan dalam menanggulangi bencana banjir yang terus terjadi selama bulan Desember hingga Febuari ini.

Memperkuat koordinasi dengan berbagai pihak, khususnya dengan organisasi perangkat daerah (OPD).

Saat ini, menjadi senjata jitu Bupati Pasuruan H. M.

Irsyad Yusuf, SE, MMA. Bak gayung bersambut, langkah konkrit Bupati Pasuruan dalam mencegah, menanggulangi bencana banjir dan membantu korban bencana banjir di sambut PGRI Kabupaten Pasuruan dengan giat sosial pemberian bantuan dan koordinasi intensif seluruh kompenen pendidik di Kabupaten Pasuruan.

Pantauan wartawan BN dilapangan, peran serta PGRI dalam giat sosial kepada masyarakat terdampak banjir di beberapa wilayah disambut hangat masyarakat penerima bantuan.

Ditengah suasana banjir yg melanda di beberapa wilayah di Kabupaten Pasuruan, PGRI hadir memberikan sentuan sosial dengan membantu masyarakat dan guru yg terdampak banjir. Sebanyak 750 paket berupa sembako dan alat tulis sekolah dibagikan kepada masyarakat terdampak banjir dan siswa.

“Bagi kami bukan berapa nilai bantuannya, tapi kepedulian dan niat tulus PGRI dalam membantu masyarakat terdampak musibah banjir di desa kami yang patut kita apresiasi bersama,” tegas Ismail warga terdampak banjir.

Terpisah ketua PGRI Kabupaten Pasuruan DR. H. Iswahyudi, M.Pd saat ditemui wartawan koran BN mengatakan bahwa pemberian bantuan Sembako terhadap korban banjir di beberap wilayah di Kabupaten Pasuruan menjadi tanggung jawab bersama, tidak kecuali organisasi PGRI yang saya pimpin.

“PGRI hadir untuk berbagi karena dorongan sosial yang kuat, kami dapat merasakan bagaimana derita dan susahnya kalau rumah sudah kena banjir tentunya akan banyak kesulitan bagaimana air bersih, saat tidur, saat kerja, saat istirahat, saat makan tentu tidak bisa senyaman kita.

Dengan demikian di perlukan kepedulian sesama kepada masyarakat, guru, maka PGRI organisasi profesi yg mayoritas pendidik sangat terpanggil dan ikut merasakan sulitnya ketika para anggota dan masyarakat yg kena musibah banjir” Jelas DR. H. Iswahyudi, M.Pd. (toddy/*)

Siswi SMAN 1 Denpasar Juara 3 HI Lite Unair Surabaya DENPASAR, BN-Speech Contest yang digelar oleh Fakultas Hubungan Internasional Universitas Airlangga mengantarkan siswi SMAN 1 Denpasar bernama AA Ayu Arini Utari Santosa masuk sebagai juara ketiga. HI Language Inside Tournament (LITE) kembali jadi ajang pembuktian prestasi siswa SMAN 1 Denpasar. Pembina lomba debat, dra. Ni NyomanYuniarti, Mpd. menjelaskan Arini Utari berhasil menyisihkan 67 peserta dari seluruh Indonesia dan lolos dalam babak penyisihan .Di semi final, ia masuk 5 besar dan melaju ke final meraih posisi ketiga di kontes nasional itu.

Putri ketiga pasangan I Gusti Ngurah Oka Santosa dan AA Ayu Putri Laksmi Dewi ini, sebelumnya juga me-

raih juara I Lomba City Innovation dalam even Denpasar Festival 2016 dengan materi Go Trash atau pemungutan sampah dalam waktu sesegera mungkin.

Menurut Yuniarti, prestasi yang diraih ini tak lepas dari pembinaan dan persiapan yang secara intensif dilakukan di sekolah. Kelompok Ilmiah Siswa SMAN 1 Denpasar (KISS) dibentuk dalam rangka mewadahi minat siswa untuk menajamkan potensi yang dimiliki.

Yuniarti mengatakan bahwa eskul KISS membagi peminatan siswa mengikuti ajang debat, LKTI, maupun AA Ayu Utari SantosaAA Ayu Utari Santosa esai. ”Kegiatan itu mendapat pembinaan dari guru, alumni dan pembina dilakukan seminggu sekali” jelasnya. (ary) dari luar sekolah. Disitu kegiatan

Dihajar Truk Pasir, Jalan Rogojampi- Songgon Rusak Berat

Petugas sedang menambal jalan yang rusak dihajar dump truk

BANYUWANGI, BNInvestigasi ke desa Singolatren terkait jalan akses Rogojampi menuju Songgon rusak dan berlubang . “Bahwa jalan akses Rogojampi Singgon perlu jadi perhatian

pemerintah daerah kabupaten Banyuwangi agar segera diperbaiki yang rusak dan berlubang . Gini mas, karena jalan ini setiap hari yang melewati gak pernah sepi .

Sekarang yang sering mele-

wati dump truk yang bermuatan pasir yang melebihi tonase . Akibatnya jalan rusak parah,” tuturnya salah satu warga yang tidak mau disebut namanya.

Awak media bermaksud ke desa Singolatren untuk konfirmasi terkait jalan yang posisi di depan kantor balai desa, akan tetapi KADESnya gak ada di kantor.

Awak BN konfirmasi kepada LSM atas nama Tedy terkait jalan akses Rogojampi Songgon banyak berlubang.

“Masyarakat desa Singolatren bersama KADES (AFANDI) FORPIMKAM dan Kapolsek sangat peduli banget adanya kerusakan jalan yang berlubang dan

langsung tinjau lapangan yang diinformasikan masyarakat Singolatren . Juga sering terjadi kecelakaan laka lantas pengendara sepeda motor masuk ke UGD. Pemerintah desa Singolatren berinisiatif bersama FORPIMKAM dan Kapolsek bareng’ masyarakat swadaya menutupi jalan rusak dan berlubang untuk mengurangi terjadinya kecelakaan laka lantas.

Untuk pengguna jalan segala kendaraan agar nyaman dan selamat sampai tujuannya,” ujar Tedy, sambil mendesak agar Pemkab segera memperbaikinya.

(Jojo)

Proyek IPAL Rp 425 juta Diprotes Warga

Proyek IPAL Perusak Lingkungan dan ASMIN

KETAPANG, BN Proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jendral Cipta Karya, Pembangunan Sistem Penyehatan Lingku-

ngan Pemukiman.’’ Proyek Nomor Kontrak: 602/203/ PPK.I-SANIMAS-IDB/ DPU-C/VII/2016.’’ Proyek Pembangunan IPAL Komunal Sanimas-IDB area Lo-

kasi : RT.43/RW.04 Kelurahan Sampit Kabupaten Ketapang wilayah Hukum Kalimantan Barat, Total Dana Rp. 425.000.000,00 bersumber Dana APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara), diprotes warga pasalnya proyek tersebut berada dipinggir jalan dan merusak pemandangan.

Asmin, anggota BKM (Badan Keswadayaan Masyarakat) Jaya Lestari Kelurahan Desa Sampit seca-ra kelembagaan, menuntut adanya Pembangunan Spiting Ipal di RT.43 yang mana

dalam Pembangunannya tidak pernah melakukan rapat koordinasi Kepada BKM Jaya Lestari Lanjut Asmin pelaksanaan dan tempat pembangunan proyek diduga jelas telah melakukan Spesifikasi sepihak tidak memandang keramahan lingkungan tempat yang pantas dan sewajarnya,” terkesan Proyek sepihak mengatasnamakan Pak RT 43 yangdijadikan Alat. Kalau di liat jarak bangunan dari jalan raya di sebut garis sempadan jalan jaraknya paling minim 5M,

Patroli Terpadu dan Parkir Jadi Program Prioritas Utama LPM Kuta KUTA, BN- Ketua LPM Kuta I Gusti Agung Made Agung yang secara resmi dilantik pada tanggal 23 januari 2017 dengan masa jabatan periode 2017 sampai 2020 ini,akan membuat suatu program prioritas satu tahun ke depan dengan pengamanan patroli terpadu dan penertiban parkir yang berada di wilayah kuta.

Sebelum melaksanakan program tersebut, LPM kuta akan melakukan tahapan sosialisasi dulu dengan pihak-pihak terkait, mengenai pola dan tata cara teknis patroli terpadu ini.Sehingga patroli terpadu yang dimaksud benar-benar maksimal bisa dilaksaKetua LPM Kuta nakan di lapangan.

I Gusti Agung Made Agung Dalam melaksanakan patroli terpadu LPM Kuta juga akan melibatkan instansi terkait baik dari Kepo-lisian, TNI, Dishub, Dinas sosial, Satpol PP, Pecalang dan juga unsur masyarakat kuta. Sehingga patroli terpadu ini bisa mengatasi dalam sisi pengamanan di wilayah Kuta sekaligus menertibkan parkir juga, karena patroli terpadu ini juga melibatkan Dishub sehingga masing-masing instansi akan memerankan fungsinya disaat melakukan patroli terpadu.

Terkait dengan penertiban parkir, LPM Kuta akan melakukan pendekatan atau berkoordinasi dengan pemilik lahan kosong yang berada di sepanjang jalan di wilayah Kuta untuk dijadikan kantong-kantong parkir. Kemungkinan kantong parkir tidak lagi dicentral parkir Kuta. Di samping itu juga bisa menjadi peluang bisnis terutama bagi pemilik lahan tanah kosong.Dengan demikian pengamanan patroli terpadu ini akan mendapatkan visi-misinya dan dengan harapan satu sampai lima program tersebut bisa terselesaikan untuk tahun ini. (ary/agung)

Keluarga Besar

Koperasi Serba Usaha (KSU) Pemogan Desa Pemogan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Provinsi Bali Jl Raya Pemogan No 242 Telp 0361-726742, 8473208/Fax 725057 Website: www.ksudesapemogan.com, email: ksudesapemogan@gmail.com

MENGUCAPKAN

SELAMAT HARI PERS NASIONAL 9 FEBRUARI 2017

“PERS SEHAT BANGSA HEBAT”

Keluarga Besar

LPM KUTA MENGUCAPKAN

SELAMAT HARI PERS NASIONAL 9 FEBRUARI 2017

“Pers Merupakan Salah Satu Pilar Demokrasi” I GUSTI AGUNG MADE AGUNG Ketua LPM Kuta

Keluarga Besar

PT BUMI PASIR MANDIRI MENGUCAPKAN

SELAMAT HARI PERS NASIONAL 9 FEBRUARI 2017 “Pers Sehat Bangka Kuat” DIREKTUR aturan ini bisa disebut dengan Peraturan Bangunan Setempat (PBS) sedangkan posisi jarak dari jalan umum proyek tidak ada batas, kenapa tidak sekalian saja di bangun di tengah jalan saja,” ujarnya Asmin.

“Seyogyanya pembangunan Ipal harus layak dan Memandang Lingkungan yang perpihak kepada keramahan. Saya menghimbau kepada Inspektorat dan Pemilik proyek Aminollah sebagai PPK atau PPHP dan

Konsultan Teknis mempertimbangkan secara dalam, agar tidak ada kesan pesan yang tidak baik dan bernuansa Pembangunan sepihak dan kepentingan pribadi untuk mendapatkan Keuntungan sepihak dalam Proyek Ipal/Spiting tersebut .” tambah Asmin Terpisah awak BN Konfirmasi kepada Lurah sampit dikatakannya,” Saya sangat mendukung laporan proyek tersebut kepada Spesialis Penegak hukum, saya

sebagai Pemegang Kepala wilayah Desa, Konsultan Kontraktor tidak ada bersosialisasi maupun berkoordinasi kepada team kita,maka dengan ini saya tegaskan akan mengklaim Proyek Ipal tersebut kalau bisa dibongkar saja tidak usah diadakan proyek di kawasan RT 43, sampai kemana saja saya akan dorong laporan proyek merusak lingkungan dan beraroma Mark-Up korupsi,” ujarnya. (Bersambung Edisi berikutnya/Yan)

6 NASIONAL

BIDIK NASIONAL EDISI 659/14-24 FEBRUARI 2017

Dapil II DPRD Lahat Tampung Aspirasi Masyarakat Merapi Area

Warga Keluhkan Polusi Debu Batu Bara dan Kesenjangan Ekonomi

Anggota DPRD Kabupaten Lahat Dapil II Merapi Area Menyampaikan Laporan Aspirasi Masyarakat

LAHAT, BN - Tak disangka, 5 anggota DPRD Kabupaten Lahat turun langsung ke daerah Merapi Area tampung aspirasi dan keluhan masyarakat.Hal ini menjadi penyemangat masyarakat Merapi Area yang selama ini sering mengeluh, namun aspirasi tersebut belum tersampaikan. Nah belum lama ini ke 5 anggota dewan dapil II tersebut langsung menyambangi lokasi, mereka dialog langsung dengan masyarakat Merapi dan menampung aspirasi mereka. Masyarakat mayoritas mengeluh polusi yang ditimbulkan asap serta imbas dari debu batu bara.

“Harapan masyarakat

Merapi Area dalam dialog tersebut agar adanya perubahan lebih baik serta dapat mengurangi debu yang dihasilkan oleh batu bara, serta kesenjangan sosial, karena di Merapi Area masih banyak terdapat warga yang kurang mampu. Mereka bekerja sebagai petani, serabutan, hingga pengangguran tanpa ada pengasilan yang pasti.

Sementara itu ke 5 anggota DPRD Kabupaten Lahat Dapil II menyapaikan rasa terimaksih karena tanpa aspirasi dari masyarakat seperti ini maka dewan tak akan tahu apa yang dikeluhkan masyarakat, karena pantauan kami terbatas. ”Mudah mudahan se-

Anggota DPRD Kabupaten Lahat Dapil II Merapi Area, Sedang Mendengarkan Keluhan Masyarakat

Masyarakat Yang Hadir Dalam Reses Dapil II Merapi Area, Serta berbagai Unsur Muspida

gala aspirasi serta masukan dari masyarakat akan kami perjuangan hingga berhasil, sehingga dari kesenjangan sosial, imbas dari debu batu bara akan kami carikan

solusinya,” cetus anggota dewan tersebut.Nampak hadir dalam reses tersebu masyarakat Merapi Area, Camat, serta unsur terkait.

(ADV/ADI)

Mengucapkan

Selamat Hari Pers Nasional 09 Februari 2017 STIE Serelo Kabupaten Lahat

Lakukan Terobosan Demi Kepuasan Pelanggan MUARA ENIM, BN- Keramahan yang ditunjukan saat Bidik Nasional (BN) berkunjung ke ruang kerja Direktur Utama PDAM Lematang Enim, Sartono, SH, betapa tidak? Pria yang dikenal akrab dan bijaksana dengan karyawannya ini langsung menyambut hangat kedatangan BN di ruang kerjanya Kamis (9/2) lalu.

Direktur Utama PDAM Lematang Enim, Sartono, SH. Ini menjadi salah satu contoh pejabat yang rela berbaur dengan siapa saja demi kemajuan lembaga yang dipimpinnya. Dalam perbincangan dengan BN, Sartono mengutarakan berbagai program telah disiapkan untuk mengutamakan kepuasan konsumen. “Mudah- mudahan semua bisa terwujud, karena di sini kami terapkan disiplin bekerja serta keramahan terhadap pelanggan,” jelasnya.

