Oasis Fajar "November-Desember 2023"

Page 1

November - Desember 2023

OASIS FAJAR

Renungan Kristen untuk pribadi, keluarga dan kelompok


November - Desember 2023

OASIS FAJAR Renungan Kristen untuk pribadi, keluarga dan kelompok

Sumber: Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, LAI Singkatan KBBI BNGBK BIS FAYH

©

: Kamus Besar Bahasa Indonesia : Buku Nyanyian Gereja Bala Keselamatan : Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru Bahasa Indonesia Sehari-hari : Firman Allah Yang Hidup

Bala Keselamatan Publikasi pertama 1996


Terbaring di dalam Palungan

J

ikalau sebuah pertanyaan ditanyakan kepada kita semua “Di mana kamu dilahirkan?” Pas lah banyak ragam jawaban yang kita akan dengar, bukan? Sebab ap manusia berbeda tempat kelahirannya. Ada yang lahir di pondok sawah ke ka orang tua sedang memanen padi. Ada yang lahir di rumah kebun atau di rumah. Ada yang lahir di dalam kendaraan yang ditumpangi ke ka hendak berangkat untuk bersalin ke rumah sakit. Ada juga yang lahir di rumah sakit yang fasilitasnya the best atau yang terbaik. Tidak perduli di mana pun Anda dilahirkan, ironisnya adalah Tuhan Yesus Kristus, Penyelamat seluruh umat manusia, lahir di sebuah kandang dan dibaringkan di dalam palungan 'tempat makanan hewan'. Kelahiran Raja di atas segala raja ini menjadi sangat dak wajar sebab kita semua tahu bahwa kandang binatang pas nya bau, jorok, dan penuh dengan kotoran. Sisa-sisa makanan juga dapat membuat kulit bayi yang sangat sensi f menjadi gatal, kemerahan, dan luka. Namun satu hal yang is mewa adalah kelahiran Kristus telah dinubuatkan ratusan tahun sebelumnya. Ia lahir dari perawan Maria yang dikandung dari Roh Kudus, di kota kecil Betlehem, setelah Yusuf dan Maria melakukan perjalanan yang jauh dari kota Nazaret. Alkitab mengatakan “... karena dak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan” (Lukas 2:7). Pada akhirnya, kandang binatang pun menjadi tempat kelahiran Yesus. Para gembala yang mendapat pemberitahuan dari malaikat tentang kabar besar untuk seluruh bangsa datang menghampiri dan menyembah Dia (Lukas 2:10). Lihatlah, tempat yang di luar kewajaran itu diubah menjadi tempat ”Kemuliaan bagi Allah di tempat yang maha nggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya” (Lukas 2:14). Palungan menjadi tanda bahwa se ap kita yang mau datang kepada-Nya pas akan diterima-Nya. Tanpa memandang siapa kita, status sosial atau latar belakang, suku bangsa, status ekonomi ataupun ngkat intelektual, bahkan kondisi fisik kita. Yesus Kristus lahir bagi kita semua orang berdosa. Ia terbaring di dalam palungan supaya kita semua, yang percaya dan menerima Dia, mendapat kasih karunia-Nya. Keterangan Gambar Cover Depan

SELAMAT HARI NATAL 25 Desember 2023 & TAHUN BARU 1 Januari 2024


Taat dan berpegang pada perintah-Nya

Rabu, 1 November 2023

Takutlah Akan Allah Pengkhotbah 12:13 “Akhir kata dari segala yang didengar ialah: takutlah akan Allah dan berpeganglah pada perintah-perintah-Nya, karena ini adalah kewajiban setiap orang.”

A

da beberapa orang takut ke ka berjalan dalam kegelapan, takut apabila di nggalkan sendirian. Apakah perasaan takut itu? Kata takut menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah: 1. Merasa gentar (ngeri) 2. Takwa; segan dan hormat kepada Tuhan. 3. Tidak berani. 4. Gelisah;khawa r. Jadi takut akan Allah menurut penger an yang benar adalah segan dan hormat kepada Tuhan. Ayat penuntun di atas merupakan kesimpulan dari semua yang dituliskan Pengkhotbah dalam 12 pasal, yakni takut akan Allah. Pengkhotbah dalam tulisannya menyampaikan: betapa singkatnya hidup manusia, yang penuh pertentangan, ke dakadilan dan hal-hal yang sulit dimenger . Di sisi lain manusia diizinkan Tuhan untuk menikma pemberian-pemberian-Nya. Pada akhirnya Pengkhotbah menyampaikan: takutlah akan Allah dan berpeganglah pada perintah-perintah-Nya, karena ini adalah kewajiban se ap orang.” Takut akan Tuhan adalah rasa hormat dan kagum akan Allah karena kebesaran-Nya, kekudusan-Nya, keadilan-Nya, kasih se a-Nya, anugerah-Nya, bahkan penghukuman-Nya. Sikap takut akan Tuhan harus dimiliki oleh se ap orang percaya. Di dalam takut akan Tuhan ada berkat, kekuatan, pengetahuan, kesadaran akan diri. Takut akan Tuhan meletakkan semua keinginan, kehendak kita di dalam otoritas Allah. Penegasan: Takut akan Tuhan ialah meletakan seluruh hidup kita di dalam otoritas Tuhan dengan iman serta pengharapan hanya kepada Dia sebab Dia tahu yang terbaik bagi kita. DOA: Tuhan, beri kami tuntunan dan kasih-Mu agar kami selalu dekat dengan-Mu. Ampunilah kami jika hidup kami seringkali tidak menghorma rancangan-Mu atas hidup kami. Dalam nama Yesus, Amin.


Taat dan berpegang pada perintah-Nya

Kamis, 2 November 2023

Lakukan Kewajibanmu Ulangan 11:1-7 “Haruslah engkau mengasihi Tuhan, Allahmu, dan melakukan dengan setia kewajibanmu terhadap Dia dengan senantiasa berpegang pada segala ketetapan-Nya, peraturan-Nya dan perintah-Nya.” (Ayat 1)

D

alam posisi sebagai warga negara Indonesia kita memiliki hak dan kewajiban. Hak dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia tercantum dalam pasal 27 – 34 UUD 1945. Hak sebagai warga negara Indonesia antara lain; hak atas pekerjaan; hak untuk hidup dan mempertahankan kehidupan; hak untuk membentuk keluarga; hak atas kelangsungan hidup, dll. Sementara kewajiban sebagai warga negara Indonesia antara lain; wajib menaa hukum dan pemerintahan; wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara; wajib menghorma hak asasi manusia, dll. Berdasarkan ayat penuntun di atas, Allah menuntut umat-Nya untuk melaksanakan kewajibannya. Apa kewajiban umat-Nya? Wajib mengasihi Tuhan Allah; wajib berpegang pada segala ketetapan-Nya, peraturan-Nya dan perintahNya. Mengapa kewajiban itu harus dijalankan umat-Nya? Berdasarkan Ulangan 11:1-7 dijelaskan disana bahwa Allah telah berbuat berbagai perbuatan ajaib ke ka membebaskan umat Isarel dari perbudakan di Mesir, perbuatan ajaib berlanjut dalam berjalanan di padang gurun sampai ba di Kanaan. Semua itu menunjukan kebesaran Allah. Kepada Allah yang besar itulah kita melaksanakan kewajiban. Karena Ia telah dan masih akan melakukan perbuatan-perbuatan besar untuk kita saat ini dan dimasa akan datang. Amin? Lalukan kewajibanmu! Penegasan: Seb'lah jalan k'wajiban mengalir rahmat Allah, seb'lah jalan k'wajiban mengalir rahmat Allah (Koor Nyanyian BK No.277) DOA: Tuhan Yesus yang baik, tolonglah kami untuk melakukan kewajiban kami sebagai umat-Mu, supaya kami dapat terus melihat dan mengalami kebesaran-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa, amin.


Taat dan berpegang pada perintah-Nya

Jumat, 3 November 2023

Mengasihi Allah Yohanes 14:15-31 “Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku. Dan barangsiapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Aku pun akan mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepadanya.” (ayat 21)

T

eks ayat di atas adalah bagian dari perikop Yohanes 14:15-31 yang oleh LAI diberi Judul: Yesus menjanjikan Penghibur. Dalam keseluruhan perikop ini ada sembilan kali kata mengasihi ditulis. Bahkan pada ayat yang ke-21, kata mengasihi ditulis sembilan kali. Apa sesungguhnya hubungan antara kehadiran Roh Kudus dan mengasihi Allah? Ke ka Yesus akan kembali ke Surga maka Ia menyampaikan firman kepada murid-murid-Nya, bahwa Ia akan meminta kepada Bapa supaya memberikan Penolong yang lain supaya Ia menyertai kita selama-lamanya (ayat 16). Apa fungsi Penolong di sini? Jika kita mengama teks ini maka ada dua fungsi Penolong disini. Pertama, menuru segala perintah Tuhan (ayat 15). Sebagai manusia yang penuh dengan kelemahan dan keterbatasan, kita dak mungkin mampu menuru perintah Tuhan. Di sinilah diperlukan Penolong yang lain, yakni Roh Kudus. Kedua, “Penolong” menyanggupkan atau menolong kita untuk dapat mengasihi Allah. Roh Kudus, Penolong itu menolong kita untuk menuru segala perintah Allah dan sekaligus mengasihi-Nya. Yang Yesus tegaskan dalam teks ini adalah mengasihi Dia, mengasihi Allah. Cara kita mengasihi-Nya yaitu dengan menuru segala perintahNya. Mengasihi Tuhan bukan hanya sekadar ucapan melalui lagu-lagu pujian, firman Tuhan yang disampaikan, kesaksian yang disampaikan bahkan komitmen sekalipun. Bentuk kasih kita kepada Tuhan adalah melakukan firman-Nya. Mungkin kita berkata itu sulit. Benar akan sulit bila kita menggunakan kekuatan, pikiran dan ha manusia kita. Namun ingatlah kita memiliki “Penolong”, yakni Roh Kudus. Mintalah tuntunan-Nya. Penegasan: Dengan pertolongan Roh Kudus kita disanggupkan untuk mengasihi Yesus dengan menuru segala firman-Nya. DOA: Tolonglah kami ya Roh Kudus untuk dapat mengasihi Yesus se ap hari dengan menuru segala yang difirmankan-Nya. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Taat dan berpegang pada perintah-Nya

Sabtu, 4 November 2023

Tuhan Mengaruniakan Keamanan Yosua 22:1-5 “Tetapi sekarang Tuhan, Allahmu, telah mengaruniakan keamanan kepada saudarasaudaramu, seperti yang dijanjikan-Nya kepada mereka. Oleh sebab itu, pulanglah ke kemahmu, ke tanah milikmu, yang telah diberikan kepadamu oleh Musa, hamba Tuhan itu, di seberang Yordan.” (Ayat 4)

A

r kata keamanan adalah keadaan bebas dari bahaya. Keamanan sangat dibutuhkan oleh se ap manusia di muka bumi. Sebagai contoh, para publik figur berani membayar mahal orang untuk menjadi pengawal pribadinya, agar mendapatkan keamanan selama berak vitas. Dengan adanya pengawal pribadi di sisi mereka, para publik figur akan merasa bahwa mereka dak lagi harus khawa r akan adanya ancaman bahaya; sekalipun demikian, masih ada juga keributan yang terjadi sebab keamanan diri manusia itu bersifat semu. Sebagai orang percaya, seharusnya kita dak perlu khawa r karena Tuhan mengaruniakan keamanan kepada kita. Dalam pembacaan hari ini, suku Ruben, Gad dan setengah dari suku Manasye diutus pulang karena perang sudah berakhir. Yosua meminta mereka kembali ke wilayah mereka. Yosua menasihatkan agar tetap memelihara kesalehan yang sungguh kepada firman Tuhan, seper yang diperintahkan oleh Musa. Dalam kehidupan Kekristenan, kita masih membutuhkan yang namanya keamanan, karena sepanjang hidup kita akan berperang dengan dosa, pergumulan, tantangan, dan kesulitan hidup yang membuat kita merasa dak aman. Mari bersikap seper Yosua yang selalu taat kepada petunjuk Tuhan, sehingga Tuhan mengaruniakan keamanan. Penegasan: Lakukan perintah Tuhan dengan penuh ketaatan agar keamanan dari Tuhan menjadi bagian hidup kita siang dan malam. DOA: Tuhan, tolong kami untuk melakukan perintah-Mu dan menjalankan hidup dalam kebenaran firman-Mu agar hidup aman dalam perlindungan-Mu. Dalam nama Yesus. Amin.


Taat dan berpegang pada perintah-Nya

Sabtu, 5 November 2023

Taat Kepada Allah Kisah Para Rasul 5:26-29 Tetapi Petrus dan rasul-rasul itu menjawab, katanya: “Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia.” (Ayat 29)

D

alam pembacaan hari ini, kita mengetahui para rasul ditangkap. Namun Petrus memiliki keberanian untuk memberitakan Yesus karena ketaatannya. Ketaatan para rasul Allah turut bekerja untuk mendatangkan kebaikan bagi orang yang dikasihi-Nya. Allah memakai Gamaliel untuk membujuk anggota makamah agama untuk memper mbangkan dengan sungguh-sungguh keputusan mereka dan mengingatkan mereka bahwa jika yang dilakukan rasul-rasul Yesus itu berasal dari Allah, maka siapapun dak akan mampu mema kan api pergerakan itu. Sebagai orang percaya, kita harus lebih taat kepada Tuhan daripada kepada manusia. Mengapa demikian? Karena pada kenyataannya kita lebih sering taat kepada manusia daripada kepada Tuhan. Hari Ini kita belajar dari rasul-rasul yang dak kompromi dengan apapun dengan semua konsekuensinya, taat kepada Allah adalah pilihan utama dan pertama. Memang hal itu dak mudah, tapi itu satu-satunya pilihan utama, pilihan yang benar, pilihan yang berkenan kepada Allah. Untuk itu, mari kita mengaplikasikan ketaatan kita melalui sikap, perkataan, dan pikiran yang sesuai dengan kebenaran Tuhan. Penegasan: Taat, mudah diucapkan tetapi sulit dilakukan. Oleh karena itu kebergantungan kepada Roh Kudus se ap waktu adalah cara yang tepat. DOA: Tuhan Yesus, tolonglah kami untuk selalu taat kepada-Mu di se ap tantangan iman yang kami hadapi. Dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa, amin.


Taat dan berpegang pada perintah-Nya

Senin, 6 November 2023

Ketaatan dan Promosi Jabatan Kejadian 41:39-43 Selanjutnya Firaun berkata kepada Yusuf: “Dengan ini aku melantik engkau menjadi kuasa atas seluruh tanah Mesir.” (Ayat 41)

D

alam kehidupan sehari-hari kedudukan lebih dipahami sebagai jabatan, pangkat atau kekuasaan dalam suatu organisasi. Maka seseorang yang memiliki pangkat, jabatan, dan kekuasaan adalah orang yang berkuasa untuk mengatur dan memimpin. Kita sering mendengar ungkapan, "Untuk menguji karakter seseorang, berikan dia kekuasaan." Ungkapan itu menyatakan bahwa karakter asli seseorang terlihat jelas saat ia diberikan kewenangan atau kedudukan. Karakter yang muncul adalah penuh kebijaksanaan atau justru berlaku sewenang-wenang kepada orang-orang yang dipimpinnya. Firaun memberikan Yusuf kewenangan yang begitu beşar. Namun Yusuf menerimanya dengan penuh kerendahan ha . Ia bersandar penuh kepada Tuhan. Yusuf belajar taat pada cara Tuhan membentuknya. Dia se a dalam halhal kecil, bahkan sebelum diberikan mandat yang besar. Di rumah Po far, ia belajar mengurus rumah tangga, dan ke ka dalam penjara dia belajar untuk rendah ha . Setelah itu, Tuhan memberinya tugas yang sangat besar, yaitu mengurus negara. Dalam mengerjakan tugasnya Yusuf mengandalkan Tuhan semata. Yusuf terus belajar untuk mengenal Allah semakin dalam. Walau memangku kekuasaan beşar, Yusuf sadar Tuhan berdaulat di atas segalanya. Pengaruh dan kenyamanan hidup dak membuat Yusuf terlena dan melupakan Allah. Penegasan: Jabatan, pangkat atau kedudukan bukan yang utama bagi orang percaya. Yang terpen ng adalah penyerahan diri pada pembentukan Tuhan. Dimulai dari yang kecil sampai yang terbesar. DOA: Bapa Surgawi, ajar kami untuk menyerahkan diri seutuhnya ke dalam pembentukan-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus. Amin.


Taat dan berpegang pada perintah-Nya

Selasa, 7 November 2023

Tidak Ragu Walau Usia Lanjut Lukas 1:5-13 Tetapi malaikat itu berkata kepadanya: “Jangan takut, hai Zakharia, sebab doamu telah dikabulkan dan Elisabet, isterimu, akan melahirkan seorang anak laki-laki bagimu dan haruslah engkau menamai dia Yohanes.” (Ayat 13)

R

agu adalah sebuah kata yang bertolak belakang dengan Iman. Iman adalah mempercayai Allah tanpa keraguan. Zakharia adalah seorang imam yang dak pernah ragu dengan Allah meskipun usia lanjut. Dalam pembacaan hari ini Zakharia adalah seorang imam yang meminta kepada Tuhan agar diberikan seorang anak dalam keluarganya. Sampai lanjut usia, Zakharia dan Elisabet belum juga dikaruniai anak. Meskipun demikian, mereka tetap se a kepada Tuhan. Zakharia dan Elisabet tetap se a kepada Allah pada zaman pemerintahan Herodes yang kejam. Mereka bergumul karena sampai tua belum juga dikaruniai anak, meski telah tekun berdoa. Zakharia tetap se a menjalankan tugas keimaman. Allah memperha kan kesungguhan ha mereka dan menjawab permintaan Zakharia dan istrinya. Allah mendengarkan doa mereka. Walau ada saatnya Zakharia ragu kepada Allah. Namun ia tetap mempercayai Allah-nya. Mempercayai janji Tuhan bukan perkara mudah. Banyak orang Kristen meminta sesuatu kepada Tuhan, tetapi mereka ragu, bahkan dak percaya Tuhan akan menjawab. Apabila Tuhan belum menjawab permohonan kita saat ini, jangan menjadi lemah. Nan kan dengan sabar mukjizat dari Tuhan. Penegasan: Tetaplah se a dalam menan kan jawaban Tuhan untuk se ap permohonan kita. Percayalah, Tuhan tahu kapan waktu yang tepat untuk menjawab doa kita. DOA: Bapa di Surga, mampukan kami untuk memiliki ha yang sabar dalam menunggu jawaban-Mu untuk se ap permohonan kami. Dalam nama Yesus kami berdoa. Amin.


