Waspada, Jumat 2 November 2018

Page 11

WASPADA

B3

Jumat 2 November 2018

Darul Mursyid Kembali Unjuk Prestasi Pada Olimpiade Akuntansi POLMED Se-Sumut

Waspada/ist

PELAJAR Perguruan Gajah Mada Medan Timur tergabung dalam Club Taekwondo, yang juara di Open ZTC Nasional Open Championship berpoto bersama kepala sekolah dan pelatih.

Pelajar Perguruan Gajah Mada Juara North Sumatera Open ZTC Nasional Open Championship MEDAN(Waspada): Pelajar Perguruan Gajah Mada Medan Timur tergabung dalam Club Taekwondo, berhasil meraih prestasi membanggakan pada Kejuaraan North Sumatera Open ZTC Nasional Open Championship yang dilaksanakan di Kota Binjai Sumatera Utara baru-baru ini.

“Pada kejuaraan kali ini mereka meraih 4 (empat) medali emas dan 5 (lima) medali perak. Mutiara Kumala Sani Hutasuhut, Sangiang Adri Simarmata (keduanya siswa Kls IX SMP Gajah Mada), M. Auriel Khaddafi (siswa Kls XI SMK TI Gajah Mada), dan Rapril Tarigan (siswa Kls XII SMA Gajah Mada), masing-masing meraih satu medali

emas. Sementara Larasati (siswi Kls XI SMK TI Gajah Mada), Lamont Hutabarat (siswa Kls XIIS SMA Gajah Mada), Yehezkiel Napitupulu (siswa Kls XII-IPS SMA Gajah Mada), Sarah Pinkan Audiva Sirait (siswi Kls IX SMP Gajah Mada) dan Den Gegana (siswa Kls VI SD Gajah Mada), masing-masing memperoleh satu medali perak,”kata Kepala

Waspada/Anum Saskia/B

SMA Gajah Mada, Drs. Foarota Zega, M.Pd,Kamis(1/11). Disebutkan,prestasi yang diraih para atlit pelajar dibawah asuhan pelatih,Ponco Bogan Sembiring, SH, ini merupakan buah kerja keras mereka berlatih selama ini. “ Tentu kami sangat bangga atas prestasi ini,”kata Kepala SMA Gajah Mada, Drs. Foarota Zega, M.Pd. didampingi Wakasek Kesiswaan merangkan Kepala SMK TI Gajah Mada, Afdal Syukri, S.Kom, dan Pembina Ekskul merangkap Kepala SD,Wahyu Sahputra, M.Pd. Sebelumnya,kata Zega, para atlit pelajar Club Taekwondo Perguruan Gajah Mada ini juga berhasil meraih medali emas atas nama Rapril Tarigan, medali perak atas nama Mutiara Kumala Sani Hutasuhut dan medali perunggu atas nama Sarah Pinkan Audiva Sirait, pada Kejuaraan Taekwondo Olimpiade

Siswa Nasional Tingkat Kota Medan Tahun 2018. “Prestasi yang diraih para atlit pelajar ini juga merupakan hasil dukungan dari berbagai pihak termasuk Pengurus Yayasan Perguruan Gajah Mada yang diketuai oleh bapak Drs. Bessy Sitorus Pane, M.Pd., dengan membantu menyediakan berbagai fasililtas peralatan dan tempat latihan yang memadai,dapat dibuktikan secara nyata di sekolah bahwa dengan mengaktifkan berbagai kegiatan ekskul di sekolah merupakan salah satu upaya yang cukup efektif membentuk, mengarahkan dan membina akhlak positif para peserta didik sehingga mereka memiliki karakter yang kuat dan berakhlak mulia serta dijauhkan dari pengaruh negatifi lingkungan yang kurang baik, dengan syarat ekskul tersebut dibimbing dan diarahkan dengan baik,”imbuhnya.(m37/B)

KEPALA sekolah baru dilantik berpoto bersama kepsek yang lama dan pengurus PD Al Washliyah Kota Medan.

