Waspada, Jumat 12 Oktober 2018

Page 1

Harga Eceran Rp3.500,-

“Alquran Sebagai Jalan Hidup” FABIAI- yi aalaa- i rabbikuma tukadz- dzibaan…Syahdu, lantunan surah Ar-Rahman ayat 13, keluar dari mulut Azhari peserta cacat netra dari Provinsi Jambi. Suaranya menggema di Asrama Haji, menandakan syiar Islam sedang berkumandang ditempat itu . Tak ada kegugupan waktu dia membacakan surah itu di ajang Musabaqoh Tilawatil Quran Nasional (MTQN). Lanjut ke hal A2 kol. 1

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

JUMAT, Kliwon, 12 Oktober 2018/3 Shafar 1440 H

No: 26125 Tahun Ke-71

Terbit 20 Halaman

Malam Ini Wapres Tutup MTQN MEDAN ( Waspada): MTQ Nasional XXVII yang diselenggarakan di Sumatera Utara akan berakhir Jumat (12/10) malam ini. Seperti yang telah dijadwalkan acara akan ditutup langsung oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla. “Rangkaian acara besok akan ditutup langsung oleh Wakil Presiden Bapak H. Jusuf Kalla berkisar pukul 19.45”, ucap Ketua Harian Panitia MTQN XXVII Zonny Waldi di Lanjut ke hal A2 kol. 6

Kafilah Canet Ingin Diberdayakan MEDAN (Waspada): Salah satu kafilah Sumatera Utara pada MTQ Nasional cabang tilawah cacat ne-tra (Canet) H. Syafrizal Tanjung, 48, (foto) warga Gang Sekolah Km 10.8 Jl. Medan Binjai ini, bertekad tampil maksimal untuk meraih hasil yang terbaik. Putra bungsu Waspada/Anum Saskia/B dari tiga bersaudara ini menuturkan, pertama sekali dirinya belajar Alquran pada tahun 1987 mondok di pesantren Garut Jawa Barat. Setelah enam tahun belajar di pondok pesantren itu, Syafrizal yang berprofesi juru pijat ini memperoleh sertifikat. “Alhamdulillah, selama enam tahun saya mondok di pesantren banyak ilmu dan pengalaman yang saya peroleh,” kata Syafrizal di Masjid Namiroh Asrama Haji Medan, Rabu (10/10). Dijelaskan Syafrizal, dirinya sudah dua kali mengikuti even MTQ Nasional yaitu di Kendari dan Ambon. “Saya sudah dua kali mengikuti MTQ nasional dan memperoleh peringkat enam di Kendari,” sebutnya. Pada kesempatan itu, Syafrizal berharap pada pemerintah agar memperhatikan dan peduli terhadap nasib para cacat netra khususnya yang ada di Sumatera Utara, dengan memberikan pancing bukan umpan. Lanjut ke hal A2 kol. 4

Putri Jabar Dan Putra Banten Juara Tafsir Bahasa Inggris

Waspada/Ist

MEDAN (Waspada): Niswatul Mufidah (foto) dari Jawa Barat dan Alfath Hibatul Wafi asal Banten berhasil meraih juara I lomba Tafsir Bahasa Inggris Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) XXVII 2018, di Aula Gedung H Anif Kompleks Unimed Jl. Pancing Medan, Kamis (11/10). Niswa yang tampil sebagai juara tersebut berhasil mendapatkan nilai tertinggi sebesar 196, menyusul kafilah Aceh atasnama Masnaria Dewi Rahmah yang memperoleh nilai 192,1 dan posisi ke-3 ditempati Izzatur Rifdah Ismail (DKI Jakarta) mendapat nilai 188,1. Untuk kelompok putra tafsir golongan Bahasa Inggris dimenangkan Alfath Hibatul Wafi asal Banten dengan nilai 197,17, sedangkan dua finalis lainnya yakni Muhammad Akhsin (Jateng) hanya memperoleh nilai 194,33 dan terakhir Jeki Samudra Harahap (Riau) dengan nilai 191,3. Niswatul memaparkan tips yang diberikan para pelatih untuknya bagaimana agar mencapai prestasi terbaik. “Kalau bicara tips, saya selalu ditekankan agar percaya diri, kedua luruskan hati, selanjutnya terus belajar dan terakhir banyak istirahat,” kata Niswa saat ditemui usai menjadi

SERIBUAN pengunjung memadati Arena Utama (Astaka) di Jl.Willem Iskandar/ Pancing, Medan untuk menyaksikan babak final MTQN XXVII cabang Tilawah, Kamis (11/10) malam.

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Sumut Berpeluang Tiga Besar MEDAN (Waspada): 19 Golongan lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQN) XXVII di Sumatera Utara (Sumut) telah mengeluarkan hasil penilaian akhir di babak final. Hingga pukul 23.00, Kamis (11/10) malam, Sumut meraih 15 juara dengan rincian 5 juara

pertama, 2 juara kedua dan 8 juara ketiga. Dari hasil tersebut Sumut berpeluang masuk

tiga besar. Kalah dua tingkat dengan Jakarta dan satu tingkat dengan Kepulauan Riau, lima peserta dari kafilah Sumut yang meraih juara pertama yakni pada cabang Fahmil Quran Putri, cabang Hifdzil Quran Putra dan Putri golongan 1 Juz dan Tila-

wah, cabang Kaligrafi Putri golongan kontemporer dan cabang Syarhil Quran Putra. Sedangkan dua peserta yang meraih juara kedua adalah pada cabang Hifdzil Quran Putri golongan 5 juz dan Tilawah serta cabang Makalah Putra. Untuk delapan peserta pe-

ringkat ketiga diraih pada cabang Fahmil Quran Putra, cabang Hifdzil Quran Putri 30 Juz, cabang Kaligrafi golongan Kontemporer Putra, cabang Makalah Putri, cabang Tafsir Putri golongan Bahasa Arab, cabang Tilawah Putri golongan anakanak, cabang Tilawah Putri golo-

ngan Qiraat Sab’ah Murattal dewasa, dan terakhir cabang Tilawah Putri Golongan Remaja. Ada empat golongan lagi yang belum mengeluarkan hasil penilaian akhir dari babak final. Keempat golongan tersebut yakni cabang kaligrafi golongan Hiasan Mushaf, cabang kaligrafi

golongan naskah, cabang tilawah golongan dewasa, dan cabang tilawah golongan Qiraat Sab’ah Mujawwad dewasa. Juara 1 Syarhil Putra Kafilah Provinsi Sumatera Utara cabang Syarhil Quran Putra berhasil meraih juara 1 pada MTQ Nasional XXVII ta-

hun 2018. Kafilah Sumut berhasil unggul dari Riau dan Banten pada laga babak final yang berlangsung di Kampus UINSU Jl. Sutomo, Kamis (11/10). Babak final tersebut diikuti enam kafilah yang dibagi tiga

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Irsan Semangati Qori Asal Sidimpuan Di MTQN

Waspada/Ist

TIM Syarhil Quran Putra Sumut didamping pembina dan pelatihnya.

Pengurus DPD Golkar Sumut Dirotasi MEDAN (Waspada): Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar melakukan rotasi namanama pengurus DPD Partai Golkar Sumut. Rotasi itu tertuang dalam surat keputusan DPP Partai Golkar Nomor: KEP-356/DPP/GOLKAR/X/ 2018 tentang Pengesahan Komposisi dan Personalia DPD Partai Golkar Provinsi Sumut masa bakti 2015-2020 hasil revitalisasi. Jabatan yang dirotasi dalam surat tersebut antara lain ketua harian, ketua koordinator, sekretaris, bendahara, dan wakil ketua. HA Yasyir Ridho Loebis menggeser T Idrus Pardede se-

bagai ketua harian, Riza Fakhrumi Tahir menggeser Irham Buana Nasution sebagai sekretaris, dan Viktor Silaen menggeser Akbar Himawan Buchari sebagai bendahara. Dalam surat itu juga, HM Hanafiah Harahap diangkat menjadi ketua koordinator bidang politik, hukum & HAM, Wagirin Arman menjadi ketua koordinator bidang pemenangan pemilu, Irham Buana menjadi wakil ketua koordinator bidang pemenangan pemilu, Iswanda Nanda Ramli diangkat menjadi wakil ketua bidang pemenangan pemilu wilayah I Medan A. Sedangkan nama Akbar Himawan Buchari

tidak ada jabatan di dalam kepengurusan DPD Golkar Sumut masa bakti 2015-2020. Plt Ketua DPD Golkar Sumut Ahmad Doli Kurnia membenarkan rotasi kepengurusan tersebut dalam rangka penyegaran, agar kinerja partai semakin tinggi. “Langkah itu adalah langkah yang biasa dan dilakukan berkala sebagaimana yang diatur dalam aturan organisasi partai,” kata Doli kepada wartawan via WhatsApp di Medan, Kamis (11/10). Sementara itu, Riza Tahir mengatakan, setelah jabatan Ketua DPD Golkar Sumut

Lanjut ke hal A2 kol. 6

P.SIDIMPUAN (Waspada): Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution dan Ketua Tim Penggerak PKK Derliana Irsan Efendi menyambangi seorang qori utusan Pemprov Sumut di MTQN ke-27 yang diselenggarakan di Medan. “Sri Rahmadani peserta cabang Tilawah Remaja Putri pada MTQ Nasional yang kemarin dibuka Presiden Joko Widodo,” kata Kabag Humas Rahmat Irmansyah di Padangsidimpuan, Kamis (11/10). Dijelaskannya, Sri Rahmadani merupakan anak dari Muhammad Yusuf Lubis dan Nur Intan Matondang, warga Gang Masjid, Jl. Teuku Umar, Kel. Losung, Kec. Sidimpuan Selatan. Lulusan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) ini merupakan juara tilawah remaja putri pada MTQN tingkat Kota Padangsidimpuan dan tingkat Sumatera Utara. Minggu (7/10),Wali Kota dan Ketua TP PKK menyambangi Sri Rahmadani di pemondokan Kafilah Sumut. Keduanya bangga karena seorang dari warganya menjadi utusan Sumut. “Ananda harapan dan kebanggaan kami pada MTQ Nasional ini. Kami doakan dan siap mendukung penuh Ananda untuk meraih prestasi terbaik,” kata Irsan. (a27/J)

Waspada/Ist

WALI Kota Sidimpuan Irsan Efendi Nasution dan Ketua TP PKK Derliana Irsan semangati Sri Rahmadani.

Waspada/Ist

RIBUAN MASYARAKAT PADATI ASTAKA: Ribuan masyarakat memadati Astaka saat berlangsungnya final golongan Mujawwad MTQ Nasional XXVII 2018 di Jalan Willem Iskandar Deli Serdang, Kamis malam (11/10).

Rupiah Lewati 15.300/Dolar AS MEDAN (Waspada): Nilai tukar rupiah terus melanjutkan tren pelemahannya dan semakin terpuruk terhadap dolar AS. Rupiah melewati level 15.300 per dolar AS pada perdagangan Kamis (11/10). “Pelemahan rupiah masih terus berlangsung dan rupiah semakin terpuruk melewati 15.300 per dolar AS. Menjelang penutupan perdagangan sore rupiah diperdagangkan di kisaran 15.305 per dolar AS,” kata analis ekonomi Lotus Andalan Sekuritas di Medan, Gunawan Benjamin, Kamis (11/10). Gunawan mengatakan, tidak hanya rupiah yang mengalami pelemahan saat ini, beberapa mata uang lainnya juga

mengalami pelemahan terhadap dolar AS yakni Dolar (Taiwan),Yen (Jepang) danYuan (China). “Pelemahan rupiah saat ini justru merupakan pelemahan yang terdalam dibandingkan dengan mata uang lainnya,” sebutnya. Menurut dia, Bank Indonesia saat ini harus berupaya kuat menjaga nilai tukar rupiah, karena pelemahan rupiah saat ini sangat jauh dari fundamentalnya. Apalagi saat ini dolar AS semakin menguat tajam. Aksi Jual Saham Sementara itu, aksi jual massal investor saham di berbagai bursa saham menyebabkan seluruh bursa saham global

kompak melemah. Pelemahan terdalam berada pada Shenzhen Stock Exchange yang mana pelemahan terjadi sebesar 6,446% disusul oleh pelemahan Taiwan Stock Exchange yang melemah 6,313%, Shanghai melemah 5,223%, Korea melemah 4,44%, Dow Jones melemah 3,14%, dan Nasdaq melemah 4%. “Pelemahan ini terjadi oleh adanya sentimen negatif Trump yang mengomentari kebijakan kenaikan suku bunga yang telah dilakukan The Fed sebelumnya,” ujarnya. Gunawan menyebutkan, kenaikan suku bunga yang

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Ada-ada Saja

Al Bayan

Kuburan Warna-warni Jadi Tempat Nongkrong

Berita Besar Oleh Tgk. H. Ameer Hamzah Tentang apakah mereka saling bertanya-tanya? Tentang berita yang besar (An-Nabail ‘Adziim) yang dalam hal itu mereka (orang-orang musyrik) berselisih pendapat? Tidak, kelak mereka akan mengetahui. Sekali-kali tidak kelak mereka akan mengetahui. (QS. An-Naba[78]:1-5). ANNABAIL ‘Adzim bermakna berita besar, yakni hari kiamat. Orang-orang kafir musyrik Makkah sebagian percaya adanya hari kiamat, sebagian mereka tidak percaya. Mereka saling bertanya-tanya. Apakah benar adanya kiamat atau cerita belaka dari Muhammad? Karena itu Allah menurunkan surat An-Naba ini untuk meyakinkan manusia, bahwa kiamat itu pasti terjadi.

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Ingin yang baru, klik....

waspadamedan.com

Waspada/Rama Andriawan/B

KEDUA terdakwa penyelundupan sabu saat disidangkan di PN Medan, Kamis (11/10) sore.

2 Penyelundup Sabu Divonis Mati MEDAN ( Waspada): Majelis hakim diketuai Ali Tarigan menjatuhkan hukuman pidana mati kepada Edi Suryadi alias Adi dan Arman alias Man. Keduanya merupakan terdakwa dalam kasus penyelundupan sabu seberat 100 Kg dari Malaysia ke Medan. Putusan terhadap kedua terdakwa

dibacakan hakim Ali Tarigan dalam sidang yang berlangsung di Ruang Cakra 3 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (11/10) sore. “Menjatuhkan hukuman terhadap terdakwa Arman alias Man dan Edi Suryadi alias Adi dengan pidana mati,” ujar Ali Tarigan. Lanjut ke hal A2 kol. 1

Bencana di Lombok cukup parah belum dapat dikatakan pulih. Kini kita dihadapkan lagi dengan bencana lebih dahsyat gempa 7,4 SR dan tsunami di Palu, Donggala, Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah yang meluluhlantakan bangunan atau apapun yang ada di atasnya. Hingga saat ini pasca gempa ribuan warga dalam kondisi memprihatinkan. Mereka sangat membutuhkan bahan makanan, air minum, obat-obatan, dll. Tim Respon Tanggap Darurat dan Tim Medis Dompet Dhuafa telah tiba di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, dan, siap menyalurkan bantuan anda. Untuk itu bagi warga yang ingin membantu/memberi donasi dapat menyalurkannya lewat: BNI SYARIAH : 300.300.3155 BCA : 349.129.6672 a/n Yayasan Dompet Dhuafa Untuk Lombok pada angka donasi ditambah angka 11 Untuk Palu, Donggala dan sekitarnya donasi ditambah angka 12

Lanjut ke hal A2 kol. 4

PASTINYA banyak orang takut melihat kuburan, apalagi saat malam hari. Kuburan bisa jadi menyeramkan. Meski begitu, kuburan ternyata enggak selalu membuat

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Serampang - Paten Sumut - He...he...he...


Berita Utama A2 Sopir Bus Maut Sempati Star Martabe Targetkan Operasi 1.200 Mata Belum Serahkan Diri

WASPADA

Jumat 12 Oktober 2018

MEDAN ( Waspada): PT Agincourt Resources, pengelola Tambang Emas Martabe resmi memulai rangkaian kegiatan pemeriksaan mata dan operasi katarak gratis pada tahun ini mulai 10 Oktober 2018 hingga 15 Oktober 2018. Operasi katarak gratis tahun ini ditargetkan dapat memulihkan penglihatan lebih dari 1.200 mata. Tercatat lebih dari 300 pasien atau lebih dari 400 mata menjalani operasi katarak gratis di RS TNI Putri Hijau, Medan, Kamis (11/10). Presiden Direktur PT Agincourt Resources Tim Duffy menuturkan 2018 merupakan tahun ketujuh penyelenggaraan pemeriksaan mata dan operasi katarak gratis Tambang Emas Martabe. Program unggulan di bidang kesehatan ini adalah bukti komitmen kuat perusahaan untuk membantu pemerintah Indonesia memberantas katarak di Sumatera Utara, khususnya di daerah operasional Tambang Emas Martabe. “Selama 6 tahun penyelenggaraan, kami telah menjadi saksi bagaimana mengembalikan penglihatan sangat berpengaruh terhadap produktivitas dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Oleh karena itu, pada tahun ini kami ingin meneruskan komitmen ini. Kami berharap seluruh ma-

Waspada/Ist

SEJUMLAH pasien katarak yang baru menjalani operasi di Rumah Sakit TNI Putri Hijau Medan foto bersama Presiden Direktur PT Agincourt Resources Tim Duffy didampingi Wakil Presiden Direktur Linda Siahaan dan Senior Manager Corporate Communications Katarina Siburian Hardono serta sejumlah relawan Operasi Katarak Gratis 2018, Kamis (11/10). syarakat dapat memanfaatkan kegiatan pemeriksaan mata dan operasi katarak gratis ini,” tutur Tim Duffy. Lebih lanjut, Tim Duffy mengatakan, sejak 2011, total yang sudah mengikuti operasi katarak gratis Tambang Emas Martabe mencapai 7.311 mata dari 6.289 orang. Lebih dari 5.500 orang telah memiliki pemahaman dasar mengenai katarak melalui Pekan Informasi Katarak, dan lebih dari 20.000 orang mengikuti pemeriksaan mata gratis. Secara total, telah lebih dari 25.000 orang memperoleh manfaat tidak langsung

dari seluruh rangkaian program ini. Pada tahun ini, untuk memperluas dampak,Tambang Emas Martabe menambah lokasi pemeriksaan mata dan operasi katarak gratis yakni di Medan dan Padangsidempuan. Senior Manager Corporate Communications PT Agincourt Resources Katarina Siburian Hardono merinci, pemeriksaan mata telah dimulai pada 10 hingga 11 Oktober 2018 di RS TNI Putri Hijau Medan. Bersamaan, pada 11 Oktober 2018 di Makodim Tarutung dan Sibolga. Selanjutnya, pada 12 Oktober 2018 di Puskesmas Batangtoru dan

Gempa 6,3 SR Guncang Situbondo SITUBONDO (Waspada): Gempa bumi berkekuatan 6,3 skala Richter mengguncang wilayah Situbondo dan sejumlah wilayah lain di Jawa Timur, Kamis (11/10). Data sementara hingga sore hari, terdapat tiga orang meninggal dunia akibat tertimpa bangunan rumah. “Ada 13 kali gempa susulan. Terakhir pukul 06.41WIB berdasar pencatatan kami,” kata Humas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Hary Djatmiko saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Kamis (11/10). Menurut dia, kekuatan lindu susulan tidak sebesar gempa Situbondo, pada dini hari tadi. Oleh karena itu, BMKG mengimbau agar masyarakat tenang kendati tetap harus tetap waspada. “Kekuatan gempa terus mengecil. Kekuatannya magnitudo 2,5-3,5 ya,” kata Hary. Diketahui, gempa bumi berkekuatan 6,3 SR mengguncang Situbondo Jawa Timur dan Bali sekitar pukul 01.44WIB. Namun, BMKG menyatakan lindu tersebut tidak menim-

bulkan gelombang tsunami. “Hari Kamis, 11 Oktober 2018, pukul 01.44.57 WIB, wilayah Laut Bali diguncang gempa bumi tektonik,” kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono dalam keterangannya, Kamis (11/10). Lokasi pusat gempa berada pada jarak 55 km ke timur laut Situbondo pada kedalaman 12 km. Titik koordinat pusat gempa yakni 7,47 Lintang Selatan dan 114,43 Bujur Timur. Rahmat menjelaskan, gempa yang terjadi tergolong gempa dangkal. BMKG memprediksi penyebab gempa karena adanya aktivitas patahan di zona back arc thrust. “Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi di wilayah Laut Bali ini, dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan sesar naik,” ujarnya. Gempa yang berpusat di Situbondo itu dirasakan sampai ke beberapa kota di Bali dan NTB, diantaranya Denpasar, Karangkates, Gianyar, Lombok Barat, Mataram. “Guncangan

gempa bumi ini dilaporkan dirasakan di daerah Denpasar dalam skala intensitas III-IV MMI, Karangkates, Gianyar, Lombok Barat, Mataram, Pandaan III MMI,” ucap Rahmat. Sementara itu data sementara diperoleh BNPB pukul 18.00, korban jiwa berdomisili di Sumenep. Ketiga korban adalah anak berusia 7 tahun atas nama Nuril Kamiliya, 7, Desa Prambanan, Kec. Gayam-Sumenep. Lalu wanita bernama Nadhar, 55, warga Dusun Jambusok, Desa Prambanan, Kec. Gayam-Sumenep. Dan pria dewasa masih identifikasi, Desa Prambanan, Kec. GayamSumenep. “Korban meninggal akibat tertimpa bangunan yang roboh. Kejadian gempa Kamis dini hari saat korban sedang tidur tibatiba gempa mengguncang dan rumah roboh sehingga korban tidak bisa menyelamatkan diri,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulisnya, Kamis (11/10). (cnni)

“Alquran Sebagai... Semangat mensyiarkan Alquran jadi pengganti penglihatannya. Di ruang tunggu, peserta lain juga kelihatan tenang. Menunggu giliran tampil, bibir mereka tampak terus mengulang kalimat suci Alquran. Sementara itu di bangku penonton, ratusan masyarakat tampak kagum mendengar lantunan ayat suci yang keluar dari peserta cacat netra itu. Motivasi para tuna netra melantunkan ayat suci Alquran, jadi pelajaran berharga bagi pengunjung yang memiliki fisik normal . “Saya merasa malu dengan diri sendiri, jika melihat mereka melantunkan ayat suci Alquran, sementara saya yang terlahir normal tidak mampu melakukanya,” ujar Ima salah seorang pengunjung. Lewat ayat suci Alquran, Allah SWT mengangkat martabat para tuna netra pada ajang MTQN, setidaknya itu membuktikan bahwa kekurangan bukan halangan untuk menjadi pribadi yang lebih unggul, terlebih bila niatnya tulus demi mewujudkan masyarakat yang Qurani. Dalam melafalkan ataupun menghafal Alquran tentu tak mudah bagi para penyandang tuna netra, proses panjang harus dilalui. Meski begitu mereka tak menyerah, prinsipnya surah ArRad/13:11), ‘Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka meru-

2 Penyelundup... Kedua terdakwa dinyatakan terbukti melakukan perbuatan yang diatur dan diancam dengan Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Edi dan Arman telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan percobaan atau pemufakatan jahat menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, jadi perantara dalam jual beli, menukar, menyerahkan, atau menerima narkotika golongan 1 bukan tanaman dengan berat lebih dari 5gram. Putusan majelis hakim sama dengan tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) Chandra Naibaho yang sebelumnya meminta agar kedua terdakwa dijatuhi hukuman mati.

Pos Kesehatan Lintas Timur, Mandailing Natal, pada 13 Oktober 2018 di Makodim Padangsidempuan, Koramil Padang Lawas dan Koramil Padang Lawas Utara, serta pada 14 Oktober 2018 di RS TNI AD Losung Batu, P. Sidimpuan.

”Untuk operasi katarak diselenggarakan pada 11 Oktober 2018 di Rumah Sakit TNI Putri Hijau, Medan dan pada 13-15 Oktober 2018 di Rumah Sakit TNI AD Losung Batu, Padangsidempuan, selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan ulang 1 bulan setelah operasi dilakukan. Pemeriksaan mata dan operasi katarak gratis ini untuk seluruh lapisan usia karena kami pernah mengoperasi paling muda usia 8 bulan dan yang tertua 108 tahun. Tidak ada juga batasan berapa banyak orang dalam satu keluarga yang bisa dioperasi,” papar Katarina. “Bagi masyarakat yang ingin mengikuti pemeriksaan mata dan operasi katarak gratis baik untuk diri sendiri maupun anggota keluarga, silahkan segera menghubungi Koramil terdekat atau langsung mendatangi lokasi-lokasi tersebut dengan membawa identitas diri. Jika membutuhkan informasi lebih lanjut, silahkan menghubungi 081375739040,” pungkas Katarina.(m08/A)

Sumut Berpeluang... peserta golongan putra dan tiga peserta golongan putri. Perolehan skor tertinggi untuk golongan putra ini yakni Provinsi Sumut perolehan skor 92, kemudian diikuti kafilah Provinsi Riau dengan skor 91,17 dan kafilah Provinsi Banten mendapatkan skor 90,92. Sementara untuk golongan putri dimenangkan kafilah Provinsi Aceh dengan skor 93,83, kemudian kafilah Provinsi Jawa Barat dengan skor 93,07 dan kafilah Provinsi Riau perolehan skor 90,89. Tim Sumut yang terdiri dari M Agung sebagai pensyarah, Rhaka sebagai qari dan Zahro untuk saritilawa, menyatakan rasa bahagia dan syukurnya kepada Allah SWT karena telah memberikan hasil terbaik di kancah nasional. “Alhamdulillah kami bisa menang, meski saingan kami sangat berat melawan dari Provinsi Riau dan Banten. Pastinya kami sudah memberikan yang terbaik,” ujarnya kepada wartawan usai pengumuman nilai peserta, Kamis. Kemenangan ini, kata Agung, merupakan kemenangan bagi rakyat Provinsi Sumut yang mana telah memberi dukungan serta mendoakan kafilah Provinsi Sumut. “Tadi saat tampil kami dapat banyak support dan dukungan. Ini membuat kami semangat menampilkan yang terbaik karena kami sudah melakukan banyak persiapan yang dibantu pelatih-pelatih profesional,” tuturnya. Pembina Cabang Syarhil Quran Provinsi Sumut, Dr Sugeng Wanto MA, bersama pelatih Dra Hj Nani Ayum Panggabean, juga menyatakan rasa syukurnya dan telah membawa kafilah Provinsi Sumut bidang Syarhil Quran meraih juara pertama. Menurut dia, kemenangan kafilah Provinsi Sumatera Utara memang sudah ditargetkan karena telah menyiapkan pelatihan yang terus menerus. “Target kita untuk peserta putra ini masuk final dan jadi pemenang karena kita sudah tempah dan pembinaan mulai dari tahapan seleksi hingga training dan terpilih menjadi duta Sumut untuk cabang Syarhil Quran,” katanya. (m28/K)

Kafilah Canet... “Kami tidak mengharapkan umpan, tetapi yang kami inginkan adalah pancing,” ujar Syafrizal seraya mencontohkan, misalnya ada cacat netra yang punya keahlian dan keterampilan tertentu supaya dibina, diarahkan dan dikembangkan sesuai dengan keahlian yang dimilikinya. Terkait MTQ Nasional, dia berharap pada pemerintah agar peserta qori dan qoriah cacat netra diperhatikan dan diayomi. “Janganlah pada saat ada perlombaan MTQ kita di pakai dan setelah itu diabaikan,” tuturnya. Syafrizal mengaku, sewaktu dirinya lahir dengan kondisi sempurna, namun pada usia lima tahun terkena suatu penyakit yang mengakibatkan dia tidak lagi bisa melihat. Kendati dirinya tidak bisa melihat, namun tak pernah berharap belas kasihan orang lain. Karena, menurut dia, apa yang menimpa dirinya sehingga tidak bisa lagi melihat adalah sesuatu ketetapan dan keputusan Allah SWT yang penuh rahasia. “Saya hakkul yakin, bahwa dibalik semua itu ada sesuatu yang lebih baik,” katanya. (m37/J)

Putri Jabar...

Waspada /Rahmah Utomo /B

AZHARY dibantu petugas, usai melantunkan ayat suci Alquran pada ajang MTQN di Asrama Haji Medan. bah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri’. Hal itu pula yang jadi jalan hidup Azhary untuk terus membaca dan mengamalkan Alquran meski hanya lewat pendengaran. Lewan lantunan ayat suci Alquran, Azhary merasakan ketenangan hidup, ekonominya pun terbilang stabil. “Tuhan banyak memberi rezeki kepada saya baik secara materi maupun ketenangan batin,” tuturnya. Lewat lantunan suara indahnya saat membaca Alquran, dia kerap memenangkan berbagai perlombaan dan kerap diundang di berbagai even untuk

membaca Alquran. Begitu juga, dia sering diminta menjadi guru mengaji, kebutuhan ekonominya pun kian tercukupi. “Alquran adalah jalan hidup bagi saya,” sebutnya. Lewat lantunan ayat suci Alquran, Azhary merasakan nikmatnya iman dan rasa syukur, tak ada keinginan dibenaknya untuk menjauh dari Alquran, sebab ayat suci itu sudah jadi pedoman hidupnya menuju kebahagiaan yang lebih hakiki, persis seperti makna surat Ar-Rahman ayat 13 yang dibacanya saat lomba. “Maka nikmat Allah yang manakah yang kau dustakan?”. (Rahmat Utomo/F)

Menanggapi putusan itu, kedua terdakwa melalui penasihat hukumnya menyatakan banding. Sementara pihak JPU menyatakan pikir-pikir. Dalam dakwaan dijelaskan, Edi, Arman bersama Syafi’i alias Fi’i ditangkap petugas Direktorat Tindak Pidana Narkoba Mabes Polri setelah menyelundupkan 100 Kg sabu-sabu dari Penang, Malaysia, ke Medan. Arman dan Syafi’i yang pertama kali ditangkap. Keduanya diringkus di rumah Arman di Jl. Baru Lingk. 15 Gang Keluarga, Kel. Terjun, Kec. Medan Marelan, pada 12 Desember 2017. Di rumah itu, petugas menemukan 7 karung berisi 100 Kg sabu. Narkotika itu disembunyikan di dalam kamar mandi. Arman merupakan pemilik

kapal yang diupah Rp10 juta untuk menjemput narkoba itu dari perairan Penang, Malaysia. Saat menjemput narkotika itu, warga Samalanga, Bireuen, Aceh ini ditemani Mulyadi (DPO). Sementara Syafi’i bertugas membawa 7 karung sabu-sabu itu dari kapal boat di perairan Belawan ke rumah Arman. Barang haram itu diangkut menggunakan becak. Perjalanannya dari Belawan telah dipantau petugas kepolisian. Dalam perjalanan kasus ini, Syafi’i meninggal dunia di dalam tahanan. Dari penangkapan Arman dan Syafi’i berlanjut dengan diringkusnya Edi di Jl. Gagak Hitam Medan. Dia merupakan pengendali penyelundupan narkotika itu bersama Jaini alias Apani yang hingga kini masih DPO. (cra/J)

peserta terakhir kelompok putri tafsir Bahasa Inggris. Artinya, diakuinya kecenderungan persoalan teknis lebih banyak ditekankan pada dirinya dalam menghadapi lomba. “Jadi, memang tips itu aja ditekankan, jangan lagi lihat peserta lain, kalau kita nggak bisa lihatnya, yakin saja kalau kita punya potensi untuk yang satu ini,” sebut Niswa yang tercatat sebagai mahasiswi Ilmu Alquran di Kota Bandung tersebut. Sedangkan, Masnaria Dewi Rahmah kafilah asal Aceh untuk sampai ke final lomba tafsir Bahasa Inggris merasa bersyukur atas perhatian pemerintah Aceh, yang peduli terhadap kafilahnya untuk bisa tampil optimal di MTQN. Masnaria satu dari para kafilah asal Aceh yang dikirim pemerintah Aceh untuk persiapan MTQN ke Kota Pare Provinsi Jawa Timur, untuk memperdalam Bahasa Inggrisnya.(m28/J)

Rupiah Lewati... terus-menerus terjadi di AS dirasa bertolak belakang dengan keinginan Trump. Dimana Trump beranggapan bahwa kenaikan suku bunga yang dilakukan The Fed justru dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi yang sedang tumbuh saat ini. Sementara itu, pelemahan IHSG masih tergolong kecil jika dibandingkan dengan pelemahan yang terjadi di bursa global lainnya. Investor dalam negeri berhasil menopang pelemahan saham yang cukup tajam saat pembukaan perdagangan. (m41/J)

Ada-ada Saja... orang takut. Di sebuah dusun di Karanganyar, Jawa Tengah ada satu makam yang sengaja di cat berwarna-warni. Untuk menghilangkan suasana seram pada kuburan, warga Dusun Puspan, Desa Blulukan, Colomadu mengecat makam Dukuh Cangkring Malang dengan berwarna-warni. Unggahan tentang makam menarik ini disebarkan oleh akun Facebook Vitry Octaviana pada Sabtu (22/9/2018). “Nah kalau kaya gini sumpah lewat kuburan gak takut,” tulis Vitry yang merupakan salah satu warga dusun. Selain bagian bawah kuburan yang dicat, komunitas warga juga membuat jalan setapak berwarna-warni. Di malam hari pun warga tak perlu takut, karena kompleks makam juga diterangi lampu. Hal ini mengubah suasana kuburan yang identik sepi menjadi lebih hidup. (lip6)

Dompet Peduli... Office Dompet Dhuafa : Jln Kapten Muslim, Komp. Kapten Muslim Business Point Blok E No.17 Medan Telp. 061-42566777/081262006967 CP : ISWADI Donasi Palu No Donasi Palu Nama 25 4,500,000 TANAH ABANG COLLECTION 26 1,070,000 SD NEGERI 104259 27 940,000 DR PIYAMAS SUMREJKANCHANAKIJ 28 561,000 SD NEGERI 104303 KP IBUS 29 300,000 SD SWASTA AL WASHLIYAH RAMPAH 30 250,012 SRI LAILANI 31 75,012 AMANDA CLARA SITA

SIGLI (Waspada): Satuan melakukan koordinasi dengan Lantas Polres Pidie terus melapihak manajemen Sempati Star kukan pengembangan untuk untuk segera menghadirkan mengejar Ridwan, 31, sopir bus Ridwan ke Sat Lantas Unit Laka maut Sempati Star BL 7777 AA. Mapolres Pidie. “Menurut keteWarga Gampong Matang rangan manajemen Sempati Star, Kruet, Kec. Pante Bidadari, Aceh saudara Ridwan saat ini sudah Timur itu, kabur setelah bus ada di Banda Aceh, dan sudah dikemudikannya menabrak dua diarahkan oleh pihak manajebecak motor dan mini bus Lmen untuk datang ke Mapolres 300 di Jalan Medan- Banda Aceh, Pidie,” tutur Azwar Effendi. tepatnya di Gampong RambaMenurut dia, begitu peristiyan Lueng, Kec. Peukan Baro, wa terjadi, sopir bus langsung Waspada/Muhammad Riza/B Pidie, Rabu (10/10) pukul 05:30. kabur. Sementara jarak antara Dalam insiden itu tiga orang KANIT Laka Lantas Polres lokasi dengan Mapolsek Peukan Pidie Ipda Azwar Efendi, SH meninggal dunia dan empat Baro jarak tempuhnya jauh, apaorang lainnya menderita luka memberikan keterangan, lagi dengan Mapolres Pidie. Kamis (11/10). berat dan ringan. “Saat kita sampai ke lokasi Kapolres Pidie AKBP Andi Nugraha sopirnya sudah tidak ada. Kita berusaha Setiawan Siregar, SIK, melalui Kanit Laka Ipda menghubungi pihak perusahaan, dan mereka Azwar Effendi, SH, kepada Waspada, Kamis berusaha mencari. Hari ini saudara Ridwan (11/10), membenarkan sampai saat ini sopir harus hadir. Kalau sampai hari ini dia tidak hadir, bus maut Sempati Star tersebut belum datang maka akan dijemput,” katanya. memenuhi panggilan penyidik untuk dimintai Azwar Effendi mengungkapkan, sampai saat keterangannya dalam kasus kecelakaan tersebut. belum ada satu orang pun yang ditetapkan sebaNamun, kata Azwar Effendi, sejumlah saksi gai tersangka, karena masih menunggu hasil yang melihat kejadian tabrakan itu telah pemeriksaan saksi-saksi, termasuk sopir bus. dipanggil untuk dimintai keterangan. Di “Kami menunggu niat baik saudara Ridwan antaranya, pemilik warung kopi di Gampong menyerahkan diri. Jika hasil pemeriksaan dia Rambayan Lueng, pengemudi truk pengangkut ditetapkan sebagai tersangka, maka akan dijerat es dan beberapa saksi lainnya. Pasal 310 ayat 1, 3 dan 4 UU Lalulintas angkutan “Kecuali sopir bus Sempati Star, dia itu belum jalan tahun 2009. Namun sebaliknya, jika batas kita minta keterangan karena sampai saat ini waktu yang kami berikan tidak datang, kami akan belum datang memenuhi panggilan,” kata Azwar tetapkan dengan Pasal 312 UU yang sama karena Effendi sembari menyebutkan pihaknya terus dianggap tabrak lari,” sebutnya.(b10/C)

Malam Ini Wapres... Media Center Astaka, Jalan Pancing Medan, Kamis (11/10) malam. Disebutkan Zonny, acara penyambutanWakil Presiden akan dilakukan dengan shalawat dan tarian, serta paduan suara dari siswa-siswi Madrasah Aliyah. “Selain memberikan kata sambutan dan menutup rangkaian acara MTQ Nasional XXVII ini, Wakil Presiden juga akan bertindak sebagai pemberi penghargaan bagi para Juara pertama perlombaan. Dimana para juara kedua akan diberi penghargaan oleh bapak Menteri Agama dan juara ketiga akan diberikan peng-hargaan oleh bapak Gubernur Sumatera Utara Edi

Pengurus DPD... Ngogesa Sitepu dialihkan ke Ahmad Doli Kurnia membutuhkan sinkronisasi kerja politik dan organisasi Partai Golkar Sumut. “Penyegaran pengurus ini tuntutan kebutuhan partai menghadapi dinamika politik menghadapi Pemilu 2019. Tugas kami kedepannya mempertambah jumlah kursi di DPRD Sumut dan memenangkan Jokowi-Ma’ruf Amin di Sumut,” tuturnya sembari menambahkan kepengurusan yang baru ini akan didaftarkan ke KPU Sumut dan instansi terkait lainnya. Setelah dilakukan kajian di internal, dia mengaku, banyak sekali kelemahan di dalam tubuh Partai Golkar, terutama kinerja dan pemahaman tugas-tugas organisasi. “Saya kira dalam konteks peningkatan kinerja hal yang wajar dilakukan pergantian pengurus antar waktu. Jadi sekali lagi, dasar pergantian ini kebutuhan partai,” ujarnya.

Albayan... Dalam Alquran sangat banyak padanan (sinonim) kata kiamat. Antara lain; Yaumil qiamah, Yaumiddin, Yaumil Yub’asun, Yaumil Akhirah, Alqariah, dan lain-lain. Bagi yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, mereka haqqul yakin (percaya penuh) bahwa hari kiamat pasti tiba. Sebaliknya yang mengingkari, mereka mendustakan ayat-ayat Allah SWT. Mereka bersumpah yang sungguh-sungguh; Allah tidak akan membangkitkan orang yang sudah mati (QS. An-Nahlu[16]:38). Mereka (Orang-orang musyrikin) berkata: Jika kami telah menjadi tulang belulang dan benda-benda yang hancur, apakah benar-benar kami masih akan dibangkitkan dalam bentuk makhluk yang baru? (QS. Al-Isra’[17]:49). Mereka berkata: Ia (hidup ini) tidak lain kecuali hidup kita di dunia saja, dan kita tidak dibangkitkan. (QS. An-‘Am[6]:29). Bagi yang beriman kepada Islam, hari kiamat pasti akan terjadi, tetapi Allah SWT merahasiakan waktunya. Allah berfirman: Sesungguhya sa’at (hari kiamat) pasti akan datang. Aku (Allah) dengan sengaja merahasiakan (waktu)nya. Agar setiap jiwa diberi balasan sesuai hasil usahanya

Rahmayadi,” ucap Zonny Waldi. Pada kesempatan tersebut Menteri Agama juga akan menyerahkan bendera MTQ Nasional kepada tuan rumah MTQ Nasional XXVIII nantinya. “Besok kita akan tahu, provinsi mana yang akan menjadi tuan rumah MTQ Nasional berikutnya,” ungkap Zonny. Afifi Lubis selaku Sekretaris Umum panitia daerah menye-butkan, dalam acara penutupan tersebut, akan dimeriahkan oleh artis-artis ibukota, yakni Iwan Fals,Vidi Aldiano dan lainnya. “Iwan Fals akan kita tampilkan dengan sisi yang lain. Iwan Fals nantinya akan berkolaborasi dengan grup musik Marawis, dan juga akan dimeriahkan oleh artis-artis lainnya,” tutup Afifi Lubis. (m28/J) Riza Thahir mengatakan, pergantian pengurus di tubuh pengurus Golkar Sumut tersebut tidak akan terjadi konflik dan dua kubu. “Malah pergantian ini fokus bekerja, agar targettarget politik ini tercapai.Walaupun terjadi konflik dan dua kubu itu terjadi, saya menganggap hal yang biasa. Kader Golkar sudah terlatih menghadapi dan menyelesaikan masalah,” sebutnya. Riza yang juga Ketua Kosgoro 1957 Sumut ini mengaku, DPD Golkar kab/kota sudah ada yang mengusulkan pergantian pengurus ke pihaknya. Namun Riza tidak merincikan DPD kab/kota mana saja yang mengusulkan kepada pihaknya. “Kami sudah turun ke 17 DPD Golkar kab/ kota. Mereka cerita, banyak pengurus Golkar baik tingkat kab/kota hingga kecamatan pindah ke partai lain untuk maju menjadi caleg. Kami sarankan agar dilakukan penyegaran pengurus dan sudah ada beberapa kab/kota mengusulkan ke kita untuk disahkan,” katanya. (crds/J) (QS. Thaha [20]: 15). Alquranul karim memberitakan kepada kita tentang hari kaiamat yang sangat dahsyat itu. Gempa bumi (zalzalah) yang sangat kuat, mengeluarkan apa yang dikandung oleh bumi, planet-planet jatuh dan hancur menjadi debu, matahari digulung, bulan dan bintang hancur berantakan, gunung-gunung menjadi debu, dan lautan meluap ke darat. Manusia dan makhluk hidup mati semuanya. Orang-orang yang telah lama mati dan yang baru, semua dibangkitkan oleh Allah SWT untuk menerima balasan amalnya. Mereka akan dikumpulkandiPadangMahsyaryangsangatluas.Selama dalam lapangan yang tanpa perlindungan, kecuali perlindungan dari Allah tersebut, manusia akan menghadapi kedaan yang sangat menyiksa, mata hari sangat dekat, keringat bercucuran, dan harus lulus dari pemeriksaan. Orang-orang yang lebih baik amalnya akan dimasukkan dalam surga dan kekal di dalamnya dan orang-orang yang banyak keburukannya akan dimasukkan dalam neraka. Kisah ini diabadikan Alquran! Bukan dongeng, bukan kisah fiksi. Ini berita besar yang pasti akan terjadi. Takutlah kepada Allah dan persialah perbekalan. Sebaik-baik perbekalan adalah takwa.


Medan Metropolitan

WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

A3

Pemerintah Pusat Tidak Tegas Soal Pelepasan Lahan PTPN II MEDAN (Waspada): Ketua Komisi A DPRD Sumut HM. Nezar Djoeli, menilai pemerintah pusat tidak tegas. Hal inilah yang menjadi salah satu penyebab terjadinya penataan ulang pelepasan lahan eks HGU PTPN II oleh Gubsu Edy Rahmayadi. Seharusnya, Presiden segera membuat Kepres atas lahan eks HGU PTPN II tersebut.

Seperti diketahui, Gubsu Edy Rahmayadi, telah meminta pembatalan usulan penghapusbukuan atas lahan 2.200 hektar lebih kepada pemegang saham PTPN II. Padahal, berdasarkan Surat Gubsu sebelumnya T. Erry Nuradi, per Desember 2017, pemegang saham PTPN II sudah menyetujui penghapusbukuan

terhadap lahan 2.200 hektar tersebut. “Ketegasan dari pemerintahan pusat terhadap persoalan ini tidak ada, dan Pemprovsu dari dulu tidak pernah melibatkan DPRD sebagai salahsatu stakeholder untuk pemecahan maupun pembagian eks HGU tersebut. Akibatnya, terjadi permintaan pembatalan dari

usulan gubernur yang lama,” kata Nezar Djoeli, Kamis (11/ 10). Dia juga menilai Pemprovsu tidak peduli dengan kehadiran legislatif di tengah masyarakat, terkait lahan eks HGU PTPN II. “Sehingga ujung-ujungnya nanti legislatif jadi korban makian dan cacian rakyat, karena kebijakan yang diambil dinilai tidak mewakili aspirasi masyarakat. Padahal, DPRD tidak pernah dilibatkan,” ungkapnya. Menurutnya, permintaan pembatalan daftar nominatif penghapusbukuan lahan eks HGU PTPN II ini merupakan langkah yang kontroversi. “Harus dipanggil seluruh instansi terkait, baik vertikal maupun horizontal soal usulan pemerintah yang lama. Jika memang harus dibatalkan, maka harus sama-sama menghadap

Presiden Jokowi,” imbuhnya. Dia meminta agar setiap kebijakan yang akan diambil oleh Pemprovsu, apalagi berhubungan dengan rakyat, harus didiskusikan dulu. “Walaupun kekuasaan itu ada pada gubernur, sebaiknya didiskusikan dulu sama pihak terkait. Kami ini (Komisi A) mitra kerja PTPN II, kementerian ATR, BPN, dan lainnya. Maka libatkan D P R D, m i n i m a l u n t u k mengetahui program yang akan dilaksanakan Pemprovsu dan kami bisa mengawal kepentingan Pemprovsu,” tambahnya. Sebelumnya, Pansus (Panitia Khusus) Tanah Eks HGU PTPN II DPRD Sumut juga meminta Kejatisu selaku pengacara negara agar ikut mengawal proses pelepasan 5.873 hektar lahan eks HGU PTPN II.(h02)

PSP Foundation Bantu Korban Banjir

Waspada/Ist

KETUA IARMI Sumut Ahmad Arif, foto bersama Panitia Musprov, usai menggelar rapat.

IARMI Akan Gelar Musprov MEDAN (Waspada): Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) Sumut akan segera menggelar Musyawarah Provinsi (Musprov) Tahun 2018. Musprov tersebut rencananya digelar di Asrama Haji, pada 1718 November 2018. Ketua Panitia Pelaksana Rosda, menjelaskan rencana Musporv itu, usai rapat perdana panitia pelaksanaan Musprov, Rabu (10/10). Hadir pada rapat itu H. Ahmad Arif (Ketua IARMI Sumut), Rotua Sibagariang (Wakil Ketua Pelaksana), Lomlom (Sekretaris Panitia Pelaksana), Effendi Manullang (Ketua Panitia Pengarah), Ratna Ginting (Bendahara Panitia Pelaksana), Robert Hutagaol (Seksi Persidangan) dan Syarifuddin (Anggota Panitia Pengarah).

Rosda, menyebutkan dalam musyawarah itu nantinya akan dilakukan pemilihan Ketua IARMI Sumut periode 20182023. Kegiatan itu juga sekaligus mempererat jalinan silaturahmi seluruh alumni. “Kegiatan tersebut nantinya juga akan dihadiri oleh pengurus IARMIdari 33 kabupaten/kota di Sumut. Selain itu, para alumni juga turut hadir,” katanya. Diutarakan Rosda, dalam Musprov tersebut turut mengundang Ketua Umum IARMI Zukifli Hasan, dan Sekjen Ahmad Riza Patria yang diharapkan hadir. “Tak hanya pertemuan dengan alumni untuk membahas ke depannya lebih baik lagi untuk bersinergi kepada pemerintah (Pemprovsu), Musprov juga direncanakan juga dengan seminar

empat pilar kebangsaan,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Panitia Pengarah Effendi Manullang, menambahkan tujuan musyawarah ini adalah salah satunya untuk memberikan dukungan pernyataan kepada Pemerintah Provinsi Sumut (Pemprovsu). Sebab, alumni resimen mahasiswa merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari proses pendukung kebijakan pemerintah baik, pusat maupun daerah. “Dalam musyawarah nanti, kita akan memberikan rekomendasi untuk mendukung sepenuhnya pembangunan Sumut di bawah kepemimpinan Gubsu Edy Rahmayadi, dan Wagubsu Musa Rajekshah, guna menjadikan provinsi yang bermartabat,” tandasnya. (m12/B)

MEDAN (Waspada) : Anggota DPR RI Fraksi Partai NasDem Prananda Surya Paloh (PSP), melalui PSP Foundation, menyerahkan bantuan kepada korban banjir Kec Labuhan Deli, Rabu malam (9/10). Warga berharap PSP dapat mendorng pemerintah daerah mengatasi banjir. Bantuan yang diberikan berupa Sembako, seperti beras, mie instant, air mineral, serta nutrisi bagi Balita dan ibu hamil, Bantuan diberikan ke beberapa Posko, salah satunya di Labuhan Deli. Warga yang terkena musibah langsung menerima bantuan yang disampaikan Ketua Yayasan PSP Foundation Gandi Manurung, serta kader Partai NasDem Erwan. Gandi Manurung, mengatakan penyaluran bantuan ini melalui program gaji dan tunjanganku untuk Desa dan Kotaku yang diinisiasi oleh Prananda Surya Paloh. Dia juga menyampaikan pesan Prananda, kepada pemerintah daerah, agar menyikapi permasalahan banjir yang sering terjadi di Desa Pematang Johar, itu. Sedangkan kader Partai NasDem Erwan, yang ikut turun ke lokasi banjir menambahkan,daerah Labuhan Deli merupakan dataran rendah, sehingga ketika musim hujan terjadj banjir. Dia meminta agar instansi terkait agar mau membangun drainase. Camat Labuhan Deli Syafii Sihombing, mengaku banjir terjadi sejak dua hari lalu bersamaan dengan banjir rob atau air pasang yang datang dari laut . “Pemerintah setempat dibantu warga sudah turun mengevakuasi korban banjir. Selain itu dapur umum juga sudah dibuat dibantu dengan warga,” katanya. (crds/B)

Gandeng OPSTP Dan PPKS

IPEMI Sukses Gelar Festival Kuliner MEDAN (Waspada): Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Sumut bekerjasama dengan Oil Palm ScienceTechno Park (OPSTP) dan Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) sukses menggelar Festival Kuliner Nusantara Berbasis Kelapa Sawit, dari 4 - 7 Oktober 2018, di Kompleks OPSTP Jl Brigjend Katamso. Dalam kegiatan tersebut, IPEMI juga mengantarkan salah seorang pengusaha UKM binaannya Aem Kitchen, sebagai juara I sekaligus ikon produk. Dalam festival kuliner itu digelar banyak acara, yakni bazaar, lomba foto dan vlog, talk show, stand up comedy, art performance, seminar, tausiah, lomba kreasi makanan, demo masak, senam ceria, safari dakwah, pemeriksaan kesehatan dan donor darah, dan lainnya. Selama empat hari, digelar beberapa sesi talk show dan seminar yang umumnya membahas tema pangan, kuliner dan kewirausahaan, serta permodalan.

Pada hari pertama, tema talk show tentang Pangan Sehat Berbasis Sawit, yang menghadirkan narasumber pakar kesehatan dan gizi Dr. dr. Dina Keumala Sari, M Gizi, Sp GK dan Dr. Donald Siahaan. Sementara di hari kedua digelar Seminar “Palm Oil Education Care” dan kunjungan ke Workshop PPKS. Dalam kegiatan seminar ini para peserta mendapatkan voucher makan siang senilai Rp50 ribu yang dapat dibelanjakan pada stand-stand bazaar IPEMI yang ada. Di hari yang sama, pada sore harinya juga digelar talk show yang bertajuk “Kewirausahaan dan Prospek Usaha Kuliner”, yang menghadirkan Ketua IPEMI Sumut Hj Yulidar Bugis, SE sebagai narasumber dan Helmi Muhansah dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Sawit (BPDP). Dan di hari ketiga, talk show membahas “Pangan Sehat Berbasis Sawit” dengan narasumber Prof Dr Posman Sibuea dan Ahmad

Waspada/Ronggur Simorangkir

KETUA Yayasan PSP Foundation Gandi Manurung, saat berada di rumah warga yang terkena banjir.

Ghazali Sofwan Sinaga, MSi. Ketua IPEMI Sumut Hj. Yulidar Bugis, mengatakan, keluarga besar IPEMI sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh OPSTP dan PPKS untuk bersama-sama terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan Festival Kuliner Nusantara Berbasis Kelapa Sawit. Yulidar, menandaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya penting dalam membesarkan para pelaku usaha yang ada di Sumatera Utara, khususnya yang bergerak di sektor UMKM. Ia berharap agar ke depannya, kegiatan-kegiatan serupa dapat lebih banyak diselenggarakan, selain untuk menjadi wadah berkumpulnya para pelaku usaha dan masyarakat sebagai konsumen, juga sebagai media untuk menambah berbagai ilmu dan informasi bermanfaat seputar pengolahan pangan sehat dan pengembangan usaha. (m08/A)

Waspada/Ist

PENGURUS dan anggota IPEMI Sumut dan IPEMI kabupaten/kota diabadikan dalam salah satu kegiatan Festival Kuliner.

Waspada/ME Ginting

WAKIL Wali Kota Akhyar Nasution, menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran.