Ingin kaya dengan cara yang salah

Rabu, 8 November 2023

Gehazi Yang Berbohong 2 Raja-raja 5:21-27 Jawabnya: “Selamat! Tuanku Elisa menyuruh aku mengatakan: Baru saja datang kepadaku dua orang muda dari pegunungan Efraim dari antara rombongan nabi. Baiklah berikan kepada mereka setalenta perak dan dua potong pakaian.” (Ayat 22)

B

elakangan ini banyak orang melakukan penipuan terselubung dengan modus give-away yang memakai nama ar s untuk tujuan mendapatkan kekayaan dengan cara yang instan atau mudah. Modus ini dilakukan dengan cara membohongi korban. Seakan-akan mereka menerima uang dari ar s padahal bertujuan menguras tabungan korban. Berbohong adalah menyatakan sesuatu yang dak benar. Gehazi adalah bujang Nabi Elisa. Firman Tuhan mengisahkan tentang Naaman yang memperoleh kesembuhan dari penyakit kusta. Setelah sembuh, Naaman bermaksud memberikan hadiah kepada Elisa, namun dia menolak. Gehazi menginginkan hadiah itu. Untuk mendapatkan keinginannya ia memutarbalikkan kenyataan dengan mengarang cerita bohong. Demi mendapatkan keinginan ha nya, Gehazi menipu Naaman. Bukan sampai di situ saja, Gehazi juga mengkhiana Elisa dengan memakai nama Elisa demi mendapatkan harta. Satu kebohongan akan diiku oleh kebohongan-kebohongan lain. Sebagai akibat dari kebohongan-kebohongan yang dilakukannya, Gehazi kehilangan kesempatan sebagai abdi nabi Elia. Ia juga harus menanggung akibat dari perbuatannya, yaitu penyakit kusta raja Naaman pindah kepadanya. Sebagai orang percaya dak salah untuk memiliki kekayaan. Yang salah adalah ke ka kita memperoleh kekayaan dengan cara yang salah dan bertentangan dengan ajaran Tuhan. Penegasan: Jadilah sukses dengan cara yang benar. Bekerja keras dan mengandalkan Tuhan. DOA: Bapa Surgawi, tolong kami untuk mendapatkan kekayaan dengan cara yang benar tanpa harus berbohong dan menipu orang lain. Dalam nama Yesus. Amin.


Ingin kaya dengan cara yang salah

Kamis, 9 November 2023

Yudas, Murid Yang Mencuri Yohanes 12:3-6 Hal itu dikatakannya bukan karena ia memperhatikan nasib orang-orang miskin, melainkan karena ia adalah seorang pencuri; ia sering mengambil uang yang disimpan dalam kas yang dipegangnya. (Ayat 6)

B

eberapa waktu ini negara kita marak dengan pemberitaan di televisi tentang para pejabat yang memamerkan gaya hidup mewah dengan memakai tas-tas bermerek, kendaraan mewah, jalan-jalan keluar negeri, dan hal-hal lain yang menunjukkan bahwa mereka memiliki kekayaan yang berlebihan. Namun setelah diselidiki ternyata ada dari antara mereka yang didapa memiliki kekayaan hasil dari korupsi dan pencucian uang. Mencuri adalah mengambil milik orang lain tanpa izin atau dengan dak sah, dengan cara diam-diam. Sebagai orang percaya, kekayaan dak boleh diperoleh dengan cara mencuri, tetapi sesuai dengan kehendak Allah. Pada pembacaan hari ini, kita ketahui bahwa Yudas dak menyetujui apa yang dilakukan Maria. Menurut Yudas, lebih baik minyak itu dijual untuk menolong orang miskin. Dari pernyataannya Yudas terlihat murah ha . Padahal sebenarnya, ia serakah. Yohanes mencatat bahwa Yudas adalah seorang pencuri karena mengambil uang yang disimpan dalam kas yang dipegangnya. Ha Yudas dikuasai oleh keinginan untuk beroleh keuntungan lebih dari mengiku Yesus. Yudas dak merampok atau membongkar rumah orang untuk mendapatkan kekayaan, tetapi mencuri uang kas yang dipercayakan kepadanya. Sebagai orang percaya, apa pun tugas dan bagian kita hendaknya kita jujur dan dak dikuasai oleh keinginan-keinginan pribadi yang dapat membutakan ha kita sehingga kita mengambil hak milik orang lain. Penegasan: Harta sedikit yang diperoleh dengan kejujuran dan takut akan Tuhan adalah lebih baik daripada hidup mewah bergelimang harta tetapi diperoleh dengan ke dakjujuran. DOA: Bapa, tolong kami untuk senan asa bersikap jujur dan dak mengambil hak milik orang lain demi memenuhi keinginan pribadi kami. Dalam nama Yesus. Amin.


Ingin kaya dengan cara yang salah

Jumat, 10 November 2023

Akhan, Yang Loba Yosua 7:19-23 “Aku melihat di antara barang-barang jarahan itu jubah yang indah, buatan Sinear dan dua ratus syikal perak dan sebatang emas yang lima puluh syikal beratnya; aku mengingininya, maka kuambil; semuanya itu disembunyikan di dalam kemahku dalam tanah, dan perak itu di bawah sekali.” (Ayat 21)

A

khan berasal dari suku Yehuda, keturunan Zerah, seorang petarung yang ikut menyerbu Yerikho. Namun ia mempunyai sifat yang loba. Menurut kamus Besar Bahasa Indonesia, loba berar selalu ingin mendapat (memiliki) banyak-banyak; serakah; tamak. Ayat penekanan hari ini menuliskan tentang satu peris wa di mana Akhan berusaha menyembunyikan hasil kejahatannya. Ia menutup rapat-rapat perbuatannya yang penuh dengan keserakahan. Ia berpikiran akan hidup bergelimang harta meskipun harta itu diperoleh dengan dak jujur. Namun Tuhan menyingkapkan kejahatan Akhan. Dosa keserakahannya menyebabkan Tuhan marah sehingga membuat bangsa besar itu harus takluk kepada Ai. Bahkan, ia dan keluarganya harus ma dirajam. Melalui peris wa ini kita belajar bahwa hidup loba atau serakah akan membawa bencana bagi diri kita. Kita dapat menyembunyikan dosa dari mata manusia. Namun dak dengan Allah sebab Tuhan yang Maha Tahu melihat perbuatan manusia, bahkan yang tersembunyi sekalipun. Tuhan ingin kita hidup benar dan jujur. Jangan sampai perbuatan kita membuat orang lain terluka. Penegasan: Kebahagiaan seja bukan berasal dari harta dan takhta. Namun dari sikap ha yang selalu mensyukuri berkat yang kita terima. DOA: Tuhan Yesus, tuntun kami untuk selalu taat kepada-Mu. Mampukan kami untuk selalu punya ha yang bersyukur. Beri kami hikmat agar dak jatuh ke dalam hidup yang serakah. Dalam nama Yesus. Amin.


Ingin kaya dengan cara yang salah

Sabtu, 11 November 2023

Ananias dan Sara, yang menipu Kisah Para Rasul 5:1-11 ‚Tetapi Petrus berkata: “Ananias, mengapa hatimu dikuasai iblis, sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil penjualan tanah itu?”’ (Ayat 3)

D

alam hidup ini banyak sekali kebutuhan yang memaksa kita harus berpikir dan bekerja keras. Namun ada juga manusia yang mau hidup nyaman, kebutuhan terpenuhi, dan hidup mewah tetapi dengan cara yang dak dikehendaki oleh Tuhan. Mereka tergiur dan menjadi penipu. Ananias dan Safira adalah sepasang suami istri. Mereka merupakan anggota jemaat di Yerusalem yang memberikan kita satu pembelajaran pen ng bahwa ke dakjujuran di hadapan Tuhan akan membawa penghukuman. Dalam KPR 5:3 menjelaskan kepada kita sebagai umat Tuhan, bahwa dalam hidup ini iblis selalu berusaha untuk memengaruhi kita, dan menggoyahkan iman kita. Kejadian ini menunjukkan bahwa gereja mula-mula pun dak terbebas dari masalah. Orang yang percaya Tuhan, jemaat yang se a pun dapat mengalami kebinasaan karena dosa ke dakjujuran yaitu mendustai Roh Kudus. Hal ini sangat miris sebab pada satu sisi kita melayani dan beribadah kepada Tuhan, tetapi di sisi yang lain kita justru melukai Tuhan demi mengejar keuntungan duniawi. Ananias dan Safira binasa karena hidup dak benar di hadapan Tuhan. Ha mereka dikuasai oleh iblis sehingga berani berdusta dalam pelayanan. Jangan sampai kisah ini terjadi di hidup kita. Mintalah pimpinan Roh Kudus untuk menuntun dan menjaga ha kita untuk berlaku jujur dalam pelayanan, pekerjaan, usaha, bahkan dalam pendidikan kita, agar kita diberka Tuhan. Penegasan: Hiduplah benar dan jujur di hadapan Tuhan. Jangan biarkan tantangan hidup membuat kita jatuh dalam kebahagiaan semu yang membuahkan dosa. DOA: Bapa di dalam Surga, ajar kami untuk selalu taat kepada-Mu, ampuni kami apabila selama ini hidup dak berkenan, suka berbohong dan penuh pu muslihat di hadapan-Mu. Dalam nama Yesus, Amin.


Ingin kaya dengan cara yang salah

Minggu, 12 November 2023

Hofni Dan Pinehas, Yang Tamak 1 Samuel 2:12-17 'Bahkan sebelum lemaknya dibakar, bujang imam itu datang, lalu berkata kepada orang yang mempersembahkan korban itu: “Berikanlah daging kepada imam untuk dipanggang, sebab ia tidak mau menerima dari padamu daging yang dimasak, hanya yang mentah saja.”' (Ayat 15)

D

alam menjalani kehidupan ini janganlah kita memilki sifat seper yang dimiliki oleh Hofni dan Pinehas. Marilah kita selalu bersyukur dengan apa yang Tuhan sudah atur dan berikan kepada kita, sebab Tuhan tahu rancangan apa yang baik untuk kehidupan kita. Tentunya kita semua pernah mendengar orang mengucapkan kata “gelojoh” dan bertanya-tanya apa sih gelojoh itu? Dalam KBBI ar “gelojoh” adalah orang yang mempunyai sifat rakus, yang mau mendapat yang paling banyak, tamak. Sifat itu dimiliki oleh kedua putra Eli, yaitu Hofni dan Pinehas. Gelojoh diar kan tamak dalam hal makanan. Dari pembacaan kita, kita menemukan bahwa putra-putra Eli bersalah melakukan dosa ganda: Pertama, bukannya mengambil bagian yang telah ditentukan, mereka malah mengambil semua yang dapat diraih dengan garpu; (ayat 14), Kedua, mereka mengambil bagian sebelum lemak dan darah dipersembahkan sebagai kurban kepada Tuhan. Kedua hal inilah yang dilakukan oleh Hofni dan Pinehas, kedua putra Eli. Sifat seper itulah yang disebut sebagai gelojoh atau rakus. Tuhan sudah mengatur yang terbaik dalam kehidupan kita dan telah diberka oleh Tuhan, maka cukupkanlah diri kita dengan berkat yang kita miliki. Penguasaan diri sangatlah pen ng agar dak membawa kita ke dalam pencobaan karena mengambil sesuatu yang bukan hak kita seper yang dilakukan oleh Hofni dan Pinehas. Penegasan: Cukupkan diri kita dengan apa yang sudah Tuhan berikan. Hal yang terpen ng adalah kita harus selalu bersyukur atas semua berkat yang Tuhan berikan. DOA: Ya Tuhan, jauhkan kami dari ha yang tamak. Mampukan kami selalu bersyukur. Dalam nama Yesus, Amin.


Ingin kaya dengan cara yang salah

Senin, 13 November 2023

Orang Farisi, Cinta Akan Uang Lukas 16:14-15 “Semuanya itu didengar oleh orang-orang Farisi, hamba-hamba uang itu, dan mereka mencemoohkan Dia.” (Ayat 14)

S

aat ini banyak orang ingin hidup mewah dan bergelimang harta. Tidak sedikit orang berusaha untuk menjadi kaya dengan menggunakan segala cara, termasuk dengan melakukan hal yang dak sesuai dengan kebenaran firman Tuhan, seper yang dilakukan oleh orang-orang Farisi. Orang Farisi adalah orang yang tahu ajaran kebenaran firman Tuhan, namun pada kenyataannya mereka dak melakukan kebenaran itu. Orang Farisi menganggap kekayaan sebagai berkat dari Allah karena kese aan mereka dalam mengamalkan hukum Taurat. Hal tersebut yang membentuk mereka menjadi orang yang cinta uang bahkan diperhamba oleh uang. Merasa diri sebagai ahli agama yang juga bergelimang harta, orang-orang Farisi mencemooh dan memandang rendah Yesus yang terlihat sederhana. Kekayaan dapat kita miliki dengan berbagai usaha seper bertani, bekerja, dan berusaha. Tuhan tidak melarang seseorang menjadi kaya, namun Ia mengajarkan kita untuk mendapat kekayaan dengan cara yang benar. Oleh sebab itu, andalkan Dia dalam se ap usaha dan pekerjaan kita sehingga berkat Tuhan yang kita peroleh selalu cukup bahkan berlimpah. Jika kita berkecukupan di dalam Tuhan, tetaplah selalu bersyukur. Mari kita menyadari bahwa semua yang ada dalam kehidupan kita adalah dari dan oleh karena Tuhan. Penegasan: Adalah sebuah kebodohan ke ka kita menerima berkat, namun mengabaikan Tuhan Sang sumber berkat. Muliakan Tuhan melalui hidupmu, hartamu, dan pengetahuanmu. DOA: Tuhan, tolong kami untuk memuliakan-Mu melalui harta dan segala yang kami miliki dalam hidup ini. Dalam nama Yesus, Amin.


Ingin kaya dengan cara yang salah

Selasa, 14 November 2023

Kayafas, Imam Yang Korup Yohanes 18:12-14 “dan Kayafaslah yang telah menasihatkan orang-orang Yahudi: “Adalah lebih berguna jika satu orang mati untuk seluruh bangsa.” (Ayat 14)

A

khir–akhir ini kita mendengar begitu banyak ndakan korupsi yang terjadi di negara kita. Bahkan di seluruh negara di dunia. Hal ini ternyata bukanlah hal yang baru. Informasi tentang ndakan korupsi mewarnai pemberitaan melalui media elektronik. Korupsi adalah suatu bentuk ke dakjujuran dan ndakan pidana yang dilakukan seseorang atau organisasi yang dipercaya. Korupsi merupakan perbuatan curang untuk memperoleh keuntungan yang dak baik atau penyalahgunaan kekuasaan. Pembacaan firman Tuhan, menjelaskan bahwa Kayafas adalah orang yang pernah memberikan nasihat kepada orang – orang Yahudi. Siapa itu Kayafas? Kayafas adalah menantu Hanas. Kayafas adalah salah satu Imam Besar pada saat itu. Nasihat Kayafas mengenai penangkapan Yesus adalah “Bahwa lebih berguna jika satu orang ma untuk seluruh bangsa”. Kayafas adalah Imam yang dak segan-segan mengorbankan darah orang lain demi kepen ngannya sendiri. Setelah membunuh Yesus, Imam Kayafas dak pernah bertobat. Sikap curang yang dimiliki oleh Imam Kayafas adalah hal yang mencerminkan dengan jelas bahwa dia adalah manusia yang korup dan dak jujur. Sebagai umat Tuhan, jalanilah kehidupan ini dengan baik dan jujur. Sebagai petani, pedagang, nelayan, pegawai, dan terlebih sebagai hamba Tuhan, kita harus bekerja dengan jujur agar pelayanan dan usaha kita berkenan di hadapan Tuhan. Penegasan: hidup dalam kejujuran adalah hal yang diperkenan Allah di dalam Yesus Kristus. DOA: Tuhan Yesus, tuntunlah hidup kami agar terus dimampukan untuk menjalani hidup sesuai kehendak-Mu. Dalam nama Yesus, amin.


