Deskrisi Objek Perancangan

from Perancangan Interior Community Makerspace Rumah Berbagi Surabaya

by Its Xi Studio

Daftar Referensi

DESKRIPSI OBJEK PERANCANGAN.

Koleksikikie Rumah Kreatif BUMN Surabaya (Bank Mandiri) Gambaran Umum Perancangan

Koleksikikie.

Sejarah Koleksikikie

Berawal dari hobi membuat kerajinan tangan sejak SMP dan kecintaannya terhadap aksesoris, Riski Hapsari akhirnya melahirkan usaha rumahan dengan brand Koleksikikie pada tahun 2012. Pada 2006, dirinya mulai berkreasi usai mengikuti kelas membuat aksesoris dari sebuah tabloid di Surabaya. Pada 2007, Riski Hapsari memulai untuk fokus dalam membuat karya kerajinan dengan manikmanik. Pada tahun 2012 memulai jualan online dan mengajar ibu-ibu RT untuk membuat kerajinan dari manik-manik. Pada tahun 2015, Riski mendaftarkan Koleksikikie melalui sebuah aplikasi jualan online, Google My Business dan Koleksikikie mulai dikenal secara luas karenanya (personal conversation, 3 November 2018).

Company Data Koleksikikie

Koleksikikie adalah sebuah brand lokal yang menjual bahan kerajinan untuk membuat aksesoris wanita dan aksesoris wanita siap pakai. Koleksikikie juga membuka kursus belajar merangkai aksesoris serta memberikan pengetahuan seputar berjualan online atau digital marketing. Dari Riski sendiri, ada nilai kekeluargaan yang dijaga dengan para karyawan sehingga usaha ini tidak membutuhkan peraturan ketat dan bersifat fleksibel karena yang terpenting adalah komunikasi. Untuk bagian operasional toko dijalankan oleh suami Riski, Bapak Aditya. Tugas yang dilakukan adalah penyetokan bahan kerajinan, mengatur karyawan, mengatur administrasi bulanan dan keuangan, melayani pelanggan via online, mengatur website dan sosial media Instagram @manik2koleksikikie, melakukan foto produk baru dan mengunduh di sosial media. Berikut data perusahaan Koleksikikie:

1. Alamat

: Jl. Rungkut Asri Barat XIV no. 3, Surabaya 2. No. Telepon : 08 222 888 7080 3. Jam Operasional : Senin – Sabtu jam 08.00 – 17.00 4. Owner : Riski Hapsari 5. Manajer Operasional : Aditya Eka Irjayanto 6. Jumlah Karyawan : 5 orang (perempuan usia 19-23 tahun) 7. Website : www.koleksikikie.com 8. Instagram : @koleksikikie, @manik2koleksikikie, @workshop.koleksikikie, @katalogkoleksikikie 9. Facebook : Koleksikikie

10. Struktur Organisasi :

11. Kegiatan Utama : Berjualan bahan dan aksesoris online dan offline, mengajar kursus aksesoris, pembuatan aksesoris 12. Produk Bahan Baku : Manik-manik, aneka kawat, aneka tang, tali, rantai, kain, tenun, charm, clay, batu, aneka peralatan dasar, paket belajar aksesoris, dsb. 13. Produk Aksesoris : Bros hijab, kalung, gelang, anting hijab, headpiece 14. Kursus Online : Posting di instagram mengenai cara membuat aksesoris beserta foto, Instagram Live, menjual paket belajar mandiri, sharing tips and trick berjualan atau menggunakan bahan craft 15. Kursus Offline : Kursus bros mutiara etnik, kursus anting dan gelang batu, kursus bros etnik tanpa sarangan, kursus bros wire batu, dan lainnya

Data Pengguna Ruang.

