Sriwijaya Post Edisi Selasa 19 Juli 2011

Page 1

SELASA 19 JULI 2011

ECERAN RP 2.000

Spirit Baru Wong Kito

MANAGED BY

28 HALAMAN

SBY Senang Nazar Dipecat ■ Anas Sudah Tandatangani Draf ■ Sepupu Nazar Juga Hilang JAKARTA, SRIPO — Setelah menjadi sorotan hampir dua bulan, tersangka M Nazaruddin akhirnya dipecat dari Partai Demokrat. Tak lama lagi, ia bakal didepak dari DPR. Pemecataan terhadap buron Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tersebut telah disetujui Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. “Yang jelas, draf surat pemecatan Nazaruddin sudah ditandatangani Anas (Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum) dan Sekjen Edhie Baskoro. Sebelum rakornas, surat resmi pemecatan terhadap Nazaruddin akan disampaikan secara resmi kepada kepada publik,” kata Kepala Riset Data dan Publikasi DPP Partai Demokrat, Prasetyo Sudrajad, Senin (18/7). Prasetyo menjelaskan, pemberhentian Muhammad Nazaruddin sebagai kader Partai Demokrat sekaligus sebagai wakil rakyat di DPR, merupakan langkah tegas partai. Apa-

lagi, Nazaruddin sudah mendapatkan surat peringatan sebanyak tiga kali. Begitu pula disampaikan Angelina Sondakh, Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat. “Ketika Ketua Umum (Anas Urbaningrum) melaporkan dia ke polisi, jelas tindakan Nazaruddin sudah membuat riskan partai,” kata Angelina Sondakh saat ditemui di gedung DPR, Jakarta, Senin (18/7). Menurutnya, rencana pemecatan Nazaruddin memang sudah lama dibicarakan. Indikasi pemecatan juga sudah jelas karena Nazaruddin melakukan perbuatan yang bertentangan dengan AD/ ART Partai Demokrat. Sebelumnya Partai Demokrat telah mengirimkan dua surat peringatan. Peringatan ketiga atau terakhir dilayangkan pa-

da Senin, sehingga otomatis dilakukan pemecatan. “Proses tersebut (pengiriman surat peringatan 13) tidak bisa diabaikan. Surat dilayangkan sejak 20 Juni,” katanya.

Pemecatan terhadap Nazaruddin dilaporkan kepada SBY dalam pertemuan di rumah pribadinya, kompleks Puri Cikeas, Bogor, Minggu. Pertemuan itu juga diisi dengan laporan kesiapan pelaksanaan ra-

kornas 23-24 Juli. “Pak SBY selaku Ketua Dewan Pembina sudah diberi tahu semalam. Beliau menyambut baik langkah DPP yang memberhenti! ke halaman 7

Haru Biru Warnai Inagurasi SMAN Sampoerna Academy PALEMBANG, SRIPO — Suasana mengharu biru mewarnai inagurasi siswa baru SMA Negeri Sumsel Sampoerna Academy, Senin (18/7) pagi. Sebanyak 100 orang siswa dinyatakan lulus, setelah melalui proses penjaringan yang diikuti 1.135 pelajar pada tahun ajaran 2011-2012. Sekolah yang tadinya menumpang selama dua tahun BLK Jl Basuki Rahmat, kini memiliki gedung sendiri yang jauh lebih baik di Jakabaring. Gubernur Sumsel Ir H Alex Noerdin SH yang direncanakan hadir di Sampoerna Academy Student Inauguration, Senin (18/ 7) mendadak ke Jakarta menghadiri Raker Komisi X DPR RI dan pemerintah. Sekdaprov Sumsel Yusri Effendy hadir mewakili gubernur. Selain itu, hadir juga Managing Director Putera Sampoerna Foundation Nenny Soemawinata, dan para donatur. Di antaranya donator dari Bank Mandiri dengan donasi 125.000 dolar AS. Yusri Effendy dalam sambutannya mengatakan, Pemprov Sumsel sangat serius untuk mengembangkan program pendidikan yang bermutu, serta program pemerataan pendidikan dengan program sekolah gratis.

Ibunda Rio Pasrah ■ Anaknya Tinggal di Makassar EMPATLAWANG, SRIPO — Pasrah. Itulah sekilas bayangan Indah Purnama Sari atau akrab dipanggil Wiwin (35), setelah kepergian dua anaknya yang menyusul ayahnya, Andi Asran Yusuf (38) di Makassar, Sulawesi Selatan. Saat Sripo menyambangi kediamannya di Desa Lingge Kecamatan Pendopo, ibunda Andi Faisal Ansari (13) dan Andi Iponila Amelia (9), sedang memberi bubur untuk anak bungsunya, Andi Embun Ulansari (5 bulan). Di rumah berukuran sekitar 4 X 6 meter semi permanen itu, ia tinggal ber-

sama kedua anaknya, Andi Cantika Ramadani (4,8) dan si bungsu. Untuk menghidupi kelurganya, ibu empat anak ini membuka warung kecil-kecilan. Diceritakannya, ketiga anaknya itu kabur dari rumah sekitar sebulan yang lalu. Saat itu, ia keluar rumah ikut antre BBM di SPBU Pendopo. Anaknya sedang mandi di Sungai Musi. Namun setiba di rumah, ketiga anaknya tidak ada lagi di sungai, sedangkan pakaian, handuk serta peralatan mandi lainnya masih berada di pinggiran sungai. ! ke halaman 7

! ke halaman 7

SRIPO/ZAINI

TANGIS HARU — Seorang ibu menyeka air mata putrinya yang menangis haru ketika dipertemukan dengan orangtuanya dalam acara Sampoerna Academy Student Inaguration, di gedung sekolah yang baru, di Jl Pangeran Ratu, Kecamatan SU I Palembang, Senin (18/7).

Doa Gemela Anak si Tukang Las Terkabul SETANGKAI bunga mawar menjadi simbol ucapan terima kasih kepada orang tua yang hadir karena telah melahirkan mereka, membesarkan, memberi makan dan membiayai sekolah. Padahal, mereka tahu keadaan orang tuanya yang setiap hari bergelut dengan keringat dan bermandikan air mata untuk mencari nafkah bagi keluarga tanpa berkeluh kesah dan lelah. Begitulah suasana inagurasi di SMAN

Sumsel Sampoerna Academy, Senin (18/7) pagi. Isak tangis membakar emosi undangan yang hadir. Sekdaprov Sumsel Yusri Effendy pun tak kuasa menahan rasa haru itu. Terlihat air matanya mengalir di pipi. Begitu pun dengan Kadis Diknas Sumsel Ade Karyana. Bahkan, semua siswa SMAN Sumsel lainnya kelas 11 dan 12 juga larut dalam rasa haru bahkan sesama mereka SRIPO/ZAINI

! ke halaman 7

Gemela Zuniga (kanan) bersama ibunya.

gaan Kemenhut Alex Raih Penghar Penghargaan

Copa America 2011

Menhut Bangga pada Sumsel

Bukan Panggung Para Bintang

JAKARTA, SRIPO — Untuk pertama kalinya Pemerintah Provinsi Sumsel meraih dua penghargaan sekaligus dari kementerian Kehutanan Republik Indonesia. Kedua penghargaan tersebut adalah Gubernur Peduli Api Terbaik Tahun 2010, dan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) terbaik se-Indonesia. Kedua penghargaan tersebut diserahkan langsung Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, kepada Gubernur Semsel Ir H Alex Noedin sebagai Kategori Peduli Api Terbaik 2010 dan untuk PPNS terbaik se-Indonesia diterima oleh Zainal Irwanda ! ke halaman 7

HUMAS PEMPROV SUMSEL/UNTUNG SARWONO

PENGHARGAAN — Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin (kiri), menerima piagam penghargaan dari Menteri Kehutanan RI, Zulkifli Hasan, di Krakatau Ballroom Hotel Mercure Jakarta, Senin (18/7).

ADA banyak kejutan terjadi di ajang Copa America 2011 setelah memasuki fase semifinal. Kejutan paling besar adalah tersingkirnya dua tim raksasa Amerika Latin, Argentina dan Brazil, yang merupakan favorit utama juara. Argentina yang sudah lama mengimpikan gelar juara Copa terpaksa harus mengakhiri perjuangan dengan tragis setelah kalah adu penalti dari Uruguay di babak perempatfinal, Minggu (17/7). Kegagalan ini

terasa sangat menyakitkan karena terjadi di negeri sendiri. Brazil, yang berambisi mengincar hatrik juara Copa America juga mengalami nasib serupa dengan Argentina. Tim Samba dipaksa bermain imbang 0-0 selama 120 menit oleh Paraguay dan kemudian kalah adu penalti, Senin (18/7). Tersingkirnya Argentina dan Brazil ini memberi sinyal bahwa turnamen terakbar di daratan Amerika

Latin ini tidak lagi menyediakan panggung bagi para pemain bintang yang awalnya diprediksi bakal me-

nunjukkan sinar terang benderang. ! ke halaman 7


2

SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011S

SALAM SRIWIJAYA TEMPAT SAMPAH Seorang pejalan kaki melangkahi sampah yang berserakan di kaki jembatan penyeberangan Pusri di Jln Jenderal Sudirman Palembang, Minggu (17/7). Menurut warga, sebelumnya tempat tersedia kotak sampah, namun sejak empat hari lalu kotak sampah tersebut pecah tak tahu penyebabnya.

Sulitnya Menjangkau Pendidikan SEKARANG ini waktunya penerimaan siswa dan mahasiswa baru. Momen itu tentu saja dimanfaatkan dengan baik oleh lembaga pendidikan, yang menawarkan diri untuk menjadi tempat pilihan pendidikan lanjutan para siswa, baik lembaga plat merah (negeri) maupun yang dikelola swasta. Berbagai fasilitas pun ditawarkan, dengan harapan calon siswa masuk lembaga tersebut. Secara umum, tentu saja banyaknya tawaran pendidikan itu sangat baik bagi upaya pencerdasan bangsa. Sehingga diharapkan banyak generasi bangsa ini yang tertampung dan meneruskan pendidikan formalnya. Namun sayang, faktanya kita mendapatkan bahwa biaya pendidikan itu sangat mahal, terutama untuk ukuran siswa dari keluarga tidak mampu, yang secara umum memang menjadi ciri khas keluarga bangsa ini. Ironisnya lagi, sekarang terbentuk asumsi bahwa sekolah yang bermutu itu adalah sekolah yang mahal, padahal belum tentu demikian. Dengan asumsi yang salah tersebutlah, maka banyak lembaga pendidikan yang mematok biaya pendidikan sangat tinggi, dengan berbagai alasannya. Parahnya lagi, lembaga pendidikan itu justru milik pemerintah (sekolah negeri), misalnya SMA 17 Palembang --yang konon menjadi SMA Unggulan, yang mematok biaya masuk sampai puluhan juta rupiah. Sementara biaya per bulan lebih dari setengah juta rupiah. Begitu juga di perguruan tinggi, termasuk Unsri sebagai lembaga pendidikan plat merah. Para orangtua mengaku tak mampu membiayai anaknya di sana, karena biaya masuk sudah sangat mahal. Pihak manajemen berbagai alasan untuk menentukan biaya pendidikan, sehingga anak kurang mampu tidak mampu mengenyam pendidikan di lembaga tersebut. Akibat kondisi itu, maka kini pendidikan menjadi “barang” mewah, terutama bagi keluarga kurang mampu. Bagi anak didik dari keluarga tak mampu, jangan harap dapat meneruskan pendidikan di sekolah berkualitas, hanya dengan berbekal otak encer. Karena hal itu tak cukup, uang sangat menentukan. Dampak jangka panjangnya, terjadi kondisi “lingkaran setan”, dimana keluarga tidak mampu nasibnya makin tak menentu. Sementara peluang-peluang untuk lebih maju, tetap menjadi domainnya orang-orang kaya. Kondisi tersebut tentu saja tak dapat kita anggap hanya persoalan spele. Pemerintah sebagai dinamisator dan fasilitator pembangunan harus memikirkan bagaimana memberikan kesempatan kepada keluarga tidak mampu untuk dapat mengenyam pendidikan berkualitas, terutama siswa yang mempunyai kemampuan intelektual cukup baik. Sehingga tidak terjadi terus menerus kesenjangan. Karena itu, anggaran pembangunan pun harus ditingkatkan, yang salah satunya untuk subsidi bagi siswa kurang mampu. Sehingga lambat laut kita akan memutus tali “lingkaran setan” tersebut. ###

POJOK Isu reshuffle kabinet dinilai untuk alihkan perhatian Nazaruddin yang lari, menteri kok diganti! Website pemerintah gampang dijebol hacker Situs pemilu sudah lama dijebol! Sawah menjadi kebun sawit, Muba bisa krisis pangan Di tempat lain, sawah jadi tambang!

SRIPO/ZAINI

Jalan Jepang Sebagai Jalan Alternatif SESUAI dengan judul yang saya berikan diatas, maksud dan tujuan saya sebagai warga Palembang khususnya warga Kelurahan Karya Baru Kecamatan Alang-alang Lebar adalah memberikan saran dan pendapat betapa penting dan vitalnya jalan ini bagi kemaslahatan masyarakat Palembang. Namun jalan ini tidak digunakan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan maupun Kota Palembang secara baik dan maksimal. Dalam rangka menyambut SEA GAMES 2011 apabila jalan tersebut diaspal maka selain memperlancar arus kendaraan yang akan ke Maskarebet, jalan tersebut dapat menjadi jalan alternatif yang sangat baik bagi pengemudi kendaraan bermotor dari jalan Soekarno Hatta maupun dari jalan Kolonel H Barlian menuju ke KM 12 Jalan Jepang ini tembus ke Simpang Kades KM 12 serta tembus ke

arah Perumnas talang Kelapa Kecamatan Alangalang lebar. Jalan ini akan sangat berguna bagi masyarakat khususnya warga maskarebet sebagai jalan akses keluar masuk karena penduduk yang akan memanfaatkan jalan ini mencapat irbuan kepala keluarga bahkan ratusan ribu orang. Jalan Jepang ini sangat lebar sekitar 15 - 20 meter dan panjang sekitar 7 KM, hal ini akan sangat menguntungkan karena akan mengurangi kemacetan yang sering terjadi di depan Polsekta Sukarami. Kendaraan yang akan masuk ke Maskarebet melalui samping Sekta Sukarami sangat sulit karena sangat banyaknya Tukang Ojek yang mengantri menunggu penumpang yang apabila dipanjangkan antrian tukang ojek dapat sepanjang 500 meter. Sehingga di depan Sekta Sukaremi sering macet baik

yang akan ke KM 12 maupun yang akan ke Maskarebet. Apabila jalan ini hidup, akan sangat membantu perekonomian masyarakat sekitar karena akan menjadi salah satu sentra lalulintaas kendaraan bermotor yang pasti akan ramai dilalui masyarakat. Dengan dibetulkan Frainase jalan Jepang tersebut dijamin warga Maskarebet tidak akan kebanjiran/ tergenang air lagi, karena jalan itu merupakan saluran terakhir aliran got dari semua penduduk maskarebet. Bersama surat ini mohon kiranya Bapak dapat membangun jalan alternatif ini, membetulkan jalan yang tidak dapat dilalui serta melebarkan jalan tersebut demi kebaikan, kenyamanan serta kemaslahatan kita bersama. An. Warga Maskarebet M Sulaiman

Infokan Detail Denah JAWAB TERIMA kasih atas masukan dan informasinya. Mohon diinformasikan langsung kepada kami secara detil denah (Skat) lokasinya agar bisa kami survey untuk ditindaklanjuti. Dan jika jalan tersebut dapat bermanfaat dan menjadi jalan alternatif yang baik akan kita realisasikan kedalam anggaran tahun 2013 untuk segera perbaiki agar dapat digunakan secara maksimal. (mg15) Ir Kira Tarigan Kadis PU Bina Marga Palembang

SALAT SELASA 19 JULI 2011 17 SYAKBAN 1432 H ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA`

: ... 12.09 WIB : ....15.32 WIB :.... 18.08 WIB : ... 19.21 WIB

RABU 20 JULI 2011 18 SYAKBAN 1432 H SUBUH : 04 .47 WIB

DIREKTUR UTAMA: Herman Darmo. DIREKTUR: Ir H M Soleh Thamrin, Soetardjo, Gunawan Wibisono. PEMIMPIN UMUM: Ir H M Soleh Thamrin. WAKIL PEMIMPIN UMUM: Gunawan Wibisono. PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNGJAWAB: Hadi Prayogo, REDAKTUR PELAKSANA: L Weny Ramdiastuti. MANAJER PRODUKSI: Theresia Juita. REDAKTUR EKSEKUTIF: Sutrisman Dinah. KOORDINATOR LIPUTAN: Wiedarto. SEKRETARIS REDAKSI: H. Salman Rasyidin. STAF REDAKSI: Aminudin, Subardi, Azwir, Hanafijal, Rustam Imron, Ray Happyeni, Sudarwan, Zainal Piliang, K Arpan, Harina Asiana, Syahrul Hidayat, Leni Juita, Muhammad Husin, Abdul Hafiz, Tarso, Lisma Noviani, Sugeng Haryadi, Ardani Zuhri, Zaini,Ahmad Naafi, Vanda Rosetiati, Saftarina, Aang Hamdani, Hendra Kusuma, Ahmad Farozi, Herman Danawi, Saifudin Zuhri. (Ilustrator: Syafnil Chaniago, Antoni Agustino) PERWAKILAN JAKARTA: Febby Mahendra Putra (Kepala Biro), Domuara Ambarita (Wakabiro), Budi Prasetyo, Antonius Bramantoro, Jonson Simanjuntak, Murjani, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Ismanto, Rachmat Hidayat, Sugiyarto, Yuli Sulistiyawan, Zulfikar W Eda

HARIAN UMUM

SRIWIJAYA POST

Penerbit: PT Sriwijaya Perdana SIUPP: No 233/SK/Menpen/ SIUPP/A.7/1987 tanggal 22 Juni 1987 Jo.196/Ditjen

PEMIMPIN PERUSAHAAN: Bambang Hartono MANAJER IKLAN: MF Ririn Kusumawardani MANAJER SIRKULASI : Zulkarnain Tarmizi ALAMAT REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI: Jl Jenderal Basuki Rahmat No 1608 BD, Telp (0711) 310088 (6 saluran), Fax (0711) 312888. PERWAKILAN JAKARTA: Jalan Palmerah Selatan 12 Jakarta 10270, Telp. (021) 5483863, 5495359, 5494999, 5301991, Fax (021) 5495360 IKLAN: Gedung Persda Lt 1 Jl Palmerah Selatan No. 1-4 Jakarta 10270 Telp (021) 548 3008, 548 0888, 549 0666 Ext 7635 s/d 7638 Fax (021) 5369 6583 E-mail: sriwijayapost@yahoo.com HARGA LANGGANAN: Rp 50.000 sebulan (pembayaran di muka), luar kota plus ongkos kirim. Terbit tujuh kali seminggu. Pembayaran iklan langsung ke Bank: Bank Central Asia Palembang Rek No. 021-309665-3, Bank Permata, Palembang, Rek. No. 0400027048, BNI 46, Rek. No. 0051447426, atau langsung ke Kantor Pusat Jl Jenderal Basuki Rahmat No 1608 B-D Palembang, Telp Iklan (0711)-311888, Fax Iklan (0711) 310391. PERCETAKAN: NV Rambang (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

WARTAWAN SRIWIJAYA POST SELALU DIBEKALITANDA PENGENAL DANTIDAK DIBENARKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER


SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011

3

Matahari Siapkan Stok ■ Kebutuhan Pakaian Jelang Lebaran PALEMBANG,SRIPO — Menjelang lebaran sejumlah mall dan supermaket mulai bersiap menyiapkan stok pakaian. Bahkan di Matahari Departemen Store International Plaza (IP) memprediksi penjualan pakaian bisa tembus diatas 300 ribu potong perhari. “Seperti pengalaman sebelumnya saja, untuk satu konter bisa menjual 3000 hingga 10 ribu potong, disini lebih dari 100 kounter, kalau dihitung 100 konter saja dikalikan 3000 potong maka penjualan tembus 3OO ribu potong,” kata Supervisor Kasa Matahari Departemen Store, Dodi Hartanto kepada Sripo di ruang kerjanya, Senin (18/7). Hitungan tersebut untuk penjualan perhari, jika dikalikan selama satu bu-

lan maka transaksi bisa capai 900 ribu potong pakaian. Jumlah ini, lanjut dia untuk penjualan minimal. Bisa saja angkanya lebih dari itu, makanya jelang satu bulan pihaknya sudah menyiapkan stok pakaian hingga dua kali lipat. Bahkan MDS bakal merekrut tenaga tambahan untuk mengantisasi tingginya permintaan transaksi. Jumlah yang direkrut porsinya 50 persen dari total karyawan yang saat ini capai 900 orang. “Persiapan ini yang sedang kita tangani,” kata dia. Ini dari sisi persiapan intern. Sementara untuk konsumen akan disiapkan puluhan program diskon, 20 hingga 50 persen. Termasuk pula program beli ganda, beli satu bisa dapat

diskon tambahan untuk pembelian kedua, termasuk melibatkan beberapa perbankan demi memudahkan konsumen dalam pembayaran. “Yang jelas semua produk yang kita tawarkan trendi semua dengan stok cukup, banyak diskon pelanggan tidak akan rugi,”sebut dia. Saat ini, kata dia, di MDS sedang digelar promo belanja hemat dengan diskon hingga 50 persen. Pada promo ini pihaknya juga melibatkan koran kompas untuk diskon. “Kita siapkan voucher di koran kompas diskon 20 persen, silahkan tunjukkan ke kasir, jika produknya masuk maka diskon akan ditambah sesuai guntingan koran, promo ini berakhir hari ini,” katanya. (sta)

SRIPO/DEWI HANDAYANI

PILIH PAKAIAN — Seorang pengunjung sibuk memilih pakaian yang masuk program diskon belanja hemat di Matahari Departemen Store IP, Senin (18/7).