Dengan rencana kerja yang matang, kata Sartono, PDAM Lematang Enim dapat memberikan pelayanan lebih baik kepada konsumen, begitu pula adanya laporan kebocoran yang masuk maka kami siap untuk memperbaikinya. “Ada sekitar 30! laporan kebocoran yang masuk ke kami dan akan segera diperbaiki,” ujar pria yang dikenal ramah ini. (ADI)

Komisi V DPRD Jabar Apresiasi BKKM Jadi RS Ketenagakerjaan

Pemerintah Kabupaten Lahat dan Kabupaten Muara Enim

Keluarga Besar

Sartono, SH Jabat Direktur PDAM Lematang Enim Periode 2017 - 2021

BANDUNG , BN - Potensi ketenagakerjaan di Jawa Barat, khususnya di wilayah Bandung Timur yang besar dan membutuhkan pelayanan kesehatan bagi para pekerjanya mendapatkan perhatian dari Pemprov Jabar Komisi V yang dipimpin Ketua Komisi Syamsyul Bachri menyambut baik rencana BKKM menjadi rumas sakit ketenagakerjaan sebagaimana yang di-

kemukakan Kepala BKKM Yus Suhita. Hal ini salah satunya di-tujukan Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat dengan meninjau Balai Kesehatan Kerja Masyarakat (BKKM) Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat yang terletak di Rancaekek Kab. Bandung (9/2).

Namun perubahan BKKM menjadi rumah sakit ini ternyata masih menemui kendala diantaranya perlu pembebasan tanah agar nanti-

nya rumah sakit ini bisa menjadi rumah sakit Tipe B yang tentunya membutuhkan area yang cukup luas untuk menampung sekitar 200 tempat tidur serta kebutuhan ruang lainnya. Bangunan yang sudah direnovasi saat ini telah menghabiskan anggaran sekitar 57,6 milyar untuk bangunan serta 36 milyar untuk mebeler termasuk 25 tempat tidur. (Ihsan)

Jajaran Pemerintah Kota Pagar Alam Mengucapkan

Selamat Hari Pers Nasional 09 Februari 2017 KPUD Kota Pagar alam

UPTD Bandara Atut Bungsu Kota Pagar Alam

Yenli Elmanoferi.SE.M.Si Budiarjo Sahar. S.pd.MM

Joko Purnomo

Ketua

Sekretaris

Kepala UPTD

Keluarga Besar

Keluarga Besar

SMA Negeri 1 Kota Pagar Alam

SMA Negeri 4 Kota Pagar Alam

Suniar S.Pd.M.Pd

AUDI SYAWAL, S.Pd. M.Pd.

Kepala sekolah

Kepala sekolah

Keluarga Besar

DPPKAD Kabupaten Lahat

Rudi Eduar, SH, MM

H. Yauhari, BA

H. Haryanto, SE, MM, MBA

SD Negeri 1 Kota Pagar Alam

Bagian Umum dan Perlengkapan Setda Kota Pagar Alam

Ketua STIE Serelo

Ketua Yayasan

Kepala Dinas

Kepala Sekolah

M.Deddi Fachrizal. ST Kabag

Keluarga Besar

Keluarga Besar

SMK Negeri 1 Lahat

SMP Negeri 1 Lahat

Dinas Kesehatan Kota Pagar Alam

Dinas Perhubungan Kota Pagar Alam

Drs. Abdul Rahman

Drs. Pranoto

Lili Ernani,SE,M.Kes

Kepala Sekolah

Kepala Sekolah

Kepala Dinas

Paber Napitupulu,AP,M.Si Novi Endrik .ST MM

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pagar Alam

Keluarga Besar SMA NU Kota Pagar Alam

Drs. Marjohan,M.Pd

Supartini, SH.

Kepala Dinas

Kasek

Dinas Sosial Kota Pagar Alam

Dinas Pemuda dan Olah Raga Kota Pagar Alam

Keluarga Besar

Keluarga Besar

PDAM Kabupaten Muara Enim

RSUD DR. H. M Rabain Kabupaten Muara Enim

Sartono, SH Direktur

DR. Suwandi Safitra, Sp.A Direktur

Keluarga Besar

Keluarga Besa

Disperindag Kabupaten Muara Enim

BPK dan Aset Daerah Kabupaten Muara Enim

Syapuddin, S,sos, M,si

Drs. H. Armelli Mendri, Ak, Ca

Kepala Dinas

Kepala Badan

Keluarga Besar

Dinas Sosial Kabupaten Muara Enim

H. Sukman,SE,MM

Kepala Dinas

Sekretaris

Kepala Dinas

Drs.Supawi Cekman, MM Kepala Dinas

Kelurga Besar

Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman Dan Pertanahan Kota Pagar Alam

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Pagar Alam

BKD dan Diklat Kabupaten Muara Enim

A.Parliansyah,ST.MM

Herawadi,S.Sos

Sekretaris

Pj Kepala Badan

Dinas Komunikasi dan Imformatika Kota Pagar Alam

Drs. M Taguh Jaya, MM

Hj. Siti Hermawati, SH.

Kepala Dinas

Kepala Badan

Badan Keuagan Daerah Kota Pagar Alam Iwan Mike Wijaya. ST

Keluarga Besar

Keluarga Besar

Badan PK dan KB Kabupaten Muara Enim

Dinas Perkebunan Kabupaten Muara Enim

H M. Nazir, SE

Ir. Mat Kasrun

Kepala Badan

Kepala Badan

Satuan Polisi Pamong Praja Kota Pagar Alam

Kantor Camat Pagaralam Utara Kota Pagar Alam

Mundra,S.Pd,MM

Muhlis,S.STP,Msi Ahmad Ali Ramadan,S.STP,M.Si

Keluarga Besar

Keluarga Besar

Dinas PU - PR Kab Muara Enim

Kasi Perencanaan Tehnis Kab Muara Enim

Ir. H. Ahmad Yani Haryanto

A. Elfin MZ. Muchtar, ST

Kepala Dinas

Kasi

Keluarga Besar

Keluarga Besar

Dinas TPH Kabupaten Muara Enim

BPMDes Kabupaten Muara Enim

Ulil Amri, SP

Drs. Emran Tabrani, ST, M.Si

Kabid Sapras

Sekretaris

Kasat

Drs. Supratman Sulaiman, MM

Heri Mulyono, AP.M.Si

Kepala Dinas

Sekretaris

Camat

Sekcam

Dinas kebudayaan dan Pariwisata Kota Pagar Alam

Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi UKM dan Pengelolaan Pasar Kota Pagar Alam

Drs. Syamsu Bahri B.M.Si

M. Rasyidi Asin. SH Kepala Dinas

Kepala Dinas Keluarga Besar

Keluarga Besar

Kepala Badan

Pemerintah Desa Muaratawi, Kecamatan Jarai, Kab.Lahat

Pemerintah Desa Tanjung Menang Kecamatan Jarai Kab. Lahat

Keluarga Besar

Keluarga Besar

Ketua Furum Jarai

Kades

Dinas Pendidikan Kabupaten Muara Enim

Dinas Koperasi & UKM Kabupaten Muara Enim

Drs. Muzakar, M.Pd

Drs. Darmawan, MM

Kepala Dinas

Kepala Dinas

Keluarga Besar

Keluarga Besar

BPBD Kabupaten Muara Enim Agus Kepala Badan

Badan Pertizinan Terpadu dan PMD Kabupaten Muara Enim Alfarizal, SH Kepala Badan

Keluarga besar

Keluarga Besar

Pemerintah Desa Suka Nanti Kecamatan Jarai Kab. Lahat

Pemerintah Desa Jarai Kecamatan Jarai Kab. Lahat

Kades

Kades

Keluarga Besar

Pemerintah Desa Aromantai Kecamatan Jarai Kab. Lahat Kades

Perwakilan Bidik Nasional Sumsel ADI NURHOMAN

MARLEO

7 NASIONAL

BIDIK NASIONAL EDISI 659/14-24 FEBRUARI 2017

Insentif Tak Dibayar, Pengurus Jenazah dan Imam Masjid Kab OKI Resah

Bendahara: Rekening tak Aktif, Dana Dikembalikan Kas Negara KAYUAGUNG OKI, BN-Program pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Provinsi Sumatera selatan dengan cara memberikan insentif kepada Imam Masjid dan Mudin/Mudina (Pengurus Jenaza), disambut baik masyarakat Kabupaten OKI. Dalam hal ini Bupati OKI sangat perhatian kepada Imam Masjid dan Mudin/Mudina, namun niat baik Bupati H Iskandar SE diduga tidak di dukung sepenuhnya oleh Bagian Kesejahteraan masyarakat (Kesra) Kabupaten OKI hal ini dikatakan beberapa orang, Imam masjid dan Mudin /Mudina kepada Wartawan Bidik Nasional belum lama ini yang namanya tidak mau ditulis.

Lebih Lanjut Imam masjid tadi mengatakan, dalam satu desa/Kelurahan mempunyai satu imam masjid yang diberikan Insentif oleh pemerintah Kab.OKI, sebesar Rp1.800.000,- perorang pertahun, dan untuk Imam Masjid Kecamatan sebesar Rp 3.000.000,-per orang.

Kabupaten OKI memiliki 18 Imam Masjid Kecamatan, Selain itu Insentif Mudin (Pengurus jenaza Laki-laki) dan Mudina (pengurus jenasah perempuan) setiap satu Desa atau Kelurahan satu

orang Mudin dan satu orang Mudina diberikan insentif sebesar Rp500.000,-. Perorang. Yang sangat disesalkan tidak semua pengurus masjid baik desa/kelurahan maupun Kecamatan menerima insentif tersebut, sama halnya dengan mudin dan mudina tidak semuanya menerima insentif, masih menurut salah seorang imam masjid tadi.

Apabila sudah dianggarkan oleh pemerintah untuk membantu Imam Masjid dan Mudin/Mudina mengapa tidak disalurkan semuanya, saat Imam Masjid dan Mudin/Mudina menanyakan hal tersebut kepada Bagian Kesra Kab OKI, pihak kesra mengatakan, bahwa Surat keputusan (SK) dari Kepala Desa maupun/ kelurahan dan kecamatan tidak diperpanjang dan bahkan ada juga Rekening tidak aktiflagi. Padahal menurut keterangan Imam Masjid dan Mudin mudina rekening mereka masih aktif bahkan isi rekening tersebut masih ada uangnya. Dengan kejadian ini diduga insentif yang tidak dibayarkan masuk kantong oknum tertentu di Bagian Kesra Kabupaten OKI. Uang insentif pengurus jenazah yang dianggarkan

pemerintah Rp 500.000,perorang pertahunnya, sebenarnya sangat sedikit, kalau untuk satu orang namun ini semua apa bila dijumlahkan ratusan desa/ kelurahan yang ada di Kabupaten OKI, dananya cukup besar. Apalagi ditambah Insentif imam masjid setiap Desa/kelurahan sebesart Rp 1.800.000, perorang begitu pula dengan imam Masjid kecamatan Sebesar Rp 3.000.000,sebanyak 18 Kecamatan.

Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Pahmi Adri S.pdi, saat di konfirmasi wartawan di ruang kerjanya mengenai insentif Imam Masjid dan Mudin Mudina pada tahu 2016 mengatakan masalah ini dirinya kurang mengetahui, dan untuk lebih jelas tanya langsung dengan Bendahara pembantu, Ulik Indrayani, atau langsung tanya Kuasa Penguna Angaran

Turnamen Vollybal Cangkir H Herdiat Diikuti 44 Tim CIAMIS, BN- Minggu (5/2) lalu H. Herdiat ketua PBVSI Kabupaten Ciamis membuka turnamen VOLLYBALL CANGKIR H. HERDIAT yang diadakan oleh pemuda Banjaranyar, sekaligus untuk memperingati 1 tahun hari jadi Kecamatan Banjaranyar yang bertempat di Dusun Sukanegara, Desa Banjaranyar, Kecamatan Banjaranyar, H. Herdiat ketua PBVSI Kabupaten Ciamis saat membuka turnamen Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat. Turnamen ini diikuti 44 tim yang semuanya terdiri dari kecamatankecamatan yang ada di Kabupaten Ciamis.

Pembukaan turnamen Vollyball juga dihadiri oleh Nanang Permana SH Ketua DPRD Kabupaten, Heri Fafni Kotari SI.p anggota DPRD Kabupaten Ciamis dari komisi 3, Drs Heryana sekmat banjaranyar dan juga dihadiri oleh para kepala Desa se kecamatan Banjaranyar serta warga.

Dalam pidatonya Nanang Permana terlebih dahulu mengucapkan selamat atas hari jadinya kecamatan Banjaranyar yang ke 1. Mudah-mudahan dengan bertambah umur Kecamatan Banjaranyar bisa dan mampu mengejar yang ketinggalanketinggalan dalam hal pembangunan.

Dan Nanang juga mengucapkan selamat bertanding kepada para pemain Vollyball, serta Nanang juga mengucapkan terima-kasih kepada para pendukung turnamen Vollyball Cangkir H.Herdiat, sebab tanpa dukungan dari rekan-rekan, turnamen Vollyball ini tidak akan terlaksana dengan lancar dan Nanang mengatakan kenapa dengan sebutan CANGKIR H HERDIAT tidak H.HERDIAT CUP, sebab kita ini orang sunda jadi CANGKIR H HERDIAT, kata Nanang.

Nanang juga menyebutkan H Herdiat akan mencalonkan BUPATI Ciamis untuk masa perode 2019 – 2023 ini semua untuk kemajuam kabupaten Ciamis maka dari itu kalau seandainya ada warga yang menyebut siapa calon Bupati Ciamis, ungkap Nanang jangan segen-segen sebut saja Bp.H.Herdiat.

H.Herdiat ketua PBVSI Kabupaten Ciamis dalam pidato pembukan turnamen Vollyball, terlebih dahulu mengucapkan selamat hari jadi Kecamatan Banjaranyar yang ke 1. Ia juga mengucapkan selamet bertanding kepada para pemain Vollyball.

(Asep Sujana)

(KPA) Asnil yang sekarang suda pindah di bagian Sekwan DPRD OKI. Bendahara Pembantu Ulik Indrayani mengatakan Pemerintah OKI telah mengangarkan sebanyak 700 orang Mudin/Mudina se Kabupaten OKI, setiap orang di berikan insentif sebesar Rp500.000, pertahun dan untuk imam Massjid Desa/Kelurahan di berikan Insentif Rp 1.800.000, per orang dan untuk imam masjid Kecamatan sebesar RP 3.000.000,- perorang sebanyak 18 kecamatan, namun yang menyerahkan SK sebanyak 9 Kecamatan insentif ini di anggaran dari APBD OKI tahun 2016.