Beriman Besar Dan Berpengaruh

Rabu, 15 November 2023

Filemon, Kaya Dan Murah Hati Filemon 1:4-7 “karena aku mendengar tentang kasihmu kepada semua orang kudus dan tentang imanmu kepada Tuhan Yesus.” (Ayat 5)

S

e ap tahun majalah Time merilis orang paling berpengaruh di dunia, mereka merilis 100 orang dari berbagai kalangan, seper selebri , pengusaha, atlet, poli si, dan masih banyak lagi. Orang yang berpengaruh di dunia ini, menarik perha an dunia dan berpengaruh di masyarakat. Di Indonesia Majalah Time memasukan nama Adi Utarini sebagai 100 orang berpengaruh karena bekerja sama dengan peneli Internasional untuk program Nyamuk Dunia. Peneli an tersebut berhasil membuat bakteri yang dak berbahaya untuk manusia. Selain itu peneli an ini dapat mencegah penularan demam berdarah dari gigitan nyamuk. Banyak orang yang berpengaruh adalah orang yang memiliki kepribadian baik. Seper pembacaan Alkitab kita saat ini, kita belajar dari kehidupan Filemon. Filemon adalah seorang yang terpandang, karena dia orang kaya yang nggal di Kolose. Dia dak bermegah dalam kekayaannya, namun justru yang menjadi ciri khas dari Filemon adalah dia senan asa hidup dalam kasih. Hal inilah yang mendorong Paulus sebagai seorang bapak rohani yang sangat memperha kan anak-anak rohaninya, untuk memperha kan kehidupan Filemon yang penuh dengan kepedulian. Paulus ikut bersyukur melihat pertumbuhan kasihnya kepada saudara-suadara seiman serta kedewasaan iman terhadap Tuhan Yesus Kristus Pada hakikatnya, persekutuan Kristen adalah persekutuan di mana kita dipanggil untuk saling berbagi hidup dengan saudara seiman. Berbagi hidup dalam hal mendoakan, menasiha dan meneladankan hidup yang selalu diperbarui oleh Tuhan Yesus. Penegasan: berbagi hidup untuk kepen ngan pertumbuhan kasih dan iman sesama adalah buk kita sudah menerima Kristus. DOA: Tuhan Yesus, pakai hidup kami agar terus menjadi bejana kehidupan yang menunjukkan kemurahan ha bagi sesama kami. Dalam nama Yesus kami berdoa, Amin.


Beriman Besar Dan Berpengaruh

Kamis, 16 November 2023

Yabes, Doa Yang Dijawab 1 Tawarikh 4:9-10 'Yabes berseru kepada Allah Israel, katanya: “Kiranya Engkau memberkati aku berlimpah-limpah dan memperluas daerahku, dan kiranya tangan-Mu menyertai aku, dan melindungi aku dari pada malapetaka, sehingga kesakitan tidak menimpa aku!” Dan Allah mengabulkan permintaannya itu.' (Ayat 10)

S

uatu waktu dalam pelayanan di penempatan kami, jemaat terancam mengalami bencana gagal panen. Hal tersebut diakibatkan adanya serangan hama kus. Bersama dengan jemaat, kami berdoa untuk meminta pertolongan Tuhan agar diberi hikmat untuk mengatasi serangan hama kus yang merajalela. Tuhan menjawab doa kami. Serangan hama kus dapat diatasi dan jemaat terhindar dari gagal panen. Berdoa adalah suatu ndakan yang merupakan ungkapan iman seseorang kepada Tuhan di tengah-tengah situasi apa pun dalam hidup ini. Suatu keyakinan yang sama bagi semua orang saat berdoa adalah doanya akan dijawab oleh Tuhan. Yabes berdoa dan doanya dijawab oleh Tuhan. Yabes adalah seorang lakilaki yang berasal dari suku Yehuda. Nama Yabes merupakan pemberian dari ibunya yang berar “Aku melahirkan dia dengan kesakitan.” Yabes meminta berkat dari Tuhan untuk memperluas wilayahnya, memohon penyertaan Tuhan, dan perlindungan dari malapetaka. Permohonan doa Yabes menunjukkan betapa kita membutuhkan Tuhan dalam menjalani kehidupan ini. Yabes memiliki hubungan yang baik dengan Tuhan. Kiranya doa Yabes menjadi pengingat bagi kita untuk selalu mengandalkan Tuhan di tengah kesulitan. Apa pun yang menjadi tantangan kita saat ini, Tuhan akan selalu mendengar seru dan doa kita. Penegasan: Doa mengubah segala sesuatu. Yakinlah bahwa ke ka tercipta hubungan yang baik antara kita dengan Tuhan, apa pun jawaban Tuhan atas doamu, itulah yang terbaik. DOA: Tuhan, beri kami ha yang berserah dengan penuh ketaatan pada kehendak-Mu. Dalam nama Yesus, Amin.


Beriman Besar Dan Berpengaruh

Jumat, 17 November 2023

Silas, Penginjil Terpilih Kisah Para Rasul 15:22 “Maka rasul-rasul dan penatua-penatua beserta seluruh jemaat itu mengambil keputusan untuk memilih dari antara mereka beberapa orang yang akan diutus ke Antiokhia bersama-sama dengan Paulus dan Barnabas, yaitu Yudas yang disebut Barsabas dan Silas. Keduanya adalah orang yang terpandang di antara saudarasaudara itu.”

S

aat seseorang dipercayakan untuk menduduki suatu jabatan tertentu, hal tersebut pas akan mendatangkan rasa bangga dan bahagia. Namun hal yang pen ng adalah memikirkan dengan baik tugas dan tanggung jawab yang harus diemban. Seseorang yang dipilih untuk menduduki jabatan tertentu pas terpilih karena ada hal khusus yang dimilikinya. Silas menjadi salah seorang yang terpilih untuk melakukan tugas penginjilan. Tugas dan tanggung jawabnya dak mudah, namun hal ini adalah kepercayaan yang sangat indah baginya. Silas adalah warga negara Romawi, yang sempat mengalami perlakuan buruk dari tentara Romawi. Sebagai seorang penginjil, Silas sangat meyakini bahwa hidupnya akan senan asa dituntun oleh Tuhan. Silas memuji Tuhan dalam semua keadaan hidup yang dia jalani sebagai seorang penginjil. Kita adalah umat pilihan. Sudah sepatutnya hidup kita senan asa teguh di dalam Tuhan. Kita harus memuliakan Tuhan dalam segala situasi kehidupan kita. Perjalanan hidup sebagai orang percaya pas akan menemui banyak tantangan, namun saat kita hidup dalam Kristus, kita akan diberi jalan keluar terbaik dari Tuhan. Seringkali jalan keluar yang kita jalani bukan seper yang kita harapkan, tetapi itulah rancangan terbaik Tuhan bagi kita. Penegasan: Kepercayaan untuk memberitakan Injil bukanlah hal yang mudah, namun bersama Tuhan kita pas dimampukan untuk menjadi berkat dan saksi Kristus di mana pun kita berada. DOA: Ya Tuhan, pakailah hidup kami untuk menjadi berkat melalui penginjilan yang kami lakukan. Dalam nama Yesus, Amin.


Beriman Besar Dan Berpengaruh

Sabtu, 18 November 2023

Abraham, Menggugah Mati Tuhan Kejadian 18:22-27 “Bagaimana sekiranya ada lima puluh orang benar dalam kota ini? Apakah Engkau akan melenyapkan tempat itu dan tidakkah Engkau mengampuninya karena kelima puluh orang benar yang ada di dalamnya itu?” (Ayat 24)

K

ata menggugah memiliki ar membangkitkan, membangun, dan menimbukan perasaan dalam ha . Hal demikianlah yang telah dilakukan oleh Abraham untuk menggugah ha Tuhan melalui doanya. Hubungan yang erat dengan Tuhan membuat Abraham memiliki keyakinan bahwa Allah akan senan asa mendengar seruan doa umat-Nya. Abraham berdialog dengan Allah untuk keselamatan umat manusia yang berdosa dan sesungguhnya patut menerima hukuman. Melihat kerendahan ha dan permohonan tulus Abraham, Allah tergugah untuk membebaskan. Bagaimana caranya agar kita dapat menggugah ha Allah? Belajar dari Abraham, ada dua hal yang dapat kita lakukan. Pertama, adanya keterbukaan dengan Tuhan. Kata terbuka berar dak ada hal yang ditutupi Abraham. Dalam doanya kepada Allah ada sikap keterbukaan. Abraham tulus dan penuh penyerahan pada Allah, namun ia juga tetap menyatakan hal yang sebenarnya dengan penuh ketulusan dan kejujuran. Kedua, menjalin hubungan yang akrab dangan Allah. Tentu kita semua ingin membangun hubungan yang akrab dengan Allah. Keakraban dangan Allah sangat pen ng karena kita manusia yang sangat bergantung kepada Allah. Apa pun yang menjadi pergumulan kita saat ini, sampaikan dengan penuh kerendahan ha dan keterbukaan kepada Tuhan. Jalinlah hubungan yang akrab dengan-Nya, agar saat kita berbicara kepada Allah kita akan lebih leluasa. Penegasan: Keterbukaan dan keakraban dengan Tuhan, adalah hal pen ng yang perlu dibangun bersama dengan Tuhan. DOA: Tuhan, mampukan kami untuk hidup taat pada rancangan-Mu. Nyatakanlah kuasa-Mu dalam hidup kami. Dalam nama Yesus, Amin.


Beriman Besar Dan Berpengaruh

Minggu, 19 November 2023

Petrus, Pengkhotbah Yang Berani Kisah Para Rasul 2:37-40 'Dan dengan banyak perkataan lain lagi ia memberi suatu kesaksian yang sungguhsungguh dan ia mengecam dan menasihati mereka, katanya: “Berilah dirimu diselamatkan dari angkatan yang jahat ini.”' (Ayat 40)

P

ertobatan adalah ndakan di mana orang Kristen berbalik kepada Tuhan setelah menyadari dosa-dosa mereka. Seringkali pertobatan itu dilakukan dak disertakan dengan iman yang sungguh dan biasanya hanya formalitas saja. Dengan kata lain mereka bertobat hanya di mulut saja. Di dalam teks pembacaan hari ini, kita membaca bagaimana rasul Petrus memiliki iman yang besar dan berpengaruh sehingga melalui khotbahnya banyak orang bertobat dan beriman serta memberi diri untuk dibap s. Apa buk -buk bahwa orang telah bertobat dengan sungguh? Pertama, sungguh-sungguh menyesal dari dosanya. Penyesalan seringkali terjadi ke ka kita telah melakukan dosa. Namun pada kenyataannya, penyesalan itu seringkali hanya bertahan sementara waktu saja. Hal tersebut membuat manusia dapat dengan mudah jatuh ke dalam kesalahan yang sama. Mintalah pertolongan dari Tuhan untuk dak kembali ke dalam kesalahan yang sama itu. Kedua, sungguhsungguh mengaku dosa. Seringkali kita dapa dalam kehidupan ini, sulitnya seseorang mengakui kesalahan mereka. Bahkan kebanyakan manusia suka menutupi kesalahannya tersebut. Namun berbeda dengan orang yang benarbenar bertobat. Dengan kerendahan ha kepada Allah, ia akan mengakui se ap kesalahan dan dosa yang sudah diperbuatnya. Petrus dak malu mengakui kesalahan atau dosanya kepada Allah. Demikian juga kita sebagai orang percaya, berani mengaku dosa agar hidup kita dipulihkan oleh Tuhan. Penegasan: Bertobatlah dengan sungguh, agar kita dapat melihat karya tangan Tuhan yang mengubah kehidupan kita dan sesama untuk menjadi lebih baik. DOA: Tuhan, pulihkan hidup kami agar berani berbicara tentang kebenaran firman-Mu di hadapan sesama kami. Dalam nama Yesus, Amin.


Beriman Besar Dan Berpengaruh

Senin, 20 November 2023

Lot, Orang Benar Di Antara Orang Jahat 2 Petrus 2:6-8 ”tetapi Ia menyelamatkan Lot, orang yang benar, yang terus menerus menderita oleh cara hidup orang-orang yang tak mengenal hukum dan hanya mengikuti hawa nafsu mereka saja,” (Ayat 7)

M

enjadi berbeda dari dunia itu dapat dikatakan susah-susah gampang. Dibutuhkan keberanian dan iman yang teguh kepada Tuhan karena dunia cenderung memberi pengaruh yang jahat dan membuat kita menjauh dari Tuhan. Hidup benar di mata Tuhan mampu menjauhkan kita dari pengaruh yang jahat dan mampu menyelamatkan kita. Akibat dari Lot memilih lembah Yordan sebagai tempat nggalnya, maka ia harus mengalami penderitaan yang di mbulkan oleh orang-orang Sodom yang sangat jahat dan berdosa terhadap Tuhan. Namun Allah menyelamatkan Lot dengan memusnahkan orang-orang jahat di Sodom. Dalam surat Rasul Petrus yang ditujukan kepada orang-orang percaya, Rasul Petrus menasihatkan agar mereka selalu taat kepada Tuhan. Maka Rasul Petrus kembali mengingatkan mereka tentang kisah kehidupan Lot yang diselamatkan oleh Tuhan dari tengah-tengah kejahatan dan kefasikan di sekitarnya. Lot tetap hidup benar meskipun ia harus menderita karena orang Sodom yang sangat jahat. Lot memilih untuk hidup berbeda dari cara dunia. Lot dak terpengaruh oleh orang jahat di sekitarnya. Ia tetap percaya dan beriman kepada Tuhan. Hal itu mendatangkan keselamatan atas dirinya. Sebagai orang percaya yang hidup di antara masyarakat yang majemuk, kepercayaan yang berbeda, iman yang berbeda, berinteraksi dengan orang yang baik maupun yang jahat, kita harus tetap teguh dan hidup dalam ketaatan. Hendaklah kita tetap hidup benar meskipun diperhadapkan dengan berbagai tantangan di tengah-tengah dunia yang jahat ini. Penegasan: Kita dak dapat mengubah dunia yang jahat menjadi baik dengan cara kita, namun kita dapat memilih menjadi orang benar di tengahtengah dunia yang jahat. DOA: Tuhan Yesus, mampukan kami untuk tetap hidup benar di tengah dunia yang jahat ini. Di dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Beriman Besar Dan Berpengaruh

Selasa, 21 November 2023

Perempuan Kanaan, Besar Imanmu Ma us 15:21-28 ‚Maka Yesus menjawab dan berkata kepadanya: “Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kau kehendaki.” Dan seketika itu juga anaknya sembuh.’ (Ayat 28)

K

e ka seorang anak mengalami sakit, ibunya pas akan melakukan segala macam cara untuk dapat menyembuhkan anaknya. Ada pernyataan seorang ibu yang mengatakan "biarkan saya merasakan sakit yang diderita anak saya, jika bisa, pindahkan saja ke tubuh saya". Begitu besar kasih dan pengorbanan seorang ibu terhadap anaknya. Demikianlah yang dilakukan seorang perempuan Kanaan terhadap anaknya yang sedang kerasukan setan dan sangat menderita. Perempuan Kanaan itu memohon kepada Yesus untuk dapat menyembuhkan anaknya. Meskipun Yesus dak menjawabnya dan bahkan beberapa kali melontarkan kalimat penolakan, namun perempuan itu dengan iman yang teguh tetap memohon dan meminta belas kasih Yesus. Meskipun ada beberapa alasan untuk perempuan itu merasa kecewa dan meninggalkan Yesus, ia tetap teguh dalam imannya. Teguran dan sikap yang seolah menolak adalah ujian bagi perempuan Kanaan tersebut, yang pada akhirnya Yesus menyembuhkan anaknya dan justru memuji iman perempuan tersebut. Sebuah kemenangan iman yang luar biasa. Yesus menan kan ketetapan iman dan kesungguhan ha kita saat berseru kepada-Nya. Banyak orang ingin mendapat pertolongan Tuhan, namun secara dak langsung mereka memerintah Tuhan untuk melakukan apa yang mereka inginkan. Semoga kita dak demikian. Penegasan: Tetaplah taat kepada Tuhan, apa pun yang akan diberikanNya, sebab Dia membuat segala hal yang terbaik bagi kita. Tuhan pas memberi kekuatan sebab itu jalanilah ujian iman kita. DOA: Ya Tuhan, berikan kami ha yang senan asa taat dan teguh dalam iman percaya kami kepada-Mu. Dalam nama Yesus, Amin.


Rabu, 22 November 2023

Keteladanan William Booth Dalam Melayani Yohanes 13:12-15 “sebab Aku telah memberikan suatu teladan kepada kamu, supaya kamu juga berbuat sama seperti yang telah Kuperbuat kepadamu.” (Ayat 15)

M

elayani Tuhan merupakan suatu panggilan dan anugerah bagi seseorang, karena dak semua orang terpanggil untuk melayani penuh waktu. William Booth sebagai pendiri Gereja Bala Keselamatan adalah pribadi yang telah menjadi berkat dalam melakukan pelayanan Tuhan. Melayani tanpa diskriminasi adalah hal yang diutamakan dalam pelayanan William Booth. Firman Tuhan hari ini adalah tentang hidup yang menjadi teladan. Sebagai orang percaya, kita harus menjadi teladan dalam hal malakukan pelayanan. Sikap hidup yang tulus dan yang hanya berfokus kepada Allah adalah hal yang utama. Tuhan Yesus memberi kita teladan dalam hal mengasihi, yang menjadi dasar dalam pelayanan. Mengasihi ar nya memikirkan yang baik bagi sesama, dan memberi diri untuk menolong sesama. Menjadi teladan bukanlah hal yang mudah, karena itu kita membutuhkan tuntunan Roh Kudus Tuhan. Hidup kita sebagai orang percaya diumpamakan sebagai surat terbuka, yang dapat dibaca oleh semua orang di sekitar kita. Seluruh aspek dalam kehidupan kita akan dilihat oleh orang lain, dak terkecuali oleh mereka yang belum mengenal Kristus. Oleh karena itu, perkataan, sikap dan bahkan pikiran kita kiranya menggambarkan Kristus di dalam hidup kita. William Booth melayani Tuhan dengan segenap ha , tanpa diskriminasi dan justru ia merasa bahwa hidup ini adalah saat di mana kita memiliki tugas untuk membawa orang lain pada keselamatan di dalam Kristus. Penegasan: Menjadi teladan dalam melayani adalah keharusan bagi se ap orang percaya. Hidup seirama dengan Roh Kudus akan memampukan kita. DOA: Tuhan, pakai hidup kami menjadi alat-Mu. Mampukan kami menjadi teladan dalam melakukan pelayanan. Dalam nama Yesus, Amin.