Data Owner

Riski Hapsari selaku owner Koleksikikie adalah seorang ibu rumah tangga yang memiliki visi misi untuk mengajarkan para perempuan khususnya ibu rumah tangga untuk merangkai aksesoris guna membantu perekonomian keluarga. Selain itu beliau juga menjadi narasumber atau pengajar yang diundang oleh organisasi atau lembaga yang bergerak dibidang pemberdayaan UKM, digital marketing kepada ibu-ibu rumah tangga, dan bidang yang berhubungan dengan kerajinan tangan (seperti Google Women Will, Gapura Digital, Tabloid Nyata). Saat mengadakan workshop besar, Riski mengajak teman pengrajin yang ahli dibidangnya masing-masing untuk ikut membantu. Di dalam Koleksikikie sendiri, Riski mengambil peran sebagai pengajar dan marketing. Riski biasanya melakukan Instagram Live untuk mengajar membuat aksesoris dengan cara praktek langsung. Riski juga memegang beberapa media soial untuk mempromosikan Koleksikikie, oleh karena itu Riski memotret produk-produknya dan menambahkan copy writing untuk captionnya dan hal ini dilakukan setiap hari selasa. Riski juga berkolaborasi dengan teman-teman pengrajinnya untuk berfoto dengan produk Koleksikie dan saling mempromosikan melalui media sosial. Di website dan blog Koleksikikie Riski terkadang menulis artikel mengenai review bahan aksesoris, cerita jalan-jalan ke kota lain, cerita pengalaman jualan dan berkunjung ke toko manik-manik, dan berbagi tips untuk merangkai aksesoris. Jika ada kesempatan, Riski juga terlibat sebagai relawan untuk mengajar mengenai kerajinan tangan ke berbagai desa dan kota di Indonesia. Untuk membagi waktu antara pekerjaan dan keluarga, Riski membuat peraturan bagi dirinya sendiri yaitu batas keluar rumah sampai jam enam sore dan pada hari libur adalah waktu keluarga

Data Wawancara dengan Riski Hapsari

Data Manajer Operasional dan Karyawan Koleksikikie

Suami Riski Hapsari, Bapak Aditya Eka Irjayanto berperan sebagai manajer operasional dengan tugas utama yaitu untuk mengawasi dan mengatur karyawan, mengatur stok barang, administrasi dan rekapan data bulanan, mengatur operasional website Koleksikikie dan akun Instagram @manik2koleksikikie, dan melakukan packing barang untuk dikirim oleh ekspedisi. Selain itu Bapak Aditya terkadang melayani pelanggan secara online, melakukan foto produk yang baru datang dan diunduh ke akun Instagram @manik2koleksikikie.

Karyawan Koleksikikie berjumlah 5 orang perempuan dengan rentang usia 19 – 23 tahun. Berikut nama karyawan Koleksikikie yaitu Istikomah, Nurie Lutfiah, Mun Nawa, Elok Aditya, dan Yunita Setya Tiar. Tugas utama para karyawan antara lain melayani pelanggan secara offline dan online, mengatur pesanan dan konfirmasi belanjaan pelanggan, membuat nota pembelian, packing ulang produk untuk di display, membuat aksesoris, administrasi harian, mencatat stok barang. Untuk Istikomah dan Nurie Lutfiah memiliki tugas khusus yaitu mengajar di kursus private dan menjaga booth bazaar atau pameran.

Data Wawancara dengan Manajer Oprasional Koleksikikie

Data Wawancara dengan Manajer Oprasional Koleksikikie Data Wawancara dengan Karyawan Koleksikikie (Lutfi, 23 tahun)

Data Pengajar Kursus Koleksikikie

Kursus yang diadakan oleh Koleksikikie mengundang beberapa pengajar yang ahli dibidang aksesoris wanita seperti ahli wire jewelry, bros cabochon, aksesoris etnik. Para pengajar ini merupakan teman-teman pengrajin Riski yang juga membuka usaha online. Saat ini ada empat orang pengajar tetap yang mengajar membuat aksesoris sesuai dengan keahlian dibidangnya masing-masing, yaitu Dyah Risnawati yang ahli membuat aksesoris etnik dan aksesoris bohemian, Alida Yusfridar yang ahli membuat bros cabochon, Evana Ariva yang ahli membuat wire jewelry, dan Ratih yang ahli membuat bros kupu-kupu.