Pemko Bantu Warga Korban Kebakaran MEDAN (Waspada): Sebanyak 33 Kepala Keluarga (KK) korban kebakaran di Jl. Mangkubumi, Kel. Aur, Kec. Medan Maimun, menerima bantuan dari Pemko Medan, Kamis (11/10). Bantuan tersebut diserahkan Wakil Wali Kota Akhyar Nasution, di Kantor Lurah Aur Jl. Brigjen Katamso. Amukan si jago merah yang terjadi, Rabu (10/10) malam tersebut menyebabkan warga yang bermukim di kawasan padat penduduk itu harus kehilangan 22 rumah. Di samping itu, guna mencegah api semakin membesar, serta menjalari rumah warga lainnya, petugas pun terpaksa merusak 13 rumah. Bantuan yang diberikanWakilWali Kota berasal dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Medan, berupa Sembako, peralatan tidur, makanan siap saji, selimut, pakaian dan peralatan sekolah, serta bahan bangunan, seperti semen, kayu dan seng. Kemudian menyediakan aula

Kantor Lurah Aur sebagai tempat penampungan sementara warga. “Bantuan yang kita berikan ini memang tidak seberapa. Tapi saya berharap dapat membantu dan meringankan beban warga yang kini kehilangan tempat tinggal dan harta bendanya. Semoga bantuan yang kita berikan ini dapat menjadi pembangit semangat sehingga warga korban kebakaran cepat bangkit serta melanjutkan kembali kehidupan seperti semula,” kata Akhyar Nasution. Kepala BPBD Medan Arjuna Sembiring, mengatakan bantuan yang diberikan itu diharapkan dapat bermanfaat, sekaligus meringankan beban warga korban kebakaran. Dia pun berharap agar warga tidak terus larut dengan kesedihan, dan cepat bangkit untuk menata kembali kehidupan bersama anggota keluarga masing-masing pasca kebakaran terjadi. (m50/C)

Naskah Akademik Tidak Wajib

Anggota DPRD Nilai Pembuatan Perda Tidak Baik MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Medan Irsal Fikri, mengungkapkan tentang masih adanya masalah yang muncul dalam pembentukan peraturan daerah (Perda), pada pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD), yang dilaksanakan di Hotel Madani, Kamis (11/10). Diantaranya tentang Perda yang tidak disertai dengan naskah akademik. Irsal Fikri, anggota Komisi B DPRD Medan mengungkapkan itu sebagai salah satu kendala dalam pembentukan Perda dalam otonomi daerah sekarang ini. Sedangkan FGD dilaksanakan dengan tema Peran DPD RI Dalam Harmonisasi Legislasi Pusat Dan Daerah. Disebutkan Irsal, di dalam Undang-undang No.12 tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan, tidak mewajibkan naskah akademik dalam pembentukan Perda. ‘’Ini menurut saya tidak baik. Harusnya naskah akademik itu diwajibkan. Karena Perda akan lebih matang jika disertai dengan naskah akade-

mik. Tidak sembarang saja membuat Perda. Artinya, jelas analisisnya, sehingga dibuat Perda,” ujar Irsal. Bahkan, menurut dia, masih terdapat komunikasi politik dalam pembentukan Perda di Sumut. “Komunikasi politik tersebut dapat diartikan sebagai transaksi pasal,” ungkap Irsal. Selain itu, Kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menuturkan tentang masih terjadi perubahan peraturan perundang-undangan di tingkat pusat. Hal ini mengakibatkan peraturan daerah yang dibuat tidak bersifat jangka panjang, dan akan selalu berubah-ubah. “Ketika pemerintah melayani rakyat, maka sejatinya kepentingan rakyat menjadi prioritas utama. Apabila pemerintah memprioritaskan kepentingan pribadi dan golongan tertentu, maka kandaslah pelayanan itu. Ini masih terjadi. Dan ini harus menjadi pekerjaan untuk benar-benar diperbaiki,” sebut Irsal. (m12/B)


Medan Metropolitan

A4

WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

Kodam I/BB-Walubi Gelar Operasi Katarak M E D A N ( Wa s p a d a ) : Ko d a m I / B B bekerjasama dengan Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Sumut menggelar bakti sosial operasi katarak dalam rangka memperingati HUT ke-73 TNI tahun 2018, di Rumah Sakit Putri Hijau Medan, Kamis (11/10). Pangdam I/ BB Mayjen M Sabrar Fadhilah mengatakan, bakti sosial operasi katarak ini bertujuan sebagai kegiatan kemanusiaan untuk membantu dan mensejahterakan kesehatan masyarakat. “Kita sangat berterima kasih kepada semua pihak yang membantu seperti Walubi, tambang emas Martabe karena sudah bersama -sama membantu terselenggaranya kegiatan bakti sosial ini. Ini juga merupakan gerakan inisiatif yang tujuannya mensejahterakan kesehatan masyarakat terutama yang kurang mampu,” katanya. Kegiatan kemanusiaan ini diharapkannya harus terus dilakukan dan didukung secara bersama- sama oleh semua pihak. Karena akan sangat membantu masyarakat. “Tahun ini ditargetkan dapat memulihkan penglihatan 1.000 mata masyarakat yang tersebar di Sumatera Utara, dimana kegiatan ini digelar 3 titik diantara Sibolga dan Padang Sidempuan sampai pada tanggal 15 Oktober 2018,” jelas Pangdam. Pangdam juga menegaskan, khusus HUT TNI yang bertemakan profesionalisme TNI untuk rakyat artinya pihaknya berterimakasih kepada

rakyat karena keberadaan TNI lahir dari rakyat dan untuk rakyat. Apa yang dilakukan TNI termasuk meningkatkan sumberdaya manusia, kemampuan alat-alat semua sistem senjata dan semuanya dipersembahkan untuk rakyat. Sedangkan Ketua Walubi Sumut dr. Indra Wahidin mengatakan, kegiatan operasi katarak ini merupakan rangkaian kegiatan HUT ke 73 TNI. “Terima kasih kepada jajaran Kodam I/BB khususnya kepada Babinsa yang menghadirkan pasien sehingga target tercapai,” katanya. Seorang peserta operasi katarak mengaku sangat senang dengan kegiatan ini karena setelah 2 tahun tidak jelas melihat, kini pasca operasi sudah dapat melihat dengan jelas dan mengucapkan terimakasih kepada pihak yang terlibat. “Saya mengucapkan terima kasih dengan adanya kegiatan ini, kalau bisa terus berkesinambungan karena sangat membantu masyarakat penderita katarak,” kata Saniman, 70, warga Hamparan Perak. Begitu juga yang diakuiYatini warga Indrapura, yang sudah 9 bulan menderita katarak. Dia mengetahui ada kegiatan operasi katarak ini dari anaknya. “Selama ini saya sangat sedih karena kerap kesulitan melihat dan bahkan sering tidak mengenali kerabatnya karena tidak bisa melihat dengan jelas dan berharap kegiatan ini terus berlangsung,” katanya. (m39/B)

Waspada/Ist

KAPAL penangkap ikan KM. Cahaya Abadi – 08 GT 5 No 374 / S 69 yang diamankan Poldasu karena menggunakan bahan peledak di perairan Tapanuli.

Poldasu Tangkap Nelayan Gunakan Bahan Peledak Dua Pecandu Narkoba Ditangkap MEDAN (Waspada): Petugas Reskrim Polsek Medan Sunggal meringkus dua pecandu narkoba dalam penyergapan di seputaran Jl Sei Mencirim Gang Parkir Dusun 16, Desa Sei Semayang, Kec. Sunggal Kab. Deli Serdang. Tersangka DSG, 25, warga Jl. Konggo Kongsi, Desa Sei. Semayang, Kec. Sunggal dan DS, warga Jl. Medan Binjai Km.13 Pasar Kecil Gang Tower, Desa Sei Semayang Kec. Sunggal. Dari tersangka disita barang bukti dompet , plastik klip kecil diduga berisikan sabu 0.16 gram, timbangan elektrik, kaca pirek dan satu scrup sendok besi. Kapolsek Medan Sunggal Kompol Yasir Ahmadi melalui Kanit Reskrim Iptu Philip, Kamis (11/10) mengatakan, terungkapnya kasus narkoba ini, adanya laporan masyarakat di Jl. Medan Binjai tepat di SPBU Jl. Sei Mencirin Gang Parkir Dusun XVI, Desa Sei Semayang, Kec. Sunggal sering terjadi transaksi narkotika. Menerima laporan tersebut, tim Pegasus melakukan penyelidikan dan setibanya dilokasi melihat dua orang mencurigakan di depan rumah warga di pinggir jalan. Kemudian personil menanyakan identitas keduanya berinisial DS dan DDS dan meminta KTP. Tersangka kemudian dengan mengeluarkan dompet warna hitam dari saku celana bagian belakang sebelah kiri. Lalu DS membuka isi dompet warna hitam dan personil melihat ada satu plastik trasnparan kecil berisi serbuk putih. Saat dilakukan pemeriksaan tersangka DS menerangkan barang bukti tersebut miliknya dan temannya DDS yang baru di beli Rp40.000. Selanjutnya keduanya diboyong ke Polsek Medan Sunggal menjalani Pemeriksan. “Setelah menjalani pemeriksaan, kedua tersangka dimasukkan kedalam sel dengan melanggar Pasal 114 ayat (1) pasal 112 ayat (1) Subs Pasal 132 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika,” kata mantan Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan ini. (cza/C)

Jenazah Mislan Diserahkan Kepada Keluarganya MEDAN (Waspada):Jenazah Mislan korban hanyut di Sungai Belawan Dusun I, Desa Kutalimbaru, Kec. Kutalimbaru, Kab. Deliserdang, diserahkan kepada pihak keluarganya, Rabu (10/10). Penyerahan dilakukan polisi kepada saudara sepupu korban Wasnita, 52, warga Jl. Bajak V, Kec. Medan Amplas. “Jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarganya sekira pukul 14:00 WIB,” kata Kapolsek Kutalimbaru AKP Martualesi Sitepu. Untuk selanjutnya, jenazah Mislan dikebumikan di Tempat Pemakamam Umum (TPU) Pasar XII Gang Famili, Patumbak. Mislan, 59, warga Jl. Persamaan Gang Aman, Kel. Sitirejo II, Kec. Medan Amplas ini tewas diduga terjatuh dan hanyut di Sungai Belawan, Kutalimbaru. Jenazahnya ditemukan warga, Senin 8 Oktober 2018 sekira pukul 14:00 WIB. Saat ditemukan, posisi jenazah telungkup dan mengapung di atas permukaan air. Di bagian kening kepala korban ditemukan luka. Polisi menduga luka tersebut disebabkan akibat terbentur batu di sungai pada saat hanyut. (h04/C)

MEDAN (Waspada): Poldasu menangkap kapal penangkap ikan KM. Cahaya Abadi – 08 GT 5 No 374 / S 69 berbendera Indonesia yang sedang menangkap ikan (illegal fishing) dengan menggunakan bahan peledak (Destructive Fishing) di perairan Tapanuli. KM.Cahaya Abadi yang dinahkodai W dengan ABK/ Crew yakni He, Aw, Sa, TH, HM, RH, dan DS seluruhnya warga Kab. Tapteng, ditangkap saat menangkap ikan persis di posisi 01 332 2003 N dan 98 412 4503 Eatau2milarahselatandaripulau Tungkus Nasi Kab. Tapteng. Direktur Polair Poldasu Kombes Pol. Drs. Yosi Muhamartha kepada wartawan, Kamis (11/10) mengatakan, dari penangkapan itu, petugas menyita barang bukti 1 kapal ikan KM Cahaya Abadi Gt 5 No. 374 / S 69 bermesin Mitsubishi 6 silinder, sampan tanpa mesin, GPS merk Garmin, Sonar merk

Garmin, 1 eksamplar Dokumen kapal , kompresor, 3 gulung selang angin , 4 movis selam , 4 masker selam, 100 botol kaca, 1 goni potasium @25 Kg, 100 butir kep sumbu peledak, 3 kaleng cat warna perak @ 1 Kg, 2 ball korek api kayu, 2 bungkus Sio, 1 teropong, 1 set tangguk ikan dan 5 fiber ikan ukuran @ 800 Kg. “Untuk penyidikan lebih lanjut, para tersangka berikut barang bukti diamankan di Dermaga PPN Sibolga,” katanya. Dijelaskannya, kapal penangkap ikan dengan menggunakan bahan peledak itu ditangkap petugas yang sedang patroli menggunakan Kapal Patroli KP 2010, KP 2024 dan perahu karet. “Nakhoda berikut ABK tersebut ditangkap Kamis (11/10) sekira pukul 00:30 WIB di posisi 01 332 2003 N dan 98 412 4503 E atau 2 mil arah selatan dari pulau Tungkus Nasi Kab Tapteng. Pengeboman ikan ini, merupakan atensi pimpinan yang harus ditindaklanjuti secara serius karena sangat berdam-

pak buruk kepada ekosistem dan biota laut yang dapat merusak terumbu karang dan kelangsungan hidup ikan-ikan dilaut. Kombes Pol.Drs.Yosi menegaskan, praktek pengeboman ikan seperti ini harus dihentikan untuk kelanjutan (Sustainability) kelangsungan kehidupan dilaut. “Praktek pengeboman ikan dilaut bukan saja merusak lingkungan hidup sekitar tapi juga sudah banyak menelan korban para nelayan yang kehilangan sebagian anggota tubuh seperti tangan dan kaki puntung karena ledakan bahkan ada yang sampai meninggal dunia,” jelasnya. “Kita patut apresiasi kinerja anggota yang berhasil menangkap nelayan yang menangkap ikan dengan bom ikan dan kami juga berharap peran serta masyarakat terutama nelayan untuk menjaga ekosistim laut,” kata Kombes Pol.Drs. Yosi Muhamartha menambahkan terjaganya ekosistim laut akan dinikmati generasi yang akan datang. (m39/I)

BAP Belum Dilimpahkan

Korban Penganiayaan Ngadu Ke Propam MEDAN (Waspada): Nurila YD Lubis, 35, warga Jl. Benteng Desa Tembung, Kec. Percut Seituan mendatangi kantor Propam Polrestabes Medan. Pasalnya, hingga Kamis (11/10) penyidik Reskrim Polsek Percut Seituan belum melimpahkan Berkas Acara Pemeriksaan (BAP) ke Jaksa Penuntut Umum Cabjari Labuhandeli. KepadaWaspada di Pol-restabes Medan, Nurila me-nuturkan penganiayaan dialaminya terjadi, 8 Juni di kediaman mantan suaminya Zul di Jl. M.Yakob Lubis, Desa Tembung. Saat itu, kata Nurila, dirinya menemui suaminya untuk mempertanyakan masalah rumahtangganyaapalagiterlaporZul tidak ada lagi memberi nafkah kepada anak-anak dan dirinya. “Saat berada di dalam rumah, tiba-tiba anak terlapor

berinisial Rif datang dan menarik tangan saya hingga saya terjatuh bersama anak saya dari gendongan,” tutur Nurila. Akibat terjatuh, Nurila menderita luka-luka dan dianiaya lagi oleh terlapor berinisial Lel danYan dengan cara menyeretnyeret keluar dari rumah. “Karena menderita luka-luka, saya melaporkan Rif, Lel dan Yan ke Polsek Percut Sei-tuan, 8 Juni 2018 sesuai dengan surat tanda laporan pengaduan No STTLP: 1158/VI/2018/SPKT Percut,” jelas Nurila. Meski sudah melaporkan kasus penganiayaan dan pengeroyokan secara bersama-sama itu namun pelakunya tidak ditahan bahkan berkasnya terkesan diperlambat karena belum dikirim ke Cabjari Labubandeli. “Sudah berkali-kali saya datangi penyidik Polsek Percut

Seituan untuk mempertanyakan kapan BAP nya dilimpahkan ke kejaksaan sehingga saya melaporkan masalah ini ke Propam Polrestabes Medan,” ujar Nurila seraya berharap BAP atas nama dirinya segera dilimpahkan ke JPU Cabjari Labuhandeli. Kapolsek Percut Seituan Kompol Faidil Zikri ketika dikonfirmasi mengaku segera melimpahkan BAP atas nama korban Nurila ke JPU. “Besok segera dikirim BAP nya ke JPU,” sebut Kapolsek.(h04/C) Ralat Judul berita Kapolsek Medan Timur Tanggap Cuitan Wakapolrestabes di halaman Medan Metropolitan B3, ada kesalahan seharusnya Kapolsek Medan Helvetia. Red

Penyuap Bupati Labuhanbatu Disidangkan MEDAN (Waspada): Efendy Sahputra alias Asiong yang didakwa menyuap Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap untuk sejumlah proyek pekerjaan di Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Labuhanbatu TA 2016, 2017 dan 2018 menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (11/

10). Dalam dakwaan tim JPU dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dipimpin Dody Sukmono, disebutkan terdakwa merupakan Direktur PT Binivan Konstruksi Abadi, memberikan suap kepada bupati sejak 2016 sampai 2018 sebesar Rp38,882 miliar. Dengan rincian Rp10,38 miliar pada 2016, Rp11 miliar

pada 2017 dan Rp17,5 miliar di 2018. “Perbuatan terdakwa memberi atau menjanjikan sesuatu kepada penyelenggara negara dalam hal ini Pangonal Harahap selaku Bupati Labuhanbatu, dengan maksud supaya memberikan beberapa paket pekerjaan TA 2016, 2017 dan 2018 di Kab. Labuhan Batu,

Waspada/Rama Andriawan

TERDAKWA Efendy Sahputra (tengah) saat bersidang di PN Medan, Kamis (11/10).

bertentangan dengan kewajibannya bupati,” ucap JPU di hadapan Majelis Hakim diketuai Irwan Efendi. Dalam dakwaan dijelaskan, sejumlah uang pada 2016 yang diberikan terdakwa kepada Pangonal Harahap merupakan bagian fee proyek pekerjaan di Pemkab Labuhanbatu pada tahun itu juga yang akan dikerjakan terdakwa. Pada 2016 dari proses permainan lelang, akhirnya terdakwa mendapatkan proyek peningkatan Jl. Aek Buru – Padang Laut, senilai Rp8 miliar, peningkatan Jl. Mahilil-Padang Rapuan senilai Rp5 miliar, peningkatan Jl. Urung Kompas-N2, senilai Rp5 miliar, peningkatan Jl. Padang Matinggi-Tanjung Harapan senilai Rp4 miliar dan peningkatan Jl. Padang MatinggiPerlayuan, senilai Rp2 miliar. Selanjutnya, 2017 terdakwa kembali memberikan uang kepada bupati untuk memudahkannya mendapatkan pekerjaan proyek yang sudah dijanjikan Pangonal Harahap. “Terdakwa akhirnya mendapatkan proyek

11 proyek sesuai arahan Pangonal Harahap ke jajarannya di Dinas PUPR Labuhan Batu,” ujar JPU. Pemberian fee kepada bupati terus berlanjut hingga proyek 2018. Ada 9 proyek di tahun tersebut yang dimenangkan terdakwa melalui permainan lelang yang dibuat bupati. “Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dalam Pasal 5 Ayat (1) huruf a Jo Pasal 13 Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 64 ayat (1) KUHPidana,” pungkas JPU. Usai mendengarkan dakwaan, terdakwa melalui penasihat hukumnya Fadli Nasution, Asban Sibagariang dan Pranoto dari Kantor Hukum LubisNasutiom & Partners, menyatakan menerima dakwaan JPU dan tidak mengajukan eksepsi. “Kami meminta sidang dilanjutkan pada pokok perkara dengan pemeriksaan saksisaksi,” kata Fadli. (Cra/C)

Waspada/Ist

PANGDAM I/ BB Mayjen M Sabrar Fadhilah foto bersama Ketua Walubi Sumut dr. Indra Wahidin dan pasien operasi katarak.

Sosialisasi Pengaruh Medsos Di Pendam I/BB MEDAN(Waspada): Tim Asistensi Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Dispenad) menyelenggarakan sosialisasi tentang pengaruh media sosial di lingkungan TNI AD, khususnya di jajaran Penerangan Kodam (Pendam) I/BB di Aula Sementara Pendam I/BB di Kompleks Kiwal, Jl. Gatot Subroto Km 7,5 Medan, Kamis (11/10). Acara ini dihadiri Kapendam I/BB, Kolonel Inf Roy Hansen J Sinaga beserta 31 personil staf ditambah personil dari Penrem 022/Pantai Timur, serta Tim Asistensi Dispenad dipimpin Kolonel Arm Erland Hendriatna dengan Mayor Inf Feby Hasudungan Lumbanbatu, Mayor Inf Bonny Vidri A, dan Mayor Inf Mukhlis Cahyo Nugroho Budiono. Kapendam I/BB dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada tim Dispenad yang berkenan hadir dan memberi pembekalan tentang pengaruh media sosial di lingkungan TNI AD. “Terima kasih atas kehadiran Tim Asistensi Dispenad dipimpin Kolonel Arm Erland Hendriatna dan rombongan di Pendam I/BB. Kami harapkan, melalui kegiatan ini akan memberikan pemahaman yang lebih lengkap tentang segala hal terkait media sosial (medsos) kepada prajurit, PNS dan ibu-ibu Persit,” kata Kolonel Inf Roy Sinaga. Dipaparkan, kondisi satuan Pendam I/BB dan keterbatasan alat yang dimiliki pihaknya, namun masih tetap memberikan tugas peliputan yang maksimal, bahkan bisa melakukan peliputan

di tiga titik sekaligus. “Bila ada kegiatan yang lebih besar, kami tentu ikut melibatkan personil dari Penerangan Korem di jajaran Kodam I/BB. Karenanya, untuk lebih mengoptimalkan fungsi dan tugas Penerangan di jajaran Kodam I/BB ke depannya, kami harapkan ada dukungan dan bantuan dari komando atas, meskipun kami juga akan tetap memberdayakan kemampuan yang ada,” kata Kolonel Inf Roy Hansen J Sinaga. Di kesempatan yang sama, Kolonel Arm Erland Hendriatna menjelaskan, kehadiran mereka ke Pendam I/BB ini bertujuan untuk memberikan asistensi, pembekalan fungsi penerangan dan penyerapan masalah yang meliputi kondisi satuan, permasalahan menonjol dan sosisalisasi tenang berita hoax serta media sosial. Ditegaskan Kolonel Arm Erland pula, kegiatan asistensi ini bertujuan untuk mengurai masalah yang ada di satuan, dan mencarikan solusinya. “Jadi, tujuan kami kemari bukan untuk Wasrik, tapi untuk mengetahui kondisi riel di satuan guna disampaikan ke pimpinan dan dicarikan solusinya,” ucapnya. Diharapkannya, sosialisasi seperti ini bisa diteruskan jajaran Pendam kepada personil penerangan di tingkat Korem, maupun kepada prajurit, PNS, dan keluarga Persit. “Kadispenad berkeinginan seperti itu, yakni memberdayakan Pendam, sehingga fungsi dan tugas Penerangan TNI AD ke depan akan semakin mampu mengimbangi kemajuan teknologi,” pungkasnya. (czal/C)

Lapak Judi Dan Penginapan Digerebek MEDAN ( Waspada): Polsek Patumbak menggerebek lapak judi pak Kulit dan penginapan Apollo di Jalan Patumbak-Talun Kenas, Selasa (10/10) malam. Penggerebekan dilakukan karena lokasi ini menjadi ajang praktik perjudian dan tempat mesum serta adanya peredaran narloba jenis sabu. Kapolsek Patumbak AKP Ginanjar Fitriadi SIK didampingi Kanit Reskrim Iptu Budiman Simanjuntak, SE, Kamis (11/10) mengatakan, razia yang dilakukan pihaknya, berawal dari warung pak Kulit di Jl. Talun Kenas Pasar VII, Kec. Patumbak, Kab. Deliserdang yang kenal sebagai tempat perjudian dan transaksi narkoba. “Awalnya kita mendapat Informasi dan laporan warga, di Jl. Talun Kenas Pasar VII, Kec. Patumbak, adanya lokasi perjudian yang dikenal warung pak Kulit, sering di jadikan tempat perjudian dan transaksi narkoba jenis sabu,” kata

Kapolsek. Menanggapi hal tersebut, Polsek Patumbak langsung meresponnya dan melakukan penggerebekan dilokasi warung pak Kulit. Namun petugas tidak menemukan adanya arena perjudian yang dikenal warga sebagai lapak judi super lengkap, Usai menyisir lokasi warung pak Kulit, selanjutnya tim kembali melakukan razia ketempat penginapan Apollo yang berada di Jl. Patumbak-Talun Kenas, hanya saja setelah melakukan pemeriksaan dan pengeledahan kepada setiap tamu yang menginap tidak ditemukan target maupun benda-benda terlarang. “Dari kedua tempat itu, setelah kita melakukan pemeriksaan dan pengeledahan kepada setiap tamu yang menginap, Polisi tidak menemukan target maupun benda-benda terlarang, namun kita akan tetap melakukan pemantauan,” jelas Kapolsek. (m39/C)

Waspada/Ist

POLSEK Patumbak saat menggerebek lapak judi pak Kulit dan penginapan Apollo, Selasa (10/10) malam.


Nusantara

WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

A5

Jokowi Tunda Kenaikan BBM Kubu Prabowo-Sandi pun mengapresiasi alasan Jokowi batal menaikkan harga BBM. Salah satu pertimbangan Jokowi yaitu rendahnya daya beli masyarakat. Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak mengapresiasi pengakuan presiden ter-

kait daya beli masyarakat. “Saya apresiasi presiden mengakui ada masalah dengan daya beli masyarakat Indonesia dan selama pemerintahan beliau daya beli masyarakat tidak mengalami perbaikan,” jelasnya melalui siaran pers yang diterima merdeka.com, Kamis (11/10). “Jangan sampai rakyat

yang sudah sulit semakin sulit dengan kenaikan BBM tersebut, meski hanya berselang satu jam dari instruksi beliau kepada Menteri ESDM untuk mengumumkan kenaikan tersebut,” imbuh Dahnil. Di sisa waktu kepemimpinannya, Jokowi diharapkan tak mengeluarkan kebijakan yang dapat menyusahkan rakyat khususnya warga miskin. Menurutnya, bukan kali ini saja Jokowi kurang koordinasi dengan para menterinya dalam menentukan kebijakan. “Saya berharap Pak Jokowi sebagai presiden di waktu

BANDUNG ( Waspada) Sekretaris Jenderal MPR RI Dr. Ma’ruf Cahyono (foto) menegaskan demokrasi Pancasila berbeda dengan demokrasi liberal ala barat, maupun demokrasi parlementer lainnya. “Demokrasi Pancasila merupakan demokrasi permusyawaratan yang berkeadilan,” kata Ma’ruf Cahyono saat jadi pembicara kunci dalam Focus G o u p Di s c u s s i o n ( F G D ) dengan tema “Penegasan Sistem Demokrasi Pancasila dalam Sistem Ketatanegaraan dan Praktik dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara di

Indonesia,” Kamis (11/10) di ruang seminar Gedung A Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Padjajaran (Unpad), Jatinangor, Jawa Barat. FGD kerjasama FISIP Unpad dan Sekretaris Jenderal Majelis Permusyawaratan ini juga menghadirikan Dekan FISIP Unpad Dr. R. Widya Setiabudi Sumadinata, Ketua Peneliti Prof Dr Nandang Alamsyah, Deputi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Dr. Anas Saidi, serta para akademisi. Se c a ra u m u m , p a p a r

Ma’ruf Cahyono, prinsip demokrasi Pancasila dijiwai Sila Keempat Pancasila, yaitu “ Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan”. Disebutnya, ada empat elemen khusus dalam sistem demokrasi Indonesia, yaitu unsur mufakat (kebulatan pendapat), unsur perwakilan, prinsip musyawarah, prinsip kebijaksanaan. Empat unsur ini, lanjutnya menjadikan demokrasi di Indonesia menemukan kekhasannya dalam sistem keta-

JAKARTA (Waspada): Presiden Joko Widodo menunda menaikkan harga kenaikan bahan bakar minyak (BBM) khususnya jenis premium. Keputusan pembatalan itu diumumkan pada Rabu (10/10) malam.

Antara

PRESIDEN Joko Widodo dan PM Singapura Lee Hsien Loong sepakat untuk menjadikan Batam sebagai jembatan digital atau “digital bridge” Indonesia.

yang tersisa, tidak mengulangi terus menerus kepemimpinan yang miskin perencanaan dan koordinasi seperti yang beliau tunjukkan selama ini,” ujarnya. Sikap Jokowi ini, lanjutnya, dapat berimbas ke para pembantunya dan menunjukkan buruknya koordinasi antara pimpinan dan lembaga di bawahnya. “Dan dampaknya mempermalukan pemerintahan dan mengorbankan anak buah tanpa ada kata maaf sama sekali,” pungkas Dahnil. Untuk diketahui, Kepala Biro Komunikasi, Layanan

Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Agung Pr ibadi, mengatakan penundaan kenaikan BBM jenis Premium menjadi Rp 7.000 untuk wilayah Jawa, Madura dan Bali (Jamali) dan Rp 6.900 di luar Jamali karena PT Pertamina (Persero) selaku penyalur Premium belum siap menyesuaikan harga. “Ditunda mungkin karena menurut kita Pertamina-nya belum siap,” kata Agung, di Jakarta, Rabu (10/10). (mdk)

tanegaraan. Demokrasi Pancasila tidak meniru paham individualisme - liberalisme yang justru melahirkan kolonialisme dan imperialisme atau pun paham kolektivisme ekstrim seperti di negara-negara komunis. Bahkan, jelas Ma’ruf yang menjadi pembeda dan ciri khas dalam sistem demokrasi Pancasila adalah adanya prinsip “kebijaksanaan”. Prinsip yang mengandung nilai transedental,” tukasnya. Ma’ruf menguraikan pada mulanya konsep demokrasi Pancasila diakomodir dalam Pasal 1 ayat 2 UUD 1945 sebelum perubahan, yaitu “kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan sepenuhnya oleh MPR”. “Konsep kedaulatan rakyat melalui MPR inilah sejatinya konsep utama yang digagas oleh para founding fathers” tuturnya. Setelah amandemen, pasal itu berubah menjadi “kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut UUD” (Pasal 1 ayat 2). MPR bukan lagi lembaga tertinggi melainkan sejajar dengan lembaga negara lainnnya. “Pasca perubahan UUD 1945 terdapat pertanyaan mendasar yakni apakah desain ketatanegaraan Indonesia sudah sesuai dengan Pancasila? Kelembagaan utama ketatanegaraan Indonesia pasca amandemen UUD 1945

mengalami perubahan dan menempatkan setiap lembaga negara sama kedudukannya,” paparnya. “Pertanyaannya mengapa demokrasi Pancasila belum diterapkan. Apakah karena sistem tata negaranya, apakah karena konstitusinya, atau persoalan dalam implementasinya? Ini akan mewarnai perdebatan dalam tataran politik,” sambungnya. Ma’ruf berharap FGD ini bisa memberi pengayaan terhadap proses ketatanegaraan yang sudah dalam tataran politik. “Bisa saja bila momentum politiknya ada dan dikehendaki akan menjadi perubahan tatanan yang mendasar di tataran konstitusi,” pungkas Sekjen MPR RI Ma’ruf Cahyono. (aya/B)

Jokowi-Lee Sepakat Jadikan Batam Jembatan Digital Pancasila, Demokrasi Permusyawaratan Berkeadilan NUSA DUA BALI (Antara): Presiden Joko Widodo dan PM Singapura Lee Hsien Loong sepakat untuk menjadikan Batam sebagai jembatan digital atau digital bridge Indonesia. “Saya dan PM Lee sepakat terus mendorong kerja sama ekonomi digital. Nongsa Digital Park di Batam yang meluncur awal tahun ini terus berkembang dan sudah ada 56 perusahaan teknologi digital di sana,” kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam joint press statement setelah Annual Leaders Retreat dengan PM Singapura Lee Hsien Loong di

sela pertemuan tahunan IMFWB 2018 di Nusa Dia Bali, Kamis (11/10). Kerja sama itu, kata Presiden, akan menjadikan Batam sebagai digital bridge Indonesia. Di sisi lain, kata dia, kerja sama pelatihan digital dan ecommerce juga terus diintensifkan agar SDM kedua negara khususnya Indonesia siap. “Seperti pengembangan teknologi finansial, industry 4.0,” katanya. Kedua pemimpin negara itu juga membahas perkembangan Kendal Industrial Park yang diresmikan oleh Jokowi dan Lee pada 2016

silam. “Saat ini sudah ada 43 investor termasuk dari Singapura. Saya harap kerja sama serupa dapat dilakukan di kawasan ekonomi khusus lain,” katanya. Presiden Jokowi dan PM Lee sejak Kamis pagi melakukan sederet agenda bersama mulai dari tete-a-tete, Annual Leaders Retreat Indonesia-Singapore, dan joint press statement. Pertemuan rutin kedua negara bertujuan untuk mempererat dan menindaklanjuti kerja sama kedua negara.

Gaet Peserta Baru, BPJS Kesehatan Manfaatkan Data Kependudukan JAKARTA (Waspada): Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri RI memberikan Data Kependudukan (NIK) yang belum menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) kepada BPJS Kesehatan. Jumlahnya mencapai 115 juta NIK. Pemanfaatan Data NIK bagi penduduk yang masih belum menjadi peserta JKNKIS, diharapkan dapat mendorong tercapainya cakupan kesehatan semesta. Kami sangat mengapresiasi komitmen Kementerian Dalam Negeri dalam hal ini

Ditjen Dukcapil membantu menyukseskan Program JKNKIS. “Data tersebut akan kami gunakan untuk menugaskan para petugas perluasan peserta BPJS Kesehatan untuk melakukan pendekatan baik kepada Pemerintah Daerah, Badan Usaha, dan masyarakat untuk segera mendaftarkan diri menjadi peserta JKN KIS,” ujar Direktur Perluasan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan, Andayani Budi Lestari dalam kegiatan Penyerahan Data Kependudukan (NIK) Sebagai Dasar Penyusunan Data Kepesertaan Program Jaminan Kesehatan Nasional

di Jakarta, Rabu (10/10). Penyerahan data diberikan langsung oleh Sekretaris Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri RI, I Gede Suratha. Komitmen Ditjen Dukcapil ini merupakan wujud dari tindak lanjut Instruksi Presiden Nomor 8 tahun 2017 tentang Optimalisasi Program Jaminan Kesehatan Nasional. Dalam Inpres tersebut dinyatakan kepada Menteri Dalam Negeri untuk menyediakan data penduduk berbasis Nomor Induk Kependudukan untuk dapat dimanfaatkan sebagai data Kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional.

Andayani juga menambahkan, NIK menjadi salah satu unsur terpenting dalam implementasi Program JKNKIS. Misalnya, pemanfaatan data kependudukan digunakan pada kanal pendaftaran BPJS Kesehatan diantaranya aplikasi Kepesertaan Kantor Cabang, aplikasi Kepesertaan pendaftaran melalui pihak ketiga yang bekerja sama, BPJS Kesehatan Care Center 1500 400 dan Mobile JKN. BPJS Kesehatan juga telah melakukan pemadanan data peserta JKN-KIS dengan data k e p e n d u d u k a n . Sa m p a i dengan Juli 2018 jumlah data peserta yang telah dipadankan

sebanyak 198.197.889 jiwa. “Koneksi data kependudukan yang diberikan Ditjen Dukcapil sangat membantu BPJS Kesehatan dalam proses pendaftaran peserta JKN-KIS. Verifikasi dan validasi klaim pelayanan kesehatan dan pembaharuan data. Hal ini berdampak pada kualitas data peserta JKN-KIS menjadi semakin lebih baik. Data peserta yang belum terisi lengkap seperti data NIK, alamat, tanggal lahir dan lainnya kini sudah dilengkapi dan dilakukan verifikasi serta validasi,” papar Andayani. Sinergi antara BPJS Kesehatan dengan Ditjen Dukcapil,

Trump Desak Klarifikasi Saudi Terkait Khashoggi WASHINGTON, AS (Waspada): Presiden Amerika Serikat Donald Trump mendesak Arab Saudi memberikan jawaban atas hilangnya jurnalis Jamal Khashoggi usai mendatangi konsulat Saudi di Istanbul, Turki. Pejabat-pejabat Turki menyebut jurnalis pengkritik pemerintah Arab Saudi itu dibunuh di dalam gedung konsulat Saudi. Trump mengatakan, dirinya telah berbicara ‘lebih dari sekali’ dan ‘di tingkat tertinggi’ dengan mitra-mitra di Arab Saudi, yang merupakan salah satu sekutu terdekat Washington dan pasar kunci bagi industri senjata AS. “Kita menuntut semuanya,” kata Trump kepada para wartawan seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (11/ 10). “Kita tak bisa membiarkan ini terjadi, pada para reporter, pada siapapun. Kita sangat kecewa melihat apa yang terjadi. Kita tidak menyukainya dan kita akan mengungkap ini hingga ke dasarnya,” lanjutnya. Juru bicara Trump, Sarah Sanders mengatakan bahwa Penasihat Keamanan Nasional

John Bolton, Menteri Luar Negeri Mike Pompeo dan asisten Trump sekaligus menantunya, Jared Kushner telah berbicara dengan Putra Mahkota Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman dalam dua hari terakhir mengenai hilangnya Khashoggi. Sanders mengatakan, dalam percakapan via telepon itu, “mereka meminta keterangan lebih detail dan agar pemerintah Saudi transparan dalam proses penyelidikan,” terangnya. Sejauh ini, pemerintah AS belum mengonfirmasi klaim pejabat-pejabat Turki bahwa Khashoggi yang bermukim di AS dan kerap melancarkan kritikan terhadap rezim Raja Salman dan putranya, Pange-

ran Mohammed, telah diperdaya untuk masuk ke gedung konsulat Saudi di Istanbul dan dibunuh oleh tim beranggotakan 15 orang yang dikirimkan pemerintah Saudi ke Istanbul. Namun pada Rabu (10/ 10), media ternama The Washington Post, tempat Khashoggi bekerja, melaporkan bahwa MBS sendiri yang memerintahkan operasi pembunuhan terhadap Khashoggi. Ganggu hubungan Sementara itu, tekanan dari Kongres AS semakin besar agar Trump mengambil langkah tegas atas hilangnya Khashoggi. Namun di sisi lain, langkah tegas itu tidak boleh mengasingkan Saudi, sekutu penting AS dalam melawan Iran. Para Senator senior AS mulai terang-terangan menyatakan perasaan tidak senangnya terhadap otoritas Saudi. Salah satunya Senator Bob Corker dari Partai Republik yang pernah melontarkan suara keras untuk Saudi terkait kasus Khashoggi. “Anda tidak bisa ber-

Topan Michael Hantam AS FLORIDA, AS (Waspada): Badai dahsyat yang melanda negara bagian Florida, Amerika Serikat, pada Rabu (10/10) waktu setempat, telah mengakibatkan banjir besar, merendam rumah-rumah dan menumbangkan pohonpohon. Badai Michael mencapai daratan pada Rabu sore dengan angin berkecepatan 250km/jam di wilayah Panhandle. Dua orang, termasuk seorang anak, tewas akibat jatuh dari pohon, demikian keterangan otoritas setempat. Topan Michael sebelumnya dilaporkan menewaskan sedikitnya 13 orang ketika melintasi Amerika Tengah, enam di Honduras, empat di Nikaragua dan tiga di El Salvador. Badai itu mengakibatkan hampir 500.000 orang di Florida, Alabama, dan Georgia, kehilangan pasokan listrik, kata dinas darurat. Para pejabat Florida mengatakan se-

orang pria tewas karena ditimpa pohon yang tumbang di Gadsden County. Tak lama kemudian, dilaporkan CBS, seorang anak tewas ketika sebatang pohon tumbang menimpa sebuah rumah di Seminole County, Georgia, saat Badai Michael bergerak menerjang ke arah

tenggara. Topan Michael begitu kuatnya menghantam Florida sehingga ketika bergerak lebih jauh ke pedalaman, statusnya tetap badai. Penguatannya yang begitu cepat sangat tak disangka, meskipun kekuatan badai kemudian melemah. (bbc/And)

AP SEORANG warga berjalan di antara pepohonan yang tumbang akibat topan Michael yang melanda Florida, Amerika Serikat, Rabu.

keliaran begitu saja membunuh jurnalis,” ucap Corker kepada Reuters. Bantahan otoritas Saudi yang menegaskan pihaknya tidak terlibat dalam hilangnya Khashoggi tidak digubris oleh

Kongres AS. Puluhan Senator AS telah menyerukan penyelidikan HAM untuk menentukan penjatuhan sanksi bagi pihak-pihak yang bertanggung jawab di balik kasus Khashoggi. (rtr/And)

kata I Gede Suratha sudah terbangun sejak persiapan implementasi program di tahun 2013. Berbagai inovasi pun telah dikembangkan agar pelayanan administrasi peserta Program JKN-KIS makin optimal. Sebagai informasi, sampai dengan 05 Oktober 2018, jumlah peserta JKN-KIS telah mencapai 203.469.737 jiwa. BPJS Kesehatan telah bekerja sama dengan 22.681 FKTP (Puskesmas, klinik, dokter praktek perorangan, RS D Pratama), 2.446 FKRTL (rumah sakit, klinik utama), 1.549 apotek dan 1.093 optik. (dianw/C)


A6

Liputan Khusus MTQN XXVII

Dua Kali Lupa Hafalan Kafilah Sulsel Menangis MEDAN (Waspada): Peserta Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) XVII Tahun 2018 asal Provinsi Sulawesi Selatan, Azizah Lutfiah Syam, mengaku kecewa setelah dua kali lupa atas hafalannya saat menyambungkan ayat yang dibacakan dewan hakim. Azizah sendiri membacakan Surat AlBaqarah dalam cabang 5 juz dan tilawah kategori putri, di venue Lapangan Istana Maimun Medan, Selasa (9/10) sore. Saat bersenandung Surat Al-Baqarah mulai ayat 1 sampai dengan 5, dia sebenarnya tampil apik dan mulus. Hanya saja dia tersandung waktu menyambungkan ayat pada juz 4 dan juz 5, yang sebelumnya dibacakan dewan hakim. “Kecewa, karena tidak maksimal. Tadi ada kesalahan dihafalan. Ada dua yang kelupaan tadi. Di juz 4 dan juz 5. Saya membawakan Surat Al-Baqarah dari ayat 1 sampai 5. Gak tau kenapa tiba-tiba bisa lupa. Padahal dipikiran sudah ingat, tapi waktu mengucapkan jadi lupa,” ungkapnya kepada wartawan sambil terisak dan berlinang air mata seusai tampil. Didampingi pelatihnya, H Misbahuddin, Azizah mengaku terkena demam panggung. Padahal diakuinya kalau sudah sejak 2009 ikut dalam rombongan Provinsi Sulsel

untuk kategori 5 juz dan tilawah. “Mungkin demam panggung dan grogi juga. Padahal sudah sering ikut MTQN dari 2009,” ungkapnya. Sebenarnya, wanita kelahiran 11 Mei 1999 ini menjadi juara satu pada cabang 5 juz dan tilawah untuk tingkat provinsi yang lalu. Dengan demikian Azizah berhak mewakili Sulsel untuk cabang atau golongan tersebut dalam MTQN XXVII di Sumatera Utara kali ini. “Semoga ada keajaiban, dan saya tetap berdoa biar bisa masuk final,” katanya sembari tersenyum. Kesalahan Azizah di mata pelatihnya, Misbahuddin, sebenarnya tidak begitu fatal. Menurut dia, anak asuhnya itu sudah tampil maksimal dan mengerahkan kemampuan terbaik. “Dari segi hafalan juga sudah lengkap. Hanya saja karena namanya ini lomba, pasti merasa ada yang lebih bagus sehingga membuat dia menjadi beban. Namun yang jelas setelah saya mendengarkan waktu dia membaca, saya katakan Insya Allah ada yang lebih fatal hafalan dari peserta lain,” katanya. Salah satu keuntungan Azizah tadi, sambung Misbahuddin, walaupun ada sedikit kesalahan tapi dia sempat membenarkan sendiri. Yang fatal itu menurutnya kalau di saat terjadi kesalahan, peserta dituntun membacakan ayat oleh dewan hakim. “Namun saya optimis ananda kami ini dapat masuk babak final nantinya,” imbuhnya. Target secara umum kafilah Sulsel ingin masuk enam besar. Sementara untuk cabang 1 dan tekhusus 5 juz dan tilawah, bisa mendapat juara dua. “Berdasarkan nilai-nilai yang kita lihat sampai sejauh ini, kan masih fluktuasi ya. Artinya itu disebab-kan masih banyak peserta yang belum tampil. Insya Allah Waspada/Ist di cabang ini kita bisa PESERTA Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) berada di posisi dua besar,” XVII Tahun 2018 asal Provinsi Sulawesi Selatan, Azizah Lutfiah pungkasnya. (m28)

Fikar Tinggalkan Keluarga Di Pengungsian MOHAMMAD Fikar (foto) peserta tafsir go-longan Bahasa Inggris bernomor urut 340 dari Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) menitipkan keluarganya di pengungsian usai memastikan tetap mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) XXVII di Sumatera Utara. Bukan hanya ayah ibunya, istri Fikar juga berada di pengungsian pasca gempa dan tsunami yang melanda Palu, Sigi dan Donggala. “Keluarga saya, seperti bapak, ibu dan istri saya alhamdulillah selamat dari bencana tsunami lalu. Sekarang mereka di pengungsian di Palu, mudah-mudahan ini menjadi hikmah bagi kita di sini,” terang Fikar yang kesehariannya berprofesi sebagai pembimbing Alquran di daerahnya, Palu, di aula Gedung H Anif kompleks Unimed Jalan Pancing Medan, Rabu (10/10). Fikar juga menyampaikan keprihatinanya atas kondisi di daerahnya sekarang yang ternyata masih bergantung dengan bantuan dari luar Sulawesi Tengah. “Saya masih komunikasi dengan keluarga, alhamdulillah di Palu bantuan cukup, cuma ada beberapa tempat di luar Palu belum terjangkau bantuan,” ungkapnya.

Untuk itulah, Fikar bertekad sekembalinya dari Sumatera Utara, dia bersama keluarga akan kembali membangun rumah mereka yang saat bencana gempa dan tsunami lalu hancur seluruhnya. Dia menjelaskan, terkait persiapan dirinya mengikuti MTQN XXVII ini, harus terlebih dahulu menjalani karantina selama 5 hari. Namun persiapan latihan harus tertunda karena terkena bencana gempa dan tsunami. “Namun, kami sebagai peserta tetap semangat dan memiliki harapan besar untuk menang,” ungkapnya sembari menceritakan kejadian yang unik saat dia bermalam di hotel Medan yaitu peserta merasa trauma ketika ada guntur yang sangat besar disertai hujan dan diikuti terjadinya pemadaman listrik. Fikar mendapat nilai 167.00 dan untuk sementara dia berada di urutan ke-31. Cabang tafsir mengambil 3 peserta terbaik dari putra dan 3 terbaik dari putri untuk masuk ke final yang akan diselenggarakan Kamis (11/10). (m28)

Hobi Mengaji Membawa Aqsal Ke MTQN HOBI mengaji, peserta no 64 Aqsal F Rafsanjani Hasibuan, kelahiran 2006 asal Sumatera Utara membuatnya ikut MTQ Nasional XXVII cabang tartil. Dari kelas 2 Sekolah Dasar dia sudah belajar mengaji dan melantunkannya dengan merdu. Aqsal yang berasal dari Pesantren Darul Quran Tembung, Deliserdang ini awalnya suka mengaji karena melihat para peserta MTQ tingkat nasional di televisi dan juga tingkat kabupaten melantunkan ayat-ayat Alquaran dengan indah. Keinginan untuk lebih giat lagi pun timbul dengan sendirinya. “Dari kelas 2 SD saya sudah mulai belajar mengaji dengan suara khas, sebab menurut saya tidak mungkin saya bisa masuk MTQ jika saya tidak rajin belajar,” katanya di ruang King Abdul Aziz, Asrama Haji, Medan, Kamis (11/10). Aqsal mulai serius lagi mengaji 8 bulan sebelum mengikuti MTQN XXVII di Sumut. Bahkan hobinya bermain bola kakipun

WASPADA

ditinggalkan demi lebih fokus untuk mendapatkan suara yang maksimal di MTQ. “Saya sudah fokus dari 8 bulan yang lalu saat pihak sekolah menunjuk saya ikut MTQN di Medan,” ujarnya. Anak ke-2 dari 3 bersaudara ini terus berjuang dengan membaca Alquran setiap waktu. Apalagi dia belum pernah mengikuti perlombaan dimanapun selain MTQN. Sehingga dia sangat senang saat bisa menjadi peserta MTQN XXVII. “Selama ini saya belum ada ikut MTQ di tingkat manapun, namun jika pesantren ada acara selalu saya yang di tunjuk untuk mengaji memulai acara,” ujarnya. Alasan lain Aqsal tekun belajar membaca Alquran, walaupun pekerjaan orangtuanya pengacara namun dia ingin lebih berbakti lagi kepada kedua orangtuanya. “Saya berharap jika saya menang saya ingin melanjutkan impian saya untuk ikut MTQ tingkat internasional dan menjadi qori terbaik,” pungkasnya.(m28)

Jumat 12 Oktober 2018

Sholahuddin, Belajar Tafsir Melalui Youtube BERBAGAI upaya dilakukan kafilah yang ikut di Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) XXVII agar dapat menggungguli kafilah lainnya. Seperti yang dilakukan M.Sholahuddin Al Ayyubi. Kafilah dari Jawa Timur ini merupakan peserta cabang 30 juz dan tafsir Bahasa Arab yang digelar di Asrama Haji Aula Quba. Dia berupaya keras untuk belajar tafsir salah satunya melalui youtube. Terutama mendengarkan ceramah melalui youtube. Meski begitu kafilah kelahiran 12 Maret 1996 ini mendapat nilai bagus dengan score 183 oleh dewan hakim. “Mendengarkan orang ceramah di youtube merupakan media untuk saya agar mengasah tafsir Bahasa Arab saya. Sebab kendala saya di pondok pesantren jarang yang bisa berbahasa Arab sehingga untuk berkomunikasi saja saya cukup sulit dan saya lebih mendengarkan ceramah di youtube daripada berbicara langsung,” katanya, Rabu (10/10). Selain itu, dia juga dibimbing pelatih, namun jauh dari lokasinya harus menempuh dua jam menggunakan bus dan pelatihan dengan guru tersebut sebulan sekali selam 3 hari. “Setelah itu ya pulang dan belajar sendiri, begitu seterusnya,” ucap

anak kedua dari empat bersaudara ini yang baru setahun lalu menekuni Tafsir Bahasa Arab. Saat ditanyakan apa saja yang dipertanyakan dewan hakim pada Sholahuddin, dia mengatakan yang ditanya terkait dengan pembahasan tentang penyesalan orang kafir ketika datangnya hari kiamat. Menurutnya memang ada beberapa yang memang belum dia ketahui soal tafsir yang diberikan dewan hakim. Selebihnya sudah biasa dia pelajari. “Alhamdulillah bisa terjawab tadi,” ujarnya. Anak dari Hj Mastufah dan H Usman Rohim ini sejak usia kelas 1 Tsanawiyah sudah menghafal Alquran. Pada 2007 ini dia menghafal dan selesai tahun 2010 akhir. “Saya dan kakak saya yang menjadi penghafal Alquran. Perlombaan MTQ Nasional yang kedua kalinya bagi saya pertama kali di NTB tahun 2016 waktu itu ikut cabang 30 juz dan tidak tafsir. Alhamdulillah saat itu dapat peringkat 1,” kata santri Ponpes Mandrasatul Quran Tabirun Jombang ini. Dia berharap besok bila terpilih dalam babak final bisa tampil secara maksimal. Ke depannya bisa lebih giat lagi belajar. (m28)

Prof Dr M.Syahrin Harahap,MA:

Perlu Orientasi Aksiologis Dalam MTQN MEDAN (Waspada) : Cabang yang diperlombakan dalam Musabaqah Tilawatil Alquran Nasional (MTQN) harus semakin berkembang, dilengkapi dengan orientasi aksiologi Alquran. Dengan demikian, MTQN tidak sekedar kajian Alquran saja. Hal itu disampaikan Guru Besar Univesitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) yang juga Dewan Hakim Cabang Makalah Alquran pada MTQN 27 di Sumut Prof Dr Syahrin Harahap MA (foto), Rabu (10/10). Menurut Syahrin cabang yang diperlombakan seperti membaca, menghafal, menafsirkan, memahami hingga seni kaligrafi masih pada tahap kajian. "Masih pada tahap

memperindah. Alquran itu diturunkan sebagai petunjuk yang diamalkan di masyarakat bukan secara teoritis saja. Perlu pemikiran yang menggabungkan keduanya pada MTQN ke depannya," ujar Syahrin. Sebab itu, katanya, perlu petunjuk aksi tentang bagaimana pengamalan Alquran dengan perlombaan serupa. "Misalnya tentang bagaimana petunjuk teknis bagaimana

kehidupan berpolitik umat Islam. Bagaimana penerapannya, apa konsepnya. Apa yang perlu ditetapkan dalam kehidupan," ujar Syahrin Syahrin berharap kajian Alquran jangan cenderung berhenti pada pembahasan seni saja, tetapi harus dengan penerapan. "Pemikiran seperti ini harus terus dilakukan. Kita tidak lagi berpikir tentang teknik pelaksanaan MTQ tapi bagaimana pengamalan. Hal itu harus harus terus dipikirkan," ungkapnya. Syahrin mengapresiasi pemerintah dan masyarakat yang antusias pada penyelenggaraan MTQN ini. "Saya merasakam nuansa Qurani pada pelaksanaan MTQN ini.