Reader Beredar Bulan Agustus 2011 Delay Pesawat Diasuransikan

SONY Corp. (SNE), perusahaan elektronika Jepang terbesar merencanakan memproduksi digital book readers yang diperbarui di Amerika Serikat awal bulan Agustus 2011, untuk menyaingi Amazon.com (AMZN), pembuat Kindle Sony Reader yang sebelumnya sudah beredar seharga 180 dollar AS sampai 300 dollar AS, akan mengalami revisi dalam perangkat keras dan perangkat lunaknya. Phil Lubell, Wakil Presiden Digital Reading Sony Electronics mengungkapkan hal ini dalam wawancara di San Fransisco. Produk baru Sony ini akan diperkenalkan ke konsumen AS sebelum tablet Sony masuk ke pasaran akhir tahun ini. Perusahaan yang bermarkas di Tokyo ini berencana mendorong penjualan Sony Reader untuk meraih pembaca digital mengingat harga eBook lebih murah dibandingkan harga tablet. “Sony tampaknya berjuang memperluas bisnis ereader secepat rencana bisnis asli Sony,” kata Nobuo Kurahashi, analis dari Mizuho Financial Group

Inc di Tokyo. Operasi buku digital bisa tertekan akibat hadirnya sejumlah tablet baru akhir tahun ini,” katanya. “Terjadi tumpang tindih antara tablet dan ereader,” tambahnya. Menurut survai Pew Research Center, jumlah orang Amerika yang me-

sen dibandingkan November 2010, sementara 8 persen yang memiliki tablet pada bulan Mei 2011, naik 5 persen dibandingkan enam bulan sebelumnya. “Kami pikir masih ada pasar bagi pembacayang berdedikasi selama harga tablet berkisar 500 dollar

miliki perangkat elektronik seperti Kindle, meningkat dua kali lipat dalam enam bulan terakhir hingga bulan Mei lalu. Mereka adalah lulusan perguruan tinggi dan orang dewasa, yang memilih memiliki perangkat daripada komputer tablet. Dua belas persen dari mereka yang disurvai, memiliki sebuah e-reader pada bulan Mei 2011, naik 6 per-

AS,” kata Lubell. Harga iPad termurah 67 persen lebih mahal dibandingkan harga Sony Reader termahal. “Sony juga berencana menggabungkan toko buku online dan teknologi ebook, masuk ke dua model komputer tablet Sony terbaru, S1 dan S2, sebagai bagian dari kelompok aplikasi multimedia Sony,” tambah Lubell. Karena terlambat masuk

pasar tablet, Sony mempertaruhkan diri menggunakan sistem operasi Android milik Google agar bisa bersaing dalam segmen industri komputer yang pertumbuhannya sangat cepat. Presiden Sony Electronics Phil Molyneux kepada wartawan di San Fransisco mengatakan, perusahaan ini berencana membedakan dua produknya dari pesaing utama yang perang-katnya menggunakan platform Android, yaitu Samsung Electronics Co, HTC Corp. dan Motorola Mobility Holdings Inc, dengan menambahkan kemampuan mengunduh permainan PlayStation Suite, film, dan musik dari layanan berlangganan. Harga tablet Sony, masing-masing berlayar 5,5 inci dan 9,4 inci, akan lebih tinggi dibandingkan tablet produk lainnya. Sony mengharapkan pasar komputer tablet global mencapai penjualan tahunan 50 juta sampai 60 juta unit tahun ini, dan menjadi 70 juta-80 juta unit pada tahun 2012. Sony sudah merencanakan mengembangkan layar 3 dimensi pada produk mendatang.(KC)

Banjir Hadiah di Jayakarta Daira

■ Memperingati HUT ke- 4 PALEMBANG,SRIPO — Merayakan hari jadinya keempat tahun, management hotel Jayakarta Daira menyelenggarakan berbagai acara dan kegiatan peduli kasih bersama seluruh karyawan. Seperti Jumat (15/7) lalu, managemen melakukan kunjungan ke dua panti asuhan sebagai wujud kepedulian kepada sesama serta kegiatan donor darah bekerjasama dengan tim PMI RSMH kota Palembang. Puncak acara HUT diselenggarakan, Sabtu (17/7), lalu diawali dengan jalan santai dan pengguntingan pita oleh owner The Jayakarta Daira Palembang, Muddai Madang. Dilanjutkan dengan pesta karyawan di Ballroom Hotel dimana seluruh karyawan hotel dimanjakan dengan hiburan, makanan minuman serta hadiah. Diberikan pula hadiah

uang tunai, peralatan elektronik dan ratusan hadiah hiburan untuk karyawan mulai dari lemari ES, TV 21ö, mesin cuci, kompor gas, dispenser, setrika, blender, magic com, emergency lamp . Public Relation

Manager The Jayakarta Daira Palembang, Hera Yulianti dalam siaran persnya kepada Sripo, Senin (18/7) menjelaskan kegiatan ini untuk menyenangkan karyawan, mulai dari kegiatan lomba hingga banjirbanjir

hadiah. “Lomba sampai dengan puncak acara plus hadiahnya langsung kita bagikan, harapan kami hotel ini akan lebih maju dan sukses di kedepannya sehingga memberikan kesejahteraan bagi karyawan dan pemilik hotel serta dapat lebih berbagi kepada masyarakat kota Palemb a n g , ” katanya. (sta)

HOTELS-WORLD.COM

The Jayakarta Daira Palembang

■ Menunggu SK Menteri JAKARTA,SRIPO — Pemerintah dalam waktu dekat ini akan membuat aturan baru terkait dengan sering terjadinya keterlambatan (delay) pesawat di bisnis penerbangan Indonesia. Penundaan pesawat terjadi akhir-akhir ini terutama pada dua maskapai besar, Lion Air dan Garuda Indonesia, sehingga membuat tidak nyaman penumpang. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerin Perhubungan Herry Bakti Singayudha Gumay mengatakan, dalam waktu dekat ini akan ada aturan baru mengenai delay. Nantinya delay akan diasuransikan dan menjadi kewajiban mengasuransikan bagi maskapai. “Setiap maskapai wajib mengasuransikan keterlambatan penerbangan. Jadi misal-

nya pesawat delay beberapa jam, calon penumpang bisa dapat asuransi sebesar sekian ratus ribu rupiah,” kata Herry Bakti kepada Tribun di Jakarta, Minggu (17/7). Menurut Herry, saat ini pihaknya sedang menunggu surat keputusan (SK) Menteri Perhubungan terkait dengan jaminan terhadap penumpag tersebut. “Sudah diajukan SK-nya, mungkin sudah diteken sama Pak Menhub, nanti saya lihat lagi,” ujarnya. Aturan tersebut, menurut dia, dibuat agar penumpang yang selama ini dirugikan bisa mendapatkan kompensasi saat terjadi delay terhadap pesawat yang akan ditumpanginya. Selama ini, maskapai juga mengasuransikan delay, tetapi hal itu masih bersifat pilihan bagi penumpang.

Penumpang bisa mengasuransikan delay pesawat dengan uang sendiri terpisah dari tiket pesawat. Selain delay, nantinya barangbarang yang masuk bagasi juga wajib diasuransikan. Hal ini untuk menjamin bagi penumpang agar barang-barang yang dibawa oleh penumpang memiliki jaminan dari maskapai yang menerbangkannya. Kewajiban asuransi terhadap penumpang saat ini terbatas pada asuransi kecelakaan. Bila terjadi kecelakaan pesawat dan penumpang terluka atau meninggal, mereka akan mendapatkan asuransi tersebut. Meski demikian, kapan aturan ini akan diaplikasikan, Herry tidak menjawab secara tegas. Menurutnya, tidak lama lagi. Namun hal ini juga membutuhkan waktu untuk sosialisasi lebih dulu.(KC)

Rp 4,9 Juta Bawa Pulang BB Playbook BANDUNG,SRIPO — Bagi penggemar blackberry, kehadiran komputer tablet debutan mereka, BB Playbook, tentu menjadi hal yang tidak bisa dilewatkan. Namun, ada paket yang lebih menggiurkan, bisa membawa pulang satu unit hanya dengan merogoh saku Rp 4,9 juta saja. Penawaran itu datang dari provider telekomunikasi, PT Axiata Tbk, yang menghadirkan merk XL. Padahal, harga penuh satu unit bisa mencapai Rp 7 juta lebih. Manager Mobile Data Service (MDS) XL Central Region, R Wicaksono, menuturkan bahwa paket tersebut meliputi layanan XL Blackberry Full Service selama tiga bulan berturut-turut. Tentunya setelah ketentuan harus bundling dengan operator XL. Pengguna kar-

KOMPAS/DIDIT PUTRA ERLANGGA RAHARDJO

PELUNCURAN Blackberry Playbook di Jawa Barat, dihadiri oleh pihak XL dan Enda Nasution, Bapak Blogger Indonesia.

tu Mandiri juga mendapat fasilitas cicilan 0 persen. Komputer tablet besutan Research in Motions ini memang dihadirkan untuk menantang tablet milik Apple yang sudah merajai pasar, iPad 2. Hadir belakangan, dukungan teknologi pun digenjot demi meningkatkan performa dengan prosesor inti ganda 1

Ghz dan RAM 1 Ghz. Layar selebar 7 inchi dengan ketebalan kurang dari 1 centimeter diklaim bakal membuat penggunanya nyaman. Urusan hiburan pun tidak mengecewakan karena Playbook juga mampu merekam video resolusi 1080p dengan output HDMI.(KC)


4

SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011

BI Siapkan Rp 33 Miliar ■ Untuk Penukaran Uang PALEMBANG,SRIPO — Meski belum masuk bulan Ramadhan namun Bank Indonesia (BI) telah menyiapkan dana untuk pelayanan penukaran uang. Jumlah yang disiapkan mencapai Rp 33 miliar atau meningkat Rp 3 miliar dibanding tahun 2010 lalu. Kasir II Bank Indonesia, Ahmadi kepada Sripo di ruang kerjanya, Senin (18/7) menjelaskan, dana itu dialokasikan untuk penukaran retail atau masyarakat umum saja. Nilainya sengaja dinaikkan karena lebaran hampir berdekatan dengan pelaksanaan SEA Games. Dia memproyeksikan aktifitas penukaran uang bakal melonjak. “Kita sengaja menyiapkan lebih untuk mengantisipasi lon-

jakan permintaan. Biasanya menjelang lebaran dana yang disiapkan mencapai Rp 30 miliar, khusus tahun ini suntikan ditambah dari pusat sebesar Rp 3 miliar, sehingga totalnya capai Rp 30 miliar,” kata Achmadi. Dia merinci uang tersebut dipecah menjadi beberapa pecahan, yakni pecahan Rp 20 ribu sebanyak Rp 8 miliar, pecahan Rp 10 ribu disediakan Rp 9 miliar, pecahan uang Rp 1.000 sebanyak Rp 2 miliar, kemudian Rp 2.000 sebesar Rp 2 miliar dan pecahan uang Rp 5.000 berjumlah Rp 8 miliar. Kemudian selain uang pecahan untuk kertas, pihaknya juga menyiapkan pecahan untuk logam. Mulai dari pecahan Rp 2.000 disiapkan sebesar Rp 50 juta,

ratusan Rp 25 juta dan pecahan Rp 5 ribu sebanyak Rp 250 miliar. “Proyeksi Rp 33 miliar itu untuk retail saja, sementara untuk perbankan kita sudah siapkan lagi,” kata Ahmadi. Sementara proyeksi kebutuhan penukaran uang untuk perbankan mencapai Rp 1,550 triliun, karena dipastikan aktifitas perbankan atau bank-bank lebih ramai apalagi jelang SEA Games mendatang. Makanya untuk mengantisipasi lonjakan, pihaknya menyiapkan modal atau tambahan sebesar Rp 33 miliar khusus untuk perbankan. Jumlah tersebut belum termasuk untuk dana cadangan secara umum, baik kebutuhan retail maupun perbankan. Pihaknya menyiapkan dana Rp 5 miliar sehingga hingga akhir tahun, nanti

Gulirkan CSR Hingga Rp 305 M

■ 40 Persen Untuk Pendidikan PALEMBANG,SRIPO — Hingga Mei PT Bank Mandiri (Persero) telah menggulirkan bantuan Corporate Social Responsibilty (CSR) senilai Rp 305 miliar. Sebanyak 40 persen dari dana itu dialokasikan untuk pendidikan. “Sisanya 60 persen terpecah, seperti bantuan sosial kemasyarakatan diantaranya sunatan massal, penghijauan, bantuan bencana alam,” kata Kepala Kanwil II Bank Mandiri, Adang Joedianto melalui Deputy Regional Manager, Edwin Dwidjajanto usai menyerahkan bantuan beasiswa kepada 25 siswa SMAN Sumsel Sampoerna Academy senilai Rp 125 ribu USD. Dilanjutkan dana yang telah digulirkan hingga Mei, 2011 capai Rp 305 miliar sementara target penyerahan CSR secara nasional hingga akhir 2011 nanti sebesar Rp 400 miliar. Khusus di Kanwil II, lanjut dia, pengelontoran CSR sebesar Rp 1,36 miliar, termasuk pemberian beasiswa untuk pelajar berprestasi. “Ini adalah tahun kedua untuk beasiswa siswa Sampoerna Foundation. Secara nilai memang tidak ada peningkatan karena memang yang kami berikan disini

dana sebesar Rp 35 miliar dipastikan cukup. Sementara untuk kondisi normal, aktifitas penukaran uang perhari capai Rp 1 miliar. Dibank Indonesia sendiri membuka layanan penukaran uang selama tiga hari perminggu, mulai Senin hingga Rabu. Pihaknya belum memastikan apakah jadwal penukaran akan ditambah atau tidak menunggu instruksi pusat. Namun yang pasti untuk penukaran bisa juga dilayani di beberapa bank yang ditunjuk. “Kalau tidak salah ada delapan bank yang menyiapkan layanan penukaran uang, tapi biasanya baru dibuka awal puasa nanti,” katanya. Dia memprediksi lonjakan layanan penukaran terjadi awal puasa. Puncaknya sepekan sebelum lebaran. (sta)

SRIWIJAYA POST

Gedung Bank Indonesia, terletak di Jl Jendral Sudirman, atau diperempatan Simpang Charitas, pernah dipugar pada tahun 2004.

Bank Muamalat Tunda Penjualan Saham ■ Belum Ada Kesepakatan Harga JAKARTA, SRIPO — PT Bank Muamalat Indonesia Tbk., (Muamalat) menunda penjualan saham sebesar 67 persen kepada pihak strategis karena belum adanya kesepakatan harga dengan calon pembeli. “Penundaan belum tahu sampai kapan. yang jelas tidak jadi tahun ini. Kemarin kan juga baru rencana,” kata Dirut Bank Muamalat, Arvian Arifin, di selasela acara Joint High Level Conference on Islamic Finance, di Jakarta, Senin. Dikatakannya, batalnya penjualan saham bukan saja karena tidak ada kesepakatan harga dengan calon pembeli, namun juga karena rencana pembatasan kepemilikan saham perbankan yang akan dikeluarkan Bank Indonesia pada tahun ini. Namun, katanya, gagalnya rencana pemilik saham Bank Muamalat itu tidak mempengaruhi kinerja Bank Muamalat karena sampai Juni ini tetap membaik seperti pertumbuhan aset yang meningkat dari Rp 17 triliun pada Juni 2010 menjadi Rp24 triliun pada Juni 2011. Sedangkan

laba naik 136 persen, dari Rp 80 miliar pada Juni 2010 menjadi Rp 189 miliar pada Juni 2011. Sementara itu, pembiayaan juga naik 58,33 persen dari Rp 12 triliun pada Juni lalu menjadi Rp 19 triliun pada Juni ini. Sementara modal juga masih dalam batas kecukupan yang baik yaitu 12 persen, sehingga belum membutuhkan penambahan modal. Beberapa lembaga keuangan dari luar negeri, sebelumnya dikabarkan berminat membeli saham Bank Muamalat seperti Boubyan Bank Kuwait, Saudi Arabian Atwill Holdings Limited dan Islamic Development Bank (IDB). Pemegang saham Bank Muamalat saat ini adalah Islamic Development Bank (IDB) 32,82 persen, Boubyan Bank Kuwait 24,94 persen, Atwill Holdings Limited 17,95 persen, Abdul Rohim 3,93 persen, IDF Foundation 3,49 persen, BMF Holdings Limited 3,49 persen, Rizal Ismael 3,21 persen, KOPKAPINDO 1,90 persen, Badan Pengelola Dana ONHI 1,43 persen dan masyarakat 6,84 persen.(Ant)

Optimis Over Target

SRIPO/DEWI HANDAYANI

BEASISWA — Deputy Regional Manager Kanwil II Bank Mandiri, Edwin Dwidjajanto (lima kekiri) didampingi jajaran Sampoerna Academy usai memberikan bantuan senilai 125 Ribu USD kepada 25 siswa SMAN Sumsel Sampoerna Foundation, Senin (18/7).

alokasinya 25 siswa, mereka inilah yang kita danai. Masin-masing siswa kita berikan sekitar 5000 USD, dan totalnya ada 125 ribu USD. Bantuan ini kita berikan hingga mereka lulus,” jelas Edwin. Pemberian beasiswa, kata dia, salah satu bentuk program bina lingkungan Bank Mandiri di bidang pendidikan dengan melibatkan Sampoerna Foundation. Tak hanya di Sumsel saja, bahkan akhir pekan lalu diberikan pula bantuan yang sama untuk 25 anak di Ban-

dung. “Kita upayakan tiap beasiswa yang kita gulirkan sampai ke pelosok daerah,” katanya. Selain memberikan beasiswa, beber dia, pihaknya juga memiliki inisiatif untuk menyediakan berbagai fasilitas olahraga meliputi lapangan tenis dan lapangan bola. Bahkan ke depan tidak menutup kemungkinan para lulusan yang menjadi siswa mandiri prestasi direkrut menjadi karyawan Bank Mandiri sesuai dengan kebutuhan dan peruntukkannya. (sta)

■ Salurkan Kredit Rp 700 M ■ Semester I di BSM PALEMBANG,SRIPO — Bank Syariah Mandiri (BSM) optimis target saluran kredit hingga akhir 2011, nanti bakal over diatas 30 persen. Ini lantaran pada semester I/2011 saja serapan dana ke masyarakat capai 80 persen atau senilai Rp 700 miliar dari target akhir tahun senilai Rp 850 miliar. “Artinya memang pencapaian kredit kita diakhir tahun nanti bakal over, lihat saja di semester I saja sudah membengkak hingga Rp 700 miliar,” kata Kepala Cabang Bank Syariah Mandiri (BSM) Palembang, Heru Supriambodo melalui Manager Marketing Ary

Yusnairy Muslim di ruang kerjanya, Senin (18/7). Dia merinci sekitar 60 persen pembiayaaan lebih terserap kepada sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan korporasi disusul 40 persen terserap di sektor komsumtif, seperti pinjaman untuk PNS, TNI/Polri, KPR, kendaraan dan modal usaha. Tingkat resiko pun lebih minim dibanding kredit sektor konsumtif. Umumnya untuk pinjaman PNS, TNI/POLRI menganut sistem inplant atau kredit tanpa jaminan. Mereka hanya wajib menyertakan Surat Keputusan (SK) saja. Pola pengangsuran umum-

nya langsung potong gaji melalui bendaraha kantor. “Makanya kami sebut pola kredit seperti ini sangat minim resiko,” katanya. Saat ini, beber dia, tingkat kredit macet atau Non Performing Loan (NPL) BSM terbilang rendah, dibawah satu persen. “Kami senantiasa selektif memberikan pinjaman kepada pelaku usaha. Selain memperhatikan akhlak dari pelaku usaha, juga melihat usaha tersebut apakah bersifat permanen atau tidak,” kata dia. Kedepan, lanjut dia, BSM akan membuka unit bisnis yang fokus menangani pembiayaan konsumer

yakni Consumer Financing Bisnis Center (CFBC) di kawasan Sudirman tempat kantor KCP Palembang yang ditempati saat ini. “Sekitar November, nanti kita akan pindah kantor di kawasan Sudirman, dan kantor lama akan kita jadikan CFBC,” katanya. Mengapa dibuka unit khusus, menurut Ary, karena potensi kredit konsumtif saat ini masih sangat besar. Dia memprediksi kalangan masyarakat menengah semakin meningkat diiringi oleh adanya peningkatan pendapatan dan kebutuhan. Dengan adanya unit bisnis ini dapat menggarap pasar potensial secara maksimal.(sta)


SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011

5

Mercedes-Benz Perkuat Posisi ■ Luncurkan Flagship Terbaru JAKARTA,SRIPO — Mercedes-Benz terus memperkuat posisinya di segmen mobil mewah Indonesia dengan meluncurkan ôflagshipö terbarunya, SClass berteknologi Charged Gasoline Injection (CGI). Lebih tepatnya, mesin bensin dengan teknologi injeksi langsung plus turbocharger. Sebenarnya, ini bukan pertama Mercedes-Benz memperkenalkan teknologi mesin CGI pada produk yang dipasarkannya di Indonesia. Sebelumnya CLass dan E-Class sudah menggunakan teknologi tersebut. “Namun untuk mesin 6 dan 8 silinder, ini pertama kali Mercedes-Benz memperkenalkannya di Indonesia. Kami mengambil tema ini, karena S-Class diperkenalkan ke publik di sini pa-

da Indonesia International Motor Show (IIMS). Temanya sesuai dengan IIMS 2011 Sustainable Geen Technology. S-Class baru ini lebih ramah lingkunga dengan standar emisi karbondioksida Euro 5,” Rudi Borgeinheimer. Dengan ini pula, seluruh Mercedes-Benz yang dipasarkan di Indonesia sekarang sudah menggunakan teknologi CGI. Dijelaskan pula, mobil mewah yang sudah dirakit di Indonesia ini, ditawarkan dengan dua pilihan yaitu S 350 CGI dan S 500 CGI. Ditambahkan oleh Yuniadi Hartono, Deputy Direktur Pemasaran PT MercedesBenz Indonesia (MBI), selain mesin, kedua mobil mewah ini fitur juga berbeda. Kedua tipe dijual dengan harganya berbeda jauh. Untuk S 350 CGI yang menggunakan mesin V8,

3.5 liter, dijual Rp2,019 miliar (off the road). Sedangkan S 500 CGI dibanderol Rp2,699 miliar. Dikatakan pula, kedua sedan besar premium ini sudah bisa dipesan melalui jaringan penjualan remsin MBI. S-Class sejak pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada 1996, telah terjual 3.000 unit. MBI mengklaim, S-Class selalu berada pada posisi teratas dalam satu dasawarsa terakhir dan tahun lalu mencapai rekor dengan penjualan 464 unit. Bahkan tahun ini, pada semester pertama 2011, SClass diklaim menguasai 72 persen pasar mobil sedan mewah besar Indonesia. MBI mengharapkan bisa menjual kedua tipe S-Class sekitar 200 unit sampai akhir tahun dengan komposisi, 30 unit S 600. Kelebihan mesin baru ini,

kendati kapasitasnya lebih kecil dibandingkan mesin SClass terdahulu û baik S350 maupun S-500 û namun te-

naganya lebih besar. Di samping itu, dengan teknologi CGI, konsumsi bahan bakar lebih irit dan lebih ra-

