
Sambutan Kepala Sekolah SMKN 2 Sewon Dalam Kegiatan Pameran Cakrawala
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Yth. Bapak Didik Wardaya, SE, M.Pd., M.M., Kepala Dinas Dikpora DIY
Yth. Bapak Ismunardi, S.Pd.,M.M., Kepala Balai Dikmen Kab.Bantul
Yth. Bapak Drs. Dwi Suranto, M.Pd.Pengawas Pembina SMKN 2 Sewon
Yth. Bapak Ong Harry Wahyu , Undangan Kehormatan dan selaku Seniman pemerhati SMK
Yth. Bapak Hastoro, S.Si. Ketua Komite Sekolah SMKN 2 Sewon
Yth. Bapak Sanyoto, Komite Sekolah SMKN 2 Sewon
Yth. Bapak Suparwoto, A.Md.,dari MSV Studio

Yth. Bapak Sakti Nugroho, dari Tyas Batik
Yth. Ibu Fitria Widihapsari Puspitarini, S.Si , dari PT. Klick Express Mitra Grafika.
Yth. Ibu Endarwati Subanar P, S.E . dari Citra Karya Mode
Yth. Perwakilan Orangtua/Wali Siswa dari Masing-masing Kompetensi Keahlian
Yang pertama dan utama, mari kita panjatkan puji dan syukur ke had irat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang telah mencurahkan rahmat, taufiq dan hidayah-Nya sehingga kita semua bisa hadir pada pameran 'Tuwah Sekar' sekaligus sebagai Pameran Tugas Akhir kelas XII SMKN 2 Sewon TA. 2021-2022
'Tuwah Sekar' berasal dari Bahasa Jawa krama yang berarti bunga yang tumbuh. Hal ini dapat diartikan sebagai perjalanan siswa sebagai pem belajar beserta suka dan dukanya. Tuwah sekar juga menggambarkan kenangan dari masa awal sekolah hingga akhir masa sekolah. Seperti layaknya sekar (bunga) yang tumbuh dari benih menjadi tanaman sam pai berbunga.
Pameran Tuwah Sekar ini merupakan kerja keras dari Seluruh Pani tia terutama Siswa-Siswi kelas XII TA.2021-2022 di bawah bimbingan
Bapak Ibu Guru Pembimbing. Pameran ini merupakan Pameran ber sama 4 Kompetensi Keahlian, yaitu: Multimedia, Kriya Kreatif Batik Tekstil, Desain Komunikasi Visual dan Tata Busana.
Pameran Tuwah Sekar ini sengaja diselenggarakan di luar lingkungan sekolah, mengandng maksud agar masyarakat dapat ikut serta aktif memberikan apresiasi terhadap karya yang merupakan tugas akh ir siswa, sekaligus mendorong seluruh siswa untuk berani berkiprah langsung di tengah-tengah masyarakat luas.
Ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya dan setulus-tulusnya kami sampaikan kepada seluruh pihak yang telah membantu terselenggaranya pameran ini dan juga permohonan maaf segala kekurangan yang ada.
Selamat berkarya, bekerja dan melanjutkan cita-cita bagai bunga yang tumbuh, mekar dan harum baunya.
SMK bisa, SMK hebat, SMKN 2 Sewon bisa hebat, Vokasi kuat, men guatkan Indonesia.
Bantul, 11 Juni 2023 Kepala SMKN 2 Sewon Suwarsidi, S.Pd.
SEMANGAT MERDEKA !
Mewujudkan keselarasan antara SMK dengan dunia kerja dapat ditem puh melalui pemenuhan penguatan aspek softskills, hardskills, dan karakter kebekerjaan. Pembelajaran diupayakan berbasis project riil dari dunia kerja (project based learning) untuk memastikan hardskills, softs kills, dan karakter yang kuat. Kurikulum prototipe memiliki beberapa karakteristik utama yang mendukung pemulihan pembelajaran dengan berbasis projek untuk pengembangan softskills dan karakter (iman, taqwa, dan akhlak mulia; gotong royong; kebinekaan global; kemandirian; nalar kritis; krea tivitas). Fokus pada materi esensial sehingga ada waktu cukup untuk pembelajaran yang mendalam bagi kompetensi dasar seperti literasi dan numerasi. Fleksibilitas bagi guru untuk melakukan pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan murid (teach at the right level) dan melaku kan penyesuaian dengan konteks dan muatan lokal. Pendirian SMK Negeri 2 Sewon ditetapkan dengan SK Bupati No 270 Tahun 2003 tanggal 19 November 2003 dan mengawali kegiatan pembelajaran pada 2004/2005. Pendirian SMK Negeri 2 Sewon merupakan sa lah satu upaya peningkatan akses dan layanan pendidikan di Kabupaten Bantul, khususnya untuk jenjang Sekolah Menengah Kejuruan. Program keahlian yang dibuka saat itu adalah Multimedia, Kriya Tekstil (tahun pelajaran 2009/2010 muncul jurusan baru, yakni Desain Komunikasi Visual (DKV). Sekarang, SMK Negeri 2 Sewon memiliki empat program keahlian, yaitu Kriya Kreatif Batik dan Tekstil, Tata Busana, DKV, dan Multimedia.
Visi Menjadi SMK yang unggul, kompetitif, dan berakhlak mulia.
Misi
1. Meningkatkan motivasi dan kerja nyata dalam mencapai misi sekolah.
2. Melaksanakan pembelajaran diklat program normatif, adaptif, produktif, mulok, dan pengembangan diri secara terpadu.
3. Mengembangkan kompetensi sesuai dengan program keahlian.
4. Menumbuhkan karakter melalui keteladanan dan pembiasaan.
5. Menumbuhkan sikap mandiri dan berjiwa wirausaha.
6. Membina dan memupuk minat, bakat, kreativitas, dan karir.
7. Menyelenggarakan pembinaan dan penyuluhan kepribadian dan keagamaan.
YOGYAKARTA
TUMBUH MERDEKA “TUWAH SEKAR” !
Masa setelah pandemi merupakan masa peralihan. Sikap tumbuh dari benih hingga berbunga merupakan implementasi dalam kehidupan di era modern. Konsep merdeka belajar kurikulum prototipe adalah pembelajaran yang tidak hanya bertumpu pada target materi, namun pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning) dengan menitik beratkan pada materi yang lebih esensial. Pembelajaran menjadi lebih baik dengan meningkatnya karakter siswa. Potensi siswa bisa lebih ter gali dengan berbagai kesempatan belajar yang menyenangkan.
Pameran berjudul “TUWAH SEKAR” merupakan representasi tumbuh berkembang, dari benih tumbuh hingga berbungga lalu bunga yang berguguran adalah simbol siswa yang memiliki jalan masing-masing setelah melalui proses tumbuh sempurna. Harapannya siswa mampu memberikan dampak positif bagi sekitarnya dan memberikan momen tum terbaik di setiap karya.
matang, bagaimana memadukan beberapa kain menjadi satu, merespon objek kosong agar terlihat menarik, dan dapat memanfaatkan bahan sebaik mungkin.
Produk tata busana memiliki nilai jual dalam pasar global. Hasil karya siswa secara individual memiliki potensi tinggi dalam bidang fashion. Hal ini tak lepas dari dukungan dari guru untuk terus berkembang.


