Portofolio_Arsitektur by aji yudha

Portofolio

PORTOFOLIO

Desain Konseptual Rumah Tinggal.

Desain Rumah Tinggal.

Desain Cafe.

Desain Konseptual Detailing Mobil.

Tugas Akhir. Denah Rumah.

PORTOFOLIO DESAIN

Desain conceptual rumah tinggal.

Merupakan sebuah konseptual dari sebuah rumah tinggal dengan luasan lahan 300m² dan menggunakan konsep minimalism modern dengansentuhangayaindustrial.

Beberapa material finishing yang dipilih memiliki warna natural seperti warna kayu dan warna hitam pada granite lantai serta warna alami dari semen untuk dinding walaupun finishingcatnyamenggunakancattexture.

Penggunaan sun-shading pada bagian kaca jendela dengan material holo-galvanis dengan catducohitam.

PORTOFOLIO DESAIN

Desain conceptual rumah tinggal.

Desainsebuahrumahtinggaldenganluaslahan 62.5 m2, memiliki area Master Bedroom, Living Room&Kitchen

dengan sedikit mengadopsi konsep fasad jengki sedangkan konsep japandi dipilih untuk interiornya.

Meskipun tidak dapat sepenuhnya disebu arsitektur jengki tetapi hal yang ingin disampaikan adalah gaya jadulnya sehingga terlihat vintage dan fungsi atap yang tingg untukmenyimpanpanasdandilengkapilubang angin yang berfungsi sebagai sistem ventilasi juga dilakukan penambahan diinstalasi terma isolatoruntukmeredampanas.

karena meneruskan dari konsep fasad Jengki yang sama-sama memiliki filosofi keindahan sederhana, kesederhanaan dan kealamian.

Gaya ini juga menekankan kepentinganmerangkulalam dan memperkenalkan unsur alam ke dalam interior rumah.

Warna netral dan kalem adalah ciri khas Japandi, putih,hitam,abu-abu,coklat, atau hijau. Selain itu juga menekankan penggunaan material alami seperti kayu, batu, dan kertas sebagai bagiandaridekorasi.

PORTOFOLIO DESAIN

Desain Rumah Tinggal.

Merupakan desain sebuah rumah tinggal 2 lantai yang menerapkan konsep minimalism modern dengansentuhangayaindustrial

Beberapa material finishing yang dipilih memiliki warnanaturalsepertiwarnakayudanwarnaabuabu motif batu pada granite lantai serta abu-abu juga untuk dinding fasad dan warna putih untuk dinding interior. serta penggunaan wall board padafasaddenganfinishingwarnacoklatseperti kayu.

PORTOFOLIO DESAIN

Under - Construction

PORTOFOLIO DESAIN

Desain Rumah Tinggal.

Merupakan desain dari sebuah rumah tinggal 2 lantai yang menerapkan konsep modern tropis denganmenyesuaikankondisitapak

Beberapa material finishing yang dipilih memiliki warna natural seperti warna kayu, warna merah bata tempel pada fasad serta warna putih untuk dinding fasad dan warna hijau yag didapat dari tanaman-tanaman disekitar bangunan yang menciptakankesantropis.

sertapenggunaansunshadingpadafasaddengan finishingwarnanaturaldarikayu.

PORTOFOLIO DESAIN

Under - Construction.

PORTOFOLIO DESAIN

Desain & Pengawasan Rumah Tinggal.

Berlokasi di griya gedung meneng, bandar lampung Memiliki luas lahan 132 m² pembangunan rumah ini merupakan setengah renovasi dari bangunan lama dan setengah lagi merupakan pembangunan awal dari pondasi

Konsep yang diminta owner adalah konsep minimlis, dengan beberpa penyesuaian detail kecil pada fasad penggunaan batu alam agar mendukung konsep yang dipilih

Material dinding bata merah dengan finishing cat putih, rangka atap dengan kayu dan penutup atap genteng yang dilapisi cat, penggunan granite 60x60cm sebagai penutup lantai, serta penggunaan material PVC untuk plafond.

PORTOFOLIO

Pengerjaan fasad bangunan

Pengerjaan interor bangunan

PORTOFOLIO DESAIN

Desain M

Maison cafe yang sedang dalam pembangunan ini akan berlokasi di jalan sultan syahrir, pahoman, bandar lampung. yang direnovasi dari fungsi sebelumnya merupakan rumah tinggal sehingga dilalukan berbagai bentuk penyesuaian

Bentukbangunanmemilikiareaindoordansemi outdoor yang berkonsep relatif sama, penggunaan konsep yang dipilih adalah art deco dengan beberapa penyesuaian didominasi oleh warna cream dan coklat yang sebagian besar material yang di gunakan adalahkayuyangdimixdenganrattan.

PORTOFOLIO DESAIN

Desain Cafe.

Cafeinimerupakanprojectfreelance3dmodel dan sedang dalam pembangunan yang dibangun dari sebuah rumah toko sehingga perludilalukanberberapabentukperubahan.

