19 April 2013 by Deydi Mokoginta

SWARA KITA TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,- Luar Kota + Ongkos Kirim

Mou konfirmasi tinggalkan Madrid PELATIH Real Madrid, Jose Mourinho kabarnya telah mengatakan kepada pelatih Canillas jika dirinya tidak akan berada di Santiago Bernabeu pada musim depan. Baca: BOLA ( Halaman 8) Telp: (0431) 841071, Fax: (0431) 841060 www.swarakita-manado.com

JUMAT 19 APRIL 2013 NOMOR 02255 TAHUN VII

Empat parpol harusnya tidak lolos Pemilu 2014

SELEBRITI

Ungkapan kesaksian mantan pejabat KPU di sidang DKPP, Komisioner KPU “mati kutu”

LYDIA KANDOU

Ingin rujuk ARTIS senior Lydia Kandou mengungkapkan keinginannya untuk dapat rujuk dengan Jamal Mirdad. Hal ini disampaikannya ketika dimintai keterangan mengenai gugatan cerai yang diajukannya beberapa waktu lalu di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Baca: Ingin ( Halaman 2 )

INTERNASIONAL

Jakarta—Masalah jelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 terus saja muncul. Kali ini, secara blak-blakan mantan Kepala Biro Hukum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nanik Suwarti membeberkan keterangan mengejutkan terkait verifikasi administrasi partai politik (parpol) peserta Pemilu 2014 yang dilakukan KPU. Menurutnya, setidaknya ada empat parpol yang seharusnya tidak lolos, yakni Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Hal itu diungkapkan Nanik dalam sidang kode etik Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), di Gedung DKPP, Jakarta, Kamis (18/4) kemarin.

“Empat partai tidak lolos seperti yang digugat oleh pengadu yakni Golkar, PKS, PPP, dan Hanura. Ada beberapa provinsi di daerah partai itu tidak memenuhi syarat,” ungkap Nanik. Dia menuturkan, kekurangan syarat itu membuat KPU akhirnya mengundur pengumuman tentang verifikasi parpol yakni 28 Oktober 2012. Padahal sebelumnya sesuai jadwal, hasil verifikasi rencananya diumumkan 23 Oktober 2012. “Tanggal 23 Oktober 2012 itu saya sudah tidak ada (dipecat dari Sekretariat KPU, red) dan diteruskan,” ujarnya. Sayangnya, Nanik mengakui tidak mempunyai bukti atas ketidaklolosan parpolparpol tersebut. Namun dia yakin bahwa keterangannya tersebut benar.

Komjen Pol Oegroseno (Kabaharkam)

Komjen Pol Sutarman (Kabareskrim)

Komjen Pol Anang Iskandar (Kepala BNN)

Komjen Pol Suparni Parto (Kabaintelkam)

Komjen Pol Imam Sujarwo (Irwasum)

JENDERAL BINTANG DUA 1.

Irjen Pol Putut Bayu Seno (Kapolda Metro Jaya)

Irjen Pol Anis Angkawijaya (Kapolda Jabar)

Irjen Pol Tito Karnavian (Kapolda Papua)

Irjen Pol Puji Hartanto (Kepala Korlantas)

Irjen Pol Anton Setiadi (Kadiv Hukum Mabes)

Irjen Pol Anton Bachrul Alam (Asisten Sarpras)

CALON KAPOLRI

Baca: Empat ( Halaman 2 )

UJIAN NASIONAL

AMERIKA SERIKAT

Obama dikirimi surat beracun

PRESIDEN AS, Barack Obama.(foto: ist)

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Barack Obama dikirimi surat misterius. Alhasil, setelah diselidiki sebuah surat yang ditujukan untuk orang nomor satu di Negeri Paman Sam itu, positif mengandung racun risin. Sebelum sampai di tangan Obama, surat itu ‘mampir’ di fasilitas surat Gedung Putih untuk selanjutnya dilakukan tes. Pejabat kepolisian federal mengatakan surat untuk Obama itu sangat mirip dengan yang dialamatkan kepada Senator Richard Shelby yang juga mengandung risin. Pada Rabu (17/4) waktu setempat atau Kamis (18/4) waktu Indonesia, otoritas keamanan membersihkan gedung senat. Kepolisian juga menginvestigasi paket mencurigakan pada kantor Shelby yang berasal dari wilayah pemilihan Alabama. Sebagaimana dilansir NBC News, pejabat federal mengatakan pihaknya mengetahui siapa yang mengirimkan surat yang mengandung racun itu, tapi belum ada penahanan. Pihak berwenang masih menunggu hasil tes lebih lanjut. Risin adalah zat yang sangat beracun yang bisa membunuh dalam 36 jam setelah terhirup. Dia ditemukan secara alami dalam biji jarak, dan tidak ada antidot alias penawarnya. Surat untuk Obama diterima di fasilitas surat di Gedung Putih pada Selasa, 16 April 2013. Sebelumnya, pada saat bom meledak di Boston, sebuah surat dikirimkan ke kantor senator Partai Republik asal Mississippi, Roger Wicker. Surat mencurigakan itu diamankan sebelum diterima pada Wicker. Uji laboratorium menyebut surat itu positif mengandung risin. Sementara itu, Biro Penyidik Federal (FBI), menyatakan telah menahan Paul Kevin Curtis, pria asal Mississippi “yang diyakini’’ bertanggung jawab atas surat surat yang positif mengandung racun risin yang dikirim kepada Obama, seorang senator, dan pejabat lainnya. Baca: Obama ( Halaman 2 )

lembar kerja komputer (LJK) sebanyak 28 siswa di SMAN 9 Manado, terpaksa menggunakan naskah yang difoto copy, pada jam kedua UN untuk mata pelajaran Geografi Program Studi IPS. Hal ini dibenarkan

Kepala Sekolah SMAN 9 Manado Dra Nelly Tani. “Ada 28 naskah yang kurang, namun itu sudah disiasati dengan foto copy dan itu kami buat berita acarannya,” aku Tani.

Baca: Kapolri ( Halaman 2 )

Baca: Peserta ( Halaman 2 )

Bukan masalah agama Jakarta—Duta Besar Amerika Serikat (Dubes AS) untuk Indonesia, Scot Marciel, mengatakan bahwa peristiwa bom Boston yang terjadi di negaranya murni tindak kriminal. Menurut pria yang telah

KLARIFIKASI

Jumpa pers SBY dikritik, Istana membela Jakarta—Langkah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY yang berbicara soal politik di Istana Kepresidenan pada Rabu (17/4) malam menuai kritik. Pada saat berbicara soal politik, kapasitas SBY, yang juga Presiden RI, adalah Ketua Umum DPP Partai Demokrat. Pihak Istana pun menangkis tudingan itu. Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Politik, Daniel Sparringa, mengatakan, pidato Presiden SBY

Jakarta—Dalam waktu dekat ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan mengganti jabatan Kapolri yang kini ditempati Jenderal Pol Timur Pradopo. Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) pun langsung membuka kuisioner calon Kapolri yang diinginkan rakyat, dimana sejumlah nama muncul ke permukaan. Dari nama-nama yang muncul, ada orang sipil yang diusulkan jadi Kapolri yakni mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD dan muncul juga nama mantan Kabareskrim Komjen Pol (Purn) Susno Duaji.

BOM BOSTON

Peserta gunakan naskah foto copy Manado—Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) Tingkat SMA/ MA se-Sulut, yang berlangsung Kamis (18/4) kemarin terbukti banjir pengaduan perihal kekurangan naskah. Akibat kekurangan naskah soal, dan

Kapolri pilihan rakyat

JENDERAL BINTANG TIGA

di kantor kepresidenan malam itu disampaikan demi meluruskan beberapa hal. “Penegasan Presiden SBY terkait dengan anggapan sebagian kalangan yang menegaskan kesan telah terjadinya pengingkaran kepada sebuah janji yang sebenarnya tidak pernah ada,” kata Daniel melalui pesan pendek, Kamis (18/4) kemarin. SUSILO Bambang Yudhoyono.(foto: ist)

Baca: Jumpa ( Halaman 2 )

bertugas di Indonesia selama tiga tahun itu, pengeboman yang menewaskan tiga orang tersebut tidak ada kaitannya dengan masalah agama. “Apabila anda memperhatikan pernyataan Presiden Barack Obama dan pemimpin AS lainnya, maka di sana sudah jelas dinyatakan ini merupakan masalah kriminal. Dia juga meminta rakyat AS untuk tidak terburu-buru menyimpulkan pelaku peristiwa itu,” ujar Marciel yang ditemui usai menghadiri dialog kerukunan bergama di Mesjid Sunda Kelapa, Kamis (18/4) kemarin. Dia pun menegaskan setelah peristiwa bom Boston, rakyat AS tetap dapat hidup berdampingan secara harmonis dengan kaum muslim. “Menurut saya konsep Islamofobia itu terlalu berlebihan. Memang di

negara besar mana pun, pasti akan ditemukan orang yang tidak dapat hidup bertoleransi dengan orang lain. Namun sebagian besar rakyat AS tidak memiliki masalah dengan Islam,” kata Marciel. Bom Boston meledak pada Senin sore kemarin waktu setempat. Pihak badan khusus FBI menyatakan setidaknya ada dua bom yang menewaskan tiga orang dam melukai 176 warga lainnya. Tiga korban terdiri dari dua warga AS dan satu warga negara China. Mereka adalah Martin Richard yang baru berusia delapan tahun, seorang manajer restoran asal Massachussets, Krystle Campbell (29) dan Lu Lingzhi (23), mahasiswa matematika dan statistik Universitas Boston. Baca: Bukan ( Halaman 2 )

Revisi RUU Penyiaran versi pemerintah

Pemilik, penyiar, dan wartawan dilarang masuk parpol

Pemerintah akan melarang para aktor penyiaran menjadi pengurus partai politik. “Pemilik media massa, pengelola, penyiar, dan wartawan dilarang menjadi pengurus partai politik,” kata Staf Ahli Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bidang Komunikasi dan Media Massa, Henry Subiakto. HENRY Subiakto pada Kamis (18/4) kemarin, menjadi pembicara dalam seminar “Dominasi Pemilik Media terhadap Kebijakan Pemberitaan” di Universitas Diponegoro, Semarang. Dia

menyatakan, larangan tersebut tercantum dalam revisi Rancangan UndangUndang (RUU) Penyiaran versi pemerintah. Alasannya, menurut dia, aktor penyiaran yang merangkap pengurus

partai politik akan merusak konten pemberitaan media, atau dengan kata lain menghilangkan indepedensi media. Namun demikian, lanjut dia, usulan pemerintah terkait revisi Undang-

Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran bisa lolos dan ada kemungkinan juga tidak disetujui DPR. “Ini masih wacana,” ujarnya. Baca: Pemilik ( Halaman 2 )

KEMBALIKAN indepedensi media, pemerintah akan melarang para aktor penyiaran menjadi pengurus parpol.(foto: ilustrasi)

Utama

Untuk Nasional & Mancanegara

JUMAT 19 APRIL 2013

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

Suksesor ipar SBY ketat 4 nama calon KSAD mulai diperhitungkan Jakarta—Komisi I bidang Pertahanan DPR RI menyatakan setidaknya ada empat perwira tinggi TNI Angkatan Darat berpangkat letnan jenderal (Letjen) yang berpeluang menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menjadi suksesor

atau menggantikan Jenderal Pramono Edhie Wibowo. Adik ipar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini segera masuk masa pensiun pada bulan Mei 2013 mendatang. Keempat perwira itu adalah Wakil KSAD Letjen

Pemilik ... dari Halaman 1 “Kami menerima banyak laporan yang tidak setuju,” katanya. Dia menambahkan, revisi Undang-Undang Penyiaran sudah memasuki tahap daftar isian masalah untuk dibahas bersama DPR. “Ada 840 isian masalah antara rancangan versi pemerintah dan DPR,” kata Henry. Selain soal larangan menjadi pengurus partai politik, pemerintah juga akan mengatur konten media agar tetap netral dan seimbang. Selain itu, bakal diatur juga soal struktur media tidak boleh dipakai untuk mendahulukan golongan atau partai politik dan anti-diskriminasi. Anti-diskriminasi itu, Henry mencontohkan, semisal penerapan iklan kepada semua pihak dengan tarif yang sama. Pada kesempatan itu, Pelaksana Harian Pengurus ATVLI, Jimmy Silalahi, menyatakan, menjelang Pemilu 2014, harus ada kampanye penegakan hukum UU Penyiaran dan UU Pers agar media tetap independen. Saat ini, kata Jimmy, ada sekitar 300 stasiun televisi, 1.000 radio, dan hampir 400 media cetak. “Telah terjadi monopoli kepemilikan di sejumlah media massa,” ujarnya. Modusnya dengan cara jual-beli izin ikatan di bawah tangan, pembelian saham induk perusahaan (holding), dan jual-beli izin secara terang-terangan. Jimmy menambahkan, regulator penyiaran sebagai pemegang amanat UU Penyiaran harus tegas dalam penegakan hukum terkait monopoli kepemilikan media.(temc/dw)

Ingin ... dari Halaman 1 Menjalani biduk rumah tangga selama belasan tahun tentu membuat Lydia tak mudah untuk melepaskan cintanya pada Jamal. Namun entah karena apa, Lydia akhirnya memilih untuk datang ke PN Jakarta Selatan untuk menyelesaikan masalah. Hal itu tampaknya sedikit menggelitik benaknya. Ia pun kini mengharapkan jika ia tak jadi bercerai dengan laki–laki yang telah memberikannya empat orang anak itu. “Sebenarnya saya juga menyayangkan sekali. Saya berharap masih ada titik temu dengan mas Jamal. Saya mau sehidup semati dengan mas Jamal,” harap Lydia seperti dilansir Tabloid Bintang. Meski telah membulatkan tekad untuk menerima jalur mediasi nantinya dan tak menutup kemungkinan akan kembali rujuk dengan Jamal, Lydia masih enggan menceritakan perihal penyebab sampai ia mengajukan permohonan cerai. Ia bahkan membeberkan fakta jika keduanya selama ini masih tinggal satu atap dan menjalani rutinitas kehidupan keluarga seperti biasa. “Kami berdua masih suka ngumpul bareng, makan malam bersama juga, enggak ada yang ribut,” jelas artis Kawanua ini. Ibu dari Nana dan Naysila Mirdad ini berharap jika gugatan cerainya itu tak berakhir dengan kata talak, melainkan berakhir dengan titik temu yang nantinya membuat keluarga mereka tak jadi hancur.(kplc)

Obama ... dari Halaman 1 Curtis ditangkap di rumahnya di Korintus, Missisipi. Menurut FBI, Curtis adalah “orang yang diyakini bertanggung jawab atas tiga surat yang dikirim melalui kantor Pos Amerika Serikat yang berisi zat granular yang dalam uji permulaan positif mengandung risin,” kata FBI, dalam pernyataannya. Kantor Obama, Gedung Putih, dan gedung Kongres, Capitol Hill, berada dalam keadaan siaga setelah tes awal terhadap surat yang mereka terima menunjukkan bahwa surat-surat yang mencurigakan itu mengandung risin, jenis racun yang mematikan. Saat pemerintah federal menyelidiki lebih lanjut terhadap surat kepada Obama dan Senator Roger Wicker, beberapa senator lainnya melaporkan bahwa mereka juga telah menerima surat yang mencurigakan. Tes awal terhadap surat yang diterima Obama itu memang terbukti mengandung risin. Akan tetapi, analisis laboratorium tambahan sedang berlangsung untuk mengkonfirmasi temuan tersebut. FBI mengatakan, pengujian serupa dilakukan terhadap surat kepada Wicker dan hasilnya bisa didapatkan sekitar 24 sampai 48 jam.(temc)

Moeldoko, Pangkostrad Letjen Muhammad Munir, Komandan Kodiklat TNI AD Letjen Gatot Numantyo, serta Sekjen Dewan Ketahanan Nasional Letjen Waris. “Semua sama kuat, tapi yang paling potensial adalah Wakil KSAD,” kata Wakil Ketua Komisi I DPR, Tubagus Hasanuddin, Kamis (18/4) kemarin. Hasanuddin beralasan sejarah TNI yang menganut jenjang karier, posisi KSAD selalu diisi oleh wakilnya. Namun politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini menilai Moeldoko punya kekurangan.

Usia yang tak jauh dari pensiun, yakni 55 tahun, bakal menjadi pertimbangan. “Tinggal tiga tahun lagi dia pensiun, sementara untuk posisi KSAD kan bisa lama, bisa sampai lima tahun,” ujar dia. Jika melihat segi umur, Letjen Gatot Numantyo-lah yang paling berpeluang. Sebab, dengan usia di bawah 55 tahun, masa baktinya akan diunggulkan. “Tapi Letjen Munir dan Letjen Waris juga punya kelebihan sendiri,” ujarnya. Sementara itu, anggota Komisi Pertahanan, Mayjen (Purn) Yahya Sacawiria, berpendapat calon KSAD

terkuat ada dua, Moeldoko dan Munir. Yahya menilai prestasi jenjang karier keduanya hampir sama. “Mereka pernah jadi pangdam, menjabat komando, hingga jadi Pangkostrad dan Wakil KSAD,” kata Yahya. Mantan perwira tinggi TNI AD ini mengatakan mekanisme Dewan Kepangkatan Tinggi Mabes TNI awalnya akan mengumpulkan nama calon KSAD. Biasanya akan terpilih satu calon yang akan diserahkan ke Presiden. “Jadi yang tentukan nanti Presiden. Kita tunggu saja.”(temc)

WAKIL KSAD Letjen Moeldoko, paling berpeluang menjabat KSAD menggantikan Jenderal Pramono Edhie Wibowo.(foto: ist)

Empat ... dari Halaman 1 “Waktu verifikasi itu (di Hotel Borobudur), semuanya, para pegawai termasuk saya harus melepas jaket, tidak boleh pakai sepatu, lalu tidak boleh bawa laptop tidak boleh bawa flasdisk. Jadi semua data itu ada di komputer,” akunya. Nanik bahkan mengklaim tidak hanya keempat parpol itu saja yang tidak lolos. Dia menyebutkan parpol-parpol lain juga seharusnya dicoret karena tidak memenuhi syarat. “Kalau mau jujur lebih dari itu. Saya tidak pernah menyebutkan Golkar, PKS, Hanura dan PPP itu yang menyebutkan para pengadu dan pelapor. Jadi saya hanya menjelaskan apa yang saya tahu waktu verifikasi tanggal 23

Oktober itu,” katanya. Nanik menambahkan keterangannya tersebut juga diketahui oleh staf, pegawai atau anak buahnya yang bekerja sebagai verifikator KPU lainnya. Namun, katanya, dia memaklumi bila mereka tidak berani berbicara. “Kalau saya ini bebas dan bisa bicara lepas karena sudah dipecat. Jadi tidak ada keterkaitan lagi,” ucapnya. Seperti diketahui, KPU melakukan verifikasi administrasi parpol peserta Pemilu 2014 sebanyak dua tahap. Pertama, dari 30 September 2012 sampai 6 Oktober 2012, dengan waktu perbaikan 9-15 Oktober 2012. Dan tahap kedua, dari 16 Oktober sampai 22 Oktober 2012.

Bocornya data verifikasi administrasi KPU yang dipelihatkan pengadu, Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI), membuat rasa ingin tahu anggota majelis pemeriksa dalam sidang dugaan pelanggaran kode etik. Anggota majelis pemeriksa Nur Hidayat Sardini dan Valina Singka bertanya kepada Komisioner KPU, Ida Budhiati, apa benar data

parpol tak lolos verifikasi milik KPU mengingat tercantum logo dan nama Arif Budiman, selaku penanggungjawab verifikasi. “Karena baru melihat data ini dalam sidang, nanti akan kita cocokkan dengan data yang kami miliki,” ujar Ida. Dia membantah jika KPU melakukan kecurangan terkait diloloskannya beberapa partai politik dalam verifikasi administrasi. Ini bertentangan dengan data bocor yang didapat PPPI bahwa ada empat partai tak lolos Golkar, Hanura, PPP, dan PKS. Terkait pengunduran waktu semula tanggal 23 kemudian diundur 25 dan akhirnya baru diumumkan 28 Oktober, menurut Ida bukan karena memberbaiki

ditujukan kepada Kadis Diknas dan Rektor Universitas Negeri Manado (Unima) Prof Dr Ir Philoteus Tuerah DEA MSi, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Anwar Notodiputro menuliskan permohonan maaf atas kekurangan dalam proses percetakan dan distribusi bahan UN. “Dalam surat tersebut dituliskan naskah UN bisa digandakan dengan ketentuan akan digandakan sesuai dengan kebutuhan sekolah terlampir, penggandaan harus menjaga variasi soal sehingga setiap peserta ujian dalam satu ruangan akan memperoleh soal dengan tipe berbeda, dalam proses penggandaan harus tetap menjaga kerahasiaan dan keamanan sert dibuat berita acara dengan melibatkan aparat keamanan,” jelas Wowor. Diharapkan Wowor, surat kementerian ini dapat menjawab pertanyaan masyarakat luas dan meredam kekawatiran. “Jadi, siswa yang menjawab di naskah yang difoto copy nanti akan dicocokkan dengan naskah yang diterima. Dan ini tetap bisa terbaca dengan alat scan,” tambah Wowor. Sementara itu, terpantau kemarin, Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd, tepat pukul membagikan naskah di SMAN 1 Manado. Dalam

kesempatan tersebut Kansil menghimbau bagi para pejabat yang akan melakukan pemantauan selama berlangsungnya UN, jangan sampai mengganggu siswa yang lagi melaksanakan ujian. “Saya melihat kesiapan siswa di sekolah ini sangat baik, tidak ada kegalauan dan saya berharap seluruh siswa di Sulut demikian. Dan lagi, kalau boleh para pejabat yang akan memantau hanya memantau dari luar ruangan saja, tak perlu masuk sampai di ruangan kelas, karena hal itu tidak diperkenankan, karena hanya bisa menggangu jalannya UN tersebut,” pesan Kansil, yang kemarin sekaligus melakukan pemantauan di SMA Pioner Manado dan di SMA Negeri I Airmadidi Minut. Kehadiran orang nomor 2 di Bumi Nyiur Melambai ini, turut didampingi Penanggungjawab UN 2013 Rektor Unima Prof Dr Ir Philoteus Tuerah DEA MSi. Kadis Diknas Sulut Drs Star Wowor MSi menyempatkan diri memantau di tujuh sekolah di Manado yaitu SMAN 1, SMAN 7, SMA Eben Haezar, SMA Pioneer, SMA Kt Don Bosco, SMA YPKM, dan MAN Model. Adapun Ketua Deprov Sulut Meiva SalindehoLiuntang memantau di SMAN 7 Manado.(emem/ wepe/dw)

KPU kemudian memajukan jadwal pengumuman hasil verifikasi administrasi dari 23 Oktober 2012 menjadi 28 Oktober 2012 karena ada parpol-parpol yang belum memenuhi persyaratan. MATI KUTU

Peserta ... dari Halaman 1 Tidak hanya Manado, kejadian yang sama juga terjadi di hampir semua Kabupaten/Kota di Sulut, salah satunya Bitung. Buktinya, SMA Advent Bitung sebagai sekolah pelaksana Ujian Nasional tidak mendapatkan naskah soal dan LJK. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Drs Herman Rompis MSi yang dikonfirmasi mengatakan kalau ini hanyalah kesalahan teknis. “Soalnya kemana kami tidak tahu, namun hal ini langsung dibijaksanai dengan mengumpulkan soal sisa dari sekolah lain dan dibagikan kepada siswa di sekolah sini,” ungkapnya. Rompis sendiri kepada wartawan mengungkapkan jika untuk soal Ujian hari ketiga dan keempat belum ada di pihaknya. “Untuk naskah soal hari ke 3 dan 4 masih ditunggu dari pemerintah pusat, bahkan selentingan kabar jika naskah ini akan dikirimkan Sabtu besok,” ungkap Rompis. Meski demikian, Kepala SMA Advent Bitung Yuniarty Uep yang dikonfirmasi mengungkapkan jika tidak ada persoalan dengan tidak adanya soal di sekolahnya sebab pihak Dikpora bersama dengan koordinator pengawas independen langsung menutupi kekurangan ini. “Tidak ada keterlambatan dan semua

berjalan lancar sampai saat ini, meski pada awalnya kami tidak mempunyai soal UN,” katanya. Sementara itu, Prof Dr Vivi Wantah, Koordinator Pengawas Bitung membenarkan hal tersebut dan menjamin soal yang dibawanya ke sekolah tersebut tidak ada kebocoran. “Saya dan tim sendiri yang membawa soal ini kemari dan dijamin tidak ada kebocoran dan ini hanyalah kesalahan teknis,” katanya. Perihal kurangnya naskah tersebut sama sekali tidak ditepis Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Sulut Drs Star Wowor MSi. Kepada sejulah wartawan, Wowor mengatakan, ada tiga daerah yang paling banyak mengalami kekurangan naskah yaitu Manado, Tomohon dan Minahasa. “Jumlah naskah yang kurang saya belum tahu persis. Namun, aduan paling banyak dari Manado, Tomohon dan Minahasa,” ujar Wowor. Ditanyai soal kejelasan apakah naskah yang difoto copy dapat dilakukan atau tidak, Wowor dengan tegas mengatakan bahwa naskah tersebut sah. Hal ini menurutnya, didasarkan sesuai surat Kementerian Pendidikan dan K e b u d a y a a n (Kemendikbud) RI nomor 3862/G/EP/2013 perihal penggandaan bahan UN. Dalam surat yang

memberi alasan. Ia menambahkan, sampai batas akhir yang ditentukan, komisioner tak melihat kerja verifikator yang digawangi Nanik Suwarti. Inilah alasan lain KPU menunda pengumunan dan akhirnya diumumkan pada 28 Oktober.(vinc/tric/dw)

kekurangan administrasi dari beberap parpol tersebut. “Kami terpaksa melakukan pengunduran hasil verifikasi administrasi karena ada pekerjaan belum tuntas karena sekretariat KPU tidak secara tuntas mendukung kebijakan komisioner,” kata Ida

Kapolri ... dari Halaman 1 nota kesepahaman untuk membuka nomor rekening para calon Kapolri. “Pada saat kami memasukan nama para calon Kapolri sekaligus juga dengan catatan tentang mereka, termasuk terkait rekening dari PPATK. Sebenarnya Presiden juga dapat meminta hal yang sama dengan PPATK,” kata Adrianus. Kompolnas meminta untuk membuka nomor rekening, agar minimal memiliki rekam jejak yang lengkap terkait para calon Kapolri. “Kami juga masih menunggu dari tim peneliti kami pada akhir April ini terkait para calon Kapolri, setelah itu kami membuat langkah-langkah yang perlu termasuk juga mengundang para calon tersebu dan pada tanggal 19 Mei 2013 sudah dikirim ke Presiden,” kata Adrianus.(spem)

Anggota Kompolnas, Adrianus Meliala mengatakan, Kompolnas membuka kuesioner calon Kapolri versi rakyat di www.kompolnas.go.id. “Ternyata partisipasi masyarakat dalam memberikan pendapat terhadap calon Kapolri begitu besar,” katanya di Jakarta, Kamis (18/4) kemarin. Selain itu, Kompolnas juga akan bekerja sama dengan Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) terkait dengan rekening para calon Kapolri. “Dengan adanya beberapa nama yang sedang kami akses itu, kami akan mengirim surat kepada PPATK untuk membuka rekening para calon Kapolri,” kata Adrianus Meliala. Saat ini, antara Kompolnas dengan PPATK sudah melakukan

Bukan ... dari Halaman 1 punya sejauh ini,” kata Walikota Boston, Thomas M Menino. FBI belum dapat mempublikasikan nama dan foto dua orang buruan mereka, khawatir akan mengganggu jalannya pencarian dan penyelidikan. Seorang pelaku diduga memakai topi baseball terbalik dengan sweater warna cerah ditimpali jaket hitam. Salah satu dari dua pelaku terlihat membawa tas backpack hitam. Ini sesuai dengan pernyataan FBI yang mengatakan bom dimasukkan dalam backpack nylon. Selain melalui rekaman CCTV, FBI juga menelusuri jejak tersangka dari panci presto yang digunakan sebagai bahan peledak. FBI akan mencari tahu siapa penjual dan pembeli panci tersebut. Hingga saat ini belum ada orang yang ditangkap. (temc)

Ketiganya berada di dekat garis finish Boston Marathon ketika bom pertama meledak sekitar pukul 14.50 waktu setempat. TEREKAM CCTV Dari AS, penyelidik FBI tengah memburu dua orang yang diduga pelaku pengeboman di Boston. Kedua orang ini teridentifikasi dalam penelusuran rekaman CCTV di sekitar lokasi. Diberitakan CNN, dua orang ini terlihat dalam rekaman berada di dekat titik ledak, sesaat sebelum ledakan terjadi. Rekaman dengan kualitas terbaik didapatkan dari CCTV Department Store Lord & Taylor. Di sini, seorang yang diduga pelaku melakukan sambungan telepon. “Kamera dari Lord & Taylor adalah sumber terbaik yang kami

SUBARU FORESTER A/T TAHUN 2007

MITSUBISHI LANCER EX TAHUN 2008

CHEVROLET BLAZER TAHUN 2003

TOYOTA SPR. KIJANG 1.8 LONG THN 1995

Toyota Kijang Inova G thn 2005/2004

ISUZU PANTHER PICK UP TURBO THN 2012

ISUZU PANTHER PICK UP TURBO TH. 2007

TOYOTA ALTIS G TAHUN 2003

Suzuki Swift Tahun 2008

NISSAN GRAND LIVINNA TAHUN 2007

AC, Tape, velg, PS, PW, CL, Mirror, KM. 44.000, mulus sekali, Rp. 215 jt, UM Rp. 39 jt, angsuran Rp. 5.598.000.