Sama sekali tidak bisa ditarik pada nuansa politik. Tidak ada poster publikasi yang bias. Pidato gubernur lurus sesuai dengan konsep Qur'ani pada MTQN. Begitu juga pidato Presiden, fokus membahas tentang Alquran," ujarnya. Hal ini, sambungnya, menunjukan bahwa orang tidak bisa sembarangan berprilaku ataupun memengaruhi opini masyarakat. Jika MTQN ini dilakukan di tempat lain mungkin suasananya tidak seperti di Sumut. "Saya mengapresiasi cara pemerintah menjaga kondisi pararel sebab konsep pembanguan yang berbeda," tuturnya. Jika kondisi ini terus berlanjut, kata Syahrin, keadaan

ini akan kembali mengembalikan kejayaan Sumut yang menjadi barometer sebagai provinsi yang disegani di Indonesia. "Sebab dalam 1 dasawarsa terakhir, bisa dikatakam kondisi Sumut terpuruk. Pembangunan lewat nilai-nilai Alquran ini merupakan momentum yang baik," katanya. (Cru/C)

Peserta Cabang Tafsir Alquran Kian Semangat MEDAN (Waspada): Peserta Cabang Lomba Tafsir Alquran Golongan Bahasa Indonesia, terlihat kian semangat, terutama hari ini, Kamis(11/10) berlangsung babak final. Kemarin, Rabu (10/10), saat babak penyisihan terakhir saja, semua peserta menunjukan kemampuanya masing-masing seolah tidak ingin dikalahkan. Ini terlihat dari keseriusan peserta hafiz dan hafizah dalam melanjutkan lantunan ayat suci Alquran yang langsung mendapatkan pertanyaan dari Dewan Hakim atas bacaan yang dibawakan peserta. Menurut Koordinator MTQ Nasional Cabang Tafsir Alquran Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris Prof Dr Khairil Ansari, M.Pd kemarin ada 42 peserta yang tampil selama 3 hari perlombaan, hari ke-4 tampil 22 peserta, 11 peserta Tafsir Bahasa Inggris dan 11 peserta Tafsir Bahasa Indonesia. “Selama berjalannya Mus a b a q a h Ta f s i r A l q u r a n Golongan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris tidak ada kendala yang menyebabkan gangguan perlombaan, musabaqah terus berlanjut sesuai jadwal yang ditentukan. Bahkan peserta semakin antusias untuk bersaing menjelang babak final yang akan berlangsung,” katanya. Tim Kesehatan Siaga Amatan lain di kegiatan

MTQN XXVII, tim kesehatan terlihat siaga di berbagai titik l o k a s i k e g i a t a n . Se p e r t i di posko Kesehatan Cabang Musabaqah Menulis Ilmiah Alquran (M2IQ), di Akademi Pariwisata Gedung Sumekto Djajanegara jl. RS Haji Pancing. Ada 22 tim medis disiagakan di posko Kesehatan. Panitia tim kesehatan dari

Dinas kesehatan (Dinkes) Sumatera Utara Elkadi SKM M Ke s m e n g a t a k a n , t i m pelayanan kesehatan yang ada di Posko di gedung Akademi Pariwisata tersebut berjumlah 2 2 o ra n g . “Ad a 2 2 o ra n g petugas di sini. Sembilan bertugas pagi sampai sore dan 13 orang bertugas sore sampai malam atau sampai selesai perlombaan,” katanya.

Mereka, kata dia, tim yang siap memberikan pelayanan kesehatan itu berasal dari Dinkes Sumut, RS Pirngadi, Laboratorium kesehatan daerah (Labkesda), RS Haji dan Perkumpulan para pemijat penyehatan Indonesia (P.AP3I). “Kegiatan kita di sini memberikan pelayanan yang komprehensif kepada peserta, panitia dan juga pengunjung.

Waspada/Ist

PESERTA Cabang Lomba Tafsir Alquran Golongan Bahasa Indonesia penuh semangat menuju babak final.

Kita memberikan pelayanan kesehatan dasar,” jelasnya. Dalam memberikan pelayanan, lanjutnya, mereka juga menyiapkan obat obatan dan 2 unit ambulans untuk rujukan ke rumah sakit apabila diperlukan. Selain itu, dokter yang bertugas di Labkesda ini, ada juga yang datang 2 orang untuk dipijat mungkin karena letih. “Kita di sini berupaya semaksimal mungkin mengatasi keluhan kesehatan baik peserta, panitia dan juga pengunjung. Memberikan pelayanan terbaik agar semuanya merasa nyaman,” ujarnya. Sementara dr Risdayani yang bertugas sebagai dokter jaga menambahkan, mereka yang datang umumnya panitia. Begitupun tidak ada yang dirujuk ke rumah sakit. “Ada yang diperiksa tekanan darah, denyut nadi dan pernafasan. 12 Orang yang datang hanya panitia aja, ada keluhan perut kembung, ada yang merasa seperti mau influenza dan belum ada ditemukan penyakit yang berbahaya,” katanya. Selain itu, lanjut dokter yang bertugas di Labkesda ini, ada juga yang datang 2 orang untuk dipijat mungkin karena letih. “Kita di sini berupaya semaksimal mungkin untuk mengatasi keluhan kesehatan baik peserta, panitia dan juga pengunjung. Memberikann pelayanan terbaik agar semuanya merasa nyaman,” katanya.(m37/B)

Kisah Abdullah Kafilah Asal Papua

Waspada/Ist

AQSAL F Rafsanjani Hasibuan saat mendapat bimbingan dari guru pembimbing.

HUJAN yang mengguyur Kota Medan sejak pagi tidak mematahkan semangat para peserta MTQN XXVII 2018. Memasuki hari keempat babak penyisihan cabang perlombaan Qiraat Sab’ah Mujawwad di Astaka Utama, Jalan Williem Iskandar, Medan, Rabu (10/10) berlangsung khidmat. Salah satu pesertanya asal Papua Barat, terlihat lega telah menampilkan kebolehannya hari itu. Pria asli kelahiran Papua Barat bernama Abdul Sengkang Gurium (foto) ini ternyata muadzin di Masjid Istiqlal, Jakarta. Kebolehannya melantunkan ayat suci Alquran mem-

buatnya mendapatkan kesempatan kuliah di Perguruan Tinggi Ilmu Quran (PTIQ) Jakarta dan selesai tahun 2013 lalu. Abdullah sendiri baru aktif belajar ilmu Alquran saat dia berada dibangku kuliah semester empat, di Manokwari. “Sebelum ke Jakarta saya sudah berkuliah lebih dulu di Papua, hingga semester 4. Satu waktu teman mengajak saya untuk belajar ilmu Alquran. Saya yang awalnya hobi bernyanyi tertarik untuk belajar mengaji. Dari situlah proses belajar saya dimulai,” cerita Abdul tentang proses hijrahnya dari hobi bernyanyi, usai tampil di Astaka pada hari Rabu.

Proses hijrah Abdul membuahkan hasil, dia berhasil juara di MTQN XXV tahun 2014 lewat golongan qari remaja. Saat pindah ke Jakarta dia belajar qiraat Quran pada Buya Muhammad Ali, orang Betawi yang juga qari internasional dan bahkan sekarang menjadi salah satu dewan hakim untuk golongan tilawah remaja. ‘Waktu itu saya bersama 10 orang berasal dari beragam suku dan daerah. Sembari beraktivitas sebagai mahasiswa, setiap Sabtu dan Minggu dimanfaatkan mendatangi Buya untuk belajar qiraat. Dalam sehari itu dimulai waktu sore, hingga Shubuh.

Kita disebut santri kalong, karena hanya datang tiap Sabtu dan Minggu saja,” jelasnya. Kepindahannya ke Jakarta salah satu alternatif untuk memudahkan dia dan temantemannya asal Papua untuk mendapatkan guru lebih baik dan lebih intens. Biasanya pemerintah mencari bakat anak-anak Papua untuk mendapat kesempatan belajar lebih baik dan intens. Saat ini Abdul tinggal di Jakarta, sudah dua tahun dia mengabdi di Masjid Istiqlal sebagai muadzin. Abdul menjadi salah satu peserta dari 49 peserta yang mewakili Papua Barat. “Saya memang belum

optimis bisa masuk final, tapi saya sudah berikan yang terbaik,” ujar ayah dua anak ini. Abdul mempersiapkan penampilannya kali ini selama 3 m i n g g u s a j a . Ta p i d i a berharap penampilannya bisa memotivasi anak-anak Papua untuk mau belajar ilmu Alquran. (m28)


WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

PSMS Batal Jamu PS Tira MEDAN ( Waspada): PSMS Medan batal menjamu PS Tira dalam pertandingan pekan ke25 Liga 1 Indonesia 2018 di Stadion Teladan Medan, Jumat (12/10) ini. Pasalnya, panitia pelaksana tuan rumah tidak mendapatkan izin keramaian dari pihak kepolisian setempat. Izin tidak dikeluarkan karena pada hari yang sama juga digelar acara penutupan MTQ Nasional 2018 di Medan. Meski lokasinya berbeda, di mana kegiatan MTQ Nasional dipusatkan di Gedung Serba Guna, Jl Pancing Medan, kepolisian tampaknya tak mau ambil resiko. Apalagi penutupan MTQ akan dilaku-

kan langsung Wakil Presiden Jusuf Kalla. Sekretaris PSMS, Julius Raja, mengatakan pengurus mendapat pemberitahuan mendadak terkait dimajukannya acara penutupan MTQ yang agenda awalnya dilaksakan pada 13 Oktober menjadi 12 Oktober, sehingga bersamaan dengan

laga antara PSMS dan PS Tira. “Sesuai regulasi kami terima jadwal, PSMS lawan PS Tira itu digelar Jumat pukul 15.30 WIB. Lalu diubah menjadi pukul 19.00 WIB. Sebenarnya proses perizinan tidak ada masalah. Tapi kami baru diberitahu penutupan MTQ dipercepat,” ujar Julius Raja, Kamis (11/10). Dikatakan, manajemen PSMS sudah menyurati PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi dan diberitahukan jika pertandingan PSMS dan PS Tira akan dijadwal ulang. “Hal ini mengingat pihak PS Tira menolak bermain pada Sabtu atau mundur satu hari

dari jadwal semula,” jelas Julius. PS Tira Kecewa Sebelumnya, Pelatih PS Tira Nil Maizar tampak kecewa dan keberatan dengan batalnya pertandingan kontra PSMS pada Jumat (12/10) ini. Padahal, pertandingan ini sendiri besar kemungkinan hanya mundur sehari saja menjadi Sabtu (13/ 10). “Kalau pertandinga ditunda, regulasinya saya enggak begitu tahu. Kalau ditunda aturannya kita menang. Mundur itu boleh dilakukan seminggu sebelum pertandingan digelar. Lihat saja peraturannya, bukan aturan saya,” ujarnya.

“Tapi saya enggak tahu pasti, yang saya tahu saat Torabica Championship kalau tunda karena satu pihak, kita menang. Karena enggak boleh sembarang kita tunda. Itu dulu saat Torabica Championship. Kalau kita enggak mau (tanding tunda). Masak besok kita main, sekarang diinfokan ditunda,” tegasnya. Apalagi, kata Nil Maizar, pihaknya harus kembali menjalani partai selanjutnya dengan masa recovery yang harus dipangksas karena penundaan jadwal pertandingan. “Kami secara taktikal tim juga sudah tentu akan terganggu,” pungkasnya. (cat/I)

Jendi Sabet Emas Ke-24 Indonesia

Antara

JAKARTA (Waspada): Jendi Pangabean (foto) mempersembahkan medali emas ke-24 Indonesia pada ajang Asian Para Games2018setelahmenjadijuara pada cabang para swimming 100 meter gaya punggung S9 putra di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Kamis (11/10). Jendi finis pertama dengan catatan waktu 1 menit 07,45 detik. Jendi unggul lebih dari satu detik atas perenang China Luo Qingquan yang merebut medali perak dengan catatan waktu 1 menit 08,59 detik. Medali perunggu diraih atlet Korea Selatan Kwon Yong-hwa

dengan torehan waktu 1 menit 11,12 detik. Atlet renang Indonesia lainnya Rino Saputra finis di peringkat ketujuh dengan catatan waktu 1 menit 14,05 detik. Total para swimming sudah mempersembahkan dua medali emas untuk Indonesia. Sebelumnya, Syuci Indriani berhasil merebut emas gaya dada 100 meter SB14 putri, Senin (8/10). Emas dari kolam renang yang dipersembahkan Jendi merupakan emas pertama Indonesia pada hari keenam Asian Para Games 2018, Kamis (11/10). Sebelumnya atlet-atlet Indonesia di cabang olahraga

sepeda, angkat berat, dan atletik meraih 2 perak dan 2 perunggu. Dua perak diraih oleh Ni Made Ariyanti di atletik dan Sriyanti yang tampil pada angkat berat di atas 86 kg. Perunggu dipersembahkan oleh Ni NengahWidiasih di kelas 86 kg dan anggar kursi roda beregu putri sabel (Elih Sri Lestari, Survaya Dewi Ningrum, Suwarsih). Dengan tambahan 1 emas, 2 perak, 2 perunggu itu, Indonesia menempati posisi keenam dengan koleksi 24 emas, 31 perak, dan 33 perunggu. China tak goyah sebagai pemuncak klasemen dengan

koleksi 112 emas, 56 perak, dan 46 perunggu. Diikuti Korea Selatan di peringkat kedua (41 emas, 33 perak, dan 30 perunggu). Indonesia masih menyimpan peluang meraih medali emas. Yakni lewat Sri Sugiyanti di nomor individual pursuit putri B (tunanetra). Sektor putra juga berpeluang menyumbangkan medali dari Herman Halwan di nomor individual pursuit B dan team sprint C1-5 (tunadaksa) yang diperkuat M. Habib Shaleh, M. Fadli Imammuddin, dan Marthin Losu. (m42/ant/cnn/B)

Waspada/Arianda Tanjung/B

MANAJER PSMS Tengku Edriansyah Rendi menerima surat-surat bus dari pihak dealer.

Bus Baru Penyemangat PSMS MEDAN (Waspada): PSMS Medan resmi memiliki bus baru. Bus yang telah lama ditunggutunggu akhirnya tiba di Sekretariat PSMS, Kamis (11/10). Bus merk Hino RN 285 ini memiliki fasilitas 45 set tempat duduk dilengkapi Ac, dan dua buah televisi. Badan bus bernomor polisi BK 7414 H ini didominasicatberwarnahijaudengantulisanPSMS berwarna putih berikut dengan lambangnya. Manajer PSMS Tengku Edriansyah Rendi mengatakan bus ini merupakan hibah dari Pemko Medan. “Bus ini disulap sedemikan rupa di Karoseri Gunung Mas Madiun. Semoga bus baru ini menambah semangat pemain PSMS saat ber-

tanding,” ujar Rendi. Soal penggunaan bus tersebut, Rendi menegaskan akan menjadi tanggung jawab manajemen PSMS, termasuk siapa nantinya yang menggunakannya, lantaran selain tim senior, PSMS juga punya tim junior U-16 dan U-19. “Kalau tim senior tidak pakai, mungkin bisa dipergunakan untuk transportasi tim junior,” tukasnya. Kapten PSMS, Legimin Rahardjo, mengaku senang dengan adanya bus baru. “Alhamdulillah ya, setelah sekian lama akhirnya punya bus baru juga. Bus baru ini tentu bisa menjadi penyemangat buat kami seluruh pemain,” ujar Legimin. (cat/C)

Berharap Prestasi Pecatur Aceh Di Kejurnas BANDA ACEH (Waapada): Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, berharap atlet catur Aceh berprestasi dalam Kejurnas Catur ke-47 tahun 2018 di Banda Aceh, sehingga nantinya dapat bertanding dalam kejuaraan catur internasional mewakili bangsa dan negara. Hal itu disampaikan Nova usai membuka Kejurnas Catur ke-47 di Hall Serba Guna, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Rabu (10/10) malam. Kata dia, melalui Kejurnas ini diharapkan lebih banyak lagi putra-putri Aceh menekuni olahraga catur. “Untuk itu perlu pembinaan bagi atlet-atlet catur yang masih berusia muda atau junior, sehingga nantinya bisa berprestasi di tingkat nasional dan internasional. Provinsi Aceh

berusaha menjadi tuan rumah Kejurnas ke-47 dengan sebaikbaiknya,” ucapnya. Dikatakan, Pemerintah Aceh mendukung setiap ajang Nasional di Aceh. “Melalui ajang nasional seperti Kejurnas Catur ini, tentunya mendukung kesiapan Aceh menjadi tuan rumah PON XXI/2024,” tambah Nova. Ketua Umum PB Percasi, GM Super Utut Adianto mengatakan Kejurnas di Banda Aceh juga mempertandingkan kelompok junior yang diikuti sekitar 300 peserta. Ini adalah suatu pontensi untuk mendapatkan pecatur berprestasi di masa mendatang. “Secara kuantitas ini suatu potensi yang menjadi tugas kita bersama untuk mengubahnya menjadi prestasi. Melalui Kejurnas ini juga akan direkrut peca-

Waspada/Zafrullah/B

Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah (tengah) didampingi Ketua PB Percasi GM Super Utut Adianto (2 kanan) dan stakeholder olahraga lainnya menyaksikan permainan catur kilat usai membuka Kejurnas Catur ke-47. tur junior kelompok usia 7 hingga 19 tahun yang akan dikirim

ke kejuaraan Asean,” katanya. Sedangkan juara kategori

terbuka (semua umur) dan senior putri akan diikutkan pada kejuaraan inter zona sebagai ajang prakualifikasi untuk bermain di Kejuaraan Dunia. Ketua Pengprov Percasi Aceh, Aldin Nl, mengatakan Kejurnas diikuti 489 pecatur dari 29 provinsi. Kejurnas pertandingkan kategori terbuka (semua umur), senior putri, veteran, kategori junior kelompok usia (KU) 7 tahun, 9, 11, 13, 15, 17 dan KU 19 tahun. “Kontingen tuan rumah Aceh menyertakan 39 pecatur yang akan bermain di semua nomor. Bersamaan Kejurnas ini juga digelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Percasi ke40 dan pelatihan pelatih serta wasit catur tingkat nasional,” jelas Aldin. (b04/C)

Honda PCX 150 Pikat Hati Masyakarat MEDAN (Waspada): Honda PCX 150 berhasil memikat hati masyarakat Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan pencapaian skutik premium produksi PT Astra Honda Motor (AHM) ini meraih gelar “Favorite Motorcycle by Survey” pada Gridoto Award 2018 dirilis di Jakarta, Rabu (10/10). Hasil survei ini menyatakan, skutik premium Honda PCX 150 menjadi salah satu sepeda motor yang dipercaya oleh masyarakat dalam hal kualitas produknya, serta digunakan sebagai kendaraan pilihan utama untuk mendukung gaya hidup kaum urban. General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin mengungkapkan PCX hadir di Indonesia pertama kali pada tahun 2010 dengan mesin 125 CC, diikuti generasi kedua berkapasitas mesin 150 CC pada tahun 2012. Awal 2018 ini, Honda

memutuskan untuk merakit di dalam negeri menyusul permintaan yang terus meningkat. “Sejak diproduksi oleh anak bangsa, Honda PCX semakin diminati pecinta skutik berteknologi tinggi ini. Permintaannya terus meningkat hingga kami harus kerja keras untuk memenuhinya. Terima kasih atas kepercayaan konsumen,” ujarnya, Kamis (11/10). Apresiasi masyarakat untuk Honda PCX itu melengkapi 10 penghargaan yang diperoleh Honda. Selain difavoritkan masyarakat, PCX juga meraih penghargaan Scooter Automatic 150 CC terbaik. Honda Goldwing mendapatkan dua penghargaan, yaitu Big Bike terbaik dan The Most Viewed Video Motorcycle Category. Gridoto.com juga memberikan penghargaan lain terhadap produk sepeda motor Honda yaitu sepeda motor Dual Purpose 150 CC terbaik untuk Honda CRF150L, Scooter

Waspada/ist

GENERAL Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin (kanan) menerima Gridoto Award 2018 kategori “Favorite Motorcycle by Survey” untuk Honda PCX 150.

Habibie Juara Tenis Piala Rektor Unsyiah BANDA ACEH (Waspada): Habibie Yasin dari PTPN IV Medan tampil sebagai juara nomor tunggal putra turnamen tenis Piala Rektor Unsyiah 2018 berlangsung 4-8 Oktober. Sedangkan untuk ketegori ganda putra gelar juara direbut petenis tuan rumah. Ketua Panpel Dr Rer Nat Ilham Maulana, Kamis (11/10), menyebutkan juara tunggal putra berhasil direbut Habibie Yasin dari PTPN IV Medan usai mengandaskan Tio Lana Putra dari Bank Aceh di putaran final. Tio pun harus puas di posisi kedua. Lalu, sambung dia, posisi ketiga direbut Fredy Wiliamson dari Bank Aceh dan Moriza Gusthary dari PTPN IV Medan. Untuk kategori ganda putra, Fredy Wiliamson/Tio Lana Putra dari Bank Aceh berhasil merebut juara 1. Kemudian disusul Rudy Dermawan/Mawar Oknanda sebagai juara dua dan Iqbal Zakaria/Herianto dan Budi Juliansyah/Hafiz Muhammad di posisi ketiga. “Turnamen kali ini hanya mempertandingkan kategori tunggal putra dan ganda putra,” kata dia. Disebutkan, turnamen Piala Rektor bagian dari memeriahkan HUT ke-57 Unsyiah. “Kali ini memperebutkan total hadiah Rp30 juta yang diikuti 49 atlet tunggal putra dan 19 pasang ganda putra. Peserta berasal dari Aceh serta dari Medan dan Jakarta,” ujar Ilham. Wakil Rektor I Unsyiah, Prof Dr Ir Marwan, berharap turnamen ini dapat terus rutin dilakukan setiap tahunnya, sehingga dapat melahirkan generasi petenis yang unggul. (b07/B)

Automatic 110-150 CC Entry Level terbaik untuk Honda BeAT dan penghargaan Sport 250 CC serta Best Acceleration Motorcycle untuk Honda CBR250RR. Penghargaan spesial diberikan untuk bebek Honda Revo X yang dinobatkan sebagai sepeda motor dengan konsumsi bahan bakar terbaik. Salah satu artikel yang membahas tentang Honda BeAT dinobatkan sebagai The Most Read Article Motorcycle Category. Leo Wijaya, Direktur PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan pihaknya turut berbangga dengan keberhasilan Honda PCX memikat hati masyarakat Indonesia hingga

meraih gelar “Favorite Motorcycle by Survey”. “Sederet penghargaan lainnya yang diterima Honda ini juga menjadi bukti bahwa produk-produk yang dihadirkan Honda mampu menjawab kebutuhan konsumen di Indonesia. Tentunya Honda berharap awarding ini bisa menjadi panduan dan rujukan masyarakat untuk memilih produk dan teman aktivitas sehari-hari,” ujar Leo Wijaya. Seluruh penghargaan kategori kendaraan roda dua dan roda empat telah melewati proses penjurian oleh tester berpengalaman. Jangka waktu review dilakukan selama satu tahun dengan mempertimbangkan beberapa aspek seperti

desain, fitur, performa, kenyamanan, value for money, serta jumlah varian. Dalam hal survei, GridOto Aw a rd m e n g u k u r m i n a t dan awareness masyarakat terhadap produk otomotif, khususnya mobil dan sepeda motor pada periode 10-25 September 2018. Gridoto.com melakukan survei secara online sepanjang periode tersebut dan berhasil menjaring 1.098 responden dari seluruh wilayah di Indonesia. Responden paling banyak berusia antara 26-35 tahun, diikuti usia responden 18-25 tahun. Sekira 85 persen responden berjenis kelamin pria dengan beragam kemampuan daya beli. (adv)

Waspada/Bustami Chie Pit/B

SKUAD tim Binjai United pose bersama usai menglahkan Victory Dairi FC sekaligus memastikan tiket delapan besar, Kamis (11/10).

6 Tim Pastikan Tiket Delapan Besar *Piala Soeratin U-17 Sumut MEDAN (Waspada): Hingga menyelesaikan pertandingan hari kedua, Kamis (11/10), sudah enam tim memastikan tiket babak delapan besar Piala Soeratin U-17 Provinsi Sumut tahun 2018 di empat lapangan berbeda. Keenam tim dimaksud adalah Binjai United (Pool H), Bina Sentra (Pool J), PSDS Deliserdang, PS Keluarga USU (Pool G), Medan Sakti FC, dan Mencirim City FC (Pool I). Binjai United meraih tiket delapan besar setelah kemarin meraih kemenangan dalam laga kedua atasVictory Dairi FC 4-0 di Stadion Mutiara Kisaran. Tim asuhan pelatih Amran itu langsung tampil menyerang. Namun hingga babak pertama berakhir, belum ada gol dicetak. Baru pada babak kedua Binjai United membuka keran gol diawali M Arya Rivaldi di menit 70. Berselang satu menit, giliran Ganesa Raka membobol gawangVictory Dairi FC yang dikawal Andika Lumbangaol. Menit 80, Ganesa Raka menambah pundi golnya, sebelum akhirnya M Alvin Dwi Guna membawa Binjai United menang 4-0. Dengan hasil ini, Binjai United dipastikan melaju ke depan besar dengan poin 4 setelah di laga pertama bermain imbang 2-2 dengan PSSA. Panitia Pelaksana Raja Cordex mengatakan Jumat (12/10) ini, PSSA menghadapiVictory Dairi

FC guna memperebutkan satu tiket ke delapan besar. Sukses Binjai United melaju ke delapan besar diikuti PS Bina Sentra Asam Kumbang setelah mencatat kemenangan kedua atas Agtagana FC 3-0. Tiga gol Bina Sentra dicetak Iryanto Wandik (2 gol) dan M Fajar Faturahman. Tambahan tiga poin membuat Bina Sentra mengemas 6 poin untuk tampil sebagai juara Grup J. Sore ini, Tanjungbalai United menghadapi Agtagana FC guna memperebutkan satu tiket tersisa ke delapan besar, di mana kedua tim sama-sama belum meraih poin. Dari Pool G, PSDS memastikan tiket delapan besar setelah mengungguli PS Palas 4-1. Di laga terakhir Jumat sore ini, PSDS menghadapi PSK USU guna memperebutkan gelar juara grup. USU juga sudah memastikan tiket delapan besar setelah di laga pertama sebelumnya meraih kemenangan besar 5-1 atas PS Palas. Medan Sakti FC yang bersaing di Pool I juga memastikan tiket delapan besar setelah kemarin mengalahkan Poslab Labuhanbatu 4-0. Tim asuhan pelati Tengku Putra Nusantara itu tinggal menghadapi Mencirim City FC dalam perebutan gelar juara grup sore ini. Mencirim City FC sudah pasti lolos setelah di laga pertama mengalahkan Poslab 3-1. (m42/a31/a15/C)


A8

WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

UEFA Tambah Fulus Tim Peserta PARIS (Waspada): Tim nasional dari 55 negara peserta UEFA Nations League akan mendapat tambahan fulus solidaritas sebesar 50 persen. UEFA (Konfederasi Sepakbola Eropa) selaku regulator turnamen, bisa meningkatkan dana bantuan itu berkat tambahan pemasukan dari Euro 2016 yang disisihkan untuk investasi. “Keputusan untuk meningkatkan fulus solidaritas dan bonus diambil oleh Komite Eksekutif berkat kondisi keuangan UEFA yang baik,” klaim UEFA, seperti dilansir Reuters, Kamis

(11/10). Di turnamen ini, 12 tim terkuat berdasarkan peringkat UEFA dibagi dalam empat grup dimakan Liga A. Masing-masingtimakanmenerimadana2,25 juga euro (sekitar Rp39,5 miliar), naik 750 ribu euro dari yang diumumkan pada Maret lalu. Setiap juara grup Liga A akan menerima bonus tambahan senilai 2,25 miliar euro, naik dari semula 1,5 miliar euro. Juara grup Liga A juga berhak memperebutkan trofi UEFA Nations League dan tim yang keluar sebagai juara akan menerima dana solidaritas sebesar enam juta euro, sehingga to-

tal hadiah yang mereka terima mencapai 10,5 miliar euro. Turnamen yang diciptakan untuk menggantikan pertandingan persahabatan internasional ini banyak ditentang klub, pemain dan suporter karena mengganggu jadwal liga. Kini UEFA Nations League mendapat banyak dukungan setelah beberapa laga awal pada September lalu. Juara Piala Dunia 2018 Prancis gabung di Liga A Grup 1 bersama juara dunia 2014 Jerman dan Belanda. Grup 2 diisi Belgia, Swiss dan Islandia, Grup 3 Portugal, Italia dan Polandia, Grup 4 dihuni juara dunia 2010

Spanyol, Inggris dan Kroasia. Benzema Damai Striker Real Madrid Karim Benzema malah merasa lebih damai setelah tidak lagi memperkuat Timnas Prancis. Karenanya dia meminta Noel Le Graet selaku Ketua Federasi Sepakbola Prancis (FFF) agar tidak lagi menyinggung namanya. “Tuan Le Graet, saya meminta kepada Anda untuk melupakan saya dan meninggalkan saya dalam damai,” tegas Benzema lewat akun twitter pribadinya. “Prancis juara dunia dan itulah yang penting. Sisasisanya adalah sia-sia. Terima kasih,” sindir striker berumur

Sheva Senang Ukraina Imbangi Italia ROMA (Waspada): Pelatih Andrei Shevchenko senang Ukraina mampu menahan imbang tuan rumah Italia 1-1 pada laga ujicoba di Stadio Comunale Luigi Ferraris, Genoa. “Kami berusaha tampil agresif dan solid. Saya sangat senang dengan penampilan tim kami,” beber mantan bomber AC Milan yang biasa dipanggil Sheva itu melalui Football Italia, Kamis (11/10). “Italia jauh lebih baik di babak pertama dan kami dihukum karena kesalahan sendiri. Meski demikian, hasil imbang begitu luar biasa bagi kami,” katanya lagi. Gli Azzurri sempat unggul lebih dulu menit 55 dalam laga Rabu (Kamis WIB) tersebut, berkat gol gelandang Federico Bernardeschi. Ukraina membalasnya tujuh menit kemudian lewat gol Ruslan Malinovskiy. Ini kali kelima beruntun Italia gagal menang di kandang sendiri, sehingga menyamai rekor buruk mereka 93 tahun silam. Sebelumnya Leonardo Bonucci cs bermain seri melawan Polandia, Belanda dan Macedonia pada laga eksibisi, serta ditahan Swedia 0-0 pada

Italia 1 66% 20 7 15 5 12 8 2 0

Ukraina Skor Akhir Penguasaan Bola Tembakan Total Tembakan Tepat Tembakan Pojok Penyelamatan Pelanggaran Offside Kartu Kuning Kartu Merah

1 34% 12 6 3 6 13 1 2 0

*SumberESPN

AP

AKSI gelandang Italia Jorginho (atas), tertahan tubuh pemain Ukrainia Roman Yaremchuk dalam laga di Stadion Luigi Ferraris, Genoa, Italia, Rabu (Kamis WIB). laga playoff Pra Piala Dunia 2018 di San Siro Milan. Kemenangan kandang terakhir Italia pada 5 September 2017 dengan skor tipis 1-0 atas Israel di Mapei Stadium pada laga PPD 2018. Setelah menjamu Ukraina, Italia asuhan allenatore Roberto Mancini selanjutnya melakoni laga tandang di markas Polandia pada laga lanjutan UEFA Nations League,

14 Oktober mendatang. “Saya harap Italia beruntung ketika menghadapi Polandia di UEFA Nations League,” kata Sheva, yang pernah memperkuat Dynamo Kyiv (1994-1999 dan 2009-2012), Milan (19992006) serta Chelsea (2006-2009). Selain krisis kemenangan, Italia juga kesulitan mencetak gol. Bahkan dalam 14 laga terakhir, Azzurri hanya 10 kali

membobol gawang lawan. Italia terakhir kali pesta gol pada 11 Juni 2018 ketika menggunduli Liechtenstein 5-0 pada laga PPD 2018 di Dacia Arena, Udine. “Kami harus lebih tajam saat memiliki peluang untuk mencetak gol, karena Anda menang dengan gol-gol. Kami menderita saat unggul atas Ukraina, meskipun punya banyak peluang,” jelas Mancini. “Sedangkan Ukraina mampu mencetak gol lewat tembakan ke arah gawang yang kedua. Itulah yang terjadi dan kami perlu memperbaikinya,” tekad mantan pelatih Inter Milan dan Manchester City tersebut. (m15/fi)

Kans Pebalap Honda Kunci Gelar Juara ARRC Di Sirkuit Sentul MEDAN (Waspada): Pimpinan klasmen AP250 akhir pekan ini menjalani putaran di Indonesia dan berpeluang mengunci gelar kedua beruntun untuk Astra Honda. Di kelas SS600, Andi Gilang dan Irfan Ardiansyah berburu podium pertama mereka musim ini. Akhir pekan akan bergulir salah satu event yang paling ditunggu dalam satu tahun oleh para penggemar balap motor di Indonesia, yaitu putaran Asia Road Racing Championship di Sentul. Pebalap Astra Honda Racing Team akan bersaing di lintasan yang menjadi markas mereka dan pemimpin klase-

men sementara kelas 250 cc Rheza Danica (foto) mendapat kesempatan pertama mengunci gelar juara musim ini. AHRT memenangi gelar tim pada 2017 lewat Gerry Salim. Di kelas SuperSports 600cc, Andi Gilang dan Irfan Ardiansyah juga akan memaksimalkan dukungan suporter untuk bersaing masuk tiga besar. Di kelas Asia Production 250 cc, semua mata akan tertuju pada Rheza Danica. Dengan keunggulan 28 poin atas rekan satu timnya, Mario Suryo Aji, dia akan mengunci gelar juara musim ini jika berhasil menutup putaran di Sentul dengan keung-

Waspada/ist

gulan 50 poin atau lebih atas pebalap di posisi kedua klasemen. Mario sudah punya pengalaman membalap di Sentul setelah ikut balapan Kejuaraan Nasional 250 sebagai pebalap pengganti, dan berlatih bersama

DEWAN PIMPINAN CABANG

MEDAN – SUMUT

PENGUMUMAN UJIAN PROFESI ADVOKAT (U.P.A) PERADI TAHUN 2018 Bersama ini disampaikan bahwa Ujian Profesi Advokat Perhimpunan Advokat Indonesia (U.P.A PERADI) Tahun 2018 Gelombang II, akan dilaksanakan pada tanggal 15 Desember 2018, dengan syarat-syarat pendaftaran sebagai berikut : Syarat Pendaftaran : 1. Warga Negara Indonesia; 2. Mengisi formulir Pendaftaran dengan melampirkan : a. Foto copy KTP/Passpor yang masih berlaku. b. Bukti setor asli bank biaya UPA 2018. c. Pas foto berwarna 3 x 4 = 4 lembar (latar belakang merah/biru). d. Foto copy Ijasah S1 berlatar belakang pendidikan tinggi hukum yang telah dilegalisir asli perguruan tinggi yang mengeluarkannya. e. Foto copy Sertifikat Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) yang dikeluarkan PERADI, dan menunjukkan aslinya kepada Panitia Pendaftaran pada saat mendaftar. Biaya Pendaftaran : 1. Biaya pendaftaran peserta ujian sebesar Rp. 1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah ), tidak termasuk biaya administrasi bank; 2. Disetor ke Rekening PERHIMPUNAN ADVOKAT INDONESIA (PERADI) di Bank BCA KCU Mangga Dua Raya, Jakarta dengan nomor Rekening 335 302 4830; 3. Pembayaran dengan menyebutkan nama jelas pendaftar dan kota tempat mendaftar (Panitia tidak dapat menerima pembayaran melalui ATM atau E-Banking); 4. Tempat dan waktu Pendaftaran GEDUNG PERADI MEDAN Jln. Sei Rokan No.39 Medan, Tlpn. 061. 80512703, dimulai hari Senin s/d Jumat Tanggal 15 s/d 19 Oktober 2018, dibuka Pukul 09.00 – 17.00 WIB. Untuk Informasi lebih lanjut dapat membuka website www.peradi.or.id , demikian pengumuman ini disampaikan, atas kerjasamanya diucapkan terimakasih. Medan, 9 Oktober 2018

DEWAN PIMPINAN CABANG PERHIMPUNAN ADVOKAT INDONESIA (PERADI) MEDAN

CHARLES JN. SILALAHI, S.H., M.H

HASRUL BENNY HARAHAP, S.H., M.Hum

Ketua

Sekretaris

GEDUNG PERADI MEDAN, Jln. Sei Rokan No. 39, Telp : 061-8051 3703, Fax : 061-8051 2703 email : peradimedan@gmail.com

AstraHondaRacingSchool.Sebagai tambahan, putaran ini juga akanmenjadikesempatanspesial bagi Awhin Sanjaya yang tahun lalu tidak bisa turun pada putaran ini karena cedera, untuk bersaing memperebutkan podium. Pada 2017, Astra Honda Racing Team berhasil meraih finis 1-2-3 di kelas AP250 melalui Gerry, Rheza, dan Gilang, serta kemenangan di kelas SS600cc melalui Dimas Ekky yang menggantikan Irfan. Balapan di Sentul tahun ini akan digelar pada Sabtu (13/10) dan Minggu (14/10) mulai pukul 14.05 WIB. Rheza Danica mengaku sangat bersemangat. “Membalap di hadapan publik sendiri membuat saya lebih bersemangat. Saya akan berusaha tampil baik dan maksimal,” katanya Kamis (11/10). Leo Wijaya, Direktur PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan bahwa semangat juang para pebalap AHRT ini sungguh luar biasa. “Hasil yang kurang memuaskan pada balapan sebelumnya tidak memudarkan antusias mereka untuk terus mengejar mimpi, meraih prestasi, dan menjadi kebangaan bangsa,” kata Leo Wijaya. (m42/B)

Nations League Malam Nanti WIB Austria v Irlandia Utara Belarus v Luksemburg0 Belgia v Swiss Kroasia v Inggris Estonia v Finlandia Yunani v Hungaria Moldova v San Marino

0145 145 0145 0145 0145 0145 0145

30 tahun tersebut. Benzema menyatakan demikian untuk membalas komentar Le Graet di salah satu media lokal Prancis yang intinya memastikan mantan penyerang Lyon itu tak mungkin lagi bisa membela Les Bleus. Benzema kembali tidak dipanggil pelatih Didier Deschamps dalam persiapan Tim Ayam Jantan untuk menghadapi Jerman pada laga lanjutan UEFA Nations League, 16 Oktober mendatang. “Saya percaya bahwa karier dia (Benzema) telah selesai bersama Les Bleus. Terutama sejak dia sudah tak lagi bisa bermain fit beberapa waktu lalu,” ucap Le Graet. Benzema terakhir kali berseragam Les Bleus pada Oktober 2015 dan sempat dihebohkan dengan skandal pemerasan terhadap rekan setimnya, Mathiue Valbuena. Setelah Didier Deschamps mengambil alih kursi kepelatihan Prancis, Benzema pun tak pernah lagi masuk timnas. (m15/rtr/afp)

Getty Images

BOMBER Karim Benzema merasa damai setelah tidak terlibat lagi dengan Timnas Prancis.

PSSA Mesti Kerja Keras Penuhi Target KISARAN (Waspada): Pelatih PSSA Asahan, Abdul Rahman Marasabessy, mengatakan timnya harus kerja keras saat menghadapi Victory Dairi guna mewujudkan target meraih juara Grup H babak 12 Besar Piala Soeratin U-17 Provinsi Sumut 2018. Tuan rumah PSSA akan menghadapi Victory Dairi pada pertandingan penyisihan terakhir di Stadion Mutiara Kisaran, Jumat (12/10) sore ini. Sebelumnya di laga pertama, PSSA bermain sama kuat 2-2 dengan Binjai United. “Kami harus kerja keras, bermain all out melawan Victory Dairi untuk memenuhi target juara grup,” ujar Abdul Rahman Marasabessy, Kamis (11/10). Terkait hasil evaluasi tim,

Marasabessy mengatakan sudah dilakukan. Menurutnya kelemahan tim ada di fisik pemain, namun masalah itu sudah bisa diatasi. “Insya Allah PSSA sudah siap 100 persen menghadapi Victory,” jelasnya. Ditanya kehadiran pemain Timnas U-16 David Maula dan Bagas, Marasabessy menuturkan mereka akan menambah kekuatan lini serang tim. “Mereka itu sebelum di timnas sudah bersama PSSA, jadi bisa langsung menyatu dengan tim,” katanya. Seperti diketahui, untuk bisa menjadi juara Grup H, PSSA harus bisa menang setidaknya dengan skor 5-0 dari Victory Dairi guna melampaui capaian gol Binjai United yang kemarin menang 4-0 atas Victory Dairi.

Modal Penting PSK USU Pertandingan sarat gengsi akan tersaji pada penyisihan Pool G antara PS Keluarga USU dan PSDS Deliserdang sore ini. PSK USU yang dimanajeri Fidel Ganis Siregar punya modal penting setelah di laga pertama menang telak atas PS Palas 5-1. Pelatih PSK USU, Yunus Saragih, mengakui di laga ini timnya tinggal perebutkan juara grup. Pasalnya, di grup ini dua tim lolos ke 8 Besar. “Namun bermain di kandang sendiri tentu kami ingin menang,” katanya didampingi Asisten Pelatih Anis Raider, Kamis (11/10). Dikatakan, sejauh ini pemain dalam performa terbaik. Ini yang membuat tim optimis meraih hasil maksimal. (a15/cat/C)


Sumatera Utara

WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:14 12:28 12:15 12:22 12:22 12:18 12:15 12:11 12:17 12:17

‘Ashar 15:29 15:44 15:30 15:38 15:37 15:31 15:29 15:25 15:32 15:32

Magrib 18:17 18:29 18:17 18:24 18:24 18:22 18:18 18:13 18:20 18:19

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:25 19:38 19:26 19:32 19:32 19:30 19:26 19:22 19:28 19:28

04:45 04:59 04:46 04:54 04:53 04:48 04:46 04:41 04:48 04:48

04:55 05:09 04:56 05:04 05:03 04:58 04:56 04:51 04:58 04:58

L.Seumawe 12:20 L. Pakam 12:14 Sei Rampah12:13 Meulaboh 12:24 P.Sidimpuan12:12 P. Siantar 12:13 Balige 12:13 R. Prapat 12:10 Sabang 12:27 Pandan 12:14

06:10 06:24 06:10 06:18 06:18 06:13 06:10 06:06 06:13 06:13

Zhuhur ‘Ashar 15:36 15:28 15:27 15:40 15:24 15:27 15:26 15:23 15:44 15:27

B1

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:22 18:16 18:15 18:27 18:15 18:15 18:16 18:13 18:29 18:17

19:31 19:24 19:24 19:35 19:24 19:24 19:24 19:21 19:38 19:26

04:52 04:44 04:43 04:55 04:42 04:43 04:43 04:40 05:59 04:44

05:02 04:54 04:53 05:05 04:52 04:53 04:53 04:50 05:09 04:54

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:14 12:15 12:25 12:18 12:15 12:22 12:10 12:20 12:13 12:12

18:17 18:18 18:27 18:21 18:17 18:24 18:13 18:23 18:16 18:15

19:25 19:27 19:35 19:29 19:26 19:32 19:21 19:31 19:25 19:23

04:44 04:46 04:57 04:48 04:46 04:53 04:40 04:51 04:43 04:43

04:54 04:56 05:07 04:58 04:56 05:03 04:50 05:01 04:53 04:53

Panyabungan 12:11 Teluk Dalam 12:18 Salak 12:16 Limapuluh 12:11 Parapat 12:13 Gunung Tua 12:10 Sibuhuan 12:10 Lhoksukon 12:20 D.Sanggul 12:14 Kotapinang 12:09 Aek Kanopan 12:10

06:17 06:09 06:08 06:20 06:06 06:08 06:08 06:04 06:24 06:08

15:27 15:29 15:41 15:31 15:30 15:37 15:24 15:34 15:26 15:27

06:08 06:10 06:21 06:13 06:10 06:17 06:05 06:15 06:08 06:08

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:22 15:29 15:29 15:26 15:27 15:23 15:22 15:36 15:27 15:21 15:24

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:14 18:21 18:19 18:14 18:16 18:14 18:14 18:22 18:17 18:12 18:13

19:23 19:30 19:27 19:22 19:24 19:22 19:22 19:30 19:25 19:20 19:22

04:40 04:47 04:46 04:42 04:44 04:40 04:40 04:51 04:44 04:39 04:41

04:50 04:57 04:56 04:52 04:54 04:50 04:50 05:01 04:54 04:49 04:51

06:05 06:12 06:10 06:06 06:08 06:05 06:04 06:16 06:09 06:03 06:05

Parlindungan Minta Pemerintah Pusat Bantu Tanggulangi Banjir JAKARTA (Waspada): Pemerintah pusat diminta membantu penanggulangan banjir yang terjadi di Sumatera Utara. Pasalnya, bencana banjir yang melanda sejumlah kabupaten/ kota itu, telah menewaskan dua orang di Simalungun dan seorang Balita di Sergai. Hal itu dikatakan Anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba, SH, MM kepada Waspada, Kamis (11/10) setelah melihat bencana banjir yang melanda sejumlah kabupaten/ kota telah merusak infrastruktur dan merenggut korban jiwa. “Kalau kita lihat belakangan ini, sejumlah kabupaten/kota

di Sumut sering dilanda banjir. Bahkan di beberapa wilayah, ketinggian air baru surut beberapa hari kemudian,” ujar Parlindungan. Di Langkat, lanjut Parlindungan, sebanyak 1.254 rumah terendam banjir akibat tingginya intensitas hujan pada Senin (8/ 10) dan Selasa (9/10). Banjir juga merendam pemukiman penduduk dan fasilitas umum di wilayah Deliserdang, Sergai, Asahan, Batubara, Simalungun dan lainnya. “Bahkan, Kota Medan yang menjadi ibukota Provinsi Sumatera Utara, tidak luput dari banjir. Wilayah yang sering

dilanda banjir yakni Kecamatan Medan Baru, Medan Johor, Medan Maimun, Medan Selayang, Medan Polonia, Medan Petisah, Medan Barat, Medan Timur dan Medan Tembung,” jelas Parlindungan. Beberapa waktu lalu, Parlindungan sudah menemui Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR. “Kepada Dirjen, saya sampaikan permasalahan banjir yang sedang dihadapi di Sumatera Utara. Kemudian bersama Wali Kota Medan dan Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera II, sepakat untuk menyerahkan Draft MoU antara pemerintah

daerah dengan Kementerian PUPR. Melalui cara ini, kita harapkan penanganan banjir di Sumatera Utara bisa dilaksanakan secepat mungkin,” ujarnya. Parlindungan mengaku sudah menerima informasi dari Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera II, bahwa Kementeri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Sumber Daya Air sudah memberi tanggapan atas Draft MoU yang disampaikan beberapa waktu lalu. “Di situ disebutkan, apabila pemerintah daerah ingin menggunakan sumber daya air

termasuk pemanfaatan bantaran dan sempadan sungai di wilayah Sungai Belawan, Ular, Padang untuk kegiatan konstruksi, maka mekanisme yang dilakukan adalah mekanisme izin sesuai Peraturan Menteri PUPR No. 01/PRT/M l2016 tentang tata cara perizinan pengusahaan sumber daya air dan penggunaan sumber daya air. Bukan dengan membuat Nota Kesepahaman,” jelas Parlindungan. Dia berharap dengan adanya masukan dari Kementerian PUPR ini, maka mekanisme dan tata cara yang akan dilaksanakan menjadi terang

benderang. Dengan demikian, proses penanganan banjir tidak menabrak rambu-rambu dan kewenangan masing-masing. “Dalam surat tersebut dijelaskan kewenangan pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota berdasarkan wilayah sungai. Dijelaskan juga tata cara dan mekanisme kerjasama antar daerah dalam mengelola sistem drainase perkotaan. Jadi kita harapkan pemerintah provinsi, Pemkab/ Pemko bisa menindaklanjuti sesuai dengan arahan Dirjen SDA,” demikian Parlindungan. (m25/B)

Waspada/ist

Parlindungan Purba bersama Imam Santoso.

Banjir Susulan Mengancam Waspada/Mohot Lubis/B

WALI KOTA P. Sidimpuan Irsan Efendi Nasution (4 kiri), Rektor UMTS Dra. Muksana Pasaribu (5 kiri) dan Sekretaris Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah M. Sayuti (3 kiri) foto bersama 3 Wakil Rektor UMTS yang baru dilantik.

Tiga Wakil Rektor UMTS Dilantik P.SIDIMPUAN (Waspada): Sekretaris Majelis Pendidikan Tingggi dan Pengembangan (Dikti Litbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah M. Sayuti, MPd, PhD mengatakan, Muhammadiyah merupakan organisasi pertama yang membangun sekolah sebagai lembaga pendidikan bagi generasi penerus bangsa. “Sebagai salah satu organisasi terbesar di Indonesia, Muhammadiyah telah berhasil membangun lembaga pendidikan yang baik,” kata Sekretaris Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah Sayuti pada pelantikan tigaWakil Rektor Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS) Periode 2018-2022 di Aula UMTS Jl. Sutan Muhamamd Arif, Rabu (10/10). KetigaWakil Rektor yang dilantik berdasarkan SK Dikti Litbang PP Muhammadiyah tanggal 7 September 2018 ditandatangani Ketua dan Sekretaris Diktilitbang PP Muhammadiyah adalah Syulhendnisari Siregar MAP sebagai Warek I

Bidang Akademik dan Al-Islam Kemuhammadiyahan,PutoroDongoranMHsebagaiWarekIIBidang AdministrasiUmumdanKeuangansertaSyawaluddin sebagaiWarek II Bidang Kemahasiswaan. Sayuti menjelaskan, keberhasilan Muhammadiyah dalam mengembangkan lebaga pendidikan dan amal usaha dibuktikan dengan jumlah perguruan tinggi yang dimiliki Muhammadiyah sudah mencapai 174 yang tersebar di seluruh Indonesia hingga luar negeri. Rektor UMTS Dra. Muksana Pasaribu berharap tiga wakil rektor yang baru dilantik beserta seluruh pejabat dan dosen lebih meningkatkan kinerja dalam memajukan UMTS. Sehingga program yang sudah dicanangkan berjalan dengan baik. Wali Kota P.Sidimpuan Irsan Efendi Nasution mengatakan, untuk memajukan Kota P. Sidimpuan tidak terlepas dari peran lembaga pendidikan termasuk UMTS. (cml/B)

Warga Apresiasi Pengaspalan Jalan “Akses transportasi jalan utama Desa Pekan Tanjung Beringin yang cukup vital semakin lancar. Kita berharap dengan lancarnya arus transportasi berimbas dengan peningkatan perekononian masyarakat,” ujar Ridwan Yahya. Kendati demikian, Ridwan berharap Pemkab Sergai tetap mengalokasikan anggaran pembangunan jalan setiap tahun khususnya untuk Desa Pekan Tanjung Beringin. Karena masih ada jalan yang butuh pembangunan seperti Jl. Wan Rahmad. Faisal, 43, sopir angkutan pick-up L300, warga Dusun I, Desa Tebing Tinggi, Kec. Tanjung Beringin menuturkan, sejak Jl. Satria selesai dihotmix, tidak ada lagi hambatan untuk mengangkut ikan segar dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Tanjung Beringin menuju Medan. Camat Tanjung Beringin Zulfikar menuturkan, selain pengaspalan hotmix Jl. Satria untuk tahun 2018 sepanjang 800 meter, Pemkab Sergai juga merealisasikan pembanguan Jl. Sawit, Dusun I, Desa Pekan Tanjung Beringin sepanjang 190 meter dengan aspal lapisan penetrasi (lapen). Begitu juga Jl. Jati Waspada/Edi Saputra/B JL. Satria merupakan jalan utama.di Dusun III, Desa Pekan Dusun VI Desa Pekan Tanjung Tanjung Beringin, Kec.Tanjung Beringin yang selesai dihotmix, Beringin juga sepanjang 190 meter dengan Lapen. (c03/B) Kamis (11/10).

TA N J U N G B E R I N G I N ( Wa s p a d a ) : Pengaspalan Jl. Satria sepanjang 800 meter di Dusun III, Desa Pekan Tanjung Beingin, Kec.Tanjung Beringin, Kab.Serdang Bedagai mendapat apresiasi dari warga setempat. Tokoh masyarakat Tanjung Beringin Ridwan Yahya yang jugaWakil Ketua PD AlWasliyah Sergai, Kamis (11/10), menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Pemkab Sergai yang telah membangun Jl.Satria dengan hotmix. Selama ini, ruas jalan tersebut rusak dan banyak lubang.

DPD Golkar Binjai Gelar Rapimda BINJAI (Waspada): Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Binjai menggelar Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) I Tahun 2018 dan Pembentukan/Penguatan Kelompok Kerja Partai Golkar Kota Binjai di Pendopo Umar Baki, Selasa (9/10). Kegiatan itu dibuka Ketua DPP Partai Golkar Sumut Ahmad Doli Kurniawan, dihadiri Wakil Ketua Rolel Harahap, H. Nano, Yasir Ridho, Alfan Sihombing, Reza Taher, Budi Ardi, Hj. Rini Sofyanti serta seluruh anggota Golkar Kota Binjai dan Pokkar Kota Binjai. Ketua Partai Golkar Kota Binjai H. Zainuddin

Purba mengharapkan para kader dapat berjuang semaksimal mungkin dalam merebut kursi nomor satu di Kota Binjai pada Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Binjai tahun 2020. “Untuk Pilwakot, kita akan bersama-sama berjuang semaksimal mungkin. Golkar Bersih, Golkar Bangkit, Golkar Jaya, Golkar Menang,” serunya seraya menyebutkan begitu juga untuk pemilihan DPRD Kota Binjai tahun 2019 nanti pihaknya akan berjuang dengan jumlah kursi semaksimal mungkin. Zainuddin menyatakan siap merebut jabatan Wali Kota Binjai pada Pilkada 2020. “Pilkada 2020 nanti, Golkar siap merebut kursi Wali Kota Binjai. Golkar akan mengambil peran pada Pileg tahun 2019 yang akan dihelat pada April mendatang,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Pokkar Sumut Rolel Harahap mengatakan, DPD Golkar Binjai luar biasa karena mampu membentuk Pokkar hingga tingkat kelurahan. “Dari data yang ada, Golkar Binjai berhasil Waspada/Ria Hamdani/B membentuk Pokkar sebanyak KETUA DPP Partai Golkar Sumut Ahmad Doli Kurniawan 4.732 orang di 676 TPS,” ungkap Rolel. (a05/crh) (kanan) bersama Ketua PWI Kota Binjai.