PD Al Jam’iyatul Washliyah Kota Medan Lantik 2 Kepala Sekolah MEDAN(Waspada): Pengurus Daerah Al Jam’iyatulWashliyah Kota Medan melantik secara resmi dua orang kepala sekolah masa bakti 2018-2020, Kamis (1/11). Hadir, Rektor Universitas AlWashliyah (UNIVA), Jamaluddin Marpaung, MA,Wakil Rektor I, Dr. Hj.Hasnil Aida Nasution. Pengawas sekolah Dinas Pendidikan Kota Medan ,PC AlWashliyah, para guru serta undangan lainnya. Dua orang guru yang dilantik adalah Kepala SD Plus AlWashliyah 2 Medan,Siti Surya SPd dan Kepala SMP Al Washliyah 8, Erna Maharani,MPd. Dalam sambutanya, Rektor Univa, Jamiludin Marpaung mengajak semua guru untuk mendukung kepala sekolah

terpilih, agar melanjutkan berbagai program kerja yang sudah dilaksanakan kepala sekolah sebelumnya. “Jika ada yang belum terealisasi,maka kepala sekolah yang baru perlu melanjutkan. Demikian juga prestasi siswa harus dilanjutkan dan lebih meningkat dari sebelumnya,’katanya. Sedangkan pengawas sekolah Dinas Pendidikan Kota Medan dan Kecamatan Medan Amplas, mengingatkan, agar kepala sekolah melaksanakan empat tuntutan, yakni tuntutan siswa agar proses belajar berlangsung lancar demikian juga kegiatan lain yang mendukung nilai sekolahnya. Tuntutan orang tua,agar anaknya menda-

pat pendidikan yang lebih baik sehingga kelak siswa mampu meraih cita-citanya dan tuntutan pemerintah agar siswa berhasil mendapatkan pendidikan sebagai calon pemimpin masa datang. Saat yang sama juga disampaikan apresiasi untuk kepala SMP Al Washliyah 8 sebelumnya, Dra.Cut Putri EldaVivibach MPd atas kinerjanya selama menjadi kepala sekolah, banyak siswa berhasil meraih kemenanagan dalam berbagai lomba. Karenanya diharapkan kepala sekolah yang dilantik dapat melanjutkan hal itu,dan bisa berkordinasi untuk meraih kemajuan. Acara juga diselingi dengan tarian daerah oleh siswa.(m37/B)

kepedulian kita terhadap para pemuda Indonesia yang peduli pada kondisi negara ini dalam cengkraman penjajah. Maka, dengan peringatan ini, diharapkan menjadi motivasi bagi semua siswa untuk mewarisi sifat dan pokok pikiran yang patriotisme sebagai generasi muda masa depan bangsa Indonesia,” katanya. Semangat patriotisme, kata Muhammad Asrul, perlu diwarisi kaum muda, agar mereka berupaya untuk menjadi penerus bangsa yang lebih baik, mampu bersaing dalam berba-

gai aktivitas sesama pelajar dan menjadi yang terbaik. “Sebagai pemuda, para pelajar di MAN 3 memang pantas dibanggakan,karena mampu meraih berbagai prestasi dalam berbagai cabang lomba. Ini menjadi bukti bahwa para siswa sebagai generasi penerus bangsa sudah mengembangkan potensi diri dan menjadi yang terbaik,” paparnya. Kegiatan sekaligus kegiatan silaturhami antar guru dan siswa serta kepala sekolah dan pegawai di lingkungan MAN3 Medan.(m37/B)

Waspada/ist

KEPALA MAN 3 Medan,Muhammad Asrul MPd, bersama guru dan siswa mengenakan pakaian adat saat peringatan Hari Sumpah Pemuda.

Siswa SMK Multi Karya Kumpulkan Donasi Untuk Palestina Dan Palu Serta Donggala MEDAN(Waspada): Siswa SMK Multi Karya Medan, mengumpulkan donasi bersama tamu asal Palestina, Syekh Hasyim. Dana yang terkumpul diberikan untuk korban bencana tsunami di Donggala dan Palu (Nusa Tenggara Barat) dan untuk warga Palestina. Hal itu disampaikan,Kepala Sekolah Lily Rismaidy SPd,Kamis(1/11). Dalam keteranganya menyebutkan, bantuan diberikan sebagai bentuk keprihatinan terhadap warga yang kena musibah. Selain itu, dengan pengumpulan donasi ini diharapkan siswa dapat merasakan kesedihan yang mereka rasakan, sehingga merasa bersyukur bisa membantu sesama. “Untuk kegiatan amal, memang seluruh siswa terlibat langsung dan tidak mau ketinggalan dalam memberikan bantuan, hal ini menjadi bukti bahwa pendidikan karakter yang diterima mereka dapat diterapkan dalam

