PENYELESAIAN KREDIT MACET PERBANKAN DALAM PANDANGAN ISLAM Tinjauan Regulasi Kasus Kredit Macet akibat Bencana Alam M. Aqim Adlan IAIN Tulungagung Jl. Mayor Sujadi Timur 46 Tulungagung Email: m.aqimadlan@yahoo.co.id
Abstrak Eksistensi Bank (Syariah atau konvensional) sebagai sebuah lembaga intermediasi keuangan yang keberadaan dan operasionalnya di atur oleh seperangkat aturan dan regulasi sering mengalami kegamangan dalam mengambil keputusan terkait kredit macet yang disebabkan oleh bencana alam. Ibarat keping mata uang, satu sisi ada kepentingan para pemilik modal dan sisi lainnya adalah rasa kemanusiaan untuk kreditor. Bisa dipastikan bahwa usaha penyelesaian tersebut mesti melibatkan otoritas yang berwenang dan membutuhkan waktu yang tidaklah pendek. Keputusan yang diambil seringkali berbeda antar kasus dan di rasa tidak memberikan rasa keadilan bagi kreditornya. Kata Kunci: Kredit Macet, Regulasi, Islam. Abstrak The existence of bank (Islamic and conventional) as an intermediary financial institution whose existence and operations are regulated by a set of rules and regulations often experiences the uncertainity in taking decisions related to bad loans caused by natural disasters. Like a coin, one hand there are the interests of the owners of capital and the other side there is a sense of humanity to