Tribunjogja 03-10-2016

Page 9

GOSIPI

SENIN, 3 OKTOBER 2016

www.tribunjogja.com

likes: tribun jogja

Umi Anak DISLEKSIA

BELUM memiliki pengalaman menjadi seorang ibu dalam kehidupan nyata, sempat membuat artis peran, Atiqah Hasiolan mendapatkan tantangan. Atiqah menuturkan, bukan hanya merasa tertantang menjadi seorang ibu, ia juga harus menerima kenyataan jika pada film terbaru, 'Wonderful Life' memiliki seorang anak penderita Disleksia (kesulitan membaca dan menulis). "Susahnya belum punya anak. Untungnya, yang diangkat di film ini lebih kepada hubungan emosional dengan anak," ucap Atiqah ketika ditemui saat bekunjung ke Redaksi Tribun, di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, baru baru ini. Namun ia bersyukur, pada film arahan sutradara Agus Makkie tersebut, tidak terlalu fokus bagaimana cara merawat anak dari bayi hingga besar. Apalagi, pada film tersebut q yyangg berperan p Atiqah sebagai Amalia, seorang ibu

pekerja keras, namun harus terima kenyataan anaknya sulit membaca dan menulis. "Working mom udah banyak. Tapi bagaimana lo dengan waktu lo memberikan perhatian yang tepat (kepada anak). Nah Amalia ini nggak memberikan perhatian yang tepat, malah ngecap anaknya bodoh. Intinya memberikan perhatian yang tepat dan harus menyayangi dia," tandasnya. "Kita mengambil cerita dari Amalia dan Aqil. Gimana kewalahan dia menghadapi anak disleksia," tambah Atiqah. Istri Rio Dewanto ini menyadari, penyakit disleksia masih jarang diketahui masyarakat khususnya orangtua di Indonesia. Sehingga ia menilai adanya film ini dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat soal penyakit Disleksia tersebut. "Diseleksia itu kesulitan membaca dan menulis. y p Menurut saya perlu untuk disuarakan. Balik lagi, disleksia ini pe penting dan ini terjad terjadi

karena adanya gangguan hubungan orangtua dan anak dalam kondisi apapun," tuturnya. Film produksi Visinema Picture bersama KPG tersebut akan diputar serentak di layar layar lebar se Indonesia mulai 13 Oktober 2016 mendatang. Film 'Wonderful Life' ini menjadi karya perdana film layar lebar, Agus 'Makkie'. Selain itu, film ini diproduseri Rio Dewanto, bersama dengan Angga Dwi Sasongko dan Handoko Hendroyono, lewat bendera Visinema Picture. Ingat Masa Kecil Berperan sebagai ibu seorang anak penyandang disleksia mengingatkan Atiqah Hasiholan pada masa kecilnya. "Kita memang digiring untuk memahami kebahagiaan itu dari kacamata anak anak. Jadi itu yang akan menjadi nilai fun dari film ini," ujar Atiqah. "Itu ngebawa aku ke masa lalu aku." Film ini membuat istri Rio Dewanto ini merasakan bagaimana rasanya menjadi

follow us: @tribunjogja

SENIN LEGI

3 OKTOBER 2016 @tribunjogja

921

TRIBUNNEWS/JEPRIMA

ATIQAH HASIHOLAN DAN SINYO

seorang ibu. Bukan ibu biasa, Atiqah bahkan harus berjuang mendampingi Aqil, anaknya yang menyandang disleksia, sebuah gangguan dalam perkembangan baca tulis yang umumnya terjadi pada anak menginjak usia 7 hingga 8 tahun. Istri Rio Dewanto ini bahkan merasakan bagaimana anaknya dianggap sakit, bodoh bahkan disebut anak terbelakang karena disleksia. Aqil, sang anak mengalami kesulitan belajar membaca dengan lancar dan kesulitan dalam memahami meskipun normal atau diatas rata rata. "Berjalannya waktu Amalia berpikir, siapa yang sakit ibunya atau Aqil? Ini terjadi di lingkungan sosial kita dan itu yang terjadi pada Amalia dan Aqil," Sambungnya. (fiq)

Umi Atiqah Itu Asyik

TRIBUNNEWS/JEPRIMA

CIUM - Sinyo, aktor anak

pendatang baru, mencium Atiqah Hasiholan, lawan mainnya di film "Wonderful Life".

SINYO, aktor anak pendatang baru, terpilih menjadi lawan main Atiqah Hasiholan di lm "Wonderful Life". Bocah sembilan tahun itu bangga memiliki Atiqah Hasiholan saat beradu syuting. "Umi (panggilan Sinyo kepada Atiqah) orangnya tuh asyik, jadi seru aja," ucap Sinyo saat mengunjungi kantor Tribun, Jakarta, Jumat (30/9) kemarin. Saat istirahat syuting mereka memilih masuk ke dalam mobil, mendengarkan radio, dan

bernyanyi bersama. "Iya suka istirahat dalam mobil, kan ada radio aku sama umi nyanyi nyanyi gitu," ujarnya. Begitu juga dengan Atiqah yang berperan sebagai ibu Sinyo (Aqil) dalam lm 'Wonderful Life', ia juga mengatakan kalau Sinyo merupakan sosok anak kecil yang asyik. "Memang Sinyo anak kecil yang asyik menurut aku pribadi, dia anak kecil yang saya sering bareng istirahat di mobil dengerin radio, sering ketawa tawa. Selain anak kecil, dia anak yang senang diajak ngobrol, seru," ungkap Atiqah.

