No.
Deskripsi
Waktu
Tempat
Pelaku
Korban
Keterangan
33.
25 Maret 2008
Kampung Pulo, Pinang Ranti, Jakarta Timur
Ratusan warga Kampung Pulo, Pinang Ranti, Jakarta Timur
Civitas akademia SETIA
1) Pelaku tidak ditindak; 2) Mahasiswa diungsikan ke Wisma Transito
34
Ratusan warga Kampung Pulo, Pinang Ranti, Jakarta Timur terlibat bentrok dengan penghuni Kampus Sekolah Tinggi Injili Arastamar (SETIA). Bentrokan terjadi setelah warga Kampung Pulo menyerbu kampus tersebut karena menganggap bangunan untuk pendidikan tersebut telah disalahgunakan sebagai tempat ibadah Penyegelan Masjid
30 Juli 2008
Kp. Talaga dan Kp. Sindankerta, Cianjur Jabar
Kiai Burdah (MUI) dan Kiai Hamdan (pimpinan pondok pesantren) & Kiai Z. Arif (FPI) dan angotanya sebanyak 150 orang
Masjid Mahmud di Talaga pada pkl 11.00, dilanjutkan Masjid Taher di Sindankerta pada Pkl. 13.00
Mereka juga memakai kayu milik warga Ahmadiyah untuk menyegel Masjid tanpa seijin yang punya kayu
35
Penyegelan mushalla dan masjid
1 Agustus 2008, pkl. 16.30 WIB
1 mushalla di Talaga, 1 masjid di Parabon
Mereka juga mengepung rumah Bapak Wahyudin seorang anggota Ahmadiyah
36
Pengerusakan masjid dan mushalla
8 Agustus 2008, pkl. 16.00
Masjid Baiturahman dan Mushalla Baitul Do’a milik Jemaat Ahmadiyah Lebaksari
Perusakan dilakukan karena warga Ahmadiyah tidak menghentikan aktifitasnya
37
Razia anti kemaksiatan di wilayah Kec. Kasihan, Kab. Bantul
Agustus 2008
Semua hal yang dianggap maksiat
Terkait Ramadlan
38
FPI Jogja melakukan sweeping untuk membersihkan maksiat, penjual miras, tempat judi, dan salon “plus”
27 Agustus 2008
Terkait Ramadlan
39
Sejumlah massa FPI Kabupaten Purworejo mendatangi beberapa hotel dan memaksa pengusaha untuk menutup hotel (terutama Hotel Bagelen) pada bulan Ramadlan. Massa juga melakukan sweeping terhadap PSK dan pasangan selingkuh Laskar FPI gabungan dari Batang dan Pekalongan pimpinan Abu Ayyash memaksa pengelola diskotek di Pekalongan untuk mengeluarkan seluruh minuman keras yang ada di tempat itu. Setelah itu, mereka mengobrakabrik sebuah toko yang menjual minuman keras di Jalan R.E. Martadinata, Batang Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Maros, Sirajuddin M mengancam akan memberi sanksi berupa pembongkaran paksa warung yang beroperasi selama Ramadlan
27 Agustus 2008
Purworejo
FPI Purworejo
Pemilik warung miras, tempat judi, dan salon “plus” Pemilik Hotel Bagelen, PSK, dan pasangan selingkuh
27 Agustus 2008
Pekalongan
FPI gabungan dari Batang dan Pekalongan pimpinan Abu Ayyash
Pengelola diskotik di Pekalongan dan penjual minuman keras di Batang
Terkait Ramadlan
1 Agustus 2008
Maros, Sulawesi Selatan
Sirajuddin M
Pemilik warung yang beroperasi selama Ramadhan
Terkait Ramadlan
40
41
Agustus 2008 Kampung Talaga dan Sejumlah massa IFKAF dipimpin FPI Kampung Parabon Cianjur Jabar Kp. Kebon Muncang Masa dari Warga Masyarakat RT.02/03 dan dan Kp.. Kebon 03/03 desa Lebak Sari dan Warga 03/05 Desa Kalapa RT. 03/05 Parakansalak Desa Parakansalak, Sukabumi Kec. Kasihan, Kab. 100 orang Laskar Pemuda Islam (underbow Bantul FPI) yang merupakan gabungan Gerakan Anti Maksiat (GAM), Front Jihad Islam (FJI), Front Umat Islam (FUI) dan Laskar Mujahidin Majelis Mujahidin (LM3), Kota Jogja FPI Jogja
Terkait Ramadlan
Matriks 2: Kekerasan Berbasis Agama | 94