Berita mandiri edisi 88

berita mandiri SURAT KABAR UMUM

PENDIRI: JANUARI H SIMBOLON Alamat Redaksi: Jl. Cut Mutia No. 70 Bekasi 17113 Telp. (021) 8811502 Email: beritamandiri@yahoo.co.id Facebook: Berita Mandiri

1

Edisi 88: Thn ke IVEdisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 1-152014 Oktober 2014

B E R K A R Y A

D E M I

K E B E N A -

POC: Rp. 7.500,Luar Pulau Jawa + Ongkos Kirim INFO LANGGANAN: 08111313186 021 - 8811502

JIKA TERBUKTI SELINGKUH

SARAN DAN KRITIK SMS: 082112536666

Email:beritamandiri@yahoo.co.id

TOP NEWS

Nyusul ke KPK Juga Nih Kawan

“ Tiap 3 Kilometer Proyek BMPSDA Kab Bekasi, Raib 1.100 Meter”

DISDIK KAB BOGOR BAKAL PECAT UJ DAN SI

Pekerja sedang melakukan aktifitasnya untuk proyek peningkatan jalan di salah satu lokasi di Kab. Bekasi. Sebelumnya, tahun 2013, proyek di lokasi ini telah dianggarkan dan di LKPJ Bupati Bekasi terserap 100 persen.

Kab. Bekasi, BM: Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menargetkan perbaikan 3.000 kilometer jalan rusak dan 57 jembatan mulai pada April 2014. “Dana yang dianggarkan melalui APBD 2014 untuk keg­ iatan itu berkisar Rp 550 miliar,” kata Kepala Dinas Bina Marga dan Pengelolaan Sumber Daya Air (BMPSDA) Kabupaten Be­ kasi, Ahmad Kosasih, di Cika­ rang, kepada wartawan setelah dirinya dilantik menjadi kepala dinas menggantikan Jamaludin Februari 2014 lalu.

/// BERSAMBUNG KE HAL 26

Bogor, BM: Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Jawa Barat geram terkait kasus perselingkuhan UJ dan SI. Bahkan Dinas tersebut tidak akan segan segan mengajukan pemecatan kepada pimpinannya dalam waktu dekat. Ini menambah sejumlah deretan kasus PNS yang sudah dipecat di Kab. Bogor karena kasus perselingkuhan.

Rony Kusmaya Kepala Bagian Humas Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor.

‘Sedikitnya tiga orang PNS yang sudah dikenai sanksi tindakan pemecatan kare­ na terbukti terlibat kasus perselingkuhan.’’ kata Kadisidik Kab. Bogor Dace Supriyadi, melalui Rony Kusmaya Kepala Bagian Humas Dinas Pendidikan (Disdik) Kabu­ paten Bogor.

Bahkan, kata Roni, selain kasus sel­ ingkuh, ada PNS yang dilaporkan oleh istrinya sendiri karena terbukti menikah lagi tanpa izin dari istrinya yang syah.

“Itu termasuk pelanggaran indisipliner dan termasuk pelanggaran kategori berat, sanksinya adalah pemecatan!,” tegas Roni.

Apalagi UJ dan SI melakukan keg­ iatan pada jam kerja PNS di hotel, Senin 22 September 2014 dengan menggunakan pakaian PNS. Mereka mengendarai mobil avanza hitam B 1XXX -- - - Z dan memasu­ ki salah satu hotel di Tangerang, Banten.

Maraknya kasus perselingkuhan dan kasus indisipliner di kalangan PNS mem­

Mungkinkah PT Cipta Karya Multi Teknik Jadi Tumbal ?

UPTD Pendidikan

Rangkap Kontraktor Bangunan Untung Sana-sini Dong Pak UPTD Mak Nyoooosss..

Kadisdik Bogor Akan Kalo Dia Janji Tobat Bagaimana Pak Dace, Dikabulin ga Permintaannya?

/// BERSAMBUNG KE HAL 8

Proyek Pantai Boom Banyuwangi Telan Ratusan Miliar

POST KEADILAN

Pecat Anak Buahnya Yang Selingkuh

buat dampak buruk bagi citra PNS di mata masyarakat. Berkeliaran di mall-mall, bah­ kan kerap terlihat masuk hotel-hotel ber­ seragam Pemkab, berpasangan laki-laki dan wanita tanpa ada urusan dinas adalah salah satu kasus yang sering terjadi.

“Dace Supriyadi, Kepala Dinas Pen­ didikan Kab. Bogor, akan mengambil tin­ dakan tegas berupa pencopotoan jabatan

Intervensi Dalam Penanganan Kasus Wati Oknum Polisi dan Jaksa Ada yang Bermain

Sidang Kasus Maut Lakalantas Jaksa akui Tuntut Ringan Warga Australia Itu

>> HAL 20

>> HAL 21

Pemeriksaan kualitas udara di THR pantai Boom Banyuwangi, dilakukan oleh BLH Prov. Jatim dan BLH Kabupaten Banyuwangi 19-122012. (poto: portal.banyuwangikab.go.id)

Banyuwangi, BM: Uang Negara un­ tuk membekap proyek multi years Pembangunan Pelabuhan Laut Boom Kab. Banyuwangi, terus digelontork­ an. Bahkan angkanya telah mancapai ratusan miliar rupiah.

Perencanaan pembangunan yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan (DI­ SHUBLLAJ) Provinsi Jawa Timur, yang dilaksanakan secara bertahap sejak tahun 2007 itu belum dapat makasimal memenuhi kebutuhan rakyat khususnya nelayan. Bahkan dinilai gagal lantaran proyek tersebut

/// BERSAMBUNG KE HAL 26

2

Dari Redaksi Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Setan Tobat

OLEH: Zoel Fauzi Lubis APA jadinya jika semua setan minta tobat, dan ingin menjadi makhluk baik-baik seperti makhluk-makhluk lain, tidak ingin lagi mengerjakan tu­ gas-tugas yang diberikan Tuhan ke­ padanya, menggoda dan mengajak manusia berbuat jelek, berbohong, mencuri, korupsi, berselingkuh, agar ikut terjerumus bersama-samanya di neraka nanti.

Salah satu alasan para setan in­ gin bertobat, karena tugasnya saat ini jadi semakin berat dan tidak menarik lagi, tidak ada tantangan­ nya.Di hampir seluruh dunia, se­ bahagian besar manusia sudah tak perlu digoda lagi, mereka sudah saling bunuh dengan senjata cang­ gih yang mereka ciptakan sendiri dengan dasar yang tidak jelas, atau hanya karena dorongan nafsu ser­ akah, berebut wilayah kekuasaan, berebut menguasai wilayah bisnis, bikin partai ini dan itu katanya demi rakyat tapi nyata untuk kepentingan bisnis, sementara seluruh kaum se­ tan justru tidak pernah membunuh manusia, tidak pernah bikin paratai, tidak pernah korupsi, mereka hanya sebatas menggoda.

Dalam bahasa lain, apa yang di­ lakukan manusia pada manusia lain­ nya sudah melebihi Tupoksi yang diberikan pada setan. Para manusia terus menerus menyebut kami den­ gan kata-kata ‘’ Setan yang terkutuk ’’, padahal sebahagian manusia, kata setan, lebih terkutuk daripada kami para setan. Inilah yang mereka sebut sebagai tantangan berat.

Langkah para setan untuk bertobat dan ingin kembali ke ja­ lan yang benar, dimulai dengan mendekati semua pemuka agama,

HIMBAUAN

tidak hanya Islam. Mereka sudah mengirimkan perwakilannya men­ emui dan melobi pemuka-pemuka agama tersebut dan mengungkap­ kan alasan-alasan mereka, kenapa mereka ingin segera bertobat, ti­ dak mau lagi menjadi setan seperti zaman dulu.

Tapi tampaknya, tak satupun pemuka agama yang memberi restu pada setan untuk bertobat, karena para pemuka agama itu berfikir, kalau pertobatan para se­ tan diterima, betapa susah dan ru­ mitnya pekerjaan pemuka agama untuk merubah isi kitab suci, teru­ tama ayat-ayat yang menyangkut sifat, kedudukan dan tugas-tugas yang diberikan Tuhan pada setan.

Bagaimana pula nanti nasib ayat : A’udzubillahiminassyaitannirrajim ( Aku berlindung dari setan setan yang terkutuk ).Begitu pikir pemuka agama Islam. Kalau pertobatan se­ tan diterima, tentu ayat ini tidak bisa diberlakukan, karena setan tidak lagi terkutuk, dan mereka telah menjadi makhluk baik-baik dan bahkan lebih baik dari manusia.

Dan adapula pemuka agama yang berfikir, kalau setan-setan diberi tobat, nanti bisnis saya se­ bagai pemuka agama bagaimana, ceramah-ceramah saya selama ini yang mirip komedian sudah menjadi kesukaan manusia, bisa tidak laku lagi dong, sementara saya hidup dari melawak berbalut agama seperti itu.

Setelah permintaan perto­ batannya ditolak oleh semua pemuka agama, para setan ber­ kumpul lagi, mengadakan rapat, dan memutuskan akan mengadu­ kan hal ini langsung pada Tuhan, mengapa para pemuka agama me­ nolak permintaan mereka untuk bertaubat, toh tugas yang diberi­ kan pada mereka dirasakan sudah tidak diperlukan lagi, manusia itu sudah tak banyak lagi yang perlu digoda, mereka secara sadar sudah memirip - miripkan dirinya send­ iri seperti setan, bahkan ada yang bertingkah sudah melebihi setan.

Dan setan juga mau protes pada Tuhan, karena terus menerus dise­ but terkutuk oleh manusia , pada­ hal sebahagian manusia juga sudah lebih terkutuk dari setan, dan bah­ kan ada manusia yang melahirkan anak setan.’’ Tuhan, kan banyak ibuibu yang suka bilang pada anaknya : dasarrr... anak setan lu !’’. (*)

Pendiri: Januari H. Simbolon Pemimpin Umum: Januari H. Simbolon Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab: Zoel Fauzi Lubis Wakil Pemimpin Redaksi: K.I. Simaremare Pemimpin Perusahaan: Erniwati Tambunan Dewan Redaksi: Januari H. Simbolon (Ketua), Zoel Fauzi Lubis, Erniwati Tambunan, M. Sigalingging, Kusworo Litbang: Usman

Kepada Sdr.Robert Silalahi Kasie Pengawasan Sudin P2B Jakarta Timur, DKI Jakarta dan Sdr. Maharaja Manalu Sehubungan dengan kasus penganiayaan yang terjadi antara terlapor (Robert Silalahi) dengan wartawan Berita Mandiri, Maharaja Manulu, yang sudah diselesaikan kedua belah pihak antara pel­ apor dan terlapor, mengacu/terkait Laporan Polisi No: 978/K/VIII/2014/Res. JT, tanggal 27 Agustus 2014, tentang dugaan tindak pidana penganiayaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 352 KUHP, atas nama pelapor Maharaja Manalu dan terlapor Robert Silalahi, maka perlu kami terangkan, bahwa : Kartu Pers yang dikuasai terlapor (Robert Silalahi) sejak kejadian penganiayaan 27 Agustus 2014 dari dan atas nama Maharaja Manalu, diterbitkan oleh Berita Mandiri dan sepenuhnya milik redaksi Berita Mandiri.

Kami himbau kepada terlapor, untuk segera mengembalikan kartu pers milik berita mandiri yang saudara kuasai, ke Kantor Redaksi Berita Mandiri : Graha Marhaban R8 Jl. Cut Mutia No.70 Bekasi 17113 Telp.021-8811502.

Kami Himbau Juga, kepada Sdr. Maharaja Manalu, agar segera menyelesaikan urusan yang belum dituntaskan.

Langkah ini penting dilakukan, untuk menghindari penyalahgunaan Kartu Pers oleh pihak lain.

Demikian kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih..

Ttd Redaksi Berita Mandiri

DIHIMBAU

Kepada Bernard SM Purba Biro Berita Mandiri Kabupaten Humbang Hasundutan , Sumatera Utara Nomor kontak yang bersangkutan terakhir 0813.6156.5662.

Agar segera menyelesaikan utang piutang kepada Perusahaan Berita Mandiri, paling lambat akhir September 2014.

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terimakasih.

Ttd Management

Iklan Lowongan Kerja Gratis ???

Hanya di Berita Mandiri!!!

Syarat pemasang: 1. Harus Perusahaan yang membutuhkan; 2. tidak Penyalur Tenaga Kerja, kecuali jasa keamanan dan jasa kebersihan; 3. Ukuran iklan maksimal yang kami sediakan hanya sebesar ukuran kartu nama; 4.

Lowongan yang dibutuhkan harus jelas dan Tidak iklan lowongan kerja ke luar negeri; 5. Alamat lengkap, dapat dimengerti dengan mudah (tidak menggunakan PO BOKS); 6. Upah di perusahaan anda harus sesuai dengan peraturan pemerintah.

Jika Syarat tersebut dapat dipenuhi, Kirimkan segera iklan lowongan kerja di perusahaan anda, melalui Email: beritamandiri@yahoo.co.id atau cukup sms 08111313186, atau dapat dikirim langsung ke kantor berita mandiri: Jl. Cut Mutia No.70 Bekasi 17113 Telp.021.8811502.

Apabila diterbitkan, bukti penerbitan iklan akan kami kirim ke alamat perusahaan anda.

Keterangan: Iklan tidak akan kami muat apabila alamat dan nomor kontak tidak jelas; halaman yang kami sediakan hanya 1 halaman dan apabila tidak dimuat, akan kami muat di edisi berikutnya.

Sekretaris Redaksi: Esil Ida Kartika Redaktur Pelaksana: Dina Astari Redaktur: Prambudi ILS, Edwin, Kevin Staff Redaksi: Nahidin, Denis, Zaendar Simbolon, Heston Simbolon, Romel Tamba, Purnomo, Maniur, Santun Tumanggor, Maruba S, Deavy Arianti, N. Hutabarat, MJP. Manurung Liputan Khusus: JH. Simbolon (Kementerian, Mabes TNI), SR. Manullang, M. Manalu, (MA, Mabes Polri), Ferry Yans (Kejagung/KPK). JAKARTA: Tohap S, Ferry Yans, Hanjah JAWA BARAT: Andi Sutrisman (Koordinator) Kab. Bekasi: Sardi, Lis Sari Kusmiati Kota Bekasi: B. Rivai, Jhon P. Simamora, Agus Ridwan, Donny AN, Siaga Yudha, Deslan Siahaan Karawang: Abd. Haris, Bogor: Mulyadi (Korlap), Rohman (Korlip) Cianjur: Musabar (Ka. Biro), Trihadi Kisworo Purwakarta: Davidson PS, Sukabumi: Issamsi (Ka. Biro) Ajid Alfaro Ciamis: Abdul Halim, Dede Siswanto Banjar: Endang Suryana, Agus Sulanjana BANTEN: Ramses, Tangerang: Gunawan JAWA TIMUR: Sidoarjo Tabirin, Moh. Holil Probolinggo: Suliman Kab. Malang: Imam Safi’I Wijaya Kota Malang: Sudirman Karim Blitar: Eko Siswanto, Pasuruan: Suseno Gresik: Abdul Halim DI. YOGYAKARTA: Hery Setiyana Yogyakarta: Deddy Trisnanto, JAWA TENGAH: D.Trisnanto ACEH: M. Fadli, SUMATERA UTARA: Indra Bonardo OS, Medan: Endi Nababan, Deliserdang: Agus Tiono Asahan: Tumbur PS Tobasa: Denny M.Tampubolon Humbahas: Efendi Padangsidempuan: Erijon Damanik Tebing Tinggi: Wati RIAU: Lambertus LS (Kordinator) Pekanbaru: Marhot PD KEPULAUAN RIAU: Deavy Arianti (Koordinator), LJF. Naibaho, JAMBI: Nimrot, SUMATERA SELATAN: Palembang: Junaidi, Ogan Ilir: BM. L. Tobing, SUMATERA BARAT: Solok: Andika Fauzi, BENGKULU: Buyung Erawan, BANGKA BELITUNG: Andama Syaifudin, LAMPUNG: Yuliasamaya, SULAWESI UTARA: Ronal Gompu, SULAWESI TENGGARA: Kamal Rahmat, KALIMANTAN TENGAH: R. Martinus, KALIMANTAN TIMUR: Maratur, PAPUA: Delimer, Alamat Redaksi/ Sirkulasi/ Iklan: Jl. Cut Mutia No.70 Bekasi 17113 Telp.021-8811502, Fax: 021-88348460 e-mail: beritamandiri@yahoo.co.id Design/ layout: All Creative Media, Sirkulasi/ Distribusi: A. Supiyudin. Penasehat Hukum: Jannes Simbolon SH, M. Sabar Sigalingging SH, Antoni Sitanggang SH, Samaruddin RM SH. Marketing Iklan/Pemasaran: Jakarta: Saur Adelina Panjaitan Bekasi: Arifin, Karina, Karsim: Medan: Desi Puspita sari, Kota Bekasi: Erniwati, Esil, Andi Sutrisman, Diterbitkan: CV. Media Gemah Persada/ Berdasarkan UU No.40 Th.1999 Tentang Pers Rekening Bank: Mandiri 156-00-0477503-9 (a/n. Januari H. Simbolon), Percetakan: PT. Temprina Tarif Iklan: BW 1 halaman dalam Rp.4juta, FC 1 halaman dalam Rp.6juta, FC 1 halaman belakang Rp.8juta: Tarif Advetorial: Cover Utama + 1 halaman dalam FC Rp.25juta ( tambah/ 1 Halaman Rp.8 Juta), Cover Dua + 1 halaman dalam FC Rp.20juta ( tambah/ 1 Halaman Rp.8 Juta) , Cover Tiga + 1 halaman dalam FC Rp.15juta ( tambah/ 1 Halaman Rp.8 Juta), Cover Belakang: 25jt + 1 Halaman dalam FC (Belum termasuk PPN 10%).

Pembayaran di depan. Berlangganan : Rp.9.500,- termasuk ongkos kirim.

Wartawan berita mandiri selalu dilengkapi kartu pers dan namanya tercantum di boks redaksi.

3

News Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

‘Kepsek’ Bogor Ngeseks di Tangerang Tangerang, BM: Apa yang akan terjadi kalau Kepala Sekolah dan atasannya melakukan perbuatan tidak terpuji. Padahal mereka dituntut untuk mendidik anak muridnya dengan professional. Pasangan tersebut adalah UJ dan SI.

SI, guru yang mendapat tugas tambahan sebagai kepala sekolah ini ternyata menambah tugas yang lebih berat bahkan dirinya terancam dipe­ cat, karena selingkuh dengan atasan­ nya, dengan memilih ruang kerja di salah satu hotel transit di Tangerang, dengan mengendarai mobil avanza hitam B 13XX - - Z Informasi yang diterima berita mandiri, kedua pasangan itu telah lama menjalin hubungan terla­ rang, karena masing -masing telah terikat pernikahan dan berbeda pasangan. Bahkan kedua pasangan

selingkuh tersebut, selain tetangga, juga masih kerabat keluarga, sebut sumber membeberkan.

Melanjutkan informasi terse­ but, Senin 22 September 2014 seki­ tar pukul.11.00 hingga 14.45 Wib, pasangan tersebut hanyut ditelan badai asmara dengan menggunak­ an pakaian dinas PNS nekat masuk ke kamar hotel.

Setelah hampir 120 menit di ka­ mar hotel, pasangan ini melaju dari Jalan Raya Serpong – Tangerang, dan menyempatkan waktu untuk makan di restoran sebelum pulang

BSL salah satu kepala sekolah di Kab. Bogor

Mobil Jenis Toyota avanza B 13XX - - Z

ke rumah masing masing. Setelah makan, kedua pasangan ini melan­ jutkan perjalanan Parung Panjang, Kab. Bogor.

SI mengaku dirinya dan UJ telah melakukan hubungan suami istri di hotel. Dan itu kami lakukan atas dasar

suka sama suka di Hotel Tangerang, tanpa ada unsur paksaan.

“Lagian UJ kakak ipar saya kok dan satu kantor dengan suami saya. UJ telah punya istri, dan saya telah punya suami,” kata SI men­ gakui dengan nada enteng.

Ka UPTD Pendidikan Tambaksari Atur Penyimpangan DAK

Ciamis, BM: Sejumlah bangunan gedung sekolah dasar di wilayah UPTD Tambaksari Kabupaten Cia­ mis, Jawa Barat telah mendapat­ kan kucuran anggaran DAK.Untuk lima Sekolah dasar,kini pelaksa­ naan kegiatan sudah dikerjakan.

Namun dalam hal ini kami menduga pelaksanaannya diatur oleh Kepala UPTD, sehingga ada kongkalikong dana anggaran yang mengakibatkan kualitas bangunan diragukan.

Hal demikian ini sudah meru­

pakan perbuatan melanggar etika sebagai Kepala UPTD, seharusnya yang berkompeten kepala sekolah yang bertanggungjawab dalam segala hal, tutur sumber di UPTD Tambaksari.

Tidak hanya itu saja, lanjut sumber berinisial ED itu, kepala UPTD mengondisikan keuangan untuk dana taktis seperti hal­ nya dana kemitraan, Kami men­ duga dalam hal ini ada kebocoran uang Negara,karena bangunan gedung sekolah tidak sesuai den­ gan RAB, tutur sumber.

Maman, Kepala UPTD Tam­ baksari ketika dikonfirmasi mem­ bantah informasi tersebut.

“Tidak benar kalau hal itu di­ tudingkan pada saya, kami hanya mengawasi bangunan, kalau men­ gondisikan anggaran tidak sama sekali,” kata Maman berkelit.. (dang/poto:mpg)

Warga Bogor Keluhkan Menara Sutet Tanpa Izin Bogor, BM: Menara Sutet (saluran udara tegangan ekstra tinggi) mi­ lik PLN yang berada di Kampung Lemper, Desa Citeureup, Kec. Cit­ eureup, Kab. Bogor, Jawa Barat, dikeluhkan warga setempat.

“Menara Sutet suplay listrik PLN untuk PT.Indocement Tung­ gal Prakarsa TBK (PT. ITP) berdiri disekitar pemukiman warga.

Warga yang merasa tidak nya­ man dan merasa khawatir efek ke­ beradaan menara Sutet bagi kese­ hatan mereka. Hal itu dikarenakan lokasi rumah warga sangat dekat dengan menara Sutet yang telah berdiri beberapa tahun lalu. “ Kami sudah protes kepada PLN tapi tidak ada tanggapan juga, sebagai orang awan kami merasa takut ada efek buruk radiasi dari menara Sutet bagi kesehatan kami,” ujar Mumuh kepada berita mandiri.

Sekedar diketahui, sesuai pen­ gakuan SI, dirinya merupakan ke­ pala sekolah di salah satu SD yang terletak di Kab. Bogor. Sedangan UJ merupakan salah satu Penilik di Dinas Pendidikan Kab. Bogor, Jawa Barat. (nh)

Bikan Jalan Kayak Orang Becanda CV De One Layak Dipenjarakan Ciamis, BM: Sejumlah proyek pengaspalan jalan maupun bangunan fisik di berbagai ke­ camatan yang bersumber dana APBD tahun 2014 di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dikerjakan kontraktor dan rekanan terke­ san asal jadi.

Sarana jalan merupakan salah satu faktor pendukung bagi kemajuan masyarakat daerah dan sebagai sarana transportasi, pembangunannya seharusnya didukung dengan mutu yang baik agar masyara­ kat benar-benar merasakan manfaat pembangunan proyek tersebut.

Kenyataannya sarana jalan yang dibangun dari uang rakyat itu tidak sesuai yang diharapkan.

Pantauan berita mandiri di Desa Karang Paninggal Ke­ camatan Tambaksari, terdapat proyek jalan Lapen dengan biaya berkisar Rp676.352.000. volume pekerjaan tersebut panjang jalan 1,300 meter dan proyek diker­ jakan oleh CV. De One. Pembangunan jalan terse­ but disinyalir ada main mata dengan pihak pemborong se­ hingga proyek yang tak bermu­ tu tersebut dibiarkan tanpa ada perbaikan maupun teguran

dari yang berkompeten, dit­ ambah lagi dengan pengawas yang tidak pernah hadir meli­ hat kejelasan proyek tersebut.

Pantauan di lapangan menunjukkan kondisi jalan untuk lapisan batu tidak ada pemadatan terlebih dahulu, dan langsung saja di susun batu dan di lapisi kerikil, dan aspal terlihat sangat tipis.

Kepala Desa Karang Pan­ inggal, Heri, ketika ditemui berita mandiri pecan lalu, mengatakan pihaknya merasa mendukung adanya bantuan proyek pembangunan ja­ lan desa. “Namun bila dalam pelaksanaannya terkesan asalasalan akan kami tegur, karena kami berharap pembangunan jalan tersebut harus sesuai dengan bestek yang ada. Pem­ bangunan yang sebelumnya jebol akibat tidak terkontrol, padahal proyeknya baru saja selesai dikerjakan. Jadi kami bersama warga yang membet­ ulkan, kata Heri.

Sementara CV De one ke­ tika dikonfirmasi lewat se­ lulernya tidak ada respon, kendati nada ponselnya ter­ dengar menyambung namun nada dialihkan. (den)

Cukup Bayar 1 kali Gak Perlu 2 kali, 3 kali, dst…

Selain protes kepada PLN, lan­ jut Mumuh, pihaknya juga sudah mencoba menyampaikan protes ke PT. ITP, namun tidak mendapat tanggapan.

Pria usia 55 tahun itu merupak­ an warga RT 01 RW 06 Kampung Lemper Desa Citeureup, hanya berjarak sekitar 5 meter dari men­ ara Sutet. “Minta izin pun tidak, apalagi memberi kompensasi,” ke­

luh Mumuh.

Kantor cabang PLN yang be­ rada di Jalan Raya Gunung Putri Kabupaten Bogor, ketika dikonfir­ masi tidak bersedia memberikan menanggapi.

“Saya tidak berani menjawab soal itu pak, karena mengenai menara Sutet, itu wewenang PLN pusat,” kata Iskandar, petugas ba­ gian gangguan. (rhn/mul)

Anda mau jual: Rumah/toko, Kendaraan, Tanah, dll.

Hanya dengan Rp200 ribu, kami iklankan sampai laku…

SERIUS !!! Bukti penerbitan iklan akan kami kirimkan ke alamat lengkap anda.

Cukup SMS ke 08111.3131.86/ dapat juga dikirim lewat surat dan email/antar langsung ke alamat kantor berita mandiri: Jl. Cut Mutia No.70 Bekasi 17113 telp.021-8811502 email: januarisbl@yahoo.co.id

4

Investigasi Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Kepsek MTSN Lakbok, Doyan Sunat Menyunat Anggaran

Ciamis, BM: Kepala sekolah MTS Negeri Lakbok Kabupaten Ciamis, Jawa Barat nampaknya tidak mengindahkan jabatan sebagai abdi Negara yang telah diamanatkan oleh undang undang,apalagi sebagai kepala sekolah yang menyangkut dirinya sebagai pemegang kebijakan dalam segala hal seperti bantuan yang telah di kucurkan oleh pemerintah pusat dan daerah.

Berdasarkan informasi yang didapat bahwa dana BOS dan BSM juga dana lainnya yang diduga ber­ masalah.Berita mandiri sendiri kesulitan untuk bertemu dengan kepala sekolah dengan maksud konfirmasi, bahkan sudah beber­ apa kali mendatangi sekolah terse­ but, yang dicari tidak pernah ada.

Padahal, bayak kasus melilit ke­ pala sekolah MTS Negeri Lakbok yang harus dikonfirmasi, bahkan tim media ini mencoba mendatan­ gi lagi dengan tujuan demi tercip­ tanya berita yang berimbang.