Konsep Teknis I yang dikembangkan Volvo agar jarak tempuh mobil listrik bisa mencapai 1.000 km

Konsep Teknis II sebagai pilihan alternatif lain dari Range Extender

Konsep Teknis III dicoba pada mobil Hibrida Volvo V60 dengan memasang mesin bensin di depan

VOLVO membuat langkah baru dengan proyek pengembangan mobil listrik “Range Extender” yang mampu menempuh jarak 1.000 km. Proyek ini dilakukan perusahaan mobil asal Swedia tersebut karena keterbatasan mobil listrik saat ini ada pada kemampuan jelajahnya. Range Extender adalah mobil listrik yang dilengkapi mesin bensin (motor bakar). Menurut Volvo, proyek ini mendapat bantuan dari Swedish Energy Agency dan Uni Eropa. Untuk ini, Volvo mengembangkan tiga kombinasi konsep teknologi dan diharapkan sudah bisa diuji-coba pada kuartal pertama 2012. “Hal ini menunjukkan bahwa kami makin fokus dalam pengembangan mobil listrik. Selama ini mobil listrik punya keterbatasan, yaitu harga dan ukuran beterai. Akibatnya, jarak tempuh jadi sangat terbatas, tergantung jenis baterai dan ukuran. Dengan Range Extender, mobil listrik secara efektif bisa menambah jarak tempuhnya hingga ribuan kilometer, tetapi emisinya bisa di bawah 50 g/km,” beber Derek Crabb, Vice President Power Train Engineering Volvo Car Corporation. Pengembangan teknologi mengarah pada penyatuan tiga teknologi berbeda, dengan mesin bensin 3-silinder membantu motor listrik memutar roda depan. Semua konsep dilengkapi dengan brake energy renegeration atau regenerasi energi rem. Mesin bensin yang digunakan juga bisa diberi asupan etanol (E85). Dua konsep dicoba pada Volvo C30 Electric. Untuk ini, Volvo

fitur antara lain suspensi airmatic, cross wind stabilizer, blind spot assist dan sebagainya. (KC)

KOMPAS.com/Zulkifli BJ

Kemewahan interior Mercedes-Benz S 500 CGI

Volvo Kembangkan Mobil Listrik ■ Dengan Jarak Tempuh 1.000 Km

mah terhadap lingkungan. Tambahan lain dari mobil dengan mobil mewah besar ini dilengkapi dengan

harus melakukan modifikasi, antara lain ukuran baterai diperkecil sehingga mesin bensin dan tangki bahan bakar bisa dipasang tanpa menimbulkan masalah baru. Konsep I: Hubungan Seri Menggunakan mobil listrik Volvo C30. Untuk itu, digunakan mesin bensin 3-silinder bertenaga 60 PS (945 kW) yang ditaruh di bagasi belakang. Tangki bensin berkapasitas 40 liter. Mesin dihubungkan ke generator 40 kW. Tenaga yang dihasilkannya digunakan untuk memutar motor listrik dengan tenaga 111 PS atau (82 kW). Pengemudi juga bisa memilih dan memanfaatkan generator untuk mengisi baterai. Dengan cara ini, jarak tempuh dengan baterai juga bertambah. Total jarak tempuh gabungan ini 1.000 km. Kalau hanya mengandalkan energi baterai murni, hasilnya sekitar 110 km. Konsep II: Hubungan Paralel Mobil memperoleh tenaga dari mesin 3-silinder yang ditempatkan di belakang dengan tangki bensin juga 40 liter. Perbedaan dengan konsep pertama, sumber tenaga pada versi ini terhubung secara paralel. Untuk ini, digunakan mesin bensin turbo 190 PS yang bekerja memutar roda belakang melalui transmisi otomatik 6-percepatan. Dengan cara tersebut, efisiensi mobil ketika dikebut di jalan tol lebih baik. Pasalnya, mobil hanya mengandalkan tenaga listrik dari baterai, juga yang dihasilkan mesin bensin melalui generator. Untuk ini, digunakan generator 40 kW. Motor listrik yang digunakan

menghasilkan tenaga 111 PS (82 kW). Kedua sumber penggerak itu kalau digabung akan menghasilkan tenaga 300 PS dan diperkirakan mampu sprint 0-100 km/jam dalam 6 detik. Range Extender 1.000 km, sedangkan dengan baterai saja 75 km. Konsep III: V60 Paralel Pada konsep ini, seluruh paket penggerak berada bagian depan (ruang mesin). Motor listrik 111 PS dilengkapi dengan mesin bensin turbo yang menghasilkan tenaga 140 kW, transmisi otomatis 2-tahap, dan generator 40 kW. Tenaga dari mesin bensin menggerakkan roda depan melalui transmisi dan mengisi ulang baterai bila diperlukan. Sampai kecepatan 50 km/jam, mobil selalu menggunakan tenaga listrik. Mesin bensin akan bekerja pada kecepatan tinggi. Selain itu, mesin bensin ini juga bertugas mengisi baterai bila energinya sudah berada di bawah batas yang telah ditentukan. Baterai ditempatkan di bagasi belakang dan menghasilkan jarak tempuh 50 km (energi dari baterai saja). Kapasitas tangki lebih besar, 45 liter, dan dirancang bisa menggunakan bensin dan etanol. Jarak tempuh total 1.000 km. “Tiga proyek tersebut memungkinkan kami mengevaluasi berbagai kemungkinan dari Range Extender, antara lain mobil listrik C30 dan hibrida plug-in V60. Sasarannya adalah menekan emisi karbon dioksida tanpa mengurangi kebutuhan, kenyamanan, dan kepraktisan dalam menggunakan mobil,” ungkap Derek Crabb. (KC)

BMW ke Sirkuit Lagi

■ Ramaikan Ajang Balap DTM MERCEDES-Benz dan Audi yang meramaikan ajang balap mobil touring di Jerman, atau populer disebut Deutsche Tourenwagen Master (DTM), akan mendapat pesaing baru, BMW, yang kembali masuk ke sirkuit pada 2012 setelah terakhir berpartisipasi pada 1994. Pengumuman resmi ini disampaikan Minggu lalu dan BMW akan mengandalkan kupe M3. Saat diperkenalkan, kupe M3 berkelir hitam itu berbodi serat karbon dengan paket aerodinamika yang bagus, tampak menyiratkan performa yang galak. Mobil balap ini akan dipajang pada Frankfurt Motor Show, September mendatang. Kupe M3 ini dibekali mesin V8 yang mempunyai tenaga maksimum 480 HP, sesuai regulasi balap DTM. “Kembalinya BMW ke DTM bukanlah sesuatu yang

basa-basi, melainkan sampai ke akar-akarnya,” ungkap anggota dewan, Dr Klaus Daeger. Menurut Klaus, BMW akan menghadapi pesaing utama di kelas premium dan kami telah menikmati sukses besar di masa lalu. Sementara itu, Direktur BMW Motorsport Mario Theissen mengatakan bahwa seluruh tim di BMW Motorsport menjalankan proyek ini dengan komitmen luar biasa. “Kami mulai membuat persiapan teknis dan mengembangkan parameter performa tinggi untuk tampil di DTM. Merupakan keputusan positif dari dewan manajemen BMW bahwa kita mendapatkan lampu hijau untuk mengembangkannya.” Mengenai berapa mobil yang akan diikutkan dalam balapan, BMW belum memberi informasi. (KC)

KOMPAS.COM/ZULKIFLI BJ

BMW kupe M3


6

SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011

Syamsul Pakai Infus ke Ruang Sidang ■ Menangis Minta Hukuman Ringan JAKARTA, SRIPO — Terdakwa korupsi, Gubernur Nonaktif Sumatera Utara Syamul Arifin mengiba kepada majelis hakim yang menyidangkannya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Senin (18/7). Usai memberikan keterangan sebagai terdakwa, tangis Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Utara itu pecah. Air mata meleleh di pipi, dan suaranya sengau saat meminta majelis hakim tidak menjatuhkan hukuman yang berat atas tindak pidana yang dilakukannya. Mantan Bupati Langkat itu berdalih mengkhawatirkan kondisi kesehatan yang memburuk setelah ditahan KPK. “Saya sakit. Bukannya cengeng,” ujar Syamsul di Pengadilan tipikor, Jakarta, Senin (18/7).

Emosi Syamsul tampak rapuh hari itu. Bukan hanya menangis, raganya pun terlihat letih. Bicaranya pelan dan terbata-bata. Tangannya, di punggung bagian kanan masih terpasang jarum infus, jatuh terguntai di paha kaki. Sebelum menangis, Syamsul sempat meminta izin kepada hakim untuk menenggak air mineral yang disediakan baginya. Saat itu, dia hendak menjawab pertanyaan terakhir yang diajukan tim jaksa penuntut umum pada Kejaksaan Agung. Majelis hakim pimpinan Tjokorda Rae berusaha sekuat tenaga mencegah tangis Syamsul berkepanjangan. “Sudah, sudah. jangan emosional begitu,” kata Tjokorda. Usaha itu sedikit banyak

berhasil. Syamsul pun mampu mengendalikan perasaannya. Kedua tangannya menyatu, menengadah, menutupi kening dan lalu bergerak ke bawah menyeka air mata membasah pipi. Majelis hakim memang tak menjanjikan akan memberikan hukuman yang ringan Syamsul. Namun mereka berjanji memberikan hukuman yang proporsinal dengan mempertimbangkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan, tuntutan jaksa penuntut umum, dan kondisi kesehatan Syamsul serta sikap Syamsul yang kooperatif mengakui kealpaannya dalam mengawal penggunaan dana kas daerah pemerintah Kabupaten Langkat saat menajabt bupati 2005-2007. Jadwal persidangan

Syamsul selanjutnya 10 hari ke depan. Sidang akan dilanjutkan dengan pembacaan surat tuntutan dari jaksa penuntut umum. Sebenarnya, jaksa meminta majelis memberikan waktu dua minggu bagi mereka menyusun surat tuntutan. Namun setelah mempertimbangkan keterangan dan saran dari dokter yang merawat Syamsul, hakim berkeputusan hanya memberi waktu 10 hari bagi jaksa penuntut umum. Dikisahkannya, awal mula Syamsul masuk ke RS Abdi Waluyo pada 9 Juni lalu sekitar pukul 23.00 WIB, Syamsul tidak sadarkan diri. Selain itu, tekanan darahnya juga tidak ada. Syamsul juga mengalami sesak nafas. Syamsul terserang pada beberapa organ. Pasien gagal jantung, gagal ginjal, gagal nafas, ada kencing manis, ada stroke yang berat. (tribunnews/roy)

Ruhut Nangis Seperti Bayi ■ Saat Ketahuan Selingkuh ■ Anna Ancam Melapor ke DPR JAKARTA, SRIPO — Anna Rudhiantiana Legawati, istri pertama politisi Ruhut Poltak Sitompul, punya cerita sendiri mengenai perselingkuhan yang dilakukan suaminya dengan wanita lain. Saat Anna akan mengungkapkan aib itu kepada media massa, Ruhut sempat menangis. “Yang perlu saya informasikan di sini, pada awalawal dia melakukan hubungan dengan wanita idaman lain (WIL), saya katakan bakal melakukan konferensi pers. Lalu, dia nangis seperti bayi, saking takutnya menghadapi infotainment,” kata Anna ketika ditemui di Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri, Jakarta, Senin (18/7). Anna datang ke Mabes Polri untuk memberikan keterangan terkait laporan yang teLah dilakukan beberapa hari sebelumnya. Ibu satu anak itu melaporkan Ruhut dengan tuduhan memalsukan jati dirinya ketika menikah lagi dengan

Diana Leovita. Menurut Anna, Rohut mengaku tidak masih lajang ketika hendak menikahi Diana. Khawatir pernikahan kedua terendus media massa, kata Anna, Ruhut memutuskan melaksanakan perkawinan di Gereja Sidang Jemaat Allah Tanjung Batu, Kecamatan Wanea, Manado, Sulawesi Utara, 18 Mei 2008. Anna menduga suaminya itu menikahi Diana dengan bantuan oknum pendeta bernama Daud Ngamon STh Mth. Anna menduga pendeta tersebut mendapat tekanan dari pihak tertentu. “Karena ada tekanan, jadi ia tetap menikahkan mereka di Manado,” ujarnya. Namun Anna mengaku tidak tahu bentuk tekanan terhadap sang pendeta. “Kami tidak tahu. Ada yang jadi penghubung dengan pendeta yang menikahkan. Padahal pendeta itu sudah tahu (Ruhut sudah punya istri pertama),” tambahnya. Pendeta tersebut hanya

meminjam tempat di Gereja Sidang Jemaat Allah Tanjung Batu, agar bisa menikahkah Ruhut dan Diana. Untuk membuktikan tuduhannya, Anna menyerahkan sejumlah dokumen kepada penyidik. Bukti tersebut antara lain berita di media massa, termasuk media online, yang mengisahkan penikahan RuhutDiana di Manado. Bukan Politis Anna membantah dirinya memperkarakan Ruhut bukan lantaran unsur politik. Perempuan tersebut dikenal sebagai kader Partai Golkar, sedangkan Ruhut politisi Partai Demokrat. “Tidak ada unsur politis. Jauh dari politik, karena ini urusan keluarga,” ujar Anna. Ia berencana secepatnya melapor kepada Badan Kehormatan (BK) DPR terkait dugaan kasus pemalsuan dokumen dan perzinahan yang dilakukan Ruhut Sitompul. Sebelumnya Ruhut Sitompul menuding laporan Anna terkait dirinya ke polisi bermuatan politis. Apalagi penasihat hukum Anna, Hotman Paris Hutapea, me-

ANTARA/PUTRA

Anna Rudiantiana Legawati

rupakan musuh Ruhut saat keduanya sama-sama berprofesi sebagai pengacara. “Begini ya, si Anna itu kan petinggi Golkar. Janganlah masalah pribadi dibawa-bawa ke politis. Saya tahu dia itu petinggi Golkar di DKI Jakarta,” ujar Ruhut. Ia hanya mengaku menikahi Diana dan tidak pernah menikahi Anna. Selain tersandung masalah perkawinan, Ruhut juga mendapat surat peringatan dari DPP Partai Demokrat. Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat itu diminta berhatihati setiap menyampaikan pendapat kepada publik. (tribunnews/coz/yat)

TRIBUNNEWS/HERUDIN

Syamsul menjalani persidangan terkait kasus dugaan korupsi penggunaan dan pengelolaan kas APBD saat dirinya menjabat Bupati Langkat tahun 2000-2007.

Anas: Silakan Proses Istri Saya JAKARTA, SRIPO —Athiyyah Laila, istri Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, disebut-sebut memiliki bisnis. Dia pernah menjadi komisaris di PT Dutasari Citralaras dan mendapat proyek dari perusahaan BUMN. Anas Urbaningrum mempersilakan kepada penegak hukum untuk mem-

proses istrinya. Itu jika ada indikasi pelanggaran yang diduga dilakukan istrinya itu. “Begini saja, kalau ada pelanggaran hukum, silakan diproses. Itu saja,” kata Anas di Bogor, Senin 18 Juli 2011. Seperti luas diberitakan selama sepekan ini bahwa Athiyyah tertera sebagai

Komisaris PT Dutasari pada 2008. Dia memiliki 1.650 lembar saham di perusahaan tersebut. PT Dutasari pun disebut pernah memiliki kerjasama dengan PT Adhi Karya pada 2009 dan 2010. Bahkan perusahaan BUMN tersebut memiliki utang kepada PT Dutasari sebesar Rp 3,9 miliar. (vvn)

22 Tahun tak Potong Kuku

memberi perhatian kepada kukunya daripada kepada saya. Dia tidak bisa mengikat tali sepatu. Kadang saya harus membantunya berpa-

kaian. Dia sangat lambat,” keluh si suami. (kc)

DAILYMAIL

Sinkfield, warga Atlanta, Amerika Serikat, tidak pernah memotong kukunya selama 22 tahun. Kuku terpanjangnya mencapai 61 cm.

P

67 Angka Keramat Mandela

E R AYA A N ulang tahun ke93 Nelson Mandela bakal gegap gempita. Apalagi, yayasan yang didirikan tokoh hak

asasi manusia (HAM) itu menetapkan angka yang terbilang “keramat”, 67. Angka 67 sejatinya mengingatkan orang terhadap 67 tahun waktu yang diberikan Mandela dalam berjuang secara politik bagi kemajuan Afrika Selatan. M e nurut

Nelson Mandela

warta AP dan AFP pada Senin (18/7), angka tersebut bahkan menjadi desakan bagi rakyat Afrika Selatan, negara asal Mandela, untuk bekerja sosial. Sekitar 12,5 juta anak sekolah di seluruh negara itu secara serentak akan menyanyikan lagu “Happy Birthday Tata Madiba” lagu yang sengaja diciptakan untuk merayakan ultah Mandela kali ini. Para siswa rencananya akan menyanyikan lagu tersebut pada pukul 08.05 waktu setempat. Mandela sendiri dijadwalkan merayakan hari ulang tahun bersama keluarganya di desa tempat dia menghabiskan masa kecilnya di kawasan Eastern Cape. Mandela sejak tahun 2004 memang semakin jarang tampil di hadapan ANDANUIS.BLOGSPOT.COM

ANEH memang apa yang dilakukan oleh Jazz Ison Sinkfield. Warga Atlanta, Amerika Serikat ini, tidak pernah memotong kukunya selama 22 tahun. Gila! Makanya, jangan kaget melihat kukunya tumbuh panjang mencapai 61 cm. Namun, Sinkfield tidak membiarkan kukunya tampil polos. Dia mempercantik bagian tubuh kebanggaannya itu dengan memberinya cat beraneka warna. Untuk perawatan, dia menghabiskan 250 dollar AS (Rp 2 juta). Setiap kali nenek itu bergerak, ke-10 kukunya saling bersentuhan hingga menimbulkan suara. “Kuku adalah sahabat terbaik perempuan,” ujarnya dalam sebuah acara televisi. Namun, suaminya punya cerita sendiri. “Kadang-kadang saya merasa dia lebih

rakyat negara tersebut. Kondisi kesehatannya pernah dikabarkan sedikit memburuk saat menderita infeksi saluran pernapasan akut. Sosial Nelson Mandela setelah berhenti berpolitik mulai mendorong berbagai kegiatan sosial lewat yayasan yang didirikannya, Nelson Mandela Foundation. Yayasan ini mendapat dukungan dari Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon. Mandela selama berkarier di dunia politik pernah menjalani hukuman penjara selama 27 tahun akibat prinsip perjuangannya menentang apartheid, diskriminasi politik yang membedakan warna kulit. Dia dibebaskan tahun 1990 dan menang mutlak dalam pemilu 1994 yang kemudian membawanya menjadi presiden kulit hitam pertama di Afrika Selatan. Dalam pemilu tersebut untuk pertama kalinya masyarakat mayoritas kulit hitam boleh memberikan hak suaranya. Mandela kemudian berhenti sebagai Presiden pada 1999 dan digantikan oleh Thabo Mbeki. (kc)


SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011

Haru Biru Warnai Inagurasi SMAN Sampoerna Academy ! dari halaman 1

SRIPO/SIN

RUMAH GAMELA — DI rumah inilah, Gamela Zuniga (14) alumnus SMPN 42 Palembang yang diterima di SMA Negeri Sumsel Sampoerna Academy, tinggal bersama orangtuanya. Ayahnya sehari-hari bekerja sebagai tukang las.

Doa Gemela Anak si Tukang Las Terkabul ! dari halaman 1 saling merangkul. Sumarman (41) dan istrinya Ningsi (36), warga Jl Karanganyar Kecamatan Gandus misalnya, tak kuasa saat anaknya Panji Mukti Harokah (15) memberikan bunga mawar kepada sang bunda yang telah melahirkannya. Kepada Sripo, Sumarman yang tidak memiliki pekerjaan tetap ini tidak menyangka anaknya bisa diterima di SMAN Sumsel Sampoerna Academy. “Kalau dilihat biaya pendidikan saat ini, sepertinya tidak

Ibunda Rio Pasrah ! dari halaman 1 Ia pun mencari ke berbagai lokasi tempat biasanya bermain namun tidak ada. Semula, ia menyangka hanyut terbawa arus sungai Musi. “Anak pertama saya tinggal dan sekolah di Makassar setelah tamat SDN 1 Pendopo. Saat liburan ia pulang ke desa namun ia membawa kabur adiknya,” ungkapnya. Kemudian, ia tahu anakanaknya bersama keluarganya di Lahat. Ia tidak lagi khawatir. Namun, ternyata mereka di sana hanya beberapa hari. Dua anaknya, Andi Faisal Ansari dan Andi Iponila Amelia kembali

mampu lagi. Masuk sekolah sudah jutaan, dan ini bukan lagi rahasia,” katanya. Rasa haru juga dialami Rusmala (34), warga Jl Ratu Sianom Lr Kenanga No 59 RT 37/08 Kelurahan 3 Ilir ini datang ke SMAN Negeri Sumsel Samporna Academy di Jakabaring dengan naik Angkot dan ojek, hanya ditemani ibunya Zainab (60) untuk melihat anak sulungnya Gamela Zuniga (14) siswa asal SMP Negeri 42 Palembang yang diterima dan dikukuhkan. “Alhamdulillah, anakku bisa sekolah di sini. Padahal, masuk SMA sangat sulit. Syukur Gamela diterima, terima kasih Pak Alex,” katanya, dengan mata yang masih terlihat memerah dan berkaca-kaca. Rumah Menumpang Pukul 15.00, Sripo mencoba berkunjung ke rumah

kediaman Gamela di Jl Ratu Sianom Lrg Kenanga. Ternyata, Gamela bersama adiknya Ahmad Zidan (5) tinggal dan menumpang di bawah rumah milik keluarga. Ia dan ibunya Rusmala dan neneknya Zainab menetap di sini. Sedangkan sang ayah Hendri (44), jarang berada di rumah karena bekerja sebagai buruh las bangunan di Jambi dengan penghasilan tidak tetap. “Sebulan sekali bapaknya pulang dan bawa duit kira-kira satu juta rupiah, bahkan kurang dari itu,” ujar Rusmala, seraya mengaku beruntung selama di SMP Negeri 42 Palembang biaya sekolah dan buku pelajaran didapatkan secara gratis. Kendati serba kurang, Gamela tidak malas belajar. Bahkan, di kelas ia ranking III dengan nilai rata-rata

7,5. Ia mencoba masuk ke SMA yang dituju tetapi tidak lolos. Namun Allah SWT memiliki rencana yang lebih indah buat Gamela, dimana ia bersama 15 siswa SMP Negeri 42 ikut mendaftar di SMA Negeri Sumsel Sampoerna Academy. Dari 15 yang ikut, hanya Gamela dan satu teman lainya yang masuk karantina. Ternyata dari proses seleksi dan rangkaian tes akademik, tes wawancara, diskusi kelompok (focus group discussion) dan kunjungan ke rumah calon siswa (home visit), Gamela diterima. “Saya tidak percaya, Gamela bisa diterima di sekolah yang bagus ini,” kata Rusmala, yang harus mengikhlaskan anaknya berpisah dari keluarga karena harus masuk asrama selama proses pendidikan tiga tahun. (m husin)

menghilang sedangkan anak yang ketiga tetap tinggal bersama keluarganya di Lahat. Keluarganya sudah pun sudah berusaha mencari keberadaan dua anaknya ke berbagai kota yang ada keluarganya. Hingga mendatangi orang “pintar”. “Menurut keterangan orang ‘pintar’ tersebut dua anak saya sudah pergi jauh. Tidak berada di Sumsel. Akhirnya saya pun pasrah,” katanya. Beberapa hari lalu, suaminya di Makassar memberitahu anak-anak mereka ada di Makassar. “Ayahnya minta saya mengirimkan surat pindah sekolah dan rapor sekolah anak kedua,”jelasnya sambil menunjukkan rapor dan surat pindah serta pakaian anaknya. Tak Melarang Ia menambahkan, kare-

na memang keinginan mereka ikut ayahnya itu, ia tidak bisa melarang. Ia sendiri menilai, memang lebih baik anaknya itu sekolah di sana karena ia takut terpengaruh pergaulan yang tidak baik bila tetap di desa. “Kalau saya ingin membawanya pulang ke desa, HBA (panggilan Bupati Empatlawang, H Budi Antoni Aljufri, Red) siap mengirimkan biaya transportasi. Tapi, saya tidak mau, biarlah mereka di sana,”tandasnya. Lebih jauh Wiwin mengatakan, anak pertamanya setelah lulus SDN 1 Pendopo sekolah ke sekolah di Makassar dan sekarang ini telah duduk di kelas 2 SMP di Makassar. Sedangkan anak kedua yang dibawa kabur kakaknya itu, baru naik kelas 4 SDN 1 Pendopo.