Tidak dibayarkannya insentif ini karena sudah banyak rekening tidak aktif lagi (mati) dan sisa uang yang tidak dibayarkan sudah di kembalikan ke kas Lebih lanjut ia DEPOK,BNDaerah, ungkap Ulik. memaparkan dalam Sebanyak 320 pelajar (M Dihin) kelas VII se-Sekolah persari ini siswa/i diberikan pelatihan Menengah Pertama fisik, mental, simaNegeri (SMPN) 2 Depur, morse, kuis, outpok mengikuti Perkebond serta peningmahan Satu Hari (Permang memiliki kewajiban sari) di lapangan SMPN katan dan penamuntuk membantu semua 2 Jl. Bangau Raya Kebahan wawasan denRSUD, namun tugas utama- lurahan Dep-ok Jaya, gan tujuan akhir menya adalah membantu Kecamatan Pancoran ncetak generasi yang RSUD Regional. tangguh.

Mas Kota Depok, sabHal itu, dinilainya ber- tu pagi hingga sabtu Sementara itu RizPara pelajar SMPN 2 Depok antusias ikuti Persari dasarkan kebijakan nasio- sore (4/2/2017). ki Lukito salah satu nal. Menurut Untung targetKegiatan yang dilakukan Ketua panitia persari pembimbing siswa pengnya adalah 1000 tempat di halaman SMPN 2 Depok Nursamsi mengatakan “ke- galang yang kini duduk ditidur di RSUD Regional. dan juga dilakukan di Lem- giatan tahunan ini kami la- bangku kelas VIII meng(Ihsan) bah Gurame serta Lembah kukan sebagai bentuk pem- atakan “didalam kegiatan Mawar itu bertujuan untuk binaan mental para siswa/i persari ini, banyak hal yang ajang waraka silahturahmi menuju kemandirian serta kami dapatkan. Kami dibedan pemersatu gerakan pra- kedisiplinan diri, sehingga rikan pembinaan mental desa yang nantinya akan muka guna meningkatkan memberikan motivasi agar dan juga diuji dalam berdiisi oleh 266 mahasiswa kecintaan terhadap tanah air lebih dewasa dan tekun bagai hal.

STIE Serelo Lahat di ke- bagi generasi muda.

(A.Harahap) belajar. camatan pulau pinang dan akan di dampingi oleh dosen.

“Alhmdulilah setiap tahunnya mahasiswa STIE Serelo Lahat bertambah, ini wujud dari kerja nyata DEPOK, BN - Para siswa sehingga mahasiswa di sini siswi SMPN 2 Depok Jalan dapat belajar secara nya- Bangau Raya Kelurahan man. Mahasiswa harus da- Depok Jaya, Kecamatan pat berbaur dengan ling- Pancoran Mas Kota Depok kungan masyarakat, karena mengapresiasi adanya taorang yang telah menge- man baru yang berada di nyam pendidikan tinggi depan gerbang halaman maka harus bisa menjadi sekolah mereka. Taman itu panutan serta contoh di berdampak positif terhadap lingkungan masyarakat,” Kegiatan Belajar Mengajar ujar ketua STIE Serelo Lahat (KBM). ini.

Dengan adanya taman (ADI) sekolah baru yang berada didepan pintu gerbang halaman sekolah tersebut, maka bertambah pula jumlah Taman baru di SMPN 2 Depok taman yang ada di SMPN Untuk Kepala Dinas Pe- terfavorit di Kota Depok sangat mengapresiasi atas jang keindahan. Mesti bumuda dan Olahraga diikuti yang juga merupakan upaya serius pihak sekolah kan merupakan tempat beoleh empat orang; Ilham SMPN percontohan di untuk enambah jumlah ta- lajar langsung seperti ruang Akbar, Kepala Bagian Pro- Provinsi Jawa Barat. Fahmi man yang berada dilingku- yang ada dikelas, namun tokoler Bupati, Syaiful Na- salah satu siswa yang kini ngan sekolah kami.” keberadaan taman sekolah was, Sekretaris Dinas Pen- duduk dibangku Kelas 7-F Siswa kelas Ekselerasi juga sangat berpengaruh terdidikan, Lukmansyah, Se- saat ditemui BN Jumat (10/ mengungkapkan “Taman hadap prestasi siswa,” ucap kretariat Korpri dan Asbari, 02/2017) mengatakan “kami sekolah merupakan penun- Andi. (A.Harahap).

Salah satu Kabid di BKPSDM. “Standar nilai yang harus terpenuhi peserta di setiap tahapan ialah CAMIS, BN-Walaupun minimal 70. Dan rencananya Sekolah Dasar Negeri Ciku-pa sesuai jadwal tanggal 17 4, Kec Banjaranyar, Kab mendatang hasilnya sudah Ciamis, Provinsi Jawa Barat dilaporkan ke Bupati, selaku berada di kampung bahkan pejabat pembina kepegabisa juga dikatakan berada di waian untuk dipilih satu napegunungan, tapi soal prestasi ma dari tiga nama yang mebisa diacungi jem-pol. Padahal menuhi syarat. Jika jumlahsekolah ini ser-ba kekurangan. nya kurang dari tiga orang Pengajar di sekolah ini bermaka akan dikonsultasikan jumlah 7 orang, diantaranya 3 ke Komisi Aparatur Sipil pegawai negeri (2 tenaga Negara di pusat,” ujar dia. pengajar, 1 kepala sekolah) dan (B. Ir) Toto Karyarusita SP.d Kasek SDN Cikupa 4 menunjukkan piala yang diraih anak didiknya Bersambung ke hal.11 kol.5

320 Pelajar SMPN 2 Depok Ikuti Persari

Pemprov Jabar Wajib Bantu RSUD BANDUNG BN - Ada ketidakpuasan terhadap kebijakan pemberian bantuan kepada rumah sakit regional terkait persentase bantuan yang diberikan oleh Pemprov Jawa Barat yang lebih besar daripada ke RSUD yang ada di kab/kota. Padahal RSUD yang bukan regional pun masih membutuh-

kan bantuan yang tidak sedikit.

Ketidakpuasan tersebut disampaikan oleh Direktur Utama RSUD Majalaya drg.

Grace Mediana Purnami, M.Kes saat memberikan paparan terkait keberadaan RSUD Majalaya sebagai rumah sakit dengan pola pengelolaan BLUD. “Tahun 2016 dan 2017

kami tidak mendapatkan bantuan gubernur, tahun depan kami harapkan ada bantuan karena kami perlu untuk sarana dan prasarana rumah sakit,” demikian dikatakan Grace.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi V DPRD Jabar, Yomanius Untung mengatakan pemprov me-

Sekda Lahat Lepas 266 Mahasiswa STIE Serelo LAHAT, BN-Kebahagian terpancar dari raut wajah 266 mahasiswa STIE Serelo yang akhirnya dapat merasakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) angakatan 20.

Secara resmi sekretaris daerah kabupaten Lahat Nasrun Aswari, SE, MM, melepas langsung didampingi oleh ketua STIE Serelo Lahat Rudi Eduar, SH, MM, (31/1) lalu.

Dalam arahannya sekretaris daerah kabupaten Lahat Nasrun Aswari, SE, MM mengatakan, agar dapat menjaga nama baik selama mengikuti proses kuliah kerja nyata. Karena selama di lapangan ilmu yang telah diperoleh selama beberapa tahun di bangku kuliah

Siswa SMPN 2 Depok Apresiasi Adanya Taman Sekolah

Secara simbolis sekretaris daerah Kabupaten Lahat Nasrun Aswari, SE, MM, dan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Serelo Lahat, Rudi Eduar SH, MM, melepas KKN 266 Mahasiswa (31/1) lalu

harus dapat diterapkan di lingkungan masyarakatat. ”Setiap tahunnya mahasiswa STIE Serelo Lahat selalu bertambah, ini bentuk dari kerja keras dosen karena dapat memberi program yang

unggul di STIE Serelo Lahat,” tutur sekretaris daerah Lahat ini.

Sementara itu ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Lahat, Rudi Eduar, SH, MM, menambahkan, ada 11

13 Pejabat Berebut 3 Kursi Kadis Kab Lampura

Kepala BKPSDM Lampura, Iwan Setiawan

LAMPUNG UTARA, BN - Tiga Kursi Kepala dinas di jajaran Pemerintah Daerah Lampung Utara (Lampura), masih kosong.

Tiga jabatan kadis yang kosong tersebut Dinas Sosial, Dinas Pemuda dan Olahraga dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa. Sebanyak 13 pejabat akan memperebutkan tiga kursi yang kosong tersebut, dua dian-

taranya adalah Kepala Bagian di Sekretariat pemerintah daerah kabupaten Lampura.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Lampura, Iwan Setiawan mengatakan, sejak diumumkannya proses lelang terbuka untuk mengisi posisi jabatan tinggi pratama (Kepala Dinas) yang kosong pada 17 Januari yang lalu, hingga batas akhir hari ini, Senin (06/02/2017), peserta yang telah mengembalikan berkas persyaratan berjumlah 13 orang.

Iwan menjelaskan, ketiga belas ASN yang telah mengembalikan berkas tersebut, untuk posisi Kepala Dinas Sosial, ada lima orang; Erwinsyah, saat ini men-

jabat Kepala Bagian Sosial Sekretariat pemkab Lampura, Tommy Suciati, menjabat Sekretaris Dinas Perhubungan, Trisno, Sekretaris BKPSDM, Murni Rizal, mantan Kepala Dinas Tata Kota, dan Suhaimi yang merupakan peserta dari luar daerah, salah satu pejabat dari Kabupaten Way Kanan.

Sedangkan untuk posisi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD), diikuti oleh empat peserta; Wahab, menjabat Pelaksana Tugas dan Sekretaris DPMPD, Saloma, Kabid Usaha Ekonomi DPMPD, Basri, Kabid Perkebunan Dinas Pertanian, dan Abi Munir mantan Sekretaris Dewan Kabupaten Way Kanan.

SDN Cikupa 4 Penuh Prestasi

8 NASIONAL

BIDIK NASIONAL EDISI 659/14-24 FEBRUARI 2017

DPRD Setujui Pembentukan Perda Kab Labuhanbatu

Sekdakab Labuhanbatu Ir.H. Muhammad Yusuf Siagian, M.MA.

RANTAUPRAPAT, BNDPRD Kab Labuhanbatu telah menyetujui Program Pembentukan Peraturan Daerah Kabupaten Labuhanbatu TA 2017. Sebanyak 9 Rancangan Peraturan Daerah yang terdiri dari 3 Rancangan Peraturan Daerah Inisiatif yang berasal dari DPRD dan 6 Rancangan Peraturan daerah yang berasal dari eksekutif.

Sekdakab Labuhanbatu Ir. H Muhammad Yusuf Siagian, M.MA saat menyam-

paikan sambutan tertulis Bupati Labuhanbatu H Pangonal Harahap, SE, M.Si, Rabu (8/2) pada Rapat Paripurna DPRD dalam rangka penetapan Program Pembentukan Peraturan Daerah Kabupaten Labuhanbatu Tahun Anggaran 2017 di Ruang Rapat Paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Labuhanbatu Dahlan Bukhari.

Tiga Rancangan Peraturan Daerah Inisiatif yang berasal dari DPRD Kabupaten

Labuhanbatu yaitu, Rancangan Peraturan Daerah Tentang Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Daerah; Kemudian Rancangan Peraturan Daerah Tentang Pelayanan Pendidikan; dan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Standarisasi dan Penempatan Tenaga Kerja Putra Daerah.

Lebih lanjut dijelaskan, bahwa 6 Rancangan Peraturan Daerah yang berasal dari Eksekutif yaitu, Ranperda tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Labuhanbatu Nomor 41 Tahun 2011 tentang Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah; Ranperda tentang Perubahan Atas Perda Kabupaten Labuhanbatu Nomor 2 Tahun 2015 Tentang Pemilihan Kepala Desa.

Kemudian, Ranperda tentang Rencana Detail Tata Ruang Kota Rantauprapat; Ranperda tentang Rencana Detail Tata Ruang Kota Aek Nabara; Ranperda tentang

Izin Pemanfaatan Ruang Kabupaten Labuhanbatu; dan Ranperda tentang Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Bina Rantauprapat.

Menurut Bupati Labuhanbatu dalam sambutan tertulisnya, dengan penetapan Program Pembentukan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Labuhanbatu Tahun Anggaran 2017, Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu telah mentaati Pasal 15 Ayat (1) dan Pasal 16 Ayat (1) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 Tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah yang menyatakan bahwa penyusunan program pembentukan Peraturan Daerah Kabupaten Labuhanbatu dilaksanakan oleh DPRD Kabupaten bersama Bupati dan hasil penyusunan program pembentukan Peraturan daerah Kabupaten tersebut ditetapkan dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten. (M. Sukma)

Warga Sukajadi Keluhkan PDAM OKU OKU, BN- Warga kelurahan Sukajadi RT 01/ RW 01 Kecamatan Baturaja Timur mengeluh PDAM macet/tidak lancar dan keruh, seperti sejumlah aliran air di rumah-rumah jalan Pangeran Hajib III. Macetnya air tersebut karena menurut masyarakat ada lumpur di dalam pipa, sehingga air berwarna keruh seperti susu.

Warga setempat rutin satu bulan sekali menyedot lumpur yang ada dalam

pipa saluran air PDAM. Warga sudah berulangkali mengadu tapi tak ada tanggapan PDAM. Padahal warga sudah bayar retribusi Rp.110.000,sampai Rp.120.000 per bulan. “Kami merasa dirugikan karena PDAM payah, padahal kami bayar tiap bulan,” ujar warga kecewa. Warga mendesak pihak PDAM Kab.OKU segera turun tangan memperbaiki pipa yang tersumbat lumpur dan air yang keruh. (Ari)

Warga menunjukkan saluran PDAM yang mampet

Kepala UPTD Terminal Tipe A Batu Kuning OKU Siap Tingkatkan Pelayanan

Deni, SE

OKU, BN- Deni SE Kepala UPTD Terminal

Tipe A Batu Kuning OKU mengatakan, ia bekerja sesuai aturan yang ada, dengan jumlah personil 56 orang. Tugas utama mendata keluar masuk Bus, Angdes (Angkutan Perdesaan) di terminal Batu Kuning.

Sedang untuk bertindak lebih lanjut soal pengelolaan terminal tipe A yang diambil

alih pengelolaannya oleh Kementerian Perhubungan, kata Deni, belum ada Juklak dan Juknis dari Pusat.

Sedang Aprizal SE, pelaksanaan umum Terminal Tipe A batu Kuning mengatakan, ia ingin terminal Batu Kuning lebih maju, tertib dan berkembang seperti terminal-terminal

Tipe A lainnya yang ada di Provinsi Sumatera Selatan.

Deni meminta dukungan dari Kementerian Perhubungan Pusat agar kinerja terminal tipe A Batu Kuning OKU dapat disuport semaksimal mungkin. Supaya lebih maju dan maksimal dalam melayani masyarakat. (Ari

Polres Labuhanbatu Tangkap 24 Tersangka Narkoba dan Pencuri RANTAUPRAPAT, BN-Polres Labuhanbatu dalam kurun waktu sepekan berhasil mengungkap kasus narkoba dan pencurian. Dalam paparannya, Kapolres AKBP Frido Situmorang didampingi Ketua PD Muhammadiah Labuhanbatu, Yursalim Nasution beserta Kasat Narkoba AKP MJ Siregar menjelaskan, ada 18 orang tersangka kejahatan narkoba dengan barang bukti 50,57 gram sabu, 24,1/4 butir atau 7,1 gram pil eksasi dan uang tunai sebesar Rp 1,6 juta.