Sayangnya, seorang guru yang mencoba memberitahu keberadaan kepala sekolah, dipotong pembi­ caraannya oleh guru lain, dan ber­ bisik, guru itu berubah pikiran dan mengatakan kepala sekolah sedang tidak ditempat. Padahal sebelumnya guru lain, telah mengatakan Kepsek ada diruang guru.

Maraknya kasus dugaan korup­

si yang menimpa Kepsek ini, mem­ buat sejumlah wartawan kewala­ han untuk melakukan konfirmasi.

Bahkan guru-guru setempat telah diintruksikan agar tidak memberi­ tahukan posisinya berada dimana.

WS, warga sekitar sekolah, mengaku melihat kedatangan ke­ pala sekolah menggunakan sepeda motor. “Tuh motornya ada, kalau dia pergi-pergi naik apa dan kem­ ana perginya kalau tidak disekitar sekolah? Motornya ada disitu kok’’ tutur WS. Sumber yang dihimpun berita mandiri membeberkan setiap program kebijakan pemerintah yang digelontorkan ke sekolah tersebut selalau disunat. Dia tidak memikirkan dampak dan kualitas program pemerintah, karena dia lebih mementingkan sunat me­ nyunat anggaran untuk kepentin­ gan dirinya sendiri, tutur sumber tersebut. (gus)

SDN Jaya Sakti 05

Direhab Total atau Total Tidak Direhab Kab. Bekasi, BM: Terkait rehab total bangunan SDN Jaya Sakti 05 Kecamatan Muara Gembong yang menggunakan APBD Kabupaten Bekasi sebesar Rp596 juta lebih, Tahun Anggaran 2014, yang diker­ jakan oleh CV Segitiga dinilai am­ buradul dan rawan roboh.

Pasalnya hasil pantauan berita mandiri di lokasi saat pelaksanaan pekerjaan menemukan beberapa kejanggalan, diantaranya tembok tidak dibongkar semua, pondasi ti­ dak di lakukan pembongkaran atau digali, cakar ayam tidak diganti.

Selain itu, Pengawas, pelaksana, konsultan, PPTK, tidak ada di lokasi sehingga pelaksanaan proyek terse­ but terkesan seenak udelnya saja.

Dampak kurangnya penga­ wasan dari instansi terkait men­ jadi kesempatan bagi pelaksana untuk melakukan kecurangan atau

mengerjakan proyek tidak sesui dengan RAB atau asal- asalan dan menyebabkan gagal kontruksi.

Namun ketika hal itu ditan­ yakan kepada pengawas, jawaban­ nya, “Emang cuma itu aja proyek yang kami awasi,” kata salah satu pengawas dengan enteng dan ti­ dak mau dipersalahkan.

Edi Sinaga Ketua DPC LAKI (Laskar Anti Korupsi) Kabupaten Bekasi saat dimintai komentar di ru­ ang kerjanya terkait rehap total SDN Jaya Sakti 05, Kecamatan Muara Gembong, menerangkan, kalau na­ manya rehap total, itu harus dibong­ kar semua serta materialnya harus diganti yang baru,” kata Edi. “Kalau memang tidak ada pem­ bongkaran secara total, terindikasi ada tindak korupsi atau kecuran­ gan dari pihak pelaksana dan bisa menyebabnya gagal kontruksi

serta mengakibatkan bangunan rawan roboh.

Kami dari tim LAKI akan melakukan investigasi lanjutan dan bila kami temukan dugaan ko­ rupsi yang menyebabkan pembo­ rosan anggaran negara, akan kami laporkan ke instansi terkait, agar pelaksana proyek diberikan sanksi, karena melaksakan pekerjaan tidak sesuai dengan RAB,” paparnya.

Salah seorang warga yang ting­ gal di sekitar pembangunan proyek dan perduli terhadap kwalitas bangunan sangat menyayangkan pelaksanaan proyek tersebut.

“Saya melihat dari awal pelaksa­ naan proyek kacau balau, dan saya khawatir akan cepat roboh. Saya juga cemas anak saya yang sekolah disitu menjadi korban robohnya bangunan sekolah yang dikerjakan secara asal- asalan’’ katanya.(sar)

Kades dan Warga Tanjungsari

Bangun Desa dengan Semangat Gotong Royong Ciamis, BM: Menjalankan roda pemerintahan desa tentunya di­ perlukan kerjasama antara ma­ syarakat dan aparatur pemerintah desa, serta pihak lembaga lainnya yang ada.

Untuk mencapai hal itu, Ke­ pala Desa Tanjungsari, Kecamatan Banjarsari,Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Kusmana berinisiatit untuk membangun pemerintahan desa, walaupun banyak kendala yang dilaluinya terkait masalah ke­ bijakan, kadang menguntungkan bagi pembangunan, kadang juga menjadi buah bibir masyarakat yang tidak sepaham.

Menurut Kusmana, dirinya mengedepankan sosial dan ker­ jasama antara kepala desa dan masyarakat, karena kerjasama merupakan pondasi yang harus di bangun, demi terciptanya pemer­ intahan yang kondusif dan maju di segala bidang.

Sifat gotong royong di tengah

masyarakat kini terus dibina, den­ gan mengadakan kegiatan seperti halnya pembangunan jalan rabat beton, masyarakat sangat antu­ sias dengan adanya bantuan dana tersebut, kata Kusmana kepada berita mandiri di ruangannya.

Ternyata masyarakat masih memiliki rasa tanggungjawab dan rasa sosial yang tinggi, hal ini kami buktikan ketika ada bantuan untuk fisik, mereka ramai- ramai mengerjakan dengan sukarela, demi terwujudnya desa mandiri.

“Kami sebagai kepala desa ha­ rus siap menaikkan harkat derajat masyarakat desa, walau kami ban­ yak tantangan,yang paling pent­ ing dalam hal ini, membangun pemerintah desa yang akuntabel, bertanggungjawab dan tranparan akan kami kedepankan sesuai dengan undang undang 14 tahun 2008 tentang keterbukaan infor­ masi publik,.ke depan kami akan selalu kerjasama dan koordinasi

dengan pihak-pihak terkait di desa dan masyarakat,”ucapnya.

Terkait adanya tudingan miring yang dialamatkan kepada dirinya, dia mengatakan, kami anggap hal yang wajar karena kami manusia biasa tak lepas dari kesalahan, tapi yang paling penting buat kami ti­ dak merugikan anggaran desa.

Lebih lanjut Kusmana men­ gatakan, kebijakan yang diberi­ kan oleh dirinya, kadang suka dijadikan masalah, padahal ke­ bijakan tersebut untuk kemasla­ hatan bukan untuk kepentin­ gan pribadi,mungkin orang lain menuding kami yang lain- lain karena mereka tidak tau masalah dapur kami.

Kusmana, usai diwawancara terkait programnya, mengajak berita mandiri untuk melihat ha­ sil pembangunan yang selama ini dilaksanakan secara swakelola dan hasil gotong royang dengan ma­ syarakat. (abd)

KELUARGA BESAR PUNGUAN POMPARAN RAJA SILAHISABUNGAN BORU BERE DOHOT IBEBERE SEKTOR SETIAKAWAN – SEPANJANGJAYA, KOTA BEKASI

MENGUCAPKAN

SELAMAT BERBAHAGIA Atas Pernikahan Kedua Mempelai MELDAYATI BR. NABABAN (Putri m. Nababan/ Br. Sinaga – Op. Nopal)

&

ALBERT AISAL KAMIS, 2 OKTOBER 2014 Resepsi: Komplek DPU Bekasi – Jl. Raya Narogong KM 2.

T. Doloksaribu (Bpk. Minton) Ketua JH. Simbolon (Bpk. Edwin) Ny. R. Manurung Br. Sinurat Sekretaris Bendahara

5

Nusantara Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Kodim 0212/TS Laksanakan Olahraga Bersama Polri Padangsidimpuan, BM: Dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan rasa kebersamaan antara TNI-POLRI di wilayah Tapanuli Selatan dan Kota Padangsidimpuan, Kodim 0212/TS beserta jajaranya menyelenggarakan acara olahraga bersama TNI-POLRI dan Pemkab Tapsel serta Pemko Padangsidimpuan di Markas Kodim 0212/TS Jalan Imam Bonjol Padangsidimpuan, Kamis (25/9).

Acara olah raga bersama TNIPOLRI sekaligus menyongsong Hari Ulang Tahun Tentara Nasion­ al Indonesia (TNI) ke 69 yang jatuh pada 5 Oktober, diikuti kurang leb­ ih 500 personel TNI-POLRI, dihad­ iri Dandim 0212/TS Letkol (Inf ) Uyat Harahap, SP, beserta seluruh jajaran, Kapolres Tapsel AKBP Drs. Parluatan Siregar, MH beserta ja­ jaran, Kapolres Padangsidimpuan AKBP. Muhammad Helmi Lubis, beserta jajaran, Danyon 123/RW beserta jajaran, Kadispora Tapsel Drs. Mohd Ikhsan Lubis, MM, yang diawali dengan senam bersama TNI-POLRI. Dalam kesempatan tersebut Dandim 0212/TS Letkol (Inf ) Uyat Harahap, SP menyampaikan bah­ wa, kegiatan olah raga bersama ini bertujuan untuk memelihara serta menjalin komunikasi yang harmonis dan positif dalam rangka meningkatkan rasa kebersamaan di antara sesama aparat keamanan di wilayah teritorial Kodim 0212/ TS meliputi 5 kabupaten/Kota di Tapanuli Bagian Selatan (Tabag­ sel), sehingga tercipta kondisi yang kondusif serta terciptanya sinergi­ tas diantara kita semua.

Melalui semangat HUT TNI

ini, saya turut mengajak bersama komponen bangsa lainnya, mem­ pelopori segala upaya dalam memperkokoh persatuan dan ke­ satuan melalui kemanunggalan TNI-Rakyat serta meningkatkan soliditas, baik sesama TNI, TNI dengan Polri maupun TNI dengan masyarakat.

“Persatuan kesatuan dan keamanan merupakan modal utama dalam membangun neg­ eri ini. Oleh karenanya, sebagai sesama aparat keamanan, kita harus menjaga kekompakan ser­ ta soliditas, dapat bekerja sama, dan saling membantu satu sama lain. Selain itu, kita adalah mo­ tor penggerak serta suri tauladan bagi masyarakat dalam mencip­ takan persatuan dan kesatuan bangsa. Sehingga melalui keg­ iatan ini diharapkan akan dapat semakin mempererat jalinan ke­ bersamaan, persatuan dan kes­ atuan antara kita jajaran TNI dan Polri, ” tegas Dandim.

Oleh karena itu, kegiatan olah­ raga harus membudaya dalam hidup kita sehingga kesehatan dan kesamaptaan jasmani akan selalu terpelihara dengan baik. Apabila kesehatan dan kesegaran jasmani

Olahraga bersama Dandim 0212/TS Letkol (Inf) Uyat Harahap, SP, Kapolres Tapsel AKBP Drs. Parluatan Siregar, MH, Kapolres Padangsidimpuan AKBP. Muhammad Helmi Lubis, Danyon 123/RW dan Kadispora Tapsel Drs. Mohd Ikhsan Lubis, MM, berfoto usai senam bersama TNIPOLRI menyongsong HUT TNI ke 69 di Markas Kodim 0212/TS jalan Imam Bonjol Padangsidimpuan, Kamis (25/9). (foto : bm/dtt)

selalu prima, niscaya tugas apapun yang diberikan kepada kita akan dapat dilaksanakan dengan baik.

Melalui kegiatan olah raga ini saya berharap, antar personil dapat lebih mengenal satu sama lain, dapat bergaul dan berkomunikasi, sehingga akan semakin tumbuh semangat persatuan dan kesat­ uan diantara kita semua sebagai sesama aparat keamanan sebagai anak bangsa. Membina fisik dan menjaga kesehatan merupakan hal yang sangat penting bagi setiap manusia, terlebih lagi bagi TNI dan Polri yang media tugasnya sangat dipengaruhi faktor kesehatan serta membutuhkan stamina fisik yang prima dalam rangka mendukung suksesnya pelaksanaan tugas, “ terang Dandim.

Selesai senam bersama, dilan­

jutksan dengan makan dan ber­ nyanyi bersama antara prajurit TNI-POLRI dan dilanjutkan den­ gan kegiatan olah raga bersama di­ antaranya Futsal, Tenis Meja, Bulu Tangkis dan olah raga lainnya. Ke­ giatan berjalan dengan meriah ter­ tib dan aman.

Dandim 0212/TS TS Letkol (Inf ) Uyat Harahap, SP, Kapolres Tapsel AKBP Drs. Parluatan Siregar, MH, Kapolres Padangsidimpuan AKBP. Muhammad Helmi Lubis, Danyon 123/RWkepada wartawan mengatakan, kegiatan olah raga bersama ini dilaksanakan dalam rangka menyongsong HUT TNI Ke-69, “ untuk menggalang sila­ turahmi dan kerjasama, dilakukan lewat olahraga, “ ujar Uyat.

Hal serupa diungkapkan Ka­ polres Tapsel AKBP Drs. Parluatan

Siregar, MH dan Kapolres Padang­ sidimpuan AKBP. Muhammad Helmi Lubis, “ untuk menciptakan keamanan di masyarakat jajaran Polri tidak bisa berjalan sendiri.

Tapi perlu dukungan semua pihak teremasuk TNI dan Pemerintah Daerah. Untuk itu, hubungan yang sinergis ini sangat diharapkan, “ terang parluatan dan Helmi Lubis.

Panitia pelaksana kegiatan Kapten (Inf ) Zulkifli Nasution yang juga Pasi Intel Kodim 0212/ TS mengatakan, menyongsong HUT TNI ke 69 ini, jajaran Kodim 0212/TS telah melaksanakan berb­ agai kegiatan diantaranya Kegiatan Rumah Pangan Lestari (KRPL) dan olah raga bersama TNI-POLRI, disamping kegiatan lainnya yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. (jon)

Dibuka Sekda Kabupaten Sukabumi Bintek Badan Usaha Milik Desa

Sekda Kab. Sukabumi Drs. H. Adjo Sardjono, MM, saat Pembukaan Bintek Badan Usaha Milik Desa (BUMDS)

Sukabumi, BM: Dalam rangka memperdayakan Pemerintah­ an di pedesaaan sangat diper­ lukan peningkatan kapasitas sumber pendapatan asli di desa

diantaranya melalui pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDS) sebagaimana telah tercantum di­ dalam Undang-undang Nomor : 6 Tahun 2014. Pasal 87. Desa dapat

mendirikan Badan Usaha Milik Desa. Yang telah berbunyi (BUMDS) pendiriannya disepakati melalui musyawarah desa dan ditetapkan dengan peraturan desa.

Hal tersebut dikatakan Sekre­ taris Daerah Kabupaten Sukabumi.

Drs. H. Adjo Sardjono, MM, usai pembukaan Bintek Badan Usaha Milik Desa, di Hotel Sukabumi In­ dah Selabintana, (22/09).

Sebagaimana pusat dinami­ ka, kata Sekda, pengembangan lembaga ekonomi di pedesaan (BUMDS) diharapkan dapat men­ jadi payung bagi potensi ekonomi di desa-desa, berdasarkan modal sosial yang ada.

“Dengan semangat secara kekeluargaan serta kegotongroy­ ongan agar BUMDS desa dapat menjalankan usaha dibidang ekonomi dan pelayanan umum dibidang pengembangan usaha untuk meningkatkan pendapatan

masyarakat serta kegiatan dana se­ cara bergulir yang telah ditetapkan didalam anggaran pendapatan be­ lanja,” kata Sekda berharap.

Selanjutnya Panitia Peny­ elenggara Dedi Chardiman, S. IP selaku Kepala Badan Pemberday­ aan Masyarakat Pemerintah Desa (BPMPD) Kabupaten Sukabumi, mengakatak kegiatan tersebut ber­ langsung lancer dan sangat dimi­ nati perangkat desa.

“Bintek berlangsung sejak tanggal 22 samapi 24 September 2014 ini, diikuti 90 peserta ter­ diri dari Kepala Desa, BPD, Ketua Badan Usaha Milik Desa, 30 Desa, 20 dari Kecamatan. Adapun tu­ juannya diselenggarakan keg­ iatan ini adalah, untuk memban­ gun persepsi yang sama diantara unsur Pemerintahan Desa, dalam mengimplementasikan Kebijakan Pemerintah untuk penguatkan Lembaga Badan Usaha Milik Desa,

tutur pria yang akrab dipanggil dedi itu.

Camat Sukabumi beserta jajarannya, tampak menghadiri acara tersebut. Selain itu, fasili­ tator dan tamu undangan lain­ nya juga menghadiri udangan yang sangat menarik perhatian masyarakat tersebut.

Selanjutnya, kata Dedi, ke­ giatan Bintek ini telah mempu­ nya arti yang sangat strategis didalam kaitan berlakunya Un­ dang-undang Nomor : 6 tahun 2014 tentang Desa. Undang-un­ dang tersebut telah menyatakan bahwa mengingat kedudukan, kewenangan serta keuangan desa. yang sangat kuat, Peny­ elenggara pemerintahan desa harus lebih akuntabel dengan didukung dan sistem penga­ wasan serta keseimbangan an­ tara pemerintah dan lembaga desa. (is/poto:bm)

6

Lingkungan Hidup Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

KemenLH Luncurkan Pusat Produksi Bersih Nasional Bogor, BM: Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) meluncurkan Pembaharuan Pusat Produksi Bersih Nasional (PPBN) di Bogor.

Acara tersebut diselenggarakan bersama dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia dirangkaikan dengan Seminar Produksi Bersih Nasional yang berlangsung (15/09) dihadiri per­ wakilan Kementerian/ Lembaga terkait, LembagaDonor, Industri, Instansi Lingkungan Daerah dan Penyedia Jasa bidang Lingkungan serta para pemangku kepentingan.

“Pembaharuan Pusat Produksi Bersih Nasional (PPBN) dilakukan sejalan dengan perkembangan ke­ butuhan pengelolaan lingkungan yang semakin padu dalam ren­ cana pembangunan nasional un­ tuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan.

PPBN akan diperkuat dengan peran dan program baru, yaitu sebagai pelaksana manajemen resources pool dalam melayani

penerapan Sustainable Consump­ tion and Production (SCP) di Indo­ nesia,” kata Dr. Henry Bastaman, MES, Deputi Bidang Pembinaan Sarana Teknis Lingkungan dan Peningkatan Kapasitas, Kemen­ terian Lingkungan Hidup (KLH) dalam Sambutan Pembukaannya.

SCP adalah upaya perwujudan kegiatan konsumsi dan produk­ si yang ramah lingkungan dan berkelanjutan oleh semua pemang­ ku kepentingan secara global, den­ gan perubahan secara terpadu dan sistematis dari pola sebelumnya yang tidak ramah lingkungan dan tidak berkelanjutan. Penerapan SCP memerlukan praktek Produk­ si Bersih di sisi produksi, sehingga pemanfaatan sumberdaya dilaku­ kan dengan efisien, pencemaran ke lingkungan dicegah/dikurangi serta risiko dampak kesehatan

bagi karyawan, konsumen dan ma­ syarakat dikurangi (“pro-planet”, “pro-profit”, “pro-people”).

SCP merupakan program na­ sional lintas bidang/ Kementerian Lembaga yang telah masuk dalam Rancangan Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2015 – 2019.Untuk pelaksanaan Produksi Bersih diperlukan kolaborasi antara

dunia usaha, pemerintah, dan ko­ munitas masyarakat. Untuk itu KLH bersama dengan KADIN menjalank­ an manajemen operasional dan pro­ gram baru PPBN yang disesuaikan dengan sasaran RPJMN 2015-2019 dan konsep SCP. Sekretariat PPBN berkedudu­ kan di kantor KLH dan KADIN. KLH juga telah menjalin kerjasama dengan lembaga internasional,

yaitu dengan UNIDO, UNEP, SECO, GIZ, European Union, ASEAN.Ko­ laborasi dan kerjasama yang baik antar para pihak di dalam dan luar negeri ini merupakan salah satu prioritas sasaran kerja pengem­ bangan infrastuktur informasi ter­ padu antar-pihak tentang koleksi sumberdaya untuk penerapan SCP di Indonesia (Indonesia SCP Re­ source Pool).

Men LH: “AATHP Langkah Tepat Bagi Indonesia”

MENLH dan MENLU serta Wakil Ketua DPR Pengesahan ATTHP

Jakarta, BM: Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia meny­ elenggarakan Sidang Paripurna (16/07) dengan agenda pemba­ hasan Rancangan Undang-Un­ dang tentang Pengesahan ASEAN Agreement on Transbound­ ary Haze Pollution (Persetujuan ASEAN Tentang Pencemaran Asap Lintas Batas).

Acara Sidang Paripurna dihad­ iri oleh Pimpinan dan Para Ang­ gota DPR RI, Menteri Lingkungan Hidup, Menteri Luar Negeri, dan Direktur Perancangan Kementeri­ an Hukum dan HAM. Keputusan Sidang Paripurna DPR RI juga menandai dimulainya satu babak baru perjalanan kepe­ mimpinan Indonesia untuk melan­ jutkan peran dan upaya maksimal dalam pencegahan dan pengen­ dalian kebakaran lahan dan/atau hutan di tingkat regional ASEAN. Kebakaran lahan dan/atau hutan dapat mengakibatkan pencema­ ran asap yang merugikan kesehat­

an manusia, mencemari lingkun­ gan dan merusak ekosistem serta mengganggu transportasi.

Kebakaran lahan dan/atau hutan yang terjadi besar-besa­ ran di tahun 1997 mengakibatkan pencemaran asap lintas batas di beberapa negara ASEAN. Hal ini menjadi salah satu agenda pem­ bahasan pada Pertemuan Tingkat Tinggi Informal ASEAN II di Kuala Lumpur tahun 1997. Tahun 2002 seluruh Negara anggota ASEAN menyepakati untuk menandatan­ gani ASEAN Agreement on Trans­ boundary Haze Pollution (AATHP) di Kuala Lumpur, Malaysia. Per­ setujuan AATHP mulai berlaku se­ cara resmi (enter into force) tang­ gal 25 November 2003 meskipun Indonesia belum meratifikasi.

Dalam Sidang Paripurna DPR RI hari ini, Menteri Lingkungan Hidup, Prof. Dr. Balthasar Kam­ buaya, MBA dalam Pendapat Akhir Presiden Republik Indonesia mengatakan “Pengesahan ASEAN

Agreement on Transboundary Haze Pollution (AATHP) ini meru­ pakan langkah yang tepat bagi Indonesia untuk menunjukkan keseriusan dalam penanggulan­ gan asap lintas batas akibat dari kebakaran lahan dan/atau hutan.

Selama ini Pemerintah Indonesia telah melakukan serangkaian keg­ iatan pencegahan dan penanggu­ langan kebakaran lahan dan/atau hutan, dimana upaya Pemerintah Indonesia tersebut memperoleh apresiasi dalam berbagai forum ASEAN, terutama tahun 2003 sam­ pai 2014.”

Berdasarkan pada komitmen, semangat kemitraan, dan tradisi solidaritas di antara negara ASEAN dan menyadari perlunya pengen­ dalian pencemaran asap lintas batas yang menitikberatkan pada upaya pencegahan kebakaran la­ han dan/atau hutan secara bersa­ ma oleh negara ASEAN, maka In­ donesia memandang perlu untuk mengesahkan Persetujuan ASEAN tentang Pencemaran Asap Lintas

Batas.

Momentum pengesahan RUU ini menjadi sangat penting mengingat Indonesia merupakan satu-satunya negara yang belum meratifikasi Persetujuan ASEAN tentang Pencemaran Asap Lintas Batas. Indonesia telah meratifikasi ASEAN Charter (Piagam ASEAN) melalui UU No. 38 Tahun 2008. UU ini yang menjadi payung berbagai perjanjian kerja sama di tingkat ASEAN termasuk AATHP. Melalui pengesahan Persetujuan ASEAN, Indonesia sebagai negara den­ gan luas lahan dan hutan terbesar di kawasan, akan bekerja sama dalam kerangka ASEAN dan dapat memanfaatkan bantuan interna­ sional guna meningkatkan upaya pengendalian kebakaran lahan dan/atau hutan yang menyebab­ kan pencemaran asap lintas batas.

Indonesia akan memperoleh manfaat setelah mengesahkan Persetujuan AATHP, antara lain: Indonesia akan memainkan peran penting dalam pengambilan kepu­

tusan dan ikut aktif mengarahkan keputusan ASEAN dalam pengen­ dalian kebakaran lahan dan/atau hutan; Melindungi masyarakat In­ donesia dari dampak negatif keba­ karan lahan dan/atau hutan yang dapat merugikan kesehatan manu­ sia, mengganggu sendi-sendi ke­ hidupan masyarakat dalam bidang sosial dan ekonomi serta menu­ runkan kualitas lingkungan hidup; Melindungi kekayaan sumber daya lahan dan hutan dari bencana ke­ bakaran lahan dan/atau hutan; Memberikan kontribusi positif terkait upaya pengendalian keba­ karan lahan dan/atau hutan yang menyebabkan pencemaran asap lintas batas, seperti: a. penguatan regulasi dan kebijakan nasional; b. pemanfaatan sumber daya di negara ASEAN dan di luar negara ASEAN; c. penguatan manaje­ men dan kemampuan teknis pengendalian kebakaran lahan dan/atau hutan yang menyebab­ kan pencemaran asap lintas ba­ tas. (jas/hms)

7

Lingkungan Hidup Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

KemenLH Luncurkan Pusat Produksi Bersih Nasional Bogor, BM: Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) meluncurkan Pembaharuan Pusat Produksi Bersih Nasional (PPBN) di Bogor. Acara tersebut diselenggarakan bersama dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia dirangkaikan dengan Seminar Produksi Bersih Nasional yang berlangsung (15/09) dihadiri perwakilan Kementerian/ Lembaga terkait, Lembaga Donor, Industri, Instansi Lingkungan Daerah dan Penyedia Jasa bidang Lingkungan serta para pemangku kepentingan.

“Pembaharuan Pusat Produksi Bersih Nasional (PPBN) dilakukan sejalan dengan perkembangan kebutuhan pengelolaan lingkun­ gan yang semakin padu dalam rencana pembangunan nasional untuk mewujudkan pembangu­ nan berkelanjutan. PPBN akan diperkuat dengan peran dan pro­ gram baru, yaitu sebagai pelak­ sana manajemen resources pool dalam melayani penerapan Sus­ tainable Consumption and Pro­ duction (SCP) di Indonesia,” kata Dr. Henry Bastaman, MES, Deputi Bidang Pembinaan Sarana Tek­ nis Lingkungan dan Peningkatan Kapasitas, Kementerian Lingkun­ gan Hidup (KLH) dalam Sambutan Pembukaannya.

SCP adalah upaya perwu­ judan kegiatan konsumsi dan produksi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan oleh semua pemangku kepentingan secara global, dengan perubahan secara terpadu dan sistematis dari pola sebelumnya yang tidak ramah ling­ kungan dan tidak berkelanjutan.

Penerapan SCP memerlukan praktek Produksi Bersih di sisi produksi, sehingga pemanfaatan sumberdaya dilakukan dengan efisien, pencemaran ke lingkun­ gan dicegah/dikurangi serta risiko dampak kesehatan bagi karyawan, konsumen dan masyarakat di­ kurangi (“pro-planet”, “pro-profit”, “pro-people”).

SCP merupakan program na­

sional lintas bidang/ Kementerian Lembaga yang telah masuk dalam Rancangan Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Na­ sional (RPJMN) Tahun 2015 – 2019.