Ketika ditanya status pernikahan mereka, Wiwin enggan bercerita. Ia banyak bercerita tentang awal mula pertemuan mereka hingga berlanjut ke kursi pelaminan. Wiwin mengaku asli warga Desa Lingge sementara suaminya asli Makassar. Bahkan awal nama keempat anaknya adalah Andi, yakni marga suaminya di Makassar. “Saya memang lahir di Desa Lingge namun besar di Palembang dan bahkan Jakarta. Saat di Jakarta itulah saya berkenalan dengannya. Saat itu ia masih mahasiswa dan sedang menyusun skripsi. Setelah menikah, kami tinggal di desa ini. Namun sudah satu tahun ini ia kembali ke Makassar dan bekerja sebagai konsultan di sebuah perusahaan,”kenangnya. (st2)

Falcao Nasib tak jauh beda dialami Falcao. Penyerang tersubur di Liga Portugal dan pencetak gol terbanyak di Liga Europa bersama FC Porto itu tak mampu tampil garang bersama Kolombia. Falcao bertekuk lutut di hadapan pemain paspasan Peru dengan kekalahan 0-2 di babak perempatfinal, Minggu (17/7). Kini praktis hanya tiga pemain bintang dalam skuad Uruguay yang masih mentas di panggung Copa America 2011, yang tak ramah dengan pemain bintang dan tim unggulan. Lolosnya Uruguay ke semifinal membuat Luis Suarez, Diego Forlan, dan Edinson Cavani masih memiliki asa untuk menorehkan sejarah baru dengan tinta emas lewat turnamen ini. Mereka akan bersaing dengan bintang kelas dua Amerika Selatan seperti Paulo Guerrero dan Manuel Vargas (Peru), Roque Santa Cruz (Paraguay), dan Juan Arango (Venezuela). Kekuatan Merata Dilihat dari tim-tim yang gagal dan lolos ke semifinal, peta kekuatan sepakbola Amerika Latin juga

mengalami pergeseran cukup signifikan. Tim-tim seperti Paraguay, Peru, dan Venezuela yang awalnya diposisikan sebagai tim kuda hitam ternyata mampu mengungguli raksasa Amerika Latin, Brazil dan Argentina. Hanya tersisa Uruguay yang masuk dalam jajaran The Big Three Latino yang masih mampu eksis di perhelatan Copa America 2011. Kini pengoleksi 14 gelar Copa America —rekor terbanyak bersama Argentina— ini menjadi unggulan utama juara sekaligus berpeluang menorehkan rekor sebagai Raja Copa. Lolosnya tim-tim non unggulan ke fase semifinal juga menunjukkan kekuatan sepakbola Amerika tidak lagi didominasi tim-tim raksasa. Dengan artian kekuatan baru sepakbola Amerika Latin kini sudah mulai merata. Venezuela, salah satu tim yang sangat menikmati peran mereka sebagai tim non unggulan tapi mampu melaju jauh di turnamen Copa America 2011. Mereka mengambil banyak keuntungan dengan posisi sebagai tim underdog di Ar-

gentina. “Saya terkejut di akhir setiap laga yang dimainkan Venezuela, tim yang kami lawan selalu bilang kalau kami main buruk atau kami tidak pantas mendapatkan hasil. Well, tidak apa-apa. Biarkan mereka terus memandang rendah kami,” kata Pelatih Venezuela Cesar Farias dilansir Reuters. Namun terlepas dari kekuatan sepakbola Amerika Selatan yang kini telah merata, kemunculan tiga tim non-unggulan yang minim bintang membuat semifinal Copa America 2011 kehilangan magnetnya. Apalagi babak empat besar nanti menyajikan dua laga ulangan di penyisihan grup. Uruguay akan bertemu Peru di La Plata, Rabu (20/7) pagi. Di babak penyisihan Grup C, keduanya sudah bertemu pada laga perdana dengan skor akhir 1-1. Adapun Venezuela akan bertemu lagi dengan Paraguay di Mendoza, Kamis (21/7) pagi. Kedua tim pernah bertemu di fase penyisihan grup dan mengakhiri laga dengan skor imbang 3-3. (Tribunnews/cen)

Bukan Panggung Para Bintang ! dari halaman 1 Bertebarannya pemain bintang dalam skuad Argentina mulai dari Pemain Terbaik Dunia 2009 dan 2010, Lionel Messi, Carlos Tevez, Javier Mascherano, dan banyak lagi pemain bintang lain ternyata tak mampu membawa Argentina bersinar di turnamen ini. Argentina bahkan terseok-seok sejak laga perdana turnamen dan baru mampu bangkit di pertandingan ketiga babak penyisihan grup. Ikon Argentina, Messi, pun mendapat kritikan tajam karena tampil tak sehebat seperti di Barcelona. Situasi mirip juga dialami pemain-pemain bintang Brazil. Gudang pesepakbola hebat dunia ini juga tak mampu mengeksplorasi pemain-pemain terbaiknya untuk membawa nama harum Brazil di kompetisi elite Amerika Latin. Bintang muda Brazil, Neymar, kurang menunjukkan tajinya sebagai striker masa depan yang diharapkan bisa menjadi penerus para legenda Tim Samba. Hal yang sama juga terjadi pada Alexandre Pato dan Robinho yang juga tampil tak sesuai harapan. Pemain dari negara lain yang juga gagal membawa negaranya berkibar di ajang Copa adalah Alexis Sanchez dan Radamel Falcao. Sanchez yang kini jadi buruan paling top klubklub elite Eropa gagal membawa Cile ke semifinal setelah kalah 1-2 dari tim tanpa pemain bintang Venezuela, Senin (18/7).

“SMA Negeri Sumsel Sampoerna Academy, dirintis untuk merekrut siswa di Sumsel yang memiliki kecerdasan, tetapi tidak memiliki kemampuan ekonomi,” katanya. “Tidak mudah untuk mendirikan sekolah unggul seperti ini, banyak yang tidak percaya, bahkan justru mengkritik. Tapi, inilah suatu karya untuk anak-anak Sumsel yang disiapkan untuk menjadi calon-calon pemimpin masa depan,” ungkap Yusri. Kepala Sekolah SMA

Menhut Bangga pada Sumsel ! dari halaman 1 Kategori Anggota Spooc Brigade Siamang. Di Krakatau Ball Room Hotel Mercure Jakarta, Senin (18/ 7) malam. Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mengatakan penghargaan ini diberikan sebagai bentuk perjuangan yang baik dalam hal penanggulangan titik api terutama dalam hal pengendalian kebakaran hutan. “Sumsel mampu untuk meminimalisir tingkat kebakaran hutan dengan turun sampai di bawah target nasional yang 20 persen. Perjuangan ini dilakukan sejak empat tahun ter-

SBY Senang Nazar Dipecat ! dari halaman 1 kader dan anggota Fraksi Partai Demokrat di DPR,” kata Wakil Sekjen Ramadan Pohan, Senin. Tak Ada Alasan Menurutnya, tak ada alasan lagi untuk tetap mempertahankan Nazaruddin di Partai Demokrat. “Jadi, pemecatan terhadap Nazaruddin sama saja dengan menyelesaikan setengah dari permasalahan Partai Demokrat saat ini. Apalagi, konsituen yang memilih Nazaruddin dalam pemilu, setuju sikap DPP ini,” katanya. Diungkapkan, kalau Nazaruddin tetap dipertahankan, justru menimbulkan masalah baru. “Malah bikin tambah sakit kepala. Dalam waktu secepatnya, posisi dia di DPR akan segera digantikan kader lain. Pak SBY senang saat kami beritahu Nazaruddin dipecat,” tam-

7

Negeri Sampoerna Academy, Erma Retnowati kepada pers mengungkapkan rasa terima kasih kepada Pemprov Sumsel dan donatur yang terus mendukung proses pendidikan anak-anak yang umumnya dari keluarga tidak mampu. Bahkan, ada beberapa siswa yang kini kelas 11, seperti Nurul Azma menerima program beasiswa dari United World College (UWC) Norwegia, mulai September 2011. “Begitu selesai, Nurul akan menerima ijazah international baccalaureat,” jelas Erma, seraya menambahkan, siswa Adila Nawan Hasrimi juga terbang ke Amerika untuk mengikuti pertukaran pelajar Youth Exchange Student (YES) selama satu tahun. Student Loan Managing Direktor Putera Sampoerna Foundation Nenny Soemawinata kepada wartawan mengatakan, Putera Sampoerna kini sudah menyiapkan sumber

dana bagi lulusan SMAN Sumsel Sampoerna Academy berupa beasiswa pinjaman (student loan) bagi lulusan yang akan melanjutkan program S1 di luar dan dalam negeri. “Student loan ini baru dibayar siswa, begitu selesai kuliah dan bekerja dengan rentang waktu 10-15 tahun. Pola ini sudah dipakai di negera tetangga,” katanya. Dengan program ini, ungkap Nenny, agar biaya yang dikucurkan bisa dikembalikan dan diberikan kepada siswa lainnya sehingga sebagai dana bergulir. Tahun depan, ada 75 siswa lulusan yang akan kuliah dan diberikan student loan. Kepada wartawan, Nenny juga mengatakan, Putera Sampoerna akan mendirikan sekolah sejenis di Malang dan Bali sehingga bisa menjangkau lebih banyak lagi siswa berprestasi yang berasal dari keluarga prasejahtera, seperti yang dilakukan Pemprov Sumsel. (sin)

akhir dan hasilnya adalah sekarang,” ungkapnya Alex menambahkan, hasil yang dicapai ini tidak lepas dari koordinasi yang selalu dilakukan dengan pemerintah kota dan kabupaten serta sosialisasi yang mengena ke masyarakat sekitar. “Harapan kita bersama tentu adalah titik api yang berpotensi menyebabkan kebakaran hutan mampu diminimalisir. Dan Sumatera tidak lagi dicap sebagai pulau pengekspor asap ketika terjadi kebakaran hutan,” ujarya. Sementara itu, Menteri Kehutanan Republik Indonesia Zulkifli Hasan sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Sumsel dalam hal pengendalian api di sejumlah hutan. Terlebih target nasional hot spot di Sumsel di bawah target nasional.

“Kami bangga dengan apa yang dilakukan oleh pemerintah Sumsel, dan berharap ini diikuti oleh pemerintah provinsi lainnya,” katanya. Lebih lanjut Menhut memprogramkan di tahun 2010-2014, Indonesia lestari berkelanjutan. Yakni dengan prioritas memantapkan kawasan hutan, rehabilitasi hutan dan ekosistem, pengendalian hutan dan api, konservasi tanaman hayati dan pemerdayaan masyarakat di sekitar hutan. “Indonesia merupakan negara yang memiliki pengaruh terhadap iklim dunia. Oleh sebab itu penanganan terhadap hutan yang ada menjadi prioritas dan saya sangat bersyukur banyak orang yang membantu dalam menciptakan lingkungan yang lestari tersebut,” katanya. (mg17)

bahnya. Mengenai pelaksaan rakornas, SBY dikabarkan tidak menitipkan pesan khusus, termasuk soal kongres luar biasa. “Lebih pada persiapan rakornas. Agar dipersiapkan sebaik mungkin sehingga punya makna bukan hanya untuk Partai Demokrat tetapi masyarakat,” ujar Wakil Sekjen Partai Demokrat, Saan Mustopa. Menurut Saan, DPP Partai Demokrat sudah merumuskan langkah-langkah terkait instruksi agar perhelatan itu berjalan dengan baik. Sepupu Nazar Sementara itu, di tengah upaya memburu tersangka M Nazaruddin, saudara sepupunya M Nasir, tak tampak lagi di gedung DPR. Sudah sekitar tiga minggu ini anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat tersebut menghilang. Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR, Jafar Hafsah mengaku tidak tahu menahu soal absennya Nasir. “Saya tidak tahu, dia ti-

dak pernah izin pada saya,” ujar Jafar ketika ditemui di gedung DPR, Jakarta, Senin (18/7). KPK ternyata juga belum menjadwalkan pemeriksaan terhadap Nasir terkait kasus yang melilit Nazaruddin. “KPK belum menjadwalkan pemeriksaan terhadap M Nasir,” ujar Juru Bicara KPK Johan Budi melalui pesan singkat. Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Max Sopacua, juga mengaku tidak lagi melihat M Nasir. “Saya sendiri sudah lama tidak bertemu dia. Saya juga tidak tahu dia ke mana,” terang Max. Menurutnya, Partai Demokrat tidak memiliki wewenang mencegah Nasir supaya tidak meninggalkan Indonesia. Menurut Max, kewenangan tersebut berada di lembaga penegak hukum. “DPP melaporkan tentang persiapan yang akan dilaksanakan, termasuk persiapan teknis dan materi rakornas,” katanya. (tribunnews/yat/wil/roy)


8 SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011

Jepang Lawan Paling Berat n Timnas Target 8 Besar PALEMBANG, SRIPO — Sakai Blazer adalah tim voli terkuat asal Jepang. Karena klub asal Negeri Sakura itu dihuni pemain Timnas memiliki kualitas dengan level permainan di atas rata-rata pemain negara-negara Asia. Makanya, Bank SumselBabel Indonesia menganggap mengalahkan Jepang di Asian Mans Club Championship 2011 seperti mimpi. Pasalnya, selain Iran, Jepang adalah tim kuat di ajang yang menjadi tes even SEA Games yang akan berlangsung 22-30 Juli. “Mengalahkan Jepang adalah mimpi, karena itulah kita sangat ingin berjumpa mereka. Level permainan mereka di atas timtim di negara Asia,” kata pelatih Timnas, Dadang Sudarjat, Senin (18/7). Menurut Dadang, bukannya Timnas pesimis jika menghadapi Jepang, hanya perlu membaca kekuatankekuatan lawan. Menghadapi Jepang sangat baik bagi para pemain sebagai

bentuk ujicoba dan persiapan menghadapi SEA Games. “Kita tetap optimis, namun untuk Jepang memang sulit untuk dikalahkan. Kalau menghadapi Myanmar, Thailand dan Vietnam tidak ada masalah. Kita mampu mengatasi mereka,” ujar Dadang dengan yakin. Menurut dia, Timnas berkekuatan 12 pemain dengan tiga pemain dari Bank Sumselbabel, dan selebihnya dari berasal Surabaya Samator. Dari Bank SumselBabel ada dua pemain inti yakni Agung Seganti dan Andre. Maklum para pemain Surabaya Samator rata-rata pemain Timnas SEA Games. “Semuanya adalah pemain Timnas, kita libatkan di sini sebagai bentuk ujicoba SEA Games,” jelas Dadang. Menurut Dadang, tim Indonesia menargetkan lolos ke babak delapan besar Kejuaraan Voli Antarklub Putra se-Asia itu. Mereka tidak memasang target mu-

luk-muluk mengingat timtim kuat di Asia ambil bagian pada kejuaraan ini. “Ada Jepang yang menjadi juara pada kejuaraan senior di Manila, dan Iran yang menjadi juara dua tahun lalu,” ujar Dadang. Dia menambahkan, target masuk delapan besar itu cukup realistis, mengingat tim hanya dipersiapkan dalam waktu kurang dari dua minggu. “Para pemain baru berkumpul kirakira dua minggu lalu, setelah sebelumnya memperkuat klub masing-masing pada ajang Proliga dan Piala Presiden di Bandung,” ujarnya. Panitia bidang transportasi, Jefri Haryanto mengatakan, ada 12 klub peserta akan lengkap pada 21 Juli nanti. Setelah Irak dan Myanmar serta Timnas tiba pada Senin (18/7), maka Thailand, Vietnam dan Afganistan akan datang pada Rabu (20/7). “Dipastikan 21 Juli 12 tim peserta sudah berkumpul,” urainya.

SRIPO/ZAINI

FOTO BERSAMA — Pelatih kepala (Head Coch) bersama 3 pelatih lainnya foto bersama dengan pemain Timnas Voli Indonesia sebelum melakukan latihan di gedung Voliball Sekolah Olah Raga Nasional (SON) di Jalan Gubernur HA Bastari Jakabaring, Senin (18/7).

Koordinator Tes Even SEA Games 2011, Dhennie Zainal mengatakan, persiapan sudah dalam tahap finishing karena semua perlengkapan pertandingan sudah dipersiapkan termasuk peralatan pertandingan yang didatangkan dari pusat juga sudah dipa-

sang.”Persiapan kita sudah matang,” urai Dhennie. Tim Indonesia berada satu grup dengan Jepang, China, Afghanistan, Uzbekistan, dan Vietnam. Pada perhelatan se Asia ini, Timnas akan mengawali laga pembuka dengan menghadapi Vietnam.(ndr/ant)

12 klub Peserta Etisalat (Afghanistan), Tang Dhynasty (China), Paykan (Iran), Bank SumselBabel (Indonesia), Sakai Blazers (Jepang). Selanjutnya Asia World Club (Myanmar), Ar Rayyan (Qatar), Chang (Thailand), Talyp Sport (Turkmeinistan), Almaty (Kazakstan), Uzbektelecom (Uzbekistan), dan Vietnam (PTSC).

SFC Rilis Kontrak 18 Pemain 8 Peserta Kejurda Futsal Mundur n Tunggu Jawaban Leonard Cs PALEMBANG, SRIPO — Manajemen Sriwijaya FC merilis nilai kontrak untuk 18 pemain yang dipertahankan untuk musim kompetisi 2011/2012 mendatang. Dipastikan nilai kontrak Ferry Rotinsulu dan kawan-kawan akan mengalami penurunan dari musim lalu karena Laskar Wong Kito tidak lagi menggunakan dana APBD musim depan. Meskipun belum menyebutkan berapa persen mengalami penurunan tetapi Direktur Keuangan PT Sriwijaya Optimis Mandiri, Augie Bunyamin memastikan penurunan itu mencapai 5-10 persen. “Memang ada beberapa penurunan,

meski tidak terlalu besar. Namun pasti turun setelah ada aturan bahwa klub tidak lagi menggunakan APBD,” kata Augie Bunyamin, Senin (18/7). Augie mengklaim, ratarata para pemain mengerti dan mau menyepakati penurunan gaji. Hanya saja, semuanya memang perlu negosiasi secara intensif agar tidak ada kesalahpahaman. “Kita sudah merilis nilai-nilai kontrak para pemain. Sejauh ini, negosiasi terus kita lakukan. Pelatih dan manajemen terus melakukan komunikasi,” jelas Augie. Selain me-

DOK.SRIPO

Ferry Rotinsulu

negosiasi nilai kontrak para pemain, SFC masih menunggu tanggapan tentang negosiasi dengan beberapa pemain incaran. Mereka sudah menyatakan bersedia bermain untuk SFC di musim depan. Namun belum ada kesepakatan nilai kontrak. “Beberapa pemain sudah saya hubungi dan mereka bersedia, tetapi masih dalam tahap awal dan kami masih menunggu jawaban pasti mereka,” kata Kas. Menurut Kas, beberapa pemain incaran sudah dihubungi seperti bek Leonard Tupamahu, Hamkah Hamzah, kiper Galih, Ferdinan Sinaga dan Rizky Nofrisyah. Semuanya belum memastikan untuk bergabung

bersama SFC, hanya saja mereka sudah ada minat untuk bergabung. “Mereka ada minat untuk bermain bersama SFC. Namun itu tadi belum pasti karena masih dalam tahap negosiasi,” jelas Kas Hartadi. Keinginan SFC untuk mendapatkan pemain-pemain tersebut cukup sulit, karena klub lama mereka masih mempertahankan. Sebut saja Leonard yang masih berat meninggalkan Arema lantaran mencintai para Aremania, Hamkah Hamzah yang masih dipertahankan Persipura, kemudian Risky yang dipertahankan Persijap Jepara. Untuk mendapatkan Ferdinand, SFC harus bersaing dengan Semen Padang.(ndr)

