1 minute read

2.6 Profil Ruang Rawat Khusus GICU (General Intensive Care Unit

Next Article
DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA

2.6 Profil Ruang Rawat Khusus GICU (General Intensive Care Unit)

Ruang GICU atau General Intensive Care Unit adalah ruangan khusus yang disediakan oleh rumah sakit untuk merawat pasien dengan keadaan yang membutuhkan pengawasan yang ketat. Pasien yang akan dirujuk ke GICU 1 adalah pasien dengan ancaman sumbatan jalan napas, pasien dengan henti napas, laju respirasi > 40 x/menit atau < 8 x/menit, saturasi oksigen (SpO2) < 90% atau fraksi oksigen > 50%, pasien dengan henti jantung apa pun penyebabnya, laju nadi < 40 x/menit atau > 140 x/menit, tekanan darah sistolik < 90 mmHg atau lebih dari 200 mmHg, pasien dengan penurunan kesadaran tiba-tiba (penurunan GCS lebih dari 2 poin), pasien dengan kejang berulang atau berlangsung lama, peningkatan CO2 arteri yang disertai dengan asidosis respiratorik serta pasien kondisi lain seperti: kecelakaan parah, pemulihan post operasi, infeksi parah, serangan jantung, stroke dan gagal ginjal. Selama berada di ruang GICU pasien dipantau selama 24 jam oleh dokter anestesi beserta perawat yang berkompeten. Ruang GICU 1 terbagi menjadi dua bagian yaitu wing A dan wing B. Kapasitas kamar yang ada di wing A terdapat 9 kamar yang terdiri dari 8 kamar untuk pasien dengan ventilator dan 1 kamar untuk yang tidak pakai ventilator sedangkan di wing B terdiri dari 5 kamar khusus pasien bedah jantung dan tidak menutup kemungkinan juga dengan kondisi penyakit yang lain. Fasilitas medis lainnya berupa tersedianya monitor, ventilator, defibrilator, selang makan, infus, kateter, alat suction, alat rontgen , alat USG dan ECHO, alat pengecekan AGD, syringe pump, infus pump, depo farmasi khusus GICU dan lain sebagainya. Metode penugasan yang digunakan dalam memberikan asuhan keperawatan di ruang GICU 1 adalah metode tim dan kasus. Metode ini merupakan pengorganisasian pelayanan dimana perawat dibagi dalam beberapa tim dan setiap tim dipimpin oleh seorang PPJP (Perawat Penanggung jawab Pasien) dan pembagian tugas satu perawat mengelola satu pasien sampai pasien pindah ruangan.

Advertisement

This article is from: