Berita Cianjur-Dana Reklamasi Tambang Diduga ‘Menguap’

EDISI 213 THN II

KAMIS, 14 JULI 2016

HALAMAN

A1

ECERAN ,RP.2.500 AN N A G G LAN 0,RP.60.00 /BULAN

Memberi Nilai Lebih twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

Klik! beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

Raih Prestasi

Reuni di MU

KEBERADAAN Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan atau semacam wadah yang ditujukan bagi anak-anak di bawah 5 tahun untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan anak tersebut, agar bisa mengenal huruf dan angka.

MANAJER anyar Manchester United (MU), Jose Mourinho, dikabarkan berniat mengajak Cesc Fabregas bereuni dengannya di Old Trafford. Pasalnya, Chelsea, klub Fabregas, saat ini tengah gencar merekrut pemain baru untuk persiapan musim 2016/2017.

BACA HALAMAN A5

BACA HALAMAN B8

Dana Reklamasi Tambang Diduga ‘Menguap’ Dinas PSDAP belum laporkan setoran dari Pengusaha DANA Jaminan Reklamasi dan jaminan penutupan pasca tambang yang berasal dari pihak pengusaha pertambangan di Kabupaten Cianjur, diduga menguap dan tidak jelas penggunaannya.

S

BERITACIANJUR/CR5

MENANTI REKLAMASI- Aktivitas penambangan Galian C di Blok Cikahuripan, Desa Cikahuripan, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur tengah berlangsung.

elain itu rekening tempat penyimpanan dana jaminan reklamasipun disinyalir tidak sesuai dengan ketentuan.

Dugaan adanya permainan kotor dalam tata kelola dana reklamasi tambang tersebut muncul, menyusul laporan

Sumber data: rekonsiliasi bulan mei 2015 Bentuk Jaminan Reklamasi di kab/kota berbeda-beda (deposito/rekening) dan ada yang dicicil

Jadwal Salat

Wilayah Cianjur & Sekitarnya

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu/wajib yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman”. [ QS. An Nisa’ (4) : 103]

Kamis, 14 Juli 2016 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:44

11:59 15:21 17:52 19:06

Kang BeCe

ILUSTRASI/NANDANG S

Dongeng Sunda Cianjuran

Guaran Tatang Setiadi

Asal-usul Lembur “Gekbrong” SEJA nyaba ngalalana ngitung lembur ngajajah milangan kori henteu puguh nudi jugjug, Mungguh kitu baheulamah, song ngaritung lembur ngaprak lir anu nuturkeun indung suku, eta peta teh biasa sok dipilampah kupara gegeden atawa anu baredas kakawasaanna maksudna, pikeun pitempateun anu ceuk itunganna baris nguntungkeun ka dirina, matak baheulamah anu di sebut beunghar teh nyaeta, anu lega kebon jeung sawahna oge anu rayap sapina wilangan rakitan munding mangka sok disarebutna te, “juragan tanah”.

Harita kira-kira taun 1700 masehi, pasukan Kompeni anu di pingpin ku Mayor Scovio, keur ngapruk di pilemburan ngaprakngaprak Padesaan sabab, keur nedunan pancen ti komandanna anu aya di Batavia,pikeun nyerek nu dianggak pemberontak

kelas wahid nu harita keur bubuara di sapanjang Jampang antara Kuta Maneuh (Sukabumi) jeung Cimapag Cianjur, pikeun mepek wadia balad Dina raraga merangan para penjajah (Walanda).,aria nu jadi komando reguna pasukan Walanda taya lian R. Tanu Djiwa Bupati mimiti Bogor anu ngahaja api-api biluk ka pasukan Walanda padahal jadi maia-maia pikeun mantuan para pajoangna utamana RA.Prawatasari.

Pasukan Walanda anu mawa gambar wewengkon perenahna Jampang,harita geus tepi ka wahangan Cimandiri tapi,ku R.Tanu

Djiwa ngahaja diandeg heula heteu di kebatkeun ka arah kidul tapi di balikeun ka kaler pajar pasukan perlu istirah heula bari hiburan neang wanoja urang Ganda soli anu kawentar gareulisna sangkan aya tanaga dina ngagempur musuhna tapi, ku R.Tanu Djiwa malah kebat liwat Ganda soli,lebah Gunung Bubut pasukanna di istirahatkeun,R.Tanu Djiwa ngomando,” Pasukan….berhenti! “Para serdadu ngajawab,” berhentiiiiii siap !”

Geus ngaistirahatkeun pasukanna,R.Tanu Djiwa nyarios,”saudara-saudara sekalian,ini namanya Gunung Bubut yang dalam peta Belanda, dijadikan sebuah target penambangan sebab Gunung ini juga areal daerah sekitarnya, memiliki matrial yang punya nilai mahal juga keberadaannya sangat melimpah. Untuk itu kita bisa menyurvainya lebih jauh untuk bahan laporan ke Batavia.”

KE HALAMAN A7

Pemda Provinsi Jawa Barat yang disampaikan pada saat rapat monito­ring dan evaluasi gerakan nasional penyelamatan sumber daya alam Indonesia, di Semarang 20 Mei 2015 lalu.

Dalam laporan disebutkan kalau jumlah IUP di Kabupat-

en Cianjur hanya berjumlah 85 buah, dari jumlah tersebut tidak ada satupun perusahaan yang memiliki jaminan pasca tambang dan hanya 53 perusahaan yang memiliki jaminan reklamasi.

KE HALAMAN A7

Puluhan PNS Cianjur Terancam Sanksi

TOTAL PNS CIANJUR

TOTAL YANG HADIR

TOTAL YANG TIDAK HADIR

1.986 1.903 83 CIANJUR – Puluhan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur terancam dikenai sanksi akibat tidak masuk pada hari pertama kerja pasca libur dan cuti bersama idul fitri tahun 2016.

Data yang diperoleh dari Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cianjur, hasil sidak kehadiran pegawai setelah cuti bersama hari raya idul fitri tahun

TERDIRI DARI : Cuti 19 orang Sakit 17 orang Ijin 11 orang Dinas luar 24 orang Tanpa ket.

12 orang

2016 yang dilakukan Inspektorat menunjukkan, dari total 1.986 orang PNS di 45 OPD yang hadir pada hari pertama kerja Senin (11/7) sebanyak 1.903 orang.

Sedangkan sebanyak 83 orang PNS tidak masuk kerja dengan berbagai alasan, seperti cuti 19 orang, sakit 17 orang, ijin 11 orang, dinas luar 24 orang dan tanpa keterangan 12 orang.

KE HALAMAN A7

HALAMAN

A2

OPINI

obalah untuk tidak menjadi orang yang sukses, melainkan mencoba untuk menjadi orang yang bernilai.”

Galileo Galilei Ilmuwan

KAMIS, 14 JULI 2016

KABAR KABAR

Ini Larangan MOS

NET

SEBENTAR lagi memasuki masa Orientasi Siswa Baru tahun pelajaran 2016/2017. Agar tercipta kondisi yang kondusif saat masa Orientasi Siswa Baru (MOS), pihak sekolah baik kepala sekolah maupun guru serta pihak lainnya harus memahami Permendikbud Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah.

Permendikbud Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah ini menggantikan kebijakan terkait Masa Orientasi Siswa yang selama ini rentan menjadi tempat tindak kekerasan terjadi. Permendikbud Nomor 18 Tahun 2016 ini mengatur sanksi yang mengikat bagi ekosistem pendidikan yang ada di Satuan Pendidikan.

Dengan adanya Permendikbud Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah, maka mulai pada tahun pelajaran 2016/2017 masa Orientasi Siswa Baru berubah namanya menjadi masa Pengenalan Lingkungan Sekolah.

Berdasarkan Lampiran III Permendikbud Nomor 18 Tahun 2016 secara tegas sekolah DILARANG MEWAJIBKAN siswa baru untuk memakai atribut sebagai berikut;Tas karung, tas belanja plastik, dan sejenisnya.

Kaos kaki berwarna-warni tidak simetris, dan sejenisnya.

Aksesoris di kepala yang tidak wajar. Alas kaki yang tidak wajar. Papan nama yang berbentuk rumit dan menyulitkan dalam pembuatannya dan/atau berisi konten yang tidak bermanfaat. Atribut lainnya yang tidak relevan dengan aktivitas pembelajaran.

Selanjutnya Berdasarkan Lampiran III Permendikbud Nomor 18 Tahun 2016 dinyatakan secara tegas dalam masa Orientasi siswa Baru atau Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah DILARANG melakukan aktivitas sebagai berikut; Memberikan tugas kepada siswa baru yang wajib membawa suatu produk dengan merk tertentu. Menghitung sesuatu yang tidak bermanfaat (menghitung nasi, gula, semut, dsb). Memakan dan meminum makanan dan minuman sisa yang bukan milik masing-masing siswa baru.

Memberikan hukuman kepada siswa baru yang tidak mendidik seperti menyiramkan air serta hukuman yang bersifat fisik dan/atau mengarah pada tindak kekerasan.

Memberikan tugas yang tidak masuk akal seperti berbicara dengan hewan atau tumbuhan serta membawa barang yang sudah tidak diproduksi kembali. Aktivitas lainnya yang tidak relevan dengan aktivitas pembelajaran. ***

Bagi Bagipembaca pembacayang yangingin inginmengirimkan mengirimkan artikel artikelopininya, opininya,silakan silakankirim kirim ke redaksi.beritacianjur@gmail.com ke newsredaksibc@gmail.com Mohon Mohondilampirkan dilampirkanfoto fotodan dandata datapribadi pribadi dengan denganpanjang panjangartikel artikelminimal minimal1000 1000kata. kata.

Memberi Nilai Lebih

BERITA MEDIA GROUP

Komisaris Utama H Ishaq Robin. | Direktur Utama Anton Ramadhan. | General Manager Gia Gusniar. | Pemimpin Redaksi Cetak Nuki Nugraha. | Pemimpin Redaksi Online Disma M Taryum. | Dewan Redaksi: Anton Ramadhan, Fonda Lapod, Gia Gusniar, Nuki Nugraha, Disma M Taryum. | Redaktur Yadi Haryadi | Asisten Redaktur: Angga Purwanda, Rikky Yusup, Rudi Rusmana, Mustofa | Reporter Cetak: Susi Susilawati, M Arlan Akbar, Misbah Hidayat, Asri Fatimah, Herry Febriyanto, Azmi Zahidah Mushaffa, Apip Samlawi, Zenal Mustari, Suparjo. | Divisi Online Putra LS (reporter), Rifky (Admin/IT). | Perwajahan: Ahmad Sulaeman (Koordinator), Arie Yudistira, Ziad Zed Zubaedi, Muhammad Faisal, Rendy Rustandi, Faisal Aditya Pahlefi. Grafis: Nandang S, M Yanuar Gunawan. | Manager Keuangan dan Umum Mastuti. | Manager Iklan dan Sirkulasi Budi Yahya. | Koordinator Iklan : Suparjo. | Divisi Iklan: Retno, Yedi, Fajar Kurniawan (Iklan Bandung), Emma Maryani (admin). | Koordinator Sirkulasi : Iwan. | Divisi Sirkulasi: Pupung Pangestu, Dede Herlan, Elin Sri Hartati (admin). | Divisi Keuangan: Dedi Sukmana (kolektor), Asep Ruhenda (kolektor), Siti Aisyah (admin). | Legal Officer Ebes | Divisi Umum: Adrian (IT), Herly Faisal, Jajang Solihin, Daud Yusuf, Eded, Iyus Rustandi. I Alamat Redaksi/Iklan/Sirkulasi: Jl. KH. Hasyim Ashari No. 46B, Kelurahan Solokpandan, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, 43214 l Telp. Kantor : (0263) 2283283 - 2283645 l Hotline Redaksi: 085793630647 l e-mail redaksi: redaksi.beritacianjur@gmail.com l website: www.beritacianjur.com l Info Layanan Pelanggan ; office: (0263) 2261814 CP: 087714421300/0857 94724178 l Rekening: 183 097 9090 (BCA) an. Jembatan Mediatama Cianjur, PT, 006 257 498 4001 (BJB) an. Jembatan Mediatama Cianjur l Penerbit: PT Jembatan Mediatama Cianjur.

SELURUH SELURUH WARTAWAN WARTAWAN BERITA BERITA CIANJUR CIANJUR SELALU SELALU MENGENAKAN MENGENAKAN TANDA TANDA PENGENAL PENGENAL DAN DAN DILENGKAPI DILENGKAPI SURAT SURAT TUGAS TUGAS SERTA SERTA TIDAK TIDAK DIPERKENANKAN DIPERKENANKAN UNTUK UNTUK MEMINTA MEMINTA ATAU ATAU MENERIMA MENERIMA APAPUN APAPUN DARI DARI NARASUMBER NARASUMBER

Arus Balik dan Ritual Kaum Urban (2)

PERSOALAN urbanisasi sejatinya adalah persoalan tahunan.

Pemerintah seharusnya memiliki suatu kiat khusus dalam merespon arus urbanisasi tersebut. Ritual kaum urban di momen paska lebaran dari tahun ke tahun tak juga ditangani secara serius oleh pemerintah pusat maupun daerah.

Oleh : Rafyq Panjaitan Penulis adalah Mahasiswa Ilmu Politik FISIP USU, Pendiri Komunitas Penindas (Pena Pendidikan Indonesia Solutif)

H

anya dengan razia atau operasi yustisi yang hanya seremonial saja tidak cukup, diperlukan kebijakan bijak yang futuristik, agar laju kaum urban dapat diredam.

Thomas Robert Malthus dalam bukunya ‘An Essay on the Principle of Population as it Affects the Future Improvement of Society’ berbicara pentingnya pengelolaan penduduk. Malthus mengingatkan tentang bahaya laju pertumbuhan penduduk yang akan melebihi percepatan laju penyediaan pangan. Secara implisit teori tersebut menekankan pentingnya pengendalian populasi sebagai salah satu kekuatan penggerak dalam pertumbuhan ekonomi suatu negara (Joko Tri Haryanto, Pegawai Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu RI dalam tulisannya ‘Urbanisasi Paska Lebaran dan APBN 2016’) Negara tak begitu peduli pada persoalan kependudukan. Hal ini terbukti dari ketidakseriusan pemerintah dalam pengendalian populasi.

Kita belum siap mengikuti tren dunia paska lahirnya teori Malthus yaitu mengikuti teori pertumbuhan ‘ekonomi klasik’ yang justru menganggap pentingnya peran akumulasi modal sebagai sumber pertumbuhan ekonomi negara dengan menafikan peran populasi.

Ritual tiap tahun kaum urban di arus balik lebaran adalah cambuk bagi negara. Tiap tahun mereka akan terus datang selama keberpihakan pembangunan masih ada. Negara harus bercermin dari kegalauan rakyat akan minimnya lapangan pekerjaan.”

Jika melihat kemampuan keuangan negara hari ini maka sangatlah penting untuk merujuk pada teori Malthus yakni melakukan pengendalian penduduk agar terciptanya pertumbuhan ekonomi yang stabil. Dengan ini maka pemanfaatan penduduk yang berkualitas menjadi sangat esensial, karena jika mengikuti perspektif ekonomi klasik bagi negara yang belum mapan secara ekonomi maka rakyatnya hanya menjadi objek penghisapan kaum pemodal saja.

Urbanisasi di tiap arus balik lebaran adalah bagian terpenting dari persoalan kependudukan di Indonesia yang tak kunjung mendapat perhatian sungguh-sungguh dari pemerintah. Minimnya kebijakan untuk mengendalikan laju perpindahan dari desa ke kota serta kurangnya menejemen kualitas pen-

duduk adalah titik krusial polemik kependudukan di Indonesia hari ini.

Kesetaraan Pembangunan Salah satu penyebab yang membuat laju urbanisasi tak kunjung menurun adalah ‘diskriminasi pembangunan’. Disparitas antara desa dan kota di Indonesia begitu ketara. Kota dengan gemerlapnya kemajuan zaman dan derasnya perputaran uang serta desa yang jauh dari perkembangan zaman. Desa terus dibiarkan ‘tak menyentuh’ kemajuan zaman layaknya kota.

Betapa tidak, semua lini kehidupan masyarakat yang berkualitas berpusat di kota seperti pendidikan, kesehatan, pusat-pusat perkantoran dan seterusnya dan seterusnya.

Jika terus di desa ‘dalam benak masyarakat’ tidak akan membuat perubahan, maka ‘hijrah’

BERITACIANJUR/KARIKATUR-NANDANG. S

ke kota menjadi pilihan. Namun kota ternyata tak seindah yang dibayangkan, di kota juga banyak menyisakan penyakit sosial akibat keterbatasan lapangan pekerjaan.

Meningkatnya kriminalitas di kota adalah bukti bahwa pandangan kaum urban tidak sepenuhnya benar tentang kota. Mereka yang tak tahan hidup dengan kerasnya kehidupan di kota pada akhirnya terjerumus pada cara instan yakni bergelut dengan berbagai tindak kejahatan.

Pembangunan seharusnya dirasakan di semua level daerah di Indonesia, di usia Indonesia yang hampir 71 tahun ini, layakkah kita menaruh harapan akan kesetaraan pembangunan ?. Sebuah ironi ketika pembangunan hanya dirasakan oleh masyarakat kota saja, padahal kemajuan Indonesia tidak bisa hanya dilihat dari kerlap kerlipnya lampu kota saja, akan tetapi dari berdaya atau tidaknya desa juga.

Ritual tiap tahun kaum urban di arus balik lebaran adalah cambuk bagi negara.

Tiap tahun mereka akan terus datang selama keberpihakan pembangunan masih ada. Negara harus bercermin dari kegalauan rakyat akan minimnya lapangan pekerjaan. Siapapun mereka, apakah masyarakat desa, negara tidak etis untuk pongah dan menuduh mereka ‘pengganggu kota’. ***

Selera Humor Gus Dur, Bill Clinton, dan Jacques Chirac

SAKING udah bosannya keliling dunia, Gus Dur coba cari suasana di pesawat RI-01. Kali ini dia mengundang Presiden AS dan Perancis terbang bersama Gus Dur buat keliling dunia.

Boleh dong, emangnya AS dan Perancis aja yang punya pesawat kepresidenan. Seperti biasa... setiap presiden selalu ingin memamerkan apa yang menjadi kebanggaan negerinya.

Tidak lama presiden Amerika, Clinton mengeluarkan tangannya dan sesaat kemudian dia berkata: “Wah kita sedang berada di atas New York!”

Presiden Indonesia (Gus Dur): “Lho kok bisa tau sih?”

“Itu.. patung Liberty kepegang!”, jawab Clinton dengan bangganya.

Ngga mau kalah presiden Perancis, Jacques Chirac, ikut menjulurkan tangannya keluar. “Tau nggak... kita sedang berada di atas kota Paris!”, katanya dengan sombongnya.