kehidupan sehari-hari. Saat kegiatan pengumpulan donasi,kata dia, juga dihadiri KetuaYayasan H.Handri Agus Sukendro,SE,MM.Badan Pembina Harian Bidang Akademik,Revan ED,SH dan Bidang Manajerial Dian Novianri,ST.M.Kom. Hari Sumpah Pemuda Hal lain disampaikan Lily Rismaidi, bahwa peringatan Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober lalu,seluruh siswa mengenakan pakaian adat semua etnis yang ada di Sumatera Utara. “Memang tidak ada kegiatan secara khusus,namun mereka mengenakan pakaian adat/daerah guna menggaungkan kembali semangat persatuan dan kesatuan yang dibalut dengan ikatan Bhinika Tunggal Ika,”kata Lily Rismaidy sembari menyebutkan dengan pakaian adat itu semua siswa mengikuti proses belajar seperti biasa.(m37/B)

Waspada/ist

KETUA Yayasan H.Handri Agus Sukendro,SE,MM,Kepala SMK Multi Karya Lily Rismaidy SPd bersama asal Palestina, Syekh Hasyim saat penyerahan donasi berlangsung.

Siswa SMKN 3 Medan Kunjungi Panti Rehabilitasi Narkoba

MAN 3 Medan Rayakan Hari Sumpah Pemuda MEDAN(Waspada): Keluarga besar MAN 3 Medan, merayakan Hari Sumpah Pemuda dengan mengenakan pakaian khas daerah saat kegiatan upacara berlangsung. Kepala MAN 3, Muhammad Asrul,MPd, menyampaikan hal itu,Minggu(28/10). Dalam keteranganya, Muhammad Asrul menyebutkan, upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 90 di Lapangan MAN 3 Medan berlangsung khidmat. “Tanggal 28 Oktober sebagai Hari Sumpah Pemuda harus tetap diperingati,sebagai bukti

MEDAN(Waspada): Pesantren Modern kan dukungan dan motivasi bagi anak didiknya Unggulan Terpadu Darul Mursyid (PDM) yang yang bertanding. Beliau juga mengaku cukup beralamat di Sidapdap Simanosor, Kecamatan bangga dengan torehan anak didiknya ini. Saipar Dolok Hole, Kabupaten Tapanuli Selatan “Alhamdulillah, saya bersyukur dan bangga kembali mengantarkan anak didiknya atas dengan prestasi yang ditorehkan anak kami nama Mukhlas Mahrawi dengan meraih Mukhlas Mahrawi. Meski persaingannya prestasi sebagai Juara empat pada Olimpiade terbilang cukup ketat, tapi anak kami berhasil Akuntansi (OLSI) se-Sumut yang diseleng- di peringkat 4. Ini juga sekaligus menjadi garakan oleh Fakultas Akuntansi Politeknik evaluasi bagi kami agar kedepan siswa-siswi Negeri Medan pada 24 Oktober 2018 lalu. PDM bisa meraih prestasi yang lebih baik.” Demikian disampaikan oleh Suharman sebagai Ungkap Hj. Riana Siregar yang juga merupakan Wakil Kepala Madrasah Aliyah PDM yang juga ibunda dari Jafar Syahbuddin Ritonga, DBA ikut mendampingi tim PDM dalam event yang kini sebagai Direktur PDM.(m08/A) tersebut. Suharman menambahkan bahwa kegiatan olimpiade ini diikuti 453 siswa se Sumut dengan melakukan ujian yang diselenggarakan panitia pelaksana. Pesertanya berasal dari sekolah-sekolah ternama dan memang dikenal unggul dalam bidang studi Akuntansi. Diantara sekolah yang masuk sepuluh besar adalah dari SMA CT Foundation (CTF), SMA Methodist, SMA Brigjend Katamso, MAN 2 Model Medan. Kemudian ranking sepuluh besar ini dilaga lagi dalam sesi cerdas tangkas, maka finalnya adalah 3 orang dari CTF, 1 dari SMA Methodist dan 1 lagi dari PDM. “Sebenarnya ada dua orang siswa kami yang masuk sepuluh besar yakni Mukhlas Mahrawi dan Dimas Ferdi, tapi yang lolos ke final untuk peringkat lima besar hanya Mukhlas Mahrawi. Alhamdulillah hasilnya anak kami Mukhlas Mahrawi keluar sebagai juara empat dari 453 peserta se-Sumut.” Ungkap Suharman. Hadir juga saat pengumuman hasil OLSI ini ibunda Hajjah Riana Siregar sebagai Waspada/ist Ketua Badan Pendiri Yayasan Pendidikan Haji Ihutan Ri- MUKHLAS Mahrawi berphoto bersama Ibunda Hj Riana Siregar tonga (Yaspenhir) yang me- (Ketua Badan Pendiri Yapsenhir) usai pengumuman hasil Juara ngelola PDM untuk memberi- OLSI Polmed 2018.