Untuk pelaksanaan Produksi Bersih diperlukan kolaborasi an­ tara dunia usaha, pemerintah, dan komunitas masyarakat. Untuk itu KLH bersama dengan KADIN menjalankan manajemen opera­ sional dan program baru PPBN yang disesuaikan dengan sasaran RPJMN 2015-2019 dan konsep SCP. Sekretariat PPBN berkedudukan di kantor KLH dan KADIN. KLH juga telah menjalin kerjasama dengan lembaga internasional, yaitu den­

PT. PUTRA TUNAS SEJATI PENGUMPULAN LIMBAH B3 Jln KL Yos Sudarso No 131-D Medan Sumatera Utara Tel/Fax.061)6619321/7875811 PT Putra Tunas Sejati. Kantor. Jln KL Yos Sudarso No 131 D. Medan Sumatera Utara.

Aston Sinambela Dirut

gan UNIDO, UNEP, SECO, GIZ, Eu­ ropean Union, ASEAN. Kolaborasi dan kerjasama yang baik antar para pihak di dalam dan luar negeri ini merupakan salah satu prioritas sasaran kerja pengembangan infrastuktur infor­ masi terpadu antar-pihak tentang koleksi sumberdaya untuk penera­ pan SCP di Indonesia (Indonesia SCP Resource Pool).

Indonesia SCP Resources Pool ini merupakan fasilitasi terpadu antar pihak untuk layanan stake­ holders dalam penerapan SCP. Dukungan penuh didapatkan dari KADIN sebagaimana disampaikan oleh Shinta W. Kamdani (Wakil

Ketua Umum KADIN bidang Ling­ kungan Hidup, Perubahan Iklim dan Pembangunan Berkelanju­ tan), yang berkomitmen untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan melalui pertumbu­ han ekonomi yang berkelanjutan, keseimbangan ekologi dan kema­ juan sosial.

Bagi KLH pembaharuan PPBN ini meningkatkan posisi tidak hanya sebagai pemberi bantuan teknis pada skala proyek tapi juga lebih strategis menempatkan penerapan Produksi Bersih sebagai aset un­ tuk mewujudkan sasaran kebijakan pembangunan nasional. Sementara itu KADIN akan lebih menempatkan Produksi Bersih pada tataran per­ encanaan strategis bagi para pelaku industri, khususnya para pengambil keputusan, mewujudkan ekonomi berdaya saing dan berkelanjutan.

Peluncuran Pembaharuan PPBN dan Seminar produksi bersih yang diselenggarakan kali ini dituju­ kan untuk mengenalkan programprogram baru PPBN, mempromosi­ kan manfaat penerapan Produksi Bersih dan menjalin kerjasama an­ tara PPBN dan stakeholder terkait.

Kerjasama KLH – KADIN dalam PPBN ini memperkuat kerjasama dalam Ecolabel Desk yang telah diluncurkan bersama pada bulan 11 Juni 2014 yang lalu oleh Menteri Lingkungan Hidup. (jas/hms)

Satpas SIM Polresta Bekasi Kota

AKP Arga Dija Putra Kanit SIM

8

Advertorial Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

SELURUH JAJARAN DIREKTUR, KOMISARIS, MANAGER, STAF DAN KARYAWAN

PT. NUSANTARARINDU ABADI PESONA

TRANFORTER & PENGUMPUL LIMBAH B3 (SKALA NASIONAL) Jl. Raya Pondok Kelapa, Jakarta 13450, Telp/Fax: 021-8644495/021-86903052

MENGUCAPKAN

SELAMAT HUT BERITA MANDIRI KE – 4 Oktober 2010 – Oktober 2014

Semoga Lebih Maju & Sukses Selalu

UNTUNG ROLAMTUA S Direktur Utama

9

Advertorial Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

10

Pendidikan Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Kab Ciamis Hamburkan Uang di SMAN 1 Lakbok

Rehab Bohongan Rp373 juta Ciamis, BM: Proyek rehabilitasi gedung SAMN I Lakbok, Kab. Ciamis, bersumber anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2014 berkisar Rp373 juta diniali berlebihan.

Pasalnya, uang akan digunak­ an untuk rehabilitasi empat local tersebut terkesan,yang di kerjakan secara swakelola. Berdasarkan ha­ sil investigasi di lapangan.menun­ jukan bangunan sekolah tersebut tidak ada yang rusak berat, bahkan tim media ini, melihat cara peker­ jaannya asal asalan.

Warga setempat mengaku heran karena besarnya anggaran untuk gedung sekolah tidak diimbangi dengan peningkatan kwalitas peker­ jaan sebagaimana mestinya,masih banyak kepala sekolah yang tidak peduli dengan keberadaan gedung sekolah,yang penting mereka dapat sisa anggaran untuk kepentingan pribadi, tutur warga.

Mereka menduga,ada pihak-pi­ hak yang bermain dalam anggaran proyek apalagi dalam hal ini di kelola oleh kepala sekolah,ia berharap pi­

hak Disdik agar mengawasi dugaan itu agar program pembangunan re­ hab sekolah,tidak disalahgunakan untuk kepentingan kelompok ter­ tentu atau pribadi.

Warga meminta transparansi anggaran dana rehabilitasi SMAN

I Lakbok berikut rincianya dipam­ pangkan untuk di ketahui oleh ma­ syarakat.

Rahmat Kepala Sekolah SMAN 1 Lakbok, ketika dikonfirmasi tidak berhasil ditemui. Menurut salah seorang guru, kepala sekolah tidak

UPTD Pendidikan Rangkap Kontraktor Ciamis, BM: Rehab gedung Sekolah Dasar Negeri 1 Padaringan Kabupaten Ciamis, telah mendapatkan bantuan dana alokasi khusus (DAK) berkisar Rp230 juta. Ber­ dasarkan juklak dan juknis penggunaan anggaran kegiatan harus secara transpar­ an, menjamin adanya keterbukaan yang memungkinkan masyarakat bisa mengeta­ hui serta mendapatkan informasi menge­ nai pengelolaan DAK secara akuntabel.

Selain itu, pelaksanaan kegiatan dapat dipertanggung jawabkan, penjabaran pro­ gram kegiatan harus dilaksanakan secara realistis dan proporsional dalam kerangka pelaksanaan desentralisasi dan secara riil dirasakan manfaatnya bagi kes­ ejahteraan masyarakat.

Namun berdasarkan infor­ masi yang berhasil dihimpun media ini,di lapangan malah keliru, bahwa Kepala sekolah diduga ingin mendapat keun­ tungan dan tidak mau ribet, pelaksanaan rehab sekolah dik­ erjakan oleh rekanan.

Informasi yang dihimpun berita mandiri, kepala sekolah telah memborongkan pekerjaan kepada Harun, yang merupakan pengelola program PNPM. Dan Harun disebut -sebut, selalu mengondisikan pihak pihak yang mencoba mengkri­ tisi kecurangan proyek tersebut, mulai dari penegak hukum sam­ pai kalangan kontrol sosial.

“Ini bukan swakelola lagi.

Kepala sekolah tinggal duduk manis dan menerima Fee nya saja. Akibat kong kalikong terse­ but, bisa dipastikan rehab seko­

lah hanya akal -akalan saja, pekerjaan tidak akan sesuai harapan masyarakat,” tutur AS. Kepala UPTD Kecamatan Purwadadi Kabupaten Ciamis ketika di- sambangi ke kantornya tidak ada di tempat. Menurut salah satu staf UPTD tersebut, pekerjaaan rehab sekolah sudah merupakan kesepaka­ tan bersama antara pihak sekolah dengan masyarakat,” katanya.

Harun ketika dikonfirmasi lewat se­ lulernya membantah pekerjaan tersebut diserahkan kepadanya. “Bukan saya pem­ borongnya, saya hanya bertanggungjawab di pelaksanaan pekerjaan aja,” tutur Har­ un. ((abd)

ada di tempat. Inpormasi yang di peroleh, bahwa kepala sekolah se­ lalu menghindar kalau di datangi baik dari LSM atau Wartawan.

“Sementara itu, menurut pen­ gakuan salah seorang anggota komite, penggunaan anggaran su­

dah transparan, apalagi anggaran yang bersumber dari APBD itu sudah melalui persetujuan, dan dibahas se­ cara bersama sama oleh tim angga­ ran, baru diputuskan dan disesuai­ kan dengan kemampuan yang ada,” jelasnya. (abdl Hlm/poto:sp)

11

Advertorial Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Seluruh Jajaran Perwakilan/ Biro/ Wartawan, Marketing Iklan/ Pemasaran MENGUCAPKAN

SELAMAT

HUT BERITA MANDIRI KE – 4 Oktober 2010 – Oktober 2014

Semoga Dibawah kepemimpinan : Januari H. Simbolon - Pemimpin Umum Zoel Fauzi Lubis -Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab Erniwati Tambunan - Pemimpin Perusahaan

Semoga Lebih Maju & Sukses Selalu USMAN Penelitian dan Pengembangan

Romel Tamba Staff Redaksi

B. Rivai Biro Kota Bekasi

Ajid Alfaro Biro Kab. Sukabumi

Eko Siswanto Biro Blitar

Lambertus LS Kordinator Prov. Riau

Jannes Simbolon, SH Penasehat Hukum

Purnomo Staff Redaksi

Jhon P. Simamora Biro Kota Bekasi

Abdul Halim Ka. Biro Ciamis

Suseno Biro Pasuruan

Marhot PD Biro Pekanbaru

M. Sabar Sigalingging, SH Penasehat Hukum

Maniur Staff Redaksi

Donny AN Biro Kota Bekasi

Dede Siswanto Biro Ciamis

Abdul Halim Biro Gresik

Buyung Erawan Perwakilan Bengkulu

Antoni Sitanggang, SH Penasehat Hukum

Santun Tumanggor Staff Redaksi

Siaga Yudha Biro Kota Bekasi

Endang Suryana Ka. Biro Banjar

Hery Setiyana Perwakilan DI. YOGYAKARTA

Andama Syaifudin Perwakilan Bangka Belitung

Samaruddin RM, SH Penasehat Hukum

Maruba S Staff Redaksi

Agus Ridwan Biro Kota Bekasi

Agus Sulanjana Biro Banjar

Deddy Trisnanto Biro Jogajakarta

Yuliasamaya Perwakilan Lampung

Esil Ida Kartika Sekretaris Redaksi

Deavy Arianti Staff Redaksi

Abd. Haris Biro Karawang

Ramses Perwakilan Banten

M. Fadli Perwakilan aceh

Ronal Gompu Sulawesi Utara

Dina Astari Redaktur Pelaksana

N. Hutabarat Staff Redaksi

Mulyadi Korlap Bogor

Gunawan Biro Tangerang

Indra Bonardo OS Perwakilan Sumut

Martinus Perwakilam Kalteng

Prambudi ILS Redaktur

MJP. Manurung Staff Redaksi

Rohman Korlip Bogor

Tabirin Ka. Biro Sidoarjo

Endi Nababan Biro Medan

Maratur Perwakilan Kaltim

Nahidin Staff Redaksi

Tohap S Staf Redaksi

Musabar Ka. Biro Cianjur

Moh. Holil Biro Sidoarjo

Agus Tiono Biro Deliserdang

Delimer Perwakilan Papua

Denis Staff Redaksi

Ferry Yans Lipsus Kejagung/KPK

Trihadi Kisworo Biro Cianjur

Suliman Biro Probolinggo

Tumbur PS Biro asahan

Alider Perwakilan Nabire

Zaendar Simbolon Staff Redaksi

Andi Sutrisman (Koordinator) Jawa Barat

Davidson PS Biro Purwakarta

Imam Safi’I Wijaya Biro Kab. Malang

Denny M.Tampubolon Biro Tobasa

Heston Simbolon Staff Redaksi

Sardi Biro Kab. Bekasi

Issamsi Ka. Biro Kab. Sukabumi

Sudirman Karim Biro Kota Malang

Erijon Damanik Padangsidempuan

12

Hukrim Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

LSM TOPAN RI Konsultasi ke Polda Riau

Upaya Selamatkan Aset Pemko Pekanbaru Pekanbaru, BM: Lahan Pemko Pekanbaru seluas 112 hektar yang ditanami kelapa sawit bakal menuai masalah. Pasalnya, lahan yang terletak di Kecamatan Tenayan Raya, Kel. Sail, tepatnya di RW03 kini sudah menghasilkan tandan ber­ buah segar (TBS) dan diduga kuat hasilnya tidak pernah masuk ke PAD Pemko Pekanbaru secara benar.

PT. Budi Tani (PT. BT) sejak awal 2014 telah dipercaya untuk mengolah TBS, dari lahan yang akan digunakan untuk perkan­ toran terpadu pemerintah Kota Pe­ kanbaru tersebut. Sementara un­ tuk pengolahan lahan sawit Pemko Pekanbaru menyerahkan kepada Kecamatan Tenayan Raya.

Hal ini sudah dikonfirmasi berita mandiri kepada Walikota Pekanbaru, Firdaus melalui Kabag.

Humas, Ingot Hutasuhut di kan­ tornya beberapa waktu lalu.

Ahmad Yani, Ketua RW 03 mengaku mendapat perintah dari camat Tenayan Raya untuk menge­ lola dan memanen sawit di lahan tersebut sejak Maret 2014, dan TBS dijual ke PKS PT. BT.

“Uang hasil penjualan TBS, PT. BT menyerahkan langsung ke pi­ hak Kecamatan Tenayan Raya ber­ dasarkan faktur. Dan untuk upah pekerja kami melakukan kas bon atau pinjaman kepada PT. Budi Tani,” ungkap Ahmad Yani.

Syafrizal Andika, Direktur Eksekutif LSM TOPAN RI, men­ cium adanya aroma permainan pihak -pihak untuk menggelapkan hasil lahan tersebut dengan meng­ gunakan kuasa jabatan.

“Penunjukan pengelolah mau­ pun pengelolaan asset pemerintah tersebut tanpa dasar hukum yang jelas. Atas dasar apa Camat Tenayan Raya menunjuk Ahmad Yani men­ jadi pengelolanya. Yang jelas asset pemerintah seharusnya dikelolah

Yayasan Esa Sejahtera, Sekolah Mewah Gaji Karyawan Payah Pekanbaru, BM: Sekolah Yayasan Esa Sejahtera (SES) Pekanbaru, Riau dilaporkan karyawannya ke Disnaker Kota Pekanbaru, terkait gaji yang diterimanya sangat kecil.

Yayasan yang terletak di Jl. Sukarno Hatta No.98 Pekanbaru tersebut, resmi dilaporkan oleh 3 orang karyawan (12/09) yang menerima gaji tidak memenuhi upah minimum regional (UMR).

Masih banyak karyawan lain­ nya mengeluh minimnya gaji bekerja di sekoLah tersebut na­ mun enggan melaporkannya ke dinas terkait, karena takut dipecat.

“Bahkan kami sering diper­ lakukan tidak nyaman bekerja oleh yayasan, yang terkesan agar kami mengundurkan diri,” ujar Eri ke­ pada berita mandiri.

SES merupakan sekolah me­ wah dan mahal, untuk biaya pendaftaran anak didik baru saja mencapai belasan juta rupiah dan untuk SPP satu juta rupiah per­ siswa perbulan, dan orang yang bersekolah di sekolah tersebut didominasi anak-anak kalangan menengah atas, dan jumlah mu­ ridnya keseluruhan 300 orang un­ tuk tingkat SD dan SMP, beber Eri. “Bilamana tuntutan kami ini tidak dipenuhi oleh pihak sekolah, kami akan naik banding ke Dis­ naker Provinsi dan akan melapor­ kannya ke DPR,” tegas Eri. Ke tiga karyawan yang melapor­ kan itu adalah: Erizal, Staf Keaman­ an No.SK 113/SK/YES/VII/2010] dengan honor Rp1.400.000/ bulan; Hendri Aldi, staf keamanan No.SK 114/SK/YES/VII/2010 dengan honor Rp.1.100.000/bulan; dan Wahyudi, Staf Keamanan No.SK 115/SK/YES/V/2010 dengan hon­ or Rp.1.100.000/bulan, yang seha­ rusnya mereka terima sesuai UMR Rp1.750.000.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Pekanbaru, Ir. Johni ketika dikon­ firmasi (16/09) melalui Hamdani, selaku Kabid. Pembinaan dan Pen­ gawasani, membenarkan laporan

ketiga karyawan tersebut.

“Laporan ke 3 orang karyawan tersebut sudah kami terima Jumat 12 September 2014, dan laporan ini akan segera kita tindak lanjuti.

Untuk sementara kita baru mener­ ima laporan sepihak, nanti akan kita turunkan team ke lapangan.

Kalau memang data ini benar, be­ rarti pihak sekolah harus bertang­ gungjawab,” kata Hamdani.

Untuk langkah pertama, kata Hamdani, pihaknya akan menem­ puh langkah mediasi antara kedua belah pihak. Namun bilamana pi­ hak sekolah tidak mengindahkan bisa jadi akan ditempuh jalur hu­ kum ke pengadilan.

“Terkait masalah gaji mereka selama ini, putusan pengadilan nantinya tidak tertutup kemungki­ nan kekurangan gaji selama mer­ eka bekerja akan dihitung kembali dari total kekurangan UMR yang telah ditentukan, dan kekurangan itu akan diperintahkan pengadi­ lan untuk dibayarkan oleh yayasan kepada karyawan yang bersangku­ tan,” tegas Hamdani di kantornya.

Sementara Rudi, pimpinan Sekolah Yayayan Esa Sejahtera be­ lum berhasil dikonfirmasi .Diper­ oleh keterangan dari sejumlah staf­ nya, Rudi tidak ada di tempat. (mpd)

oleh pihak profesional yang memi­ liki skill yang tepat’’ kata Syarijal me­ laui Hensen Sekjen LSM TOPAN RI, kepada berita mandiri.

Hasil investigasi kami di lapan­ gan, kata Dhensen, berdasarkan keterangan salah satu sopir pen­ gangkut buah tandan sawit berini­ sial P, TBS sering ditolak oleh PKS PT. Budi Tani karena buah tan­ dan sawit yang diangkutnya tidak memenuhi standart.

Dari keterangan sopir tersebut, lanjutnya, TBS yang ditolak oleh PT. Budi Tani tersebut dibawa pulang dan dijual kepada pembeli lain dan uang hasil penjualannya diperun­ tukkan kepada pihak pengelolah yakni para RT dilingkungan RW 03, kata Hensen membeberkan.

Selain itu, kata Hensen, dite­ mukan juga adanya pengumpulan buah sawit berondolan oleh warga setempat yang jumlahnya diperki­ rakan 1,5 ton perharinya lalu dijual kepada pihak pengelola dengan harga Rp.1000 per Kg, selanjutnya pihak pengelola menjual lagi ke PKS PT. Budi Tani dengan harga Rp1300/ kg. Dan hal ini dibenarkan oleh PT. Budi Tani yang dikonfirmasi melalui menager PT.Budi Tani, Jhoni yang

dimuat dalam surat edaran LSM TO­ PAN RI baru-baru ini, terang Hensen kepada berita mandiri.

“Atas kejadian ini, untuk meny­ elamatkan asset Pemko Pekanba­ ru, kami dari LSM TOPAN RI sudah melakukan konsultasi ke Subdit Tipikor Polda Riau. Nantinya jika dalam kasus ini ada unsur tindak pidana korupsi, maka kita akan segera melaporkan secara resmi, tegas Hensen. (mpd)

PA dan Panitia Sudah Beres Kontraktor Abaikan Proyek Senilai Rp2,2 Miliar Pasuruan, BM: Proyek pemban­ gunan sarana dan prasarana pe­ rumahan Bukit Tirta Sari, Ds. Ker­ tosari, Purwosari, Kab. Pasuruan bersumber dari APBN 2014 senilai 2,2 milyar belum berjalan.

“Peruntukan dana tersebut untuk pembangunan rumah type bangunan 36 layak huni yang di peruntukkan bagi pegawai PNS, dengan jumlah rumah 60 unit dan saat ini baru di huni 17 kepala ke­ luarga,” ungkap manager pemasa­ ran Sulaiman saat di temui berita mandiri di kantornya.

Selain untuk mebangun rumah tipe 36, Rencananya akan di ban­ gun sarana dan prasarana yang meliputi Air minum, Penerangan jalan umum (PJU) danTempat Pengolahan Sampah (TPST).

Tptal anggaran pembangunan keseluruhan senilai Rp2,2 milyar yang sumber dana dari Dana Alokasi Khusus (DAK) atau bantuan melalui Kementrian Perumaha Rakyat, yang saat ini telah melalui mekanisme lelang dan telah di umumkan hasil pemenang lelang pada tgl 08 Agus­ tus tahun 2014 oleh Dinas Cipta Karya Kabupaten Pasuruan .

Kepala Dinas (Kadin) Cipta Karya Kabupaten Pasuruan Ir. Anung, ketika dikonfirmasi pekan lalu, tidak berada ditempat.

Namun Heru Sekertaris Dinas Cipta Karya, tidak bersedia mem­ berikan tanggapan terkait pelaksa­ naan proyek tersebut.

“Saya tidak punya kewenangan menjawab pertanyaan itu, lang­ sung saja temui pimpinan kantor saya,” ungkap Heru ketika ditanya siapa pemenang tender tersebut.

Sementara informasi yang di­ peroleh di dinas tersebut, Heru adalah PPK proyek Perumbukit Tirta Sari, namun enggan dikonfir­ masi, padahal tupoksinya sebagai PPK (PejabatPembuatKomitmen).

Usman salah satu ketua Lem­ baga Swadaya Masyarakat atau lembaga independen, memper­ tanyakan kinerja Dinas Cipta Karya Kab. Pasuruan. Menurutnya, ada keanehan keanehan terkait pelak­ sanaan proyek tersebut.

“Sebagai PPK, harus bertang­ gung jawab memberikan informa­ si terkait proyek. Apalagi anggaran tersebut adalah anggaran APBN melalui Kemendispera yang nota bene adalah uang rakyat. Untuk itu perlu di kontrol di era keterbukaan publik saat ini,” ungkap Usman.

Usman menegaskan agar Bu­ pati meninjau kinerja anak buahn­ ya. Jangan dipelihara pejabat sep­ erti itu, kalau tidak siap dokontrol oleh masyarakat, sindir Usman.

Akhirnya informasi kejelasan informasi mengenai pelaksanaan proyek tersebut berita mandiri peroleh dari Bidang Pemukiman.

“Surat Perintah Kerja ( SPK) telah berjalan sejak tanggal 11 Sep­ tember 2014 dan masa waktu pe­ kerjaan proyek 3 ( tiga ) bulan, mu­ lai dari sekarang. Dan pemenang tendernya adalah PT Bintang Pu­ saka Alam menangani proyek PJU ( PeneranganJalanUmum ) di Perum Bukit Tirta Sari dengan pagu biaya sebesar Rp 660.000.000,- ( Enam Ratus Enam Puluh Juta Rupiah ), PT Citra Utama Putra menangani pemasangan Jaringan Pipa air PDAM hanya menangani jaringan pipa saja dengan pagu biaya Rp 715.000.000,- ( Tuju Ratus Lima Belas Juta Rupiah ) dan PT Fortuna menangani TPST ( TempatPengo­ lahanSampah ) dengan Pagu Biaya sebesarRp 825.000.000,- ( Delapan Ratus Dua puluh Lima Juta Rupiah ), kata Agus Bidang Pemukiman.

Pantauan berita mandiri, sampai berita ini diturunkan be­ lum ada tanda tanda di mulainya proyek pembangunan fisik , bah­ kan papan nama perusahaan yang melaksanakan proyek tersebut juga tidak tanpak di perum Kerto­ sari Purwosari, Kabupaten Pasuru­ an (dir/sen )

Ditinggal Setelah Serumah 21 Tahun Azwati Laporkan Zaidun yang Nikah 3 Kali Kota Bekasi, BM: Azwati (43) seorang ibu rumah tangga, mel­ aporkan suaminya, Zaidun’Syah Als Zaidun Ubid, ke Polresta Beka­ si Kota, dengan Nomor LP: 1226/ K/VI/2014/SPKT/Resta Bks Kota Tanggal 20 Juni 2014.

Pelapor yang bermukim di Kp. Markan Bojong Rawalumbu RT.004/041 Kel. Bojong Rawalum­ bu, Kec. Rawalumbu, Kota BekasiJabar, itu mengaku telah ditipu dan ditelantarkan oleh Zaidun.

“Zaidun saat menikahi saya, ternyata telah menikahi dua orang

perempuan lainnya. Dan itu baru saya ketahui,” kata ibu yang telah dikarunia 3 orang anak itu.

Awalnya, kata Azwati, Zaidun mengaku berstatus duda sehingga dirinya bersedia untuk dinikahi. Na­ mun kemudian saya ketahui bahwa istri sebelumnya merasa tidak per­ nah dicerai oleh pelaku, dan hanya ditinggal begitu saja, sebut wanita yang sudah hidup serumah selama 21 tahun bersama Zaidun.

“24 Februari 2014 Zaidun pergi dari rumah, dan ternyata sudah hidup serumah lagi den­

gan seorang perempuan bernama Musdalipah. Dan sampai saat ini dia sama sekali tidak memberi­ kan nafkah kepada saya dan anak anaknya, bahkan sama sekali tidak pernah menemui,” katanya den­ gan kesal.

Laporan yang diterima Ke­ pala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu, Kanit III, Aiptu Koma­ rudin, SH tersebut, sejak 24 Juni 2014 telah ditangani oleh Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (UPPA) Sat Reskrim Polresta Bekasi Kota. (nh)

13

Hukrim Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Kader Anti Narkoba Kemenkumham Nyatakan Sikap Upaya P4GN Jakarta, BM: Kader Anti Narkoba Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menyatakan sikap bersama dalam upaya Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba/ Narkotika dan Obat/Bahan Berbahaya (P4GN) Tahun 2014.

Suasana saat Kader Anti Narkoba Kemenkumham memberikan pernyataan sikap upaya P4GN.

Pernyataan tersebut dilaku­ kan saat Focus Group Discus­ sion (FGD) Pemberdayaan Peran Serta Masyarakat dengan Instansi Pemerindah dalam Upaya P4GN. Acara yang dilaksanakan oleh Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kemenkumham bekerja sama dengan Badan Narkotika Na­ sional (BNN) ini, bertujuan meny­ iapkan kader dalam rangka mem­

Suasana saat Kader Anti Narkoba Kemenkumham melakukan yel-yel.

bangun kesadaran/ meningkatkan keprihatinan terhadap ancaman narkoba. Para kader ini diharapkan menjadi provokator untuk memer­ angi narkoba di lingkungan masyara­ kat. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Sub Direktorat Lingkungan Kerja dan Masyarakat BNN Kusnadi.

“Para kader diharapkan bisa menjadi provokator bagi masyara­ kat sekitar, jangan sampai malah

warga yang diteror oleh para ban­ dar dan pengedar. Kalau perlu buat spanduk yang bertuliskan menolak atau mengancam para bandar dan pengedar,” tandas Kusnadi yang ber­ tindak sebagai narasumber di Ruang Soepomo, Gedung Sekretariat Jen­ deral, Jakarta, Kamis (25/09/14).

Selain itu, Kusnadi juga menekankan kepada masyarakat untuk menghindari atau mencegah

HUT Ke 59 Polantas RI Kapolres Karawang Potong Tumpeng

Jajaran Porles Karawang dan Pemkab. Karawang, poto bersama usai acara. (bm/ris)

Karawang,BM : Sebagai bentuk kepedulian dan sebagai bentuk sinergitas dalam menjalankan roda Pemerintahan, Wakil Bu­ pati hadiri HUT Ke 59 Polantas, yang berlangsung di Aula Ma­ polres Karawang, Jalan Surot­ okunto (23/9).