Sinyo dan Atiqah berperan sebagai pasangan ibu dan anak. Atiqah (Amalia) seorang janda, yang bekerja sebagai CEO dan memiliki sikap perfeksionis harus menghadapi anaknya, Sinyo (Akil) yang menderita penyakit diseleksia. Penyakit tersebut membuat si anak kesulitan membaca dan menulis yang sulit untuk diterima Atiqah (Amalia). Meski berusia sembilan tahun, Sinyo yang kini masih duduk di bangku kelas tiga sekolah dasar itu mengaku jatuh hati dengan dunia akting sejak kecil. Penyuka lm Starwars dan Transformer itu lalu

diasah dengan masuk ke sekolah akting. "Aku suka banget sama akting, aku tuh gak ikut teater gak ikut sekolah akting, belajar sendiri terus lama lama dimasukin mamah ke les akting umur tujuh tahun," ujar Sinyo. Pemilik nama asli Syamsul Rizal itupun memiliki aktor idola yang dijadikan panutannya untuk berakting, aktor tersebut adalah Rio Dewanto, dan Reza Rahadian. "Om Rio, udah pernah ketemu, Om Chiko Jerrico aku udah

pernah ketemu, yang main lm My Stupid Bosss, om Reza Rahadian aku juga mengidolakan, belum pernah tapi, pengen sih aku main lm sama mereka," tutur Sinyo. Sinyo berharap lm pertamanya bersama Atiqah Hasiholan dan Alex Abad yang di sutradarai Makie dapat laras manis seperti pedagang buah yang menjual habis dagangannya. "Iya pengennya, lmnya laris manis, kayak jualan buah," ucap Sinyo sambil tertawa. (a/q/ han)

Tertarik Gambar Anak Disleksia RIO Dewanto mengaku sudah lama memiliki keinginan menjadi seorang produser lm. Melalui karya seorang anak penderita diseleksia, keinginan Rio pun akhirnya terwujud. Diseleksia adalah kesulitan belajar dan gangguan pada pembelajaran baca tulis yang terjadi pada anak sekitar umur 7 hingga 8 tahun. Berawal dari melihat gambar karya Aqil, seorang penderita diseleksia yang mengikuti sebuah pameran, aktor Rio Dewanto semakin tertarik terjun ke belakang layar lebar sebagai seorang produser. "Saya juga awalnya tertarik

memproduseri lm ini karena melihat gambar Aqil. Pas tahu dia menderita diseleksia, yah berangkatnya dari gambar tersebut," ujar Rio. Film berjudul "Wonderful Life" tersebut menjadi lm layar lebar pertama yang diproduseri Rio. "Ini pertama kali saya belajar produksi lm, ini lm layar lebar pertama yang saya produseri," ujarnya. "Memang dari awal masuk entertainment itu punya ambisi pengin produserin. Cuman waktu itu belum ada kesempatan dan belum ada dananya saja," tambah Rio.

Namun, dengan sekali menjadi produser, ia merasa masih harus banyak belajar. "Ya, mimpi yang tercapai, tapi tetap saja saya tidak puas. Sama seperti akting, saya tidak pernah puas untuk belajar dan terus belajar," tuturnya. Untuk itu, ia bertukar pikiran dengan dua produser lm lain, Handoko Hendroyono dan Angga Dwimas Sasongko, yang bersama menangani lm tersebut. "Saya bekerja sama dengan Mas Angga Dwimas Sasongko dan Mas Handoko produseri lm itu. Itu banyak bantu saya sih," tuturnya lagi.

Odong-odong jadi Mobil Pernikahan KEUNIKAN terlihat di pernikahan Jonathan Peter Armstrong, alias Jono mantan personel Gugun Blues Shelter (GBS) dengan Ika Citrasari alias Tjitje. Pernikahan ini digelar di Gereja Protestan Indonesia Barat (GPIB) Paulus, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (1/10). Jika biasanya pengantin baru diantar dengan mobil mewah, maka hal tersebut tak terjadi dalam pernikahan Jono dan Ika. Mereka memilih mobil odong-odong menuju tempat pemberkatan. "Pesawatnya lagi sibuk, helikopter juga enggak bisa disewa hari ini. Jadi naik ini saja (odong-odong)," ujar Jono usai acara pernikahan. Yang membikin semakin menarik, Jono sendiri yang mengendari kendaraan tersebut sembari mengenakan baju pengantin. Menurut Jono, ia ingin membuat sesuatu yang berbeda di pernikahan keduanya itu. "Iya, kan jarangjarang juga ada orang yang naik odong-odong ke kawinan. Jadi mungkin kami bisa masuk ke Guinnes World of Record," ucap Jono. Ika sendiri mengatakan ide unik tersebut lahir karena mereka ingin mobil