Data Ibu-Ibu Pengrajin

Ibu-ibu pengrajin adalah mereka yang sudah pernah mengikuti kursus dari Koleksikie ataupun hanya mengambil produk dan dijual kembali. Bagi mereka yang sudah pernah mengikuti kursus dan melanjutkan usaha aksesoris ini biasanya akan diajak bekerja sama dengan Koleksikikie dengan cara jika orderan Koleksikikie sedang banyak, pengrajin ini akan diberikan bahan dan standar produk Koleksikikie untuk membuat aksesoris dan setelah produknya jadi akan diberi upah tenaga kerja oleh Koleksikikie. Ibu-ibu pengrajin ini berusia sekitar 30 – 50 tahun. Kendala yang dihadapi adalah karena yang diajak membuat akesoris adalah ibu rumah tangga sehingga jarang ada yang bisa melanjutkan usaha aksesoris ini, biasanya hanya bertahan 1-2 tahun.

Data Pihak Kolaborator Koleksikikie

1. Deisi Dian Owner Gauri Project yang menjual aneka baju batik wanita yang dibuat sendiri. Deisi adalah teman Riski Hapsari dan kolaborasi yang dilakukan berupa foto model dengan menggunakan aksesoris Koleksikikie dan baju batik dari Gauri Project. 2. Mita Febriyanti Mita adalah teman Riski Hapsari yang bisanya menjadi model Koleksikikie yang juga adalah owner dari Tapa Indonesia yang menjual baju, rok, dan kain batik.

Data Pihak Kolaborator Koleksikikie

3. Jeanie Rasuna Jeanie berkolaborasi dengan Koleksikikie berupa endorsement foto model menggunakan produk aksesoris Koleksikikie melalui akun Instagram @missrajid.

5. Rosita Owner Beads Town Craft yang menjual beragam aksesoris handmade berbahan tembaga bergaya etnik, aksesoris yang dijual berupa kalung dan bros, juga dipasarkan melalui sosial media. Kolaborasi yang dilakukan berupa pameran bersama dengan Koleksikikie seperti pada acara ISEF 2019 dan Pop Up Market Bright Is You. Rosita juga sering mengikuti kursus yang diadakan oleh Koleksikikie. 4. Christina Marganingtyas Owner Nafa Etnik yang menjual beragam aksesoris handmade dengan teknik curly wire bergaya etnik, aksesoris yang dijual berupa gelang, kalung, bros dan dipasarkan melalui social media. Kolaborasi yang dilakukan berupa pameran bersama dengan Koleksikikie seperti pada acara ISEF 2019 dan Pop Up Market

Data Aktivitas.

Data Aktivitas Pengguna Ruang

Kegiatan Koleksikikie.

1. Berjualan Offline Aktivitas : Melayani pelanggan, membuat nota, repacking produk, display di toko, membuat aksesoris, administrasi, cek stok barang Waktu : Senin – Sabtu jam 08.00 – 17.00 Tempat : Toko, Ruang Kerja, Ruang Display

2. Berjualan Online Aktivitas : Melayani pelanggan online, konfirmasi pesanan, packing pesanan, foto produk dan model, upload foto produk, mengurus website, administrasi Waktu : Senin – Sabtu jam 08.00 – 17.00 Tempat : Ruang kerja dan teras

3. Kursus Private Aktivitas : Mengajar kursus, penyediaan alat dan bahan, coffee break Waktu : Senin – Sabtu jam 09.00 – 15.00 (sesuai jadwal kursus) Tempat : Teras dan ruang display

4. Kursus Online Bikin2Pagi2 Aktivitas : Mengajar cara membuat aksesoris, Instagram Live, bercerita pengalaman Waktu : Selasa jam 09.00 – 10.00 Tempat : Teras

5. Workshop dan Seminar Aktivitas : Membawakan materi, mengajar cara membuat aksesoris atau cara berjualan online Waktu : Sesuai jadwal acara Tempat : Ruang pertemuan di Hotel, Hall dan Exhibition di Mall, Co-Working Space, Tempat Workshop, Rumah Kreatif BUMN

6. Pameran dan Bazaar Aktivitas : Berjualan, memamerkan produk, kolaborasi Waktu : Sesuai jadwal acara dan menyesuaikan jadwal buka dan tutup mall Tempat : Hall dan Exhibition di Mall

Potensi dan Masalah Koleksikikie

Berikut adalah uraian temuan potensi dan masalah yang dimiliki oleh Koleksikikie berdasarkan analisa kegiatan, kebutuhan, dan ruang berkegiatan yang dapat membantu dalam menemukan konsep desain.

