



Puji Syukur atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas segala nikmat dari rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan salah satu program kerja dari Departemen Media Creative and Information yaitu Accounting MagazineatauseringdisebutA-Magz.
A-magz adalah salah satu program kerja Departemen Media Creative and Information Angota Muda Ikatan Akuntan Indonesia Wilayah Jawa Barat yang didalamnya memuat berbagai informasi yang berkaitan dengan segala bentuk kegiatan yang dilakukan oleh Forum Pengurus AM IAI Wilayah Jawa Barat. Serta memuat berbagai informasi terkini yang berkaitan dengan Akuntansibesertaruanglingkupnya.
Terimakasih Kami Ucapkan kepada seluruh anggota Departemen dan terkhusus para pengurus forum AM IAI wilayah Jawa Barat yangsenantiasamemberikandukunganmoral maupun materil dengan adanya hal tersebut dapat mensukseskan A-Magz ini dengan sebaik-baiknya meskipun kami sangat menyadari bahwa tiada kata sempurna dari makhlukSangPenciptaini.
Tema kegiatan Amagz (Accounting Magazine) ini adalah "Gradients, " menggabungkan transisi gradien yang halus dalam desain untuk menciptakan efek visual yangdinamisdanmemikat.Dengandemikian, pembaca akan merasakan pengalaman visual yang inovatif dan menyegarkan, sejalan dengan komitmen kami untuk menghadirkan desainyangmoderndaninspiratif
Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang berkontribusi dalam penyusunanA-magzini,terkhususparaforum AM IAI Wilayah Jawa Barat yang telah merealisasikan segala tugas pokok dan fungsinya, sehingga kami mampu untuk merangkum segala kegiatan yang telah dilakukan dalam suatu wadah, yang dinamakan A-magz. Semoga segala informasi yang dimuat dalam A-magz ini dapat memberikan manfaat untuk semua pihak, terkhususkepadaparapembaca
Kami menyadari, bahwa A-magz ini jauh dari kata sempurna karna kami hanyalah makhluk Sang Pencipta, maka dari itu kami sangat terbuka dan mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca untuk dapat dijadikan tolak ukur untuk memperbaiki segala bentuk kekurangandalamA-Magz inimenjadilebihbaikdi edisiselanjutnya.
JANUARI JULI 2024
S e p u t a r A n g g o t a M u d a S e p u t a r A n g g o t a M u d a d a n I A I d a n I A I
Latar belakang didirikan IAI berkaitan dengan tujuan dari Pembangunan Nasional yaitu mewujudkan suatu masyarakat adil dan makmur yang merata spritiual dan material berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 karena hal tersebut merupakan kewajiban bagi setiap warga negara untuk berdarma bakti sesuai dengan protesidankeahlianmasing-masing
Pengembangan profesi akuntan ditujukan untuk meningkatkan pengabdian profesi dalam Pembangunan Nasional yang pada hakikatnya adalah pembangunan manusia Indonesia dan Pembangunan Masyarakat Indonesia Oleh karena itu, para akuntan menyadari perlu adanya wadah yang mewakil akuntan secara keseluruhan, menetapkan standar kualitas mengembangkan dan menegakkan etika profesi, memelihara martabat dan kehormatan, membina moral dan integritas yang tinggi, mewujudkan kepercayaan atas hasil kerja profesi akuntan dan wadah komunikasi, konsultasi, koordinasi serta usaha-usaha bersama lainnya yang diperlukan. Menyadari akan hal tersebut maka para akuntan bergabung dalam wadahorganisasiyaituIkatanAkuntanIndonesia
Pendirian IAI tidak terlepas dari para akuntan pada masa kemerdekaan Indonesia, yaitu Prof. Abutari yang merupakan satu-satunya akuntan pribumi dan Prof Soemardjo merupakan akuntan yang menempuh pendidikan di Negeri Belanda Bersama dengan akuntan pribumi lainnya Prof Soemardjo mengambil prakarsa untuk mendirikan perkumpulan akuntan untuk bangsa Indonesia saja Alasannya, mereka tidak mungkin menjadi anggota
NIVA (Nederlands Institute Van Accountants) atau
VAGA (Vereniging Academisch Gevormde Accountants)
Lembaga itu akan memikirkan perkembangan dan pembinaan akuntan Indonesia Kelima akuntan tersebut adalah Basuki Siddharta Hendra Darmawan TanTongDjoe danGoTieSiem
Hari Kamis, 17 Oktober 1957, kelima akuntan tadi mengadakan pertemuan di aula Universitas Indonesia (UI) dan bersepakat untuk mendirikan perkumpulan akuntan Indonesia Perkumpulan yang akhimya diberi nama Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), akhimya berdiri pada 23 Desember 1957 yaitu pada pertemuan ketiga yang diadakan di aula Ul padapukul19.30.
