Waspada, Jumat 3 Agustus 2018

Page 13

WASPADA Jumat 3 Agustus 2018

Ekonomi & Bisnis

Yamaha Hadirkan Desain Terbaik Di GIIAS 2018

Ketimpangan Pengeluaran Penduduk Sumut Membaik MEDAN (Waspada): Tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Sumatera Utara yang diukur dengan Gini Ratio pada Maret 2018 tercatat sebesar 0,318. Angka ini turun sebesar 0,017 poin atau membaik jika dibandingkan dengan Gini Ratio September 2017 yang sebesar 0,335. Kepala Bidang Statistik Sosial Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut Mukhamad Mukhanif menjelaskan, salah satu ukuran ketimpangan yang sering digunakan adalah Gini Ratio dengan nilai berkisar antara 0-1. Semakin tinggi nilai Gini Ratio menunjukkan ketimpangan yang semakin tinggi. Disebutkan, Gini Ratio Sumatera Utara pada Maret 2012 tercatat sebesar 0,332. Selama periode Maret 2012 hingga Maret 2018, nilai Gini Ratio cukup berfluktuasi dan mencapai angka tertinggi pada Maret 2013 yaitu sebesar 0,354. “Periode selanjutnya turun hingga mencapai 0,310 pada September 2014, kemudian mengalami peningkatan kembali pada Maret 2015

JAKARTA (Waspada) : Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) kembali digelar 2 s/d 12 Agustus 2018 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan. Dalam even pesta desain otomotif setahun sekali ini, Yamaha ikut meramaikan dengan motor desain terbaik yang telah populer di tengah-tengah masyarakat dengan Model Maxi Yamaha. Seperti Tmax DX, Xmax, Nmax, Aerox 155 dan yang teranyar Lexi yang dapat dijumpai pengunjung pada pameran tersebut di booth Yamaha di Hall 2. Disana pengunjung dapat melihat bagaimana desain body Yamaha tersebut. Daripada penasaran, mari lihat ke booth Yamaha di GIIAS karena disana ada motor yang telah diakui kualitasnya oleh pemerintah Indonesia melalui Kementrian Perdagangan. Nmax yang telah diproduksi Yamaha sebagai pionir kategori skutik MAXI yang dinobatkan sebagai motor dengan predikat Good Design Indonesia dari Kementerian Perdagangan di kategori transportasi sepeda motor. Dan varian ini menjadi satu-satunya motor yang mendapatkan predikat terbaik pada tahun ini. Namun untuk lebih lanjutnya, pengunjung dapat mencoba langsung bagaimana sensasi berkendara MAXI Yamaha seperti Xmax, Nmax, Aerox 155 dan lexi. Tentunya hal tersebut dapat dilakukan selama pagelaran acara berlangsung, untuk itu segera kunjungi boothYamaha dan rasakan sendiari pengalaman “Live in The Higher Stage” bersama MAXI Yamaha! (rel)

menjadi 0,336 dan menurun kembali hingga mencapai angka 0,312 pada September 2016, akan tetapi mengalami peningkatan kembali menjadi 0,315 pada Maret 2017 dan menjadi 0,335 pada September 2017. Sedangkan Gini Ratio Sumut pada Maret 2018 tercatat sebesar 0,318,” ungkapnya, Kamis (2/8). Berdasarkan daerah tempat tinggal, Gini Ratio di daerah perkotaan pada Maret 2018 tercatat sebesar 0,335. Angka ini turun sebesar 0,030 poin dibanding Gini Ratio September 2017 yang sebesar 0,365. Untuk daerah perdesaan Gini Ratio Maret 2018 tercatat sebesar 0,272, meningkat sebesar 0,008 poin dibanding September 2017 yang sebesar 0,264. “Gini Ratio di daerah perkotaan pada Maret 2018 tercatat menurun dibanding Gini Ratio September 2017. Sedangkan Gini Ratio di daerah perdesaan tercatat meningkat dibanding Gini Ratio September 2017,” ujarnya. (m41)