Kapolres Karawang AKBP Daddy Hartadi, M. Hum, mem­ bacakan teks Sambutan dari Ka. Korps Lalin Polri Irjen Pol Con­ dro Kirono M Si. Dalam amanatnya men­ gatakan, “ sejauh mana ke­ amanan keselamatan kelan­ caran berlalulintas itu sudah dilakukan? Khususnya bagi para pengguna jalan.

Untuk menjalani program itu semua Ada juga terdapat Inpres

No 4 Tahun 2013 tentang pro­ gram dekade aksi keselamatan jalan terdapat pilar kerjasama antara lain; kesatu, Manajemen Keselamatan jalan wewenang Bappenas; kedua, jalan yang ber­ keselamatan wewenang seluruh instansi mengenai Infrastruktur; ketiga, kendaraan yang berkese­ lamatan wewenang Kementrian Perhubungan; keempat, Perilaku pengguna Jalan wewenang Ke­ polisian; kelima, penanganan Pra dan Pasca Kecelakaan wewenang Kementrian kesehatan.

Itu semua Inpres bila di­ jalankan akan terwujud tertib lalulintas dan juga untuk sosi­ aliasi tertib lalulintas harus di awali kepada mayarakat peng­ guna jalan sejak usia dini.

Kepada Polantas, saya ucapkan Terimakasih. Kepada para Polantas kita semua harus menjadi pelopor Keselamatan dalam berlalulintas, selama ini para polantas telah memberi­ kan pelayanan yang bagus dan ramah dalam melayani ma­ syarakat,” ungkapnya Pada moment ini Kapolres Karawang memberikan peng­ hargaan kepada anggota Polisi Lalulintas dan seluruh Kanit Lantas seluruh Polsek yang ada di Kabupaten Karawang. Syu­ kuran perayaan yang berjalan secara sederhana namun khid­ mat ini ditandai dengan potong Tumpeng oleh Kapolres Karawa­ ng. Kemudian dibagikan kepada Anggota termuda dan tertua.

Usai acara, diakhiri Foto ber­ sama dengan para anggota Po­ lantas. Acara tersebut terdapat hiburan dari Polisi Cilik dengan menampilkan formasi PBB dan kesenian Angklung dan rampak gendang dari siswa SD. Wakil Bupati dr Cellica, hadir bersama Ketua DPRD, Muspida perwakilan, Ka OPD terkait seperti Kadis Bina Marga dan Pengairan Acep Jamhuri dan perwakilan dari Dinas Per­ hubungan dan Satpol PP turut hadir. Selain itu, hadir Undan­ gan dari jajaran BUMN/BUMD dan seluruh organisasi dan in­ stansi yang berkaitan dengan Lalulintas. (ris)

Kepala Sub Direktorat Lingkungan Kerja dan Masyarakat BNN Kusnadi (tengah), saat memberikan paparan di depan peserta Focus Group Discussion (FGD) Pemberdayaan Peran Serta Masyarakat dengan Instansi Pemerindah dalam Upaya P4GN di ruang Soepomo, Gedung Sekretariat Jenderal, Jakarta, Kamis (25/09/2014).

penggunaan narkoba. “Mencegah jauh lebih baik, mudah, dan mu­ rah daripada mengobati. Di Singa­ pura, peraturan pemecatan diber­ lakukan bagi pengguna narkoba, tidak ada toleransi bagi pengguna narkoba, hal ini merupakan tinda­ kan pencegahan,” kata Kusnadi.

Menurut pria yang biasa dipang­ gil Dik Dik ini, masalah narkoba se­ harusnya menjadi isu yang paling

utama. “Masalah narkoba ancaman luar biasa, seharusnya sudah men­ jadi perhatian bagi pemerintah un­ tuk menanganinya. Saya berharap dan berupaya agar masalah narko­ ba menjadi perhatian utama pada pemerintahan Pak Jokowi men­ datang, sehingga jajaran kement­ erian (pemerintahan) bersih dari pengguna dan pengedar narkoba,” ujar Kusnadi. (kkh)

Kejelasan Batas Wilayah Potensi Tingkatkan PAD Jakarta, BM: Para kepala dae­ rah seluruh provinsi, kabupat­ en dan kota di Indonesia, serta jajaran eselon satu kemente­ rian dan lembaga menghadiri Rapat Pembekalan Instrumen Tata Kelola Keuangan Serta Inisiatif Perbaikan Tata Ke­ lola Hutan dan Lahan Menuju Pembangunan Berkelanjutan dan Berkeadilan yang dis­ elenggarakan oleh Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangu­ nan (UKP-PPP) di Jakarta (1516/09).

Dalam pertemuan itu, peserta mendapatkan pem­ bekalan dari Kepala UKP-PPP dan Wakil Ketua KPK menge­ nai berbagai perspektif tata kelola pemerintahan bidang tata kelola keuangan dan serta inisiatif perbaikan tata kelola hutan dan lahan menuju pem­ bangunan yang berkelanjutan.

Selain pembekalan, para pimpinan daerah dan kota seluruh Indonesia juga akan mendapatkan paparan men­ genai kaitan antara tata kelola keuangan dan tata kelola hu­ tan dan lahan dari Lemhanas, BIG, Kemendagri, KPK dan BP REDD+.

Wakil Presiden Boediono mengingatkan para pimpinan daerah dan kota bahwa ma­ salah penyerapan anggaran, “tidak hanya teknis, tapi ada masalah sosial dan politik se­ hingga ada ketidakcocokan antara apa yang disampaikan di atas kertas dan apa yang te­ realisasi di lapangan.”

“Kita perlu inisiatif konkrit yang dapat diterapkan di la­

pangan, misalnya seperti ini­ siatif usulan mekanisme PPH,” kata Boediono mengacu pada usulan percepatan penetapan tata batas kawasan hutan dari Kementerian Kehutanan.

Saat ini banyak konflik la­ han terjadi di kawasan hutan yang wilayahnya mencapai 64% dari luas daratan Indo­ nesia. Konflik lahan tersebut terkait sektor pertambangan, perkebunan bahkan pertani­ anan. Tumpang tindih periz­ inan, perizinan yang tidak te­ pat lokasi, penyerobotan lahan dalam kawasan hutan, sampai dengan kesulitan penerapan berbagai usaha dan kegiatan pengurangan emisi dari de­ forestasi dan degradasi hutan dan lahan gambut adalah be­ berapa masalah yang timbul akibat batas kawasan hutan dan batas wilayah administrasi yang belum jelas atau belum ditetapkan secara hukum.

“Ketidak pastian batas wilayah akhirnya mengaki­ batkan inefisiensi alokasi ang­ garan yang didasarkan atas luasan wilayah. Belum lagi munculnya kawasan kantong wilayah tidak bertuan yang menjadi ajang spekulasi seba­ gian masyarakat kita maupun negara tetangga,” kata Kepala UKP-PPP Kuntoro Mangku­ subroto.

“Hal ini kemudian me­ nyulitkan percepatan pener­ bitan peraturan daerah Ren­ cana Tata Ruang Wilayah yang merupakan instrumen kunci dalam pengendalian pemban­ gunan dan pemanfaatan sum­ berdaya,” tegasnya. (ukp)

14

Suara Publik Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

PT Nutrifood dan BPLH Bogor Sekongkol Langgar UU 32 Th 2009 Bogor, BM: Penanganan limbah B3(bahan berbahaya dan beracun) bersumber dari PT. Nutrifood Indonesia Bogor ‘tidak’ sesuai perizinan, bahkan terkesan memberikan informasi sesat tentang penanganan limbah B3 yang diserahkan kepada pengolah limbah B3.

Ade, Receptionis PT. Nutrifood Indonesia Bogor (poto/bm)

Indikasi pemalsuan informasi penanganan limbah B3 tersebut semakin diperjelas di surat “Per­ nyataan Klarifikasi Penanganan Limbah B3 di PT. Nutrifood Sudah Sesuai dengan Peraturan Perlind­ ungan dan Pengelolaan Lingkun­ gan Hidup,” yang diterima berita mandiri (11/9).

Di surat pernyataan disebut­ kan, bahwa PT. Nutrifood Sudah Sesuai dengan Peraturan Perlind­ ungan dan Pengelolaan Lingkun­ gan Hidup. Namun kenyataannya, di surat pernyataan tersebut, MoU yang telah terjadi, tidak sesuai dengan perizinan.

Bukan hanya PT. Nutrifood Indonesia Bogor, informasi me­ nyesatkan juga diperlihatkan BPLH Kota Bogor. Ketika dikonfir­ masi di ruangannya, (10/09) Dwi Darmayant,i Kasubid BPLH Kota Bogor, mengatakan bahwa lim­ bah B3 yang dihasilkan oleh PT. Nutrifood Indonesia Bogor, yang terletak di Jl. Raya Ciawi KM 36 280-A RT.001/03, Bogor sudah di­ anggap sempurna dan sesuai den­ gan aturan izin yang berlaku serta memenuhi syarat.

“Tidak ada masalah, limbahn­ ya pun tidak membahayakan kare­ na PT. Nutrifood Indonesia Bogor,

adalah pabrik atau perusahaan yang bergerak dibidang pengelo­ laan makanan dan minuman ke­ sehatan dan tidak kami temukan limbah yang berbahaya,” jelas Dwi Darmayanti dengan sangat pede.

Adanya kerancuan informasi penanganan limbah B3 PT. Nutri­ food Indoensia Bogor, berita mandiri kembali mempertayakannya (25/09) lewat surat konfirmasi sesuai permintaan Arninta, PR Associate Manager PT. Nutrifood Indonesia. “kalau butuh informasi lagi terkait PT. Nutrifood, harap men­ girimkan surat konfirmasi. Agar kami dapat menjawab sesuai yang dibutuhkan,” kata Arninta lewat selulernya. Kemudian, terkait jaw­ aban surat konfirmasi yang dijan­ jikan akan dijawab 30 September 2014, PT. Nutrifood belum mem­ berikan jawaban, dengan alasan, karena tim ada kepentingan men­ dadak, sebut Arninta dalam pesan singkatnya (29/09).

Surat klarifikasi yang diterima berita mandiri dari PT. NI Bogor, diantaranya menyatakan telah mendapatkan sertifikasi Proper, Berdasarkan Rapor Proper Tahun 2013. Dan diaudit panitia Proper Jawa Barat, Kota Bogor dan KLH;

Dwi Darmayant,i Kasubid BPLH Kota Bogor (poto/bm)

telah melaporkan secara rutin penanganan limbah B3 ke BPLH Kota Bogor, BPLH Prov. Jabar, dan KLH; telah meyerahkan limbah B3 kepada perusahaan perusahaan yang memiliki ijin khusus penan­ ganan limbah B3; telah MoU den­ gan PT. Teknotama Lingkungan Internusa untuk menangani lim­ bah B3 jenis cair (oli bekas, solvent dan reagen asam basa) dan limbah padat (lampu bekas, baterai bekas, cartridge printer bekas, dan sludge (lumpur) sisa IPAL); telah MoU dengan PT. Wastec Internasional untuk mengolah limbah Medis, melalui jasa transforter PT. Arah.

Dari jenis limbah yang dise­ butkan PT. NI diserahkan kepa­

da perusahaan sesuai perizinan khusus limbah B3, ‘ada’ beberapa item yang tidak sesuai dengan perizinan.

Anehnya lagi, pihak pengolah yang sudah terikat MoU sendiri ti­ dak mengakui telah menangani se­ luruh limbah B3 yang disebutkan PT. NI. “Hanya sebagaian aja, tidak semua limbah B3 mereka kami tangani,” Kami memang menan­ gani limbah B3 PT. NI Bogor, tapi tidak seluruhnya, hanya yang ses­ uai izin yang kami miliki saja, dan pengangkutannya pun per bulan,” kata Waris customer service PT.TLI, ketika dihubungi berita mandiri le­ wat telepon 021-5579 xxxx (18/8). (jas/mul/roh)

PDAM Tirta Bhagasasi Baru Layani 32 Persen Masyarakat

Bekasi, BM: Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bha­ gasasi Bekasi, Jawa Barat, hingga tahun 2014 ini baru mampu me­ layani masyarakat di Kota dan Kabupaten Bekasi mencapai 32 persen, “Berbagai upaya sudah kami lakukan di antaranya me­ nambah debit air dan sekarang ini

membuat instalasi pengolahan air bersih di Tegal Danas, Desa Hegar­ mukti, Cikarang Pusat.

Usep Rahman Salim, Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi, men­ gatakan, selain PDAM milik pemer­ intah daerah, saat ini sudah ada 12 perusahaan pengolahan air milik swasta yang juga melayani masyara­

kat, “ Namun tetap saja cakupan pelayanannya masih jauh dari target MDG`s yang dipatok,” katanya.

Neneng Hasanah Yasin, Bupati Bekasi, pada HUT PDAM Tirta Bha­ gasasi ke 33, Senin (29/9) meletak­ kan batu pertama pembangunan pengolahan instalasi air bersih serta Mesjid di Tegal Danas, Hegarmukti, “Mudah-mudahan ini bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Bekasi,” ujar Neneng Hasanh Yasin.

Pembangunan instalasi air bersih itu nantinya dapat menin­ gkatkan kapasitas produksi yang saat ini baru mencapai 2.260 liter per detik, “Selain itu sudah disiap­ kan pembangunan 18 ribu Sam­ bungan Langsung (SL) per tahun,” jelas Usep, sambil menyebutkan, ini merupakan upaya PDAM Tirta Bhagasasi dalam melaksanakan program Milenium Development Goal`s (MDG`s).

Menurutnya, sambungan baru ini tersebar di Kota dan Kabupaten Bekasi yang menjadi area pelayan­ an distribusi air bersih PDAM Tirta

Bhagasasi Bekasi. Dia mengatakan sejauh ini program tersebut telah berhasil mencapai 168 ribu sam­ bungan langsung.

Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin menyatakan, pembangunan instalasi baru dan kantor PDAM Tirta Bhagasasi dengan 4 lantai ini merupakan bagian dari proses pengembangan jaringan untuk merangkul calon konsumen yang lebih banyak.

Disinggung sebagai jawaban atas tantangan Kota Bekasi yang akan merebut BUMD milik Kabupaten dan Kota Bekasi, Neneng langsung tertawa.“…. hahahaha tantangan apa…, pembangunan kantor PDAM ini bagian dari proses pengemban­ gan,” ujarnya sambil tertawa.

Namun, Neneng menegaskan jika Pemkab Bekasi mau memiliik PDAM Tirta Bhagasasi seutuhnya, saat ini sudah siap.“Kalau mau memisakan diri, siap. Kita siapkan dulu kantornya dan lainya,” pa­ parnya, Senin, 29/9/2014.

Sebelumnya diberitakan, Peru­

sahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bhagasasi dalam ulang ta­ hun-nya yang ke 33, meresmikan pembangunan instalasi dan kantor baru di kawasan Tegaldanas, Cika­ rang Pusat.

Direkur Utama PDAM Tirta Bha­ gasasi, Usep Rahman Salim men­ gungkapkan, pembangunan yang diprediksi mencapai Rp 35 Miliar ini, akan dirampungkan selama 2 tahun mendatang.“Prediksi total pemban­ gunan secara keseluruhan sekitar Rp 35 miliar. Tapi kita liat dulu DPA dan DED nya ,” katanya.

Sementara itu Direktur Umum PDAM Tirta Bhagasasi, Solihat mengatakan, dalam area tanah se­ luas lebih dari 8000 meter tersebut akan dibangun kantor 4 lantai, mas­ jid, termasuk pergudangan.“Diatas luas tanah 8000 meter ini, berdiri Masjid, kantor dengan 4 lantai, ada gudangnya juga,” singkatnya.

Pembangunan ini, akan menggu­ nakan anggaran dari PDAM dan ban­ tuan dana APBD Kabupaten Bekasi senilai Rp 5 miliar.(red/pknc)

Kejari Balige Tahan Bendahara Perindagkop Balige, BM: Kejaksaan Negeri Balige, Sumatera Utara pekan lalu, akhirnya menahanan ter­ sangka ML, SE, yang pernah menjabat sebagai Bendahara Dinas Perindustrian Perdagan­

gan dan Koperasi (Perindag­ kop) Kabupaten Tobasa tahun 2009/2010.

ML ditetapkan menjadi ter­ sangka dugaan tindak pidana ko­ rupsi penyalahgunaan pengem­

balian dana bergulir kredit lunak sejak 2002-2007 yang diberikan kepada UKM dan koperasi di Kab. Tobasa .

Informasi dari pihak kejak­ saan mengatakan bahwa pena­

hanan terhadap tersangka ML dilakukan setelah mempertim­ bangkan alasan objektif dan sub­ jektif dalam pasal 21 KUHAP. Sekitar pukul 14.00 Wib, eksekusi penahanan dilakukan di

Rutan Balige oleh Jaksa Penyidik Asor Olodoiv Siagian SH. “Penahanan ini selama 20 hari ke depan sebelum berkas­ nya dilimpahkan ke penuntutan,” simpul Asor. (Simare/Tampu)

15

Suara Publik Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

PTK Akamigas Rubah Spek Setelah Lelang Lalu Dilelang Ulang Cepu, BM: Dugaan penyimpangan keuangan negara di Pengadaan barang dan jasa, untuk peralatan laboratorium Tahun Anggaran 2014 di ULP Badan Diklat ESDM Cepu, mencapai Rp.58 miliar lebih, semakin terungkap, dengan adanya perubahan spek alat setelah pengumuman lelang diumumkan di ULP ESDM.

Hasil penelusuran berita mandiri, lelang pertama dimumumkan di LPSE Kementerian ESDM 12 Maret 2014, dan spesifikasi barang sudah ditetapkan agar peserta le­ lang mengetahui lelang apa yang akan diikutinya.

Namun tiba- tiba kelanjutan proses sudah tidak tertera lagi di LPSE, dan kemudian muncul in­ formasi, pengumuman dibatalkan oleh panitia pengadaan Akamigas.

Kemudian 13 April 2014, ada pengumunan lelang kedua di PTK Akamigas, Cepu. Ada yang berubah di pengumumman tersebut, yakni spesifikasi barang telah berubah to­ tal dan tidak sesuai lagi dengan spe­ sifikasi yang terlampir di pengumu­ man lelang pertama (12/03).

Anehnya, panitia kembali mem­ batalkan lelang kedua yang diu­ mumkan 13 April 2014 tersebut dan kembali mengumumkan lelang ke­ tiga 29 April 2014 di LPSE ESDM.

Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) ESDM, Dr. Ir. Djadjang Sukarna, dituding ikut berperan menggerogoti uang nega­ ra dengan memainkan semua ULP yang dipimpinnya. Demikian dis­ ampaikan MS kepada berita mandiri, seorang sumber di ESDM. Sumber tidak hanya menye­ butkan Kabadiklat, Direktur PTK Akamigas - STEM, Toegas Soegiar­ to, dan Pejabat Pembuat Komit­ men (P2K) Akamigas, Seno, juga disebutkan terlibat dalam peruba­ han spek tersebut.

Toegas dan Seno ketika dikon­ firmasi lewat selulernya tidak menanggapi. Bahkan pesan sing­ kat yang dilayangkan, juga tidak mendapat tanggapan.

Edi Untoro, Bidang Perenca­ naan PTK Akamigas ketika dikon­ firmasi (29/09) lewat selulernya juga memilih bungkam terkait pe­ rubahan spek alat tersebut.

Pengadaan barang untuk pera­ latan laboratorium Tahun Ang­ garan 2014 di ULP Badan Diklat ESDM Cepu, Satker PTK Akami­ gas mencapai Rp.58 miliar lebih, dan beberapa pelaksanaan proyek tersebut dituding sesuka hati kua­ sa pengguna anggaran dengan merubah spek pada saat proses le­ lang berjalan.

ULP Badan Diklat ESDM Cepu, Satker PTK Akamigas yang telah di­ mumkan diantaranya Pengadaan Barang untuk Peralatan Laboratorium Produksi dan Pengeboran dimenangkan oleh PT. Keren Megah Utama dengan har­ ga penawaran Rp13.391.284.000.

Sedangkan Pengadaan Barang untuk Peralatan Laboratorium Mekanik dimenangkan oleh PT. Nata Solusi Pratama, dengan harga penawaran Rp11.824.549.000.

Pengadaan barang untuk peralatan laboratorium minyak

bumi, PT. Petrolabindo dihunjuk sebagai pemenang dengan harga penawaran Rp5.429.600.000.

Sedangkan pengadaan barang untuk peralatan laboratorium listrik dimenangkan oleh PT. Wira Kentjana Putra dengan ni­ lai penawaran Rp. 5.209.802.730.

Pengadaan Barang Untuk Peralatan Laboratorium Instrumen dimenangkan oleh perusahaan perusahaan Sanjaya Sakti dengan harga penawaran Rp1.100.000.000.

Sementara itu, Pengadaan Ba­ rang untuk Peralatan laboratorium Proses dimenangkan oleh PT. Sa­ rana Bahana Mulia dengan harga

penawaran Rp.10.501.678.000. Dan untuk pengadaan peralatan labo­ ratorium untuk bengkel inspeksi PT. Mandiri Makmur Perkasa di­ hunjuk sebagai pemenang dengan harga penawaran Rp770.517.000.

Hingga berita ini diturunkan, Direktur PTK Aka Migas - STEM, Toegas Soegiarto, Pejabat Pem­ buat Komitmen (P2K) Akamigas, Seno, dan Edi Untoro, Bidang Perencanaan PTK Akamigas, ti­ dak bersedia dikonfirmasi terkait dugaan penyimpangan perubahan spek alat yang telah terjadi di ULP Badan Diklat ESDM Cepu, Satker PTK Akamigas. (jas/poto: esdm)

Dugaan Korupsi Kabupaten Bekasi “Aman”

Puskesmas Jatimulya, Kab. Bekasi selain mendapatkan genset, juga menyerapkan anggaran miliaran rupiah. Bahkan beberapa jenis kegiatan yang telah menyerap anggaran di puskesmas tersebut, tidak dapat berfungsi sebagaimana yang diharapkan masyarakat. (poto/bm)

Kab. Bekasi, BM: Pengadaan genset di 5 puskesmas Kab. Bekasi, Jawa Barat dinilai bakal berujung di mejau hijau. Pasalnya, kuasa pengguna anggaran, Yuliardi Pri­ hartono Kepala Dinas Bangunan Kabupaten Bekasi, mengirimkan genset ketiap puskesmas dinilai ti­ dak sesuai anggaran.

“Kita tidak tau ka­ lau untuk soal ang­ garan. Yang kita tau hanyalah menerima barang, itu pun tanda terima hanya faktur pe­ rusahaan yang dibawa pihak Dinas Bangu­ nan,” kata salah satu staf Puskesmas Jatimu­ lya, dan meminta agar menanyakan lebihlanjut kepada pimpinannya.

Kepala Puskesmas Jatimulya, Cicih Rayasih ketika dikonfirmasi berita mandiri, mengaku sedang be­ rada di Bandung. “Maaf saya sedang Diklatpim di Bandung,” kata Cicih dalam pesan singkatnya (30/09).

Pengadaan Genset Puskesmas bersumber dari APBD Kab. Bekasi 2013. Anggaran yang digelontor­ kan untuk pengadaan genset di 5 puskesmas tersebut terserap Rp195 juta lebih.

Kecurangan pengadaan barang dan jasa di Dinas Bangunan yang pernah dituding para kontraktor perjual Belikan proyek mei lalu itu, rupanya sudah terendus Lembaga Penelitian dan Pengembangan Pe­ me­rintahan Daerah (LP3D) Bekasi.

“Anggaran senilai Rp200 Juta untuk pengadaan genset di 5 pusk­ esmas tersebut kami duga terlalu berlebihan dan terkesan ada unsur penggelembungan harga. Kare­ na sepengetahuan kami, harga 1 Genset seperti jenis yang ada di puskesmas Jatimulya, paling ma­ hal Rp20 juta, itu pun sudah paling bagus,” kata Koordinator Investiga­ si LP3D Bekasi, Ronny Harefa.

Pengadaan genset, lanjut Ron­ ny, ada yang tidak sesuai dalam anggaran pengadaan genset yang akan ditempatkan di Puskesmas Babelan II, Puskesmas Tarumaja­ ya, Puskesmas Jatimulya, Puskes­ mas Karang Bahagia dan Labora­

torium Kesda Kabupaten Bekasi, katanya membeberkan dan men­ duga proyek tersebut merupakan proyek pesanan mafia anggaran di Kab. Bekasi, untuk kepentin­ gan perusahaan binaan mafia tersebut.

Ronny terlihat tidak main main terhadap temuannya yang dis­ ampaikan kepada berita mandiri.

“LP3D Bekasi akan melaporkan penemuan tersebut ke Kejaksaan Negeri Cikarang. Untuk menguat­ kan laporan itu, kita pun akan mem­ bandingkan dengan harga genset dari tempat lain. Kalau tidak pas, akan kita laporkan ke Kejaksaan,” te­ gas aktifis tersebut menyikapi Dinas Bangunan yang mengelola APBD 2013 mencapai Rp400 miliar yang merupakan merger kegiatan ban­ gunan negara dari dinas kesehatan, pendidikan ,dan dispora.

Sementara itu informasi yang dihimpun, Mei lalu, keributan ter­

jadi di Dinas Bangunan Kabupaten Bekasi, dampak kekecewaan dari para rekanan. Sejumlah meja, le­ mari dan pintu masuk bidang ban­ gunan negara juga dicoret-coret dengan tulisan “dinas koruptor”.

Nama Yuliardi dan Hendri Lincoin tak luput dari makian dalam core­ tan tersebut.

Beberapa LSM menilai, peng­ gunaan anggaran di Pemkab.

Bekasi, rawan penyimpangan.

Bahkan kejaksaan setempat terke­ san tidak tertarik untuk mengusut sejumlah dugaan korupsi yang telah dilaporkan ke Kejari Cika­ rang. “Kalaupun diusut, ya…paling berhenti juga, kata salah satu LSM yang tidak semangat lagi mem­ berikan laporan dugaan korupsi ke Kejari Cikarang, karena tiba tiba berhenti total meskipun telah me­ ningkatkan ke penyelidikan, dan meminta namanya tidak ditulis di media ini. (jas/dbs)

Serobot Tanah, Yayasan PKP Terancam Ditutup DKI Jakarta Digugat 70 M di PN Jakarta Timur Jakarta, BM: Siapa sangka gedung kokoh dan megah milik Pemprov DKI Jakarta yang difunngsikan sebagai kampus pendidikan dan Madrasah Tsanawiyah untuk me­ nyiapkan generasi muda yang berakhlak, berbudaya Indonesia, berwawasan global, trampil dan professional yang pengelolaannya diserahkan kepada Yayasan Pon­ dok Karya Pembangunan (PKP) sejak tahun 1976 ini, digugat warga yang mengaku pemilik sebagian lahan yang berlokasi di Kelapa Dua Watan, Ciracas, Jakarta Timur.

Sengketa tanah itupun akh­ irnya sampai ke meja hijau di Pengadilan Negeri Jakarta Timur dengan nomor gugatan 232/ Pdt.G/PN.JKT.TIM. Tak pelak, Pemprov DKI Jakarta yang sudah menyulap tanah yang diakui milik keluarga Siman menjadi Madrasah Tsanawiyah Yayasan PKP ini kini dihadapkan dengan ahli waris Si­

man Bin Buntun yang terdiri dari satu orang istri dan tujuh orang anak almarhum Siman.

Dalam sidang perdana yang beragendakan pembacaan gu­ gatan, Selasa (23/9) lalu dipimpin langsung Ketua Pengadilan Neg­ eri Jakarta Timur, H. Yahya Syam, SH. MH selaku Ketua Majelis di­ dampingi dua hakim lainnya dan dihadiri ahli waris Siman sebagai penggugat yang juga didampingi kuasa hukumnya dari Timbul & Associates Law Firm dan juga per­ wakilan dari Pemprov DKI Jakarta selaku tergugat.