Presiden Indonesia: “Wah... kok bisa tau

juga?”

“Itu... menara Eiffel kepegang!”, sahut presiden Perancis tersebut.

Karena disombongin sama Clinton dan Chirac, giliran Gus Dur yang menjulurkan tangannya keluar pesawat...

“Wah... kita sedang berada di atas Tanah Abang!!!”, teriak Gus Dur. “Lho kok bisa tau sih?” tanya Clinton dan Chirac heran karena tahu Gus Dur itu kan nggak bisa ngeliat. “Ini... jam tangan saya ilang...”, jawab Gus Dur kalem.

Narapidana Hukuman Mati

SEORANG pendeta datang ke hadapan narapidana yang segera akan menjalani hukuman mati dengan berkata: “Di sini aku perlu memberitahu dirimu sebuah Firman Tuhan.”

“Ah, sudah tak perlu lagi Pak,” kata narapidana itu, “sebentar lagi aku kan sudah akan menjumpai Beliau sendiri.”

LAYANAN SMS

0812 2269 7454

Sampaikan saran, keluhan, protes dan pujian terhadap berbagai persoalan dan pelayanan publik (pelayanan kesehatan, pelayanan pemerintahan / swasta dan lainnya) termasuk informasi seputar kegiatan dan peristiwa di lingkungan masyarakat.

Cantumkan nama dan alamat jelas serta lampiran fotocopy KTP atau kartu identitas yang masih berlaku dan kirimkan melalui NOMOR LAYANAN SMS 0812 2269 7454 atau ke EMAIL: newsredaksibc@gmail.com

HALAMAN

A3

GOCIPANAS! KAMIS, 14 JULI 2016

Izin Kolam Renang GA Dipertanyakan Tidak Ada Rekomendasi Desa, Peruntukan untuk Umum

KELENGKAPAN izin kolam renang di kawasan villa Green Apple (GA), Desa Sindangjaya, Kecamatan Cipanas dipertanyakan.

Pasalnya pemerintah desa setempat diketahui tidak pernah memberikan rekomendasi untuk pengoperasian wahana air tersebut.

K

epala Desa Sindangjaya, Kecamatan Cipanas, Yusuf Saefudin mengaku pihaknya sama sekali tidak pernah memberikan izin rekomendasi untuk pengoperasian fasilitas kolam renang di kawasan villa GA. “Sejauh ini tidak ada koordinasi dengan desa.

Memang kami pernah dengar kalau wahana kolam renang tersebut selain digunakan oleh pengunjung villa juga melayani pengunjung yang datang dari kalangan umum,” ujar Yusuf Saefudin kepada “BC” Rabu (13/7).

Selama ini sepengetahuan dirinya, meskipun keberadaan wahana kolam renang tersebut berada di dalam kawasan villa GA, namun untuk pengelolaannya sendiri berasal dari luar.

“Kalau yang saya tahu wahana itu pengelolaannya berada diluar pengelolaan Villa. Jadi pengelolaannya terpisah,”katanya.

Berkaitan dengan tidak adanya izin yang yang disampaikan oleh pihak pe-

ngelola setempat terhadap Pemerintahan Desa (Pemdes), dalam waktu dekat tegas Yusuf, pihaknya akan menyurati pengelola wahana air tersebut.

“Iya jika seperti itu kita akan menyurati pengelola wahana kolam renang. Berkaitan dengan izin yang harus ditempuh oleh pihak pengelola,” ungkapnya.

Terpisah, Fungsional Umum Sat Pol PP Kecamatan Cipanas, Holis mengaku, baru mendengar terkait adanya aktivitas pengoperasian wahana kolam renang di kawasan Villa GA yang digunakan untuk pengunjung dari kalangan umum.

“Sejauh ini tidak ada izin kepada kami dari pihak pengelola wahana air itu, mungkin saja izinya sudah disampaikan ke pihak pemerintah desa,” ujarnya.

Menurutnya, jika memang benar pengoperasian wahana kolam renang tersebut tidak mengantongi izin, dalam waktu dekat ini pihaknya akan mendatangi lokasi, menanyakan langsung terkait izin pengoperasian yang sela-

Warga Rindu Udara Sejuk Cipanas

DOK/BERITA CIANJUR

CIPANAS-Pesatnya pembangunan yang terjadi di sekitar kawasan Cipanas berdampak buruk terhadap kondisi lingkungan yang ada. Pasalnya, kawasan yang dulu dikenal sebagai kawasan dengan udara yang sejuk, kini mulai terasa panas.

Tokoh Masyarakat Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Abah Abas (60) mengatakan, jika melihat waktu kebelakang kawasan Cipanas sering diselimuti oleh kabut yang cukup tebal. Namun, saat ini situasi tersebut sudah tidak lagi dirasakan oleh masyarakat sekitar.

“Saat ini sangat berbeda, dulu kabutnya setebal 70 mili meter dan dinginnya diperkirakan mencapai 18 derajat celcius biasanya kondisi itu terjadi selama satu minggu lamanya,” ujarnya kepada “BC” Rabu (13/7).

Menurutnya, kondisi ini disinyalir terjadi diakibatkan maraknya alih fungsi yang terjadi di kawasan Cipanas sehingga mempengaruhi keasrian lingkungan yang berada di kawasan itu. “Saat ini saya lihat pembangunan yang terjadi di kawasan ini sangat pesat.

Namun saya sangat menyayangkan pembangunan itu banyak dilakukan di atas lahan yang seharasnya dijadikan kawasan hijau,” tandasnya.

Dirinya menceritakan, waktu dulu ada kalanya selama hampir sebulan lebih sinar matahari sulit menembus tebalnya mendung yang diselimuti akibat tebalnya kabut dan hawa lembab sehingga mau tidak mau masyarakat harus memakai pakaian dan jaket tebal ketika hendak keluar rumah.

“Saya rindu dengan masa-masa itu yang dimana ketika datang musim kabut kami sekeluarga sering berkumpul di depan tunggu pembakaran untuk sekadar bercengkrama dengan anggota keluarga sekaligus menghilangkan rasa dingin,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Front Pemuda Peduli Alam Ciloto (Froppaci), Endang Supriadi mengatakan, mengembalikan Cipanas sebagai kawasan resapan air diperlukan adanya upaya pemulihan agar kembali hijau dengan cara melakukan penanaman di lahan kritis.

“Selain mengadakan penanaman di lahan kritis, untuk mengembalikan Cipanas sebagai kawasan resapan air diperlukan adanya pembuatan lubang biopori untuk menyerap air hujan,” katanya. (mbh)

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

IZIN-Wahana kolam renang yang berada di kawasan Desa Sindalaya Kecamatan Cipanas selama ini disinyalir belum mempunyai izin.

ma ini diperuntukan untuk umum.

“Jika memang nanti wahana kolam renang itu kedapatan tidak mengantongi

izin, kami akan melakukan peneguran terlebih dahulu,” tegasnya.

Sebelumnya salah seorang pengurus wahana

kolam renang GA, Kamal mengaku, jika wahana kolam renang yang berada di dalam kawasan Villa GA tersebut sudah mengan-

tongi izin untuk dipergunakan oleh pengunjung yang datang dari kalangan umum.

“Kami punya izinnya, jadi kolam ini selain diguna-

kan oleh pengunjung villa.

Selama ini juga digunakan oleh pengunjung dari kalangan umum,” tandasnya. (mbh)

Lebaran Usai, Warga Desa Mulai Urbanisasi CIPANAS-Kota besar seperti Jakarta, selalu menjadi magnet dan menarik minat masyarakat di pedesaan untuk mengadu nasib demi satu tujuan merubah taraf hidupnya. Tidak hanya itu, faktor gengsi ternyata juga menjadi pendorong utamanya.

“Banyak alasan yang mendasari masyarakat melakukan urbanisasi ke sejumlah kota besar, selain ingin hidup lebih layak. Faktor gengsi juga turut mendorong adanya keinginan masyarakat untuk melakukan urbanisasi,” ujar Ketua RT 5/9 Kampung Tumaritis, Desa Sindangjaya, Kecamatan Cipanas, Aep kepada “BC” Rabu (13/7).

Menurutnya, selama ini pekerjaan yang bisa dilakukan oleh masyarakat di desa hanya sebatas bertani, sedangkan jika mereka melakukan urbaninsasi selain bekerja ada beberapa yang berjualan.

NET/ILUSTRASI

Sementara itu, Sekretaris Desa Sindangjaya, Ke-

camatan Cipanas, Encep Suganda, mengatakan, mo-

mentum hari raya lebaran biasanya dijadikan kesem-

patan oleh masyarakatnya untuk melakukan urbanisasi ke sejumlah kota-kota besar.

“Biasanya ketika lebaran mereka yang mengadu nasib di kota lain datang untuk menemui sanak saudara mereka, nah kesempatan itu biasanya tidak dilewatkan begitu saja oleh anggota kelauarga lainnya yakni dengan cara ikut saudaranya ke kota besar,” katanya.

Akibatnya sambung Encep, adanya pemikiran masyarakat seperti itu menjadi salah satu faktor penyebab banyak warganya yang bekerja ke luar kota meskipun tidak ada jaminan pasti yang akan di dapat oleh masyarakat di kota yang menjadi tujuannya. “ Urbanisasi di sini terus meningkat, biasanya tujuan urbanisasi itu adalah kota kota besar termasuk kota industri seperti Bekasi, Bogor, Jakarta dan Sukabumi,” ungkapnya. (mbh)

Urai Kemacetan Pemudik Minta Jalur Alternatif Baru CUGENANG-Para pemudik mendesak pemerintah untuk segera membangun jalan alternatif baru di sekitar kawasan Cipanas, sebagai antisipasi terjadinya kemacetan pada saat arus mudik dan balik lebaran.

Seperti yang diutarakan, Vivin (35) salah seorang pemudik yang menginginkan segera di bangunnya jalan alternatif baru untuk mengurai kemacetan yang terjadi di kawasan Puncak, Cipanas dan sekitarnya.

“Saya apresiasi kinerja pemerintah dalam upaya mengurai kemacetan, Namun alangkah baiknya untuk kedepan pemerintah bisa mencari solusi kemacetan dengan cara memperbanyak pembangunan jalan untuk jalur alternatif para pemudik,” ujarnya kepada “BC”, Rabu (13/7).

BERITACIANJUR/MISBAH HIDAYAT

Alhasil, karena takut terjebak macet Vivin mengaku memilih pulang lebih awal ke Jakarta meski waktu libur yang dimilikinya masih lama hingga akhir pekan

nanti. “Ini saya lakukan agar sisa waktu libur bisa digunakan untuk beristirahat, sebelum nantinya menjalankan rutinitas bekerja karena saya memperkirakan arus

lalu lintas di sejumlah ruas jalan masih dalam keadaan macet,” katanya.

Menurutnya, kondisi arus lalu lintas yang terjadi pada musim mudik kali ini tidak terlalu berbeda dengan tahun sebelumnya yang hampir di semua ruas jalan di sejumlah kota mengalami kepadatan sehingga kemacetan sulit dihindari oleh pemudik.

Menanggapi hal ini, Kapolsek Cugenang, Kompol Iwan Mustawan mengatakan, selama arus mudik dan balik pihaknya terus melakukan pengamanan lalu lintas di sejumlah titik ruas jalan. Mengingat sampai saat ini masih banyak pemudik yang melaksanakan arus balik, setelah selesai merayakan lebaran di kampung halamannya masing-masing.

“Pos pengamanan yang

di dirikan di sejumlah titik ruas jalan, selama ini dikenal sebagai kawasan rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas,” ujarnya.

Dikatakannya, pengamanan arus mudik kali ini di mulai dari tanggal 30 Juni dan akan berakhir pada tanggal 15 Juli mendatang. Sampai saat ini dari hasil pantauan, kendaraan pemudik yang melintas di ruas jalan Cugenang masih mendominasi karena banyak pemudik yang memilih pulang ke rumahnya di akhir perayaan lebaran. Meskipun tak sedikit pemudik yang melakukan arus balik lebih awal.

“Arus lalin saat ini cenderung lancar, tidak seperti pada hari-hari sebelumnya lalu lintas cenderung padat oleh pemudik yang melaksanakan arus balik,” ungkapnya. (mbh)

CIANJUR M

HALAMAN

A4

KAMIS, 14 JULI 2016

Lakukan Pembinaan Demi Kemajuan

Sahidin Pengawas TK/SD Kecamatan Haurwangi

HAURWANGI-Melaksanakan tugas pengawasan dan pembinaan, bagi dunia pendidikan khususnya sekolah TK/SD yang ada di lingkungan Pusbindik Kecamatan Haurwangi, merupakan sebuah tugas yang wajib dilakukan bagi seorang pengawas, demi peningkatan kualitas pendidikan agar

“saya besama seluruh rekan pengawas, penilik luar sekolah dan pihak Kapusbindik, telah sepakat dan sudah dibuatkan jadwal kegiatannya, maka pekan depan setelah masuk sekolah akan melaksanakan pembinaan keseluruh kepala sekolah dan guru yang dilaksanakan di setiap KKG yang ada di Kecamatan Hurwangi.” bisa lebih baik.

Seperti halnya Sahidin, seorang pengawas TK/SD Kecamatan Haurwangi, rutin

dalam setiap pekan melaksanakan pembinaan terhadap sekolah TK/SD yang ada dalam lingkungan pengawasannya.

Kegiatan ini dilakukan dengan memberikan arahan serta pembinaan tentang penerapan sistem Kurikulum 2013 (K-13), agar dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik.

Dalam waktu dekat, pihaknya bersama rekan pengawas yang lain akan melaksanakan pembinaan secara menyeluruh yang dilaksanakan disetiap Kelompok Kerja Guru (KKG) di setiap gugus yang ada di Kecamatan ­Haurwangi.

Hal itu dilakukan tiada lain, sebagai upaya untuk

meningkatkan kualitas pendidikan di tingkat sekolah TK/SD yang nanti prestasinya bisa sejajar dengan TK/SD yang sudah dianggap maju di Kabupaten Cianjur. “saya besama seluruh rekan pengawas, penilik luar sekolah dan pihak Kapusbindik, telah sepakat dan sudah dibuatkan jadwal kegiatannya, maka pekan depan setelah masuk sekolah akan melaksanakan pembinaan keseluruh kepala sekolah dan guru yang dilaksanakan di setiap KKG yang ada di Kecamatan Hurwangi,” ungkapnya. (pip)

PPDB Online Terganjal Kebijakan Pengelolaan SMA/SMK yang Dikembalikan ke Pemerintah Provinsi

BELUM diterapkannya sistem Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) secara online di Kabupaten Cianjur, diakibatkan terganjal kebijakan baru mengenai pengelolaan sekolah lanjutan tingkat atas (SMA/ SMK) yang akan dikembalikan pada pemerintah provinsi.

K

epala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cianjur, Cecep Alamsyah menuturkan, untuk pelaksanaan PPDB online, Disdik Cianjur belum memikirkan cara proses penerapan, namun saat ini sedang merancang untuk bisa dilakukan pada tahun depan.

“PPDB berlangsung secara manual begitu juga SMA mengacu aturan peraturan gubernur. Karena dengan adanya perubahan pengelolaan SMA/SMK keputusannya belum final masih dalam tahapan. Karena itu PPDB online pada pelaksanaannya lebih tepat untuk tingkatan SMA/ SMK,” ucapnya kepada “BC” Rabu (13/7).

Kata dia, mengadakan sistem komputerisasi tingkat sekolah termasuk dalam PPDB Online, disdik belum fokus dan teradaptasikan mengingat kondisi kebijakan tentang pemindahan pengelolaan. Saat ini disdik Cianjur menangguhkan dan melanjutkan setelah resmi ada keputusan pengelolaan SMA/SMK dari pemerintah.

Tahun ajaran baru 2016/2017 sudah melaku-

kan penerimaan peserta didik. Agar proses PPDB bisa berjalan lancar, Disdik Kabupaten Cianjur meminta seluruh sekolah memberikan pelayanan optimal.

Sesuai jadwal yang sudah ditentukan, pelaksanaan PPDB Dalam prosesnya, seluruh sekolah harus menerima peserta didik baru sesuai dengan jumlah rombongan belajar yang terdapat di sekolah masing-masing.

Dikatakan Cecep, seluruh sekolah yang membuka PPDB harus menyesuaikan daya tampungnya dan bagi sekolah yang pendaftarnya melebihi daya tampung harus melaksanakan tes dan harus dilakukan secara selektif.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, sesuai aturan yang ada maksimal 1 sekolah hanya memiliki sembilan rombongan belajar yang kemudian jumlah siswa di setiap kelas berdasarkan standar nasional 32 sampai 36 orang siswa, dan itu merupakan ketentuan yang harus diberlakukan.

“Sesuai standar nasional, setiap sekolah hanya boleh membuka 9 rombel dan jumlah siswa 32-36 orang siswa perkelasnya,” katanya.

ILUSTRASI/NET

Nantinya agar pelaksanaan PPDB bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan oleh pemerintah dan masyarakat, Dinas Pendidikan akan melakukan penga-

wasan dengan melihat hasil laporan PPDB dari setiap sekolah. Sehingga bisa terlihat, apakah pihak sekolah sudah menjalankan proses PPDB sesuai dengan aturan

yang berlaku.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, proses PPDB di Kabupaten Cianjur pada tahun ajaran baru ini tidak menggunakan sistem online

dan masih secara manual.

Pasalnya, hingga saat ini disdik masih terkendala masalah aturan.

“Kami berharap proses PPDB tahun ajaran baru

ini, bisa berjalan dengan lancar dan para orangtua bisa memasukkan anaknya ke sekolah yang diinginkan atau dituju sesuai hasil nilai ujian,” ungkapnya. (mar)

jur menghimbau kepada seluruh orang tua siswa yang akan mendaftarkan anaknya, agar tidak percaya dengan calo dan lebih yakin dengan mengandalkan nilai hasil ujian anak.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Cecep Alamsyah meminta, agar para orangtua siswa yang akan mendaftarkan anaknya sekolah untuk lebih hati-hati dan tidak tergiur dengan iming-iming segelintir oknum yang menawarkan kemudahan masuk ke sekolah yang dituju.

“Kalau ada praktek percaloan, orangtua siswa bisa langsung melaporkannya ke kami (disdik-red) dan diharapkan dengan secepatnya memberikan laporan, jangan sampai, sudah terjadi dan berimbas pada kerugian, baru melakukan

pelaporan,” ucapnya.

Dirinya mengungkapkan, berdasarkan hasil evaluasi tahun pelajaran baru lalu, tidak ditemukan adanya permasalahan terkait praktek percaloan siswa baru. Sebagai antisipasinya, nanti masing-masing sekolah bisa mendaftarkan secara kolektif calon peserta didik baru yang ingin menuju ke satu sekolah yang sama.