Latihan Saat Puasa PALEMBANG, SRIPO — Pelatih Sriwijaya FC, Kashartadi menegaskan para pemain diharapkan berkumpul di Graha Sriwijaya (Mess Pertiwi) pada 4 Agustus nanti, untuk memulai latihan bersama. Dengan demikian, latihan akan dijalankan saat bulan Ramadhan. “Memang saya targetkan pada hari ketiga atau keempat puasa sudah latihan. Kita mengejar target persiapan tim. Jika kompetisi berjalan secara normal atau pada September-Oktober 2011, maka latihan pada 4 Agustus,” jelas Kas, Senin (18/7). Pria asal Solo ini menegaskan, dengan adanya 18 pemain minus Lim Joon Sik yang kemungkinan besar dilepas karena persoalan regulasi, maka skuad SFC dalam menyambut musim kompetisi 2011/2012 sudah terbentuk. SFC akan menjadi tim paling siap dengan hanya mencari lima pemain berkualitas saja. “Saya butuh waktu 1,5 bulan untuk membentuk ini menjadi lebih bagus lagi,” jelas Kas. Kas mengatakan, Selasa pagi dia berangkat ke Jakarta untuk memastikan negosiasi khususnya 18 pemain. “Target kita memang mempertahankan 18 pemain. Sejauh ini masih dalam tahap negosiasi. Banyak klub yang mengincar pemain kita, namun mereka mengutamakan SFC dibandingkan klub lainnya,” jelas Kas.(ndr)

n BFD T etap Seleksi Pemain PON 2012 Tetap PALEMBANG, SRIPO — Sebanyak 8 dari 40 Peserta Kejuaraan Daerah (Kejurda) Futsal Gubernur Cup I 2011 memilih mengundurkan diri, setelah tidak ada penjelasan tentang hadiah uang pembinaan bagi para pemenang. Namun niat Badan Futsal Provinsi (BFP) untuk menyeleksi pemain yang dipersiapkan untuk PON 2012 tetap berjalan. “Seleksi tetap berjalan, karena sejak awal Kejurda ini kita gelar karena ingin menyeleksi pemain. Makanya, sejak awal kita memberikan trofi medali dan trofi, tidak ada uang karena ajang ini sifatnya Kejurda atau seleksi untuk pemain futsal,” jelas Ketua Harian Badan Futsal Provinsi (BFP) Sumsel, Taufik Islah, Senin (18/7). Sebanyak 40 tim peserta berlaga di GOR Ranau, 1617 Juli lalu. Pada pelaksanaan hari Sabtu (16/7), kejuaraan berlangsung normal. Namun memasuki babak 16 besar, 8 tim yang menghentikan pertanding-

SRIPO/NDR

SELEKSI tetap berjalan, karena sejak awal Kejurda ini kita gelar karena ingin menyeleksi pemain. Makanya, sejak awal kita memberikan trofi medali dan trofi, tidak ada uang. TAUFIK ISLAH Ketua Harian Badan Futsal Provinsi (BFP) Sumsel an dan menanyakan kepada panitia mengenai hadiah berupa uang pembinaan. Karena jawaban tidak me-

muaskan para peserta, tim yang tersisa sepakat mengundurkan diri. Perwakilan CVRS mengatakan, alasan mundurnya mereka dari turnamen tersebut karena panitia tidak bisa menjelaskan hadiah yang disediakan bagi para pemenang. Padahal mereka telah membayar uang pendaftaran sebesar Rp 150.000 per tim. “Memang pada pelaksanaan Technical Meeting, panitia tidak pernah menyebutkan nilai hadiah uang pembinaan. Tapi peserta yakin saja karena Kejurda itu berlabel Gubernur Cup pasti ada hadiahnya,” jelas pria yang tidak ingin disebutkan namanya ini. Menanggapi ini, Taufik menegaskan, panitia berjalan sesuai aturan. Jika ada tim yang mengundurkan diri maka akan digantikan tim lainnya. Selain itu sejak awal mereka tidak menjanjikan hadiah uang karena sifatnya seleksi untuk pemain PON.(ndr)


C M Y K

HALAMAN 9 SRIWIJAYA POST

SELASA, 19 JULI 2011

SBY Periksa Venues SEA Games ”

INSYAALLAH, Presiden akan kembali berkunjung ke Palembang serta menginap di Griya Agung

H MUKTI SULAIMAN SRIPO/STS

Asisten I Setdaprov Sumsel

PALEMBANG, SRIPO — Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan memeriksa venues SEA Games XXVI di Jakabaring Sport City (JBC),

28 Juli mendatang. Kunjungan kerja kedua ke Sumsel di 2011 ini, disatukan rencana SBY menonton kejuaraan Men’s Club Volleyball Champion Asia di GOR

Palembang. Kedatangan SBY dibahas di Ruang Bina Praja Pemprov Sumsel, Senin (18/7) dipimpin Asisten I Setdaprov Sumsel H Mukti Sulaiman SH MHum. Usai rapat, Mukti kepada wartawan mengatakan, ada tiga agenda kegiatan SBY selama berada di Palembang. “Insyaallah, Presiden akan kembali berkunjung ke Palembang serta menginap di Griya Agung,” katanya.

Semoga Membawa Berkah Masyarakat Sumsel Sony Oktapriandi Semoga kunjungan beliau membawa berkah masyarakat Sumsel. Nazwar BoCom BAGUSSS!!! jangan didemo ya, kasian. kalo kita baik sama Be-

Bersambung ke hal 15

Siswa Riang, Ceria dan Santai PALEMBANG, SRIPO — Larangan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Palembang agar sekolah tak melakukan perpeloncohan dengan kekerasan, cukup efektif. Pantauan Sripo, di beberapa sekolah di hari pertama Senin (18/7), Masa Orientasi Siswa (MOS) dilaksanakan dengan beragam cara. MOS yang umumnya dilaksana-

kan tiga hari, digelar santai riang namun masih dengan atribut dan aksesoris unik siswa baru. Di MAN 2 Jl Prof Zainal Abidin Fikri, siswa diajarkan baris-

berbaris dengan pakaian cukup unik karena terdapat makanan ringan, rumbai dan tas karung pada pakaian mereka. Mereka menuruti instruktur dari TNI berlatih baris-berbaris di Lapangan Bola IAIN Raden Fatah. “Jalan di tempat gerak! Berhenti gerak!” ungkap instruktur pelatih dari Kodam II Sriwi-

jaya. Para peserta mengikuti MOS selama 3 hari. Wakil Kepala Sekolah MAN 2 Muslim Arief yang d i dampin g i Ketua Panitia Pelaksana MOS, Dra Bersambung ke hal 15

SRIPO/ZAINI

MOS — Sejumlah siswa baru SMA N 1 mengikuti masa orientasi sekolah (MOS) dengan bermacam atribut yang dipakainya berbaris memanjang memasuki ruang kelas masing-masing di SMA Negeri 1 di Jalan Srijaya Negara Bukit Besar, Senin (18/7).

Bangun Pagi untuk MOS Sky Aviation Terbang ke Pekanbaru MASKAPAI penerbangan Sky Aviation kembali membuat gebrakan baru. Kali ini, PT Sky Aviation membuka penerbangan Palembang-Jambi-Pekanbaru-Tanjung Pinang. District Manager PT Sky Aviation wilayah Palembang, Syahrizal menuturkan hari ini, Selasa (19/7), Sky Aviation akan melakukan penerbangan perdana PalembangJambi-Pekanbaru-Tj Pinang. “Itu program dari pusat. Beberapa pihak manajemen akan datang,” ujarnya. Penerbangan perdana ini juga mengundang beberapa wartawan. Direncanakan, pesawat akan berangkat dari Bandara Internasional Sultan Mahmud Badarudin II pukul 08.00. Lalu rombongan berangkat ke

Jambi menggunakan pesawat Fokker jenis F-50 dengan kapasitas 50 penumpang. Sesampainya di Jambi dengan menempuh waktu selama 30 menit, akan ada beberapa kegiatan di kota ini. Kemudian, pesawat berangkat ke kota Pekanbaru dan menjalani beberapa acara yang sudah dijadwalkan. Rombongan lalu melanjutkan perjalanan ke Tanjung Pinang dan kembali ke Palembang pukul 16.00. Untuk harga tiket, Syahrizal mengaku belum mengetahuinya. “Itu kan penerbangannya langsung dari sana, tidak langusng dari Palembang. Penerbanganperdananya itudari Jambi-Pekanbaru dan PekanbaruTj Pinang,” jelasnya. (iswahyudi)

ASA Orientasi Siswa (MOS), merupakan salah satu kegiatan sekolah untuk mengenalkan siswa yang baru masuk, mengenali lingkungan baru, suasana, teman, guru serta pengalaman baru. MOS diikuti siswa baru dengan perasaan riang namun juga berdebar-debar. “MOS itu identik dengan kakak senior yang pada umumnya selalu menuntut untuk dihormati dengan cara yang otoriter,” ujar Nurul Izmi, Staff e-banking Bank BNI Cabang Musi kemarin. Gadis yang biasa disapa Amy ini menutur- kan, peserta MOS pada umumnya menggunakan aksesoris. Bermacam-macam aksesoris digunakan, mulai dari kaNURUL IZMI lung yang terbuat dari sayur-sayuran

M

atau buah-buahan, topi kardus atau karton yang berwarna-warni, tas dari kardus sampai karung. Serta tak lupa papan nama, dimana nama peserta ditentukan oleh kakak senior juga menggunakan kaos kaki warna-warni. Finalis Putri Sumsel 2010 ini menceritakan, pengalaman waktu MOS, sangatlah menyenangkan. “Gokil banget, kita bangun dari subuh dan standby di sekolah yang baru sebelum jam enam sudah di sana. Diawali olahraga lalu latihan baris berbaris dan dikelompokkan sesuai dengan kelompoknya,” jelas gadis kelahiran Palembang, 5 Juli 1988. Amy melanjutkan, tiba pada saat pengenalan kakak FACEBOOK Bersambung ke hal 15

liau, Beliau pasti melakukan duakali kebaikan jua kepada kita! ok coyyy?!!! Febriansyah Syahib Ribet pasti,, butuh pengawalan ketat n Periksa juga knp ada dugaan gratifikasi di pejabat pemprov sumsel,,,lumayan palembang dikenal

100 Peserta Sudah Mendaftar PPI

SRIPO/ANDI

RALAT FOTO : Pada Sriwijaya Post edisi 16 Juli 2011 terdapat kesalahan teks foto yang mengganggu. Seharusnya yang terpasang sebagai berikut. Panitia PPI Sumsel dari kiri ke kanan : Nirmala Dewi (bendahara), Otniel Sebastian (sekretaris) dan Indra Bunayu (wakil ketua). Demikian kesalahan diperbaiki.

PALEMBANG, SRIPO — Sekitar 100 peserta yang mengikuti pendaftaran Pemilihan Putri Indonesia (PPI) Sumsel 2011, yang baru dibuka beberapa hari terakhir lalu. Panitia PPI sampai sekarang masih membuka kesempatan bagi peserta yang hendak mendaftar, mengikuti ajang PPI Sumsel 2011, yang merupakan ajang tahunan untuk menentukan duta wisata Sumsel, untuk mengenalkan lebih jauh potensi dan kekayaan Sumsel. “Sampai saat ini sudah sekitar seratus peserta yang daftar. Kami masih menerima peserta yang lain hingga tanggal 24 Juli, sebelum dilakukan seleksi awal,” ungkap Sekretaris Panitia PPI Sumsel 2011, Otniel Sebastian, Senin (18/7). Gelaran PPI Sumsel 2011 diselenggarakan PPI bekerjasama dengan EO And1 Production. Persyaratan untuk mengikuti ajang pemilihan PPI Sumsel ini adalah, wanita berusia 18 tahun hingga 25 tahun, berkewarganegaraan Indonesia, belum menikah, tinggi badan minimal 170 cm, cantik, memiliki bakat pengetahuan umum dan berwawasan luas, mampu berkomu Bersambung ke hal 15


10

SRIWIJAYA POST Selasa 19 Juli 2011

Empat Profesor Kembalikan Formulir n Berebut Kursi Rektor Unsri INDRALAYA, SRIPO —- Sebanyak empat orang profesor di lingkungan akademis Universitas Sriwijaya (Unsri) dipastikan bertarung memperebutkan kursi rektor di perguruan tinggi negeri tersebut. Mereka adalah Prof Dr Badia Perizade, MBA, Prof Dr Ir Taufik Toha DEA, Prof Dr Slamet Widodo, dan Prof Dr Ir Imron Zahri. Keempat guru besar ini mencalonkan diri dalam bursa pemilihan Rektor Unsri untuk masa kepemimpinan 2011-2015. Keempatnya sudah mengembalikan formulir dan surat pernyataan siap mencalonkan diri ke Panitia Pelaksana Pen-jaringan. Bahkan berkas mereka sudah diverifikasi dan dinyatakan lengkap untuk maju menjadi Balon Rektor.

Ketua Panitia Pelaksana Penjaringan Rektor Unsri, Prof Dr Ir Andy Mulyana, Senin (18/7) mengatakan batas akhir pengembalian formulir kesediaan mencalonkan diri menjadi Balon Rektor ke panitia Senin (18/7) pukul 14.00. Sampai batas yang ditentukan hanya empat orang mengembalikan diri. “Nama-nama hasil penjaringan dan verifikasi ada 54 nama berhak untuk mencalonkan diri, semuanya kami kirim formulir,” jelas Andi Mulyana seraya menegaskan lewat dari pukul 14.00 panitia tidak menerima lagi jika ada yang mau mengembalikan formulirnya. Dia menambahkan, empat orang yang mengembalikan formulir berhak maju menjadi bakal calon yakni

Sarimuda Sambut YLK Sumsel

SRIPO/HAFIZ

FOTO BERSAMA — Sarimuda berfoto bersama dengan pengurus YLK Sumsel, Senin (18/7).

PALEMBANG, SRIPO —Kepala Dinas Perhubungan dan Komunikasi Provinsi Sumsel, Ir H Sarimuda MT secara pribadi menyambut permintaan dirinya dijadikan Ketua Dewan Pembina Yayasan Lembaga Konsumen (YLK) Sumsel, Senin (18/7). “Aku yakin dari sisi SDM ini bisa berjalan, apalagi para lawyer galo. Tinggal lagi bagaimana menggerakkan roda,” puji Sarimuda. Sarimuda memberikan gambaran kepada para pengurus YLK Sumsel, organisasi ini sama halnya dengan Lembaga Swadaya Masyarakat bisang sosial seperti Fakem (Forum Amal Kematian) yang dibinanya. “Jangan berpikir apa uamh didapatkan dari berorganisasi, melainkan

apa yang bisa diberikan. Ini pengabdian melayani masyarkat sehingga harus ikhlas,” tegasnya. Hadir dalam audiensi itu, Ketua YLK Sumsel Hibzone Firdaus SH, Wakil Ketua Badarhon NJ SE, Sekretaris Toni Fauzi, Wakil Ketua Ramawan SH dan pengurus lainnya. Selain memperkenalkan jajaran pengurus dalam kesempatan itu, Toni Fauzi juga mengenalkan sejarah, visi dan misi YLK Sumsel. Disebutkan YLK Sumsel awalnya merupakan lembaga perlindungan konsumen bernama YLK Palembang sejak 1988. Kemudian, pada 2008 berganti nama menjadi YLK Sumsel dengan cakupan wilayah kerja tingkat provinsi.(fiz)

rektor sekarang, Badia Perizade, Dekan Fakultas Teknik, Taufik Toha, Dekan Fakultas Sospol Slamet Widodo dan Dekan Fakultas Pertanian, Imron Zahri. Keempat nama ini akan mengikuti tahapan berikutnya yakni penyampaikan debat dan visi-misi di Auditorium Unsri, Rabu (20/9) besok. “Dari empat nama ini akan diseleksi lagi menjadi tiga nama yang bakal diajukan ke Menteri dan Senat,” jelasnya seraya menyebutkan keputusan akhir ditentukan pada pemilihan rektor oleh Menteri dan Senat. Andy menambahkan masing-masing balon memiliki kesempatan yang sama untuk dipilih menjabat Rektor Unsri. Sebelumnya, Panitia Penjaringan Rektor Unsri dipim-

pin langsung Ketua Panitia Andy Mulyana, mengunjungi DPRD OI untuk menyampaikan tahapan penjaringan rektor kepada anggota dewan di hari yang sama. Mereka diterima langsung Ketua DPRD Ogan Ilir H Iklim Cahya. Menurut Andy, mereka datang ke Dewan OI hanya silaturahmi biasa dan sedikit menyampaikan tahapan penjaringan rektor. “Biasa setiap tahun menyampaikan tahapan penjaringan rektor ke DPRD, itu kita lakukan untuk menjaga hubungan baik dan kemitraan selama ini dengan legeslatif,” jelas Andy seraya menyebutkan masyarakat Ogan Ilir, wakil rakyat dan pemerintah sebaiknya tahu tahapan pemilihan rektor Unsri. (trs)

PT Pusri Bantu Unsri 21 Ton Pupuk PALEMBANG, SRIPO — Sebagai bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan, PT Pusri Palembang memberikan bantuan sebanyak 21 ton pupuk kepada Universitas Sriwijaya, di Gedung PT Pusri Palembang, Senin (18/7). Bantuan 21 ton pupuk yang diberikan secara simbolis melalui Direktur Produksi M Djohan Safri, berupa 12 ton pupuk urea, enam ton pupuk phospat dan tiga ton pupuk KCL. Bantuan diterima langsung Rektor Unsri Prof Badia Perizade, didampingi Pembantu Rekotr II Dewi Kencana dan Dekan Fakultas Pertanian Unsri Imron Zahri. M Djohan Safri mengatakan, bantuan pupuk merupakan wujud kepedulian PT Pusri Palembang terhadap dunia pendidikan, khususnya dalam bidang pertanian dan pelestarian lingkungan. Dan diharapkan Unsri bisa memanfaatkan bantuan tersebut, untuk me-

ningkatkan kualitas pendidikannya. “Disamping itu, bantuan ini sebagai bagian dari link dan matc antar industri pupuk dengan perguruan tinggi,” ujar Djohan. Rektor Unsri Prof Badia Perizade sebagai penerima bantuan pupuk, mengungkapan terima kasih terhadap bantuan pupuk yang diberikan PT Pusri. Dikarenakan Unsri memiliki lebih kurang 712 lahan pertanian, dan semuanya sudah digarap mahasiswa-mahasiswa pertanian guna mengaplikasi ilmu pendidikan. “Potensi-potensi mahasiswa Unsri khususnya Fakultas Pertanian, memang harus ditingkatkan akademiknya. Dan saat ini lahan pertanian yang dimilik Unsri, sudah dibuatkan berbagai macam kebun, seperti kebun buah-buahan, kebut karet dan lainnya. Dan kebun yang ada semuanya merupakan kebun percontohan,” ungkap Badia. (mg19)

SRIPO/MG15

KUNJUNGI — Para penyair nusantara saat memberikan sosialisasi di SMAN 3 Palembang, Senin (18/7)

Penyair Nusantara Kenalkan Karya Sastra n Kunjungi SMAN 3 Palembang PALEMBANG, SRIPO -— Para seniman yang tergabung dalam penyair nusantara, mengunjungi SMAN 3 Palembang Jl Jenderal Sudirman, Senin (18/7). Kunjungan ini menurut Surono Humas Dewan Kesenian Sumsel, mengatakan tujuan utamanya penyair nusantara mengunjungi beberapa tempat pendidikan, adalah untuk meng-

apresiasikan dan pengenalan karya sastra ke siswa atau mahasiswa langsung, dengan nara sumber dari luar negeri dari baik Thailand, Singapura, Malasyia dan Brunai Darussalam. Sebanyak 9 sekolahan, 3 Universitas dan kantor dewan kesenian Palembang dikunjungi penyair Nusantara hari terakhir di Palembang. “Kita mengapresiasikan

sastra secara langsung dan ketemu siswa, bukan hanya ke sesama penyai saja tetapi masyarakat umum,”ungkap Surono. Dari kunjungan ini diharapkan, masyarakat dan siswa dapat mengenal sastra dengan dekat dari sisi lain, serta membudayakan sastra itu dalam kehidupan, pendidikan dan di bidang lainnya sehari-hari.(mg15)

Panggilan Jiwa PALEMBANG, SRIPO — Sekretaris DPW PAN Sumsel Drs H Supadmi Kohar MM menilai kegiatan bakti sosial pembersihan TPU di Palembang betul-betul panggilan jiwa. “Kegiatan ini sangat tepat, bukan politis dan betul-betul panggilan jiwa. Karena Pemilu masih lama. Jadi tidak seperti imej selama ini hanya ribut kursi, tapi bisa berbuat untuk masyarakat,” ungkap Supadmi Kohar saat mengikuti rombongan bakti sosial yang digagas DPD PAN

Kota Palembang dan diikuti Majelis Taklim Amanat

Umat di TPU Kandang Kawat, Senin (18/7). (fiz)

SRIPO/FIZ

DOA — Jemaah Majelis Taklim Amanat Umat bersama kader PAN Palembang berdoa bersama di TPU Kandang Kawat, Senin (18/7).


SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011

11

Satu-satunya Kota Biomass di Indonesia PALEMBANG, SRIPO — Empat titik kawasan akan dipantau tim dari Pemerintah Jepang, Pemkot Palembang dan Universitas Sriwijaya. Empat titik tersebut yaitu Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sukawinatan, SMK Negeri 2 Palembang, Pasar Induk Jakabaring dan TPA Karya Jaya. Pantauan tim tersebut dalam rangka mewujudkan Palembang menjadi salah satu kota percontohan di Indonesia dalam hal pengelolaan sampah. “Palembang merupakan kota satu-satunya di Indonesia yang ditunjuk menja-

Palembang merupakan kota satu-satunya di Indonesia yang ditunjuk menjadi Kota Biomass (Biomass City)

M FAIZAL Wakil Ketua Koordinator Program Biomass Town di Kota Biomass (Biomass City). Palembang kota dengan pengolahan yang baik,” kata M Faizal, Wakil Ketua Koordinator Program Biomass Town, usai rapat koordinasi dengan tim

Ministry Agriculture Forestry and Fishery (MAFF) Jepang di Kantor Walikota Palembang, Senin (18/7). Setelah menentukan Palembang sebagai satu-satunya kota Biomas di Indone-

sia, Pemerintah Jepang melalui MAFF mulai melakukan inventarisasi data lokasi target program biomass tersebut. “Pengolahan sampah ini terutama, sampah rumah tangga, industri, pasar, dan pertanian. Jika sudah diolah, hasilnya nanti bisa untuk dijual menjadi pupuk kompos, pupuk cair. Kalau dalam skala besar, bsia juga dimanfaatkan untuk energi,” ungkapnya. Sementara itu, Asisten II Pemkot Palembang Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Ir H Apriadi S Busri mengatakan, Palembang seba-

gai kota percontohan biomass, akan dibantu Kementerian Pertanian Jepang dalam pengelolaan sampah. “Nanti akan ada kerja sama antara Badan Pengkajian Penerapan Teknologi dengan Universitas Sriwijaya untuk menjalankan program ini. Untuk Jepang hanya membantu tenaga konsultan, bukan dana,” Apriadi. Tambah Apriadi, dengan adanya prgoram tersebut, warga Palembang nantinya akan dibantu untuk memilah sampah, sampah organik atau non organik. Selain itu, warga juga diajak

untuk mengolah sampah menjadi bahan yang bisa dimanfaatkan dan bermanfaat. “Kalau program ini berhasil, Palembang bisa menjadi kota yang bersih dan berawasan lingkungan serta berkelanjutan. Nanti ada MoU antara MAFF Jepang, Kementerian Pertanian dan Walikota Palembang,” tambahnya. Sementara, Chief Environmental Technology Sector Environment and Biomass, Yoshiyosu Kamijo, pihaknya fokus mengajak warga Palembang dalam hal mengolah sampah menjadi kom-

pos dan biogas. “Kita inventarisir lokasi dahulu untuk memastikan berapa banyak sampah yang siap diolah menjadi biomas,” ujarnya. Di Palembang dalam hal pemilahan sampah baru hanya dua jenis sampah saja yakni sampah kering dan basah. Sedangkan di negaranya, Matahari Terbit, aktivitas pemilahan sampah sudah sampai 30 kali. “Pastinya kami akan mensosialisasikan pemilahan sampah supaya mereka peduli dan pastinya sampah bisa menjadi barang yang bermanfaat,” pungkasnya. (mg18)

Pesan Tiket KA Online ■ 40 Hari Sebelum Keberangkata PALEMBANG, SRIPO — Pemesanan tiket kereta api (KA), sudah bisa dipesan masyarakat 40 hari sebelum keberangkatan. Pemesanan tiket KA sudah bisa dipesan pada agen-agen resmi kereta api. Hal tersebut diungkapkan Kepala Stasiun Kertapati, Joni Martinus. Menurutnya, masyarakat yang hendak memesan tiket, sudah bisa membeli atau memesan terlebih dahulu untuk keberangkatan pada tanggal dan hari yang telah dipesan sebelumnya. “Masyarakat yang ingin memesan tiket, 40 hari sebelum keberangkatan sudah dipersiapkan,” ujar Martinus saat dihubungi Sripo, Senin, (18/7) malam. Menurutnya, pemesanan tiket untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri ini, belum ada pemesaan tiket dalam jumlah besar. “Ini kan masih belum memasuki bulan Romadan, jadi belum ada lonjakan pemesanan tiket calon penumpang. Kemungkin-

Masyarakat yang ingin memesan tiket, 40 hari sebelum keberangkatan sudah dipersiapkan

JONI MARTINUS Kepala Stasiun Kertapati

an juga masyarakat belum terpacu,” jelasnya. Mekanisme pemesanan tiket yang diterapkan di PT KAI Divre III Sumsel, adalah sistem online. Dalam pemesanan tiket, masyarakat bisa langsung memesan ke agen. Setelah memesan tiket, agen akan mem-blok langsung tanggal dan waktu keberangkatan sesuai pemesanan calon penumpang tersebut. Untuk mempermudah calon penumpang, PT KAI juga sudah menyiapkan agen resmi sekitar 10 agen yang tersebar di seluruh Palembang. “Kita ada agen untuk pemesanan tiket, misalnya Grafindo, PO Musi, PT

Sahabat, dan Safari Mulya,” ujarnya. Untuk menghadapi lonjakan penumpang menyambut Hari Raya Idul Fitri nanti, PT KAI juga telah menyiapkan strategi khusus yang sebelumnya sudah diterapkan. “Kita memang belum resmi mengadakan rapat tentang menyambut Hari Raya Idul Fitri. Namun, strategi awal kita selalu menyediakan pengadaan jumlah gerbong dalam rangkaian kereta api,” ujarnya. PT Kereta Api tidak akan menambah jumlah kereta namun menyiapkan persediaan gerbong. Penyediaan gerbong untuk antisipasi lonjakan penumpang. (mg18)

Raih Wahana Tata Nugraha

Amikom Diskon 50 Persen PALEMBANG, SRIPO — Promo khusus diberikan Lembaga Pendidikan Komputer (LPK) Amikom yang berlokasi di Jalan KH Ahmad Dahlan No 17 (Depan Aspol) Bukit Kecil Palembang. Amikom memberikan diskon 50 persen bagi siswa yang kursus komputer selama bulan Ramadan yang tinggal beberapa pekan lagi . “Selama bulan Ramadan diskon 50 persen bagi yang kursus komputer di Amikom,” kata Pimpinan Amikom Amir Hamzah kepada Sripo di ruang kerjanya Senin (18/7). Amir Hamzah Menurut Amir Hamzah paket belajar komputer satu bulan tersebut adalah Aplikasi Windows selama 20 kali pertemuan. “Di hari biasa Rp 150 ribu. Di bulan Ramadan hanya Rp 75 ribu per bulan,” ujar-

SRIPO/ZAINI

KTP ELEKTRONIK — Pemerintah kota Palembang gencar mensosialisasikan penerapan KTP elektronik, di antaranya memasang baliho di kawasan Simpang Lima Kampus. Warga kota Palembang diminta memenuhi undangan camat setempat pada waktu yang ditentukan. Gambar diambil Minggu (17/7).

nya. Sedangkan untuk program satu tahun yang mendaftar di bulan Ramadan gratis uang pendaftaran. Program satu tahun biaya pendidikannya hanya Rp 2,5 juta dan SPP per bulan Rp 50 ribu. “Biaya pendidikan itu bisa dicicil beberapa kali,” ujar Amir. LPK Amikom hadir di Palembang 2008 lalu dan telah meluluskan puluhan alumni untuk program satu tahun. “Untuk program satu bulan sudah meluluskan ratusan orang,” imbuhnya. SRIPO/FIL Keunggulan LPK Amikom metode belajar 100 persen praktek internet. Labotorium dengan LCD anti radiasi, tenaga profesional dan berpengalaman di bidangnya. Peminat dapat menghubungi nomor kontak Amikom di 0711-351007 dan 7363068. (fil)

PALEMBANG, SRIPO — Palembang meraih piala penghargaan Wahana Tata Nugraha 2011. Penghargaan tersebut diberikan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang dalam kategori angkutan terbaik untuk kota metropolitan. Rencananya, penghargaan tersebut akan diberikan Kementerian Perhubungan RI kepada Walikota Palembang, Eddy Santana Putra di Jakarta, besok Rabu (20/7). “Tahun-tahun sebelumnya Palembang hanya mendapatkan sertifikat saja, sekarang Palembang mendapat penghargaan dalam kategori angkutan terbaik yang pertama kalinya diraih Palembang,” ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palembang, Masripin, usai menghadiri rapat paripurna ke-

Tak Lagi Berjalan dengan Paha

K

Nikma

ARENA bawaan sejak lahir Nikma tidak mempunyai kedua kaki hingga paha. Selama 26 tahun lamanya dirinya tidak bisa berjalan dan keluar rumah. Tetapi kini Nikma dapat berjalan dan beraktivitas layaknya orang normal tanpa harus berjalan lagi menggunakan kedua paha. Nikma satu dari 40 orang yang menerima bantuan tangan dan kaki palsu yang diberikan Yayasan Sosial Sukamaju, Sabtu (16/7). Saat ditemui Sripo sebelum acara penyerahan tangan dan kaki palsu, wajah Nikma tanpa ceria dan terus tersenyum. Dirinya juga terkejut karena mendapat bantuan dua kaki palsu, karena selama ini dirinya tidak pernah merasakan yang namanya berjalan. “ M e SRIPO/ANDI mang se-

jak kecil tidak ada kaki, tidak tahu kenapa yang lain normal semua. Jadi aku tidak pernah keluar rumah, karena malu bila harus mengesot atau berjalan dengan paha untuk keluar rumah,” ujar gadis anak bungsu dari enam bersaudara ini. Dirinya telah menunggu selama satu tahun lamanya untuk dapat bantuan kaki palsu. Penantian yang lama itu akhirnya berbuah manis, dua pasang kaki palsu yang menjadi idamannya selama ini akhirnya datang dan bisa digunakannya untuk berjalan. Dirinya mendapat kabar, ia salah satu dari 40 orang yang mendapatkan kaki dan tangan palsu. Besar harapannya bila sudah dapat berjalan dengan kaki palsunya, ia tidak akan minder lagi dengan tetangga dan orang lain yang lebih sempurna dari dirinya. “Bila sudah dapat berjalan dengan sempurna, aku akan bekerja dan membantu kedua orangtua. Karena selama ini aku hanya di dalam rumah saja, meski ada kursi roda yang juga dapat bantuan rasanya masih kurang kalau belum bisa berjalan,” ungkapnya. Nikma akan menunjukkan bahwa meski menggunakan dua kaki palsu, ia mampu bekerja dan beraktivitas seperti orang normal pada umumnya. (ardiansyah)

Tahun-tahun sebelumnya Palembang hanya mendapatkan sertifikat saja, sekarang Palembang mendapat penghargaan dalam kategori angkutan terbaik yang pertama kalinya diraih Palembang

” SRIPO/STS

MASRIPIN Kepala Dishub Palembang

13 di DPRD Kota, Selasa (18/7). Keberhasilan Pemkot Palembang dalam meraih piala penghargaan tersebut merupakan komitmen pemerintah kota dalam hal mengupayakan kualitas terbaik bidang transportasi khususnya untuk ang-

kutan. Salah satu hal yang membuat Palembang unggul dalam bidang transportasi yaitu upaya penyelenggaraan transportasi hijau dari angkutan publik Trans Musi. Menurutnya, penitikberatan penilaian pada penghargaan tersebut ya-

itu upaya-upaya yang telah dilakukan pemerintah dalam menata sistem transportasi. “Penilaian lebih diberikan Palembang karena adanya sistem Bus Rapit Trans Musi (BRT) yang tentunya ramah lingkungan,” ujarnya. Penilaian untuk angkutan terbaik itu, dilakukan Dewan Penilaian Kementerian Perhubungan RI selama kurang lebih satu tahun. Penilaian tersebut dengan memperhatikan infrastruktur perhubungan misalnya marka jalan, rambu lalulintas, dan penyediaan moda transportasi. “Sudah disebar semacam kuisioner kepada pihak atau dinas terkait yang ada di kota Palembang. Nah dari sana penilaiannya mendapatkan poin di angkutan terbaik,” katanya. (mg18)


12

SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011

Lahat, Pagaralam, Muaraenim, Empat Lawang

Pohon Jambu Dibuat Meranggas ■ Ulat Bulu Serang Pagaralam PAGARALAM, SRIPO Hama ulat bulu menyerang beberapa wilayah di Pagaralam sejak beberapa minggu terakhir. Meski warga berupaya membasmi dengan cairan oli, racun ulat, membakar dan m en e b a n g p o h o n , t a k mengurangi serangan hama tersebut. Kawasan yang sudah terserang diantaranya Perumnas Nendagung dan Perumnas Guppi. Ulat bulu berwarna hijau kuning dengan panjang 1-3 centimeter tersebut umumnya menyerang pohon jambu air. Daun-daun dimakan sehingga pohon meranggas seperti mati. Burman (60), seorang warga yang tinggal di Perumnas Nendagung mengatakan, hama ulat bulu itu menyerang beberapa jenis tanaman lainnya. Hama itu kini sudah meresahkan warga karena jumlahnya bertambah banyak dan membuat gatalgatal jika terkena tubuh.

“Kami sudah berupaya mengatasi ulat bulu ini dengan cara disiram oli atau disemprot dengan menggunakan racun ulat. Namun ulat tersebut jumlah ulat tidak berkurang. Akibatnya, kita terpaksa menebang pohon sampai habis agar peredaraannya tidak bertambah banyak,” ujar Burman, Senin (18/7). Dikatakan, bila satu pohon terserang ulat bulu maka hama itu tak pindah sebelum daun pohon habis. Ulat menyerang setiap bagian dari pohon hingga habis, termasuk buah. “Pohon jambu kami daunnya sudah habis. Lebih baik kami tebang agar tidak menyebar ketempat lain. Akan tetapi biarpun pohon sudah ditebang ulat masih saja ada dipohon jambu lainnya,” jelasnya. Sedangkan Ronal (27), seorang warga Dusun Mekar Alam, Kelurahan Pagaralam, Kecamatan Pagaralam Utara menga-

takan, serangan ulat berlangsung cepat. “Ulat ini jumlahnya terus bertambah dan berkembang biak sangat cepat yang terlihat dari jumlahnya terus bertambah. Kita sudah berusaha membakar pohon jambu tersebut, namun jumlahnya makin bertambah,” ujarnya. Kepala Dinas Peternakan dan Pertanian Kota Pagaralam, Syukri yang dikonfirmasi mengatakan, pihaknya belum mendapat laporan tentang hama ulat bulu tersebut. Tetapi pihak dinas akan segera mengecek informasi serangan ulat bulu. “Belum ada laporan kepada kita, namun jika memang ada kita akan segara melakukan pengecekan dan memastikan jika uluat tersebut merupakan hama ulat yang akan membahayakan atau hanya hama yang tidak akan membahayakan jenis tanaman lain,” jelasnya. (mg16)

Ulat Bulu Menyerang Pagaralam ■ Di Perumnas Nendagung dan Guppi ■ Menyerang setiap bagian pohon hingga habis ■ Cairan oli, racun, membakar dan menebang tak mampu basmi ■ Warga khawatir serangan meluas ■ Distanak kirim petugas untuk mengecek SRIPO/WAWAN SEFTIAWAN

ULAT BULU —Ribuan ulat bulu merayap di sebatang pohon yang berada di Perumnas Nendagung, Pagaralam, Senin (18/7). Saat ini beberapa wilayah di Pagaralam terkena serangan ulat bulu.

Hanya Mengandalkan dari Tugas ■ P3N di Lahat Dapat Insentif LAHAT,SRIPO -- Hampir seluruh Petugas Pembantu Pencatat Nikah (P3) di Lahat tidak memiliki pekerjaan tetap. Rata-rata mereka dari kalangan ekonomi menengah bawah. Dalam melaksanakan tugas, para P3N mengandalkan semangat dan pengorban untuk pengabdian. Kondisi itu diungkapkan Junaidi, seorang P3N di Lahat ketika menerima penyerahan insentif bagi 288 P3N

dan 15 penghapal Alquran (hafiz) dari Pemkab Lahat di Pendopoan rumah dinas Bupati Lahat, Senin (18/7). Penyerahan secara simbolis dilakukan Bupati Lahat H Saipudin Aswari yang disaksikan seluruh unsur muspida Pemkab Lahat. Menurut Junaidi, untuk memenuhi kebutuhan hidup umumnya mereka mengandalkan pekerjaan mereka. Meski ada yang merangkap sebagai guru

Insyaalah insentif bagi P3N akan terus diberikan. Ini ungkapan rasa terima kasih Pemkab Lahat atas pengorbanan yang mereka berikan Saifudin Aswari Bupati Lahat ngaji serta penjag masjid, penghasilan yang didapat jauh dari cukup “Hampir semua tidak punya pekerjaan tetap, padahal ada

yang wilayah kerjanya cukup luas dan harus mengeluarkan biaya lagi. Kami harap Pemkab Lahat memperhatikan hal terse-

but,” ujar Junaidi dihadapan Aswari. Aswari yang mendengarkan keluh kesah itu langsung menanggapi dengan menyatakan akan tetap kesejahteraan seluruh warganya, termasuk P3N. Wujudnya, selain insentif juga umroh gratis. “Insyaalah insentif bagi P3N akan terus diberikan. Ini ungkapan rasa terima kasih Pemkab Lahat atas pengorbanan yang mereka berikan,” ujar Aswari. (mg10)

Harus Ditopang dengan Tongkat

ISTIMEWA

DIBANTU TONGKAT —M Rifqi ditemani Robiyatul Adawiyah, ibunya saat ditemui di Komplek SDN 23 Kelurahan Bandar Jaya, Kecamatan Kota Lahat, Senin (18/7).

LANGKAH Rifqi (14) tertatih-tatih saat keluar kamar di rumahnya yang berada di Komplek SDN 23 Kelurahan Bandar Jaya, Kecamatan Kota Lahat. Tubuh kurusnya remaja yang mengenakan kaos hijau dan celana pendek ini harus ditopang dengan alat bantu tongkat. Sedangkan raut wajahnya terlihat sangat lesu. Sripo yang bertandang ke rumahnya, Senin (18/7), menyaksika sendiri kondisi fisik Rifqi, remaja yang diduga menjadi korban malapraktik pihak RSUD Lahat semakin tak menggembirakan dari beberapa waktu sebelumnya. Setelah menjalani cuci darah untuk beberapa waktu, berat badanya menurun hingga saat ini menjadi 36 Kg. Alfian (45), ayah dari Rifqi menceritakan, sejak terjadi

malapratik dan menjalani perawatan rutin, berat badan anaknya menurun drastis. Berdiri pun harus dibantu tongkat sebagai tumpua penyeimbang. Sedangkan cuci darah pun masih tetap dilakukan dua mingga sekali di RSMH. “Kondisi fisiknya terus menurun. Namun ia masih mempunyai semangat untuk sehat kembali,” ujar Alfian sembari menoleh ke Rifqi. Alfian berharap, proses hukum di kepolisian terhadap duggan malapraktik secepatnya dituntaskan karena sejak 2010 hingga saat ini belum ada kejelasan. Ia khawatir kasus tersebut hilang ditelan bumi sehingga nasib anaknya yang menjadi korban tidak ada kejelasan. Terakhir ia diberi informasi, jika Selasa (19/7) Polres Lahat akan melakukan

gelar perkara. “Saya meminta dengan sangat kepada pihak kepolisian, agar kasusnya segera dituntaskan,” ujar Alfian. Kapolres Lahat AKBP Benny Subandi SIK melalui Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Ipda Mira Marisa menjelaskan, proses hukum atas kasus yang menimpa Rifqi terus berlanjut. Ipda Mira juga membenarkan jika Selasa (19/ 7), akan dilakukan gelar perkara. Semua pihak yang terkait, termasuk tim ahli, akan dilibatkan dalam gelar perkara. “Kasusnya masih berlanjut. Gelar perkara akan dilakukan sebagai langkah penyidikan terhadap kasus yang menimpa Rifqi,” ujar Ipda Mira Marisa. (tommy sahara)

Khawatir Dimutasi PRABUMULIH, SRIPO -- Kabar mutasi pejabat eselon II dan III di Pemkot Prabumulih merebak lagi. Para kepala dinas dan kepala bagian menjadi ketar-ketir dengan kedudukannya saat ini. Dari informasi yang dihimpu Sripo, para pejabat eselon umumnya khawatir jika nama mereka masuk daftar pejabat yang akan dimutasi. Tetapi tak sedikit pejabat yang berharap mendapatkan promosi jabatan bila mutasi terjadi. Kabar bakal adanya mutasi berhembus karena ada sejumlah pejabat eselon yang memasuki usia pensiun dan tak bisa diperpanjang. Selain itu mutasi kali ini untuk memberikan kesempatan kepada pejabat eselon yang kinerjanya dinilai cukup baik. Terkait rencana mutasi itu, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Prabumulih dan juga Baperjakat tengah melakukan penilaian terhadap sejumlah pejabat eselon yang akan dipromosikan. Walikota Prabumulih Drs H Rachman Djalili terkait isu mutasi tersebut terkesan tidak membantah dan juga tidak membenarkan. “Tau dari mana ? Lihat saja nanti, kan wartawan biasanya lebih tahu,” ujarnya. (cr2)

Peringatan PTPN VII MUARAENIM, SRIPO — Bupati Muaraenim Muzakir Sai Sohar memberikan peringatan keras kepada Direksi PTPN VII untuk serius menyelesaikan sengketa lahan antara warga PTPN VII dengan warga Ujan Mas dan Gunung Megang. “Saya sudah berkali-kali mengingatkan Direksi PTPN VII untuk serius menyelesaikan permasalahan ini. Namun sepertinya tidak dianggap. Untuk itu saya berikan waktu satu minggu kedepan kepada Direksi untuk menghadap guna menyelesaikan persoalan lahan. Jika tidak maka masyarakat yang akan menyetop kegiatan PTPN VII. Untuk kita tunggu dan bersabar,” ujar Muzakir saat dihadapan warga desa dari Kecamatan Ujan Mas dan Gunung Megang, Muaraenim, Senin (18/7) di Kantor Pemkab Muaraenim. Menurut Muzakir, permasalahan antara masyarakat Desa Penanggiran Kecamatan Gunung Megang dan Kecamatan Ujan Mas yang meliputi, Desa Ujanmas, Desa Ulak Bandung, Desa Pinang Belarik, Muara Gula sudah cukup lama. Namun sepertinya tidak ada niat baik dari pihak PTPN VII untuk menyelesaikan permasalahan sengketa lahan tersebut. Sementara perwakilan PTPN VII, Abdul Hamid mengungkapkan, kalau lahan PTPN VII yang dikelola seluas 6.922,94 hektare. Dari luasan lahan tersebut telah dibebaskan atau ganti rugi seluas 6.901 hektare dan sisanya 21,5 hektare masih dalam proses ganti rugi.(ari)


SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011

13

Indralaya, Kayuagung, Martapura, Muaradua

FOTO/HUMAS OKUT

SERTIFIKASI — Peserta bersiap-siap mengikuti Sertifikasi Barang dan Jasa di Gedung Graha Tani, Martapura, OKUT.