IAI bertanggungjawab menyelenggarakan ujian sertifikasi akuntan profesional (ujian Chartered Accountant-CA Indonesia), menjaga kompetensi melalui penyelenggaraan pendidikan profesional berkelanjutan, menyusun dan menetapkan kode etik, standar profesi, dan standar akuntansi, menerapkan penegakan disiplin anggota, serta mengembangkan profesi akuntan Indonesia IAI merupakan anggota International Federation of Accountants (IFAC), organisasi profesi akuntan dunia yang merepresentasikan lebih 3 juta akuntan yang bernaung dalam 170 asosiasi profesi akuntan yang tersebar di 130 negara Sebagai anggota IFAC, IAI memiliki komitmen untuk melaksanakan semua standar internasional yang ditetapkan demi kualitas tinggi dan penguatan profesi akuntan di Indonesia. IAI juga merupakan anggota sekaligus pendiri ASEAN Federation of Accountants (AFA). SaatiniIAImenjadisekretariatpermanenAFA.
Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia adalah salah satu dari tiga jenis keanggotaan yang dapat dimiliki oleh anggota Ikatan Akuntan Indonesia yang didalamnya adalah Mahasiswa DIII, DIV, S1 program studi akuntansi atau pendidikan akuntansi Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia sendiri diputuskan lewat Kongres Luar Biasa Ikatan Akuntan Indonesia pada tanggal 27 Juni 2012 Keputusan ini dibuat untuk memberikan wadah kepada mahasiswa Akuntansi agar dapat berkembang dan mendapatkan fasilitas sebagaimana yang didapat oleh Anggota IAl Harapannya kedepan Anggota Muda IAl dapat menjadi tonggak utama dalam kemajuan dan perkembangan mahasiswa Akuntansi Indonesia.
Forum Pengurus Anggota Muda ikatan Akuntan Indonesia Wilayah Jawa Barat adalah suatu organisasi kemahasiswaan yang bersifat dependen dibawah IAI Wilayah Jawa Barat Organisasi ini mewadahi mahasiswa akuntansi secara umum dan anggota muda secara khusus untuk mengembangkan pengetahuan dan praktik keilmuan akuntansi serta meningkatkan pemahaman mengenai organisasi (IAl di wilayah Jawa Barat)
Jawa Barat 2023/2024
Jawa Barat 2023/2024
“Accounting Magazine (A-Magz) Anggota Muda IAI Jawa Barat hadir dengan semangat untuk menghadirkan informasi yang edukatif dan inspiratif, menjadi platform teknologi terkini dalam menyajikan isu serta perkembangan terkini seputar Accounting. Kami yakin bahwa A-Magazine akan menjadi sumber informasi yang berharga bagi para pembacanya. A-Magazine menghadirkan topik menarik yang dibahas dalam edisi perdana periode tahun ini. Kami harap para pembaca akan menikmati sajian-sajian menarik yang telah kami siapkan. Marilah kita bersama-sama menjadikan AMagazine sebagai sumber informasi yang bermanfaat dan inspiratif.”
Volume 3
P r o g r a m K e r j a P r o g r a m K e r j a A M I A I J a b a r 2 0 2 32 0 2 4 A M I A I J a b a r 2 0 2 32 0 2 4 JANUARI
Pelantikan kepengurusan baru dan rapat umum merupakan semacam peralihan dari kepengurusan tahun sebelumnya ke kepengurusan musim berikutnya. Kegiatan ini dilakukan pada awal masa kepengurusan baru, dimana peristiwa tersebut menandai peralihan tugas dari periode sebelumnya.