UM Rp. 150 jt, angsuran Rp. 7.300.000 x 34 (lanjut kredit).

AC, tape, velg, PS, PW, CL, mulus sekali, Rp. 69 jt, UM Rp. 19 jt, angsuran Rp. 2.193.500 x 36 bln.

Siap pakai Rp 49 jt, UM : 15jt, Angsuran Rp 1.498.000

AC,Doubleblower,Tape,Velg,PS,P W,CL,Mirror. Rp 129 jt. UM: Rp 23jt, Angsuran Rp 3.599.000 X 47 bulan Asuransi All Risk 1 Tahun, TLO 3 Tahun.

AC, Tape, Velg, PS, Pajak baru, mulus Rp. 110 jt, Rp. 19 jt, Angsuran Rp. 3.899.000 x 35 bln.

Mulus sekali, Rp. 88 jt, UM Rp. 17 jt, Angsuran Rp. 3.099.000 x 35 bln

AC, tape, velg, PS, PW, CL, mirror, Rp. 129 jt, UM Rp. 26 jt, angsuran Rp. 3.397.000 x 47 bln.

AC,Tape,Velg,PS,PW,CL, Mirror,Alaram, Mulus sekali Rp 129jt. UM: 25jt ,Angsuran Rp 3.198.000 X 47 bulan

Rp. 135 jt, UM Rp. 30 jt, Angsuran Rp. 4.298.000 x 47 bln.

MITSUBISHI TS 120 SS MINIBUS THN 1997 Rp. 29 jt, UM Rp 9 jt, angsuran Rp. 898.000 36 bln.

ISUZU PANTHER LS THN 2002

Suzuki Swift Tahun 2008

AC, tape, velg, PS, PW, CL Rp. 105 jt, UM Rp. 19 jt, angsuran Rp. 2.850.000 x 47 bln.

CJ TAHUN 1984 AC,Tape,Velg,P S,PW,CL,Mirror, Alaram, Mulus sekali Rp 129jt. UM: 25jt ,Angsuran Rp 3.198.000 X 47 bulan

ISUZU PANTHER TOURING 2009/2008

MITSUBISHI TS PU TH. 2004

Model Jeep Wrangler bagus sekali Rp. 175 jt

Mulus, Rp 45jt,UM Rp 15jt, Angsuran Rp 1.358.000 X 36 bulan.

AC DB,Tape,Velg, Mirror,PS,PW,CL, Alarm. Rp 169jt, UM: 39 jt, Angsuran Rp 4.398.000 x 47 bulan Asuransi All Risk 1thn, TLO 3thn.

Sulut

JUMAT 19 APRIL 2013

UN SMA/SMK KK

SMA 2 molor 30 menit akibat naskah terlambat SETELAH Ujian Nasional (UN) diundur, dari Senin (15/4) menjadi Kamis (18/4) kemarin, akibat keterlambatan logistik UN yang mencakup kertas soal, daftar absen, dan kunci jawaban, terlambat didistribusikan ke sejumlah daerah. Hal tersebut berimbas hingga molornya pelaksanaan UN di salah satu Sekolah Menengah Atas Negeri 2 yang berada di Kota Kotamobagu (KK). Mesiki demikian, UN yang diikuti sekitar 836 siswa dari Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) di KK tetap berjalan lancar. “Hanya SMA 2 yang molor sekitar 30 menit, karena menunggu naskah ujian yang baru tiba dari Provinsi pukul 08.00 Wita. Sebelumnya, naskah UN yang tiba tadi malam kurang sehingga kita pesan kembali,” kata Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kotamobagu Sa’ir Lentang saat dihubungi Swara Kita, Kamis (18/4) kemarin. Sementara untuk UN bagi Sekolah Menegah Kejuruan (SMK), lanjut Lentang akan digelar pada Jumat (19/4) besok (hari ini, red) dengan mata pelajaran matematika. Tentunya, jumlah siswa SMK sebanyak 1711, jumlah tersebut lebih banyak dari jumlah siswa SMA. Ia menambahkan ribuan siswa SMA/SMK sederajat di Kota Kotamobagu tidak ada masalah terkait keterlambatan naskah UN ini. Berbagai persiapan telah dilakukan pihak sekolah termasuk pra UN. “Keterlambatan ini tidak akan mempengaruh konsentrasi para siswa. Dan saat ini para siswa siap mengikuti UN,” pungkasnya. Sementara pembukaan dokumen UN dilakukan oleh Ketua Dewan Kota (Dekot) Rustam Siahaan didampingi Kadispora Sa’ir Lentang dihadapan siswa/siswi SMA2 Kotamobagu, mewakili Walikota Djelantik Mokodompit yang sedang bertugas di luar daerah. (veem)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

Meiva: Tertundanya UN jangan dipolitisir Jadikan pelajaran berharga, dan diharpkan tidak terulang Manado—Ditundanya pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di 11 provinsi di Indonesia, termasuk di Sulut, oleh sebagian kalangan terlebih elit-elit politik sudah mempolitisirnya, dengan mengatakan bahwa penundaan ini untuk merusak citra partai

penguasa saat ini, jelang Pemilu 2014. Namun, Ketua Deprov Sulut Meiva SalindehoLintang STh menegaskan, tertundanya UN di Sulut dari jadwal awal, jangan dipolitisir, melainkan dijadikan sebagai sebuah pembelajaran berharga,

agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi di kemudian hari. “Kita jangan mempolitisirnya (tertundanya UN, red), tetapi kita harus menjadikannya sebagai sebuah pelajaran berharga, dan diharpkan kedepan tidak akan terulang kembali. Apalagi ini hajatan nasional,” ujar Meiva di sela dirinya meinjau langsung pelaksanaan UN di SMA Negeri 7 Manado,

SIDAK

tentang kualitas pembelajaran di sekolah itu,” ajak politisi Partai Golkar ini. Dalam peninjauan UN di SMAN 7 Manado, Meiva didampingi Kabag Humas Deprov Sulut Marcelino Lomban dan Kasubag Publikasi dan Informasi Deprov Sulut Fenny Samadi, beserta sejumlah staf Deprov Sulut. Di tempat yang sama, Meiva bertemu Walikota Manado Dr GS Vicky Lumentut.(dewe)

MEIVA Lintang.

DAERAH OTONOM

Ubah jam berkantor, Wagub marahi Kepala Samsat Minut

WAGUB Sulut Djouhari Kansil saat melakukan inspeksi mendadak di Kantor UPTD Samsat Minut, Kamis (18/4) kemarin.(foto: ist)

Manado—Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd, Kamis (18/4) kemarin, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Kantor UPTD Samsat Minut. Wagub tiba sekitar pukul 9:00 Wita di kantor yang memberikan pelayanan prima kepada masyarakat wajib pajak kendaraan bermotor, tapi sangat disayangkan pegawai Dipenda Sulut, baik pejabat maupun staf baru sebagian yang hadir, termasuk Kepala UPTD Esther Waworuntu BSc, juga terlambat datang. Mengetahui Wagub sementara melakukan sidak, Waworuntu buruburu turun dari mobil dinasnya dan langsung menemui Wagub yang sudah berada di ruang

Kamis (18/4) kemarin. Dengan masalah yang terjadi ini, Meiva juga berharap agar para peserta UN tidak terpengaruh, dan tetap fokus dalam mengisi satu per satu soal yang diberikan. “Saya mengharapkan agar peserta ujian mampu mempresen-tasikan kemampuan dengan baik. Ikutilah ujian ini dengan tenang, dan menja-dikan wadah ini sebagai pembelajaran antara guru dan murid

kerjanya. “Kenapa sudah jam begini, saudara baru tiba, termasuk pejabat eselon IV dan staf belum hadir semua?” tanya Kansil. “Kami di sini Pak Wagub, ada kebijakan masuk kantor pukul 08:00 Wita,” jawab Waworuntu, gugup. Mendengar jawaban itu, Kansil langsung menegur keras Waworuntu. “Aturan dari mana yang ngoni da pake di sini, kalian jangan coba-coba merobah aturan yang ada, karena jam masuk kantor bagi PNS di lingkungan Pemprov Sulut yaitu pukul 07:45 Wita, itu sesuai dengan Pergub yang berlaku. Akibat karena ulah kalian, rakyat yang jadi korban, mestinya mereka itu tidak akan menunggu berlama-lama di sini, karena rakyat juga akan berkerja seperti kita, tapi karena ulah kalian sehingga jadi begini,” tegas Kansil dengan nada tinggi. Karena itu Kansil minta agar Waworuntu mulai sekrang harus lebih tegas kepada bawahan. “Kasih tahu mereka kalau jam masuk kantor mulai pukul 7:45 Wita dan harus melaksanakan apel pagi. Jangan sampe bawahan

beking bodoh pa ngana (Waworuntu, red). Karena kalian selama ini telah mendapat insentif yang cukup besar, jadi tidak ada alasan lagi ada dispensasi,” tukasnya. Kansil menambahkan, khusus jam masuk kantor pegawai di lingkungan pemprov, termasuk yang bertugas di seluruh Kantor UPTD Dipenda Sulut di kabupaten/kota, yakni mulai pukul 07:45 wajib melaksanakan apel pagi dan pulang pukul 16:45 juga harus melaksanakan apel sore. Sementara jam pelayanan hanya berlaku sampai pukul 15:00. “Nantinya saya akan datang lagi mengecek apakah Kantor UPTD Dipenda Sulut di Minut sudah melaksanakan atau belum,” tegas Kansil. Sementara dalam laporannya kepada Wagub, Waworuntu mengatakan, UPTD yang dipimpinnya telah diberi target tiap bulan sebanyak 3 M lebih dan untuk realisasi pertengahan bulan April ini sudah mencapai 40,11 persen. “Artinya sampai dengan akhir bulan ini, kami bisa bebas dari zona merah,” ujarnya.(erer/dw)

Provinsi Nusa Utara langsung digenjot Manado—Para tokoh masyarakat dari tiga etnis di Nusa Utara yakni Sangihe, Talaud dan Sitaro terus merapatkan barisan untuk persiapan pembentukan Provinsi Nusa Utara (PNU). Dipimpin DrsAgustinus Tahen-dung dan Drs Jakried Maluenseng MSi bersama sejumlah tokoh masyarakat Nusa Utara yang berjumlah sekitar 25 orang, menemui Wakil Gubernur Sulut Dr Djouhari Kansil MPd, Kamis (18/4) kemarin di ruang kerjanya. Tujuan kedatangan para tokoh masyarakat ini tak lain adalah untuk memberi dukungan penuh pembentukan Provinsi Nusa Utara, pasca diterimanya usulan Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarudajang oleh Komisi II DPR-RI waktu lalu bersama 22 provinsi di DPR RI,

Jakarta. “Ini merupakan suatu kesempatan yang baik bagi warga Nusa Utara untuk saling mendukung perjuangan yang sudah lama dinanti-nantikan ini,” ujar Tahendung. “Karena itu lewat pertemuan ini kami ingin menyampaikan beberapa hal terkait dengan persiapan pembentukan PNU ini,” tambah Maluenseng. Secara umum Maluenseng telah menjelaskan tiga syarat pembentukan daerah otonom baru (DOP), yakni persyaratan fisik kewilayahan, administrasi dan syarat teknis sesuai dengan UU No 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan daerah dan PP No 78 Tahun 2008 tentang Pembentukan, Penghapusan dan Pengabungan Daerah. “Nah, Nusa Utara masuk dalam kategori khusus untuk

bisa menjadi satu provinsi, karena selain daerah kepulauan juga termasuk daerah perbatasan,” ujarnya. Kansil sendiri memberi dukungan positif atas kedatangan para tokoh masyarakat Nusa Utara ini. Bahkan dia mengusulkan agar pertemuan seperti ini harus dilaksanakan secara rutin. “Saya berharap kiranya pertemuan berikut pada hari Senin (22/4) depan dalam rangka pembahasan dan persiapan deklarasi nanti, kiranya akan dihadiri seluruh ormas Nusa Utara yakni Bamukist, Ikisst, Mukat, Iksad dan IK Pepermas. Disamping itu, semua terus melengkapi dokumen pemekaran sebagai mana yang tersirat dalam tiga syarat tadi,” ujar Wagub yang juga pria Nusa Utara ini.(erer/dw)

LKPJ GUBERNUR

Gorontalo belajar di Sulut Manado—Pemprov Gorontalo di bawah pimpinan Gubernur Rusli Habibie memuji pola kepemimpinan Gubernur Sulut Dr SH Sarundajang (SHS). Bahkan Gorontalo yang merupakan provinsi ke-32 di Indonesia setelah dimekarkan dari Sulut, terus melakukan pembelajaran dengan cara mengadopsi hal-hal luar biasa yang dilakukan SHS sehingga Sulut menjadi lebih maju. “Kami bangga dengan keberhasilan Sulut dan juga bangga belajar dari Pak Sarundajang,’’ ujar Ketua Pansus LKPJ Gorontalo, Antoni Karim, Kamis (18/4) kemarin, ketika berkunjung ke Pemprov Sulut. Karim dan sejumlah anggota Deprov Gorontalo pada kunjungan tersebut juga membawa serta 7 Kepala SKPD Pemprov Gorontalo antara lain Bappeda, Dinas PU, dan Dinas Pertanian. Sejumlah Kepala SKPD ini sengaja didatangkan ke Pemprov Sulut untuk belajar hal-hal teknis khususnya masalah penyusunan (Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ). “Paling tidak kami diberi penjelasan

hal-hal apa yang harus dipertajam dalam LKPJ,’’ ujar Karim. Bersihnya Sulut dari pengemis dan pengamen tak lepas dari keberhasilan dan upaya mengatasi kemiskinan. Angka kemiskinan yang pada 2005 tercatat 16% bisa ditekan menjadi 7% pada 2012. Angka pengangguran yang besarnya mencapai 14,4% bisa diperkecil menjadi 7,7%. Yang mencengangkan, pertumbuhan ekonomi di Sulut mencapai 8%, lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional. Pendapatan per kapita mencapai 300 dolar AS. Tidak hanya itu, saat ini di daerah yang berbatasan dengan Filipina di sisi utara sedang dikerjakan mega proyek. Di antaranya adalah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Merah Bitung yang luasnya kurang lebih 2.000 hektar, dimana fasilitas ini akan didukung pelabuhan internasional. Belum lagi Bandara Sam Ratulangi yang landasan pacunya 2.600 meter akan diperpanjang menjadi 3.000 meter. Manado-Bitung juga akan dihubungkan jalan tol

sepanjang 42,5 km, lebar 62 meter, dan terdiri enam jalur. Kepala Biro Pemerintahan dan Humas Setdaprov Sulut Dr Noudy Tendean yang menerima kunjungan kerja tersebut menjelaskan bahwa sistematika dan ruang lingkup materi LKPJ, seyogyanya berpedoman pada PP No 3 Tahun 2007, baik batang tubuh, penjelasan maupun lampiran peraturan pemerintah tersebut. Selanjutnya, pedoman untuk menilai materi penyelenggaraan urusan desentralisasi adalah PP No 38 Tahun 2007 atau Perda yang mengatur tentang urusan yang menjadi kewenangan pemerintahan daerah tersebut, Perda RPJMD, dan RKPD atau APBD tahun anggaran bersangkutan. Tidak lupa pula, untuk menilai materi permasalahan dan solusi DPRD dapat menggunakan logika berpikirnya atau aspirasi masyarakat. Tendean menilai bahwa kunjungan kerja yang dilakukan Pansus Deprov Gorontalo ini tepat waktu mengingat LKPJ Gubernur Sulut juga saat ini sedang dalam pembahasan.(erer/dw)

Yustisia

JUMAT 19 APRIL 2013

RON-CRIME

Warga Tumumpa ditemukan tewas gantung diri SUNGGUH tragis peristiwa yang harus dialami oleh Abrita Mamuko (25) warga Tumumpa II, Lingkungan I. Pasalnya, Kamis (18/4) kemarin, sekitar pukul 06.00 Wita, dirinya tidak menyangka kalau suami tercinta, ditemukan telah meregang nyawa dalam kondisi tubuh tergantung dalam kamar mandi, di rumah mereka. Saat ditemukan, korban yang diketahui bernama Reyner Alelo (28), sudah dalam keadaan tubuh mengeras dengan menggunakan kaos hitam oblong dan celana pendek warna coklat. Di mana pada leher korban melekat seutas tali plastik berukuran kira-kira 150 cm. Ditemukannya korban oleh saksi bermula ketika dirinya hendak ke kamar mandi. Kemudian saat saksi akan membuka pintu kamar mandi tersebut, pintu dalam keadaan terkunci. Muncul kecurigaan dari saksi, karena pintu terkunci dari dalam. Seketika itu juga saksi mendobrak pintu kamar mandi dengan sekuat tenaga. Akhirnya setelah pintu tersebut didobrak, dengan penuh rasa terkejut dirinya melihat korban telah tergantung dengan seutas tali dan sudah tidak bernyawa lagi. “Dengan penuh rasa curiga, saya mendobrak pintu kamar mandi. Kemudian ketika pintu terbuka, tak disangka kalau suami saya telah dalam kondisi tergantung tak bernyawa,” tutur Abrita. Melihat kejadian tersebut, seketika itu juga korban segera memberitahukan tetangganya untuk memindahkan tubuh korban dan meneruskan berita ini ke pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Tuminting. Pihak petugas yang dihubungi segera merapat ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna melakukan olah TKP. Akan tetapi atas permintaan dari pihak keluarga, maka jenasah dari korban tidak lagi dilakukan Visum. “Saat menerima laporan, petugas kami segera merapat ke TKP untuk melakukan identifikasi. Akan tetapi atas permintaan keluarga korban tidak di visum, namun kejadian ini masih dalam penyelidikan, untuk mencari tahu mengapa korban sampai mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung diri,” tutur Kapolsek Tuminting AKP Heriyanto Kandati, ketika dikonfirmasi kemarin.(rees)

Mabuk, oknum Satpam aniaya & ancam rekannya HARDI Utina (42) warga Lawangirung, Kecamatan Wenang, yang berprofesi sebagai Satpam di PT Telkom Dendengan Dalam, Kamis (18/4) kemarin, mendatangi Mapolresta Manado untuk melaporkan peristiwa yang dialaminya dalam kasus penganiayaan. Dalam laporan korban di hadapan petugas Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polresta, bahwa Rabu (17/4) lalu, sekitar pukul 23.30 Wita, korban telah dianiaya dan diancam rekannya sesama Satpam yang diketahui bernama FS alias Ferry (30-an). Di mana peristiwa ini bermula ketika korban pada saat itu sedang melaksanakan tugasnya sebagai Satpam, untuk menjaga keamanan di PT Telkom Dendengan Dalam, di dalam Pos Satpam. Kemudian korban didatangi pelaku, dalam keadaan mabuk dan membawa sebilah pisau dan parang. Tidak disangka oleh korban tanpa alasan yang jelas tibatiba saja pelaku langsung memukul korban di bagian pundak kanan hingga pundak kanan mengalami lebam dan tangan korban tidak bisa digerakan. Usai pelaku memukul korban pelaku sempat ditanya korban akan tindakan korban terhadap pelaku namun karena pelaku telah dikuasai Miras, pelaku tidak mengindahkan pertanyaan dari korban. Malahan pelaku mengancam dengan mencabut sebilah pisau yang dibawanya dan menghunuskan ke arah korban dan mengatakan akan membunuhnya. Melihat sikap korban yang tidak bisa diajak berbicara, maka korban memilih melarikan diri untuk mengindar. Kapolresta Manado Kombes Pol Drs Amran Ampulembang MSi, melalui Kasubag Humas AKP Ruswan Buntuan ketika dikonfirmasi terkait pelaporan ini, membenarkannya.(rees)

152 Tamtama Brimob & 87 Brigadir Polri diseleksi ketat KEPOLISIAN Republik Indonesia (Polri) tahun anggaran 2013 ini, kembali membuka pendaftaran dan merekrut generasi muda yang ingin menjadi anggota Polri. Khusus daerah ini, Polda Sulut pun tengah melakukan seleksi para calon siswa (Casis) Bhintara Pengendalian Massa (Dalmas). Bahkan proses seleksi yang ketat ini, telah memasuki tahap tes kesehatan. Pasalnya, jatah yang akan diterima di tahun ini, hanya mencapai 87 orang, termasuk 6 Polisi Wanita (Polwan) di dalamnya. Terkait hal ini, Kepala Biro (Karo) Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Sulut, Kombes Pol Ekotrio Budhiniar, ketika dikonfirmasi sejumlah wartawan, membenarkan adanya penerimaan anggota Polri tersebut. Dijelaskan Budhiniar, jumlah 87 orang termasuk Polwan tersebut, berdasarkan atas Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun 2013. Selain itu, untuk penerimaan Tamtama Brimob tahun ini, Polda Sulut akan menerima personil baru sebanyak 152 orang. Meski demikian, jumlah tersebut dinilai masi kurang dan bakal diupayakan untuk dilakukan penambahan kuota. “Kalau penerimaan Bhintara Dalmas, sekarang sudah memasuki tahap seleksi kesehatan. Jumlah anggota yang akan diterima tahun ini, memang cukup sedikit. Nanti akan dilihat ke depan, semoga kuotanya bisa bertambah,” ungkap Budhiniar, di ruangan kerjanya, Kamis (18/4) kemarin. Lebih lanjut Budhiniar menambahkan, khusus untuk penerimaan Tamtama Brimob, akan dipersiapkan sebagai anggota pasukan, termasuk pasukan anti huru-hara atau yang lebih dikenal dengan PHH. Dijelaskannya, walaupun pangkat dibawah Bhintara, namun penghasilannya hampir sama. “Tidak beda jauh, sekitar tiga hingga empat ratus ribu. Kemudian untuk pangkat Tamtama, bisa menyesuaikan melalui jenjang persamaan dengan mengikuti Sekolah Alih Golongan (SAG),” jelasnya. Diketahui, saat ini Casis yang mengikuti proses seleksi Bhintara berjumlah 1268 orang yang terdiri dari 466 pendaftar dari siswa kelas III SMA/SMK. Jadwal tes kesehatan tersebut diundur setelah pelaksanaan Ujian Nasional (UN), dan Tes kesehatan akan berakhir hingga 3 Mei nanti.(erel)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

Tipikor Polda batalkan kasus Bupati Bolmut? Proses penyelidikan dikabarkan tak dilanjutkan karena kekurangan bukti Manado—Proses penyelidikan dugaan penyimpangan penggunaan anggaran Bupati Bolmut, dengan terlapornya HD alias Hamdan, dikabarkan tidak akan berlanjut alias dibatalkan. Pasalnya, dugaan yang dilaporkan salah satu Panitia Khusus (Pansus) di Dekab Bolmut tersebut, ditemukan lemahnya bukti yang diserahkan oleh para pelapor, kepada penyidik Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sulut. Hal ini ditemui, ketika penyidik Tipikor melakukan tahap klarifikasi, kepada para oknum legislator Dekab Bolmut yang diketuai Karel Bangko. Rencana pembatalan

proses penyelidikan tersebut, dibenarkan sumber penyidik Subdit I Tipikor Ditreskrimsus Polda Sulut. Kepada sejumlah wartawan, Kamis (18/4) kemarin, sumber mengungkapkan bahwa, pihaknya telah meminta klarifikasi terhadap pelapor, yang juga sebagai anggota Panitia Khusus (Pansus) Dekab Bolmut. Dalam tahap tersebut, ketika penyidik meminta bukti dugaan penyelewengan yang dilaporkan, Karel Bangko Cs tak bisa memenuhinya. Atas hasil klarifikasi tersebut, penyidik kemudian mempelajari lebih jauh, hingga menyimpulkan bahwa data dari pelapor tidak menunjang untuk masuk dalam tahap penyelidikan kasus. “Memang laporannya

telah ditindaklanjuti, dengan mengambil keterangan para pelapor oknum legislator. Tapi bukti-buktinya tidak bisa ditunjukkan. Laporan ini nantinya akan dilakukan gelar perkara, untuk selanjutnya membatalkan proses penyelidikan. Karena bukti yang diajukan masih lemah,” beber sumber petinggi penyidik Tipikor, berpangkat AKBP, di Mapolda Sulut. Sayangnya, Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Dicky D Atotoy, melalui Kabid Humas AKBP Denny Adare STh, belum berhasil dikonfirmasi terkait hal tersebut. Seperti diketahui, Pansus mengadu ke Polda terkait penggunaan anggaran oleh Bupati pada tahun 2012, yang dinilai

oleh Pansus tidak ada pertanggungjawaban. Mereka menanyakan apakah masalah itu masuk ke ranah pidana atau tidak. Sebagaimana keterangan yang diperoleh dari sejumlah anggota Pansus, anggaran yang diduga disalahgunakan ada beberapa subtansi, namun yang mengherankan adalah dana operasional termasuk perawatan kendaraan dinas yang mencapai Rp1,4 miliar. Wakil rakyat Bolmut yang masuk pansus, merasa ganjal karena anggaran itu terlalu besar untuk perawatan kendaraan. Tidak hanya itu, ada beberapa usulan anggaran yang dinilai terlalu berlebihan sehingga pihak Pansus tidak menyetujui. Setelah berkonsultasi, Bangko Cs akhirnya melaporkan Bupati ke SPKT Polda, beberapa pekan lalu.(erel)

TIPIKOR JALAN DI TALAUD

Jovano divonis 2 tahun 4 bulan penjara Manado—Oknum Kadis Peternakan, Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kepulauan Talaud, Ir Jovano Kodongan Poeloe, akhirnya divonis 2 tahun dan 4 bulan penjara oleh Majelis Hakim Armindo Pardede SH MAP, Novrry T Oroh SH dan Nich Samara SH MH dengan Panitera Pengganti (PP) Deitje Wior SH. Vonis ini dibacakan dalam sidang di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Manado, Kamis (18/4) kemarin, terkait kasus dugaan Tipikor kegiatan pekerjaan pembanguanan jalan produksi di Talaud,. Selain hukuman badan, terdakwa dikenai denda Rp50 juta dengan subsider 2 bulan penjara. “Bahwa terdakwa tidak dikenai uang pengganti karena tidak ditemukan bukti terdakwa menikmati kerugian Negara, sehingga hal tersebut diabaikan Majelis Hakim,” ujar Hakim Ketua Pardede dalam amar putusannya. Terdakwa dinilai terbukti secara sah melakukan Tindak Pidana Korupsi melanggar Pasal 3 jo Pasal 18 UU Tipikor jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Atas putusan tersebut, baik terdakwa maupun JPU masih pikir-pikir. Usai persidangan, ketika