Kamis, 23 November 2023

Wanita Yang Dipakai Allah Lukas 1:38 'Kata Maria: “Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu.” Lalu malaikat itu meninggalkan dia.'

C

athrine Booth merupakan sosok wanita yang diberka Tuhan dan telah melakukan banyak hal luar biasa untuk pelayanan Tuhan. Melalui kehidupannya yang diserahkan kepada Tuhan, istri dari pendiri Gereja Bala Keselamatan ini telah membawa banyak jiwa untuk hidup dalam pengenalan yang benar akan Tuhan. Saat kita se a dalam melakukan pelayanan, Tuhan akan memampukan kita untuk menjadi berkat bagi sesama. Dalam kebenaran firman Tuhan hari ini, Maria menunjukan penyerahan diri yang tulus pada kehendak Allah. Ia berserah, karena ia tahu bahwa hidupnya adalah milik Tuhan dan harus taat kepada-Nya. Maria dan Cathrine Booth adalah manusia biasa yang dipakai Allah untuk mengerjakan perkara yang luar biasa. Kedua wanita ini telah menjadi berkat dan hidup mereka telah memuliakan Allah. Banyak cara Tuhan untuk menyatakan kuasa-Nya melalui hidup kita. Tuhan menginginkan ketaatan dan penyerahan hidup kita yang sungguh-sungguh kepada-Nya. Apa pun yang kita lakukan untuk Tuhan itu akan diperhitungkan oleh-Nya. Ketaatan dan kese aan Maria dan Cathrine Booth adalah buk wanita yang saleh. Sekarang adalah waktunya bagi kita untuk memuliakan Tuhan melalui hidup kita. Penegasan: Hidup yang taat tanpa keraguan kepada Tuhan akan membuat Tuhan leluasa memakai hidup kita menjadi berkat bagi sesama. DOA: Tuhan, layakkan kami untuk menjadi saluran berkat. Mampukan kami untuk selalu se a dan taat pada kehendak-Mu. Di dalam nama Yesus, Amin.


Jumat, 24 November 2023

Maka Jiwaku Sorak Berseru Mazmur 86: 1 – 13 “Aku hendak bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, Allahku, dengan segenap hatiku, dan memuliakan nama-Mu untuk selama-lamanya. (Ayat 12)

P

enggalan kalimat “Maka Jiwaku sorak berseru, betapa mulia Allah-Hu" atau yang sering kita nyanyikan dengan lirik “Kami memuji kebesaran-Mu, ajaib Tuhan, ajaib Tuhan”, merupakan sebuah pernyataan syukur dari umat Tuhan yang telah mengalami betapa dahsyatnya perbuatan Allah bagi kita orang-orang yang percaya. Seper yang umat Bala Keselamatan rasakan di hari ulang tahun yang ke-129 hari ini. Bersyukur kepada Tuhan adalah bentuk iman Kristen yang tampak dari kehidupan sehari-hari, sebab hanya orang yang percaya kepada Tuhan saja yang melakukannya. Ada kalanya mengucap syukur merupakan hal yang sulit untuk dilakukan. Terkadang juga merupakan sebuah tantangan iman bagi kita. Mampukah kita bertahan dalam beragam peris wa yang dak menyenangkan seper upaya upaya yang kita lakukan gagal, perjuangan berat dalam menghadapi tekanan demi tekanan, cemas dengan masa depan, selalu merasa kurang, dan sakit penyakit yang seakan dak ada habisnya bahkan sampai pada kema an? Hal yang harus kita ingat ialah ke ka ucapan syukur kita sampaikan kepada Tuhan hal itu akan memberikan keyakinan dan kepas an bahwa segala sesuatu yang kita alami dalam hidup ini adalah bagian dari rancangan Tuhan yang lebih besar dan bahwa Tuhan selalu bekerja untuk mendatangkan kebaikan bagi orang percaya. Penegasan: Bersyukur seja nya adalah pilihan pen ng yang harus selalu kita lakukan sebab firman Tuhan berkata: “Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi Kamu.” Doa: Kami bersyukur kepada-Mu Tuhan, yang telah melimpahkan rahmat dan kasih se a-Mu dalam kehidupan dan pelayanan kami, serta ajar kami untuk dapat menerapkan iman kami dengan selalu bersyukur. Didalam nama Yesus kami berdoa.


Sabtu, 25 November 2023

Aku Akan Berjuang Sampai Akhir Filipi 1:22 “Kerena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.” (Ayat 21

J

ika diberikan pilihan, maka banyak orang akan memilih hidup daripada ma . Hal itu dikarenakan hidup lebih berharga daripada kema an. Hidup membutuhkan perjuangan. Berjuang ar nya berusaha sekuat tenaga tentang sesuatu hal, atau berusaha penuh untuk menghadapi segala bentuk kesukaran. Dalam ar an berjuang itu pantang menyerah dan harus berjuang sekuat tenaga. Sebagai orang Kristen kita harus menunjukkan kepada “dunia' bahwa perjuangan yang kita lakukan ini adalah perjuangan karena Kristus. Semua hal yang kita lakukan baik dalam kasih, iman dan pengharapan hanya tertuju kepada-Nya dengan komitmen sepanjang umur kita. Orang-orang yang percaya, marilah kita berjuang sampai akhir hidup kita, melakukan kehendak Tuhan dan tetap percaya kepada Kristus. Sehingga keyakinan dari rasul Paulus menjadi keyakinan kita bersama bahwa ke ka kita ma di dalam Kristus akan menjadi sebuah keuntungan yang besar sebab kita akan berjumpa dengan Kristus Sang Juru Selamat dalam kekekalan. Sebagai seorang pelajar, guru, karyawan, petani, bahkan hamba Tuhan dan apa pun profesi kita, tetaplah taat kepada Tuhan. Marilah kita memperjuangkan hidup kita seper sikap Rasul Paulus yang berjuang sampai akhir hidupnya untuk se a kepada Allah. Penegasan: Jadikan Kristus pusat kehidupan kita, sehingga kema an akan menjadi keuntungan, sebab saudara dan saya se a dalam iman percaya yang sungguh kepada-Nya. DOA: Tuhan Yesus, beri kami kemampuan untuk bertahan dan se a sampai akhir hidup kami. Dalam nama Yesus kami berdoa. Amin


Minggu, 26 November 2023

Menjaga Ikatan Persaudaraan Yohanes 13:31-35 “Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi.” (Ayat 35)

B

anyak peris wa tragis yang kita saksikan di media sosial tentang hal-hal yang dilakukan dalam lingkungan keluarga. Seper pembunuhan yang dilakukan kakak terhadap adiknya atau orang tua yang tega memperkosa anak kandungnya. Bahkan yang lebih membuat kita tercengang adalah pembunuhan dan pemerkosaan tersebut kadang justru dilakukan orang yang mengaku beriman kepada Kristus. Hubungan persaudaraan harus ditandai dengan kasih dan kepedulian yang rela berkorban demi kebahagiaan bagi saudara dalam Kristus. Kasih adalah perasaan sayang atau saling mengasihi. Dalam Yohanes 13:35 kata yang paling pen ng adalah mengasihi. Mengasihi yang dimaksud adalah “Agapate Allelous“ menunjukan harus ada kemesraan. Kata ini disampaikan Yesus, kemungkinan karena Yesus melihat kurangnya rasa saling memperha kan diantara murid-murid. Betapa pen ngnya menjaga persaudaraan dengan memelihara kasih, yakni perasaan kasih yang saling memiliki layaknya seorang saudara kandung. Melalui kasih, hubungan persaudaraan sangat bermakna lebih dari ikatan darah keluarga. Sebab kasih dapat mengikat semua orang dan melalui kasih kita dapat mengatasi perbedaan yang ada. Supaya ikatan persaudaraan terjaga, lakukanlah perintah kristus yaitu saling mengasihi. Oleh sebab itu, apa pun yang menjadi perkerjaan dan tanggung jawab kita saat ini, tentunya akan sering berinteraksi dan berjumpa dengan orang-orang yang ada di sekitar kita, jagalah ikatan persaudaraan dengan memiliki kasih persaudaraan. Penegasan: murid Kristus yang seja adalah murid yang terus menjaga dan memelihara kasih persaudaraan. - Kingdom Values.com DOA: Bapa, terima kasih sudah mengasihi kami. Kami mohon penuhi kami dengan kasih-Mu, sehingga kami mampu mengasihi sesama kami dengan menjaga persaudaraan kami. Dalam nama Yesus, Amin


Senin, 27 November 2023

Tuhan Bimbing Jalan Hidupku Mazmur 37:23-26 “Tuhan menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya;” (Ayat 23)

P

ada Tahun 2023 Negara Indonesia sedang dalam tahap mempersiapkan proses pelaksanaan pemilihan umum. Secara bersamaan dilaksanakan pula Pemilihan Presiden Indonesia dan legisla f 2024. Se ap partai sedang melakukan penda aran bagi se ap calon legisla f yang akan masuk dan duduk di parlemen maupun di pemerintahan. Se ap calon dengan berbagai cara dan melakukan pendekatan-pendekatan, baik lewat partai maupun perorangan dengan menjaring suara masyarakat, agar ia dapat masuk dan ditetapkan duduk di kursi parlemen. Allah menghendaki agar kehidupan kita membuat langkah yang tetap dan aman. Untuk dapat menentukan arah jalan hidup, kita harus memerlukan bimbingan Tuhan agar kita dak terjerumus ke jalan yang salah. Sebagai orang yang percaya, Tuhan telah berjanji untuk mengarahkan kita pada jalan yang harus kita tempuh. Ia meneguhkan orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya. Menjalani hidup yang berkenan kepada-Nya adalah keinginan dan kerinduan Tuhan bagi kita. Tuhan mengarahkan langkah-langkah hidup kita supaya kita dak mengambil jalan dan keputusan kita sendiri dalam menjalani hidup ini namun seturut bimbingan Tuhan, supaya kita juga dapat menjadi berkat sampai kepada anak cucu kita. Inilah yang kita harapkan ke ka kita senan asa berjalan dalam bimbingan dan jalan Tuhan yang Ia kehendaki, maka sampai kepada anak cucu kita berkat Tuhan akan menjadi milik kita, bukan hanya terbatas sampai disitu tetapi kita juga dapat menjadi berkat bagi orang lain yang ada di sekitar kita. Berjalanlah dengan bimbingan dan jalan Tuhan. Penegasan: Sebagai pengikut Kristus, bertahanlah dengan tetap menjaga integritas kita sebagai orang benar. DOA: Tuhan, bimbinglah hidup kami, agar langkah kami seturut kehendak-Mu. Dalam nama Yesus, Amin.


Selasa, 28 November 2023

Tinggalkan Tuhan Berakibat Fatal Rut 1:1-6 “Lalu matilah juga keduanya, yakni Mahlon dan Kilyon, sehingga perempuan itu kehilangan kedua anaknya dan suaminya.” (Ayat 5)

D

alam dunia kerja, yang kita harapkan adalah hasil dari perkerjaan itu. Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan diperlukan ketekunan dan ketaatan dalam bekerja. Jika pekerjaan kita dak dilakukan dengan tekun dan taat, maka pas kita diberhen kan dari tempat pekerjaan kita. Pemberhen an dari pekerjaan dak saja berpengaruh pada kehidupan pribadi, namun akan berakibat fatal pada keluarga kita. Sebagai orang percaya, kita perlu tekun dan taat dalam mengiku proses yang diizinkan Tuhan dalam hidup ini. Jangan sampai kita menunggu kehilangan segala sesuatu yang kita miliki dalam hidup ini, yang akan membuat kita tersadar bahwa hidup di luar Tuhan akan berakibat fatal bagi kita. Kisah yang dicatat pada kitab Rut terjadi pada masa pemerintahan para hakim. Kitab ini menunjukkan bahwa di tengah-tengah kemurtadan moral dan rohani pada zaman itu, sorang wanita bernama Naomi mengalami situasi hidup yang sangat meyedihkan. Sekalipun Naomi adalah pengikut se a Tuhan, ia mengalami kemalangan besar, yaitu kema an suami dan anak-anaknya. Dari peris wa ini tampaknya, Tuhan telah meninggalkan Naomi dan bahkan menetangnya.Tidak mudah bagi Naomi untuk menerima nasibnya ini, akan tetapi kisah itu menunjukkan bahwa Allah tetap memperha kan dia, serta bekerja melalui orang lain untuk menolongnya pada saat ia memerlukannya. Seper halnya Naomi, yang tetap se a kepada Tuhan. Marilah kita berkomitmen untuk tetap se a hanya kepada Tuhan Yesus, meskipun ada dalam berbagai kesulitan hidup. Penegasan: tetaplah se a kepada Tuhan, karena apa pun yang terjadi dalam hidup kita ada rancangan indah-Nya, percayalah. DOA: Bapa Surgawi, tuntun hidup kami agar senan asa tetap se a mengikut Engkau. Di dalam nama Yesus, Amin.


Rabu, 29 November 2023

Komitmen Iman Baru Rut 1:16-19 Tetapi kata Rut: “Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, kesitu jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku.” (Ayat 16)

M

enurut KBBI komitmen adalah keadaan di mana seseorang menjalin hubungan keterikatan perjanjian pada seseorang. Kisah hidup Rut dalam konteks pembacaan kita hari ini, berbicara tentang sebuah komitmen yang sangat radikal yang diambil oleh Rut yang merupakan langkah awal iman baru yang ia miliki. Beriman kepada Allah merupakan langkah menuju iman yang baru. Rut adalah tokoh wanita dalam Perjanjian Lama yang berasal dari bangsa Moab, bangsa yang dak menyembah Allah yang benar, namun pengalaman hidupnya bersama dengan keluarga Naomi menjadikan Rut seorang yang sangat luar biasa. Dia menjadi sosok yang dapat kita jadikan teladan dewasa ini tentang komitmen iman yang benar. Hal ini dia buk kan melalui statement dan sikap hidup yang ia nyatakan pada ayat ke 16. Pernyataan Rut bahwa “Allahmulah Allahku” menunjukkan komitmen yang sangat luar biasa dari Rut. Dia berani meninggalkan imannya yang lama, iman yang menyembah kepada dewa Kamos, dewa yang selama ini menjadi pusat imannya. Kebersamaannya dengan keluarga Naomi membuat Rut berbalik percaya kepada Allah yang benar. Tindakan ini merupakan awal dari iman baru yang dimiliki Rut. Sikap yang Rut tunjukkan dengan berani adalah meninggalkan “allahnya”, meninggalkan kesenangan, keluarga bahkan mungkin kecukupan ke ka tetap nggal di Moab. Rut memiliki keyakinan bahwa dengan komitmennya beriman kepada Allah yang benar, maka segala konsekuensi dari keputusan itu ia harus jalani, sehingga dak ada satu hal pun yang dapat mengoyahkan keputusannya untuk beriman kepada Allah yang benar. Penegasan: Beriman kepada Allah yang benar memberanikan kita untuk meninggalkan pola hidup lama. DOA: Ya Bapa di surga tolong kami untuk beriman sungguh kepada-Mu, agar hidup kami berar bagi-Mu dan sesama. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Kamis, 30 November 2023

Nama Naomi Berubah Menjadi Mara Rut 1:20-22 Tetapi ia berkata kepada mereka: “Janganlah sebutkan aku Naomi; sebutkanlah aku Mara, sebab yang Mahakuasa telah melakukan banyak yang pahit kepadaku.” (Ayat 20)

S

e ap kita pernah berada di posisi yang sulit, yang terkadang membuat kita ingin menyerah saja. Tapi keadaan itu kita harus dapat hadapi, agar kita tetap mengalami sukacita di tengah kesulitan dan pergumulan hidup. Di tengah kesulitan dan pergumulan hidup ada Tuhan yang sanggup menolong dan memberikan jalan keluar, karena Allah selalu merancangkan yang terbaik dalam hidup umat-Nya. Naomi hidup pada zaman Perjanjian Lama. Nama ini dalam bahasa Ibrani berar kesenangan. Pada zaman itu terjadi bencana kelaparan di Betlehem, maka keluarga Naomi memutuskan untuk pergi merantau ke negeri Moab. Di sanalah ke dua anaknya menikahi perempuan Moab. Di Moab, musibah menimpa Naomi. Suaminya Elimelek dan kedua anaknya Mahlon dan Kilyon meninggal. Dan pada akhirnya ia memutuskan untuk kembali ke Yehuda atau Betlehem, karena dak ada lagi kelaparan di sana. Mara ar nya pahit. Naomi sesungguhnya mengatakan bahwa pengalamannya di Moab telah mendukakan ha nya sehingga dirinya dak layak menyandang nama Naomi. Yang Mahakuasa telah banyak melakukan yang pahit kepadaku. Naomi sadar bahwa peris wa yang terjadi dalam hidupnya, bukan peris wa yang kebetulan. Semua dalam rancangan Allah. Walaupun dalam keadaan sedih, Naomi tetap memiliki pengharapan bahwa ada masa depan dibalik peris wa pahit yang dialaminya. Allah menyiapkan kebaikkan-Nya di balik penderitaan dan menghadirkan orang yang se a menemaninya yaitu Rut. Penegasan: Teruslah berpengharapan kepada Kristus yang selalu ada di se ap musim kehidupan, karena akan ba waktunya kita akan melihat kebaikan Tuhan. DOA: Tuhan mampukan kami untuk dapat bertahan dalam perjalanan iman kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Allah turut bekerja bagi kita

Jumat, 1 Desember 2023

Semuanya Akan Menjadi Baik Roma 8:28-30 “Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.” (Ayat 28)

