RABU 16 APRIL 2014
PILCALEG 2014 JJT ucapkan terima kasih buat warga di Amurang Raya JENNY Johana Tumbuan SE (JJT) dalam Pilcaleg 9 April lewat proses perhitungan cepat yang dilakukan oleh tim pemenangan, mendapatkan suara yang sangat siknifikan. Tak heran, JJT sapaan akrab Tumbuan ini, JENNY Johana mengucapkan terima kasih buat warga yang Tumbuan (JJT). ada di Amurang Raya, yang telah mempercayakan kembali dirinya untuk duduk di Dekab Minsel. Dikatakan JJT, bahwa dirinya sangat berterima kasih kepada warga, karena warga yang ada di Kecamatan Amurang, Amurang Barat, dan Amurang Timur, masih mempercayakan dirinya menjadi wakil di Dekab Minsel. “Puji Tuhan masyarakat masih mempercayakan saya, untuk itu pribadi dan keluarga saya mengucapkan banyak terima kasih, kepercayaan ini tidak akan saya siasaiakan,” ujarnya. Dirinya juga meminta seluruh pendukung untuk tetap menjaga keamanan dan kebersamaan, mari percayakan hasil akhir lewat pleno yang dilakukan oleh KPUD. “Bagi simpatisan dan pendukung JJT, harus terus kompak dalam menjaga keamanan dimasyarakat. Terkait hasil kita tunggu saja hasil pleno dari KPU, karena hasil perhitungan cepat kami pasti tidak akan jau berbeda dengan hasil dari pleno KPU,” tutup Tumbuan.(esem)
PELAYANAN KESEHATAN Penanggulangan bahaya Rabies tetap jadi target Pemkab Minsel PEMKAB Minsel dalam tahun anggaran 2014 ini, kembali mengalokasikan anggaran untuk pengadaan vaksin rabies. Hal tersebut dilakukan sebagai langkah dalam penanggulangan bahaya rabies yang selama ini sudah banyak memakan korban di kalangan warga Minsel. Kadis Pertanian dan Peternakan Minsel Ir Decky Keintjem saat di temui diruang kerjanya, Selasa (15/4) kemarin, kepada Swara Kita mengatakan, pihaknya dalam mengantisipasi penularan penyakit rabies, dalam APBD 2014 ini telah disetujui untuk pengalokasian dana guna pengadaan vaksin rabies setiap ternak milik warga. “Untuk pengadaan vaksi rabies, sudah tertata di APBD 2014. Dan dalam waktu dekat ini tim dokter hewan dari Dispertanakan, akan turun kelapangan untuk melakukan vaksin semua ternak peliharaan warga. Seperti Anjing, Kucing, Monyet serta ternak lainnya yang bisa menyebarkan penyakit rabies,” kata Kintjem. Ditambahkannya, dalam pemberian vaksin secara menyeluruh, dihimbau warga untuk segera mempersiapkan ternaknya. “Saat ini kami memang sedikit mengalami kesulitan untuk bisa memberikan vaksin terhadap semua hewan milik warga. Sebab saat akan dilakukan penyuntikan vaksin, hewan peliharaan tidak berada dirumah. Untuk itu kami minta kepada warga untuk segera mempersiapkan semua hewan yang akan di vaksin, jika sudah dijadwalkan,” pungkasnya. (try28).
Tetty: UU Desa perluasan kesejahteraan Pemkab siap revisi Perda 7 tahun 2007, Camat dan Hukumtua diinstruksikan lakukan sosialisasikan ke masyarakat Amurang—Dalam beberapa tahun ke depan, desa dengan pemerintahan yang kuat dan berkualitas mampu mendorong kemajuan pembangunan desa sekaligus menjadi titik-titik penopang pembangunan nasional. Demikian ditegaskan Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE, Selasa (15/4) kemarin kepada Swara Kita, menyusul, adanya Undang-Undang (UU) Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa. Dijelaskan Bupati, pada UU Desa itu, pemerintahan desa
dipimpin oleh seorang Kepala Desa yang bertugas menyelenggarakan Pemerintahan Desa, melaksanakan Pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat Desa. “Dalam UU desa yang baru itu juga diatur tentang sumber pembiayaan Pemerintahan Desa, baik bersumber pada Pendapatan Asli Desa serta alokasi APBN dengan mengefektifkan program berbasis desa secara merata dan berkeadilan. Selain itu juga, desa juga mendapatkan bagian hasil dari pajak
dan retribusi daerah Kabupaten/Kota paling sedikit 10 persen dari pajak dan retribusi daerah. Serta mendapatkan alokasi paling sedikiti 10 persen dari dana perimbangan yang diterima Kabupaten/Kota dalam APBD setelah dikurangi dana alokasi khusus. Dengan dermikian, UU ini juga dimungkinkan membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMD) guna mengoptimalkan potensi ekonomi, kelembagaan perekonomian, potensi sumber daya alam untuk meningkatkan masyarakat
KDP
BUPATI Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE terus berjuang untuk kesejahteraan warga masyarakat Kabuopaten Minsel.