Oknum bendahara minta keringanan hukuman Manado—Oknum mantan bendahara pengeluaran Dinas Pendidikan dan Olah Raga Kepulauan Talaud, HNM alias Hendra, yang terkait dugaan korupsi dana Tahun Anggaran 2009 untuk kegiatan penyediaan beasiswa bagi siswa SMA/ SMK kurang mampu, meminta agar hukuman terhadap dirinya diringankan. Hal ini dikatakan terdakwa menanggapi tuntutan 1,6 tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Noval Thaher SH, dan dibacakan dalam sidang di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Manado, melalui Penasihat Hukumnya Noorche J Tumundo SH, Sumiati Junus SH MH dan Grace Ngantung SH MH, Kamis (18/4) kemarin. “Terdakwa merupakan tulang punggung keluarga yang masih memiliki anak kecil dan perlu kasih saying. Demikian juga terdakwa telah mengembalikan kerugian negara, telah mengakui dan menyesali perbuatannya, memohon majelis hakim dapat menjatuhkan putusan dalam perkara ini

dengan seringan-ringannya namun jika berpendapat lain mohon keadilan yang seadil-adilnya,” ujar Penasihat Hukum yang dibacakan secara bergantian di hadapan Majelis Hakim Armindo Pardede SH MAP, Novrry T Oroh SH dan Nich Samara SH MH. Selain tuntutan 1,6 tahun penjara, oleh JPU Noval Thaher SH, terdakwa juga didenda Rp50 juta subsider 3 bulan kurungan. Namun, terdakwa telah mengembalikan kerugian negara pada 22 Maret 2013 sebesar Rp50 .200.000,- sehingga tidak kenai hukuman biaya pengganti. Sesuai dalam fakta persidangan bahwa terdakwa mengaku pernah melakukan pencairan dana beasiswa SMA?SMK kurang mampu kegiatan peningkatan pelayanan dan pendidikan TA 2009 sebesar Rp350 juta. Dan dalam sidang uang tersebut di atas, di antaranya telah disalurkan pada 16 Lepsek Rp160 juta, terhadap saksi I Manapode Rp8 juta, W Birfang Rp11 juta, Juanette U Rp3 juta, Julius B Rp3 juta terhadap Kadis Sarnes Ijing Rp114.900.000 juta dan terdakwa sendiri sebesar Rp50.100.000.(este)

TIPIKOR MOBNAS BOLMUT

PSK & orang mabuk ’diincar’ Polda Sulut

IR Jovano Kodongan Poeloe, saat mendengarkan vonis Majelis Hakim Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Manado, Kamis (18/4) kemarin.(foto: serly/sk)

harus membayar uang pengganti sebesar Rp634. 135.583,49 sen dan jika tidak dapat menggantikannya maka diganti dengan 6 bulan penjara. Sekedar diinformasikan, sesuai dakwaan, pada 9 Mei 2011, di Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Talaud dilaksanakan proses pelelangan pengadaan barang dan jasa Tahun Anggaran 2011 untuk kegiatan pekerjaan

pembangunan jalan produksi yang dilaksanakan sebanyak 13 kegiatan dengan jumlah dana pagu anggaran Rp3,7 M dari porsi Dana Alokasi khusus (DAK) sebesar Rp378 juta dari Dana DAU. Akibat perbuatan terdakwa yang diduga memperkaya diri sendiri dan orang lain, negara atau Kabupaten Kepulauan Talaud dirugikan sebesar Rp634. 135.583,49.(este)

Jaksa & Hakim ikuti diklat, sidang mengalami penundaan

saat itu sedang mengikuti pelatihan mengenai penggunaan dikresi dalam menangani perkara-perkara rumit, yang diadakan oleh US Departeman of Justice Office of Ovcerseas Presecutorial Development Assistance and Trainning (OPDAT). Diklat itu sendiri digelar sejak pukul 08.00 Wita sampai 17.00 Wita, di salah satu hotel di Manado. Hal tersebut dibenarkan Humas Pengadilan Negeri (PN) Manado, Novvry T Oroh SH, ketika dimintai keterangannya, kemarin. “Benar, untuk perkara pidana umum, tidak ada persidangan. Semuanya ditunda. Makanya tahanan juga tidak didatangkan oleh Jaksa, karena para jaksa dan hakim sedang mengikuti pelatihan menangani perkara-perkara rumit,” terang Humas sambil menambahkan bahwa jika untuk perkara Tipikor tetap berjalan persidangannya.(este)

dimintai keterangan wartawan, terdakwa enggan untuk berbicara. Sambil tersenyum dengan bahasa tubuh, tangan di kepala mengisyaratkan sakit kepala, terdakwa kemudian berlalu tanpa sepatah katapun. Diketahui oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Noval Taher SH, terdakwa dituntut dengan pidana 3,6 tahun penjara denda Rp50 juta subsider 3 bulan, dan

PIDUM

RUANG tahanan Pengadilan Negeri Manado yang kosong karena hakim dan jaksa mengikuti diklat, Kamis (18/4) kemarin.(foto: serly/sk)

Manado—Sidang perkara Tindak Pidana Umum

TIPIKOR BEASISWA

(Pidum), Kamis (18/4) kemarin, harus mengalami

penundaan. Pasalnya, sejumlah hakim dan jaksa

Manado—Komitmen aparat Kepolisian untuk menjadikan daerah ini dalam kondisi aman, hingga kini semakin dibuktikan. Bahkan, tak hanya situasi tertentu saja Polisi melakukan kontrol dilapangan. Buktinya, Polda Sulut makin intensif melaksanakan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat), untuk mengantisipasi aksi kejahatan, yang belakangan ini mulai mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Pasalnya, sejumlah objek sasaran seperti orang mabuk, penjualan minuman keras illegal, tempat-tempat prostitusi, anak jalanan, parkiran liar, WTS serta senjata tajam, menjadi objek utama untuk diamankan. Seperti halnnya, Ops Pekat yang digelar Polda Sulut, Rabu (17/4) malam, berhasil menjaring puluhan warga yang dinilai melanggar aturan hukum. Tim Unit Kecil Lengkap (UKL) yang dipimpin Perwira Menengah (Pamen) Polda itu, menyisir sejumlah lokasi rawan kejahatan. Di kawasan TKB Pusat Kota Manado, petugas gabungan satuan Polri ini mengamankan para wanita penghibur lelaki hidung belang atau dikenal dengan Pekerja Seks Komersial (PSK), yang sering mangkal di kawasan TKB dan Gedung President tersebut. Tak hanya itu, warga yang ditemukan dipengaruhi minuman keras (miras) pun, tak luput dari sasaran Polisi. Para warga yang diamankan antara lain, RM alias Ratna (36), warga Kelurahan Teling Atas, Lingkungan I, Kecamatan Wanea, SG alias Siska (20) IRT, warga Kelurahan Malalayang Satu, Kecamatan

Malalayang, NK alias Nancy (36), IRT, warga Kelurahan Perkamil, Lingkungan II, TL alias Titin (22), warga Kelurahan Karombasan Kampung Jawa, Kecamatan Wanea, AM alias Angelin (20), warga Kelurahan Teling Atas, AP alias Angel (22), IRT warga Kelurahan Malalayang Satu, Kecamatan Malalayang, JD alias Junita (20), warga Desa Kalasey, Jaga II Kecamatan Mandolang, RL alias Rara (20)m, IRT warga Kelurahan Karangria, Lingkungan IV, Kecamatan Tuminting, DS alias Deysi (19), warga Kelurahan Bailang, Lingkungan I, Kecamatan Tuminting, IB alias Indriani (19) warga Tuminting, Lingkungan V, Kecamatan Tuminting, LS alias Linda (26) IRT, Singkil Satu, Lingkungan I, Kecamatan Singkil, SM alias Sindy (25) IRT, warga Desa Matani Tiga, Kecamatan Tondano, DM alias Dewi (23) IRT, warga Kelurahan Sario, Tumpaan Lingkungan I, Kecamatan Sario serta seorang lelaki paruh baya dalam keadaan mabuk, FM alias Ferry (54) tukang parkir, warga Kelurahan Teling Atas, Kampung Baru, Kecamatan Wanea. Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Dicky D Atotoy, melalui Kabid Humas AKBP Denny Adare STh, ketika dikonfirmasi wartawan, membenarkan diamankannya sejumlah warga tersebut. Dikatakan juru bicara Polda Sulut itu, Operasi Pekat akan dilakukan selama sebulan untuk menciptakan wilayah yang aman dari gangguan Kamtibmas. “Semua objek akan disentuh, agar Sulut tetap aman. Yang pasti jika ditemukan adanya pelanggaran maka akan ditertibkan. Pelanggaran yang ringan, akan diberi pembinaan 1x24 jam. Kalau melanggar pidana, pasti diproses hukum,” tegas Adare.(erel)

JUMAT 19 APRIL 2013

Pendapat

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

SWARA KAMI

SWARA ANDA

Mimpi massal yang tercekal

Sampah dan prilaku warga

PERNAH disorot soal program jalan-jalan para elite yang selalu berargumen demi studi banding dan menambah pengalaman agar ilmunya dapat diterapkan di daerah sendiri. Syarat sebagai isyarat bahwa pola yang dikerjakan oleh elite ini sungguh sudah sangat menjengkelkan. Elite, yakni mereka yang punya jiwa kepemimpinan, peka terhadap rakyat, aktif menjalankan pola hidup sederhana, mampu bekerja secara efektif dan efisien, dan memiliki latar belakang pendidikan atau pengetahuan cukup sesuai dengan bidang tugasnya. Syarat-syarat khusus, menguasai bahasa Inggris dan aplikasi internet. Masih ada syarat khusus lain, nanti dibahas lain waktu. Yang ini saja dulu! Kemampuan bahasa Inggris dan internet, sebab katanya syarat khusus ini boleh jadi barikade rengekan elite yang terhormat untuk pelesir dengan alasan studi banding, karena dengan surfing di internet kita bisa melihat kondisi sudut yang terpencil sekalipun di kota manapun di penjuru jagat ini. Oh, tidak! Ini tugas negara yang harus dirampungkan. Gurau dan sendawa dihalang tangan dengan suara yang direndahkan usai bersenangsenang tentu lebih nikmat untuk kembali melihat berapa banyak dana yang tersisa dari keringat rakyat. Berapa banyak sumberdaya yang ada di sana-sini. Ini adalah cerita yang sangat digemari sebagai bahan baku sosialisasi silat lidah. Penggarongan hak-hak rakyat sekuat badai pembangunan dan pemekaran yang terus berjangkit tanpa mampu disembuhkan. Ada hati yang selalu berkehendak memaksa saksi-saksi menutup bukti. Ada mata yang lepas dari pandangan yang realistis. Ada tubuh yang terpisah sama sekali dari sejarah realitas. Lalu demokrasi yang diceritakan laksana kueh yang dapat dihidangkan kapan saja dalam setiap forum, seminar dan pertemuan soal rakyat. Ini juga yang sudah jadi proposal turun temurun dalam bahasa miskin berkesinambungan. Ujung di sini hanya berharap supaya kita boleh keluar dari mimpi-mimpi abstrak yang menindas. Kekaburan fakta menderas, sosialisasi perang terhadap ketidakadilan dan penyimpangan ternyata hanya gertak sambal. Realita yang ada saat ini: Jatah para miskin saja masih disikat penyalur “nakal”. Konversi energi berbuah kontroversi kelangkaan, sementara gas padat terus disalurkan ke negeri seberang menurut pesanan perjanjian yang entah dikenali rakyat atau tidak. Mitos kaum intelektual yang berjejer sebagai pengangguran dan selalu merengek dari orangtua prihal kekayaan, tapi gayanya seperti direktur lima perusahan raksasa. Ada yang boleh mengukir gambaran kisah negeri compang-camping dan terus mengembara mengumumkan mimpi-mimpi kayanya, dihasut sejuta kata sosialisasi integrasi sudah basi. Kita menabuh genderang perang, pedang patah arang. Korupsi merajalela, dan kolusi sesuap rejeki yang sudah memiskinkan jutaan umat. Nepotisme, jurus untuk memupuk kesuburan jabatan bagi anak cucu dan kerabat dekat. Kritik terhadap apa yang berlangsung di negara kita dewasa ini berseru! “Bila hanya wacana demokrasi dan perubahan yang abstrak, sambil mengusung issue abstrak itu hanyut dalam pertemuan massal yang bergerak dari suatu daerah ke daerah yang lain, agaknya impian kita terhadap pemimpin dan kepemimpinan yang bisa membawa perubahan ke arah kekayaan dan kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia melalui kekayaan alamnya sendiri, masih harus kita tunda dulu. Sampai datang tokoh dan pengikut-pengikutnya yang mampu melejit dari cara berpikir dan bertindak yang diperagakan elite politik Indonesia yang telah membuat negeri kita terpuruk seperti saat ini.” Hingga hari ini rakyat masih merupakan pertanyaan tanpa jawab. Tanyakan lagi, berapa banyak perubahan yang terjadi lewat pemekaran? Arah otonomi yang hanya menambah panjang daftar gaji yang harus dibayarkan bagi penyelenggara pemerintahan yang abai dengan pelayanan terhadap kebutuhan publik namun giat dan kesurupan makan hutang seraya menelan hak-hak warga. Cemas menanti waktu bukan soal kapan berangkat dan memberi lambaian bagi handai taulan yang tunggu kabar soal pemilihan pemimpin-pemimpin selanjutnya yang akan bermimpi bersama-sama. Karena di saat seperti itu biasanya beras dan kebutuhan pokok turun harga dan malah gratis, ada uang saku dan keramaian kampanye. Indonesia dibingungkan dua mimpi masal yang menderas sekaligus. Yakni mencari sosok pemimpin yang dapat membawa konstituennya keluar dari masalah yang sedang mereka hadapi, dan sekaligus bekerja untuk meraih kekayaan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat. Sayang sekali, sampai saat ini di tataran rakyat kesejahteraan itu tak pernah mampir. Ulangi. Alir sejarah negeri ini pupus di kemiskinan yang mengentalkan lumpur-lumpur bencana, dan langkah kita semakin berat tertahan endapan. Penyidikan kasus korupsi semakin hari semakin susah dicerna akal sehat, ia menyaji kerancuan banyak kata selamat yang mengiklankan kebobrokan sistem yang terus dikunyah media massa sebagai kiat bertahan dari gempuran keserakahan perut yang terus membuncit. Korupsi tak lagi di bawah laci, bahkan meja hujau sudah dimerahkan, darah, mereka yang tertindas dan mengalami pembiaran. Mimpi masyarakat adil dan makmur ternyata sementara dicekal; Mungkin penting untuk terjaga, bangkit dan segera merealisasikan mimpi itu. Redaksi

REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja. Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu. Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071

Masih perlukah ujian nasional? (1) Oleh Furqon

MESKI ujian pada akhir satuan pendidikan secara nasional merupakan kegiatan rutin, ujian nasional (UN) pada beberapa tahun lalu menuai kritikan tajam dari berbagai kalangan. Kontroversi tentang UAN diawali oleh munculnya penolakan sekelompok masyarakat terhadap kebijakan kenaikan batas

kelulusan dari 3,01 pada tahun 2003 menjadi 4,01 pada tahun 2004. Di antara mereka berpendapat bahwa UAN bertentangan dengan UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (pasal 58 ayat 1 dan pasal 59 ayat 1). Sebagian berpendapat bahwa UAN berdampak negatif terhadap

pembelajaran di sekolah, menghamburkan biaya, dan hanya mengukur aspek kognitif. Argumentasi lain adalah kondisi mutu sekolah yang sangat beragam sehingga tidak adil jika harus diukur dengan menggunakan ukuran (standar) yang sama. Salah satu isu yang mendapat perhatian banyak pihak adalah kekhawatiran tentang kemungkinan banyaknya siswa yang tidak lulus (tidak dapat mencapai batas minimal 4,01). Berbagai survei pra-UAN

dilakukan di sejumlah daerah yang menunjukkan proporsi siswa yang tidak lulus, cukup besar. Kekhawatiran itu tidak terbukti karena setelah hasil UAN diumumkan ternyata proporsi siswa yang tidak lulus, relatif kecil. Namun kebijakan konversi nilai UAN ini menuai kritikan. Salah satunya, tabel konversi nilai UAN dianggap sebagai upaya subsidi silang, menolong siswa yang kurang pandai dengan merugikan siswa yang pandai. Pendapat yang mendukung

agar UAN tetap dipertahankan antara lain didasarkan kepada argumentasi tentang pentingnya UAN sebagai pengendali mutu pendidikan secara nasional dan pendorong bagi pendidik, peserta didik, dan penyelenggara pendidikan untuk bekerja lebih keras guna meningkatkan mutu pendidikan (prestasi belajar).

(bersambung)

MASYARAKAT ADAT KELUAR DARI KETIDAKBERDAYAAN:

Menyongsong UU tentang Desa (4) Oleh Bambang Hudayana http://bhudayana.blogspot.com/ Pandangan Prof Soepomo itu berlaku pula untuk desa adat di banyak daerah di luar Jawa. Namun demikian, sebagian kecil di kalangan sejarawan Belanda dapat membuktikan bahwa negara telah membentuk desa yang wilayahnya dari beberapa dusun yang berdekatan. Desa dibentuk dalam kerangka memperluas intervensi negara ke dalam rumah tangga desa meskipun penyelenggaraan pemerintahan desa bersifat

otonom. Semenatara itu, kalangan aktivis dan para praktisi pemerintahan desa cenderung mengikuti konsepsi kubu Prof Soepomo, tetapi perjuangan mereka belum membuahkan hasil yang maksimal. Lewat forum FPPM pernah dihasilkan naskah sanding yang dikenal dengan nama “buku putih” untuk bahan revisi UU 22/ 1999, tetapi buku sanding itu tidak direspon oleh pemerintah maupu dewan. Apa yang muncul justru

UU 32/2004 yang mengingkari semangat demokrasi dan otonomi desa. Posisi masyarakat adat dalam konstusi amandemen juga kurang kuat. Hal ini karena dalam pasal 18B ayat 2 menegaskan bahwa negara mengakui dengan persyaratan yang berat dan membingungkan. Pertama, hanya organisasi masyarakat adat yang masih hidup saja yang diakuinya. Pengertian ini bisa memperkuat sikap sepihak kebanyakan pemerintah kabupaten di luar Jawa untuk memilih pemerintahan model desa

biasa daripada desa adat. Dengan adanya kriteria itu, pemerintah pun akan mereproduksi narasi yang dapat meminimalisasi jumlah satuan masyarakat adat yang diakuinya sehingga akan kecil pula daerah yang pemerintahan desanya berbasis pada adat. Dalam panduan pemasyarakatan konstitusi amandemen pun ditegaskan “bahwa kelompok masyarakat hukum adat itu benar-benar ada dan hidup, bukan dipaksa-paksakan ada, bukan dihidup-hidupkan. Kalimat itu dari menolak terhadap upaya gerakan masyarakat adat atau LSM

untuk menghidupkan kembali organisasi masyarakat adat yang hancur atau mati suri. Padahal dalam sejarahnya banyak organisasi masyarakat adat hancur dan tidak berfungsi karena dilibas oleh ekspansi negara ke dalam komunitas adat. UU 5/1979, misalnya menjadi salah satu alat bagi negara untuk menghancurkan organisasi adat sehingga tidak adil jika upaya menghidupkan kembali sebagai sebuah tindakan yang direspon positif dalam era reformasi. (bersambung)

HAM dan kebebasan beragama (17) Oleh: Siti Musdah Mulia Sekjen Indonesian Conference on Religion for Peace Takenfrom: http://www.icrp-online.org Regulasi dimaksud dilakukan dalam rangka memberikan perlindungan kepada warga negara, bukan intervensi. Untuk tujuan-tujuan tersebut, negara perlu menetapkan rambu-rambu agar para pemeluk agama tidak mengajarkan hal-hal yang mengganggu ketertiban masyarakat dan kesehatan mereka, tidak mengajarkan kekerasan (violence) kepada siapa pun dan dengan alasan apa pun, dan tidak melakukan

penghinaan terhadap pengikut agama lain. Pertanyaannya, elemenelemen apa saja yang dapat dimuat di dalam pengaturan pembatasan tersebut? Pembatasan dimaksud sebagaimana terbaca dalam pasal 18, ayat (3): mencakup lima elemen berikut: keselamatan masyarakat (public savety), ketertiban masyarakat (public order), kesehatan masyarakat (public health), etik dan moral masyarakat (morals

public), dan melindungi hak dan kebebasan mendasar orang lain (the fundemental rights and freedom of others). Secara lebih rinci diuraikan di bawah ini. 1. Restriction For The Protection of Public Safety (Pembatasan untuk Melindungi Keselamatan Masyarakat). Dibenarkan pembatasan dan larangan terhadap ajaran agama yang membahayakan keselamatan pemeluknya. Contohnya, ajaran agama yang ekstrim, misalnya menyuruh untuk bunuh diri, baik secara individu maupun secara massal. Atau ajaran agama yang

melarang penganutnya memakai helm pelindung kepala dalam berkendaraan. 2. Restriction For The Protection of Public Order (Pembatasan untuk Melindungi Ketertiban Masyarakat). Pembatasan k e b e b a s a n memanifestasikan agama dengan maksud menjaga ketertiban umum atau masyarakat. Di antaranya, aturan tentang keharusan mendaftar ke badan hukum bagi organisasi keagamaan masyarakat; keharusan mendapatkan ijin untuk melakukan rapat umum; keharusan mendirikan tempat ibadat hanya pada

lokasi yang diperuntukkan untuk umum; dan aturan pembatasan kebebasan menjalankan agama bagi nara pidana. 3. Restriction For The Protection of Public Health (Pembatasan untuk Melindungi Kesehatan Masyarakat). Pembatasan yang diijinkan berkaitan dengan kesehatan publik dimaksudkan untuk memberi kesempatan kepada pemerintah melakukan intervensi guna mencegah epidemi atau penyakit lainnya.

(bersambung)

SAMPAH sudah jadi soal di semua kota besar di Indonesia. Di kota-kota besar di negara ini ada ribuan ton sampah setiap harinya. Kita di kota Manado mungkin belum separah itu. Namun, persoalan ini kemudian terus terjadi dan bahkan selalu direplikasi dengan menggunakan pendekatan-pendekatan yang sama oleh pemerintah dan pihak swasta, meskipun mendapatkan pertentangan keras di masyarakat. Belum lagi bencana ekologis yang ditimbulkan akibat buruknya manajemen pengelolaan sampah, longsor sampah dan banjir selalu menghantui perjalanan kota-kota besar yang memproduksi banyak sampah. Realitas ini semakin menunjukkan potret buram dari buruknya pengelolaan sampah di Indonesia, yang tidak hanya terkait dengan persoalan lingkungan hidup, melainkan juga dengan persoalan kemanusiaan lainnya. Ini salah satu contoh persoalan sampah di kota kita. Jangan sampai sampah itu hanya diperhatikan ketika ada event untuk merebut Adipura saja. Pemikiran ini terlintas ketika saya melihat mobil sampah yang melintas di kawasan Boulevard – Manado, saat menjelang siang hari. Bak belakang dari mobil itu tidak ditutupi, dan sudah pasti bau menyengat jelas tercium dari sana. Bau itu sudah persoalan, ditambah lagi sampah-sampah yang ringan seperti plastik dan kertas dengan mudah berceceran karena memang tidak ditaruh sebagaimana mestinya atau lalu ditiup angin keluar dari bak mobil dan kembali mengotori lingkungan. Banyak alasan memang untuk ini. Di lain waktu jam angkat sampah yang selalu dibuat jadi alasan, tetapi karena kota kita tidak punya budaya bersih, lebih senang dengan slogan yang sudah semakin tidak karuan. Namun untuk ini juga saya punya alasan untuk mengatakan yang mana kerja untuk sampah itu belum maksimal. Pemerintah yang hanya mengejar pendapatan asli daerah dari pajak dan retribusi sementara pelayanan terhadap persoalan sampah dan persoalan sosial masyarakat yang lainnya masih saja terbengkalai. Anggap saja ini tudingan, yang mana kita semua telah mengabaikan sebuah akar persoalan dalam penanganan sampah, bahwa sekitar delapan puluh persen soal sampah berarti bicara soal gaya hidup yang sengaja direkayasa ‘pasar’, sehingga budaya konsumtif begitu dilanggengkan dan dipelihara dalam kehidupan masyarakat. Kita mungkin juga sering bicara gaya hidup konsumtif yang terlihat dengan mudah dapat diselesaikan dengan teknologi. Setahu saya belum pernah ada sejarah di banyak tempat di negara kita yang menunjukkan bahwa ada yang berhasil menuntaskan persoalan sampah lewat teknologi saja tanpa memperhatikan akar persoalan sampah itu yang bersumberdari prilaku kita sendiri. Kita boleh sepakat bilang yang mana teknologi canggih yang biasanya ditawarkan belum juga dapat mengatasi persoalan sampah. Kesimpulan saya, sampah harus ditangani bersama, jangan lagi ada tangan yang semenamena melepas sampah secara tak bertanggungjawab. J.A.U. Manado

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala. DIREKTUR: Hendra Zoenardjy. WAKIL DIREKTUR: Michael Towoliu. PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. WAKIL PEMIMPIN REDAKSI: Donny Wungow. REDAKTUR PELAKSANA: Glenly Bagawie. MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Michael Towoliu, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie. REDAKTUR: Glenly Bagawie, Stenly Lumempouw, Tonny Mait, Finda Muhtar, Vecky Sentinuwo. REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul, Sherly Tassiam. BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Rommy Kaunang (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia (MINSEL), Devie Pondaag (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Sam Daleda (SANGIHE-TALAUD), Stenly Gaghunting (SITARO), Verdynan Manoppo (KOTAMOBAGU-BOLMONG), Faruk Langaru (BOLTIM-BOLSEL), Kurniawan Golonda (BOLMUT). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). FOTOGRAFER: Bobby Rambing, KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara, Alphen Mamentu. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, KOORDINATOR IKLAN: Stembri F Legi. STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak, Malik Thaib, Denny Sumolang, Didik Agusprianto. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta, D Iman, Cipta . SEKRETARIS/BENDAHARA PERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestari Press, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 45.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777

JUMAT 19 APRIL 2013

Asyik

Anak Sekolah Yang Ingin Kreatif

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

VARIASI METERI UN

Soal kian sulit, kepsek yakin tak ada contekan Manado—Hari pertama Ujian Nasional (UN) Tingkat SMA/MA se-

Sulut, Kamis (18/4) kemarin tuntas dilaksanakan. Meski demikian, materi

AJI manado gelar trainning hak atas informasi publik UNTUK menginisiasi lebih banyak permintaan informasi kepada lembaga publik, demi mendorong implementasi keterbukaan informasi publik, dengan dukungan kerjasama Centre for Law and Democracy (CLD), Open Society Foundation, dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia, AJI Manado bakal menggelar training “Bagaimana Pemohon Bisa Memanfaatkan Hak atas Informasi Publik.” “Trainning ini akan kami gelar selama dua hari, Sabtu sampai Minggu, 20-21 April 2013 di Hotel Aston Manado. Ini merupakan kerjasama antara CLD, Open Society Foundation, AJI Indonesia, serta AJI Manado,” ujar Sekretaris AJI Manado, Ishak Kusrant didampingi Tim Kerja, Nolfie Tamod dan Yinthze Gunde, Jumat (18/04) kemarin. Dijelaskan Kusrant, sejumlah materi serta simulasi yang akan didapat peserta selama pelatihan tersebut antara lain menyangkut hak atas informasi publik, potret pelayanan publik di Sulawesi Utara, serta bagaimana membuat permohonan informasi publik termasuk informasi yang dikecualikan. “Untuk pemateri kami hadirkan yakni Sekjen AJI Indonesia Suwarjono, Komisi Informasi Provinsi Drs Lona Lengkong, Akademisi Unsrat Dr Ferry Liando, serta Ketua AJI Manado, Yoseph E Ikanubun. Sedangkan untuk simulasi, kami menghadirkan dua fasilitator yang pernah dikirim AJI Manado mengikuti pelatihan di Jakarta yakni Fransiskus Talokon dan Mercy Umboh,” papar Kusrant, yang juga wartawan Kompas TV ini sambil menambahkan, untuk peserta terdiri dari para jurnalis serta Lembaga Swadaya Masyarakat, serta organisasi kemahasiswaan di Sulut.(emem)

KETAWA ASYIK

Selalu meminta bantuan kepada polisi SAMBIL mengambil laporan rutin di sebuah sekolah dasar, seorang polisi disela oleh seorang gadis kecil berumur sekitar enam tahun. Melihat ke atas dan ke bawah pada seragamnya, gadis kecil itu bertanya, “Apakah Anda petugas polisi? “ “Ya,” jawabnya, dan terus menulis laporan. “Ibu saya bilang jika saya pernah membutuhkan bantuan, saya harus meminta tolong kepada polisi. Apakah itu benar?” “Ya, itu benar,” katanya. “Nah, kalau begitu,” katanya sambil mengulurkan kakinya ke arah petugas, “bisakah Anda mengikat tali sepatuku?”(*)

Foto di SIM ANTRIAN pembuatan SIM di kantor polisi penuh sesak. Antrian tidak bergerak selama hampir satu jam sampai satu orang akhirnya mendapatkan SIM. Dia memeriksa fotonya sejenak dan berkomentar kepada petugas, “Aku berdiri dalam antrean begitu lama, foto saya akhirnya tampak kesal dan kusut.” Petugas melihat fotonya, “Tidak apa-apa,” ia meyakinkan orang tersebut: “Wajah Anda akan terlihat seperti itu jika Anda kena tilang.”(*)

soal yang diberikan tahun ini dirasa siswa sangat sulit, bahkan jauh lebih sulit dari materi Pra UN. “Soalnya susah sekali, dari materi Pra UN dan kisi-kisi yang kami pelajari, soal di UN jauh lebih sulit,” ujar Lina, siswa SMAN 1 Manado. Diketahui, jadwal mata ujian hari pertama kemarin, masing-masing Kimia untuk Program Studi (PS) Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Sosiologi PS Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Antropologi untuk PS Bahasa dan Fikih untuk MA PS Keagamaan. Sementara pada jam ujian kedua, masing-masing Biologi untuk PS IPA, Geografi untuk PS IPS, Sastra Indonesia untuk PS Bahasa, dan Hadis untuk MA PS Keagamaan. “Untuk Kimia, saya dan teman-teman yang lain kesulitan untuk materi soal

senyawa. Soalnya benarbenar sulit,” sambung Hairani, siswa di SMAN 3 Manado. Tidak hanya tingkat kesulitan soal yang semakin tinggi, sejumlah Kepala Sekolah (Kepsek) di Kota Manado mengakui bahwa banyaknya variasi soal tahun ini berhasil membuat pelaksanaan UN nyaris tak ada celah untuk mencontek. “Yang berbeda soal bukan cuma siswa dalam satu ruangan, antar kelas pun beda soal. Kalau begini mau mencontek bagaimana? Ini benarbenar membuat siswa harus berusaha, berjuang, dan belajar untuk dirinya sendiri,” ujar Kepala SMAN 1 Manado Drs Djeki Kojo seraya menambahkan, jumlah peserta UN di sekolahnya mencapai 681 siswa ditambah 10 siswa gabungan dari SMA Nasional.

