Sriwijaya Post Edisi Sabtu 27 Februari 2010

Page 15

SRIWIJAYA POST Sabtu, 27 Februari 2010

17

Indralaya, Kayuagung, Martapura, Muaradua

Kandidat Mulai Perang Baliho ■ Pilkada Ogan Ilir 2010 INDRALAYA, SRIPO - Meskipun belum deklarasi, namun baliho pasangan Mawardi Yahya-Daud Hasyim yang disingkat MAWADDAH, sudah mulai berkibar memenuhi wajah Kabupten Ogan Ilir (OI). Sementara baliho Helmi Yahya masih sendiri belum ada pasangannya. Pantauan Sripo, Jumat (26/2) di sepanjang jalan lintas timur Indralaya terlihat jelas baliho MAWADDAH. Selain bertuliskan komentar juga dibeberkan nama-nama partai pendukungnya. Seperti Golkar, PKS, PPP, PBR, Gerindra, Hanura, PDK dan Pelopor. Sedangkan baliho Helmi Yahya, bertuliskan ringkas, seperti masihkah kau mencintai dan pemimpin cerdas. Selain baliho Helmi Yahya dan Mawaddah, juga masih ditemui beberapa baliho Iskandar SE yang betuliskan visi dan misinya. Padahal Iskandar sudah menyatakan tidak mencalonkan diri pada Pilkada OI. Menurut Arhandi, Ketua DPD PAN OI, baliho Iskandar itu terlanjur dipasang dan pihaknya belum ada waktu untuk mencabutnya. Dipasangnya baliho dengan singkatan MAWADDAH yang terpampang gambar Mawardi Yahya dan Daud Hasyim ini, menunjukkan kedua Balon Pilkada ini positif maju berpasangan. HM Daud Hasyim, saat ini masih menjabat Plt Sekda Kabupaten OI. Selain itu, Ketua

Jadwalkan Pemeriksaan Kesehatan

■ Kandidat Cabup/Wabup OKUT MARTAPURA, SRIPO Kandidat pasangan bakal calon bupati/wakil bupati (Balonbup/wabup) OKU Timur yang akan bertarung pada Pilkada 5 Juni 2010 mendatang, harus lulus medical check up (tes kesehatan). Pemeriksaan kesehatan ini paling lambat harus sudah selesai dilakukan 13 Maret, karena hasil tes kesehatan ini harus diumumkan 15 Maret. “Jika tidak lulus tes kesehatan, maka calon bersangkutan bisa dinyatakan gugur,” kata anggota KPUD OKU Timur, Nardianto SS, Jumat (26/2). Menurutnya, sesuai hasil rapat koordinasi lima KPUD kabupaten/kota yang dilaksanakan di KPU Sumsel beberapa waktu lalu, disepakati untuk menunjuk Rumah Sakit Muhammad Hoesin (RSMH) Pelambang sebagai tempat medical check up calon kepala daerah di Sumsel yang

Jika tidak lulus tes kesehatan, maka calon bersangkutan bisa dinyatakan gugur

NARDIANTO Anggota KPUD OKUT SRIPO/HR

akan mengadakan Pilkada 5 Juni 2010. “Seluruh biaya tes kesehatan dianggarkan oleh KPUD OKU Timur. Untuk bakal calon dari pria Rp 4,7 juta, sedangkan wanita Rp 4,9 juta,” katanya. Jadwal tahapan penyerahan berkas calon ke KPUD dibuka 7 Maret. NATO Siap Sementara itu, setelah mengambil formulir dilanjutkan tes kesehatan di RSMH Palembang beberapa hari lalu, kandidat pasangan bakal calon bupati/ wabup OKU, HM Nasir

Agun-Priyatno Darmadi yang lebih dikenal NATO KUAT, mempersiapkan diri mendaftar ke KPUD OKU. “Masa pendaftaran cukup singkat, 7-13 Maret. Jadi kami saat ini konsentrasi pada pendaftaran, mudah-mudahan berjalan lancar,” kata Drs HM Nasir yang dihubungi melalui ponsel, Kamis (25/2). Nasir Agun menyebutkan, untuk parpol pendukung sejauh ini masih 9 parpol yakni, PDIP, PAN, PDP, PBB, Patriot, PNI Marhain, PIB, PIS dan Republikan. (hr/eni)

Jalan Raya Sepucuk Parah

SRIPO/TARSO

BALIHO — Semakin dekatnya masa pendaftaran bakal calon bupati/wabup Ogan Ilir, Baliho MAWADDAH mulai membanjiri wilayah Kabupaten Ogan Ilir.

Umum Lembaga Adat Kabupaten OI ini, termasuk birokrat murni. Ditemui di ruang kerjanya, Kamis (25/2) Daud Hasyim tidak bisa mengelak lagi dari pertanyaan

wartawan. Ia hanya tersenyum sesekali menjawab pertanyaan pers. “Doakan saja semoga benar dan kalau benar Alhamdulillah saya siap maju berpasangan dengan Pak Mawardi,”

ungkapnya sembari menambahkan, visi dan misi ke depan sama dengan Mawardi Yahya, melanjutkan dan meningkatkan pembangunan OI lebih baik dan sejahtera.(trs)

KAYUAGUNG, SRIPO Ruas jalan raya Sepucuk, Kecamatan Kota Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), berpotensi putus akibat terendam banjir. Jumat (26/2) kemarin misalnya, jalan di dua kecamatan ini tidak bisa dilalui kendaraan akibat banjir. Genangan air yang merendam badan jalan mencapai 70 Cm hingga 1 meter, terutama di jalan kawasan Kayuagung. Di pertengahan jalan raya Sepucuk yang dibangun dengan cara pengerasan itu, sama sekali tidak bisa dilalui. Karena genangan air menutup jalan sepanjang 15 kilometer di beberapa titik jalan. “Air yang tidak tertampung di saluran, meluap ke badan jalan yang menyebabkan jalan terendam. Saluran air sepertinya diba-

Jalan di kawasan Sepucuk ini baru selesai dikerjakan pemeliharaan periodik oleh kontraktor sepanjang 15 KM ngun kurang ideal,” kata Ahmad Jauhari (59) warga Kelurahan Kedaton yang saban hari mencari kayu di hutan kawasan jalan Se-pucuk. Jalan di kawasan Sepucuk ini baru selesai dikerjakan pemeliharaan periodik oleh kontraktor sepanjang 15 KM, mulai dari Kota Kayuagung hingga Pedamaran Timur menelan dana Rp 1,65 miliar. Pekerjaan inipun dilaksanakan 15 Juni 2009 sampai 11 November

2009. “Jalan ke kawasan Sepucuk ini selesai diperbaiki empat bulan lalu. Tapi mengapa begitu cepat rusak. Kecurigaan warga papan proyek dipasang setelah selesai pekerjaan,” kata Tongah (29). Poros jalan Sepucuk ini merupakan urat nadi perekonomian Kecamatan Cengal, Sungai Menang dan Pedamaran Timur menuju ibu kota Kbupaten OKI di Kayuagung. Kepala Dinas PU Bina Marga OKI, Ir Drs H Syamsul Bahri MM mengatakan, jalan Sepucuk dari Kota Kayuagung sampai Kecamatan Pedamaran Timur mencapai 36,55 KM. “Sistem pembangunan jalan ini tidak bisa dilaksanakan sekaligus, dan perlu tahap-tahapan dalam konstruksi pembangunan jalan,” katanya. (std)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.