1.1 Karya Jurusan Tata Busana
Karya Tata Busana memiliki kemampuan dalam berkarya dengan me narik. Busana yang dihadirkan memiliki unsur komposisi nirmana yang
1.2 Karya Jurusan Kriya Tekstil
Karya kriya tekstil ini memiliki passion yang sangat kuat. Rasa senang serta emosi pada goresannya dapat terlihat ketika tertuang dalam se lembar kain. Kompetensi siswa yang dapat menampilkan visual tekstur secara manual dan mampu mengabadikan konsep menjadi suatu karya seni mahal tak lepas dari bimbingan guru yang berperan aktif. dengan adanya merdeka belajar harapannya siswa mampu menekan potensi mereka untuk lebih bebas mengeksplorasi karya seni dengan mengembangkan menjadi beberapa produk yang mampu bersaing di pasar global.
1.3 Karya Jurusan Desain Komunikasi Visual
Karya desain komunikasi visual memiliki estetika yang menarik, dari susunan layout majalah hingga pemilihan tipografi dan komposisi warna dapat menyampaikan pesan secara visual suatu produk. Layout majalah dengan mengangkat daerah wisata Kota Yogyakarta dan Kota Bantul sudah mewakili citra dan memiliki nilai jual akan tempat wisa ta yang dihadirkan. Kemasan beberapa produk juga bervariasi, sudah berpikir tentang fungsional suatu produk, bagaimana packging bekerja tanpa menggunakan tas plastik untuk dibawa adalah bentuk peduli ling kungan dan menggunakan bahan food grade paper. Setiap perancangan memiliki suatu proses, dalam berproses ide dan gagasan siswa benar-benar harus mengerti problem solving. Bagaima na dekave bekerja sebagai pemecah masalah di masyarakat dan solusi untuk perkembangan zaman. Riset merupakan bagian penting dalam perancangan desain. Membuat suatu produk dan merancang desain memerlukan data yang valid. Peran guru sangat berpengaruh pada karya siswa, dengan mengamati siswa yang memiliki ide kreatif dan unik untuk divisualisasikan mampu memberikan yang terbaik untuk sekolah dan sekitarnya. Semoga kede panya teman-teman siswa dekave mampu memberikan respon terhadap
lingkungan sekitar sekolah atau tempat dimana merka berada. Dampak positif dapat dirasakan bagi masyarakat dengan cara menggunakan ilmu dekave yang telah diperoleh disekolah untuk membantu mengembangkan UMKM yang ada.
1.4 Karya Multimedia