Sedangkan tangkapan Sat Reskrim terkait kejahatan perjudian dan pencurian dengan pemberatan, yakni 6 orang tersangka, dengan barang bukti uang sebesar Rp 269.000, 1 lembar kertas karton, 3 buah mata dadu, 1 buah piring kaca, 1 buah mangkok kaca dan 3 unit handphone (HP). “Ini merupakan hasil kinerja Polres Labuhanbatu dalam sepekan,” ucap Kapolres.

Kapolres AKBP Frido Situmorang didampingi Ketua Ada pun tersangka yang diamankan PD Muhammadiah Labuhanbatu, Yursalim Nasution dan Kasat Narkoba Labuhanbatu saat melakukan diantaranya yakni, Amzah Syahputra (23) warga Jalan KH Dewantara, Sioldengan, press relis di Mapolres Labuhanbatu. (foto. M. Sukma) Kecamatan Rantau Selatan, Purwaidi (45) warga Panai Hulu, Elfiana (30) warga Padang Maninjau, Kecamatan Aek Kuo dan Hajaruddin (27) warga Dusun Kampung Banjar, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura).

Ketua PD Muhammadiah, Yursalim Nasution mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban dalam wilayah Kabupaten Labuhanbatu. (M. Sukma)

ADD Mekar Sari Untuk Bangunan Fisik

OKU, BN- Disaat BN berbincang bincang dengan Kades Mekar Sari, Nur Asia tentang penggunan ADD (anggaran dana desa) dan DD Desa Mekar Sari, Kades mengatakan, penggunaan ADD dan DD termin pertama dan termin kedua mendapat dana berjumlah Rp.588.135.000.38 dana tersebut telah dibangunkan jalan cor, rabat Beton L = 1,50 M T = 0,15 M P = 97 M. Cor Rambat Beton L = 3 M T = 0,15 M P = 231 M. dan Gedung PAUD 9 x 11 M. Dana Rp. 199.358.059. sudah di=per=untu-kamuntuk pembangunan Fisik Desa Mekar Sari tahun anggaran 2016 dan dana sisanya dipergunakan untuk pemberdayaan.

Kades mengeluh material bangunan sangat mahal,

Jalan rabat beton desa Mekar Sari selesai dibangun

ongkos tukang juga mahal membuat pusing panitia, namun dengan semangat yang ada masalah tersebut bisa diatasi. Kades berharap pada pihak pemerintah yang terkait semoga tahun yang akan datang 2017 da-

Kadinkes Labuhan Batu Gotong Royong Tanam Tumbuhan Obat Tradisional

Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah Resmikan Gedung PAUD Kartini BANTAENG, BN- Ditandai dengan Penandatanganan Prasasti, Bupati Bantaeng H.M. Nurdin Abdullah didampingi Hj. Liestiaty F. Nurdin selaku Bunda PAUD Kabupaten Bantaeng, Rabo pagi meresmikan gedung belajar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kartini Binaan Tim Penggerak PKK Bantaeng yang terletak di jalan Nenas

Kelurahan Tappanjeng Kecamatan Bantaeng.

Keberadaan PAUD ini menjadi bagian dalam mempersiapkan calon penerima tongkat estafet pembangunan di Kabupaten Bantaeng.

PAUD seperti ini masih sangat jarang kita jumpai di luar pulau jawa dan Kota Makassar, oleh karena itu sangat diharapkan kerjasama yang baik antara para

guru dan orang tua siswa, demikian sambutan Bupati sebelum meresmikan Gedung PAUD.”Ini merupakan wadah para generasi penerus yang akan mengantarkan Bantaeng ke kehidupan yang lebih baik,” ujar Bupati.

Melalui kesempatan tersebut, Bunda PAUD menghaturkan pula apresiasi kepada Pemerintah Kabu-

Madrasah Kota Makassar Siap Ikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer

H.Anwar

MAKASSAR, BN -Kesiapan Madrasah Kota Makassar untuk mengikuti ujian Nasional berbasis komputer, berdasarkan data dinas pendidikan dan Kemenag mencapai Mts 51 sekolah, Madrasah Aliyah 31 sekolah kesiapan madrasah mencapai 90%. UAMBN

(Ujian Akhir Madrasah Bertahap Nasional) meliputi SKI (Sejarah kebudayaan Islam), akidah akhlak, AlQuran hadits, fikih. UN, UNPK, USBN, UNBK. H.Anwar mengatakan, lima ujian tersebut akan dilaksanakan bulan April 2017, para guru harus siap serta profesional dan mampu menjadi teknisi untuk koneksi internet dan penggunaan-nya, didukung kesiapan wali murid, diharapkan mampu memberikan dukungan distribusi yaitu siswa membawa leptop untuk dipakai saat pelaksanaan ujian Nasional.

Kesepakatan telah dibuat, baik dari dinas ataupun Kemenag itu sendiri, untuk mampu melaksanakan ujian Nasional berbasis komputer, kita tidak boleh

ketinggalan dengan sekolah-sekolah lainnya diluar sana, yang mana telah mampu mengimplementasikan ujian berbasis komputer,” ucapnya.

Harapannya kedepan lebih mempersiapkan Diri dari kekurangan-kekurangan yang ada saat ini, semua pihak sekolah dibawah naungan Kementrian agama harus mampu berbenah, mengisi SEGALA kekurangan di sekolah step by step sesuai kemampuan anggaran sekolah, agar bisa lebih baik dari hari ini, untuk memberikan pendidikan yang terbaik dihari esok demi regenerasi anak Bang sa Indonesia, terkhusus kota Makassar SulawesiSelatan. (bn)

paten Bantaeng khususnya Bupati dan Kepala Dinas Pendidikan yang telah berupaya mak-simal sehingga menjadikan TK Kartini beralih nama menjadi TK Negeri Kartini Bantaeng pada 25 Mei 2016 lalu.

“Saya berharap PAUD ini bisa menghasilkan anakanak dengan kualitas karakter yang baik. Dan tidak boleh kalah dari taman kanak-kanak yang ada di Pulau Jawa,” ujarnya.

(Junaedi)

na bisa ditambah semaksimal mungkin untuk dipergunakan membangun infrastruktur yang ada di desa Mear Sari Kecamatan Warkuk Ranau Selatan, Provinsi Sumsel.

(Ari)

Kadis kesehatan Asrarul Hayat, SKM. MAP sedang gotong royong menanam tanaman obat

RANTAU PRAPAT, BNKadis kesehatan Kab Labuhan Batu Asrarul Hayat, SKM, MAP mengadakan gotong royong bersama di lingkungan dinas kesehatan.

“Mari kita manfaatkan lahan kosong untuk menanam tumbuhan obat tradisional,” ujar Kadis.

Adapun tumbuhan obat tradisional yang ditanam di

lingkungan dinas kesehatan labuhan batu sere, daun sop,jahe,kunyit,lengkuas,kumis kucing, daun salam. Tanaman tumbuhan obat tradisional nanti bisa dimaanfaatkan untuk pelayanan kesehatan obat bagi yang memerlukannya.

“Kegiataan gotong royong yang di lakukan di lingkungan kantor dinas kesehatan salah satu bentuk kebersamaan untuk menjaga kebersihan lingkungan kantor, bagaimanapun kebersihan adalah untuk menjaga lingkungan sehat dan terhindar dari wabah penyakit, karena kesehatan adalah modal untuk kita melaksanakan tugas sehari hari dalam bekerja,” ujar Asrarul pada BN. (M. Sukma)

Bupati Bantaeng Mengecewakan BANTAENG, BN-Nurdin Abdullah Bupati Bantaeng yang selama ini dikenal baik dan bahkan menjadi pembicaraan dikalangan publik khususnya di daerah Kab.Bantaeng Sulsel, tidak sesuai harapan team awak media BN SulSel. Buktinya pada saat ingin ditemui oleh awak media, yang akan mempertanyakan mengenai sistem pelayanan Puskesmas Ulugalung yang tidak transparan dan prosedural berbuah pahit.

Saat dikunjungi di kediaman Bupati Bantaeng, Syamsul kamar Satpol-PP dan Sukardi, menyambut kedatangan Team Awak

Media “BN” Sul-sel sembari mengarahkan untuk menunggu sementara. Selang beberapa menit Satpol-PP, tersebut tidak memberikan jawaban kepada Team BN Sul-sel. Menurut keterangan Abdullah selaku Satpol-PP itu wewenang ajudan yang bisa menyampaikan Setiap ada tamu yang akan bertemu Dengan Bupati Bantaeng. “kami tidak berani menyampaikan,” ungkapnya.

Sangat disayangkan Kenapa sistem pelayanan terhadap media seakanakan dihindari dan tidak diberi ruang untuk dipertemukan, apakah Satpol-PP yang bertugas tidak diberi mandat untuk menyampai-

Tim Awak Media “BN” Sul-Sel berharap bisa bertemu kepada Nurdin Abdullah selaku bupati bantaeng

kan Setiap tamu yang datang berkunjung di kediaman Bupati Bantaeng ber-

alamat Kel.Bonto atu, Kec. Bissappu, Kab.Bantaeng.

(Tm BN)

9 NASIONAL

Kadis PPPA Kota Makassar Terima Aduan Korban KDRT MAKASSAR, BN -Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Tenri A. Palallo, S.Sos, M.Si. Menerima langsung Korban KDRT di ruang Konseling P2TP2A Di Jalan Anggrek Kemarin.Dimana Kasus Kekerasan KDRT Dan Anak Untuk Tahun 2016 Kemarin Mencapai 1172 kasus dan alhasil P2TP2A kota Makassar Bekerja Dengan Baik.

Menurut Tenri, “Dalam kasus KDRT kemarin itu salah satu dari 1172 kasus yang terdata yang yang masuk diruang Konseling P2TP2A telah kami lakukan

Penitipan Dirumah Anak dan kepada korban Selanjutnya Kami data,” ucap Tenri.

Lanjut, Mantan Kabag Humas ini mengatakan “Untuk Tahun 2017 Kekerasan terhadap perempuan dan anak Ada Sekitar 3-4 kasus perhari Yang masuk ke P2TP2A yang kami tangani dan tahun ini.Kami Dari Dinas pemberdayaan Pemberdayaan perempuan dan anak menjemput bola ke Polsek agar kasus kekerasan bisa teratasi Hingga Januari Sekitar 20 kasus yang telah Masuk di

Korban KDRT saat di ruang konseling P2TP2A kota Makassar

P2TP2A (Pusat pelayanan terpadu pemberdayaan pe-

rempuan dan anak,” tandasnya. (Dony/Budi)

Ambok Tuo : UMKM di Tanjabbar Harus Mampu Bersaing

Sekda Tanjabbar Drs. H. Ambok Tuo, MM

TANJAB BARAT, BN – Dengan telah diterapkannya era Masyarakat Ekonomi

ASEAN (MEA), saat ini persaingan ekonomi semakin kompetitif. Oleh Karenanya, untuk menyikapi tren global ini para pelaku ekonomi harus bisa mengambil langkah tepat, cepat dan lugas guna memperkuat daya saingnya, termasuk juga bagi para pengusaha UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah).

Sekretaris Daerah (Sekda) Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Drs. H. Ambok Tuo, MM menekankan kepada pelaku UMKM di Tanjabbar untuk dapat mengembangkan usahanya semaksimal mungkin dan dapat menciptakan lapa-

ngan kerja, serta dapat berperan dalam roda perekonomian di Kabupaten pesisir itu.

Selain itu, kata Sekda para pelaku Usaha Mikro Kecil dapat menjadi pelaku usaha menengah dan dapat menimbulkan ide-ide kreatif dan intelek yang dapat memberikan konstribusi terhadap Pemerintah Kabupaten Tanjabbar dengan menyerap tenaga kerja di sekitar usaha, untuk meningkatkan peluang usaha yang bernilai besar.

“Kemampun membuat ide kreatif itu mulai hari ini dipandang masih belum cukup, dimana menyambut

era ekonomi Asean, ketahanan persaingan kompetitif juga perlu,” kata Sekda saat membuka Sosialisasi Pembiayaan UMKM di Aula Kantor Bapeda beberapa waktu lalu.

Dicontohkan, saat ini kita buat gembung biasabiasa saja laris manis diminati oleh warga sekitar.

Nah itu nanti akan dilirik oleh pembuat gembung dari negara lain. Bagaimana membuat gembung serupa, harga seimbang. Tetapi rasa, kemasan dan ketahanannya bisa sampai 1 atau 2 hari. Tentu gembung kita akan tergerus.

(Reza)

Wabup Tanjabbar Serahkan 263 SK Honorer Satpol PP TANJAB BARAT, BNBeberapa hari yang lalu, Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Amir Sakib secara simbolis menyerahkan SK Honorer Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Tanjung Jabung Barat di Balai Pertemuan Kantor Bupati.

Wakil Bupati Tanjabbar Drs H Amir Sakib dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada 263 anggota satuan Polisi Pamong Praja yang baru menerima SK Honorer Tahun 2017, Wakil Bupati mengatakan, tugas Pol PP semakin strategis ke-

depannya. Diperlukan pola sikap dan pola tindak humanis, disiplin dan tegas. Kata Wabup, hindari benturan dengan masyarakat, dan selalu mengedepankan penyelesaian”.

Selanjutnya Wakil Bupati berharap kepada Satuan Polisi Pamong Praja untuk dapat lebih professional dan lebih solid dalam mengemban tugas-tugas serta memberikan perlindungan yang maksimal kepada masyarakat. ”Tentunya, sarana dan prasarana harus memadai.

Diharapkan, kehadiran Satpol harus benar-benar dira-

sakan masyarakat. Pola sikap dan pola tindak, harus humanis, disiplin dan tegas.

Salam sapa dan senyum diperlukan untuk menunjukkan pribadi yang profesional,” kata Wabup.

Peltu Kasatpol PP Tanjabbar Syamsul Juhari S Sos pada sambutannya menegaskan, dalam melaksanakan tugasnya, Satpol PP harus bertindak tegas dan mengikuti aturan yang berlaku. Apalagi, dalam pelaksanaan tugas di lapangan, berkaitan dengan masyarakat dan instansi lainnya, seperti Dinas Pasar, Per-

Proyek Jalan SERONG Kab Kayong Utara

KETAPANG, BN - Proyek Peningkatan Jalan Batu Daya Tanah Merah 1 di Jalan Serong milik Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Kayong Utara (KKU) Sukadana wilayah hukum Kalimantan Barat Jalan: Tanah Merah, Batu Daya DAK IPD Nomor Kontrak: 602/05/PPK-BM/ DPU/2016 dengan nilai kontrak Rp.16.096.304.000,00.’’