1. Potensi a. Meningkatkan kesejahateraan UMKM Indonesia b. Branding untuk kota Surabaya, “Surabaya Pusat Aksesoris Handmade” c. Terciptanya kawasan pengrajin aksesoris handmade d. Semakin banyak ibu rumah tangga yang memiliki keterampilan tangan dan berjualan online e. Meningkatkan perekonomian keluarga f. Mengangkat nilai kebudayaan Indonesia melalui karya kerajinan tangan yang bernilai jual tinggi

2. Masalah a. Belum punya pembagian ruang yang fungsional sesuai dengan aktivitas b. Kelemahan pengusaha lokal adalah kekurangan tenaga kerja c. Para pengrajin tidak konsisten untuk berkarya dan berjualan d. Para ibu pengrajin memiliki kewajiban mengurus rumah tangga dan keluarga sehingga terkendala manajemen waktu e. Para ibu pengrajin kurang mencari referensi f. Tidak mampu bersaing di era digital g. Terkendala modal usaha

Data Fisik Rumah Koleksikikie

Koleksikikie membuka toko fisik di garasi dan kursus diadakan di teras rumah Riski Hapsari. Bangunan fisik merupakan rumah tinggal 2 lantai dengan luas sekitar 200 m2 yang beralamat di Jl. Rungkut Asri Barat XIV no. 3, Surabaya. Jumlah penghuni rumah 6 orang. Karena membuka usaha rumahan terjadi alih fungsi ruang pada lantai 1 dengan luas sekitar 80 m2, yaitu garasi menjadi toko, teras menjadi ruang kursus, ruang tamu menjadi area display aksesoris, ruang keluarga menjadi ruang kerja dan ruang makan karyawan. Berikut data fisik bangunan Rumah Koleksikikie:

1. Jenis Ruang : Residential 2. Fungsi Ruang : Rumah tinggal yang dialih fungsikan menjadi retail 3. Fasilitas : Ruang yang bervariasi fungsi dan ukurannya, meja dan kursi, kipas angin, stop kontak, ruang outdoor, toilet, tempat parkir, CCTV 4. Kondisi Lingkungan : Daerah perumahan Rungkut Asri Barat 5. Kondisi Fisik : Kondisi masih bagus, terawat dengan baik, layak huni 6. Luas : ± 200 m2 7. Arah Hadap : Selatan 8. Batasan Wilayah : Utara (Jl. Rungkut Asri Barat XII), Selatan (Jl. Rungkut Madya), Timur (Jl. Rungkut Asri Tengah), Barat (Pasar Pahing)

Data Lapangan Fisik: Tapak Luar.

Kondisi & Status Bangunan

Lokasi

: Rumah Koleksikikie Alamat : Jl. Rungkut Asri Barat XIV No.3, Rungkut Kidul, Rungkut, Kota SBY, Jawa Timur 60293 No. Tlp : 08 222 888 7080 Kondisi Lingkungan : Daerah Kompleks Perumahan Kondisi Fisik : Memadai, terawat dan layak huni

Data Bangunan

Bentuk Bangunan : Persegi Panjang Jenis Bangunan : Residensial Status Bangunan : Milik Pribadi Luas Bangunan : ±200 m2

Arah Hadap Bangunan

Arah Hadap Bangunan : Selatan

Batasan wilayah : Utara : Jl. Rungkut Asri Barat XII Selatan : Jl. Rungkut Madya Timur : Jl. Rungkut Asti Tengah Barat : Pasar Pahing

Site Analysis: Tapak Luar.