KISARAN (Waspada): Banjir kiriman yang disebabkan luapan sungai, telah merendam lima desa di dua kecamatan dalam wilayah Kabupaten Asahan. Meski genangan air mulai surut, namun banjir susulan tetap mengancam. Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Asahan Khaidir Sinaga, saat dikonfirmasi Waspada, Kamis (11/10), mengatakan, hasil pantauan di lapangan, banjir sudah menyusut sejak Rabu (10/10) malam. “Air sudah menyusut, namun kita tetap waspada banjir susulan. Karena tergantung curah hujan di hulu sungai,” jelas Khaidir. Menurut Khaidir, banjir di Asahan terjadi sejak Rabu (10/ 10). Genangan air merendam 5 desa, 16 dusun di 2 Kecamatan (Buntu Pane dan Tinggi Raja). Data yang diperoleh, sedikitnya 549 rumah penduduk terendam. Menurut Khaidir, banjir disebabkan tingginya intensitas hujan dalam tiga hari terakhir, baik di hulu (Kab. Simalungun, Kota P. Siantar, Kab. Batubara) dan wilayah Kab. Asahan. Akibatnya, Sungai Piasa, Sungai Hianga, Sungai Silau serta Sungai Ambalutu meluap dan merendam rumah warga dengan ketinggian air berkisar 20 hingga 200 cm. “Kita tetap memantau kondisi, karena banjir susulan tetap menjadi ancaman,” jelas Khaidir. Sedangkan Camat Tinggi Raja Yasir mengatakan, banjir yang merendam wilayahnya sudah surut. “Tapi kita tetap mengimbau masyarakat agar tetap waspada. Saat ini, intensitas hujan sangat tinggi terutama di wilayah hulu sungai,” jelas Yasir. Tapsel Sementara itu, jalan penghubung pemukiman warga di wilayah Siais, Kec. Angkola Selatan, Kab. Tapanuli Selatan, amblasdantertimbunlongsorpada sejumlah titik, Kamis (11/10). Arus lalulintas di kawasan yang mayoritas perkebunan karet dan kelapa sawit itu menjadi

Waspada/ist

Waspada/ist

JEMBATAN kayu yang menjadi penghubung pemukiman warga amblas.

JALAN penghubung pemukiman penduduk di Siais, Kab. Tapsel amblas dan tertimbun material longsor.

terganggu. Alih fungsi lahan dan hujan deras yang mengguyur sejak Rabu (10/10), menjadi penyebab bencana tersebut. Camat Angkola Selatan, Zamhir mengatakan, longsor dan air sungai meluap itu mulai terjadi sejak Rabu (10/10) malam. Jembatan kayu dengan panjang sekira 8 meter di Mosa Jae nyaris ambruk diterjang air bercampur tanah dan batu. “Kemudian jalan menghubungkan Kelurahan Pardomuan dengan Desa Gunung Baringin atau tepatnya di Garongang macat total, badan jalan sepanjang 10 meter tertutup material longsor,” katanya. Kejadian ini telah dilaporkan ke Dinas Pekerjaan Umum Daerah (PUD) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Hingga Kamis (11/10) sore, ruas jalan dari Pardomuan ke Gunung Baringin belum bisa dilintasi. Simalungun Di tempat terpisah, ketinggian permukaan air sungai Bah Bolon melewati lantai jembatan

makin tinggi dan melewati lantai jembatan. Saat air merendam lantai jembatan, tidak seorang pun warga yang berani melintas. Bahkan, kondisi itu menjadi tontonan warga yang tinggal di sekitar itu termasuk para karyawan dan staf PTPN-IV Kebun Dolok Sinumbah. “Menjelang tengah hari, air mulai surut. Meski terkena banjir, namun kondisi jembatan tidak mengalami rusak parah. Kerusakan hanya sedikit di bagian lantai karena tergerus air. Dua rumah warga yang berada di sisi sungai persis dekat jembatan rusak di bagian dinding dan dapur. Namun tidak ada korban jiwa,” ujar Kurniawan.(a15/a27/a29/I) Paluta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Padanglawas Utara mengimbau warga yang berada di bantaran sungai dan perbukitan agar meningkatkan kewaspadaan terkait tingginya intensitas hujan belakangan ini.

Dolok Sinumbah, Kec. Hutabayu Raja, Kab. Simalungun, Rabu (10/10). Luapan air sungai itu menjadi tontonan bagi warga sekitar. Jembatan yang panjangnya mencapai 40 meter tersebut merupakan sarana penghubung Nagori Marihat Bandar, Kec. Bandar dengan PTPN-IV Kebun Dolok Sinumbah, Kec. Hutabayu Raja, Kab. Simalungun. Tingginya intensitas hujan yang terjadi di wilayah Simalungun dan kota P. Siantar sejak Selasa (9/10) malam hingga Rabu (10/10) dinihari membuat sungai terbesar dan terpanjang di Simalungun itu meluap. Akibat luapan banjir tersebut, jembatan Dolok Sinumbah tidak bisa dilalui selama beberapa jam. Sebab, air yang cukup deras telah merendam lantai jembatan. Kurniawan, warga setempat yang ditemui Waspada mengatakan, luapan air Sungai Bah Bolon itu terjadi sejak subuh hingga menjelang pukul 07:00. Bahkan, permukaan air se-

“Warga diimbau meningkatkan kewaspadaan karena intensitas hujan yang tinggi selalu menimbulkan risiko banjir dan longsor,” ujar Plt Kepala BPBD Paluta Ridwan Efendi Daulay, Kamis (11/10). Menurut Ridwan, pihaknya selalu mengingatkan masyarakat agar waspada dan tetap memberikan informasi jika ada bencana sehingga bisa diberikan pertolongan dengan cepat. Dia menjelaskan, daerah yang berpotensi terjadi bencana banjir di Paluta diantaranya, Kecamatan Dolok Sigompulon, Dolok, Padang Bolak dan Simangambat. Kabid Kedaruratan Nuar Siregar mengatakan, hingga saat ini belum ada laporan masyarakat terkait adanya bencana alam di wilayah Kabupaten Paluta. Meski begitu, selain menunggu informasi atau laporan dari masyarakat, pihaknya selalu memantau sejumlah titik yang dinilai rawan bencana. (a35/I)

Jenazah Korban Terseret Banjir Ditemukan SIMALUNGUN (Waspada): Yusnita Sitorus, 46, warga Huta I, Nagori Syahkuda Bayu, Kec. Gunung Malela, Kab. Simalungun yang terseret banjir Sungai Bah Bolon, Rabu (10/10) dinihari, akhirnya ditemukan di alur sungai kawasan Blok 20 Afdeling II Dolok Sinumbah. Jenazah Yusnita ditemukan warga sekira pukul 17:00 berjarak 7 jam dari suaminya, Daulat Siagian, 60, yang ditemukan lebih dahulu sekira pukul 10:00 di hari yang sama. Sebagaimanadiketahui,Daulat SiagiandanYusnitaSito-rusmerupa-

kan pasangan suami istri yang bertempat tinggal di tepi Sungai Bah Bolon dekat titi maut di Huta I Nagori Syahkuda Bayu, Kec. GunungMalela,Kab.Simalungun. Keduanya terseret luapan banjir Sungai Bah Bolon pada Rabu (10/10) dinihari, berikut rumahnya yang sehari-hari berfungsi sebagai warung. Suyatno, Pangulu Nagori Syahkuda Bayu membenarkan telah ditemukannya jasad korban bernama Yusnita Sitorus. “Benartelahditemukan,kinisudah disemayamkan di rumah keluarganya,” ujar pangulu.(a29/C)

Waspada/ist

Jenazah Yusnita saat ditemukan tim pencarian korban di Blok 20 Afdeling II Dolok Sinumbah.

Pertumbuhan Ekonomi Tanjungbalai Memprihatinkan

Wakil Ketua DPRD: “Makan Pun Sudah Susah...” TANJUNGBALAI (Waspada): Wakil Ketua DPRD Leiden Butar-butar menyatakan, pertumbuhan ekonomi di KotaTanjungbalaisangatmemprihatinkan. Dia menilai, perlu kerja keras dan terobosan baru guna memulihkan ekonomi di daerah itu, terutama di sektor barang dan jasa dengan memanfaatkan perananpelabuhanTeluknibung. “Ekonomi di Tanjungbalai sangat sulit, makan pun sudah susah,” kata Leiden di kantor DPRD, Rabu (10/10). Selama ini, lanjut Leiden,

Tanjungbalai sangat bergantung pada sektor barang dan jasa yang masuk melalui Pelabuhan Teluknibung. Pasca keluarnya keputusan pembatasan impor komoditas tertentu oleh Kementerian Perdagangan, aktivitas pun lumpuh sehingga berdampak pada roda perekonomian masyarakat. “Warga yang menggantungkan hidup di Pelabuhan Teluknibung, sebagian besar terpaksa beralih menjadi penarik becak bermotor akibat lesunya aktivitas di pelabuhan,” kata Leiden.

Ironisnya, lanjut dia, karena banyak yang menggantungkan hidup dari becak bermotor, hasil yang diperoleh pun sangat minim akibat tingginya persaingan. “Dari kota ke terminal, ongkosnya Rp30 ribu dulu. Akibat banyaknya penarik becak bermotor, ongkos pun turun jadi Rp10 ribu,” kata Leiden. Atas dasar itulah, lanjut Leiden, pihaknya akan mengajukan permohonan kepada pemerintah pusat agar diberikan kuota sembako melalui Pelabuhan Teluknibung.

Selain itu, Leiden akan mengajukan usulan supaya pemerintah pusat mengizinkan bahan baku kain bekas untuk diolah kembali di Tanjungbalai. “Banyak penjahit kita di sini yang bisa mengolah kembali pakaian bekas menjadi bahan konveksi baru,” ujar Leiden. Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengeluarkan aturan larangan impor pakaian bekas yang masuk ke dalam negerimelaluiPeraturanMenteriPerdagangan (Permendag) No.51/ 2015 yang diterbitkan 9 Juli 2015.

Sejak puluhan tahun, bisnis pakaian bekas luar negeri sudah menjadi urat nadi perekonomianTanjungbalai. Bukan hanya pedagang, penarik becak, pemikul atau pemundak barang, angkutan umum dan juru parkir, pedagang makanan-minuman juga kecipratan rezeki dari bisnis pakaian bekas. “Saat ini banyak yang kesulitan dan kehilangan mata pencaharian,” ujar Leiden. Harapan dia, pakaian bekas bisa masuk ke Tanjungbalai, tapi diolah kembali, baru dipasarkan. (a14/B)


Sumatera Utara

B2

WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

Palas Terancam Tanpa APBD-P

WASPADA Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap

SIBUHUAN (Waspada): Sejak lahirnya Kabupaten Padanglawas tahun 2007, hampir setiap tahun anggaran ada usulan APBD Perubahan (APBD-P). Namun, pada tahun 2018, Palas terancam tidak ada P-APBD. Sekdakab Padanglawas Arpan Nasution, S.Sos, Kamis (11/10), ketika dikonfirmasi mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih belum mengajukan dokumen KUPA PPAS maupun draf Ranperda APBD Perubahan tahun 2018 ke DPRD. Jika mengacu pada Permendagri No 33 tahun 2013 tentang Pedoman Penyusunan APBD maupun APBD Perubahan, seharusnya APBD-P sudah ditetapkan paling lama akhir September 2018. Namun aturan ini hampir setiap tahun dilanggar Pemkab Palas. Tahun ini, Pemkab Palas terus berupaya melakukan

koordinasi dengan pemerintah atasan, baik Pemprovsu maupun Kemendagri terkait aturan tersebut. Kepala Bappeda PalasYenni Nurlina Siregar, SP, Rabu (10/ 10), mengatakan, banyak faktor menjadi penyebab belum disampaikannya Draf APBD Perubahan tahun ini. Diantaranya, karena terjadi pengurangan Dana Bagi Hasil (DBH) dari provinsi sebesar Rp7 miliar. Belum lagi masalah keterlambatan penyampaian serapan anggaran masing-masing SKPD. Hal ini mengakibatkan terjadinya pengurangan DBH, sehingga berpengaruh terhadap pe-

nyusunan P-APBD. Ketua DPRD Padanglawas H. Syahwil Nasution bersama Wakil Ketua H. Irsan Bangun Harahap mengatakan, sampai saat ini masih belum menerima usulan Ranperda APBD Perubahan TA 2018 dari Pemda. Padahal APBD Perubahan itu sangat dibutuhkan untuk penyesuaian anggaran, sekaligus mempercepat realisasi visi misi Bupati danWakil Bupati Padanglawas, H. Ali Sutan Harahap drg. H. Ahmad Zarnawi Pasaribu, CHt, MM, MSi. DPRD menilai di daerah Kabupaten Padanglawas, APBD Perubahan merupakan suatu ketergantunganuntukpercepatan programpembangunanprorakyat. Apabila tidak diajukan, kemungkinan akan berpengaruh signifikan terhadap rencana kelembagaan, penyerapan aspirasi masyarakat,begitujugaprogram-

program pemerintah daerah. Pada prinsipnya, APBD Perubahan sangat perlu dilakukan, apalagi ketika ada pergeseran yang signifikan hasil perhitungan semester pertama. Apabila tahun ini tidak ada APBD Perubahan, maka akan sangat berpengaruh terhadap program-program yang direncanakan. Karena ada keterkaitan dan ketergantungan dengan tahun-tahun sebelumnya. Karena pada APBD sebelumnya terdapat Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) Rp83 miliar, dan hanya sebagian yang tertampung di APBD 2018. Selain itu, perhitungan anggaran harus tepat. Jika tidak, akan ada agenda dan kegiatan yang tertunda. Padahal seharusnya bisa dilaksanakan menyambung program pada APBD Perubahan. Alhasil, sekarang tidak terakomodir.(a33/I)

Waspada/Panitra Nedy/B

BUPATI Karo Terkelin Brahmana didampingi Kepala Bappeda Karo Nasib Sianturi bersama warga saat meninjau saluran drainase yang sering meluap.

Sikapi Keluhan Warga BERASTAGI (Waspada): Bupati Karo Terkelin Brahmana menyikapi keluhan warga Kel. Gundaling I, Gg. Kejora, Lembah Prihatin, dengan membangun saluran drainase baru. Pembangunan drainase itu untuk memecah debit air yang melimpah dari pemukiman penduduk di daerah ketinggian sekitar Desa Jaranguda. Pasalnya, setiap turun hujan deras di Berastagi terutama kawasan taman Mejuah-juah dan sekitarnya, maka air akan mengalir melalui Gg. Kejora menuju Lembah Prihatin yang padat penduduk. “Aliran air yang melimpah itu pernah mencapai 50 centimeter dan menghanyutkan sepedamotor,” kata Evia, 48, penduduk Lembah Prihatin, Selasa (9/10), saat Bupati Karo Terkelin Brahmana bersama anggota DPRD Karo Thomas Jeverson melakukan kunjungan ke daerah itu. Bupati Karo Terkelin Brahmana didampingi Kepala Bappeda Karo Nasib Sianturi, Camat Berastagi Mirton Ketaren mensiasatinya dengan membuat rancangan pembangunan saluran drainase guna memecah debit air hingga ke saluran utama di inti kota.(cpn/a36/B)

Dump Truk Masuk Kota

Waspada/Ist

BARANG bukti ganja berikut tersangka yang diamankan pihak BNNK Madina.

BNNK Madina Amankan 42 Kg Ganja MANDAILING NATAL (Waspada): Tim Brantas BNNK Mandailing Natal (Madina) menggamankan 42 kilogram ganja di Jalinsum Desa Purba Baru Kecamatan Panyabungan, Selasa (9/10). Informasi dihimpun Waspada, selain ganja, Tim Brantas

BNNK Madina juga menangkap tiga tersangka berikut barang bukti mobil Avanza dan sepedamotor Supra yang digunakan pelaku membawa ganja. Kepala BNNK Madina AKBP Saharuddin Bangko yang dikonfirmasi melalui telepon seluler tidak menjawab.

Lewat pesan singkat, Kepala BNNK Madina mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan proses pemeriksaan dan pengembangan kasus. Mungkin Jumat (12/10) akan memberi keterangan lengkap. Kasat Narkoba Polres Madina AKP M. Rusli yang dikon-

firmasi membenarkan adanya penangkapan ganja oleh BNNK Madina. Kasat Narkoba mengetahui penangkapan ganja tersebut karena ada pemberitahuan dari BNNK Madina, dan barang bukti ganja siap edar juga diamankan oleh pihak BNNK Madina.(c14/B)

P. SIDIMPUAN (Waspada): Disinyalir tidak ada tindakan tegas dan pembiaran dari pihak terkait, dump truk bebas masuk ke inti Kota Padangsidimpuan. Akibatnya, tidak jarang terjadi kemacatan arus lalulintas dan menimbulkan ketidaknyamanan bagi pengendara sepedamotor. Pantauan Waspada di lapangan, Senin (8/10), satu unit dump truk roda 10 tanpa muatan tampak melintas mulai dari Simpang Silandit hingga daerah Siborang, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan. Akibatnya, pengendara sepedamotor yang melintas di belakang dump truk terlihat tidak nyaman karena debu berterbangan. Seorang pengendara sepedamotor, Arief Nasution mengatakan, dump truk yang membawa muatan atau tanpa muatan, tidak jarang melintas di jalanan inti Kota Padangsidimpuan. “Keberadaan dump truk di inti kota tentu menimbulkan ketidaknyamanan dan dapat menyebabkan kemacatan,” ujarnya. Padahal, kata dia, dump truk tidak diperkenankan melintas dari inti kota. “Bahkan baru-baru ini ada truk kontainer yang melintas di Jl. Sudirman/eks Jl. Merdeka tepatnya di depan Pos Sat Lantas, kemudian ditindak oleh petugas Sat Lantas,” ungkapnya. Plt Kepala Dinas Perhubungan Rasman Hasibuan hendak dikonfirmasi melalui selularnya tidak berhasil dan pesan singkat yang dikirim juga tidak dibalas. (c02/C)

Kemenpar Tingkatkan Ekonomi Desa TANAH KARO (Waspada): Kementerian Pariwisata melalui Asisten Deputi Pengembangan SDM Pariwisata Dan Hubungan Antar Lembaga, memacu gairah Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) supaya dapat berkreasi dan berinovasi meningkatkan ekonomi masyarakat. “Namun setelah dapat me-

ngepakkan sayap, mereka mulai dilirik investor sehingga mendapat bantuan Corporate Social Responsibility (CSR),” kata Asisten Deputi Pengembangan SDM Pariwisata dan Hubungan Antar Lembaga diwakili Kasubid SadarWisata, ArumDamarintyas. Menurut Arum, dibutuhkan kreativitas Pokdarwis supaya

dapat merangsang wisatawan datang dan lebih lama tinggal di daerah itu. Ketua Pokdarwis Jawa Timur Purnomo Anshori mengatakan, pembentukan Pokdarwis hendaknya dari bawah tetapi harus didukung camat, Dinas Pariwisata dan Pemda setempat sehingga pondasi kelompok

Waspada/Panitra Nedy/B

PESERTA dan narasumber saat foto bersama.

lebih kuat. Pokdarwis desa wisata harus disinergikan dengan pemberdayaan masyarakat serta model pariwisatanya berkelanjutan. Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Karo Mulia Barus mengatakan, Kabupaten Karo yang memiliki obyek wisata dengan hawa sejuk masih butuh sentuhan agar lebih menarik dikunjungi. Di samping itu, masyarakatnya perlu peningkatan SDM dan wawasan, supaya dapat melayani wisatawan yang datang melalui kearifan lokal. Ketua PHRI Kab. Karo Dickson Pelawi didampingi Tim Kreatif The Volcano Park Dedi Nelson mengatakan, untuk mewujudkan masyarakat desa agar sadar wisata, terlebih dahulu mengubah pola pikirnya menjadi sadar diri.(cpn/a36/B)

BP3TKI Medan Fasilitasi TKI Terlantar Peredaran Narkoba Meningkat SEIRAMPAH (Waspada): Peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba di Kab. Sergai cenderung meningkat. Karena itu, dibutuhkan sinergitas dari semua pihak, termasuk Pengurus PWI Sergai guna menekan peredaran gelap narkoba tersebut. Demikian disampaikan Kepala BNN Kab.Sergai Drs Adlin M Tambunan saat menerima audiensi Ketua PWI Sergai Anwar Effendi Siregar didampingi Wakil Ketua Robet Banjarnahor, Wakil Sekretaris Edi Saputra dan Bendahara Sahat Sinaga di Kantor BNN, Desa Firdaus Kec.Sei Rampah. Untuk tingkat nasional, kata Kepala BNN Sergai, angka pengguna narkoba 2,08 persen atau 3 juta hingga 4 juta jiwa. Untuk Kab. Sergai dengan jumlah penduduk di atas 600 ribu jiwa, ada sekitar 1.200 pengguna narkoba dari kalangan pekerja, pelajar dan masyarakat. Dalam audiensi tersebut, PWI Sergai bersama BNN Sergai sepakat turut serta menekan angka penyalahgunaan dan peredaran narkoba di Kab.Sergai dengan aksi nyata.(c03/B)

Waspada/Ist

Kepala BNN Sergai Drs. Adlin M. Tambunan bersama Ketua PWI Sergai Anwar Effendi Siregar,Wakil Ketua Robet Banjarnahor, Wakil Sekretaris Edi Saputra, Bendahara Sahat Sinaga usai audiensi di Kantor BNN, Desa Firdaus, Kec. Sei Rampah, Senin (8/10).

DELISERDANG (Waspada): Kaswadi Bin Daheri, 39, warga Simpang Dondong Air Joman, Kec. Silau Laut, Kab. Asahan yang terlantar di Kualanamu International Airport (KNIA) sejak Rabu (10/10) sore, akhirnya dibawa petugas BP3TKI Medan untuk dipulangkan ke kampung halamannya. Saat dideportasi oleh Imigrasi Malaysia, Kaswadi dalam

kondisi lumpuh dan menggunakan kursi roda. Dia tiba di Bandara Kualanamu pada pukul 17:00 dengan pesawat AirAsia AK 393. Informasi dihimpun Waspada, Kaswadi bekerja di Kualalumpur melalui jalur nonprosedural (ilegal). Dia berangkat dari Tanjungbalai sekitar 2 tahun lalu. Di Malaysia, Kaswadi be-

kerja serabutan dan jatuh sakit. Kemudian, dia diamankan Imigrasi Malaysia lalu dideportasi ke Indonesia melalui Bandara Kualanamu. Petugas Imigrasi Bandara Kualanamu melakukan koordinasi dengan pihak BP3TKI dan akhirnya Kaswadi dapat difasilitasi untuk dipulangkan. Kepala BP3TKI Medan Syahrum melalui Koordinator

Posdal Kualanamu Suyoto, Kamis (11/10 ) mengatakan, pekerja migran atau TKI nonprosedural itu sudah difasilitasi. “Sebelumnya, kami tidak ada koordinasi dengan pimpinan sehingga tidak berani menyimpulkan untuk memfasilitasi. Namun setelah ada persetujuan, Kaswadi dibawa ke Medan dan segera dipulangkan,” pungkasnya.(cir/B)

Waspada/Andi Nasution/B

DUMP truk tampak melintas di inti kota di daerah Siborang, Padangsidimpuan Selatan.

Gelar Festival Marhaban P. SIANTAR (Waspada): Memeriahkan bulan Muharram 1440 H, digelar Festival Marhaban di pelataran parkir pariwisata, Jl. Merdeka. Ketua Panitia Ny. Yustina Budi Utari melaporkan, festival ini diikuti ibu-ibu perwiritan dan majelis taklim yang ada di P. Siantar, sebanyak 20 kelompok. Ny. Syahputri Hefriansyah yang juga Ketua TP-PKK P. Siantar, saat membuka festival menjelaskan, acara ini diselenggarakan untuk memperangati tahun baru Islam 1 Muharram 1440 H dan sebagai syiar agama serta memperkokoh tali silaturahmi. “Harapan saya, kegiatan saperti ini bisa tetap dilaksanakan dan juga dapat membuat perlombaan lain yang berhubungan dengan syiar agama,” harap Syahputri sebelum memukul tipak tanda dimulainya festival. Tampak hadir Kakan Kemenag HM. Hasbih, Ketua MUI HM. Ali Lubis, para pengurus PKK kota, kecamatan, kelurahan, para staf ahli, para asisten, beberapa pimpinan OPD serta para camat dan lainnya.(a30/B)

Waspada/Edoard Sinaga/B

Festival Marhaban dibuka Ny. Syahputri Hefriansyah (lima kiri), Selasa (9/10).

Ketika Pria Dalam Pasungan Menyimpan Dendam P. SIDIMPUAN (Waspada): SGT, 26, tersangka pembacokan terhadap bocah berusia lima tahun berinisial MP, berhasil diamankan tim Sat Reskrim Polres Tapanuli Selatan (Tapsel) dari tempat persembunyiannya di kebun salak daerah Pangaribuan perbatasan Kecamatan Angkola Selatan-Angkola Barat, Rabu (10/10). Kapolres Tapsel AKBP M. Iqbal didampingi Kasat Reskrim AKP Ismawansa, Rabu (10/10) sore, mengatakan, tersangka SGT diamankan di kebun salak milik orangtuanya di daerah Pangaribuan, perbatasan

Kecamatan Angkola SelatanAngkola Barat. “Tersangka saat itu sedang menebang kayu. Melihat kedatangan kita, tersangka langsung membuang parang dan menyerahkan diri,” ujarnya. Berdasarkan pengakuannya, kata Kapolres, SGT tega membacok korban yang masih berusia lima tahun karena dendam. Sebab, abang korban yang masih berusia 16 tahun turut andil dalam memasung tersangka. “Pengakuan sementara pelaku yakni dendam karena abang korban turut memasungnya,” kata Kapolres.

Saat ini, lanjutnya, tersangka akan menjalani pemeriksaan intensif dengan melibatkan tim medis untuk memeriksa kondisi kejiwaannya. “Selama ini tersangka diketahui mengalami masalah kejiwaan/depresi. Karenanya, kita juga akan memeriksa kondisi kejiwaan tersangka,” sebutnya. Kapolres menambahkan, tersangka dijerat pasal 340 KUHPidana tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati atau penjara seumur hidup. “Dari tangan tersangka turut diamankan barang bukti berupa

parang yang digunakan untuk membacok korban dan pakaian,” jelasnya. Sebelumnya, MP yang masih berusia lima tahun tewas dibacok di Dusun Aek Muara Pardomuan, Desa Tandihat, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Senin (8/10). Pelaku berinisial SGT, 26, diketahui mengalami gangguan jiwa/stres dan sempat dipasung di kediamannya. Namun pada Sabtu (6/10), SGT lepas dari pasungan. Usai membunuh korban, tersangka melarikan diri ke dalam hutan. (c02/B)

Waspada/Andi Nasution/B

KAPOLRES Tapsel AKBP M. Iqbal bersama Kasat Reskrim AKP Ismawansa menginterogasi tersangka pembacok bocah berusia lima tahun.


WASPADA

B3

Jumat 12 Oktober 2018

Siswa SMK Multi Karya Terima Beasiswa Dari Yayasan MEDAN(Waspada): Sebanyak 87 orang siswa SMK Multi Karya Jln STM Medan,meneriam beasiswa dari pihak Yayasan Multi Gemilang Prestasi. Penyerahan beasiswa berlangsung, Kamis(11/10) di sekolah tersebut dihadiri pula oleh Ketua Yayasan H.Handri Agus Sukendro.SE.MM. Badan Pembina Harian Bidang Akademik Revan ED,SH.dan Bidang Majerial Dian Noviandri. ST.M.Kom Selain memberikan beasiswa, pihak Yayasan Multi Gemilang Prestasi juga memberikan bantuan potongan uang sekolah kepada anak yatim sebanyak 120 orang. Hal ini disampaikan Kepala SMK Multi Karya Lily Rismaidi SPd, Kamis([11/10). Dalam keteranganya, Lily Rismaidi menyebutkan, pemberian beasiswa dan potongan biaya uang sekolah untuk siswa bagian dari kepedulian yayasan terhadap peserta didik.

Memang,lanjut dia, pihak sekolah ingin memberikan lebih banyak lagi bantuan, tetapi tahun ini baru 207 siswa yang bisa menerima kemudahan dalam hal pembiayaan baik beasiswa maupun pengurangan biaya uang sekolah. “Sebenarnya kami ingin lebih banyak lagi yang menerima, untuk tahun ini justru sudah bertambah dari tahun sebelumnya, namun tahun depan akan diupayakan lagi jumlahnya,”katanya. Dia berharap dengan kemudahan yang diberikan kepada siswa, semakin meningkatkan prestasi siswa, sekaligus menjadi penilaian masyarakat bahwa SMK Multi Karya adalah lembaga pendidikan yang peduli dengan kepentingan pendidikan. “Memang inilah kepedukian pihak yayasan untuk peserta didik, dalam rangka memberi kemudahan bagi yang berprestasi dan kurang mampu,”paparnya.(m37/B)

Waspada/Anum Saskia/B

KETUA IPQAH Sumut Dr.H.Asren Nasution MA,(kedua kanan)menyaksikan penyerahan Deklarasi Sri Deli yang memuat akan didirikan STIQ di Sumut diberikan Ketua Umum DPP IPQAH Prof. Dr. Said Agil Husin Al Munawar,MA,kepada mewakili Gubsu.

Dr.H. Asren Nasution

Gagas Berdirinya STIQ Di Sumut M E D A N ( Wa s p a d a ) : Sekolah Tinggi Ilmu Alquran (STIQ) akan berdiri di Sumatera Utara yang dituangkan pada Deklarasi Sri Deli bersamaan Rakernas IPQAH ke VIII bersa-

maan MTQN ke XXVII di Sumut. Hal ini guna memperkuat kemampuan dan peningkatan kualitas qari dan qariah serta penguatan atas kemampuan akademik pada jenjang pergu-

ruan tinggi. Selain itu, STIQ itu akan menjadi kenang-kenangan dari pelaksanaan Musyabaqah Tilawatil Quran Nasional ke XXVII di Sumatera Utara.

Waspada/Ist

KEPALA SMAN 13 Medan,Drs Muklis bersama guru dan pihak ACT serta pengurus OSIS saat penyerahan bantuan untuk Palu dan Donggala.

SMAN 13 Medan Serahkan Bantuan Untuk Palu Dan Donggala MEDAN(Waspada): Siswa SMAN 13 Medan, mengumpulkan bantuan untuk korban gempa di Palu dan Donggala. Kegiatan berlangsung Rabu(10/ 10) dihadiri langsung Kepala Sekolah,Drs Muklis dan para guru di lingkungan sekolah itu. Dalam keteranganya, Muklis menyebutkan pengumpulan bantuan ini sebagai bentuk kepedulian keluarga besar SMAN 13 Medan, terhadap korban bencana di Palu dan Donggala pihak sekolah langsung menyampaikanya kepada pihak Aksi Cepat Tanggap(ACT). “Alhamdulillah semua

proses pengumpulan dan penyaluran bantuan melalui ACT Cabang Glugur Medan, berjalan lancar,”katanya. Muklis menambahkan, dengan disalurkanya bantuan untuk Palu dan Donggala, diharapkan semakin tumbuh kepekaan dan empati siswa terhadap warga yang kena bencana. Memang,kata dia, bantuan yang diberikan tidak terlalu banyak. “Jumlahnya ada Rp.10.000. 000 dan sejumlah sembako dan pakaian layak pakai. Hal ini cukup menggembirakan, apalagi kegiatan ini bisa menjadi

pelajaran bagi siswa,antaranya belajar berbagi untuk sesama,” katanya bersama guru Muhammad Yusuf. Ketua OSIS Imam Luthfi, yang sangat aktif dalam pengumpulan dana bersama timnya, mengaku sangat bahagia bisa mengumpulkan dana dan pakaian layak pakai untuk disampaikan bagi korban gempa. “Semoga mereka semua dilindungi Allah SWT,semoga semua bantuan yang dikirimkan bisa mereka terima, kami juga berdoa agar daerah itu pulih kembali dan para pelajar bisa kembali sekolah,”katanya.(m37/B)

Demikian disampaikan, Ketua Ikatan Persaudaraan Qari Qa r i a h ( I P QA H ) Su m u t , Dr.H.Asren Nasution MA, yang juga ketua LPTQ sumut bersama Ketua Kafilah Sumatera Utara H.Palid Muda Harahap, MA,Kamis(12/10). Dia menyebutkan,sebagai penggas berdirinya STIQ Sumut, berharap dukungan penuh masyarakat Sumatera Utara, Rektor UIN dan steak holder lainnya bidang pendidikan, maupun pimpinan Pondok Pesantren, sebab STIQ ini akan meningkatkan keterampilan seni membaca Alquran,maka dengan aspek akademis ini kedepanya hafiz dan hafizah secara akademik tidak akan tertinggal seuai era kemajuan zaman. “Kita terus bangun komunikasi dengan semua pihak agar cita-cita ini segera terwujud. MTQN 2018 tidak sebatas perlombaan untuk meraih juara semata tapi momentumnya kita jadikan untuk peningkatan SDM yang bermartabat,” katanya. Disebutkan,dengan adanya STIQ nantinya, semua yang berminat memperdalam Alqu-

ran bisa belajar. “Dengan begitu ,qari dan qariah yang sarjana umum bisa menimba ilmu lagi di STIQ, sehingga qari atau qariah dengan gelar sarjana pertanian,bisa lebih memahami kandungan Alquran setelah kuliah di STIQ. Demikian juga qari dan qariah yang sedang kuliah di Perguruan Tinggi Negeri atau swasta, bisa kuliah juga di STIQ. Sehingga nantinya mendapat dua gelar sekaligus,”kata Asren. Ketua Umum DPP IPQAH Prof. Dr. Said Agil Husin Al Munawar,MA,menyabuti positif akan hal itu apalagi sudah ada di beberapa provinsi lain, seperti Kalimantan Selatan, Sumatera Barat. Dia berharap dengan mengikuti pendidikan itu nantinya, akan semakin tinggi pengetahuan dan kemampuan qari dan qariah secara khusus maupun secara umum untuk masyarakat Sumatera Utara, apalagi Sumut dikenal sebagai lumbungnya Qari dan Qariah Hafiz dan Hafizah. Dia juga menyanggupi menjadi dosen di STIQ itu nantinya.(m37/C)

mantan guru mereka, di Garuda Citra Hotel Sabtu (6/10) Reuni tersebut berlangsung

hangat para alumni tampak larut dalam kebahagiaan saat bertemu dengan teman lama

Wapada /ist

PARA alumni SMEA Teladan Medan 1975 ber, foto bersama para guru dalam acara reuni.

Guru SMAN I Tebing Tinggi Raih Prestasi Nasional TEBINGTINGGI (Waspada): Salah seorang guru Kinia SMAN I Tebing Tinggi Kab.Serdang Bedagai (Sergai), Fithri Indawahyuni MSI yang mewakiliProvinsiSumateraUtara(Sumut)berhasil meraih prestasi tingkat Nasional tahun 2018. Prestasi tersebut yakni terbaik 1 Simposium Guru Pendidikan Menengah tingkat Nasional tahun 2018 untuk katagori guru SMA yang diselenggarakan Kemendikbud Dirjen Guru dan Kependidikan di Century Park Hotel Jakarta, tanggal 1- 5 Oktober. “ Alhamdullilah,meski awalnya tidak menyangka bisa meraih peringkat terbaik, namun berkat keseriusan dan percaya diri akhirnya bisa terwujud dan berhasil menyisihkan 31 peserta lainnya dari 31 Provinsi di Indonesia “, ungkap Fithri Indawahyuni didampingi Kepala SMAN I Tebing Tinggi Drs Mangarap Simanjuntak kepada Waspada, Selasa (8/10) kemarin di sekolah setempat di

Jl.Besar Desa Paya Mabar Kec.Tebing Tinggi. Dalam pertandingan tingkat Nasional imbuh Fithri istri dari Zainal Arif SAg tersebut, dirinya menampilkan karya tulis yang dipersentasikan dihadapan dewan juri dan seluruh peserta lainnya dengan judul Penggunaan Kliping Sains Dalam Upaya Menumbuhkan Budaya Literasi Sains. Diakui Fithri yang jugaWakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, prestasi yang diraih selama ini tidak terlepas dari dukungan penuh Kepala Sekolah dan seluruh guru di SMAN I Tebing Tinggi serta berkat doa dari seluruh masyarakat umumnya masyarakat Sumut . Kepala SMAN I Tebing Tinggi Drs Mangarap Simanjuntak menambahkan prestasi Nasional yang berhasil Fithri Indawahyuni juga tidak terlepas dari bimbingan dan arahan Kacabdis Sei Rampah DrsYeddi Efendi Sipayung MPd serta Kadisdik Sumut DR.Drs Arsyad MM.(c03/C)

Siswa SMK Dewantara Dilatih TPTU Dan Raih Juara Dua LKS DEWANTARA (Waspada): Sejumlah siswa SMKN I Dewantara, Aceh Utara, jurusan Teknik Pendingian dan Tata Udara (TPTU), mengikuti pelatihan dari PT Daikin di sekolahnya, selama lima hari. Acara yang dibuka Kepala SMKN I Dewantara, Hj Nurleila, M.Pd, Senin (1/10) ikut dihadiri sejumlah teknisi dari Lhokseumawe, disambut antusias siswa dan para guru sekolah yang berada di Gampong Paloh Lada, Krueng Geukueh tersebut, karena pelatihan tersebut sangat dibutuhkan siswa jurusan TPTU tersebut dan diharapkan kerjasama seperti itu dapat terus terjalin. “Kerjasama ini kami berharap bisa terus berjalan, sehingga anak-anak kami yang jurusan TPTU dan mengembangkan ilmu dari yang diajarkan guru di sekolah,” katanya. Kepala Service PT Daikin, Dwi Rudianto, yang dikonfirmasi Waspada, terpisah , menjelaskan, pihaknya terus melakukan pembinaan kepada siswa-siswa di sekolah di Aceh yang ada jurusan TPTU sekalian memperkenalkan produk dari PT Daikin. “Kali ini kami berkesempatan bekerjasama dengan SMKN Dewantara dan dalam pembukaan acara pelatihan ini kami ikut menghibah dua unit AC produk Daikin untuk SMKN 1 Dewantara ini,” katanya. Juara Dua LKS Selain acara pelatihan tersebut, SMKN I Dewantara, juga barubaru ini mengikuti lomba LKS tingkat Provinsi di Banda Aceh baru-baru ini dan berhasil mendapat dua juara. “Alhamdulillah, kami mendapat juara dua pada lomba marketing/visual marchandising dan juara harapan satu pada bidang refrigeration,” kata Nurleila. (cb02/B)

Alumni Smetel 1985 Gelar Reuni Bersama Guru MEDAN ( Waspada ) : Alumni SMEA Teladan (Smetel) 1985 mengelar reuni bersama

Waspada/ist

KETUA Yayasan H.Handri Agus Sukendro.SE.MM,menyaksikan siswa menandatangani berkas beasiswa.

dan bercerita masa abu dulu. Pertemuan kian akrab lantaran ada dari salah satu alumni yang sudah 33 tahun tak bertemu . Dalam sambutannya ketua panitia Edy Rachmad, mengatakan kepada seluruh alumni SMEA Teladan untuk terus meningkatkan rasa persahabatan dan silaturahmi diantara para alumni . ” Pertemuan ini harus jadi momentum untuk kita terus meningkatkan tali persaudaraan baik di saat senang ataupun susah,” ujarnya didampingi sekretaris panitia Adeck Ernaleli serta Bendahara Panitia Tety Hayati Sementara itu mantan guru SMEA Teladan, Jamin Ginting dalam sambutanya berpesan agar persahabatan dan silaturahmi ini terus ditingkatkan bila perlu diadakan setiap tahunnya. “ Misalnya dengan sering mengadakan kegiatan-kegiatan arisan untuk lebih mengeratkan persaudaran dan silaturahmi,” tuturnya. Pada kegiatan itu bukan hanya alumni yang berada di Medan saja yang hadir para

alumni dari Jakarta, Padang, Kota Pinang , Ranto prapat, , Penyabungan, Kabanjahe hingga Stabat juga turut memeriahkan acara reuni itu Sekertaris panitia Adeck Ernaleli dalam kesempatan mengajak para alumni untuk menjalin persahabatan dan mempererat tali silaturahmi dengan mengadakan reuni lanjutan di Jakarta, Padang, Ranto Prapat, Kota pinang, Penyabungan, Kabanjahe dan Stabat. Sebelum acara ditutup Susi yang mewakili para alumni meminta maaf kepada para guru yang hadir bila pada saat belajar tempo dulu banyak berbuat salah .” Ilmu yang bapak/ ibu berikan tak akan kami lupakan sepanjang masa ,” ujar Susi di dampingi alumni lainnya Euis Diana Acara reuni ditutup dengan penyerahan cinderamata kepada mantan guru Jamin Ginting yang diberikan oleh alumni lainnya YunaTambunan dan Irma Harsy latief. Setelah itu dilakukan pembacaan doa oLeh alumni lainnya yakni Marwansyah Lubis (Cru/B)

Waspada/Ist

GURU SMAN I Tebing Tinggi Kab.Sergai Fithri Indawahyuni MSI (kanan) saat meraih penghargaan Juara 1 Simposium Guru Pendidikan Menengah tingkat Nasional tahun 2018 bersama juara guru SMK dan guru SLB di Jakarta baru-baru ini.

Drumband MAN 3 Medan Meriahkan Pawai Taaruf MTQN Ke XXVII MEDAN(Waspada): Drumband Madrasah Aliyah Negeri(MAN-3) Medan ikut serta memeriahkan acara pawai taaruf jelang pembukaan Musyabaqah Tilawatil Quran Nasional(MTQN) ke XXVII berlangsung Minggu(6/10). Kesertaan MAN-3 Medan ini menambah meriahnya acara pawai sekaligus menjadi ajang membahagiakan bagi keluarga besar MAN 3 Medan. Hal itu diakui Kepala MAN-3 Medan, Muhammad Asrul MPd di sela kegiatan berlangsung. Menurutnya, seluruh peserta Drum Band terlihat sangat kompak memainkan peranya dalam setiap langkah dan gerak sesuai dengan ayunan musik yang mengiringi perjalanan selama pawai. Memang,kata Muhammad Asrul,semua peserta dalam kelompok Drumband ini telah dilatih secara berkesinambungan dan sangat

matang,sebelum ikut tampil dalam berbagai event. Meski begitu, tim ini tetap mendapat arahan dari guru pembimbing,agar konsep yang sudah disiapkan untuk tampil tetap diataati.”Makanya setiap tampil mereka selalu kompak dan geraknya senada,sehingga penonton terpukau dengan setiap aksi yang ditampilkan,”paparnya. Dia juga berharap,tampilan di MTQN ini, bukan sekadar pamer kemampuan,tetapi menjadi sarana intropeksi diri untuk lebih memperbanyak aktivitas membaca Alquran yang sudah menjadi kegiatan rutin di sekolah.“Intinya, bukan saja ikut memeriahkan, tapi harus menjadikan MTQN ini bagian dari proses membiasakan diri membaca Alquran,sebab mendengarkan saat orang lain membacanya saja berpahala,apalagi membacanya langsung,”ujarnya.(m37/B)

Waspada/Anum Saskia/B

PENAMPILAN Drumband MAN 3 Medan mendapat sambutan masyarakat yang melihat jalanya pawai taaruf menjelang pembukaan MTQN ke XXVII.


B4

WASPADA

Iklan Mini

AUTOMOTIVE

Ingin Mobil Anda Cepat Terjual? Pasang iklan di Harian Umum

PROM O SU Z U K I SEPTEMBER CERIA ALL NEW ERTIGA IQNIS KARIMUN PICK UP

DP 21 JT-AN DP 17 JT-AN DP 9 JT-AN DP 3 JT-AN

DP MURAH, ANGSURAN RINGAN PILIH YANG RESMI JANGAN SALAH PILIH !!! NO VIT AB ATUB ARA NOVIT VITA BA TUBARA (0812 8419 2938)

Jumat, 12 Oktober 2018

GA PAKET HAR HARGA

Ukuran

Terbit 1

5 Free 1 = 6

10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30

1cm (1-4 Baris)

22.000

Rp. 110.000

Rp.

220.000

Rp.

440.000 660.000

2 cm (4-7 Baris)

33.000

Rp. 165.000

Rp.

330.000

Rp.

LEBIH EKONOMIS

3 cm (7-10 Baris)

44.000

Rp. 220.000

Rp.

440.000

JIKA SEBULAN

4 cm (10-13 Baris)

55.000

Rp. 275.000

Rp.

550.000

Rp. 880.000 Rp. 1.* 220.000 FREE koran 1 bln

6 cm

121.000

Rp. 605.000

Rp. 1.210.000

Rp. 2. *540.000 FREE koran 1 Bln

8 cm

137.500

Rp. 687.500

Rp. 1.375.000

Rp. 2.* 870.000 FREE koran 1 bln

6x 8,5 cm

165.000

Rp. 825.000

Rp. 1.650.000

Rp. 3. *420.000 FREE koran 1 bln

PENERBIT AN PENERBITAN

WASPADA

TRAVEL

187558

PASTIKAN UMROH ANDA DI PT. MULTAZAM WISATA AGUNG PIMPINAN: DR. H. SYAFII SIREGAR, Lc, MA IZIN KEMENAG RI - 373/2016

BERDIRI SENDIRI/TIDAK MENUMPANG KE PT LAIN PROGRAM UMROH 2018 / 2019 UMROH PROMO 10 / 11 HARI * 30 Okt 2018 = 10 Hr By Malaysia Airlines * 4 Nov 2018 = 10 Hr By Malaysia Airlines * 12 Nov 2018 = 10 Hr By Saudi Airlines * 19 Nov 2018 = 10 Hr By Malaysia Airlines * 26 Nov 2018 = 10 Hr By Saudi Airlines * 10 Dec 2018 = 10 Hr By Malaysia Airlines * 24 Dec 2018 = 10 Hr By Saudi Airlines * 25 Dec 2018 = 11 Hr By (SV-CMB) * 31 Dec 2018 = 10 Hr By Saudi Airlines (BERSAMA MULTAZAM INSYAA ALLAH LEBIH AMAN - LEBIH NYAMAN LEBIH BERPENGALAMAN ± 25 THN) T E L A H D I B U K A P E N D A F TA R A N B I M B I N G A N M A N A S I K HAJI UNTUK TAHUN 2019.... Informasi Selanjutnya Hubungi PT. MULTAZAM WISATA AGUNG AN NO TAHAN AN / PER AP T : JL. TITI P OR PUSA KANT NO.. 10 AHANAN PERT APAN PAP PUSAT KANTOR SEI SIKAMBING D MEDAN

TELP: 061-4576116 / 061-4512319 HP HP.. 0812.6495.8456 - 0813.6137.2321 DAFTAR SEGERA...SEAT TERBATAS !!!!

PT AN PT.. GADIKA EXPRESSINDO MED MEDAN TOURS & TRAVEL Izin Kemenag RI No. 765 Tahun 2016

ut a ARI Rp GA M U LAI D OH H AR ROH Rp.. 2 2 JJut DARI ARGA PAK ET U M R Tanggal Keberangkatan :

* 29 Oktober 2018 * 14, 21, 28 November 2018 * 10, 17, 24 Desember 2018 * 26 Desember 2018

KNO - JEDDAH KNO - MADINAH KNO - JEDDAH KNO - JEDDAH

= 10H By Saudi Airlines = 12H By Lion Air Bus 330 = 10H By Saudi Airlines = 13H By Saudi Airlines

M EM I LI H AGEN U M ROH & H A J I Y A N G T E PAT 1. 2. 3. 4. 5. 6.

M e n c e r m a t i a s p e k l e g a l i t a s t r a ve l T r a c k r e c or d (c a t a t a n pe r ja la na n t r a ve l) Pe rha t ik a n ha rga ya ng dit a w a rk a n M e k a nism e pe m ba ya ra n C e r m a t i fa s i l i t a s ya n g d i b e r i k a n Be r t a nya k e pa da or a ng la in

PROMO UMROH JANUARI, FEBRUARI 2019 (HARGA > 20Jt-an)

BUTUH DANA

TERCECER TERCECER Surat Rumah (Asli) SK Camat a/n. RUMINTAN SIHOMBING Di Jl. Mesjid Taufik No. 119 Medan. Tercecer disekitar Jl. Krakatau. Bagi yang menemukan Hub. HP. 0813 9711 3540 3540. Tidak akan dituntut dan diberikan hadiah sepantasnya. 187740

PI N J AM AN J AN GK A PEN DEK Bunga 5 % .

TERCECER STUK BK 9442 DA. No uji AB 01037790 GW. AN PT Bukit Jaya Lestari. Hino

187744

TERCECER STUK BK 8063 DH. No uji MDN 16378 A. AN PT Multijaya Mega Transindo Nissan

187742

TERCECER STUK BK 8854 CP. No uji AB 01018803 AN PT Nusa Pusaka Kencana. Merk Hino 187743

TERCECER STUK BK 9497 EB. No uji MDN 40650 A. AN Rudi Tantono. Merk Mitsubishi

187750

187483

187743

TERCECER STUK BK 9964 CB. No uji MDN 09570 A. PT Aji No Moto Sales TELAH HILANG S u r a t K e t e r a n g a n Indonesia. Mitsubishi Tanah, Nomor 590/02/ SKT/SB/2005 seluas +/- 4381 M2, Atas Nama Effendi, Warga Dusun II Desa Sei Balei.

Hanya ada di PT PRS Multi Finance. Jl Nibung Raya No 237 Medan. Dengan anggunan BPKB Kendaraan dan Surat Rumah (SHM). Info lebih lanjut Hub : 0813 6178 0348, 0812 6207 7371

TERCECER STUK BK 9625 LL No uji PBR 44105 AN PT Supra Matra Abadi. Merk Mitsubishi TERCECER STUK BK 8267 BO Dan BK A. No uji MDN 02628 B. AN PT AnugraH Cahaya Cargoindo Mitsubishi 187741

187745

TERCECER TERCECER STUK BK 9718 CO. STUK BK 9402 CV. No uji No uji AB 01018124 AN Ir Harun Muammar AB 01031580 ZE. AN PT Qhadafie Hrp. Merk Suzuki Serasi Autoraya. Daihatsu

BUTUH DANA TUNAI Proses 3 am Cair, Terjamin. Jaminan: Sertifikat SK Camat BPKB /Mobil/spd Mtr Truk/Bantu Pelunasan BPKB Hub : H o n d a 0 8 2 3 6 7 6 0 8 0 2 3 , 082167571653 187691

LOWONGAN DICARI KARYAWATI Domisili Jl. Letda Sujono dan sekitarnya untuk bag. Admin. Syarat: Minimal tamatan D3, belum berkeluarga, jujur dan bertanggungjawab. Lamaran diantar langsung ke Jl. Letda Sujono, No. 69 Medan "

DI BU T U H K AN SEGERA 1. PERA W AT GIGI PERAW 2. AHLI GIZI 3. KESEHA KESEHATT AN LINGKUNGAN (D-III/S-1 KESLING) SY ARA T-SY ARA T : SYARA ARAT -SYARA ARAT - PRIA / WANITA - MEMILIKI STR AKTIF SURAT LAMARAN DIANTAR LANGSUNG KE

RSU TRIAND A TRIANDA PASAR BEN GK EL K EC GAI A U N GAN K AB PERBA EC.. PERB SERGAI AB.. SER O T OK T : J L. PR ALAM A OL DESA BEN GK EL PRO AT OKOL .0821-8535-4245 / 0812-6830-0922 (Pimpinan RSU) HP HP.0821-8535-4245

TERCECER STUK TERCECER STUK BK 8184 CL No. Uji AB 71C17005182 BK 7252 DO. MDN 10115 C. CV Sartika An. CV. Y YEET. Group. Mitsubishi Merk Hyundai 187748

PERABOT

187747

KESEHATAN SERVICE KONSTRUKSI TUMPAT/ SAL. AIR

WC ALAMAT TETAP: JLN. SM. RAJA GANG TITI BESI NO. 210 SP. LIMUN MEDAN SAMPING PEGADAIAN/ KEMBAR PONSEL

08126316631 0813 6147 0812 Bergaransi/ Jl.Kpt. Muslim

WASPADA

HP. 0813 7082 9559 PENGOB AL MAK ER OT PENGOBAATAN PUSA PUSATT TERAPI ALA ALATT VIT VITAL ERO

MATERIAL ATAP & DINDING EURODEK ALUMINIUM ZINC - AZ - 150

UKTI UJI D YAN G TER TERBUKTI DAN TERUJI AN TERB T ON G DI T AN GAN I LAN GSU N G OLEH : H . M . O OT TAN PAGAREURO

BILA ANDA INGIN PERKASA JANGAN SAMPAI SALAH MASUK CARILAH YANG BENAR BENAR PEWARIS ILMU MAK EROT, PENGOBATAN MAK EROT SUDAH TIDAK DIRAGUKAN LAGI KEBERHASILANNYA TERAPI NYA AMANN TANPA BAHAN KIMIA DAN TIDAK ADA EFEK SAMPING UNTUK KESEHATAN ANDA, INGAT UNTUK KAUM PRIA JANGAN SAMPAI ANDA TERHINA OLEH KAUM WANITA KARENA KONDISI ALAT VITAL ANDA YANG TIDAK SEMPURNA.