Daging Ayam Dorong Inflasi Sumut MEDAN (Waspada): Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) Sumatera Utara di bulan Juli 2018 meningkat. Kondisi tersebut salah satunya dipicu oleh peningkatan harga bahan makanan khususnya daging ayam ras. Direktur Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Sumatera Utara (Sumut) Hilman Tisnawan menyebutkan, secara bulanan inflasi tercatat 0,48% (mtm), berada sedikit di atas inflasi nasional yang sebesar 0,28% (mtm). “Dengan perkembangan tersebut, secara tahunan inflasi mencapai 3,60% (yoy) dan sampai dengan periode laporan tercatat sebesar 2,18% (ytd) atau masih berada dalam target inflasi sebesar 3,5%± 1%,” kata Hilman Tisnawan, Kamis (2/8). Dia menyebutkan, secara spasial, pada Juli 2018 inflasi terjadi di seluruh kota IHK. Inflasi Kota Medan tercatat 0,49% (mtm) dan Kota Pematangsiantar 0,35% (mtm). Sementara Kota Padangsidimpuan dan Kota Sibolga mengalami inflasi sebesar 0,53% (mtm) dan 0,62% (mtm). Tekanan inflasi pada bulan Juli 2018 didorong oleh inflasi volatile food sebesar 1,85% (mtm) setelah pada bulan sebelumnya tercatat deflasi 1,53% (mtm). Inflasi pada kelompok ini terutama terjadi pada komoditas daging ayam ras. “Tekanan harga disebabkan oleh keterbatas-

an pasokan daging ayam, yang ditengarai terkait dengan permasalahan pada jalur distribusi dan dampak perubahan iklim. Di sisi lain, peningkatan harga pakan juga turut mendorong kenaikan harga daging ayam ras,” ujarnya. Sementara itu, tekanan inflasi Administered Price pada Juli 2018 cenderung mereda yaitu deflasi 0,27% (mtm), di bawah angka inflasi bulan sebelumnya yang mencapai 1,27% (mtm). Menurunnya tekanan administered price terutama disebabkan oleh dampak penurunan harga angkutan udara dan angkutan antar kota pasca selesainya libur panjang lebaran dan libur anak sekolah. Secara tahunan, inflasi pada kelompok administered prices menurun menjadi 2,29%. Di sisi lain, lanjut Hilman, inflasi kelompok inti sedikit menurun salah satunya disebabkan oleh ekspektasi inflasi dinilai masih terkelola dengan baik di tengah pelemahan nilai tukar. Secara bulanan inflasi inti tercatat sebesar 0,21% (mtm), sedikit menurun dari bulan sebelumnya sebesar 0,26% (mtm). “Inflasi inti pada bulan Juli terutama didorong oleh kenaikan biaya masuk sekolah seiring dengan tahun ajaran baru dan kenaikan tarif pulsa ponsel. Secara tahunan, inflasi inti tercatat rendah, yaitu 2,29% atau terendah dalam 14 bulan terakhir,” sebutnya. (m41)

B5

Sumatera Penghubung Ekonomi Islam Regional JAKARTA (Waspada): Bank Indonesia (BI) mendorong Regional Sumatera sebagai penghubung ekonomi Islam (Islamic Economic Hub) untuk mendukung pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, sejalan dengan posisi wilayah Sumatera. BI menilai, Sumatera bisa menjadi pintu gerbang perdagangan Nusantara dengan negara lain, sehingga dapat mendukung upaya pengembangan ekonomi, khususnya ekonomi berbasis syariah. “Karena ekonomi dan keuangan syariah mempunyai potensi besar sebagai sumber pertumbuhan baru maupun memperbaiki struktur neraca transaksi berjalan,” kata Deputi Gubernur BI, Rosmaya Hadi dalam pembukaan FESyar Regional Sumatera 2018 di Bandar Lampung, Kamis (2/8).

Dengan tema “Mendorong Regional Sumatera sebagai Islamic Economic Hub melalui Implementasi Business Linkage” maka pengembangan ekonomi syariah harus bersifat komprehensif dan end to end. Dalam rangka mendukung hal tersebut, Bank Indonesia merumuskan tiga pilar yang menjadi strategi utama pengembangan ekonomi dan keuangan syariah yang membutuhkan kolaborasi kuat dengan berbagai otoritas terkait. Pertama, pilar pemberdayaan ekonomi syariah, menitikberatkan pada pengembangan sektor usaha syariah dengan penguatan halal value chain. Program ini dilaksanakan pada 4 sektor unggulan yaitu sektor industri makanan halal dan halal fashion, sektor pariwisata halal, sektor pertanian dan sektor renewable energy.