Kondisi Lingkungan Sekitar Bangunan Rumah Koleksikikie terletak di Jl. Rungkut Asri Barat XIV No.3, bangunan merupakan rumah tinggal dimana beberapa ruang di lantai 1 dialih fungsikan menjadi area kerja dan toko fisik. Letak rumah berada di kompleks perumahan Rungkut Asri Barat di Surabaya bagian Timur. Luasan total rumah adalah ±200 m2, area pada lantai 1 yang dialih fungsikan memiliki luas ±80 m2. Ruang yang dialih fungsikan yaitu garasi menjadi toko, teras menjadi ruang kursus, ruang tamu menjadi area display aksesoris, ruang keluarga menjadi ruang kerja dan ruang makan karyawan.

Rumah Koleksikikie terletak di kompleks perumahan Rungkut Asri Barat, dibagian belakang dan depan rumah Koleksikikie adalah deretan perumahan warga. Oleh karena itu, kondisi jalan depan rumah Koleksikikie tidak ramai kendaraan dan suasananya tenang. Kondisi jalanan luas dan sepi, akses masuk mudah. Selain perumahan daerah ini didominasi oleh deretan rumah makan, bakery, supermarket dan tokotoko kecil. Di bagian Barat terdapat pasar Pahing yang ramai saat pagi hari dan cenderung sepi saat siang hari. Kondisi Arsitektur Bangunan

1. Papan Nama/ Signage Belum memiliki plang nama ataupun logo pada fasad bangunan. 2. Facade Facade tidak mengalami perubahan desain, pada bagian depan rumah terdapat pagar. Bagian halaman rumah terdapat area parker motor, teras dan taman kecil yang ditumbuhi tanaman sehingga kondisi udara sejuk dan berangin. 3. Keamanan Berupa pagar, kunci gembok, CCTV pada bagian dalam rumah, tidak ada sistem proteksi kebakaran.

Site Analysis: Tapak Luar.

Kondisi Sekitar Rumah Koleksikikie

Site Analysis: Tapak Dalam.

Site Analysis: Tapak Dalam.

Site Analysis: Tapak Dalam.

Total Luas Bangunan 120 m2

Furniture Existing Rumah Koleksikikie.

1. Meja Lipat, digunakan untuk merangkai aksesoris dan Instagram Live oleh Riski Hapsari, meja ini biasanya diletakkan di ruang display (keadaan tertutup) dan jika diperlukan akan dipindahkan ke teras rumah dan dibuka. Selain itu meja ini digunakan oleh peserta kursus dan pengajar Koleksikikie untuk merangkai aksesoris. Meja ini merupakan furniture multifungsi yang bisa dibuka dan ditutup sesuai keperluan juga dilengkapi laci kecil untuk menyimpan barang. Dalam keadaan terbuka meja berukuran 1.65 x 0.79 x 0.79 cm dan dalam keadaan tertutup meja berukuran 0.38 x 0.79 x 0.79 cm. Meja terbuat dari material kayu yang difinishing HPL bermotif kayu. Berikut dokumentasi, gambar kerja dan analisa

2. Kursi, digunakan karyawan dan Riski Hapsari untuk duduk saat membuat aksesoris karena dirasa nyaman dan tidak membuat lelah saat duduk dalam jangka waktu yang lama. Kursi berukuran 0.44 x 0.59 x 1.06 cm. Rangka kursi terbuat dari pipa besi stainless steel, dudukan dan sandaran kursi terbuat dari busa yang difinishing oscar berwarna hitam, kaki kursi dilengkapi dengan bantalan karet dop. Berikut dokumentasi, gambar kerja dan analisa furniture:

3. Lemari Display, digunakan sebagai lemari display di toko dan saat ada pameran akan dibawa ke lokasi pameran. Saat di toko produk yang didisplay berupa manik renteng, saat di pameran produk yang didisplay adalah aksesoris yang disimpan dalam kotak kayu atau manekin. Selain digunakan untuk display barang, saat di toko digunakan sebagai meja untuk menulis nota pembelian barang, pengecekan barang belanjaan customer dan sebagai tempat menyimpan barang belanjaan customer. Lemari dilengkapi dengan papan nama Koleksikikie, ambalan kecil, tiang gantung, dan laci pada bagian bawah lemari. Lemari berukuran 0.86 x 0.33 x 1.80 cm. Lemari terbuat dari material kayu pallet yang difinishing plitur bening.