B

elajar untuk menjadi baik adalah harapan semua orang, bahkan seorang anak kecil sekalipun akan berusaha menunjukkan atau menampilkan sisi baik dirinya. Hidup adalah sebuah perjalanan. Kita harus meyakini bahwa dengan berjalan bersama Tuhan semuanya akan menjadi baik karena kita ada dalam pengaturan Tuhan. Kebaikan Allah adalah sebuah anugerah terbesar dalam hidup se ap umatnya. Ayat 28 pada pembacaan kita hari ini merupakan sebuah jaminan penghiburan bagi anak-anak Tuhan yang berada dalam pergumulan hidup. Terdapat janji pemeliharaan Allah bagi kita di tengah penderitaan yang kita alami. Semuanya akan menjadi baik bila kita tetap nggal di dalam Kristus. Dalam KBBI “baik” adalah kata sifat yang berar dak jahat, terhormat, dan jujur. Suatu kenyataan bahwa janji kebaikan Allah dinyatakan bagi orangorang yang mengasihi Allah. Janji ini berlaku bagi orang percaya yang mengasihi Allah. Tidak dapat dipungkiri bahwa terkadang dalam perjalanan iman, kita sering mengalami kesulitan, penderitaan dan pergumulan hidup. Tetapi saat kita terus beriman dan percaya kepada Tuhan, Tuhan akan menolong kita sesuai waktu-Nya. Ibrani 12:3-11 mengajarkan kita untuk ber ndak bijaksana sesuai dengan firman Allah. Allah yang bertanggung jawab penuh atas perjalanan hidup orangorang percaya. Allah kita adalah Allah yang selalu se a untuk menolong se ap umat-Nya, sebab kebaikan-Nya kekal. Sebagai orang percaya seringkali penyakit, pergumulan, dan kedukaan membuat kita meragukan kasih Tuhan. Tetapi ingatlah bahwa dalam segala hal Allah turut bekerja untuk mendatangkan kebaikan. Penegasan: Di tengah situasi apa pun, Tuhan tetap bekerja untuk mendatangkan kebaikan-Nya bagi kita. DOA: Tuhan tolonglah kami agar selalu mengalami kebaikan-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Allah turut bekerja bagi kita

Sabtu, 2 Desember 2023

Mau Melihat Hari Baik? 1 Petrus 3:10-12 “Siapa yang mencintai hidup dan mau melihat hari-hari baik, ia harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat dan bibirnya terhadap ucapan-ucapan yang menipu.” (Ayat 10)

K

e ka kita memperha kan dunia yang kita tempa ini, kita akan menemukan bahwa ada begitu banyak kejahatan, ke dakadilan, dan keserakahan yang terjadi. Hal ini tentunya membuat kita hidup dalam ketakutan. Kita menjadi dak tenang dan dibayang-bayangi oleh banyaknya kejahatan yang terjadi. Mungkin kita mulai bertanya dapatkah kita melihat harihari baik dalam perjalanan hidup kita? Rahasia untuk melihat hari-hari yang baik dalam perjalanan hidup kita adalah dengan menjaga lidah dan sikap hidup kita. Dalam konteks pembacaan kita hari ini, Rasul Petrus memberi kita dua ps untuk melihat hari-hari baik dalam hidup kita. Pertama “Menjaga lidah dan ucapan bibir”(10). Menjaga lidah dan ucapan merupakan hal yang sangat sulit untuk kita lakukan. Itu sebabnya ada begitu banyak orang yang akhirnya dak menghorma atau bahkan memusuhi kita karena kita dak mampu mengekang lidah dan ucapan kita. Disadari atau dak, seringkali sebagai anak Tuhan ucapan kita bukan menjadi berkat tetapi justru menjadi batu sandungan bagi orang lain. Kedua “Harus menjaga hidupnya dari semua bentuk kejahatan” (11). Menjaga sikap hidup dengan dak melakukan kejahatan adalah buah dari kehidupan yang telah diubahkan dan hidup yang dipimpin oleh Roh Kudus. Penegasan: Seseorang yang menjaga hidupnya untuk dak melakukan kejahatan merupakan seseorang yang mewujudnyatakan imannya kepada Tuhan. Ia selalu berupaya untuk menjaga ha nurani yang murni sehingga dengan demikian ia akan tetap menikma hari-hari baik dalam hidupnya. DOA: Tuhan tolong kami untuk menjaga lidah dan sikap hidup kami agar tetap berkenan kepadamu, sehingga kami akan menikma hari-hari yang baik. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Allah turut bekerja bagi kita

Minggu, 3 Desember 2023

Menyelesaikan Masalah Tanpa Masalah 2 Raja-raja 4:1-7 “Kemudian pergilah perempuan itu memberitahukannya kepada abdi Allah, dan orang ini berkata: "Pergilah, juallah minyak itu, bayarlah hutangmu, dan hiduplah dari lebihnya, engkau serta anak-anakmu." (Ayat 7)

M

asalah adalah suatu kendala yang harus dipecahkan. Kita sering mendengar slogan yang mengatakan “menyelesaikan masalah tanpa masalah” ar nya bahwa kita menyelesaikan masalah tanpa melahirkan masalah yang baru. Bagaimana agar kita sebagai anak-anak Tuhan dapat menyelesaikan masalah tanpa masalah? Hal yang pen ng untuk kita lakukan adalah kita harus percaya bahwa Allah pas menolong. Dalam pembacaan kita hari ini diceritakan tentang seorang janda yang harus membayar hutang suaminya. Dalam keputusasaannya karena mengalami ancaman bahwa anaknya akan dijadikan budak, janda tersebut datang kepada Elisa dan menceritakan masalah yang sedang dihadapinya. Janda ini patuh terhadap apa yang diperintahkan Nabi Elisa kepadanya. Semua buli-buli yang telah berisi minyak dijual dan hasilnya cukup untuk membayar hutang serta menghidupi keluarga janda itu. Agar kita dapat menyelesaikan masalah tanpa masalah, kita harus hidup takut akan Allah. Ke ka kita hidup takut akan Allah, maka Allah turut bekerja bagi kita dalam se ap keadaan yang kita hadapi. Siapa pun kita, hal yang perlu kita ingat adalah Allah mempedulikan dan memperha kan orang yang hidupnya se a dan beriman kepada-Nya. Sama halnya dengan apa yang telah dialami oleh janda di Sarfat. Taat dan se alah kepada Tuhan. Dia akan ber ndak untuk menolong kita keluar dari se ap permasalahan hidup kita. Penegasan: Orang yang mampu menyelesaikan masalah tanpa masalah adalah ciri bahwa Allah sedang bekerja dalam hidupnya. Doa: Bapa Surgawi tolong kami agar selalu percaya bahwa dalam se ap masalah yang kami hadapi, Engkau turut bekerja. Di dalam nama Tuhan Yesus Amin.


Allah turut bekerja bagi kita

Senin, 4 Desember 2023

Terhindar Dari Malapetaka Ma us 2: 13-15 “Setelah orang-orang majus itu berangkat, nampaklah malaikat Tuhan kepada Yusuf dalam mimpi dan berkata: “Bangunlah, ambillah Anak itu serta ibu-Nya, larilah ke Mesir dan tinggallah di sana sampai aku berrman kepadamu, karena Herodes akan mencari Anak itu untuk membunuh Dia.” (Ayat 13)

H

idup di dunia ini dak selalu aman. Banyak ancaman yang kita hadapi baik bencana alam, peperangan, bahkan ancaman penyakit yang membuat kita kurang nyaman dan menjadi takut. Seper halnya yang dialami oleh Yusuf dan Maria. Ancaman yang dialami oleh mereka berhubungan dengan keselamatan anak mereka, Yesus. Hidup Yesus terancam karena raja Herodes merasa bahwa kehadiran bayi Yesus akan menjadi ancaman bagi takhtanya. Tuhan pas menolong kita agar keluar dari bahaya dan malapetaka. Semua hal yang terjadi dalam hidup kita ada dalam pengawasan Tuhan. Yusuf dan Maria dapat melewa malapetaka yang mengancam bayi Yesus, karena hidup Yusuf dan Maria ada dalam pengawasan Allah. Tuhan mengizinkan penderitaan terjadi dalam kehidupan manusia, dengan tujuan untuk memurnikan iman manusia tersebut. Banyak manusia yang salah menger dengan se ap hal yang terjadi dalam hidup mereka. Alasannya adalah karena mereka dak memiliki hubungan yang erat dengan Tuhan. Keraguan manusia akan kuasa Tuhan seringkali membuat mereka semakin sengsara dan menderita. Saat ini, apa pun yang menjadi pergumulan hidup kita, serahkanlah kepada Tuhan. Tuhan akan menunjukkan jalan keluar bagi mereka yang berserah penuh pada kehendak-Nya. Saat kita taat kepada-Nya, mukjizat akan dinyatakan sehingga kita terbebas dari malapetaka. Allah adalah sumber keselamatan hidup kita. Penegasan: Ketaatan pada kehendak Tuhan akan memberi kita keselamatan hidup. Allah turut bekerja untuk mendatangkan kebaikan bagi kita. DOA: Tuhan, terima kasih untuk kasih-Mu yang sempurna bagi kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Allah turut bekerja bagi kita

Selasa, 5 Desember 2023

Permohonan yang Dikabulkan Hakim-hakim 16:26-30 'Berserulah Simson kepada TUHAN, katanya: “Ya Tuhan ALLAH, ingatlah kiranya kepadaku dan buatlah aku kuat, sekali ini saja, ya Allah, supaya dengan satu pembalasan juga kubalaskan kedua mataku itu kepada orang Filistin.” (Ayat 28)

P

ermohonan merupakan permintaan kepada orang yang lebih nggi kedudukannya. Jika kita menjadi seseorang yang memiliki permohonan terakhir maka sudah pas harapan terbesar kita adalah bahwa permohonan kita itu akan terkabul. Melalui pembacaan kita saat ini kita belajar bagaimana Simson menyampaikan permohonan terakhirnya kepada Allah dan Allah mengabulkannya. Mengapa permintaan Simson bisa terpenuhi? Pertama, yang Simson lakukan adalah bertobat. Bertobat atau pertobatan adalah sebuah perubahan ha dan pikiran yang membawa kita lebih dekat kepada Allah, berbalik dari dosa dan berpaling kepada Allah. Dalam menyampaikan permohonan terakhirnya, Simson berdoa dengan penuh pertobatan dan Allah mengabulkan permohonannya. Kedua, memiliki iman yang dibaharui. Ke ka Simson telah melakukan kesalahan, ia bertobat dan membaharui imannya kepada Allah. Ia menyadari benar bahwa ia telah melakukan kesalahannya di hadapan Allah. Seper kisah Simson yang ingin permohonannya dikabulkan oleh Allah, kita juga pas demikian, maka, berbaliklah dari perbuatan yang bertentangan dengan kebenaran firman Allah serta membarui iman kita kepada Allah. Kita semua tanpa terkecuali, tua dan muda, dak luput dari kesalahan. Mari kita datang dan mengakuinya di hadapan Allah sehingga dak menghalangi permohonan kita. Penegasan: Sebesar apa pun kesalahan yang kita lakukan, yang terpen ng adalah bagaimana kita mau bertobat atau berbalik dan membarui iman kita kepada Allah, agar permohonan kita dikabulkan sesuai kehendak-Nya. DOA: Bapa surgawi, tolonglah kami untuk meninggalkan perbuatan yang bertentangan dengan kehendak-Mu, sehingga Engkau berkenan mengabulkan se ap permohonan kami. Di dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Allah turut bekerja bagi kita

Rabu, 6 Desember 2023

Terhindar Dari Maut Kisah Para Rasul 28: 1-6 “Namun mereka menyangka bahwa ia akan bengkak atau akan mati rebah seketika itu juga. Tetapi sesudah lama menanti-nanti, mereka melihat, bahwa tidak ada apa-apa yang terjadi padanya, maka sebaliknya mereka berpendapat, bahwa ia seorang dewa.” (Ayat 6)

S

emenjak Adam, manusia pertama jatuh dalam dosa firman Tuhan berkata bahwa upah dosa ialah maut atau kema an (Roma 6:23). Kema an menjadi hal yang pas dialami, sekaligus menjadi misteri bagi manusia. Semua manusia pas akan mengalami kema an tetapi kita dak mengetahui tentang waktu dan bagaimana cara kema an menjemput hidup kita. Beberapa waktu lalu terjadi peris wa kecelakaan yang merenggut nyawa pasangan ar s bernama Vannesa Angel dan Bibi Ardiansyah. Kejadian itu sempat menyisakan kisah haru, sebab anak semata wayang mereka bernama Gala ternyata selamat dari peris wa maut itu. Kisah pilu itu dengan cepat menjadi viral bahkan sampai saat ini. Terhindar dari maut adalah keadaan yang luar biasa sebab manusia dak memiliki kendali atas hidupnya. Peris wa terhindar oleh maut juga pernah dialami oleh rasul Paulus dalam pelayanannya di Pulau Malta. Ia mengalami ancaman maut melalui gigitan seekor ular beludak. Jenis ular yang berbisa dengan racun yang mema kan. Saat itu, penduduk Malta menyangka bahwa pas lah Rasul Paulus akan bengkak atau ma rebah seke ka, tetapi ternyata sebaliknya, dak terjadi apa-apa terhadapnya. Terhindar dari maut bukan merupakan sebuah keberuntungan bagi mereka yang mengalaminya. Peris wa ini harus dimaknai bahwa memang belum saatnya atau waktunya Tuhan “memanggil” kita. Di samping itu, pas ada rencana Tuhan saat Ia mengizinkan seseorang terhindar dari maut. Rasul Paulus terhindar dari bahaya maut sebab Tuhan memiliki rencana yang luar biasa yaitu melalui pemberitaan injil yang disampaikannya, penduduk Malta menerima Kristus. Penegasan: Hiduplah di dalam Tuhan sebab baik hidup dan ma manusia ada dalam otoritas Tuhan. Jika terhindar dari maut, bersyukurlah! Namun jika memang benar masa hidup kita telah berakhir di dunia, kita akan hidup selamalamanya dengan Dia di sorga. DOA: Bapa di Surga, lindungilah kami dalam menjalani hidup ini. Dalam nama Yesus, Amin.


Allah turut bekerja bagi kita

Kamis, 7 Desember 2023

Keluarga Nuh Diselamatkan Kejadian 6:13-18 “Tetapi dengan engkau Aku akan mengadakan perjanjian-Ku, dan engkau akan masuk ke dalam bahtera itu: engkau bersama-sama dengan anak-anakmu dan istrimu dan istri anak-anakmu.” (Ayat 18)

S

elamat ar nya terbebas dari bahaya, bencana, dan malapetaka. Keselamatan yang dianugerahkan Allah kepada Nuh dan keluarganya adalah pertanda bahwa Allah mengasihi keluarga Nuh. Kata kunci dari firman Tuhan ini adalah bahwa Nuh dan keluarganya taat kepada Allah. Di saat orang-orang lain dak bersedia menaa Allah, Nuh dengan tulus menunjukkan ketaatannya. Maka kepada Nuh, Tuhan Allah menyampaikan maksud-Nya yang hendak menghancurkan dunia yang fasik dengan air bah. Allah memberikan kehormatan besar dan khusus bagi Nuh dan keluarganya, sebagaimana yang tercatat di ayat 18, “Tetapi kepada engkau, Aku akan mengadakan perjanjianKu, dan engkau akan masuk dalam bahtera itu: engkau bersama-sama dengan anakanakmu dan istrimu dan istri anak-anakmu.” Kata “tetapi” menjadi penghubung mengapa Allah menyelamatkan keluarga Nuh. Nuh menanggapi perintah Allah dengan percaya kepada firman-Nya. Selamat dari maut merupakan harapan se ap orang. Nuh dan keluarganya selamat dari air bah karena imannya kepada Tuhan dan Tuhan mengasihinya. Ancaman bahaya dapat sajaterjadibagi kita yang kita hidup mengasihi dan berkenan kepada-Nya namun satu hal yang pas bahwa Tuhan akan menjaga kita dalam menjalani kehidupan ini. Buk yang terbesar akan kasih Allah kepada kita adalah ke ka Yesus mengorbankan diri-Nya agar kita selamat dari hukuman kekal. Dalam segala kondisi, baik atau buruk, marilah kita tetap mengasihi Tuhan dan beriman teguh kepada-Nya. Ketaatan kita pada perintah-Nya selama kita hidup di dunia ini akan memampukan kita untuk melakukan segala kehendak-Nya. “...Walau jalanmu sukar, ikutlah jejak-Nya! Kar'na Ia mengantar, peganglah tangan-Nya – Nyanyian Bala Keselamatan nomor 309 ayat 2” Penegasan: Hiduplah dalam ketaatan kepada Tuhan, maka janji keselamatan kekal akan menjadi milik kita. DOA: Bapa di Surga, selamatkan kami dari segala ancaman bahaya disekeliling kami. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Nasihat-Nasihat Firman Tuhan

Jumat, 8 Desember 2023

Empati Kepada Mereka Roma 12:15 ”Bersukacitalah dengan orang yang bersukacita, dan menangislah dengan orang yang menangis!” (Ayat 15)

M

engawali tahun 2023, beberapa daerah mengalami bencana alam. Salah satu daerah yang terdampak adalah Manado, Sulawesi Utara. Bencana alam banjir tersebut menyebabkan ratusan rumah terendam air. Selain itu banjir bandang Manado juga mengakibatkan korban jiwa dan tentu saja hal ini mengundang banyak empa masyarakat untuk terlibat menolong para korban. Sikap empa merupakan sebuah tanda kedewasaan rohani dalam kehidupan orang percaya. Dalam Roma 12:15, Rasul Paulus menantang kita untuk mengalihkan perha an kita kepada kebutuhan-kebutuhan orang lain. Ia berkata, "Bersukacitalah dengan orang yang bersukacita, dan menangislah dengan orang yang menangis." Sebagai pengikut Kristus, kita harus memiliki kasih yang berempa kepada orang lain. Kasih yang seja akan menarik perha an kita pada kesusahan dan sukacita sesama kita. Mungkin kita pernah mendengar sebuah kalimat sindiran, "Senang melihat orang susah, susah melihat orang senang". Ada begitu banyak hal yang terjadi di dalam dunia ini yang membuat sebagian orang bersorak-sorak dan sebagian lagi menangis. Kita dak boleh menaruh iri ha kepada orang-orang kaya, melainkan bersukacita bersama mereka. Kita harus bergembira dan terhibur atas keberhasilan orang lain. Sebaliknya dak memandang rendah orang-orang yang sedang berada dalam kesusahan, tetapi turut merasa priha n dengan keadaan mereka. Kita sering menyaksikan sendiri ada begitu banyak orang di luar sana yang membutuhkan pertolongan. Sebagai pengikut Kristus, mari kita memiliki ha yang tergerak untuk memperha kan sesama kita. Penegasan: Bertolong-tolonglah menanggung bebanmu! Demikianlah kamu memenuhi hukum Kristus (Gala a 6:2). DOA: Tuhan, mampukan kami memiliki kepedulian terhadap sesama kami. Pakai hidup kami untuk menyatakan kasih-Mu. Di dalam nama Yesus, Amin.