Kedua, pilar pendalaman pasar keuangan syariah yang merefleksikan upaya peningkatan manajemen likuiditas dan pembiayaan syariah. Ketiga, pilar riset, asesmen, dan edukasi ekonomi dan keuangan syariah dilakukan melalui berbagai bentuk program edukasi dan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat. “Kegiatan FESyar Regional Sumatera 2018 menjadi salah satu langkah implementasi 3 (tiga) pilar strategi utama pengembangan ekonomi dan ke-

uangan syariah,” ujar Rosmaya. Menurutnya, kegiatan FESyar mengakomodasi kontribusi nyata pihak-pihak yang terlibat di dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, baik pesantren, UMKM maupun lembaga terkait untuk dukung sektor industri halal. “Acara tersebut juga mengangkat kegiatan sosialisasi dan edukasi serta optimalisasi Islamic Social Finance melalui penyelenggaraan seminar. Fesyar yang dilaksanakan di Bandar Lampung ini meru-

pakan Fesyar kedua dari 3 (tiga) rangkaian kegiatan Fesyar,” tutur Rosmaya. Sebelum, lanjut Rosmaya, akan dibawa menuju IMF-WB Annual Meeting yang akan dilaksanakan pada Oktober 2018 dan gelaran Indonesia Shari’a Economic Festival (ISEF) 2018 yang akan dilaksanakan pada akhir tahun 2018. “Setelah kota Bandar Lampung, Fesyar selanjutnya akan diselenggarakan di Provinsi Nusa Tenggara Barat,” jelas Rosmaya. (J03/I)

Laba Bank Bukopin Tumbuh 25 Persen Waspada/Ist

Peresmian Kantor : Marketing Brand Honda Divisinya Kantor Pusat Raymond Adianto (kiri-kanan), Business Unit Head Sumbagut, Effendi Simatupang saat peresmian kantor jaringan di Jalan Ringroad Komplek Asoka Trade Center No 12 Medan Selayang.

Bidik Medan Selayang

WOM Finance Tambah Kantor Cabang MEDAN (Waspada) : PT Wahana Ottomitra Multiartha (WOM) Tbk kembali menambah kantor cabang di Jalan Ringroad Komplek Asoka Trade Center No 12 Medan Selayang. Kantor baru ini diharapkan dapat menyumbang Rp750 juta hingga Rp1 miliar per bulan dari sisi pembiayaan dana pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk pertumbuhan di area Sumatera Bagian Utara. Business Unit Head Sumbagut, Effendi Simatupang mengatakan, tidak dapat dipungkiri ekonomi yang lesuh berpengaruh kepada pertumbuhan perusahaan. Namun, hingga semester 1 2018, untuk area Sumbagut sudah mencapai 60 persen dari target yang ingin dicapai. Pihaknya optimis, perusahan pembiayaan akan terus tumbuh mengingat masih banyak masyarakat yang membutuhkan mereka. Apalagi, pengembangan Kota Medan ke arah Medan Selayang sehingga pihaknya membuka kantor cabang di daerah tersebut. “Kita juga melihat rekan-rekan finance yang

buka di sini dan kita ingin ikut berkontribusi. Kalau target, hingga akhir tahun tidak terlalu banyak hanya sekitar 3/4 dari target biasanya dengan angka sekitar Rp750 juta sampai Rp1 miliar per bulannya khusus pinjaman dana untuk UMKM,” katanya, Rabu (1/8). Branch Head Cabang Medan 2, Ashady Citra menambahkan, kantor cabang ini merupakan peresmian yang pertama untuk Regional Sumbagut dikuartal kedua tahun ini. Manajemen berharap, langkah menambah kantor cabang di Kota Medan ini merupakan Cabang Medan 2 dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan lebih memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan. “Dipilihnya daerah tersebut mengingat wilayah ini sangat potensial untuk pertumbuhan bisnis khususnya di bidang multifinance. Harapannya bisa terus berkembang, sebagai kantor cabang sehingga growth dan profit dan bermanfaat bagi masyarakat sekitar,” tandasnya. (m38)

Waspada/Ist

Direktur cabang PT. Gadika Expressindo Medan H.Muhammad Nasir Lc, MA (duduk jongkok nomor 3 dari sebelah kanan) sedang memberikan pengarahan kepada para Jamaah.