4. Rak Display, digunakan sebagai rak display di toko untuk menggantung manik renteng. Rak berukuran 0.49 x 0.50 x 1.48 cm. Rak terbuat dari material besi hollow yang difinishing cat besi berwarna putih. Berikut dokumentasi, gambar kerja dan analisa furniture:

5. Furniture Display, digunakan sebagai alat display di toko dan di ruang display, terkadang dibawa ke lokasi pameran sebagai display aksesoris. Furniture display ini terbuat dari kayu pallet yang difinishing plitur bening. Berikut dokumentasi furniture display:

Rumah Kreatif BUMN Surabaya (Bank Mandiri).

Tentang Rumah Kreatif BUMN

Rumah Kreatif BUMN (RKB) merupakan wadah bagi langkah kolaborasi BUMN dalam membentuk Digital Economy Ecosystem melalui pembinaan bagi UKM untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UKM itu sendiri. BUMN sebagai agent of development telah mengembangkan beberapa insiatif untuk meningkatkan kualitas UKM, antara lain Bank Mandiri dengan program Wirausaha Muda Mandiri, Bank BNI dengan Kampoeng BNI Nusantara, Bank BRI dengan program Teras BRI dan Telkom Indonesia dengan 2 juta UKM terdaftar melalui program Kampung UKM Digital di seluruh Indonesia. Sebagai upaya pemberdayaan ekonomi kerakyatan, khususnya bagi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah, Kementrian BUMN bersama perusahaan milik negara membangun Rumah Kreatif BUMN (disingkat RKB) sebagai rumah bersama untuk berkumpul, belajar dan membina para pelaku UKM menjadi UKM Indonesia yang berkualitas. Rumah Kreatif BUMN akan mendampingi dan mendorong para pelaku UKM dalam menjawab tantangan utama pengembangan usaha UKM dalam hal Peningkatan kompetensi, Peningkatkan Akses Pemasaran dan Kemudahkan akses Permodalan. (http://rkb.id/about).

Makna Logo Rumah Kreatif BUMN

Logo RKB mencerminkan semangat Kementrian BUMN dan Perusahaan BUMN untuk membangun UKM Indonesia berkualitas yang dijabarkan sebagai berikut:

Data Perusahaan Rumah Kreatif BUMN Surabaya

Berikut data perusahaan RKB Surabaya:

1. Alamat

: Jl. Chairil Anwar no. 20, Surabaya 2. No. Telepon : (031) 566 3474 / 0821 4188 8899 3. Jam Operasional : Senin – Sabtu jam 09.00 – 19.00 4. Peresmian : Oleh Mentri BUMN tanggal 11 Januari 2017 5. Website : www.rkb.id

6. Instagram

: @rkbsurabaya 7. Email : rkbsurabaya@gmail.com 8. Struktur Organisasi :

9. Kegiatan Utama fashion show

10. Data Perusahaan : Pelatihan dan pembinaan, seminar, workshop, pameran, forum discusion, sharing session, rapat, bazaar,

11. Proses pembangunan :

Desain dan Fungsi Ruangan Di Rumah Kreatif BUMN

Fasilitas-fasilitas yang ada di dalam RKB dapat mengakomodasi flow process RKB. RKB didesain dengan terbagi menjadi beberapa zona, diantaranya:

Zona 1 : Registrasi Zona 2 : Analisa UKM Zona 3 : Konsultasi dan Quality Control Zona 4 : Belajar dan berbagi Zona 5 : Belajar sendiri Zona 6 : Showcase UKM Zona 7 : Digitalisasi dan e-commerce (www.rkb.id)

Penerapan Standard Rumah Kreatif BUMN

Bangunan RKB memiliki ciri khas dengan ambience perpaduan sesuai ciri khas masing-masing BUMN dengan pilihan berikut:

Adapun standard bangunan untuk masing-masing zona yang ada di RKB adalah sebagai berikut: Showcase UKM Standard zona registrasi