BentukbangunanberupaRukodengan3lantai, lantai dasar merupakan area masuk dengan tangga langsung menuju lantai atas, area indoor berada di lantai 2 dan lantai 3 semi outdoor yang berkonsep relatif sama, penggunaan konsep yang dipilih bertema indurialdenganbeberapapenyesuaian.

Under Construction

PORTOFOLIO DESAIN

Desain tempat detailing mobil.

Awalnya merupakan ruko penjualan makanan sehingga akan di renovasi, konsep awal menggunakan konsep industrial yang memang selaras dengan fungsi ruang nantinyasebagaitempatdetailing

Untuk material atap yang dipakai dengan rangka baja ringan dan penutup atap spandek, dinding bata dengan finishingsemenekspose, danlantaiepoxy

PORTOFOLIO DESAIN

Denah Bangunan. Beberapa denah yang dikerjakan saat freelance yang menyesuaikan ukuran dan bentuk dari keinginan owner.

Denah ini dibuat dengan Autocad dan di finishing dengan menggunakan Photoshop.

BOTANICAL GARDEN?

Kebun botani atau kebun raya adalah area yang ditanami berbagai jenis tumbuhan yang ditujukan untuk keperluan koleksi, penelitian, dan konservasi ex-situ (di luar habitat) Selainuntukpenelitian,kebunbotanidapatberfungsisebagai saranawisatadanpendidikanbagipengunjung

Penggunnanenergiyang efisiendantepatgunadapat menjadipoinutamadalam penghematanenergi

tujuannyaagarbentuk bangunandan pengoperasiannyatidak merusaklingkungantapak

meminimalisirsumber dayabaru

desainberdasarkaniklim padatapak,dansumber energiyangadapada pengoperasianbangunan

kesesuaiandengan alamsekitardapat memberikanrasaaman dannyaman

mendesainbangunan denganmenerapkan5poin diatasmenjadisatu keseluruhan/Holismdalam prosesperancangan

Upaya konservasi tumbuhan dan pelestarian flora di Provinsi Lampung menjadi salah satu alasan dibutuhkannya tempat atau kawasan yang berfungsisebagaisaranarekreasiwisatapendidikandanpenelitiantentang flora

Dalam perancangan Botanical Garden Center beberapa aspek yang di perhatikan seperti hemat energi yang dimana penggunaan energi pada BotanicalGardencukupbesardikarenakanpenggunaannyauntukpenunjang penggunadantanamandidalamnya Denganpenggunaanenergiyangbesar maka diperlukan sumber energi alternatif yang bisa didapatkan dengan pemanfaatansumberenergialami

Aspeklainsepertiramahlingkungandanmenyesuaikantapakdiselaraskan denganBotanicalCenteryangberfungsisebagaiwadahkonservasi

Dengan melihat aspek yang di perlukan maka tema yang diangkat adalah Ekologi Arsitektur Ekologi Arsitektur menerapkan beberapa unsur dalam bangunanyaituhematenergi memanfaatkankondisidansumberenergialami menanggapi keadaan tapak pada bangunan, memperhatikan pengguna bangunan,meminimalkansumberdayabaru,danholistik(BrendadanRobert Vale 1996)

LOKASI PERANCANGAN

Lokasi site berada di Jalan Terusan Ryacudu Desa Way Hui

Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan

berada dekat dengan Institut Teknologi Sumatera dan juga sangat dekat dengan gerbang tol kota baru dan berada dekat di kawasanPendidikan

Luaslahan:41208,73m2

Konsep dasar yang dipakai dalam perancangan Bangunan Botanical Garden Center ini menggunakan pendekatan eco-arsitektur Dengan penggunaan pendekatan ekologi digunakan untuk konsep perancangan dalam arsitektur untuk memaksimalkan keterkaitanantarabangunan manusiasebagaipengguna bangunan,sertadenganlingkunganalam

Dasar dari konsep untuk gubahan massa pada pendekatan eco-arsitektur lebih bersifat fleksibel yang desainnya mengikuti segalapertimbangandaritapak Secaragaris besargambarankonsepdasaruntukgubahan massa bangunan utama Botanical Garden Center menggunakan bentuk geometri sederhana dimana bentuk massa ini merupakan hasil pertimbangan dari analisis pada lokasi tapak dimana letak bangunan utamaberadaditengahtapaksebagaifocal pointyangmengikatarealaindisekitarnya

Konsep perancangan ini dicapai dengan mengaplikasikanaspek-aspekekologiarsitekturdengan 6prinsipyaitu:Hematenergi Memanfaatkankondisidan sumberenergialami Menanggapikeadaantapakpada bangunan, Memperhatikan pengguna bangunan, Meminimalkansumberdayabaru danHolistik(Brenda danRobertVale 1996)

Dasar konsep fasad yang digunakan pada bangunan ini menampilkan konfigurasi material dengan finishing yangditerapkanuntukmenanggapidan merespon iklim dan lingkungan tapak pemilihan fasad ini mempertimbangkan padapendekatanekologiarsitekturyang dengan prinsipnya untuk menanggapi keadaantapakpadabangunan sehingga fasad dapat menampilkan konfigurasi materialyangterkesannatural