KHUSUS PRIA : KHUSUS WANITA : - MENAMBAH UKURAN BESAR PANJANG - MEMPERINDAH DAN MEMPERBESAR KUAT DAN TAHAN LAMA. PAYUDARA. - EJAKULASI DINI LEMAH SAHWAT. - SUSAH MENDAPATKAN KETURUNAN. - IPOTENSI. - MENGOBATI KEPERAWANAN. - GANGGUAN EREKSI BISA DINORMALKAN. DLL. - MENGOBATI KEPUTIHAN. DLL. BAGI YANG SUDAH LANJUT USIA MATI TOTAL PUN BISA KAMI NORMALKAN KEMBALI. LANGSUNG BISA DIRASAKAN REAKSI DITEMPAT ALAMATN PRAKTEK : J L. LAK SAN A N O O.. 6 2 A M ED EDAN AN (M ASU K D ARI JL. AMALIUN YUKI SIMP AN G RA YA M ED AN) DARI SIMPAN RAY EDAN) AN AN .COM AN T AT AN K EJ .PEN GOB K U N J U N GI SI T U S K AM I DI : WWW TAN EJAN GOBA WWW.PEN

H P: 0 8 1 2 4 0 3 8 3 3 3

Iklankan Produk Anda Disini...!! Iklan Murah & Berkualitas

R

GALVANIS

EUROMESH BAJA U-50

R

KOLOM PRAKTIS EURO R BAJA U-50 SIAP PAKAI LEBIH PRAKTIS & HEMAT DARI BESI BETON

PRODUKSI:

PT. REZ EK I PRI M A J AYA ABADI Jl. Sutomo No. 436 Medan 20231 (samping Bank Maspion) Telp. (061) 452.2588 - 415.7504 - 455.7204 - 455.7194 Fax. (061) 415.7504 SUMUT - INDONESIA

}

Januari dan Maret 2019

ALAT MUSIK

Maret 2019 Kami akan pindah kantor baru

Hubungi Kantor Pusat : Jl. Sisingamangaraja, 1st Floor Madani Hotel - Medan 20215

Telp. (061) 7320014. HP HP.. 0852 7722 4945 - 0812 6330 251

PROPERTY

DIJUAL RUMAH KOST Jln Garu II Gg Buntu. Uk P: 22m² x L : 10m² = 220m² ada 4 pintu /10 kamar. SHM. Harga nego. Hub : 082370313361, 081396336336

186779

187746

187749

* Umroh Plus Turki * Umroh Plus Dubai * Umroh Plus Aqsha

DIJUAL CEPAT Rumah + Tanah, Jl Karya Bakti No 34 Kel Indrakasih (Pancing) – Kota Medan. Luas Tanah : 14 x 45,5 m.SHM Luas Bangunan : 220 m2. Hubungi : 0 8 1 3 -6 1 7 7 -1 9 9 3 / 0 8 1 1 -6 3 1 -3 0 3 0 187752

Tanah Kapling Ruko 2 Unit. Uk 4x17 (SHM) Jl Ampera IX No 2A (Disamping Kampus UMSU Glugur. Hub : De ni 081361646800 (wa) 187751

DIJUAL CEPAT Sebidang Tanah Lokasi Strategis. Terletak di Kecamatan Medan Marelan. Kelurahan Tanah Enam Ratus. SK Camat 115/SKT/2004. Ukuran Lebar 32 m. Panjang 17m. Cocok dibangun perumahan dan ruko, Peminat Hubungi Hj Murberina Bugis No HP : 081375099137-081376544937 187688

DIJUAL TANAH SHM Seluas 36.000 m². di jalan bunga Turi I (Jalan menuju Pasar Induk Laucih) 085360111969 187681


Ekonomi & Bisnis

WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

B5

Target Wisatawan Ke RI Capai 20 Juta Orang Di 2020 Nusa Dua, Bali (Waspada): Target jumlah wisatawan yang datang ke Indonesia diharapkan terus bertambah mencapai 20 juta orang pada 2020 dan 25 juta pada 2025, yang diharapkan dapat menambah penerimaan devisa negara. “Peningkatan ekspor dan pariwisata merupakan sebagian kunci ketahanan ekonomi RI dalam menghadapi bayang-bayang neoproteksionisme dan proses normalisasi kebijakan negara maju,” kata Deputi Senior Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara dalam seminar “Dorong Ekspor dan Pariwisata Untuk Ketahanan Ekonomi Indonesia” di Grand Bali, Nusa Dua, Kamis (11/10). Dia menyatakan bahwa proses normalisasi negara maju, khususnya Amerika Serikat (AS), memang membawa dampak global, khususnya terhadap negara berkembang, bahkan sejak dicanangkan pada Mei 2013. Demikian pula neoproteksionisme yang dimulai pada 2016 dan semakin mengalami boom pada 2018. Kebijakan-kebijakan ekonomi AS dan Tiongkok, khususnya, membawa pengaruh kepada negara berkembang, termasuk dari sisi nilai tukar.

“Dalam kondisi global tersebut, Indonesia sebagai negara yang memiliki defisit transaksi berjalan terus menjaga agar defisit tersebut berada pada level yang aman, ungkap Mirza Defisit transaksi berjalan Indonesia saat ini terkait kebutuhan pembangunan infrastruktur, mengingat Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar memang sangat membutuhkan fasilitas seperti bandara, pelabuhan dan tol laut. Di samping infrastruktur, kata Mirza, impor minyak Indonesia juga menjadi salah satu faktor berpengaruh saat ini. Untuk itu, Pemerintah telah mendorong penggunaan B20, yaitu bahan bakar yang dicampur dengan minyak kelapa sawit, untuk mengurangi kebutuhan impor. Dengan kebutuhan impor yang masih besar, semakin penting bagi Indonesia untuk mendorong ekspor dan pariwisata. Berbagai destinasi wisata pun terus dikembangkan, agar wisatawan asing memiliki destinasi wisata selain Bali. “Kami berharap agar seluruh peserta yang hadir yang berasal dari berbagai negara, untuk berbelanja produk buatan Indonesia. Ini akan sangat membantu sektor ekonomi, terutama bisnis usaha mikro,” imbuh Mirza. (J03/B)

Pemprovsu-KPPU Lindungi Pelaku Usaha Dari Kebijakan Memberatkan MEDAN (Waspada): Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) dan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) siap melindung para pelaku usaha dari kebijakan dan peraturan yang memberatkan dari Pemerintah Kabupaten/Kota. “Yang pastinya, bagaimana KPPU melindungi dunia usaha dari peraturan-peraturan yang ada di pemerintah supaya tidak memberatkan bagi pelaku-pelaku usaha dan pengusaha kita,” ucap Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah, usai menghadiri acara Sosialisasi Penggunaan Daftar Periksa Kebijakan Persaingan Usaha, yang digelar KPD KPPU Medan di Hotel Santika Medan, Kamis (11/10). Melalui kegiatan ini,Wagubsu mengharapkan Pemerintah Kabupaten/Kota dan Pemprov Sumut benar-benar mengikuti peraturan dan Peraturan Gubernur (Pergub) dan tidak menyalahi yang diatur oleh Undang-undang yang ada tentang Pengawas Persaingan Usaha. “Kita harapkan, KPPU sebagai mitra kita mengawasi peraturan yang kita buat. Dan kita harapkan peraturan kita keluarkan tidak memberatkan pada pengusaha kita supaya pengusaha kita maju dan berkembang,” sebut Ijeck. Di samping itu, Ijeck mengungkapkan pihaknya akan memudahkan dan melindungi pelaku usaha dari Pergub yang ada. Dengan itu, pengusaha bisa didorong untuk memajukan usahanya dan perekonomiannya berkembang secara kompetitif.

“Kami coba melihat, Pergub yang mana sudah dikeluarkan sebelumnya. Mana Pergub sudah baik kita lanjutkan. Pergub yang belum sempurna, akan kita tinjau ulang kembali bersama kawan-kawan di dewan kita duduk bersama,” tutur Ijeck. Plt Deputi Pencegahan KPPU Ahmad Taufik mengatakan, dalam acara yang melibatkan sejumlah narasumber baik dari Pemprov Sumut maupun Universitas Sumatera Utara (USU), menciptakan instrumen untuk membuat kebijakan yang mampu melindungi pelaku usaha sendiri. “Apa regulasi selaras dengan persaingan sehat atau tidak? Bisa dicek dengan daftar pernyataan. Bisa dilihat dengan yang sesuai atau tidak sesuai. Target akhir kita regulasi kita, dengan persaingan usaha yang sehat dan menghasilkan sektor kompetitif. Dengan indikator utama, harga terjangkau masyarakat dan produk selalu tersedia,” ungkap Taufik. Taufik mengharapkan ada kebijakan atau peraturan yang terciptakan untuk melindungi dan mencegah pelaku usaha untuk tidak melakukan kecurangan dalam mengembangkan usahanya. Begitu juga, KPPU dan pemerintah setempat harus berjalan bersama untuk sama-sama melindung pengusaha. “Dengan keberadaan pakar dan kita. Kemudian, pemangku kebijakan mengetahui peraturan persaingan usaha yang ada, dan kebijakan yang dikeluarkan selaras dengan undangan-undang yang ada,” pungkasnya. (m41)

Rupiah Melemah, Harga Mobil Naik JAKARTA (Waspada) : Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) masih terus melemah. Bahkan, di perdagangan hari ini Rupiah sempat menyentuh level Rp 15.266 per USD. Pelemahan nilai tukar mulai berimbas pada harga-harga di dalam negeri, termasuk kendaraan bermotor. Direktur BCA Finance, Petrus Karim mengatakan, saat ini sudah ada beberapa jenis kendaraan mobil yang harganya mulai mengalami kenaikan. “Saat ini yang terjadi adalah ada yang beberapa sudah naik harga mobil ya, ada juga yang masih bertahan,” kata Petrus saat ditemui di Grand Indonesia, Jakarta, Kamis (11/10). Dia menjelaskan kenaikan tersebut bervariasi tergantung pada besaran impor bahan baku di mobil tersebut. “Tergantung mobilnya, berapa banyak mobilnya impor atau bahan bakunya impor,

berapa persen dari lokal konten istilahnya ya kan mempengaruhi,” ujarnya. Dia mengungkapkan, untuk merk Toyota beberapa type ada yang harganya sudah naik, namun masih ada beberapa type yang harganya masih tetap. “Mercedes Benz juga belum naik, BMW juga belum naik. Ada yang sudah naik ada yang belum,” ucapnya. Selain itu, kenaikan harga juga dipengaruhi oleh stok. Untuk stok lama dipastikan harganya masih tetap sebab saat proses impor masih menggunakan kurs atau nilai tukar yang lama. “Naik atau belum itu juga tergantung berapa banyak stok yang dia punya saat ini. Stok itu kan dia impor dengan kurs yang masih lalu kan, masih punya nih jadi jual lah dengan kurs yang lama. Begitu stoknya habis dia impor lagi dengan kurs yang baru otomatis nanti naik kan. Kapan nantinya ya kita ga tau, tergantung jumlah barangnya gitu ya kira-kira,” tutupnya. (mc)

Waspada/Ist

Dan Lantaml 1 Belawan diwakili Letkol Irfan Hasibuan diabadikan bersama Eddy Djuandi (kanan) Direktur PT DAP Hendri Djuandi, Perwakilan Yayasan Surya Kebenaran, dan perwakilan dari Pemko Medan.

DAP Kirim 628 Karton Jagung Siap Saji Ke Palu MEDAN (Waspada): 628 Karton jagung siap saji dan 100 karton saus cabai dikirim ke Sulteng oleh pengusaha PT DAP untuk membantu saudara kita yang tertimpa gempa dan tsunami di Palu, Donggala, Sigi dan sekitarnya. Bantuan dari PT Duta Ayumas Persada (DAP) Medan bersama mitranyaYayasaan Surya Kebenaran Internasional Medan ditujukan untuk korban gempa dan tsunami di Sulteng yang menewaskan hampir 2000 orang, ribuan lukaluka, dan puluhan ribu warga setempat mengungsi. Penyerahan bantuan kepada Dan Lantamal 1 Belawan Laksamana Pertama TNI Ali Triwanto SE,MM yang diwakili oleh Letkol Irfan Hasibuan dan staf lainnya dalam acara penyerahan yang berlangsung di Lantamal 1 Belawan, Sabtu (6/ 10). Dari informasi yang diterima, Rab, (10/10 ), seluruh bantuan yang diterima telah dikirim melalui kapal laut KM Bintuni 520. KM Bintuni menyinggahi bantuan dari Jakarta akan menggabungkan bantuan dari sejumlah daerah lain untuk diserahkan ke Sulawesi Tengah.

Bantuan kepedulian sosial yang diserahkan tersebut, kata Eddy Djuandi digabungkan dengan bantuan dariWalikota Medan, pihak Dan Lantamal 1 Belawan memfasilitasi pengiriman melalui kapal laut. Eddy Djuandi mengapresiasi dan menyampaikan ucapan terima kasih atas usaha Dan Lantamal 1 Belawan untuk pengiriman bantuan tersebut melalui fasilitas angkutan kapal laut. “Semoga semua bantuan tersebut dapat diterima langsung para korban bencana gempa dan tsunami di Palu dan Donggala yang saat ini sangat membutuhkan sekali bantuan dari kita. Sekaligus berharap warga yang terkena musibah dapat memanfaatkannya dengan baik. Inilah tali kasih yang bisa kami sumbangkan dari warga Sumut, khususnya dari kota Medan,” ungkap Eddy Djuandi. Hadir dalam acara peduli Sulteng itu tokoh penggiat sosial Eddy Djuandi (mantan Ketua Umum PSMTI Sumut) direktur Duta Ayumas Persada (PT DAP) Hendri Djuandi, pengurus Yayasan Surya Kebenaran Internasional Medan Edy dan Indra,serta perwakilan dari Pemko Medan.(m03/A)

Antara

KERAJINAN LIDI POHON AREN Perajin Heri Sudrun (45) menyelesaikan pembuatan kerajinan miniatur helikopter berbahan lidi pohon aren di Semarang, Jawa Tengah, Kamis (11/10). Berbagai macam miniatur kerajinan lidi aren seperti kapal layar, mobil, motor vespa, helikopter, sepeda, dan becak yang dibuat dipasarkan kepada wisatawan domestik maupun mancanegara yang berkunjung di sekitar kawasan wisata Cagar Budaya Kota Lama Semarang sebagai cenderamata seharga Rp50.000 - Rp750.000 per unit tergantung tingkat kesulitan pembuatan.

14 BUMN Dan Investor Sepakat Garap Proyek USD 13,5 Miliar NUSA DUA (Waspada) : Sebanyak 14 badan usaha milik negara (BUMN) menandatangani kerja sama dengan investor dalam berbagai proyek. Total nilai kerja sama ini mencapai USD 13,5 miliar. Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan penandatangan kerjasama ini sebagai langkah nyata memaksimalkan penyelenggaraan Pertemuan IMF-World Bank yang dihadiri banyak investor di Bali. “Ada 14 BUMN yang melakukan pendatanganan untuk 19 transaksi dengan total nilai kesepakatan sebesar USD 13,5 miliar, untuk sektor pariwisata, migas, kelistrikan, jalan tol, manufaktur dan lain-lain,” ujar dia Hotel Inaya, Bali, Kamis (11/ 10). Di sektor migas, Pertamina menjalin kerjasama dengan perusahaan asal Taiwan, CPC Corporation dengan nilai USD 6,5 miliar. Melalui kerjasama ini, keduanya akan membangun pabrik nafta cracker yang diharapkan mampu menekan impor dan menghemat devisa hingga USD 2,4 miliar per tahun. “Untuk pertama kali, Inalum dan Antam akan bekerja-

sama dengan Aluminium Corporation of China Limited (Chalco) yang akan memproses pengolah bauksit untuk alumina sebesar 1 juta ton per tahun dan akan hemat devisa USD 600 juta us per tahun,” ungkap dia. Selain itu, untuk pertama kalinya juga Angkasa Pura II mengundang calon investor strategis dalam pengembangan Bandara Kualanamu sebagai hub Indonesia. “Kita juga mengumumkan terobosan pembiayaan terbaru dan inovasi dalam hal lindung nilai, yaitu pembiayaan jalan tol Jasa Marga melalui Kontrak Investasi Kolektif Dana Investasi Infrastruktur (KIK-DINFRA), juga lindungan nilai berbasis syariah pertama di Indonesia,” jelas dia. Menurut Rini, adanya kerjasama ini membuktikan jika Indonesia masih menjadi negara yang menarik bagi investor, meski di tengah gejolak ekonomi global. “Ini membuktikan bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, di tengah ketidakpastian global, investasi di Indonesia tetap bisa tumbuh,” tandas dia. (lptn6)

Pemerintah Siapkan Kebijakan Baru JAKARTA (Waspada) : Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan Pemerintah sedang menyiapkan beberapa kebijakan baru untuk menghadapi gejolak perekonomian global dan untuk mempermudah iklim investasi. “Masih ada lagi yang baru dilakukan dan akan dilakukan dalam minggu-minggu mendatang,” kata dia, di Acara ‘Penandatanganan Kerjasama Investasi dan Pembiayaan,’ di Hotel Inaya, Bali (11/ 10). Meskipun demikian, Mantan Gubernur Bank Indonesia ini masih enggan membeberkan secara rinci terkait kebijakankebijakan tersebut. “Macam-macam. Saya selalu nggak nyaman menjelaskan yang belum selesai. Dalam waktu dekat mungkin beberapa minggu kita sudah akan selesai dengan sejumlah kebijakan. Ada tiga (kebijakan) barangkali,” imbuhnya. Dia menegaskan, Pemerintah terus berupaya melindungi perekonomian domestik sekaligus mendorong naiknya Investasi. Beberapa kebijakan di antaranya adalah penerapan Online Single Submission (OSS) dan kebijakan B20. Hal ini, perlu dilakukan untuk menjaga agar perekonomian Indonesia tetap dapat berkinerja baik di tengah ketidakpastian ekonomi global. “Sudah mulai dengan membangun OSS, untuk memudahkan perizinan, kita memberikan insentif perpajakan. Kita sudah umumkan pelaksanaan B20 secara menyeluruh, dan masih ada lagi,” tandasnya. (mc)

Sektor Perikanan Kecil Belum Dapat Perhatian Pemerintah JAKARTA (Waspada) : Kementerian Perencanaan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) bersama Rare Indonesia menyelenggarakan Focus Group Discussion(FGD) dengan tema Tantangan dan Strategi Pengembangan Perikanan Skala Kecil yang Berkelanjutan. Secara khusus, selain fokus kepada faktor yang berpengaruh kepada kesejahteraan dan produktifitas nelayan kecil, topik FGD ditekankan pada peranan nelayan kecil dalam pengelolaan perikanan yang berkelanjutan. Direktur Kelautan dan Perikanan Kementerian Perencanaan Nasional Sri Yanti menjelaskan, nelayan kecil layak mendapat perhatian khusus karena jumlahnya sebanyak 2,6 juta jiwa. Selain itu, kontribusi nelayan kecil bagi penyediaan lapangan kerja dan sumber protein lokal juga sangat besar. Sri Yanti menyebutkan, dalam RPJMN 2015-2019, perikanan skala kecil belum didekati secara terpadu, belum tersentuh secara menyeluruh dan lebih titikberat lebih pada peningkatan harkat dan taraf hidup nelayan dan masyarakat pesisir. “Penyusunan RPJMN periode selanjutnya (2020-2024) akan dilakukan secara inklusif sehingga menjadi milik semua stakeholder yang terlibat,” jelasnya, Kamis (11/10). Vice President Rare Indonesia, Taufik Alimi menambahkan, persaingan antar nelayan untuk mencari ikan menjadi salah satu sebab munculnya Illegal Un-reported and Un-regulated (IUU) fishing. Hal ini disebabkan oleh berkurangnya sumber daya ikan akibat penangkapan ikan yang berlebihan dengan menggunakan alat tangkap yang dimodifikasi sedemikian rupa sehingga menghambat keberlanjutan keberadaan stok ikan. Pelibatan masyarakat dengan berkelompok untuk menjalankan Territorial User Rights for Fishing plus Reserve (TURF+R) atau mengelola akses area perikanan dapat menjadi pendekatan yang inovatif dalam mengubah perilaku nelayan. (lptn6)

Indonesia-Singapore MoU Tingkatkan Implementasi Revolusi Industri Ke-4 BALI (Waspada) : Kementerian Perindustrian secara resmi menjalin kerja sama strategis dengan Enterprise Singapore dalam upaya mendorong implementasi industri 4.0 di Indonesia. Kesepakatan kedua belah pihak itu merupakan hasil dari rangkaian kegiatan Pertemuan Dana Moneter Internasional-Bank Dunia (IMF-WBG) 2018. “Revolusi industri 4.0 ini menjadi sangat penting untuk segera diadopsi, karena akan menjadi lompatan besar di sektor industri manufaktur nasional,” ujar Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kemenperin, Ngakan Timur Antara di Bali, Kamis (11/10). Komitmen bilateral ini pun tertuang dalam penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Kepala BPPI Kemenperin RI Ngakan Timur Antara dengan CEO Enterprise Singapore, Png Cheong Boon. Momen ini disaksikan langsung oleh Wakil Perdana Menteri Singapura Teo Chee Hean dan Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto bersama beberapa Menteri Kabinet Kerja. Ruang lingkup pelaksanaan MoU yang akan dikolaborasikan bersama, antara lain menghubungkan industri Indonesia dengan penyedia

teknologi Singapura, mengeksplorasi inisiatif untuk mendorong adopsi solusi inovasi manufaktur antar industri, dan pengembangan kurikulum pelatihan terkait Industri 4.0 untuk industri Indonesia. “Kerja sama itu termasuk di dalamnya fasilitasi pertukaran antar lembaga mengenai rancangan atau implementasi fasilitas inovasi manufaktur kepada industri Indonesia dan pengembangan platform inovasi yang akan menjadi jembatan digital bagi produsen Indonesia dalam mengakses solusi industri 4.0,” jelas Ngakan. MoU tersebut juga mendukung penerapan Making Indonesia 4.0 guna memacu lima sektor manufaktur, yakni industri makanan dan minuman, tekstil dan pakaian, otomotif, kimia, serta elektronika. Perjanjian kerja sama ini mulai berlaku sejak tanggal ditandangani sampai dua tahun dan dapat diperpanjang kembali dalam periode waktu yang sama. Ngakan optimis, Making Indonesia 4.0 yang telah dijadikan agenda nasional akan mampu dorong pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) riil sebesar 1-2 persen per tahun. (mc)

Singapura Minta Insentif Ke Jokowi Nusa Dua, Bali (Waspada): Perdana Menteri Siangapura Lee Hsien Loong minta kepada Presiden Joko Widodo untuk diberikan insentif di kawasan industri Kendal, Jawa Tengah, bagi investor Siangapura. Permintaan itu disampaikan dalam pertemuan tahunan IMF-World Bank 2018 di Nusa Dua, Bali. Dalam pertemuannya, ada beberapa hal yang dibahas kedua pemimpin negara tersebut, terutama mengenai peningkatan kerja sama ekonomi. Presiden Jokowi ingin Singapura meningkatkan investasinya di RI. “Tadi disampaikan oleh PM Lee bahwa di kawasan Kendal memerlukan insentif khusus, seperti tax holiday, dan kita berharap hal lain yang tadi dibicarakan dalam pertemuan bilateral ini,” ujar Presiden Jokowi usai pertemuan di Nusa Dua, Bali (11/10). Di sisi lain, Jokowi mengakui sudah mendengar beberapa permintaan Singapura terkait insentif dalam pengembangan kawasan industri di Kendal, yang saat ini telah beroperasi. Permintaan ini seperti berbagai insentif. “Untuk kerja sama ekonomi, berkaitan investasi, kita

sudah berbicara mengenai investasi, progresnya sangat bagus dan kita berharap agar kawasan industri seperti di Kendal bisa dibangun di provinsi lain,” harapannya. Sebelumnya, Indonesia masih menjadi salah satu negara tujuan utama investasi bagi para pelaku usaha Singapura. Hal ini karena didukung oleh berbagai latar belakang, seperti peningkatan indeks kemudahan berbisnis (Ease of Doing Business/EoDB), potensi pasar yang besar, hingga membludaknya jumlah sumber daya manusia yang tersedia di Indonesia. “Pemerintah telah bertekad untuk semakin menciptakan iklim bisnis yang kondusif, misalnya dengan mengeluarkan paket kebijakan ekonomi, pemberian insentif fiskal, dan kemudahan dalam perizinan usaha,” terang Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto seusai bertemu dengan Menteri Perdagangan dan Perindustrian Singapura, Chan Chun Sing. Menperin menambahkan, pemerintah juga telah meluncurkan peta jalan Making Indonesia 4.0 sebagai strategi dan arah yang jelas untuk kesiapan memasuki era revolusi industri

generasi keempat. “Melalui implementasi industri 4.0, kami meyakini dapat memacu daya saing industri agar lebih efisien, produktif, dan berkualitas,” tuturnya. Oleh karena itu, sambungnya, peningkatan kerja sama RISingapura diharapkan dapat saling menguntungkan dan melengkapi sehingga mampu memperkuat perekonomian kedua negara. “Selama 50 tahun ini, hubungan bilateral telah terjalin dengan baik terutama melalui kolaborasi peningkatan volume perdagangan dan investasi,” papar Menteri Airlangga. Pada semester I-2018, investasi Singapura ke Indonesia tercatat sebesar USD 5,04 miliar atau naik 38 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Sedangkan sepanjang 2017, penanaman modal dari Negeri Singa mencapai USD 8,44 miliar. Di samping itu, pada 2017, nilai ekspor non-migas Indonesia ke Singapura menembus hingga USD 9 miliar, yang menjadikan Negeri Singa sebagai tujuan terbesar kelima dalam pengapalan produk manufaktur nasional. (J03/B)

Waspada/Hamzah

EFISIEN RUANG & ENERGI: Hasbi Lubis, Direktur PT Bosch Rexroth (kiri), berbincang dengan Yudi Heryawan, Service, Engineering & QHSE Manager, PT Bosch Rexroth dalam pengenalan unit daya hidraulik terbaru, CytroPac, di ajang PALMEX Indonesia 2018, yang berlangsung mulai kemarin di Hotel Santika, Medan.


B6

Aceh

WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

Cimahi Pelajari Pengelolaan Jaringan Telekomunikasi Banda Aceh BANDA ACEH (Waspada): Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kota Banda Aceh menyambut baik kunjungan Pemko Cimahi ke Banda Aceh. Kunjungan itu dalam rangka menggali pengalaman terkait peningkatan pengelolaan infrastruktur jaringan telekomunikasi dilakukan Pemko Banda Aceh. “Kehadiran kami untuk menggali pengalaman, terutama program meningkatkan wawasan pengelolaan insfrastruktur jaringan telekomunikasi,” ujar Kabag Tata Usaha Sekdako Cimahi Nining, diruang rapat wali kota Banda Aceh, Rabu (10/10). Ia mengatakan, banyak menerima informasi terkait perkembangan Kota Banda Aceh, sehingga pihaknya perlu mengkaji dan sharing. Sementara, Kadiskominfotik Banda Aceh Bustami mempresentasikan tentang Penge-

lolaan Tower Komunikasi dan Informasi untuk handy talky kepada Tim Benchmarking Pemko Cimahi. “Kita harapkan kunjungan ini memberikan informasi bermanfaat serta terjalinnya silaturrahmi,” ujarnya. Kasi Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi Diskominfotik Afifuddin, S.Kom mewakili Pemko Banda Aceh ikut menjelaskan terkait jaringan telekomunikasi di Banda Aceh. Saat ini, kata dia, Banda Aceh memiliki jaringan interkoneksi tersendiri ke semua SKPK. “Ini kita lakukan untuk menjawab tantangan zaman digital saat ini,” ujarnya. Menurutnya, Banda Aceh juga memiliki 40 server yang tersebar di beberapa SKPK dan 107 website, diantaranya 45 website SKPK dan 62 website gampong atau desa. Selain itu Banda Aceh memiliki 117 aplikasi dengan rincian 98 aplikasi publik dan 19 aplikasi private. (b02/B)

Mahasiswa UIN Ar-Raniry Ikut PKM Di Palembang

Waspada/M. Ishak/B

TANDAN sawit tumpah ke jalan setelah terjadi kecelakaan antara truk Colt Diesel kontra mobil pick-up L-300 di Jalinsum Banda Aceh–Medan, Rabu (10/ 10).

Colt Diesel Kontra L-300, Dua Korban Kritis PEUREULAK (Waspada): Kecelakaan kembali terjadi di Jalinsum Banda Aceh–Medan, Desa Seuneubok Jalan, Kec. Peureulak Timur, Kab. Aceh Timur, Rabu (10/10) sekira pukul 04:00. Akibatnya dua orang mengalami kritis.

KeduakorbanbernamaArifin, 36, warga Desa Babussa-lam Unit IV, Kec. Baktiya, Kab. Aceh Utara dan Mukti Julifar, 38, warga Takengon, Kab. Aceh Tengah. Meskipun tidak ada korban jiwa, tetapi kedua mobil mengalami ringsek berat dan seluruh muatan sawit tumpah ke jalan negara. Kecelakaan melibatkan pick-up Mitsubishi L-300 BL 8169 ZJ kontra truk Mitsubishi

Pajak UMKM Berlaku Setengah Persen BANDA ACEH (Waspada): Pemerintah memangkas tarif pajak penghasilan (PPh) final untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) penurunan tarif PPh final dari 1% menjadi 0,5% atas omset, khususnya bagi UMKM beromset di bawah Rp 4,8 miliar per tahun. Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jendral Pajak (DJP) Aceh Ahmad Djamhari berharap penurunan tarif pajak bisa meningkatkan partisipasi masyarakat, khususnya pelaku usaha untuk menyetorkan pajaknya. “Kelihatannya masyarakat antusias dengan aturan baru ini,” ujarnya disela-sela Media Gathering Kanwil DJP Aceh, Selasa (9/10). Ia menyebutkan, penurunan tarif pajak berlaku seiring terbitnya peraturan baru dari pemerintah, yaitu PP 23/2018 yang berlaku 1 Juli 2018. “Kita harapkan dengan tarif yang sudah turun jauh, masyarakat segera membayar pajak, karena hanya seper dua ratus yang disetorkan,” ujarnya. Ahmad menyebutkan, ada beberapa tujuan dari penurunan tarif pajak, misalnya untuk mendorong peran serta masyarakat dalam kegiatan ekonomi formal, kemudan lebih memberikan keadilan, kemudahan dalam melaksanakan kewajiban perpajakan, serta memberikan kesempatan untuk berkonstribusi bagi negara.(cb01/B)

Colt BL 8193 KS. Saat itu truk colt yang disopiri Arifin melaju dengan kecepatan sedang dari Idi (barat) ke Langsa (timur). Sedangkan mobil pick-up L-300 dikemudikan Mukti Julifiar melaju dengan kecepatan sedang dari arah berlawanan. Sesampai di lokasi, mobil pick-up L-300 bermuatan ayam potong oleng ke kanan dan menghantam colt diesel bermuatan sawit. Setelah mendengar den-

tuman keras, warga sekitar berhamburan ke lokasi membantu mengevakuasi kedua korban ke RSUD Sultan Abdul Aziz Syah Peureulak. Sejumlah aparat kepolisian dari Polsek Peureulak Timur dan Satlantas Pos Peureulak juga tiba di lokasi mengamankan arus lalulintas. “Kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan untuk diproses,” kata Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu

Kuncoro melalui Kasat Lantas Iptu Ritian Handayani, Kamis (11/10). Belum diketahui penyebab mobil pick-up L-300 oleng hingga terjadi kecelakaan, namun pihaknya akan melakukan penyelidikan dan memintai keterangan saksi. “Kita berharap pengguna jalan lebih berhati-hati, apalagihujanterusmengguyurkota inihinggamengakibatkanjalanlicin,” kata Iptu Ritian. (b24/C)

Waspada/gitorolies/B

Berangkat Garuda Indonesia Banda Aceh (BTJ) 17:50 Banda Aceh (BTJ) 07:00 Banda Aceh (BTJ) 15:40 Banda Aceh (BTJ) 17:50 Medan (KNO) 20:35 Jakarta (CGK) 12:00 Jakarta (CGK) 17:45 Medan (KNO) 16:10 Lhokseumawe (LSW) 17:00 Medan(KNO) 15:40 Note: Minggu – Senin - Rabu dan Jumat Sabang (SBG) 10:40 Medan (KNO) 08:50 Note: Rabu – Jumat dan Minggu Lion Airways: Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Medan (KNO) Medan (KNO)

06:00 16:35 06:00 16:35 11:50 17:25 14:50 20:35

Wings/Lion: Lhokseumawe (LSW) Medan (KNO) 10:20 Note: Selasa – Kamis- Sabtu Nagan Raya (MEQ) 12:00 Medan (KNO) 10:45

Tiba

BANDA ACEH (Waspada): Program Wali Kota Menjawab, kembali hadir dan mengudara di 10 stasiun radio lokal di Banda Aceh. Kegiatan mengangkat tema ‘Peran Aktif Camat Dalam Mewujudkan Banda Aceh Gemilang’ digelar di pendopo Wali Kota Banda Aceh, kemarin. Edisi Oktober mengundang antusias warga kota yang ditandai banyaknya telefon dari warga yang menanyakan sejumlah hal kepada para camat. 9 Camat yang ada di Banda Aceh hadir dan menjawab seluruh pertanyaan warga, termasukWakilWali Kota Zainal Arifin dan Asisten Pemerintahan Ba-

chtiar, sebagai pembicara pada edisi itu. Wali Kota Banda Aceh H Aminullah mengawali dengan menyampaikan sedikit gambaran tentang Kota Banda Aceh, dimana kota itu termasuk kategori kota sedang yang memiliki luas wilayah administrasi 61,36 Km2 dengan 9 kecamatan, yaitu Kuta Alam, Kutaraja, Baiturrahman, Syiah Kuala, Ulee Kareng, Jaya Baru, Lueng Bata, Meuraxa dan Banda Raya. Selain itu, Banda Aceh memiliki 90 gampong dan 17 mukim. Katanya, menurut UU No. 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah, kecamatan tidak lagi merupakan satuan wilayah

kekuasaan pemerintahan, melainkan satuan wilayah kerja atau pelayanan. Camat berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Wali Kota melalui Sekda. “Camat merupakan administrator dan penanggung jawab atas berbagai pembangunan dan harus mempunyai kemampuan menggerakkan masyarakat dalam melaksanakan pemerintahan yang baik,” katanya. Sementara Wakil Wali Kota Zainal Arifin, meminta kepada para camat lebih aktif mensosialisasikan program-program Pemko.(b04/B)

ACEH TAMIANG (Waspada): Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang Juanda, SIP didampingi anggota Komisi C Desi Amelia melakukan dialog dengan sejumlah warga Suka Makmur, Kec. Kejuruan Muda terkait hak normatif ketenagakerjaan yang belum maksimal, terutama pekerja perkebunan kelapa sawit. Pada pertemuan, Rabu (10/ 10) sore itu, Juanda banyak menerima masukan tentang ketenagakerjaan yang menyangkut

pemenuhan kebutuhan dasar. Ia menyampaikan, pada prinsipnyamenampungaspi-rasi masyarakatyangnantinyaditeruskan dalam pertemuan DPRK dengan instansi terkait di jajaran Pemerintah Aceh Tamiang. Selain persoalan ketenagakerjaan, warga juga menyatakan sulitnya memperoleh elpiji 3 Kg, dan harganya melambung mencapai Rp30 ribu pertabung di tingkat pengecer. “Keluhan tentang mahalnya elipiji 3 Kg ini memang sudah lama saya

dengar,” sebutnya. Juanda meminta PT Pertamina dan dinas terkait melakukan pemantauan terhadap mahalnya harga gas. “Sangat kita sayangkan, padahal harga HET sekira Rp18 ribu, kok malah mencapai Rp30 ribu,” kata dia. Pihaknya berharap kepada Bupati Aceh Tamiang H Mursil segera melakukan terobosan, baik itu operasi pasar maupun penindakan bila ditemukannya pelanggaran terhadap kebutuhan elpiji 3 Kg.(cri/B)

Medan (KNO) 18:55 Jakarta (CGK)direct 09:55 Jakarta (CGK)direct 18:35 Medan (KNO) 18:55 Jakarta (CGK) 23:00 Banda Aceh (BTJ)direct 14:50 Banda Aceh (BTJ)direct 20:35 Banda Aceh (BTJ) 17:10 Medan (KNO) 18.10 Lhokseumawe (LSW) 16:30 Medan (KNO) Sabang (SBG)

12.10 10:10

Medan (KNO) Medan (KNO) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ)

07:05 17:40 10:15 21:35 15:55 21:30 15:55 21:30

11:35 Medan (KNO) Lhokseumawe (LSW)

12:25 11:10

Medan (KNO) Nagan Raya (MEQ)

12:55 11:35

selain sebagai ajang silaturrahim antar sesama mahasiswa PTKIN, sebagai ajang mengukir prestasi. “Kita berharap kontingen UIN Ar-Raniry meraih prestasi pada even tersebut,” ujarnya. Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr Saifullah, MA didampingi Ketua Kontingen UIN Ar-Raniry, Dr Analiansyah mengatakan, 12 dari 30 cabang yang diikuti antara lain Debat Bahasa Arab, Debat Bahasa Inggris, Musabaqah Hafdzil Quran 5 dan 10 Juz, Musabaqah Tilawatil Quran, Musabaqah Syarhil Quran, Musabaqah KaryaTulis Quran, Kaligrafi Naskah dan Dekorasi,Tenis Meja, Badminton, Pencak Silat Seni dan Karate Kata Tunggal.(b07/B)

Tuntut Honor, Warga Desa Minta Bertemu Wali Kota SUBULUSSALAM (Waspada): Warga dari tiga desa di Kec. Simpang Kiri, Kota Subulussalam meminta DPRK Subulussalam memediasi bertemu Wali Kota terkait honor perangkat desa tahap II, karena mereka nilai tidak ada solusi tanpa bertemu langsung Wali Kota. Permintaan disampaikan tokoh masyarakat Desa Subulussalam, Ismail K di ruang DPRK, Kamis (11/10). Warga diterima Ketua Komisi A DPRK Rasumin dan anggota DPRK Syahrizal Putra Chaniago, Heppy Sinaga dan Jamasa Cibro. Tampak juga Asisten I Setdako, Ya’kub KS, Plt Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Hamdansyah dan Pj. Kabag Tata Praja Setdako, Wildan Sastra.

Menurut Ismail, persoalan dana desa bisa menjadi masalah besar karena terkait dengan masyarakat. Disesalkan juga karena disana belum dilantik Badan Permusyawaratan Kampong (BPK) tiga desa, yakni Subulussalam Utara, Subulussalam dan Pasar Panjang, sehingga usulan penarikan dana desa tahap II belum ditandatangani. Seorang pendamping desa, Cut Anita juga mengeluhkan pencairan dana desa yang sering terlambat. Sementara, BPK Desa Subulussalam mengancam akan menghentikan pelayanan masyarakat jika dalam dua hari ini honor tidak dicairkan. Sebab usulan pencairan sudah ditandatangani semua anggota BPK.(b28/B)

Program Wali Kota Menjawab Bahas Peran Camat

Hak Normatif, Harga Gas Masih Jadi Persoalan KEPALA Kantor Wilayah Direktorat Jendral Pajak (DJP) Aceh Ahmad Djamhari bersama wartawan di Banda Aceh, kemarin.

BANDA ACEH (Waspada): 26 Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh mengikuti Pekan Kreatifitas Mahasiswa (PKM) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri se-Sumatera. Kegiatan berlangsung 9-13 Oktober 2018 di UIN Raden Fatah Palem-bang, Sumatera Selatan. Rektor UIN Ar-Raniry, Prof Dr H Warul Walidin AK, MA, Rabu (10/10) mengatakan, mengirim 26 peserta yang akan mengikuti 12 cabang yang diperlombakan. Pekan Kreatifitas Mahasiswa merupakan pertama digelar di tingkat regional Sumatera,

Waspada/Yusri/B

Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang Juanda, SIP berdiskusi dengan warga Suka Makmur, Kec. Kejuruan Muda, kemarin.

Waspada/Ist

SUASANA pertemuan warga tiga desa Kec. Simpang Kiri di ruang Banleg DPRK Subulussalam, Kamis (11/10)

BNN Latih Keterampilan Tangan 20 Warga Peunayong BANDA ACEH (Waspada): BNN Kota Banda Aceh menggelar pelatihan keterampilan tangan (handycraft) pemberdayaan alternatif melalui pengembangan wirausaha bagi warga Peunayong, Kec. Kuta Alam, Banda Aceh. Kegiatan digelar di PAUD Gemilang Jl. Twk Mohd Daudsyah, Peunayong, Selasa (9/10) diikuti 20 warga Gampong Peunayong. Wakil Wali Kota Banda Aceh Drs H Zainal Arifin mengatakan, Pemko menyambut positif kegiatan digelar BNN Kota Banda Aceh. “Apa yang dilakukan BNN Kota dan BNN Pusat di Peunayong patut diapresiasi. Gampong ini penuh dengan kebhinnekaan dan itu perlu dijaga,” kata Zainal menyebutkan kegiatan itu sejalan dengan cita-cita Pemko mewujdkan

Banda Aceh Zero Narkoba. Direktur Pemberdayaan Alternatif BNN RI Brigjen Pol. Drs Agus Riansyah yang membuka kegiatan berharap warga yang mengikuti pelatihan ketrampilan tangan dapat berkembang dan mampu meningkatkan penghasilan keluarga. “Persoalan narkoba bukan hanya pekerjaan BNN, tapi menjadi tanggungjawab semua pihak. Semua harus bekerja keras memberantas narkoba, harus kita lakukan dengan berbagai cara,” katanya. Sementara, Kepala BNN Kota Banda Aceh Hasnanda Putra mengatakan, kegiatan itu diharapkan meningkatkan hasil kerajinan karya warga Peunayong sekaligus meningkatkan ekonomi dan memajukan kewirausahaan. (b02/C)

Pemko Langsa Bentuk Tim Penertiban Warnet Dan Judi LANGSA (Waspada): Pemko Langsa bekerjasama dengan Polres Langsa, Kodim 0104/ Aceh Timur, Kajari, Pengadilan dan SKPK membentuk tim penertiban warnet dan karaoke serta pemberantasan judi dan maksiat di Kota Langsa. Kepala Dinas Syariat Islam Kota Langsa Drs H Ibrahim Latif, MM, Rabu (10/10) menjelaskan, tim dibentuk berdasarkan musyawarah Forkopimda Kota Langsa dan instansi terkait, 13 September 2018 di aula kantor wali Kota. Kemudian, berdasarkan Qanun Aceh No. 6/2014 tentang Hukum Jinayat, instruksi Gubernur Aceh No. 02/INSTR/2014 tentang penertiban cafe dan layanan internet se-Aceh dan Qanun Kota Langsa tahun 2016 tentang penyelenggaraan hiburan. “Berdasarkan hal itu maka dibentuklah tim untuk menertibkan warnet dan karaoke yang melanggar ketentuan dan qanun syariat Islam,” ujarnya. Tim bertugas melaksanakan penertiban dan penindakan sesuai ketentuan pelanggaran qanun syariat Islam, dan sesuai ketentuan perundang perundangan. “Waktu operasional warnet, play station dan karoeke sampai pukul 23:00, dan dilarang beroperasi melewati pukul 23:00,” tegasnya. Selain itu dilarang menerima pelanggan dari kalangan siswa/anak usia sekolah pada jam belajar dan pada malam hari, dilarang

menyediakan fasilitas judi, judi online dan situs porno. Bagi pemilik karaoke dilarang menyediakan fasilitas ruangan tertutup bercampur laki-laki dan perempuan yang mahram. “Bagi yang tidak mengindahkan ketentuan tersebut, maka usaha warnet, play station dan karaoke ditutup paksa oleh tim penertiban dan dicabut izin usaha,” sebutnya. Sementara, Selasa (9/10) pukul 22:00, tim mendapat laporan dari masyarakat Gampong Baru, Kec. Langsa Lama bahwa si sebuah Cafe Mami Cik Saga persis di Jalan A Yani Gp. Baro, Kec. Langsa Lama berlangsung pesta sabu dan karaokean bercampur laki-laki dan perempuan dengan pakaian seksi. Tim langsung menggerebek cafe tersebut. Dalam penggerebekan itu diamankan 1 pemakai sabu berinisial BH, 48, warga Matang Seulimeng, Kec. Langsa Barat dan seorang lagi berhasil lolos. Kemudian pelaku diserahkan ke Polres Langsa untuk diproses hukum lebih lanjut. Sementara sepasang yang diduga pelaku khalwat di angkut menggunakan mobil patroli WH ke Dinas Syariat Islam untuk dilakukan pemeriksaan. Keduanya, MY, 40, warga Desa Alubrawe, Langsa Kota sementara perempuan, YY, 33, janda, warga Gampong Alupineng, Langsa Timur. “Pemilik cafe berinisial RD, 50, warga Gampong Blang, Langsa kota diproses dan usahanya ditutup paksa,” kata Ibrahim Latif.(m43/B)


Aceh

WASPADA Jumat

12 Oktober 2018

B7 Tambat Perahu Nelayan Puuk Terancam Runtuh LHOKSUKON (Waspada): Kondisi tambat perahu nelayan Puuk, Kec. Samudera, Kab. Aceh Utara memprihatinkan. Selain beton terancam runtuh, tanggul sepanjang jalur masuk perahu juga telah terkikis air, Kamis (11/10). Nelayan Puuk, Saifuddin, 43, kepada Waspada mengungkapkan, lokasi tambatan perahu dibangun sendiri oleh para nelayan. Warga Puuk umumnya bekerja sebagai nelayan, karena mereka tidak memiliki lahan pertanian. Sebelumnya, sebagian warga menjadi petani tambak. Namun akibat kondisi tambak dangkal, sehingga mereka sering gagal panen. Warga beralih menjadi nelayan mencari ikan di laut. Menurutnya, lokasi itu dibangun sendiri oleh nelayan untuk memudahkan mereka menambat perahu. Namun sekarang tempat itu telah rusak dihatam air pasang. Pinggir beton telah runtuh, sehingga mereka khawatir

kerusakan semakin parah. Selain itu, tanggul sepanjang jalur lintasan perahu juga telah runtuh. Tanggul yang panjangnya sekira 200 meter terkikis air. “Perlu segera dibangun penyangga dari batu gajah agar tanggul tidak runtuh,” sebut Muhammad, 32, warga lainnya. Bila seluruh pinggir alur lintasan perahu runtuh, warga prihatin jalur itu semakin dangkal. Selain itu lahan warga disekitarnya juga akan terkikis. Mereka mengharapkan Pemkab Aceh Utara dapat membantu. Tambatan perahu yang rusak perlu dibangun kembali, begitu juga dengan tanggul agar dibangun dari batu gajah. Selain itu mereka mengharapkan Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh Utara membantu normalisasi tambak, agar tambak mereka bisa produktif kembali.(b15/C)

Bantuan Gempa Dan Tsunami Sulteng Terus Mengalir

Waspada/Zainal Abidin/B

SALAH satu sisi tambat perahu nelayan Puuk, Kec. Samudera, Aceh Utara rusak dan terancam runtuh, Kamis (11/10).

Ayah Penjual Bayi Ditangkap LANGSA (Waspada): Satuan Reskrim Polres Langsa membekuk komplotan perdagangan bayi yang melibatkan ayah bayi tersebut, Kamis (11/10). Kapolres Langsa AKBP Satya Yudha Prakasa melalui Kasat Reskrim Iptu Agung Wijaya Kusuma mengatakan, tindak pidana perdagangan orang/human traficking dan perlindungan anak itu berawal Minggu (12/10) sekira pukul 15:30. Saat itu, NP (ibu bayi) hendak pergi undangan, kemudian menitipkan anaknya kepada suami berinisial SK di rumah mereka Desa Damai Desa Karang Anyar, Kec. Langsa Baro, Langsa

Setelah NP pergi undangan, tersangka SK langsung mengambil perlengkapan bayinya berusia 7 bulan, berupa pakaian, pempers, dot dan susu ke dalam tas. Lalu membawanya melewati pintu samping rumah, karena saat itu di depan rumah ada ayah dan abang kandung NP. Ketika itu keduanya melihat SK keluar, tetapi tidak menyangka SK akan menjual bayinya. Sedangkan SK keluar tanpa menegur ayah dan abang iparnya, langsung pergi meninggalkan rumah dan membawa anak kandungnya menggunakan sepeda motor. Sesampainya di SPBU Alue Dua, Kec. Langsa Barat, SK menelefon penyalur bayi, JM, 54, oknum PNS warga Jl. Hamzah Fanturi, Desa Kebun Pabrik, Kec. LangsaLamadanIS,60,pensiunan PNS, warga Jl. Panglima Polem

Waspada/dede

TERSANGKA SK saat diamankan di Mapolres Langsa, Kamis (11/10). Gp. Jawa, Langsa Kota. Keduanya datang dengan mobil ambulan, lalu SK menyerahkan anak kandungnya kepa-

Agen Ganja Ditembak IDI (Waspada): Tersangka agen ganja ditembak polisi karena berusaha melawan saat akan ditangkap, Rabu (10/10) malam sekira pukul 22:00. Tersangka HY, warga Desa Ladang Baro, Kec. Julok, Kab. Aceh Timur diamankan bersama barang bukti ganja 25 gram dan bungkusan berisi biji dan daun ganja, sebilah parang serta handphone berisi percakapan transaksi narkoba. Sehari sebelumnya, HY juga diduga melakukan penganiayaan terhadap saudara kandungnya dengan menggunakan senjata tajam. Kepolisian menjelaskan, penangkapan tersangka ber-dasarkan laporan penganiyaan

terhadap Muhajir, adik kandung HY, Selasa (9/10) siang. Keberadaan HY di tengah keluarganya meresahkan. Bahkan pernah menendang pinggang ibunya dan melukai bapaknya dengan batu. Alasannya, karena kedua orangtua melarang HY menjual dan memakai ganja. “Ketika didatangi petugas, tersangka berusaha kabur, lalu diberikan tembakan peringatan ke udara. Tapi tidak juga diindahkan, sehingga petugas melumpuhkannya ke bagian kaki,” kata Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro melalui Kapolsek Julok AKP Suparwanto, Kamis (11/10). Meskipun kaki kanannya

da JM dan IS untuk diantar ke Perumahan Deno Indah Desa Birem Puntong, Kec. Langsa Baro. Sedangkan SK mengikutinya dari belakang menggunakan sepeda motor. Sesampainya di perumahan itu, mereka diterima RM, 42 dan MS, 43, merupakan pembeli bayi, warga JurongTanoh Buju Gp. Cot Ba U, Kec. Suka Jaya, Sabang. Mereka kemudian membuat surat pernyataan serah terima bayi. “Suratpernyataanditulisoleh IS dengan tandatangan pal-su NP (ibukandungST)yangdipalsukan oleh SK. Kemudian setelah surat pernyataan dibuat dan ditandatangani, maka RM dan MS memberikan uang Rp10 juta kepada SK,” sebut Kasat Reskrim. Pengungkapan komplotan penjual bayi itu terbongkar setelah ibu bayi melaporkan kasus itu, dan polisi mengaman-

kan tersangka SK. Dalam pemeriksaan, tersangka mengakui perbuatannya. Selanjutnya diamankan dua perantara atau penyalur penjualan bayi, yaitu IS dan JM. Setelah dilakukan pengembangan oleh Sat Reskrim Polres Langsa dibantu Unit PPA Polres Sabang, pasutri yang membeli bayi, yakni RM dan MS diamankan ke Mapolres Langsa untuk pemeriksaan. “Para tersangka dikenakan pasal 2 undang-undang nomor 21 tahun 2007 jo Pasal 76F undang-undang nomor 35 tahun 2014 tentang tindak pidana perdagangan orang dan perlindungan anak dengan pidana penjara paling singkat 3 tahun dan paling lama 15 tahun, denda paling sedikit Rp120 juta dan paling banyak Rp600 juta,” kata Kasat Reskrim.(m43/I)

Miftahul Jannah Layak Jadi Teladan terluka dan mengeluarkan darah, tetapi HY tetap berusaha melawan petugas, sehingga langsung dilakukan penangkapan dan dibawa ke Polsek Julok. “Tapi karena kakinya terluka, maka tersangka kita bawa ke RSU Graha Bunda Idi,” kata Suparwanto. Di rumah orangtua tersangka HY, petugas juga menemukan barang bukti ganja dan sisa biji ganja. Tersangka mengakui seluruh narkoba jenis ganja tersebut miliknya. “Kita juga mengamankan parang yang digunakan pelaku untuk melakukan penganiayaan saudarakandungseharisebelumnya,” ujar Suparwanto.(b24/B)

LANGSA (Waspada): Anggota DPR Aceh Asrizal H Asnawi menilai atlet judo disabilitas asal Aceh, Miftahul Jannah (foto) layak dijadikan sebagai teladan. “Ia telah menunjukkan arti kemenangan sesungguhnya dengan lebih memilih menutup aurat ketimbang harus mengikuti pertandingan di ajang Asia Para Games 2018 di Jakarta,” ujarnya kepada Waspada, Rabu (10/10). Menurutnya, Miftahul memang kehilangan kesempatan mendapatkan medali pada ajang tersebut. Namun disisi lain, menuai simpati banyak orang serta kebanjiran hadiah karena tidak dapat mengikuti pertandingan pada ajang tersebut. “Miftahul menolak memilih kesempatan itu demi menjaga auratnya. Saya salut pada pendiriannya,” ujar mantan Ketua Fraksi PAN DPR Aceh itu. Asnawi mengaku akan memberikan Rp10 juta untuk Miftahul.(cmw/B)

Banda Aceh, Kota 1001 Warkop SELAIN terkenal dengan cagar budaya dan bangunan bersejarahnya, Banda Aceh juga identik dengan kopi. Untuk menikmatinya, warung kopi (warkop) tersedia di setiap penjuru kota. Banda Aceh adalah ‘Kota 1001 Warkop’. Maka jangan heran jika semua warkop di Banda Aceh selalu penuh, karena ngopi sudah menjadi budaya sejak zaman dahulu. Saat ini warkop telah menjadi pusat beragam aktifitas warga, mulai dari kumpul bersama teman dan keluarga hingga pertemuan bisnis. Di Banda Aceh, secangkir kopi bisa menjadi sejuta cerita. Begitu kira-kira diungkapkanWali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, saat menjamu delegasi Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) se-Indonesia yang baru menggelar acara FGD Teknologi IX di Banda Aceh, Rabu (10/10) malam di Pendopo Wali Kota. Menurut Wali Kota, belum lengkap rasanya ke Banda Aceh jika belum menikmati kopi Aceh, kopi terenak di dunia. “Jika kopi lain bikin susah tidur, kopi Aceh malah nyenyak tidur. Apalagi kopi sanger; sama-sama ngerti, bapak-ibu semua harus mencobanya,” kata Aminullah

berpromosi. Menurutnya, walaupun tidak memiliki kebun kopi, namun Banda Aceh menjadi pusat pemasaran kopi dunia dengan sentra produksinya di kawasan Ulee Kareng. “Banyaknya warkop plus wifi yang buka hingga 24 jam menjadi daya pikat bagi wisatawan,” kata Aminullah. Aceh wilayah tengah boleh punya lahan perkebunan kopi yang luas, tapi masyarakat Banda Aceh harus bisa kaya dengan kopi. Inilah yang menjadi kelebihan kota Banda Aceh di samping kuliner, seni dan budaya dan cagar budaya yang tak dimiliki daerah lain di Indonesia bahkan dunia. Wali Kota pun menyambut baik setiap penyelenggaraan event yang mengundang banyak orang ke Banda Aceh, termasuk acara yang digagas oleh perguruan tinggi Muhamadiyah ini. “Menjadi anugerah bagi kami karena pastinya toko souvenir, warkop, restoran, hotel dan pelaku usaha transportasi akan meningkat omsetnya. Dan pastinya juga akan berimbas pada peningkatan ekonomi rakyat kecil,” katanya. “Untuk itu saya berharap uang yang dibawa oleh bapakibu jangan dibawa pulang lagi. Habiskan di sini, karena berbe-

BANDA ACEH (Waspada): Bantuan dari warga Kota Banda Aceh untuk korban gempa dan tsunami Palu, Sigi dan Donggala, Sulawesi Tengah terus mengalir. Hampir seluruh elemen masyarakat kota ikut memberikan bantuan. Begitu juga dengan warga di Kec. Baiturrhman, Banda Aceh, Muspika Baiturrahman serta Fokbar dan RAPI telah membuka Posko peduli Palu, Sigi dan Donggala di kantor camat Baiturrahman. Camat Baiturrahman M Rizal, S.STP mengatakan, untuk sementara sudah terkumpul Rp34 juta dan 20 dus pakaian. “Ini akan kita serahkan kepada tim penggalangan bantuan Pemko yang dibentuk Pak Wali,” ujarnya, Kamis (11/10). Semua pakaian yang telah terkumpul, akan di laundry sebelum diserahkan. “Kita sudah minta para pengusaha laundry di wilayah

Baiturrahman untuk membantu,” tambahnya. Sementara Sekretaris Tim Penggalangan Bantuan Untuk Palu, Sigi dan Donggala, Arie Maula Kafka menyebutkan, dana bantuan sudah terkumpul hampir Rp200 juta. Bantuan berasal dari Wali Kota, para kepala SKPK dan jajarannya serta masyarakat kota yang dikumpulkan melalui posko kecamatan masingmasing. Disdik Kota Banda Aceh juga sedang mengumpulkan bantuan dari sekolah-sekolah di Banda Aceh. “Bantuan diperkirakan masih terus bertambah,” sebutnya. Setelah selesai terkumpul, bantuan itu akan disetor ke rekening yang telah dibuka di Bank Aceh Syariah. Ia berharap BUMD dan BUMN serta instansi vertikal yang ada di Banda Aceh juga ikut berkontribusi memberikan bantuan.(b04/B)

Prodi Psikologi Unimal Peringati Hari Kesehatan Mental Dunia LHOKSEUMAWE (Waspada): Program Studi (Prodi) Psikologi Universitas Malikussaleh (Unimal) Aceh Utara memperingati Hari Kesehatan Mental Dunia, dengan mengelar berbagai perlombaan di Lapangan Hiraq, Kota Lhokseumawe. Sekretaris Jurusan Psikologi Unimal Ella, Kamis (11/10) mengatakan, berbagai kegiatan lomba tersebut, yaitu lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak di Lhokseumawe, lomba cipta puisi dan esei, layanan konseling gratis, psikoterapi, psiko tes dan psiko edukasi.