Dijelaskan, Siman merupakan pemilik lahan di RT 01/Rw 08 Ke­ lapa Dua Wetan, Ciracas Jakarta Timur sejak tahun 1950. Dan seb­ agai bukti kepemilikan, Siman me­ megang girik C nomor 119, Persil 24, Blok D.II. Namun dalam per­ jalanannya, tanah tersebut men­ uai sengketa. Yakni, bermula saat

Yayasan PKP membangun sekolah menengah pada tahun 1977 (pele­ baran gedung Yayasan PKP-Red) di lokasi itu, ternyata lahan sekolah tersebut telah menyerobot tanah milik Siman. Atas hal itu, ahli waris Siman tidak terima dan menggugat Pemprov DKI Jakarta senilai Rp 70 milliar.

Usai mendengarkan pemba­ caan gugatan dari kuasa hukum penggugat, majelis hakim-pun menunda persidangan minggu depan dengan agenda pembacaan tanggapan dari Pemprov DKI Ja­ karta selaku tergugat.

Sementara tim kuasa hukum keluarga Siman, Destiara Talita usai sidang kepada wartawan men­ gatakan, nilai gugatan sebesar Rp 70 milliar yang diajukan keluarga ahli waris Siman merupakan nilai dari kerugian materill dan inmaterill yang dialami keluarga Siman.

“Sebelumnya kami sudah

melakukan mediasi dengan pihak Pemprov DKI Jakarta, namun tidak menemui kesepakatan. Dan kami rasa, nilai yang diajukan oleh ahli waris masih wajar,” ujar Desti sem­ bari berlalu dari gedung PN Jakarta Timur.

Beberapa minggu sebelum gu­ gatan ini jatuh ke meja hijau, se­ jumlah warga yang mengaku ahli waris Siman telah melakukan aksi pembongkaran pagar pembatas tanah seluas 20.020 m2 terhadap bangunan Yayas­ an PKP den­ gan palu dan sejumlah alat serta menyegel sekolah hingga kegiatan bela­ jar mengajar sempat dihen­ tikan.

Salah satu Ahli waris dari

Siman bin Buntun, Nali bin Siman mengaku penyerobotan tanah oleh aparat pemerintah sudah berlang­ sung sejak tahun 2005, saat itu dia dijanjikan akan mendapat ganti rugi atas tanah yang digunakan untuk membangun sekolah dan sejumlah fasilitas tersebut. Namun sampai saat ini janji Pemprov DKI hanya tinggal janji, hingga akhirnya ma­ salah inipun sampai ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur (da)

16

Advertorial Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Wahjono Dirut PT. SKI: Pasti Menguntungkan Masyarakat Sekitar

Ground Breaking Apartemen Metropolitan Park Sudah Terjual 85 % Kota Bekasi, BM: Pelaksanaan pancang pertama (ground breaking) Apartemen Metropolitan Park (AMP) oleh PT. Starindo Kapital Indonesia (PT. SKI), dilaksanakan di perumahan Telaga Mas Kel. Harapan Baru, Kec. Bekasi Utara (28/09).

PT SKI sebagai penanda dimu­ lainya pembangunan apartemen Metropolitan Park yang dikem­ bangkan di Bekasi Utara, tepatnya di Jl Kali Abang, Telaga Mas. Acara ground breaking dihadiri jajaran direksi dan pemegang saham PT Starindo Kapital Indonesia, para konsultan, pembeli, dan calon pembeli apartemen Metropolitan Park. Proyek ini dibangun di atas lahan seluas 1,7 hektar dengan konsep “The First Thematic Living at Bekasi”.

Permintaan apartemen di ka­ wasan penyangga Ibu kota ter­ bilang tinggi. Seiring makin ma­ halnya harga lahan di Ibu kota, membuat orang-orang mau tidak mau harus memilih tinggal di ka­ wasan penyangga Ibu kota.

Salah satu pengembang yang membangun apartemen di ka­ wasan penyangga Ibu kota, PT. SKI

mengambil lokasi di Bekasi Utara, apartemen yang diberi label Met­ ropolitan Park ini tengah mema­ suki tahap ground breaking dan dibangun di atas lahan seluas 1,7 hektare (Ha) dengan biaya proyek pembangunan senilai Rp500 miliar dari investasi pemilik, siap melay­ ani konsumen.

Hingga saat ini, apartemen yang didirikan diatas lahan seluas 18.738 meter persegiitu, sudah ter­ jual satu unit tower sekitar 85%.

Konsumen yang sudah dapat me­ miliki apartemen akan menikmati berbagai macam fasilitas dan ke­ nyamanan.

Hingga tahun 2017 kedepan, PT. SKI rencananya akan memban­ gun 2 tower, 1 diantara towernya tersebut akan dibangun 22 lantai dengan jumlah 2.000 unit ruangan.

Pelaksanaan acara ini sebagai wujud komitmen PT Starindo Kap­

ital Indonesia untuk sudah dimu­ lainya pembangunan apartemen Metropolitan Park,” kata Direktur Utama PT Starindo Kapital Indo­ nesia, Wahjono.

“Beberapa keunggulan dari beberapa prospek investasi yang dimiliki aparte­ men Metro­ politan Park, selain sangat strategis akan memberikan keuntungan bagi masyara­ kat sekitar jauh lebih positif dan semakin bersin­ ergi bagi pen­ jualan harga ta­ nah masyarakat sekitar sema­ kin tinggi den­ gan berdirinya apartemen m e t ro p o l i t a n park. Selain itu kegiatan terse­ but juga yang diapit dua lo­ kasi township besar dan dekat dengan ka­ wasan industri pondok ungu,” kata Wahyono.

Sementara Subur Kusuma, General Man­ ager Market­ ing & Sales PT Starindo Kapi­ tal Indonesia mengatakan, antusiasme ma­ syarakat yang luar biasa ter­ hadap aparte­ men Metropoli­ tan Park terlihat dari sudah ter­ jualnya lebih dari 82% unit di tower Paris yang total ber­ jumlah 500 unit hanya dalam kurun waktu empat bulan.

Ia men­ g a t a k a n ,

pengembangan pertama apartemen Metropolitan Park terdiri atas dua tower yakni tower Paris dan tower Milan. “Kami segera meluncurkan tower kedua yakni tower Milan.

Kami optimis sampai akhir tahun seluruh unit tower Paris habis terjual dan tower Milan bisa terjual sampai dengan 70%,” ujar Subur.

Untuk tower Paris, apartemen tipe Studio dengan luas 20 m2 di­ pasarkan seharga Rp 196.550.000 dan untuk tipe 2 Bedroom+1 se­ harga Rp 390.070.250, “Sejak soft launching Juni 2014 lalu, kami su­ dah mengalami kenaikan harga sebanyak dua kali, dan setelah ground breaking ini kami akan memberlakukan kenaikan harga lagi,” kata dia.

Ia menambahkan, sampai saat ini cara pembayaran yang paling banyak dipakai pembeli adalah tunai bertahap, karena pihaknya memberikan kemudahan dengan memberikan cara pembayaran tu­ nai bertahap 39 kali dan 51 kali ser­ ta pembayaran comboflat 24 kali dengan cicilan Rp 3 juta per bulan.

Subur menjelaskan, keunggu­ lan prospek investasi yang dimil­ iki apartemen Metropolitan Park adalah lokasi sangat strategis yakni hanya berjarak 2,5 km dari Mall Summarecon Bekasi dan dekat den­ gan kawasan industri Pondok Ungu.

Korelasinya adalah untuk di ka­ wasan industri terdapat 20% pekerja yang memiliki level non buruh serta adanya pengembangan kawasan komersial township seluas minimal 20% yang pastinya akan banyak pen­

datang dan pekerja baru.

“Merekalah yang bisa men­ jadi potensi penyewa di aparte­ men Metropolitan Park sehingga apartemen Metropolitan Park akan memiliki investment yield serta capital gain yang luar biasa juga,” ujar Subur.

Selain itu, Metropolitan Park juga sudah dilengkapi dengan fasili­ tas eksternal seperti pendidikan, kesehatan, dan moda transportasi 24 jam yang akan memberikan rasa nyaman bagi penghuni. Sistem ke­ amanan 24 jam yang dilengkapi CCTV dan kartu akses juga akan memberikan rasa aman bagi peng­ huni apartemen Metropolitan Park. ”Apartemen Metropolitan Park merupakan hunian tematik pertama di kawasan Bekasi Utara yang mem­ berikan sebuah pengalaman baru yang akan meningkatkan kualitas hidup penghuninya,” papar Subur.

Fasilitas yang akandisediakan di apartemen Metropolitan Park antara lain leisure pool with ja­ cuzzi, beach pool, infinity pool, lagoon pool, reflexiology pool dan water slide. Selain itu, dit­ ambah juga fasilitas sky garden seperti gazebo, cabana, children playground, jogging track, gym­ nastic garden & yoga deck, plaza, shower area, pool deck, sitting area, dan water features yang akan mewarnai hidup bagi penghuni setiap harinya. ”Kami rencanakan apartemen Metropolitan Park akan diserahterimakan kepada peng­ huni mulai Desember 2016,” ujar Wahjono. (adv/donny an)

17

Advertorial Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

18

Sosialisasi Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Menjalin Silaturahmi Bisa Juga Lewat Karnaval HUT RI Kota Malang, BM: Berbagai cara dilakukan untuk mempererat jalinan silaturahmi sesama warga. Selain saling tegur sapa, dan saling membahas keperluan warga di Pos RT dan lain sebagainya. Begitu Suyitno Ketua RT 02/RW 07 Kota Malang, Jawa Timur mengungkapkan

“Seperti kegiatan yang kami lakukan HUT RI ke 69 bulan lalu.

Kami melaksanakan kegiatan kar­ naval yang merupakan kesempatan berharga untuk mengingat kembali rasa syukur dan semangat perjuan­ gan bangsa Indonesia dalam mere­

but kemerdekaan,” katanya.

Kita, lanjut Suyitno, sebagai bangsa yang menghargai hari ke­ merdekaan, tetap menjunjung tinggi nilai-nilai perjuangan 1945, men­ jadikan kita bangsa yang sejahtera adil dan makmur. Kegiatan yang

laksanakan di Desa Muharto, Kec. Kedung Kandang, Kota Malang tersebut, sangat disambut masyara­ kat dengan antusias. Seluruh warga dan masyarakat dalam bentuk parti­ sipasi, ikut serta dalam kegiatan itu.

Kegiatan itu tentunya bertu­

juan dengan maksud mempererat tali silaturahmi antar sesama warga karena. kemeriahan karnaval yang diikuti ratusan peserta antar RT itu itu berjalan sukses dan meriah.

Dengan disuguhkan berb­ agai pernak pernik kemerdekaan

dan asesoris kendaraan menjadi penghias beberapa peserta kar­ naval, ribuan warga menyambut dengan antusiasnya yang mema­ dati pinggir jalan muharto untuk melihat tampilan menarik dan unik peserta. (ike)

Setelah Dilantik, Tumpak Sidabutar Syukuran Kota Bekasi, BM: Paska dilantiknya anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi periode 2014-2019, Tumpak Sidabutar, SE, melaksanakan syukuran di Desa Li­ mus Nunggal Kec. Cileungsi, kabu­ paten Bogor (13/09).

Dalam acara syukuran, turut ha­ dir ketua DPRD, para anggota DPRD Kota Bekasi, anggata DPRD Jawa Barat, sejumlah anggota PDI Per­ juangan, serta turut hadir juga tokoh

masyarakat, tokoh Agama, tokoh pemuda, politisi, ormas, dan LSM. Usai doa bersama, dilanjutkan dengan ramah tamah di gedung pertemuan dengan suguhkan musik daerah dan dangdut.

Tumpak merupakan kader PDI Perjuangan, yang mencalonkan diri dari daerah pilih (Dapil) 2, yaitu Bantar Gebang, Mustika Jaya, Rawalumbu, Kota Bekasi.

“Saya ucapkan terima kasih ke­

pada masyarakat kota Bekasi, tanpa dukungan kalian semua saya tidak akan terpilih menjadi anggota De­ wan, saya berjanji akan memper­ juangkan aspirasi masyarakat dan tetap dekat dengan rakyat, bekerja keras supaya Kota Bekasi maju ke­ arah yang lebih baik,” ujar Tumpak.

Mewakili tokoh agama dan tokoh masyarakat, sekaligus pen­ gusaha, Rekson Sitorus, memberi­ kan sambutan.

“Saya mengucapkan banyak te­ rima kasih pada para pendu­ kung Tum­ pak Sidabutar, yang dapat meng­hantarnya duduk seb­ agai anggota DPRD Kota Bekasi,” tutur Rekson.

Rekson menegaskan, walau­ pun dekat pemerintah Kota Bekasi, dirinya meminta agar jangan salah persepsi atau salah mengartikan kedekatannya terhadap pejabat kota Bekasi.

“Biarpun saya sangat dekat, kami tidak pernah meminta proyek atau­ pun pekerjaan kepada pemerintah Kota Bekasi, juga tidak pernah me­ manfaatkan situasi dan kondisi. saya sangat simpatik, menarik, senantia­ sa dengan langkah kehidupan ang­ gota DPRD di Kota Bekasi, semoga kedepannya akan lebih profesional memperhatikan kesejahteraan dan aspirasi masyarakat yang ada di Kota Bekasi,’ katanya berharap. (dony)

PT. Tabar Pratama

SMAN 01 Muara Gembong

Desa Jaya Sakti, Kec. Muara Gembong

Dinas Bina Marga dan Pengelolaan Sumber Daya Air(BMPSDA) Kabupaten Bekasi

Supriadi Consultan

Adar Mahdar Kepala Sekolah

Patori Kepala Desa

Drs.H. Ahmad Khosasih Kepala Dinas

19

Advertorial Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Manjadi Silalahi Ketua

Charles Panjaitan Tonggo Raja Siahaan Sekretaris Bendahara Ramli Manurung Rudolf Sirait Wakil Sekretaris Wakil Bendahara

R. Wijaya S Wakil Ketua

SDN 11 JATIMULYA Kab. BEKASI

LSM - GARDA P3ER

H. Fahruroji S.Pd Kepala Sekolah

Maruli JPM Ketua Bekasi

Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda dan Olah Raga (Disparbudpora) Kab. Bekasi

Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi

CV. Tanjungsari

MTsN SETU Kab. BEKASI

H. Jamaludin

Rohim Sutisna Kepala Dinas

Hj.Dedeh suhaedah Manajer

Drs. H. Enang Dayat MM Kepala Sekolah

Kepala Dinas

20

Post Keadilan Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Intervensi Dalam Penanganan Kasus Wati Oknum Polisi dan Jaksa Ada yang Bermain Tebing Tinggi, BM: Lanjutan kasus saling lapor antara Wati, Laporan Polisi Nomor: LP/ 275/ V/ 2014/ SPKT TT, tanggal 24 Mei 2014 versus Ratna Sari Dewi, Nurhidayati, Awaludin, Heri Purnomo dan Nazhah, Laporan Polisi Nomor: LP/277/V/2014/SPKT TT tertanggal 25 Mei 2014, Kamis (25/9) siang itu, Polres Tebing Tinggi bersama Jaksa lakukan rekontruksi di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Jl.Komodor Yos Sudarso, lingkungan I Kel. Lalang Kec. Rambutan Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara.

Acara rekonstruksi yang diton­ ton ratusan masyarakat dan pen­ gawalan puluhan Polisi tersebut mengakibatkan kemacatan pan­ jang hingga 5 km. Hadir pelapor dan terlapor, para saksi, Kasi Pi­ dum Andi, Jaksa yang menangani perkara Happy, Kasat AKP Parda­ mean, Kanit Ipda Kadarusman, Juper Sihombing dan Samosir. Tak luput dari pantuan, yang menarik adalah kembali hadir Jaksa Hari­ anto Manurung.

Oknum Jaksa yang satu ini menurut keterangan sejumlah warga masyarakat, disinyalir laku­ kan intervensi dalam penanganan kasus Wati.

“Harianto dekat sama keluarga Ramli. Terus, Harianto bermarga Manurung, Kajari Manurung, pasti dibela-belain lah. Laporkan saja ke Jamwas,” terang oknum Jaksa yang tidak ingin identitasnya disebut, beberapa hari lalu di kedai kopi ti­ dak jauh dari kantor Kejari Tebing Tinggi.

Secara gamblang dijelaskan­ nya, bagaimana ketidakadilan yang dialami Wati. “ Wati sebagai pelapor korban pengeroyokan, luanan melapor. Eh..malah kini di­ jadikan tersangka. Berkas keluarga Ramli cepat naiknya. Bagaimana tidak, itu si Happy kan teman Hari­ anto. Mereka sering bersama. Apa iya si Happy tidak berpihak kepada keluarga Ramli,” ucapnya.

Dengan keterangan Wati, tanpa kawatir kasusnya akan di­ perberat nanti. Dibeberkan Wati secara terang menderang tentang keterlibatan Harianto.

“Iya, dia (Harianto) itu dalangnya. Pada waktu kejadian saya dikeroyok, saya lihat turun dari mobil BK 26 NH bersama ke­ luarga Ramli,” teriak Wati hingga didengar khalayak yang ada di kantor Kejari Tebing Tinggi, Rabu (17/9). Dimana pada hari itu, ge­ lar rekontruksi gagal karena kata Jaksa Happy tidak mengetahui,

dia (Happy) tidak menerima surat pemberitahuan dari Kanit Kada­ rusman sebelumnya.

“Pada waktu sidang Zainuddin tanggal 19 Mei, Harianto duduk bersama keluarga Ramli sambil bisik-bisik di kursi ruang persidan­ gan. Saya melihat Harianto hingga selesai persidangan. Kemudian waktu saya dikeroyok tanggal 24 Mei, ada dia (Harianto) itu. Jelas saya lihat turun dari mobil Ramli.

Seminggu kemudian, saya sam­ perin disini. Ribut saya bang.. tan­ ya tuh Jaksa Happy, Jaksa Nando, ini orang-orang yang ada disini,” beber Wati dengan polosnya.

Ditanyakan tentang keterli­ batan Harianto kepada Happy, Happy katakan tidak tahu menahu tentang itu. “Waktu ribut-ribut mereka, saya tidak tahu. Tanya saja sama dia (Harianto). Ini hari sep­ ertinya dia (Harianto) ke Medan,” sebut Happy, Kamis (18/9) di Kan­ tor Kejari Tebing Tinggi.

Terkait pengembalian berkas, P 19. Sebelumnya menurut Kada­ rusman (Baca edisi 87) biar Jaksa nanti yang beri petunjuk. Happy kelihatan berang. “Enak saja dia (Kadarusman) bilang begitu. Kan berkas dari mereka, 351. Tidak ada 170. Salah siapa.. jangan saya jadi dipersalahkan. Coba tanya sama dia (Kadarusman). Dan kenapa dia (Kadarusman) tidak diadukan ke Propam saja..,”imbuhnya.

Dipertanyakan kembali surat Kejari Tebing Tinggi Deli Nomor: B-1018/N.2.14/Epp.2/09/2014 tanggal 10 September 1014, perihal pengembalian berkas perkara atas nama Awaluddin Purba Alias Awal (P-19), sesuai tugasnya, mengapa Happy sendiri tidak mencantum­ kan dan atau beri petunjuk seperti yang dikatakan Kadarusman. Hap­ py berdalih tunggu hasil rekon­ truksi Kamis (25/9).

Senada dengan Happy, Kajari Tebing Tinggi, Fajar Manurung jan­ ji akan lakukan expos. “Kita lihat

saja hasil rekontruksi. Saya sendiri yang akan turun tangan menga­ wasi,” kata Fajar bernada pasti di ruang kerjanya, Jumat (19/9).

Untuk dugaan keterlibatan Harianto, Fajar juga berjanji akan memanggil dan mempertanyakan kepada bawahannya itu.

Namun pada hari H rekontruk­ si, Kamis (25/9), batang hidung Fa­ jar pun tidak kelihatan. Justru yang tampak adalah oknum Jaksa Hari­ anto. Diminta klarifikasi tentang adanya dia saat keributan, Hari­ anto terkesan mengelak. “Fakta persidangan saja, saya tidak mau menjawab itu,” pungkas Harianto menghindar pertanyaan lebih lan­ jut di TKP, Kamis (25/9).

Sementara pantauan di TKP, nyaris terjadi keributan. Para pi­ hak terlapor dan pelapor saling bantah. Dari pantuannya rekon­ truksi, terlihat nuansa ketidakber­ imbangan. Bak si miskin lawan si kaya. Semoga di Pengadilan nanti, terkuak kebenaran siapa jujur dan siapa yang bohong. Berdasarkan KUHPidana, barang siapa mem­ beri kesaksian palsu, ancaman pidana 7 tahun.

Bermula dari terbitnya Serifikat ‘Aspal’ oleh BPN Tebing Tinggi Perkelahian nyaris merenggut nyawa ini bermula dari dugaan terbitnya 3 sertifikat asli tapi palsu (Aspal) milik Ramli oleh Badan Pertanahan Negeri (BPN) Tebing Tinggi (baca edisi 86) yang sudah 1 tahun lebih masih dalam pe­ nyidikan Polda Sumatera Utara, atas laporan Zainuddin No.Pol: LP/733/VII/2013/SKPT III tertang­ gal 22 Juli 2013.

Perkembangan terakhir, ditemui di unit I Harda Subdit II Harda dan Tahbang Poldasu, Jumat (19/9), Pe­ nyidik Kompol Sunaryo, BN,SH di­ dampingi Penyidik Pembantu Aipda Roy BL Tobing menyebutkan telah dapatkan keterangan dari Mahmud S Harahap. “Dia (Mahmud) datang

bersama Ramli. Mahmud katakan bahwa tanda tangannya itu tidak benar. Itu palsu kata pak Mahmud,” ujar Roy. Mahmud yang dulu sebagai Kepala lingkungan di objek sen­ gketa, dan kini diberi kuasa oleh Ramli untuk menjaga tanah terse­ but, membenarkan bahwa surat pernyataan para sepadan tertang­ gal 16 Pebruari 1983 yang menjadi bagian bukti alas hak terbitnya ser­ tipikat Aspal itu adalah benar pal­ su. “Secepatnya, kami akan pang­ gil para pihak. Kita akan segera gelar perkara ini,” tutur Sunaryo kepada BM. Seperti dijelaskan pada berita sebelumnya, Wati sebagai pener­ ima kuasa tanah (Notaris/PPAT Muhamad Benny,SH.MKn No: 1147/PTTSDBT/V/2014, tertang­ gal 10 Mei 2014) dari Zainuddin yang memiliki sebidang tanah 4.000,5 M2 di Jl. Komodor Yos Su­ darso, lingkungan I Kel. Lalang Kec. Rambutan.

Tanah tersebut juga berperkara di PTUN Medan No: 63/G/2013 PTUN Medan akibat pengakuan H,Ramli Lubis mengatakan ta­ nah itu adalah miliknya. Hingga berita ini terbit, putusan belum berkekuatan hukum tetap karena masih di tahap Kasasi.

Sekitar bulan Juli 2013, Ramli laporkan Zainuddin ke Polres Tebing Tinggi dengan tuduhan melanggar pasal 6 UU RI No. 51 PRP Tahun 1960 tentang larangan memakai tanah tanpa ijin yang berhak atau kuasanya. Dakwaan ini berlanjut hingga ke Pengadilan Negeri (PN) Tebing Tinggi Deli.

Zainuddin selaku terdakwa

waktu itu, berdasarkan Putu­ san PN Tebing Tinggi Nomor 04/ Pid.C/2013/PN.TTD hari Senin tanggal 19 Mei 2014, melalui Majelis Hakim Dodik Setyo Wi­ jayanto, SH. “DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Mengadili: melepaskan Zainuddun dari se­ gala tuntutan hukum (onslag van recht vervolging), memulihkan hak terdakwa dalam kemampuan, kedudukan dan harkat serta mar­ tabatnya, mengembalikan plank kepada zainuddin.

Sebagai catatan, putusan dihadiri Briptu Haslauddin Siregar selaku Penyidik Polres Tebing Tinggi. Sementara ter­ tanggal 19 Juli 2013, Haslauddin Siregar dilaporkan Zainuddin ke Propam Polda Sumut, LP No­ mor: STPL/75/VII/2013/Propam akibat pencabutan plank milik Zainuddin yang berada di tanah berperkara ini.

Namun disayangkan, putusan Pengadilan Negeri demikian sep­ erti tak berarti dan berlanjut terus.

Tragisnya lagi, Wati sebagai kuasa Zainuddin, akibat menghalangi pengrusakan pagar milik Zainud­ din oleh pihak keluarga Ramli, Sabtu (24/5) Wati babak belur dik­ eroyok hingga opname di Klinik Rahuyu (26-28/5).

Tidak terima dikeryok, Wati lapor ke Polres Tebing Tinggi ter­ tanggal 24 Mei 2014. Eh.. malah sempat ditahan atas aduan ke­ luarga Ramli tertanggal 25 Mei 2014, dimana Wati dituding laku­ kan penganiayaan terhadap Rat­ na. Rekontruksi pun digelar.

(Simare)

Hakim Bandar Sabu Jaringan Internasional, Lagi Cuti Keluar Negeri Jakarta, BM: Nasib Muhammad Nasir alias Siran Bin Usman bersama ketiga rekan kerjanya sebagai gembong narkoba yang kedapatan mem­ bawa sabu sebanyak 5074,1 gram sampai saat ini masih digantung Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ke­ jaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Timur, Ansyori, SH dengan alasan masih menunggu tuntutan dari Kejaksaan Agung (Kejagung).

Entah sampai berapa lama lagi Muhammad Nasir bersama ketiga rekannya mendapat kepastian hu­ kum yang akan dikenakan kepada mereka, mengingat keempat ter­ dakwa ini ditangkap bulan Febru­ ari 2014.

Raut wajah Muhammad Nasir

yang kerap dipanggil Siran tampak lesu dan tertunduk tatkala berha­ dapan dengan majelis hakim, yang di Ketuai R. Sabarudin Illyas ,SH. MH, Jaksa Penuntut Umum (JPU), Ansyori, SH dan juga pengacaranya, Silvia Damenaria Sianipar SH saat menjalani persidangannya.

Sidang k empat yang beragen­ dakan pembacaan tuntutan dari JPU Ansyori, SH ini memang su­ dah lama dinantikan terdakwa bersama ketiga rekan sprofesinya sebagai gembong narkoba kelas kakap bahkan dikategorikan seb­ agai jaringan internasional.

Nasib apes keempat terdakwa ini berawal dari hasil pengembangan Badan Narkotika Nasional (BNN) yang sebelumnya sudah “mencium”

permainan Muhammad Nasir alias Siran Bin Usman, Mahzir Syaripud­ din, Syamsul Bahri alias Son dan Basyiruddin alias Basir sebagai gembong narkoba yang tergabung dalam jaringan internasional.

BNN yang lebih dulu menang­ kap Syamsul Bahri dan Mahzir Syaripuddin di Jalan Raya Lin­ tas Medan Aceh, Kecamatan Da­ rul Aman, Kabupaten Aceh Timur, NAD dengan barang bukti Sabu seberat bruto 5074,1 gram yang dikemas dalam tas jinjing akhirnya melalukan pengembangan.

Berdasarkan dari pengakuan kedua orang tersebut yang men­ gatakan bahwa barang bukti sabu itu berasal dari Muhammad Nasir dan Basyiruddin alias Basir yang

menugasi Mahzir Syaripuddin un­ tuk mengambil barang haram itu langsung ke Malaysia dan men­ emui Mardani alias Dani (DPO) dengan membekali uang sebesar Rp 25 juta untuk biaya perjalanan ke Malaysia sehingga barang terse­ but berhasil diterima tanggal 8 Februari 2014.