Gadika Expressindo Lepas Jamaah ONH Plus MEDAN (Waspada): PT. Gadika Expressindo Medan telah melepas rombongan jamaah haji plus tanggal 31 Juli 2018, via Medan-JakartaOman-Jeddah. Mereka berangkat pada tahun ini setelah menanti selama lima tahun, mengikuti sistem penantian kuota yang telah ditetapkan oleh Kementrian Agama RI. Jamaah haji plus yang diberangkatkan pada tahun ini berjumlah 50 orang bergabung dengan jamaah dari Jakarta. Keberangkatan jamaah PT. Gadika ke tanah suci Makkah pada tahun ini menggunakan jasa penerbangan Oman Air, dengan menyertakan dua orang pembimbing dari Jakarta. Suasana suka cita bercampur haru terlihat pada Jamaah dan keluarga yang mengantar, baik di Kuala Namu Medan maupun yang air port Sukarno-Hatta.

Direktur cabang PT. Gadika Medan H.Muhammad Nasir Lc, MA (duduk jongkok nomor 3 dari sebelah kanan) memberikan pengarahan kepada Jamaah agar menggunakan waktu sebaikbaiknya selama berada 29 hari dari keberangkatan hingga pulang ke tanah air, dengan sebaikbaiknya untuk keperluan ibadah baik sewaktu di Makkah dan di Madinah. Jamaah haji plus PT. Gadika Medan dan Jakarta akan ditempatkan di hotel Pull man (tower zamzam) dan hotel Nuzul berbintang lima. Harapan dari Direktur PT. Gadika pusat Fatma Kartika Sari (duduk jongkok ditengah) agar para Jamaah mendapatkan kemudian dalam menjalani ibadah haji, selamat berangkat, dan selamat kembali pulang ke tanah air, semoga mendapatkan haji mabrur. (rel)

MEDAN (Waspada): Laba Bank Bukopin (sebelum pajak) pada semester I tahun 2018 mencapai Rp302 miliar, meningkat 25 persen dibandingkan posisi laba yang dibukukan pada periode 2017 yang mencapai Rp242 miliar. Berdasarkan Laporan KeuanganTriwulan II/2018 Bank Bukopin yang diterbitkan 28 Juli 2018, total aset Perseroan per Juni 2018 dilaporkan mencapai Rp91,7 triliun, sementara mobilisasi dana pihak ketiga sebesar Rp72,1 triliun dan kredit yang disalurkan tercatat Rp66,8 triliun. Pertumbuhan laba Perseroan pada Semester I/2018 terutama dikontribusikan oleh peningkatan fee based income sebesar 31 persen, penurunan biaya operasional sebesar 9 persen, dan peningkatan pendapatan bunga bersih sebesar 1,5 persen. Selain itu, pada semester I/2018 Perseroan membentuk pencadangan (CKPN) sebesar Rp304 miliar, meningkat 86 persen dibandingkan dengan pencadangan pada periode yang sama tahun 2017. Sementara itu, rasio NPL (Net) Perseroan per Juni 2018 mencapai 4,4 persen, membaik dibandingkan dengan posisi akhir 2017 sebesar 6,4 persen. Perbaikan sejumlah indikator keuangan tersebut berdampak pada perbaikan ROE dari 1,9 persen pada akhir 2017 menjadi 9,4 persen per Juni 2018. Direktur Utama Bank Bukopin Eko Rachmansyah Gindo, Kamis (2/8), mengatakan trend perbaikan indikator tersebut menunjukkan bahwa upaya peningkatan kinerja Perseroan sampai sejauh ini telah berjalan on track. Pada tahap selanjutnya, upaya untuk memacu pertumbuhan kinerja Perseroan didukung tuntasnya aksi korporasi penting di Bank Bukopin, yaitu rights issue. Melalui aksi korporasi tersebut, Perseroan memperoleh tambahan modal sebesar Rp1,46 triliun. Setelah mendapatkan tambahan modal dari rights issue, rasio kecukupan Modal (CAR) Bank Bukopin meningkat ke kisaran 13,5 persen. (m49/A)