Desa,” ungkap Bupati enerjik ini. Tak heran Pemkab Minsel akan segera meninjau kembali Peraturan Daerah (Perda) nomor 7 tahun 2007 tentang desa yang lama, guna poenyesuaian dengan UU Desa yang baru tersebut. “Saat dikeluarkan UndangUndang ini ada Penyesuaian yang akan dilakukjan terkait dengan Perda yang ada. Dan untuk pembahasan bisa saja inisiatif dewan atau bisa juga kami yang akan sodorkan untuk dibahas. Namun kita lihat saja kedepan, yang pasti kami berusaha lebih dahulu mendoroang untuk dibahas
Kepala SKPD terbang ke Jakarta, Bendahara dan staf hadapi BPK PEMERIKSAAN adminitrasi keuangan yang rutin dilakukan oleh Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI, saat ini sedang berlangsung di Pemkab Minsel. Dan menariknya, kepalakepala SKPD saat pemeriksaan memilih terbang ke Jakarta, sementara bendahara dan staf justru diperintahkan menghadapi pemeriksaan BPK RI. Generasi Muda (Germud) Amurang Hesky Liando yang bersua dengan Koran ini, Selasa (15/4) kemarin, saat dimintai tanggapannya mengatakan, instruksi Bupati Minsel agar SKPD dapat membantu tim BPK dalam pemeriksaan rutin, justru diabaikan oleh kepala SKPD. “Kan aneh Kadis terbang ke Jakarta, justru bendahara yang disuru hadapi tim BPK. Bupati harus mengkaji kembali pejabat-pejabat saat ini, karena banyak yang doyan terbang namun kinerja buruk,” tukas Liando. Assisten I Minsel Drs Danny Rindengan menjelaskan, bahwa saat ini sedang berlangsung pemeriksaan rutin administrasi keuangan yang dilakukan oleh BPK kepada SKPD yang ada. “Tim BPK sementara melakukan pemeriksaan, dan jika Kepala SKPD keluar daerah karena tugas, ka nada bendahara dan pejabat lain yang tinggal,” ungkapnya.(esem)
desa ini terus disosialisasikan oleh Camat dan juga Hukumtua yang ada di wilayah Kabupaten Minsel,” kata Rindengan. Ditambahkan Bupati, UU Desa yang baru itu salah satu komitmen besar untuk mendorong perluasan kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat. “Saya berharap, dengan UU Desa ini, peluang mempercepat proses pembangunan dan memperluas hasil pembangunan akan dapat memberi manfaat yang besar bagi lapisan masyarakat khususnya masyarakat desa yang ada di Minsel,” kunci Bupati. (esem/tm)
HONORER K2
KDP akui pemula di Pemilu, BKDD lakukan uji publik tahap II tapi dipercaya masyarakat Amurang—Caleg Deprov Sulut dari Partai Golkar Dapil MinselMitra yakni Kristovorus Deky Palinggi SE (KDP), dalam pemilihan umum (Pemilu) Calon Legislatif justru menjadi pemilih pemula. Pasalnya, KDP pertama kali memili dalam proses pemilu, sebab KDP merupakan mantan anggota Polri yang kini telah resmi pensiun, akan tetapi KDP dalam Pilcaleg lewat KDP. perhitungan cepat mendapatkan suara yang sangat signifikan. Kristovorus Deky Palinggi SE kepada Koran ini mengatakan, bahwa Pemilu 9 April 2014, merupakan pemilu pertama bagi dirinya, mengingat dirinya merupakan mantan polisi. “Saya pemilih