“Selain itu, kami menyediakan klinik kesehatan, galeri foto dan stand peduli Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah serta talk show tentang kesehatan mental dengan pemateri yang ahli dibidang nya,” ujar Ella. Ia menambahkan, kegiatan itu salah satu bentuk pengabdiaan civitas akademika Psikologi Unimal kepada masyarakat. Nantinya Hari Kesehatan Mental Dunia akan dijadikan acara tahunan. “Masyarakat kita masih tabu bicara soal kesehatan mental. Untuk itu diperlukan sosialisasi,” sebutnya.(cak/B)

Tersesat Di Gunung, Razali Kembali Dengan Selamat KOTA JANTHO (Waspada): Razali, 55, kondisi sehat. “Menurut keterangan korban, warga Gampong Lam Ateuk Keude Bieng, Kec. ia tersesat di pegunungan tersebut,” ujarLhoknga, Aceh Besar yang dilaporkan hilang, nya.(b06/B) akhirnya kembali ke rumahnya dengan selamat, Rabu (10/10). Razali dilaporkan hilang oleh keluarganya, Selasa (9/ 10) setelah pergi ke gunung mencari nafkah. Keluarga korban mulai khawatir dan cemas karena korban tidak pulang-pulang. “Ia sudah satu hari satu malam tidak pulang, keluarga melaporkannya ke pihak terkait,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar Farhan AP. Farhan yang mendampingi langsung tim pencarian menyebutkan, korban pergi ke gunung mencari pohon bili dan berburu rusa, yang menjadi pekerjaan rutinnya. “Tim bergerak mencari ke lokasi kejadian, saat itu cuaca di pegunungan hujan,” sebut Farhan sebagaimana disamWaspada/Muhammad Zairin/B paikan Operator Pusdalops KALAKSA BPBD Aceh Besar Farhan AP mendampingi tim BPBD Aceh Besar Iqbal. Namun sekira pukul pencarian Razali yang dilaporkan hilang di pegunungan 17:15 korban diketahui su- Gampong Lam Ateuk Keude Bieng, Lhoknga, Aceh Besar, Rabu dah pulang ke rumah dalam (11/10).

Korsel Tertarik Investasi Waste Energy

Waspada/Ilustrasi

WARUNG kopi, saat ini selain untukmenikmati kopi juga menjadi salah satu tempat nyantai membahas berbagai persoalan. lanja di Banda Aceh insyaallah dapat pahala. Tolong juga promosikan kota kami sekembalinya ke daerah masingmasing nanti,” sebut Aminullah. Rektor Universitas Muhammadiyah Aceh Muahrrir Asy’ari selaku ketua rombongan menjelaskan, FGDT yang berlangsung di Banda Aceh tahun ini diikuti 42 perguruan

tinggi Muhammadiyah se-Indonesia. “Selama di Banda Aceh, kami juga mengadakan city tour ke sejumlah destinasi wisata di Banda Aceh dan sekitarnya,” katanya mengucapkan terima kasih atas jamuan oleh wali kota. Turut hadir pada jamuan makan malam tadi di antaranya

Ketua FGDT-PTM Indonesia Anwar Ma’ruf dari Unmuha Purwokerto, Rektor Unmuha Magelang Eko Widodo, Prof Daizo Tsutsumi dari MIE University Jepang, Prof Terapan Orntammarath dari Mahidol University Thailand, serta para dekan dan ketua Prodi PTM seIndonesia. Zafrullah/F

BANDA ACEH (Waspada): Beberapa bulan terakhir ini sejumlah pihak menyatakan tertarik berinvestasi di bidang waste energy (pengolahan sampah menjadi energi) di Banda Aceh. Terakhir, PT Indah Baru Utama Energy (IBUE) yang berafiliasi dengan Hankook Bio Plant (HB & P) Co Ltd_perusahaan asal Korea Selatan menyatakan ketertarikannya. Hal itu mengemuka dalam pertemuanWali Kota Banda Aceh Aminullah Usman dengan direksi PT IBUE dan HB & P di pendopo, Rabu (10/10). Direktur PT IBUE Lutfi Mulyana mengatakan, teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) ditawarkan pihaknya telah diterapkan di beberapa kota dan lokasi strategis di Korsel. “Jika dapat kita realisasikan di Banda Aceh, ini akan menjadi percontohan bagi daerah lainnya di Indonesia. Teknologi dan dananya kami siap,” katanya menyebut PLTSa berkapasitas 11,8 megawatt yang akan dibangun dengan nilai investasi sekira Rp1,5 triliun. Lutfi memastikan, pembiayaan proyek itu secara penuh ditanggung pihaknya. Dalam skema kerjasamanya nanti, Pemko Banda Aceh juga akan mendapatkan income. “Kami hanya perlu lahan seluas 15 hektare,” sebutnya. Di sana, sambungnya, selain mesin pembangkit juga akan dibangun ruang terbuka yang terintegrasi dengan sistem pengolahan limbah yang ramah lingkungan. Ia juga memastikan kandungan lokal 70 persen dalam proyek ini, termasuk tenaga kerja-

nya yang akan di training terlebih dahulu. “Para pemulung yang ada disekitar lokasi juga akan kami rekrut,” sebutnya. Sambut baik Wali Kota Aminullah menyambut baik tawaran PT IBUE yang disokong investor Korsel, dan berharap proyek itu dapat segera dimulai pengerjaannya. “Ini memang cita-cita kami untuk menghilangkan tumpukan sampah yang sudah menggunung di TPA Gampong Jawa dan mengubahnya menjadi energi listrik, yang tentunya akan bermanfaat bagi masyarakat,” katanya. Diakuinya, sebelumnya sudah ada beberapa investor menyatakan minat yang sama, namun hingga kini belum ada tindak lanjutnya. “Jika PT IBUE dan investor dari Korsel sudah siap dengan dana dan teknologinya, besok pun bisa kita mulai pembangunannya,” ungkap Aminullah. Menurutnya, pihaknya juga sudah mensosialisasikan kepada masyarakat, terutama yang berdomisili diseputar TPA agar tidak alergi terhadap investasi. “Ini akan menguntungkan warga kota karena membuka banyak lapangan kerja yang pada akhirnya berdampak pada peningkatan perekonomian.” Chairman HB & P Hee Sung Rue menimpali, akan segera bergerak karena sudah ada ‘lampu hiijau’. “Kami juga berharap kami yang terakhir datang, karena kami akan langsung bekerja. Dalam waktu tidak lama komitmen ini akan kami tuangkan dalam MoU, MoA dan kontrak kerja,” kata dia.(b04/C)


Opini

B8 TAJUK RENCANA

Premium Naik Rakyat Menjerit

P

emerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis pertamax, sementara kenaikan BBM jenis premium dibatalkan menunggu kesiapan Pertamina karena alasan teknis. Yang pasti, kalau premium naik dampaknya bakal luar biasa bagi kehidupan masyarakat luas. Hemat kita, kenaikan beregam jenis pertamax tidak begitu besar pengaruhnya bagi kehidupan masyarakat khususnya kelas bawah karena pengguna BBM jenis mahal itu hanya orang-orang kaya dengan harga mobil seratusan juta hingga miliaran rupiah. Namun untuk jenis premium kalau jadi naik kemarin pengaruhnya langsung dirasakan seluruh elemen masyarakat. Yang sangat merasakan dampak kalau BBM kelas premium, solar, termasuk partalite naik adalah rakyat kelas menengah ke bawah. Tidak sepatutnya hal itu dilakukan pemerintah. Rakyat kecil seharusnya dibantu, disubsidi oleh negara. Di masa lalu, setiap kali pemerintah dalam hal ini Pertamina menaikkan harga BBM, khususnya kelas premium, solar, dan minyak tanah, selalu diikuti dengan bantuan langsung tunai sehingga masyarakat marginal kelas bawah bisa terbantu kehidupannya. Intisari: Kenaikan harga BBM memang besar sekali pengaruhnya bagi pemerintah ‘’Alasan politis di tahun yang saat ini tengah berjuang untuk bisa terpilih kembali dalam Pilpres 17 April politik Pemilu – Pilpres tahun depan. Kalau saja BBM naik, khuBBM kelas solar, premium, partamembuat pemerintah susnya lite, maka pihak yang merasakan damterpaksa menunda ke- paknya adalah rakyat kelas menengah bawah. Dampak lebih jauh akan diranaikan harga BBM jenis ke sakan masyarakat luas. Sebab, BBM untuk meragam transportasi umum ikut premium’’ naik maka kenaikan harga barang akan terjadi dalam seketika (sembako). Hal yang sama terjadi dalam dunia industri, persaingan akan semakin lemah, sehingga daya beli masyarakat ikut melemah di tengah meningginya angka pengangguran saat ini karena banyaknya tenaga kerja asing, khususnya dari China/Tingkok yang datang ke bumi nusantara. Perekonomian dan industri Indonesia saat ini dalam ‘’bahaya’’ karena kalah bersaing dengan produk asing yang lebih murah, lebih cantik, lebih berkualitas, sementara produk dalam negeri kebanyakan lebih mahal karena gagal melakukan efisiensi, banyaknya biaya tak terduga ala premanisme sehingga produk dalam negeri mengalami kesulitan untuk dijual ke luar negeri (ekspor). Hanya produk tertentu saja yang masih memungkinkan diekspor ke luar negeri. Daya saing yang melemah ini akan semakin melemah dan memprihatinkan jika terjadi kenaikan harga BBM. Untungnya pemerintah cepat meralat sehingga kenaikan harga premium tidak jadi (ditunda). Kalau alasannya menunggu kesiapan pihak Pertamina sesungguhnya Pertamina pasti menginginkan kenaikan sejak jauh hari karena harga minyak dunia sudah demikian tinggi, menembus 80 dolar per barelnya, dolar semakin tinggi membuat rupiah kian melemah tak berdaya pada saat ini. Oleh karena itu kalau BBM tidak naik –khususnya premium dan solar— maka Pertamina bakal mengalami kerugian sangat besar karena produk minyak mentah yang dihasilkan Pertamina jumlahnya semakin menurun. Indonesia membutuhkan tambahan BBM dari luar negeri sehingga impor BBM menjadi sebuah keniscayaan. Tapi, kalau premium dan solar naik rakyat pasti menjerit. Kalau Pertamina ditanya pasti menginginkan BBM naik sejak lama agar defrisit kerugian tidak semakin besar, tapi keputusan kenaikan harga BBM bersubsidi, seperti premium harus sesuai dengan Perpres Nomor 43 Tahun 2018. Banyak pertimbangannya, seperti kondisi keuangan negara, kemampuan daya beli masyarakat, dan kondisi riil ekonomi. Yang ketiganya di mata pemerintah selalu dijawab baikbaik saja, oke, namun faktanya bisa lain. Justru itu, sikap plin-plan pemerintah dalam menaikkan harga BBM, khususnya premium sarat pertimbangan politis. Sebab, ini tahun politik, lumrah saja kalau pemerintah membuat pencitraan kepada rakyat. Takut ditinggal alis tidak dipilih rakyat. Sikap plin-plan pemerintah yang tidak kompak dalam menaikkan harga BBM ini juga menunjukkan tidak kompaknya elite pemerintahan saat ini.+

APA KOMENTAR ANDA SMS 08116141934

Faks 061 4510025

Facebook Smswaspada

+6281287036073 Pak Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, mari berkunjung dan tengoklah keadaan jalan di Desa Perumnas Simalingkar. Kondisi jalan rusak ini sudah berlangsung lama. +6285277555114 Koq ngeri kali keadaan negri ini. Para elit saling curiga dan bermusuhan, utang negara makin banyak, nilai tukar rupiah melemah, harga barang2 mahal, susah cari kerja, banyak kasus dari mulai Narkoba, perselingkuhan, pembunuhan, sampai korupsi, dan muncul lagi bencana alam. Tanda-tanda apa ini? +6285297814315 Obat awet muda 3 S. senyum sapa salam jangan kita senang lhat orang susah senanglah lihat orang senang dan susah lhat orang susah kalau kita punya rejeki bersedekahlah. +6281361930759 Selamat buat Garuda Muda U. 16, kalian bukan kalah dari Australia U.16, tapi, Dewi Fortuna belum sama kalian. Selamat berjuang Garuda Mudaku, semoga dilain waktu kalian bisa. +6285297814315 Kita orang baik dan tdk pernah berbuat dosa atau per-nah tapi tobat kita rasakan dalam kubur kek sebentar aja seperti kita tidur kalau byk dosa siksaan kita rasakan terus sangat lama rasanya. +6281397269015 Kami mohon penjelasan dari Pak Kapolri terkait dengan pertanyaan di bawah ini ; (1).Apakah setiap PERKARA yang sudah masuk di kantor polisi bila perkara itu mau dicabut kembali kita harus membayar jutaan rupiah? (2).Apakah bila terjadi LAKALANTAS kenderaannya ditahan di kantor polisi, untuk cabut perkaranya dan menarik kenderaan pun kita harus membayar jutaan rupiah? (3).Apakah perkara yang mau di-DAMAI-kan kita harus membayar jutaan rupiah? Yang kami tanyakan kepada Bapak adalah : Apakah membayar uang jutaan rupiah untuk cabut perkara, berdamai dan menarik kenderaan dari kantor polisi, itu resmi atau tidak. Apakah ada undang2nya atau peraturannya. Kalau memang ada undang2nya atau peraturannya apa uang tersebut masuk kembali Kas Negara atau Masuk Kas Koperasi Kepolisian atau Masuk ke kantong masing2 oknum? Semoga jawabannya yang lengkap ya… Pak..? Terimakasih... (Salam sahabat) +6281396327911 Jalan-jalan di inti kota Medan masih banyak yang rusak, apalagi di daerah pinggiran, Pemko nampaknya sudah stop memperbaiki jalan. Jangan gitulah ! +6281533822010 Pembukaan MTQN di Medan yang telah 47 tahun dinanti-nantikan bertepatan dengan kepemimpinan Jokowi sebagai Presiden. Maka insiden malam pembukaan yang ramai di media sosial tentang memimpin doa untuk korban bencana gempa bumi di Sulawesi Tengah hendaknya menjadi pelajaran semua anak bangsa ini. +6281535442694 Musim hujan seperti ini hendaknya PLN tidak jadi rajin memadamkan lampu di rumah-rumah warga. Kalau sudah hujan, apalagi malam hari, dan lampu padam, apalagi ada bocor di rumah, maka seisi rumah bisa panik dan tidak bisa tidur. Kalau tidak bisa tidur pada malam hari, maka kegiatan pada siang harinya akan terganggung. Dan kalau terus-terusan begini nanti banyak warga kota Medan yang tertekan jadinya. +6287869470485 Mari bersama sukseskan MTQN di kota Medan yang tercinta ini. Ini adalah penantian selama 47 htaun dari tahun 1971 pelaksanaan MTQN di Sumatera Utara. Sudah selayaknya bagi umat Muslim di Sumatera Utara menyambut baik kegiatan ini dan meramaikannya serta menjadikannya momentum untuk lebih mencintai Alquran. Yang biasanya tidak terbiasa membaca Alquran, maka jadi lebih sering membaca. Yang sudah sering membaca, mulai membaca dengan artinya. Dan yang sudah mengerti artinya lanjut menjalankan perintah dan larangan di dalam Alquran secara kaffah, dan tidak setengah-setengah lagi. +6285835328835 Bagaimana cara mencintai Alquran dengan mengikuti kegiatan MTQN XXVII? Pertanyaan ini yang sepertinya menjadi pertanyaan banyak orang. Di Harian Waspada ini beberapa tulisan menanyakan hal tersebut. Walaupun beberapa masih bertanya secara malu-malu. Tetapi kenyataannya ketika Alquran di perlombakan, maka akan banyak dukungan dari berbagai pihak, tetapi ketika Alquran akan diamalkan isinya, maka mulailah tampak pertentangan dari berbagai pihak.

WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

Terbakarnya Kantor SOBSI Sumut 1965 Oleh Prof Usman Pelly, Ph.D Peristiwa ini telah membuka “Kotak Pandora” seperti dalam kisah Yunani kuno itu yang berisi lipan, ular dan kala jengking engah malam sekitar jam 00.15, Pimpinan Ranting KBIM (Kongres Buruh Islam Merdeka) Sumut, memindahkan kami bertiga tergesa-gesa keluar dari pondokan perkebunan Hapaam Kisaran ke arah kota dekat stasiun keretaapi. Tanpa banyak bicara, kami menurut saja. Setiba di tempat aman baru mereka bercerita, bahwa kawanan Sarbupri (Sarikat Buruh Perkebunan Republik Indonesia), akan melakukan penyergapan terhadap kedatangan kami. Kalau itu tidak dapat dicegah, maka kejadian fatal mungkin tidak dapat dihindari. Kami hanya terdiam, mengucapkan terimaksih dan bersyukur. Pagi jam delapan kami meneruskan perjalanan ke Ranting KBIM di daerah Perkebunan Sipeff (Rantauprapat), esok harinya kami ke Medan. Di kantor KBIM Sumut Jl Purwo 3 Medan, kami berkumpul dihadiri DA. Johan, Ketua Umum kami (ayah Dr Mayasyak Johan, yang meninggal di penjara), mendiskusikan peristiwa di Kisaran serta gawatnya situasi diperkebunan Sumut. Pertarungan KBIM dan Sarbupri yang berafiliasi dengan PKI hampir tidak dapat dihindari di setiap perkebunan. Apalagi d idaerah perkebunan asing yang sedang diambilalih pemerintah seperti di sekitar Rantauprapat dan Asahan. Pembunuhan dan pengeroyokan, menyebabkan korban berjatuhan dikeduabelah pihak. Kegiatan saya di perburuhan perkebunan itu telah dimulai Agustus 1965, setelah menyelesaikan studi di ICFTU Trade Union College di Calcutta India (College Perburuhan Internasional) tahun 1964-1965. Saya langsung ditetapkan sebagai Sekretaris KBIM Sumut oleh Ketua Pimpinan Pusat KBIM Jakarta yang waktu itu diketuai Dr Ali Akbar. Sarbupri seperti berbagai serikat buruh lainnya yang berafiliasi dengan PKI, umpamanya Serikat Buruh Pelabuhan Belawan, Lapangan Udara Polonia, diberbagai industri dan unit kerja lainnya. Mereka sangat militan dan sering melakukan pemogokan serta sabotase. Seluruh serikat buruh ini di bawah koordinasi SOBSI (Sentral Organisasi Buruh Seluruh Indonesia), seperti juga BTI (Barisan Tani Indonesia) di pedesaan. CGMI (Central Organisasi Mahasiswa) yang sering beroperasi di berbagai universitas seperti di USU atau IKIP Medan hampir setiap minggu melakukan demo menuntut dosen atau pentolan mahasiswa tertentu agar dikeluarkan dari universistas karena mereka anggap anti revolusioner.

T

Meletusnya G30-S/PKI Pagi 1 Oktober seperti biasa kami berkumpul di rumah Mayor Barnang Pulungan, di Jl Serati bersama Sri Kresna Siregar, Zainuddin Tanjung dan Husein Umar. Kami membicarakan pengumuman Dewan Revolusi di RRI yang diketuai Letkol Untung. Lengkapnya berita itu berbunyi “Sekelompok anggota pasukan Tjakrabirawa, di bawah pimpinan Letkol Untung, menculik dan membunuh sebagian besar pimpinan AD,

dan mengubur mereka di Lubang Buaya.” Letkol Untung mengumumkan di studio RRI yang telah dikuasainya itu, bahwa Dewan Revolusi, yang diketuainya, telah terbentuk. Dewan ini selanjutnya yang akan menjalankan pemerintahan. Kami terdiam, seakan terhenyak dan saling berpandangan, bagaimana harus mencernakan berita itu. Siapakah dewan itu sesungguhnya, apakah mereka hanya perpanjangan tangan dari kekuatan politik yang bermusuhan dengan dengan TNI-AD, bukankah mereka juga berada di bawah komando Panglima Tertinggi atau Presiden Soekarno? Atau mereka hanya ingin melindungi Presiden Soekarno yang sedang berhadapan dengan para perwira TNI yang disebutsebut sebagai Dewan Jenderal? Kami kemudian bertemu dengan para aktivis PII, HMI dan GPI serta beberapa orangtua dan ulama, mendiskusikannya. Ada kesan kuat bahwa peristiwa tragis dini hari 1 Oktober 1965 itu telah berujung sebagai sebagai sebuah kudeta PKI yang gagal, walaupun telah menimbulkan kejutan dan korban dahsyat. Sembilan perwira tinggi terbunuh dan seorang perwira menengah, sementara Jenderal Nasution menyelamatkan diri. Bung Karno benar-benar tersudut, walaupun dia menyatakan PKI sudah “keplinger,” mungkin dia telah tahu sebelumnya. Bukankah peristiwa tragis itu adalah conpisracy beberapa kekuatan anti TNIAD, dan Bung Karno sendiri mungkin pula berharap menerima keuntungan dari konspirasi itu. Tetapi Major Jenderal Soeharto memerlukan waktu bilangan hari saja, sebagai Panglima Kostrad, dia sibuk, melakukan koordinasi dengan Mayjen Umar Wirahadikusumah dan Mayjen Sarwo Edy, untuk menguasai Jakarta dan peralatan vital seperti stasiun RRI serta Lapangan Udara Halim Perdana Kusuma. Beliau secara bersama melakukan berbagai pembersihan politik yang angat dirasa perlu, terutama di tubuh TNI-AD. Bung Karno jadi tersudut. Surat Perintah 11 Maret 1966 tergesa-gesa dikeluarkan kepada Soeharto sebagai Panglima Kostrad, yang sebenarnya berisi selain menjaga keamanan juga agar melindungi Bung Karno dan ajarannya. Tetapi dengan Supersemar juga Soeharto membubarkan PKI, artinya menghancurkan Nasakom. Memang revolusi itu has devorced its children (memakan anaknya sendiri). Di kalangan mahasiswa pemuda dan pelajar yang selama ini dipinggirkan dan dijadikan sasaran tuduhan sebagai kelompok kontra-revolusioner, bangkit serentak, terutama di kalangan generasi muda Islam, sosialis dan kelompok Kotholik bersatu. Tanggal 2 Oktober 1965, mereka muncul dalam berbagai aksi. Di Sumut, para sarjana mendirikan KASI (Kesatuan Aksi Sarjana), dan mahasiswa membentuk KAMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa) dan pemuda pelajar KAPPI. Untuk mengoordinasi semua gerakan itu, 5 Oktober dibentuk Badan Penghancuran Gestapu PKI Sumut. Bebe-

rapa tokoh yang mendapat mandat dari pusat yang dibawa Azeyma (H.A.Manap) ditandatangani H.Subhan ZA (tokoh KAHMI Pusat). Tokoh-tokoh ini berkumpul di GedungWashliyah (UNIVA) Simpang Limun, antara lain Kol. Manaf Lubis, H.A. Dahlan, Usman Pelly, Azeyma, Sri Kresna Siregar, Hasyran Nasution, Bandaro Batu-bara (sosialis) dan beberapa lainnya dari Pemuda Pancasila, GP Anshor dan Syarikat Islam. Saya menyarankan Ketua ditunjuk MY Nasution dari Pemuda Pancasila, para orangtua setuju dan mereka menunjuk saya sebagai sekretaris. Tetapi saya sendiri mencalonkan Zakarian Siregar dan Amrizal Pulungan dari HMI, karena saya masih dalam pemecatan atas perintah Presiden Soekarno— karena tokoh GPII yang diuwalifikasi kontrarevolusioner. Rapat berjalan cepat dan dilanjutkan kembali di rumah Kol.Manaf Lubis di Jl Mahkamah Medan. Sewaktu kami pulang saya menumpang Jeep Pak Manaf Lubis. Sampai di Jl SM Raja simpang Pasar Merah di depan Taman Pahlawan Jeep tadi berhenti. Ternyata Pemuda IPTR (Ikatan PemudaTanah Rencong) sedang membakar gedung Kantor PKI, waktu kami datang api telah marak. Kol Manaf Lubis bergegas turun dan memanggil M.Nur Nikmat, Ketua IPTR. Dia memerintahkan api dipadamkan dan semua dokumen diselamatkan dan diserahkan ke Kodim Kota Medan. Menurut Pak Manaf, dokumen itu perlu diselamatkan agar kita tahu siapa-siapa anggota PKI dan para konco-konconya. Pembakaran Kantor SOBSI Malam itu 11 Oktober 1965, Lukman Lubis, Sri Kresna Siregar dan saya, bertemu di kantor CV.Tuana di sebelah kantor Waspada sekarang. Esok harinya 12 Oktober akan diadakan rapat akbar umat Islam di Lapangan Merdeka mendukung pemerintah Mesir mengambilalih Terusan Suez dari kekuasaan Inggris. Semua kekuatan Islam dan pendukungnya diundang, termasuk partai politik, pemuda pelajar dan mahasiswa seperti PII, HMI, PMII, GP. Anshor, Semmi, Pemuda Syarikat Islam, begitu juga Pemuda Pancasila, dan Perkappen. Strategi kami bagaimana sebagian besar massa di Lapangan Merdeka itu diarahkan berdemo ke Kantor SOBSI di simpang Jl Iskandar Muda-Gatot Subroto sekarang ini. Dalam rapat akbar itu akan ada pernyataan dibacakan, sesudah pidato para tokoh partai dan ulama. Kami merencanakan teks pernyataan itu diantar massa beramai-ramai ke Markas Koanda melewati Jl Raden Saleh - Jl Imam Bonjol dan terus berbelok ke ke Jl Sudirman dan diserahkan langsung kepada Panglima Koanda. Tetapi sampai di simpangan Jl Imam Bonjol, sebagian besar massa, terutama PII dan HMI, Pemuda Pancasila dan Perkapen, tidak berbelok ke Jl Iman Bonjol dan terus ke arah Kantor SOBSI di ujung jalan Iskandar MudaGatot Subroto. Strategi di atas harus dimatangkan malam itu juga, kami membagi kerja. Temanteman HMI dan PII harus menemui pimpinan ranting dan rayon kota. Seperti Saidun Usman pulang ke Labuhan dan Belawan, Ridwan Matondang ke Binjai dan Lubukpakam. Pagi 12 Oktober adalah saat menegangkan, kami harus meyakin MY.Effendi Nasution serta Letkol Drs Amir Husin dari Perkappen dan datang lengkap dengan pa-

sukannya. Mereka ini akan bersama anggota PII dan HMI terus ke kantor SOBSI. Sementara yang tidak kurang alotnya merundingkan peran Pemuda Anshor, Pemuda Syarikat Islam, PMII dan Semmi agar mereka mengusung pernyataan dan membawa langsung nanti menghadap Panglima Koanda di Jl Sudirman berserta dari partai politik dan ulama. Alhamdulillah menjelang jam 10.00 pagi Lapangan Merdeka penuh sesak. Saya tidak lagi konsentrasi kepada isi pidato yang diucapkan dari podium mengenai pernyataan dukungan umat Islam terhadap pengambilalihan terusan Suez. Setelah selesai sambutan perwira yang mewakili Kodam I/BB, pimpinan GP. Anshor dan temantemannya menerima lembaran pernyataan dukungan itu dan membawanya bersama rombongan menuju Koanda. Alhamdulillah rombongan yang tumpah ruah ke Jl Raden Saleh kemudian berpisah di simpang Jl Imam Bonjol, sebagian ke ke arah Imam Bonjol-Sudirman, sebagian lagi, seperti direncanakan dan jumlahnya ternyata lebih besar terus menuju gedung SOBSI Jl Gatot Subroto-Iskandar Muda. Saya dan Krisna Siregar berdiri memplototi temanteman PII dan HMI agar tidak ada yang membelok ke Jl Iman Bonjol. Begitu juga Yan Paruhum dari PP dan bebarapa tokoh Perkappen. Saya dan Krisna Siregar akhirnya mengiringi rombongan terakhir sampai di simpang Jl Gotot Subroto Iskandar Muda. Dari kejauhan Pajak Petisah hati kami berdebar-debar, karena asap telah mengepul dari kantor SOBSI yang megah bertingkat tiga itu. Spanduk yang dibawa anggota PII dan HMI sudah dijadikan ikat kepala, karena mereka banyak terlibat pelemparan batu bata dan banyak yang berlindung di bawah pohon kayu di depan gedung itu. Situasi begitu emosional dengan teriakan gemuruh, sebagian anggota SOBSI yang mempertahan gedung itu telah berada di lantai dua melempari para demontran dengan batu bata dari atas. Teman-teman PP dan Perkapen menggunakan meja yang ada dilantai satu sebagai tameng untuk naik ke lantai dua mengejar anggota SOBSI yang bertahan. Ruangan kantor yang penuh berisi makanan, seperti beras, akan asin, minyak, mie, mulai mereka bakar. Pertarungan berlangsung sampai jam empat sore. Kami dengan Krisna akhirnya sibuk mengemasi teman-teman yang luka kena batu atau tusukan benda tajam. Kami menyuruh semua wanita keluar dari pekarangan, membantu mereka jatuh korban di bawah pimpinan Drs Med. Suhaimi Harun. Pertempuran akhirnya reda setelah Kodim dan kepolisian datang dengan pasukan lengkap. Sekitar 20 teman PII dan HMI harus dimasukkan ke RSU Pringadi mendapat perawatan. Saya tidak tahu bagaimana teman-teman PP dan Perkappen.Yang jelas esok harinya Wali Kota Medan Chainurrasyid yang turut menguburkan Zakir Sobo Ketua SOBSI yang meninggal dalam peristiwa itu ditahan karena ternyata anggota PKI. Malang tak bisa ditolak, beberapa hari kemudian Gubernur Sumut Ulung Sitepu menyusul pula ditangkap dengan tuduhan serupa. Kematian Zakir Sobo telah membuka “Kotak Pandora” seperti dalam kisah Yunani kuno itu yang berisi lipan, ular dan kala jengking. Wallahualambissawab. Penulis adalah Antropolog, Unimed.

MTQN Ke-27 Dan ‘’Selip Lidah’’ Oleh Sofyan Harahap Terserah jika ada yang merasa Pak Jokowi melakukan kesalahan atau selip lidah.

L

uar biasa sambutan warga Sumut di hari pembukaan MTQN ke-27 di Medan, langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Mayoritas mata menunggu kedatangan rombongan Presiden dan rombongan. Sejak Maghrib di seputar Jl. Pancing (Jl. William Iskandar) ribuan warga sudah menyemut menunggu datangnya mobil Presiden Jokowi dan Ibu Negara beserta rombongan. Begitu turun dari mobil sambutan masyarakat, khususnya umat Islam yang datang ke arena MTQN semakin tumpah meriah. Mereka ingin mendekat. Untunglah pengawalan ketat dilakukan petugas keamanan, khususnya dari Paspampres sehingga rombongan bisa berjalan menunju panggung utama (VIP-A). Acara resmi pun segera dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran, berikut sambutan dari Gubsu Edy Rahmayadi, sambutan dari Menag Lukman Hakim Saifuddin, dan sambutan sekaligus pembukaan MTQN oleh Presiden Jokow plus hiburan berupa tarian, lagu qasidahan, dan penampilan Trio Bimbo dari Jakarta dengan lagu-lagu religi lawasnya, seperti Sajadah Panjang. Kontroversi ‘Al-Fateka’ Sambutan masyarakat (umat Islam) di Sumut sungguh luar biasa. Mungkin karena sudah sangat rindu akan perhelatan MTQN di daerahnya. Sudah puluhan tahun ditunggu-tunggu baru sekarang Sumut dipercaya lagi menjadi tuan rumah. Mereka membanjiri arena MTQN ke-27 di Arena Utama Gedung Serba Guna, Minggu malam. Fokus warga masyarakat/pengunjung tentu saja pada sosok Presiden Jokowi sehingga sejak sore masyarakat sudah antre menunggu iring-iringan mobil yang membawa Presiden dan rombongan. Begitu juga di dalam Arena Utama pagar manusia begitu padat di jalan yang dilalui rombongan Presiden sejak bakda Maghrib. Sehingga para undangan VIP mengalami kesulitan untuk menembuslapisan pagar manusia di jalan menuju tiga panggung utama (VIPA, VIP-B, VI-C). Saatnya konsentrasi pengunjung terpusat saat Presiden Jokowi memberikan sambutan. Dalam sambutannya, Presiden menyampaikan bahwa sejak diturunkan pertama kali oleh Allah SWT, Al-Quran sudah menjadi pedoman mulia bagi umat Islam untuk keluar dari fase penuh kegelapan, fase dhulumat, dan fase jahiliyah menuju fase nur, fase yang sangat terang. Presiden juga mengingatkan pentingnya Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia yang mengandung penjelasan-penjelasan tentang yang hak dan yang batil. Al-Quran juga menjadi petunjuk untuk memperkokoh akhlakul karimah, membangun kehi-

dupan yang beradab, dan menerapkan ideide besar serta ide-ide mulia dalam Al-Quran untuk kemaslahatan umat dan bangsa Indonesia. Bahkan Al-Quran menjadi sumber inspirasi bagi para ulama dan akademisi untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang akhirnya menghadirkan kemajuan dalam kehidupan manusia. Tak lupa Presiden mengajak masyarakat untuk mengubah pandangan terhadap MTQ yang bukan lagi hanya sebagai sebuah acara rutin dan lomba menang-kalah dalam seni membaca Al-Quran. “Menjadikan MTQ sebagai suntikan energi bagi umat Islam di Indonesia untuk membumikan Alquran dalam dunia nyata, membumikan Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari seorang Muslim. Saat Al-Quran di acara MTQ ini dibaca dengan tajwid dan lagu yang merdu, marilah kita juga merenungkan dan memahami maknanya,” tutur Presiden sembari berharap agar MTQ Tingkat Nasional dapat menjadi salah satu sumber kesejukan, menjadi sumber mata air melimpahnyaUkhuwahIslamiyah,UkhuwahWathaniyah, danUkhuwahBasyariyah.Hatikitaseharusnya merasa damai setiap kali membaca Al-Quran, merasa tenteram setiap kali mendengarkan alunan ayat suci Alquran. Mulus sambutan Presiden Jokowi. Kalaupun ada yang menimbulkan tanda tanya atau sedikit kontroversial dalam sambutan Presiden adalah ketika dia mengajak para hadirin dan undangan yang hadir membacakan surat Al-Fatihah untuk para korban bencana alam di Palu, Donggala dll. Ada yang berkomentar Pak Jokowi salah mengucapkan surat ‘’Al-Fatihah’’ menjadi ‘’AlFateka’’ sehingga menimbulkan pro dan kontra, terlebih di media sosial yang sesungguhnya tidak perlu dibesar-besarkan, mengapa? Sebab, di hampir semua daerah memiliki dialog khas tersendiri, termasuk Pak Jokowi yang berasal dari suku Jawa asal Solo. Terserah jika ada yang merasa Pak Jokowi melakukan kesalahan atau selip lidah. Istilah slip of the tongue acapkali terjadi di panggung politik, tapi tidak di pemerintahan. Acuannya, di pemerintahan selalu ada pakar yang membuat konsep pidato kepala daerah, apalagi kepala pemerintahan (presiden). Tujuannya agar bersih dari kesalahan. Tapi, bagaimana mungkin bisa terjadi selip lidah? Jawabnya bila karena konsep pidato dibaca secara tiba-tiba (dadakan). Harusnya diperiksa dulu, kalau ada hal yang salah atau merepotkan bisa dikonfirmasi pada tim pembuat pidato. Selip lidah yang berlangsung panjang, berulang-ulang bisa terjadi karena penyimpangan. Penyebabnya banyak, seperti tidak mau belajar, anggap remeh audiens. Yang parah bila akibat dari rendahnya daya ingat, sok jago,

atau memang knowledge terbatas. Selip lidah yang banyak diributkan orang saat Presiden Jokowi menyebut ‘’Al-Fatihah’’ menjadi ‘’Al-Fateka’’ hemat saya cenderung karena perbedaan dialetika kedaerahan saja. Bukan karena faktor yang disebutkan di atas. Berikut ini adalah klarifikasi dari politisi Partai Golkar Nurson Wahid terkait Presiden Jokowi disebut-sebut salah dalam melafalkan Al-Fatihah menjadi “Al-Fateka” saat membuka MTQ 2018 di Sumatera Utara. Menurut NursonWahid kesalahan pelafalan salah satu surat pendek dalam ayat suci Al-Quran tersebut lantaran Jokowi beretnis Jawa. Kalau memang logatnya orang Jawa ya memang begitu. Wong sampean bilang Asar nggak bisa (bisanya) ngashar kok. Iya kan, ngasar. Makan aja nggak bisa (bisanya) mangan, demikian penjelasan Nurson Wahid. Jadi, kesalahan pelafalan Al-Fatihah itu terjadi murni karena Jokowi memiliki logat Jawa dalam berkomunikasi. Apalagi, mantan Gubernur DKI Jakarta itu memang banyak menghabiskan waktunya di Solo, Jawa Tengah. Nusron mengimbau agar tidak ada pihak-pihak yang mempersoalkan kesalahan pelafalan Al-Fatihah tersebut. Terlebih, Indonesia memang bangsa yang multikulteral. Jadi, menurut Nurson Wahid, kalau ada yang mempersoalkan seperti itu, ya belum paham tentang anatomi multikulturalnya Indonesia betapa luasnya aksentuasi bahasa di Indonesia ini. Sukses ganda Tentu kita sebagai warga Sumut kita wajib menyukseskan MTQN XXVII Tahun 2018, membuat para tamu (kafilah) merasa senang dan gembira selama berada di Sumut, dengan pusat penyelenggaraan di Kota Medan dan Kabupaten Deliserdang pada 4-13 Oktober 2018, di mana dimusabaqahkan 7 cabang dan 23 golongan dengan jumlah peserta lebih kurang 1.836 orang dari 34 provinsi di Indonesia. Bagi warga Sumut, khususnya umat Islamnya, menjadi tuan rumah MTQN merupakan kebanggaan tersendiri, setelah 47 tahun lalu dipercaya sebagai tuan rumah perhelatan yang sama. Masa yang begitu panjang membuat Sumut merasa ada yang hilang. Kerinduan yang terlalu panjang sampai akhirnya bisa dan dipercaya kembali sebagai tuan rumah saat ini. Hemat kita, walaupun gelar juara umum MTQN 2018 sepertinya sulit digapai, namun capaian kafilah Sumut ada peningkatan di sejumlah nomor yang diperlombakan. Kalau saja persiapan dan latihan kafilah Sumut bisa lebih lama (intensif ), maka hasilnya tidak akan membohongi. Sukses ganda bisa diraih, sukses sebagai penyelenggara (tuan rumah) dan sukses menjadi juara umum MTQN 2018. Sayang, persiapan Sumut kelihatannya lebih berat pada fasilitas sarana dan prasarana MTQN, dan kurang dalam mempersiapkan para kafilah yang membawa harum nama Sumut sehingga banyak kans yang seharusnya bisa direbut menjadi gagal me-

menangkan sejumlah gelar yang diperlombakan. Jangan sampai menimbulkan semacam rasa kasihan dari dewan juri baru peserta Sumut juara. Kalau saja persiapan kafilah Sumut berlangsung intensif dan terprogram kita yakin hasilnya akan positif meraih sukses ganda. Kalaupun materi qari dan qariahnya kurang meyakinkan kita bisa saja menarik pulang qari dan qariah atau hafiz dan hafizah yang hijrah ke daerah lainnya. Sumut terkenal memiliki banyak qari dan qariah andalan. Saking banyaknya sejumlah pembaca dan penghafal Al-Quran di Sumut pindah ke daerah lainnya dan berprestasi atas nama provinsi lain. Bahkan menjuarai MTQ Internasional, termasuk dipercaya menjadi juri. Kita berharap MTQN di Sumut yang segera berakhir (hari ini) dapat menjadi pembelajaran dan menarik pengalaman untuk bangkit dari ketertinggalan. Ayo kita benahi kelemahan selama ini. Sejatinya, Al-Quran adalah gudangnya ilmu pengetahuan yang paling sempurna, tidak lekang di kala panas dan hujan sampai akhir dunia. Al-Quran menjadi nafas kehidupan, pegangan hidup yang hakiki, dan kita bangkitkan dan amalkan syiar Islam dalam kehidupan sehari-hari karena sejalan dengan Pancasila, Kebhinnekaan, dan UUD45.*** Penulis adalah Wapenjab Waspada

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * Target 100 hari Kapoldasu, Sumut aman dari premanisme - Yakin awak, he...he...he * Pemko diminta konsisten bongkar bangunan di lahan PT KAI - Supaya tak muncul dugaan tebang pilih * Jembatan dirubuhkan, masyarakat kesulitan menyeberang - Jadi serba salah oel k D a W


Mimbar Jumat

WASPADA Jumat 28 September 2018

B9

Astronomi Dalam Lanskap Budaya Nusantara Peninggalan astronomi Nusantara yang termanifestasi dalam lanskap budayanya meliputi semua unsur: tanah, air, udara, dan bahkan langit. Sejumlah di antaranya hari ini masih bisa disaksikan bahkan masih digunakan, namun sejumlah lainnya hilang atau terlupakan Lanskap atau bentang alam adalah deskripsi visual tofografi dan susunan geografis suatu wilayah (negara). Dalam kajian sosial budaya, ada sejumlah faktor yang memengaruhi karakteristik lanskap budaya di suatu tempat, yaitu: (1) kondisi alam berupa sumber daya alam, bentuk lahan, iklim, dan faktor fisik lainnya, (2) budaya atau filosofi hidup, (3) politik, ekonomi, dan teknologi, (4) kepercayaan, (5) kepadatan penduduk, (6) pengaruh asing (baik di masa lalu maupun sedang berlangsung). Indonesia yang terdiri dari ribuan kepulauan sejatinya memiliki khazanah alam dan budaya serta sejarah yang amat mengesankan. Sampai hari ini, Indonesia yang terbentang dari Sabang sampai Merauke memiliki teritorial dan letak geografis yang amat istimewa. Sementara kondisi alam Nusantara nan subur menjadikan Indonesia memiliki daya tawar di dunia internasional. Dalam konteks teritorial, Indonesia terdiri dari beragam lanskap yang meliputi sungai, lautan, pegunungan, aneka hewan dan tumbuhan, serta hutan. Dalam konteks lanskap alam, Indonesia memiliki keunikan dalam hal cuaca, dimana silih berganti musim terjadi secara stabil lagi teratur setiap tahun. Lanskap alam berupa cuaca dan keadaan alam ini sejatinya merupakan keistimewaan tersendiri tanah Nusantara. Padahal, di banyak negara di dunia tidak memiliki keistimewaan seperti ini, terlebih lagi di kawasankawasan dengan lintang tinggi. Secara geografis, Indonesia juga terletak pada posisi istimewa yaitu pada garis lintang

katulistiwa. Lintang katulistiwa Nusantara berada pada rentang antara nol derajat sampai empat derajat. Maluku dan Padang adalah dua wilayah istimewa yang dilalui garis katulistiwa itu. Astronomi sebagai sains yang mengkaji langit dengan segenap yang terkait dengannya adalah fenomena dan pemandangan keseharian masyarakat Nusantara. Betapa alam langit dengan gemerlap bintangnya menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat kala itu. Oleh karena itu dalam sejarah dan budayanya, astronomi memegang peranan penting dalam kehidupan masyarakat Nusantara. Berkat astronomi, masyarakat Nusantara mampu mengeksplorasi, bahkan mengeksploitasi, alam dan sumber dayanya. Bidang bahari adalah lanskap dan tradisi Nusantara yang paling melekat dalam keseharian. Pengetahuan mengenai pasang surut air laut, navigasi arah mata angin, dan pemahaman cuaca adalah perpaduan pengalaman dan pengetahuan astronomi yang diwarisi secara turun temurun. Pada saat yang sama, warisan turun temurun ini memberi corak dan wawasan baru dalam dunia astronomi di Indonesia modern yang berbasis kearifan lokal Nusantara. Teknologi kompas yang telah lazim digunakan oleh pelaut-pelaut Muslim abad pertengahan juga berkembang di kalangan pelautpelaut Indonesia. Ungkapan “nenek moyangku adalah pelaut” agaknya bukan semata retorika, namun realita. Kepulauan Nusantara dahulu dengan teritorial yang amat luas yang terdiri dari banyak raja (kerajaan) juga sejatinya meniscayakan adanya sistem

penjadwalan waktu (kalender) sebagai berlaku di kerajaan masing-masing. Kalender sendiri dengan segenap makna dan penggunaannya telah berkembang di kerajaankerajaan yang ada di kepulauan Nusantara. Kalender menjadi kebutuhan primer dalam menjalankan roda pemerintahan dan aktifitas keseharian manusia. Dalam sejarah Nusantara, dikenal kalender Saka, kalender Batak, kalender Jawa, kalender Bali, dan lain-lain. Kemunculan kalender-kalender ini merupakan hasil cipta-karsa dan tuntutan sosial masyarakat waktu itu yang berbasis lanskap, kultur, dan budaya Nusantara. Sementara itu bidang agraria (cocok tanam dan pertanian) merupakan pencaharian utama masyarakat sejak dahulu sampai

Para Hahfiz Membangun Sumut Bermartabat Oleh Abu Syahrin Dosen Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam UIN SU

A

khir-akhir ini ada upaya umat Islam untuk dengan segenap tenaga, harta, dan pikirannya untuk terus-menerus pembangunan masjid di berbagai daerah. Masjid-masjid berukuran besar (yang biasa disebut dengan masjid raya) maupun kecil sudah sering bermunculan. Sayangnya pembagunan dan renovasi masjid belum diimbangi dengan meningkatnya kualitas spriritualitas umat Islam. Bahkan ada kesan bahwa masjid yang dibangun masih kering dan terjebak pada rutinitas dan ritualitas semata. Padahal seyogianya masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah mahdoh semata melainkan juga sebagai sarana penempaan jiwa atau spiritual. Peningkatan ekonomi umat, diplomasi dengan pihak luar itu juga dimulai dari masjid. Pemberdayaan masjid sebagai lembaga yang berfungsi sebagai pusat ibadah dan persatuan umat dalam rangka meningkatkan keimanan, ketakwaan, akhlak mulia dan kecerdasan sehinggga tercipta masyarakat bermartabat yang diridhoi Allah. Permberdayaan Imam Masjid sebagai soko guru dan keteladan sosial untuk menuju masyarakat bermartabat nampaknya sudah saatnya menjadi prioritas mengingat Sumatra Utara dalam sejarah sebagai daerah banyak menghasilkan ulama baik tingkat lokal maupun nasional. Akhir-akhir ini pesantren dan lembaga lembaga pengkajian Alquran banyak menghasilkan para hafiz Quran, bahkan ada lembaga yang khusus mencetak para hafiz yang kini banyak tersebar di seluruh sumatera Utara. Para hafiz itu adalah manusia yang dibekali oleh Allah keimanan yang kuat dan kematangan jiwa dan keteladan budi pekerti. Alangkah baiknya sekiranya para huffaz tersebut diberikan kesempatan untuk menjadi imam di masjid-masjid raya, jamik atau masjid-masjid besar lainya. Perlunya para hafiz jadi imam masjid adalah sebagai bentuk kepedulian kita terhadap keberlanjutan syiar Islam yang diisi oleh manusia teladan mengingat para imam adalah seyogianya ikutan umat bukan saja dilingkungannya berdomisi tetapi juga bagi alam sekitarnya. Sehingga dibutuhkan integritas keislaman dan penguasaan Alquran baik dari segihapalan maupun ilmu dan pemahaman terhaap Alquran itu. Begitu juga masjid yang menggunakan jasa para imam seyogianya juga memikirkan kehidupan dan kesejahteraan para imam sehingga para imam tidak perlu lagi bekerja di luar habitatnya. Karena memang sudah semestinya umat Islam menanggung kehidupan dan kesejahteraan para imam. Bukankah di agama lain para imamnya juga terjamin kesejahteraannya. Islam sebagai agaa rahmat hendaklah melebihi agama lain dalam menyokong kehidupan para imam. Sudah saatnya para imam diangkat dari seorang hafiz quran, selain untuk pemberdayaan mereka,

hari ini. Bidang ini sejatinya meniscayakan pemahaman terhadap sejumlah hal seperti tekstur tanah, curah hujan, antisipasi banjir/longsor, musim kemarau dan penghujan, dan lain-lain. Pemahaman musim lagi-lagi memiliki keterkaitan erat dengan telaah astronomi. Bahkan, dalam batas-batas tertentu memahami alam (langit) terkait aktifitas cocok tanam merupakan persoalan hidup mati masyarakat kala itu. Indonesia juga memiliki tradisi yang khas di bidang pengamatan langit. Rasi-rasi bintang di langit memainkan peranan penting dalam kehidupan. Selain aspek astrologi dan peramalan yang memang pernah berkembang, rasi-rasi bintang dalam tradisi dan mitologi masyarakat

menjadi tolok ukur dan panduan dalam bercocok tangan dan aktifitas lainnya. Dalam tradisi Jawa misalnya, rasi Waluku adalah rasi populer dan berkembang di tengah masyarakat lampau Nusantara. Di kalangan orang Batak juga terdapat rasi yang khas dan digunakan dalam berbagai kepentingan. Demikian seterusnya masih ada banyak lagi tradisi masyarakat Nusantara dahulu yang berhubungan dengan astronomi dengan lanskap yang melatari dan meliputinya. Dari uraian di atas, tampak bahwa pemaknaan astronomi yang terkait dengan kehidupan sehari-hari merupakan fenomena umum. Maka tidak mengherankan jika kemudian cabang ilmu ini memenuhi dan

menarik perhatian manusia sepanjang waktu. Patut diduga, kehadiran Observatorium Boscha sebagai tempat melakukan penelitian langit, berdiri karena adanya tradisi atau kebiasaan masyarakat silam dalam mengamati langit. Dalam konteks dunia Islam Timur Tengah abad pertengahan, fenomena serupa ini merupakan hal yang lumrah, sebagaimana terjadi di Irak, Suriah, Turki, Iran, Uzbekistan, dan lain-lain. Seperti dikemukakan Nidlal Guessoum, dunia Islam pernah menguasai astronomi dengan basis lanskap budaya yang mengitarinya, namun sejak beberapa abad belakangan ini telah hilang. Maka, sudah saatnya hari ini umat Islam di dunia (khususnya di Indonesia) untuk mengambil

alih dan mengembangkan kembali tradisi dan khazanah astronominya yang nyaris hilang itu. Tanpa disadari, astronomi sebagai berkembang di Indonesia memiliki posisi tinggi dalam lanskap budaya Nusantara. Peninggalan astronomi Nusantara yang termanifestasi dalam lanskap budayanya itu meliputi semua unsur: tanah, air, udara, dan bahkan langit. Sejumlah di antaranya hari ini masih bisa disaksikan dan bahkan masih digunakan, namun sejumlah di antaranya telah hilang dan atau terlupakan. Lanskap budaya Indonesia dalam berbagai bentang alamnya juga menunjukkan watak asli masyarakat Nusantara yang tak lepas dengan alam yang mengitarinya. Berbagai tantangan alam yang dihadapi pada akhirnya melahirkan improvisasi dan imajinasi yang tujuannya untuk bertahan hidup dan atau meningkatkan tarap hidup. Lalu selanjutnya menghasilkan khazanah dan estetika yang khas, berbasis kenusantaraan dan keindonesiaan yang plural lagi beraneka ragam. Lalu tahap selanjutnya melahirkan wawasan astronomi dengan corak khas praktis pragmatisnya. Demikianlah, setiap hal yang dilalui manusia berkembang dan berjalan sesuai situasi dan kondisi yang melatarinya, baik alam lingkungan maupun watak masyarakatnya sendiri. Astronomi dan budaya masyarakat dalam lanskap yang menaunginya menyatu dalam kehidupan dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan manusia sepanjang zaman. Menjadi tanggung jawab semua anak Nusantara hari ini untuk menjaga dan melestarikan khazanah itu yaitu dengan menjaga alam dan keragaman budayanya. (Dr Arwin Juli Rakhmadi Butar-Butar, MA/ Dosen FAI UMSU & Kepala Observatorium Ilmu Falak Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara)

Tafsir Alquran Aplikatif

Rukun Iman Alquran (Surah Albaqarah: 285) Oleh Dr Faisar A. Arfa, MA Dosen Pascasarjana UIN SU Dan UMSU

Sudah saatnya pemerintah mengayomi para imam, dan memikirkan kesejahteraan mereka kalau perlu mengangkat mereka menjadi PNS sebagaimana di beberapa negara seperti Turki juga mengambil ilmu dari mereka, lagi pula seorang hafiz biasanya dibekali dengan suara yang merdu, indah dan mempunyai daya maknit yang kuat yang berfungsi sebagai perekat dan ikatan antara imam dan jamaahnya. Indonesia sebagai mayoritas Islam terbesar di muka bumi sudah saatnya memikirkan kehidupan para imam masjid dan kesejahteraannya. Di sisi lain para hafiz juga sudah saatnya memikirkan pemberdayaan masjid sebagai soko guru dalam pemberdayaan jamaah yang saleh dan pembinaan ketakwaan kepada Allah SWT. Sudah saatnya pemerintah mengayomi para imam, dan memikirkan kesejahteraan mereka kalau perlu mengangkat mereka menjadi PNS sebagaimana di beberapa negara seperti Turki. Namun sebelum ke sana. Pemda Sumut hendaknya menjadi yang pertama memikirkan ini mengingat Gubernur Sumut selama ini terkenal sebagai seorang tokoh yang dekat dengan masjid, dekat dengan ulama dan pesantren. Jika ulama dapat bersinergi dengan pemerintah pusat, daerah dan kota, saya yakin tidak sulit mewujudkan ini. Jika ditelisik dan dikritisi lebih mendalam, maka akan kita dapati bahwa peranan masjid mulai tergeser dari kedudukan semula, yakni masjid sebagai tiang utama agama Islam, pencetak generasi umat unggulan, dan masjid juga turut menentukan semaraknya syi’ar Islam. Di masjid lah umat Islam sujud, meningkatkan kualitas ketakwaan, dan menyelesaikan berbagai persoalan umat. Inilah signifikansi masjid yang sesungguhnya. Epilog Sudah saatnya umat Islam bangkit dan menggairahkan peran masjid sebagai kontrol sosial umat, dengan mendorong pemerintah untuk mengangkat para hafiz jadi imam masjid raya. Para generasi muda kita gairahkan untuk semakin memakmurkan masjid, menjalankan roda ekonomi dan bisnis dari masjid. Kita dorong masjid sebagai sarana melahirkan generasi muda yang haus dan gandrung akan kejayaan Islam di masa sekarang, akan datang dan selamanya. Optimalkan peran dan fungsi masjid seutuhnya niscaya Allah akan memberikan kemudahan bagi kita semua, sehingga tercipta masyarakat muslim Sumatera utara yang beriman, bertakwa dan bermartabat. Wallahu a’lam bi al-shawab.