Kegiatan pembukaan ini merupakan bentuk penutupan kepengurusan sebelumnya dan penyerahan tongkat estafet kepengurusan kepada para pengurus yang akan datang serta pengisian majalah buku baru dengan hal-hal yang lebih baik demi kemajuan Forum Pengurus AM IAI Wilayah Jawa Barat. Aksi ini telah dilaksanakan pada 6 Januari 2024. 06 Januari 2024
Volume 3
2 Februari 2024
Drakoran adalah
program kerja yang
memberikan dan membahas informasi
melalui artikel singkat mengenai isu-isu yang terkait dengan akuntansi.
Pada kegiatan Drakoran ini memiliki tujuan dan manfaat sebagai sumber pengetahuan baru dan sumber referensi dalam melakukan penelitian mengenai isu-isu yang terjadi yang berkaitan dengan Akuntansi bagi seluruh mahasiswa Indonesia (khususnya mahasiswa jurusan Akuntansi) dan masyarakat umum. Dan menambah pengetahuan dan sebagai sumber rujukan tambahan seputar permasalahan bidang Akuntansi. Drakoran pada tanggal 2 Februari membahan tentang “Nilai Rupiah Melemah, Tantangan Baru Bagi Indonesia”. Volume 3
17 Februari 2024
Upgrading 1 x Welcoming Party ini merupakan kegiatan kolaborasi program kerja dari departemen SDM dan Internal Affairs. Dimana bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi pada seluruh anggota Forum AM IAI JABAR
Upgrading merupakan suatu kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan mutu dan pengetahuan dalam berorganisasi dan tentunya meningkatkan kualitas kinerja pada Forum Pengurus AM IAI Wilayah Jawa
Barat Pada kegiatan Upgrading ini bertujuan untuk meningkatkan mutu dan pengetahuan dalam hal berorganisasi dan tentunya meningkatkan kualitas kinerja pada Forum AM IAI Wilayah Jawa
Barat dalam menjalankan amanah dan tanggung jawab dalam berorganisasi
3
3
Drakoran merupakan program yang menyediakan dan mengulas informasi melalui artikel-artikel singkat tentang berbagaiisuyangberhubungandenganakuntansi.
Drakoran Kali ini membahas mengenai Peraturan OJK 26/2023 Peraturan ini telah membawa dampak yang signifikan dalam mendorong penggunaan Standar Akuntansi Keuangan Internasional di pasar modal Indonesia. Melalui keputusan tersebut, tercipta legitimasi yang kuat bagi perusahaan terbuka yang beroperasi lintas negara untuk mengadopsi standar internasional, meningkatkankualitas,transparansi,dankonsistensidalam pelaporankeuangan
presentasi dan diskusi bersama antara pemateri dengan para Pengurus Forum Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia Wilayah Jawa Barat Periode 2023-2024
3
Pada kegiatan ini lakukan pada 09 Maret 2024 Tujuan & Manfaat Kegiatan Memberikan pengetahuan mengenai kesekretariatan dan kebendaharaan dalam suatu organisasi, mewadahi peserta untuk berlatih dalam memahami tata cara aturan penulisan surat dan administrasi serta laporan-laporan keuangan dalam suatu organisasi, memberikan pengetahuan mengenai prosedur atau tahapan alur pengajuan dana serta surat administrasi danpesertamendapatkanpemahamanmengenaitatacara dan aturan penulisan surat administrasi serta laporan keuangandalamsuatuorganisasi
Pengurus Forum Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia Wilayah Jawa Barat Periode 2023-2024 memahami tentang kesekretariatan dan kebendahraan serta mampu diimplementasikandalamkegiatanberorganisasi.
15 Maret 2024
Pada kegiatan ini bertujuan
Memberikan informasi, wawasan, serta pengetahuan bagi pihak internal maupun eksternal sebagai media berekspresi bagi Pengurus Forum Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia wilayah Jawa Barat periode 2023-2024
Program kerja berupa mading elektronik yang dirilis setiap 3 (tiga) bulan sekali, yaitu pada bulan Maret, Juni, September dan Desember. Media yang digunakan yaitu Instagram Story, Twitter/X, dan LinkedIn dengan bentuk berupa gambar atau poster Dalam EMading ini berisikan mengenai lifestyle mahasiswa/i akuntansi dan juga secara umum.