“Tahun kemarin tidak ada masalah terkait calo siswa, makanya kita himbau agar masing-masing sekolah bisa kolektif mendaftarkan siswanya ke sekolah yang dituju. Namun tetap saja kami memberikan himbauan maupun peringatan agar terhindar dari kegiatan yang dapat merugikan masyarakat,” ungkapnya. (mar)

Orang Tua Siswa Diminta Hindari Percaloan PPDB CIANJUR-Sudah menjadi pemandangan umum setiap datangnya tahun ajaran baru sekolah, selalu muncul permasalahan adanya calo siswa untuk bisa masuk dengan mudah kesetiap sekolah yang menjadi sekolah favorit yang diinginkan oleh para orang tua maupun siswa.

Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, dalam waktu dekat sudah akan melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk semua jenjang pendidikan baik SD, SMP, SMA dan SMK yang akan dilakukan secara manual.

Pelaksanaan PPDB tersebut dilaksanakan secara transparan, akuntabel, tidak membedakan atau adil, serta Jujur. Pola PPDB menggunakan beberapa jalur di antaranya jalur pres-

tasi, jalur lokal, jalur umum.

Namun yang perlu diwaspadai adalah keberadaan calo yang sering memanfaatkan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan.

Fenomena praktek percaloan ini, bukan hanya merugikan para calon peserta didik baru yang dari segi ekonomi terbilang tidak mampu, dan hanya mengandalkan nilai hasil ujian untuk masuk ke sekolah yang ditujunya. Dengan catatan, peserta didik harus lebih percaya diri dengan hasil nilai yang diperoleh dengan tujuan sekolah yang diinginkan.

Namun juga, nantinya akan berimbas terhadap mutu dan kualitas lulusan peserta didik yang dihasilkan setiap sekolah. Sebagai antisipasinya, Dinas Pendidikan Kabupaten Cian-

ILUSTRASI/NET

MENGAJAR

HALAMAN

A5

KAMIS, 14 JULI 2016

PAUD Nurul Huda

Raih Prestasi di Tengah Keterbatasan

KEBERADAAN Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan atau semacam wadah yang ditujukan bagi anak-anak di bawah 5 tahun untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan anak tersebut, agar bisa mengenal huruf dan angka.

N

amun, hingga kini masih banyak PAUD yang kondisinya cukup memprihatinkan akibat minimnya perhatian. Salah satunya seperti PAUD Nurul Huda di bilangan Jalan Raya Bandung, atau tepatnya di Kampung Andir, Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang yang memerlukan bantuan.

Kendati demikian, sedikitnya 50 orang anak dan 5 orang guru di PAUD tersebut tak patah semangat. Mereka tetap giat dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) dengan cara memanfaatkan fasilitas seadanya, kreativitas anak-anak dalam belajar pun saat ini berbuah prestasi.

“Melihat fasilitas bangunan dan peralatan memang sangat kurang, memanfaatkan masjid dan majelis taklim untuk ruangannya.

Namun semangat dalam belajar anak-anak pun membawa keberhasilan, seperti mendapatkan kejuaraan Porseni yang meraih Juara 3 Pildacil, mewarnai, dan kaligrafi tingkat Kabupaten Cianjur pertengahan Mei di Hotel Yasmin, Cipanas,” Beber Ketua yayasan PAUD Nurul Huda, Asep Saepudin kepada “BC” baru-baru ini.

Dengan cara mengembangkan anak tersebut, lanjutnya, supaya bisa semakin berkembang dan maju. Seperti melatih kemampuannya dalam belajar dan tak lepas dari bimbingan para

SOSOK KEPSEK

ISTIMEWA

guru.

“Tujuannya, supaya anak tersebut bisa mengembangkan bakat atau kemampuan dalam bidang apapun. Yang paling diutamakan pastinya kerja keras dan terus belajar semaksimal mungkin,” imbuhnya.

Pihaknya pun berharap, supaya pemerintah bisa membantu dalam berbagai kebutuhan fasilitas anakanak untuk belajar terutama yang paling diinginkannya agar bisa mempunyai tempat atau kelas khusus buat PAUD Nurul Huda.

Sebab, ungkap dirinya, selama ini pihak yayasan hanya mengandalkan uang dari infak anak-anak. “Dan bisa membantu seperti alatalat tulis dan tempat bermain, supaya bisa seperti sekolah-sekolah yang lain,” tutupnya. (cr4)

Tujuannya, supaya anak tersebut bisa mengembangkan bakat atau kemampuan dalam bidang apapun. Yang paling diutamakan pastinya kerja keras dan terus belajar semaksimal mungkin.”

Kepala SMK Negeri 1 Pacet, Iwan Gunawan, M.M

SD Negeri Bojongpicung II

Ingin Berikan Bekal Ilmu Berimbang

Mutu Pendidikan SD Negeri Bojongpicung II Digenjot

KEPALA SMK Negeri 1 Pacet, Iwan Gunawan, mempunyai keinginan agar dengan adanya pendidikan yang diberikan kepada siswa di sekolahnya tak hanya sekadar mendapat ilmu umum saja. Melainkan mendapatkan ilmu yang seimbang, yakni dengan dibekali ilmu agama.

Dia mengatakan, untuk mewujudkan hal tersebut pada setiap hari Sabtu, pihaknya menggelar pengajian. Hal itu, sebagai upaya untuk memberikan pemahaman agama kepada mereka.

“Insya Allah ini akan membantu memajukan Kabupaten Cianjur, sesuai dengan misi Cianjur, yakni lebih maju dan agamis,” ucapnya.

Tak hanya itu, sambungnya, dengan bekal yang cukup yang selama ini diberikan kepada para siswa yang berasal dari berbagai aspek, dirinya optimis ke depan siswa yang mengenyam pendidikan di SMK Negeri 1 Pacet bisa

SALAH satu upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di Sekolah Dasar (SD), selain melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) juga mengikuti berbagai lomba. Karena lomba merupakan salah satu bentuk motivasi buat meningkatkan pendidikan siswa.

Seperti halnya SD Negeri Bojongpicung II, barubaru ini dalam kurun waktu 5 bulan mengikuti tiga kali lomba, seperti lomba wawasan Wiyata Mandala, perpustakaan, dan lomba sekolah sehat tingkat Kabupaten Cianjur.

Kepala SD Negeri Bojongpicung II, Elah Hayati, mengatakan, mengikuti berbagai lomba merupakan salah satu upaya memotivasi seluruh anak didik, guru-guru, dan para orangtua siswa itu sendiri.

Sebab, sebelum lomba dilaksanakan seluruh siswa harus memiliki pengetahuan semua bidang studi dan wawasan, khususnya di bidang studi ketertiban,

Karena apa? Dengan karakter yang sudah terbentuk dan keahlian yang mumpuni juga mental yang kuat.

Tentunya itu bisa dijadikan sebagai modal dasar nantinya dalam kehidupan sehari-hari.”

diterima masyarakat dan dunia kerja.

“Karena apa? Dengan karakter yang sudah terbentuk dan keahlian yang mumpuni juga mental yang kuat. Tentunya itu bisa dijadikan sebagai modal dasar nantinya dalam kehidupan sehari-hari,” ka-

tanya.

Menurutnya, selama ini semua upaya telah dilakukannya dalam membentuk karakter, keahlian, juga mental siswa. Apalagi SMK yang selama ini memang dicetak untuk memiliki daya saing di masyarakat. (mbh)

ISTIMEWA

keamanan, kebersihan, kesehatan, keterampilan, membaca, dan bidang lainnya.

Pada lomba wawasan Wiyata Mandala, SD Negeri Bojongpicung II mampu menyandang predikat juara II tingkat Kabupaten Cianjur, juara harapan II

lomba perpustakaan tingkat Kabupaten Cianjur, dan lomba sekolah sehat belum diketahui hasilnya karena masih diproses pihak panitia lomba.

“Dengan mengikuti berbagai lomba, semoga SD Negeri Bojongpicung II yang jumlah siswanya

sebanyak 390 orang ini, ke depannya mampu meningkatkan prestasi dalam berbagai bidang dan mampu meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), khususnya di bidang pendidikan,” harap Elah kepada “BC” pada beberapa waktu lalu. (pip)

HALAMAN

A6

CISEL

Calo Berkeliaran di Kantor Samsat

NET

MASIH saja berkeliaran calo dengan menawarkan kemudahan dan jalur khusus untuk mengurusi pembayaran pajak maupun surat atau dokumen kendaraan di Kantor Samsat Kota Tasikmalaya.

Praktik percaloan tersebut dimanfaatkan akibat membludaknya warga yang akan mengisikan kendaraannya maupun wajib pajak yang akan membayar pajak pasca libur panjang ramadan dan

lebaran.

Salah seorang warga Sukaratu, Dedi (45) sudah sejak pagi antri untuk membayar pajak kendaraannya yang sudah habis masa berlakunya.

“Memang sempat ada yang menawarkan jasa percaloan untuk mengurusnya di jalur khusus dan tidak usah antri. Tapi saya tolak,”katanya saat sedang mengantri, Rabu (13/7). (net/pur)

KAMIS, 14 JULI 2016

Sumber Air Gn Geulis Siap Dimanfaatkan

PERUSAHAAN Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Mukti, Kabupaten Cianjur berencana memanfaatkan sumber mata air di Kaki Gunung Geulis, Desa Cidadap, Kecamatan Campaka untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi sejumlah masyarakat di wilayah itu.

Y

a dan memang wewenang kami hanya melakukan pemanfaatan air yang sebelumnya dibekali surat keterangan dari pemerintah melalui bupati. Kemudian,

hal itu juga disertai dengan kelengkapan administrasi atau rekomentek dari instansi terkait. Seperti dari PSDAP,” ujar Kepala Bagian Produksi Perumdam Tirta Mukti, Neti Wilianti, kepada “BC”, kemarin.

Stop Intervensi Terhadap Wartawan C I A N J U R - Pe r s a t u a n Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Cianjur kecewa dengan ulah oknum seorang perwira polisi di tingkat wilayah kecamatan (kapolsek,red) yang diduga melakukan intervensi terhadap profesi wartawan pada saat peliputan.

Wakil Ketua PWI Cabang Cianjur, Ahmad Fikri meminta agar intervensi yang selama ini terjadi kepada wartawan pada saat tugas peliputan tidak lagi terjadi. “Ini demi penyampaian sebuah informasi hingga dapat dikonsumsi oleh publik,” kata fikri, kepada “BC”, kemarin (13/7).

Fikri menuturkan, kejadian yang dialami salah seorang wartawan harian lokal Cianjur yang sempat mendapat tekanan dari Kapolsek Campaka pada saat peliputan telah mencederai profesi. “Itu bukti, kalau yang bersangkutan (Kapolsek Campaka,red) tak memahami akan tugas dan fungsi seorang wartawan.

Komunikasikan dengan cara baik, dan mungkin itu hasilnya akan lebih baik,” pintanya.

Ditambahkan Fikri, pihaknya kecewa dengan sikap aparat yang terkesan arogan tersebut karena tidak mendasar. Bahkan terkesan ada apa dengan Kapolsek Campaka, ketika keluhan warga tentang mahalnya elpiji 3 kilogram dijadikan berita namun yang kebakaran jengot kapolsek dan mengharuskan pewarta berkoordinasi.

“Selama tidak melanggar etika dan sesuai dengan

Undang-Undang jurnalistik, seharusnya oknum tersebut membantu tugas wartawan dalam peliputan kenapa gas bersubsidi mahal, karena hal tersebut termasuk dalam pengawasan aparat berwajib. Selama ini wartawan dan polisi adalah mitra. Seharusnya kemitraan tersebut tidak dicoreng dengan sikap seperti itu meneggur wartawan yang sudah jelas memberitakan keluhan warga tapi ditegur secara kasar,” tandasnya.

Sebelumnnya, pemberitaan terkait melambungnya harga dan langkanya elpiji 3 kg di wilayah Kecamatan Campaka, beberapa waktu kemarin. Menimbulkan reaksi dari aparat kepolisian di wilayah itu.

Dimana, Kapolsek Campaka, AKP Tata Carnita, yang merasa tidak mendapatkan koordinasi terkait pemberitaan itu diduga melakukan intervensi kepada wartawan HU Berita Cianjur yang memberitakan persoalan tersebut.

Bahkan, sang Kapolsek sempat mengeluarkan kalimat yang dinilai tidak elok dilontarkan oleh seorang perwira polisi.

“Kamu belum tahu ya karakter saya ? Kamu ini kalau mau menulis sebuah berita seharusnya koordinasi dulu dengan saya.

Dasar kamu wartawan kampungan, karena ulah mu dari Polres Cianjur pada turun kelapangan”. Kalimat itu yang dilontarkan kapolsek,” ujar Zenal Mustari, wartawan HU Berita Cianjur. (zen)

Dikatakan Neti, pemanfaatan sumber mata air itu masih menunggu hasil uji laboratorium. “Untuk debit air yang keluar memang cukup jernih. Namun, itu baru hasil tahap evaluasi dilapangan. Sumber mata air itu mengeluarkan debit air sekitar 20 liter perdetik,” katanya.

Dijelaskannya, dari satu titik mata air itu dapat menyalurkan air baku bagi kebutuhan masyarakat yang jumlahnya lebih kurang 250-300 kepala keluarga (KK).

“Itu dari satu titik mata air yang sudah di temukan dan belum lagi dari dua titik

yang sekarang ini masih di lakukan evaluasi,” jelasnya.

Lanjut Neti mengatakan, pelaksanaan kerja di lapangan sampai saat ini, petugas PDAM masih melakukan pengkajian untuk maksimal kerja dan pelayanan bagi masyarakat akan kebutuhan air.

Neti menambahkan, proses tersebut juga merupakan persiapan terkait rencana pemindahan pusat pemerintahan ke wilayah Cianjur bagian selatan.

“Jadi jika itu nantinya benar terjadi. Maka pasokan air pun sudah dipersiapkan dan selebihnya mungkin, untuk manfaatnya nanti

bagi masyarakat sekitar juga,” bebernya.

Budiman Warga setempat mengatakan, memang pemerintah untuk saat ini harus segera menyelamatkan terhadap sumber mata air yang ada di sekitar pegunungan. Jangan sampi sumber air yang sekarang ada tinggal cerita akibat ulah manusia hingga menimbulkan kekeringan.

“Bukan tidak mungkin sumber mata air yang sekarang ada akan menghilang seiring dengan terjadinya penebangan. Jadi jika sumbernya sudah di klola untuk di manfaatkan, ya kemungkinan tebangan pun akan di

DOK

tunda,” kata Budiman. (zen)

IST

Perekaman KTP-el, Terapkan Jemput Bola DINAS Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Cianjur melakukan sistem jemput bola ke setiap wilayah kecamatan di Kabupaten Cianjur untuk pembuatan Kartu Tanda Penduduk elektonik (KTP-el) dan Kartu Keluarga (KK).

Hal itu merupakan upaya percepatan dalam proses perekaman KTP-el dan bentuk pelayanan prima terhadap masyarakat. Dibantu petugas dari Kecamatan Cikadu, Disdukcapil Kabupaten Cianjur mendatangi masyarakat di wilayah itu yang akan membuat KTP-el dan KK. Camat Cikadu, Acep Junaedi mengatakan, pelay-

IST

anan pembuatan KTP keliling adalah sebuah kegiatan dalam rangka memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat. Sebab, selama

ini masyarakat mendatangi kantor kecamatan manakala membuat KTP atau keperluan yang lainnya. Namun sekarang pihak Disdukcapil beker-

BC-IklaN

0877 0841 3364 / 0857 9472 4178

DISTRIBUTOR TRIYANTO SUKSES MANDIRI Bergerak dibidang distributor produk Frisian Flag

KEHILANGAN STNK Nopol F 5352 ZS a.n Maman Suparman Nopol F 4151 WW A.N Sumardi Nopol F 3187 XD a.n Asep Ridwan Nopol F 2167 ZK A.N Absor Bin Soleh Nopol F 2495 YH A.N Agus Sutiandi

MEMBUTUHKAN ADMIN GUDANG

Syarat: Pria/Wanita Min SMA/ Sederajat Usia 20-35 tahun Pengalaman Dibidangnya Surat Lamaran Lengkap Sanggup bekerja dibawah tekanan dan mampu bekerja sama yang baik.

Kirim CV / Lamaran ke alamat PO BOX 06 Cianjur.

orang yang sudah dilakukan perekaman, semuanya sudah tuntas di cetak,” katanya.

Rencananya, sambung dia, perekaman akan di lakukan bagi warga yang ada di Desa Sukamulya.” Adapun targetnya sekitar 400 orang lagi,” tambahnya.

Iwan R (34), seorang warga Desa Mekarjaya, menambahkan, dengan adanya pembuatan KTP keliling, maka masyarakat yang tinggal di desa-desa sangat terbantu.

“Sepertinya bagi saya yang memang hingga saat ini masih belum mempunyai waktu senggang untuk mengurus KTP ke kantor kecamatan,” ujar Iwan. (zen)

INFO IKLAN

LOWONGAN PEKERJAAN

HELPER DRIVER SALES

ja sama pemerinta kecamatan yang mendatangi masyarakat.

“Pelayanan untuk pembuatan KTP keliling semacam ini sudah berjalan sejak satu bulan lalu. Sekarang ini dari petugas disdukcapil dan kecamatan turun ke desa-desa untuk memberikan pelayanan kepada warga,” kata Acep, kepada “BC”, kemarin (13/7).

Tidak semua masyarakat mempunyai waktu yang senggang untuk mengurus KTP ataupun juga KK. Makanya dengan adanya pelayanan itu, masyarakat tentunya akan sangat terbantu.

“Kami akan terus upayakan dan dari sebanyak 262

Keterangan lebih lanjut hubungi : Bpk Nurdin (082121467006) Bpk Marimin (081320495129)

Nopol F 4237 ZT A.N Dindin Nopol F 4372 XI a.n Imas Komalasari Nopol F 3246 XAa.n Marindah Berutu

BUTUH DANA Butuh dana tunai jaminan BPKB, Sinarmas siap membantu, hubungi Yoga A.P 085759895544/087714647515

Mari Beriklan di.. beritacianjur.com

Contact Person5AAEB7F6

08971663866

HALAMAN

A7

NEWS+A

“Merdeka hanyalah sebuah jembatan, Walaupun jembatan emas.., di seberang jembatan itu jalan pecah dua: satu ke dunia sama rata sama rasa.., satu ke dunia sama ratap sama tangis!”

Dr. Ir. H. Soekarno Presiden RI Pertaman

KAMIS, 14 JULI 2016

... Dana Reklamasi Tambang

Diduga ‘Menguap’ DARI HAL A1...

Namun pernyataan berbeda justru disampaikan Kepala Bidang Pertambangan Dinas PSDAP Kabupaten Cianjur Iman Budiman.

