SENIN, 21 JANUARI 2013
32 HALAMAN/Rp3.000,-
Satu Untuk Semua
FOTO-FOTO AFP-RUMGAPRES
JAKARTA KEMBALI MENGGELIAT Beberapa tempat di Jakarta masih tergenang air cukup tinggi. Namun, ibu kota berangsur pulih. Berbagai sarana transportasi dan perkantoran yang sempat lumpuh mulai normal. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kemarin kembali turun ke lokasi dan mengambil kebijakan penanganan banjir.
TERHENTI DI ISTANA Wacana Relokasi Ibu Kota Negara BANDARLAMPUNG - Pemerintah Provinsi Lampung memastikan siap jika relokasi ibu kota negara benar-benar terwujud. Berbagai kajian yang pernah dilakukan akademisi pada 2009-2010 lalu, Lampung paling layak. Dari 12 calon ibu kota pemerintahan yang pernah diusulkan pada tahun 2011 silam (hingga saat ini mangkrak di Istana Negara, Red), yakni Palangkaraya, Lampung, Sentul, Karawang, Lebak, Kuningan, Indramayu, Cirebon, Sulawesi Barat, Papua, Purwokerto, dan Makassar, hanya Lampung yang sudah memiliki kajian segala aspek. Baca TERHENTI Hal. 4
POTRET KEADILAN
Terputus di Polresta KETUA DPP Granat Henry Yosodiningrat membantah jika DPD Granat Lampung tidak melaksanakan instruksinya. Menurutnya, sebelum dilakukan gelar perkara di Polresta Bandarlampung pada Jumat (18/1) lalu, ia telah berkoordinasi dengan Granat Lampung. ’’Ya kalau memang tidak cukup bukti, maka Granat mendukung Polda Lampung dan Polresta Bandarlampung untuk melepaskan. Namun, saya juga meminta ke DPD Granat Lampung untuk mendesak Polresta Bandarlampung berkoordinasi atau malah melimpahkan kasus ini ke Polda Metro Baca TERPUTUS Hal. 4
Disdik Dilarang Utang Soal Pemblokiran Rp73 T Anggaran Kemendikbud JAKARTA - Menghadapi pemblokiran anggaran, Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Itjen Kemendikbud) mengeluarkan aturan baru. Mereka mewanti-wanti para pengguna anggaran, dalam hal ini Dinas Pendidikan (Disdik) kabupaten/kota dan perguruan tinggi negeri (PTN), tidak menyiasatinya dengan berutang kepada bank atau
rekanan peserta tender proyek tertentu. Ketentuan baru ini disampaikan Irjen Kemendikbud Haryono Umar kemarin. Awal 2012 lalu, dia mengaku kaget ketika mendengar paparan dari salah satu pejabat Kemendikbud yang nekat berutang kepada rekanan. Ceritanya, saat itu ada pejabat Kemendikbud yang hutang dulu ke rekanan
pemenang tender program tertentu. Dia nekat utang karena anggarannya masih diblokir Kementerian Keuangan (Kemenkeu). ’’Nilai programnya miliaran rupiah,” ungkapnya. Haryono menuturkan jika keputusan berutang kepada rekanan ini berpotensi menimbulkan kongkalikong antara Kemendikbud dengan rekanan proyek. Baca DISDIK Hal. 4
BBM SUBSIDI
MANUFACTURING HOPE 61
Tambah 1.000 SPBU
Taiso dan Amanat Pahlawan Seroja
PEMBATASAN penggunaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dan mengalihkannya ke Pertamax untuk kendaraan pribadi belum pasti diberlakukan. Meski begitu, Pertamina sudah berancang-ancang menambah jumlah outlet SPBU Pertamax dan Pertamax Plus jika kebijakan tersebut akhirnya diambil pemerintah. ’’Rencananya ada penambahan 1.000 SPBU Pertamax dan Pertamax Plus pada tahun ini,” ujar VP Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir saat dihubungi kemarin (20/1). Persebaran SPBU Pertamax/Plus tersebut merata di seluruh Indonesia. Baca TAMBAH Hal. 4 FOTO YUSUS A.S.
TERSISA PUING: Warung remang-remang yang dibakar massa buntut dari tewasnya Mat Tutul, warga Sritanjung, Mesuji. Akibatnya, sejumlah warga Moro-Moro dievakuasi untuk mengantisipasi kerusuhan. Hingga tadi malam, kondisi masih mencekam.
Satu Tewas, Warga Dievakuasi Massa Bakar Warung Remang MESUJI – Mat Tutul (45) ditemukan tewas di sebuah warung di jalan lintas timur (jalintim) Desa MoroMoro, Kecamatan Wayserdang, Mesuji, pukul 16.00 WIB Sabtu (19/1) lalu.