Tema ini diusung karena dengan pengelolaan keuangan yang baik, mahasiswa bisa menghindari penggunaan kartu kredit berlebihan dan pinjaman yang tidak perlu Ini membantu menghindari hutang yang menumpuk dan masalah finansial di masa depan Dengan mempraktikkan pengelolaan keuangan yang baik, mahasiswa bisa menikmati kehidupan kampus yang lebih tenang dan teratur, serta mempersiapkan diri untuk masa depan yang lebih stabil dan sejahtera.
Dalam kegiatan ini akan ada sharing session antara Manajemen Eksekutif Ikatan Akuntan Indonesia dengan Pengurus Forum AM IAI wilayah Jawa Barat mengenai hal-hal terkait apa yang dilakukan oleh Manajemen Eksekutif Ikatan Akuntan Indonesia dalam menjalankan tugasnya, pengalaman - pengalaman kerja, serta prospek keanggotaan Ikatan Akuntan Indonesia kedepannya dan hal lain. mengenai jalannya Ikatan Akuntan Indonesia itu sendiri.
Untuk menjalin hubungan yang baik, membangun kerja sama antara Manajemen Eksekutif Ikatan Akuntan Indonesia dan Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia wilayah Jawa Barat
Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia dapat mengetahui peluang yang didapatkan setelah bergabung Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia wilayah Jawa Barat baik secara karir maupun secara organisasi itu sendiri
29 Maret 2024
Sharing Session Podcast merupakan program kerja melalui audio visual dalam memberikan informasi secara interaktif sehingga audience dapat memahami materi yang disampaikan oleh narasumber.
Pada Sharing Session Podcast ini merupakan podcast yang memuat segala informasi yang berkaitan dengan
AM IAI Wilayah Jawa Barat Tentunya
Meningkatkan pengalaman, wawasan umum hingga wawasan akuntansi bagi partisipan sekaligus memperkenalkan
Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia di lingkungan mahasiswa Akuntansi melalui program Sharing Session Podcast, partisipan memperoleh pengalaman, pengetahuan, dan informasi yang bermanfaat dalam implementasi kehidupan sehari-hari.
Diharapkan bisa memberikan manfaat dan informasi mengenai topik-topik yang berada di setiap episodenya yang dapat didengarkan dimana saja dan kapan saja sehingga partisipan mendapatkan pengalaman dan pengetahuan mengenai Akuntansi
3
Bakti sosial adalah program kegiatan sosial yang bertujuan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan
Program kerja ini memberikan kesempatan kepada seluruh Pengurus Forum Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia wilayah Jawa Barat periode 2023-2024 untuk belajar peduli, berinteraksi, dan memberikan kontribusi positif kepada warga sekitar terkhusus Panti Asuhan LKSA Tunas Harapan
Iftar dinner merupakan sebuah kegiatan yang khusus di selenggarakan pada Bulan Suci Ramadhan sebagai bentuk kegiatan yang mempererat tali silaturahmi sesama anggota Forum AM IAI Wilayah Jawa Barat. Dengan mengusung tema “Celebrate Ramadhan By Sharing Smiles And Blessing With Each Other” .
3
Bertepatan pada tanggal 30 Maret 2024 Divisi Internal menyelenggarakan Iftar Dinner sebagai salah satu program kerja dari Departemen Internal Affairs Kegiatan ini dilaksanakan di Kedai Selasih di Bandung
Scan Here!