YULIEN Wantania.

DJEKI Kojo.

Pernyataan Kojo turut dibenarkan Kepala SMAN 9 Manado Dra Nelly Tani. “Sejak awal saya sudah ingatkan kepada seluruh siswa untuk semakin giat belajar karena soal di UN tahun ini benar-benar variatif,” kata Tani. Namun demikian, Tani mengatakan, pelaksanaan UN di SMAN 9 Manado berjalan lancar dengan kehadiran 100% siswa yang totalnya mencapai 509 orang ditambah 57 siswa SMA Spektrum, 20 siswa SMA Antonius dan 10 siswa SMA PGRI I.

“Syukurlah para siswa dapat melalui hari pertama dengan baik dan lancar,” pungkas Tani. Mengingat tingginya tingkat kesulitan UN, Kepala SMAN 3 Manado Drs Jimmy Kantale MSi mengajak seluruh siswa agar menyiapkan diri lebih baik lagi dalam UN hari kedua Jumat (19/4) hari ini. “Besok (hari ini,red) adalah mata pelajaran Matematika. Untuk hari kedua ini persiapan harus lebih mantap lagi. Tetap belajar, tetap berdoa dan jaga kesehatan. Setiap

JIMMY Kantale.

NELLY Tani.

Sementara itu, Kepala SMA Kt St Th Aquino Manado Dra Yulien Wantania MM memastikan, usai pelaksanaan UN jam kedua pukul 12.30 Wita Kamis (18/4) kemarin, naskah UN akan langsung diantar ke

Universitas Negeri Manado (Unima). “Sesuai aturan, usai UN, siang ini juga naskah langsung disegel kembali dan diantar ke Unima untuk diperiksa,” jelas Wantania. Menurutnya, sekolah dilarang untuk mengendapkan naskah soal dan lembar jawaban. “Naskahnya tidak boleh bermalam di sekolah. Kecuali sekolah-sekolah di Nusa Utara, disana naskahnya dikirim setiap dua hari sekali,” tutup Wantania.(emem)

Jumat (19/4) karena distribusi naskah soal sudah rampung,” ujar Wowor. Disisi lain, Kepala Dinas Pendidikan Kota Manado Dante Tombeg SPd MPd mengingatkan siswa bahwa fokus pelaksanaan Ujian Nasional (UN) bukan pada kuantitas capaian kelulusan 100%, namun kepada kualitas

UN sendiri. “Saya mengharapkan siswa dan guru menjunjung tinggi kejujuran. Dan siswa jangan percaya dengan beredarnya kunci jawaban UN. Kalau percaya, salah sendiri,” ujar Tombeg ketika memantau hari pertama UN Tingkat SMA/MA 2013 di SMAN 7 Manado.(emem)

materi yang telah dipelajari, diulang kembali dan tetap percaya diri bahwa kita pasti bisa mengikuti UN dengan sebaik-baiknya,” pesan Kantale. PEMERIKSAAN NASKAH

REKA MAU MEREKA

Generasi pantang menyerah! Dalam hidup, tantangan itu selalu ada. Apa pun profesi kamu, kamu akan selalu berhadapan dengan tantangan. Or kamu menyebutnya dengan nama ‘masalah’? Nah, tentunya anak-anak asyik memiliki hal yang sama. Bagaimanakah kalian menanggapinya?(fine)

EKO

AYU

YAKINLAH bahwa setiap kita mengalahkan sebuah tantangan, kita akan mendapatkan sebuah kepuasan tersendiri. Buktinya? Banyak orang yang sengaja mencari tantangan. Karena mereka sudah merasakan bagaimana kepuasan setelah menaklukan tantangan.

FOKUSLAH pada tujuan kita. Fokus dia bagaimana sampai ke puncak dengan cara mengalahkan tantangan yang ada tepat di hadapan dia. Jika kita fokus pada tujuan, pikiran kita akan terpacu untuk mengalahkan tantangan. Bukan mengeluh dan menyerah.(*)

UJIAN NASIONAL

Hari ini, UN SMK/SMALB dimulai Manado—Usai Ujian Nasional (UN) Tingkat

SMA/MA dilaksanakan Kamis (18/4) kemarin, dipastikan Jumat (19/4) hari ini giliran siswa SMK/SMALB se-Sulut yang bersiap mengikuti ujian serupa. Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas)

Sulut Drs Star Wowor MSi mengatakan, peserta UN tingkat SMK se-Sulut mencapai 13.304 siswa, sementara untuk SMA Luar Biasa hanya 2 siswa (lihat tabel). “Diknas Sulut optimis UN SMK/ SMALB akan dimulai

STAR Wowor.

TIPS ASYIK

Lindungi mata dari layar komputer Hari gini, hampir setiap orang pernah melihat atau menggunakan komputer. Terlebih bagi kamu siswa aktif yang doyan mengerjakan tugas lewat komputer. So, dengan intensitas penggunaan komputer, kamu pun harus pintar merawat kesehatan mata. Perhatikan poin-poin berikut ini untuk melindungi mata dari efek negatif akibat terlalu lama beraktifitas di depan layar

komputer. ATUR POSISI Masalah umum yang terjadi ketika lama bertatapan dengan layar komputer adalah mata merah dan kering. Coba letakkan layar komputer atau laptop dengan posisi sedikit di bawah mata. Posisi ini membuat mata tidak terlalu terbuka lebar saat menatap layar komputer. Beri jarak

antara monitor dan mata untuk kenyamanan bekerja. Beri jarak setidaknya 20-30 cm untuk kenyamanan menatap layar komputer. Hindari latar atau dinding yang terlalu terang atau dengan motif terlalu ramai yang bisa membuat mata sulit berkonsentrasi pada layar komputer. Hal ini membuat mata cepat lelah karena bekerja ekstra.

YAYASAN GENERASI PEMBANGUNAN INDONESIA

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN INDONESIA MANADO (SK MENDIKBUD NO.205/D/0/2000)

KAMPUS A.: JL WOLTER MONGINSIDI VI/129 BAHU MANADO, KAMPUS B: JL TOAR 68 MANADO

MENERIMA MAHASISWA BARU TAHUN AJARAN 2013-2014 I.Universitas Pembangunan Indonesia:

Fasilitas

Fakultas Teknik Program Studi Elektro Komputer Program Studi Teknik Arsitek

(S1) (D3)

1. 2.

Fakultas Pertanian Program Studi Agrobisnis/Sosek

(S1)

Fakultas Hukum Program Studi Ilmu Hukum S1) Status Terakreditasi: No.02/BAN-PT/AK-X/S1/XI/2007

Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik Program Studi Ilmu Politik

(S1)

Fakultas Sastra Program Studi Bahasa Inggris

(S1)

Fakultas Keperawatan Program Studi Ilmu Keperawatan

(S1)

II.Sekolah Tinggi Ilmu Kesejahteraan Sosial (STIKS) Manado -

Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial Akreditasi Seluruh PS sudah dikirim (dalam pross) oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT)

Gedung Kampus Milik Sendiri, di Lokasi yang sangat strategis Kampus A: Jl Wolter Monginsidi VI/o.129 Kelurahan Bahu Kampus B: Jl Toar No. 68 Mahakeret Barat-Manado Laboratorium Keperawatan: KDM, KDB, Anak, Maternitas, Jiwa dan Komuniti Laboratorium Komputer Perpustakaan Umum Alat Bantu Kegiata Belajar: OHP, LCD,TV, Tape Recorder, CD DVD

Informasi Lebih Lanjut Hubungi: -

Rifai: Marsel: Vicky: Lina:

085256933454 081340496569 085256727553 081356173814

n aftara Pend lah Te a Dibuk

Tes Masuk Gel. I : 30 & 31 Mei 2013 Gel. II : 27 & 28 Juni 2013 Gel. III : 25 & 26 Juli 2013 Gel. Iv : 22 & 23 Agustus 2013 Kecuali Fakultas Keperawatan

: Pengumuman Hasil 5 Juni 2013 : Pengumuman Hasil 3 Juli 2013 : Pengumuma Hasil 31 Juli 2013 : Pengumuman Hasil 28 Agustus 2013

ISTIRAHAT Rumus umum 20-20-20 juga berlaku untuk mengistirahatkan mata. Beristirahat setiap 20 menit, lalu pkamung sesuatu yang jaraknya kurang lebih 20 meter selama 20 detik. Dengan begitu, mata bisa beristirahat dari sinar layar komputer dan pkamungan jarak dekat. Sesekali, pijat area di sekitar mata dengan lembut.

Usahakan untuk berkedip cukup sering demi menjaga kelembapan mata agar tidak kering dan iritasi. ATUR KENYAMANAN Sering kali mata harus bekerja keras karena pengaturan yang tidak tepat. Saat mengetik atau membaca, atur sedemikian rupa besar huruf sehingga tidak membuat mata harus memicing.(yhoo)

Olahraga 7 Rossi kejar rekor di Austin SURAT KABAR HARIAN

JUMAT 19 APRIL 2013

BULUTANGKIS

Ganda Campuran sisakan Fran/Shendy

INDONESIA hanya menyisakan satu wakil saja Fran /Shendy di babak perempatfinal Badminton Asia Championships 2013.

INDONESIA hanya menyisakan satu wakil saja Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati di babak perempatfinal Badminton Asia Championships 2013. Sebab, dua wakil Indonesia lainnya mengalami kekalahan. Fran/Shendy berhasil melangkah ke babak perempatfinal Badminton Asia Championships, setelah mengalahkan Lee Seng Mu/Cheng Wen Hsing lewat dua game langsung 21-15 21-12. Sayang, langkah Fren/Shendy tidak mampu diikuti dua pasangan Indonesia lainnya. Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadeth gagal melaju ke babak perempatfinal. Ganda campuran yang menempati unggulan keempat ini disingkirkan oleh Hong Mei/ Tang Jinhua. Sempat merebut game pertama dengan skor 2118, ternyata Kido/Pia tidak mampu menghadang keperkasaan asal Cina itu. Pasangan ganda campuran kakak-adik ini harus kandas di babak kedua setelah kalah dua game berikutnya 21-16 2220. Ganda campuran lainnya yang tumbang adalah Lukhi Apri Nugroho/Annisa Saufika. Pasangan muda Indonesia ini tidak berdaya menghadapi ganda campuran tangguh dari Korea Selatan, Shin Baek Choel/Jang Ye Na. Malah, Lukhi/Annisa harus kalah lewat pertarungan dua game langsung, 21-15 21-12 dalam waktu 26 menit.(okez)

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

VALENTINO Rossi berpeluang besar menjadi pebalap dengan jumlah penampilan terbanyak di MotoGP saat kontraknya dengan Yamaha berakhir pada 2014. Misi itu mulai diusung akhir pekan ini di GP Austin, yang akan membuat “The Doctor” berada di urutan kedua daftar starter terbanyak sepanjang masa untuk kelas premier. Saat ini Rossi bersama kompatriotnya dari Italia,

Loris Capirossi, yang melakukan debut di kelas 500 cc pada musim 2000 di Sirkuit Welkom, Afrika Selatan, sama-sama mencatat 217 kali tampil di kelas premier dan berada di bawah Alex Barros (245 kali). Dengan demikian, penampilan di GP Austin nanti akan membawa Rossi sendirian berada di peringkat kedua. Tahun ini menjadi musim

SELAIN penolakkan warga, isu pelanggaran HAM ini juga membuat beberapa sponsor menarik diri di GP Bahrain.(foto: ist)

Akhirnya pada menit ke21, publik Giuseppe Meazza bersorak sorai setelah Jonathan mampu mencetak gol pertama Inter sekaligus menyamakan agregat menjadi 2-2. Gol Jonathan berawal dari kerjasama apik. Menerima umpan dari Alvarez di luar kotak penalti, Jonathan meneruskan bola kepada Rocchi di sisi kiri dalam kotak penalti lawan.

Dengan sekali sentuhan backheel-nya, Rocchi mengarahkan bola ke daerah kosong di tengah kotak penalti. Bola disambar Jonathan dan bersarang di sudut kiri bawah gawang Pada menit ke-34, Roma nyaris menyamakan kedudukan melalui Mattia Destro. Namun, dengan sigap Samir Handanovic mampu menghalau tendangan Destro. Jelang babak per-

Pada laga yang berlangsung di Boleyn Ground, West Ham selaku tuan rumah melakukan inisiatif serangan terlebih dahulu dimana Andy Caroll dan Diame memberikan masalah pada pertahanan United. Tak berselang lama United mampu membalasnya melalui

Service

AC SPLIT RP25.000 AC WINDOW RP50.000 AC STANDING FLOOR RP50.000 AC CEILING RP45.000 AC CENTRAL NEGO KULKAS RP50.000 FREEZER RP50.000 MESIN CUCI RP50.000 DISPENSER RP50.000

Tambah Freon RP75.000/PK RP75.000/PK RP75.000/PK RP45.000/PK NEGO RP660.000/PK RP660.000/PK NEGO NEGO

DISEWAKAN AC FLOOR STANDING/GENSET

- Service langsung di tempat - Melayani bongkar pasang AC - Melayani panggilan luar kota - BERGARANSI - Ditangani oleh Tenaga Profesional Teknisi kami datang ke tempat anda untuk cek GRATIS

Hub: (0431) 3630234/9140332—085299811566 Jl AA Maramis Paniki Bawah No 12 Manado

(245) (217) (217) (194) (169) (168) (167) (160) (157) (145)

PEMERINTAH Bahrain yakin penyelenggaraan Formula 1 musim 2013 Grand Prix Bahrain tidak akan terganggu dengan aksi protes massa. Bahkan Bos Formula One, Bernie Ecclestone yakin akan berjalan sukses. GP Bahrain sempat terhenti tahun lalu setelah aksi protes yang menuntut diberlakukannya pemerintahan yang lebih demokratis berujung pada tewasnya 35 orang warga sipil. Bahkan pihak Federasi Otomotif Internasional, FIA sejauh ini juga belum berkeinginan untuk menghentikan balapan itu.

Grand Prix Bahrain dijadwalkan akan berlangsung Minggu, 21 April akhir pekan ini. Namun, protes serta reaksi negatif warga Bahrain terhadap penyelenggaraan F1 justru semakin gencar. Banyak hal yang melatarbelakangi tuntutan boikot F1 di Bahrain. Dilansir dari situs independent.co, Selasa (16/4), saat sirkuit dibangun ratusan warga desa menjadi korban akibat kuasa kapitalis. Mereka juga diserang bahkan dilukai oleh Kepolisian Bahrain saat mencoba mempertahankan desanya. Lebih parah lagi,

penyerangan yang dilakukan polisi tersebut juga menggunakan bom serta gas air mata. “Tidak hanya itu, hingga saat ini kepolisian Bahrain masih melakukan pengamanan di pemukiman dekat area sirkuit yang menciptakan rasa takut,” ujar Yousif Al Muhafda, juru bicara Bahrain Center of Human Rights. Kondisi ini juga ditanggapi oleh mantan juara dunia F1, Damon Hill. “Kami ingin menikmati F1, banyak hal positif yang bisa diambil dari balapan tersebut. Tapi berhentilah menyerang sesama. Saya

tidak akan berangkat ke Bahrain jika warga Bahrain masih diperlakukan dengan buruk.” Sementara itu, isu pelanggaran HAM ini juga membuat beberapa sponsor menarik kembali kerjasama mereka. Vodafone misalnya, mereka mencabut kembali sponsorship GP Bahrain setelah mengetahui apa yang terjadi. Pada dasarnya tentu sangat disayangkan jika dibalik megahnya gelaran F1, ratusan orang harus menjadi tumbal dan diperlakukan tidak layak.(sdnc)

tama usai, Roma memiliki peluang melalui Florenzi. Sayangnya, Tendangan Florenzi dari jarak dekat masih bisa ditepis Handanovic. Kedudukan 10 untuk Inter bertahan hingga wasit menyudahi 45 menit pertama. Memasuki babak kedua, Roma melakukan inisiatif serangan terlebih dahulu. Akhirnya pada menit ke-55, Roma menyamakan

kedudukan menjadi 1-1 lewat tendangan Mattia Destro setelah memanfaatkan umpan Erik Lamela. Destro menjadi mimpi buruk tuan rumah. Di menit ke-69, Destro kembali mencatatkan namanya di papan skor usai memanfaatkan umpan Daniele De Rossi, Destro kembali menjebol gawang Inter dan berbalik unggul 2-1 Memasuki menit ke 70,

lagi-lagi interisti yang hadir di stadion harus tertunduk lesu. Tendangan keras Torosidis tak mampu dihalau oleh Handanovic. Roma semakin menjauh dan hampir pasti melaju ke babak final. Di menit ke-80, Alvarez memperkecil ketertinggalan Inter menjadi 2-3. Sepakannya dari luar kotak penalti mengarah ke pojok kiri gawang Stekelenburg. Namun skor 3-2 untuk

Roma bertahan hingga wasit meniup peluit panjang. Dengan kemenangan ini, Roma berhak melangkah ke babak final dengan keunggulan agregat 5-3. Di leg pertama lalu, Roma menang dengan skor 2-1. Di babak final, Roma akan berhadapan dengan Lazio yang ke final usai menyingkirkan Juventus. Laga final akan digelar di Stadio Olimpico pada 26 Mei mendatang.(sdnc)

dapat menepisnya dan gol bagi tim tuan rumah gagal tercetak. Kedua tim yang saling jual beli serangan terlihat bermain terbuka pada babak pertama ini, tapi West Ham yang bermain di depan ribuan pendukungnya mampu lebih mendominasi. Petaka bagi United terjadi

pada menit ke 17 lewat serangan balik cepat, Jarvis mengirim umpan kepada Carroll yang meneruskan kepada Ricardo Vaz Te untuk mengubah kedudukan menjadi 1-0. Tertinggal satu gol membuat United balik menekan barisan pertahan

West Ham, dan terbukti serangan mereka berbuah hasil pada menit ke 31 melalui Antonio Valencia memanfaatkan pergerakan cerdik Shinji Kagawa yang membuatnya berhasil memberikan umpan matang. Valencia yang berada di depan gawang dengan mudah memasukkan bola untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Kedua tim berusaha terus menekan dan mencari gol tambahan di sisa 15 menit laga babak pertama, tapi skor 1-1 menjadi hasil babak pertama. Memasuki paruh kedua, United langsung tancap gas ketika Van Persie langsung mendapatkan kesempatan untuk membawa timnya memimpin. Tapi umpannya

kepada Phil Jones, gagal dimaksimalkan untuk membawa United unggul. Terus tertekan, tim tuan rumah justru mampu kembali unggul pada menit ke 54 melalui gol indah yang dilesatkan Mohamed Diame yang tidak bisa dihalau De Gea. 2-1 West Ham memimpin. Kubu tamu baru bisa membalasnya di menit ke 77, setelah Van Persie berhasil memanfaatkan dengan sempurna bola muntah tendangan Kagawa untuk mengubah skor menjadi sama kuat 2-2. Pada sisa babak kedua, United terus menekan untuk mencari tiga poin tapi sayang hingga peluit panjang berbunyi tidak ada tambahan gol yang tercipta.(sdnc)

Roma ... dari Halaman 8

West ... dari Halaman 8

Type

1. Alex Barros 2. Loris Capirossi 3. Valentino Rossi 4. Carlos Checa 5. Colin Edwards 6. Nicky Hayden 7. Kenny Roberts Jr 8. Sete Gibernau 9. Jack Findlay 10. Randy Mamola

Pembangunan kental pelanggaran HAM

Hal itu ditorehkan oleh Fanny Neguesha di sebuah studio tato di Milan dengan ditemani sang kekasih. Yang pasti semenjak menggandeng Fanny, Mario sendiri nampak begitu bahagia. Karena bermain dengan hati itu pula Balotelli bisa begitu luar biasa bagi AC Milan. Ketika seseorang bisa menemukan kebahagiaan serta ketenangan, nampaknya datangnya hal-hal hebat yang tinggal menunggu waktu. Seperti yang diperlihatkan Mario, sekali pun banyak yang menilai dirinya bengal.(blnt)

CV AIR SEJUK MANADO

DAFTAR START TERBANYAK 500 CC/MOTOGP

SIRKUIT GP BAHRAIN

Tato ... dari Halaman 8

MAINTENANCE-AIR CONDITIONER-SPARE PART-INSTALATION

MotoGP. Dua lainnya adalah Colin Edwards dan Nicky Hayden. Sementara itu, dengan keberhasilannya naik podium nomor dua di GP Qatar, 7 April lalu, berarti Rossi berhasil minimal satu kali naik podium selama 14 musim berturut-turut. Ini menjadi rekor baru di kelas premier karena sang legenda Giacomo Agostini hanya mencatat minimal naik satu kali naik podium dalam 13 musim.(sdnc)

TAHUN ini menjadi musim ke-14 Rossi berada di level tertinggi balapan motor.

Mou ... dari Halaman 8 Kini, setelah Mourinho bertemu dengan staff pelatih Canillas dimana anaknya bermain, Mou dikabarkan membocorkan sedikit terkait masa depannya. “Mourinho mengatakan jika tahun depan ia tidak dapat berbicara dengan staff pelatih Canillas karena ia sudah tidak lagi berada di sini (Bernabeu). Jika Mourinho pergi, maka itu akan menjadi kerugian bagi sepak bola Spanyol. Saya berharap Presiden Madrid Florentino Perez dapat memperbaikinya,” terang Presiden Canillas, Manuel Alvarez seperti dilansir Football-Espana. Sebelumnya Mourinho dikabarkan akan tetap melatih skuad Los Blancos-julukan bagi Madrid karena tidak puas dengan tawaran kontrak yang diberikan Chelsea. Gagalnya negosiasi kontrak antara Mourinho dengan Chelsea yang sulit menemui titik temu. Setelah Chelsea tidak bersedia menuruti permintaan Mou yang ingin mendapatkan kekuasaan penuh dalam hal transfer pemain. Sementara itu yang terbaru klub Ligue 2, AS Monaco dikabarkan mengincar Mourinho, pada bursa transfer musim panas mendatang. Klub yang berjuluk Les Rouge et Blanc memang sedang ingin membangun kekuatan baru setelah diakusisi oleh taipan Rusia Dmitry Rybolovlev. Dengan kekuatan finansial, mereka tak segan untuk mengeluarkan dana yang besar demi membangun pasukannya.(sdnc)

ke-14 Rossi berada di level tertinggi balapan motor. Dengan kontraknya berakhir pada 2014, maka juara dunia tujuh kali MotoGP ini bakal dengan mudah melewati rekor Barros. Daftar berikut ini memperlihatkan 10 pebalap dengan jumlah start terbanyak di kelas premier. Rossi termasuk satu dari tiga pebalap di dalam daftar yang masih aktif di

pergerakan striker mereka Robin Van Persie meski gagal membuahkan gol. The Hammers-julukan West Ham tidak tinggal diam ketika pergerakan Vaz Te mampu memberikan umpan kepada Nolan yang diteruskan dengan tendangan keras. Sayang, De Gea masih

MOBIL DIJUAL Suzuki Grand Vitara tahun 2008, Warna Silver, Manual Harga Rp.180 juta Nego

Honda City 2003 1,5 AT Warna Cokelat Muda Metalik harga Rp.110 juta Nega

HUBUNGI: 081342785884

JUMAT 19 APRIL 2013

Roma tantang Lazio di final

SPORTAINMENT

FANNY NEGUESHA

Tato untuk sang kekasih FANNY Neguesha nampaknya benar-benar mencintai Mario Balotelli secara mendalam, gadis berambut blonde tersebut baru saja membuktikannya lewat sebuah tato. Gadis model berusia 22 tahun asal Belgia itu merajah kulit lengan kirinya dengan bahasa Inggris yang mengungkapkan rasa cintanya kepada Supermario. Baca: Tato ( Halaman 7)

P E R FORMA buruk belum lepas dari Inter Milan. Berhadapan dengan AS Roma di leg kedua semifinal Coppa Italia, La Beneamata takluk dengan skor 3-2 (agregat 3-5) Bertanding di Giusepee Meazza, Kamis (18/4) dini hari WIB. Dua gol Nerazzurri diciptakan oleh Jonathan dan Ricky Alvarez, sedangkan tiga gol i Lupi dipersembahkan oleh Mattia Destro (2 gol) dan Vasilis Torosidis. Pelatih Andrea Stramaccioni menempatkan Tomasso Rocchi sebagai penyerang tunggal dengan dibantu Ezequiel Sche-lotto, Matteo Kovacic, Zdravko Kuzmanovic dan Ricky Alvarez. Peluang pertama didapat Inter pada menit ketiga. Tendangan bebas Ricky Alvarez mengarah tepat ke tengah gawang, mudah dijinakkan kiper Maarten Stekelenburg. La Beneamata mendominasi jalannya pertandingan karena Roma menerapkan permainan terbuka dengan membangun serangan cepat memanfaatkan lebar lapangan. Baca: Roma ( Halaman 7)

PELATIH Real Madrid, Jose Mourinho kabarnya tidak akan berada di Santiago Bernabeu pada musim depan.

Mou konfirmasi tinggalkan Madrid PELATIH Real Madrid, Jose Mourinho kabarnya telah mengatakan kepada pelatih Canillas jika dirinya tidak akan berada di

Santiago Bernabeu pada musim depan. Seperti diketahui spekulasi kepergian pelatih asal Portugal itu dari Madrid telah lama

berhembus, bahkan sejumlah klub besar Eropa seperti Chelsea, Paris SaintGermain (PSG) dan yang terbaru Monaco telah me-

Kementerian Agama Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri STAKN MANADO MENERIMA MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2013-1014

Baca: Mou ( Halaman 7)

MENGAPA MEMILIH STAKN

Selain memiliki Visi Misi yang jelas, legitimasi Pemerintah, Kurikulum berstandar Nasional dan fasilitas kuliah yang memadai, STAKN Manado terletak di Desa Tateli l tempat yang mudah dijangkau 100 m dari jl raya trans Sulawesi yang memiliki prosprk pengembangan kawasan kota Manado yang strategis. ( 7 menit dari terminal Malalayang) MENGAPA MEMILIH STAKN DOSEN TETAP 1. Ros Pontororing Bastian, STh, Msi 2. Apri Steven Pangaila, Mth 3. Semuel Selamo, Mth 4. Leonardo C Dendeng, Msi 5. Arthur FB Gerung ,MTh 6. Yudi Manope, M.Pd.K 7. A.R Poluan, MTh 8. Wolter Weol, STh, MPd 9. Deflita Lumi.S.PAK, MPd 10. Drs Poltje Lampa, Msi 11. Yandin Wonte, M.Teol 12. Supiyanti Supit, M.Pd.K 13. Yantje Janis, Msi, Teol 14. Anita Tuela, M.Teol 15. Pricilia Rampengan, M.Teol 16. Agus Tindige Lope, Msi 17. Jeane M Tulung, MPd 18. Alrik Lapian, STh 19. Marsel Pibaria, S.Sos 20. Cristie Mewengkang. SE 21. Lydia Tumampas, SS 22. Jane. F Mandey, M.Hum 23. Pegy Torindatu, SPd 24. Agnes Rantung, M.Teol 25. Ari Thomas, M.Mis 26. Melly M Wagiu, M.Teol 27. Novita P Sianturi, SPd 28. Dr. Madris Nainggolan,M.Th 29. Youke Singal, M.Th

PROGRAM S1

1. Pendidikan Agama Kristen (PAK) 2. Teologi/Kependetaan 3. Pastoral Konseling 4. Pendidikan Musik Gereja

PERPUSTAKAAN PERPUST AKAAN

PROSPEK

Lulusan dapat menjadi: 1. Guru Agama Negeri/Swasta 2. Penyuluh Agama Negeri/Swasta 3. Conselor Negeri/Swasta 4. Guru/Pengajar Musik Gereja 5. Tenaga Rohaniawan pada instansi Pemerintah/Swasta, TNI/POLRI 6. Pelayan Gereja/Jemaat

nyatakan berminat untuk merekrutnya. Tapi hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari pelatih berjuluk The Special One itu terkait pernyataannya akan meninggalkan Madrid, bahkan sebelumnya ia mengaku akan tetap bertahan di Bernabeu karena kecewa dengan tawaran yang diberikan Chelsea.