Nasihat-Nasihat Firman Tuhan

Sabtu, 9 Desember 2023

Hidup Rukun Satu Dengan Lainnya Roma 12:16 “Hendaknya kamu sehati sepikir dalam hidupmu bersama; janganlah kamu memikirkan perkara-perkara yang tinggi, tetapi arahkanlah dirimu kepada perkaraperkara yang sederhana. Janganlah menganggap dirimu pandai.”

R

ukun merupakan sikap baik, damai, serta bersahabat. Menjelang pesta demokrasi saat-saat ini kita dapat melihat banyak persaingan, yang berpotensi dapat menimbulkan perpecahan, dan dapat menghancurkan kerukunan dalam hidup bermasyarakat. Oleh karena itu Paulus mengingatkan kita untuk seha , sepikir dalam hidupmu bersama. Dengan kerukunan kita dimampukan Tuhan untuk membuat persatuan dan bukan perpecahan. Membangun sebuah kerukunan dak mudah, karena semakin banyak orang dalam sebuah kelompok atau organisasi, semakin banyak perbedaan. Paulus memahami hal ini dan memberikan nasihat kepada kita sekalian untuk hidup dalam kasih dan membangun sebuah kerukunan satu dengan yang lainnya sebagai anggota tubuh Kristus. Kehidupan masyarakat saat ini kurang diwarnai sikap saling menghorma dan saling menghargai. Pola hidup semacam ini sedikit demi sedikit dapat menghancurkan persatuan dan kesatuan, dan terlebih lagi dapat menjauhkan berkat Tuhan dari kehidupan orang-orang percaya. Kerukunan harus dimulai dari lingkup kecil sampai besar, yaitu lingkup keluarga, gereja, masyarakat yang melintasi suku dan agama. Bila kerukunan sama sekali dak mendapat tempat dalam kehidupan ini, maka kita akan mengalami kehancuran dan jauh dari berkat serta anugerah Allah. Peliharalah kerukunan di mana pun kita berada. Janganlah kita menjadi penyebab perpecahan. Penegasan: Hiduplah dengan rukun dan damai sebab ke sanalah Tuhan memerintahkan berkat. DOA: Tuhan, tuntun kami untuk senan asa hidup dalam kerukunan dengan sesama kami. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Nasihat-Nasihat Firman Tuhan

Minggu, 10 Desember 2023

Jangan Balas Kejahatan Dengan Kejahatan Roma 12:17 “Janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan; lakukanlah apa yang baik bagi semua orang!”

K

ejahatan mendatangkan kehancuran, tetapi kasih menuntun kita untuk berbuat baik. Dengan segala daya dan upaya hiduplah berdamai dengan semua orang. Kejahatan merupakan perbuatan yang sangat buruk, yang menyangkut tabiat, kelakuan atau perbuatan. Dan kejahatan itu merupakan dosa yang harus dihindari oleh se ap manusia. Membalas kejahatan dengan kejahatan adalah hal yang biasa terjadi. Akan sangat sulit bagi kita untuk membalas kejahatan dengan kebaikan. Dari firman Tuhan Roma 12:17, Rasul Paulus menekankan kepada kita untuk hidup di dalam kasih. Tuhan mau agar sedapat mungkin kita hidup dalam perdamaian dengan semua orang. Bukan hak kita untuk melakukan pembalasan kepada orang yang berbuat jahat kepada kita. Roma 12:19 tertulis, “Saudara-saudara yang kekasih janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah, sebab ada tertulis: Pembalasan itu adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan, firman Tuhan.” Terkadang dalam kehidupan ini kita dapa orang lain dengan tanpa perasaan berbuat jahat kepada kita, meskipun kita dak pernah berbuat jahat kepada mereka. Tuhan Yesus mengajarkan kita untuk dak membalas kejahatan dengan kejahatan, namun justru berbuat baik kepada mereka. Hal tersebut telah di teladankan Tuhan Yesus kepada kita, karena Ia telah terlebih dahulu menerima perlakuan jahat walau sesungguhnya Dia dak pernah melakukan kejahatan. Penegasan: Jangan kompromi dengan kejahatan, tetapi sebagai orang percaya, mari kita hidup di dalam kasih, hidup rukun dan berdamai dengan semua orang. DOA: Tuhan Yesus, kami serahkan hidup kami kepada-Mu. Kuasai ha dan pikiran kami sehingga dipenuhi damai sejahtera. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Nasihat-Nasihat Firman Tuhan

Senin, 11 Desember 2023

Berdamailah Roma 12:18 “Sedapat-dapatnya, kalau hal itu bergantung padamu, hiduplah dalam perdamaian dengan semua orang.”

T

idak dapat kita pungkiri pertengkaran sangat sering terjadi, baik dalam keluarga, rumah tangga, masyarakat, bahkan di gereja sekalipun. Pemicu pertengkaran umumnya karena adanya perbedaan pendapat, ingin menang sendiri, membenarkan diri dan keegoisan. Pertengkaran selalu berujung pada kehancuran, rasa bersalah yang membuat kita kehilangan damai sejahtera. Hidup damai dengan semua orang adalah hal yang diperintahkan Tuhan. Kita harus mengusahakan hidup dalam kasih, agar tercipta kerukunan dan kedamaian. Semua orang tentu menginginkan kehidupan yang penuh damai, dak ada kekerasan, dak ada perselisihan, dan pertengkaran. Sebagai orang Kristen, kita harus hidup dalam kedamaian dan sebisa mungkin harus menghindari adanya pertengkaran. Kita tahu bahwa kita dipanggil untuk mengasihi sesama manusia seper diri sendiri. Hal tersebut merupakan satu hukum Tuhan yang harus tetap kita pegang. Rasul Paulus menasiha bahwa apa pun alasannya, kita harus berdamai dengan semua orang. Sekalipun pada kenyataannya dak semua orang bisa diajak untuk berdamai. Seringkali manusia berfokus pada keegoisan diri yang seringkali menimbulkan kekacauan serta membuat kedamaian hilang. Orang percaya yang sudah menerima kasih Kristus yang dak terbatas harus memiliki komitmen untuk hidup dalam kasih, penuh kesabaran, dan harus hidup damai dengan semua orang. Penegasan: Sebagai orang percaya, milikilah sikap dewasa dalam hal pengendalian diri, agar Tuhan memampukan kita menjadi berkat. Jangan menciptakan pertengkaran, melainkan hidup dalam kasih, dan menjadi alat pendamai di mana pun kita berada. DOA: Tuhan, jauhkan kami dari sikap yang dapat memicu pertengkaran. Jadikan kami pendamai-pendamai-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Nasihat-Nasihat Firman Tuhan

Selasa, 12 Desember 2023

Jangan Menuntut Pembalasan Roma 12:19 “Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah, sebab ada tertulis: Pembalasan itu adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan, rman Tuhan.”

M

anusia iden k dengan sikap yang selalu mengutamakan kepuasan ha nya. Dalam hal membalaskan kekecewaan, kesedihan dan bahkan kejahatan yang dilakukan oleh orang lain, manusia seringkali terdorong untuk melakukan pembalasan dengan tangannya sendiri. Sikap hidup yang selalu ingin memuaskan ha untuk membalas perlakuan orang lain yang jahat adalah ndakan yang keliru. Zaman sekarang, perang media sosial untuk membalaskan dendam dan kekecewaan atas pelakuan orang lain adalah hal yang sering kita temui. Para selebri , poli kus, pelajar sampai dalam lingkungan masyarakat, banyak menggunakan media sosial untuk melakukan pembalasan verbal, melalui status di media sosial mereka. Kata-kata sindiran, gambar-gambar karikatur hinaan dan bahkan video-video berisi luapan kemarahan dapat kita lihat dengan mudah. Orang percaya diharapkan untuk senan asa mampu menahan diri dari membalas perlakuan buruk orang lain. “Mengalah bukan berar kalah”. Sikap hidup orang percaya haruslah berbeda, karena kasih Kristus menguasai hidup mereka. Memberikan keleluasaan pada kuasa Tuhan untuk mengatasi se ap tantangan kita akan membuat kita menjadi umat yang berkemenangan di dalam Tuhan. Hal ini bukanlah hal yang mudah dilakukan, karena se ap manusia pas akan berusaha untuk melindungi harga diri mereka. Namun Tuhan akan memberikan pembelaan bagi umat-Nya yang hidup dalam kebenaran. Penegasan: Tenangkan ha saat tantangan yang menimbulkan kekecewaan dan menghadirkan rasa sakit dalam ha . Pengawasan dan pembelaan Tuhan dak akan sede k pun terlepas dari umat yang dikasihi-Nya. DOA: Tuhan, beri kami ha yang hanya berserah kepada-Mu dalam menghadapi tantangan hidup yang menyakitkan. Di dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Nasihat-Nasihat Firman Tuhan

Rabu, 13 Desember 2023

Tolonglah Seterumu Roma 12:20 “Tetapi jika seterumu lapar, berilah dia makan; jika ia haus, berilah dia minum! Dengan berbuat demikian kamu menumpukkan bara api di atas kepalanya.”

S

iapakah yang akan Anda tolong? Saat hal ini ditanyakan kepada Anda, maka respons yang diberikan sebagai jawaban yaitu teman, saudara dan keluarga. Manusia cenderung menolong orang yang dikenal dan dekat dengan mereka. Namun jika pertanyaan menjadi “Bersediakah Anda menolong seseorang yang selalu berbuat jahat kepada Anda?” Banyak orang menjadi ragu untuk menyatakan kesediaannya menolong seseorang yang selalu jahat kepada dirinya. Dalam surat kirimannya kepada jemaat di Roma, Rasul Paulus memberikan nasehat dan dengan tegas menyatakan bagaimana sikap kita terhadap orang yang selalu berbuat jahat terhadap kita: “Jika seterumu lapar, berilah dia makan; jika ia haus berilah dia minum! (ayat 20). Orang Kristen itu berbeda, sebab kita dipanggil bukan untuk membalas kejahatan dengan kejahatan, tetapi mengalahkan kejahatan dengan kebaikan. Bukankah Alkitab berkata bahwa akibat dari dosa manusia menjadi seteru Tuhan? Bahkan kecenderungan ha manusia selalu membuahkan kejahatan semata-mata (Kej. 6:8). Namun Allah dalam kasih-Nya memberikan Anak-Nya yang tunggal, datang ke dalam dunia supaya kita yang semula seteru Allah, diperdamaikan melalui kema an Anak-Nya. Penegasan: Kasih Allah akan memberi kita kemampuan untuk mengasihi sesama dan berbuat baik kepada siapa saja, termasuk seteru kita. DOA: Bapa, penuhilah ha kami dengan kasih-Mu, supaya kami mampu mengasihi dan menolong siapa pun dalam hidup kami. Dalam nama Yesus Kristus, Amin.


Nasihat-Nasihat Firman Tuhan

Kamis, 14 Desember 2023

Kalahkan Kejahatan Dengan Kebaikan Roma 12:21 “Janganlah kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan!”

P

aulus meringkas apa yang telah ia katakan mengenai penindas. “Janganlah kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan.” Ke ka kita dianiaya, mudah bagi kita untuk dikuasai oleh amarah yang melahirkan kejahatan dan membiarkan kejahatan tersebut mengendalikan kita. Paulus mendorong kita agar mengalahkan kejahatan sehingga kejahatan dak mengalahkan kita. Bagaimana kita bisa mencegah kejahatan dan menang? Paulus berkata, "Kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan." Itu berar berbuat baik kepada siapa saja yang menentang kita bahkan mengasihi dan mengampuni mereka. Hal tersebut yang justru dikehendaki Allah. Paulus membahas sikap ha orang yang sudah dibenarkan melalui iman dan yang sedang diubahkan oleh pembaruan pikiran. Kalimat janganlah kita kalah terhadap kejahatan, ar nya jangan biarkan kejahatan menguasai diri kita sampai membuat kita kehilangan kendali, seper mengganggu kedamaian, menghancurkan kasih, dan berusaha merencanakan pembalasan. Kalimat tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan berar kita harus memiliki kebaikan sehingga mbul kesabaran dan tahan uji. Bahkan dengan kasih sayang dan kemurahan ha yang kita tujukan kepada mereka yang berbuat jahat kepada kita, maka kejahatan pas akan dikalahkan. Allah telah menunjukkan apa yang baik kepada kita maka kita harus melakukan apa yang baik dan menjauhi yang jahat. Dalam menjalani hidup ini, ada banyak orang yang melakukan kejahatan, namun sebagai orang percaya kita harus berbuat baik kepada sesama. Jika orang lain berbuat jahat kepada kita, balaslah dengan kebaikan. Penegasan: Dengan pertolongan Allah, kita dapat mengalahkan kejahatan dengan kebaikan. DOA: Tuhan Yesus beri kami ha yang selalu bersedia mendoakan mereka yang menyaki kami. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Tokoh dan tempat dalam peris wa natal

Jumat, 15 Desember 2023

Dikandung Dari Roh Kudus Ma us 1:18-20 “Namun, karena Yusuf, suaminya, adalah orang yang benar dan tidak mau mempermalukan Maria di muka umum, Yusuf bermaksud untuk membebaskan Maria secara diam-diam. (Ayat 19)

K

ehadiran seorang anak tentu sangat diharapkan oleh pasangan yang telah menikah. Namun bagi Maria dan Yusuf, hal ini merupakan pergumulan berat karena Maria mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami istri. Yusuf belum menyetujui Maria, maka Yusuf dapat menganggap Maria dak se a. Menurut hukum Taurat, ke dakse aan pada pihak mana saja dianggap sebagai perzinahan, dan pihak yang bersalah bisa dirajam sampai ma . Malaikat Tuhan menghampiri Yusuf dan menjelaskan apa yang terjadi. Maka Yusuf dimampukan untuk melakukan apa yang diinginkan Tuhan. Kata bijak menurut KBBI ialah selalu menggunakan akal budinya, pandai, dan mahir. Setelah Yusuf dihampiri oleh malaikat melalui mimpi maka respon Yusuf sungguh berbeda dari sebelumnya. Yusuf merubah cara pandangnya menjadi bijak dan bersedia menaa Allah serta menjadikan Maria sebagai istrinya. Yusuf adalah figur Natal yang mes nya dak terlupakan, walaupun bukan pemeran utama tetapi Yusuf sangat berperan pen ng dalam karya Allah. Yusuf membutuhkan campur tangan Ilahi sebelum menjalankan peran yang dirancangkan Allah baginya. Seringkali kita dak berani mengambil keputusan untuk tunduk kepada kehendak Allah, karena kita lebih memen ngkan keinginan diri sendiri. Memang dak mudah mengambil keputusan secara bijak, tetapi kita diingatkan kembali melalui ndakan Yusuf supaya kehidupan kita senan asa bijak saat mengambil keputusan. Penegasan: Bila kita tetap merasa berat menjalankan kehendak Tuhan, mintalah Tuhan menuntun ha , pikiran kita, serta menguatkan kita. DOA: Tuhan mampukan kami untuk selalu taat dalam se ap rencana-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Tokoh dan tempat dalam peris wa natal

Sabtu, 16 Desember 2023

Simeon Melihat Keselamatan Lukas 2:25-32

“sebab mataku telah melihat keselamatan yang dari pada-Mu,” (Ayat 30)

S

e ap orang pas pernah memiliki sebuah harapan yang dinan -nan kan. Mungkin itu keberhasilan pendidikan, kehadiran anak, karier dalam pekerjaan, dan hidup layak. Simeon adalah seorang yang sangat menan kan penghiburan bagi bangsanya. Bertahun-tahun Simeon menan kan kehadiran Mesias yang akan menyelamatkan bangsanya dari tekanan bangsa Romawi. Pada waktu itu bangsa Yahudi berada di bawah kekuasaan bangsa Romawi. Menurut KBBI keselamatan adalah keadaan diselamatkan atau dilindungi dari bahaya dan situasi yang mengerikan. Roh kudus menggerakkan ha nya untuk datang ke Bait Allah untuk bertemu secara langsung dengan Mesias. Dengan tangannya sendiri ia menyambut dan menatang-Nya, sambil memuji Allah dan berkata, “Sekarang, Tuhan, biarkanlah hamba-MU ini pergi dalam damai sejahtera, sesuai dengan firman-MU, sebab mataku telah melihat keselamatan yang dari pada-MU. (Ayat 29 – 30) Kisah hidup Simeon mengajarkan kepada kita bahwa: 1). Simeon hidup benar dan saleh ar nya ia bersikap benar terhadap sesama manusia dan bersikap saleh di hadapan Tuhan. Hidup saleh dan benar dak dipengaruhi oleh perasaan ha , waktu, situasi atau kondisi di sekeliling kita. 2). Simeon dipenuhi Roh Kudus. Karena Roh Kudus ada di atasnya maka Simeon dimampukan untuk mengatakan hal-hal yang melampaui dirinya. Roh Kudus telah menyatakan bahwa ia dak akan ma sebelum melihat Mesias. Ar nya ia mendapatkan janji yang indah bahwa ia akan melihat Mesias. Penegasan: Keselamatan hanya diperoleh melalui Tuhan Yesus Kristus. Di luar Tuhan Yesus Kristus dak ada keselamatan kekal. DOA: Terima kasih Tuhan, untuk keselamatan yang Engkau telah sediakan bagi kami. Mampukanlah kami untuk se a sampai akhir hidup kami. Dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.