Saat dikonfirmasi tentang jumlah IUP yang saat ini beroperasi Iman hanya mengku jumlahnya hanya 65 perusahaan bukan 85 seperti yang ada di laporan Pemrov Jabar. Tapi iman tidak menampik jika jaminan reklamasi yang disetorkan para pengusaha sebelum pengelolaan pertambangan dialihkan ke provinsi, dana tersebut memang disimpan di Dinas PSDAP dalam bentuk deposito yang saat ini sudah diserahkan kepada pihak Pemrov Jabar tidak lama sesudah adanya pengalihan kewenangan pengelolaan pertambangan dari Pemkab Cianjur ke Pemprov Jabar.

“Kalau dulu memang di simpan di kita (PSDAP) berupa deposito, tapi sekarang sudah kita serahkan ke Dinas ESDM Provinsi Jabar berupa jaminan sebanyak 65 deposit dan tidak bisa dicairkan oleh mereka,” ujar Iman kepada “BC” di ruang kerjanya, Rabu (13/7).

Dijelaskannya, deposit jaminan reklamasi tersebut baru bisa dicairkan dan dilaksanakan ketika pengusaha tambang tidak

melaksanakan kewajiban reklamasinya serta izin pengelolaan tambang sudah habis. Hingga saat ini ungkap dia, dari 65 perusahaan tambang batuan sama sekali belum ada yang melaksanakan reklamasi, karena izinnya masih berlaku.

“Sampai saat ini belum ada yang melakukan reklamasi, karena izinnya masih berlaku,” kata Iman.

Iman mengaku, pihaknya sudah beberapa kali melakukan koordinasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait rekonsialiasi Izin Usaha Pertambangan (IUP) seperti di Bali, Semarang dan Surabaya. Karena kewajiban pemegang izin pertama harus memiliki IUP, terlebih dalam pelaksanaan kegiatan tidak langsung menambang, karena ada kegiatan sarana prasarana lokasi tambang sebelum produksi.

Lalu, setelah produksi harus membayar pajak sesuai produksi.

“Saat ini dari 65 pertambangan yang terdaftar, tinggal 20 usaha tambang yang masih aktif izinnya. Sedangkan sisanya tidak diketahui apakah diurus perpanjangannya atau tidak, karena sudah dialihkan,” ungkapnya.

Menanggapi ini, Direktur Institute Social Economic and Development

(INSIDE), Yusep Somantri mengatakan, prosedur untuk pengelolaan dana jaminan reklamasi sudah jelas disebutkan dalam Permen ESDM nomor 18 tahun 2008 tentang Reklasmasi dan Penutupan Tambang.

Dimana, dana yang disetorkan oleh pengusaha itu seharusnya disimpan di rekekning penampungan bank pemerintah atas nama bupati qq perusahaan yang bersangkutan dengan jangka waktu penjaminan sesuai dengan jadwal reklamasi.

“Dana jaminan tersebut harus disimpan di rekekning penampungan atas nama bupati qq perusahaan. Jadi kalau ada dana reklamasi dan penutupan tambang yang disimpan diluar rekening tersebut jelas-jelas menyalahi aturan,” ujar Yusep.

Disinggung soal ketidaksingkronan data hasil konsolidasi KPK dan Pemprov Jabar dengan pernyataan Kabid Pertambangan PSDAP Cianjur, Yusep menilai terkait itu perlu dicermati terlebih dahulu, apakah memang ada unsur kesengajaan atau kelalaian tekhnis yang dilakukan dinas.

“Kalau memang sengaja itu bisa dikategorikan upaya tindak pidana dalam hal ini pemalsuan data. Untuk itu aparat pengak hukum harus bergerak cepat untuk me-

nyikapi persoalan ini,”kata Yusep.

Yusep menuturkan, pada saat dana jaminan tersebut dialihkan ke provinsi, seharusnya ini dilakukan perhitungan ulang. Artinya apakah selama dana tersebut masih di kelola oleh dinas sudah pernah ada perusahaan yang melakukan reklamasi atau tidak?

“Intinya apakah jaminan dana ini sudah pernah digunakan atau tidak. Soalnya setahu saya selama ini belum ada perusahaan tambang di cianjur yang melakukan reklamasi apalagi melakukan penutupan pasca tambang,” tandasnya.

Berdasarkan Peraturan Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 18 Tahun 2008 tentang Reklamasi dan Penutupan Tambang yaitu pada pasal 20 poin 1 dijelaskan, Bentuk Jaminan Reklamasi dapat berupa Deposito Berjangka, Bank Garansi, Asuransi atau Cadangan Akuntansi (Accounting Reserve) dengan ketentuan: a. Deposito Berjangka ditempatkan pada bank Pemerintah di Indonesia atas nama Menteri, gubernur atau bupati/walikota qq. Perusahaan yang bersangkutan dengan jangka waktu penjaminan sesuai dengan jadwal reklamasi.

(Ant/Cr-1/Nuk)

... Puluhan PNS Cianjur Terancam Sanksi DARI HAL A1...

“Kita sedang pelajari dulu alasan mereka apa, sebelum memberikan sanksi,” ujar Kepala BKPPD Kabupaten Cianjur, Cecep Sobandi saat ditemui “BC” di Pendopo Cianjur, Rabu (13/7).

Dijelaskannya, jika diketahui ada PNS yang bolos tanpa bisa dipertanggungjawabkan akan mendapat teguran langsung dari atasannya masing-masing. Kecuali yang berat, akan disampaikan ke Bupati yang kemudian memerintahkan BKPPD untuk memberikan sanksi.

“Kalau ada yang bolos tegurannya dari atasan langsung, kecuali yang berat sampai ke Pak Bupati dan mungkin turun perintahnya ke kami,” katanya.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, Inspektorat diberikan kewenangan untuk mengawasi dan melakukan pendataan PNS yang tidak masuk pasca cuti libur idul fitri dan hasilnya dilaporkan ke Bupati langsung.

Sedangkan BKPPD hanya menerima tembusan laporan hasil sidak saja, sambil menunggu instruksi Bupati mengenai sanksinya.

“Yang mengawasi itu tugasnya inspektorat dan sudah turun ke lapangan hasilnya di laporkan ke Bupati dan kita hanya tembusannya,” katanya.

Secara terpisah, Kepala Bidang Disiplin BKKP Kabupaten Cianjur, Deden Supriyadi mengatakan, pihaknya akan segera menindaklanjuti laporan hasil sidak yang diberikan Inspektorat. Rencananya, mulai awal pekan depan segera dilakukan konfirmasi kepada seluruh PNS yang tidak masuk kerja.

“Sambil berjalan, kami akan mengecek kembali dan melakukan konfirmasi kepada PNS yang tidak masuk kerja,” katanya.

Pasalnya sambung Deden, instruksi MenPAN RB sudah jelas bahwa seluruh PNS usai libur idul fitri tidak boleh mengambil cuti

pada hari pertama kerja, karena baru diperbolehkan setelah tanggal 18 Juli 2016 mendatang.

Dijelaskannya, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS pasal 3 angka 11 jika ada PNS yang kedapatan lima hari kerja tidak masuk kerja tanpa keterangan sanksi yang diberikan hanya berupa teguran lisan. Kalaupun ada yang diberhentikan, sesuai aturan baru bisa dikenai sanksi jika 46 hari tidak masuk kerja.

“Bahkan pemberian hukuman disiplin secara berjenjang, tergantung atasannya masing-masing di OPD. Kalau hanya satu hari cuti itu tanggungjawab kepala OPD,” tandasnya.

Makanya, mulai pekan depan pihaknya akan melakukan konfirmasi ke masing-masing PNS yang tidak masuk apa alasan mereka tidak masuk kerja.

“Hasil pendataan ulang ini nantinya akan dilapor-

kan langsung ke MenPAN melalui email,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Cianjur, Hj. Lika Nurhayati meminta pemerintah daerah bisa memberikan sanksi tegas kepada PNS yang tidak masuk tanpa alasan yang jelas.

“Seperti kata Wabup harus diberikan sanksi dan Bupati diberikan toleransi,” ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Politisi Partai Demokrat itu menegaskan, jika ada PNS yang tidak masuk tanpa alasan yang jelas tentu harus ada sanksi tegasnya, namun bagi yang memiliki alasan itu bisa diberi toleransi karena bisa saja alasannya tidak masuk itu saat mudik terkena macet atau lainnya.

“Intinya harus ada sanksi agar kedepannya tidak mengulangi lagi, karena sudah menjadi ketetapan bahwa PNS wajib masuk hari pertama kerja usai libur idul fitri,” tegasnya. (cr1)

... Asal-usul Lembur “Gekbrong “ DARI HAL A1...

Saurang kompeni nyarita,” Siap komandan,ike senang dengan kool udaranya, tapi adakah nona manis disini ?” R.Tanu Djiwa ngawaler,” Betul udaranya segar dan orang bilang gadis desa sini pada cantik.”

Saurang upas anu ngaran Obed ngilu nyarita,” Hahahahah Juragan komandan memang hebat dan cingeus heheheh.”

Kompeni nu tadi nyarita nanya ka upas,” Hay…koe upas Obed, apah itu cingeuh… ?Upas ngajawab, “Atuh bukan cingeuh tapi cingeus artinya,Juragan Tanu Djiwa sangat mengerti pada selsra kita,nanti laporan tentang potensi ini tempat pasti dapat hadiah golden dari Batavia juga disininya bakal dapat gadis demplon. ”Kompeni nyarita deui,” Hahahah betul dapat money golden dan gadis dengplongdengplong .” Upas seuri,” Hihihih pasti atuh tuan vanleg juga bukan dengplong tapi demplon.” Ceuk kompeni,” Ike juga bilang

demploh,tapi ike tidak tahu arti demploh ituh apah ? Si kompeni teubisaeun bentes nyaritana tapi upas Gobed ngartieun terus ngomong semu gegerendeng, “ Dasar si kasebelan,kalahka nyakakakna suganteh heueuh ngarti, yeuh wan Vanleg demplonteh awaknya seperti selo.” Ceuk kompeni,” Tuan mau bodi selo atau viul,tuan senang gadis desa celo oke yey cepat bangun tenda untuk tangsi sementara ! “ Para upas nyambut,” Siaaap! Kita mendirikan tenda.”

Singet carita serdadu kompeni ngawaun tenda / tangsi saheulaanan di tutugan g.Bubut anu kiwari geus meh teu mangrupa Gunung alatan digagorotan ku mesin nu siga gaang ,malah aya sababaraha hiji makam karuhun jeung pasukan kompeni anu ngadon maraot di tutugan eta Gunung ,bangunna baris sirna sabab ari mesin gagangmah teu ngartieun adab-adaban Bangsa anu ngajen ka sajarah jeung pahlawanna.

Urang sampeur deui lalampahan pasukan kompeni anu di pingpin ku

R.Tanu Djiwa, kuayana tangsi serdadu kompeni di eta tutugan G.Bubut teh jadi haneuteun,loamun peuti sok aya nu jaraga malah sawarehmah sok ngadon moro atanapi ngarala lubang ka wahangan cimandiri dina mangsa beurangna iwal ti ilaharna gawe serdadu,sawarehmah sok ngaradon liar ka lembur polahna rupa-rupa aya anu bengis aya oge anu someah akur ka urang lembur.

Dina hiji waktu, dua urang serdadu Walanda anu kaasup akur ka urang lembur keur dariuk di batu ngampar disisi jalan desa, teu kungsi lila aya wanoja umur 20 taunan bari nungtun budak lalaki kira-kira umurna 5 taun, eta wanoja the rerempodan sieuneun ku eta tentara Walanda manehna ngomong ka anakna,” Ujang cilaka,urang kasarandog ku kompeni ,anggur urang balik deui meungpeung can ningalieun,” Budak mugen embungeun,” Ah embung balik deui ujang mah ! hayang nyaho bedil kompeni. ”Indungna ngahulag reu-

waseun, “ Huuus …amit-amit ! lalawora make jeung haying nyonyoo bgedil kompeni sagala, montong bisi cilaka ema oge teu hayang nyaho bedil kompeni.” Dasar budak sok tetelepek,” Kutan ema oge acan nyaho ari bedil kompenimah,nyahona bedil nu saha atuh ema?”

Indungna nga jawab semu gemeseun,”Bedil nu bapa maneh !Budak kalah atoh ,” Horeee si bapa boga bedil..! panjang pondok ema bedil nu bapa teh ? ”Indungna beuki keseleun,” Pondok siga pestol tapi alus,meunggeus ngomong wae!” kitunateh bari ngajewang leungeun budak,tapi ti di sangka manahoreng tukangeun maneh aya saurang serdadu jeung saurang upas anu ngintip titatadi ,terus upas nga gebah,”Hayoh! Arek kamana ? heheheh rek balik neang bedil bapa budak ? hahahah mending bedil anu Aang Obed komandan besar upas anu pangkasepna hahahah….!”

Atuh eta indungna budak teh reuwaseun pisan pokna.”

(Nyambung)

Kapolri Peringatkan Jajarannya untuk Menyerahkan LHKPN

NET

JAKARTA-Kapolri Jenderal Pol M Tito Karnavian menekankan agar jarannya di Polri menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Tito mengatakan, LHKPN sebagai cara untuk menekan budaya korupsi di tubuh Polri.

“Itu salah satu cara menekan budaya koruptif,” kata Tito usai pelantikan dirinya sebagai Kapolri di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (13/7).

Tito mengatakan, kewajiban menyerahkan LHKPN ini akan diterapkannya secara bertahap. Dia tak mau langkah yang diambilnya ini menimbulkan kegaduhan di lembaga yang dipimpinnya.

“Ini harus bertahap, agar tidak goyang. Saya tidak mau langkah saya menimbulkan kegoncangan. Jadi kita lakukan bertahap, bikin perkap, tingkat mana yang harus laporkan LHKPN. Nanti ada sistem di Kepolisian, di Irwa-

sum dibuatkan laporan. Bertahap ada sanksi internal, yang tidak mengirim sampai deadline, tidak boleh promosi, mutasi, dan sekolah,” tegas Tito.

Lalu, kewajiban menyerahkan LHKPN ini ditujukan untuk perwira golongan manakah?

“Akan saya serahkan ke tim untuk dikaji. Saya pikir perwira ke atas. Mungkin pati (perwira tinggi), lalu pamen (perwira menengah),” kata Tito. (Net/Nuk)

Konsumsi Elpiji 3 Kg Akan Dibatasi JAKARTA-Pemerintah akan menerapkan uji coba penyaluran elpiji bersubsidi tepat sasaran dengan menjatahi konsumsi elpiji ukuran 3 Kilo gram (Kg). Lalu bagaimana dengan harganya?

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) I Gusti Nyoman Wiratmaja mengatakan, ?harga elpiji di wilayah yang menjadi sasaran uji coba subsidi tepat sasaran tidak mengalami perubahan yaitu sekitar Rp 20 ribu untuk tingkat eceran.? ”Itu het (harga eceran tertinggi). Tidak berubah (harganya),” kata Wiratmaja, di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (13/7).

Wiratmaja menuturkan, dalam penyaluran subsidi elpiji tepat sasaran hanya memberlakukan pembatasan pembelian, untuk rumah tangga dijatah tiga tabung per bulan.

“Kalau dia belinya sudah lebih dari tiga tidak bisa. Sementara tidak (berubah harganya).Itu normal saja. Tapi kita batasi yang belinya,” tutur Wiratmaja.

Wiratmaja melanjutkan, untuk menerapkan penyaluran subsidi elpiji akan memanfaatkan media kartu atau telepon selular yang sudah diisi uang elektronik. Media tersebut akan dihubungkan dengan alat pencatat yang tersedia di agen maupun pangkalan? ”Jadi untuk keluarga yang berhak nanti pakai kartu ini, atau pakai hp-nya dapat code dan paswordnya, kemudian tinggal tempelin,” ujar Wiratmaja.

Direktur Pembinaan Hilir Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM, Setyo Rini Tri mengatakan, saat ini Direktorat Jenderal Migas Kementerian? ESDM sedang melakukan pendataan ulang masyarakat Tarakan yang menggunakan elpiji 3Kg. Diperkirakan setelah hari raya Idul Fitri pendataan selesai dan uji coba penyaluran elpiji bersubsidi langsung dilakukan.

Jika penyaluran subsidi tepat sasaran tersebut di terapkan, maka ada penjatahan elpiji bersubsidi, sebanyak 3 tabung perbulan untuk rumah tangga dan 10 tabung per bu-

lan untuk Usaha Kecil Menengah (UKM).

Rini menuturkan, untuk tahap percobaan ini Ditjen Migas Kementerian ESDM akan menggunakan data masyarakat yang mendapat paket perdana elpiji bersubsidi 3 Kg jadi tidak langsung menggunakan da?ta Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan/TNP2K. “Data basic kita dulu lalu kita perbarui sama kecamatan, kelurahan,” ungkap Rini.

Rini melanjutkan, data TNP2K belum digunakan karena untuk menghindari keresahan masyarakat. Lantaran jika mengacu data TNP2K banyak masyarakat yang tidak berhak menikmati elpiji bersubsidi.

Dari 56 juta masyarakat yang menikmati elpiji bersubsidi saat ini hanya 16 juta yang berhak menurut data TNP2K. Karena itu, penyaluran elpiji bersubsidi tepat sasaran dilakukan bertahap. ?”Tidak jadi (pakai data TNP2K) Kalau itu kita terimanya 56 juta. Tiba-tiba jadi 16 juta kan jadi kisruh. Terlalu kecil. Kita bertahap,” tutur Rini.? (net/nuk)

Kemenhub : Angka Kecelakaan Saat Arus Mudik Menurun JAKARTA-Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Pudji Hartanto Iskandar menyatakan, angka kecelakaan saat arus mudik Lebaran 2016, khususnya angkutan darat turun dibandingkan pada tahun lalu. Turunnya pengguna angkutan jalan pada tahun 2016 hingga H+6 sebanyak 4.239.043 atau turun sebanyak 12,29 persen dibandingkan dengan tahun 2015 mencapai 4.832.879.

Turunnya jumlah angkutan umum berdampak juga pada angka kecelakaan di jalan yang melibatkan angkutan umum. “Jadi penurunan sangat signifikan sebanyak 54,58 persen,” kata Pudji di Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Rabu (13/7).

Kata dia, turunnya drastis jumlah angka kecelakaan pada 2016 disebabkan oleh kegiatan selalu mengecek uji kelayakan kendaraan atau ramp check yang dilakukan oleh Kemenhub sebelum musim mudik. Selain itu penurunan jumlah penumpang ini juga disebabkan para pemudik lebih memilih transportasi umum yang nyaman seperti kereta api, dan pemudik masih menganggap keselamatan pada angkutan darat masih minim.