Perlancar Pengiriman Uang BNI Rangkul GME Di Korsel JAKARTA (Waspada): Untuk memperlancar peningkatan layanan pengiriman uang ke dalam negeri PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk merangkul perusahaan remitansi lokal Global Money Express (GME) di Korea Selatan (Korsel). GME merupakan perusahaan remitansi pertama yang mendapatkan izin beroperasi di Korea Selatan dan memiliki cabang terbanyak di Korea Selatan yang meliputi kota-kota besar di Korea Selatan. Keterangan Corparate Sekretaris Kiryanto di Jakarta, Kamis (2/8) menyatakan, penandatanganan kerja sama BNI dan GME ini dilakukan di Seoul, Korea Selatan, Rabu (1 Agustus 2018) malam. Hadir pada kesempatan tersebut Direktur Bisnis Tresuri dan Internasional BNI Rico Rizal Budidarmo dan CEO GME Sung Jong Hwa. Melalui kerja sama ini, kata Kiryanto, turut diluncurkan aplikasi Digital Platfrom Remittance BNI – GME, sehingga layanan kiriman uang dari Korea ke Indonesia bisa dilakukan dengan lebih mudah, lebih cepat, lebih murah, lebih aman, dan dapat diakses dimana saja. Saat ini, biaya remitansi dari Korea ke Indonesia dinilai sangat mahal dan banyak potongan bagi penerima, namun BNI bersama GME memberikan biaya kiriman uang 70% lebih murah dibanding Bank Lokal. Rico mengatakan langkah, ini sejalan dengan visi ulang tahun BNI ke-72 tahun yakni #BNItuDigital yaitu pencanangan digitalisasi pada seluruh aspek layanan dan produk BNI. Kini BNI dapat membantu para Pekerja Indonesia yang berada di berbagai lokasi di Korea, sehingga layanan bersama BNI – GME ini juga telah meningkatkan proses inklusi keuangan. “Kerjasama ini adalah wujud komitmen Bank BNI sebagai agent of development untuk meningkatkan devisa negara dengan memberikan layanan terbaik bagi Pekerja Indonesia di Korea Selatan agar bisa menabung setiap saat dan dapat dilakukan dari seluruh penjuru Korea,” ungkapnya. Lebih dari 45.000 pekerja asal Indonesia saat ini bekerja di berbagai sektor industri seperti manufaktur, tekstil, pertanian dan perikanan di Korea Selatan. (J03/B)

Waspada/Ist

Dari kanan ke kiri: Vice Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Pongky Prabowo, Chief Executive PT Astra International Tbk —Daihatsu Sales Operation Djony Bunarto, President Daihatsu Motor Co.Ltd Soichiro Okudaira, dan Presdir PT ADM Tetsuo Miura meluncurkan Daihatsu All New Terios Custom dalam ajang Gaikindo Indonesia International Motor Show (GIIAS) di ICE BSD Serpong Tangerang, Kamis (2/8).