Tokoh dan tempat dalam peris wa natal

Minggu, 17 Desember 2023

Yohanes Pembaptis, Menegur raja Ma us 14:1-5 'Karena Yohanes pernah menegornya, katanya: “Tidak halal engkau mengambil Herodias!” (Ayat 4)

D

alam kehidupan sehari-hari, adakalanya kita menerima pujian, nasehat, kri kan dan teguran. Pada saat kita menerima nasehat atau pujian, ha kita merasa senang. Tetapi pada saat kita menerima kri kan atau teguran, ada saatnya kita merasa dak suka. Raja Herodes adalah salah satu tokoh yang dak senang mendengar teguran. Secara nyata Herodes telah mengambil Herodias istri Filipus yang adalah saudaranya sebagai istrinya. Teguran yang disampaikan oleh Rasul Yohanes membuat raja Herodes marah, memenjarakan dan membunuh Rasul Yohanes atas perintah Herodias. Menurut Josephus, Rasul Yohanes ditahan di Makhaerus, yaitu sebuah benteng di sebelah mur Laut Ma . Pernahkah kita ditegur oleh sesama kita? Teguran dapat diibaratkan seper sebuah obat pahit pada saat kita menerimanya, tetapi sesungguhnya membawa kita pada kebaikan. Rasul Yohanes memiliki keberanian untuk menegur Raja Herodes. Rasul Yohanes berani menyampaikan kebenaran walaupun resikonya kehilangan nyawanya. Sebagai anak–anak Tuhan maka kita harus berani menyampaikan hal yang benar kepada orang lain. Kita memiliki tanggung jawab untuk menegur yang salah. Dua respon yang kita lakukan saat mendengar teguran: 1). Mendengarkan. Teguran diberikan untuk memperbaiki kesalahan kita. Orang lain menegur kita karena mereka memperha kan dan memperingatkan kita agar dak salah dalam menjalani hidup ini. 2). Melakukan perbaikan diri. Ar nya meninggalkan hal yang buruk dan melakukan hal yang baik. Penegasan: Lebih baik teguran yang nyata dari pada kasih yang purapura. DOA: Terima kasih Tuhan untuk orang–orang yang sudah menegur kami agar kami dak salah melangkah dalam hidup ini. Beri kami ha yang bijaksana dalam menerima teguran. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Tokoh dan tempat dalam peris wa natal

Senin, 18 Desember 2023

Bintangnya Tuhan Ma us 2:1-2,9-10 'dan bertanya-tanya: “Di manakah Dia, Raja orang Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia.” (Ayat 2)

P

eris wa kelahiran Yesus selalu iden k dengan waktu malam. Malaikat menyampaikan berita kepada gembala pada waktu malam. Gembala meninggalkan padang mencari bayi Yesus di Betlehem juga pada waktu malam. Orang Majus juga melihat bintang pada waktu malam. Mengapa Allah memilih waktu malam untuk datang ke dalam dunia? Bukankah para pemimpin dunia umumnya memilih waktu siang untuk mengunjungi suatu tempat, supaya dapat disambut dengan meriah kedatangan mereka? Yesus, Penguasa seluruh dunia memilih malam hari untuk menjumpai manusia sebagai gambaran tentang hidup manusia yang berada dalam kegelapan akibat dosa. Namun dalam kegelapan, Allah tetap ber ndak. Orang Majus mengalami bagaimana tuntunan Tuhan melalui bintang yang mereka telah lihat di Timur. Bintang yang menyebabkan mereka meninggalkan semua kesibukan, pekerjaan dan keluarga mereka. Bintang yang mereka iku dan membawa orang Majus sampai ke Yerusalem. Bintang yang kembali muncul dan menuntun mereka tepat di tempat di mana Bayi Yesus dibaringkan. Mereka berjumpa dengan Yesus, memberikan persembahan dan penyembahan mereka. Bintang-Nya Tuhan telah memberikan terang yang menuntun orang Majus kepada Yesus. Sebagai anak Tuhan, Yesus berkata: “Kamu adalah Terang dunia” (Mat. 5:16). Tuhan menghendaki agar terang Tuhan harus bercahaya melalui hidup orang-orang percaya sehingga dunia yang penuh dengan kegelapan melihat terang Tuhan; sama seper bintang yang menuntun orang Majus maka hendaklah hidup kita juga memancarkan terang yang mampu membawa orang yang ada dalam kegelapan, berjumpa dengan Yesus dan menyembah Dia dalam hidup mereka. Penegasan : Anak-anak Tuhan dak lagi hidup dalam gelap, tetapi Ia hidup dalam terang dan memancarkan terang Tuhan. DOA: Bapa, berilah kemampuan bagi kami untuk memancarkan terangMu dalam dunia ini penuh kegelapan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Tokoh dan tempat dalam peris wa natal

Selasa, 19 Desember 2023

Malaikat Gabriel, Utusan Tuhan Lukas 1:26-30 “Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret.” (ayat 26)

S

emua malaikat adalah utusan Tuhan. Allah mengutus mereka untuk melaksanakan kehendak-Nya. Perikop ini bercerita tentang kunjungan malaikat Gabriel ke kota kecil di Galilea, yang bernama Nasaret. Malaikat Gabriel datang Kepada Maria yang diperkenalkan dalam tulisan ini sebagai perawan yang sedang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud. Tujuan kunjungan Malaikat Gabriel adalah untuk menyampaikan berita besar tentang terpilihnya Maria menjadi perempuan yang akan melahirkan Yesus. Dua pasal pertama Injil ini, yang berkaitan dengan keadaan seputar kelahiran Yesus, menunjukkan dengan jelas bahwa kedatangan Juru Selamat merupakan intervensi langsung Allah ke dalam persoalan manusia. Malaikat Gabriel adalah utusan Tuhan yang selalu menyampaikan kabar baik bagi Maria. Sebagai umat-Nya, kita juga adalah utusan Tuhan. Dia ingin memakai kita untuk membawa kabar baik, menyampaikan berita Injil bagi dunia yang masih ada dalam kegelapan dosa. Kita dipanggil menjadi utusan yang memberikan sukacita bagi mereka yang berduka, memberikan kekuatan bagi mereka yang lemah, memberikan pengharapan bagi mereka yang putus asa, dan menyampaikan Kristus bagi mereka yang terperangkap dalam jajahan dosa. Penegasan: Orang percaya adalah utusan Tuhan bagi dunia yang penuh dengan kegelapan dosa. DOA: Bapa Surgawi, jadikan aku alat-Mu sehingga dapat menjadi berkat bagi orang lain. Dalam nama Yesus. Amin.


Tokoh dan tempat dalam peris wa natal

Rabu, 20 Desember 2023

Mengertikah Kita? Kisah Para Rasul 8:26-31 Filipus segera ke situ dan mendengar sida-sida itu sedang membaca kitab nabi Yesaya. Kata Filipus “Mengertikah tuan apa yang tuan baca itu?” (Ayat 30)

B

anyak orang gemar membaca buku tetapi dak menger apa yang mereka baca. Kadang-kadang apabila ditanya oleh orang lain, mereka dak bisa menerangkan apa yang mereka telah baca. Menger berar menangkap atau paham. Banyak orang mengetahui tetapi dak menger apa yang diketahuinya sehingga mengar kannya hanya berdasarkan kemampuannya. Seper sida-sida, pembesar, dan kepala perbendaharaan dari Kandede Ethiopia ini, yang melakukan perjalanan ke Yerusalem untuk beribadah. Sida-sida itu membaca kitab nabi Yesaya dalam perjalanannya. Seper tradisi pada zaman itu, jika orang membaca Kitab Suci maka harus diucapkan dengan suara keras. Ayat 30 memperlihatkan bahwa Filipus digerakkan oleh Roh Allah. Ia bertanya pada sida-sida Ethiopia. “Menger kah tuan apa yang tuan baca?” Ini pertanyaan yang sangat bagus. Sida-sida itu menjawab bahwa ia hanya bisa membaca tetapi dak menger isi dan tujuan kitab yang dibacanya. Oleh karena itu, Filipus menjelaskan kepada sida-sida itu bagian dari Kitab yang sedang dibacanya sehingga ia menjadi menger dan percaya. Dalam kehidupan sehari-hari kadang kita merasa sombong rohani karena telah membaca Alkitab secara keseluruhan. Namun beberapa orang hanya sekadar membaca Alkitab untuk mendapatkan pujian dari orang lain, tetapi kita dak menger , dan dak pernah melakukan Firman Tuhan. Oleh karena itu, kita butuh orang-orang yang bisa membimbing kita supaya ke ka memahami Firman Tuhan, agar kita dak disesatkan oleh penger an kita sendiri. Penegasan: Selain bagi hamba Tuhan, yang utama bagi kita adalah meminta bimbingan Roh Kudus agar memahami kebenaran Tuhan. DOA: Tuhan Yesus ajar kami untuk menger dan memahami Firman-Mu sehingga kami bisa menjadi pelaku Firman. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Tokoh dan tempat dalam peris wa natal

Kamis, 21 Desember 2023

Betlehem Tempat Yesus Lahir Lukas 2:15-16 “Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke sorga, gembalagembala itu berkata seorang kepada yang lain: “Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di sana, seperti yang diberitahukan Tuhan kepada kita.” (Ayat 15). ota Betlehem terletak sekitar 10 km dari Yerusalem. Betlehem adalah tempat yang ditetapkan Allah menjadi tempat kelahiran Yesus, seper nubuat nabi Mikha dalam pasal 5:1. Mengapa Allah memilih Betlehem menjadi tempat kelahiran Sang Juru Selamat? Kata Betlehem berasal dari dua kata Ibrani 'bet' berar rumah dan 'lekhem' berar ro . Jadi Betlehem berar rumah ro . Di daerah pinggiran Betlehem ada sekelompok pekerja yaitu gembala-gembala yang menerima kehadiran para malaikat pada malam itu. Mereka dak meragukan berita yang disampaikan kepada mereka. Mereka mempercayainya secara sungguh-sungguh, sehingga dengan respon yang baik mereka cepat-cepat pergi ke Betlehem tempat Yesus dilahirkan seper yang disampaikan malaikat. Dengan ha bersukacita mereka menjumpai Maria, Yusuf, dan bayi Yesus. Betlehem sekarang menjadi tempat wisata rohani di mana orang-orang dari segala penjuru dunia datang untuk melihatnya. Bagi orang percaya Betlehem lebih dari sekadar sejarah. Rumah Ro ini adalah pijakan Sang “Ro Hidup” yang kekal yaitu Tuhan kita Yesus Kristus yang hadir di dunia bagi umat yang dikasihiNya. Kiranya Betlehem yang adalah 'rumah ro ' dapat kita maknai sebagai kabar baik bagi seluruh orang percaya, bahwa janji Allah akan berkat-Nya menyertai kita dalam menikma masa raya Natal Tahun ini. Melalui persekutuan, doa, pujian, penyembahan, serta pembacaan Alkitab jiwa kita akan disegarkan sehingga sukacita natal nyata kita rasakan tahun ini. Penegasan: Dalam menjalani hidup ini, beri waktu bagi diri kita untuk menemukan 'Betlehem sebagai rumah ro ' se ap hari.

K

DOA: Bapa surgawi, kami rindu hidup selalu menikma ro hidup di se ap waktu. Dalam nama Tuhan Yesus. Amin.


Jumat, 22 Desember 2023

Mengelola berita baik Lukas 1: 28-31 Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu.” (Ayat 29)

N

atal merupakan peris wa yang sangat pen ng bagi orang-orang percaya. Natal adalah tentang lahirnya Sang Juruselamat yang dinan kan. Buk akan pen ngnya hari ini dapat dilihat dari peris wa-peris wa sebelum Sang Bayi Kudus itu dilahirkan. Maria adalah satu dari begitu banyak Wanita yang sangat pen ng karena ia dipilih secara khusus oleh Allah untuk menjadi seorang Wanita yang melahirkan bayi Kudus. Namun, kabar yang diterimanya pada awalnya tentu bukanlah kabar yang menyenangkan. Seorang Wanita, belum bersuami dan harus mengandung bayi kudus. Tentu ini adalah hal yang dak dengan mudah begitu saja diterima oleh maria. Bagaimana dengan keluarganya? Bagaimana dengan orang-orang disekelilingnya? Bagaimana dengan Yusuf tunangannya?. Secara manusia, tentu pikiran maria sangatlah berkecamuk. Perasaan yang dak tenang serta ada kekhawa ran. Namun yang luar biasa dari kehidupan Maria adalah tentang ketaatan dan penundukkan diri atas perintah Allah melalui malaikat yang datang kepada-Nya. Nas ini ditutup dengan pertanyaan Maria, “ Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan, jadilah padauk menurut perkataanmu itu”. Kalimat ini adalah buk bahwa Maria adalah Wanita hebat yang sangat percaya bahwa ketaatan kepada Allah akan menjadikan hidupnya penuh dengan damai dan sukacita. Dimasa raya natal ini, kiranya kehidupan Maria juga dapat menginspirasi kita untuk menjadi umat-umat Allah yang tetap se a. Ber ndak dan berfikir secara benar dan percaya bahwa segala sesuatu yang kita lihat dan kita dengar harus dikelola dengan benar dan tepat sehingga kita bisa melihat rencana Allah bagi hidup kita. Biarlah dimasa raya natal yang nggal beberapa hari lagi dapat kita nan kan dengan percaya dan mempersiapkan hidup kita untuk menerima sukacita dan damai natal yang Allah sediakan bagi kita. Penegasan: Semua yang baik dan benar adalah berasal dari Allah jika menurut kita hal ini seakan dak baik, maka percayalah, ke ka kita melibatkan Allah kita akan melihat kuasaNya yang Ajaib. DOA: Tuhan Yesus tolong kami untuk dapat membawa diri dan mengelola pikiran kami seturut dengan apa yang Tuhan kehendaki. Amin


Sabtu, 23 Desember 2023

Terang Pengharapan Yesaya 9:1 “Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar...”

K

itab Yesaya merupakan kitab yang berisi tentang nubuatan-nubuatan. Secara khusus dalam nas pada pasal 9 ini juga merupakan nubuatan nabi Yesaya akan hadirnya sosok pembela dan seorang penolong yang akan membebaskan dan menuntun umat Allah kepada sukacita, damai sejahtera, kebenaran dan keadilan. Kenyataan yang sedang dialami oleh umat Allah pada saat nubuatan ini terjadi adalah karena kondisi yang tengah dihadapi oleh umat Allah yang sedang berada dalam kondisi yang penuh penderitaan dan kesengsaraan. Nubuatan ini menjadi pengharapan bagi umat Allah akan janji seorang Mesias yang akan hadir di tengah-tengah kondisi yang dak baik. Nubuatan ini secara spesifik lebih memberikan kekuatan ha karena hadirnya terang yang besar yang oleh terang itu akan membawa pengharapan. Kehadiran Mesias dalam nubuatan ini membawa pengharapan besar bagi umat Allah yakni, membawa terang keselamatan, Ia akan membawa damai sejahtera dengan membebaskan umat-Nya dari kuk penindasan dan dengan menghancurkan musuh-musuh mereka serta kehadiran-Nya dinamakan penasehat Ajaib, Allah yang perkasa, Bapa yang kekal, Raja Damai. Tidak dapat dipungkiri bahwa hari-hari ini juga sedang terjadi begitu banyak tantangan dan kesulitan. Umat Allah sangat memerlukan kehadiran sang Mesias yang adalah Yesus Kristus. Secara khusus dalam menikma masa raya Natal seper saat ini, kehidupan rohani umat Allah harus terus disegarkan dengan janji Allah akan terang pengharapan. Memas kan bahwa semua umat Allah menerima dan mendengar kembali Janji Allah dalam memperinga kelahiran sang Penebus. Terang Kristus dalam masa raya Natal akan menolong se ap kita umat percaya untuk tetap berdiri teguh dalam iman, walaupun kita berada dalam kondisi yang dak baik. Terang Allah akan tetap menjadi sumber pengharapan di kala kedamaian ha kadangkala terusik oleh berbagai-bagai hal yang silih bergan dalam kehidupan kita. Penegasan: jika Terang Pengharapan itu tetap terjaga kuat dalam ha umatumat Allah maka percayalah masa raya natal ini kita akan semakin diteguhkan untuk menikma sukacita-Nya walau di tengah kesulitan sekalipun. DOA: Tuhan Yesus, terima kasih karena pengharapan di dalam Engkau menjadikan kami umat yang semakin percaya bahwa damai dan sukacita Allah menyertai kami senan asa. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Minggu, 24 Desember 2023

Palungan Tanda Kesederhanaan Lukas 2:12-14 “Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan.” (ayat 12)

P

alungan adalah tempat makan hewan ternak. Umumnya palungan berisi rumput, dedaunan, atau jerami. Biasanya dapat ditemui di desa-desa yang penduduknya memelihara kambing, domba, atau lembu. Yesus lahir dan dibaringkan di dalam 'palungan' karena Maria dan Yusuf saat itu dak mendapat penginapan. Rumah-rumah penginapan sudah penuh dengan tamu-tamu. Namun sesungguhnya 'palungan' adalah simbol kerendahan ha dari Raja segala raja yang bersedia datang ke dunia untuk menanggung segala kesusahan dan penderitaan. Di sini kita membaca bagaimana kondisi para gembala ke ka menerima pemberitahuan ini. Gembala-gembala sedang berada di padang. Mereka adalah orang-orang sederhana yang pekerjaannya menjaga kawanan ternak. Malam itu mereka sedang bekerja dan berjaga-jaga. Malaikat kemudian datang membawa kabar mulia dari Surga. Mereka dilipu perasaan takut, tetapi malaikat berkata “Jangan takut”. Ia melimpahkan mereka dengan sukacita sebab menerima anugerah pertama dari Allah untuk menjumpai bayi Yesus yang terbaring di dalam palungan. Se ap manusia tentu ingin menerima anugerah Allah. Kita di masa kini dapat berjumpa Yesus di dalam 'palungan ha ' kita. Oleh karena itu isilah palungan ha kita dengan kasih Allah, se alah bekerja, dan berjaga-jaga sambil menata hidup rohani kita agar tetap dalam kondisi baik. Anugerah akan datang bagi mereka yang dak ter dur nyenyak, tetapi yang terus berjaga-jaga. Penegasan: Siapkan dan isi palungan ha kita dengan segala yang baik dan benar sesuai Firman Tuhan. DOA: Bapa Surgawi, kami mengucap syukur sebab Tuhan itu baik. Tolong kami agar dapat menyiapkan palungan ha kami bagi-Mu. Dalam nama Yesus. Amin.