Drakoran adalah program kerja yang memberikan dan membahas informasi melalui artikel singkat mengenai isu-isu yang terkait dengan akuntansi
Pada kegiatan Drakoran ini memiliki tujuan dan manfaat sebagai sumber pengetahuan baru dan sumber referensi dalam melakukan penelitian mengenai isu-isu yang terjadi yang berkaitan dengan Akuntansi bagi seluruh mahasiswa Indonesia (khususnya mahasiswa jurusan Akuntansi) dan masyarakat umum, serta menambah pengetahuan dan sebagai sumber rujukan tambahan seputar permasalahan bidang Akuntansi. Drakoran pada tanggal 2 April membahas tentang “OJK Bersama Perbankan Dukung Pengembangan Keuangan Berkelanjuan Dengan Penerbitan Panduan Climate Risk Management and Scenario Analysis (CRMS) ”
Climate Risk Management and Scenario Analysis (CRMS) merupakan rancang bagi regulator dan bank untuk mengukur signifikansi risiko iklim terhadap kesehatan keuangan masingmasing lembaga dan sistem keuangan secara keseluruhan
Studi Banding merupakan sebuah aktivitas dimana salah satu pihak mengunjungi salah satu pihak lain untuk dilakukannya suatu perbandingan. Program Studi Banding kali ini dilakukan oleh AM IAI Jawa Barat dengan AM IAI
Wilayah NTB dengan tujuan untuk memperbaiki kondisi yang kurang baik menjadi lebih baik, memberikan wawasan baru kepada kedua belah pihak terkait penerapan kebijakan atau sistem yang dijalankan, serta membentuk Kerjasama antar kedua belah pihak dikemudian hari Kegiatan ini telah dilaksanakan pada tanggal 28 April 2024
Kegiatan Studi Banding ini diharapkan bisa memberikan pembelajaran berupa nilai-nilai dan budaya pada kedua belah pihak serta membuat perubahan yang lebih baik kepada kedua belah pihak, khususnya kepada pihak yang mengadakan kegiatan ini. Selain itu, diharapkan dengan dilaksanakannya kegiatan ini bisa menjalin kekerabatan antar dua belah pihak serta bisa menjalinkerjasamadikemudianhari.
Dengan melakukan studi banding secara terencana dan terstruktur, organisasi dapat belajar dari keberhasilan dan kesalahan pihak lain, sehingga dapat menghindari trial and error yang memakan waktudanbiaya.
3
Pembahasan Drakoran kali ini yaitu Pada tanggal 4 April 2024, OJK menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendorong ekonomi syariah di Indonesia melalui acara GERAK Syariah (Gebyar Ramadhan Keuangan Syariah) Sinergi dan kolaborasi antar lembaga dan sektor menjadi kunci untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi syariah
Kegiatan Drakoran ini bertujuan untuk menyediakan pengetahuan baru dan menjadi referensi dalam penelitian terkait isu-isu akuntansi bagi mahasiswa Indonesia, terutama yang berada di jurusan Akuntansi, serta masyarakat umum. Selain itu, kegiatan ini juga berfungsi untuk memperluas wawasan dan memberikan sumber rujukan tambahan mengenai berbagai permasalahan di bidang Akuntansi. Drakoran pada tanggal 2 Mei membahas tentang “Kolaborasi Menbangun Ekonomi Syariah yang Bekelanjutan dengan Prinsip Ekonomi Syariah ”
Dalam membangun suatu kolaborasi dalam ekonomi syariah yang berkelanjutan dibutuhkan suatu prinsip untuk dijadikan pondasi yang kuat. Dengan adanya kolaborasi, kita dapat meningkatkan literasi dan penggunaan produk keuangan syariah di masyarakat.
Upaya kolaborasi tersebut menciptakan regulasi yang mendukung, mengembangkan produk inovatif, memberikan kontribusi melalui penelitian, meningkatkan literasi masyarakat, dan menyebarkan informasi melalui media.
15 Juni 2024
dan diskusi bersama antara pemateri gota Muda Ikatan Akuntan Indonesia 4 Kegiatan ini dilakukan secara Online / Kuliah umum dengan tema “Laporan rena banyaknya pedagang UMKM yang membuat laporan keuangan untuk ya sehingga tema ini sangat dibutuhkan snya.
Akuntan Indonesia Wilayah Jawa Barat ementasikan ilmu yang didapat dalam ahaan maupun instansi lain.
Program kerja berupa mading elektronik yang dirilis setiap 3 (tiga) bulan sekali, yaitu pada bulan Maret, Juni, September dan Desember Media yang digunakan yaitu Instagram Story, Twitter/X, dan LinkedIn dengan bentuk berupa gambar atau poster Dalam E-Mading ini berisikan mengenai lifestyle mahasiswa/i akuntansi dan juga secara umum.
Pada kegiatan ini bertujuan Memberikan informasi, wawasan, serta pengetahuan bagi pihak internal maupun eksternal serta sebagai media berekspresi bagi Pengurus Forum Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia wilayah Jawa Barat periode 20232024
3
E-Mading kali ini membahas mengenai rumus excel mengolah data. Alasan memilih tema ini karena rumus excel merupakan hal yang sangat penting bagi para mahasiswa, pelajar maupun pekerja. Karena dengan menggunakan rumus excel mengurangi kemungkinan kesalahan dibandingkan dengan perhitungan manual Dengan memanfaatkan rumus Excel, pengguna dapat meningkatkan produktivitas, membuat analisis yang lebih mendalam dan akurat.