R

asul telah beriman kepada Alquran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya. Ayat ini memberitakan perihal Nabi SAW. Imam Hakim meriwayatkan di dalam kitab Mustadrak-nya, dari Anas Ibnu Malik yang mengatakan bahwa setelah diturunkan kepada Nabi SAW, firman-Nya: Rasul telah beriman kepada Alquran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya. Orang-orang yang beriman telah di-ataf-kan kepada lafaz ArRasul, kemudian Allah SWT memberitakan perihal semuanya (Rasul dan orang-orang Mukmin). Untuk itu Allah SWT berfirman: Semuanya beriman kepada Allah, malaikatmalaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, dan rasul-rasul-Nya. Mereka mengatakan,”Kami tidak membeda-bedakan antara seorang pun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya.” Orang-orang Mukmin beriman bahwa Allah Yang Satu lagi Maha Esa, dan Tunggal lagi bergantung kepada-Nya segala sesuatu; tidak ada Tuhan selain Dia, tidak ada Rabb selain Dia. Mereka percaya kepada semua nabi dan semua rasul, serta semua kitab yang diturunkan dari Langit kepada hambahamba Allah yang menjadi utusan dan nabi. Mereka tidak membeda-bedakan seseorang pun di antara mereka dari yang lainnya. Mereka tidak beriman kepada sebagian dari mereka, lalu kafir (ingkar) kepada sebagian yang lain. Bahkan semuanya menurut mereka adalah orang-orang yang sadiq (jujur), berbakti, berakal, mendapat petunjuk, dan menunjukkan ke jalan kebaikan, sekalipun sebagian dari mereka me-nasakh syariat sebagian yang lain dengan seizin Allah—hingga semuanya di-mansukh oleh syariat Nabi Muhammad SAW yang merupakan pemungkas para nabi dan para rasul; Hari kiamat terjadi dalam masa syariatnya, dan masih terus-menerus ada segolongan dari umatnya yang membela perkara yang hak hingga hari kiamat tiba. Dan mereka mengatakan, “Kami dengar dan kami taat”. Yakni kami mendengar firman-Mu, ya

Tuhan kami, dan kami memahaminya; dan kami menegakkan serta mengerjakan amal sesuai dengannya. Ampunilah kami, ya Tuhan kami. Ayat ini mengandung makna permohonan ampun dan rahmat serta belas kasihan. Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ali ibnu Harb AlMausuli, telah menceritakan kepada kami Ibnu Fadl, dari Ata ibnus Saib, dari Sa’id ibnu Jubair, dari Ibnu Abbas sehubungan dengan firman-Nya: Rasul telah beriman kepada Alquran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orangorang yang beriman. sampai dengan firman-Nya: (Mereka berdoa), “Ampunilah kami, ya Tuhan kami.” Maka Allah SWT. berfirman, “Aku telah mengampuni bagi kalian.” Yang dimaksud dengan almasir ialah tempat kembali dan merujuk kelak di hari perhitungan. Ibnu Jarir mengatakan, telah menceritakan kepada kami Ibnu Humaid, telah menceritakan kepada kami Jarir, dari Sinan, dari Hakim, dari Jabir yang menceritakan bahwa ketika diturunkan kepada Rasulullah SAW ayat ini, yaitu firmanNya: Rasul telah beriman kepada Alquran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikatNya, kitab-kitab-Nya, dan rasulrasul-Nya. (Mereka mengatakan), “Kami tidak membeda-bedakan antara seorang pun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya,” dan mereka mengatakan, “Kami dengar dan kami taat.” (Mereka berdoa), “Ampunilah kami, ya Tuhan kami, dan kepada Engkaulah tempat kembali. Ayat ini menjelaskan tentang rukun iman versi Alquran dengan menjadikan Rasul sebagai role model bahwa Rasul itu pastilah beriman kepada apa saja yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya. Karena dengan wahyu yang diturunkan kepadanyalah ia bertugas sebagai juru dakwah yang menyeru manusia ke jalan Tuhannya. Tanpa ada yang diturunkan kepadanya nabi Muhammad tetaplah sebagai

Rasul telah beriman kepada Alquran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan): “Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari Rasul-rasulNya”, dan mereka mengatakan: “Kami dengar dan Kami taat.” (mereka berdoa): “Ampunilah Kami Ya Tuhan Kami dan kepada Engkaulah tempat kembali” (QS.Albaqarah: 285) manusia biasa yang telah hidup bersma dengan masyarakat Arab Quraisy selama 40 tahun di kota Makkah. Mereka mengenal beliau sebagai bapak si Qasim dan suami dari Khadijah seorang wanita terkaya di Makkah. Wahyu yang diturunkan Allah SWT kepada Beliau telah mengubah arah dan jalan hidup Beliau dari manusia biasa menjadi seorang Rasul yang bertugas menyeru manusia kembali ke jalan yang benar dengan segala risikonya. Sehingga untuk menjalani itu semua dibutuhkan modal yang yang kuat yaitu iman. Begitu pun seorang nabi tidak mungkin menuntaskan pekerjaannya tanpa dukungan dari orang orang sekitarnya. Karena itu maka orang-orang beriman memiliki peran yang sangat penting dalam mengemban tugas ilahiah ini. Maka orang-orang beriman dilibatkan bersama Rasul sebagai orang-orang yang percaya dengan apa yang telah diwahyukan kepada Rasul mereka gunanya untuk mendukung beliau dalam menjaalankan fungsinya sebagai Rasul. Dalam menjalankan peran mereka di kehidupan dunia ini wahyu di dalam Alquran tersebut mengajarkan kepada Rasul untuk yakin dan percaya kepada Allah, para malaikat, kitab kitab dan para rasul lainnya. Ayat ini mengajarkan kepada kita tentanng rukun iman versi Alquran. Yang pertama dan utama dari semuanya adalah beriman kepada Allah SWT. Rasulullah SAW dan orang-orang beriman bersama Beliau adalah teladan bagi kita tentang contoh bagaiman idealismenya beriman

kepada Allah SWT. Keyakinan yang mereka tunjukkan dalam memperjuangkan Alquran berasal dari keimanan yang kokoh kepada Allah SWT, sehingga kita bisa menyaksikan catatan sejarah menggambarkan pengorbanan harta dan diri mereka dalam menjalalankan jihad fisabilillah tidak dapat ditandingi generasi setelah mereka. Malaikat menjadi fondasi iman selanjutnya karena Allah dikelilingi oleh para malaikatNya dalam menjalankan tugas yang terkait dengan alam dan manusia. Dalam perang Badr misalnya, Allah SWT menurunkan seribu malaikat yang membuat posisi umat Islam menjadi seimbang ketika berhadapan dengan kaum Musyrikin kota Makkah yang datang menyerang mereka dari luar. Kehadiran malaikat itu menggetarkan hati lawan karena mereka tak menyangka umat Islam telah memilik jumlah tentara yang memadai untuk melawan. Dalam kehidupan ini Rasul dan orang yang beriman harus memiliki bacaan yang sama. Karena itu mereka memilki keimanan yang kuat rerhadap bacaan yang diberikan kepada mereka dari Allah yang disampaikan oleh Malaikat Jibriel. Yang di dalamnya menceritakan kepada mereka tentang para Rasul yang telah berjuang sebelum Nabi Muhammad SAW bersama orang-orang beriman bersamanya. Iman inilah yang memberikan kekuatan yang sama kepada mereka agar sabar dan tabah dalam berjuang demi Allah taala.


Mimbar Jumat

B10 MEDAN AREA Amal Silaturrahim Komp. RS Kel. Sukaramai Kec. MA Drs. M. Syukri, M.Ag Ar-Ridho Jl. Arief Rahman Hakim Gg. Sepakat No. 6 Drs. H. Nurman Almi Al-Hidayah Jl. A.R. Hakim Gg. Sukmawati Psr M. Timur H. Syamsuddin Penarik Al-Huda Jl. Gedung Arca Gg. Jawa No. 46 Drs. H.M. Kasim Yusuf Al-Ikhlash Taqwa Jl. Medan Area Selatan No. 129 Agus Taher Nasution Al-Misbah Jl. A.R. Hakim Gg. Langgar/Damai No. 27 Dr. H.M. Roihan Nst., Lc, MA Al-Utamaniyah Jl. Utama Gg. H. Syukur No. 1 H. Legimin Sukri Darul Ikhlas Jl. Batu No. 13 H.M. Anshari, MA Hidayatul Islamiyah Jl. Gajah No. 39 Muaz Istiqlal Jl. Halat No. 36 Kota Matsum IV Drs. H.A. Azizi A.M., S.Pd.I Jamik Jl. Medan Area Selatan No. 289 Drs. H. Hayat Harahap Jamik Jl. Sutrisno Gg.Damai No. 6 Kel. Kota Maksum I Drs. Abdul Rozaq Jami’ Taqwa Jl. A.R. Hakim Gg. Langgar No. 8-A Drs. Tanwir Siagian Khairiyah Jl. Rahmadsyah/Puri Gg. Subur No. 192 Prof. Dr. H. Nawir Yuslem, MA Khalid Ibnul Walid Jl. Rachmadsyah No. 366 Drs. H. Aslam Umar, S.Ag Muslimin Jl. Dr. Sun Yat Sen No. 71 Kota Maksum I Nurul Huda Jl. Denai Gg. Pinang No. 12 Kel. Tegal Sari-I Alhuda Yusuf Nst., S.Pd.I Perguruan Ketuhanan Jl.Puri Gg.Perguruan Matsum IV Zulham Effendi, S.HI Quwwatul Muslimin Jl. H.M. Jhoni No. 69-D Isa Anshari, S.Pd.I Syekh Hasan Maksum Jl. Puri Gg. Madrasah No. 181 H. Suhaidi Arfan, MA Shilaturrahim Jl. Emas No. 10 Drs. H. Hamid Mashudi Hajar Silaturrahim Jl. Bromo Gg. Silaturrahim No. 11 Drs. H. Ahmad Azizi, AM Taqwa Jl. S.M. Raja Gg. Pulau Harapan No. 1 Fakhruddin, A.R, MA Taqwa Jl. Bromo Lr. Taqwa No. 11 Drs. Zulkarnain Lubis, MA Taqwa Jl. Gedung Arca Gg. Persatuan No. 4 Drs. Nahar Ghani, Lc, MA Taqwa Lawang Jl. Gedung Arca Gg. Sehat No. 8 Abd. Rahman Sofyan, Lc, MA Taqwa Megawati Medan Khairul Azmi, MA Taqwa Puri Jl. Puri No. 183 Drs. Syaifuddin Daulay

MEDAN AMPLAS Amal Sholeh Jl. Selamat No. 145 Kel. Sitirejo III Ar-Rahmat Jl. Bajak 2-H No. 75-C Kel. Harjosari II Al-Hidayah Lingk. IV Kel. Timbang Deli Medan Amplas Al-Muslimin Jl. Pangilar No. 35 Kel. Amplas Ismail Jl. Garu III No. 120 Kel. Harjosari I Ikhlashiyah Jl. Garu-I No. 69 Kel. Harjosari-I Jamik Jl. Panglima Denai No. 23 Jami’ Harjosari Jl. S.M. Raja KM. 6,5 No. 21 Musyawarah Jl. STM Gg. Syukur No. 29 Nurul Barkah Jl. Selambo IV No. 7 Nurul Tufail Khatijah Jl. Garu IV No. 140 Kel. Harjosari I Rohaniah Jl. Selamat Ujung No. 181 Kel. Sitirejo III Ramadhan Kel. Timbang Deli Medan Amplas Salman Jl. STM No. 12-A Kel. Sitirejo II Tarbiyah Simpang Limun Kec. Medan Amplas

Harizal Daud, S.Pd.I Drs. H. Khoiruddin Hsb., M.Pd.I Syaiful Siregar Drs. H. Darwansyah Simanjuntak Ihsan Asri, S.Pd.I Drs. H. Marjan, A.N. Badrin Rizaldi, S.Ag Abdul Ghofur, S.Pd.I Drs. H. Legimin Syukri Muhayyan, M.Ag Mustar Anwar, S.Pd.I Bahrumsyah Ritonga, S.Ag, M.H. Chairul Effendy Drs. H.M. Nasir, Lc H. Akhyar Nasution, Lc, MA

MEDAN BARU Al-Amanah Jl. Diponegoro 30-A Kompl. Gd.Keuangan Al-Ikhlas Jl. Sei Padang No. 129 Al-Falah Bank Sumut Jl. Imam Bonjol No. 18 Lantai 10 Ikhwanul Ikhlas Jl. Sei Batu Gingging No. 12 Muslimin Jl. Sei Batang Serangan No. 93 Nurul Muslimin Jl. Syailendra No. 42 Nurul Huda Jl. K.H. Wahid Hasyim No. 31

Drs. H. Ismail Panjaitan, S.Pd.I Irfan Irawan, S.S. Prof. Dr. Ir. H. Basyaruddin, MS Kholid Daulay, S.Ag Dr. H. Ardiansyah, MA M. Nasir, S.Sos, I, S.Pd.I Drs. H. Kamaruddin

MEDAN BARAT As-Salam Dharmawangsa Jl. K.L. Yos Sudarso No. 224 Rijal Sabri, M.Ag Ash-Sholah Jl. Pendidikan No. 39 Glugur Darat I Drs. H. Abdurrahman Kasbi Al-Furqon Jl. Karya II Lingk. Kel. Karang Berombak Zainuri, S.Ag Al-Ikhlas Hotel Santika Jl. Kapt. Maulana Lubis Munawar Hadi, Lc, MA Al-Jihad Jl. K.L. Yos Sudarso/Jl. Pertempuran Muhammad Husni Ritonga, MA Al-Massawa (Arab) Jl. Temenggung (Arab) No. 2, 4, 6 Ahmad Syafi’ie, SH, M.Hum Al-Muflihun Jl. K.L. Yos Sudarso Lingk. X Glugur Ikrar Ansori Al-Khoiriyah Jl.Karya Setuju Gg.Bilal No.12 Lingk.XIII KB. Parlindungan Batubara, S.Pd.I Al-Wiraji Jl. Karya Gg. Sosro Lingk. XVI Kel. K.B. Dr. H. Hasan Maksum, MA Asy-Syafiyah Jl. Karya Dalam (Depan Kntr. Lurah). KB. Irwansyah, MA At-Taqwa Jl. Puteri Hijau No. 14 Drs. H. Bahrum Nasution Baiturrahman Jl. Gaharu Irwansyah Daulay, S.Pd.I, MA Haji Maraset Jl. Sei Deli No. 139 H. Rifai Matondang Jami’ Jl. Merdeka No. 3 P. Brayan Kota Khairul Akram Jami’ Jl. Karya No. 85 Kel. Sei Agul Drs. H. Syamsul Bachri Jami’ At-Tartib Jl. K.L. Yos Sudarso Kel. Glugur Kota H. Mhd. Zahari Lubis Nurul Hidayah Jl. Danau Singkarak Gg. Mesjid No. 6 Rahmat Siregar, S.Pd.I Lama Jl. Mesjid No. 62 Kel. Kesawan H. Iqbal A. Muin, Lc, MA Raudhatul Islam Jl. H.Adam Malik/Sekata Lingk. XVI Darwan Saudi Rangkuti, S.Ag Syuhada Perum. Pemko Jl. Budi Pengabdian No. 3 DR. M. Habibi Siregar, MA Taqwa Jl. Karya Gg. Madrasah No. 24 Drs. Satiman

MEDAN BELAWAN As-Sa’adah Kel. Belawan Bahagia Jamik Belawan Jl. Selebes

Jumali, S.Ag Drs. H. Asnawi Jamaluddin

MEDAN DELI Amaliyah I Jl. Suasa Tengah Lingk. VII Mabar Hilir H. Kasto Nadir, M. HA Amalyatul Huda Jl. Nusa Indah No. 22-A Kel. Tg. Mulia Drs. M. Ridwan Abu Qosyim Jl. Mangaan VIII Lingk. 1 Kel. Mabar Hilir Rahmadi Ali, S.Pd.I, MA Al-Abraar Jl. K.L. Yos Sudarso Km. 12.5 Kel. Titipapan H. Hasan Basri As-Sa’adah Jl. Aluminium I Gg. Tawon Tg. Mulia Marhamin Tanjung, S.Ag Al-Amin Jl. R.P. Hewan Lingk. III Kel. Mabar I Ilir H. Toharuddin Al-Ikhlas Jl. Aluminium III Lingk. XII Kel. Tg. Mulia Abd. Kadi Hasibuan, S.Pd.I Al-Jihad Jl. Mangaan I/Jl. Bahagia Raya Lingk. VI Sutrisno Al-Huda Jl. Veteran Pasar V Desa Helvetia Kec. Lab. Deli Drs. H.M. Fauzi Sunara, MA Al-Munawwarah Jl. Bulau Batam No. 1 Drs. H. Ramli Asmuni, MA Al-Muttaqin Jl. K.L Yos Sudarso H. Fadhlan Zainuddin Ar-Ridha Komp. TNI-AL Jl. Alumunium Raya Tg. Mulia Khairul Abdi Jam’iyyatush Shoolihin Jl. Alumunium I Lingk.XIII T.M. Abdul Rony Hasibuan, MA Jamik Tanjung Mulia Jl. Yos Sudarso Km. 6,5 Nilzam Zuber Nurul Iman Lingk. 27 Tg. Mulia Medan Deli Muhammad Susilo

MEDAN DENAI Amal Bakti Jl. Raya Menteng Gg. Abadi No. 21-A Ahmadsyafei, Syafei, S.Ag Ar-Rahman Jl. Jermal X/XI Lingk. IV Kel. Medan Denai Drs. H. Mhd. KasyimYusuf Ar-Ridha Jl. Camar 18 Blok II Perumnas Mandala H.M. Saleh Rambe, S.Ag Al-Amanah Jl. A.R. Hakim Gg. Aman No. 90 Drs. Pantis Simamora Al-Hidayah Jl. Bromo Gg. Masjid Al-Hidayah Kel.Binjai Drs. H. Darwansyah Simanjuntak Al-Hidayah Jl. Menteng Indah VI-H Kel.Medan Tenggara M. Rajab Lubis, S.HI Al-Hidayah Jl. Puyuh XII/XIII Perumnas Mandala Yusheri Yunus, S.HI Al-Hasanah Perumnas Mandala IrhamTaufik, S.Pd.I Al-Muslimun Jl. Bromo (Rawa Sembilang) Gg. Kurnia Syahyul Batubara, BA Al-Mukhlishin Jl. Enggang I Perumnas Mandala Drs. Arman Azizi Al-Makmur Gg. Langgar/Bahagia No. 25 Qomaruddin Harahap, S.Ag Al-Quba Jl. Denai No. 233 Drs. H. Sutikno Fahmi Baiturrahman Jl. Menteng VII No.42 Kel. Mdn Tenggara H.M. Rusli Ismail, S.Ag Baiturrahim Jl. Pelajar Timur Gg. Darmo No. 5 Drs. H. Mhd. Idris Tambunan Hijraturridha Jl. Selamat Ujung Gg. Subrah Sp. Limun Drs. Haitami Lubis Muslimin Jl. Bromo Gg. Jermal I No. 23 Rahmat Rifai Lubis, M.Pd.I Muslimin Jl. Bromo Ujung Lingk. XIV Kel. Binjai H. Darwin Jainuddin, Lc, MA Nur Hidayah Jl. Datuk Kabu No. 17-B Lingk. VII Drs. H. Mahmud Nurul Huda Jl. Datuk Kabu Kel. Denai Kec. Mdn Denai Drs. Fadli Said, M.Ag Nurul Islam Jl. M. Nawi Harahap No. 149 Kel. Binjai Mukhlis Al Marwadzi, S.Pd.I, M.HI Rahmatullah Jl. Kramat Indah Gg. Trenggono II H. Mhd. Rozi, Lc, MA Raya Mandala Jl.Achmad Tahir/Jl.Mandala By Pass 104 M. Ersyad Ansari Taqwa Pembangunan Jl. Pancasila Gg. Masjid No.1 Drs. Fahmi Ikhlas Harahap Taqwa Kamp. Harapan Jl. Seksama Gg. Rela No. 10 Drs. H. Asyro Efendy Taqwa Jl. Bromo Gg. Aman No. 23 Tegal Sari II Kusnan, S.HI Taqwa Jl. Mandala By Pass No. 140 Astra Wahyudi, SH Taqwa Jl. Bromo Gg. Salam No. 26 Drs. H. Nizar Idris, MA Taqwa Muhammadiyah Denai Drs. Sunaryo

MEDAN HELVETIA As-Syarifah Jl. Pembangunan Komplek Pondok Surya As-Syura Jl. Surau Kec. Medan Petisah Ar-Raudhah Jl. Persatuan No. 22 AR Helvetia Timur At-Taubah Jl. Lembaga Pemasyarakaratan Tg. Gusta Ar-Ridho Jl. Pembangunan No. 128 Helvetia Timur Al-Basyir Rusmi Jl. Kapten Muslim Gg. Solo Tengah Al-Falah Jl. Palem Raya Perumnas Helvetia Al-Hidayah Jl. Bakti Luhur No. 21 Kel. Dwikora Al-Ishlah Jl. Kapten Muslim No. 54-A Al-Ikhlas Jl. Teratai II Blok 18 Perumnas Helvetia

H. Ridwan Hisda Muslim Al Rasyid, S.HI Drs. H. Mahyuddin Nst., MA Dr. Sakhira Zandi, M.SI Febri Lesmana, S.Sos.I Satria Wiraprana, S.Pd.I Wawan Arbeni Harahap, M.Pd.I Maksum Harahap, S.Ag H. Khairil Saleh Harahap, Lc H. Hermansyah Putra, S.HI

Al-Ikhlas Jl. Bahagia Lingk. VI Kel. Cinta Damai Al-Mukhlisin Jl. Bakti Utara No. 21 Kel. Tg. Gusta Al-Masturah Jl. Binjai Km 7,8/Jl. Sekolah No. 29 Al-Mahabbah Jl. Kelambir Lima Gg. Sentosa Tg. Gusta Bahrul Ulum P4TK Kec. Medan Helvetia Darussalam Jl. Asrama No. 11 Ikhlasiyah Jl. Amal Luhur No. 29 Kel. Dwi Kora Istiqomah Komp. Griya Riatur Indah Kel.Helvetia Istiqomah Jl. Amal Luhur No. 86, Kel. Dwi Kora Miftahul Jannah Jl. Kelambir Lima Tg. Gusta Raya Al-Falah Jl. Cendana No. 17 Perumnas Helvetia Shilaturrahmi Jl. Perkutut Gg. Masjid No. 3 Kel. Helvet. Taqwa Jl. Pemasyarakatan Gg. Masjid No. 7 Sukadono Taqwa Pasar II Helvetia Taqwa Jl. Kapten Sumarsono Gg. Safar Helvetia Taqwa Perumnas Helvetia Universitas Tjut Nyak Dhien Jl. Gatot Subroto

Drs. M. Yamin Syeh Muda Drs. Saiful Bahri H. Ja’far Hasibuan, S.Ag H. Herry Ramadhansyah, Lc, MA H. Dharma Bakti, S.Ag Junaidi, S.Pd.I Zulfahmi, S.Ag Dr. H. Achyar Zein, MA Drs. Rajuddin Sagala Drs. H. Hasan Basri, M.SI Zulfan Efendi P. Harahap, MA H. Mukhlis, S.HI Drs. H. Sarwo Edi, MA Abdullah, S.Pd.I Khairul Shaleh, S.Sos.I Drs. Sudarno Harapudin Purba, S.Sos

MEDAN JOHOR Amanah Jl. Eka Bakti Ujung Lingk. IV Kel. Gd. Johor Arifin, S.Ag Ainul Iman Jl. Ekawarni I Kel. Gedung Johor Drs. Ahmad Saukani, Harahap Assyafi’iyah Jl. Suka Tari No. 9 Lingk. X Kel. Suka Maju Ahmad Subhan As-Salam Jl. Karya Jaya Gg. Eka Dame Kel. Gd. Johor Drs. H. Rusli, M.R. Ar-Rahman Jl. Brigjen Zein Hamid Kel. Titi Kuning H. Sugianto, Lc Al-Amin Jl. Eka Surya/Eka Kencana H. Maddin Nasution Al-Buchari Jl. Eka Rasmi No. 69-M Lingk. VIII Gd. Johor Irfansyah Hrp., S.HI, S.Pd.I, M.Hum Al-Firdaus Jl. Karya Jaya Gg. Eka Jaya II Lingk. II G.J. Drs. H. Ahmad Taufik Al-Hidayah Jl. Brigjen Katamso Km. 7.2 Gedung Johor Defrijal Lubis, S.Pd.I Al-Ikhlas Jl. Karya Tani Lingk. VIII Kel. Kel. P. Masyhur K.H. Zulfikar Hajar, Lc Al-Ikhlas Jl. Karya Jaya Gg. Eka Murni Kel. Gd. Johor Ashari Al-Ikhlas Jl. Karya Kasih Baru Lingk. X Kel. P. Masyhur Drs. H. Ilyas Purba Al-Ikhlas Jl. Eka Suka Raya No. 18-A. Kel. Gd. Johor Abdul Halim Hafiz Nasution Al-Ikhlas Jl. Bangun Sari. Lingk. II Kel. Kedai Durian Asmui Lubis, S.HI Al-Mukhlishin Jl. Karya Sehati No. 12 Pangk. Masyhur Syarifuddin Ritonga, S.Pd.I Al-Mahmudiyah Jl. Brigjen Zein Hamid KM. 6.5 Kel. T.K. M. Jamil, S.Pd.I Baiturrahmah Jl. Karya Jaya No. 101 P. Masyhur H. Nasir Ansari, S.HI, MA Baitul Iman Jl. Karya Jaya Asrama Arhanud P. Masyhur Drs. Sanadi Sitorus Baitussholihin Jl. Karya Bakti No. 71 Kel. Pkl. Masyhur Domo Hamonangan Hrp., M.Pd.I Daurun Nur Jl. Suka Eka No.22 Lingk.XI Kel. Suka Maju Drs. Jalil Al Husin H.M. HasbiAl-Mawardhi Lbs, S.Ag Fajar Ramadhan Perumahan Johor Indah Permai II Muslimin Jl. Karya Jaya No.120 Kel. Pangk. Masyhur Ahmad Suwardi Lubis, S.Pd.I Muslimin Jl. Jend. A.H. Nasution Gg. Jaya No. 13 H. Abdul Rahim, SA, Lc, S.Pd.I Nurul Aldys Jl. Karya Bakti No. 34 Drs. H. Sariman Al-Faruq Nurul Falah Jl. Eka Rasmi No. 42 Gedung Johor Drs. H.M. Dian Harahap Nurul Huda Jl. Letjen Djamin Ginting KM. 8 Riza Ansari, S.Ag Nurul Ikhwan Jl. Karya Kasih P. Masyhur Drs. H. Ansari Parinduri, MA Nurul Muslimin Jl. Karya Tani Lingk. 10 Pang. MansyhurFakhrurrozi, S.Pd.I Rabithah Jl. Karya Darma Pangk. Masyhur M. Johor Ahmad Junaidi Silaturrahim Jl. Karya Selamat Gg. Syukur III No. 17-H H. Yahya Indra Taqwa Jl. Eka Warni No. 19-A Syaiful Edy

MEDAN KOTA Amal Jl. Tapian Nauli No. 18 Kel. Pasar Merah Barat H. Abdul Razak, S.Ag Al-Hidayah Jl. Saudara Kel. Sudirejo II Dahrul, S.Ag, M.Pd Al-Ikhlas Jl. Salak No. 9 Drs. Askolan Lubis, MA Al-Mashun Jl. S.M. Raja/Jl. Masjid Raya Drs. H. Syarifuddin El Hayat, MA Al-Muttaqin Jl. Amaliun/Paduan Tenaga G.TengahNo14 Muhammad Faisal, Sthi, MA Al-Wakif Jl. Sempurna No. 125 Kel. Sudirejo I Drs. H.M. Yusuf Da’wah Jl. Sakti Lubis Gg. Amal No. 19-B Simp. Limun Fahrurozy, M.Ag Hikmah Hongkong Plaza Jl. Cerebon Drs. Syahrul AS, Piliang Islamiyah Jl. Jati III No. 85 Kel. Teladan Timur M. Daud, M.Pd.I Jami’ Teladan Jl. Gembira No. 2 Teladan Drs. H. Abdul Sani Sinaga Jami’ UISU Jl. S.M. Raja Kel. Teladan Barat Drs. H. Amhar A. Wahid, MA Ma’ul Hayah PDAM Tirtanadi Jl. S.M. Raja No. 1 Prof. DR. H. HasbullahThaib, MA An-Nazhofah Jl. Rumah Sumbul No. 4 Makhyaruddin Masykur Pahlawan Muslimin Jl. Pencak Drs. H. Azwardin Nasution Ridho Bakti Jl. Air Bersih Lingk. IX, Kel. Sudirejo I Drs. H. Mar’i Batubara Raya Pusat Pasar Lantai IV Loods III/IV Drs. H. Masaluddin Berutu Setia Amal Jl. Sakti Lubis Gg. Pegawai No. 5 Lingk. IV Drs. Usman Hsb., SH, M.Hum Silaturrahim Jl. Pelajar No. 58 Kel. Teladan Timur H. Tuah Sirait, MA Taqwa Jl. Demak No. 3 Drs. M. Syafi’i Nasution, S.Pd.I Taqwa Kampus I UMSU Jl. Gedung Arca No. 53 Zailani, MA Thawalib Jl. Sisingamangaraja Gg. Thawalib No. 11 Abu Ibrahim Arbi, S.Pd.I

MEDAN LABUHAN Ash-Shobirin Jl. Pancing 5 Lingk. III Kel. Besar Al-Falah Jl. Rawe I Lingk. XII Kel. Besar Kec. M.L. Al-Hidayah Jl. Veteran Pasar X Labuhan Deli Raya Al-Husain Griya Martubung Al-Ikhlas Jl. Titi Pahlawan Simpang Kantor Al-Istiqomah Jl.Tangguh Sentosa I No. 29 Griya Mtb. Al-Jihad Jl. Pasifik Raya Griya Martubung-II Al-Muhajirin Jl. Pancing I Gg. Rambai Kel. Besar Al-Osmani Labuhan Deli Baitul Amal Jl. Kol. Sudarso Km. 15.8 Lingk. II Mtb. Baitul Ikhwan Jl. Tempiral Lestari 13 Blok V Griya Mtb.

Drs. H. Nurman, S. Hasan Basri, T., S.Pd.I Zulfikar, S.Pd.I Wahyu Nugroho, S.Pd.I Jufri, S.Pd.I Zulkifli Hutabarat Wahyu Nugroho, S.Pd.I Nurul Hadi, MA Ramlan Maidani Munawar Rahyudi, S.Pd.I

MEDAN MARELAN Al-Barokah Jl. Kapt. Rahmad Buddin Gg. Mangga Al-Hikmah Jl. Kapt. Rahmad Buddin Kel. Terjun Al-Ihsan Jl. Pasar VI Andan Sari Lingk. 18 Kel. Terjun Al-Muslimin Jl. Masjid Pasar V Marelan Ar-Rahman Pasar I Lingk. I Kel. Terjun Ath-Thoharoh Jl. Marelan I Pasar 4 Lingk. 10 Fatimah Jl. Heng Lingk. 02 Gg. Mangga Rengas Taqwa Jl. Marelan IV Pasar 3 Timur

Djumianto H. Zulkifli Sunara Marwan, M.HI H. Jamaluddin, S.Ag Subandi, S.Pd.I Drs. Suyanto Budiman Ruslan, S.Pd.I, MA

MEDAN MAIMON Abidin Jl. Brigjen Katamso, No. 426 Km. 3 Kp. Baru Al-Husna Dian Al Mahri Jl. Teratai No. 35 Kel. Hamdan Al-Mujtahidin Jl. Brigjen Katamso Gg. Lori Jami’-Sholihin Jl. Brigjen Katamso No. 208 Jami’ Aur Jl. Brigjen Katamso/Kp. Aur Lingk. IV Nurul Muslimin Jl. Ir. H. Juanda (Bundaran) Kel. Jati Taqwa Jl. Eka Warni No. 19-A.

Muhammad Ismail Syah, S.HI H. Abdul Halomoan, Lc, M.HI Hayat Harahap Drs. Surami Hadi H. Arif, Lc Drs. Kayat Syaiful Edy

MEDAN PERJUANGAN Amal Jl. Ngalengko Lr. Saudara No. 11 Amar Ma’ruf Jl. Pertemuan No. 51 Kel. Sodorame Ar-Raudah Dinas Pendidikan Jl. Pelita IV Al-Fajar Jl. Prof. H.M. Yamin SH, Gg. Kelambir Al-Huda Jl. Malaka No. 117 Al-Hidayah Jl. Pahlawan Gg. Anom No. 12 Lingk. III Al-Ikhlas Jl. Setiajadi Kel. Tegaljadi Al-Jamiatut Taqwa Jl. Pimpinan Gg. Mawar Al-Muslimin Jl. Gurila No. 1 Al-Muslim Jl. Pelita VI Gg. Serayu No. 10 Kel. S.B. Baitul Ghafur Jl. Perjuangan Kel. Sei Kera Hili Istiqomah Jl. Bambu Runcing/Jl. Pahlawan Kec. M.P. Jamik Ubudiyah Jl. Pelita I Gg. Tangga Batu No. 11 Hidayatul Ihsaniah Jl. Sentosa Lama Gg. Aman No. 5 Malikussaleh Jl. Gurila No. 10 Sei Kera Hilir-I Syuhada Jl. Pahlawan No. 11 Thaharah Jl. Pelita II No. 20 Kel. Sidorame Barat Taqwa Jl. Pelita II No. 10 Kel. Medan Perjuangan

Drs. Syahlul Amri Harahap M.Ahmad Syafi’i, Harahap, S.Ag Drs. Amrin Siregar, S.Ag H. Yahya Ishak, MA H. Naharman, A.R., S.Ag Drs. Zulfahmi Hutasuhut, M.Ag Adenan, MA Hendra Syahputra, S.Pd.I Drs. H. Abdurrahman Kasbi Prof. DR. H. Asmuni, MA Drs. H. Jamaluddin Pohan, MA Drs. Zuhri Pulungan M. Yunus, M.Ag Chalid Zubaidi Drs. H. Ishak Ibrahim, MA Herisiswan Sinaga, MA Drs. H. Syamsul Amri Zikri Akbar, S.Pd.I

MEDAN PETISAH Amaliyah Jl. M. Idris No. 22 Kel. Sei Putih Timur II Al-Annas Jl. Rotan Pasar Petisah Dinas Kesehatan As-Syahaadah Jl. Sikambing Belakang No.18 Kel.Sekip Al-Hidayah Jl. Periuk Gg. Mesjid No. 2 Al-Ihsan Jl. PWS No. 48 Kel. Sei Putih Timur II Al-Mukarram Jl. Sikambing Gg. Patimura No. 9 Lingk. I Istiqamah Pasar Petisah Nurul Islam Jl. Kertas No. 2 Nurul Haq Jl. Listrik No. 12 Kel. Petisah Kec. M.P. Raya Aceh Sepakat Jl. Mengkara No. 2 Petisah Taqwa Jl. Pasundan Gg. Buku

Drs. H.M. Andi Wahyudi, M.Ag Drs. H.M. Yamin Lubis Drs. Ma’ruf M. Natsir, P. Syafi’i Ahmad Nasihin M. Ali Husin Drs. Muhammad Yamin DR. H. Zainal Arifin, MA Drs. H. Ahmad Sanusi, Lc Prof.DR.H. Ramli A.Wahid, MA Drs. Rafdinal, MA.P

Al-Hasanah Jl. Teratai No. 17 Lingk. V Kel. Sari Rejo H. Abdul Muis, S.Ag, S.Ag Al-Jihad Jl. Perjuangan 2 No.5 Malibu 2 Kel.Sukadamai Suriono, S.Ag As-Sakinah Jl. Starban Kompl. Perumahan TNI-AU M. Lukman Hakim Hsb., MA Baitussalam Kompl. Kantor Kosek Hanudnas III Drs. Irwansah Sitorus Dirgantara Jl. Imam Bonjol No. 5 P. TNI AU Soewondo Drs.H.KhairumanArsyad,M.Hum Nurul Huda Komp. Purna Bakti TNI-AU Kr. Sari II Drs. Nasrul K. Rambe, M.SI Silaturrahim Jl. Antariksa No. 64 Kel. Sari Rejo Drs. H. Hamdan Yazid Sabilillah Kompl. TNI-AU Karang Sari-I Kel. Sari Rejo Razali Taat, S.Pd.I Taufiq Jl. Pendidikan Gg. Taufiq No. 17-D H. Zulkifli Damanik

MEDAN SELAYANG Ar-Ridho Jl. Abdul Hakim Pasar I Tanjung Sari Drs. H. Nazaruddin Hasibuan Al-Ghufron Jl. Suka Baru No. 21 Kel. P.B.Selayang Ramli Kardi Al-Istiqomah Jl. Sei Asahan Gg. Masjid No. 3 Selayang Drs. Nasiruddin Saragih Al-Ikhlas Kompl. Graha Tanjung Sari Kel. Tanjung Sari Yusnan Nasution, S.Ag Al-Ikhlas Jl. Raharja No. 25 Kel. Tanjung Sari Drs. H. Suparmin Sareh Al-Ikhlas Pasar 7 Tanjung Padang Bulan H. Syahruddin Djafar Al-Ikhlas Jl. Setia Budi Pasar II Gg. Bunga Dewi 8 No. 2 Heri Fitriansyah, MA Al-Muttaqin Jl. Setia Mudi Gg. Tengah Drs. H.M. Syafarudin Al-Musabbihin Blok C No. 99 Taman Setiabudi Indah Drs. H. Jaharuddin Jami’ Jl. Pasar I Lingk. VIII Tanjung Sari Ahmad Faisal Nasution, MA Muslimin Jl. Setia Budi Kel. Tanjung Sari Asyraful Anwar, Lc Nabawi Jl. Bunga Mawar XIV Kel. Padang Bulan Bahraini Nurul Hidayah Jl. Pembangunan USU Gg.Masjid No. 22 Ali Yusup Harahap, S.Pd.I Nurul Huda Jl. Bunga Asoka No. 117 Asam Kumbang Drs. H. Solihin Munthe Nurul Iman Jl. Penerbangan Kom. Perhubungan No. 77 Hendri Purnama Purnama Nurul Mukmin Jl. Bunga Kantil XVII Padang Bulan Ferry Syahbuddin, S.HI Nurul Mukmin Jl. Bunga Mawar No. 45 Kel. P. Bulan Bahraini Nurul Mukminin Jl. Kenanga Raya No. 10 Ju’ani Baharuddin, MA Taqwa Kampus UMA Jl. Sei Serayu No. 70A/Setia Budi Prof. Dr. Amroeni Darajat, M.Ag Taqwa Jl. Abdul Hakim No. 2 Pasar I Tanjung Sari Drs. H.M. Effendi Pakpahan

MEDAN SUNGGAL Ar-Ramadhan Jl. Sunggal No. 333 Lingk. VII-VIII Al-Hikmah Jl. Kiwi No. 7 Sei Sikambing-B Al-Islamiah Jl. Binjai KM. 14,5 Gg. Gembira Ds. V Diski Al-Ikhlas Jl. Beo Indah No. 15 Sei Sikambing-B Al-Ikhwan Jl. Gatot Subroto Kel. Lalang Medan Al-Istiqomah Dusun I Desa Pujimulio Al-Jihad Jl. Sunggal No. 129 Al-Muhtadin Jl. Setia Budi No. 29 Tanjung Rejo Al-Muhajirin Jl. Jend.Gatot Subroto KM7,8 Kompl.BBLKI Al-Muhajirin Jl. Perwira Utama No. 18 Al-Munir Jl. Karya Baru No. 7 Tanjung Rejo Al-Raudhah Jl. Setia Budi/Kemuning No. 7 Kel. Tg.Rejo Daud Ali Kel. Sunggal Kec. Medan Sunggal Isti’adah Jl. Amal No. 4 Kel. Sunggal Jamik Kel. Lalang Kec. Medan Sunggal Jami’ Jl. Masjid No. 6 Kel. Tanjung Rejo Jamik M. Jayak Jl. Gatot Subroto KM. 5,5 No. 194 Nurul Huda Jl. Sei Serayu No. 38 Kel. Babura Raudhatul Fatimah Jl. Swadaya Lingk. VI Kel. Lalang Shafiyyatul Amaliyyah Jl. Setia Budi No. 191 Tg. Rejo Syuhada Jl. Balam Lingk. XIII Sei Sikambing-B Taqwa Istiqomah Jl. Perwira Utama No. 12 Kp. Lalang Taqwa Sugeng Rejo Jl. Merpati Gg. Musholla Taqwa Jl. Taqwa Gg. Pendidikan Tg. Rejo Taqwa Jl. Garuda No. 19-B Sei Sikambing

Drs. Zulkarnain Marwan Jamal, S.Ag Iswandi Sitepu, S.Pd.I Ahmad Syarbaini, S.Ag Subban, MA Mhd. Zuaini, S.Pd.I H. Suhaidi Arfan, Lc, MA Zainal Arifin, MA Drs. Amran Bahrum Awaluddin, S.Sos.I Amiruddin Munthe, S.HI Dr. Fuji Rahmadi, MA Awaluddin Rangkuti H. Marwan Rangkuty, S.Ag Muchsin Nasution Drs. Bahrein, AR H. Mufti Ahmad Nasihin, Lc Dr. H. Ali Amnar Tambunan Abu Bakar, S.Pd.I Dr. Syukri Alani, MA Drs. Abd. Azis Drs. Sartoni, A.B. Drs. Khalidin Musa Drs. Hasanuddin Drs. Bahrin Manik

MEDAN TIMUR Amaliyah Jl. Perwira II Gg. Salmin P. Brayan Bengkel Al-Barkah Jl. Setia Jadi Kel. Glugur Darat I Al-Furqan Jl. Asahan No. 78 Kel. Sidodadi Kec. M.T. Al-Hidayah Jl. Jawa No. 3 Kel. Gg. Buntu Kec. M.T. Al-Ikhlas Jl. Sidodame No. 170 Pulo Brayan Al-Ikhlas Jl. Madiosantoso No. 197 Lingk. 14-P. Al-Ihsan Jl. Jemadi No. 34 Pulo Brayan Darat II Al-Iman Jl. Sidang Raya, Komp. DPRD Tk.I P.B. Bengkel Al-Ittihad Jl. Masjid Lingk. II Kel. Pulo Brayan Bengkel Al-Ikhwan Jl. Prajurit Gg. Bali Lingk. XI Kel. Glg.Darat II Al-Ma’ruf Jl. Sidorukun No. 99 Pulo Brayan Darat II Al-Muslimin Jl. Brigjen Bejo/Cemara Gg. Rambutan Al-Mukhlishin Jl. G.B. Josua No. 8 Al-Ridha Jl. Bilal Ujung No. 215 Al-Waritsin Pulo Brayan Darat I Baitul Mukmin Lingk. VIII Pulo Brayan Darat I Daarul Ma’arif Jl. Damar Raya No. 8 Sidorukun Hikmatul Ilmi Jl. Timor Ujung No. 8 Kel. Gaharu Nurchadidjah Jl. Letter Press Komplek Wartawan Nurul Iman Jl. Bambu VI Kel. Durian Taqwa Ubudiyah Jl. Bambu III Kel. Durian Kec. M.T. Taqwa Jl. Bilal Gg. Keluarga Pulo Brayan Darat Taqwa UMSU Jl. Kapten Mukhtar Basri No. 3 Taqwa Jl. Rakyat/Lr. Maninjau No. 6 Sidorame Timur

H. Mardiansyah, Lc Drs. Zulkifli Nasution H.M. Darmawan Nst., ST. Drs. Syahnin Siregar M. Nurhadi Amri, S.Pd.I Drs. Abdul Majid Sam Hendra, S.Pd.I Drs. Sangkot A. Siregar Alwan Batubara Sofyan Sirait, MA H.M. Shaleh Daulay, S.HI, MA Rubino, MA Sayuti Lubis, S.Ag M. Yusuf, M. Drs. Ahmad Supriyadi, MA M. Ali Akbar, MA Drs. H. Sangkot Saragih, MA Drs. M. Yunan Silalahi Iqbal Habibi Siregar, MA Fachrurrozi Pulungan Wahyu Nugroho, MA A. Yunan Siregar, M.H. Junaidi, S.Pd.I, M.SI Drs. Lukman Hakim, M.Pd

MEDAN TEMBUNG Al-Amin Dusun V Bandar Setia Kec. Percut Sei Tuan Ash-Shobirin Jl. Pukat Banting II (Mestika) No. 45 At-Tawwabin Jl. Pimpinan No. 1 Ar-Ridha Jl. Bilal Ujung Kel. Sidorame Timur Ar-Ramli Jl. Surya Lingk. XII Kel. Indra Kasih Al-Bayan Jl. Gurilla No. 10 Kel. Sidorejo Al-Bayan Dusun XVII Tambak Bayan Desa Seintis Al-Falah Jl. Kemenangan No. 154 Kel. Indra Kasih Al-Falah Jl. Perbatasan Bandar Khalifah Bandar Setia Al-Falah Jl. Pukat Banting No. 10 Mandala By Pass Al-Hikmah Jl. Letda Sujono Gg. Amal No. 5-B Al-Hijrah Jl. Beringin/Pancasila Dusun VIII Pasar 7 Al-Iman Jl. Bhayangkara Kel. Tembung Al-Ihsan Jl. Suluh No. 148 Kec Medan Tembung Al-Ikhlas Jl. Mandala By Pass Gg. Tengah Lingk. II Al-Istiqomah Kompl. Veteran Purn ABRI Al-Muslimun Jl. Pertiwi No. 94-C Kel. Bantan Al-Mukhlishin Jl. Tuasan No. 134 Al-Muklisin Jl. Terusan Dusun II Bandar Setia Al-Muflihin Jl. Kapten M. Jamil Lubis Al-Muqorrobin Jl. Pukat II/Sejati Kel. Bantan Timur Al-Mubiin Dusun VII/Selasih Desa Bandar Khalipah Akbar Baitussujud Kel. Indra Kasih Hidayatullah Jl. Medan Utara No. 3 Lingk. VII Hj. Siti Fatimah Jl. Bhayangkara I Kel. Indra Kasih Ikhlashiyah Jl. Tempuling/Suluh No. 20 Kel. Sidorejo Raya Al-Hidayah Jl. Letda Sujono No.62 Kel.B.Selamat Raya Al-Ikhlas Jl. Pengabdian Dusun I Ds. Bandar Setia Raya Al-Muhajirin Jl. Garuda II Perumnas Mandala Taqwa Kampus UMA Jl. Kolam No. 01 Medan Estate Taqwa Al-Jalil Jl. Pasar V Dusun XIV Kec/ Sei Tuan Taqwa Al-Hilal Jl. Belat No.76-B Taqwa Jl. Letda Sujono, No. 15 Ubudiyah Jl. Taduan No. 109 Kel. Sidorejo

Drs. Supardi Lubis Drs. H. Usman Suhair Badrin Rizal, S.Ag Drs. H. Jamaluddin Rambe Drs. H. Dasuki Simangunsong Khairuddin Azan, S.Ag Solihin, S.Pd.I Drs. H. Amrin Siregar Erianto, M.HI Ibrohim Muda Zulkifli Nasution, MA Jumasli Sya’ban Damanik, S.Ag Drs. H. Kamidin Selian M. Irham, S.Pd.I Drs. H. Lahuddin Batubara Drs. Adnan, M.H. Drs. Joko Santoso Jainul Imran, S.Ag, MA Prof. Dr. Abbas Pulungan Drs. Rabin Hasibuan K.H. Mahyuddin Nasution Sofyan, S.Pd.I DR. Syafruddin Syam, MA Ruslan, Lc, MA Drs. H. Abdur Rahman Sarwan Nasution, S.Pd.I Drs. H. Kamil Selian Drs. H. Samsuddin Nur, M.Pd Drs. A. Yani Kisno Prof. Dr. H. Lahmuddin Lubis, M.Ed. Aldiono Astra Wahyudi Nasrul Syakur Chaniago M. Sholeh, S.Ag

MEDAN TUNTUNGAN Amal Shaleh Jl. Sawit 1 No. 4 Perumnas Simalingkar Indra Laksana Muda, MA Azizi Jl. Plamboyan Raya/Sp. Melati Kel. Tg. Selamat Junindra Banurea, MA Ar-Rahman Komp. Perum. Griya Nusatiga Tg. Selamat Drs. Zainuddin Nasution Al-Aslamiyah Jl. Pales III Simpang Simalingkar Drs. M. Syafi’i Al-Hidayah Jl. Seroja Raya Lingk. V Kel. Tg. Selamat Ismail Al-Muhajirin Jl. Seroja Raya Kompl. Medan Permai H. Mhd. Husni Sa’ar Al-Muhtadin Jl. Kemiri Raya I No. 1 P. Simalingkar Zuhirzan, Lc, MA Al-Muttaqin Jl. Jend. Jamin Ginting Kel. Sidomulyo Ali Asikin, BA Al-Razzaq Jl. Sakura Raya Kel. Tanjung Selamat H. Rajab Asri Masweil Nst., Lc Baitul Rahman Jl. Rami 2 Perumnas Simalingkar Ahmad Sofian Nurul Hayat Jl. Bunga Ncole XXII No. 59 Khamidal, S.Ag Nurul Iman Jl. Irigasi No. 12 Kel. Mangga Drs. H. Basyaruddin Dja’far Raya Baiturrahman Jl. Merica Raya Desa P. Simalingkar Drs. H. Sariman Al Faruq Silaturrahim Jl. Kapas VII Perumnas Simalingkar Drs. Suwardi Matondang Taqwa Jl. Sawit Raya No. 2 Perumnas Simalingkar Awaluddin, MA

DELISERDANG

MEDAN POLONIA Amaliyah Jl. Balai Desa Gg. Amal No. 43 Al-Hidayah Jl. Starban Kel. Polonia

WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

Rajab Dalimunthe, S.Pd.I Abd. Azis, S.Ag

Amal Islamiyah Jl. Sudirman No. 4 Lubuk Pakam Drs. Mhd. Yusron Siregar Asy-Syakirin Jl.Mutiara Raya Per. Bumi Serdang Damai Drs. H. Ahmad Yani


Mimbar Jumat

WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

B11

Ukhuwah Dan Kekuasaan Oleh Muhammad Qorib Dekan FAI UMSU, Wkl. Ketua PWM-SU, Alumni MAS Aisyiyah Binjai.