Sumber Dana APBD Kab Kayong Utara (KKU) Sukadana Tahun anggaran 2016 Pelaksana atas nama PT. JAGAT INTI PERSADA, KONSULTAN PT.FINI REKAYASA KONSULTAN. Dan Proyek Peningkatan jalan Batu Daya Tanah Merah 2 di jalan Batu Daya 1 sumber Pendanaan DAK tahun anggaran 2016 Dinas PU Kabupaten Kayong UtaraSukadana juga sebesar Rp. 13.968.130.000, Nomor Kontrak: 602/18/PPK-BM/ DPU/2016 Pelaksana Pro-

yek berdomosili di Pontianak Kalbar diduga dikorupsi.

Menurut LSM Benua Kayong, SURYADI,” ada beberapa item pekerjaan belum selesai, terutama pengerasan dan penghamparan Laptasir (Lapisan Tipis Campur Pasir) dan celakanya proyek kelas kakap tersebut asal kerja, terutama pemasangan batu drainase menggunakan batu tanah bukan asli batu,” ujar Suryadi.

Ditambahkan aktivis bernama Firdaus,’’ saya merasa kecewa karena ini tempat kediaman saya dan proyek ini juga menelan dana yang cukup fantastis namun dipecah menjadi 2 paket proyek dengan orang yang sama, saya juga pemain proyek kalau bermasalah saya akan dilaporkan oleh pengawas Kontrol keuangan negara yaitu masyarakat setempat. Nah, dengan adanya Proyek Batu Daya 1 dan

2 ini, saya mengharapkan kepada Insan Pers maupun LSM silakan bekerja berdasarkan profesinya untuk mengangkat ini cerita, lihat saja ini batunya. Ini bukan batu akan tetapi tanah yang membeku di pasang menjadi bahan Pengadaan satuan Barang/Jasa Drainase, sung-guh luar biasa, lihat saja Batu atau tanah di dalam karung di garasi,” kata Firdaus.

Terpisah awak BN konfirmasi kepada Forum Pengawal Pelaksanaan Pembangunan Kayong Utara (FP3KKU) Abdul Rani dikatakannya,” dengan batas waktu Proyek 180 hari Kalender dan telah di Adendum menurut PPTK berakhir Tgl. 17 Desember 2016, akan tetapi pekerjaan proyek belum kunjung selesai sampai saat ini, adanya proyek dengan Keuangan negara berasal dari pajak rakyat kembali kepada rakyat hendaknya dari perencanaan hingga pelaksanaannya transparan, namun fakta berkata lain dengan keberadaan proyek penunjang akses Jalan Serong,” kata Abdul Rani.

Hasil pantauan FP3KKU, proyek tersebut secara item pekerjaan terindikasi markup berpotensi korupsi, jelas keuangan negara dirugikan

SDI Bertingkat Layang Optimalkan Mutu Pendidikan MAKASSAR, BN - Sekolah Dasar Inpres bertingkat layang yang dinakhkodai Dra.Hj. Lilin Suratin M. M. Pd berupaya mengoptimalkan peningkatan mutu pendidikan diantaranya mengadakan Sosialisasi Khusus dibidang studi disekolah dan peningkatan mutu bidang agama dengan metode fasih/Qita’lah kepada murid.06/ 02/2017 Khusus peningkatan mutu dibidang agama dengan metode fasih kepada murid dibimbing langsung tim khusus dari pusat. Pendidikan Agama Islam yang merupakan bagian dari materi pendidikan yang diajarkan di dalam suatu lembaga pendidikan, memberikan suatu harapan kepada peserta didik untuk dapat “beragama yang baik” dan mampu mengamalkan segala sesuatu yang telah diajarkan dalam mata pelajaran tersebut.

Dra.Hj. Lilin Suratin M. M. Pd “Dapat diketahui bahwa pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang berkualitas adalah pembelajaran tersebut mampu memenuhi target kompetensi di atas baik dari aspek kognitif, afektif dan psikomotorik.” Ujarnya.

Sementara sosialisasi khusus bidang studi disekolah di bimbing oleh Drs Muh. Jufri M.pd, Kepala Sekolah menjelaskan ini hanya peningkatan mutu pembelajaran kepada siswa “ salah satu demi terwujudnya mutu pendidkan itu harus juga sesuai dengan sistem pembelajaran yang diberikan kepada siswa” jelasnya. (Dony)

Tahun ini Dinas Sosial Kota Makassar Bentuk Komunitas Anjal MAKASSAR, BN -Pada tahun ini Dinas sosial Kota Makassar akan membentuk komunitas yang peduli terhadap Anak Jalanan (Anjal).

Sesuai dengan Aturan Daerah yang seharusnya memperhatikan anak jalanan, maka akan dibentuk tim terpadu khusus anak jalanan (Anjal) yang berada dikota Makassar Ketika ditemui diruangannya selasa 07/02/2017, kepala Dinas sosial Kota Makassar Muchtar Tahir

akrab disapa kak Utta menuturkan, dalam pembentukan tim terpadu nantinya akan merangkul mahasiswa untuk menjadi tenaga pendidik lainnya, guna memberikan pemahaman pendidikan dalam aktivitas Anak jalanan nantinya. “Permasalahan yang terjadi pada Anak jalanan sangat kurangnya minat serta kesadaran dalam menempuh pendidikan. Makanya kami mentaktisi permasalahan tersebut dengan mendata-

ngi lansung dan memberikan kelas – kelas materi pendidikan secara out door,” jelas Utta.

Menurutnya, ini merupakan komitmen Dinsos untuk memberantas adanya eksploitasi anak.”Kami akan membentuk komunitas ini untuk menyelamatkan generasi muda kita. Komunitas ini nantinya akan memperjuangkan hak anakanak di Makassar,” ucapnya.

(Dony)

Diskusi Kebangsaan di Kota Parepare Bersama HIPMI dan Komunitas WA Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Amir Sakib

izinan, Perhubungan. “Kedepannya, tugas kita semakin berat. Diperlukan pengetahuan dan peningka-tan fisik dan mental yang baik,” kata Syamsul. (Reza/Adv)

Proyek Jalan Batu Daya Tanah Merah 1 dan 2 Rp 30 M Terindikasi Korupsi Jalan Hanya Diurug Tanah Beku

BIDIK NASIONAL EDISI 659/14-24 FEBRUARI 2017

dengan keberadaan proyek yang amburadul tersebut, terutama dari fisik proyek dan pengadaan satuan barang/jasa, maka bersama ini kami secara resmi telah melaporkan proyek Indikasi mark-up Ladang Korupsi ke KPK di JAKARTA dan kepada Kejaksaan Tinggi (Kejati) di Pontianak Kalbar.

(YAN/bersambung edisi berikutnya)

PAREPARE, BN - Himpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia (HIPMI) komisariat Pelajar Parepare dan Komunitas WA Parepare menyelenggarakan Diskusi kebangsaan di Kota Parepare minggu (5/2/2017).

Analisis Politik dan Kebangsaan, Arqam Azikin memaparkan upaya memecah belah keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) bisa dengan cara, diantaranya merusak mental generasi muda dengan cara menyusupkan narkoba yang menyasar para pelajar dari segala tingkatan, pelan dan samar-samar kita diserang dengan cara merusak para remaja maupun generasi muda dengan cara memasukkan narkoba.” Generasi Muda yang bisa memecah belah NKRI yakni pengaruh pengedaran Narkoba yang merajalela” Jelas.

Lanjut, Kak panggilan akrab Arqam, menyempatkan diri berdiskusi de-gan komunitas WA ParepareTa di Warkop 588 Kota ParePare dan sempat ada yang

Suasana diskusi kebangsaan di Kota Parepare

nanya Kak tentang gambar Viral pilgub. Kak Arqam juga menuturkan “siapapun bisa maju di PILGUB 2018 dan hingga saat ini mengakui belum melakukan komunikasi dengan parpol manapun.” siapapun punya hak untuk maju jadi calon.

Yang terpenting bisa menjadikan Sulsel lebih baik dan lebih sejahtera kedepannya,” tambah Arqam Sementara itu Dandim 1405 Mallusetasi, Letkol Czi Syarifuddin Sara yang juga tampil sebagai narasumber

di acara diskusi menyatakan tekun belajar dan memanfaatkan ilmu pengetahuan yang diterima untuk mendukung pembangunan juga bagian dari bela negara. Jadi bela negara bukan berarti ikut angkat senjata dan ikut berperang secara militer “ untuk bela Negara Tidak perlu angkat senjata dan ikut berperang secara militer cukup saja dengan tekun belajar serta memanfaatkan Ilmu pengetahuan yang di dapat”.tandasnya.

(Dony)

Wagub Kaltara Inginkan Kerjasama dan Komunikasi Yang Baik Dengan BPK

TANJUNG SELOR, BNWakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Utara (Kaltara) H Udin Hianggio mengapresiasi Ade Iwan Ruswana, yang sudah hampir 3 tahun menjadi Kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Kaltara. H

Udin juga menyambut kedatangan Tornanda Syaifullah, sebagai penggantinya dan berharap bisa meneruskan kerja sama yang selama ini sudah terjalin.

Demikian dikatakan Wagub saat acara pisah sambut kepala perwakilan BPK Ka-

ltara di Pondopo Rumah Jabatan Gubernur Kaltara.

“Kepada Bapak Ade Iwan Ruswana kami atas nama Pemerintah Provinsi Kaltara sangat memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih yang setinggi-tingginya atas arahan dan bimbingan seluruh staf BPK di Provinsi Kaltara sehingga Provinsi ini bisa meraih Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang pertama sebagai Provinsi baru. Kami juga berharap kepada kepala BPK Kaltara yang baru, bapak Tornanda Syaifullah bisa lebih meningkatkan kerja sama dan komunikasi yang lebih baik lagi,” tutur Wagub.

Dalam kesempatan itu, Udin meminta agar Peme-

rintah kabupaten/kota di Kaltara terus memperbaiki kinerja dalam pengelolaan keuangannya. Dengan harapan seluruh jajaran pemerintah di Kaltara dapat meraih opini WTP (wajar tanpa pengecualian). “Ini harus dimulai dari kabupaten kota itu sendiri. Namun itu bukan hal yang mudah. Maka dengan kebersamaan dan tekad harus dapat diwujudkan. Saya mengharapkan kepada kabupaten/kota, hal ini (pencapaian prestasi Provinsi) bisa diteladani dan menjadi contoh. Apa yang menjadi harapan dan tekad kita Insya Allah ke depan dapat kita wujudkan,” papar Udin.

(Humas/Md)

10 NASIONAL

BIDIK NASIONAL EDISI 659/14-24 FEBRUARI 2017

Kepala Puskesmas Ulugalung Kab Bantaeng Resmi Dilaporkan Kejati Sulsel Humas Kejati: Dua Minggu Sudah Ada Hasil Pemeriksaan MAKASSAR, BN -Berdasarkan aduan dari beberapa PNS, dan dokter, Kepala Puskesmas Ulugalung H.Nurdin, resmi dilaporkan kejaksaan tinggi SulawesiSelatan. Salahuddin selaku Humas menerima laporan Team Bidik Nasional, untuk menindak lanjuti dari hasil Investigasi dan Monitoring yang telah dilakukan di Bantaeng.

Salahuddin selaku Humas Kejaksaan Tinggi SulawesiSelatan, menyambut baik kedatangan Team Bidik Nasional, yang telah membantu memberikan laporan terkait temuan yang diduga kuat melanggar hukum, kami dari kejaksaan tinggi Sulawesi-Selatan akan menindak lanjuti Setiap laporan yang masuk, demi menegakkan supremasi Hukum di NKRI terkhusus Sulawesi-Selatan, paling lambat 2 (dua) Minggu dari tanggal pengaduan sudah ada kabar,” ungkapnya

Adapun laporan yang dimasukkan di Kejaksaan Tinggi Sulawesi-Selatan sesuai dengan hasil Investigasi dan Monitoring Antara Lain yaitu : diduga kuat adanya pemalsuan tanda tangan dokter untuk melancarkan adm jasa Bpjs, tidak melibatkan dokter dalam beberapa kegiatan diPuskesmas, anggaran jasa pelayanan BPJS dinilai tidak transparan.

Menurut pengakuan Kepala Puskesmas sendiri H. Nurdin setelah ditemui oleh awak media “BN” mengatakan, semua yang dilakukannya sudah sesuai dengan prosedur, dan tidak menyalahi aturan, dikarenakan apa yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya selama ini semata-mata hanya untuk kepentingan masyarakat setempat, semua kebijakan di ambil karena situasi dan kondisi yang menurutnya sudah sesuai prosedur, ungkapnya

Humas Salahuddin, SH, MH menerima laporan team bidik nasional dan merespon dengan baik untuk ditindak lanjuti. (ysn/tim)

Padahal dari beberapa sumber PNS dan dokter yang tidak mau disebut namanya, berbeda paham, menurutnya apa yang dilakukan kepala Puskesmas saat ini tidak sesuai dengan prosedural dan bahkan me-

nabrak aturan-aturan, seperti pemalsuan tanda tangan dokter, melakukan kegiatan diPuskesmas tidak melibatkan dokter dan Anggaran Jasa BPJS tidak transparan.ucapnya.

(Ysn/tm)

Rapat Golo’rong Indonesia Agendakan Penyusunan ADRT &Rangkul Semua SKPD

Golo’ Rong Indonessia saat menggelar rapat bersama bertempat di Aula Mini SMPN 8 Makassar (8/2/2017)

MAKASSAR, BN -Komunitas Golo’rong Indonesia Kembali menggelar Rapat bersama di Aula Mini SMP Negeri 8 Jalan Batua Raya Kota Makassar, Rabu 8 Februari 2017 Siang. Pertemuan bersama pengurus Golo’Rong Indonesia tersebut untuk membahas beberapa agenda penting yang berkaitan dengan perenca-

naan agenda kerja yang sudah dijadwalkan sebelumya yakni Pemantapan Bazar Murah bagi kalangan kelas menengah kebawah termasuk anggota khususnya di lingkup Pegawai Negeri Sipil (PNS), serta Pengumuman hasil penetapan para pengurus Inti Golo’rong Indonesia yang baru.

Rapat Anggota Golo’Rong

Indonesia yang dipimpin langsung oleh Ruslan, S,Pd,.

M.M sebabagai Ketua Harian Yang baru diketahui sebelumnya dijabat oleh Mirdan Hading, Ruslan, S,Pd dalam Keterangannya mengatakan, Selain membahas beberapa program kedepan juga mengagendakan rapat kerja untuk Penyusun Anggaran Dasar Rumah Tangga (ADRT) Golo’Rong Indonesia. ”Penyusunan ADRT ini penting kita sama-sama rumuskan sebab dalam berorganisasi harus ada aturanya yang jelas dan disisi itu nantinya ada suatu pembatas mana yang boleh dan tidak boleh kita jalankan, semuanya diatur dalam Anggaran Dasar Rumah Tangga,” Terang Ruslan.

Selain itu,papar Ruslan selama ini kita semua mengetahui bahwa Anggota

Golo’rong Indonesia ada istilah sekat-sekat atau berkotak-kotak Sehingga ada Bahasa Golo’Rong Indonesia Tingkat SD dan SMP Kedepan Tidak ada lagi yang mengatakan Golo’rong Indonesia seperti itu.”Jadi tidak ada pembatas Kita sama-sama Golorong Indonesia,” Tegas Ruslan.