ODONG -ODONG

TRIBUNNEWS/JEPRIMA

FILM WONDERFUL LIFE

- Para pemain Film Wonderful Life Atiqah Hasibolan dan Sinyo bersama Rio Dewanto saat mengunjungi kantor Tribun Network untuk memperkenalkan film Wonderful Life di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, Jumat (30/9). Film yang mengangkat tentang kisah seorang anak kecil yang divonis memiliki Disleksia akan segera tayang di bioskop-bioskop di Indonesia.

Marcella Gantikan Aa Gatot

ISTIMEWA

- Jonathan Peter Armstrong, mantan personel Gugun Blues Shelter (GBS), bersama istrinya,Ika Citrasari alias Tjitje, menaiki odong-odong menuju tempat pemberkatan pernikahan mereka di Gereja Protestan Indonesia Barat (GPIB) Paulus, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (1/10).

pengantinnya dilengkapi dengan musik. Selain itu, Jono juga ingin memberikan kejutan kepada sang ibu. "Itu niat pertamanya, dia pengin ngerjain mamanya supaya mamanya mau naik ke atas kendaraan yang aneh dan enggak ada di sana. Jadi pilihnya odong-odong," jelas Ika. Pernikahan dengan Ika sendiri bukan pernikahan yang pertama bagi Jono. Pria

Cerita lm Wonderful Life diambil dari novel berjudul sama karya Amalia Prabowo. Novel tersebut diterbitkan oleh POP, bagian dari KPG (Kepustakaan Populer Gramedia). Film itu dibintangi oleh Atiqah Hasiholan, Alex Abbad, Lydia Kandou, dan Sinyo. Film tersebut dijadwalkan akan diputar di gedung gedung bioskop mulai 13 Oktober 2016 "Tema ini belum banyak diangkat ke lm, dan kami berusaha menonjolkan hubungan ibu dan anak," ujar Rio. (han/kps)

asal Inggris itu sebelumnya pernah membangun rumah tangga dengan wanita keturunan Aceh, Fauziah. Namun mereka kemudian bercerai pada November 2014. Dari pernikahan pertama tersebut, Jono dikaruniai tiga orang anak. Si sulung dan yang kedua ikut ayahnya, sedangkan anak ketiganya dibawa Fauziah ke Aceh. (Tribunnews)

MARCELLA Zalianty akhirnya terpilih menjadi Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) dalam sebuah musyawarah yang digelar di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (1/9). Tertangkapnya Gatot Brajamusti karena kasus narkoba membuat anggota PARFI melakukan tindakan cepat mencari pemimpin baru. Acara silaturahmi sekaligus pemilihan ketua umum yang baru pun digelar secara sederhana di kawasan Kemang. Dalam musyawarah tersebut, mayoritas anggota yang hadir sepakat memilih Marcella sebagai Ketua Umum PARFI. Istri mantan pebalap Ananda Mikola itu mengungguli kandidat lainnya, Ray Sahetapy. "Alhamdulillah acara hari ini lancar, dan lebih cepat dari yang dibayangkan. Acaranya sangat kental dengan kebersamaan dan kekeluargaan. Alhamdulillah sekarang jadi Ketua PARFI," ujar Marcella Zalianty, usai ditetapkan sebagai Ketua Umum PARFI. Bagi Marcella,

niat baik pasti hasilnya bukan perkara mudah njadi baik," tuturnya. mengemban tugas menjadi Acara Ketua PARFI. Bintang silahturahmi film Brownies ini haruss sekaligus bisa membuat suatu RFI, pemilihan gebrakan baru agar PARFI, pat ketua yang sebelumnya sempat baru bermasalah, bisa jauh lebih PARFI ini baik lagi. at dihadiri "Karena PARFI sangat oleh memprihatinkan dan na sederet sempat tercoreng karena gak artis hal kemarin. Saya enggak mau jadi generasi yang cuma komentar doang pa, dan enggak bisa apa-apa, jadi harus kerja cerdas.. Atas dasar kecintaan kan terhadap profesi, jadi akan mengembalikan PARFI 1956 seperti sedia kala ," yang bisa dibanggakan," ujar Marcella Zalianty. Putri aktris senior n Tetty Liz Indriati ini pun n yakin, dengan bantuan para aktor senior, dirinya bisa menjalankan dengan TRIBUNNEWS/JEPRIMA sebaikMARCELLLA baiknya ZALIANTY tugas sebagai ketua. "Dengan dukungan para an senior, dan teman-teman na juga saya optimis karena

muda dan senior seperti, Yati Octavia dan suaminya Pangky Suwito, Nirina Zubir, Olivia Zalianty, Atalarik Syah, Ray Sahetapy dan sejumlah artis lainnya. (Tribunnews)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.