Karya multimedia tugas akhir pembuatan poster dilengkapi dengan video dokumenter. Beberapa poster memiliki pesan yang sangat kuat, bagaimana headline dan tagline dapat mengkomunikasikan pesan dengan baik. Poster yang telah dirancang memiliki makna ajakan dan menyampaikan pesan suatu nilai produk. Poster memiliki unsur orisi nalitas disetiap elemen desainya tanpa plagiat. Hal tersebut dapat terlihat bagaimana elemen desain, tipografi, ilustrasi dan foto yang digunakan merupakan hasil riset siswa multimedia. Harapannya multimedia mampu menjembatani perkembangan zam an, bagaimana media-media baru muncul dihadirkan. dengan adanya merdeka belajar peserta didik mampu mengenal lebih merespon me dia-media baru untuk dihadirkan dalam pameran tugas akhir.

AYO MERDEKA !
Setiap proses pembelajaran dalam dunia pendidikan selalu memiliki pembaharuan sistem. Pengembangan siswa dalam proses be lajar pasti selalu ada faktor yang ikut berperan. Faktor dari guru, kelu arga, dan lingkungan sangat berpengaruh dalam proses berkembangnya siswa. Semangat merdeka untuk belajar perlu dibimbing, didampingi guru agar terarah sesuai dengan kegemaran siswa namun tidak lepas dari konsep menuntut ilmu.
Berkumpulnya siswa SMK Negeri 2 Sewon bersama berbagi energi positif dengan menggabungkan 4 pilar jurusan dengan satu tujuan pameran ini sangat istimewa. Pameran dengan tema “TUWAH SEKAR” yang akan memberikan penanda zaman bahwa hasil bentuk nyata dari merdeka belajar adalah siswa mampu berkolaborasi, beradaptasi, dan memberikan terbaik dalam dunia industri kreatif. Ayo teman- teman SMK terus tumbuh membawa kebaikan dan pikiran yang segar serta mampu bergerak dengan ide dan gagasan di sekitar kita hingga ber dampak positif dan membawa nama harum sekolah kita tercinta SMK Negeri 2 Sewon. Selamat menempuh pameran tugas akhir untuk peserta didik SMK Negeri 2 Sewon. Harus ikhlas menerima nilai-nilai yang diberikan oleh guru. Semangat bekerja keras! Kalian luar biasa! Pameran tugas akhir kalian lalui dengan proses yang sangat bermakna. Perjuangan 3 Tahun ini, kerja keras bersama dalam 1 bulan terakhir untuk pameran bersama. Keringat, waktu, dan tangis serta perjuangan yang berdarah-darah kelak akan berkesan dan sebagai bekal pengalaman berharga untuk melanjut kan studi ke jenjang berikutnya, dunia kerja, industi kreatif maupun dan berbaur dengan masyarakat.
Diptya Aristo Sahisnu, M.Sn. | kurator
MULTIMEDIA (MM)
Tiga tahun menjadi siswa SMK, menuntut ilmu dengan tujuan yang mulia, Menyelesaikan tanggung jawab selama 3 tahun belajar, hingga tiba di akhir