NET/ILUSTRASI

Sementara itu, masa mudik lebaran penumpang pesawat mengalami peningkatan dibanding tahun lalu. Kemenhub pun juga memeriksa tiga kali sekali selalu mengecek pesawat

selama musim mudik. “Tren kenaikan dari angkutan lebaran ini terjadi jauh-jauh hari sebelum hari H lebaran,” kata Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Suprasetyo. (net/nuk)

HALAMAN

A8

SABA DESA KAMIS, 14 JULI 2016

FOTO-FOTO: BERITACIANJUR/ MISBAH HIDAYAT

Desa Ciherang, Kecamatan Pacet

Dorong Karang Taruna Agar Lebih Berperan Aktif Dalam Pembangunan

SINERGITAS antara Pemerintah Desa (Pemdes) dengan para pemuda/ pemudi dinilai sangat penting guna mewujudkan pembangunan suatu wilayah. Peran pemuda/pemudi dalam pembangunan diwilayah perdesan memiliki arti tersendiri.

B

anyak diantaranya berkat sentuhan kaum pemuda/pemudi pembangunan desa semakin maju dan berkembang.

Kepala Desa Ciherang, Kecamatan Pacet, Acep Haryadi mengatakan, keberadaan Karang Taruna mempunyai peran penting dalam pemerintahan desa (pemdes). Adanya lembaga tersebut bisa menumbuhkan sikap kepemimpinan dasar dikalangan pemuda/ pemudi sehingga bisa berkontribusi terhadap pembangunan.

Karang Taruna sebagai organisasi sosial kemasyarakatan yang beranggotakan para pemuda desa juga sangat dibutuhkan perannya dalam pembangunan desa khususnya dibidang sosial. Apalagi Karang Taruna sudah diakui

keberadaannya dalam penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial.

“Saat ini kami pemerintah desa terus mendorong agara Karang Taruna yang ada di Desa Ciherang bisa lebih berkontribusi terhadap pembangunan yang ada di desa melalui program pemberdayaan masyarakat,” ujar Acep Haryadi kepada “BC”, Rabu (13/7).

Menurutnya, sejauh ini pihaknya sudah merumuskan program yang akan dilaksanakan di masyarakat yang akan melibatkan Karang Taruna.

Seperti halnya rencana melaksanakan perayaan peringatan kemerdekaan RI 17 Agustus dalam waktu dekat ini. “Rencana kerjanya sudah terumuskan tinggal pelaksanaannya,” paparnya.

BERITACIANJUR/ MISBAH HIDAYAT

Sementara itu, Ketua Karang taruna Desa Ciherang, Kecamatan Pacet, Abeng mengatakan, keberadaan Karang Taruna disuatu daerah bisa dijadikan bukti pemikiran para pemuda/

Pembangunan Desa Senantiasa Melibatkan Masyarakat

Acep Haryadi Kades Ciherang, Kecamatan Pacet

MENJADI Kepala Desa (Kades) bukanlah perkara yang mudah, ditengah menurunnya rasa kebersamaan di masyarakat tentunya hal ini menjadi salah satu tugas sebagai Kades untuk bisa meningkatkan kembali kekompakan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan suatu wilayah.

Selama ini bimbingan dan pentingnya beberapa sentuhan terhadap masyarakat, menjadi cara yang dilakukan Kepala Desa Ciherang, Kecamatan Pacet, Acep Haryadi. Dirinya menginginkan agar masyarakatnya bisa hidup tentram beriringan dengan pemerintah desa.

“Selama ini setiap kebijakan yang dikeluarkan

kepala desa, harus berdasarkan usulan dari masyarakat.

Ketika masyarakat ingin sesuatu seperti halnya pembangunan infrastruktur, kami berusaha mewujudkan keinginan itu dengan anggaran yang ada sesuai dengan kebutuhan,” ujarnya Acep Haryadi kepada “BC”, Rabu (13/7).

Menurutnya, selama ini dalam menjalani perannya menjadi Kades, dukungan dari seluruh masyarakat sangat dibutuhkan dalam membangun suatu daerah. Partisipasi aktif dari masyarakat merupakan modal tersendiri dalam keberhasilan setiap pembangunan.

“Saya pikir tidak akan ada pemimpin jika tidak ada rakyat, tentunya

saya menginginkan segala tindak tanduk yang dilakukan oleh pemerintah desa haruslah melibatkan masyarakat,” ujarnya.

Diakuinya, selama ini berbagai program yang dijalankan oleh pemerintah desa tidak terlepas dari peran serta dari masyarakat yang berada di wilayahnya. Karena sejatinya, indikator keberhasilan pembangunan di suatu wilayah membutuhkan peran serta semua pihak.

“Maka dari itu, setiap pembangunan yang dilaksanakan di lingkungan desa, selalu melibatkan masyarakat sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa,” tandasnya. (mbh)

pemudi sebagai bentuk kepedulian terhadap kemajuan pembangunan.

“Selama ini kami terus berupaya untuk bisa memberikan perubahan di masyarakat kearah yang lebih positif sebagai

upaya mendukung kemajuan pembangunan di desa,” ujarnya.

Menurutnya, dengan adanya partisipasi pemuda/pemudi seperti halnya dalam bidang peningkatan kebersamaan

di kalangan masyarakat bisa membantu pemerintahan desa dalam pelaksanaan pembangunan.

“Selain merencanakan prorgam dengan pemerintah desa, selama ini dengan adanya angga-

ran yang diterima oleh pemerintah desa untuk pembangunan diwilayah desa kami senantiasa mengawalnya dilapangan agar tepat sasaran dan berkualitas hasilnya,” ungkapnya. (mbh)

Desa Ciherang Berkomitmen Melakukan Transparansi PEMERINTAH Desa Ciherang, Kecamatan Pacet berkomitmen untuk melaksanakan pembangunan di desanya dengan transparan sesuai dengan aturan yang diamanatkan oleh UndangUndang Nomor 6 Tahun “Rencana kedepan 2014 tentang sebagai wujud Desa.

K e p a keterbukaan pemerintah la Desa desa terhadap Ciherang, masyarakat, kami akan Kecamatan membuat majalah Pacet, Acep d ­ inding yang nantinya Haryadi meakan dipergunakan ngatakan, untuk mem­publikasikan dalam upaya memajukan semua kegiatan yang wilayahnya dilakukan oleh desa.” secara langsung pemerintah desa di tuntut untuk bisa lebih terbuka kepada masyarakat sesuai dengaan yang diamanatkan oleh Undang-undang desa.

“Rencana kedepan sebagai wujud keterbukaan pemerintah desa ter- media publikasi kegiatan hadap masyarakat, kami pembangunan yang dilakuakan membuat majalah kan desa, mading tersebut ­dinding yang nantinya akan nantinya juga akan difungdipergunakan untuk mem­ sikan bagi syiar keagamaan. publikasikan semua ke“Ini semata-mata kami giatan yang dilakukan oleh lakukan agar antara masyadesa,” ucap Acep kepada rakat dan pemerintahan “BC”, Rabu (13/7). desa bisa beriringan d ­ engan Menurutnya, fungsi diawali adanya keterbukamading itu sendiri selain an,” ujarnya. akan dipergunakan sebagai Sementara itu, Ketua

BERITACIANJUR/ MISBAH HIDAYAT

RW 10 Kampung Baros, Desa Ciherang, Kecamatan Pacet, Dedi Ibrahim menilai, jika selama ini hubungan antara masyarakat dengan pemerintah desa sudah terjalin dengan baik.

Hal ini terlihat dari setiap aspirasi masyarakat yang diserap oleh desa.

“Alhamdulillah sejauh ini setiap aspirasi kami

s­ elalu di direspon oleh pemerintah desa. Memang dengan adanya keterbukaan antara desa dan masyarakat selama ini bisa menjawab semua permasalahan yang dialami oleh masyarakat baik dalam hal ­pembangunan maupun dalam segi pemberdayaan masyarakat,” tuturnya. (mbh)

INFO SPESIAL GELIAT KOTA twitter @berita_

facebook beritacianjur.

HOTLINE : 0263-2283283 Klik! beritacianjur.com

KAMIS, 14 JULI 2016

B1

GELANDANG munggil milik Persib Bandung, Taufiq, tak ingin menjadikan hasil minor Persija Jakarta di 3 laga terakhirnya menjadi patokan.

POKEMON Go tengah menjangkiti masyarakat dunia, termasuk di Indonesia.

BACA HALAMAN B4

M OJANG

Kecantikan itu Berawal dari Kesederhanaan TANTANGAN untuk meraih kesuksesan menjadi alasan Neng Euis Siti Nurohmah terus mengejar apa yang diimpikannya.

Kini tengah berupaya untuk membuka usaha sendiri berupa toko busana muslim.

Walaupun tidak mudah namun gadis kelahiran Cianjur, 17 September 1998 merasa optimis dalam hidup yang dijalaninya kini.

Baginya dengan tidak memiliki pasangan tidak berarti harus kalah sebelum menjalaninya.

KE HALAMAN B7

Neng Euis Siti Nurohmah

FIGUR Harus Bisa Menjadi Sahabat Bagi Anak

JABATAN Kaur Administrasi Desa Sindang Asih Kecamatan Karang Tengah yang kini disandang Rinawati. Namun tidak menyurutkan semangatnya untuk membuka usaha sendiri dengan toko grosir keperluan sehari-hari.

KE HAL B7

BACA HALAMAN B5

Mobil Mewah Hantam Angkum Ruas Jalan Dari Dua Arah Alami Kemacetan Panjang

SUASANA lebaran masih menyisakan tragedi kecelakaan yang terjadi di jalur perlintasan Bangbayang, Gekbrong.

Akibat insiden kecelakaan tersebut menyebabkan ruas jalan dari dua arah mengalami kemacetan beberapa jam lamanya. Tidak ada korban jiwa namun sejumlah orang alami luka berat dan ringan.

BERITA CIANJUR/CR5

HALAMAN

Tidak Terpengaruh Hasil Minor Persija

Terobsesi Pokemon Go

S

eperti yang dituturkan oleh Anggota Lantas Polsek Warungkondang, Aiptu Hamim mengatakan, tepatnya pagi pukul 10.00 WIB, (Rabu, 13/7) di jalur simpul bangbayang gekbrong, berlokasi di Desa Songgom, Kecamatan Gekbrong, Kilometer 13. Toyota Fortuner bernopol BM 1320 NX yang kemudikan Yayat warga Cibatu Sukabumi berlawanan arah menabrak kendaraan angkutan umum “Fourtuner melaju dari arah Cianjur setelah melewati Pom Pertamina Bangbayang, diduga sopir mengantuk hendak menyalip mobil didepannya.

TABRAKAN – Mobil mewah golongan SUV diduga menabrak angkutan umum dari dua arah berlawanan.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut namun laju kendaraan sempat macet.

KE HALAMAN B7

Kunjungan Wisatawan Meningkat Selama Lebaran

Rinawati

TAHUKAH ANDA..?

Dua Lubang di Sisi Sepatu Anda PERNAH pakai sepatu kanvas? Atau setidaknya melihat sepatu kanvas dengan dua lubang di sisi sampingnya?

Tahukah Anda bahwa dua lubang tersebut memiliki fungsi khusus?

Nah, selama bertahun-tahun, banyak dari kita yang tahu atau melihat dua lubang di sisi masingmasing sepatu. Namun pernahkah Anda bertanyatanya apa fungsi dua lubang di pinggir sepatu tersebut?

Ternyata, lubang itu memungkinkan Anda untuk mengikat tali sepatu Anda sesuai yang Anda inginkan. Dua

lubang itu merupakan lubang yang ideal untuk menyimpul mati sepatu.

Simpul yang tepat sudah tentu akan memberikan lebih banyak keuntungan pada kaki Anda. Dengan simpul yang tepat, Anda tak perlu lagi khawatir sepatu Anda terlepas dan melayang saat Anda berlari. (net)

CIANJUR-Tingkat kunjungan wisatawan selama masa liburan idul fitri tahun 2016 mengalami peningkatan yang cukup signifikan hingga 300 persen dibandingkan tahun lalu. Sedikitnya, empat objek wisata favorit yang tersebar di sejumlah wilayah dipadati pengunjung.

Data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Cianjur menunjukkan, total jumlah kunjungan wisata-

NET

wan mencapai 51.542 orang yang tersebar di empat objek wisata. Diantaranya, Taman Bunga Cibodas 30.816 orang, Pantai Jayanti 12.166 orang, Waduk Cirata (Jangari) 7.340 orang serta Cikundul 1.220 orang.

“Peningkatan kunjungan wisata naik sampai 300 persen di beberapa objek wisata, kalau dilihat semua ramai seperti di Cipanas, Jayanti, Jangari dan Cikundul juga yang jelas

semuanya,” ujar Kepala Disbudpar Cianjur, Aban Sobandi kepada “BC”, Rabu (13/7).

Meski mengalami kenaikan kunjungan, sambung Aban, wisatawan berharap adanya berbagai kegiatan yang berbentuk hiburan seperti kesenian daerah di setiap objek wisata yang bertujuan untuk mendongkrak kunjungan wisatawan kedepannya.

KE HALAMAN B7

Cerita Supir Angkutan Umum Jurusan Cisel Sepi Penumpang

Penumpang Lebih Memilih Mobil Rental Supaya Praktis MOMEN arus mudik dan balik Idul Fitri 1437 Tahun 2016, bagi para pengemudi angkutan umum ke berbagai daerah di wilayah Cianjur Selatan (Cisel) bisa dibilang sangat menyedihkan. Pasalnya bukan untung yang diraih, melainkan mereka harus gigit jari karena harapan untuk bisa meraih penghasilan yang besar justru buyar karena penumpang yang menggunakan moda transportasi angkutan umum sangat sedikit ­sekali.

Alhasil, penghasilan para pengemudi angkut-

an umum ke wilayah Cisel turun hingga 60 persen.

Jangankan menutup biaya operasional sehari-hari, membeli baju lebaran saja tidak bisa dan hanya cukup untuk membayar zakat ­fitrah.

“Biasanya kebeli baju lebaran, ini enggak dan hanya cukup untuk bayar zakat fitrah,” ujar Badri Ope (63) Pengemudi Bis Jurusan Cianjur-Kadupandak kepada “BC” di sela-sela menunggu penumpang di Terminal Pasir Hayam, Rabu (13/7).

BERITA CIANJUR/CR5

KE HALAMAN B7

HALAMAN

B2

BERITAJABAR KAMIS, 14 JULI 2016

4 Mini Market di Garut Disegel

NET

Boyong Perpustakaan Keliling Saat Latihan Tempur CIAMIS-Batalion Infrantri 323 Raider/Buaya Putih Kota Banjar, membuka mobil pintar di sela latihan tempurnya di Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis. Hal itu, salah satunya dalam rangka pendekatan antara Tentara Nasional Indonesian (TNI) dengan masyarakat.

“Kami sengaja bawa kendaraan perpustakaan mobile kepada masyarakat di sini, agar mereka bisa memanfaatkanya untuk menambah ilmu pengetahuan melalui membaca buku,” kata Danyonif 323 Raider/ Buaya Putih, Letkol Inf

Fadil, Rabu (13/7).

Fadil mengatakan, momen libur dinilai tepat untuk anak-anak membaca buku. Terlebih koleksi buku yang dimiliki mobile pintar Yonif 323 Raider cukup lengkap.

“Buku-buku yang ada di mobile pintar ini cukup lengkap untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya anak-anak,” ujarnya.

“Alhamdulillah, antusiasme masyarakat di sini dengan adanya mobile pintar ini sangat bagus. Mereka berduyun-duyun datang untuk membaca buku,” ungkapnya. (net/rus)

DINILAI melanggar Peraturan Daerah (Perda) Nomor 10 Tahun 2011 tentang retribusi perizinan tertentu, empat minimarket disegel tim gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Garut, Rabu (13/7).

K BERITABANDUNG eempat minimarket tersebut berlokasi di Jalan Veteran Garut kota, Jalan Sudirman Copong, samping rumah mantan

Bupati Garut, Aceng HM Fikri di Kecamatan Karangpawitan, dan Yomart di Kecamatan Wanaraja serta Kecamatan Cisurupan.

Kepala Bidang (Kabid) Penegakkan Perda Satpol

NET

PP Kabupaten Garut, Frederico Fernandes, mengatakan, keempat minimarket yang ditutup ini telah melanggar aturan Nomor 10 Tahun 2011 tentang retribusi perizinan tertentu, dan Nomor 13 Tahun 2011 tentang bangunan.

“Atas pelanggaran tersebut maka minimarket ini disegel karena belum melengkapi perizinan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujarnya, Rabu (13/7).

Menurutnya, sebelum disegel, minimarket tersebut

Ketika kami mengecek ke BMPT, ternyata empat minimarket tersebut tidak mengantongi izin.”

sudah beberapa kali diberikan teguran. Namun hingga batas teguran, mereka sama sekali tidak bisa menunjukan izin yang dikeluarkan resmi oleh pihak Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (BPMPT).

“Ketika kami mengecek ke BMPT, ternyata empat minimarket tersebut tidak mengantongi izin,” tegasnya.

Lanjut Frederico, jika perizinannya sudah lengkap maka minimarket itupun akan kembali dibuka. (net/rus)

“Walau sales tapi dari Perusahaan Vaksin resmi tidak jadi masalah, akan tetapi perolehan vaksin yang sembarangan yang perlu dibenahi.”

Jutaan Kendaraan Tercatat Melintas di Wilayah Polda Jabar

NET

BPOM Bandung : Kota Bandung Aman Peredaran Vaksin Palsu

NET

SELAMA arus mudik dan balik Lebaran 1437 Hijriah/2016, Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) mencatat, lima juta lebih kendaraan, baik roda dua maupun roda empat melintasi wilayah Jabar.

K

abid Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus, mengatakan, dari rekapan data Polda Jabar tercatat 5.101.496 kendaraan yang

melintasi wilayah Jabar.

“Sesuai prediksi jajaran, Pantura menjadi jalur primadona bagi para pemudik tahun ini (2016). Yang mana tercatat sebanyak 2.271.109 kendaraan. Sedangkan un-

tuk jalur tengah hanya tercatat 718.076 kendaraa?n,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (13/7).

Untuk jalur Selatan Jabar, Yusri menjabarkan, tercatat sekitar 1.933.017 kendaraan melintasi jalur wisata ini.

“Dibanding tahun sebelumnya, jumlah kendaraan yang terlibat, mengalami pengurangan kurang lebih sekira 5 persen,” jelasnya.

Sementara itu, untuk kejadian laka lantas, di wilayah Polda Jabar menu-

YUSRI YUNUS

run. Dari data yang ada, pada 2016 hanya tercatat 102 kejadian. Sementara, pada tahun sebelumnya tercatat 216 kejadian.