P

enting dimengerti bahwa bangunan sebuah sistem sosial yang berjalan secara harmonis sering ditentukan oleh ukhuwah. Ukhuwah mempersatukan tidak saja satuan-satuan fisik menjadi sebuah komunitas, namun juga mempersatukan keinginan dan tujuan bersama yang hendak dicapai. Tugas besar dapat dijalankan dengan baik, dan masalah yang timbul dapat diselesaikan. Ukhuwah menjadi semacam barometer kekuatan sebuah komunitas, dan sekaligus kelemahan jika hal tersebut diabaikan. Ukhuwah menjadi rumah besar sebagai tempat bernaung berbagai latar belakang yang berbeda. Jejak Hitam Ukhuwah Ukhuwah terambil dari akar kata akh yang berarti teman dekat. Secara umum, Ukhuwah diartikan dengan persaudaraan. Persaudaraan terbangun karena adanya kesamaan. Biasanya, orang akan merasa dekat dengan adanya kesamaan, baik kesamaan fisik, sifat, geografis, suku, bahasa atau budaya. Di perantauan orang akan merasa menjadi saudara karena berasal dari desa atau kota yang sama. Di luar negeri, orang merasa saudara karena berasal dari negara yang sama. Demikian dalam masalah keimanan, persaudaraan tercipta karena

menganut agama yang sama. Dalam Islam, ukhuwah menjadi salah satu ajaran penting yang banyak mendapatkan penjelasan. Secara normatif Allah menyebutkan dalam Alquran bahwa orang Mukmin yang satu dengan lainnya adalah bersaudara (ikhwatun) (QS. Al-Hujuraat/ 49: 10). Ayat ini terbilang unik, karena kata ikhwatun biasanya digunakan untuk menjelaskan persaudaraan sekandung (biological brotherhood). Namun dalam ayat ini kata tersebut digunakan menjelaskan hubungan antarsesama orang beriman. Secara kesukuan, kebahasaan, kebangsaan, orang Mukmin di dunia ini tak semuanya saling mengenal. Namun karena memiliki kesamaan iman, mereka dianggap saudara. Karena bersaudara, orang beriman harus saling melindungi dan memberikan atensi. Orang beriman harus saling berbagi, saling menghormati, saling mengasihi, saling menyayangi, saling memberikan jaminan atas rasa aman beraktivitas di ruang publik. Secara lebih rinci, Alquran menjelaskan dalam kehidupan sosial orang yang beriman mesti bertanggungjawab terhadap sistem kehidupan yang berlangsung. Hal tersebut

ditandai dengan sikap tidak merasa benar sendiri, tidak mencari-cari kesalahan saudarasaudaranya dan menjauhi ujaran-ujaran kebencian dan merendahkan orang lain (Q.S. AlHujuraat/ 49: 11). Orang beriman juga diharuskan menjauhi berbagai macam prasangka (dzan). Prasangka biasanya merubah energi positif menjadi negatif. Akibatnya, kehidupan menjadi tidak sehat dan tidak produktif. Demikian pula dengan sikap saling memata-matai (tajassus), menyebabkan aktifitas menjadi tidak nyaman. Rasa curiga melahirkan tekanan batin karena orang-orang yang ada di sekitar diduga akan berbuat buruk. Tak terkecuali dengan aktifitas bergunjing (ghibah), hal ini juga memiliki peran sentral sebagai kerikil tajam yang dapat merobohkan bangunan persaudaraan (Q.S. Al-Hujuraat/ 49: 12). Praktik Ukhuwah ini juga dicontohkan Rasulullah dan direkam dalam berbagai hadis sahih. Misalnya, Rasulullah menjelaskan bahwa orang yang beriman mesti memberikan rasa aman bagi lingkungannya. Kendati bersifat sakral, pedoman tersebut tak selalu terimplementasi secara mulus. Ukhuwah di kalangan umat Islam pernah tidak memiliki pengaruh signifikan karena perbedaan kepentingan. Tercatat

Taqwa Aek Kanopan Barat Wasathan Jl. Utama Lingk. III Wonosari Aek Kanopan

DELISERDANG Al-Aziiz Jl. Paya Bakung Dusun VI, S.M. Diski Al-Furqan Perumahan Bumi Tuntungan Sejahtera Al-Hidayah Jl. Kongsi Gg. Syukur No. 307 Marindal I Al-Hidayah Jl. Suka Tenang DsnX Psr III Ds Marindal I Al-Ikhlas Hubdam I/BB Jl. Karya Wisata Kec. N.Rambe Al-Ikhlas Jl. Sei Glugur Rimbun No. 408 Tg. Anom Al-Ikhwan Perum Graha Deli Permai Desa Deli Tua Al-Ikhwan Jl. Pembangunan Gg. Al-Barkah, Dusun III Al-Issyah Hakim Jl. Karya Jaya Kel./Kec. Deli Tua Al-Muttaqien Jl. Besar Delitua Gg. Kolam Kec. Delitua Al-Muhajirin Jl. Pipa Gg. Muhajirin II Dusun II Desa DT Al-Madinah Desa Kedai Durian Kec. Deli Tua Ar-Rahman Dusun II Jl. Perintis Desa Tembung Baitur Rahman Jl. Anggrek III No. 25-A XVII Jami’ Al-Ihsan Jl. Imam Abdul Dusun III Desa Silemak Jami’ Asy-Syakirin Delitua Jami’ Agung Jl. T. Imam Bonjol No. 17 Lubis Nur Sa’adah Jl. Medan Tg. Morawa Desa Bangun Sari Nurul Burhanuddin Jl. Cempaka Dusun V Raya Lubuk Pakam Jl. Tengku Raja Muda No. 39 Khairul Fatihin Dusun II Tanjung Morawa-A Shalatul Falah Jl. Medan-L. Pakam KM. 18 Ukhuwah Dusun II/III Desa Mulio Rejo Kec. Sunggal Tarbiyah Dusu Bakti-II Desa Sekip Lubuk Pakam Taqwa Muhammad Lubuk Pakam

Sufriansyah, S.Ag Muhammad Dawood, Lc Anwar Saleh, S.Pd.I, M.Pd Jurianto, S.Ag Rinaldi, S.HI Drs. H. Ahmad Yani H.M. Heri Adlin, Lc Rudi Hasibuan M. Nurdin Nasution Irman Samosir, S.Ag Budiman Tanjung Saudi Arham, S.Pd.I Jakaria, S.S. Dr. H. Kasman, MA Ir. Asril Haris Abraka Drs. Parlaungan Nasution Drs. H. Mujahiduddin, MA Prof. Dr. H. Hasan Bakti Nst., MA Drs. M. Serawi, M. Ahmadi, S.Pd.I Drs. H. Syarifuddin H. Nabibullah Anwar Fakhrurrazi, Lc Richardo Tarigan Drs. Mahmud Yunus Daulai, MA

BINJAI Agung Kota Binjai Taqwa Sumber Karya KM. 18

DR. H. Abdullah, AS Rubianto, S.Ag

LANGKAT Azizi Tanjung Pura Asy-Syuhada Kab. Langkat Baiturrahman Jl. T.M. Sech Dusun III Pantai Gemi Baiturrahim Stabat Darussalam Polres Langkat Darus Arrugayah Jl. T. Amir Hamzah Tanjung Pura Al-Furqan Lingk. I Musyawarah Kel. Kwala Bingai Al-Islah Lingk. VI Bambuan Kel. Perdamaian Stabat Al-Hidayah Lingk. V Stabat Baru Al-Ikhlas Lingk. 3 Sejahtera Dendang Al-Muhajirin Kompl. Tasri Kel. Perdamaian Al-Qadri Jl. S.Parman Lingk. VII Kel. Kwala Bingai Nurul Iman Desa Paya Perupuk Tanjung Pura Nurul Huda Kel. Perdamaian Kec. Stabat Nurul Huda Desa Stabat Lama Kec. Wampu

Khairuddin, S.Ag Drs. H.M. Yusuf Zamzam H. Zulkifli A. Dian, Lc, M.Pd.I Drs. H. Zulkifli, MM Edy Syahputra, MM H. Abdul Malik, Lc, MA Budi Susilo, S.Pd.I Zulham Akbar, S.Pd.I Junaidi Abdillah, S.Pd Drs. Mhd. Ridwan Drs. Pungut Suroto H. Syahrijal, S.Sos, M.SI Mahran Edi Putra, S.Ag Irwansyah, S.Ag BKM

TEBING TINGGI Agung Jl. Yos Sudarso Tebing Tinggi An-Namirah Perum Griya Prima Lingk. II Kel. T.Marulak Al-Haq Kec. Deblod Sundoro Kota Tebing Tinggi Al-Ikhlas Lingk. 03 Kel. Tanjung Marulak Al-Ihsan Simpang Dolok, Kel. Sri Padang Al-Muklis Jl. Jend. A. Yani Al-Mukmin Jl. Pulau Belitung Lingk. III Kampung Turi Al-Mukhlisin Jl. Gn. Merapi Lingk. IV Kel. Tg. Marulak Al-Munawwarah Kel. Bagelen Al-Ma’ruf Jl. Pala I Bandar Utama Al-Muttaqin Kel. Bandar Sono Kec. Padang Hulu Al-Muthmainnah Kel. Deblod Sundoro Tebing Tinggi Al-Maryam Jl. Darat Lingk. III No. 16 Kota Tebing Tinggi Al-Qomar Komp. Purnama Dele Kec. Bajenis Baitul Iman Kel. Bagelen Kota Tebing Tinggi Darul Jihad Detasemen B Brimob Kel. Pelita Jami’ Kel. Rambung Kec. Tebig Tinggi Jami’ Kel. Tambangan Hulu Jl. Soekarno-Hatta Nurul Huda Kel. Bagelen/D. Sundoro Tebing Tinggi Nurul Jihad Kompl. BTN Griya Bulian Permai Raya Nur Addin Kota Tebing Tinggi Riyahlus Sholihin Kel. Mandailing Kec. Tebing Tinggi Syuhada Jl. Iskandar Muda No. 79 At-Taqwa Jl. Dr. Kumpulan Pane No. 58 Lingk. I

M. Ridwan Syam H. Syamsuddin Harahap Rudi Kurniawan, S.Pd.I Junaidi, S.Pd.I Ilyas Hibban, S.Ag Jauhari, S.Pd.I Ikhwanul Taufiq, S.Pd.I Muhammad Yatim Zamal, S.Pd Abdul Khalik, MAP, M.SI Drs. A. Khalik, MAP Elfian Zuhri, S.Pd.I Tantan Azhari H. Amin, S.HI Mulkan Azima, S.Pd.I Drs. Fahri Syam, S.Pd Amirullah Lubis H. Ghozali Saragih Ardi, S.Pd.I Khairul Hakim, S.Sos, M.SI Aminullah, Lc Ahmad Syarif, S.Pd. Sofyan, M.S., S.Pd.I

BATU BARA Arrahman Desa Pasar Lapan Kec. Air Putih Nurul Huda Desa Pasar Lapan Kec. Air Putih

Zulfan, S.Sos.I

LABUHANBATU UTARA Ar-Rahman Jl. Flamboyan Lingk. IV Aek Kanopan Al-Amin Pulo Tarutung Lingk. II Al-Faruq Jl. Nusa Indah Kel. Aek Kanopan Al-Makmur Wonosari Lingk. I Kec. Kualuh Hulu Al-Madani Simpang Siranggong Baitul Iman Jl. Lintas Sukarame Lingk. V Aek Kanopan Jami’ Aekkanopan Jl. Jend. Sudirman No. 205 Jami’ Dusun II Desa Siamporik Kec. Kualuh Selatan Raya Al-Aman Jl. Jend. Sudirman Aek Kanopan Raya Istiqomah Desa Sidua-dua Kec. Kualuh Selatan Raya Nurul Yakin Gunting Saga - Labuhanbatu Utara Raudhatul Jannah Damuli Kebun Taqwa Jl. K.H. Ahmad Dahlan (Mesjid Taqwa A.K.).

dalam sejarah, perang Jamal yang menewaskan kader terbaik Rasulullah menghadapkan dua kelompok, yaitu Aisyah, Thalhah dan Zubair di satu kubu, dan Ali bin Abi Thalib di kubu lain. Thalhah dan Zubair akhirnya meregang nyawa. Tidak sampai di situ, malapetaka lain juga terjadi pada saat perang Shiffin. Perang ini menghadapkan Ali bin Abi Thalib di satu kubu, dan Mu’awiyah di kubu lain. Pasca perang Jamal dan perang Shiffin, putera Muawiyah, Yazid bin Mu’awiyah, melanggengkan tradisi berdarah itu. Bagi Yazid, nyawa setara barang dagangan kaki lima yang dibanderol harga sangat murah. Abu A’la Al-Maududi dalam buku “Khilafah dan Kerajaan” menjelaskan putera Ali bin Abi Thalib, Husain bin Ali, terbunuh di Karbala karena kekejaman Yazid. Bukankah Yazid seorang Mukmin sebagaimana Husain bin Ali? Namun mengapa tetap saja terjadi pembunuhan? Secara faktual dapat dilihat, perebutan kekuasaan sedikit banyaknya turut menjadi pemantik perang saudara di kalangan umat Islam. Api permusuhan menembus batas ruang dan waktu. Tidak saja di masa klasik namun juga di era modern sekarang. Ketika sebagian besar orang berusaha mempersiapkan diri untuk hidup di era industrialisasi 4.0, umat

H. Muammar Ros Abdul Aziz, SE Drs. H. Aminurrasyid Aruan Muhammad Said Efendi, S.Pd H. Muammar Ros, A.A. Hasan Maksum, MA Drs. Marwan Tanjung, MA M. Darwis Pulungan Fahrul Hadji Pohan S.E.I H.M. Ifdarsyam Ritonga, Lc, M.HI Hasanuddin Drs. Samzaini Zain Drs. H. Arifin Hasibuan, M.SI H. Ilyas Harahap, SP.

Islam belum dapat melepaskan diri dari perang saudara. Jangankan memproduksi teknologi canggih seperti di Barat, bertahan hidup saja masih kesulitan. Perang saudara di Syria, di Yaman, di Irak, di Mesir, di Sudan, membuat dada kita sesak. Ukhuwah yang semestinya diagungkan tidak mendapatkan apresiasi positif. Ukhuwah Di Indonesia Boleh jadi wajah Timur Tengah akan merangsek masuk ke Indonesia. Menjelang Pemilu 2019 mendatang, suhu politik panas. Hal itu dapat dilihat dari berbagai dialog di beberapa media massa. Tokoh yang muncul ke permukaan lebih sering menampilkan sosok arogan yang memiliki filosofi “menangisme”, pokoknya harus menang, dari pada sosok panutan dengan budaya santun dan argumentasi kuat. Statement bersifat apologetik lebih dominan ketimbang adu program terkait dengan persoalan-persoalan krusial di masyarakat. Deklarasi Pemilu damai perlu mendapat apresiasi. Namun deklarasi jika tidak disosialisasikan dengan baik akan menyentuh lapisan elit dari pihak yang berkompetisi saja. Sementara potensi konflik terbesar berada di akar rumput (grass root). Gesekan psikologis,

Hasanuddin H. Panji Pandu Siregar, Lc

ASAHAN Agung H. Acmad Bakrie Jl. Jend. Sudirman Amaliyah Jl. Willem Iskandar Blok U Lingk. II Mutiara Abrorul Haq Jl. Budi Utomo Kel. Siumbut Baru Arif-Al Azhiim Polres Asahan Al-Huda Jl. K.H. Ahmad Dahlan Kisaran Al-Husna Jl. S.M. Raja Simp. 6 Kisaran Barat Ar-Rasyidin Jl. Sei Asahan No. 42 Kisaran Al-Hidayah Jl. Hos Cokroaminoto Al-Ikhlas Jl. Prof. H.M. Yamin, SH Kel. Kisaran Naga Al-Jihad Jl. Singa Kel. Sei Rengas Kisaran Al-Jihad Jl. Setia Budi Kel. Selawan Kec. Kisaran Timur Al-Muttaqin Jl. Ir. H. Juanda Kel. Karang Anyer K. Timur Al-Muhajirin Jl. Besar Sei Rengas Kisaran Babussalam Jl. Sei Silau Kisaran Budi Selawat Jl. S.M. Raja No. 22 Lingk. VII Istiqomah Jl. Jend. Sudirman Kel. Bunut Barat Ikhwaniyah Jl. Merpati No. 44 Kel. Gambir Baru Jami’ Baiturrahman Jl. Prof. H.M. Yamin, SH Jami’ Al ‘Ala Jl. Jend. Sudirman P. Banding Nuur Asyiyam Jl. F.L. Tobing No. 106-B Kel. Lestari Nurul Falah Jl. Singa Lingk. II Kel. Sei Rengas Nurul Yaqin Jl. K.H. Agus Salim Kel. Teladan Nurul Yaqin Jl. Ir. H. Juanda Kisaran Raya Kisaran Jl. Imam Bonjol No. 182 Al-Hidayah Dusun IV Desa Ledong Barat Al-Husna Dusun II Ledong Timur Kec. Aek Ledong Al-Ikhlas Dusun V Desa Ledong Timur Kec. Aek Ledong Al-Ikhwanul Muslimin Jl. Lintas Sumatera Km. 217 An-Nur Jl. Lintas Sumatera Ledong Barat Istiqlal Dusun III Desa Ledong Barat

Drs. H. Ibrahim Marpaung Masriadi Drs. H. Abd. Rasyid H. Edi Sucipno, MA H. Rahmad Hidayat, Lc Drs. H. Nummat Adham Nst., MA Ridwan Fahmiluddin, S.Ag H. Salman AbdullahTanjung, MA H. Ikhwan Bangun Rambe, Lc, MA Ilham Pane H. Sudirman Latsa, S.Pd H. Faisal Sadat Harahap Drs. Ridwan Fahmiluddin Bukhari Muslim Hadi Rafitra Hasibuan, MA H. Dahmul Daulay Aminuddin, MA H. Ikhwan Bangun Rambe, Lc, MA Abd. Muis Panjaitan Sahadi, S.Pd.I Ilham Pane Mukhlis Nasution H. Sucipno H.A. Munir Abbas, Lc Purnawan Ali Hasan Panji Tri Asmara Zul Fakkar Nainggolan, MA Drs. H. Suryadi Tanjung Samsuddin, SPd, MM

PEMATANGSIANTAR Abrar Jl. Aru Kel. Bantan Al-Amin Jl. Brigjend Rajamin Purba Kel. Bukit Sofa Al-Falah Jl. Kertas Kel. Siopat Suhu Al-Falah Jl. Pane No. 1 Kel. Karo Al-Falah Jl. Rakutta Sembiring No. 5 Kel. Naga Pita Al-Furqon Jl. Tekukur No. 2 Kel. Sipinggol-pinggol Al-Hanif Jl. Ade Irma Suryani Nst. No. 28 Kel. Melayu Al-Hasanah Jl. Kasuari No. 26 Kel. Sipinggol-pinggol Al-Hidayah Jl. Bazoka No. 6 Kel. Bukit Sofa Al-Hidayah Jl. Malanthon Siregar No. 36 Sukamaju Al-Hikmah Jl. Sibatu-batu Kel. Bah Kapul Al-Hikmah YAPIM Jl. Viyata Yudha Kel. Setianegara Al-Hilal Jl. Melanthon Siregar No. 218 Pem. Marihat Al-Hilal Jl. Rakoetta Sembiring Kel. Sigulang-gulang Al-Huda Jl. Medan KM. 7,5 Kel. Tanjung Tongah Al-Huda Rindam Jl. Bangau Kel. Setianegara Al-Ihsan Gang Kapuk Kel. Tanjung Tongah Al-Ihsan Jl. Rajawali No. 26 Kel. Simarito Al-Ikhlas Jl. Ampi No. 17 Kel. Bantan Al-Ikhlas Jl. Bakung Kel. Simarito Al-Ikhlas Jl. Bintang Meratur Kel. Bane Al-Ikhlas Blok II Sibatu-batu Bukit Makmur Al-Iklhas Gang Air Bersih No. 22 Kel. Naga Pitu Al-Ikhlas Jl. Nagur No. 45 Kel. Martoba Kec. Siantar Al-Ikhlas Jl. Palangkaraya No. 14 Kel. Pahlawan Al-Ikhlas Jl. Pdt. Wismar Saragih Kel. Tanjung Pinggir Al-Ikhlas Jl. Silou Raya No. 2 Kel. Siopat Suhu Al-Ikhlas Jl. Sisingamangaraja Kel. Bah Kapul Al-Ikhlas Jl. Sumber Jaya II Gg. Syukur Kel. S. Jaya Al-Ikhlas Tangki Kel. Naga Pita Al-Jihad Jl. Jenderal Ahmad Yani Kel. Asuhan Al-Jihad Jl. Melati No. 11 Kel. Simarito Al-Jihad Jl. Tongkol Kel. Pardomuan Al-Khairiyah Jl. Jorlang Hataran No. 1 Kel. Simarito Al-Khoirot Jl. Tambun Barat Kel. Tanjung Tongah Al-Majid Jl. Sadum Kel. Bantan Al-Manar Jl. Viyata Yudha Komp. BTN Kel. Bah Kapul Al-Marhamah Jl.HOS Cokroaminoto Gg.Seika Kel.Baru Al-Muhajirin Jl. Viyata Yudha Kel. Bah Kapul Al-Mukminun Jl. Sang Nawaluh Kel. Siopat Suhu Al-Munawarah Gg. Karya Islam Kel. Melayu Al-Munawwarah Jl. Damai No. 46 Kel. Bah Kapul Al-Musyawarah Jl. Flores II Kel. Bantan Al-Muttaqin Jl. Batu Permata Raya Kel. Bah Kapul Al-Muttaqin Jl. Patuan Anggi Gg. Emas Kel. Baru Amaliah Jl. Gurilla Kel. Bah Sorma Amar Ma’ruf Jl. Sumber Jaya Kel. Sumber Jaya Ar-Rahman, Jl. Pangeran Diponegoro Kel. Teladan Ar-Rahmat Jl. Sumber Jaya I Kel. Sumber Jaya Baitul Akbar Jl. Meranti Kel. Kahean Baiturrahmah Jl. Tanah Jawa No. 33 Kel. Melayu Bakti Jl. Singosari Kel. Bantan Bhakti Jl. Serdang Kel. Martoba Dakwah Jl. Jawa No. 23 Kel. Bantan Darul Aman Jl. Enggang No. 4 Kel. Sipinggol-pinggol Darul Azhar Jl. Aman Kel. Asuhan Darul Maimunah Jl. Sriwijaya Gg. Masjid Kel. Baru

Drs. H. Hasan Basri Siregar, MA Bunyamin Rangkuti, S.Ag Idris Iskandar, S.Ag Muhammad Rusli, S.Pd.I H. Muzayyin, BA Drs. H. Ammar Lubis Wahyudi, S.Pd.I Drs. Ashari Ahmad Fadli Tambunan Muhammad Nuh Rambe, S.Ag Ki A.H. Mugiono Zer, ST. H. Qusaiyin Abadi, Z.A., S.Ag Isyak Irwanto, S.Pd.I Drs. H. Umar Hamid Djamuin Sinaga, BA Drs. Junaed Harahap Abdussalam Lubis, S.Ag Mhd. AliYusuf Silalahi, Lc, S.Ag Mhd. Ridwan Al-Islamy Gunario Drs. H. Muhammad Asli Hanizar, S.Ag, S.Pd.I Agus Pandapotan Nst., S.Pd.I Abdussalam Lubis, S.Ag Narimo, S.Ag Mhd. Ikhwan Saragih, S.Pd.I Jakfar Siddik Nasution, S.Ag Mukhlis Nasution, S.Pd.I Abd. Rahman Sitanggang, S.Sos H. Burhanuddin Harahap H. Abdul Halim Lubis, S.HI H. Zainal Abididn, Lc Irwansyah Salamun Siregar Armansyah Pasaribu, S.Sos.I Drs. H. Borkat Pandiangan, MM Edy S. Halim Nasution, S.Ag Syarifuddin Nasution, S.HI Ki A.H. Mugiono Zer, ST. Iswadi Lubis, S.Ag Ilal Mahdi Nasution, S.HI Albar Suheri, S.Ag Ali Yusuf Silalahi, Lc Ilman Batubara, S.Pd.I Drs. Khairul Amri Pardede Drs. Mukhtar, D. Muhammad Rifai, S.Pd.I Salamuddin Ahmad Syukri Batubara, S.Ag Adrian, S.Pd.I Ahmad Hanafi Lubis, S.Ag Drs. H. Rasyid Nasution H. Ahmad Suthury, BA Drs. H. Chaidir Sitompul Ivan, S.Pd.I Kurnia Alamsyah Harahap,S.Sos.I

Orang beriman juga diharuskan menjauhi berbagai macam prasang-ka (dzan). Prasangka biasanya merubah energi positif menjadi negatif mungkin akan terjadi gesekan fisik. Ujaran kebencian menjadi konsumsi harian. Hal ini mudah sekali dibuktikan lewat berbagai media sosial. Predikat peyoratif “kampret” versus “cebong” menandai betapa ukhuwah untuk saat ini menjadi barang yang sangat mahal. Jika dibandingkan secara jujur, antara ukhuwah dan kontestasi menuju kekuasaan, akan terlihat perbedaannya. Ukhuwah bersifat suci dan permanen yang wajib dijunjung tinggi, sementara kontestasi menuju kekuasaan bersifat nisbi, sesaat dan menjadi wilayah ijtihadi. Artinya ukhuwah mesti dihormati di atas berbagai kepentingan dan model kekuasaan apapun. Hal ini dilakukan demi persatuan umat Islam. Kini umat Islam kembali dibingungkan karena ulama terpecah. Definisi ulama disesuaikan dengan selera penafsirnya. Selanjutnya,

masing-masing ulama mengeluarkan berbagai fatwa. Fatwa sangat bernuansa kepentingan dan cenderung digunakan untuk memperkuat pilihan politik. Gesekan menuju kekuasaan pada akhirnya menyentuh lembaga yang dianggap paling otoritatif dalam masalah keislaman, yaitu Majelis Ulama Indonesia (MUI). Sadar atau tidak sadar, “Rumah Besar” ini umat Islam akan menjadi material yang diperebutkan demi sebuah kekuasaan. Karenanya MUI mesti dirawat dan mesti netral. Butuh ikhtiar jernih agar MUI tidak terkesan seperti hidangan di atas meja yang siap disantap. Umat Islam boleh saja berbeda pilihan dalam politik kekuasaan, namun tetap dengan semangat Alquran dan Alhadis. Di atas pilihan itu terdapat ukhuwah yang mesti dijunjung tinggi. Wallaahu a’lam.

Ilham Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 43 Kel. Pardomuan Istiqomah Jl. Bolakaki Kel. Banjar Istiqomah Jl. Sidomulyo Kel. Naga Pita Jami’ Ash-Sholeh Jl. Jawa/Jl. Sumbawa Kel. Bantan Jamik Jl. Medan KM. 4.5 Kel. Naga Pitu Jamik As-Saidah Jl. Siatas Berita Kel. Tomuan Mualifatul Bilad Jl. Setia Negara II Kel. Setia Negara Mujahidin Jl. Kabu-kabu No. 22 Kel. Kahean Muslimin Perum Setia Negara IV Kel. Bah Kapul Nurul Hadi Jl. Singosari Gg. Demak Kel. Martoba Nurul Hikmah Jl. Dr. Cipto No. 122 Kel. Simalungun Nurul Huda Blok III Kel. Bah Sorma Nurul Huda Jl. Melanthon Siregar Pematang Marihat Nurul Huda PT PLN Jl. M.H. Sitorus Kel. Proklamasi Nurul Ihsan Jl. Nagahuta Gg. Mesjid Ke. Setia Negara Nurul Ikhwan Jl. Farel Pasaribu No.169 Kel. Perdamean Nurul Iman Jl. Rakoetta Sembiring Kel. Naga Pitu Nurul Iman Jl. Tambun Timur Kel. Tambun Nabolon Rabithah Jl. Sitalasari No. 20 Kel. Bah Kapul Rahmat Jl. Madura Bawah Kel. Bantan Rahmat Jl. Serumpun Kel. Sukadame Rahmat Jl. Singosari No. 30 Kel. Martoba Raya Jl. Mesjid Kel. Timbang Galung Ruddin Al-Karim Jl. Tambun Timur Kel. T. Nababan Sulaiman Daud Asy-Syukur Kel. Tanjung Tongah Syafaat J. S.M. Raja Barat Kel. Bah Kapul Syamsul Ma’rif Jl. Sriwijaya Gg. Berlian Kel. Baru Taqwa Ash-Sholeh Jl. Silimakuta No. 30 Kel. Simarito Taqwa Jl. Dr. Wahidin Kel. Melayu Taqwa Jl. Enggang No. 70 Kel. Sipinggol-pinggol Taqwa Jl. Farel Pasaribu Kel. Perdamaian Taqwa Jl. Jambu Gg. Rambe Kel. Perdamean Taqwa Jl. K.H. Ahmad Dahlan No. 18 Kel. Bukit Sofa Taqwa Jl. Merdeka No. 271 Kel. Dwikora Taqwa Jl. Patuan Anggi Gg. Perak Kel. Baru Taqwa Kebun Sayur Jl. Narumonda Bawah Kel. K.S. Taqwa Tomuan Jl. Kapitan Pattimura Kel. Tomuan Ubudiyah Jl. Melur No. 11 Kel. Simarito Ad-Darud Da’wah PT. Murida Perk. Maligas Kec. B.M. Agung-Al-Munawarah Kel. Perdagangan II Kec. Bandar Al-Amin Nagori Tanjung Pasir Kec. Tanah Jawa Al-Falah Nagori Karang Bangun Kec. Siantar Al-Hadi Afd.6 Marihat Nagori Silampuyang Kec.Siantar Al-Hidayah Kel. Sinaksak Kec. Tapian Dolok Al-Hidayah Nagori Karang Anyar Kec. Gunung Maligas Al-Hidayah Sei Langgei Kec. Bandar Masilam Al-Hikmah Nagori Siantar Estate Kec. Siantar Al-Ibrahim Kel. Sinaksak Kec. Tapian Dolok Al-Ihsan Nagori Bangun Kec. Gunung Malela Al-Ikhlas Kel. Kerasaan I Kec. Pem. Bandar Al-Ikhlas Kel. Sarimatondang Kec. Sidamanik Al-Ikhlas Nagori Land-Bouw Kec. Bandar Al-Ikhlas Perumnas Batu VI Kec. Siantar Al-Iman Nagori Karang Sari Kec. Gunung Maligas Al-Kautsar PPKS Unit Marihat Kec. Siantar Al-Mahmudiyah Kel. Sinaksak Kec. Tapian Dolok Al-Mansyuriah Nagori Pem. Simalungun Kec. Siantar Al-Mujahidin Kel. Tiga Balata Kec. Jorlang Hataran Al-Mukhlisin, Nagori Bandar Sawah Kec. Bandar Amaliyah Nagori Karang Anyar Kec. Gunung Maligas An-Nuur Kel. Perdagangan II. Kec. Bandar Ar-Rahmah Kelurahan Sinaksak Kec. Tapian Dolok Asy-Syuhada Korem 022/Pantai Timur, Kec. Siantar Asy-Syuhada Nagori Balimbingan Kec. Tanah Jawa Asy-Syuhada Nagori Dolok Maraja Kec. Tapian Dolok Asy-Syuhada Nagori Purba Sari Kec. Tapian Dolok Atikah Kel. Sinaksak Kec. Tapian Dolok Baitul Ghofur Naga Jaya I Kec. Bandar Huluan Baiturrahman, Kel. Perdagangan I, Kec. Bandar Haqqul Mukminin, Kel. Perdagangan II. Kec. Bandar Istikmal Nagori Naga Jaya I Kec. Bandar Huluan Jami’ Al-Fajri Kampus UISU Siantar Estate Kec. Siantar Jami’ Kel. Pasar Baru Kec. Bosar Maligas Jami’ Kel. Perdagangan I, Kec. Bandar Jami’ Kel. Serbelawan Kec. Dolok Batu Nanggar Jami’ Nagori Karang Rejo Kec. Gunung Maligas Jami’ Nagori Badar Tinggi Kec. Bandar Masilam Jami’ Nagori Partimbalan Kec. Bandar Masilam Manda Aqsha Nagori Dolok Maraja Kec. Tapian Dolok Nurhidayah Polres Simalungun Raya Kec. Raya Nurul Islam, Nagori Pematang Simalungun Kec.Siantar Raya Al-Mukhlisin Nagori Woborejo Kec. Pem. Bandar Raya Istiqomah Nagori Rambung Merah Kec. Siantar Raya Nurul Islam Kel. Sarimatondang Kec. Sidamanik Taqwa Bah Jambi Kec. Jawa Bah Jambi Taqwa Kerasaan Pekan, Kec. Pem. Bandar Taqwa Nagori Marubun Jaya Kec. Tanah Jawa Taqwa Nagori Pagar Jawa Kec. Tanah Jawa Taqwa Nagori Pematang Simalungun Kec. Siantar

Drs. H. Mhd. Ali Lubis H.R. Arifin Hizbullah Chaniago, S.Ag, MA Fakhruddin, S.,S.Pd.I, M.Pd,M.Pd Drs. Khoiruddin Nasution Drs. Masjudan Pulungan Miko Sandra Musa, S.HI Imron Rosyadi, S.Ag Rahmat Lubis, BA Syamsul Bahri H. Aslam Alhuda Nst., S.Pd.I Suhada Samantio Sinaga, S.Pd.I Mhd. Hasan Basri Munthe, MA Drs. H. Syarwan Lubis Drs. H. Wardiman, MA Subagio, S.Sos.I Amo Siregar Muhammad Rasyidan, S.Sos.I Drs. Rustam Asy’ari, MA Muhammad Asri Ahmad Fauzi Lubis, S.Pd.I Drs. H. Marham, MS Tugiman Miko Sandra Musa, S.HI Drs. H. Abdul Hakim Lubis, MM H. Zulkarnain Nasution, S.Ag Suwardi Hasibuan DR. Ahmad Fithrianto, MA Suhartono, S.Ag Hermansyah Damanik, S.Pd. Hamdan Nasution, S.Ag H.M. Tigor Harahap, Lc Azwar Anas, S.Pd.I Drs. Marisan Drs. Thamrin Asram Drs. Jamalin Kasum Masdiman Ahmad, S.Pd.I Sri Yatno, S.Pd.I Amrar M. Faza, S.HI, MA Suratman H.M. Syarif Ritonga, Lc, M.HI H. Sofyan Han Drs. Darwinsyah Anto, S.Ag Syahroni Batubara, S.Pd.I Drs. Mhd. Idris Nasution Suyanto, S.Pd. Drs. H. Abdul Haris Nasution Suwandi, S.Pd., MM Sumarji Muhammad Tahir MuhammadYasir, S.Psi Amran M. Ali Husin, S.Ag Drs. H. Abd. Rahman Rangkuti Drs. H. Nasril Jambak Suparno, M.HI Munawar Rasam, S.Ag, MA H. Abdul Wahab Nst., S.Ag, MM Irwansyah, S.Pd. Drs. Arman Syarif, M.HI Suprayetno, S.Ag Drs. Supratman Ngatimin Nasib Muhammad Yasin, S.Pd.I Drs. Susilo Apro Kadri Bancin, S.Ag, M.SI Suwanto Ngatiman Drs. Hamzah Purba Muhammad Isra Anwar Saleh Pulungan Sukiman, S.Pd. Suliardi, S.Ag, S.Pd.I H. Sofian Asmawi, A.MA Hambali Ahmad Masparuddin Purba, S.Sos.I Abdul Waris Nasution, BA Drs. Hasbullah Pulungan Abdul Waris Nasution, BS M. Fadlan Nasution H. Edi Sagiwon Zulfahri Nasution Nasib Riadi, S.Pd.I Abdul Malik, SE Khairul Amri Batubara

SIBOLGA Agung Jl. Siponegoro Sibolga Al-Mujahidin Jl. Kamboja Kel. Simare-mare

Drs. Aswad Syahril Pulungan, S.Pd.


B12

Mimbar Jumat

Haruskah Ada Sebutan Islam Nusantara? Oleh dr Arifin S. Siregar

Alquran Kitab Istimewa Oleh H. Muhammad Nasir Lc, MA

(Menanggapi Tulisan Abdul Hakim Siregar di Hr. Waspada 1 Oktober 2018)

A

gama Islam milik Allah Suatu ketika Umar bin Khattab ra membolak-balik SWT. Kita hamba Allah, hanya pemakai agama Islembaran kitab Taurat dan ini dilihat oleh Nabi SAW seraya lam itu, tidak ada hak mengotak-atik berkata : “Hai Umar, jangan kau baca baca kitab Taurat agama Islam. Seumpama mobil miitu, seandainya Musa hidup sekarang maka akan kulik orang, hak kita sekedar memakai, wajibkan padanya mengikut Alquran” (Alhadis) bukan menambah, mengubah sesuatu yang kita rasa kurang— kepercayaan animisme Hindu. Ajaran tersebut meskipun kita rasa akan lebih menyempurnakannya. mencemari pengamalan ajaran Islam. Maka Imam Agama Islam , melalui Alquran dan Rasul-Nya, telah Bonjol muncul memelopori perjuangan memurnikan ditetapkan Allah SWT cara mengamalkannya. Hak kita pengamalan ajaran Islam yang diamalkan masyarakat sesuai QS Baqarah: 285: Sami’na wa atokna (Aku dengar Minangkabau untuk jangan dicemari oleh sisa-sisa dan aku ikut). Mau menerima atau memakai agama Iskepercayaan animisme dan ajaran agama Hindu. lam sebagai agama kita, kita ikut apa yang kita dengar Membuktikan Islam Nusantara, seandainya Nabi yang dikehendaki Allah dalam Alquran dan Rasul-Nya. SAW hidup sekarang, maka Beliau akan menghardik Sesuai QS Al-Baqarah: 208: Masuklah kamu ke ulama yang memprakarsainya. Taurat sendiri sebagai dalam Islam secara kaffah. Tidak boleh setengah hati, agama wahyu yang diwahyukan oleh Allah SWT melalui mana yang cocok diikut, yang tidak cocok ditolak. IsNabi Musa as, dilarang keras oleh Nabi SAW untuk lam bukan agama akal. Islam adalah agama wahyu yang dicampuradukan dengan ajaran Islam. Apalagi berbau diwahyukan Allah SWTmelalui Rasulullah SAW. aninisme, Hindu itu pasti ditolak keras oleh Nabi SAW Kebenaran Islam bukan diukur dari akal kita. Misalnya seandainya Nabi SAW hidup sekarang. wudhu’ pakai sepatu, yang dibilas punggung sepatu. Ada yang berkomentar, dicetuskannya Islam Menurut akal kita tentunya yang benar tapak sepatu Nusantara menoleransi amalan yang ditinggalkan yang dihapus. Namun menurut Allah, itu tidak benar kepercayaan animisme Hindu itu, demi mewujudkan jika wudhu’ nya mau sah. Indonesia damai. Pertanyaannya apakah kedamaian Islam Nusantara diperoleh dengan imbalan ajaran Islam kita rusak demi Dari sebutan Islam Nusantara, tersirat menunjukkan dengan menolerir khurafat, tahayul dan bid’ah? agama Islam yang akan dianut di Indonesia harus Islam menghendaki kedamaian. Buktinya QS An mengikut kehendak apa yang sudah diamalkan, Nisa’: 59 menyuruh kita bila kita berbeda pendapat masyarakat Indonesia (Nusantara)—merupakan maka Allah menyuruh kita carilah kesepakatan itu budaya atau keyakinan masyarakatnya sebelumnya dengan kembali pada apa kata pendapat dari Allah dan yang sudah melekat kuat—tidak boleh di tinggalkan, Rasul Nya. Jadi Islam menghendaki kedamaian, tapi harus toleransi sesuai kehendak masyarakat setempat. kedamaian yang menjujung Alquran dan Assunah. Seperti kita maklum banyak budaya, keyakinan Kita mesti sadar, adanya dulu awal masuknya ajaran kepercayaan atau agama sebelumnya yang ada di InIslam ke Indonesia, agama Islam itu berterima oleh donesia sebelumnya, banyak mencemari pengamalan masyarakat setempat bila ulama yang mengajarkannya ajaran Islam masyarakat Indonesia. Misalnya beduk itu menyampaikan harus dengan tarik ulur, tidak harus yang diamalkan sebagai tanda masuknya waktu shalat ketat. Misalnya ketika si ulama menyampaikan agama lima waktu. Padahal Islam telah mengajarkan cukup Islam pada masyarakat Jawa yang masih memeluk azan pertanda masuknya waktu shalat. agama Hindu, mengatakan babi jangan dimakan lagi, Begitu juga diajarkan agama Brahmana (Hindu), bila hukumnya haram. Ada yang menawar, apa celeng (babi hendak minta ampun pada orangtua, maka dilakukan hutan) haram juga? Maka sang ulama menjawab, celeng dengan meminum air cucian kaki orangtuanya atau tidak haram. Diberinya kelonggaran sementara, demi mandi berpangir ke sungai menghapus dosa (Kitab mereka mau menerima ajaran Islam itu. Parasit Akidah oleh A.D El Marzdedeq). Itu dulu, tapi sekarang metode demikian tidak maPertanyaannya, apakah demi kedamaian di dalam sanya, karena masyarakat Islam sekarang bukan muallaf mengamalkan ajaran agama Islam di Nusantara ini, lagi , sudah Islam 10-20 turunan. Apa masih boleh dikamaka kita tolerir, kita terima itu menjadi bagian dari takan: asal mau shalat taraweh jadilah, daripada ti-dak pengamalan ajaran Islam? Ada satu filosofi orang shalat? Atau puasa Ramadhan di awal, di pertengahan Minangkabau: Adat basandi syarak, syarak basandi dan akhir Ramadhan. Anda mengatakan jadilah, Kitabullah. Apa maksudnya ini? Jelas artinya: boleh kita daripada ia tidak puasa !Bersyukurlah kita ada Kiyai H.A beradat, tapi adat itu harus yang berjiwakan syariat dan Dahlan di Jawa dan Imam Bonjol di Minang Kabau yang syariat itu yang berdasarkan Alquran. memelopori pemurnian akidah dan ibadah di dalam peAda satu riwayat mengisahkan: Suatu ketika sahabat ngamalan ajaran Islam oleh umat Islam di Indonesia. Umar bin Khattab ra membolak-balik lembaran kitab Ijma’ Nusantara Taurat dan ini dilihat oleh Nabi SAW. Seraya Nabi SAW Ijma’ Nusantara yang diidamkan Abdul Hakim berkata: “Hai Umar, jangan kau baca baca kitab Taurat Siregar adalah khayalan belaka, tidak rasional. Buktinya itu, seandainya Musa hidup sekarang maka akan dalam mencari figur presiden memimpin NKRI saja, kuwajibkan padanya mengikut Alquran”. Ini pertanda harus susah payah mengadakan 2 - 3 calon, sampai tidak ada lagi yang lain yang boleh diimani (dipercayai) berbiaya beratus miliar. Kenapa tidak ijma’ untuk satu sekarang ini, selain Alquran. calon presiden sebagai kesepakatan. Atau sampai Ada satu pegangan buat kita, yaitu: “mari kita terbentuknya Ormas yang menjelma menjadi DPR dan budayakan agama, bukan budaya yang diagamakan.” sebagainya. yang menyuarakan masing-masing visi dan Timbulnya perang Padri di Sumatera Barat, adalah demi misi. Berarti ijma’ Nusantara itu tidak masuk akal, tidak menghapuskan pengamalan ajaran Islam oleh rasional. masyarakat Islam ketika itu terhadap kentalnya budaya

WASPADA Jumat 12 Oktober 2018

Pimpinan Pondok Pesantren Tahfiz Alquran Al Mukhlisin Batubara dan Sekretaris Dewan Fatwa Pengurus Besar Al Washliyah.

A

lquran adalah kalam Allah yang mu’jiz/ mengalahkan, diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, berbahasa Arab, tertulis di mashaf, beribadah membacanya, dinukilkan dengan jalan mutawatir diawali surah AlFatihah diakhiri surah An-Nas. Defenisi ini dikutip dari Tafsir al-Munir. Dari definisi ini dapat difahami bahwa Alquran adalah Kalam Allah, baik lafaz maupun maknanya murni dari Allah SWT, tidak ada sepatah kata pun di dalamnya ucapan Nabi atau malaikat Jibril. Dan susunan lafaznya tidak ada yang mampu menirunya meskipun satu huruf. Ciri khas Alquran yang tak dimiliki kitab suci lain, adalah mengandung ‘ijaz/ melemahkan para pakar bahasa baik di masa turun Alquran hingga akhir zaman ini dan sedikitpun tidak ada keraguan terhadap kebenaran isinya. Sebab itu Allah SWT menantang orang-orang yang ragu terhadap kebenaran Alquran dengan empat tahapan; Katakan olehmu ya Muhammad jika berkumpul Jin dan Manusia untuk membuat sebuah Alquran, mereka tidak akan mampu membuatnya walupun satu sama lain saling kompromi (QS.Al Isra’: 88). Tawaran itu tidak ada yang menyahutinya, maka Allah turunkan tawaran tersebut, katakanlah (ya Muhammad). Datangkan sepuluh surah yang pendek mirip dengan Alquran dan panggillah orang yang kamu sanggupi selain Allah jika kamu orang-orang benar (QS.Yunus: 38). Sejarah membuktikan belum ada para ahli bahasa yang mampu melaksanaknnya walaupun hanya sepuluh ayat pendek., maka Allah turunkan

tawaran berikutnya, jika kamu ragu terhadap apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad). Datangkanlah satu surah pendek, jika kamu orang yang benar (QS.Al-Baqarah: 23). Hingga saat ini belum ada dan tidak akan ada yang mampu menjawabnya, maka Allah turunkan tawaran serendahrendahnya. Buatlah cerita yang mirip Alquran jika mereka orang-orang yang benar (QS.At-Thur: 34). Dengan demikian pantas Alquran disebut sebagi kitab masa depan. Selanjutnya, dari definisi di atas difahami juga bahwa tidak ada para Nabi dan Rasul manapun di Bumi ini yang menerima kitab suci Alquran selain kekasihNya, Muhammad SAW, baik dalam bentuk lafaz maupun makna. Bila makna dari Allah SWT dan lafaz dari Nabi Muhammad SAW disebut Hadis Qudsi, setingkat di bawah Alquran. Ciri berikutnya adalah berbahasa Arab tertulis di mashaf. Sesungguhnya Kami turunkan Alquran itu berbahasa Arab agar kamu memikirkannya (QS.Yusuf: 2).Tidak ada satu patah katapun di dalam Alquran terdapat bahasa asing (‘ajam) walaupun ada sanggahan dari sebagian pakar bahasa pada masa Rasul, bahwa di dalam Alquran terdapat bahasa asing seperti Sundus, Qaswarah, Kubbar, Ujab, dan itu sudah dijawab oleh Rasul SAW. Suatu ketika datang seseorang yang sudah cukup tua kepada Rasul SAW, lalu Rasul SAW bersabda : Silakan berdiri, kemudian laki-laki itu berdiri, kemudian Nabi bersabda lagi: Silakan duduk, laki-laki itupun duduk dan itu diperintahkan Nabi berulangulang. Sehingga laki-laki itu berkata: Apakah engkau

Jika kamu ragu terhadap apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad). Datangkanlah satu surah pendek, jika kamu orang yang benar (QS.Al-Baqarah: 23). mempermainkan saya wahai anak Qaswarah (anak muda yang kuat). Saya laki-laki yang tua renta (Kubbar) ini semua perbuatan aneh (Ujab). Lalu sahabat bertanya apakah ketiga kata itu bahasa Arab ya Rasulullah. Beliau menjawab : ya, itu adalah bahasa Arab. Ciri yang istimewa Alquran dari seluruh kitab kitab yang diturunkan Allah SWT adalah dinilai ibadah bila membacanya, sama ada memahaminya atau tidak memahaminya dan sama ada berrniat atau tidak berniat membacanya. Wahbah Al Zuhaili menjelaskan dalam Tafsir Al Munir, shalat tanpa membaca sebagian Alquran (Alfatihah) tidak sah, bila dibaca dan dipahami atau tidak, tetap bernilai ibadah dan diberi pahala. Karena tidak semua ayat Alquran itu tidak mesti dipahami maksudnya, tapi cukup diimani. Seperti huruf potongan dalam Alquran, Alif, Lam, Mim, hanya Allah SWT Yang Mahamengetahui maknanya. Begitu juga Yasin, Kaf, Ha, Ya, ‘Ain, Shad. Rasul SAW tidak mengatakan Alif, Lam, Mim satu huruf, tetapi 3 huruf, bila dibaca setiap satu huruf 10 pahalanya. Adapun kitab selain Alquran jika hanya sekedar dibaca tapi tidak difahami maka Allah lalu samakan mereka dengan keledai membawa kitab. Di dalam Surah Al Jumuah ayat 5 Allah berfirman: adalah

perumpamaan orang Yahudi yang diberikan kepada Taurat dan tidak memahami dan mengamalkannya dan tidak beriman kepada Nabi Muhammad SAW, mereka itu orang-orang yang tidak diberi oleh Allah hidayah. Sangat berbeda dengan Alquran, mendengarnya saja sudah mendapat rahmat bagi orang yang beriman (QS.Al A’raf: 204). Inilah keistimewaan Alquran dengan kitab-kitab yang lain. Diriwayatkan oleh Bukhari Muslim Rasul bersabda perumpamaan orang Mukmin yang selalu membaca Alquran bagaikan buah utruj (sejenis lemon) baunya wangi rasanya enak. Perumpamaan orang Mukmin yang jarang membaca Alquran seperti kurma tidak ada baunya tapi enak rasanya, perumpamaan orang Munafik membaca Alquran seperti raihana (semacam kemangi) baunya tajam rasanya pahit, dan perumpamaan orang Munafk membaca Alquran seperti buah pare tidak berbau rasanya pahit. Dan diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim juga Rasul SAW bersabda: Orang yang suka membaca Alquran dan rajin membacanya akan bersama rombongan Malaikat yang mulia orang-orang suka membaca Quran dan tersendat membacanya (tidak memahaminya) tetapi tetap dia membacanya, maka baginya dua pahala. Wallahu a’lau bishshawab.


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.