Sementara itu Sekjen Golo’Rong Indonesia Suwardi Sarfin,S,Pd Mengatakan, Organisasi Golo’lorong Indonesia kedepanya akan memfokuskan pada pendekatan disemua lini termasuk dilingkup SKPD, Seperti misalnya Golo’Rong Indonesia akan menggelar EvenEven disitu nantinya akan dibarengi dengan hari “Penting” Kemudian kegiatan yang menyangkut penataan lorong pasti akan melibatan lurah dan toko masyarakat setempat. (Dein)

Proyek Disdik Ketapang Jadi Ajang Korupsi ?

Proyek Aula Disdik ketapang gunakan bahan bekas

KETAPANG, BN – Proyek pembangunan perluasan aula Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Ketapang Jalan Letjen S. Parman dengan Nomor Kontrak: 1071/PPK/APBD/ Disdik.A.1/2016 Sumber Dana APBD Kab.Ketapang

Kalbar pagu kontrak Rp.434.597.000, yang dikerjakan CV.Dwi Wahyu Karya diduga menggunakan bahan bekas .

Temuan Suryadi LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) Benua Kayong menyatakan Perluasan Aula Kantor Disdik tahun 2016, dengan Judulnya Proyek perluasan Gedung Kantor Disdik, perlu dipertanyakan? perluasan atau Rehab atau servis tambah bangunan atau servis bongkar full, pasalnya pengadaan Barang /Jasa dan RAB (Rencana Anggaran Belanja) ‘’ berjenis Kayu Ulin dan Kayu Lokal (Meranti Campur) terindikasi kuat Spesifikasi menggunakan bahan kayu tidak berkualitas Kayu B atau kayu Ap’kir. Hal itu sangat nampak pada bahan

Pisah Kenal ...

Syaifudin, SH, Sekda Joko Sartono SH, M.Si, .kepala Bappeda dan Sekcam sekabupaten Sidoarjo.

Pada acara tersebut bupati Saiful Illah menyampaikan dalam pidatonya, bahwa mutasi yang dia lakukan terhadap beberapa pejabat ini bukan berarti pejabat yang lama tidak bisa bekerja, tapi hanya untuk penyegaran saja agar pejabat yang baru bisa berinovasi

tongkat dan tiang penyanggah bangunan menggunakan bahan berjenis kayu kelas B (second atau Kayu bekas), Seperti apa Pola serta pertanggungjawaban Kepala Disdik” JAHILIN ‘’sebagai PA (Pengguna Anggaran), barang tentu Kualitas dan Kuantitas Proyek seperti uraian di atas PA, PPK dan PPTK maupun PPHP sebagai pemilik sang Proyek, Pencairan 100% Proyek bangunan tersebut baik dengan mengunakan Kayu B (Kayu Bekas) tersebut.

Harapan Suryadi, ’’Kepada Bapak Jenderal Pol Drs. HM, Tito Karnavian, MA. Ph.D, KPK, Mabes Polri, KEJAGUNG,PPATK, BPK, Satgas Kejati Kalbar dan Dittipikor Polda Kalbar di minta mengusut dan bentuk

team, lidik dan selidiki Dana Disdik Ketapang Kalbar dari tahun 2011 – 2016, keuangan negara dirugikan puluhan milyar rupiah, yang mana penanganannya terkesan berjalan di tempat Bin Dipeti Eskan?

Sementara ’BN konfirmasi kepada Najarudin di Bidang Perencanaan,” Siapa PPK pemilik proyek Aula ini pak?dijawab Najarudin, ”BAHRUL. Ini nomor Hpnya Konfirmasi aja dulu. ‘’ BN konfirmasi bersama PPK Proyek aula Bahrul lewat via seluler Hp, SMS tidak dibalas di Bel tidak di Angkat, ada apa bersama PPK BAHRUL sebagai Pmilik Proyek tersebut?’’

Bersambung edisi berikutnya.

(Yan)

(sambungan dari hal.2) untuk meningkatkan kinerja dan membangun Sidoarjo.

H. Saiful Illah juga menambahkan agar para camat untuk selalu berkoordinasi dengan kepala desa dan lurah untuk menjalankan uang anggaran desa yang diberikan oleh pemerintah, agar para lurah dan kepala desa tidak tersandung kasus hukum terkait anggaran tersebut. (yahya)

Masyarakat Takalar Puas Pelayanan BPBD TAKALAR, BN - SYAHARUDDIN, SE, M.Si selaku kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab.Takalar memberikan pelayanan yang sangat memuaskan bagi masyarakat Takalar khususnya kepada yang terkena musibah bencana alam.

Saat ditemui di Ruanganya. Senin 06 /2/ 2017.oleh Awak Media BN SYAHARUDDIN mengatakan, “Kami selaku pimpinan BPBD di kab.Takalar selalu siap meberikan pelayanan dengan sangat cukup baik dan tepat sasaran kepada masyarakat yang terkena musibah,” ungkapnya BPBD Takalar menggagas dan membentuk relawan Tim Reaksi Cepat (TRC) yang di komandoi oleh SAFRUDDIN yang saat ini menjabat sebagai kepala seksi logistik dan kedaruratan, “Kami harus melayani se-mua SYAHARUDDIN SE.M.Si masyarakat yang terkena musibah ben-cana alam khususnya wilayah kab. Takalar,” katanya Salah satu warga yang pernah terkena musibah angin puting beliung mengatakan,” saya pernah dapat bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah berupa atap seng,balok-balok,dan juga semacam bungkusan kantong kresek besar Sembako,” ujarnya senang. (Ramli Diri)

Camat Bantaeng Alergi Ketemu Wartawan BANTAENG, BN – ANDI Chandra selaku Camat Bantaeng sebagai perpanjangan tangan bupati bantaeng, dalam menjalankan roda pemerintahan dan pelayanan masyarakat, seharusnya dapat memberikan pelayanan yang baik terhadap masyarakat serta tidak tertutup dalam memberikan informasi baik kepada masyarakat terlebih lagi kepada media.

Kendati demikian masih saja ada camat di kab. bantaeng yang ditemuai oleh awak media “BN” bersikap tertutup dan terkesan tidak mencerminkan sebagai pelayan masyarakat, saat ingin ditemui oleh awak media dengan alasan yang tidak jelas melalui staffnya mengatakan bahwa camat lagi

pusing, banyak yang dipikirkan sehingga tidak bisa menemui media, ungkapnya.

Ironis memang Pelayanan dan keterbukaan informasi yang seharusnya baik berbanding terbalik, sangat mengecawakan dialami oleh awak media “BN” perilaku Camat Bantaeng Andi Chandra saat hendak ditemui oleh awak media di kantornya jl.Elang Kelurahan Palantikang, Kecamatan

Bantaeng sungguh mengecewakan.

Adapun Maksud dan tujuan awak media “BN” berkunjung ke kantor camat bantaeng ingin mengkonfirmasi terkait dengan pembangunan di kecamatan Bantaeng, seperti sosialisasi dan implementasi program Kotaku, Kebersihan Lingkungan dan tanggapan mengenai anak yang putus sekolah karna tidak mampu. (As/ Gtr)

Proyek Jalan Pesaguan-Kendawangan Rp 52 M Rusak Jalan Baru KETAPANG, BN – Proyek peningkatan Jalan Pesaguan –Kendawangan, Kab Ketapang, Propinsi Kalimantan Barat Sebesar Rp 52 M, yang dikerjakan oleh PT.DELTAMARGA ADYATAMA dan KONSULTAN PT.INDAH KUSUMA JAYA NO: KONTRAK 04/KU 08 08-BM/ PSG-KDW (MYC)/APBD/ 2016-2017 diduga merusak jalan yang dilewati yang dibangun tahun 2015 lalu.

Suryadi Ketua LSM (lembaga Swadaya Masyarakat) Benua Kayong mengatakan,” finishing proyek peningkatan jalan masih dalam proses pekerjaan, namun batu-batu krikil

bercampur tanah laterit kuning (Galian C) Ini membuktikan, Perihal Pengambilan tanah Laterit (Galian C) dari Pengambilan dan tempat Penimbunan LPB, seperti apa ijin Penggunaan Alat berjenis Fuso Ban 10 meniti jalan yang telah di bangun dengan anggaran APBD tahun 2015, dampak dan akibatnya, jalan yang telah bagus akan rusak akibat mobilitas Proyek tahun 2016-2017 yang mana menggunakan tronton Fuso Ban 10 bobot muatan 30-40 Ton, seperti apa ijin trayek alat berat tersebut dan seperti apa mutu serta kualitas tanah Penimbunan dasar pondasi Proyek tersebut,”

ungkap Suryadi Lanjut Suryadi tinggi volume penimbunan sekarang dan kondisi Penimbunan LPB (Lapisan Pondasi Bawah), volume timbunan hanya 14 hingga 15 Cm ketebalannya. Suryadi mengatakan, “ Kontraktor yang mengerjakan proyek ini asal jadi, tidak sesuai dengan kontrak yang seharusnya. “jelasnya.

Sampai berita ini diturunKan Pelaksana kontraktor belum bisa dimintai keterangannya. Bahkan dihubungi melalui via pesan singkat (SMS) melalui Handphonenya belum juga ada balasan (tertutup). (YAN/ bersambung edisi depan)

BERITAKATA MINGGUANRAHASIA INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI MingguBERITA IIIMINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI

Rabu

: Ada anak KELINCI diatas meja Kayu N A S I HITAM O N A L N A KAYU S I O jati N A L ANJING dipukul Sabtu : Ada anak MACAN diatas pohon RAMBUTAN BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI Minggu : Awas kawanan TIKUS diatas meja BELAJAR Senin : Ada KUDA PONI memakan ARANG kayu kelapa NKamis A S I: O N anak A L Ada

N A S I O N A L

N A S I O N A L

N A S I O N A L

N A S I O N A L

N A S I O N A L

N A S I O N A L

BERITA MINGGUAN INVESTIGASI

N A S I O N A L

GAMBAR ANGKA MIS ANGKA NASIB MINGGU INI BERITA MINGGUAN PETUNJUK INVESTIGASI BERITA MINGGUAN BERITATIK MINGGUAN INVESTIGASI INVESTIGASI

2 0 5

5 8 6

1 2 9

N A S I O N A L

N A S I O N A L

BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI

N A S I O N A L

N A S I O N A L

N A S I O N A L

N A S I O N A L

MingguBERITA IVMINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITAKATA MINGGUANRAHASIA INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI Rabu

: Ada KELINCI berjembur di PADANG PASIR

NKamis A S I :OAda N AKERBAU L N A PUTIH S I O Nmenghisap A L N AROKOK S I O N A L N A S I O N A L KRETEK

Sabtu : Awas AdaBERITA MONYET hutan memakan CABE RAWIT BERITA MINGGUAN INVESTIGASI MINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI Minggu : Ada anak NAGA belajar nyembut API Senin : Ada MACAN berjemur API UNGGUN

N A S I O N A L

N A S I O N A L

N A S I O N A L

N A S I O N A L

N A S I O N A L

N A S I O N A L

GAMBAR PETUNJUK ANGKA MISTIK ANGKA NASIB BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITAMINGGU MINGGUANINI INVESTIGASI

7 0 4

6 5 7

3 0 1

N A S I O N A L

N A S I O N A L

BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI BERITA MINGGUAN INVESTIGASI

N A S I O N A L

Bupati Sidoarjo berikan kenang -kenangan kepada pejabat Sidoarjo yang telah di mutasi

N A S I O N A L

N A S I O N A L

Kiriman Asli Ki Samber Nyowo

N A S I O N A L

11 NASIONAL

BIDIK NASIONAL EDISI 659/14-24 FEBRUARI 2017

Hutama Mandala Putra Tunjuk Advokat Robert Mantinia, SH SKPD Kaltara Diminta Berkreasi Gali PAD Sebagai Ketua Hukum dan HAM Partai Berkarya SURABAYA, BN – Advokat senior Robert Mantinia SH Mhum ditunjuk langsung oleh Hutama Mandala Putra (Tommy Soeharto) anak mantan Presiden Presiden Republik Indonesia Soeharto, untuk menduduki jabatan Ketua Hukum Dan Ham Partai Berkarya Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jawa Timur.

Menurut Robert, pihaknya dipercaya Hutama Mandala Putra secara langsung,”kami ditunjuk langsung dan diperkuat dengan surat untuk menduduki jabatan Ketua Hukum dan Ham DPW Jawa Timur,” ujar Robert di Kantor Partai Berkarya Jl Simorejo 12 A Surabaya, Sabtu (11/2)

setelah rapat Rapim DPW Jatim.

Pria asal Menado yang malang melintang didunia hukum dan politik ini, terkenal mempunyai loyalitas tinggi terhadap organisasi, cita-citanya akan membawa Partai Berkarya di Jawa Timur agar lebih maju, membesarkan,”kami akan all out membawa Partai Barkarya ini agar besar di Jawa Timur dan di Indonesia, pengalaman kami di Partai Nasdem akan kami gunakan untuk membesarkan Partai Berkarya,”tutur Robert Ditanya mengenai apa tugasnya di Partai Berkarya, Robert menyatakan tugasnya akan melakukan pendampingan hukum sehing-

ga mendapatkan suara terbanyak pada pemilu 2019,” kami akan melakukan pendampingan hukum untuk mendukung Partai Berkarya mendapatkan suara terbanyak, minimal urutan ke 3 sesuai dengan targat Partai Berkarya ,”pungkasnya.

Sementara itu, Dalam Rapim DPW Jatim terungkap, bahwa semua Kabupaten Kota di Jawa Timur 100 persen sudah siap untuk dilakukan verifikasi pemilu tahun 2019 karena didaerah kabupaten dan kota terbentuk Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) .

Rapim yang digelar penuh dengan kekeluargaan ini tidak berlangsung lama

Bupati Anas Luncurkan Banyuwangi Festival 2017

BANYUWANGI, BNAgenda wisata Banyuwangi festival (bfest) resmi dirilis Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Rabu (25/ 1). Launching Bfest tersebut dilakukan di tengah hamparan sawah di Desa Banjar, Kecamatan Licin Banyuwangi. Panggung sederhana yang dibangun dari jerami dan bambu tergelar di bawah sinar matahari yang

cerah. Dilatari para petani yang sedang menanam padi, dan iringan harmoni angklung paglak Banyuwangi secara resmi Banyuwangi Festival yang terdiri atas 72 even dimulai.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, launching B-Fest 2017 sengaja digelar di desa dan di tengah sawah karena orientasi B-Fest adalah

Proyek Dinas ... penguat tebing anak Kali Lamong yang pernah di sidak oleh bupati tidak pernah diperbaiki lagi, masih dibiarkan seperti yang dulu.

Sheet pile (turap beton) yang hanya ditaruh di bibir sungai anak sungai Kali Lamong yang berda di desa Moromudi inipun mulai ada yang sudah agak ambles dan tingginya tidak rata.