Waspada /Ist

KEPALA Sekolah SMA Negeri 16 Medan Hj. Fauziah Hasibuan, S.Pd, M.Si bersama Bunnaya Zaki menunjukan sertivikat saat meraih medali emas.

Siswa SMAN 16 Raih Emas Di Kejuaraan Atletik Nasional MEDAN (Waspada ) : Siswa SMA Negeri 16 Medan, Bunayya Zaki berhasil mengharumkan nama Sumut di tingkat nasional, yakni dengan meraih 2 mendali emas di Kejuaraan Daerah Atletik usia 16 18 dan 20 di Jawa Timur baru baru ini. Hal itu disampaikan Kepala Sekolah SMA Negeri 16 Medan Hj. Fauziah Hasibuan, S.Pd, M.Si kepada Waspada Kamis (1/11). Dikatakan Fauziah Hasibuan, siswanya Bunayya berhasil meraih emas pada cabang lari 400 dan 800 meter U-20 yang digelar selama 21-27 Oktober 2018. “ Untuk cabang 400 M Bunayya bersaing dengan 17 peserta dari berbagai provinsi . Sedangkan pada cabang 800 meter dari 11 provinsi yang mengikutinya, “ ujar nya. Bunayya Zaki merasa bangga dan terharu atas prestasi yang diraihnya. Prestasi ini tentu jadi motivasi kedepan untuk dirinya. “ Prestasi ini akan jadi pemacu untuk saya berlatih dan belajar dari pengalaman dan akan saya jadikan pelecut semangat untuk meraih prestasi mengikuti PON di Papua 2020,” ucapnya . Fauziah Hasibuan berharap dari kegiatan ini dapat memotivasi prestasi Bunayya dan siswa lainnya untuk meningkatkan kualitas .” Jangan mudah puas untuk meraih prestasi dan jangan lupa untuk beribadah, dan semoga seluruh siswa/i SMAN 16 Medan dapat mengejar dan meraih prestasi yang positif dalam hal apapun itu bentuknya,” ujarnya (Cru/C)

MEDAN(Waspada): Siswa SMKN 3 Medan, mengikuti program kunjungan ke Panti Rehabilitasi Narkoba di Sibolangit Centre. Hal ini disampaikan Kepala sekolah, H.Maraguna Nasution,Selasa(30/10). Dalam keteranganya, Maraguna menyebutkan, kegiatan siswa ke panti rehabilitasi ini bagian dari kegiatan Pengenalan Lingkungan Sekolah diikuti siswa kelas X. Sebagai siswa baru,kata dia, semua siswa diharuskan mengikuti kegiatan PLS sebagai kegiatan awal memasuki dunia pendididkan jenjang menangah. “Program kunjungan itu,sekaligus memberi kesempatan pada siswa untuk melihat dari dekat bagaimana mereka yang menjadi korban penyalahgunaan narkoba,sekaligus membe-

rikan wawasan mengapa tidak boleh terbawa arus penyalahgunaan narkoba. Sebagai generasi muda bangsa,mereka harus tahu dan merasa khawatir akan hal itu,sehingga tidak akan pernah mencobanya sama sekali,”katanya. Kegiatan sekaligus mengajak siswa untuk menikmati indahnya alam di Sibolangit sekaligus memberi kesempatan untuk menulis kegiatan yang mereka ikuti bersama teman sebaya dan para guru. “Kegiatan akan dilangsungkan setiap tahun,agar siswa di SMKN 3 Medan,senantiasa waspada atas pengaruh lingkungan yang akan merusak diri mereka karena terpengaruh dengan bahaya penyalahgunaan narkoba,” ungkapnya.(m37/B)

Waspada/ist

SISWA SMKN 3 Medan saat mengikuti kegiatan kunjungan ke panti rehabilitasi narkoba di Sibolangit Centre.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.