Namun nasib apes mereka berakhir di tanggal 9 Februari 2014. Tim BNN berhasil mering­ kus keempat gembong narkoba ini tanpa perlawanan di Jl. SMA 1 Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara, NAD hingga akhirnya keempat terdakwa ini dilimpah­ kan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Timur dengan berkas perkara masing-masing tersakwa terpisah

(split-Red).

Hingga berita ini diturunkan, nasib para terdakwa yang dijerat pasal 114 ayat (2) jo pasal 132 ayat (1) UU RI No.35 Tentang Narkoba masih menunggu minggu depan.

Sementara kuasa hukum Mu­ hammad Nasir alias Siran Bin Us­ man, Silvia Damenaria Sianipar, SH usai sidang kepada media, berharap agar pihak kejaksaan dan penga­ dilan tidak lagi menunda-nunda tuntutan agar kepastian hukum kli­ ennya bisa jelas secepatnya.

Sementara itu, informasi yang diterima berita mandiri, (27/09) Ketua majelis hakim R. Sabarudin Illyas ,SH. MH, yang menangani perkara tersebut, sedang cuti dan berada diluar negeri. (da)

21

Post Keadilan Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Hakim Tak Putuskan Eksekusi

Kapolres Perintahkan Pemanggilan Tersangka Pelaku Eksekusi Tebing Tinggi, BM: Pemilik rumah makan Takari, Fikri dan ibu Fikri, Nur Aida Harahap dilaporkan oleh pe­ milik rumah makan Pelangi, Kusdianto alias Toto ke Polres Tebing Tinggi.Surat Tanda Penerimaan Lapo­ ran (STPL) Nomor: STPL/488/IX/2014/SPKT TT atas tindak pidana pengrusakan secara bersama-sama serta pengancaman, Sabtu (20/9).

Fikri dan Nur Aida yang terli­ hat berada di dalam mobil x-trail bernopol BK 787 FF, parkir di ping­ gir jalan depan tempat kejadian perkara (TKP) di Rumah Makan Pelangi Jl. KL Yos Sudarso Lk.3 No: 87 Kel. Rantau Laban Kec. Rambu­ tan Kota Tebing Tinggi pada saat kejadian, dituding jadi dalang dari perbuatan sejumlah pria bertam­ pang sangar alias preman tersebut.

Para preman ini merusak aspal halaman rumah makan pelangi dengan menggunakan pacul, cangkul dan alat lainnya. Toto terlihat berusaha mencegah dan menghalangi pengrusakan lebih lanjut, malah diancam bunuh dan nyaris ditabrak mobil truk colt diesel bernopol BK 8787 NZ yang masuk ke halaman rumah makan miliknya. “Jangan macam-macam kau, ini tanah sudah jadi milik Fi­ kri. Sudah tahu kami siapa kalian sekeluarga. Mati kalian nanti,” ujar pria yang mengaku bermarga Sito­ rus ini kepada Toto.

Melihat kejadian saling dorong dan tak berimbang itu, crew Berita Mandiri sarankan Toto tak melad­ eni dan sebaiknya melaporkan ke aparat Kepolisian. Ketika Toto kem­ bali bersama sejumlah Polisi dari Polres Tebing Tinggi, para pelaku sudah tak berada di TKP lagi.

Namun hari Kamis (25/9) ke­ luarga Toto kembali kedatangan tamu tak diundang. Mereka men­ gaku suruhan Fikri, menurunkan 2 truk tanah, persis di depan pintu masuk Rumah Makan yang men­ jadi mata pencarian keluarga Toto.

Dilaporkan kepada Kapolres Tebing Tinggi AKBP Enggar Par­ eanom SSos melalui telepon se­ lulernya, Enggar mengarahkan agar temui penyidiknya. “Temui penyi­ diknya, atau besok saja kita ketemu,” ucap Enggar sore itu, Kamis (25/9).

Ditemui Jumat pagi di halaman Polres Tebing Tinggi, setelah men­ dengar uraian singkat kejadian, Enggar memanggil Kasat AKP Par­ damean untuk menanggapinya.

“Tolong ini pak, ditanggapi lapo­ ran mereka ini,” putusnya singkat.

Diruang kerja Kasat Pardame­ an, crew Berita Mandiri bersama sejumlah wartawan dan LSM me­ nuturkan kronologis kejadian ke­ pada Pardamean. “Kalau kasus itu, sudah saya tanda tangani. Sabar lah bang, kami akan segera bertin­ dak,” kata Kasat yang baru menja­ bat 2 minggu, pengganti dari AKP Faisal Kasat sebelumnya.

Tragisnya, sekitar 3 jam setelah pertemuan itu, kembali 1 truk ta­ nah diturunkan dan diduga kuat atas perintah dari orang yang sama pula. Sontak saja Toto tak terima dan menuding kinerja Polres Tebing Tinggi lambat. “Ini lah buk­ tinya bang, bagaimana kita mau percaya sama Polisi-Polisi Tebing Tinggi ini. Kalau menunggu ban­ tuan dari mereka, bisa mati kami bang,” tutur Toto menangis.

Dilaporkan kembali kepada Ka­ polres Enggar tentang perkemban­ gan situasi hingga mengakibatkan krisis kepercayaan keluarga Toto terhdap kinerja Kepolisian Resort Tebing Tinggi dibawah kepemimp­ inan Enggar via sms, Enggar pun kaget. “Saya di kantor, kalau bisa kemari. Bawa laporan dan Pak Toto nya ya,” ucapnya berharap.

Kapolres ini pun mengadakan pertemuan dengan mengumpul­ kan mulai dari Wakanya, Kabagops hingga Kasat serse AKP Pardame­ an untuk sama-sama mendengar keluhan keluarga Toto. Usai den­ gar aduan Toto secara langsung, Enggar dengan tegas perintahkan Kabagops Kompol Panjaitan dan Kasat Pardaeman turun ke TKP.

“Itu di cek ke TKP sekarang. Pang­ gil terlapornya,” tandas Enggar usai tutup pertemuan.

Sore itu juga, Kompol Panjaitan bersama AKP Pardamean serta 2 anggotanya terjun ke TKP. Panjai­ tan perintahkan salah satu anggot­ anya untuk memanggil Fikri dan Nur Aida yang rumahnya berjarak 500 meter dari TKP. Sepulangnya dikatakan, Fikri tidak ada di tem­ pat dan ibu Fikri, Nur Aida sedang tidur. “Sudah diminta dibanguni, terus diminta nomor HP Fikri, para pekerja Rumah Makan Takari tidak berani. Takut dimarahi kata mer­ eka,” jelas Polisi yang mendapat tugas dari Panjaitan tadi.

“Kami sudah datang dan men­ coba mengundang mereka kemari.

Itulah hasilnya. Hari Senin kami akan layangkan surat panggilan se­ cara resmi kepada mereka. Kalau mereka masih tetap masukkan ta­ nah, jangan kasih. Kalau ribut, baru hubungi kami,” tandas Panjaitan.

Sebelumnya di Pengadilan Negeri (PN) Tebing Tinggi, (Se­ lasa 23/9) Humas PN Tebing Tinggi Hakim Dodik menjelaskan bahwa putusan pengadilan tidak ada memerintahkan eksekusi.

“Putusan kemarin hanya meno­ lak gugatan dan mengenakan bi­ aya perkara kepada penggugat.

Itu saja. Putusan Hakim tidak ada perintahkan pihak rumah makan Pelangi untuk mengosongkan, apalagi putusan untuk eksekusi.

Itu tidak benar. Malah pihak peng­ gugat kan nyatakan banding. Ke­ napa seperti itu ya. Bukankah mereka punya pengacara. Ada-ada saja,” tukas Dodik.

Usai ketemu Dodik, pemilik rumah makan Takari, Nur Aida yang ditemui enggan berkomentar.

“Saya lagi sibuk. Saya tidak mau kasih komentar,” ucapnya meng­ hindar.

Diberitakan sebelumnya, ber­ harap dapat membantu mem­ ecahkan masalah yang ternyata malah tambah bermasalah, kredi­ tur Bank Sumut Syariah, Kusdianto gugat Bank Sumut Syariah, Badan Lelang, BPN Tebing Tinggi dan termasuk Pemilik rumah makan Takari yang dinyatakan sebagai pemenang lelang, ke Pengadilan

Negeri (PN) Tebing Tinggi. Gu­ gatan ditolak PN Tebing Tinggi, Toto ajukan banding dan hingga kini masih dalam proses.

Toto menggugat, pasalnya, aset jaminan berupa bangunan diatas tanah seluas 916 Meter2 dimana ditaksir secara normatif berni­ lai pasar Rp1 milyar lebih, hanya dilelang para pihak terkait seharga Rp400 juta. Sebelum pengajuan pembiayaan Murabahah ke Bank Sumut Syariah . Dimana Toto saat itu mengalami kredit macet juga.

“Namun tidak seperti ini. Ketika itu pihak Bank memberi keringa­ nan dan solusi penyelesaiannya,” ucap Toto ketika itu.

“Ini apa.. susah payah kami mengumpul uang Rp50 juta un­ tuk tutupi tunggakan. Eh..pimpi­ nan Bank Syariah nya tak mau ditemui,” beber Toto. Dia (Toto) mengungkapkan bahwa pimpi­ nan Bank Sumut Cabang Syariah Tebing Tinggi, Ahmad Mursalin Lubis dengan berbagai alasan, ti­ dak mau ditemui Toto.

Anehnya beberapa minggu kemudian, tiba-tiba di hari Sab­ tu (libur kerja) Ahmad Mursalin bersama oknum Tentara, Polisi dan orang tak dikenal serta pe­ milik Rumah Makan Takari seb­ agai pemenang lelang, datang ke Rumah Makan Pelangi tempat usaha keluarga Toto. Toto tak di tempat, melalui anak Toto, ketika itu Ahmad Mursalin minta kelu­ arga Toto mengosongkan Rumah Makan tersebut.

Di hari Minggu (17/8), Mursa­

li via SMS mengatakan “Kalau mau membicarakan masalah bapak Kusdianto/ibu Siti Aisyah, sudah dijelaskan kemana dan siapa yang boleh memberi ket­ erangan,”.

Dipertanyakan kembali via SMS,Senin (18/8) kepada siapa minta penjelasan terkait info Mursalin bersama pemenang le­ lang dan oknum TNI, Polisi serta sejumlah pria tak dikenal. Mursa­ lin beri jawaban Via SMS. “Saya diinfo ada pertemuan di rumah Kusdianto waktu itu. Diminta datang untuk bertemu dengan pi­ hak Siti Aisyah”. Kemudian, “Bapak tanya sama pemenang lelang”. Dan “Cuma saya melihat ibu-ibu pakai pakaian dinas Polisi”.

Kejahatan Perbankan Sementara itu, penasehat hu­ kum sejumlah media, Martohap Silaban mengatakan kasus yang dialami Toto adalah kejahatan perbankan. “Ini sudah jelas me­ nyalahi aturan. Dalam Undangundang RI nomor 4 tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Ta­ nah Beserta Benda-benda Yang Berkaitan Dengan Tanah, diatur disana tata cara pelelangan. Tidak sekonyong-konyong seperti yang dialami rumah makan Pelangi ini,” sebutnya.

“Asumsi saya, ini semacam koorporasi. Silahkan dilaporkan itu. Kalau ada masalah, saya siap turun ke sana,” pungkas Martohap di Jakarta via telepon selulernya, Sabtu (27/9). (Simare/ti)

Sidang Kasus Maut Lakalantas Jaksa akui Tuntut Ringan Warga Australia Itu Sukabumi, BM: Sidang tuntutan Kasus Ke­ celakaan Lalu Lintas yang digelar Pengadilan Negeri (PN) Cibadak, Jl. Jendral Sudirman Komplek Per­ kantoran Jajaway Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi (23/09) atas nama terdakwa Drage Jake David Graeme (23).

Peselancar asal Australia itu, oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Eka Arianta, menuntut terdakwa se­ lama 1,5 tahun penjara, dan denda Rp5 juta, subsider empat bulan. akibat kecelakaan menggunakan sepeda roda dua tersebut, mengaki­ batkan Alm. Kokom warga Cisolok, tewas. Pembacaan tuntutan tersebut disaksikan penasehat hokum terda­ kwa, Castrio Panji Indra, SH.

Terdakwa Drage Jake David Graeme (23), Didampingi Penerjemah.

“Ada beberapa hal yang telah meringankan terdakwa Jake Da­ vid, diantaranya, adanya itikad baik terhadap keluarga korban dan mengaku bersalah, serta ket­ erangan dari para saksi yang me­ ringankan,” kata JPU dihadapan majelis hakim yang dipimpin oleh Susanto selaku ketua majelis, dan masing masing anggota M. Fau­ zan Haryadi dan RR Dewi Lestari Nuroso, dan diampingi Panitera Pengganti, Sugandi.

Dalam persidangan Jake David, didampingi oleh juru bahasa Aus­ tralia Eka Arianti, menyatakan, tun­ tutan tersebut lebih rendah diband­ ingkan dengan ancaman maksimal yang tertuang dalam Pasal 310 ayat 4 dan 2 Undang-undang Nomor dan

Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 dengan ancaman hukuman 6 Tahun Penjara. Sebagaimana yang telah didakwakan kepada Jake David tersebut diatas.

Selain mengungkapkan hal meringankan, Jaksa juga menye­ butkan hal hal yang memberat­ kan terdakwa, diantaranya Visa dan Pasporn yang digunakan Jake David, dengan tujuan Australi ke Palabuhanratu Kabupaten Suka­ bumi Propinsi Jawa Barat Re­ publik Indonesia, ternyata telah kadaluarsa dan Surat Izin Menge­ mudi (SIM) yang tidak berlaku di Indonesia, pada saat mengemu­ dikan sepeda roda dua/motor.

Dan pada saat membawa beban kendaraan, telah terganggu dise­

babkan Jake David membawa Pa­ pan Surfing, sebut Jaksa..

Menurut Pengacara Jake David, Castrio Panji Indra, SH dan Mar­ tono Michael Kuo, pihaknya akan menyampaikan pembelaan pada sidang selanjutnya dengan agenda pembacaan pembelaan atau ple­ doi oleh kuasa hukum terdakwa, sesuai jadwal yang diagendakan ketua majelis hakim, Heri Susanto.

Kemudian, (25/09) sesuai den­ gan agenda sidang pembelaan oleh kuasa hukum Jake David, Cas­ trio Panji Indra, SH membacakan pembelaan terhadap Jake David.

Atas penyampaian pembelaan tersebut, Majelis hakim menunda persidangan hingga 9 Oktober 2014 dengan agenda putusan. (is)

22

Sarpras Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Listrik PLN Sering Padam, Genset tak Ada, Kantor Walikota Lumpuh Padangsidimpuan, BM: Pemadaman listrik bergilir yang dilakukan PLN setiap hari di Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara sangat merugikan masyarakat terutama bagi pengsaha kecil apa lagi usahanya tersebut tergantung pada arus listrik.

Tidak hanya warga masyarakat yang dirugikan, PNS yang bertu­ gas di lingkungan kantor walikota Padangsidimpuan juga merasakan akibat pemadaman listrik tersebut.

Tugas yang semestinya mer­ eka kerjakan jadi terkendala karena komputer tidak bisa me­ nyala karena diduga kantor wa­ likota itu belum memiliki mesin genset berkapasitas sebesar be­ ban daya listrik yang dibutuh­ kan kantor itu.

Ketika mendapat giliran pema­ daman listrik , Rabu (24/9) sekira pukul 10.30 Wib, pantauan berita mandiri salah satu ruangan di ba­ gian umum hanya menggunakan lampu cas atau lampu cadangan

untuk penerangan.

Salah seorang PNS di bagian umum nyeloteh saat ditanya apa ti­ dak ada gensetnya kantor walikota, “ Masih akan dianggarkan untuk tahun 2015” ucapnya.

Seorang warga Padangsidim­ puan, S. Harahap (55) sangat me­ nyayangkan tempat orang nomor satu di Padangsidimpuan terse­ but bekerja tidak memiliki mesin genset.

“Saya yakin APBD Kota Padangsidimpuan mampu mem­ beli mesin genset kalau tidak mampu biar masyarakat ini mar­ pege-pege (patungan) untuk mem­ belinya,” katanya dengan nada agak kesal. (Jon)

Suasana salah satu ruangan di bagian umum kantor walikota Padangsidimpuan yang hanya memakai lampu cadangan sebagai penerangan saat mendapat giliran pemadaman listrik,Rabu (24/9)

Kunjungi Warga tidak Mampu, Warga Doakan Sekdakab Sukabumi Jadi Bupati

Emak Ony merasa bahagia saat Sekda Kabupaten Sukabumi Drs. H. Adjo Sardjono, MM melihat kelokasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kampung Cikiwul Desa Ridogalih Kecamatan Cikakak Kabupaten Sukabumi (23/09)

Sukabumi, BM: Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Propinsi Jawa Barat, Drs. H. Adjo Sardjono, MM mengunjungi kampung Cikiwu,l Desa Rido­ galih, Kecamatan Cikakak, Kab. Sukabumi-Jawa Barat. Sekda meninjau secara langsung lokasi rumah-rumah yang sudah tidak layak dihuni.

“Saya banyak menerima laporan dari Kepala Desa Rido­ galih, LSM Jaringan Sosial. Atas laporan itu saya menyempatkan waktu secara diam diam turun kelokasi dan melihat langsung rumah yang sudah tidak layak huni ternyata mencapai 400 rumah, tutur Sekda, kepada berita mandiri.

Lanjut Sekda, kunjungannya hanya sepontanitas ke desa-de­

sa, yang lain mungkin sama sep­ erti ini, yang akan dibangun dari dari APBD atau Dinas Sosial, ke­ mudian dari (BAC) Kabupaten.

“Saya akan tetap berusaha, apakah Kemenpora dan Kemen­ sos dapat membantu. Insya Al­ lah, kami usahakan mudah-mu­ dahan saja Allah memberikan Ridhonya,” kata Sekda berharap.

Sekda menerangkan, Kema­ rin kalau tidak salah, yang dapat di Palabuhanratu, kemudian Kabandungan. Saya akan bantu dari KORPRI sebesar Rp2 .juta dan dari (BAC) sebesar Rp4 juta, dan itu jelas tidak akan cukup, kata Sekda Kabupaten Sukabumi Drs. H. Adjo Sardjono, MM, saat saat berada Kampung Cikiwul Rt. 03/03 Desa Ridogalih (23/09).

Menurutnya Kepala Desa

Ridogalih, Dudun Supriyadi, san­ gat menyambut baik sikap Sekda yang turun langsung kelapangan melihat keluhan warganya.

“Saya merasa bersyukur karena ada pejabat yang mem­ perhatikan masyarakat Desa Ridogalih Kecamatan Cikakak ini. Penduduk desa Ridogali ma­ sih banyak yang tidak mampu, dan mudah mudahan kepedu­ lian Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Propinsi Jawa Barat, maupun Pemerintah Pusat dapat memberikan perhatian lebih tanggap, kata Supriyadi dan menerangkan bahwa Desa Ridogalih adalah termasuk kat­ egori IDT atau desa tertinggal.

Emak Ony, salah satu ma­ syarakat tidak mampu yang telah menempati Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) mengaku sangat bahagia telah didatangi Sekda kabupaten Sukabumi Drs. H. Adjo Sardjono, MM. “Tidak disangka-sangka Bapak Adjo Sardjono mau datang ke gubuk saya ini, ternyata dia seorang Pejabat sangat memper­ hatikan mau melihat langsung keadaan rumah kami. Mudahmudahan Bapak Adjo Sardjono panjang umurnya dan diberi kemudahan milik rejekinya dan kami dengar Bapak Adjo Sard­ jono mau mencalonkan Bupati Kabupaten Sukabumi. Emak dan masyarakat yang tidak mampu sangat mendukung karena be­ liau orangnya peduli terhadap masyarakat kecil do`a dari Emak ONY, Amin,” kata mak Ony men­ doakan adjo. (is/poto:bm/is)

Kota PSP, 51 Persen APBD Disedot Gaji Pegawai Padangsidimpuan, BM: Sejak 2012 hingga 2014 Pemko Padangsidimpuan tidak ada mem­ buka lowongan CPNS, dikarenakan hingga Maret 2014 beban daerah untuk belanja pegawai melebihi 50 persen dari APBD. Hal itu dikatakan kepala BKD Padangsidimpuan, Kamaluddin, melalui Formasi Pembinaan, Armansyah Elmi Lubis kepada wartawan saat dijumpai di kan­ tornya Komp. Perkantoran Pemko Padangsidimpuan, di Palopat, Senin (22/9) saat dikonfirmasi ter­ kait sudah tiga tahun Kota Padang­ sidimpuan tidak membuka lowon­ gan CPNS. Dikatakan Armansyah,sesuai data yang ada padanya, hing­ ga Maret 2014 jumlah PNS di Kota Padangsidimpuan 5010 orang den­ gan beban belanja lebih 300M se­ hingga bila diprosentasikan men­ capai 50,78%.

Lanjutnya meski sudah ada be­ berapa instasi yang mengajukan penambahan tenaga PNS seperti Dinas Kesehatan mengajukan 52 orang diantaranya sebelas orang dokter umum dan sebelas orang

dokter gigi disamping tenaga me­ dis dan bidang lainnya.

Instasi lain juga ada yang men­ gajukan permohonan untuk pener­ imaan CPNS tersebut tapi karena lebih 50% APBD untuk belaja pega­ wai terpaksa Padangsidimpuan ti­ dak membuka lowonga CPNS ter­ kecuali dalam kondisi yang sangat dibutuhkan ada pengecualian bagi tenaga medis dan tenaga pengajar.

Karena tenaga medis yang ber­ tugas di puskesmas-puskemas ma­ sih memadai makanya penerimaan CPNS untuk tahun ini belum ada dan khusus untuk tenaga pengajar Pemko Padangsidimpuan seperti­ nya sudah lebih dari cukup karena jumlah guru yang bertugas di seko­ lah-sekolah ada 2.541 orang.

Sementara di tempat terpisah, warga Jalan Melati, Hamdani (52) sangat menyesalkan tidak adanya formasi CPNS di Kota Padangsi­ dimpuan sejak 2012 lalu karena jika dihitung berapa banyak putra putri Kota Padangsidimpuan yang sudah menyelesaikan pendidikan­ nya tapi tidak bisa melamar CPNS di kotanya sendiri karena tidak ada formasi. (jon)

23

Daerah Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Kontribusi Pemuda untuk Indonesia dari ‘’ Jong Bataks’’ Medan, BM: Diskusi Jong Bataks Arts Festival yang dilaksanakan di Ruang Pameran Taman Budaya Suma­ tera Utara, Jum’at (26/9/14) adalah rangkaian kegiatan pembuka untuk menyampaikan ke publik tentang perhelatan Jong Bataks Arts Festival yang akan digelar pada 25 Oktober hingga 1 November 2014 di Taman Budaya Sumatera Utara. Event ini sebagai media re­ fleksi pemuda-pemuda Sumatera Utara memaknai sumpah pemuda.

Pemuda memang selalu hangat dibicarakan. Hal itu disebabkan dinamika yang dimiliki pemuda dalam berinteraksi dengan situasi budaya di sekelilingnya selalu tinggi. Apalagi kalau berbicara ten­ tang pemuda-pemuda Sumatera Utara yang banyak berperan den­ gan terjadinya peristwa bersejarah pada era 20 an. Ada Amir Syarifud­ din, Nahum Situmorang, Djamin Ginting dan banyak lagi. Hal itu terungkap dari pernyataan Jhon Fawer Siahaan, moderator pada diskusi sore itu ketika ia mencoba membongkar kembali kisah-kisah heroik para pemuda Sumatera Utara yang berjuang menegakkan nasionalisme di Indonesia.

“Pemuda itu jangan didefenisi­ kan dari sisi usia. Tapi pemuda itu adalah sosok yang selalu mem­ berikan gagasan-gagasan pemba­ haruan ke public. Memiliki spirit dan kekuatan untuk melakukan terobosan di wilayah yang be­ lum pernah dijamahnya, baik itu wilayah social maupun kebuday­ aan,” ungkap salah seorang nara­ sumber, Sultan Saragih (pegiat budaya Simalungun). Maka wajar saja bila Sumatera Utara pada era

50-70 an banyak menghasilkan orang-orang berpengaruh di seg­ ala sector kehidupan di Indonesia.

Apalagi bila kita melihat produk kebudayaannya; pada era itu pemuda-pemuda Sumatera Utara banyak menghasilkan karya-karya seni; sastra, teater, perfilman dan juga percetakan buku.

Hal yang perlu kita refleksikan pada diskusi sore itu adalah ternyata di era reformasi ini sangat jarang, atau bisa dikatakan tidak ada lagi pemuda-pemuda Sumatera Utara yang memiliki pengaruh dan kekua­ tan pembaharuan, terutama di sec­ tor kebudayaan. Padahal Sumatera Utara memiliki potensi yang cukup besar menjadi propinsi perfilman di Indonesia. Hal itu juga terungkap dengan pernyataan salah satu nara­ ssumber, Cressenda Tenori PL Sem­ biring (pegiat perfilman Karo).

“Sumatera Utara memiliki sumber daya alam, kebudayaan dan manusia yang besar untuk menjadi profinsi perfilman Indo­ nesia. Hal itu bisa dilihat dari letak geografis, suku bangsa dan kapa­ sitas manusianya. Alas an itulah yang menyebabkan saya pulang kampong. Dengan ilmu yang saya

dapat di Pulau Jawa, saya ingin mengembangkan perfilman Su­ matera Utara dan saya mulai den­ gan lebih serius menggali kebu­ dayaan leluhur saya, yaitu Karo.”

Diskusi sore itu yang sengaja dibuat informal lebih banyak me­ nyajikan pengalaman-pengala­ man pribadi para narasumber dalam melakukan suatu terobo­ san dalam hidupnya yang pernah dilakukan. Ketiga para narasum­ ber memiliki kesamaan prinsip; melakukan seuatu hal dari yang diketahui. Walaupun sedikit, tapi hal itu bisa sangat berarti bagi ke­ hidupan. Begitulah yang disam­ paikan salah seorang guru muda dari tanah Toba yang setahun be­ lakangan menjadi pengajar daerah terluar di Papua, Herman Pardosi.

Ia mengungkapkan dengan sedikit bersastra bahwa mengalirkan air ke laut itu indah, tapi lebih indah dan bermakna bila kita menetes­ kan setitik air di gurun. Itu pen­ galamannya yang sangat berharga untuk menginspirasi para pemuda Sumatera Utara ketika ia bertugas ke tanah Papua.

“Masyarakat Papua lebih butuh makan daripada pendidikan. Jadi jangan heran bila pada suatu wak­ tu ketika kita mengajar anaknya untuk membaca dan menulis tibatiba orang tuanya datang dan me­ nyuruh anaknya untuk mengambil sagu. Kita sebagai pengajar tidak bisa menghalangi. Pendidikan di Papua, apalagi di daerah pedala­ mannya masih sesuatu yang asing dan aneh. Kita harus melakukan pendekatan-pendekatan yang leb­ ih humanis untuk mengajak mer­ eka belajat. Seperti yang saya laku­ kan. Saya sering bermain bersama

Kabag Humas Ingin Bersinergi dengan Wartawan Padangsidimpuan, BM: Kabag Humas dan Arsip Sekretariat Kan­ tor Walikota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, Rahmat Irmansyah inginkan adanya sinergi kerja dengan wartawan yang bertu­ gas meliput di wilayah Pemko Padangsidim­ puan.