West Ham tunda pesta MU

LABORAT LABORA TORIUM MUSIK

MENGAPA MEMILIH STAKN DOSEN TIDAK TETAP 1. DR.IR Hubert Tarore, MT 2. DR. AO Supit 3. DR. Sintje Merentek Abram 4. DR. Max Ruindungan 5. DR. Jan H Rapar Ph.D 6. DR Ferry Rumengan 7. DR. HWB Sumakul 8. DR. Daniel Stevanus 9. Delmus Pomeri Salim, Ph.D 10. DR. Agus Santoso 11. Denny Nayoan, Msi 12. Boyke Suak, MTh 13. Masroni, MTh 14. Lengkana Nasman, Msi 15. Hans Sumakaul, MTh 16. Pegy Tewu, MTh 17. Roy Tamaweol, MTh 18. Victir Roty, M.Teol, MPd 19. Steven Rogahang, Msi 20. Drs. WKT Mirah, Mod 21. Nengah Kolog, S.Ag,Msi 22. Simon Suripati,MPA

LABORATORIUM LABORAT MULTIMEDIA MUL TIMEDIA

SIR Alex Ferguson.

BUS KAMPUS

PROGRAM S2

Program Studi Pendidikan Agama Kristen (PAK)

GEDUNG REKTORA REKTORAT T

PENDAFTARAN DIBUKA MULAI 01 April-6 Juni 2013 Kampus dan sekretariat pendaftaran: Jl. Bougenvile (Trans manado-Amurang) Tateli Satu Kecamatan Mandolang-Minahasa Telp 0431-831732, Fax. 0431-831733 Contak Person : Herry 0813 3005 7373 Maya- 0852 4000 0289

PERPRES NO. 81 TAHUN 2007 TENTANG PENDIDIKAN SEKOLAH TINGGI AGAMA KRISTEN NEGERI MANADO PERMENAG NO. 39 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI TATA LAKSANA STAKN MANADO TERAKREDITASI OLEH BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI (BAN-PT)

MANCHESTER United gagal meraih tiga poin sempurna ketika bertandang ke markas West Ham United pada laga lanjutan Liga Premier Inggris, Kamis (18/4). Tertinggal lebih dulu United akhirnya mampu menyamakan kedudukan pada menit ke 70 melalui striker mereka Robin van Persie untuk mengubah skor menjadi 2-2 hingga laga berakhir. Tak ayal hasil imbang ini membuat United menunda pesta kemenangan karena harus meraih setidaknya enam poin lagi untuk menjadi jawara musim kompetisi Liga Inggris. Baca: West ( Halaman 7)

JUMAT 19 APRIL 2013 NOMOR 02254 TAHUN VII

KAMPUNGRON KELURAHAN ISLAM KECAMATAN TUMINTING

Program UC terus disosialisasikan PROGRAM jaminan kesehatan gratis dalam bentuk Universal Coverage (UC), hingga kini terus disosialisasikan pemerintah Kelurahan Islam Kecamatan Tuminting. Lurah Islam, Annisa Kamah SE, ketika ditemui Swara Kita, Kamis (18/4) kemarin, di ruangan kerjanya ANNISA Kamah. mengatakan, sosialisasi tidak hanya dilakukan pemerintah kelurahan, tetapi dilakukan juga oleh seluruh kepala-kepala lingkungan yang ada di Kelurahan Islam. “Kami terus melakukan sosialisasi UC, baik di pertemuan-pertemuan bersama warga dan kegiatan suka maupun duka. Kepala-kepala lingkungan juga hampir setiap hari, mengsosialisasikanya lewat pengeras suara yang ada agar warga dapat lebih memahami program tersebut,” ujar Kamah. Lanjut dikatakanya, pemerintah kelurahan juga selalu menghimbaukan kepada warga yang telah mengunakan jaminan kesehatan lain seperti Jamkesda dan Jamsostek, sudah tidak bisa lagi mengunakan program UC. “Kami juga menghimbaukan kepada warga kelurahan yang belum memiliki KTP dan KK Kota Manado, agar supaya secepatnya melaporkan diri ke kelurahan untuk mengurus KTP dan KK yang baru. Seluruh warga yang ada di kelurahan ini, sangat bangga dan senang dengan adanya program kesehatan gratis ini serta mereka sangat berterima kasih kepada Walikota dan Wakil Walikota,” kunci Kamah.(beer)

JAGARON LINGKUNGAN II KELURAHAN BENGKOL

IBUKOTA Peserta UN semangat dikunjungi Walikota Adrian: Pak wali sudah berikan perhatian buat kami, jadi harus mengerjakan soal dengan sebaik-baiknya Manado —Semangat peserta Ujian Nasional (UN) SMA, SMK dan MA di Manado terlecut. Kunjungan Walikota Manado GS Vicky Lumentut di SMA Negeri 7 dan SMA Negeri 2 Manado, Kamis (18/4) kemarin, membuat para siswa yang mengikuti ujian jadi bersemangat. “Pak wali sudah memberikan perhatian buat kami, jadi kami harus memberikan yang terbaik, dengan mengerjakan soal dengan sebaik-baiknya. Terima kasih pak wali sudah datang,” ujar Adrian Sajangbati, salah satu murid SMAN 7 Manado. Baca: Peserta ( Halaman 11)

WALIKOTA Manado GS Vicky Lumentut mengontrol para siswa yang sedang mengikuti UN dari pintu saja, supaya tak mengganggu konsentrasi para peserta UN.(foto:ist)

VAKSIN RABIES

TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN

Program UC pengaruhi jumlah pengurusan KTP Manado—Pelayanan kesehatan gratis yang diterbitkan Pemkot Manado melalui Program Universal Coverage (UC) tahun 2013 ternyata ikut berpengaruh pada pengurusan administrasi kependudukan mulai kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK). Pasalnya, menurut Kadis Catatan Sipil dan Kependudukan (Discapilduk) Manado, Drs Hans Tinangon Msc, setelah dilakukan pengambilan sampel, sedikitnya ada 100 lebih pengurusan administrasi kependudukan yang terjadi di SKPD itu setiap harinya. “Ada yang mengurus KTP yang hilang, begitu juga melakukan perpanjang karena memang belum memiliki KTP elektronik. Pokoknya ada ratusan tiap hari yang mengurus termasuk juga dengan

HANS Tinangon.

KK,” terang Tinangon. Tapi khusus yang mengurus KTP baru, lanjut Tinangon, harus dilakukan verifikasi di lapangan dengan berkoordinasi dengan pihak kelurahan setempat. Ini menyusul, sempat didapati ketidakjelasan kependudukan dan langsung dikembalikan atau ditolak. “Semua persyaratan untuk mendapatkan KTP telah dipampang di kantor capil. Baca: Program ( Halaman 11)

LAHAN 16%

Dekot belum terima Distanak Manado bidik Pemkot dan Mantos laporan kecurangan hewan di Malalayang II kembali bertemu Manado—Ketua Komisi D Dekot Manado, dr Richard Sualangan menegaskan, hingga saat ini, usai pelaksanaan Ujian Nasional hari pertama, Kamis (18/4) kemarin, pihaknya belum menerima adanya laporan

kecurangan. Pantau yang dilakukan di SMK 7 Manado, menurut Sualang, tidak ada laporan menyangkut kecurangan atau keluhan terkait pelaksanaan UN. Baca: Dekot ( Halaman 11)

Manado—Pencegahan penyakit anjing gila (rabies) yang mengancam warga Manado, maka Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Manado telah memastikan akan melakukan vaksin atau penyuntikan kepada hewan peliharaan

seperti anjing dan kucing di Kelurahan Malalayang Dua, Kecamatan Malalayang. “Program penyuntikan atau vaksin bagi hewan peliharaan akan diupayakan di semua wilayah. Baca: Distanak ( Halaman 11)

ORGNISASI KORPRI

27 RTS telah menerima raskin KEPALA Lingkungan II Kelurahan Bengkol Kecamatan Mapanget, Yanto Moniaga telah menyelesaikan penyaluran beras bagi keluarga tidak mampu (Raskin) kepada 27 Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang ada di lingkunganya. “Penyaluran raskin baru saja selesai saya lakukan dimana yang menerimanya benarYANTO Moniaga. benar saya ketahui merupakan warga miskin. Penyaluran yang saya laukan itu memang sudah sesuai dimana setiap RTS mendapatkan jatah 2 karung raskin 15kg untuk bulan Januari dan Februari,” ujar Moniaga, kepada Swara Kita, Kamis (18/4) kemarin. Disisi lain, ia pun menambahkan, bahwa dirinya bersama warga saat ini mengharapkan agar realisasi dana Pembangunan Berbasis Lingkungan (PBL) tahap yang ke 2 di wilayahnya bisa secepatnya dicairkan. “Realisasi PBL tahap yang ke 2 saat ini telah dinanti-nantikan warga karena memang untuk pengerjaan jalan setapak dimana pada pembangunan tahap pertama belum sepenuhnya selesai dan kami masih mengharapkan realisasi PBL tahap 2,” katanya.(beer)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

Assisten I dorong PNS tunjukan eksistensinya

KETUA Komisi D Dekot Manado dr Richard Sualang saat pembukaan naskah UN bersama Walikota Manado GS Vicky Lumentut dan Ketua Deprov Pdt Meiva Salindeho-Lintang STh, yang disaksikan Kadis Diknas Dante Tombeg.(foto: ist)

Manado—Assisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Manado, Franky Mewengkang, mendorong agar organisasi Korpri yang didalamnya adalah PNS Pemkot Manado harus mampu tunjukan eksistensinya dalam pembangunan bangsa.

“Korpri sebagai organisasi yang menaungi PNS, memiliki posisi yang sangat strategis terhadap keberhasilan pembangunan nasional,” kata Mewengkang kepada Swara Kita, Kamis (18/4) kemarin. Baca: Asisten ( Halaman 11)

KAMTIBMAS

Poskamling mulai tidak terawat lagi Manado—Sebuah pos keamanan lingkungan (poskamling) yang berada di Kelurahan Mahakeret Timur ini, oleh pantauan wartawan Swara Kita, kamis (18/4) kemarin, terlihat rusak. Bahkan sudah tidak difungsikan lagi sebagai pos keamanan oleh masyarakat setempat. Hal itu terlihat dari kondisi bangunan terlebih pada

dinding telah berlubang sehingga terlihat kumuh dan tidak terawat lagi. Informasi yang didapat dari salah satu warga sekitar, Ricky Howan mengatakan, poskamling tersebut sudah lama tidak difungsikan lagi sebagaimana mestinya. “Yang saya tahu, dulu poskamling ini masih dipergunakan. Baca: Poskamling ( Halaman 11)

POSKAMLING di Kelurahan Mahakeret Timur yang sudah rusak .(foto: lukman/sk)

PERTEMUAN beberapa waktu lalu sempat dilakukan yang dipimpin Wawali Manado Harley Mangindaan dan didampingi Sekkot Heafrey Sendoh dan Kabag Hukum.(foto:dok/sk)

Manado—Lahan 16 persen di kawasan reklamasi Manado Town Square (Mantos), terkesan masih ada tarik menarik. Ini menyusul, pihak Pemkot Manado akhirnya harus kembali melakukan pertemuan dengan pihak Mantos dalam penyelesaian lahan hak pemerintah tersebut. Kabag Hukum Manado, Donald Supit SH yang dikonfirmasi koran ini, Kamis (18/4) kemarin, pun mengakui kalau telah melakukan pertemuan kembali dengan pengelolah Mantos. “Pertemuan tersebut ikut membahas lahan milik pemkot,” terang Supit yang mengakui pertemuan tersebut telah dilakukan lebih dari satu kali.

Supit meyakinkan, kalau lahan 16 persen di Mantos adalah jalan masuk yang biasa ditarik retribusi parkir sehingga Pemkot dan Mantos perlu duduk bersama untuk menyelesaikan persoalan tersebut. “Jalan masuk Mantos milik pemkot. Terkait retribusi parkir ini, kita akan bicarakan dengan Mantos apakah ada bagi hasil atau tidak,” ujarnya. Alasan Supit, jika memang ada bagi hasil, maka ada ketentuannya kendaraan memang parkir di aset pemkot. “Jika nanti ada perhitungan parkir di lahan pemkot, kita butuh pengawas lagi guna mengetahui jumlah kendaraan yang masuk parkir di lahan pemkot. Baca: Pemkot ( Halaman 11)

Ibukota

JUMAT 19 APRIL 2013

RESES

Dekot mulai serap aspirasi warganya SEPANJANG minggu berjalan ini, Dekot Manado dijadwalkan akan melakukan reses atau menyerap aspirasi warganya di setiap dapil. Seperti yang dilakukan oleh Sekretaris Komisi C, Conny Rumondor yang menyerap aspirasi warga Kecamatan Wenang pada Kamis (18/4) kemarin. Bersama dengan Kadis Kebersihan Julies Ohoelers, Kaban BLH Joshua Pangkerego, reses ini cukup mendapat perhatian warga setempat. Rumondor sendiri mengatakan, reses kali ini dirinya lebih memfokuskan pada persoalan kebersihan dan dan sampah. “Konsepnya kira-kira seperti itu. Selanjutnya, tinggal masyarakat menyampaikan aspirasi mengenai upaya kebersihan, ataupun persoalanpersoalan lain yang dihadapi masyarakat,” ungkap Rumondor. Sementara itu, salah seorang warga yang berhasil dimintai tanggapannya, Maksi Toar, terkait reses tersebut mengatakan, ini merupakan upaya sosialisasi kebersihan yang sangat bermanfaat. “Saya kira upaya ini bermanfaat demi kenyamanan warga masyarakat. Apalagi, sebelumnya ada beberapa warga juga menyuarakan aspirasi mengenai penanganan kebersihan di wilayah Wenang-Wanea karena mengingat Manado sekarang rawan banjir,” ujarnya.(dede)

LALULINTAS

PPKTL terus diperketat

SURAT KABAR HARIAN

RELASI

itCenter beri dukungan bagi Students Innov’action Forum UNIKA De La Salle Manado—Inovasi dalam dunia usaha adalah hal yang mutlak bukan hanya untuk sekedar mencari keuntungan, namun juga untuk menarik minat banyak orang untuk bertransaksi atau bahkan untuk berbisnis. Hal ini sudah banyak dibuktikan oleh pengusaha – pengusaha

sukses di berbagai negara maju, Perancis misalnya. Adalah seorang Jean Babtise Moren, seorang yang berpengalaman sebagai konsultan perusahan swasta di Perancis, yang saat ini berkesempatan mengajar di Unika De La Salle Manado, beliaulah yang kemudian

menggagas “Students Innov’action Forum” bagi para mahasiswanya untuk menggali ilmu inovasi sebanyak mungkin dari berbagai narasumber hebat, untuk boleh dikembangkan semaksimal mungkin dalam kehidupan usaha. Baca: itCenter ( Halaman 11)

PRESIDEN Direktur itCenter Jemmy Asiku hari ini akan berbagi pengalaman di Students Innov’action Forum, Exhibition and Competition di Unika De La Salle Manado.(foto: ist)

Warga diminta dukung revitalisasi DAS Dekot: Revitalisasi itu bentuk kepedulian pemerintah akan bahaya bencana banjir Manado—Rencana revitalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano sebagai salah satu cara mengantisipasi terjadinya bencana banjir, diharapkan kiranya mendapat dukungan dari warga. Anggota

Komisi C Dekot Manado, Anri Mailoor mengatakan, upaya revitalisasi itu merupakan bentuk kepedulian pemerintah akan bahaya bencana banjir yang sering dialami warga bibir sungai.

“Ini perjuangan keras pemerintah kota agar pusat bisa melirik Manado dengan program tersebut. Jadi baiknya warga yang tinggal di bibir DAS harus mendukung program ini. Bukan hanya karena ini proyek

besar, tapi ini menyangkut masa depan kota ini dan lingkungan,” ujar Mailoor kepada Swara Kita, Kamis (18/4) kemarin. Proyek yang menelan anggaran miliran rupiah ini nantinya, direncanakan akan berjalan pada tahun ini. Dan tahap pertama, warga diminta untuk bisa membebaskan lahannya untuk dibangunkan tanggul.

AKTIVITAS petugas di Pos KTL.(foto: lukman/sk)

MANADO–Dinas Pekerjaan Umum (PU) Manado diminta menuntaskan perbaikan jalan rusak yang masih terlantar. Anggota Dekot Manado, Syarifudin Saafa mengatakan, saat ini banyak warga yang mengeluh soal perbaikan sejumlah ruas jalan yang masih rusak. “Ada sejumlah warga yang mengeluh soal belum tuntasnya proyek perbaikan jalan rusak di Singkil. Mereka mengadu dan meminta saya untuk turun langsung mengecek jalan tersebut. Setelah dicek, memang

“Tahap pertama pembebasan lahan, ini pasti akan terjadi gejolak. Jadi warga baiknya mendukung, karena rencana ini baik untuk kita semua dan demi keselamatan warga sekitar sungai,” tutur Anggota Komisi C Dekot Manado, Merry Sidartha. Lebih lanjut, revitalisasi yang akan dimulai dari hilir DAS yang berada di

samping Pasar Bersehati hingga ke Jembatan Kairagi Manado ini, dimintanya dapat juga di lakukan di beberapa DAS besar yang ada di pusat Manado. “Kan masih banyak DAS yang menuju ke pusat kota dimana baru-baru ini semuanya meluap. Kedepan saya berharap ini juga masuk perencanaan di revitalisasi,” tutupnya.(dede)

KALIMAS

INFRASTRUKTUR

Pedagang keluhkan akses jalan masuk

Jalan rusak butuh perhatian

PENERAPAN Proyek Percontohan Kawasan Tertib Lalu Lintas (PPKTL) yang mulai dari jalur Marina Plaza sampai di depan ITCenter, terpantau oleh wartawan Swara Kita, Kamis (18/4) kemarin, semakin diperketat oleh anggota polisi lalulintas beserta anggota dari Dishub. Pasalnya semua jenis kendaraan yang kedapatan melakukan pelanggaran, langsung ditindaki dengan tegas berupa penindakan surat ditilang. Namun upaya itu mendapat dukungan dari warga kota Manado karena tujuannya adalah untuk meningkatkan tertib berlalulintas Reymond contohnya. Supir pengendara roda empat berjenis Pick up ini harus rela diperiksa kelengkapan surat kendaraannya miliknya oleh anggota polisi karena kendaraannya menggunakan knal pot racing. Namun dirinya rela ditilang karena sadar jika kendaraan yang dibawahnya sudah sangat mengganggu warga. “Memang sebagai masyarakat, saya harus taat kepada aturan untuk diperiksa kelengkapannya oleh polisi seperti ini. Apalagi saya sudah mengetahui 2 hari yang lalu bahwa di kawasan ini adalah kawasan percontohan untuk penertiban kendaraan yang melintas,” ungkapnya.(try24)

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

benar demikian. Ada beberapa titik jalan di wilayah Singkil yang belum dituntaskan,” kata Saafa. Angota Komisi C, Risal Dali pun meminta pihak PU untuk segera mem-bereskan tugas yang belum selesai tersebut. “Memang selama ini, PU sudah bertindak sangat aktif sekali dalam memperbaiki jalan yang rusak. Kiranya ke depan nanti, hal ini lebih dimaksimalkan lagi, bukan hanya di wilayah Singkil saja, tapi di seluruh pelosok Kota Manado,” kuncinya.(dede)

JALAN macet bukan alasan bagi sepeda motor untuk menggunakan trotoar.(foto: bobby/sk)

Manado—Kondisi jalan yang berlubang serta adanya batu-batu kecil yang mengganggu, mengakibatkan beberapa kendaraan yang melintas

selalu mengeluh akan kondisi jalan masuk ke kawasan Kali Mas Pasar Bersehati. Baca: Pedagang ( Halaman 11)

PANTAUAN

Jalan macet, pengendara motor gunakan trotoar Manado—Banyaknya volume kendaraan di Kota Manado mengkibatkan padatnya arus lalu lintas dimana-mana. Salah satunya di Jl Sam Ratulangi yang setiap harinya harus menjadi macet total. Sesuai dengan pantauan Swara Kita, Kamis

(18/4) kemarin, akibat terjadiya macet panjang mulai dari depan Gereja Paulus sampai di pertigaan Pikat, membuat pengguna jalan khususnya kendaraan roda dua tidak sabar. Baca: Jalan ( Halaman 11)

JALAN yang rusak di kawasan KaliMas.(foto: lukman/sk)

Ali Suleman, penjual payung

Berusaha hingga bisa memiliki rumah sendiri

Tekad yang kuat, menjadi senjata yang paling ampuh bagi siapa saja yang ingin mencapai harapan yang sudah dimimpikan sejak dahulu. Sama halnya dengan lelaki yang satu ini dimana menjalani pekerjaan dengan penuh ketabahan dan kejujuran, hasil pun didapatnya.

ALI Suleman, penjual payung.

Ali Suleman (75) warga Kelurahan Lawangirung, salah satu pedagang yang berhasil ditemui Swara Kita Kamis (18/4) kemarin, di seputara kawasan Taman Kesatuan Bangsa (TKB) sementara melakukan pekerjaanya sebagai penjual payung.

Walaupun umur terbilang sudah tua, namun semangat dan tekadnya untuk mencari nafkah setiap hari masih mampu untuk dilakukannya. “Sampai umur sudah setua ini, saya belum mendapatkan jodoh, tapi semangat saya untuk mencari kehidupan sangat

KEHILANGAN BPKB Nomor Polisi Nama Pemilik

: :

Alamat Merk/Type Tahun Pembuatan Tahun Perakitan Isi Silinder Warna Nomor Rangka Nomor Mesin Nomor BPKB

: : : : : : : : :

DB 15 Badan Pengawas Propinsi Sulawesi Utara Jln 17 Agustus No. 69 Manado Nissan Terrano Spirit 2003 2003 2389 cc HITAM WD21M67677 Z24962701Y C7028691.S

tinggi,” ujar Ali kepada Swara Kita. Usaha kecil yang bisa dikatakan sudah cukup lama telah dijalaninya, terus dinikmatinya dan dilakukanya dengan penuh kejujuran. “Usaha ini sudah sekitar 35 tahun saya jalani. Saat ini saya hanya

tinggal di rumah kontrakan di Kampung Kodo, dan saya terus bercita-cita agar saya bisa dapat membeli rumah sendiri dengan hasil kerja keras saya sendiri,” ungkapnya, sambil tersenyum. Baca: Berusaha ( Halaman 11)

JUMAT 19 APRIL 2013

REGIONAL

Bulog jangan hanya urusi beras MANTAN Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) Rizal Ramli minta pemerintah segera meningkatkan peran dan fungsi Bulog agar tidak hanya mengurusi beras. Lewat revitalisasi dan reposisi, Bulog bisa menangani produk pangan lain, seperti gula, kedelai, jagung, dan daging sapi. Kebijakan ini bisa menanggulangi dominasi kartel yang selama ini sangat merugikan negara dan rakyat Indonesia. “Sebaiknya Bulog juga diberi wewenang mengurusi gula, jagung, kedelai, dan daging sapi. Ini bukan monopoli, tapi hanya untuk stabilisasi harga. Reposisi Bulog justru untuk mengurangi dominasi pengusaha-pengusaha yang beroperasi bagai kartel di sejumlah komoditas tertentu,” ujar Rizal Ramli, melalui laporan tertulisnya, Jakarta, Kamis (18/4/2013). Di sisi lain, Rizal Ramli yang juga mantan Menko Perekonomian ini mengakui, Bulog pernah punya rekam jejak buruk di masa silam. Di masa Orde Baru, Bulog adalah sarang korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) serta mesin uang untuk kepentingan penguasa. Kendati Kepala Bulog silih berganti, peran seperti itu kembali terus berulang. Rizal Ramli berpendapat, guna merealisasikan gagasan reposisi dan revitalisasi Bulog tersebut, tidak diperlukan UU khusus. Sebab, akan memerlukan proses panjang dan waktu lama jika harus diterbitkan UU baru. “Sehubungan dengan itu saya mendesak segera diterbitkannya Peraturan Pemerintah (PP) yang mengatur reposisi Bulog. Dalam waktu dekat saya juga akan segera menemui Menteri Perdagangan dan Menteri Pertanian terkait reposisi peran Bulog tersebut,” tutupnya.(okez)

Ekonomi

Poskamling ... dari Halaman 9 Namun itu sudah beberapa bulan lalu pos tersebut kondisinya seperti saat ini,” ungkapnya. Seharusnya, pihak kelurahan atau kepala lingkungan di wilayah itu bisa memperhatikan kondisi poskamling itu sehingga kalau memang sudah tidak difungsikan lagi, alangkah baiknya dibongkar supaya tidak disalahgunakan oleh warga dan juga pengguna jalan yang melintas.(try24)

Pemkot ... dari Halaman 9 Kita perlu bicarakan itu meski belum kearah sana, namun yang terpenting pemerintah dan Mantos telah sepakat mana milik pemerintah tersebut,” terang Supit. Ditambahkan Supit, dalam waktu dekat ini, akan dilakukan penetapan aset pemkot di seluruh kawasan reklamasi sesuai dengan kontrak yang telah disepakati. “Karena jika tidak, tentunya akan mengganggu administrasi pengelolaan aset Pemkot Manado hingga berdampak pada pemberian opini BPK RI nanti,” tandasnya.(teem)

Disperindag Sulut optimalkan BPSK Untuk menangani sengketa konsumen & pelaku usaha Manado—Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulut terus mengoptimalkan kinerja Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) guna menangani sengketa antar konsumen dan pelaku usaha. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut, Drs Sanny Parengkuan

MAP mengatakan BPSK adalah badan yang bertugas menangani penyelesaian sengketa konsumen antara pelaku usaha dan konsumen (di luar pengadilan. “Penyelesaian sengketa melalui Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) diselenggarakan untuk mencapai kesepakatan mengenai tindak tertentu

untuk menjamin tidak terjadinya kembali atau terulang kembali kerugian yang diderita konsumen,” kata Parengkuan. Menurutnya, BPSK menjadi ujung tombak dalam memperdayakan penegakan UUPK pada khususnya dan Hukum Perlindungan Konsumen. “BPSK untuk melindungi konsumen atas hak-haknya yang dilanggar oleh pelaku usaha,” tukasnya. Sementara itu, Kepala Seksi Perlindungan

Konsumen, Arnold Kindangen mengatakan, tertampungnya keluhan/ pengaduan masyarakat (konsumen) di BPSK, terselesaikannya sengketa konsumen, peningkatan kesadaran masyarakat atas hak dan kewajibannya, terselenggaranya penyelenggaraan perlindungan konsumen. “Menjadikan iklim usaha yang kondusif serta adanya tempat untuk menyampaikan pengaduan bagi konsumen,” katanya. Jumlah keanggotaan