Standard zona analisa UKM Standard zona belajar dan berbagi

Standard zona belajar sendiri

Standard layout RKB Standard zona konsultasi dan Quality Control

Keterangan : Zona 1 : Registrasi Zona 2 : Analisa UKM Zona 3 : Konsultasi dan Quality Control Zona 4 : Belajar dan berbagi Zona 5 : Belajar sendiri Zona 6 : Showcase UKM Zona 7 : Digitalisasi dan e-commerce (www.rkb.id)

Data Fisik Bangunan Rumah Kreatif BUMN Surabaya

Berikut data fisik bangunan RKB Surabaya: 1. Jenis Ruang : Pusat pelatihan UKM 2. Fungsi Ruang : Ruang belajar, berkumpul, seminar, workshop, pelatihan 3. Fasilitas : Ruang yang bervariasi fungsi dan ukurannya, meja dan kursi, wifi, AC, stop kontak, ruang outdoor, toilet, tempat parkir, proyektor, sound system 4. Kondisi Lingkungan : Daerah komersial dan bangunan berarsitektur kolonial 5. Kondisi Fisik : Kondisi masih bagus, terawat dengan baik, layak huni 6. Luas : ± 1007 m2 7. Ruang : Ruang tamu dan resepsionis, ruang kerja karyawan, teras, ruang billiard, ruang seminar/ workshop, ruang diskusi, ruang outdoor, musolah, dapur, pos satpam, taman 8. Arah Hadap : Tenggara 9. Batasan Wilayah : Utara (Jl. Yosodipuro), Selatan (Jl. Amir Hamzah), Timur (Jl. Raya Diponegoro), Barat (Jl. Kembang Kuning)

Data Lapangan Fisik: Tapak Luar.

Kondisi & Status Bangunan

Lokasi

: Rumah Kreatif BUMN Bank Mandiri Alamat : Jl. Khairil Anwar No.20, Darmo, Wonokromo, Kota SBY, Jawa Timur 60241 No. Tlp : (031) 5663474 Kondisi Lingkungan : Daerah Komersial dan Bangunan Kolonial Kondisi Fisik : Memadai, terawat dan layak huni

Data Bangunan

Bentuk Bangunan : Persegi Panjang Jenis Bangunan : Kolonial Status Bangunan : Sewa Luas Bangunan : ±1000 m2

Arah Hadap Bangunan

Arah Hadap Bangunan : Tenggara

Batasan wilayah : Utara : Jl. Yosodipuro Selatan : Jl. Amir Hamzah Timur : Jl. Raya Diponegoro Barat : Jl. Kembang Kuning

Site Analysis: Tapak Luar.

Kondisi Lingkungan Sekitar Bangunan RKB Mandiri terletak di Jl. Khairil Anwar No.20, bangunan merupakan rumah pelatihan UKM. Letak rumah berada di tengah kota Surabaya sehingga memudahkan akses menuju RKB, Luasan total RKB adalah ±1000 m2 dengan tipe layout semi open plan. Rumah ini memiliki teras dan halaman yang cukup luas untuk beraktivitas.

RKB terletak di daerah komersial dan beberapa bangunannya berarsitektur colonial. Kondisi jalan depan RKB tidak ramai kendaraan dan suasananya cukup tenang. Karena bangunan depan RKB adalah café dan rumah makan menyebabkan banyak orang yang nongkrong. Kondisi jalanan luas dan sepi, akses masuk mudah. Daerah ini didominasi oleh deretan rumah makan, cafe, dan bank. Selain itu di bagian Timur terdapat sekolah sehingga banyak anak sekolah yang berlalu lalang di café dan rumah makan depan RKB. Di bagian Barat terdapat pasar dan toko kecil. Kondisi Arsitektur Bangunan

1. Papan Nama/ Signage Terdapat papan nama tetapi posisi dan ukurannya kurang sesuai sehingga sulit terlihat.

2. Facade Facade memiliki desain arsitektur kolonial. Disekitar bangunan terdapat tanaman dan halaman rumput sehingga udara sejuk dan asri. Kondisi fasad terawat dan bersih.

3.Keamanan Berupa pagar, kunci gembok, CCTV dan APAR