23 Juni 2024
Forum Komunikasi Himpunan Mahasiswa (Forkas Himak) adalah kegiatan sharing bersama Hima Akuntansi Se-Jawa Barat, serta sebagai ajang Pengembangan Pola Komunikasi dan silaturahmi melalui kontribusi dalam program - program yang diadakan oleh
AM IAI Wilayah Jawa barat maupun Himpunan Mahasiswa Akuntansi di Wilayah Jawa Barat.
Forkas memiliki tujuan diantaranya yaitu memperkenalkan AM IAI Jawa Barat lebih luas kepada Mahasiswa Akuntansi di Wilayah Jawa Barat yang berdampak pada usaha penambahan Anggota
Muda AM IAI Jawa Barat Periode 20232024. Serta Melakukan branding dari Forum AM IAI Jawa Barat kepada Organisasi dan Mahasiswa Akuntansi di Wilayah Jawa Barat Diharapkan Forkas ini dapat Tersampaikannya Informasi Mengenai Kegiatan Pengurus AM IAI Wilayah Jawa Barat.
Forkas pertama telah dilaksanakan pada 23 Juni 2024
A Magz merupakan program kerja yang ada di External Division, tepatnya pada Media Creative and Information Department Isi dari AMagz itu sendiri yaitu isu-isu yang berkaitan dengan akuntansi dan lain sebagainya.
A Magz sendiri diharapkan dapat memberikan informasi, wawasan, serta pengetahuan bagi pihak internal maupun eksternal yang berkaitan dengan fenomena dan isuisu terkini yang berkaitan dengan ekonomi dan keuangan, Sebagai media berekspresi bagi Pengurus Forum Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia Jawa Barat periode 2023-2024 Sebagai media promosi untuk memperkenalkan Anggota Muda Ikatan Akuntan Indonesia wilayah Jawa Barat dengan menampilkan hal-hal yang berkaitan dengan profil maupun program kerja
3
JANUARI JULI 2024
T e r k i n i T e r k i n i
I n f o r m a s i A k u n t a n s i
I n f o r m a s i A k u n t a n s i
International Accounting Standards Board (IASB) atau dikenal juga
dengan Dewan Standar Akuntansi Internasional pada 09 April 2024 baru saja mengeluarkan IFRS 18 mengenai Presentation and Disclosure in Financial Statements. IFRS 18, Penyajian dan Pengungkapan dalam Laporan Keuangan menggantikan IAS 1, Penyajian Laporan Keuangan dengan perubahan utama pada laporan laba rugi. IFRS 18 ini akan berlaku efektif 1 Januari 2027 dengan opsi penerapan dini.
IFRS 18 dapat berdampak pada perusahaan di seluruh industri yang akan mempengaruhi penyajian dan pengungkapannya. selain itu dapat berdampak diberbagai aspek tentang bagaimana informasi dilaporkan dalam laporan laba rugi. Perusahaan mungkin juga perlu mengubah cakupan informasi yang diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan. Sistem, proses, dan pengendalian pelaporan keuangan mungkin perlu diperbarui untuk menghadapi perubahan ini. Karena praktik pelaporan saat ini dan kematangan sistem pelaporan berbeda antar perusahaan, tingkat dampaknya kemungkinan besar akan bervariasi. Perusahaan yang sudah menyajikan subtotal “Laba atau rugi operasi” mungkin perlu mengubah cara mereka menghitungnya.
Perusahaan mungkin memerlukan waktu dan upaya yang signifikan untuk mengidentifikasi kategori pendapatan dan pengeluaran mana yang harus dimasukkan dalam laporan laba rugi Sifat kegiatan bisnis suatu perusahaan juga dapat menentukan tingkat dampaknya misalnya, perusahaan dengan beberapa kegiatan usaha mungkin perlu melakukan pertimbangan yang lebih besar dalam menentukan apakah pendapatan dari seluruh kegiatan mereka akan diklasifikasikan dalam kategori operasi.
a. Penyajian subtotal yang ditentukan (defined subtotals) dalam laporan laba rugi
Terdapat tiga penyajian subtotal yang disyaratkan dalam laporan laba rugi, yaitu laba operasi (operating profit), laba sebelum pendanaan dan pajak penghasilan (profit before financing and income taxes), dan laba (rugi) (profit or loss).