BPSK, katanya sekurangkurangnya 9 orang dan sebanyak-banyaknya 15 orang. “Bilamana anggota BPSK berjumlah 9 (sembilan) orang, maka setiap unsur terdiri dari 3 (tiga) orang, dan bilamana berjumlah 15 (lima belas) orang, maka setiap unsur terdiri dari 5 (lima) orang dengan komposisi berimbang,” katanya. Ditambahkan, konsolidasi merupakan cara penyelesaian sengketa di luar pengadilan dengan perantaraan BPSK untuk

mempertemukan para pihak yang bersengketa dan penyelesaian diserahkan kepada para pihak. “Mediasi cara penyelesaian sengketa di luar pengadilan dengan perantaraan BPSK sebagai penasehat dan penyelesaian sengketa diserahkan kepada para pihak serta arbitrase merupakan cara penyelesaian sengketa di luar pengadilan dan penyelesaian sengketa diserahkan sepenuhnya kepada BPSK,” pungkasnya.(haer)

KINERJA

Ekspor tuna kembali bergairah

Assisten ... dari Halaman 9 Lanjut disampaikan mantan Sespri Plt Gubenur Sulut Lucky Korah ini, bahwa setiap anggota Korpri mengasah potensi yang dimiliki untuk menjadi sebuah kekuatan yang bermakna, dan mendorong tumbuhnya rasa berprestasi dan berbuat yang terbaik, bangga bekerja keras, bangga tepat waktu dan bangga bersikap jujur, mandiri serta hidup bersahaja. Untuk mencermati tugas-tugas pemerintahan yang dinamis dan kompleks, perlu peningkatan daya responsifitas, terutama untuk memperhatikan halhal yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat. “Dibutuhkan pemikiran-pemikiran cerdas, kreatif dan strategis dalam memperkuat eksistensi pemerintahan di mata masyarakat. Saya berharap apel Korpri yang setiap bulan kita laksanakan, itu dimaknai dengan introspeksi diri tentang apa yang telah kita sumbangsihkan bagi masyarakat selang sebulan yang telah dilewati dan pada bulan yang sedang berjalan karena itu menjadi harapan Walikota dan Wakil Walikota,” kata Angky sapaan familiarnya. Anggota Korpri juga dituntut memperkuat team work dan menjaga integritas, moralitas dan netralis dalam menjalankan tugas. “Apa yang masih kurang kita tingkatkan dan apa yang sudah kita capai, kita pertahankan dan tingkatkan,” tandas Mewengkang.(teem)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

IKAN tuna segar asal Sulut sangat diminati masyarakat Belanda.(foto: ist)

Manado—Ekspor ikan tuna segar Provinsi Sulut kembali bergairah, menyusul dikirimnya produk kelautan tersebut ke negara Belanda sebanyak 27 ton. “Ekspor ikan tuna segar ke Belanda sebanyak 27 ton dan mampu menghasilkan devisa bagi daerah sebesar USD45.675,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut, Drs Sanny Parengkuan MAP. Dikatakan Parengkuan, ikan tuna segar asal Sulut sangat diminati masyarakat Belanda. “Ikan tuna segar kebanyakan diekspor ke negara bagian Eropa dan Amerika karena permintaan negara-negara tersebut sangat tinggi,” kata Parengkuan. Dikatakan, Negara Belanda merupakan tujuan ekspor Sulut yang potensial karena hampir

setiap minggu ada komoditas unggulan yang dibeli negara tersebut. “Bukan hanya ikan tuna segar yang diekspor ke Belanda namun hampir semua komoditas unggulan Sulut diminati masyarakat Belanda,” bebernya. Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri, Hanny Wajong MSi mengatakan pihaknya akan terus memfasilitasi para eksportir dalam pengiriman barang ke luar negeri baik dalam pengurusan Surat Keterangan Asal (SKA) maupun lainnya. M e n u r u t n y a , Disperindag akan terus mencari pasar baru sebagai tujuan ekspor Sulut, sehingga komoditas Sulut bisa merambah ke seluruh dunia.(haer)

itCenter ... dari Halaman 10 “Di Perancis, kreasi inovasi dalam dunia usaha dianggap penting bahkan sangat dihargai oleh pemerintah” Tegas Jean Babtise Moren yang ditemui sebelum acara pembukaan kemarin. Forum yang dibuka Kamis

(18/4) siang kemarin di Sport-Hall kampus ini dihadiri oleh Rektor beserta civitas akademika Unika De La Salle, Undangan dan para pembicara, diantaranya: Prof. Dr. Winston F. Th. Warouw, Tercy Maria dan

Jemmy Asiku - Presiden Direktur itCenter . Dihari pertama dibukanya forum ini, pembicara muda M Iman Usman – Co-Founder of Indonesian Future Leaders, yang masih berusia 21 tahun dan peraih gelar

Mahasiwa Berprestasi Utama Nasional 2012, membagi ilmu inovasinya bagi semua yang hadir. Hari ini, giliran Jemmy Asiku yang akan berbagi pengalaman beliau di dunia usaha selama ini. Beliau

akan dengan gamblang menjelaskan apa yang selama ini menjadi inovasi – inovasi sehingga usahanya tetap terus tumbuh diantara banyak usaha serupa yang bermunculan. Mau tau lebih banyak tentang inovasi –

inovasi modern dan unik dari para pakarnya?? Jangan lewatkan dan segera kunjungi Students Innov’action Forum, Exhibition and Competition di Unika De La Salle Manado yang digelar hanya sampai hari ini.(*)

pemerintah, tidak dihiraukan sama sekali. Sebab, jalan yang mereka guna sudah rusak parah. “Ba-

nyak lubang-lubang besar terdapat di jalan ini, apalagi kalau saat hujan, jalan jadi berlumpur se-

hingga tidak ada kendaraan yang mau masuk di lokasi ini,” ujar salah satu pedagang buah, Umar

Amiri seraya dirinya dan pedagang lainnya berharap adanya upaya perbaikan jalan.(try24)

bagi kita yang memiliki hak untuk berjalan di trotoar ini,” ujar Fiqman, seorang pejalan kaki di trotoar di wilayah tersebut. Lanjut dikatakanya, kesadaran masyarakat berlalu-lintas

saat ini ternyata masih sangat kurang. Hal ini dibuktikan dengan semakin maraknya warga yang berkendara yang sering menggunakan troroar. “Petugas kepolisian seharusnya harus

mengantisipasi akan hal ini, karena kalau akan terus dibiarkan begitu saja, selain membahayakan, lalulintas di Kota Manado akan semakin terlihat semrawut,” katanya.(beer)

pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa secara nasional, yang dilaksanakan dalam satu sistem terpadu,” tuturnya. Kunjungan GSVL sendiri dalam rangka membuka dan memantau penyelenggaraan UN di Manado. Saat mengunjungi SMAN 7, walikota penuh karisma

ini membuka kertas ujian bersama Ketua Komisi D Dekot Manado dr Richard Sualang dan Ketua Deprov Pdt Meiva SalindehoLintang STh. Selain membuka soal UN, GSVL juga menyapa siswa pesera UN dengan senyum ramah. Seluruh siswa di dalam kelas merespons walikota pilihan rakyat ini yang secara spontan diikuti 15 kelas lainnya dengan tepuk tangan.

Para siswa senang dengan kedatangan Walikota yang low profile ini dan tampak gembira meskipun pelaksanaan UN yang sempat tertunda karena kendala teknis. Sesuai jadwal, UN kemarin antara lain jurusan IPA, mata pelajaran yang di UN-kan adalah Kimia dan Biologi, jurusan IPS: Sosiologi dan Geografi, jurusan bahasa: Antropologi dan Satra Indonesia.(dede)

Pedagang ... dari Halaman 10 Sesuai pantauan wartawan Swara Kita, Kamis (18/4) kemarin, para pedagang di area

Kali Mas mengeluh kalau akses jalan masuk di lokasi itu yang seharusnya menjadi perhatian

Berusaha ... dari Halaman 10 Menjalankan usaha jualan payung dengan menawarkan Rp20.000 untuk setiap payung, hasil yang lumayan pun bisa diraihnya setiap hari. “Jikalau musim penghujan, itulah yang bisa membuat saya bisa mendapatkan rejeki yang cukup lumayan. Dalam sehari berjualan, saya bisa

mendapatkan keuntungan rata-ratanya sebanyak Rp100.000. Hasil yang saya dapatkan itu sebagian dikumpulkan untuk bayar kontrakan setiap bulan dan untuk makan sehari-hari,” tutupnya.(beer)

Jalan ... dari Halaman 10 Bahkan beberapa pengendara memilih trotoar sebagai jalan arternatif agar tidak terjebak macet. Padahal trotoar adalah hak para pejalan kaki. “Tindakan ini dapat membahayakan

Peserta ... dari Halaman 9 Semangat Adrian terlecut spirit yang ditularkan GSVL. Karena dalam kesempatan tersebut, Ketua APEKSI ini memberikan semangat bagi siswa yang menghadapi soal ujian. “Selamat mengikuti ujian anak-anakku. Semoga sukses ujiannya,” sapa Walikota yang membuat sejumlah siswa menjadi terharu. Dirinya pun berharap

agar UN yang sempat tertunda jadwal pelaksanaannya, bisa terlaksana dengan baik, aman, lancar dan sukses. Diharap siswa dapat mengikuti ujian dengan baik dan tenang. “Pengawas UN juga saya harapkan juga dapat melaksanakan tugas pengawasan dengan penuh tanggungjawab. UN merupakan salah satu cara yang dilakukan oleh

Program ... dari Halaman 9 Dan dalam satu hingga dua hari ini akan dipasang baliho pengumuman semua persyaratan terkait dengan pengurusan kependudukan di kota Manado agar masyarakat tahu hingga pada administrasinya,” ungkap Tinangon. Tinangon juga menghimbaukan agar pihak

kelurahan hingga kecamatan untuk lebih teliti dalam memberikan surat keterangan kependudukan. “Kelengkapan identitas kependudukan sebelum ajukan pengurusan KTP itu yang paling utama. Kelurahan harus teliti sebelum keluarkan keterangan penduduk

sementara karena Discapil pun akan ikut melakukan verifikasi di lapangan terkait dengan warga yang mengajukan KTP,” tegas manta Kepala BKD Manado ini sembari menambahkan, warga negara asing (WNA) sendiri yang terdaftar di Discapil Manado hanya 10 orang.(teem)

Dekot ... dari Halaman 9 “Di hari pertama ini belum ada yang melapor kalau ada kecurangan dan keluhan terkait pelaksanaan UN. Dan sejauh ini berjalan cukup baik,” tegas Sualang. Sualang mengakui, dari turun lapangan yang dilakukannya, terlihat para siswa dan guru telah siap untuk menghadapi

UN di tahun 2013. “Dari pantauan kami memang pelaksanaan UN di hari pertama ini cukup baik. Guru sangat sigap terlebih para peserta UN terlihat sangat siap,” tuturnya. Ketua DPC PDIP Manado ini pun berharap agar pelaksanaan UN di tahun ini bisa berjalan dengan

baik dan tidak terjadi kecurangan. “Untuk menghasilkan generasi yang berkualitas harus dimulai dari saat ini, kalau tidak dari sekarang kapan lagi. Dan melaksanakan UN yang berkualitas dan jauh dari kecurangan salah untuk membentuk generasi yang berkualitas,” kuncinya.(dede)

Distanak ... dari Halaman 9 Tapi untuk kali ini akan dikonsentrasikan di Kelurahan Malalayang Dua, seperti Minanga Permai, Malalayang Permai dan Minanga Indah,” terang Kadistanak Manado, Ir Philips Sondakh. Lanjut dikatakannya, vaksin ini dilakukan guna mendukung akan program pemerintah memberikan kenyamanan bagi warga. “Kita harus menghindari atau mencegah agar rabies tidak mengancam warga masyarakat. Mengingat rabies kini telah mewabah di wilayah Minahasa, jadi tidak mengapa kita mengantisipasi hal tersebut,” tambahnya. Alasan dipilih Malalayang, kata Sondakh, karena wila-

yah ini masuk kategori banyak hewan peliharaan, seperti anjing dan kucing. “Kegiatan vaksin ini akan kita lanjutkan ke wilayah lainnya seperti di Kecamatan Wanea, Sario serta wilayah lainnya,” jelas mantan Kaban Penyuluh Ketahanan Pangan Manado ini. Disentil soal jumlah warga yang terkena rabies sepanjang 2013 ini, Sondakh mengakui memang belum ada, tapi paling tidak dengan adanya vaksin ke hewan ternak bisa langsung ada langkah antisipasi dari pemerintah. “Jangan ada kasus, baru kita turun. Jika memang perlu dilakukan vaksin meski secara bertahan di wilayah Manado, itu akan dilakukan,” tandasnya.(teem)

Mintom Minahasa, Tomohon

JUMAT 19 APRIL 2013

KERUKUNAN BERAGAMA

Pengurus BKSAUA Tomteng dan Tombar dilantik WALIKOTA Tomohon Jimmy Eman SE Ak, Kamis (18/4) kemarin, melantik Badan Kerja Sama Antar Umat Beragama (BKSAUA) Kecamatan Tomohon Tengah dan Tomohon Barat. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Pemkot Tomohon lewat Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Tomohon yang bertujuan untuk menciptakan wawasan yang luas melalui cerah dan diskusi dan memperkuat motivasi para tokoh-tokoh agama atau pimpinan-pimpinan agama dalam membina kerjasama dan kerukunan antar umat beragama di Kota Tomohon untuk mewujudkan lingkungan yang kondusif. Acara itu turut dirangkaikan dengan sarasehan pembinaan tritugas BKSAUA. Dalam pelantikan ini, Walikota Tomohon, Jimmy F Eman SE Ak berharap kiranya kerukunan umat beragama di Kota Tomohon tetap terjaga dengan dilandasi oleh semangat Torang Samua Basudara. “Semoga wadah ini akan benar-benar difungsikan sebagai wadah kerukunan umat beragama, bukan wadah politik atau wadah bagi hal-hal yang justru memicu perpecahan. Menjadi salah satu wadah mempertebal keyakinan kepada Tuhan Yang Maha Esa menurut ajaran masing-masing serta sarana pembinaan mental dan spiritual. BKSAUA juga harus mampu memposisikan diri sebagai mitra pemerintah dalam mencari solusi berbagai persoalan terutama menjaga agar jangan sampai timbul permasalahan berkedok SARA,” katanya. Sementara itu, Kapolres Tomohon AKBP Marlien Tawas SH MH mengatakan bahwa dengan adanya pelantikan ini akan menetralisir persoalan-persoalan keimanan di Kota Tomohon. Karena ada forum seperti inilah Kota Tomohon sampai saat ini boleh aman dan damai. “Dengan wadah ini, tugas kami sebagai Polisi menjadi ringan,” jelasnya. Hadir dalam acara ini Jajaran Pemerintah Kota Tomohon dan Tokoh-tokoh agam dari Kecamatan Tomohon Tengah dan Kecamatan Tomohon Barat.(gebe)

PRODUKSI IKAN

Disperik Minahasa diminta lebih maksimal PASARAN ikan di Tondano ternyata memiliki prospek yang begitu besar. Hasil tangkapan ikan yang diekspor dari Manado ke beberapa negara Asia, mampu memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu dewan berharap agar potensi tangkapan ikan di Minahasa perlu diperbaharui dan dapat menciptakan peluang pasar agar lebih untuk dikembangkan biar ada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Sejauh ini belum ada sektor perikanan di Minahasa yang sangat menonjol, baik dari program kerja hingga pada upaya peningkatan sektoral yang memadai. Kenapa ini harus diperjuangkan, karena setidaknya ini akan memberika sebuah gambaran luas dalam mencapai kesejahteraan masyarakat Minahasa dari sektor perikanan,” ujar anggota Fraksi Partai Demokrat Dekab Minahasa, Tresje Kaligis kepada Swara Kita, Kamis (18/4) kemarin. Dikatakannya bahwa alangkah lebih baik bila ada pendampingan dari pemerintah untuk memberikan bantuan kepada petani khususnya nelayan. “Kita mintakan agar supaya petani nelayan untuk diperhatikan baik dalam usaha penangkapan ikan maupun kredit yang diberikan pemerintah kepada mereka,” tambahnya.(erka)

PENDIDIKAN

Unima juga pantau UN PELAKSANAAN Ujian Negara (UN) yang secara serentak dilaksanakan di Sulut, Kamis (18/4) kemarin ternyata mendapat pengawasan dari Lembaga Penyelenggaraan Perguruan Tinggi Negeri, dalam hal ini dari UNIMA langsung. Pengawasan yang dilakukan memang tidak memberikan sikap tegas, namun pemantauan yang dilakukan sifatnya adalah bagaimana dan seperti apa kontribusi para siswa dalam berpartisipasi. Tak hanya itu saja, jika ada persoalan yang terjadi yang bisa menyebabkan kebocoran soal, akan dilakukan tindakan preventif melalui pelaporan kepada instansi terkait. Akan tetapi menurut Rektor Unima Prof DR Philotheus Tuerah Msi DEA mengatakan kalau kondisi saat ini, tingkat partisipasi siswa dalam mengikuti dari pelajaran sampai test, semuanya berjalan mulus. “Yah memang kita harapkan semua dapat berjalan dengan lancar. Kami melakukan pemantauan di beberapa sekolah di Tondano, semuanya dijalankan sesuai dengan arahan dan keseriusan para siswa untuk melaksanakan tugas dengan baik. Terlebih memang Unima sendiri menilai kalau peran dari siswa untuk mengikuti pelaksanaan ini cukup besar. Artinya pelaksanaan ini menjadi sesuatu yang sangat dijalani dengan teliti agar tidak terjadinya kesalahan,” ujarnya kepada Swara Kita, Kamis (18/4) kemarin. Selanjutnya juga para Calon Mahasiswa ini memang sudah menentukan pilihan mereka untuk masuk ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Kontribusi daripada siswa untuk ikut UN ini terlihat daripada peningkatan jumlah pendaftaran calon mahasiswa yang sudah sangat banyak. “Berdasarkan pengalaman yang ada, kalau tahun lalu mereka yang masuk di Unima itu memiliki selisih 2000, namun saat ini selisih menjadi sekitaran 4000-an. Neraca ini sangat terlihat jela dan memang ketika dicermati bahwa peran dari para calon mahasiswa untuk serius dalam dunia pendidikannya, cukup besar,” ujar Tuerah.(erka)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

Hari pertama UN kacau Minahasa dan Tomohon banyak kekurangan soal Sulut—Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) untuk seluruh SMA/SMK dan MA sudah dilaksanakan serentak oleh pemerintah seluruh daerah kabupaten/kota di Sulut. Namun pada hari pertama UN, Kamis (18/4) kemarin, pelaksaan ujian di Tomohon dan Minahasa berlangsung kacau. Untuk Kota Tomohon sendiri, ada beberapa siswa yang hampir tak bisa mengikuti UN karena dari jumlah siswa peserta, soal ujian yang disalurkan ke sekolah tidak sesuai dengan jumlah peserta UN. Seperti yang terjadi di SMA Kristen I Tomohon, soal yang dibagikan ke siswa peserta ternyata masih kekurangan 9 soal. Akibatnya, pihak sekolah pun mengambil kebijakan dengan memfotocopy lembaran soal tersebut sehingga 9 peserta itu bisa mengikuti ujian. Hal itu pun diakui oleh Kepala Sekolah SMA Kristen I Tomohon, Selvie J Poluan. Di sekolah ini, siswa peserta UN berjumlah 279 siswa yang terdiri dari jurusan IPA 144 siswa, IPS 115 siswa dan Bahasa 20 siswa. “Kekurangan soal itu terjadi pada jurusan Kimia di mata pelajaran Kimia sebanyak 4 soal dan jurusan IPS mata pelajaran Sosiologi sebanyak 5 soal. Karena kurang, kami terpaksa langsung memfotocopy soal yang ada supaya siswa bisa ikut ujian. Ini memang sesuai petunjuk dari kementerian terkait foto copy soal jika terjadi kekurangan,” jelasnya seraya mengatakan jika disaat melakukan foto copy soal UN ini, mendapat pengawalan dari aparat kepolisian dan dilakukan secara tertutup. Adanya kekurangan soal di SMA Kristen I Tomohon, dibenarkan Kepala Dinas

Pendidikan Daerah (Dikda) Tomohon, Dolvin Karwur melalui Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Menengah (Dikmen), Royke Posumah MEd. “Memang ada kekurangan soal di SMA Kristen I Tomohon, namun langsung bisa teratasi, dimana soal yang ada langsung di fotocopy. Pada intinya, kami mengutamakan kepentingan para siswa peserta UN, dan itu tidak melanggar aturan jika dilakukan sesuai dengan aturan juga,” katanya. Sebelumnya, pada pelaksanaan UN kemarin di Tomohon dibuka secara langsung oleh Walikota Tomohon, Jimmy F Eman SE Ak sekira pukul 07.00 Wita di SMU Kristen I Tomohon. Turut bersamasama Walikota Tomohon yakni Kapolres Tomohon AKBP Marlien Tawas SH MH, anggota Dekot Tomohon Melkysedek Tangkawarou, Joudy Moningka, Hofny Kalalo, Frets Keles dan Jajaran Pemkot Tomohon. Selesai membuka naskah ujian nasional di SMU Kr I Tomohon ini, Walikota bersama Rombongan meninjau pelaksanaan Ujian Nasional di SMU Kristen Binsus dan SMU Lokon Tomohon. Pada kesempatan ini Walikota Tomohon berharap untuk para peserta SMU dan SMK agar dapat lulus 100% untuk Kota Tomohon. Dari Minahasa, pelaksanaan UN yang sudah dimulai secara serentak di Sulut, teristimewa di Kabupaten Minahasa, tenyata belum mulus di hari pertama. Pasalnya, ternyata dalam penyaluran soal ujian yang dilaksanakan di SMAN 1 Tondano, usai dilakukan pembukaan soal perdana oleh Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow Msi, ternyata masih ada kekurangan 5 naskah

WALIKOTA Tomohon saat memantau pelaksaan ujian nasional di salah satu sekolah yang ada di Tomohon.(foto: ist)

untuk soal dan 5 naskah jawaban. Kelima naskah tersebut adalah untuk 2 mata pelajaran Bahasa dan 3 IPS. Sementara untuk di SMAN I Kawangkoan yang membuka naskah ujian adalah Wakil Bupati Minahasa Ivan Sarundajang. Terkait dengan soal yang kurang, Bupati meminta agar supaya dilakukan upaya lain agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, sebab bisa mempengaruhi kosentrasi para siswa. “Memang kalau ada yang belum tersalur dengan sebagaimana yang diharapkan, otomatis dokumen ini harus ditambah. Disisi lain juga memang sangat mempegaruhi kosentrasi para siswa,” ujar Sajouw. Lebih lanjut dikatakan Sajow bahwa terkait dengan tertundanya pelaksanaan UN ini, serta terjadi kekurangan lembar soal/jawaban, jelas mempengaruhi siswa-siswa serta guru-guru, namun mudah-mudahan tidak akan terulang kembali. Diktakannya kelulusan 100 persen para siswa bukan jaminan namun kualitas siswa yang diharapkan karena kualitas siswa tersebut adalah modal dirinya untuk naik ke jenjangnya pendidikan yang lebih tinggi. “Diharapkan

agar para orang tua dalam membimbing serta mendukung anak mereka dapat tersu menyemangati apa yang mereka citacitakan,” ujarnya Disisi lain, Kepsek SMA N 1 Tondano Noldy Sumenge mengatakan pihaknya bersama dengan tim pemeriksa dalam hal ini adalah Unima, telah melakukan salinan atau foto copy soal/jawaban untuk melengkapi yang kurang. Lebih lanjut di tambahkan sumenge juga kebijakan ini di ambil karena bukan kesalahan kami akan tetapi nantinya soal jawaban “Lembar jawabannya akan disalin kembali ke lembaran yang asli,” ujar Tim pemeriksa dari Unima Dr Anetha Tilaar mengatakan untuk lembar jawaban yang telah di-foto copy akan disalin ulang ke lembran soal/ jawaban yang asli. “Sudah pasti kita akan menjamin tentang apa yang harus semestinya kami lakukan, sambil menjaga kerahasiaan seseorang,” ujarnya. SOAL UNTUK MINSEL Ada yang menarik dalam penyaluran soal UN yang

KELUARGA BERENCANA

Tomohon ketambahan 7.576 jiwa To m o h o n — P e m k o t Tomohon lewat Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (KB-PP) Kota Tomohon, Kamis (18/4) kemarin, melaksanakan rapat kerja daerah Kota Tomohon tahun 2013. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka untuk membahas strategi percepatan sasaran kontrak kerja provinsi (KKP) bidang KKB tahun 2013 guna mengsukseskan pencapaian MDS’s 2015. Kepala Badan KB dan Pemberdayaan Perempuan, Corry Coreles dalam laporannya menjelaskan bahwa Kota Tomohon berhasil menurunkan angka kelahiran penduduk (TFR) dari 2,8% menjadi 2,6% pada tahun 2012. Akan tetapi, pencapaian ini masih sangat jauh dari target nasional yang menargetkan penurunan TFR hingga 2,1%. “Dalam kurun waktu 2 tahun ini, kami sangat optimis bahwa Kota Tomohon akan mencapai sasaran ini, dengan modal kerja keras dan cerdas juga memperkuat kemitraan dengan berbagai pihak untuk mendukung program KKB di semua lini dan tingkatan,” katanya. Selanjutnya, Walikota Kota Tomohon Jimmy F

Eman Se Ak menjelaskan bahwa berdasarkan sensus penduduk tahun 2010, Kota Tomohon memiliki penduduk sebanyak 91.553 jiwa dan pada tahun 2012 ini jumlah penduduk Kota Tomohon mencapai 99.129 jiwa. “Dengan demikian, ada pertambahan jumlah penduduk sebesar 7.576 jiwa kurun waktu dua tahun ini. Dengan adanya jumlah pertambahan penduduk yang meningkat ini maka diperkirakan akan diperhadapkan dengan permasalahan social yang sangat kompleks antara lain lahan pertanian yang semakin sempit, peluang terbukanya lapangan pekerjaan akan semakin sulit, sehingga tingkat penganguran akan semakin meningkat pula,” katanya. Program Kependudukan dan Keluarga Berencana (KKB) merupakan salah satu fokusnya melalui perencanaan keluarga yang baik dan masyarakat akan mendapat pendidikan dan informasi tentang pendewasaan usia perkawinan. Pengaturan jumlah dan jarak kehamilan serta memberdayakan keluarga dalam melembagakan dan membudayakan norma keluarga kecil bahagia dan

sejahtera(NKKBS) secara nasional dengan slogan dua anak cukup. “Badan KB-PP harus mampu melakukan langkah-langkah antisipasi yang kongkrit bekerjasama dengan semua pemangku kepentingan dan mitra terutama para pengambil keputusan untuk mendukung pelaksanaan program kependudukan dan keluarga berencana , mengkoordinasikan kebijakan-kebijakan yang ada agar terwujutnya sinergitas guna mendapatkan hasil yang optimal,” jelasnya. Pada kesempatan ini pula telah dilaksanakan pelantikan Pengurus Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Tomohon periode 2013-2015 oleh Walikota Tomohon dalam rangka untuk Tomohon menuju Kota Layak Anak 2013. Dan dilaksanakan juga penandatangan MoU antara Badan KB-PP Kota Tomohon dengan Komisi Pemuda dan Remaja Rayon Tomohon dalam upaya pula persiapan kehidupan berkeluarga dan pendewasaan perkawinan sekaligus penyerahan piagam penghargaan bagi keluarga yang merayakan HUT perkawinan ke-25 dan