Pantauan BN di lapangan 09/02 melihat, turap beton yang dipasang untuk normalisasi anak sungai Kali Lamong di desa Moromudi, Kecamatan Cerme asal asalan dan sudah tidak rata ada yang tinggi, ada yang masuk ke dalam sungai. Padahal bulan ini adalah musim hujan, tetapi oleh Dinas PU dibiarkan saja.

Padahal daerah yang telah dikerjakan oleh PU adalah langganan banjir kalau tidak cepat dikerjakan takutnya jalan dan rumah warga akan kebanjiran, kata warga seki-

tar yang ditemui BN. Proyek yang telah menelan uang rakyat ini dalam pekerjaannya terkesan siluman tidak ada papan nama yang menjelaskan PT apa yang mengerjakan dan berapa dana yang telah di keluarkan. Karena,bukan rahasia umum lagi di telinga masyarakat, bahwa, pengerjaan proyek yang di lakukan oleh Dinas terkait dan rekanan diduga pasti ada main. Sebab,bagi bagi uang dalam setiap proyek yang dimenangkan rekanan itu sudah tradisi,kalau tidak begitu jangan harap mendapatkan proyek lagi. Makanya, kebanyakan rekanan setiap dalam mengerjakan proyek selalu bermain curang, dengan mengurangi bahan atau bahan lama dipakai lagi.

Menyikapi pengerjaan proyek normalisasi anak sungai di Desa Moromudi yang telah gagal karena re-

Silaturachmi ...

Shiddiqiyah. Acara digelar Sabtu (11/2) tersebut dihadiri Kepala desa Losari Sutrisno, seluruh jama’ahnya yang ada di kecamatan Ploso. Selain itu tampak hadir Muspika setempat dan beberapa anggota DPRD serta undangan.

Dari pondok Siddiqiyah dihadiri langsung Hj. Sofathullumah (istri KH. Mochtar Mukti), Kolifah Tasfrikul Adib . Adapun dalam acara pengukuhan ranting Sidiqiyah di desa Losari akan menyusul pengukuhan di desadesa lainnya di wilayah kabupaten Jombang yang belum terbentuk. Pada acara pengukuhan tersebut juga

diisi dengan acara pengajian dari pondok Sidiqqiyah.

Pada sambutan Hj. Sofatullumah mengatakan,”Ajaran Siddiqiyah mengutamakan pendidikan ahlak, diantaranya santun, silaturakhmi dan shodakoh.Perlu diketahui bahwa sebaik-baiknya manusia,adalah manusia yang bermanfaat dan cinta kepada Allah, Rosululloh dan mencintai tanah air, beserta menjauhi segala larangannya,” Itulah sebagian cuplikan dari wejangan Bu Nyai (Istri KH. Mocktar Mukti, pemilik pondok Sidiqiyah).

Sementara pada acara yang diiringi karawitan ini langsung dilakukan sho-a-

untuk kemajuan desa.

“Tahun ini, pengembangan Banyuwangi Festival sengaja kami arahkan ke desa, kami ingin mengambil spirit desa dan para petani yang tidak kenal lelah, pantang menyerah di cuaca apapun. Kami ingin semangat ini menular ke dalam penyelenggaraan Banyuwangi Festival,” kata Bupati Anas.

Anas mengatakan peluncuran Banyuwangi Festival sengaja digelar di Desa Banjar karena Desa ini mewakili desa-desa di Banyuwangi yang telah tumbuh semangat kemandirian dan giat berinovasi. Bahkan, warga desa Banjar tahun lalu mampu menggelar sebuah festival yang berangkat dari adat setempat yakni Osing Culture.

(Humas DPRD / Djoni) (sambungan dari hal.1) kanan Dinas PU tersebut dianggap kurang profesional, BN konfirmasi di Kepala Bidang Pengairan Dinas PU Gresik Sumargono di ruangannya (09/02), menjelaskan, “saya menjabat sebagai Kepala Bidang masih satu bulan,dan waktu proyek itu dikerjakan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) nya bu Susi, maka saya tidak tahu berapa dana yang dikucurkan dan PT apa yang mengerjakan,” ujar Sumargono.

Saat BN meminta copy RAB-nya Sumargono terkesan sangat berat dan menghindar dengan alasan saya baru satu bulan, itu semua bu Susi yang sebagai PPKnya. Sudah saatnya Kejaksaan Negeri Gresik mengusut kasus ini karena sudah ada hasil pemeriksaan BPK yang menyatakan proyek tersebut diduga ada penyimpangan. (515/bersambung edisi

KALTARA, BN- Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie mengatakan, secara resmi Kaltara tercatat sebagai salah satu pemegang saham Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur (Bankaltim) per 31 Desember 2016 belum lama ini. Hal ini seiring dengan penyertaan modal Rp 150 miliar dan sudah tercatat dalam buku neraca bank tersebut.

Dikatakan Irianto, pe-

Advokat Robert Mantinia, SH.

karena semua daerah sudah siap. (ags)

nyertaan modal dipastikan akan memberikan hasil positif. Dalam setahun Kalimantan Utara bisa memperoleh sebanyak Rp 11 miliar dari pembagian deviden berdasarkan alokasi dana yang disertakan.

Insya Allah uang Rp 150 miliar itu pada akhir tahun 2017 akan berbuah manis.

Di mana kita akan mendapatkan bagian Rp 11 miliar.

Dari Rp 11 miliar itu bisa kita manfaatkan untuk

membangun jembatan, atau tower telekomunikasi, membayar gaji pegawai, dan sebagainya,” sebut Irianto.

Irianto menceritakan, seandainya Peraturan Daerah (Perda) tentang Penyertaan Modal tersebut tak jadi disahkan DPRD bersama Pemprov Kaltara di penghujung tahun 2016 lalu.

Maka uang sebanyak Rp 150 miliar hanya akan menjadi Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa). (Humas/Md)

(sambungan dari hal.7) SDN Cikupa ...

4 tenaga sukwan (3 tenaga pengajar, 1 tenaga operator) dan tidak mempunyai penjaga/pesuruh sekolah. Ketika Koran BN menemui Toto Karyarusita SP.d Kasek SDN Cikupa 4 di ruang kerjanya minggu lalu mengatakan, memang betul SDN 4 Cikupa berada di kampung bahkan juga bisa dikatakan pegunungan, tapi ia sangat bangga kepada para guru serta murid-muridnya walaupun berada di kampung tapi penuh prestasi .

“Prestasi di bidang akademi maupun bidang non akademi, semua ini diraih berkat kerja keras dan kerja sama yang baik antar pengajar (guru), baik yang tenaga sukwan atau yang tenaga pegawai negri (PNS),” ujarnya.

Toto sangat berharap kepada Pemerintahan Kabupaten Ciamis untuk tambahan tenaga pengajar yang statusnya pegawai negeri. “Saya juga memohon agar para tenaga pengajar yang masih bersetatus sukwan, mohon diperhatikan dan segera diangkat jadi PNS. Kasihan mereka, beban mengajarnya sama dengan yang pegawai negeri,” pungkas Toto. (Asep Sujana)

Sekdakab Labuhanbatu Buka Yahya S,Pd: Turnamen Volly Piala Ketua KNPI Kerja Keras Demi Mewujudkan Impian Walikota Makassar RANTAUPRAPAT, BNSekretaris Daerah Kabupaten Labuhanbatu Ir.H. Muhammad Yusuf Siagian, M.MA Sekda saat membuka turnamen volley bersama Wakil Ketua DPRD Gunawan Hutabarat dan Plt. Kadispora Drs. Said Adlin, Kamis (9/2) membuka kegiatan Turnamen Volly Ball Memperebutkan Piala Bergilir Ketua DPD KNPI versi Junaidi Nasution di Lapangan Volly Jalan Belibis Purwodadi Kelurahan Bakaran Batu Kecamatan Rantau Selatan.

Turnamen volley ball yang diikuti 14 tim dalam pertandingan semi open itu, Sekdakab Labuhanbatu Ir H Muhammad Yusuf Siagian, M.MA mengatakan, kegiatan olahraga Volly Ball ini tujuannya untuk menggalakkan olahraga khususnya volley sekaligus untuk menjaring bibitbibit/atlit Volly Ball yang terbaik, yang nantinya akan dilanjutkan ketingkat yang lebih tinggi.

Untuk itu Muhammad Yusuf Siagian meminta kepada para peserta turnamen untuk lebih sering berlatih dan menguasai lapangan sehingga dalam mengikuti pertandingan para peserta sudah dapat bermain dengan lebih baik lagi dan dapat menjaga sportivitas dalam bertanding. Hal tersebut juga senada disampaikan tokoh masyarakat H. Bedi Jubaidi.

Ketua DPD KNPI Labuhanbatu versi Junaidi Nasution dalam kesempatan itu mengatakan, Volly Ball ini adalah untuk membina pemuda-pemuda agar ada kegiatan yang bermanfaat dan positif, sehingga dengan kesibukannya nanti diharapkan para pemuda/i tidak akan terpengaruh oleh hal-hal yang merugikan diri sendiri seperti Narkoba dan yang lainnya. (m sukma)

MAKASSAR, BN SD Inppres Bawakaraeng yang berada di Wilayah Kec. Makassar, Merupakan salah satu sekolah yang mempunyai keinginan untuk merealisasikan keinginan Walikota Makassar Danny Pomanto, agar tahun ini semua sekolah harus

Adiwiyata.

Untuk itu pembenahan tampak terus dilakukan baik itu penataan lingkungan maupun fisik sekolahnya, ini terlihat dengan adanya aktivitas para pekerja dalam menata halaman sekolah.

Yahya S.Pd. Selaku Kepala sekolah saat bincangbincang dengan awak media ini di halaman sekolahnya, Senin 6 Februari 2017 mengatakan, bahwa saat ini dirinya fokus untuk meraih piagam adiwiyata, untuk itu semua guru dilibatkan dengan memberi tugas dan tanggung jawab untuk mengkoordinir masing-masing item dari penilaian adiwiyata itu.

Lanjutnya lagi, Sebenarnya SD Inpres Bawakaraeng ini telah meraih predikat sebagai sekolah adiwiyata tingkat kota tahun 2014 yang lalu, ini dibuktikan dengan adanya piagam penghargaan dari BLHD Kota Makassar cuma memang Shoft File yang menjadi bukti pendukung itu tidak di temukan.

“Sayang memang SDI Bawakaraeng ini telah meraih predikat sebagai sekolah Adiwiyata Tingkat Kota di Tahun 2014 yang lalu, Tapi karena Shoft file nya tidak di temukan alias hilang jadinya kami mengulang kembali dari awal ,” Beber Yahya. (Lkm/Dein)

Cleaning Service ... tidak mau disebutkan namanya mengatakan, selama ini ia satu bulan digaji cuman Rp 1.500.000,-, jauh di bawah UMR Kabupaten Sidoarjo sekitar Rp 2.800.000,. “Padahal jumlah tenaga cleaning service ini sangat banyak mas, semuanya digaji di bawah UMR.. Padahal info dari manajemen rumah sakit, gaji saya sudah UMR. Ini jelas dipotong mas dan menyalahi UU tenaga kerja,” ujarnya.

Jika pengakuan karyawan itu benar, maka sudah saatnya direktur RS dan aparat penegak hukum dan Disnaker Kab Sidoarjo turun tangan mengusut kasus

(sambungan dari hal.1)

tersebut. Sebab, sangat ironis RS sebesar itu memperkerjakan pekerja di bawah UMR. “Kami mendesak pihak terkait mengusutnya karena kalau dibiarkan akan berimbas pada menurunnya pelayanan rumah sakit itu

sendiri,” kata Drs Edy Sutanto, SH, direktur LSM KPN, warga Bluru Permai Sidoarjo pada BN. Ida pimpinan PT Febri Dharma Mandiri ketika dikonfirmasi BN membenarkan kalau pekerjanya

37 49 Mbah Ronggo 60 dari Banyuwangi 71

91 03 24 46

Pesan

Cuma digaji Rp 1.500.000,-.

“Ya betul mas gaji karyawan saya yang di RSUD hanya 1.500.000, tapi mereka saya daftarkan di BPJS” jelasnya. (yah/bersambung edisi depan)

74 68 73 48

06 72 96 15

depan)

(sambungan dari hal.1) qoh oleh anggota secara iklas untuk diserahkan ke pondok Sidiqiyah yang dipergunakan untuk kegiatan amal. Para hadirin undangan anggota Thpriqot Siddiqiyah pun dengan semangat dan iklas melaksanakan shodaqoh spontanitas.

Kepala Desa Losari, Sutrisno, mengatakan, ”Pada acara yang dilaksanakan bertempatan di desa Losari ini saya sangat berterimakasih, sehingga acara tersebut berjalan lancar. Semoga pada acara-acara selanjutnya juga bisa sukses kembali, “ Ujar Sutrisno yang juga anggota Thoriqot Siddiqiyah. (Tok)

Angka Grandong

dari Gunung Pandan Bojonegoro

Rabu, 15-02-’17 Kamis, 16-02-’17 Sabtu, 18-02-’17 Minggu, 19-02-’17 Senin, 20-02-’17 Rabu, 22-02-’17 Kamis, 09-02-’17 Sabtu, 11-02-’17

5

6

5

9

3

0

6

3

8

0 1

0 9

2 2

6 0

2 2

5 3

7 7

5

2

3

8

6

6

8

0

0

17 59

26 71

39 73

40 84

16 93

05 73

37 50

17 93

12

ANEKA

BIDIK NASIONAL EDISI 659/14-24 FEBRUARI 2017

Pemprov Jatim Siapkan Rp 50 M Untuk Atasi Banjir di Sampang

Gus Ipul berdialog sambil memberikan bantuan nasi bungkus kepada warga Jl. Panglima Sudirman Sampang yang rumahnya terendam banjir

SAMPANG, BN-Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyiapkan 50 milyar rupiah untuk mengatasi banjir yang kerap terjadi di Kabupaten Sampang.

Anggaran tersebut sudah dialokasikan di tahun ini, dari total kebutuhan sebesar 500 milyar.

“Kalau Sampang ingin berkurang secara signifikan banjirnya dibutuhkan minimal 500 milyar rupiah. Sementara untuk tahap awal anggarannya hanya 50 milyar rupiah atau hanya sepu-

luh persen dari total kebutuhan,” kata Wakil Gubernur Jatim Drs. H. Saifullah Yusuf saat meninjau banjir di Kabupaten Sampang, Kamis (9/2).

Selain 50 milyar dari

Pemprov, pemerintah pusat juga mengalokasikan dana sebesar 8 milyar. Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk pembangunan tanggul, pintu air, dan rumah pompa. “Itulah beberapa prioritas penanganan banjir di Sampang. Kalau itu dilakukan nilainya lebih dari 500 milyar. Dananya ada, akan kita bangun secara bertahap,” jelasnya.

Menurut pria yang lekat dengan spaan Gus Ipul itu, banjir rutin di Sampang terjadi karena lokasi wilayah Kota Sampang yang berada pada topografi minus 0,8 meter di bawah permukaan laut. Sehingga bila daerah hulu Sungai Kamoning terjadi hujan sedang pada saat bersamaan air laut pasang, maka banjir pasti terjadi.