Keinginan tersebut disampaikannya saat bincang - bincang kepada sejum­ lah wartawan di kantornya, JL Sudirman, Padangsidimpuan, baru baru ini.

Dikatakan Rahmat, ianya kadang merasa bingung melihat begitu banyaknya jumlah media dan wartawan yang selalu berganti – ganti media, meskipun demikian dia tetap menghargainya sepanjang ada komunikasi yang baik dan saling menghargai.

Baru beberapa bulan menjabat Kabag Humas dan Arsip, Rahmat sudah menye­ diakan jaringan internet di kantornya seb­ agai fasilitas yang bisa dipakai wartawan un­ tuk memperlancar dalam pengiriman berita ke masing-masing redaksi sebagai bentuk tindakan bermitra.

Menurut Rahmat, untuk TA 2015, ia telah mengusulkan kegiatan program yang dapat meningkatkan sumber daya manusia khu­ susnya bagi wartawan, seperti melakukan workshop dan seminar tentang jurnalistik.

Selain itu, karena adanya beberapa

“

Baru beberapa bulan menjabat Kabag Humas dan Arsip, Rahmat sudah menyediakan jaringan internet di kantornya sebagai fasilitas yang bisa dipakai wartawan untuk memperlancar dalam pengiriman berita ke masing-masing redaksi sebagai bentuk tindakan bermitra. oknum yang selalu mengaku - ngaku wartawan maka untuk menjaring wartawan yang benar-benar melakukan tugas kewartawanannya, ia juga telah memprogramkan akan mengadakan lomba karya tulis.

Ke depan, Rahmat mengharapkan kepada para wartawan dapat terjalin hubungan yang harmonis, ada keterbu­ kaan sehingga terbangun komunikasi dua arah dan dapat berbagi informasi agar apa yang menjadi visi dan misi Walikota Padangsidimpuan dapat ter­ wujud. yang sering dikumandangkan (SMS) Sehat Maju Sejahtera. (Jon)

dengan anak-anak Papua; berkeja­ ran, mandi di sungai. Dari sanalah kita bisa menyadarkan ke mereka bahwa pendidikan itu penting.”

Hal yang terpenting dari dis­ kusi itu sebenarnya adalah se­ jauh mana efek yang dihasilkan dari ketiga narasumber kita itu dalam melakukan terobosan di profesinya masing-masing untuk menginspirasi pemuda-pemuda Sumatera Utara melakukan ger­ akan perubahan? Yah, para nara­ sumber kita sore itu telah mem­ berikan karya sesuai dengan yang mereka tahu dan mereka punya. Kalau kita mengaku me­ miliki spirit pemuda; terobosan apa yang bisa kita lakukan untuk memberikan dinamika kehidu­ pan di Sumatera Utara?

Ojak Manalu selaku Manajer

produksi Jong Batak Arts festival mengatakan bahawa Jong Batak Arts akan di adakan pada tanggal 25 Oktober- 01 November 2014 yang bakal di gelar di Taman Bu­ daya Sumatera Utara, kegiatan ini merupakan kegiatan swadaya yang digalang Rumah Karya In­ donesia dan tetap masih terbuka untuk umum dan memberikan ruang kepada setiap komunitas yang ingin berkontribusi, adapun kegiatan nantinya dalam Jong Batak Arts Festival adalah Pam­ eran Seni Rupa dan Pameran Foto bertajuk Geopark, Pertunjukan Tari, Musik,Pemutaran Film Lokal, Monsak, worshop, Pertunjukan Kolosal Opera Jong Batak dan di sertai dengan lomba Vokal Solo, Photogarafi, Mewarnai, Orasi Bu­ daya dan baca Puisi. (indra)

24

Advertorial Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

25

Advertorial Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

26

Sambungan Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Disdik Kab Bogor Bakal Pecat UJ dan SI................sambungan dari hal 1 hingga melakukan pemecatan ba­gi PNS yang terbukti melakukan pe­ langgaran tersebut,” kata Roni di ru­ angannya (24/09) ketika berita man­

diri memintai tanggapannya terkait kasus perselingkuhan UJ dan SI. Roni membeberkan, kasus perselingkuhan (UJ dan SI) me­

nambah sejumlah deretan PNS Ke­ pala sekolah dan guru yang telah dipecat karena kasus perseleing­ kuhan dan indisipliner.

Meski sanksi berat sampai pem­ ecatan yang kami lakukan, sambung Roni, itu tidak menjamin tidak ad­ anya PNS nakal, paling tidak kami

berusaha mengurangi oknum-ok­ num PNS yang coba bermain kuc­ ing-kucingan melakukan pelangga­ ran, terang Roni. (rhn/mul)

Proyek Pantai Boom Banyuwangi..........................sambungan dari hal 1 masih menyisahkan persoalan dalam pengerjaannya.

Anggaran yang dikeluarkan se­ jak perencanaan proyek tersebut sudah cukup besar, diantaranya pada tahun 2007 dengan anggaran sebesar Rp3,7 miliar, tahun 2009 dengan anggaran Rp44 miliar, ta­ hun 2010 anggaran Rp11 miliar, ta­ hun 2011 dengan anggaran Rp8,9 miliar, tahun 2013 dengan ang­ garan Rp8,7 miliar, dan tahun 2014 dengan anggaran Rp8,6 miliar.

Kini masalah baru muncul lagi di Pekerjaan Konstruksi yang dile­ lang UPT Pelayanan Pengadaan Barang/Jasa Satker Dinas Per­

hubungan dan LLAJ Provinsi Jawa Timur. Pasalnya, Pemenang tender APBD 2014 dengan nilai kontrak Rp8,6 miliar lebih yang dikerjakan PT. Cipta Karya Multi Teknik, (PT. CKMT) tersebut mengungkap ke­ hancuran proyek tersebut.

Pantauan berita mandiri dila­ pangan, proyek yang dikerjakan oleh kontraktor PT. CKMT yang berdomisili di Jl. Wonosari Kidul II No.9, Jawa Timur tersebut, ti­ dak pernah diawasi. Kontraktor dan PPK diduga mengatur strategi permainan untuk menggerogoti keuangan Negara, hingga penga­ was tidak turun kelapangan meli­

hat perkembangan pekerjaan kon­ truksi tersebut.

“Pembangunan pelabuhan laut Boom Banyuwangi diduga ada per­ mainan antara kontraktor Dan PPK, bahkan tidak menutup kemung­ kinan kuasa pengguna nanggaran (KPA) Dinas Perhubungan dan LLAJ Prov. Jatim, juga menutup mata,” ungkap masyarakat setempat yang belum dapat menikmati fasilitas pelabuhan tersebut dengan baik, khususnya bagi nelayan.

Masyarakat dan nelayan seo­ lah paham terkait penyimpangan proyek tersebut karena sejak ta­ hun 2007 anggaran dan pelaksa­

naan proyek tersebut telah dilak­ sanakan. Namun hingga tahun 2014, masih terjadi indikasi peny­ impangan.

Fadil, pejabat pembuat komit­ men (PPK) beberapa kali dikon­ firmasi tidak berhasil ditemui.

Bahkan surat permohonan konfir­ masi yang dilayangkan, juga belum mendapat tanggapan. Begitu juga dengan kontraktor PT. Cipta Karya Multi Teknik. ……..

Terealisasinya pembangunan proyek dermaga yang menelan biaya hingga ratusan miliar ini ternyata memberi pil pahit bagi ratusan nelayan ketika melewati

dermaga tersebut, karena pen­ dangkalan di jalur pintu masuk menuju dermaga dan kebaradaan ribuan kubik pasir laut menum­ puk di depan pintu muara. Bahkan beberapa nelayan dan masyarakat sering mengalami kecelakaan laut, seperti penuturan Juainik, nelayan setempat.

Megaproyek pembangunan dermaga Boom tersebut diyakini telah salah dalam perencanaan pembangunannya. Padahal, dana ratusan miliar sudah digelontor dari APBD Provinsi Jawa Timur dan sepertinya mubazir. (man/red/dbs/)

Nyusul ke KPK Juga Nih Kawan..............................sambungan dari hal 1 Kerusakan jalan di Kabupaten Bekasi terlihat hampir menyebar di Kecamatan Tambun, Kecamatan Cibitung, Kecamatam Cikarang, sampai jalan yang menuju kantor Pemda Kabupaten Bekasi di Kom­ plek Deltamas, Cikarang Pusat.

Pria pemilik nama lengkap Drs. H. Akhmad Kosasih Kepala BMPS­ DA Kab. Bekasi yang diangkat menjadi Kepala Dinas berdasar­ kan Surat Keputusan Bupati Bekasi nomor 821.2/Kep.71-BKD/2014 tanggal 14 Pebruari 2014 tersebut, kemungkinan besar bakal beruru­ san dengan KPK, atas sejumlah temuan kalangan lembaga swa­ daya masyarakat yang antusias mengkritisi pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja daerah,

terlebih menyangkut kepentingan hajat masyarakat banyak.

Sebagian besar realisasi pelak­ sanaan program APBD TA 2014 Kab. Bekasi saat ini tengah berja­ lan. Tidak sedikit dari kondisi fisik kegiatan tersebut, “terdapat ang­ garan ganda” hingga menjadi soro­ tan dari berbagai pihak khususnya masyarakat sekitar yang merasa peduli terhadap pembangunan sarana lingkungannya. Hal itu di­ katakan Maruli JPM, didampingi beberapa LSM yang siap melapor­ kan kasus tersebut ke KPK. “Salah satu kegiatan pening­ katan jalan di wilayah Kab. Bekasi, dilaksanakan menjelang akhir Sep­ tember 2014. Sementara, secara administrasi, dalam LKPJ Bupati

Bekasi 2013, proyek tersebut telah terlaksana, dan dilaporkan realisasi fisiknya mencapai 100 % serta peng­ gunaan anggaran mencapai 97 % dengan metode pemecahan proyek menjadi beberapa paket pekerjaan,” kata Maruli membeberkan.

Realisasi kegiatan anggaran tahun 2013, lanjut Maruli, dipro­ gram yang sama muncul kembali di tahun anggaran 2014. Hal ini mengungkap dan semakin terde­ teksi adanya kerugian negara atas indikasi korupsi proyek tumpang tindih oleh oknum pejabat.

Ketua Garda-P3ER Cabang Bekasi ini juga memaparkan bah­ wa sebelumnya pemerintah Kab. Bekasi mengusulkan program pen­ ingkatan jalan sepanjang 3 kilome­

ter disalah satu lokasi Kab. Bekasi, yang kemudian menjadi kegiatan Dinas Bina Marga dan Pengelolaan Sumber Daya air pada tahun 2013 dengan penambahan anggaran sekitar 35 % dari nilai sebelumnya di tahun anggaran 2014.

“Namun, panjang jalan yang dikerjakan sejak tahun 2013 hing­ ga saat ini, diperkirakan baru men­ capai kurang lebih 1.9 kilo meter saja, namun sudah menghabiskan uang negara hampir Rp4 miliar dan kami sedang klarifikasi kepada para pihak yang berkaitan,” kata Maruli saat turun dari gedung Bapeda Kab. Bekasi, (27/09).

Akhmad Kosasih Kepala BMPSDA Kab. Bekasi ketika dikon­ firmasi berita mandiri tidak ber­

hasil ditemui. Begitu juga dengan Ted, panggilan akrab kepala Bi­ dang Bina Marga yang menangani pembangunan jalan sarana umum tidak berada ditempat.

“Dari tadi Bapak belum naik ke atas, tadi saya ketemu dibawah de­ pan gerbang,” ujar perempuan salah satu staff Bidang Bina Marga yang enggan menyebutkan namanya.

Kejahatan Dinas BMPSDA Kab. Bekasi sudah tidak menjadi rahasia lagi. Kecurangan itu dapat dilihat mu­ lai dari pengurangan volume peker­ jaan saat melakukan pengecoran di lapangan, kualitas beton yang diragu­ kan, bahkan ditentukannya titik Core Drill yang akan diukur oleh petugas sebagai salah satu persyaratan pencai­ ran anggaran. (jas/mar)

27

Advertorial Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

28 Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

29 Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Rekapitulasi Rekomendasi Pengangkutan Limbah B3 Moda Angkutan Darat dan Laut 1. CV. Transindo Perkasa (Laut) Jl. Kh. Mansyur No. 121 Jakarta T/F 25556753 /25556752 2. PT. Sarana Bintang Perkasa (Darat) Jl. Tongkol No 7Jakarta 021- 4392135862 / 021 43921363 3. PT. Pelayaran Sumatra Wahana (laut) Jl. Peluiat Selatan Raya Kav. 1 Jakarta T/F. 021 – 30027555 / 30027500 4. PT. Putra Salim Mandiri (Darat) Jl. Raya Penggilingan, Jakarta T/F 02146829730 5. PT. Ferro Hijau Sekawan (Darat) Gedung Agnesia, Jl. Pemuda No. 73b Jakarta T/F 021-42879288/42879289 6. PT. Barona Abadi (Darat) Jl. Dermaga Raya No. 8 Klender, Jakarta T/F 0218629759/8613213 7. PT. Isma Jaya (Darat) Jl. Manunggal Juang Raya Blok 05 No. 4, Jakarta Hp. 081393759797 8. PT. Wibawa Lingkungan Indonesia (Darat) Pulo Gadung Trade Center, Blok C No. 15, Jakarta. T/F 02146836277 9. PT. Buana Indo Kencana (Darat) Jl. Arteri Mangga Dua Raya-Ruko Tekstil Mangga Dua Blok C3 /17 T/F 0216000168/6000169 10. PT. Multi Prima Usahatama (Darat) Jl. Pangeran Jayakarta 117 Blok B No. 22, Jakarta, T/F 0216246707/6292780 11. CV. Gema Putra Buana (Darat) Jl. Prepedan No.1 Rt 11/07, Jakarta. T/F 021-55962566/55963724 12. PT. Logindo Samudramakmur (Laut) Rajawali Selatan II No. 1 Jakarta T/F 021-64713088/64713220 13. PT. Binasamsurya Mandalaputra (Darat/Laut) Jl. Sarang Bango No. 7-8 Jakarta. T/F 021- 70642965/44852408 14. CV. Jaya Mulya (Darat) Jl. Komaruddin No. 07 Jakarta T/F 0214809890/4809190 15. PT. Pintu Madura Kuning (Darat) Jl. Sisi Barat Tol Ruas Cakung Cikunir, Jakarta T/F 021- 4801337 16. PT. Wiraswasta Gemilang Indonesia (Darat) The City Tower Lantai 5, Jl. Mh. Thamrin No. 81 Jakarta 021- 31996245 17. PT. Fariz Putra Pratama (Darat) Jl. Cakung Drain No. 184 Jakarta T/F 02146833105 18. PT. Bahtera Niaga Internasional (Laut) Jl. Raya Cilandak Kko Jakarta Telp/Fax. 021- 7892177 /7892178 19. PT. Berkah Pelita Agung (Darat) Jl. Dr. Krt Radjiman Widyodiningrat No. 71 Cakung Jakarta Tlp/Fax. 021- 48632664 20. PT. Gerak Maju Jaya (Laut) Gudang Graha Mustika Ratu Lt. 7 Suite 717 Jl. Gatot Subroto Kav. 74-75 Jakarta T/F 021-83709208 21. PT. Berkah Pelita Agung (Darat) Jl. Dr. Krt Radjiman Widyodiningrat No. 71 Cakung Tlp/Fax. 021- 48632664 22. PT. Indoliziz Marine (Laut) Graha Mandiri Lt.23, Jl. Imam Bonjol No.61 Jakarta T/F: 021 2300831/230 0832 23. PT. Tirta Indra Kencana (Darat) Komplek Perkantoran Artha Gading Niaga Blok B No.21-22 Jl. Boulevar Artha Gading, Kelapa Gading Jakarta Utara, Telp/Fax: 0215857711/021-45850540 24. PT. Gamter Jaya (Darat) Jl. Yos Sudarso No.1 Blok B Kav.17-18 Jakarta Telp/Fax: 021-43800633/021-43800633 25. PT. Alfa Trans Raya (Laut) Jl. Cilandak Kko No. 1, Jakarta 12560 T/F: 021 29976673/ 021 29976672 26. PT. Bayu Maritim Berkah (Laut) The City Tower Suite 2-S Jl. Mh Thamrin No. 81 Jakarta 10310 T/F. 021- 31997110 /31997107 27. PT. Intisumber Nusarezeki (Darat) Jl. Raya Gongseng No. 15/25 Cijantung, Ps. Rebo Jakarta Telp/Fax.: 021 8706070/7471 28. PT. Pelayaran Era Indoasia Fortune (Laut) Jl. R.E. Maradinata 10 Blok C No. D-E, Ancol Jakarta T/F. 021- 6902456 /6902115 29. PT. Bayu Maritim Berkah (Laut) The City Tower Suite 2-S Jl. Mh Thamrin No. 81 Jakarta 10310 T/F. 021- 31997110 /31997107 30. PT. Bintangmas Cahaya Internasional (Darat) Jl. Kedoya Duri Raya No. 40b, Kebon Jeruk, Jakarta T/F. (021) 95288899 / 5822960 31. PT. Pelangi Niaga Mitra Internasional (Laut) Jl. Wijaya Ix No. 15 Kebayoran Baru Jakarta Telp/Fax: 0217255451/021-7255449

32. PT. Pengelola Limbah Industri Batam (Laut) Rukan Gading Bukit Indah Blok Rc- 7 Jakarta T/F: 021- 45878132/02145878133 33. PT. Psv Indonesia (Laut) Jl. Raya Kebayoran Lama No. 155 Jakarta Barat Tlp/ Fax. 021- 5305201 /5305203 34. PT. Transindo Perkasa Prima (Darat) Jl. Kh. Mas Mansyur No.121 Telp/Fax: 02125556753/021-25556752 35. PT. Nusantararindu Abadi Pesona (Darat) Jl. Raya Pondok Kelapa, Jakarta Timur 13450, Telp/Fax: 0218644495/021-86903052 36. PT. Megah Lancar Bersama (Darat) Gd. Pewarta Tower Lt.7 Suite C Jakarta Utara Telp/Fax 0217103118/0216621125 37.

PT.Biuteknika Bina Prima (Darat) Jl.Dakota 15 No. 227-228, Kebon Kosong, Jakarta T/F : 0216544980,65850428/6544980 38. PT.Gamter Jaya (Laut) Perkantoran Yos Sudarso Megah Jl.Yos Sudarso No. 1 Blok B Kav 17-18 Jakarta 14320 39. PT. Daya Radar Haura (Darat) Jl. Raya Cakung Samping SMA 73 No.18, Jakarta T/F. (021) 4406077 40. PT. Swiber Berjaya (Laut) Gedung Menara Utara 12 th Floor, Jl. Jendral Gatot Subroto No.38 T/F: 021-52961960/02152961961 41. PT. Pelayaran Sumatera Wahana Perkasa (Laut) Perwata Tower Lt. 16-18 Jakarta 14440 Telp/Fax. 021- 30027555 /30027500 42. PT. Putrajaya Offshore Lines (Laut) Jl. Tebet Timur III/22 Jakarta 12820 T/F: 021-83705208/021-8313625 43. PT. Alfa Trans Raya (Laut) Gedung TMT 2, 8th Floor Suite 801 Jl. Cilandak KKO No.1 T/F: 021-29976673/021-29976672 44. PT. Cipta Lentera Abadi (Darat) Jl. Kota Baru No. 20B Cideng Gambir, Jakarta T/F: 021-63860310/63860311 45. PT. Alfa Trans Raya (Laut) Gedung TMT 2,8th Floor Suite 801 Cilanda KKO No. 1 T/F 021-29976673/29976672 46. PT. Hamuga Mitra Sinergi (Darat) Jl. Krama Yudha No. 10 Jaktim T/F 0214614002/46834372 47. PT. Techno Taiba Artemis (Darat) Kompleks Ruko Griya Asri No. 2a Ciseureuh Sadang T/F 0264 - 8223848 48. PT. Unggul Trijaya (Darat) Perumahan Taman Sentosa Blok K14, No.12, Rt.017 / 06 Sukaresmi, Kab. Bekasi, 02129088987 49. PT. Mutiara Perkasa Bahagia (Darat) Jl. Perum Kk Carribean Blok B No. 37 Deltamas Bekasi 17811 T/F 021- 89970088 50. PT. Jasa Madivest (Darat) Jl. Pajajaran No. 72 Bandung T/F : 022-6004588 / 6003758 51. PT. Indomas Putrajaya (Darat) Jl. Sumedang – Wado No. 161 Rancamulya – Sumedang Utara Telp. 0222005481 / 2005482 52. PT. Bina Pengelola Limbah Industri (Darat) Jl. Raya Narogong Km. 8,8 Kelapa Nunggal Cileungsi, Bogor T/F 021 82491111 53. CV. Adr (Darat) Jl. Raya Lemahabang No. 33, Kp. Citarik, Cikarang Timur, Kab. BekasiT/F 021-89141742/89143115 54. PT. Cholyfour Mitra Mandiri (Darat) Jl. Raya Lemah Abang No. 33, Kab. Bekasi T/F : 021 89141742/89143115 55. PT. Symindo Tirta Kimia (Darat) Jl. Raya Mandau Kp. Sawah No. 18 Kota Bekasi T/F 021-84599553,8458446/8458437 56. PT. Bijaksana Buana Nusantara (Darat) Jl. Kalimalang-Tegal Gede No.37 Cikarang, T/F 021-89845899/89845898 57. PT. Rusli Jagat Utama (Darat) Jl. Raya Kalimalang, Tegal Danas, Desa Jayamukti Cikarang, Bekasi T/F 02129469500/29469498 58. Darsindo Cipta Putra Mandiri (Darat) Jl. Raya Industri Cikarang No. 70, Bekasi T/F 021-89830049/8935792 59. PT. Cometindo Global (Darat) Kp. Rawa Banteng No. 5 Cikarang Barat-Bekasi.

T/F 021-4213580 60. PT. Duta Selaras Semesta (Darat) Jl. Kh. Umar Kp. Rawailat Rt.03/08 Dayeuh Cilengsi, Bogor T/F 02182495866/82490253 61. CV. Cahaya Mutiara (Darat) Kp. Tanah Baru Rt.007/002, Desa Harja Mekar, Kab. Bekasi T/F 021-8903739 62. PT. Empat Duta (Darat) Jl. Sultan Agung Km. 28,5, Medan Satria- Bekasi Telp./Fax. 021-8854163 /8854162 63. PT. Logam Jaya Abadi (Darat) Jl. Raya

Mustikasari No.88, Kota Bekasi, T/F 021- 82607627/82607628 64. CV. Titipan Ilahi (Darat) Jl. Raya Sukatani, Karang Bahagia, Kab. Bekasi T/F 021- 8901461 65. PT.Segoro Jaya Makmur Abadi (Darat) Jl. Veteran Lingkungan Kepuh, Karawang T/F 0267-8452807 66. PT. Roda Prima Wijaksana (Darat) Komplek Ruko Persada, Jln. Raya Naragong Km. 10 Kota Bekasi, T/F 02183385534/82610944 67. CV. Makani Utama Perkasa (Darat) Jl. Cilemahabang Raya Cikarang Pusat, Kab. BekasiTelp.021-89142286 68. CV. Surya Jaya Plastik (Darat) Jl. Raya Cibarusah No.140, Lippo Cikarang Bekasi T/F 021-8970659 69. PT. Amako Rezeki Utama (Darat) Jl. Jend. A Yani Kav. 20 Kota Bekasi Telp/ Fax.: 021 84901359 /84901360 70. PT. Indo Lysaght (Darat) Jl. Kapt. Tole Iskandar Km.2, Sukmajaya – Depok Telp./Fax.: 021 – 778289748968 / 77829011 71. PT. Cimanggis Sakti (Darat) Jl. Kapt.

Tole Iskandar Km.2, Sukmajaya – Depok Telp./Fax.: 021 – 778289748968 / 77829011 72. PT. Multi Hanna Kreasindo (Darat) Jl. Raya Narogong Km. 12 Pangkalan II No. 23 Kota Bekasi T/F: 0218250196/82601939 73. PT. Dame Alam Sejahtera (Darat) Jl. Ranggagede Kp. Tanjungpura Karawang Barat - Karawang, Telp.

081372049139 74. PT. Gelora Prima Sarana Jl. Ruko Patriot Center Blok A No. 6, Kranji, Bekasi, T/F: 021-88856617/88856619 75. PT. Prima Karya Ayumandiri (Darat) Jl. Bintara Jaya Permai Blok C No. 42 Bekasi – Jawa Barat T/F 021- 869021248647181 76. CV. Tri Satria Jaya (Darat) Jl. Kampung Cibuntu No. 81 Desa Cibuntu, Kec. Cibitung, Kab. Bekasi Telp/Fax. 02135839804 77. Pt. Rusli Jagat Utama (Darat) Jl. Raya Kalimalang, Tegal Danas, Desa Jayamukti Cikarang, Bekasi T/F 02129469500/29469498 78. PT. Indomas Putrajaya (Darat) Jl. Sumedang – Wado No. 161 Rancamulya – Sumedang Utara Telp. 0222005481 / 2005482 79. PT. Sabena Eraka Lauda (darat) Jl. A.Yani Kav 20 Bekasi Barat T/F 02129286146 80. CV. Langgeng Jaya (Darat) Kampung Gobong Cikarang Utara, Bekasi – Jawa Barat 021-89830744 81. PT. Cahaya Agung Sejahtera (Darat) Jl Raya Bogorkm.34 No.19 Cimanggis Depok T/F 0218790978 82. PT. Multazam (Darat) Jl.Mustika Sari Raya Suramadu No.15 Mustikajaya, Bekasi Timur T/F.021-29258408 83.

CV.Putri Mega Drum (Darat) Kp.Cipeucang Tengah Rt.05/ Rw.03,Cileungsi,Bogor,Prop Jawa Barat T/F: 021 89941205 84. PT. Mandirii Pratama Intilogam (Darat) Tanjung Baru, Kec.Cikarang Timur, Kab. Bekasi, Jawa Barat T/F 021-89143104/ 89142244 85. PT. Putra Harapan Urip (Darat) Jl. Perum Bulak Kapal Permai, Margahayu, Kec. Bekasi Timur Kota Bekasi T/F 08128193717 86. PT. Farhan Jaya (Darat) Jl. Jenderal No. 1A, Bekasi Barat – Kota Bekasi, T/F. (021) 9152296 / 88960015 87. PT. Kita Mandiri Abadi (Darat) Jl. Cempaka Tambun Selatan – Kab. Bekasi T/F. (021) 8810035/8815545 88. CV. Anugrah Agung Abadi (Darat) Jl.Raya Narogong, Kab. Bogor T/HP: 021-8673967/0818906581 89. CV. Rindu Alam (Darat) Dusun Sarijaya Teluk Jambe Timur, Karawang T/F : 0267 4673755 90. PT. HasakonaBinacipta (Darat) Jl. AdipatiKertabumi No. 16 Bandung, Telp/Fax: (022) 4265252/ (022) 4265124 91. CV. Sutanto Transportasi (Darat) Jl. Komud Supadion 196-72 B-Bandung T/F 022- 6030184/ 6007080 92. PT. Omega Cipta Kencana (Darat) Jl. Raya Lemah Abang No. 336 Kab. Bekasi T/F : 021-8935801 93. Koperasi Warga Semen Gresik (Darat) Jl. Tauchid Perum Pt. Semen Gresik Tubanan Gresik – 61122 T/F 0313989018 / 398322

94. PT. Wahyu Panca Sukses (Darat/Laut) Jl. R.A. Kartini 236 / C9a Gresik T/F. 0313978228/3970994 95. PT. Hacienda Offshore (Laut) Jl. Veteran No. 235, Kebomas, Kab. Gresik T/F 0313971362, 3971359 96. CV. Wahana Lestari (Darat) Jl. Mastrip Warungunung IIA /56 Kecamatan Karang Pilang, Surabaya T/F 031-7668833 97. CV. Antara (Darat) Jl. Teuku Umar Ii No. 51, Tuban, Jawa Timur T/F. 0356326974 98. CV. Andesit Trass Makmur (Darat) Jl. Rungkut Lor Rl-3b /17, Surabaya T/F 031-8706458 / 8712318 99. PT. Surya Purnama Semesta (Darat) Jl. Dungus-Cerme, Gresik , Surabaya Tlp/ Fax. 031- 7992690/7992954 100. PT. Triata Mulia Indonesia (Darat) Jl. Klampis Jaya 10f, Surabaya T/F. (031) 5052246 / 5051754 101. CV. Surya Madu (Darat) Jl. Tambak Dalam Baru I-B No. 19 Surabaya . T/F: 031 7482988/7480327 102.