“Untuk tahun ini 25 orang meninggal dunia, 37 mengalami luka ringan dan 170 orang mengalami luka ringan,” terangnya. (net/rus)

BANDUNG-Kepala Balai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Bandung, Abdul Rahim, menerangkan, bila untuk kota Bandung masih aman akan keberadaan vaksin palsu. Dari ratusan rumah sakit dan klinik di Bandung, masih terhitung jari yang diduga menggunakan vaksin palsu.

“Masih dugaan, jadi belum ada kepastian.

Apakah memang palsu atau tidak,” terangnya di Kantor BBPOM Bandung, Jalan Pasteur, Bandung, Rabu (13/7).

Ia menerangkan, bila keputusan resmi masih menunggu dari Satuan Petugas (Satgas) Pember-

antasan Vaksin Palsu.

Kata Abdul, selama rumah sakit atau klinik memperoleh vaksin dari jalur resmi maka tidak akan menjadi masalah.

Namun, lanjutnya, bila memperoleh dari jalur yang tidak jelas, itu yang dikhawatirkan diduga vaksin palsu.

Karena itu, pihaknya akan terus melakukan pembenahan mengenai jalur perolehan vaksin di setiap rumah sakit dan klinik di Bandung.

“Walau sales tapi dari Perusahaan Vaksin resmi tidak jadi masalah, akan tetapi perolehan vaksin yang sembarangan yang perlu dibenahi,” tuturnya. (net/rus)

HALAMAN

B3

WOW!

BECEMUDA KAMIS, 14 JULI 2016

ANTUSIASME ANAK SEKOLAH SOAL POKEMON GO

“Cinta kan tidak butuh tali. Ia membebaskan. Jadi buat apa kita melawan arusnya dan malah saling menjajah?”

Dee Lestari

Mengasyikkan, Berpetualang di Dunia Nyata K

alian bermain dengan berjalanjalan di dunia nyata menangkap monster virtual yang menggemaskan seperti, Pikachu dan Jigglypuff di tempat-tempat dekat lokasi ponsel kamu. Pokemon di Game Boy dan DS (Nintendo,red) tadinya adalah program kartun dengan teknologi sederhana serta permainan kartu untuk ditukar, namun baru kali ini menjadi game di ponsel pintar.

Siti Nurryah Devi

BTW, tanggapan Bece Muda tentang game Pokemon Go ini gimana sih?

Niken Dewi Safitri, siswi kelas XI IPA SMA Negeri 2 Cianjur mengungkapkan game Pokemon Go emang seru banget. Soalnya, banyak diantara temannya yang asyik bermain game tersebut, guys. Alurnya yang menarik dan menantang buat mereka yang udah cobain game ini ketagihan.

“Seru pasti, menarik juga, temen Niken juga banyak yang

Memahami Macam Obat Obatan KENALIN temen baru kita namanya Siti Nurryah Devi, siswi kelas XI Farmasi A SMK Kesehatan Bhakti Medika Cianjur. Dara kelahiran Cianjur, 7 Mei 2000 ini di sekolah aktif dalam organisasi MPK sebagai anggota. Sedangkan hobi kesehariannya yaitu, menulis seperti membuat cerpen, guys.

Ia menambahkan, hobi menulis dapat menyalurkan ide serta perasaannya tanpa batas. Sebab, dengan menulis apa yang kita anggap hal itu menarik dapat tersimpan dengan baik di dalam secarik kertas dan sewaktu waktu bisa di lihat kembali karena tersimpan dengan jangka waktu yang lama.

BTW, cita-cita Devi ingin menjadi seorang apoteker. Awalnya ia ingin menjadi dokter tapi karena ia memilih SMK yang mana khusus untuk apoteker tidak bisa melanjutkan ke fakultas kedokteran.

Devi ingin kelak bisa membangun apotek karena dari sekolah diajarkan berbagai obat-obatan sehingga dapat memahami berbagai macam jenis obat. (cr3)

main udah gitu lucu aja sampe ada inspirasi game kayak gitu.

Dan langsung terkenal dengan cepat di kalangan anak remaja, ya lucunya main game udah gitu harus cari tempat-tempat tertentu buat dapetin si pokemon itu,” ungkap Niken, kepada “BC”, kemarin (13/07).

Audrey Eloora Angelina Sidabutar, siswi kelas XI Keperawatan SMK Kesehatan Dharma Kusuma Cianjur, menambahkan permainan itu canggih karena sistem perpermainannya menggunakan sistem GPS untuk mencari monster atau musuh lewat dunia nyata.

“Audrey sendiri belum main, tapi temen-temen Audrey banyak yang bilang seru. Soalnya kita berpetualang di dunia nyata buat mencari pokemon tersebut. Yang jarang keluar rumah demi cari pokemon harus rela keluar rumah demi main game hehehe,” ujar Audrey.

Ia melanjutkan dampak negatif bermain game ini jadi sering keluar rumah. Akhirnya kalau dilakukan secara berlebihan bisa lupa waktu belajar, guys. “Karena keasyikan main game dan jadi gak mau jauh dari gadget juga karena gak mau kelewat buat main Pokemon Go nya,” ujarnya. (cr3)

Richard Feynman

Pembuat Bom Atom yang Suka Iseng RICHARD Feynman adalah salah satu fisikawan paling produktif dan terkenal dari abad ke-20. Terutama kaitannya dengan Manhattan Project. Upaya amat rahasia yang dilakukan Amerika Serikat untuk membuat bom atom.

Namun, ia juga iseng dan punya reputasi sebagai pembuat onar, guys. Saat bosan dengan proyek yang dikerjakannya di Los Amos, Feynman dilaporkan menghabiskan waktu luangnya membongkar gembok dan membobol brankas orang, bukan uang atau harta benda tujuannya, tapi untuk menunjukkan betapa mudahnya sebuah sistem diretas.

Dan, bukan itu saja petualangannya. Saat mengembangkan teori elektrodinamika kuantum yang mengantarnya meraih Nobel ia dilaporkan sering bergaul dengan para gadis penari Las Vegas, sempat-sempatnya belajar sampai jadi ahli Bahasa Maya, belajar nyanyian tenggorokan khas Tuva, dan menjelaskan bagaimana segel karet cincin O (O-ring) memicu ledakan pesawat luar angkasa Challenger pada 1986. (cr3)

ILUSTRASI: NET - FOTO: BERITACIANJUR/CR3

PERNIK KAMPUS

Program KKN Bikin Pusing, Tapi Banyak Manfaatnya HELO sobat bece muda, kebetulan nih kita udah mau masuk tahun ajaran baru lagi. Dan kebetulan juga bagi kalian yang mau masuk kuliah, udah pada tau belum nanti pas kuliah bakal ada beberapa kegiatan wajib yang harus kalian ikuti?

Nah untuk itu hari ini kita mau ngebahas tentang KKN (Kuliah Kerja Nyata) nih. Biasanya kegitan itu dilaksanakan pas setelah masuk tahun ajaran baru. Namun tenang yah, KKN ini dilaksanakan bukan untuk kalian yang baru masuk, tapi bagi temen mahasiswa yang sudah masuk ke semester akhir kok.

Menurut Dosen Jurusan Komunikasi di Universitas Putra Indonesia, Astri D Andriani, kegitan KKN tentunya dilaku-

kan untuk menunjang kegiatan belajar mahasiswa dalam merealisasikan ilmunya di tengahtengah masyarakat.

“Manfaatnya banyak ya, yang pertama mereka bisa mempraktrekan ilmunya kepada masyarakat. Yang kedua, bisa menunjang kepekaan sosial mereka terhadap masyarakat.

Dan yang terakhir, bisa mendapatkan ilmu dan informasi dari pengalaman yang mereka lakukan tersebut,” terangnya.

Jenis kegiatannya sendiri, sambung dia, dilakukan sesuai dengan prodi yang mereka ambil. Contohnya seperti komunikasi, mereka wajib memberikan edukasi terhadap masyakat untuk melakukan komunikasi atau membuat sebuah pelatihan informasi bagi masyarakat.

“Kalau untuk jurusan fikom,

ILUSTRASI/NET

biasanya kita selalu mengadakan kegiatan pembuatan mading atau buletin desa yang diisi oleh warga yang di ajarkan oleh mahasiswa itu sendiri,” jelasnya.

Biasanya, lanjut Astri, kegiatan KKN tersebut dilakukan selama tiga bulan lamanya. Bahkan, mereka biasanya di tempatkan di wilayah pelosok yang jauh

dari jangkauan pemerintah atau kemodernan kota.

“Biasanya kegiatan itu dilakukan selama 3 bulan dan ditempatkan di wilayah pelosok kota. Selain itu, kegiatan itu pun bisa memberikan pengalaman terhadap mereka bagaimana cara bertahan hidup di tempat yang tidak biasa ditemukan sehari-hari,” ungkapnya.

Untuk itu, kegiatan ini wajib dilakukan oleh mahasiswa semester akhir untuk melakukan sebuah riset secara nyata, yang nantinya menunjang sebagai laporan dan hasil penelitian bahan skripsi nanti.

“Biar porsi tri darma perguruan tinggi terpenuhi, maka ini diwajibkan bagi seluruh mahasiswa yang akan lulus,” tandasnya. (Putra Lugina Sukma/”BC”)***

HALAMAN

B4

LifeStyle pake kayak dan berenang di sana #summerbreak #FQitaly?,” tulis Farah Quinn, Rabu (13/7).

Netizen pun banyak yang penasaran dengan sosok bule bertelanjang dada yang terlihat bersama Farah Quinn. Ada yang menebak itu adalah kekasih baru Farah. Tapi, ada juga yang menyangka pria bule itu adalah suami host acara memasak Ala Cheff itu.

Teka-teki itu pun akhirnya terjawab. Dalam foto lain yang dipajangnya, Farah Quinn menyebutkan bahwa bule yang dipertanyakan Netizen adalah sahabat lamanya. (net/yhi)

KAMIS, 14 JULI 2016

Terobsesi Pokemon Go

Liburan Bareng Sahabat Farah Quinn Banyak Ditanya FARAH Quinn sepertinya tak mau kehilangan momen indah di musim panas tahun ini. Melalui akun media sosial miliknya, celebirity chef itu memajang foto liburannya di Italia dan Prancis.

Yang menarik, dari beberapa foto yang diunggahnya, Farah tak sendirian. Janda Carsson Quinn itu terlihat menikmati suasana laut bersama seorang pria bule bernama Dini Andrea.

Dengan mengenakan swim suit atau baju renang merah muda, Farah tampak bahagia bersama bule tersebut. Sambil mengurai senyum, ia menceritakan pengalaman menggunakan perahu kayak di pulau kecil Palmarola.

“Kayaking into the cave #Palmarola #Ponza @ diniandrea ke dalam g o a bisa

+ ENTERTAINMENT

POKEMON Go tengah menjangkiti masyarakat dunia, termasuk di Indonesia.

Gim besutan Nintendo dan Niantic Lab dengan perusahaan Pokemon ini mengusung konsep augmented reality, dengan memanfaatkan kamera dan GPS di ponsel pintar pemainnya.

D

engan begitu, pemainnya harus benar-benar bergerak dan mencari tiap pokemon yang ada di sekitarnya. Banyak hal menarik yang terjadi karena pemainnya terlalu terobsesi dengan gim satu ini, mulai dari bertemu kekasih, hingga dipecat dari pekerjaan.

Pokemon Go adalah permainan yang baru keluar beberapa waktu lalu. Namun tak disangka, fenomena permainan ini telah menjadi obsesi banyak

orang. Para gamers berlarian dengan ponsel pintar mereka untuk mencari Pikachu (tokoh kartun Pokemon) dan temantemannya.

Ya, Pokemon Go adalah sebuah game di gawai, yang menggunakan lingkungan sekitar Anda menjadi lokasi permainan. Seperti dilansir dari Cosmopolitan.com, ada beberapa banyak hal unik yang terjadi karena obsesi orang-orang terhadap Pokemon Go. Mulai dari hewan ternak yang kabur, mendapat pasang a n baru, hingg a papan

Starbucks Pokemon.

dengan

gambar

1. Permainan Pokemon Go memberikan seorang pria teman berkencan. Pria ini sedang menangkap beberapa Pidgeys dan satu Eevee (tokoh permainan). Lalu ketika ia ingin kembali pulang ke rumah, seorang wanita menghampirinya dan bertanya “Hei, apakah kamu bermain Pokemon Go juga?” Selanjutnya, hubungan mereka berlangsung lancar dan akhirnya berkencan.

2. Seorang pria menemukan sapi yang hilang. Karena asyik bermain Pokemon, ia justru menelepon polisi, bukannya menghubungi pengelola peternakan.

3. Pokemon Go mengajak para pemain untuk bermain sekaligus bergerak. Seorang pemain yang mengaku tidak suka bersepeda mengatakan bahwa ia menghabiskan waktu satu jam untuk bersepeda di sekitar

rumahnya, mencari Pokemon.

Dan yang menyenangkan, ia tidak merasa lelah sama sekali.

4. Di salah satu gerai Starbucks, terdapat papan yang menggambarkan salah satu ikon permainan Pokemon Go. Tampaknya, semua orang telah terserang virus Pokemon.

5. Seorang pria bermain Pokemon Go sambil menunggu istrinya proses melahirkan. Di tengah permainan, ia menemukan Pidgey (tokoh permainan) di sebelah tempat tidur rumah sakit. Ia mengunggah foto tersebut dan menjadi viral di media sosial.

6. Pokemon Go juga membantu perawatan kemoterapi.

Salah satu pasien yang melakukan perawatan kemo bermain Pokemon Go dan menemukan Psyduck duduk di sebelahnya, ia pun merasa senang ditemani.

7. Pemilik mobil ini menyatakan obsesinya terhadap permainan Pokemon Go kepada siapa pun yang ia temui di jalan. Lihat saja salah satu tanNET da permainan ia gambarkan di kaca belakang mobilnya. (net/ Yadi Haryadi)

Farah Quinn

Deswita Maharani Berupaya Redam Protes Anak SAAT ini Deswita Maharani sedang disibukkan oleh syuting sinetron Mermaid in Love yang tayang di salah satu televisi swasta. Untuk itu, Deswita Maharani pun harus rela kehilangan waktu bersama Kabay Anakking Maryadi, buah hati yang usianya belum genap dua tahun.

Seringkali, dikatakan Deswita Maharani, anaknya protes dengan kesibukannya berakting di sinetron. Protes itu dilayangkan sang putra dengan memperlihatkan sikapnya yang manja dan rewel.

“Bentuk protesnya dia pas dia barengan sama aku dia jadi jauh lebih manja dan rewel.

D i a engg a k m a u s a m a suster, ayahnya, dan uwaknya.

Jadi maunya sama aku terus,” kata Deswita Maharani di Studio Persari.

Deswita Maharani mengatakan buah hatinya sudah mulai curiga dengan dirinya jika ingin beraktivitas ke luar rumah. Saat itu juga anaknya langsung memperlihatkan sikapnya yang rewel untuk mencuri perhatian istri Ferry Maryadi tersebut.

Jika sudah demikian, maka Deswita Ma-

harani harus pintar-pintar membujuk, bahkan sampai mengalihkan perhatian anaknya agar bisa ditinggal. “Dia (anak) sudah tahu sekarang kalau aku sudah pakai-pakaian rapi dan bawa tas, dia pasti sudah mulai rewel,” ucapnya. (net/yhi)

NET

Ritual Yadnya Kasada Jadi Atraksi di Bromo

Deswita Maharani

GUNUNG Bromo akan heboh di bulan Juli 2016 ini.

Persisnya, 20-21 Juli, ketika gunung eksotik yang berada di Malang, Jawa Timur itu bakal menjalani salah satu ritual adat yang sudah lama turun-temurun, bernama Yadnya Kasada Bromo atau Kasodo. ”Ritual ini menarik dan akan digelar setiap bulan Kasada hari ke-14 dalam penanggalan kalender tradisional Hindu Tengger. Itu bertepatan dengan tanggal 20 Juli,” ujar Sesepuh Bromo, Digdayo Djamaluddin.

Menurutnya, Yadnya Kasada Bromo telah digelar sejak zaman Kerajaan Majapahit. Gunung Bromo sendiri dianggap sebagai tempat suci oleh suku Tengger. Upacara adat ini digelar di Pura Luhur Poten, tepat di kaki Gunung Bromo, pada tengah malam hingga dini hari. ”Unik, pemandangannya indah, ada iring-iringan ritual. Silakan menyaksikan sendiri, datang ke Bromo. Ini upacara boleh diikuti umum kok, tidak tertutup atau khusus,” ujar pria yang selalu menggunakan baju khas dae-

rah Jatim itu.

Digdayo menjelaskan, ritual itu bertujuan untuk mengangkat dukun atau tabib yang ada di setiap desa di sekitar Gunung Bromo. Dalam upacara Ya d n y a K a s a d a Bromo ini suku Tengger akan melemparkan sesajen berupa sayuran, ayam, dan bahkan uang ke kawah gunung tersebut. ”Sebelum Yadnya Kasada Bromo dilangsungkan, calon dukun dan tabib akan menyiapkan beberapa sesaji untuk dipersembahkan dengan cara melemparkannya ke kawah Gunung Bromo.

Persembahan sesajen ini dilakukan beberapa hari sebelum upacara,” katanya.

Bromo di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BTS), Jawa Timur, adalah salah satu daerah tujuan wisata tersohor di dunia. Gunung ini memiliki keunikan panorama indah sekaligus mistis sehingga menyodorkan suasana berbeda dibandingkan gunung lainnya. Di sini terbentang

keindahan lanskap pegununangan dengan asap yang membumbung dari kawahnya dan di bawahnya ada lautan pasir luas menggelilinginya.

Foto panorama Gunung Bromo telah menghiasi banyak majalah wisata, koran, website wisata, post card,

h i n g g a brosur pariwisata.

Pemandangan sunrise dan sunset di sini sungguh menakjubkan dan keindahannya tidak dapat ditemukan di belahan dunia lain.

Wisatawan dari berbagai negara datang ke Bromo untuk menikmati keindahan yang terpancar seakan tidak akan pernah ada NET habisnya.

Di seki- tar Bromo hingga puncak gunungnya di Pananjakan tidak ditemui tanaman hijau selain semak belukar. Gunung Bromo bertautan antara lembah dan ngarai dengan kaldera atau lautan pasir sekira 5.250 hektar di ketinggian 2.392 m dpl. (net/yhi)

Klik! beritacianjur.com

KAMIS, 14 JULI 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B5

PUNGGAWA BIRU

Taufiq Tidak Terpengaruh Hasil Minor Persija BANDUNG- Gelandang munggil milik Persib Bandung, Taufiq, tak ingin menjadikan hasil minor Persija Jakarta di 3 laga terakhirnya menjadi patokan. Tim arahan Paolo Camargo pastinya punya resep tersendiri untuk memperbaiki performa mereka setelah menelan 3kekalahan beruntun. Persija kembali akan melakukan laga tandang ke markas Persib, Sabtu (16/7) malam nanti.