Selain itu, beban dan penghasilan diklasifikasikan ke dalam lima kategori, yaitu kategori operasi, investasi, pendanaan, pajak penghasilan, dan operasi yang dihentikan.
b. Persyaratanpengelompokaninformasi(agregasidandisagregasi)
Agregasi (pengelompokan) item didasarkan pada shared characteristics atau kesamaan karakteritik, serta disagragasi (pemisahan) item didasarkan pada karakteristik yang berbeda.Sebagaicontoh,padaanalisisbebanoperasi,IFRS18mensyaratkanentitasuntuk mengklasifikasikandanmenyajikanbebanoperasiyangmemberikanringkasanterstruktur yangpalingbergunamenggunakankarakteristik(i)sifatbeban,atau(ii)fungsibeban
pan ukuran kinerja yang ditetapkan manajemen -definedPerformanceMeasures–MPM)
an subtotal dari penghasilan dan beban yang agai komunikasi publik di luar laporan keuangan. n dari pengungkapan MPM ini adalah untuk ikan pandangan manajemen atas aspek kinerja tas secara keseluruhan Hal ini memungkinkan k memahami perbandingan ukuran kinerja didefinisikandalamIFRS nganmanajemenataskinerja as
Pajak Pertambahan Nilai (PPN) merupakan pajak atas pajak atas konsumsi barang dan jasa di dalam Daerah Pabean yang dikenakan secara bertingkat dalam setiap jalur produksi dan distribusi PPN merupakan pajak tidak langsung karena pembayaran atau pemungutan pajaknya disetorkan oleh pihak lain yang bukan penanggung pajak
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, PPN adalah kewajiban dari pembeli sehingga dibayarkan oleh pembeli itu sendiri Namun, kewajiban pemungutan, penyetoran dan pelaporan Pajak Pertambahan Nilai merupakan kewajiban penjual/Pengusaha Kena Pajak (PKP). Penjual/PKP kemudian melaporkan pemungutan PPN secara akumulatif ke Ditjen Pajak. Bukti pungutan Pajak Pertambahan Nilai ini disebut dengan faktur pajak. Di dalam sebuah faktur pajak dicantumkan beberapa hal seperti, nama, alamat, barang atau jasa yang dibeli, NPWP, dll Penjual wajib melaporkan faktur pajak paling lambat pada akhir bulan terjadinya transaksi
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa rata-rata PPN di seluruh dunia sebesar 15 persen, termasuk negara Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) dan yang lain-lain, Indonesia di 11 persen dan nantinya 12 persen pada tahun 2025 masih berada di bawah rata-rata PPN dunia. Hal ini memberikan celah untuk meningkatkan tarif tersebut guna menambal beban keuangan negara serta memperkuat pondasi perpajakan, karena pajak merupakan sumber penerimaan negara terbesar saat ini.
Kenaikan tarif PPN menjadi 12 persen merupakan salah satu rencana penyesuaian pajak pemerintah yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP) Dalam UU HPP disebutkan bahwa berdasarkan Pasal 7 ayat 1 UU HPP, tarif PPN yang sebelumnya sebesar 10 persen diubah menjadi 11 persen yang sudah berlaku pada 1 April 2022 dan kembali dinaikkan 12 persen paling lambat pada 1 Januari 2025 Volume 3
Rencana kebijakan kenaikan PPN itu memang akan memberi dampak kenaikan pendapatan negara antara Rp 350-375 triliun, namun akan memberi dampak pelambatan pertumbuhan ekonomi nasional 0,12 persen, dan konsumsi masyarakat akan turun 3,2 persen, upah minimal akan anjlok, dan pemerintah in akan menghadapi banyak risiko ekonomi ditengah ketidakpastian global.