Karena itu, pihaknya berkomitmen untuk menangani persoalan banjir Sampang secepat mungkin agar banjir yang belakangan ini terjadi hingga 16 kali dalam setahun bisa segera teratasi.

“Pemprov Jatim dengan Pemkab Sampang juga terus berjuang untuk memperoleh bantuan dari pusat. Ini menjadi fokus pemerintah.

Mudah-mudahan tahun depan tersedia anggaran yang cukup untuk mengatasi banjir,” ujar Gus Ipul.

Gus Ipul minta Dinas PU Pengairan dan pemerintah kabupaten memiliki program prioritas yang signifikan untuk mengurangi banjir di Sampang. “Paling tidak bisa mengurangi 10-20 persen banjirnya. Kita ingin tahun depan dan seterusnya ada tambahan lagi. Paling ti-

dak jika terjadi banjir, dampaknya bisa cepat surut dan tidak terlalu tinggi seperti sekarang,” imbuhnya.

Dalam kunjungannya, ia mengapresiasi masyarakat Sampang dan Pemkab Sampang yang tanggap terhadap bencana banjir. Pemkab Sampang memiliki teknologi yang canggih untuk bisa mengirim peringatan kepada masyarakat pada 10 jam sebelum terjadi banjir. Dengan demikian masyarakat bisa sigap menghadapi banjir. “Alhamdulillah beberapa tahun terakhir tidak ada korban jiwa atas terjadinya banjir di Sampang,” harapnya.

Mengenai penanganan kesehatan di Sampang, Gus Ipul menjelaskan, Pemprov menyiapkan posko kesehatan dan dokter. Tujuannya agar masyarakat yang terdampak banjir ini bisa memperoleh pengobatan yang semestinya.

Gus Ipul yang didampingi Wakil Bupati Sampang Fadhilah Budiono dan Kepala BPBD Sampang meninjau beberapa titik banjir seperti Kelurahan Dalpenang Kecamatan Kota Tidak hanya meninjau, tetapi rombongan yang menggunakan

perahu karet tersebut memberikan bantuan makanan kepada masyarakat yang terdampak banjir.

Majelis Maulid Adalah Kekuatan Indonesia Sebelum meninjau banjir, Wakil Gubernur Jatim Gus Ipul menghadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H dan Silaturrahim Ulama seMadura di Pendopo Kab. Sampang, Kamis (9/2) siang.

Menurutnya, majelis maulid merupakan kekuatan Indonesia, Jatim dan Madura. Melalui majelis ini, dilakukan berdzikir, bersholawat, dan jaga hubungan dengan guru. “Karena bagi santri, guru tidak hanya kumpulan di dunia tetapi juga di akhirat. Dengan majelis maulid bisa membangun ukhuwah, melekatkan solidaritas kita. Ini menjadi bagian dari solidaritas yang diajarkan dari kita,” jelasnya.

Sementara itu, Rois Aam PBNU Dr. KH. Ma’aruf Amin mengatakan, ulama mempunyai tanggung jawab besar dalam menjaga umat, bangsa dan negara.

Untuk itu, para ulama juga perlu menyiapkan para ulama pengganti dan tokoh perubahan guna menjaga umat, bangsa dan negara.

Pertemuan ini bertujuan untuk memberikan pencerahan khususnya dalam menghadapi situasi dan kondisi di Kab. Sampang dan se-Madura, serta bisa menghadapi apapun yang terjadi di Indonesia. “Harapannya, bisa diberikan pencerahan tentang kebangsaan dan keagamaan bagi pengurus cabang NU dan MUI Kab. Sampang dan seMadura,” ujarnya.

Dalam kegiatan tersebut dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Polres Sampang dengan PCNU Kab. Sampang tentang kerjasama dalam penyelenggaraan pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat. Penandatanganan dilakukan oleh Kasat Binmas Polres Sampang dan Wakil Ketua Tanfidziyah Bidang Advokasi dan Aset. Penghubung PCNU menunjuk Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum NU (LPBHNU) Kabupaten Sampang. (dji/*)

Pakde Karwo Andalkan Tiga Pilar Plus Bangun Jatim SURABAYA, BN-Tiga pilar pembangunan desa plus menjadi andalan dalam membangun Jatim. Tiga pilar plus pembangunan adalah Babinsa, Babinkamtibmas, Kepala Desa plus tokoh agama dan tokoh masyarakat di Jawa Timur.

Demikian disampaikan Gubernur Jatim, Dr. H. Soekarwo pada saat Rapim KODAM V/Brawijaya bertemakan “KODAM V/Brawijaya Terlatih, Profesional dan Manunggal dengan Rakyat Siap Melaksanakan Tugas Pokok”, di Makodam

V/Brawijaya, Surabaya, Kamis(9/2).

Tiga pilar plus merupakan bagian penting menjadi bagian penting dalam upaya membangun menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat. Dengan menciptakan rasa aman dan nyaman, maka proses pembangunan akan bisa berjalan. “TNI dan POLRI menjadi bagian utama dalam menciptakan rasa aman dan nyaman. Rasa aman saja belum tentu menciptakan rasa nyaman. Oleh sebab itu, dengan adanya tiga pilar

plus ini, menjadi kunci dalam upaya membangun Jatim karena rasa aman dan nyaman bersatu didalamnya,” ungkap Pakde Karwo sapaan akrabnya.

Ia menjelaskan, bentuk nyata dari kinerja tiga pilar plus disekitar masyarakat bisa dilihat dalam berbagai program diantaranya kerjasama perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). Upaya tersebut dilakukan sebagai bentu meringankan beban masyarakat. “Dengan sema-

kin dekat hubungan antara masyarakat dengan TNI/ POLRI maka stabilitas akan terjaga, imbasnya ekonomi meningkat, pembangunan berjalan dan secara tidak langsung tingkat kesejahteraan masyarakat ikut naik,” jelasnya.

Pakde Karwo mengingatkan agar beberapa aspek dalam menjaga stabilitas yang harus terus dibina dan ditingkatkan. Diantaranya stabilitas keamanan, stabilitas politik, dan stabilitas ekonomi. “Dampaknya bisa dilihat dengan dijaga-

nya ketiga aspek tersebut yakni iklim investasi menjadi baik, penyelesaian APBD tepat waktu, dan pertumbuhan ekonomi tetap terjaga. Pada tahun 2016, pertumbuhan ekonomi Jatim mencapai 5,55% dan PDRB nya mencapai Rp. 1.855,04 triliun” katanya.

Ia menambahkan, tercapainya pertumbuhan ekonomi tak lepas dari kerja keras, dan solidnya hubungan antara pemerintah, tiga pilar plus. “Semakin solidnya kerjasama tiga pilar plus maka stabilitas Jatim akan

Gubernur Jatim Soekarwo menerima cinderamata dari Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI I Made Sukadana usai menyampaikan paparannya di acara Rapim Kodam V Brawijaya Tahun 2017

terjaga dan memberikan efek bagus bagi pembangu-

nan dan masyarakat semakin sejahtera” tambahnya. (dji/*)

Gus Ipul Minta Perusahaan Lebih Peduli Keselamatan Kerja

Gus Ipul bersama Sekda Jatim dan seluruh jajaran pejabat eselon serta staf Disnakertrans Jatim gerak jalan dalam rangka Peringatan Bulan Bhakti Keselamatan Kerja (K3)

SURABAYA, BN-Dalam rangka memperingati Bulan Bhakti Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), per-

usahaan yang ada di Jatim harus lebih peduli akan keselamatan kerja karyawannya. Banyak cara yang bisa

dilakukan agar keselamatan kerja bisa tercipta yakni dengan menerapkan standar operating procedure (SOP) dengan baik.

“Bagi perusahaan yang menerapkan SOP dengan baik dan zero accident akan diberikan apresiasi berupa award oleh pemerintah. Saat ini sekitar 300 perusahaan yang sudah menerima penghargaan tersebut, padahal jumlahnya mencapai 38 ribuan,” Demikian disampaikan Wagub Jatim, Drs. H. Saifullah Yusuf pada saat melepas peserta gerak jalan dalam rangka Peringatan Bulan bhakti Keselamatan Kerja (K3) di Kantor Disna-

ker Jatim, Surabaya, Jumat (10/2).

Untuk itu, Pemprov Jatim bekerjasama dengan Apindo dan serikat pekerja untuk menekan angka kecelakaan kerja dan mewujudkan zero accident. Sedangkan untuk perusahaan, Pemprov Jatim terus menghimbau agar setiap manajemen memiliki SOP yang jelas.

Ia menjelaskan salah satu wujud kepeduliaan keselamatan kerja yaitu dengan mengikutkan karyawan pada asuransi, salah satunya kerjasama dengan Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Ketena-

gakerjaan. Apabila terjadi kecelakaan baik saat di tempat kerja, maupun di jalan saat berangkat dan pulang bekerja akan bisa dibiayai oleh asuransi.

Kata kuncinya, ujar Gus ipul sapaan akrab Wagub Jatim adalah dengan terjaminnya keselamatan dan kesehatan karyawan maka akan berdampak terhadap produktifitas. Karyawan akan tenang saat bekerja apabila terjadi suatu hal karena sudah terlindungi asuransi.

Bagi perusahaan sebenarnya juga berdampak positif, antara lain tingkat produktifitas karyawan

meningkat maka omset perusahaan juga akan naik.

“Perusahaan dan karyawan saling diuntungkan dengan adanya asuransi,” ucapnya.

Menurut data dari Disnaker Jatim, pada tahun 2016 jumlah kecelakaan kerja sebanyak 7017 kali.

Dengan rincian 95 orang meninggal, 37 orang mengalami cacat, 670 orang sementara tidak bekerja, dan 6215 orang sudah sembuh.

Setiap tahun jumlah kecelakaan kerja semakin menurun, karena semakin banyak perusahaan yang mempedulikan keselamatan kerja. “Diharapkan pada tahun ini perusahaan yang

memperhatikan keselamatan kerja semakin bertambah,” tambahnya.

Sementara itu, peserta gerak jalan dalam rangka Peringatan Bulan bhakti Keselamatan Kerja (K3) diikuti sekitar seribu peserta.

Gerak jalan tersebut menempuh jarak kurang lebih 4km dengan rute Dukuh Menanggal - Raya Taman Indah – Jl. A. Yani - Gayung Sari Barat – Pagesangan balik ke Kantor Disnaker Prov. Jatim. Dihadiri juga oleh Sekdaprov Jatim, Dr. H. Akhmad Sukardi dan para pimpinan SKPD di lingkungan Pemprov Jatim. (dji/*)

Generasi Muda Diharapkan Gunakan Internet Untuk Kepentingan Produktif SURABAYA, BN-Generasi muda diharapkan menggunakan internet untuk kepentingan produktif. Hal tersebut perlu dilakukan sebab perkembangan internet yang cukup pesat di era sekarang ini. Apalagi internet memudahkan banyak pengguna untuk memenuhi kebutuhannya. Di Indonesia sendiri, pengguna internet setiap tahun meningkat dan sudah mencapai 132 juta jiwa. Diperkirakan tahun 2017 bisa mencapai 140 juta pengguna.

Harapan tersebut disampaikan Wakil Gubernur Jatim Drs. H. Saifullah Yusuf saat membuka Seminar Nasional Kebangsaan “Hoax dan Dunia Akademik” di Kantor Pusat Bank Jatim, Jl. Basuki Rahmat Surabaya, Selasa (7/2).

Ia mengatakan, tidak seperti media yang lain, internet memungkinkan penggunanya untuk mencari, menerima, dan menyampaikan informasi, serta pemikiran apapun secara instan dan murah lintas batas negara.

Penggunaan Internet yang produktif juga dapat meningkatkan pembangunan ekonomi sosial politik budaya dan memberikan kontribusi untuk kemajuan umat manusia.

Menurutnya, kehadiran internet sebagai buah dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sudah bukan perkara asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Mulai dari area perkotaaan hingga ke pelosok kampung sudah terjamahi oleh canggihnya teknologi informasi.

“Mulai dari anak-anak

hingga orang tua sudah banyak menggunakan fasilitas yang ditawarkan oleh internet, baik untuk mengirim surat elektronik, membaca berita, mengirim tugas kepada guru/dosen, atau hanya sekedar bermain-main dengan jejaring sosial dan game online,” ujar Gus Ipul sapaan lekatnya.

Dikatakan, banyak tantangan ke depan termasuk berita bohong, berita palsu, maupun wacana SARA yang tentu bisa mengancam perpecahan bangsa kita.

Oleh karena itu, perlu menggalang semua kekuatan agar bisa menggunakan internet untuk kepentingan yang produktif terutama bagi generasi muda.

Dengan dilaksanakannya Seminar Nasional Kebangsaan ini diharapkan dapat

menggali langkah ke depan agar penggunaan internet untuk hal-hal yang produktif, kemajuan, dan keber-samaan. “Jika perlu sebagai tempat menggalang kekuatan membangun kebersamaan, saling percaya, dan mengembangkan budaya ilmiah,” tuturnya.

Mengenai tantangan kebangsaaan saat ini, Gus Ipul menjelaskan, jejaring internet memungkinkan siapa saja berinteraksi yang terkadang disertai kebencian (hate speech) terkait ideologi ataupun pemahamanan tertentu yang cenderung bertentangan dengan pihak lain.

“Ujaran kebencian itu berupa penghinaan pencemaran nama baik penistaan perbuatan tidak baik menyenangkan provokasi, penghasutan dan penyeba-

ran berita bohong dengan dampak terjadinya diskriminasi kekerasan serta konflik. Yang menyebarkan berita bohong tidak hanya yang literasi rendah, tetapi yang berpendidikan juga mengembangkan beritaberita bohong,” imbuhnya.

Lebih lanjut disampaikannya dalam fakta di Indonesia 800 ribu lebih situs penyebaran hoax, 70 % menyebar lewat media sosial (FB, Twitter, Instagram, Path dan lain-lain), 20 % menyebar lewat tayangan pesan dan chat (sms, whatsapp, bbm, line dll), 10 % blog, email dll serta 60% pembuat, penyebar dan penikmatnya usia produktif (17-40 tahun).

Sementara itu, Wakil Sekretaris Dewan Pakar Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia (ICMI)

Gus Ipul berbaur dengan para pelajar di Kantor Pusat Bank Jatim

Yudi Latif mengatakan, merebaknya penyebaran hoax mencerminkan sesuatu yang lebih sinister ketimbang sekedar berita kebohongan. Hal itu mencerminkan dekadensi nala-etis dan nalar-ilmiah dalam masyarakat.

Dijelaskan, industri hoax berkembang pesat dalam konteks masyarakat dengan minat baca nomor dua terendah (setelah Boswana)

di dunia, namun penggunaan media sosialnya nomer empat di dunia. Penguna media sosial dapat dikatakan sebagai pseudo-literacy.

Meskipun aktivitasnya memerlukan kemampuan baca tulis, tapi hakikat penggunaannya merupakan perpanjangan dari tradisi kelisanan, yang tidak begitu memerlukan presisi dan nalar ilmiah yang ketat. (dji/*)