Persija ditekuk Arema Cronus 1-0 di pekan ke enam TSC A 2016. Menerima kekalahan walk-out (WO) 3-0 atas Sriwijaya FC karena sanksi tindakan suporternya sendiri di Gelora Bung Karno.

Terakhir Ismed Sofyan dan kolega dihajar Pusamania Borneo FC 3-0 di Samarinda.

Ta u f i q mengatakan

timnya tak boleh lengah dengan kondisi Persija yang sedang menurun performanya. Bagaimanapun, pertandingan sebelumnya hanyalah soal statistik semata dan tidak menentukan dalam pertandingan selanjutnya.

“Kita enggak lihat yang kemarin di belakang lebih baik kita lihat kedepan menatap besok, karena bagi kita hasil sebelumnya enggak berpengaruh tetap kita fokus dari pertandingan ke pertandingan,” ungkap Taufiq.

Pemain asal Tarakan ini juga mengatakan kini timnya sedang dalam proses persiapan melawan tim ibu kota. Fisik menjadi sorotan dimana pelatih Djadjang Nurdjaman sedang meningkatkan fisik p e m a i n minimal 85 persen di hari H pertandingan. (net/yhi)

Muhammad Taufiq

Sergio Punya Catatan Jebol Gawang Andritany BANDUNG-Jelang duel big match antara Persib Bandung kontra Persija Jakarta di ajang TSC A 2016, striker Persib Serginho ‘Sergio’ van Dijk punya alasan bagus untuk menjadikannya pemain menakutkan bagi Persija. Pasalnya dalam dua kali pertemuan Sergio saat perkuat Persib di musim 2013, dirinya mencatatkan torehan baik karena mampu mencetak gol di seluruh pertandingan melawan Macan Kemayoran.

Pertemuan pertama dalam memori manisnya tercipta di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, 3 Maret 2013. Sergio saat itu mampu menjebol gawang Andritany sebanyak 2 kali. Salah satu golnya terbilang indah karena ia melesakkan gol melalui tembak a n dari jarak jauh.

Momen kedua adalah ketika Persija melakukan laga kandang usiran ke Stadion Maguwoharjo Sleman, 28 Agustus 2013.

Sergio menjadi penyelamat Persib setelah mampu membalas gol M Ilham dan memaksa laga berkesudahan imbang 1-1. Total tiga kali Sergio menjebol gawang Andritany.

Kini kesempatan pertemuan ketiga, Sergio juga berpeluang kembali menjebol gawang Macan Kemayoran yang masih dikawal Andritany. Kendati demikian ia tak mau menargetkan gol dalam laga panas tersebut. Pemain naturalisasi asal Belanda itu hanya ingin kemenangan untuk timnya.

“Banyak wartawan tanya itu, tapi yang penting Persib menang, saya lebih suka Persib menang tanpa saya cetak gol, dari pada saya cetak tiga gol tapi kalah,” ungkap Sergio. (net/yhi)

Sergio van Dijk

Terapkan Metode Baru Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, mulai mengadopsi ilmu yang didapatkan ketika di Italia. Sejak kembali duduk di kursi kepelatihan Persib, dia sebelumnya lebih fokus membenahi kekompakan tim yang sempat hancur di era kepelatihan Dejan Antonic.

B

aru saat ini, program yang lebih detail akan dia aplikasikan kepada Tony Sucipto dan kawan-kawan.

Djanur memang mendapat banyak pengetahuan baru mengenai taktik di jaman sepakbola modern.

Meski secara keseluruhan dia masih tetap menerapkan filosofi permainan yang sudah menjadi patron miliknya, namun Djanur menyelipkan beberapa ilmu baru. Terutama dalam urusan pergerakan pemain baik ketika sedang menguasai bola atau tanpa bola.

Pria asal Majalengka tersebut menilai, anak asuhnya sudah mulai paham dengan apa yang diinginkannya. Soal taktik, Djanur mengaku dirinya memang mulai mendapatkan banyak perkembangan.

“Metode di Italia, saya kebetulan membentuk latihan tidak terlalu jauh berbeda namun sudah mengarah ke sana. Karena kombinasi trick without the ball atau with the ball selalu dikombinasi, tapi arahnya sesuai dengan apa yang sudah saya buat,” ucap Djanur ketika ditemui di Lapangan Progresif.

Djanur memang me-

nyelipkan materi taktikal ketika fokus dia sebenarnya adalah memulihkan kondisi fisik para pemain. Untuk urusan fisik, pria berusia 57 tahun tersebut menilai belum ada perkembangan yang melonjak tajam.

Dia pun berharap sebelum pertandingan melawan Persija, pasukan Maung Bandung sudah siap tempur terutama dalam urusan kebugaran.

“Belum kelihatan ada peningkatan, yang pasti program latihan sendiri yang saya naikan, dan pemain bisa mengikuti dan pasti ada progres,” katanya.

Sementara itu, Jelang duel klasik antara Persib Bandung kontra Persija, juru taktik Macan Kemayoran, Paulo Camargo menyebut tuan rumah sedang bangkit. Menurutnya Persib yang kini dilatih oleh Djanur sudah kembali ke jalur yang tepat guna merebut titel juara TSC 2016. Tangan dingin pria asal Majalengka itu dianggap Camargo pu-

“Metode di Italia, saya kebetulan membentuk latihan tidak terlalu jauh berbeda namun sudah mengarah ke sana. Karena kombinasi trick without the ball atau with the ball selalu dikombinasi, tapi arahnya sesuai dengan apa yang sudah saya buat,” nya sentuhan magis bagi Persib. Karakter permainan Atep cs. yang khas dengan sepakbola menyerang pun telah kembali.

Meski begitu Djanur mengaku, enggan menelan bulat-bulat pujian dari pelatih tim lawan. Menurutnya hal itu bisa menjadi bumerang karena faktor over confidence sehingga persiapan pun menjadi tidak serius.

Bagi Djanur, pujian dari

NET

Camargo tidak akan berdampak apapun pada mental dan program yang sudah dia persiapkan bersama tim pelatih lainnya. Karena target 3 poin wajib dia raih demi menjaga kans menggeser Arema Cronus di puncak klasemen sementara.

“Saya tidak ingin terbuai dengan pujian dia, kami tetap ingin fokus pada pertandingan lawan Persija nanti,” tegas Janur ketika diwawancara di lapangan Progresif, Rabu (13/7).

Saat ini Persib masih tertahan di posisi 9 klasemen sementara dan terpaut 7 angka dari peringkat teratas.

Untuk itu raihan poin penuh wajib digapai demi mengejar ketertinggalan tersebut.

Ditambah lawan yang akan dijamu akhir pekan ini ialah Persija Jakarta yang punya sejarah rivalitas panjang di kompetisi tanah air. Kemenangan pun jadi harga mati dalam bentrokan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (16/7) mendatang. (net/Yadi Haryadi)

Persib Berharap Bisa Kembali Menang BANDUNG-Meski dua gol Persib dapat di balas, Persib Bandung akhirnya mampu mencetak gol kemenangan tiga menit sebelum peluit akhir laga kontra PSM Makassar, Sabtu 2 Juli lalu.

Terlepas dari kelengahan lini belakang, hasil tersebut menjadi cerminan kembalinya keberanian Maung Bandung untuk bermain lebih terbuka dan menyerang.

Pertama kalinya dalam sembilan pertandingan TSC A 2016, Persib pun mampu men­cetak lebih dari dua gol, bekal yang baik untuk menapaki delapan laga sisa putaran pertama selepas Lebaran bersama sang lengenda Djadjang Nurdjaman.

Meskipun demikian, catatan kecil yang tersisa adalah ketajaman lini depan Pangeran Biru. Dari 11 gol yang dikantongi Persib sejauh ini, hanya 2 yang disarangkan oleh seorang striker murni.

Beruntung, sejauh ini lini tengah Persib mulai memberi dukung­ an yang baik. Selain umpan untuk pemain depan,

NET

para pemain gelandang pun sudah memberikan 6 gol.

Yang menarik, 3 gol lainnya justru dicetak oleh pemain bertahan. Di saat-saat genting, bek tengah Vladimir Vudjovic dan Purwaka Yudi menjadi pemecah kebuntuan.

Pada pertandingan nanti, Persija Jakarta akan datang ke Kota Kembang

tanpa kekuatan terbaiknya.

Tercatat bomber asal Kolombia, Jose Adolfo Guerra mengalami cedera di bagian lututnya ketika beruji coba menghadapi Persija U-21.

Posisi ujung tombak pun dipastikan menjadi milik Bambang Pamungkas yang memang berposisi asli sebagai ujung tombak. Pelatih Persib,

Djanur pun menyebut bahwa dirinya lebih melihat Bepe sebagai ancaman yang lebih berbahaya ketimbang Guerra.

“Saya sering melihat Persija main dan memang yang jadi andalan mereka itu Bepe (Bambang Pamungkas). Jarang melihat pemain asing di depan jadi saya pikir kekuatan Persija sudah cukup solid tan-

pa pemain itu,” ucap Djanur dalam wawancara di Lapangan Progresif, Rabu (13/7).

Djanur menyebut absennya striker jangkung tersebut tidak menjadi sebuah keuntungan bagi Maung Bandung. Menurutnya pasukan Macan Kemayoran tetap menyimpan segala potensi bahaya terlebih laga kontra Persib selalu diselimuti atmosfer yang panas.

Hal itu yang pastinya membuat motivasi semua pemain yang tampil berlipat ganda untuk merebut hasil positif. Persija juga masih mempunyai senjata lain dalam diri Ambrizal Umanailo.

Sejauh ini lini depan Persija memang masih tumpul karena baru mencetak 5 gol dari 9 laga yang dimainkan.

Jose Guerra tercatat baru sekali membobol gawang lawan sedangkan Bambang Pamungkas masih majal. Top skorer tim sementara pun saat ini dipegang oleh Ade Jantra yang sudah mengoleksi 2 gol meski posisinya ialah gelandang serang. (net/yhi)

HALAMAN

B6

BISNISLINE

Produk berkembang berdasarkan asumsi yang pada akhirnya menjadi kadaluarsa. Ini adalah kelemahan setiap pengusaha yang sudah berjalan dan menjadi peluang pengusaha pemula.”

Aaron Levie CEO of Box

KAMIS, 14 JULI 2016

Daging Kerbau Dianggap Menjadi Alternatif SEJUMLAH kalangan menilai adanya formula dengan mendatangkan daging kerbau untuk mengendalikan harga daging sapi dianggap menjadi alternatif.

S

ekretaris Jendral (Sekjen) Asosiasi Perdagangan Daging Ayam dan Sapi (APDAS) Kabupaten Cianjur, Rudi Lauardi, mengatakan, jika memang pemerintah akan mendatangkan daging kerbau ke Indonesia, dinilai menjadi salah satu solusi untuk menekan harga daging khususnya di daerah.

Pihaknya pun mengapresiasi gagasan tersebut untuk bisa segera direalisasikan. “Hal tersebut dilakukan supaya tidak ada lagi harga daging yang melambung,” ujar Rudi kepada “BC” Rabu (13/7).

Banyak tidaknya masyarakat yang mengkonsumsi daging kerbau, kata dirinya, jika dilihat memang cukup banyak yang mengkonsumsinya. Hanya saja, ada perbedaan tekstur untuk kedua jenis daging tersebut, tinggal bagimana nanti kesukaan masyarakat.

“Kiranya, jika memang formula pemerintah tersebut akan dijalankan. Yang sekarang dibutuhkan hanya sosialisasi kepada masyarakat yang akan membelinya,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Cianjur, Judi Adi Nugroho, menjelaskan, dengan hadirnya daging

BERITA CIANJUR/CR5

kerbau tentu menjadi alternatif masyarakat agar bisa mempunyai pilihan untuk membeli daging.

“Pada dasarnya, daging sapi dan kerbau sama saja daging halal yang dapat dikonsumsi,” jelas Judi.

Rencana Impor Kerbau Ditolak Peternak Sapi

“Sama-sama bisa dikonsumsi dan harga pun dimungkinkan nantinya bisa relatif terjangkau oleh masyarakat. Untuk sekarang di pasar iya banyakan daging sapi kalau kerbau masih sedikit,” tuturnya. (usi)

Pendaftar Wirausahawan Baru Sepi Peminat, Kini Dibuka Sistem Online

ILUSTRASI/NET

PETERNAK sapi di Kabupaten Bandung, menolak rencana pemerintah yang akan mengimpor daging kerbau dari India. Dengan masuknya daging asal negeri yang belum bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) tersebut juga dikhawatirkan bakal semakin menyulitkan posisi para peternak dalam negeri.

Menurut Onyas Ruganda, salah seorang peternak sapi asal Kabupaten Bandung, sekalipun yang diimpor tersebut daging kerbau, tetap akan menggeser tingkat konsumsi daging sapi dalam negeri.

“Soal rencana impornya itu jelas akan merugikan peternak dalam negeri, seharusnya pemerintah itu memikirkan nasib peternak dalam negeri,” kata Onyas kepada wartawan, Rabu (13/7).

Menurutnya, dalam kondisi normal pun peternak lokal tengah kesulitan.

Dengan adanya kebijakan impor dipastikan akan semakin memberatkan kehidupan mereka. Terlebih, tidak

Menurutnya, dengan nantinya ada daging kerbau kestabilan harga pun bisa dirasakan. Sebab, antara kebutuhan dan pengadaan barang bisa terjaga, masyarakat memiliki pilihan untuk membeli daging dan harga juga relatif terjangkau.

sedikit peternak yang masih terlilit hutang bank.

Mereka harus membayar cicilan, biaya pakan, biaya perawatan dan lain sebagainya.

Dengan demikian, peternak juga harus punya untung.

Dengan adanya impor, pihak yang akan paling terdampak adalah para peternak kecil.

“Pemerintah juga bertolak belakang dengan kebijakan dalam hal menciptakan kesempatan kerja. Karena, kalau dagingnya saja yang diimpor yang terlibat di dalamnya itu hanya segelintir orang saja,” ucapnya.

Lebih lanjut, dirinya pun menyoroti keinginan Presiden Joko Widodo, soal harga jual daging sapi di pasaran yang dipatok Rp85.000 per kilogram (kg). Keinginan tersebut, sambungnya, sangat tidak masuk akal. Karena, agar harga jual bisa sebesar itu, harga sapi hidup harus berada di bawah Rp32.000 per kg. Sementara, rata-rata per kg sapi hidup mencapai Rp44.000 per kg. (net/rus)

TINGKAT partisipasi masyarakat untuk mendaftar menjadi wirausahawan baru secara offline relatif lebih sedikit. Sehingga, kini pendaftaran dibuka secara online dengan harapan bisa lebih banyak lagi.

Kepala Seksi (Kasi) Perindustrian Logam Kimia Elektronik dan Aneka Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Cianjur, Henny Purwaningsih, mengatakan, pendaftaran wirausaha baru sudah ditutup pada Juni lalu, dan terdapat sekitar 30 orang yang mendaftar.

Sekarang, sambung dirinya, baru dibuka pendaftaran secara online. Pihaknya menegaskan, jika jumlah pendaftar tidak ditentukan tapi menampung sebanyak mungkin.

“Iya, offline sedikit.

Kayanya bakalan banyak mendaftar secara online,”

Iya, offline sedikit. Kayanya bakalan banyak mendaftar secara online.”

ILUSTRASI/NET

ucap Henny pada “BC” Rabu (13/7).

Ia pun menambahkan,

kalangan yang mendaftar merupakan wirausahawan pemula terdiri dari lulu-

san SMA/sederajat, aktivis, atau Ormas. Calon wirausahawan tersebut sudah se-

suai dengan syarat-syarat pendaftaran.

Dengan adanya program ini, kata Henny, bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas dan mandiri khususnya dalam mengembangkan perekonomian.

“Ini bisa memajukan dan mensejahtrakan masyarakat dengan meningkatkan kemampuan berwirausaha di masyarakat,” terangnya. (usi)

Pemprov Jabar Optimis Gaet Investasi Rp107 Triliun Pada 2016 REALISASI penanaman modal pada triwulan I 2016 ke Provinsi Jawa Barat (Jabar) menurun dibanding periode yang sama sebelumnya, meski tidak terlalu tajam.

Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar, Iwa Karniwa, mengatakan, realisasi investasi ke provinsi tersebut dari Januari-Maret kemarin menunjukan ada perlambatan modal masuk.

Total PMA dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang diraih hanya Rp 35,516 triliun.

“Lebih rendah 9,78 persen dibanding periode yang sama 2015 Rp 39,36 triliun,” katanya di Bandung, Rabu (13/7).

Pihaknya mencatat, PMA

Lebih rendah 9,78 persen dibanding periode yang sama 2015 Rp 39,36 triliun.”

Iwa Karniwa - Sekretaris Daerah Jawa Barat

triwulan I 2016 hanya mencapai Rp 22,47 triliun, sementara pada periode yang sama 2015 lalu, arus masuk dari luar negeri ke Jabar, bisa

mencapai Rp 24,281 triliun.

Hal ini berpengaruh pada turunnya jumlah proyek PMA dari 847 proyek 2015 lalu kini 764 proyek.

“Ada selisih 84 proyek, tapi proyek PMDN masih tinggi mencapai 7.919 proyek,” ujarnya.

Meski begitu, pihaknya tetap optimis, Jabar tetap menjadi yang tertinggi dalam raihan PMA seperti 2015 lalu.

Di mana totalnya mencapai

Rp 71,7 triliun atau surplus Rp 747 miliar dibanding periode yang sama 2014 lalu.

Pemprov Jabar berharap, perlambatan di triwulan I tidak akan terjadi.

Mengingat iklim investasi di Indonesia, makin membaik setelah pemerintah pusat mengeliminasi 3000 peraturan daerah (Perda).

“Kami ditargetkan BKPM Rp91 triliun tahun ini, target Pemprov Jabar 2016 sendiri Rp 107,79 triliun. Jadi kami targetkan lebih tinggi dari pusat, baik PMA dan PMDN. Karena tahun lalu, total investasi ke Jabar mencapai Rp 121 triliun surplus Rp 12 triliun,” bebernya. (net/rus)

HALAMAN

B7

NEWS+B

EMERGENCY! POLISI : 0263 261110 AMBULANCE : 0263 291392 KAMIS, 14 JULI 2016

Upaya Pengawasan Hutan Terus Dilakukan Guna Menekan Pencurian Kayu

CIANJUR-Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kabupaten Cianjur terus melakukan patroli untuk meminimalisir pencurian kayu. Kegiatan tersebut juga sekaligus untuk memetakan hutan yang berpotensi menimbulkan kebakaran.