Perjalan dengan berbekal ijazah, nilai, dan kenangan. Pameran ini akan menjadi satu
Dari sekian kenangan yang merangkum sekian perjalanan peserta didik selama menuntut Ilmu sekaligus menjadi pengingat bahwa hasil tidak menghianati proses yag dilakukan. Pada kesempatan kali ini, kami juga ingin mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang membantu dalam terselenggaranya Pameran Bersama Ini. Tidak ketinggalan juga kepada semua pihak yang sudah mendampingi dan membantu para peserta didik kelas XII hingga bisa memajang karya yang dibuat dengan bangga.
Ketua Progam Keahlian Multimedia





































Kompetensi Keahlian Kriya kreatif Batik dan Tekstil (KKBT)
Merupakan jurusan kriya yang bergerak mengolah bahan tekstil. Produk yang diunggulkan dijurusan kriya tekstil yaitu batik.Berupa batik tulis,batik cap dan batik ikat dengan pewarnaan alam dan sintetis. Selain batik, kriya tekstil juga mempunyai produk-produk yang lain,antara lain:
• Sablon .berupa kaos,tas,stiker,topi dll
• Jahit dan bordir dengan produk kebaya bordir, berbagai lenan rumah tangga
• Tenun,mengahasilkan produk shall,loper,tas,tempat Koran,dll




• Tapestry,berupa loper,shall, dompet.
• PKK produk tas makram boneka, bingkai foto, dll




























































Restu Asih Kusumaningrum,S. Pd.T
Ketua Jurusan Tata Busana
Kompetensi Keahlian Tata Busana (TB)
Program keahlian tata busana merupakan jurusan yang bergerak pada bidang keahlian pariwisa ta Khususnya fashion technology. Jurusan tata busana ini mempelajari desain busana, pembuatan pola,teknologi menjahit,menghias busana.Pembuatan busana industri, Pembuatan busana cus tome made,Kepariwisataa,serta produk kreatif fan kewirausahaan. Karya yang dihasilkan oleh siswa beraneka ragam mulai dari membuat desain, membuat busana rumah ,busana kebaya , asessoris dan produk UKK. Diharapkan para siswa dapat mengembangkan produk-produk kreatif pada bidang fashion teknologi sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi serta ekonomi kreatif

Ketua program keahlian
Restu Asih Kusumaningrum,S.Pd.T









































































Sudarmastuti, S.Pd
Ketua Program Keahlian DKV
Desain Komunikasi Visual
Desain Komunikasi Visual (DKV) adalah cabang ilmu desain yang mempelajari konsep komunikasi dengan memanfaatkan elemen-elemen visual untuk menyampaikan pesan secara efektif, informatif dan komunika tif.
Dasar-dasar Desain Komunikasi Visual yang dipelajari antara lain Pengantar Kreatifitas, Ilustrasi, Tipografi, Fotografi, Videografi, Desain Publikasi, Komputer Grafis, dan Produk Kreatif dan Kewiausahaan. Dalam mengolah bahasa visual (bermain gambar) dan mengolah pesan (bermain kata) keduanya untuk tujuan sosial maupun komersial dari individu atau kelompok yang ditujukan kepada khalayak yang disasar (target audience).

Cakupan pekerjaan Desain Komunikasi Visual sangat luas antara lain graphic designer, web designer, lay outer, illustrator, copywriter, advertising, production house, percetakan dan penerbitan, dan lain-lain.
Ketua Program Keahlian DKV

Sudarmastuti, S.Pd













FARREL


HUMAM
IBRAHIM
FIRAS









RAHMA