HONORER K2
Rekrutmen Belum Final PENGANGKATAN tenaga honorer kategori 1 (K1) menjadi CPNS belum beres, pemerintah sudah dihadapkan dengan kewajiban mengangkat tenaga honorer kategori 2 (K2). Meski pola pengangkatannya berebeda, potensi kisruh tetap menghantai pengangkatan honorer K2. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno mengatakan, secara teknis proses pengangkatan tenaga honorer K2 menjadi CPNS masih belum final. ’’Rencananya kita matangkan melalui pembahasan bersama DPR tanggal 23 (Januari) depan,” ujarnya kemarin. Eko menuturkan, dalam rapat itu akan dibahas sejumlah hal krusial. Misalnya soal kuota dan formasinya. Sebagaimana diketahui jika jumlah tenaga honorer K2 di Indonesia mencapai 600 ribu lebih. Pemerintah sudah memastikan kalau negara tidak memiliki kemampuan untuk merekrut seluruh tenaga honorer K2 itu. Baca REKRUTMEN Hal. 4
Saat dilakukan olah tempat kejadian perkara, polisi menemukan kejanggalan. Dugaan kuat, warga Desa Sritanjung, Kecamatan Tanjungraya, Mesuji, ini dibunuh. Hal itu terungkap dari luka-luka senjata tajam di sekujur tubuhnya. Dari keterangan yang dihimpun Radar Lampung, ketika ditemukan,
Tutul mengenakan jaket hitam berbahan kulit, celana jins hitam Levis, dan tak jauh dari lokasi juga didapati satu unit motor Honda Supra Fit tanpa nomor polisi. Kabar tewasnya Tutul cepat menyebar dan sampai ke Desa Sritanjung. Baca SATU Hal. 4
’’INI gara-gara BUMN,’’ ujar Sore itu, Kamis lalu, begitu menPerdana Menteri Kay Rala Xanana darat di Dili dengan pesawat BUMN Gusmao. ’’Gara-gara banyak proyek Merpati Nusantara, dan setelah diterima PM Xanana, ditangani BUMN, jarang hujan di sini,’’ tambahnya. saya langsung ke Taman Saya baru tertawa lebar Makam Pahlawan Seroja. setelah Pak Xanana meDi situ, saya merenungneruskan kata-katanya. kan jasa dan pengor’’Rupanya, mereka pada banan para pahlawan membawa pawang hujan yang jumlahnya lebih ke sini. Agar proyeknya dari 3.000 orang itu. Di situ, saya meneguhkan cepat selesai,” katanya. Setelah saya tertawa pantekad bahwa pengorjang, rupanya, beliau mabanan mereka tidak boDAHLAN ISKAN sih belum kehabisan stok leh sia-sia. Menteri Negara BUMN humor. ’’Lain kali pawangTujuan mereka nya harus lebih pintar ya. Yang dibuat dahulu adalah untuk membangun tidak hujan cukup beberapa meter jajahan Portugal tersebut agar tidak di lokasi proyek saja,” ujarnya. terus-menerus menderita. Tujuan BUMN, rupanya, sangat terkenal itu kini bisa diamanatkan untuk di Timor Leste, negeri yang baru diteruskan BUMN: ikut membangun berumur 10 tahun sejak lepas dari Timor Leste secara ekonomi. Maka, Indonesia. Kini banyak sekali proyek teman-teman BUMN bertekad untuk infrastruktur yang tender interna- terus aktif memenangi berbagai sionalnya dimenangi BUMN seperti tender proyek di sana. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. atau Wika dan PT PP (Persero) Tbk. Baca TAISO Hal. 4
Kunjungi Palang Merah Thailand, Bukan Sekadar Tempat Donor Darah (3-Habis)
Murah karena Semua Diproduksi Sendiri Membawa donor sendiri tidak berarti pasien bisa mendapatkan darah dengan cuma-cuma alias gratis. Sebab untuk mengambil darah dari tubuh donor, butuh biaya untuk jarum, kantong darah, serta reagent (zat kimia untuk memeriksa kelayakan darah dan golongannya). Itu kalau yang dibutuhkan adalah whole blood atau yang oleh masyarakat awam dikenal dengan istilah darah segar. Kalau yang dibutuhkan adalah plasma, trombosit, atau sel darah merah saja, biaya yang diperlukan lebih besar. Sebab, darah dari donor harus menjalani proses tambahan untuk memisahkan komponenkomponennya. Susahnya kalau si pasien tidak punya keluarga yang golongan darahnya sama. Atau, jumlahnya tidak
Bagaimana Palang Merah Thailand bisa ’’menjual’’ darah dengan harga termurah di dunia? Benarkah karena besarnya dukungan sponsor? Kalau ya, bagaimana mereka bisa menggaet sponsor yang begitu banyak? Inilah bagian terakhir laporan wartawan Jawa Pos (grup Radar Lampung) TITIK ANDRIYANI tentang Palang Merah Thailand. DAHULU, 25-30 tahun yang lalu, pasien yang membutuhkan darah (calon resipien) tak jarang harus membawa sendiri donornya, yang golongan darahnya sesuai pasien. Sebab pada masa itu, persediaan darah di PMI masih sangat terbatas. Jumlah donor yang secara sukarela menyumbangkan darahnya juga masih sangat sedikit. KETAT Para tamu harus mengenakan sepatu khusus untuk masuk ke proyek pembangunan pabrik baru Kawasumi di Korat.
sebanyak darah yang dia butuhkan. Dengan demikian, dia harus mencari orang yang mau mendonorkan darahnya. Itu pasti tidak bisa gratis. Harus ada ’’tanda terima kasih”-nya. Pada masa itu, mencari donor bayaran seperti ini tidak sulit karena banyak berkeliaran di sekitar unit transfusi darah PMI. Mereka sengaja mangkal di situ untuk ’’menyambut” para keluarga pasien yang membutuhkan darah. Selain menawarkan dirinya sendiri, ada yang berperan sebagai perantara alias makelar. Makelar darah tidak berbeda dari makelar tiket pesawat dan kereta api, rumah, mobil dan motor, atau yang lain. Mereka menjadi perantara antara penjual dan pembeli. Baca MURAH Hal. 4
FOTO JPNN
http://www.radarlampung.co.id
Berlangganan, Hubungi: 0721 - 782306-7410327