Dikatakan Kepala Administratur Perhutani KPH Cianjur,Henry Purnomo, melalui Staf Urusan Kopers Iyan Sunarya, sudah menjadi bagian tugasnya untuk melakukan pengontrolan terhadap sejumlah kawasan hutan yang dilakukan oleh jajaran polisi hutan (polhut).

Tujuannya, selain melaku-

kan penanaman kayu secara rutin maupun setiap tahun melakukan pembangunan.

“Iya tentunya kita berupaya untuk menjaga keamanan kayu yang sudah besar karena bernilai finansial dari tindak pencurian,” ujar Iyan kepada “BC”, Rabu, (13/7).

Menurut Iyan, setiap tahun selalu diadakan rapat mengenai managemen zonasi untuk menentukan wilayah mana saja yang rawan pencurian dan rawan kebakaran dengan hal itu setiap tahunnya ada data zonasi. Untuk pesertanya mulai dari petugas keamanan dari lapangan sampai jajaran polhut.

“Dari data dari Danru

Polhut untuk zona rawan kebakaran tahun 2016 tidak terjadi kebakaran sampai Juni 2016 sehubung intensitas hujan masih cukup tinggi,” ungkapnya.

Seangkan untuk zonasi rawan pencurian di KHP Cianjur terdapat di wilayah Cianjur utara seperti Cikalongkulon, BKPH Ciranjang. Baru-baru ini pun telah terjadi tindakan pencurian kayu yang sedang dalam proses penyidikan oleh polsek Cikalong yang terjadi pada bulan AprilMei 2016 lalu.

“Memang untuk Cianjur Utara cukup rawan sedangkan Cianjur Selatan tahun ini

relatif aman,” terangnya.

Dengan kejadian tersebut, dalam penanganan tindakan pencurian kayu mendorong Perhutani berkomitmen menindak tegas pelaku dengan bekerjasama bersama pihak kepolisian setempat untuk menangkap pencuri beserta barangbukti.

“Itu sudah melanggar aturan Undang-undang Nomor 40 Tentang Kehutanan.

Kasus yang ada di Cikalongkulon pelaku sendiri sekarang sudah ditahan dan sedang dilakukan penyidikan tinggal menunggu proses sidang pengadilan negeri (PN),” tandasnya. (usi)

... Mobil Mewah Hantam Angkum

Para Calon Kades Terpilih Berkumpul di Kantor Kecamatan

NET

HAURWANGI-Sejumlah calon kades terpilih berkumpul di Kantor Kecamatan Haurwangi, Rabu (13/7). Hal tersebut dilaksanakan sebagai koordinasi menyusul rencana pelantikan serentak yang akan digelar dua pekan kedepan (29/7).

Terlihat diantaranya calon Kades terpilih Desa Ramasari, Rudayat, Desa Ramasari, Agus Sumarna dan Desa Sukatani, Ajat Sudrajat. Juga tampak hadir, tiga Plt Kepala Desa dan Panitia Pilkades.

Kegiatan itu juga disebut-sebut sebagai briefing berkaitan dengan rencana pelantikan yang akan dilaksanakan secara serentak di pendopo Cianjur.

Sementara itu, Camat Haurwangi Djadjat Sudradjat menjelaskan, pertemuan itu tiada lain untuk memusyawarahkan tentang pelantikan calon kades terpilih. Nantinya setelah dilaksanakan pelantikan maka pihaknya akan langsung melaksanakan sertijab Kepala Desa yang rencananya juga dilaksanakan berbarengan waktunya di hari yang sama.

“Setelah dilantiknya para calon kades terpilih, semoga mampu melaksanakan tugas sesuai harapan. Selain itu juga merubah atau mengganti struktur aparatur di setiap desanya, karena takut adanya hal yang tidak diinginkan semua pihak,” ucapnya.

Sementara itu, calon Kepala Desa terpilih Desa Kertasari Rudayat menjelaskan, dengan akan dilaksanakannya pelantikan secara serentak, pihaknya telah siap bersedia untuk mengikutinya dan setelah dilantik semoga mampu melaksanakan tugas melayani masyarakat semuai harapan.

“Jadi ini bukannya kemenangan dirinya pribadi melainkan kemenangan seluruh warga. Setelahnya dilantik menjadi Kades definitif mohon bantuan dan kerjasamanya kepada seluruh warga supaya Desa Kertasari mampu lebih maju sejajar dengan desa yang dianggap sudah maju di Kabupaten Cianjur,” ucapnya, (pip)

Perekonomian Masyarakat Meningkat Saat Mudik Lebaran

BERITACIANJUR/ CR5

DARI HALAMAN B1...

Kurangnya antisipasi terhadap kendaraan berlawanan, akhirnya harus menabrak angkot yang ada didepannya,” ungkapnya kepada “BC”, Rabu (13/7).

Dia menjelaskan, angkot dikemudikan Toyib (38), bernopol F 1971 YM berpenumpang berjumlah delapan orang. Sopir angkot mengalami luka berat dan dirujuk Ke RSUD Cianjur.

Sementara penumpangnya dirawat ke Posko PMI beserta empat penumpang Fortuner.

Sambung dia, diantara dua mobil yang berhada-

pan. Tiba dari arah belakang angkot jurusan Gekbrong Warungkondang, satu unit Honda Beat F 5053 VR dikendarai Ade Tatang (35) warga Selaawi Sukaraja Kabupaten Sukabumi terhimpit lemparan benturan dari Toyota Fortuner.

“Pengendara beat hanya menagalami luka ringan setelah jatuh menghindar,” ungkapnya.

Saksi mata lainnya, Jailani (55), warta terdekat menyatakan, tidak mengetahui secara persis. Padahal saat itu dilokasi kejadian laju kendaraan terlihat lengang, tanpa ada kepadatan kendaraan.

“Mungkin terjadi kecelakaan akibat kelalaian sopir. Tetapi menghitung jumlah angka kecelakaan di ruas jalur ini bukan baru pertama kali ini, bulan lalu sempat ada kecelakaan tabrakan motor dan grobak persis siang hari...”

“Mungkin terjadi kecelakaan akibat kelalaian sopir. Tetapi menghitung jumlah angka kecelakaan di ruas jalur ini bukan baru pertama kali ini, bulan lalu sempat ada kecelakaan tabrakan motor dan grobak persis siang hari. Jalur ini

meskipun lurus dari dua arah tetapi jalannya bergelombang dan banyak tambalan selain yang sudah di hotmix,” katanya.

Terpisah, Kanit Lantas Polres Cianjur, Iptu Irwan Alexander mengatakan, insiden kecelakaan tersebut bukan akibat hilang kendali.

Namun pengendara mobil fortuner yang melaju dari arah Cianjur menuju Sukabumi berusaha menyalip.

Saat bersamaan muncul kendaraan angkutan umum dari arah berlawanan hingga terjadi tabrakan. Bahkan mengenai dua sepeda motor yang melaju dari arah belakang mobil. (mar)

... Kunjungan Wisatawan Meningkat Selama Lebaran DARI HALAMAN B1...

“Harus ada kegiatankegiatan hiburan untuk mendongkrak kunjungan wisatawan seperti kesenian daerah,” katanya.

Rencananya untuk lebih mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan ke berbagai objek wisata yang ter-

dapat di Kabupaten Cianjur, kedepan perlu dilakukan koordinasi lebih baik antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Salah satu yang menjadi perhatian serius kedepannya, bagaimana melakukan perbaikan atau pembenahan infrastruktur yang terdapat di setiap objek wisata.

Makanya Disbudpar dalam waktu dekat segera melakukan koordinasi dengan Bupati serta OPD terkait.

“Rencananya untuk mendongkrak, kita koordinasi dengan OPD terkait untuk memperbaiki infrastruktur,” katanya.

Menurutnya, jika semua infrastruktur objek wisata

sudah dibenahi dan diperbaiki pasti akan berdampak positif terhadap peningkatan jumlah kunjungan wisatawan domestik setiap tibanya musim liburan. “ Jika infrastruktur bagus pasti akan meningkatkan kunjungan, terutama pada saat liburan panjang,” ungkapnya. (cr1)

... Penumpang Lebih Memilih Mobil Rental Supaya Praktis DARI HALAMAN B1...

Menurutnya, turunnya penghasilan hingga 60 persen akibat minimnya jumlah penumpang dikarenakan banyak masyarakat yang memilih mudik ke kampung halamannya dengan menyewa mobil rental dengan alasan lebih nyaman dan cepat sampai langsung ke rumahnya.

Bukan hanya pada saat arus mudik saja, ketika arus balik pun mereka juga menggunakan jasa mobil rental tersebut.

“Sekarang banyak dari Jakarta pakai mobil rental langsung sampai ke rumah di kampungnya. Bahkan pulang pergi dijemput oleh mobil

rentalan tadi,” ­katanya.

Diungkapkannya, arus mudik dan balik lebaran tahun ini bisa dibilang paling parah jika dibandingkan tahun lalu.

Kalau tahun lalu dalam sehari bisa satu rit, sekarang bisa sampai dua hari.

“Tahun lalu sehari bisa satu rit, tapi sekarang dua hari baru bisa satu rit. Bahkan angkutan jenis elf sampai harus nginep lima hari supaya dapat penumpang,” ungkapnya.

Menurunnya jumlah penumpang angkutan umum diakui Komandan Regu A Terminal Pasir Hayam, Enang Suparman.

Jika melihat data dari H-7 hingga H+7 lebaran, jumlah penumpang yang berangkat

dan pergi dari Terminal Pasir Hayam hanya mencapai sekitar 6.000 orang penumpang. Jumlah ini menurun dibandingkan tahun lalu yang bisa mencapai angka 10 ribu orang lebih.

“Turunnya jumlah penumpang sampai 50 persen pada saat arus mudik, begitu juga dengan arus balik tahun ini,” ujarnya.

Akibatnya, banyak angkutan umum yang selama dua hari menunggu penumpang di terminal dan tidak pulang ke pool karena minimnya jumlah penumpang. Banyaknya pemudik yang menggunakan mobil rental langsung dari Jakarta menjadi penyebab utamanya, sehingga angkutan

umum yang disediakan sepi dari penumpang.

“Kebanyakan mudik ke kampung pakai mobil rental dan ini membuat penumpang sepi, bahkan ada mobil angkutan yang dua hari nunggu di terminal tidak pulang ke pool,” katanya.

Diungkapkannya, seperti pengalaman mudik lebaran tahun lalu biasanya terminal dipenuhi calon penumpang dan tidak ada angkutan yang menunggu lama. Begitu juga ketika arus balik, banyak pemudik yang membawa keluarganya.

“Tahun lalu bisa mencapai 10 ribu penumpang lebih. Tapi sekarang hanya sekitar enam ribu penumpang,” ungkapnya. (cr1)

CIANJUR-Tradisi mudik saat lebaran ternyata memiliki dampak bagi perekonomian. Pasalnya, pengaruhnya bisa dirasakan pada tingginya harga kebutuhan dan sektor pariwisata yang meningkat tajam.

Dikatakan Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Judi Adi Nugroho, perputaran perekonomian dampak dari lebaran di daerah lebih hidup. Terlihat dari beberapa sektor seperti pariwisata, perhotelan mengalami peningkatan kunjungan akibat dari musim mudik.

“Iya karena kebutuhan masyarakat mau tidak mau tetap melakukan. Hal itu

NET

juga mendukung terhadapat pendapat para pelaku usaha,” ujarnya kepada “BC”, Selasa, (12/7).

Lanjut dia, momen lebaran selalu digunakan sejumlah masyarakat untuk melakukan bisnis dadakan yang dilakukan dalam satu bulan. Tapi selesainya bulan Ramadhan berahir pula aktifitas usaha yang dilakukannya. Dengan demikian kita bisa memandingkan tingkat pendapatan yang bisa dihasilkan setiap pelaku usaha akan mengalami perbedaan yang signifikan.

“Keberkahan yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat saat lebaran menjadi dampak pendapatan pelaku usaha tapi tidak jarang masyarakat

merasa keberatan dengan dengan kenaikan harga yang terhjadi,” terangnya.

Sementara itu, Pengamat Perekonomian Cianjur, Mario Davis menjelaskan, meskipun tidak berpengaruh banyak tapi fenomena mudik membuat perputaran harga cukup tinggi untuk sejumlah komoditi membuat barang tidak ada tapi tingkat kebutuhannya tinggi.

“Iya memang seperti itu, hal itu disebabkan oleh distribusi barang terhambat karena efek akan lebaran dan sudah lebaran membuat arus pengiriman barang terlambat.

Seperti truk dilarang beroperasi dijalur lintasan selama arus mudik,” ucapnya. (usi)

... Kecantikan itu Berawal dari Kesederhanaan DARI HALAMAN B1...

Sehingga langkah kedepannya tetap dilewati dengan penuh harapan akan masa depan yang lebih baik.

Dara asal Kampung Babakan Harempoy, Desa Bojong, Kecamatan Mande ini selain memiliki tinggi badan 170 cm juga hobi membaca novel. Ia memiliki kriteria untuk pasangannya merupakan sosok pria yang pengertian dan bertanggung jawab juga bisa menerima

apa adanya.

Penyuka fashion simpel ini mengaku, penampilan tidak perlu berlebihan namun cukup sederhana. Karakter wanita akan lebih mudah dikenal jika memiliki ciri khasnya sendiri.

“Mau gaya seperti apapun sama saja yang penting kenyamanan dan salah satunya lebih suka dengan hal yang simpel. Namun harus terlihat sopan, karena baginya wanita seharusnya bisa menunjukan penampilan yang sederhana

dan terlihat cantik, “ katanya.

Setelah lulus dari salahsatu SMK swasta di Cianjur, Neng berniat untuk meneruskan pendidikan di salahsatu perguruan tinggi swasta. Dengan begitu sosok idolanya, Najwa Shihab bisa menjadi patokan dalam mengemban tugas untuk menimba ilmu.

“Saya pengen terlihat cerdas seperti sosok Najwa Shihab saat memandu acara diskusi di televisi,” ­bebernya. (cr4)

... Harus Bisa Menjadi Sahabat Bagi Anak DARI HALAMAN B1...

Bagi wanita kelahiran Cianjur, 14 Oktober 1972 tugas sebagai ibu rumah tangga dengan satu orang tetap dijalaninya. Hal tersebut tidak terlepas dari dukungan suaminya sehingga tidak ada saling ketergantungan.

“Dari dulu saya orangnya sangatlah tidak ingin menyusahkan orang lain meskipun keluarga sendiri. Karena jika kita bisa dan percaya kenapa

harus tergantung kepada orang lain, namun lebih baik kita yang membantu orang lain,” ucapnya.

Hal itu yang membuat ia percaya diri dengan kemampuannya, bahkan pernah meraih prestasi mendapatkan juara lomba Kader Posyandu Tingkat Kecamatan.

Mengemban tugas kantor sekaligus mengurus rumah tangga merupakan dua sisi yang tak bisa dipisahkannya.

“Memang sebagai istri

atau ibu harusnya bisa diam di rumah menjadi kewajiban menjaga suami dan anak.

Namun saya lebih memilih berkarir tetapi keluarga terus terawasi, dalam artian bisa membagi waktu dengan tepat. Lalu, terus pantau perkembangan anak yang sudah tamat sekolahnya. Dalam mendidik anak janganlah terlalu menekan namun kita sebagai orang tua harus bisa menjadi sahabat sekaligus orang tuanya,” katanya. (cr4)

KAMIS, 14 JULI 2016

twitter @berita_cianjur

facebook beritacianjur.com

email redaksi.beritacianjur@gmail.com

HALAMAN

B8 Jerman Gagal Juara, Khedira Berlibur Bareng Model Cantik

Setelah gagal membawa Jerman juara, Sami Khedira mengahabiskan waktunya untuk berlibur bersama model cantik, Adriana Lima ke Pulau Mykonos, Yunani.

REUNI DI MU

MANAJER anyar Manchester United (MU), Jose Mourinho, dikabarkan berniat mengajak Cesc Fabregas bereuni dengannya di Old Trafford. Pasalnya, Chelsea, klub Fabregas, saat ini tengah gencar merekrut pemain baru untuk persiapan musim 2016/2017.

M

asa depan Fabregas di Chelsea memang kini menggantung di tangan manajer Antonio Conte. Pasalnya, sang juru taktik Chelsea itu berniat menambah pemain di posisi yang sama, seperti N’Golo Kante dari Leicester City serta bintang Lazio, Felipe Anderson.

Seperti yang dilansir dari The Sun, Rabu (13/7), sejumlah pemain The Blues menandatangani perpanjangan kontrak seperti Eden Hazard, Oscar, Nemanja

OFFSIDE Rambut Anyar Pogba, Pertanda Bakal ke Madrid PAUL Pogba belum lama ini memamerkan gaya rambut anyarnya, di tengah kencangnya rumor yang beredar mengenai masa depannya di Juventus.

Pemain Prancis itu diminati oleh berbagai klub top Eropa, namun Manchester United disebut sebagai tim yang berada di urutan terdepan, di mana Jose Mourinho siap menebus sang gelandang dengan harga 100 juta pounds.

Di sisi lain, Real Madrid juga disebut siap mencoba mendatangkan pemain yang meninggalkan MU secara gratis di 2012 tersebut.

Dan belum lama ini, seolah tak peduli dengan semua rumor tersebut, Pogba mengunggah foto yang menunjukkan ia berpamitan untuk menjalani liburan. Uniknya, di foto tersebut Pogba terlihat mewarnai rambutnya dengan warna putih.

Maka tak heran jika media Catalan tersebut lantas mengaitkan warna putih rambut Pogba dengan kemungkinan bergabungnya sang pemain ke Los Blancos.(net/pur)

Matic dan Willian. Hengkangnya Fabregas, dinilai malah menjadi keuntungan untuk Chelsea dari segi finansial.

Di sisi lain, Fabregas memang bukan pemain asing bagi Mourinho. Pemain 29 tahun tersebut direkrut oleh Mourinho, yang kala itu menukangi Chelsea pada 2014 dengan harga 30 juta pond sterling atau Rp 523 miliar.

Dua musim lalu, bersama Fabregas, Mourinho termasuk sukses meraih dua gelar untuk Chelsea. Mereka memenangkan gelar Liga Inggris da Piala Liga Inggris.

Bagi MU, kedatangan Fabregas diharapkan bisa menambah kekuatan lini tengah mereka untuk musim 2016/2017. Apalagi target utama klub Paul Pogba, masih belum jelas apakah akan bergabung atau tidak.

Sejauh ini, Mourinho sendiri telah mendatangkan tiga pemain seperti Zlatan Ibrahimovic, Henrikh Mkhitaryan dan Eric Bailly.

Sementara Chelsea memboyong pemain Belgia Michy Batshuayi. (net/Angga Purwanda/�BC�)***