EVENTetc
Forward to the Roots
Ekshibisi perdana Santai Furniture di mana produk-produknya sarat akan budaya Jawa TEKS • FIVI ANJARINI FOTOGRAFI • DOK. SANTAI FURNITURE & LIVINGETC
Bai dan Joseph dari Populo Batik sedang berbincang dengan Dennis & Singgih
Presentasi oleh Dennis Pluemer di malam pembukaan
Rina Renville, Andra Matin, Dennis Pluem er, Singgih S. Kartono, & Ruby Sofyan
S
Kursi Santai Relax Chair Set dan foto desainernya, Singgih S. Kartono dipamerkan di Dia.lo.que
Bu Pinky Sudarman dari Alun Alun Indonesia dan Hastjarjo Wibowo dari Binus University
Amben Daybed dari bambu karya Eko Prawoto
Singgih S. Kartono & Andra Matin
Dennis Pluemer dan satu produk dari San salah Furniture, Angkrin tai gan Set
Tim Santai Furniture berfoto di acara workshop dengan Kreneng Sculpture
antai Furniture pada 5–16 Agustus 2015 lalu mengadakan ekshibisi perdananya di Indonesia, tepatnya di Dia.lo.gue Artspace, Kemang, Jakarta, mengikuti kesuksesan peluncuran yang awal tahun ini telah berlangsung di Jerman. Santai Furniture merupakan hasil kolaborasi antara sang pendiri, Dennis Pluemer dari Jerman, dan ketiga desainer dari Jawa, yaitu Singgih S. Kartono (desainer Magno Wooden Radio), Eko Prawoto, dan Bagus Prabowo. Label yang berbasis di Jerman dan Yogyakarta ini mengangkat kearifan lokal Jawa dengan kemasan kontemporer, seperti Kursi Santai Relax Chair Set dan Hono Hook yang terinspirasi dari aksara Jawa, Hanacaraka. Pembukaan ekshibisi ditandai dengan pemukulan kentongan oleh arsitek ternama Indonesia Andra Matin dan presentasi video oleh pendiri Santai Furniture, Dennis Pluemer beserta desainer interior Rina Renville pada Rabu, 5 Agustus 2015 lalu. Santai Furniture juga menggelar acara bincang-bincang bertajuk “Forward to the Roots” bersama tim Santai Furniture pada Sabtu, 8 Agustus serta acara workshop “Dolanan” dengan pada Minggu, 9 Agustus lalu yang dihadiri oleh pemerhati desain dan media.
liv i ngetci ndonesia.com
S E P T E M B E R 2 015
127