pemula, karena baru pertama kali memilih dalam Pemilu, tapi puji syukur kepada Tuhan, meski begitu banyak fitnaan kepada saya, dan juga banyaknya halangan dalam proses pemilu, tapi saya dipercayakan masyarakat dalam Pilcaleg kali ini,” ungkapnya. Ditambahkan suami tercinta Bupati Minsel ini, bahwa rakyat Minsel saat ini sangat cerdas, karena meski dirinya didera dengan disebarkan selebaran gelap yang isinya fitnaan, namun Tuhan berkehendak lain. “Pastinya kepercayaan masyarakat ini akan saya buktikan kedepan, yakni memperjuangkan semua kepentingan dan hak-hak masyarakat, untuk kesejateraan masyarakat juga,” ucap Palinggi.(esem)
Amurang—Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD) Minsel dalam tahapan penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) melalui jalur Honerer Kategori Dua (K2), dalam waktu dekat ini akan melakukan Uji Publik tahap kedua untuk setiap berkas yang masuk. Kepala BKDD Minsel Drs Roy Tiwa melalui Kabid Edwar Joshep saat ditemui diruang kerjanya Selasa (15/ 4) kemarin, kepada Swara Kita mengatakan, pihaknya dalam tahapan penerimaan CPNS jalur Honorer K2, masih akan melakukan uji publik untuk semua kelengkapan berkas yang di masukan oleh Honorer K2, yang dinyatakan lulus test CPNS beberapa waktu lalu. “Dari 386 Honorer K2 yang lulus test CPNS, sudah ada
UN 2014
PEMERIKSAAN RUTIN
di Dekab Minsel,” kata Kabag Hukum Setdakab Minsel Lucky Tampi SH. Meski demikian, Bupati pun telah menginstruksikan kepada Camat dan para hukumtua se-Minsel, untuk terus mensosialisasikan undang-undang tentang desa terbaru. Hal itu dijelaskan Assisten I Bidang Pemerintahan Drs Danny Rindengan kepada Koran ini kemarin. “Kan saat ini UU desa sedang disosialisasikan ke masyarakat, sudah tentunya Perda tentang desa juga akan dirubah kembali, dan disesuaikan dengan aturan yang lebih tinggi. Dan Bupati meminta agar UU tentang
sekitar 376 Honorer K2 yang memasukan berkas. Dan dari berkas-berkas yang masuk, kami masih akan kembali melakukan uji publik. Sehingga diharapkan semua berkas yang masuk, tidak ada masalah lagi dan siap diproses untuk tahapan selanjutnya,” ujar Joshep. Ditambahkannya, dalam pelaksanaan uji publik tersebut, pihaknya sangat
4) kemarin, kepada Swara Kita mengatakan, kalau dalam pencapaian angkah kelulusan siswa dalam pelaksanaan UN, dipastikan tidak mencapai angkah 100 persen, karena ada siswa yang sudah terdaftar sebagai peserta UN, namun tidak ikut karena berbagai alasan. “Yang jelas angkah kelulusan yang akan kami capai dalam UN kali ini tidak bisa mencapai 100 persen. Sebab ada empat siswa yang tidak
ikut ujian, karena ada yang sudah menikah dan yang lainnya memang sudah tidak mau melanjutkan sekolah lagi,” ujar Sariowan. Sementara itu, Kabid Dikmen dinas Dikpora Minsel, Wolter Sondak, yang dikonfirmasi juga mendukung apa yang diungkapkan oleh Kepsek SMKN I Amurang. Sebab menurut dia, tidak bisa dipungkiri kalau dalam pelaksanaan UN, pasti ada
banyak siswa yang tidak mengikuti UN, sehingga dipastikan kelulusan tidak bisa capai seperti yang ditargetkan. “Untuk sementara ini, kami belum memiliki data pasti berapa siswa di Kabupaten Minsel yang tidak ikut ujian nasional. Namun sudah bisa dipastikan ada yang tidak ikut. Oleh sebab itu apa yang kami targetkan agar kelulusan capai 100 persen, pasti tidak tercapai,” tuturnya. (Try28).