All New Terios Custom Diluncurkan ● Penjualan Melonjak Drastis SERPONG (Waspada): Penjualan Daihatsu All New Terios melonjak tajam. Begitu juga dengan penguasaan pasar di kelas Sport UtilityVehicle (SUV) medium. Bahkan, pada Juni 2018 lalu, Terios mampu menggeser para pesaingnya dan bertengger di puncak penjualan. “Memang mengejutkan, ternyata pasar SUV di Indonesia tengah memikat. Peluncuran Terios tahun ini pas momentumnya, sehingga penjualannya bisa melonjak,” ujar Deputy Chief Executive PT Astra International Tbl-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Supranoto di sela-sela peluncuran Daihatsu All New Terios Custom di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 di ICE BSD Serpong, Tangerang, Banten, Kamis (2/8). Berdasarkan data di registrasi kepolisian (Polreg), Juni 2018, Terios berhasil meraih pangsa pasar 28,92%. Performa Terios yang meroket terlihat dari rata-rata penjualan bulanan di sepanjang Januari-Juni 2018. Menurut data Polreg tersebut, rata-rata penjualan bulanan Terios naik 115% ketimbang rata-rata penjualan bulanan di 2017 lalu. Menurut Supranoto, saat ini rata-rata penjualan Terios sekitar 3.000 unit per bulan. Angka itu dipastikan akan bertahan hingga akhir tahun. Sepanjang tahun ini, pasokan dari pabrik Astra Daihatsu Motor (ADM) sebesar 13.000 unit, dari jumlah itu sekitar 3.000 unit untuk ekspor dan sisanya dibagi untuk penjualan Daihatsu All New Terios dan saudara kembarnya, Toyota Rush. Supranoto menambahkan, pihaknya menghadirkan Terios Custom di ajang GIIAS untuk memberi alternatif pilihan bagi

konsumen di Indonesia. Terios Custom hadir lebih sporty dan tangguh. “Ini menjadi alternatif pilihan bagi masyarakat yang animonya tinggi terhadap kendaraan special edition,” tambah Supranoto. Dijelaskan, tampilan eksterior All New Terios Custom semakin mewah dan modern. Terios Custom dilengkapi desain body kit baru seperti front bumper guard dengan glossy black fog lamp cover, black front grille dengan ornamen krom. Selain itu ada juga perubahan dengan disematkannya body color over fender, side stone guard, red body stripe, rear bumper guard dengan glossy black rear reflector cover, dan adanya emblem eksklusif custom. “Dikembangkan dengan konsep compact 7-seater SUV, All New Terios Custom merupakan kendaraan yang paling sesuai dengan kondisi Indonesia,” ujar dia. Supranoto menambahkan, sama seperti All New Terios keluaran sebelumnya, All New Terios Custom juga dibekali mesin generasi terbaru yaitu 2NR-VE 1.500 cc yang semakin irit, namun tetap memiliki performa optimal. Pada kesempatan yang sama, Marketing and CR Division Head PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation Hendrayadi Lastiyoso mengatakan, All New Terios Custom dilepas dengan harga Rp240,3 juta untuk varian manual dan Rp250,3 juta untuk varian otomatis. Ia optimistis, varian baru Terios itu bisa diterima dengan baik oleh masyarakat. Desain Juara All New Terios tampil dengan banyak fitur baru. Ruang ka-

bin dan bagasi makin luas, terutama setelah tidak lagi disematkan ban serep di bodi belakang. “Ternyata model tanpa ‘konde’ (ban serep di belakang, Red) ini disukai konsumen di Indonesia,” kata Supranoto. Desain bodi Terios terbaru itu ternyata mampu memikat juri ajang Good Design Indonesia (GDI) tahun 2018. All New Terios meraih penghargaan tertinggi sebagai GDI of the year 2018 di Auditorium Kementerian Perdagangan, pada 18 Juli 2018 lalu. Penghargaan diserahkan Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Arlinda, atas nama Menteri Perdagangan RI. All New Terios bersama 6 produk lainnya yang terpilih sebagai GDI Best 2018 dari 253 produk yang mendaftar dinyatakan lolos dan berhak mengikuti penjurian. Penghargaan itu merupakan adaptasi dari model seleksi desain “G-Mark” di Jepang. Nantinya, tujuh produk dengan desain terbaik versi GDI akan bersaing pada kompetisi desain internasional G-Mark di Jepang. Mereka adalah peraih GDI of the year dan enam produk pemenang GDI Best lainnya. “ Me l a l u i p e m b e r i a n penghargaan ini, diharapkan dapat mendorong munculnya produk Indonesia berbasis desain inovatif yang kemudian mendapatkan pengakuan global untuk bersaing di dunia internasional,” ujar Arlinda. Penghargaan GDI of the year yang diraih oleh Daihatsu Terios, telah melalui seleksi penjurian dengan mempertimbangkan poin kriteria seperti bentuk, fungsi, kualitas, komersialitas, dan inovasi yang diseleksi langsung sembilan juri yang mewakili berbagai asosiasi dan instansi terkait desain. (rel)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.