PT. Meratus Line (Laut) Jl. AloonAloon Priok No. 27 Surabaya T/F. 0313292288 /3291282 103. Koperasi Warga Semen Gresik(Darat) Jl. Tauchid Perum Pt. Semen Gresik Tubanan Gresik – 61122 T/F 0313989018 / 398322 104. PT. Sidomulyo Patukpulo (Darat) Jl. Ngagel No. 127A, Surabaya, Jawa Timur Telp. 031 5018202 105. PT. Anugrah Rapi Jaya (Darat) Jl. Raya Bekasi Km.21, Jakarta Timur T/F. (021) 98370139 106.

CV. Lestari Jl. Jemur Andayani XIX/31, Surabaya Telp./Fax.: 031 8436569/8498265 107. PT. Triata Mulia Indonesia (Darat) Jl. Klampis Jaya No. 10F Surabaya Telp/ Fax.: 031 5052246/5051754 108. PT. Yudatama Suraswadana (Darat) Jl. Raya Sidomulyo, Sidoarjo, Jawa Timur Telp/Fax.: 0343 853308/853307 109. CV. Trison Jaya Paperindo (Darat) Desa Tugurejo Kec. Gampangrejo Kab. Kediri, Jawa Timur. T/F 0354-692829 110. Koperasi Wreda Sejahtera (KODARA) –(Darat) Jl. R.A. Kartini 23 Gresik, T/F 031- 3982318 111. CV. Anugrah Mandiri Jaya (Darat) Jl. Brawijaya No. 200 Gerung Butun Barat Sweta Lombok,NTB T/F 0370 671016 / 672151 112. CV. Anugrah Maandiri Jaya (Darat) Jl. Brawijaya No. 200 Gerung Butun Barat Sweta Lombok,NTB T/F 0370 671016 / 672151 113. Bina Wargi Jaya (Darat) Jl. Mayjend Soetoyo Km. 7 No. 11 Rawa Arum, Kota Cilegon – Banten T/F 0254 7023033574925 114. CV. Hammami Jaya (Darat) Jl. Kyai Maja, Kec. Pinang Pinang. Kota Tangerang, Banten T/F 021-55700324 115. PT. Teknotama Lingkungan Internusa (Darat) Karawaci Office Park, Suite B11-19, Karawaci- Tangerang T/F. 02155793664 116. PT. Rejeki Intilogam Jaya (Darat) Jl. Veteran No.19 Rt.004/006 Kadu JayaCurug, Tanggerang T/F.021-5984139, 5984142, 117. PT. Laguna Industri Nusantara (Darat) Jl.Raya Perancis No.2, Kosambi Tangerang, T/F: 021 55959859 118. PT. Radian Nusantara (Darat) Jln. Kepodang No. 3A. Kav. Blok F, Ciwaduk, Cilegon. Banten. T/F 0254-387677 119. PT. Wahana Pamunah Limbah Industri (Darat) Jl. Raya Rangkas Bitung, Km, 6 Kab. Serang, T/F 0254-480003/480043 120.

PT. Raja Gedong mas (Darat) Jl. Komud Supadion 196-72 Serang, Banten T/F 0254. 212433, 573374/221964,5753375 121. PT. Batam Super Stone (Laut) Gedung Graha Sulaiman Lt.3 Blok C-18 Jl. Sultan Abdulrrahman No. 1 Batam T /F 0778-9616119 122. PT. Telaga Biru Semesta (Darat) Komplek Batam Palace Blok A No. 2, Jl. RE Martadinata, Batam T/F 0778323894/327729 123. PT. Mitra Nusantara Jaya (Laut) Jl. A. Yani, Kel. Sungai Raya, Kec. Meral, Kab. Karimun, Kep. Riau T/F : 0777 326622 124. PT. Mitra usantara Jaya (Darat) Jl. A. Yani, Kel. Sungai Raya, Kec. Meral, Kab. Karimun, Kep. Riau T/F : 0777 326622 125. PT. Teknik Jaya Abadi (Darat) Jl. Jendral No. 47 C, Pekanbaru T/F 07617082888/7867095 126. PT. Desa Air Cargo Batam (Laut) JL

Kpli- Kabil Jl. Raya Pelabuhan Kabil T/F. 0778- 711478 /711449 127.

PT. Jagar Prima Nusantara (Darat) Komp. Pertokoan Cendana Blok D1 No. 12a, Batam T/F. 0778-7505868 /475175 128. PT. Dwi Damar Tirta (Darat) Komplek Ruko Puri Niaga Blok Gg No. 15 Batu Aji Batam T/F. 0778- 7033777 /468567 129. PT. Pengelola Limbah Industri Batam (Laut) Komp. Lucky Permai Blok E No.35 Batam T/F 0778-458899/452299 130. PT.Chevron Pacific Indonesia (Darat) Oe/Hes Rumbai,Pekanbaru 28271 T/F : (0761)944228/942028 131. PT.Asiatec Recyclindo (Darat) Jl.Citra Buana Industrial Park Iii Lot 35,Kota Batam T/F : 0778-7482551/7482585 132.

PT. Arara Abadi (Darat) Jl. Teuku Umar No.51 Pekanbaru T/F 0761858888/24071 133. PT. Ferthean Nusantara Batam (Darat) Komplek Mega Junction Block C No.05 Batam Center – Batam Telp/Fax.: 0778 7487051 134. PT. Shali Riau Lestari (Darat) Jl. Soekarno Hatta No. 11 ,Pekanbaru, Riau T/F : 0761 7891908/7891909 135. PT. Desa Air Cargo Batam (Darat) JL KPLI-Kabil Jl. Raya Pelabuhan Kabil, Kota Batam T/F : 0778 711478 136. CV. Amindy Barokah (Darat) Jl. Karya Dharma Dusun II Tanjung Morawa B Kab. Deliserdang T/F 061-7943548 137. PT. Pelindo I (Persero) Unit Galangan Kapal (Darat) Jl. Sumatera No.1 Belawan, T/F061-6941320/6944084 138. PT. Indo Star Cargo (Darat) Jl. Letda Sujono, No.72, Medan-20371T/F: 0617346927/061-7346926 139. CV. Bumi Khatulistiwa (Darat) Jl. Raya Batu Raja No. 53 Tanjung Enim, Sumatera Selatan T/F 0734.454800 140. PT.Carpotama Tanggang Jaya (Darat) Jl.Sultan Agung No. 50,Jambi-36121 T/F : 0741-446136 141. PT. Banggai Sentral Sulawesi (Darat) Jl. Urip Sumoharjo No. 53, Kab. Banggai 0461-21025/ 325241 142. CV. Berkah Sukses (Darat) Binungan, Kel. Wringinamon, Kec. Kretek, Kab. Wonosobo, Jawa Tengah T. 02863320524 143. PT. Umbul Mulyo (Darat) Jl. Mpu Tantular No. 53 Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah T/F 024-7472124, 144. PT. Angkasa Tunggal Selaras Nugratama (Darat) Jl. Raya Jatibarang, Margasari No.1 Kab. Tegal, Telp/Fax.: 0283 3304332 145.

CV.Putro Sido Biso (Darat) Desa Karangdawa RT.01/01, Kab. Tegal, T/F : 0283465083,HP: 081327020572/085742840353 146. CV. Sinar Wahyu (Darat) Jl. P. Diponegoro No. 01/18 Sebengkok, Tarakan, Telp/ Fax: (0551) 24419 147. PT. Batuah Abadi Lines (Laut) Jl. Belitung Darat No.88, RT 019, Banjarmasin T/F: 0511-3363640/0511-3363648 148. PT. Surya Jaya Agung ACI Jl. Raya Medan- Tebing Tinggi KM 47 Sei Buluh, Perbuangan, Serdang Bedagai, Sumatera Utara Telp/Fax. 08126028961 / 061-787606 149. CV. Miko Jaya Jl. Lingkungan 29, Kel. Pekan Labuhan, Kec. Medan Labuhan, Kota Medan, Sumatera Utara Telp/Fax. 061- 6644228 150. CV. Amindy Barokah Jl. Karya Dharma Dusun II Desa Tanjung Morawa, Kab. Deli Serdang, Prov. Sumatera Utara Tlp/Fax. 061- 794923 /7943548 151. PT. Indah Deli Jaya Lestari Jl. K.L. Yos Sudarso Km. 16,5 No. 22, Kel. Martubung, Kec. Medan Labuhan, Kota Medan, Prov. Sumatra Utara Telp/Fax. 06180027010, 80027009, 081260494666, 08126668430 152. CV. Arum Jl. Pasar XV Desa Kolam, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara Telp/Fax. 061-80020101 Yang kami cantumkan hanya yang memiliki nomor Telepon. Apabila ada kesalahan penulisan alamat mohon diinfo ke 08111313186/ email: beritamandiri@ yahoo.co.id

30 Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Badan KB dan Kodim 0212/TS Canangkan Bulan Bhakti Sosial Kesehatan Padangsidimpuan, BM: Mensukseskan bulan bhakti sosial Kesehatan tahun 2014, Pemko Padangsidimpuan melalui Badan KB, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KB, PP dan PA) , Dinas Kesehatan dan Kodim 0212/TS melakukan pencanangan bulan bhakti sosial KB kesehatan disertai penyuluhan dan pelayanan bagi akseptor KB di Aula Daulay Simorang­ kir Makodim 0212/TS, Jl Imam Bonjol, Padangsidim­ puan, Kamis (18/9)

Mewakili Walikota Padangsidimpuan, Asisten III, Khairul ALamsyah melakukan pemukulan gong tanda pencangan bulan bhakti sosial TNI-KBKesehatan tahun 2014, Pemko Padangsidimpuan dimulai.

Seorang petugas sedang melakukan pemeriksaan kepada calon akseptor KB

Kegiatan diawali dengan pe­ nyuluhan oleh Kepala badan KB, PP dan PA Kota Padangsidim­ puan, Drs Amiruddin, LM, MM, memaparkan tentang optimalisasi percepatan pembangunan kepen­ dudukan dan KB nasional menuju pencapaian MDGs 2015 melalui kerjasama BKKBN dan TNI.

Sementara Walikota Padang­ sidimpuan, Andar Amin Harahap, SSTP, MSi, yang diwakili Assisten III, Khirul Alamsyah dalam sambutan­ nya menghimbau agar pencapaian sasaran atau target program dapat ditingkatkan dengan membangun sinegitas program serta mengem­ bangkan jaringan kemitraan dengan

berbagai pihak.

Walikota juga mengharapkan adanya satu kesepatan agar ke de­ pan upaya peningkatan program dan kegiatan dapat memberikan kontribusi yang lebih tinggi sehing­ ga sasaran kependudukan dan pro­ gramKB menurunkan Total Fertil­ ity Rata (TFR) atau menekan angka kelahiran anak serta pengendalian pertumbuhan penduduk khusus­ nya Kota Padangsidimpuan dapat ditekan seminimum mungkin.

Informasi dari Kasubid Pelay­ anan KB, Asnia Pane, hingga perten­ gahan September target akseptor KB telah mencapai 63% dengan total

2472 orang akseptor dari 3064 ak­ septor yang ditargetkan hingga Ok­ tober mendatang, dengan perincian akseptor IUD 422 orang, MOP/KB pria 27 orang, MOW 57 orang, inplan 1020 orang, suntik 713 orang, pil 543 orang dan kondom 147 orang.

Mewakili Kadis Kesehatan Padangsidimpuan, DR Letnan Dalimunthe, Kasubid Pelayanan Kesehatan Erna wati SKM, me­ maparkan kepada peserta pe­ nyuluhan KB Kes terserbut yang terdiri dari para tokoh agama, to­ koh masyarakat, anggota TNI, Ibuibu persit, berbagai instansi di ling­ kungan Pemko Padangsidimpuan,

dan KB se-Kota Padangsidimpuan tentang reproduksi.

Hadir pada acara itu, Kasdim 0212/TS Mayor (ARH) Utama Rus­ diyaman, Danyon 123 Rajawali, Ka­ polresta Padangsidimpuan, Anggota DPRD dan usai acara pencanangan para undangan diajak meninjau warga masyarakat sekitar makodim yang melakukan pemasangan KB. Pantauan wartawan, para petu­ gas pelayana KB melayani sekitar 50 an orang yang hendak melaku­ kan pemasangan KB dan keban­ yakan dari mereka adalah ibuibu muda yang masih dalam usia produktif. (Jon)

Orang Tua Murid Mengeluh Ibu Guru Merokok di Ruang Sekolah

Diah Lusiwati guru di SDN Bangunsari 1 Pamarican, Ciamis, yang merokok di ruang sekolah (25/09).

Ciamis, BM: Orang tua murid perasa risih dan mengeluhkan sikap Diah Lusiwati guru di SDN Bang­ unsari 1 Pamarican, Ciamis, yang

merokok di ruang sekolah (25/09).

Bahkan orang tua murid terse­ but, meminta guru tersebut agar tidak merokok dilingkungan seko­

lah, guna mencegah dampak bu­ ruk terhadap murid, dan agar tidak dicontoh murid.

“Bila ingin merokok harus di luar lingkungan sekolah,jangan memberikan contoh yang tidak baik terhadap murid. Merokok ti­ dak jadi masalah asalkan sesuai dengan tempat yang seharusnya dan tentu harus di luar sekolah,” keluh orangtua murid tersebut.

Apabila murid sampai men­ contoh merokok, yang di salahkan adalah guru karna mereka memu­ lai terlebih dahulu apalagi ini seorang ibu guru. Seharusnya hal kecil seperti itu patut di perhatikan oleh para pendidik yang seharian­ nya bersama murid.

Jika murid melakukan hal terse­ but di luar jam sekolah, menurut dia pihak guru baru melepas tang­ gungjawab, sejumlah orang tua murid menanggapi masalah ini,

mengharapkan pihak sekolah atau dinas pendidikan melarang keras para guru merokok di lingkungan sekolah.

Sementara itu Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indo­ nesia (KPAI) Susanto pernah men­ ginginkan penerapan lingkungan sekolah yang benar-benar bebas dari asap rokok, karena belakan­ gan terdapat kecenderungan anak usia sekolah yang menjadi perokok aktif usia dini.

“Hari Tanpa Tembakau sedu­ nia yang baru saja diperingati ha­ rus menjadi spirit untuk mewu­ judkan lingkungan sekolah bebas dari rokok. Menurutnya jumlah anak usia sekolah yang menjadi perokok aktif menunjukkan ang­ ka yang fantastis. Bahkan diperki­ rakan, anak usia sekolah sebagai perokok aktif mencapai 17 persen dari 61,4 juta jiwa populasi anak

usia sekolah,” kata Susanto.

Komisioner KPAI itu juga me­ nyayangkan terdapat kenyataan bahwa para pendidik tidak mem­ beri suri tauladan yang baik ke­ pada murid-muridnya di sekolah terkait kegiatan merokok.

“Fatalnya, sering ditemukan guru merokok di lingkungan seko­ lah seperti halnya ibu guru Lusi sebagai pengajar di SD Negeri 1 Bangunsari,kecamatan Pamarican Kabupaten Ciamis. Dengan alasan apa pun guru merokok di ruang guru tidak dibenarkan. Kepala UPTD Pamarican harus melaku­ kan upaya tegas kepada guru dan tenaga pendidik yang merokok di lingkungan sekolah. “Selain akan berpengaruh pada kesehatan siswa (merokok di lingkungan sekolah), secara etik perilaku guru tersebut tidak tepat,” sindir orang tua murid lainnya.. (end/Poto:bm-end)

segera di tertibkan,maka dikha­ watirkan dapat menimbulkan korban, seperti halnya tetangga saya,”ucapnya.

Mantri WN ketika dikonfirmasi berita mandiri, selalu menghindar.

Bahkan tidak bersedia memberian jawaban kalau dikonfirmasi.

Dinas Kesehatan Kota Banjar ketika dikonfirmasi (sumber) ter­ kait tupoksi mantri, terkesan mem­ biarkan praktek tersebut terus menjamur.

Dalam UU Praktek kedokteran No. 29 tahun 2004 ditegaskan tena­

ga kesehatan harus memiliki izin praktek yang dikelurkan oleh pe­ jabat kesehatan yang berwenang dikabupaten/ kota tempat di se­ lenggarakannya praktek. maka dapat di pidana sesuai ketentuan pidana baik yang dia­ tur dalam undang- undang kes­ ehatan maupun UU praktek ke­ dokteran. Hal ini tampaknya tidak di gubris,bahkan dianggap sepele oleh para mantri suntik ataupun bidan yang melakukan mal praktek atau tanpa proses yang resmi alias ilegal. (abd)

Mantri Berlaga Dokter Marak di Banjar Banjar, BM: Klinik ilegal makin marak, dengan modus praktek mantri yang berlaga dokter kian merajalela di daratan Kota Banjar dan Kabupaten Ciamis. Mereka membuka praktek di klinik/ balai pengobatan yang tidak resmi di rumahnya bahkan dibeberapa lo­ kasi tertentu.

Para pasien di klinik mantri ha­ rus antri,seperti halnya dirumah mantri yang berinisial WN di desa Batulawang, Kecamatan Pataru­ man, Kota Banjar, Jawa Barat.

Walau praktek mantri terse­

but ‘tidak’ mengantongi surat izin dari Dinkes, tetapi dengan tenang dan santai terus membu­ ka praktek, padahal UU No. 23 ta­ hun 1992 tentang kesehatan BAB VI bagian III pasal 56 dikatakan, setiap sarana kesehatan seperti balai pengobatan, praktek dok­ ter, apotik, toko obat, harus me­ miliki izin, yang ditetapkan ber­ dasarkan peraturan pemerintah dibawah pembinaan pemerintah yang berwenang.

Oknum mantri berinisial WN dengan mudah memberikan obat

kepada pasien, dari mana obatobatan itu berasal? Mantri dapat dikatakan tenaga medis apabila telah menempuh pendidikan dan pelatihan baik untuk kategori dan jenis maupun kualifikasinya ses­ uai dengan standar profesi yang ditetapkan pemerintah.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari salah seorang war­ ga yang tidak namanya ditulis di media ini, menyebutkan masih banyak para mantri yang melaku­ kan penyuntikan bahkan operasi.

“Kalau hal ini di biarkan dan tidak

31 Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

Kejuaraan Dunia Terbuka Renang Pesta Danau Toba

Perenang PSP Catat Rekor Terbaik Padangsidimpuan, BM: Dua dari lima Atlit Renang Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara turut ambil bagian pada kejuaraan renang terbuka Dunia Pesta Danau Toba yang berlangsung 20 September 2014 di Danau Toba, Kabupaten Toba Samosir, menorehkan rekor terbaik di kejuaraan renang melintasi Danau terbesar di asia ini.

Atlit renang yang diutus pada kejuaraan terbuka dunia in,diantaranya Gerald Eric Tuer­ ah (SMA PPLPD-SUMUT), Gabby Chintya S (SMPN 1), Abdul Aziz (SMPN 8 Psp), Anindya Rakhima (SDN 6) yang diturunkan di no­ mor jarak 1 KM, sementara Nurul Atifa ( SMAN 3) turun di nomor 10 KM, yang merupakan nomor ber­ gengsi di even internasional.

Sementara itu Pelatih Tim Re­ nang Kota Padangsidimpuan Yusri Effy kepada Wartawan di Padangsi­ dimpuan mengatakan, “ Sumatera Utara hanya 2 orang perenang putri dan satu orang perenang putra yang mampu mengikuti renang yang ter­ golong ekstrim ini.”

Salah satunya adalah perenang

kota Padangsidimpuan Nurul Atifa yang turun di nomor 10 KM menyeberangi Danau Toba, telah membawa nama kota Padangsi­ dimpuan di level atas para per­ enang alam dunia pada di kelas bergengsi renang 10 Km yang juga diikuti oleh 3 negara, Chili, Rusia, dan Amerika .

Ditambahkan, Yusri, bah­ wa Panitia penyelenggara meny­ iapkan 15 juara yang diberikan kepada perenang . Nurul Atifa un­ tuk kelas 10 Km mampu berada di posisi ke 9 di kelas renang tingkat internasional . Dan Gerald Eric Tuerah juga perenang Padangsi­ dimpuan pada posisi ke 7 untuk kelas renang rakyat jarak 1 KM. “Ini adalah prestasi terbaik yang

Nurul Atifah, Atlit Renang Kota Padangsidimpuan yang mendapat ranking 9 kejuaraan renang Internasional alam terbuka Pesta Danau Toba Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara,

telah mereka ukir untuk kebesaran nama kota Padangsidimpuan, dan sebagai atlit yang telah mengukir

prestasi demi daerah kiranya pemer­ intah kota Padangsidimpuan dapat merespon apa yang sudah diberikan

atlit renang kita ini dan memberikan yang terbaik bagi prestasi mereka ke depan,” lanjutnya. (Jon)

Wakili Masyarakat

LMP dan PP Karawang, Minta PT JHI Hengkang dari Tanjung Pakis

ASEP Korcam Laskar Merah Putih Pakis Jaya.

Dede PAC Pemuda Pancasila

Karawang, BM : Pengelolaan pantai wisata Tan­ jung Pakis yang berada di desa Tanjung Pakis, Kecamatan Pakis Jaya, kabupaten Karawang, Jawa Barat oleh PT. Jinzai Hakken Indo­ nesia (JHI) yang konon sudah ber­ langsung 10 tahun itu, kini dikritisi oleh dua aktifis dari lembaga swa­ daya masyarakat yang berbeda.

Pasalnya menurut mereka, su­ dah satu dekade ini pengelola pan­ tai tidak memberikan perubahan yang signifikan dalam pengelolaan dan pengembangan pantai wisata tersebut.

Dua aktifis itu adalah Asep dari Lembaga Laskar Merah Pu­ tih (LMP) dan Dede dari Pemuda Pancasila (PP).

Mereka merupakan putera daerah setempat, yang meng­ harapkan daerah atau desanya bisa berkembang pesat dan per­ ekonomian masyarakat sekitar pantai bisa meningkat dengan ad­ anya pihak pengelola pantai.

Tapi itu tidak nampak, malah yang terlihat dari tahun ke tahun pihak JHI hanya mengambil keun­

tungannya saja dari hasil pengelo­ laan pantai. Sedangkan pengem­ bangannya belum jelas.

“PT. JHI kami anggap tidak mampu dalam mengembangkan wisata pantai di desa kami, mereka hanya bisa mengambil untungnya saja, tanpa ada pengembangan yang berarti,” kata Asep kepada berita mandiri (22/9).

Kedepannya, lanjut Asep, PT. JHI harus mundur dan tidak lagi mengelola pantai Pakis, karena kami anggap gagal dan tidak pan­ tas lagi sebagai pengelola karena tidak memberikan perubahan yang luar biasa.

“Pemda karawang khusus­ nya Dinas Pariwisata, kami minta untuk tidak lagi memperpanjang kontrak pengelolaan pantai terse­ but . seharusnya Pemkab. Kar­ awang jeli melihat merosotnya pariwisata tersebut. Kalau pihak Budpar masih saja memperpan­ jang kontraknya, ini masuk kat­ egori yang aneh. Ada apa dengan mereka,” kata Asep dengan nada bertanya.

Dede, PAC Pemuda Pancasila,

Jalan Rusak

mendukung usulan Asep, pemuda setempat. “Dalam pengelolaan­ nya, pihak JHI minim sekali un­ tuk mengembangkan wisata yang berarti di pantai Pakis ini. Itu bisa dilihat dengan akses jalan menuju tempat wisata ini masih buruk,” kata Dede.

Selain itu kata Dede, infra­ struktur yang ada saat ini tidak mendukung untuk meramaikan suasana pantai bagi pengunjung, seperti tidak tersedianya tower un­ tuk memudahkan kerja pengawas pantai, pembuatan batas-batas aman di pantai bagi pengunjung yang mandi atau berenang juga tidak terpasang, ditambah dengan pemberian asuransi bagi pengun­ jung yang terkena musibah saat berwisata di Pakis, nominalnya ti­ dak sesuai dengan yang tertera di karcis masuk, mereka hanya diberi kebijakan saja, beber Dede.

“Saya selaku warga, juga akti­

fis di desa ini berharap agar ada pergantian pengelolaan pantai wisata ini. Dan Pemkab. Kar­ awang, saya harap dapat mencari pengelola yang lebih baik dan lebih peduli terhadap pengem­ bangan dan pembangunannya,”

kata Dede berharap.

Warga Pakisjaya yang ber­ mukim di sekitar tempat wisa­ ta tersebut, mengaku tidak mendapat perubahan perekno­ miannya. Hal itu juga dibenarkan warga lainnya. (ris)

32 Edisi 88: Thn ke IV - 1-15 Oktober 2014

TERTARIK DI MEDIA CETAK & ONLINE ?

BERGABUNGLAH BERSAMA KAMI di: (Point 1 Ditujukan Kepada Pimpinan Umum, dan Point 2 Ditujukan Kepada Pemimpin Redaksi)

Sebagai Posisi:

1) Manager Pengembangan Usaha, Marketing Manager, Manager Pemasaran, Manager Sirkulasi, Manager Iklan, Manager Promosi & 2) Redaktur Pelaksana, Redaktur, Kepala Perwakilan, Redaktur Daerah, Koordinator Liputan, Kordinator Lapangan, Kepala Biro, Wartawan

UNTUK DITEMPATKAN DI KOTA/ KABUPATEN WILAYAH PROVINSI SE INDONESIA

Provinsi Nangroe Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Bengkulu, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, DI. Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, Papua.

Kualifikasi : • Pria / Wanita, diutamakan Pria.

• Min. lulusan D3 semua jurusan • Berpengalaman di bidangnya min. 2 tahun.

• Selain Liputan umum lainnya, diharapkan mampu liputan: lingkungan hidup.

• Memiliki relasi yang luas dan kemampuan Negosiasi yang baik.

• Menguasai Ms. Office (Word, Excel, Power

• • • •

Point), dan tidak Gaptek.

Berpenampilan menarik, mampu berkomunikasi dengan baik dan memiliki wawasan luas.

Memiliki inisiatif, kreatif, motivasi tinggi, jujur, serta terbiasa bekerja dengandeadline ketat dan tim.

Memiliki integritas tinggi.

Kualifikasi Berlaku untuk point 1 & 2.

Apabila Anda memenuhi persyaratan diatas segera kirimkan aplikasi lamaran, CV lengkap dan foto terbaru Kantor Redaksi/Tata Usaha Berita Mandiri: Jl. Cut Mutia No.70 Bekasi 17113 Telp.021-0811502 Email: beritamandiri@yahoo.co.id (Jika Sudah Mengirim Lamaran, Harap memberitahukan posisi yang diinginkan dan daerah asal melalui SMS ke: 0821.1253.6666)