PT SAA rencana ditutup? Te n g a — A k t i f i t a s penambangan pasir besi di Desa Sidate oleh PT Sinar Amurang Abadi (PT SAA), nampaknya akan segera berakhir. Hal itu menyusul adanya informasi yang mengatakan kalau pihak perusahan sudah tidak akan melanjutkan pengerjaan untuk penambangan pasir besi, karena jumlah material yang akan didapat tidak sebanding dengan biaya operasional. Fendy Kakondo mantan karyawan di perusahaan tersebut, saat bersua dengan harian ini, beberapa waktu lalu, mengatakan, kalau berdasarkan
POLITIK
2 oknum pimpinan Dekab Minsel terancam tak lolos dalam Pilcaleg Amurang—Pemilihan Legislatif yang dilaksanakan 9 April lalu, rupanya ada 3 pimpinan Dekab Minsel saat ini yang ikut bertarung. Namun kabar yang beredar sesuai dengan perolehan suara saat ini meski belum diplenokan oleh KPUD Minsel, namun 2 nama pimpinan Dekab Minsel terancam tak lolos dalam
mengharapkan adanya kerja sama dari masyarakat, untuk bisa memberikan informasi, jika terdapat ada berkas yang bermasalah. “Nah dalam tahap uji publik, apabila warga ada yang keberatan dengan keapsahan berkas yang dimasukan oleh Honorer K2, dapat menghubungi kami di BKDD,” pungkasnya.(try28)
TAMBANG PASIR BESI
Kepsek SMKN I pastikan kelulusan tidak 100 persen Amurang—Dalam pelaksanaan Ujian Nasional (UN) untuk pelajar tingkat SMA/SMK, tahun ajaran 2013-2014 yang oleh Dinas Dikpora menargetkan jumlah kelulusan memcapai 100 persen, dipastikan tidak akan terwujud. Hal itu dibuktikan dimana ada terdapat beberapa siswa yang tidak mengikuti UN. Kepsek SMKN I Amurang Anie Sariowan yang ditemui diruang kerjanya, Selasa (15/
KEPALA BKDD Minsel Drs Roy Tiwa.
Pilcaleg 2014. Dari data yang berhasil dirangkum, 3 Nama pimpinan Dekab Minsel yang ikut bertarung yakni, Ketua Dekab Minsel Boy Tumiwa BSc SH (Caleg Provinsi Sulut Dapil Minsel-Mitra dari PDIP), Wakil Ketua Dekab Jenny Johana Tumbuan SE (Caleg Dekab Minsel Dapil IV dari Golkar), dan
NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)
Jhon Sumual SE SH (Caleg Dekab Minsel Dapil V dari Demokrat). Dan dari tika anama tersebut, 2 nama dikabarkan terancam tidak lolos, yakni Ketua Dekab Minsel Boy Tumiwa dan Jhon Sumual yang jumlah suara tidak siknifikan, sementara Jenny Johana Tumbuan dipastikan lolos dengan jumlah suara yang
fantastik. Generasi Muda (Germud) Minsel Frangky Paat yang dimintai tanggapannya terkait tidak lolosnya 2 pimpinan Dekab Minsel mengatakan, masyarakat Minsel saat ini sudah sangat cerdas memilih para wakil rakyat, bahkan sebagian besar anggota Dekab yang duduk saat ini
tidak lolos dalam Pilcaleg. “Jika mereka (2 pimpinan Dekab, red) tidak lolos, sudah berarti masyarakat tidak menginginkan. Dan masyarakat beralih pada figur-figur wakil rakyat yang baru bermunculan, itu juga bisa jadi karena rakyat kecewa dengan para Caleg yang tidak lolos,” ungkap Paat.(esem)
yang diketahuinya, dimana PT.SAA dalam kegiatannya saat ini, hanya tinggal melakukan reklamasi lahan yang dikeruk pada beberapa waktu lalu. Dan selepas melakukan reklamasi, PT.SAA akan segera angkat kaki dari lokasi tersebut, karena jumlah material yang didapat tidak sebanding dengan biaya yang akan dikeluarkan saat pengapalan material. “Saat ini mereka (PT.SAA) sudah tidak ada aktifitas. Karena dari pihak perusahan sudah tidak mau melanjutkan pekerjaannya untuk mengambil material pasir besi. Sebab hasil yang didapat tidak bisa menutupi jumlah pengeluaran saat melakukan produksi,” ujar Kakondo. Sementara itu, Kepala Distamben Minsel Pengky Terok, saat dikonfirmasi, melalui telpon selulernya, mengaku kalau pihaknya belum mendapat informasi akan rencana pemberhentian aktifitas PT.SAA. “Kami belum mendapat informasi dari pihak perusahan kalau sudah akan menutup aktifitasnya. Nanti kami akan hubingi pihak perusahan untuk bisa mengetahui langsung akan kebenaran informasi tersebut,” tuturnya.(try28)
KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com