50 Tahun dan didalamnya juga Walikota menyerahkan penghargaan kepada Keluarga Montolalu-Turang sebagai Juara I Keluarga Harmonis Tingkat Provinsi Sulut. Mewakili Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulut, Kepala Bdang Pelatihan dan Pengembangan, Ir Tino Tandayu mengatakan bahwa keberhasilan program kependudukan dan keluarga tahun 2013 ditentukan pada saat ini karena berkumpul untuk menyatukan hati dan tekat kita sekaligus memberikan bahan masukan apa yang harus pemerintah kerjakan di kemudian hari. Hadir juga pada kesempatan ini Kapolres Tomohon AKBP Marlien Tawas SH MH, Anggota DPRD Kota Tomohon, Ketua Komisi C Melkysedek Tangkawarou,Ketua Karang Taruna Kota Tomohon Beldy Tombeg ST, Jajaran Pemerintah Kota Tomohon, para Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat se Kota Tomohon, Para pengurus Pusat pelayanan terpadu pemberdayaan perempuan dan anak Kota Tomohon dan para peserta Rakerda ini.(gebe)

dilakukan Diknas Sulut bekerjsama dengan Diknaspora Minahasa. Apa pasal? Ketika akan dilakukan pembagian paket berisi lembar soal dan paket lembar jawaban, ternyata ada paket serupa yang bukan tujuan SMA atau SMK sederajat di Kabupaten Minahasa, melainkan paket tersebut ditujukan untuk sekolah di kecamatan Tompaso Baru Minahasa Selatan. “Untuk alamat tujuan memang sudah jelas bahwa paket soal dan lembar jawaban yang ditujukan adalah SMU Tompaso Baru, bukan SMU Tompaso yang ada di wilayah Minahasa. Namun secepatnya petugas langsung mengirim paket soal tersebut ke tujuan yang diharapkan,” ujar sumber yang enggan namanya dikorankan. Dengan kejadian seperti ini, menurutnya ini tidak sama sekali mengganggu aktifitas para siswa untuk mengikuti

proses ujian yang memang sudah mengalami penundaan. “Inikan jelas tidak mengganggu aktifitas ujian anak sekolah di SMU I Tompaso Minahasa, tetapi sudah pasti ada keterlambatan di SMU I Tompaso Baru Minsel. Untuk itu juga kita berharap agar supaya hal ini tidak lagi terjadi ketika dalam pengiriman sebaiknya ada pendampingan,” ujarnya. Sementara itu, menurut Kepala Dinas Pendidikan Nasional dan Pemuda Olah raga Minahasa Jemmy Maramis mengatakan kalau dari Minahasa sendiri tetap memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada distributor dari Pemprov Sulut. “Kalau ada masalah sudah pasti akan kami benahi bersama. Selanjutnya juga ini tidak akan menghalangi kerja para pengawas dan pelaksana UN di Minahasa, kalau dalam penyalurannya tidak bermasalah,” ujarnya.(gebe/erka)

SERTIFIKASI GURU

Pencairan tunjangan paling lambat 30 April Tomohon—Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Barang Milik Daerah (PPKBMD) Kota Tomohon, Ir Harold V Lolowang MSc memastikan jika tunjungan sertifikasi bagi guru untuk triwulan pertama pada tahun ini akan segera dibayar. Bahkan, batas waktu untuk pembayaran tunjangan itu telah ditetapkan hingga 30 April. “Selama berkas lengkap, kami akan membayarnya. Tapi jika ada yang belum, itu masih harus dilengkapi dulu,” kata Lolowang. Bahkan, kata Lolowang, pihaknya sudah menyediakan anggaran tunjangan sertifikasi guru triwulan sebanyak Rp10,445 miliar untuk pembayaran kepada

sekitar 1.007 guru. “Jika ditotalkan selama setahun penuh, anggaran yang akan disiapkan berjumlah Rp42 miliar atau naik bila dibandingkan dengan tahun kemarin yang hanya sebesar Rp24 miliar,” jelasnya. Harold menjelaskan pihaknya kini tinggal menunggu validasi data administrasi guru saja dari Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Kota Tomohon untuk kelancaran pencairan dana tersebut. “Kami sudah menyurat ke Dinas Pendidikan meminta segera memasukkan data guru, karena disana masih melakukan verifikasi terkait jam mengajar guru, dan data pokok pendidikan,” katanya.(gebe)

KEBERSIHAN

Pengadaan motor dan truk sampah direspon legislator Tondano—Pengadaan motor sampah dan truk ambrol khusus mengangkut sampah, di Minahasa di tahun-tahun selanjutnya diharapkan dapat diadakan. Hal ini dianggap dan dipandang penting karena dalam upaya menyelamatkan daerah ini dari beberapa faktor penilaian buruk terhadap sistem kebersihan kota yang tengah diupayakan. Personil Dekab Minahasa Man Tojo Rambitan mengatakan bahwa pengadaan ini patutu direspons secara benar, agar supaya dalam penyelenggaraannya bisa saling mendukung. “Pengadaan motor dan truk

sampah di Tondano, itu sangat penting agar supaya daerah kta benar-benar bersih dan terstruktur dengan baik. Artinya untuk penanganan masalah kebersiha itu memang harus benar terjadi,” ujar Rambitan kepada Swara Kita, Kamis (18/4) kemarin. Lebih lanjut dikatakan Rambitan bahwa masalah sampah di Minahasa adalah masalah yang klasik dari segala bentuk penindakan. “Saya kira kalau Minahasa sendiri telah memulai dengan melakukan kebersihan di beberapa tempat. Selanjut-nya juga untuk penanganan masalah lingkungan benar terlaksana dengan baik,” ujarnya.(erka)

Minselutra Minsel, Minut, Mitra

JUMAT 19 APRIL 2013

PEMERINTAHAN

Desa Pangu jadi percontohan KABUPATEN Mitra melalui Desa Pangu Induk, menjadi daerah tujuan studi banding (stuban) sejumlah aparat pemerintah desa, dari Kabupaten Minsel, Kabupaten Bolmong dan Kabupaten Talaud, Kamis (18/4) kemarin, berjumlah 35 orang. Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Dra Feibe Rondonuwu MSi, kepada Swara Kita, mengungkapkan, Desa Pangu induk dipilih karena memiliki sistem menejemen pemerintahan terbaik, serta tingkat partisipatif masyarakat yang signifikan, sehingga membuat Desa Pangu Kecamatan Ratahan Timur menjadi desa tujuan stuban, sejumlah desa lainnya di Sulut. “Desa Pangu bukan hanya dikenal dengan hasil pertaniannya serta penghasil buah salak, namun terkait dengan keberhasilannya dalam pengembangan administrasi pemerintahan desa dan peningkatan aparatur Negara,” ujar Rondonuwu. Sementara itu, rombongan stuban BPMPD Provinsi yang dipimpin Kasubid Penguatan Aparatur dan Administrasi Desa/Kelurahan Lita Iroth, mengatakan para rombongan ini, terdiri dari para Hukum Tua (Kumtua) desa pemekaran, serta yang baru saja dilantik didesanya masing masing. “Kami memilih Desa Pangu jadi tujuan belajar, mengingat desa ini merupakan salah satu desa dengan pengelolaan pemerintahan terbaik di Sulut,” ujar Iroth. Kumtua Desa Pangu Induk Jafry Kawulusan, mengatakan, pemerintah dan perangkat pemerintahan maupun masyarakat desa, menyambut baik kedatangan para rombongan, serta menjadi satu kebanggaan dan penghargaan tersendiri. “Lewat kunjungan ini, setidaknya memberikan nilai tambah bagi desa, dan kesemuanya ini berkat partisipasi seluruh masyarakat Desa Pangu sendiri, dalam menunjang setiap program pemerintahan,” ujar Kawulusan.(try19/sl)

JUDI TOGEL

Polres Minsel amankan 4 warga diduga pengecer KOMITMEN untuk memberantas judi togel di Minsel ditunjukan Polres Minsel. Buktinya, empat warga Desa Sapa dan Radey Kecamatan Tenga, diamankan karena diduga menjadi pengecer togel. Kapolsek Tenga AKP Kristian Klaas mengungkapkan, empat tersangka tersebut yakni YR alias Fet, AM alias Nus, IK alias Zal, WK alias Wei. “Mereka diamankan di dua tempat berbeda. Y dan A, diamankan di Desa Radey, sedangkan I dan W diamankan di Desa Sapa,” ujar Klaas. Dikatakan Klaas selain mengamankan tersangka, pihaknya juga ikut mengamankan sejumlah barang bukti berupa uang, kupon, syair dan lainnya. “Kami juga mengamankan barang bukti uang, kupon dan syair yang dipakai empat tersangka,” tukasnya. Kapolres Minsel AKBP Iis Kristian mengatakan, pihaknya sangat serius dalam pemberantasan judi togel apalagi hal ini terus menjadi sorotan warga. “Siapapun dia, kalau lakukan pelanggaran hukum, pasti kita tindaki,” ujar Kristian.(esem/sl)

SEKKAB Mitra B A Tinungki, Bupati Minut ompie Singal, serta Asisten 1 Pemkab Minsel Danny Rindengan, saat membuka naskah UN sekaligus membagikan ke para peserta dan memantau pelaksanaannya, Kamis (18/4) kemarin.(foto: devon, boys, servi/sk)

Kurang, naskah soal digandakan

Aparat kepolisian jaga pelaksanaan

Likupang 1 siswa dan SMA PGRI Kolongan 1 siswa. Pada pelaksanaan UN kemarin di Minut dibuka secara simbolis Bupati Drs Sompie Singal MBA di SMA 1 Airmadidi. Dikatakan Singal, bagi siswa SMA yang menghadapi UN ini diharapkan makin serius walaupun memang ada pengunduran hari, tapi semangat para siswa harus tetap berkobar untuk meraih prestasi terbaik bagi diri sendiri maupun bagi daerah. “Diingatkan agar para siswa tetap serius menghadapi UN ini dan semakin giat belajar untuk meraih nilai tertinggi. Dan tentunya selaku pemerintah berharap UN tahun ini, semua siswa bisa lulus 100 persen,” ucap Singal. Sebelumnya, pihak dinas maupun sekolah pelaksana UN khawatir, sebab berbagai masalah ditemui saat sebelum pelaksanaan UN. Pasalnya, naskah baru didistribusi pukul 22.00 Wita, sehari sebelum dimulainya UN, itupun masih ada naskah UN yang kurang. Untungnya, saat Kamis (18/4) pagi,

sebelum UN dimulai, pihak panitia dari Dinas Pendidikan Sulut sudah mensuplai soalsoal UN di sekolah-sekolah pelaksana dan UN bisa berjalan. Kadis Dikpora Minut Drs Maximelian Tapada MSc mengatakan, sepanjang sejarah baru kali ini UN tertunda dari jadwal yang sudah ditentukan. Bagi Minut sendiri memang ada sedikit masalah soal naskah saat diterima dari pusat, ada yang kurang, tapi untungnya hal tersebut tidak menghalangi pelaksanaan UN dan semuanya bisa teratasi sehingga UN hari pertama naskah bisa tercukupi untuk semua sekolah. “Pihak dinas maupun pengawas selalu berkoordinasi, sehingga setiap masalah bisa langsung dicarikan solusi sehingga hal ini tidak merugikan siswa peserta UN. Untuk kemung-kinan bocor soal, kami rasa sangat kecil kemungkinan sebab pengawas diimbau untuk lebih ketat, maupun aparat kepolisian sudah berjagajaga, guna menghin-dari hal

Wartawan dilarang meliput

raan diparkir sepanjang jalur trans Sulawesi. Akan hal ini, Hardy Paat warga Amurang yang saat itu melintas di lokasi kemacetan menanggapi, bahwa seharusnya kegiatan yang menimbulkan kemacetan harus ada pengamanan untuk jalan raya, sehingga tidak terganggu kemacetan. “Ini sudah mengganggu masyarakat umum, harusnya ada koordinasi dengan pihak Kepolisian agar ada pengamanan,” tukas Paat. Sementara itu, Kapolres Minsel AKBP Iis Kristian, melalui Kasat Lantas AKP Marganda Aritonang, saat dikonfirmasi mengatakan, tidak ada koordinasi dari manapun terkait dengan kegiatan BPK di Tumpaan, yang jelas kalau ada pasti dlakukan pengamanan jalan. “Tidak ada koordinasi, sehingga kalau ada kemacetan kami tidak tahu sama sekali, tapi terima kasih atas informasinya,” ucapnya, kepada wartawan.(esem/sl)

Sulut—Sangat disayangkan, 3 dari 234 pelajar Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) yang mestinya mengikuti Ujian Nasional (UN), tak turut serta karena terlanjur menikah dan ada yang kurang mampu. Kabid Pendidikan Menengah dan Tinggi (Dikmenti) Dikpora Mitra Meike Rondonuwu, mengungkapkan, ada dua siswi yang terindikasi sudah menikah, masingmasing Sintia Malingkas dari SMA Pusomaen dan Roviko Potabuga dari SMA Muhamadiah Ratatotok, sementara Steven Untu dari SMA Negeri 1 Ratahan, diketahui karena keluarga kurang mampu. Sementara itu, Sekretaris daerah Kabupaten (Sekkab) Mitra Ir B A Tinungki, didampingi Kadis Dikpora Mitra Olvie Sumual MPd, usai membuka sampul naskah soal UN di SMA Negeri 1 Ratahan, mengatakan pelaksanaan UN sudah berjalan sesuai dengan petunjuk, dikawal oleh Pengawas Tingkat Satuan Pendidikan (PTSP) dari Unima dan

Unsrat, serta pihak kepolisian. “UN di daerah ini berlangsung aman dan untuk ujian bagi SMK nantinya dilaksanakan mulai hari Jumat besok (hari ini.red),” ujar Tinungki. Diketahui, untuk hari pertama UN di Mitra diikuti oleh Program IPA dengan ujian Kimia dan Biologi, sementara program IPS dengan mata pelajaran Sosiologi dan Geografi, serta untuk program Bahasa, mata pelajaran Antropoligi, Sastra Indonesia, dan untuk program keagamaan dengan ujian Fakih serta Hadis. Lebih lanjut, pelaksanaan UN untuk SMA/SMK di Minut, sudah dimulai, Kamis (18/4) kemarin, meskipun memiliki berbagai polemik mulai dari ketertundaaan sampai distribusi naskah UN yang tak cukup. Dari peserta yang berjumlah 1721 siswa, ada 6 siswa yang tidak ikut UN tanpa alasan yang jelas, diantaranya siswa SMA Kosgoro Likupang 2 siswa, SMA Kristen Airmadidi 1 siswa, SMA Kristen Yobel 1 siswa, SMA Alhaerat

PEMERIKSAAN BPK-RI

Amurang—Pemeriksaan keuangan yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) di Minsel, tidak bisa diliput oleh media.

Dimana wartawan dicegat atau dilarang oleh pihak Satpol PP, saat melakukan peliputan. Salah satu petugas Satpol PP Minsel yang sehari-hari bertugas di dinas Keuangan Minsel, dengan nada tegas mengatakan, wartawan tidak bisa melakukan peliputan di lokasi kegiatan BPK. “Saya yang bertanggungjawab dan tidak ada perintah dari siapapun, tidak bisa mengambil gambar di lokasi ini,” tandas petugas Satpol PP, sambil melarang wartawan ketika akan menemui tim BPK, untuk konfirmasi. Kasat Pol PP Minsel Drs Novry Ransulangi, saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa tidak ada perintah dari pihaknya untuk melarang teman-teman media melakukan peliputan di lokasi pemeriksaan BPK. “Kami hanya diminta oleh

Ratahan—Akhirnya sebagian guru di Minahasa Tenggara (Mitra) bisa bernapas lega. Pasalnya, tunjangan sertifikasi untuk triwulan pertama tahun 2013 ini, dicairkan. Hal ini, setelah mendapatkan petunjuk dari pihak Kementerian Pendidikan Nasional, untuk penyaluran upah bagi guru berstatus profesional atau yang menyandang guru sertifikasi.

dinas keuangan untuk meminta pengamanan, dan tidak ada instruksi untuk mencegat wartawan melakukan peliputan. Kalau memang hal tersebut terjadi saya akan kenakan sangsi anggota tersebut,” tegas Ransulangi. Dari Pantauan Swara Kita, pelaksanaan pemeriksaan administarsi tenaga kontrak yang ada di jajaran Pemkab Minsel, oleh BPK-RI dilakukan di Balai Pertemuan Umum Desa Tumpaan I Kecamatan Tumpaan, tepatnya di depan Kantor Dinas Perkebunan Minsel. Dimana ratusan tenaga honor Pemkab Minsel berjubel dilokasi tempat kegiatan untuk mengantri, sejak pagi pukul 09.00 Wita. Kegiatan tersebut menimbul kemacetan yang cukup panjang sebab banyak tenaga honorer yang lalu lalang dan kenda-

Namun, dari sekitar 700-an guru sertifikasi yang ada di Mitra, yang dicairkan pusat hanya untuk 245 guru sertifikasi, terdiri dari 21 guru Taman Kanak-Kanak (TK), 214 guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan 10 guru Sekolah Menengah Atas/ Kejuruan (SMA/K), yang sudah mengantongi Surat Keputusan (SK) penyaluran dana sertifikasinya. “Sisanya,

masih menunggu SK yang sama dari pihak Kemendiknas dalam penyaluran, dan penyalurannya akan dilakukan secara bertahap,” ujar, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Mitra, melalui Kepala Bidang Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) Roosye Arikalang MPd, Kamis (18/ 4) kemarin.(try19/sl)

BERITA KEHILANGAN BPKB Nama Pemilik

: Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara Jenis Kendaraan : Minibus Merek : Suzuki Warna : Biru Metalik No Mesin : G15AID-157074 No Polisi : DB 110 F No Rangka : MHYGDN41V73-153215 Thn Pembuatan : 2007

tersebut,” tutur Tapada. Pihak kepolisian juga intensif melakukan penjagaan, sebab naskah UN itu disimpan di Polsek, untuk menjamin keamanannya. “Sesuai instruksi Polda, bahwa naskah UN ini harus dijamin keamanan dan legalitasnya, sehingga aparat kepolisian memantau sampai naskah tersebut sampai di sekolah masing-masing dengan me-ngirimkan sekitar 72 perso-nil, dimana setiap sekolah ada 4 anggota polisi yang bertugas menjaga jalannya pelaksanaan UN itu,” tutur Kabag Ops Polres Minut Kompol Hans Lahamendu. Di Minsel, pelaksanan UN untuk siswa SMA/SMK sederajat berlangsung aman dan tertib. Menariknya, di Minsel sendiri terjadi kekurangan soal UN, dimana sebanyak 2 sekolah terpaksa menggandakan soal UN. Sekertaris Dikpora Minsel Hendrie Lumapow SH, kepada Swara Kita menjelaskan, pelaksanaan UN di Minsel berjalan aman dan tertib tanpa ada kendala. “Untuk

pelaksanaan UN di Minsel berlangsung aman dan tertib tanpa ada gangguan apa-apa, dan siswa yang mengikuti UN semuanya sangat enjoy tanpa ada beban,” ujarnya. Lumapow juga menambahkan, bahwa di Minsel sendiri terjadi kekurangan naskah soal UN, namun pihak sekolah langsung menggandakan dengan cara foto coppy soal UN didampingi pengawas dan petugas kepolisian. “Ada dua sekolah yang menggandakan dengan alasan kekurangan soal UN, namun untuk penggandaan dikawal langsung oleh polisi yang bertugas di sekolah tersebut,” ujarnya. Pembukaan naskah UN hari pertama dilakukan Asisten I Drs Danny Rindengan, mewakili bupati, membuka soal UN di SMA Negeri 1 Amurang. “Saya berharap anak-anak kita dapat menjalankan tugas mereka dengan baik, dan saya juga meminta dukungan doa agar para siswa dapat sukses semuanya,” harap Rindengan.(try19/eres/esem/sl)

ROLLING 17 KEPSEK

Sertifikasi triwulan I mulai dicairkan

: Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara Jenis Kendaraan : Minibus Merek : Suzuki Warna : Coklat Metalik No Mesin : G15AID-154825 No Polisi : DB 113 F No Rangka : MHYGDN41V7J-151521 Thn Pembuatan : 2007

Ada siswa tak ikut UN karena menikah dan kurang mampu

TUNJANGAN

Nama Pemilik

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

Nama Pemilik

: Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara Jenis Kendaraan : Minibus Merek : Suzuki Warna : Biru Metalik No Mesin : G15AID-156745 No Polisi : DB 4028 FM No Rangka : MHYGDN41V7J-151018 Thn Pembuatan : 2007

Perombakan saat UN dipertanyakan Airmadidi—Mutasi 17 Kepala Sekolah (Kepsek) dengan alasan ada yang sudah memasuki usia pensiun maupun proses kaderisasi birokrasi, oleh Bupati Minahasa Utara (Minut) Drs Sompie Singal MBA, di Aula kantor bupati, Kamis (18/4) kemarin, menimbulkan berbagai pertanyaan ditengah-tengah masyarakat. Pasalnya, langkah Singal untuk meroling para Kepsek ini, disaat Ujian Nasional (UN) yang diikuti para siswa, baru dilaksanakan. Sehingga hal tersebut sangat disayangkan berbagai pihak karena ditenggarai dapat menggangu jalan proses pelaksanaan UN, salah satunya datang dari pengamat politik dan pemerintahan Taufik Tumbelaka. Menurut jebolan Unversitas Gadjamada ini, meksi rolling merupakan hak prerogatif user dalam hal ini kepala daerah. Namun tentunya, Bupati melalui masukan Badan Pertimbangan Pangkat dan Jabatan (Bapperjakat) untuk tidak melakukan rolling diwaktu-waktu genting seperti saat ini. Takutnya pergesaran Kepsek bisa menggangu konsentrasi sekolah saat pelaksanaan UN dan dampaknya dirasakan para siswa sendiri. “Sebaiknya ini jadi pertimbangan, kasihan siswa maupun sekolah karena disibukan dengan persoalan pergeseran Kepsek. Ini

juga bisa berdampak pada proses penilaian, kiranya kedepan Bupati dalam melakukan roling harus melakukan pertimbangan secara matang, karena dikhawatirkan bisa berdampak buruk,” kritik Tumbelaka. Senada juga diungkapkan personil Komisi A Ir Lukcy Kiolol. Kiolol ikut mempertanyakan motivasi dibalik pelaksanaan rolling Kepsek tersebut, karena dimomentum ujian masih ada hal-hal yang harus diselesaikan Kepsek sebelumnya. Jangan kemudian rolling dilakukan karena ada unsur-unsur lain, yang bisa m e n y e b a b k a n t e r h a m b a t n y a perkembangan dunia pendidikan Minut. “Kita (dekab,red) akan menelusuri lebih lanjut terhadap persoalan ini, jika memang benar rolling karena sudah ada Kepsek yang sudah masuk usia pensiun atau ada unsur lain dibalik mutasi tersebut,” tandas Kiolol. Bupati sendiri saat melakukan rolling kemarin, menegaskan jika mutasi Kepsek sudah dikaji sesuai mekanisme dan aturan yang ada. “Rolling bagian peningkatan kinerja dan pembenahan sistem birorkasi, tentunya tidak ada unsur lain karena sudah berdasarkan aturan,” jelasnya, sembari meminta para Kepsek yang baru dilantik untuk bisa menjalankan tugas dan tanggungjawab sesuai Tupoksi.(eres/sl)

Satalrobit

Sangihe, Talaud, Sitaro, Bitung

JUMAT 19 APRIL 2013

Perpustakaan SMP 4 Satap Lia jadi perhatian Dekab UNTUK lebih meningkatkan wawasan para siswa dalam hal ilmu pengetahuan, perpustakaan sekolah memerluhkan lebih banyak lagi literatur buku bacaan. Hal itu disampaikan Ketua Dewan Kabupaten (Dekab) Sitaro Djibton B Tamudia BAc saat mengunjungi SMP 4 Satu Atap Kampung Lia Kecamatan Siau Timur (Sitim). Dimana menurut Tamudia, literatur buku bacaan yang ada di perpustakaan sekolah itu masih sangat minim sehingga perlu ada penambahan. “Kalau di sekolah lain lieraturnya banyak, sehingga para siswa lebih mudah dalam membaca serta menambah pengetahuan mereka,” tutur Tamudia. Sehingga untuk menyikapi hal tersebut, dirinya akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora). “Ini akan menjadi perhatian kami, dan akan dikoordinasikan dengan dikpora,” tandas dia. Dikatakannya, untuk meningkatkan kemampuan atau intelektual para siswa perlu dengan banyak membaca. “Tentu pengembangannya dari dinas yang perlu ada kerjasama dengan sekolahsekolah untuk memperbanyak literatur buku bacaan,” ujarnya.(esge)

Lomban buka Bimtek Tata Naskah Dinas BERTEMPAT di Ruang Sidang lantai IV Kantor Walikota pada kamis (18/04) kemarin Walikota Bitung, Max J Lomban didampingi Kabag TUP Franky Lady SSTP dan Kabag Umum dan Perlengkapan Michael Sondakh, SSos MAp membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Tata MAX Lomban. Naskah Dinas, SPPD dan Retribusi Jasa Usaha yang diikuti semua unsur SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Bitung. Dalam sambutanya, Lomban mengingatkan tentang pentingnya pemahaman tentang aturan tata naskah dinas seperti yang tertuang pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2009 tentang Tata Naskah Dinas di lingkungan pemerintah daerah dan Peraturan Walikota Bitung nomor 28 tahun 2010 tentang Pengelolaan Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Kota Bitung dan Peraturan Daerah Kota Bitung Nomor: 5 Tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Usaha. “Saya sangat mengharapkan peserta Bimtek untuk dapat mengikuti semua rangkaian materi bimbingan teknis dalam rangka penggunaan format surat baku yang sama sehingga kesalahankesalahan naskah dinas dapat diminimalisir,” ungkapnya. Dilanjutkan Lomban, jika kegiatan ini sangat penting guna membuka pemahaman teknis tentang Retribusi Jasa Usaha dalam peningkatan pelayanan masyarakat dan kepastian hukum kepada dunia usaha di Kota Bitung.(wepe)

Berpikir dan Berbuat

UN di Sangihe amburadul

BUPATI Sitaro Tonny Supit saat membuka sampul UN di SMAN 1 Sitim.(foto: stenly/sk)

Sekkot Bitung minta Mendikbud tak lagi urus UN Sulut—Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA/ MA khususnya di Daerah Kabupaten Sangihe yang berlangsung, Kamis (18/4) kemarin terkesan amburadul. Pasalnya, saat UN dimulai pukul 07.30 Wita, sejumlah siswa tidak bisa mengikuti kegiatan tersebut akibat belum adanya naskah soal. Pantauan Swara Kita di SMA 1 Manganitu, para siswa terpaksa harus menunggu naskah soal dari sekolah lain. “Dari pagi- pagi saya sudah bangun tapi nyatanya ujian ditunda karena naskah soal tidak ada. Jujur kami sangat kecewa,” ungkap J Kansil yang diaminkan puluhan siswa lainnya. Sementara itu Kepala Sekolah SMA 1 Manganitu Hermod Lamatige ditemui mengatakan, pihaknya telah perupaya agar pelaksanaan UN hari pertama ini bisa diikuti oleh semua siswa yang ada, meski naskah soal khususnya untuk program Bahasa dan IPS harus menunggu dari sekolah lain. “Keterlambatan UN kali ini karena harus menunggu

naskah soal dari sekolah lain, dengan cara mengcopy naskah soal dan diperbanyak kemudian baru bisa mengikuti UN ini,” ujar Lamatige. Dikatakan pula olehnya, untuk SMA 1 Manganitu ujian untuk pelajaran Bahasa baru bisa dimulai pada siang hari yang mestinya berlangsung serentak pagi hari. Kepala Seksi SMK Dikpora Sangihe, D Rompas ditemui harian ini sangat menyayangkan kegiatan UN kali ini harus terjadi masalah. Dan dia menyatakan bila UN kali dapat dikata naskah soal telah bocor. “Saya katakan naskah UN kali ini sudah bocor, karena sudah dicopi dan diserahkan ke sekolah lain untuk dapat mengikuti ujian,” terang Rompas. Berbeda halnya yang dikatakan Kepala Bidang Dikmen SS Maitulung. Dijelaskannya bocornya naskah soal tersebut bukan berarti jawabannya sudah dimiliki oleh sekolah lain, tapi melainkan naskah soal tersebut telah terpakai dan diperbanyak kembali. “Bo-

cor bukan berarti jawabannya sudah didapat oleh murid, tapi naskah soal sudah terpakai dan diperbanyak,” jelas Maitulung. Akibat keterlambatan tersebut, pelaksanaan UN yang harusnya selesai pukul 12.30 Wita di SMA 1 Manganitu malah selesai di atas pukul 15.00 Wita. Disisi lain Bupati Sangihe Drs Hironimus R Makagansa, secara simbolis melakukan pembukaan sampul naskah soal di SMA Negeri I Tahuna. “Saya berharap semua siswa dapat mengikuti pelaksanaan ujian ini dengan baik,” singkat Makagansa. OTONOMI Sementara itu, top eksekutif di Kota Bitung, Walikota Bitung Hanny Sondakh, Wakil Walikota Bitung Max J Lomban dan Sekkot Bitung Drs Edison Humiang MSi, kemarin didaulaut untuk dapat memberikan semangat dan motivasi kepada para peserta UN dengan membuka Sampul UN dihari pertama. Uniknya pada pelaksanaan hari pertama ini Sekretaris Kota Bitung Drs Edison Humiang yang membuka sampul di SMAN 2 Bitung

SEKKOT Bitung Edison Humiang membuka sampul di SMAN 2 Bitung.(foto: epang/sk)

dengan 212 peserta UN meminta kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M Nuh untuk tidak lagi mengurus UN. “Saya minta dengan hormat Mendikbud tidak lagi mengurus UN dan kembalikan saja pelaksanaan UN ini ke daerah,” kata Humiang. Dengan kekacauan ini, dirinya juga menilai sudah saatnya pemerintah pusat memberikan kewenangan kepada daerah sebagai penyelengara. “Dengan adanya penguasaan pemerintah pusat berarti ini adalah bentuk otonomisasi daerah yang setengah hati,” ungkapnya. Mantan Guru, Kepala Sekolah dan Kepala Dinas Pendidikan ini juga mengkritisi sistim pelaksanaan UN ini. “Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan oleh kementerian pendidikan dan kebudayaan seperti kurikulum, persekolahan sampai pada karakter building. Sebab salah kalau sekolah hanya dijadikan arena kawah candradimuka untuk menggembleng siswa supaya lulus UN,” ungkap Humiang. Dilanjutkannya jika dirinya sudah mencari dalam pasal-pasal UU Sisdiknas

WACANA NUSA UTARA

Tiga daerah siap tinggalkan Sulut?