Tanggal 20 Mei 2024 Presiden Joko Widodo menetapkan Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2024 tentang perubahan atas Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 25 Tahun 2020 tentang Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) Didalam PP tersebut tertulis adanya pemotongan wajib upah sebesar 3 persen dari semua pekerja, baik PNS, TNI-Polri, pegawai BUMN-BUMD, hingga pegawai swasta dan pekerja mandiri Potongan 2,5 persen dibayar oleh pekerja dan 0,5 persen dibayar pemberi kerja. Bagi peserta yang tidak bisa mengambil pembiayaan kepemilikan rumah, dana tabungan akan dikembalikan pada akhir masa kepesertaan Peraturan ini merupakan penyempurnaan dari aturan sebelumnya, dimana proses pengelolaan Tapera dilakukan melalui penyimpanan oleh Peserta secara periodik dalam jangka waktu tertentu, yang hanya dapat dimanfaatkan untuk pembiayaan perumahan dan/atau dikembalikan pokok simpanan berikut hasil pemupukannya setelah kepesertaan berakhir.
Kebijakan baru terkait Tapera tidak disetujui oleh berbagai pihak dirasa kurang relevan dan bisa berpotensi terjadinya fraud ataupun penyelewengan dana Ekonom sekaligus Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menilai skema Tapera belum tentu bisa menjadi upaya untuk mendapatkan perumahan layak. Ia menilai potongan upah 3 persen bahkan tidak cukup untuk membayar uang muka rumah yang dibutuhkan masyarakat sesuai dengan lokasi kerja Upaya yang seolah-olah membantu masyarakat mendapatkan rumah tapi ternyata total 3 persen pun juga untuk bayar DP (down payment) rumah juga dianggap tidak logis Satu lagi adalah banyak program pemerintah di bidang perumahan sebelumnya kualitas rumahnya itu bisa dikatakan di bawah standar Ada programprogram perumahan rakyat misalnya lokasinya jauh gitu dari tempat kerja, fasilitas pendukungnya juga kurang, jadi masyarakat seolah trauma dengan Tapera
Menurut Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies Yusuf Wibisono kebutuhan terhadap pembiayaan perumahan murah ini tidak dialami semua pekerja Sebagian besar masyarakat, sekitar 82 persen, sudah terkategori memiliki rumah sendiri Hanya sekitar 18% keluarga Indonesia yang terkategori belum memiliki rumah Jadi dirasa Tapera ini bukan nya menguntungkan malah merugikan
Ekonomi bisa turun produk domestik brutonya kemudian dari sisi lapangan kerja juga bisa menurun. Kenapa lapangan kerja bisa turun? Karena uang yang harusnya mengalir di masyarakat untuk dibelanjakan, untuk berbagai jenis kebutuhan dan barang, uang ini dikumpulkan pemerintah, dikelola oleh pemerintah gitu Dalam ekonomi, disebut sebagai crowding out effect, di mana pemerintah terlalu banyak mengumpulkan dana publik sehingga dia bisa mematikan swasta atau menghambat ekspansi bisnis dari swasta.
JANUARI
G a m e s G a m e s
Siapakah bapak akuntansi 1
Istilah dari kertas kerja 2
Istilah lain dari kewajiban 3
Bukti transaksi secara kredit 4
5.
Bagian harta yang perlu disusutkan
Bagian Neraca kelompok harta 6.
7.
Standar Akuntansi yang diterapkan di Indonesia
Seseorang yang ahli akuntansi (a 8
9
Tahap kedua dalam proses pembubaran persekutuan
Harta tidak berwujud 10
Syarat pembayaran transaksi jual-beli 1
Jurnal untuk transaksi pembelian secara kredit 2
Bukti transaksi secara tunai 3
Standar akuntansi internasional 4
Laporan perbedaan saldo antara pencatatan perusahaan dan laporan bank 5.
Akuntansi Pemeriksaan 6.
7
Oleh pemerintah laporan keuangan perusahaan sebagai dasar penetapan
Selisih negatif pendapatan dan beban 8
Istilah lain dari Beban 9
Pencatatan akuntansi tanpa debit-kredit 10
*Bisa menyilang, mendatar maupun menurun Screenshoot lalu gambar/beri garis dan kirim jawaban melalui tautan di halaman selanjutnya
Bagi 2 orang yang menjawab dengan tepat dan cepat akan mendapat hadiah berupa E-Money!
bit.ly/JawabanTebakKataAMagz
bit.ly/JawabanTtsAMagz
JANUARI JULI 2024
I n f o r m a s i L o m b a A M I A I I n f o r m a s i L o m b a A M I A I J a w a B a r a t J a w a B a r a t