Senin, 25 Desember 2023

Kelahiran Yesus Kristus Lukas 2:1-7 Dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan.” (Ayat 7)

D

i dalam keluarga, kelahiran seorang bayi merupakan anugerah dan penerus keluarga. Kelahiran berar keluar dari kandungan atau muncul ke dunia. Kelahiran Yesus adalah kelahiran yang terjadi di luar kelaziman. Kelahiran Yesus umumnya diperinga sebagai hari Natal. Yesus adalah TUHAN yang datang untuk menyelamatkan. Allah yang berperan dalam penyelamatan umat manusia. Yesus lahir pada masa-masa yang sulit. Yusuf dan Maria berangkat dari Nazaret ke Betlehem dalam keadaan hamil tua, untuk menda arkan diri dalam sensus Kaisar Agustus. Jarak zaman itu sekitar 120 km atau 75 mil yang ditempuh dalam waktu 4-6 hari. Tetapi Maria dan Yusuf dak mengeluh meski harus melahirkan Yesus di kandang domba atau Migdal Eder. Migdal berar menara, dan Eder berar kawanan domba. Bayi Yesus hanya dibungkus kain lampin dan dibaringkan di dalam palungan, yang adalah tempat makanan ternak. Yesus dak layak untuk dilahirkan di kandang domba. Namun semua itu Yesus jalani untuk mengajar manusia tentang kerendahan ha dan kesederhanaan. Dalam kehidupan sehari-hari, kadang kita dak mengucap syukur untuk apa yang sudah kita terima. Akibatnya kita dak hidup dengan kerendahan ha dan kesederhanaan. Kadang kita merasa iri melihat orang lain memiliki pekerjaan dan keluarga yang lebih baik. Bahkan berhasil dalam pelayanan. Namun kelahiran Yesus di palungan mengajarkan kita untuk rendah ha dan sederhana. Menerima semua yang Tuhan berikan kepada kita dengan ucapan syukur. Penegasan: Selamat Hari Natal. Kiranya damai Natal hidup dalam ha kita. Penuhi kami dengan ucapan syukur. DOA: Bapa kami yang di Surga, jadikan kami umat-Mu yang bersedia hidup rendah ha dan sederhana seper Yesus. Dalam nama Yesus. Amin.


Selasa, 26 Desember 2023

Terlalu Ringan Daniel 5:23-28 “Tekél : tuanku di timbang dengan neraca dan didapati terlalu ringan;” (Ayat 27)

T

imbangan adalah sebuah alat untuk menimbang atau alat untuk mengukur seberapa berat atau ringannya sebuah benda contohnya neraca . Alat ini juga menjadi sebuah ukuran atas banyak atau sedikitnya sesuatu yang kita ukurkan contohnya ka . Apabila kita menimbang pada mbangan yang benar maka hasilnyapun akan benar. Sebab dak dapat kita pungkiri bahwa ada banyak orang yang menggunakan alat ini dengan cara yang curang untuk meraih keuntungan yang lebih dengan mengubah alat ini sedemikian rupa sehingga apa yang tertera dak sama dengan yang seharusnya. Kata tekel adalah sebuah tulisan yang tampak di dinding istana raja dan ditulis oleh jari jari tangan manusia di depan kaki dian dan yang terlihat hanya punggung tangannya saja. Hal ini mengakibatkan Raja Belsyazar, istri dan gundiknya yang sedang berpesta dalam kemabukan, mengambil perkakas emas dan perak dari Bait Suci menjadi ketakutan. Tulisan ini dibaca oleh orang-orang bijaksana dan ahli jampi, namun dak seorang pun dapat mengatakan makna tulisan tersebut. Daniel adalah salah seorang buangan yang dijanjikan raja untuk mendapat hadiah. ia dibawa kepada raja dan menjelaskan ar kata tekel namun menolak hadiah raja. Allah sudah memberka ayah Raja dengan kekuasaan, kebesaran, kemuliaan dan keluhuran namun raja menyalahgunakannya dengan meninggikan diri terhadap Yang Berkuasa di sorga, ber ndak semena-mena dengan merendahkan orang lain, membunuh sekehendaknya, menjadi nggi ha , keras kepala, angkuh, dan banyak lagi hal lainnya, akhirnya dijatuhkan dari tahtanya. Bagaimana dengan hidup kita? apakah perkataan tekel juga menjadi milik kita, oleh karena didapa nya hidup kita berada pada neraca yang hasilnya ringan? Penegasan: Marilah kita sebagai orang yang percaya kepada Allah, melakukan segala sesuatu dengan se a dan takut akan Allah. DOA: Bapa di Surga, beri kami kekuatan-Mu untuk menjalani hidup ini dengan takut akan Tuhan, dan apabila neraca kehidupan ba, kiranya engkau dak mendapa kami dalam keadaan ringan. Dalam Nama Yesus, Amin.


Rabu, 27 Desember 2023

Jangan Memandang Muka Yakobus 2:1-4, 9 “Tetapi, jikalau kamu memandang muka, kamu berbuat dosa, dan oleh hukum itu menjadi nyata, bahwa kamu melakukan pelanggaran.” (Ayat 9)

K

ita pas pernah menonton acara yang membutuhkan penilaian baik dari para juri yang terdiri dari banyak orang, penonton yang hadir di studio, dan pemirsa televisi khususnya untuk menilai suara peserta. Salah satunya adalah acara “I Can See Your Voice” di televisi. Dengan berbagai cara, para peserta akan menutupi kemampuan bernyanyinya agar orang dak mengenalinya sebagai peserta dengan suara baik, kurang baik atau bahkan buruk. Ke ka lagu diputar, penampilannya terlihat sangat hebat. Penyanyi tampak melagukan nyanyiannya dengan mimik wajah yang menyakinkan sehingga para juri dan penonton terpukau. Padahal pada kenyataannya suaranya sangat mengecewakan. Sadar atau dak, kita sering memandang sesama kita berdasarkan apa yang kita lihat atau berdasarkan penampilan fisiknya. Yakobus dalam renungan hari ini berbicara mengenai pengamalan iman yang dak memandang muka. Maksudnya adalah agar kita dak membeda-bedakan siapa dan bagaimana kita bersikap kepada orang lain. Seringkali orang kaya yang berpenampilan mewah menerima perlakuan khusus, termasuk di gereja. Mereka yang memiliki jabatan yang nggi seringkali dihorma , selalu mendapat tempat utama, dan suaranya lebih seper didengar. Sebaliknya orang yang sederhana seper : tukang parkir, penjual di warung pinggiran, sopir bus, atau kuli pelabuhan yang berpakaian kumal kurang dipandang, dak dianggap bahkan direndahkan. Kebiasaan manusia yang hanya menilai sesama berdasarkan apa yang dilihat mata bisa menyesatkan bahkan membawa kita ke dalam dosa. Kita diingatkan bahwa orang yang paling sederhana pun dapat dipilih Tuhan untuk menjadi teladan iman (ayat 5). Sebaliknya, ada juga orang yang tampak kaya tetapi berha jahat dan menghujat Tuhan (ayat 6,7). Jangan ter pu oleh kesan pertama. Kita perlu belajar menilai, memahami orang lain dengan dak mengandalkan kemampuan sendiri. Pandanglah se ap orang dengan kacamata kasih, dan dak membeda-bedakan, sebagaimana kita memandang diri sendiri (ayat 8). Penegasan: Hanya orang-orang yang mengasihi Tuhan yang dapat menerapkan prinsip kasih yang dak memandang muka. DOA: Bapa di Surga, berilah kepada kami kemampuan untuk terus meneladani kasih-Mu yang dak pernah berubah, sehingga kami melihat kemuliaan-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Kamis, 28 Desember 2023

Hubungan Yang Ideal Kolose 3:18-21 “Hai isteri-isteri, tunduklah kepada suamimu, sebagaimana seharusnya di dalam Tuhan.” (Ayat 18)

S

ering kita mendapa rumah tangga yang awalnya baik kemudian menjadi berantakan dan ujung-ujungnya terjadi perceraian. Hal ini terjadi di kalangan umum bahkan dalam rumah tangga Kristen. Hal ini disebabkan karena apa yang dicita-citakan dak sesuai dengan yang diharapkan atau hubungan yang terjalin dak ideal. Hubungan yang ideal adalah adanya saling penger an, menerima kelebihan dan kekurangan masing-masing, serta secara sadar melakukan kewajiban dan tanggung jawab dengan se a. Seper halnya istri tunduk kepada suami. Menurut KBBI, tunduk ar nya menghadapkan wajah ke bawah; menurut perintah dan aturan; taat. Paulus memulai perikop ini dengan kewajiban antara suami-istri. Penundukan diri adalah kewajiban istri untuk menghorma suami. Kata penundukan sama dengan yang dipakai untuk menyatakan kewajiban kita terhadap para pembesar atau seorang tuan yang semena-mena dan boleh ber ndak seenaknya tanpa batas. Dalam nas hari ini, Paulus menekankan pen ngnya penerapan hak dan kewajiban dalam keluarga untuk menciptakan hubungan yang ideal. Ada kewajiban suami dan ada kewajiban istri. Tuhan adalah dasar hubungan antar anggota keluarga. Ketaatan terjadi sebab Tuhan menghendaki demikian. Bukan asal taat dan asal tunduk. Bukan berdasarkan ketakutan, tetapi kerelaan di dalam Tuhan. Mari kita melakukan tugas, peran, serta tanggung jawab kita di atas dasar Kristus. Suami adalah kepala, karenanya istri perlu tunduk dan menghorma suami. Hal ini selaras dengan kehendak Tuhan. Penegasan: Tuhanlah yang menjadi dasar terjalinnya hubungan yang ideal dalam keluarga. Mintalah tuntunan Tuhan. DOA: Bapa di Surga, terima kasih karena di dalam Engkau kami dapat menemukan rahasia bagaimana menjalin hubungan yang ideal dalam keluarga. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.


Jumat, 29 Desember 2023

Hidup karena Percaya, Bukan Melihat 2 Korintus 5:7 “Sebab hidup kami ini adalah hidup karena percaya, bukan karena melihat.”

D

i mana pun kita berada dan bekerja, kepercayaan adalah hal yang pen ng. Kepercayaan itu mahal harganya. Tanpa kepercayaan, pekerjaan dak akan berjalan baik. Bahkan dalam hubungan pun jika dak ada pengakuan dan kepercayaan, hubungan akan dibawa kepada kehancuran. Kata percaya di dalam KBBI adalah mengakui atau yakin bahwa sesuatu memang benar atau nyata. Percaya kepada Tuhan dak harus didasarkan pada buk -buk fisik atau jasmaniah. Rasul Paulus mengambil suatu kesimpulan untuk menghibur orangorang percaya yang menderita di dunia. Banyak orang yang sekarang jauh dari Tuhan. Kita dak bisa melihat wajah-Nya selagi hidup di dunia sebab hidup orang Kristen dijalani karena percaya, bukan karena melihat. Iman adalah kemampuan ilahi yang sanggup melihat apa yang dak sanggup dilihat oleh mata jasmani. Orang Kristen yang beriman dan berkeyakinan kuat, percaya kepada Tuhan dan janji-janji-Nya meski belum menjadi kenyataan. Mari belajar meneladani Paulus yang senan asa berjalan dengan iman. Secara jasmani Tuhan dak kelihatan, tetapi Ia ada. Kuasa-Nya dak berubah, baik kemarin, hari ini dan sampai selamanya. Iman dak saja memampukan seseorang untuk melihat yang dak kelihatan, tetapi melihat sisi posi f dari segala sesuatu yang buruk. Jangan datang kepada Tuhan hanya karena berkat-berkat-Nya dalam hidup kita Penegasan: Kekristenan adalah hidup karena percaya, bukan karena melihat. Suatu kebenaran untuk diyakini, sekalipun kita berada dalam lembah kekelaman. DOA: Bapa yang di Surga, kami ingin berjalan dengan iman. Kami ingin menghadapi semua situasi hidup sesuai dengan firman-Mu. Dalam nama Yesus. Amin.


Sabtu, 30 Desember 2023

Cara Mendapat Berkat Ma us 6:30-34 “Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.” (Ayat 33)

S

ebagai manusia yang hidup di dunia ini kita tentu menginginkan berkat. Jika hendak mendapatkan berkat kita harus berusaha. Dengan bekerja keras, kita akan menerima berkat tersebut. Berkat adalah pemberian yang berasal dari Tuhan dan membawa kebaikan dalam hidup manusia. Manusia sering mengar kan berkat secara beragam, misalnya: keluarga, harta, jabatan, status sosial, dan lain sebagainya. Dalam renungan kita hari ini, kita diajarkan bagaimana mendapatkan berkat. Pertama, mencari Allah. Mencari Tuhan adalah kewajiban yang harus kita lakukan dengan sungguh-sungguh. Mencari Allah, contohnya; ak f dalam persekutuan; meluangkan waktu untuk berdoa dan membaca firman Tuhan; melayani Tuhan. Kewajiban kita adalah mencari dan mengejar Allah, serta mengarahkan orangorang kepada Tuhan. Meskipun kita belum berhasil dalam memperoleh berkatberkat yang kita harapkan, kita harus terus mencari Tuhan dengan sungguhsungguh. Kedua, jangan khawa r. Khawa r membuat iman kita goyah, membuat kita gelisah dan hidup tanpa konsentrasi. Sekarang saatnya bagi kita untuk mencari Allah dengan kesungguhan ha kita. Kita dak perlu khawa r sebab akan ada jalan keluar untuk semua persoalan hidup kita. Roh Kudus Tuhan akan menuntun hidup kita. Penegasan: Mari mencari Allah dengan imah teguh. Jangan khawa r dalam menjalani kehidupan. Berkat dari Tuhan pas dicurahkan. DOA: Ya Tuhan, mampukan kami menjalani kehidupan ini dan selalu mencari Engkau. Mampukan kami menyerahkan kekhawa ran kami agar berkat-MU selalu tercurah dalam hidup kami. Dalam nama Yesus. Amin.


Minggu, 31 Desember 2023

Berkat Bagi Keturunan Abraham Kejadian 22:13-17 “Maka Aku akan memberkati engkau berlimpah-limpah dan membuat keturunanmu sangat banyak seperti bintang di langit dan seperti pasir di tepi laut, dan keturunanmu itu akan menduduki kota-kota musuhnya.” (Ayat 17)

A

da sebuah pujian yang mengatakan “Bapa Abraham mempunyai banyak sekali anak-anak.” Hari ini kita diingatkan tentang berkat bagi keturunan Abraham. Ar keturunan dalam KBBI adalah: anak cucu, generasi, dan angkatan. Kalau kita melihat upaya manusia untuk memperoleh “berkat,” usaha itu lebih banyak dipusatkan pada keinginan untuk memperoleh berkat berupa pemenuhan kebutuhan materi. Padahal sesungguhnya berkat yang diberikan Allah kepada manusia sangat berbeda dari apa yang manusia pikirkan. Abraham dikenal sebagai bapa orang beriman. Hal tersebut terjadi karena ketaatan Abraham dalam mempercayai janji berkat bagi keturunannya. Janji khusus yang dibaharui di sini adalah janji tentang keturunan yang melimpah: “Aku akan membuat keturunanmu sangat banyak.” Perha kanlah orang-orang yang rela berpisah dengan apa saja demi Allah. Mereka akan mendapat gan nya dengan berkat yang melimpah. Abraham hanya mempunyai seorang anak, namun ia rela berpisah dengan anak satu-satunya itu karena ketaatannya kepada Allah. Betapa besar peran keturunan Abraham dalam sejarah hidup manusia. Keturunan orang benar akan mengalami janji berkat Tuhan yang luar biasa. Saat ini mungkin banyak di antara kita yang khawa r saat memikirkan masa depan anak cucu kita. Firman Tuhan memberitahukan bahwa pemeliharaan Tuhan bagi keturunan orang benar adalah pas . Yang perlu kita lakukan hanyalah terus melakukan kebenaran firman Tuhan serta mengajarkannya kepada anak cucu kita. Maka sesuai dengan janji Tuhan, mereka akan dipelihara oleh Tuhan dan menjadi berkat bagi orang lain. Penegasan: Hiduplah dalam ketaatan, maka janji berkat dan penyertaan Tuhan akan kita peroleh. DOA: Ya Tuhan berka keluarga kami, bahkan keturunan-keturunan kami agar terus mempermuliakan nama-Mu, Amin.




Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.