Kepala BKP Sangihe bantah tudingan PNS KEPALA Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kabupaten Sangihe, A Lahinda SH membantah keras tudigan atas terjadinya pemotongan kinerja para pegawai serta Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) fiktif di BKP, seperti yang dilamatkan oleh sejumlah PNS menurutnya merupakan stafnya sendiri. “Saya bantah kalau ada SPPD Fiktif dan pemotongan kinerja pegawai di kantor ini, karena apa yang saya lakukan sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan,” ujar Lahinda, Kamis (18/4) kemarin. Ditambahkan pula olehnya, diakui olehnya memang saat ini di BKP ada beberapa staf yang sudah tidak lagi sejalan dengannya, sehigga dengan berbagai macam cara dan upaya untuk bisa menjatuhkan jabatannya saat ini. Dan soal pemotongan kinerja itu berdasarkan kehadiran PNS itu sendiri. “Pemotongan dilakukan terkait dengan aturan yang mewajibkan kehadiran PNS. Dan semuanya dilakukan sesuai dengan mekanisme yang ada.(esde)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA

TONI Supit.

Ondong—Tiga daerah paling utara di Indonesia ma-sing-masing Sitaro, Sangihe dan Talaud disebutsebut bakal meninggalkan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Hal tersebut diperkuat dengan dilakukannya sosialisasi di Aula Kadademahe Ondong terkait Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 78 Tahun 2007. Kegiatan tersebut dihadiri tim pembentukan dan pemekaran provinsi nusa utara dari Pemprov Sulut yakni Staff Ahli Bidang Hukum dan Politik Drs Jhon H Palandung, Bupati Toni Supit SE MM, Wakil Ketua Dekab Hironimus E Makainas SE, para Asisten Sekkab, pimpinan SKPD, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, para Camat, Lurah dan Kapitalau. Menurut Palandung, di hadapan Ketua dan Anggota Komisi II DPR RI, KAmis (18/4) kemarin, Gubernur mengangkat isu-isu strategis yang pada intinya kepedulian terhadap daerah, termasuk telah memaparkan terkait pembentukan atau peme-karan Provinsi Kepulauan Nusa Utara. “Kenapa Provinsi Nusa Utara kembali diangkat? Karena dari sisi spek control wilayah-wilayah ini sangat jauh, dan perlu ada pendekatan pelayanan serta dari sisi penanggaran akan lebih besar mengingat sebuah wilayah kepulauan,” tandas mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Sitaro itu. Adapun kedatangan tim

dari Pemprov Sulut, menurutnya, untuk merampungkan dukungandukungan dari kabupaten di Nusa Utara yakni Kabupaten Sitaro, Sangihe dan Talaud. “Perlu ada dukungan semua pihak, terutama pemahaman dari masyarakat terkait pembentukan provinsi di wilayah ini,” jelasnya. Terkait dengan ibukota wilayah, lanjut dia, perlu ada pembahasan dan pembicaraan lebih ke dalam lagi, namun tentunya secara historis dan geografis, Tahuna merupa-kan embrio dari kedua kabupaten. “Mudah-muda-han ada kesepakatan dimana ibukota provinsi di Tahuna, namun tentunya semua harus melewati kajian serta pembahasan lanjut,” katanya. Bupati Sitaro Toni SE MM sendiri dalam sambutannya menyambut baik pembentukan dan pemekaran provinsi nusa utara, bahkan dirinya memastikan akan ada deklarasi pada tanggal 26

April 2013 di Tahuna antara pimpinan daerah masingma-sing Bupati Sitaro, Sangihe dan Talaud yang turut diha-diri Wakil Gubernur Sulut DR Djouhari Kansil MPd. “Kami berharap melalui sosialisasi ini akan memberikan pemahaman kepada seluruh peserta sosialisasi, yang nantinya dari hasil ini akan turut merampungkan dukungan serta memperkuat pelaksanaan deklarasi di Tahuna mendatang,” tukas Supit seraya menambahkan pembentukan provinsi nusa utara dipandang perlu untuk merespon kepentingan masyarakat yang berada paling utara di Indonesia. Sementara itu, Kepala Bagian Pemerintahan Setda Sitaro, Masri Kasehung dalam laporannya menerang-kan, salah satu yang menjadi dasar dilaksanakannya sosialisasi pembentukan Provinsi Nusa Utara yaitu PP RI Nomor 78 tahun 2007 tentang pembentukan, penghapusan dan

pennggabungan suatu daerah provinsi maupun kabupaten/kota. “Sosialisasi ini penting dalam rangkah memberikan pemahaman terkait pembentukan provinsi sebagaimana tertuang dalam PP Nomor 78 Tahun 2007, tentunya dengan hasil yang diharapkan, para peserta dapat memahami secara teknis mengenai tata cara pembentukan, penghapusan dan penggabungan provinsi maupun kabupaten/ kota,” terang Kasehung. Secara terpisah sejumlah kalangan masyarakat menilai pembentukan dan peme-karan memerluhkan duku-ngan dari semua stakeholder yang ada. “Sebagai masya-rakat kami mendukung, se-bab dengan berdirinya nusa utara sebagai provinsi akan membuka peluang pembangunan lebih luas dan merata, dikarenakan dalam peng-anggaran akan turut mening-kat,” tutur Kisman Ch Her-manses tokoh masyarakat Kecamatan Sitim.(esge)

OBJEK WISATA

Pengelolaan menjadi tanggungjawab desa Ondong—Pemerintah daerah lewat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sitaro memastikan pengelolaan aset objek wisata akan diserahkan atau menjadi tanggungjawab pemerintah dan masyarakat desa setempat. Menurut Kepala Disbudpar Sitaro, Dra Fatmawaty Kalebos, strategi dengan menyerahkan pe-ngelolaan aset pariwisata kepada warga setempat selain karakteristik dan letak geografis juga akan turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat atau desa yang ada. “Saat ini sudah ada

komitmen antara disparbud dengan pihak desa, yang mana pengelolaan objek yang ada akan diserahkan sepenuhnya kepada pihak desa. Sebab ini merupakan satu langkah agar objek wisata yang ada bisa dipelihara dan dilestarikan,” jelas Kalebos. Terkait dengan objek wisata yang telah dibicarakan dengan pihak desa, meliputi objek wisata air panas di Lehi, objek wisata Danau Makalehi, Pulau Pahepa, bahkan masih banyak lagi objek wisata lainnya. “Untuk saat ini komitmen ini baru jalan

untuk aset wisata rilegius yang ada di Balerangen,” katanya. Lebih lanjut, ditambahkannya, ada penambahan fasilitas penunjang, dimana untuk pengembangan objek wisata kurang lebih ada sekitar Rp1,4 miliar anggaran yang disiapkan. “Dimana anggaran ini untuk pembangunan fisik serta pengadaan alat-alat penujang lainya. Mudahmudahan dengan diserahkan pengelolaan objek wisata ke desa, pendapatan asli daerah akan meningkat,” ujarnya.(esge)

2003, bukan UN yang menjadi tujuan pendidikan menengah di Indonesia. “Tetapi lebih kepada menyiapkan anak didik, orang muda Indonesia usia 1718 tahun untuk memasuki tahap kehidupan selanjutnya,” ungkap Humiang. Secara teprisah, Prof DR Vivi Wantah Koordinator Pengawas Kota Bitung tidak bersependapat dengan pernyataan Humiang dengan menjelsakan jika pelaksanaan UN ini menjadi tolak ukur pemerintah pusat akan keberhasilan daerah di dunia pendidikan. “Dengan UN ini menjadi pembanding kualitas satu daerah dengan daerah yang lain dan berdampak pada masuknya siswa ke perguruan tinggi,” ungkapnya. Dirinya sangat yakin jika dengan adanya UN ini akan menjadi bahan evaluasi pendidikan di Indonesia. “Ukuran inilah yang diperlukan kementerian guna melihat kualitas dari satu daerah sehingga tidak perlu dilakukan oleh pemerintah daerah,” katanya. Pada pelaksanaan ini Walikota Bitung Hanny Sondakh membuka naskah di SMA Don Bosco Bitung dan Wakil Walikota dan SMA Negeri 1 Bitung. Pada pelaksanaan hari pertama ini, ada 10 siswa yang tidak mengikuti UN. “Dari total 1129 peserta ujian SMA/MA hari ini yang ikut ujian sebanyak 1119 peserta karena ada 10 peserta yang tidak ikut namun yang tidak ikut dapat mengikuti ujian susulan,” tegas Sekeratris Dispora Bitung Stela Mangkey SIP MSi.

UN SITARO Di Sitaro sendiri, Bupati Toni Supit SE MM membuka naskah di SMA 1 Siau Timur (Sitim). “Sesuai jadwal digelar hari ini (kemarin, red), sedangkan untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) nanti besok (hari ini, red),” jelas Kadis Dikpora Sitaro, Dra S W Katiandagho. Meski ada penundaan menurut Katiandagho, ujian tidak berpengaruh terhadap kesiapan para siswa dalam menghadapi UN. “Meski ditunda, tidak berpengaruh terhadap siswa, justru ada ketambahan waktu belajar untuk siswa,” ujarnya. Sementara itu, bupati sendiri usai membuka sampul naskah ujian, berharap para siswa bisa mengerjakan soal-soal ujian dengan maksimal. “Diharapkan untuk teliti dalam membaca soal serta menjawab soalsoal yang ada. Jangan terburu-buru tapi kerjakan dengan baik,” harap bupati. Usai membuka sampul di SMA 1 Sitim, bupati langsung memantau pelaksanaan ujian di SMA 1 Siau Barat yang turut didampingi Kepala Dikpora, Kabag Humas Protokuler dan Persandian, Perwira Penghubung, dan sejumlah anggota kepolisian. Dimana jumlah siswa yang mengikuti UN sebanyak 465 siswa terdiri dari 205 laki-laki dan 260 perempuan dengan jumlah ruang ujian untuk SMA sebanyak 29 ruang. Sedangkan untuk SMK berjumlah 390 siswa terdiri dari 142 laki-laki dan 284 perempuan dengan jumlah ruangan sebanyak 25 ruang.(esde/wepe/esge/mm)

LAUNCHING MERAJUT INDONESIA

Sesmenpora minta Bitung jadi tuan rumah Bitung—Gelaran acara prestisius para pemuda dan olahraga tingkat nasional rencanaya akan dilaksanakan di Kota Bitung. Buktinya, pada Kamis (18/ 4) kemarin, rombongan Kementerian Pemuda dan Olahraga yang dipimpin oleh Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Yuli Mumpuni Widarso mendatangi Pemkot Bitung dengan maskud agar kiranya Pemkot Bitung bersedia menjadi tempat Launching acara Merajut Indonesia milik dari kementerian ini. Rombongan yang datang bersama dengan kepala dinas pemuda dan olahraga Provinsi Sulut Steven Liouw langsung diterima oleh Wakil Walikota Max J Lomban. “Kedatangan kami kemari untuk memastikan jika berkenan Kota Bitung akan menjadi tempat launching dari acara Merajut Indonesia yang kemudian acara puncaknya dilaksanakan di Miangas Talaud,” ungkap Widarso. Dijelaskan Sekretaris Menteri ini jika program ini akan diikuti oleh 5 Provinsi di Indonesia Sulut, Sabang, Merauke, Samarinda dan Kupang. “Kegiatan ini bertujuan untuk mengembalikan identitas pemuda Indonesia sekaligus membangun karakter pemuda Indonesia yang

tangguh membangun bangsa,” ungkapnya. Sementara, Wakil Walikota Bitung sangat berbangga dengan program nasional tersebut. “Kami sangat bangga dengan program nasional ini dan sebagai pemerintah kami siap menjadi kota pelaksana kegiatan ini,” kata Lomban. Namun Lomban sendiri menjelaskan jika untuk persoalan anggaran akan menjadi momok bagi pemerintah sebab pemerintah pusat sendiri yang membatasi ruang anggaran bagi pemerintah kota dan kabupaten se-Indonesia. “Tentunya sama dengan Kementerian sebab untuk anggaran semuanya telah disusun pada tahun sebelumnya sehingga kami sendiri akan meminta pentunjuk pihak pemerintah provinsi dan kementerian menganai penganggaran pelaksanaan merajut Indonesia ini,” kata Lomban. Pihak Pemkot Bitung sendiri sangat bangga dan akan menyiapkan beberapa kegiatan untuk pembukaan merajut Indonesia ini seperti Kampanye Anti Narkoba dan Penangulangan bencana. “Tentunya kami akan siap dengan kapanye pemuda anti narkoba dan peragaan penangulangan bencana,” katanya.(wepe/mm)

JUMAT 19 APRIL 2013

Totabuan

Bolmong, Kotamobagu, Bolmut, Boltim, Bolsel

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat

TURUN LANGSUNG

LEMBAGA

KTP Bolmong diminta perbanyak sosialisasi KOMISI Transparansi dan Partisipasi (KTP) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) diminta perbanyak sosialisasi baik di lembaga-lembaga publik terlebih ditengah masyarakat. Demikian salah satu dorongan yang muncul dalam seminar sehari yang digelar oleh pihak KTP, Kamis (18/4) kemarin. Seminar bertajuk “Mendorong Kabupaten Bolaang Mongondow yang terbuka dan partisipatif” dibuka Bupati Bolmong H Salihi Mokodongan melalui Sekda Bolmong Drs Farid Asimin MPA sekaligus menjadi pembicara bersama ketua Komisi I Dekab Bolmong Yusra Al Habsi SE. Adapun peserta terdiri dari sejumlah pimpinan SKPD, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan unsur Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Salah satu menjadi perbincangan hangat adalah eksistensi KTP. Lembaga yang dibentuk berdasarkan Perda Nomor 4 dan 5 Tahun 2005. “Keberadaan komisi ini sangat bermanfaat untuk kepentingan daerah. Olehnya, kami mendorong lembaga ini memperbanyak sosialisasi. Dan sebagai salah satu pimpinan SKPD ikut mensupport agar anggaran KTP diperhatikan agar lebih optimal dalam menjalankan tupoksinya,” kata Kabag Administrasi Kesra Yahya Fasa. Aktifis LSM Garputala Adri Paputungan mengatakan, keberadaan KTP adalah keinginan dari pemerintah. “Lahirnya KTP dari pemerintah, berarti pemerintah sudah mempertimbangkan segala hal termasuk anggarannya. Kalau KTP tidak disupport anggaran bagaimana bisa bekerja. Padahal ini sangat dibutuhkan demi terwujudnya transparansi dan partisipasi pembangunan di Bolmong,” tandas Paputungan. Menjawab dorongan peserta seminar yang memadati kantor KTP tersebut, Sekda Farid Asimin mengatakan, support pemerintah untuk kerja KTP akan menjadi perhatian serius. “KTP adalah mitra, pelibatan KTP diberbagai kegiatan pemerintahan berupa pembahasan anggaran adalah wujud keseriusan pemerintah dalam mewujudkan transparansi,” ujar Asimin. Selain itu Ketua Komisi I Dekab Bolmong yang membidangi pemerintah Yusra Alhabsi menyampaikan bahwa suppor pemerintah sangat menentukan kinerja KTP. “Imfrastruktur dari KTP harus kuat,” jelasnya. Sementara Ketua Komisioner KTP Guesman Laeta menyampaikan terima kasih atas kritik dan support peserta seminar. Menurutnya, KTP bukanlah lembaga yang harus dijauhi ataupun ditakuti oleh lembagalembaga publik. KTP adalah mitra pemerintah dalam mewujudkan transparansi dan partisipasi. “Esensi KTP adalah perisai, dan keinginan kami salah satunya adalah setiap lembaga publik transparan berdasarkan aturan. Munculnya kritik, reaksi dari masyarakat karena informasi yang harusnya didapatkan masyarakat tersumbat,” terang Laeta. (veem)

PENCABUTAN IZIN

PT MPU terima SK KESERIUSAN Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menutup semua aktifitas PT Meitha Perkasa Utama (MPU) ternyata tidak main-main. Buktinya, Kamis (18/4) kemarin Bupati Boltim Sehan Landjar, bersama Dinas terkait dan rombongan dari Pemkab Boltim menuju ke Camp PT MPU di Desa Paret Kecamatan Kotabunan untuk menyerahkan Surat Keputusan (SK) pencabutan izin MPU, yang diserahkan langsung Bupati Sehan Landjar, kepada Humas MPU Hendra Sampow. “Saya tidak pernah melarang kalian kerja disini, karena kalian adalah warga saya. Tapi karena kalian (MPU,red) sudah melecehkan Pemkab Boltim yakni merusak lingkungan serta tidak mematuhi semua aturan. Sehingga terpaksa SK ini harus saya serahkan, “ kata Landjar dihadapan sejumlah karyawan. Landjar menambahkan, demo yang lakukan pada Rabu (17/4) didepan Kantor Bupati Boltim sangat disesalkan. “Jangan hanya karena kepentingan segelintir orang untuk meraup keuntungan. Sehingga merusak tali persaudaraan yang telah terjalin selama ini.(try17)

Landjar buka naskah UN di SMA 1 Kotabunan Tutuyan—Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di Sulawesi Utara (Sulut) yang sempat tertunda selama tiga hari, termasuk Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) akhirnya, Kamis (18/ 4) kemarin, digelar secara serentak. Dari Pantauan Swara Kita sejumlah sekolah di Boltim yang menggelar UN dihari pertama termasuk SMA Negeri 1 Kotabunan, yang menjadi tempat pembukaan naskah soal UN oleh Bupati Bol-

tim Sehan Landjar, terlihat aman dan tidak ada masalah. Semua hadir mengikuti UN. “Saya harap keterlambatan naskah UN di Sulut termasuk Boltim, tidak mengurangi semangat adik-adik peserta UN. Kalian adalah masa depan Boltim, gunakanlah kesempatan kalian yang tinggal empat hari ini di bangku sekolah dengan mengisi soal dengan sebaik mungkin, agar supaya kalian lulus dengan predikat nilai terbaik, “ tegas Landjar, saat memberikan

arahan kepada 67 Siswa UN SMAN 1 Kotabunan. Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraha (Dikpora) Boltim Drs Husain Mamonto mengatakan bahwa pelaksa-naan UN ini, dilaksanakan selama empat hari. “Kami berharap semua siswa UN di Boltim, selama melaksanakan UN selama empat hari kedepan, tidak ada masalah. Akan tetapi jika ada yang sakit, tetap akan ada ujian susulan, “ terang Mamonto. (PROMADTORIALtry17)

BUPATI Sehan Landjar saat menyerahkan naskah ujian kepada salah satu pengawas.(foto: faruk/sk)

Hamdan dilaporkan ke Komnas HAM Pernyataan eks PKI mulai resahkan warga, dianggap bisa timbulkan riak Boroko—Adanya pernyataan Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Drs Hamdan Datunsolang MM pada saat pelaksanaan apel Korpri yang digelar dihalaman kantor bupati, Rabu (17/4) dinilai meresahkan masyarakat. Pasalnya, dimana apel yang diikuti ribuan Pegawai Negeri Sipil (PNS), Hamdan menyudutkan kandidat calon bupati dan wakil bupati lainnya dengan mengatakan jika tim pemenangan kandidat lain adalah eks Partai

Komunis Indonesia (PKI). Sontak hal ini menimbulkan reaksi para pimpinan OKP, yang menamakan diri aliansi pemuda menggugat dan berencana akan menuntut pernyataan tersebut. Seperti disampaikan Ketua Perwakilan Gerakan Rakyat Peduli Hak Asasi Manusia (GRP HAM) Bolmut Arifin Bolota SPd, dimana dari pernyataan Hamdan tersebut Bolota sudah mengadu ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) untuk ditindaklanjuti.

“Saya sudah melaporkan penyataan Hamdan ini ke Komnas Ham pusat, sebab ini sangat meresahkan masyarakat, termasuk para korban orde baru yang tentu didalamnya terdapat ratusan PNS yang mendengar pernyataan tersebut,” tegas Arifin. Hal Senada disampaikan para Pimpinan OKP Bolmut yang ada, mulai dari Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Kerukunan Pelajar Mahasiswa Indonesia Bolaang Mongondow Utara (KPMIB) Abdul Agus Haydemans,

Ketua Karang Taruna Noval Djarumia dan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia Rusmin Mokodompis, Ketua Relawan Sulut Nyaman Dr Hidayat Panigoro MSi dan Ketua BKPRMI DJunaidi Harunja SH, kompak mengritisi adanya pernyataan ini, bahkan mereka akan memproses hingga ke ranah hukum. “Seharusnya seorang pimpinan daerah jangan mengatakan hal seperti itu, karena bisa saja menjadi riak diantara kerukunan di tanah Bolmut ini. Karena banyak masyarakat yang bisa saja tersinggung dengan adanya pernyataan tersebut,”ujar mereka.(try20)

SOAL UN

Dianggap sulit, siswa di Bolmut terancam tak lulus Boroko—Para siswa Sekolah Menengah Atas (SMU) di Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut) terancam bakal tak lulus dalam Pelaksanaan Ujian Nasional (UN). Pasalnya sebagian soal UN yang diberikan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terlalu sulit dan bahkan tidak pernah di ajarkan oleh pihak sekolah. Menurut Himelda Barahima salah satu Siswa SMU I Bolang Itang Barat Bolmut, mengaku sebagian soal UN yang mereka terima tidak pernah mereka ketahui sebab tidak pernah diajarkan oleh pihak sekolah. “Hari ini kami mendapatkan 50 soal objektif dan itu menurut kami sangat sulit sekali untuk menjawabnya. Bahkan parahnya lagi kami tidak mengetahui sebagian soal tersebut, karena tidak pernah diajarkan pihak sekolah,” kata salah satu siswa jurusan IPA ini. Atas dasar itu sebagian siswa mengaku stres dalam menghadapi soal UN tersebut. Namun untuk mendapatkan hasil yang maksimal nanti, merekapun dengan berbagai upaya memaksa agar seluruh soal tersebut bisa mereka jawab. “Mau tak mau kami terpaksa harus menjawabnya,

meski harus mejadi stres dalam menghadapi seluruh soal tersebut,” tambah Della Pontoh. Padahal lanjut Della mereka telah melakukan persiapan semaksimal mungkin dengan belajar. Namun justru kebalikannya persiapan belajar yang mereka lakukan tak membuahkan hasil yang maksimal. “Padahal kami telah melakukan persiapan semaksimal mungkin, namun hasilnya pun berbeda,” ujarnya. Sementara itu Kepala Sekolah SMU I Balang Itang Drs Haris Nani, ketika dikonfirmasi tidak memberikan tanggapannya, dan berusaha menghindar dari awak media ini. “Data tersebut sudah ada pada rekan kalian jadi minta saja kepadanya,” kata Haris singkat. Sementara itu hasil pantauan sejumlah wartawan, pelaksanaan UN di Bolmut untuk siswa 563 SMA dan MA hari ini (kemarin, red), dilaksanakan secara serentak. Namun ada saja salah satu siswa yang tak bisa mengikuti UN tahun ini tanpa ada alasan yang jelas dari pihak sekolah sehingga ia tak diikutkan dalam UN tersebut. Yakni siswa di SMU I Bolang Itang.(try20)

Sejumlah Caleg di Boltim bakal tidak diberikan SKPK

mengungkapkan jika ada Celeg yang seperti itu maka yang bersangkutan pasti tidak bisa berbuat banyak untuk rakyatnya. “Akan lebih baik, Caleg tersebut mengundurkan diri saja. Sebab, menjadi seorang wakil rakyat, mampu dan bisa berbuat banyak untuk rakyat yang memilihnya, “ tandas Paputungan.(try17)

BERKAS CALON

KPU berikan deadline klarifikasi pasangan DjelaS Kotamobagu—Hingga kini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kota-mobagu memberikan batas waktu (deadline) kepada pa-sangan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu periode 2013-2018, untuk melengkapi berkas persyaratan pencalonan. Dari lima pasang bakal calon yang telah mendaftarkan berkasnya di KPU, hanya berkas pencalonan pa-sangan Djelantik Mokodom-pit dan Rustam Simbala (DjelaS) calon Walikota dan Wakil

Walikota dari Partai Golkar yang mendapatkan klarifikasi oleh KPU. Dimana kandidat incumbent yang akan maju di Pil-wako KK ini, telah diberikan surat permintaan klarifikasi oleh KPU Kota Kotamobagu sejak tanggal 12 April lalu. Hal tersebut disampaikan langsung Ketua KPU Kotamobagu Nayodo Kurniawan SH kepada sejumlah wartawan Kamis (18/4) kemarin di ruang kerjanya. Menurut Nayodo, ada empat (4) item penting menyangkut persya-

ratan-persyaratan prinsip dan tanggapan masyarakat yang perlu diklarifikasi. “Empat hal prinsip terkait berkas persyaratan dan tang-gapan masyarakat yang harus segera diklarifikasi, sebelum KPU menyampaikan ini ke-pada Panitia Pengawas Pemilu (Panwas),” kata Nayodo. Untuk itu lanjut Nayodo, pihak KPU sedang me-nunggu dulu klarifikasi dari pasangan calon dari Partai berlambang Beringin terse-but. Apabila tidak dilakukan klarifikasi seperti permintaan KPU

hingga tanggal 20April, maka akan diumumkan apa saja pendapat masyarakat yang disampaikan kepada lembaga pelaksana pemilu tersebut. “Selama ini yang mendapat tanggapan masyarakat hanyalah pasangan calon DjelaS sehingga kami (KPU-red) perlu meminta klarifikasi dari bersangkutan. Hanya saja kami memiliki etika terkait hal tersebut, maka be-lum akan kami umumkan ke publik hingga batas waktu permintaan klarifikasi,” pungkasnya.(veem)

PEMERIKSAAN KESEHATAN

Tu t u y a n — S e j u m l a h Calon Legislatif (Caleg) di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), bakal gugur dan tidak akan menjadi peserta bakal Caleg pada tahun 2014 nanti. Pasalnya, saat pemeriksaan kesehatan di Rumah

Sakit Umum (RSU) Datoebinangkang Kotamobagu, Kamis (18/4) kemarin sejumlah Caleg ada yang mengalami ganguan kesehatan, seperti hipertensi atau darah tinggi, bahkan ada juga yang buta warna dan bahkan tidak bisa melihat huruf sama sekali

yang ditunjukan oleh dokter pemeriksa kesehatan. Sehingga para Caleg ini bakal tidak akan mendapatkan Surat Keterangan Pemeriksaan Kesehatan (SKPK) dari Rumah Sakit setempat sebagai persyaratan bakal Caleg. Menurut salah satu

Dokter pemeriksa kesehatan di RSU Datoebinangkang, pihaknya tidak akan memberikan rekomendasi SKPK kepada Caleg yang bersangkutan jika kesehatannya tidak memenuhi syarat. “Saya tidak berani memberikan

rekomendasi surat kesehatan, jika Celeg tersebut tidak memenuhi syarat kesehatannya, “ tegas salah satu dokter yang enggan namanya dikorankan. Sementara itu Tokoh Pemuda Boltim Rustaman P a p u t u n g a n ,

JUMAT 19 APRIL 2013

G AUL

Belum pilih gaun nikah SI cantik Jennifer Aniston yang sudah bertunangan dengan Justin Theroux mengaku kepada E! jika sampai saat ini belum memilih gaun pernikahannya. “Tidak, tidak,” ucapnya seperti dilansir Showbizspy, Kamis (18/4). Jennifer malah sibuk

berada di belakang layar memproduseri film, Call Me Crazy. “Saya bos yang baik. Saya pekerja keras dan saya menyelesaikannya,” jelasnya. Meski belum mencari gaun pengantin, sumber dekat mengatakan jika Jennifer dan Theroux sibuk mencari rumah di New York.(inic)

SURAT KABAR HARIAN

SWARA KITA Berpikir dan Berbuat