Adpem Gelar Uji Sertifikasi

Fokus Pemukiman Padat Penduduk

MARTAPURA — Guna menciptakan Sumberdaya Manusia (SDM) yang terlatih di bidang pengadaan barang dan jasa, Bagian Administrasi Pembangunan (Adpem) Pemkab OKU Timur, Senin (18/7) menggelar pelatihan pengujian sertifikasi pengadaan barang dan jasa. Kegiatan yang dipusatkan di Aula Grahra Tani Martapura itu diikuti oleh 100 peserta, dan dihadiri oleh Asisten II Pemkab OKUT Drs HM Rivai Raila mewakili Bupati H Herman Deru, Kepala Badan Diklat PU Wilayah VII Sumsel Drs H Zulkarnain Rozali Ak MSi dan Kepala Adpem. menyambut baik digelarnya pelatihan dan ujian sertifikasi pengadaan barang dan jasa itu. Menurutnya, PPK harus memberikan transparansi dalam pengadaan barang dan jasa yang mengacu dalam peraturan perundangundangan. Pengadaan barang dan jasa harus sesuai ketentuan yang diatur dalam Kepres No.54 Tahun 2010, dan Perpres No.106 tentang Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. (mg3/humas)

MARTAPURA — Perbaikan dan pemeliharaan jalan di Kabupaten OKU Timur tahun 2011 difokuskan di wilayah pemukiman padat penduduk. Guna memperbaiki seluruh ruas jalan pemukiman di wilayah ini, Pemkab OKU Timur menganggarkan sekitar Rp 1 miliar. Jumlah dana ini dinilai masih kurang untuk melakukan pemeliharaan seluruh ruas jalan di OKUT. “Karena itulah kita lakukan skala prioritas, yakni fokus pemeliharaan ruas jalan di lokasi padat penduduk, sehingga benar-benar menyentuh masyarakat banyak,” kata Kabid Perencanaan dan Program Pemkab OKUT, Novian Aswardani ST, Senin (18/7). Meskipun anggaran yang disediakan masih terbilang kurang kata Novian, namun penkerjaan pemeliharaan akan dilakukan secara maksimal. “Tonase tentunya lebih besar pada ruas jalan padat penduduk. Mereka biasanya mengangkut hasil pertanian dan perkebunan,” jelas Aswardani seraya menambahkan, program perbaikan jalan ini sudah dimulai dengan pengecoran. (mg3)

MO Disarankan Lengkapi Berkas ■ Garap Sawit di Semidangaji ■ Pansus Terbitkan 17 Keputusan BATURAJA, SRIPO - Setelah empat kali pertemuan, rapat Pansus Mitra Ogan di DPRD OKU, akhirnya dewan menyimpulkan perusahaan perkebunan sawit itu diminta melengkapi berkas dan persyaratan lainnya sambil berjalan. Hal itu terungkap pada rapat Pansus, Senin (18/7). Hasil keputusan dewan ini disampaikan oleh Ketua Pansus PTP Mitra Ogan, H Impisol Yusri SH MM. Pansus PTP Mitra Ogan ini beranggotakan 11 orang. Pansus merekomondasi-

kan 17 keputusan, antara lain penyelesaian masalah 900 hektare lahan yang digarap oleh perusahaan perkebunan sawit ini, meminta supaya managemen PTP Mitra Ogan agar bisa melakukan kegiatan mereka sambil melengkapi berkas. Kemudian pola kemitraan 50 persen inti dan 50 persen plasma, H Impisol Yusri mengatakan, sasaran pansus hanya untuk meluruskan hal yang belum jelas terkait kegiatan pembukaan perkebunan kelapa sawit PTP Mitra Ogan di Kecamatan

Semidangaji. “Setelah dewan dan pihak perusahaan duduk satu meja, akhirnya ditemukan jalan keluar dan didapatlah kesimpulan,” kata Impisol. PTP Mitra Ogan langsung menghadirikan Site Manager wilayah Semidangaji, Chairul Aman ST, Hengki dan Amri. “Intinya perusahaan siap menerima masukan untuk kepentingan dan kebaikan bersama,” kata Chairul seraya menambahkan, apa yang sudah disimpulkan pansus dewan akan menjadi masukan yang

beguna, dan Mitra Ogan ingin mensejahtrakan rakyat dengan memanfaatkan lahan-lahan tidur. Ditambahkan, Mitra Ogan baru sebatas sosilisasi secara bertahap kepada desa-desa yang siap menyerahkan lahan kepada PTP Mitra Ogan untuk dikelola menjadi perkebunan kelapa sawit. Masyarakat setempat juga sangat mendukung, karena selama ini beberapa kali investor ingin membangun perkebunan sawit namun belum berhasil. Setelah PTP Mitra Ogan masuk, masyarakat Semidangaji menaruh harapan besar rencana pengembangan kebunan kelapa sawit dapat diwujudkan. (eni)

Meja dan Kursi Berhamburan

■ Diduga Oknum Pelajar Mengamuk SEKAYU, SRIPO - Kepala Sekolah SMA PGRI Sekayu, Dra Rofita kaget bukan kepalang. Tiba di sekolah Senin (18/7) pagi sekitar 06.15, ia mendapati meja, kursi dan beberapa fasilitas ruang kelas beramburan di halaman sekolah. Lebih sedih dan membuatnya malu, dinding sekolah juga penuh coretan yang isinya menghujat, memaki dan meminta agar dirinya (Kepsek) diganti.

“Saya tidak habis pikir ini perbuatan siapa. Apa salah saya, sehingga orang tega merusak fasilitas sekolah ini,” ujar Rofita dengan wajah kecewa dan prihatin setelah menyaksikan halaman yang dipenuhi meja dan kursi belajar dalam keadaan rusak. Hingga Senin petang kemarin, belum diketahui motif perusakan fasilitas sekolah ini. Namun dilihat

SRIPO/EKO ADIASAPUTRA

BERHAMBURAN — Meja dan kursi berhamburan di halaman SMA PGRI Sekayu, Senin (18/70. Perbuatan ini diduga dilakukan oknum pelajar yang tidak senang dengan kepemimpinan Kepsek.

dari coretan di dinding sekolah, para pelakunya diduga oknum pelajar sekolah itu sendiri. Sebab dalam beberapa tulisan di dinding dan papan tulis tertulis “kami ingin bebas, kami tidak akan berhenti sebelum kepala sekolah diganti. By Anak Brutal”. Akibat kejadian ini proses belajar mengajar yang baru akan dimulai kemarin setelah libur terhambat. Ratusan siswa yang akan memulai belajar terpaksa bahu membahu membersihkan halaman dan menyusun kursi serta meja dalam ruangan kelas. Kepsek SMA PGRI Sekayu, Rofita terlihat kalut. Ia yang baru dua minggu bertugas di sekolah itu tidak percaya dengan kejadian tersebut. Padahal, meski belum sebulan ia berupaya memberikan yang terbaik bagi sekolah tersebut. Namun karena tidak mengetahui itu perbuatan siapa, pihaknya hanya bisa menyerahkan segala urusan terkait hal itu ke kepolisian. Ia berharap, pelaku segera diketahui dan mempertanggungjawabkan perbuatan mereka sesuai hukum yang berlaku. “Siapa pun orangnya, jika sudah melakukan perusak-

an seperti ini tentu sudah kriminal namanya. Kalau benar siswa tetap diproses sesuai hukum, dan jelas akan diberhentikan dari sekolah,” kata Rofita. Menurutnya, tidak ada kebijakan terkait apapun yang dinilai bisa memicu perbuatan seperti itu. Namun ia mengakui, sejak bertugas di SMA PGRI Sekayu ini beberapa aturan terkait disiplin sangat diperhatikan. “Mungkin karena itu ada sebagian siswa yang berontak. Sebab selama ini di sekolah ini kami bebas-bebas saja. Nah sejak Kepsek baru ini, aturan mulai diperketat,” ujarnya. Mengetahui kejadian ini, Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Kab Muba, Muhammad Yusuf Amilin langsung mendatangi lokasi. Disusul Camat Sekayu, dan Ketua PGRI Muba. Semuanya sepakat menyerahkan permasalahan ini ke kepolisian, Polres Muba. “Kita tidak bisa menduga-duga. Bisa jadi siswa, bisa juga orang lain. Sebab sejauh ini tidak ada saksi, karena waktu perusakan dilakukan malam hari (kemarin),” Kata Yusuf Amilin. (mg1)

SRIPO/EVAN HENDRA

KERINGKAN — Petani jagung saat mengeringkan hasil panen sebelum digiling. Harga jagung sejak dua pekan terakhir menurun.

Harga Jagung Dipermainkan Pengepul MARTAPURA, SRIPO - Harga jagung kering di pasaran dalam Kabupaten OKU Timur sejak dua pekan terakhir mengalami penurunan menjadi Rp 2.850 per kilogram, dari sebelumnya Rp 3.300/Kg. Turunnya harga jagung ini diduga akibat permainan pengepul. “Memang agak aneh, bulan lalu stok jagung cukup banyak dengan harga cukup tinggi mencpai Rp 3.300. Namun saat ini stok jagung sudah sedikit, namun harganya justru turun. Petani juga bingung apa penyebab turunnya harga jagung seiring menipisnya stok di tingkat

petani,” ungkap Anto (32) warga Kecamatan Baturaja Bungin, Senin (18/7). Menurut Anto, untuk kualitas tanaman jagung yang saat ini dimiliki petani tidak berbeda dari musim panen sebelumnya. Bibit yang diperoleh petani dibeli dari kios pertanian dengan tiga jenis bibit yakni, Pionir, Bisi Dua dan SHS. “Kalau harga bibit memang berbeda antara Pionir, Bisi Dua dan SHS. Namun kalau harga jual, biasanya tidak berbeda jika sudah dikeringkan,” urai Anto seraya menambahkan, terka-

dang ada sebagian petani yang menjual jagung muda untuk direbus dengan harga Rp 500 hingga Rp 100 per buah jagung, namun lebih banyak petani menjual jagung yang sudah kering. Anto mengakui, petani jagung biasanya melakukan panen tiga kali seahun dengan hasil sekitar 8 hingga 10 ton per hektare, jika dilakukan pemupukan tiga fase. Sementara untuk tanaman jagung yang hanya dipupuk satu kali, hanya mendapat hasil jagung kering sekitar 6 hingga 8 ton per hektare. (mg3)

128 Kendaraan Melanggar Ketentuan LUBUKLINGGAU, SRIPO Sebanyak 128 unit kendaraan roda dua (motor) dan empat (mobil) terjaring razia Operasi Patuh yang digelar aparat Satlantas Polres Lubuklinggau. Sebagian besar pengendara yang terjaring tidak dapat menunjukkan SIM dan STNK. Kapolres Lubuklinggau, AKBP Takwil Ichsan melalui Kasat Lantas AKP I Ketut Suarnaya mengatakan, operasi patuh yang digelar merupakan operasi rutin tahunan menjelang puasa dan lebaran. Operasi

ini dilaksanakan selama empat belas hari, terhitung mulai 11 Juli 2011. “Hingga hari ini sudah 128 unit kendaraan yang terjaring razia. Sebagian besar pelanggaran karena tidak membawa kelengkapan surat kendaraan atau pun SIM,” ujarnya, Senin (18/7). Disebutkan, kendaraan yang terjaring tersebut ditilang. Hal itu merupakan tindakan tegas terhadap pelanggaran. Ada pun jumlah personil yang diterjunkan dalam operasi patuh ini sebanyak 50 orang. “Selain

razia, juga dilakukan penyuluhan dan pencegahan dengan cara ptroli keliling dan penjagaan di pos-pos. Hal itu untuk meminimalisir angka kecelakaan lalulintas di jalan raya,” ujarnya. Diharapkan, pengendara tak hanya bersikap patuh dan tertib ketika dilakukan razia saja. Namun, hendaknya tumbuh kesadaran disiplin lalulintas, agar tidak terjadi kecelakaan yang dapat membahayakan diri sendiri mau pun orang lain pengguna jalan. (zie)


14

SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011

Banyuasin, Musirawas, Lubuklinggau

Kembalikan Hak Calon Siswa ■ Komisi IV Temukan Perbedaan Hasil PSB ■ 60 Calon Siswa Harus Diakomodir BANYUASIN, SRIPO - Komisi IV DPRD Banyuasin menemukan perbedaan hasil Penerimaan Siswa Baru (PSB) di SMPN 1 Banyuasin III antara hasil dari panitia penyelenggara sekolah dan pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Banyuasin. Perbedaan tersebut kemungkinan karena adanya rekayasa,sehingga 60 siswa yang semestinya diterima di sekolah tersebut justru tidak lolos dan diganti dengan siswa lain yang nilainya tidak masuk standar kelulusan. Dengan temuan itu Komisi IV merekomendasikan

agar hak-hak siswayang lolos tersebut dipulihkan, dan siswa yang memang tidak lolos untuk ditinjau ulang. “Dari hasil pemeriksaan yang kita lakukan, adanya perbedaan antara hasil panitia penerima dengan yang diumumkan,” kata Anggota Komisi IV Hj Meiyasri SE seusai rapat membahas pengaduan wali calon siswa SMPN 1 Banyuasin III, Senin (18/7). Seperti siswa atas nama, Novitri Arianti yang terdapat perbedaan hasil antar panitia penyelenggara Penerimaan Siswa Baru (PSB) dan hasil yang diumumkan

pihak sekolah yang ditandatangi kepsek Aprizal Syawalani. Calon siswa Novitri berdasarkan hasil tes oleh panitia penyelenggara sekolah dinyatakan diterima sebagai siswi SMPN 1 Banyuasin III. Sementara, dalam pengumuman yang dilakukan pihak sekolah, Novitri dinyatakan tidak lulus. “Dalam rapat dihadiri walimurid, pihak Disdik, dan panitia penyelenggara memang terdapat perbedaan hasil PSB di SMPN 1 itu, dan ini yang kita pertanyakan,” kata Mei seraya menambahkan, pengaduan

ini harus diselesaikan hingga jelas, karena PSB dan jadwal belajar sudah dimulai. Ketua panitia penyelenggara PSB, Komaruddin mengaku jika bersama dengan tim penyelenggara sudah melakukan tes PSB sesuai prosedur. “Kami sudah dapat SK Penyelenggaraan tes PSB, dengan penanggujawab kepsek. Jika ada perbedaan hasil, silahkan penanggungjawabnya dikroscek karena yang kami berikan sesuai hasil tes,” ujarnya. Sementara itu Kabid Pendidikan Dasar, Mailan menegaskan Disdik akan mengambil rekomendasi terkait penemuan perbedaan hasil PSB di SMPN 1 Banyuasin III itu. “Nanti bersama dengan dewan

akan kita kroscek penanggungjawab penyelenggaraan PSB, kepsek bersangkutan,” ujar Mailan. Seperti diberitakan, sebanyak 60 siswa yang mengikuti tes PSB di SMPN 1 Banyuasin III dinyatakan tidak diterima alias gagal, padahal berdasarkan hasil tes, ke-60 calon siswa ini dinyatakan lulus dengan nilai yang cukup meyakinkan. Kepsek SMPN 1 Banyuasin III, Aprizal Syawalani, menyangkal tuduhan perubahan nilai tes PSB itu. Menurutnya, data nilai dari panitia PSB belum menjadi nilai akhir. “Masih terdapat komponen penilaian kognitif yang dilakukan oleh seluruh panitia yang melibatkan kepala sekolah,” tandasnya. (udn)

Senang Anak Bisa Mendengar ■ Pahri Bantu Power Hearing SEKAYU, SRIPO - Pasangan suami istri Soibanisian (27) dan Susi Rasnita (22), warga Talang Piase Kecamatan Lawangwetan, Musi Banyuain (Muba) tidak dapat menyembunyikan perrasaan senang dan bahagianya. Kurang dari sebulan, permintaan alat bantu dengar atau power hearing untuk anak mereka, Alvin Bimayani (20 bulan) dikabulkan Bupati Muba H Pahri Azhari. Di kantor Bupati Muba, Senin (18/7), H Pahri Azhari didampingi Kepala Dinas Kesehatan Muba, Taufik Rusydi dan Kabag Humas H Soleh Naim, memberikan langsung alat bantu seharga Rp 32 juta itu. Pahri berpesan, agar kedua orangtua Alvin senantiasa memperhatikan perkembangan anaknya. Selain itu, juga berupaya memanfaatkan alat bantu dengar tersebut dengan baik untuk kepentingan anaknya yang menderita tuli sejak lahir. “Tentu tidak mudah men-

jadi orangtua yang diberikan amanah untuk mengurus anak. Tapi dalam kondisi apapun sebagai orangtua kita harus mengurus dan membesarkannya dengan penuh kesabaran. Semoga alat bantu dengar ini berguna buat Alvin,” ujar Pahri seraya memasangkan power hearing kepada Alvin. Soibanisian, ayah Alvin mengatakan, anaknya mengalami gangguan pada kedua telinganya hingga tidak bisa mendengar. Hal itu sudah dialami anak pertamanya itu sejak lahir. Upaya berobat pun sudah dilakukan pria yang bekerja sebagai guru honor ini dengan mendatangi beberapa rumah sakit. Namun tetap tidak membawa kesembuhan pada Alvin. Rasa cemas akan terjadinya kemunduran dalam diri Alvin, sebulan lalu Soibanisian memberanikan diri untuk bertemu Bupati Muba H Pahri Azhari. Kedatangannya diterima bupati

Masih Terima Siswa Baru ■ Hingga Dua Minggu Kedepan SEKAYU, SRIPO - Meski secara umum proses belajar mengajar tahun pelajaran baru 2011/2012 sudah dimulai, Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) membolehkan sekolah tertentu menerima siswa baru hingga dua minggu ke depan. Kebijakan ini diambil, melihat animo masyarakat yang ingin sekolah di daerah tersebut cukup besar. “Prinsipnya kita tidak ingin ada yang tidak sekolah. Sekolah bisa menambah ruangan kalau memang itu memungkinkan dan terjadi penumpukkan di suatu wilayah. Dengan catatan, isi ruangan maksimal 32 siswa,” kata Kepala Diknas Muba Yusuf Amilin, saat dibincangi Sripo, Senin (18/7). Menurut Yusuf, kebijakan ini tidak bisa diterapkan semua sekolah, melainkan hanya sekolah-sekolah yang berada di daerah tertentu. Kriteria yang diperbolehkan, jika di daerah tersebut masih banyak siswa yang ingin sekolah. Karena itu, meski secara umum belajar sudah dimulai kemarin, pihaknya sampai saat ini belum bisa merekap jumlah keseluruhan siswa baru tahun ini. “Proses belajar mengajar sudah dimulai. Tapi kita belum mendapatkan data kongkrit soal jumlah siswa baru. Setelah dua minggu kedepan kita sahkan, baru ada data yang fiks,” ujarnya. Dikatakan, di wilayah Muba terdapat 406 SD Negeri, dan 20 SD swasta. Selanjutnya 67 SMP Negeri dan 29 SMP swasta. Sementara SMA Negeri berjumlah 25, dan SMA swasta 18 sekolah. Selebihnya, 9 SMK Negeri dan 3 SMK swasta. Dari sejumlah sekolah tersebut, tahun ini pihaknya sedikit fokus pada pengembangan SMK.(mg1)

Tender Proyek Dijamin Murni

■ Pakai Sistem Elektronik

SRIPO/EKO ADIASAPUTRA

POWER HEARING — Bupati Muba, H Pahri Azhari, Senin (18/7) memberikan alat bantu dengar atau power hearing untuk Alvin yang menderita ketulian sejak lahir.

dengan baik, seraya menjanjikan akan mengusahakan alat bantu dengar seperti dimaksud.

“Alhamdulillah hari ini (Senin kemarin,Red), saya dipanggil untuk menerima bantuan alat dengar untuk

anak saya. Kalau mau beli jelas saya tidak mampu, sebab harganya saja Rp 32 juta,” ujar Soibanisian. (mg1)

Donor Darah Sejak 1988 SUASANA di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekayu, Senin (18/7) mendadak ramai. Puluhan warga antre mendonorkan darah mereka dalam bakti sosial yang digelar Kejaksaan Negeri (Kejari) Sekayu. Di antara puluhan warga yang antre untuk mengukur tensi

darah, nampak Kabag Humas Pemkab Muba H Soleh Naim menyingsingkan lengan baju untuk ikut diperiksa. “Saya juga mau donor. Mumpung ada momen, sekalian ikut memeriahkan bakti sosial Kejari,” kata Soleh seraya menyodorkan

SRIPO/EKO AS

DONOR — Kabag Humas Pemkab Muba, H Soleh Naim mendonorkan darah di RSUD Sekayu, Senin (18/7).

lengan kirinya untuk diperiksa tensi darah. Tidak berapa lama, pemanggilan nomor urut antre mendonor diterima mantan Kabag Humas Pemkab Banyuasin ini. Ia pun bergegas memasuki ruangan, dan dua kantong darahnya disumbangkan untuk RSUD Sekayu. “Bagi saya donor darah bukan hal asing. Saya mendonor darah sejak Tahun 1988, dan Alhamdulillah sampai saat ini rutin,” ujarnya. Menurut pria kelahiran 24 Maret 1961 ini, donor darah merupakan kegiatan yang banyak manfaatnya. Selain berdampak baik terhadap kesehatan, juga berpahala karena bisa membantu orang yang membutuhkan. “Jadi jangan takut untuk donor darah, karena itu sangat baik bagi kesehatan. Tapi tentu saja harus memperhatikan saran dokter,” imbuhnya. (eko adiasaputra)

BANYUASIN, SRIPO - Proses pengadaan barang dan jasa yang selama ini dilakukan pemerintah dengan sistem manual, sering kali menimbulkan kecurigaan bagi para rekanan, yang menilai tender atau lelang hanyalah formalitas saja, mengingat paket proyek tersebut sudah ada yang punya alias sudah ada pemenang sebelum proses terder belangsung, bahkan ada istilah setor uang duluan untuk mendapatkan proyek, sehingga cukup rentan terjadinya aksi protes. Guna menghilangkan dugaan buruk itu, Pemkab Banyuasin mulai tahun 2011 ini menerapkan pengadaan barang dan jasa secara elektronik (LPSE), yang lebih terbuka dan dapat dipantau oleh semua orang di mana pun berada. Kabag Administrasi Pembangunan yang juga Ketua LPSE Banyuasin Zainal Makmun SSos MH kepada Sripo, Senin (18/7) mengatakan, penerapan layanan pengadaan secara elektronik ini merupakan upaya Pemkab untuk mewujudkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah, sekaligus mengimplementasikan Peraturan Presiden RI No.54 Tahun 2010 tentang pengadaan barang dan jasa pemerintah yang lebih terbuka dan transparan. “Dengan layanan LPSE ini tidak akan ada istilah setor duluan untuk mendapatkan proyek, semua rekanan memiliki peluang sama untuk mememang terder, mengingat yang me-

SRIPO/UDN

Zainal Makmun SSos MH

nentukan siapa pemenangnya semuanya diatur sistem, bukan panitia. Melalui sistem ini dijamin tidak akan ada kecurangan,” tegasnya. Dikatakan Zainal, sejak diresmikan 10 Mei lalu yang merupakan LPSE pertama di Sumsel, Pemkab Banyuasin telah melaksanakan pelelangan dengan full elektronik sebanyak 107 paket dengan total pagu anggaran Rp 90 miliar, dan semi elektronik (e-procurement) sebanyak 175 paket dengan total pagu anggaran Rp 103.268.928.176. Bupati Banyuasin, Ir H Amiruddin Inoed mengatakan, penerapan layanan LPSE ini dalam rangka mewujudkan reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan yang bersih dari kolusi, korupsi dan nepotisme, dan terciptakanya system pengadaan yang transparan dan akuntabel. (udn)

Menembus Batas Generasi Oh mister gelek Lo tega bikin mata gua nggak bisa melek Oh mister gelek Duit cepek gua kira gopek UNTAIAN bait lagu peserta tampil, peserta ciptaan Iwan Fals yang yang belum mendapatkan berjudul “Mister Gelek” giliran dan pengunjung laitu membahana dalam tah ikut-ikutan bernyanyi. “Lomba ini digelar untuk ruangan pertemuan Hotel Hakmaz Taba Lubuk- melepas kerinduan penggelinggau, Sabtu (16/7) mar Iwan Fals yang ternyasiang. Tak hanya peserta ta cukup banyak di Lubuklomba, seisi ruangan linggau ini. Meski acara ini yang memenuhi tempat terkesan dadakan, namun perlombaan lagu balada peserta yang tampil lumaIwan Fals itu, juga ikut yan banyak,” ujar Edwar bernyanyi. Mereka larut Antoni, Pimpinan Lensadalam kegembiraan, seo- news.com, media online lah lomba itu merupakan yang menggelar lomba terajang reuni bagi fals-fals sebut, bekerjasama dengan mania Kota Lubukling- Radio Citra dan disponsori gau dari berbagai gene- oleh perusahaan rokok. Lagu-lagu ciptaan Iwan rasi. Ketika salah seorang Fals yang terkenal dengan

kritik-kritik sosialnya memang terasa akrab ditelinga. Selain mudah dicerna, lagu-lagu Virgiawan Listanto, nama asli Iwan Fals itu juga sangat mengena dihati pendengarnya. Tak heran, penggemar Iwan Fals cukup banyak, mulai dari kalangan remaja tahun 1980-an, sampai dengan anak-anak sekolah zaman kini, banyak yang suka. Kepia-waian Iwan dalam menciptakan liriklirik lagu, baik kritik sosial mau pun lagu cintanya, seolah menembus batasbatas generasi. Terbukti, saat digelar lomba lagu Iwan Fals, pesertanya pun cukup banyak. Ada yang usianya diatas 50-an tahun, hingga

anak-anak sekolah SMA. Bahkan, banyak pula pejabat dikalangan Pemkab Musirawas dan Lubuklinggau yang hadir menyaksikan lomba tersebut. Mereka ikut pula latah bernyanyi, ketika lagu-lagu dinyanyikan oleh para peserta. “Kita menjaring lima orang pemenang dalam perlombaan lagu balada Iwan Fals ini. Lima orang pemenang itu, nanti akan mendampingi Iwan Fals, saat manggung pada 24 Juli 2011 mendatang di Lapangan Merdeka Lubuklinggau. Ini juga salah satu daya tarik, sehingga banyak peserta yang ikut lomba, karena mereka ingin nyanyi bareng dengan Iwan Fals,” ujar Edwar. (ahmad farozi)

SRIPO/AHMAD FAROZI

LOMBA — Peserta lomba lagu balada Iwan Fals, saat tampil di pentas.


SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011

Kurir Dituntut 15 Tahun PALEMBANG — Bertindak sebagai perantara narkoba lintas propinsi dari Medan ke Palembang, Syamsul Bahri (32) dituntut hukuman 15 tahun penjara, saat sidang di Pengadilan Negeri (PN) Palembang, Senin (18/7). Terdakwa warga Jl Paya Balung Dusun IV Kec Sangkal Kab Deli Serdang Sumut, juga dituntut membayar denda sebesar Rp 1 miliar atau diganti hukuman enam bulan penjara. (mg19)

Taufik Hidayat Curi Motor PALEMBANG — M Taufik Hidayat (15) ditangkap Unit Reskrim Kalidoni di Boom Sei Lais Kalidoni, Minggu (17/7) pukul 16.00 setelah melakukan pencurian motor di parkiran RS Pusri. Warga jalan Sakti Wiratama RT 22 RW 3 Kelurahan Srimulya Sematang Borang ini, terekam CCTV mencuri motor Yamaha Vega R BG 4740 NB milik Rizky Ramadhani warga jalan Mayor Zen RT 3 RW 2 Kelurahan Sei Lais pembesuk di RS Pusri, Jumat (15/7) pukul 13.00. (mg14)

Kabur Diperiksa Polantas dari halaman 16 melarikan diri menyeberang ke arah RM Pagi Sore. Polantas yang terkejut, lalu mengejar Adi dan berhasil ditangkap di depan Bank Danamon Jl Jenderal Sudirman. “Aku kan bawa pisau dapur, jadi waktu disuruh buka baju, aku dak mau. Jadi aku berlari bae, takut

SBY Periksa Venues SEA Games dari halaman 9 Dijelaskan, pada 28 Juli SBY hadir di Palembang untuk menonton secara langsung kejuaraan bola voli yang diikuti peserta dari berbagai negara di Asia, seperti Qatar, Iran, Myanmar, serta negara Asia Tenggara lainnya. Setelah itu, SBY dan rombongan akan meninjau dan memeriksa venues SEA Games di Jakabaring secara satu persatu hingga sore hari. Malamnya SBY menginap di Griya Agung. Keesokan harinya, Kamis (29/7), SBY didampingi 11 menteri di Kabinet Indonesia Bersatu (KIB), Menteri Perdagangan Singapura

Siswa Riang, Ceria dan Santai dari halaman 9 Rahmawati mengatakan sebanyak 262 siswa baru dari 7 kelas mengikuti MOS tahun ini. “Tujuan MOS pengenalan terhadap sekolah dan pengenalan MAN 2 itu sendiri, agar keberhasilan dalam proses belajar mengajar,” ungkap Muslim Arief. Arief mengatakan mengenai aksesoris yang dianggap cukup berbeda itu, merupakan gagasan, masukan dari anggota OSIS MAN 2, dan hanya sebagai kegiatan yang riang dan kebersamaan agar lebih enjoy. “Karena kalau normal tidak ada menariknya, jadi program kegiatan yang ada merupakan masukan dari OSIS agar suasana riang,” katanya. Untuk menghindarkan hal-hal tak diinginkan, pihak sekolah menerjunkan langsung beberapa guru saat MOS. Selanjutnya pada Sela-

ditangkap,” jelasnya. Memang, saat diperiksa petugas, Polantas mendapatkan senjata tajam jenis pisau dapur yang sempat dibuang pelaku ke got. Lalu, Aji dibawa ke Polresta Palembang untuk dimintai keterangan bersama barang bukti pisau dapur. Kapolresta Palembang Kombes Pol Drs Agus Sulistiyono melalui Kasat Reskrim Kompol Frido Situmorang telah menerima laporan penangkapan tersebut dan dalam proses penyelidikan. (mg4)

15

tirinya yang telah memerkosa dirinya hingga hamil dan melahirkan bayi perempuan. Karena kesal dengan perbuatan yang dilakukan bapak tirinya, akhirnya Nia langsung melaporkan sang bapak tiri ke Polsek Kalidoni. “Aku tidak tahu pak sebab aku tinggal di rumah lain, baru tahu juga kalau dia melahirkan kemarin. Setelah ditanya baru mengaku,” tambahnya. Unit Reskrim Kalidoni dipimpin langsung Kanit Reskrim Kalidoni Aiptu Sukono yang mendapat laporan tersebut langsung melakukan pengejar tersangka yang di-

ketahui berada di RSMH Palembang. Setelah melakukan pengintaian dan memastikan keberadaan tersangka, saat melihat tersangka tanpa banyak buang waktu langsung menangkap tersangka. Sedangkan menurut tersangka yang ditangkap petugas di RSMH Palembang, saat menunggu anak kandungnya yang sedang sakit kelakukan bejatnya telah dilakukan berkali-kali. Kejadian pertama kali korban meminta uang kepada tersangka Rp 50 ribu. Lantaran nafsu melihat kemolekan tubuh korban tersangka berniat untuk mencicipi tubuh anak tirinya.

“Aku bilang sama dia, kalau mau minta uang aku juga minta barang kamu. Kalau kami tidak mau aku juga tidak mau beri uang, dia mau,” sangkal tersangka yang mengaku perbuatan tersebut dilakukannya berdasarkan suka sama suka. Perbuatan tersebut dilakukan tersangka bukan hanya sekali, bila nafsu tersangka langsung mendatangi korban dan memaksa korban untuk berhubungan badan. Setiap kali akan melakukan hubungan intim tersebut, tersangka langsung memaksa. “Aku lakukan itu lebih dari 20 kali di dalam kamar,

setiap selesai aku kasih uang Rp 50 ribu. Aku juga tidak tahu kalau dia hamil dan melahirkan,” ujar tersangka yang pengangguran ini. Kapolresta Palembang Kombes Pol Agus Sulistiono melalui Kapolsek Kalidoni AKP Asmaja didampingi Kanit Reskrim Kalidoni Aiptu Sukono, penangkapan tersangka berdasarkan laporan dari kakak perempuan korban. Setelah dilakukan penyelidikan, akhirnya tersangka dapat ditangkap. “Tersangka kita kenakan UU perlindungan anak, karena korban masih di bawah umur,” ujarnya. (mg14)

Habis Bekal Kevin Ditemukan Buronan Pulang di Bawah Rumah

untuk memakamkan Kevin. Jenazah Kevin dimakamkan berdampingan kuburan kakaknya yang sudah lama meninggal karena lahir prematur tepat di pinggir jalan. Warga dan keluarga nampak melepaskan dan mengikhlaskan kepergian Kevin, anak bungsu pasangan Rudi dan Icha. Sebelum ditemukan tak bernyawa, Muhammad Kevin Mahendra hilang saat dititipkan ibunya, Icha di rumah neneknya di Jalan Puncak Sekuning Gg Swama RT 3/1, Kel Lorok Pakjo IB I, Minggu (17/7) pukul 12.30. Lalu, Kevin dikembalikan ke rumah oleh kakak pe-

rempuan tirinya bernama Rika (10) sekitar pukul 15.30. “Aku baru tahu Kevin hilang waktu maghrib pulang kerja,” jelas penjual bunga di TPU Puncak Sekuning ini. Lalu, keluarga dibantu oleh beberapa warga, mela-

kukan pencarian di sekitar rumah. Bahkan, sungai kecil di depan rumah juga menjadi perhatian untuk mencari Kevin. Tetapi, hasilnya nihil. Mereka berhenti mencari di sungai sekitar pukul 20.00. (mg4)

Korupsi PT Pos Rp 1,3 M Dilimpahkan nunjuk majelis hakim yang memimpin persidangan. “Biasanya sidang digelar paling lama tujuh hari atau seminggu se-

jak berkas diterima,” ungkap Cecep. Diketahui terdakwa Ahmad Zuhdi, diduga melakukan korupsi sebesar Rp 1.339.626.148, pada Maret 2011. Ketika itu, Ahmad Zuhdi menjabat sebagai Kepala Kantor Cabang PT Pos Pematang Panggang Kab OKI. Dari hasil penyidikan, korupsi dilakukan dengan cara tidak menyetorkan laporan keuangan dan melakukan transaksi fiktif. (mg19)

sebelum grand final, selama tiga hari peserta akan dikarantina di Hotel The Djayakarta Daira. Pada saat dikarantina, peserta dipersiapkan untuk mengikuti seleksi pada acara grand final 12 September 2011 di Ballroom Hotel Aryaduta. Dari grand final ini akan ditentukan satu peserta yang lulus seleksi untuk mewakili Sumsel dalam Pemilihan Putri Indonesia nanti. “Tentunya pemilihan satu peserta tersebut, akan diseleksi oleh juri yang profesional dan ahli dalam bidangnya,” ujarnya lagi. Bagi putri Sumsel yang merasa mempunyai potensi, diharapkan mengikuti acara pemilihan tersebut. “Jangan takut dengan bia-

ya, kalau memang mempunyai potensi dan memenuhi persyaratan, kita akan backup. Karena, kita mencari putri Sumsel bukan untuk jadi peserta pemilihan Putri Indonesia, tapi kami mencari untuk menang,” ujar Otniel. Untuk itu, bagi seluruh putri Sumsel yang merasa mem-

punyai potensi, silakan mendaftar di Stand Palembang Square (PS), Atrium Palembang Indah Mall, dan Hotel Swarna Dwipa. Pelaksanaan pendaftaran sudah mulai berlangsung hingga 24 Juli. Kontak Informasi: Sebastian Otniel (0811-785005) atau Inggit (07114293251). (mg15/mg18)

yang baru pastinya, memiliki banyak teman, mengenal kakak tingkat serta bisa memilih berbagai kegiatan ekstrakurikuler di sekolah. MOS dapat bersifat negatif karena senior mengemas bentuk acara tersebut de-

ngan cara yang salah. Banyak senior yang ingin dihormati dengan cara anarkis seperti pemukulan. Sehingga, membuat junior takut, bukannya segan atau kagum. “Kalau MOS dijalankan tidak benar, maka akan tim-

Tiga Tahun Perkosa Anak Tiri dari halaman 16 ada korban dan tersangka. Setiap kali akan melakukan aksinya, tersangka selalu mengancam akan membunuh korban bila tidak mau melayani tersangka. Lama kelamaan, korban menunjukkan perubahan baik dari tingkah laku dan terlihat perut korban yang terus membuncit. Setelah didesak untuk bicara, akhirnya korban mengaku bahwa bapak

dari halaman 16

dari halaman 16

Kapolres OI AKBP Deni Dharmapala melalui Kasat Reskrim AKP Yuskar Effendi didampingi Kanit Pidum Ipda Herli Setiawan membenarkan penangkapan tersebut. “Tersangka Sukendro ditangkap petugas saat sedang menyadap karet subuh kemarin,” katanya. (trs)

na biru dan celana berwarna kuning, menjadi hitam karena terendam lumpur. Setelah dimandikan dan disalatkan warga dan pihak keluarga, jenazah Muhammad Kevin Mahendra (1) langsung dimakamkan di TPU Puncak Sekuning pukul 12.00. Jenazah dibawa pihak keluarga ke TPU Puncak Sekuning dengan digendong kerabat. Berjalan kaki, rombongan berjalan ke TPU

dan Duta Besarnya di Jakarta hadir ke Novotel Palembang untuk membuka dan mengikuti Rakor Gubernur se Sumatera. “Pemprov Sumsel mulai menyiapkan segala keperluan selama Presiden berada di Palembang,” katanya. Wakil Ketua II Panitia Pelaksanaan Men’s Club Volleyball Champion Asia Sony Poerwono mengatakan, kesiapan Men’s Club Volleyball Champion 2011 sudah 95 persen karena kejuaraan ini digelar 23-30 Juli. Sejauh ini panitia sudah memasang perlengkapan, jaringan internet, listrik dan air bersih yang menjadi prioritas utama sebelum pelaksanaan. Hingga kemarin, negara peserta yang telah tiba di Palembang baru dua negara yakni Iran dan Myanmar. Sementara peserta lainnya akan menyusul tiba di Palembang pada tanggal 21

Juli mendatang. “Iran dan Myanmar telah tiba di Palembang dan masingmasing negara peserta membawa 19 personil,” katanya. Tinjauan di lapangan kemarin, pengerjaan masih fokus pada lapangan untuk pemanasan yang dipersiapkan sebanyak dua lapangan yang berada di samping GOR. “Kami pastikan 20 juli ini venues voli sudah selesai dan siap dipakai pada tanggal 21 untuk latihan dan uji coba sebelum SEA Games,” Jelas Sony. Sementara untuk jadwal penyambutan dan yang lainnya dipastikan tidak berubah dari jadwal awal. Tanggal 18 Juli kontingen awal dari Iran, kemudian tanggal 19 Juli Myanmar dan dipastikan kontingen lainnya akan tiba di Indonesia pada tanggal 21 Juli. 12 negara peserta termasuk Indonesia telah mengkonfirmasi akan hadir. (sin)

sa (19/7) hari ini pihak sekolah mewajibkan siswa untuk membawa 1 kaleng beras, 1 telor. Kemudian 1 bungkus mi, dan gandum 1/2 kg dari rumah untuk disumbangkan ke panti asuhan. “Kita mengajarkan anak dari awal untuk berbagi dengan sesama yang nasibnya kurang beruntung,” pungkasnya. Sementara, siswa baru di SMAN 1 Palembang mengikuti kegiatan MOS di lapangan basket gedung SMAN 1 Palembang, Jalan Srijaya Negara Bukit Besar. Sebanyak 320 siswa dari 7 kelas baru, dengan atribut kulit bola kaki dikenakan di kepala dan permen serta atribut lainnya mengikuti kegiatan MOS yang dipimpin anggota Polresta Palembang Brigadir Muntasor. Agenda acara baris-berbaris yang benar, perkenalan lingkungan sekolah dan cara melakukan persiapan upacara bendera dan menjadi pemimpin upacara. Siswa menikmati MOS ini dengan riang, sesekali bercanda dengan teman yang baru dikenalnya. Kepala SMAN 1 Palembang

Dra Hj Nur Hidayah mengatakan, penggunaan atribut untuk siswa hanya sekedar model, agar siswa baru ceria, riang dan yang dipakai barang yang bisa diadakan siswa. Dengan MOS seperti itu, siswa baru bisa cepat menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah baru, dengan nilai-nilai kekeluargaan dan menerapkan pola hidup sederhana. “Keikutsertaan anggota polisi dari Polresta Palembang, kebetulan karena anggota polisi tersebut memang pelatih Patroli Keamanan Sekolah (PKS) SMAN 1 dan saat MOS berlangsung ingin memantau jalannya MOS,” kata Nur Hidayah. Tak jauh berbeda dengan pemandangan MOS di SMA 15 Palembang di kawasan Lapangan Hatta. Di sini siswa baru diajak mendalami materi Iman dan Taqwa (Imtaq) di musholla yang di lingkungan sekolahnya. “Selain itu siswa baru diwajibkan membawa ember dan sapu untuk digunakan dalam menjaga kebersihan sekolah,” kata Kepala SMAN 15 Rialdy. (mg15)

100 Peserta Sudah Mendaftar PPI dari halaman 9 nikasi dalam bahasa asing, serta memiliki keahlian khusus (musik, tarik suara) dan berkepribadian baik. Pendaftaran tersebut merupakan upaya untuk mencari peserta yang berasal dari Sumsel untuk diikutikan dalam ajang Pemilihan Putri Indonesia 2011 di Jakarta. “Kita jaring peserta dari seluruh Sumsel dan tentunya harus cantik, tinggi, smart, dan punya potensi,” tambah Otniel. Setelah pendaftaran selesai,

Bangun Pagi untuk MOS dari halaman 9 senior. Menurutnya, ada beberapa kakak senior yang menunjukkan keangkuhannya dan ada juga yang bersahabat. Mereka lalu membuat surat cinta untuk kakak senior disertai dengan coklat. “Dulu MOS enggak kayak sekarang, MOS satu minggu dulu,” jelasnya. Mengikuti kegiatan MOS, ada suatu hal yang membuat buah hati pasangan Acmad Syarief dan Eldia Turessa berbekas di hatinya. “Kalau bertemu senior, orang yang suka marah-marah, bentak-bentak enggak salah enggak benar masih dibentak-bentak. Enggak jarang ada temen-temen yang berontak, lalu membangkang kakak kelas, maka hukumanlah bagi yang bersangkutan,” ceritanya. Namun menurutnya, peserta memang wajib mengenal lingkungan yang baru sebagai bekal menjalani aktifitas di sekolah nanti selama tiga tahun ke depan. Salah satu hal

dari halaman 16

Susunan Panitia PPI Sumsel 2011 Pelindung Pembina Pengarah acara

: Gubernur Sumsel, Bupati dan Walikota se-Sumsel : Thia Yufada : Area Supervisor PT Mustika Ratu Buana Internasional Ketua Pelaksana : Nayu Chaturina Wakil Ketua : Indra Bunayu Sekretaris : Otniel Sebastian Bendahara : Nirmala Dewi Sekretariat : Anggi/ Apriza Yunada Acara : Anggi Agustian/ Rocky Hunata

bul benih-benih dendam, marah dan kesal dengan kakak tingkat. Karena, saat mengikuti kegiatan tersebut, mereka tidak menerima perlakuan yang baik dan berkenan di hati,” kata Amy. (iswahyudi)


16

SRIWIJAYA POST Selasa, 19 Juli 2011

Tiga Tahun Perkosa Anak Tiri ■ Hingga Melahirkan PALEMBANG, SRIPO — Tohar Soni alias Togar (48), tersangka pemerkosa anak tiri selama tiga tahun ditangkap unit Reskrim Kalidoni saat menunggu anaknya dirawat di RSMH Palembang, Senin (18/7) pukul 13.00. Parahnya bapak satu ini memperkosa anak tirinya sendiri sebut saja Bunga (16) hingga melahirkan bayi perempuan. Menurut keterangan kakak perempuan korban ketika berada di Polsek Kalidoni, korban diperkosa Tohar warga Jalan Mayor Zen Lr Sukamana Rt 012 RW 04, Kelurahan Sei Lais, Kecamatan Kalidoni yang tidak lain

Tohar Soni

SRIPO/MG14

bapak tiri korban hingga hamil dan melahirkan bayi perempuan. Entah telah berapa kali tersangka melakukan aksi bejatnya terhadap korban, dan baru dike-

tahui ibunya dan kakak perempuannya. Berdasarkan pengakuan korban kepada kakaknya, dirinya harus mau melayani nafsu bejat sang bapak tiri, bila tidak mau melayani nafsu bejat sang bapak tiri korban diancam akan dibunuh. “Korban hingga melahirkan anak perempuan pada tanggal 22 Juni 2011 lalu. Korban terpaksa berhenti sekolah kelas satu SMA lantaran perut korban mulai membuncit,” kata Nia (20) ketika memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan. Tersangka melakukan aksinya ketika istrinya sedang berjualan di pasar dan hanya ke halaman 15

Korupsi PT Pos Rp 1,3 M Dilimpahkan

SRIPO/WELLY

TERIMA BERKAS — Panitera Muda Tipikor Cecep Sudrajat SH (kanan), menerima berkas dan BB yang diserahkan JPU Zam Zam Ikhwan SH dan Alfian SH, Senin (18/7).

PALEMBANG, SRIPO — Dinyatakan P21 atau berkas lengkap, perkara kasus dugaan korupsi PT Pos Pematang Panggang OKI, atas nama Ahmad Zuhdi, dilim-

pahkan ke Pengadilan Tipikor (PT), Senin (18/7). Pelimpahan berkas perkara korupsi yang merugikan keuangan negara sebesar Rp 1,3 miliar, diserahkan

langsung Jaksa Penuntut Umum (JPU) Zamzam Ikhwan SH dan Alfian SH dari Kejari Kayuagung. Berkas diterima Panitera Muda PT Cecep Sudrajat SH. Selain berkas perkara yang dilimpahkan kemarin, jaksa juga menyerahkan barang bukti berupa uang senilai Rp 35 juta dan 400 Ringgit Malaysia. “Sejak dalam penyidikan Polda Sumsel kemudian dilimpahkan ke Kejati Sumsel, terdakwa atas nama Ahmad Zuhdi sudah dilakukan penahanan,” ungkap JPU Zamzam Ikhwan. Sementara itu, Cecep Sudrajat SH mengatakan, berkas perkara yang diterima akan secepatnya diserahkan kepada Ketua Pengadilan Tipikor, untuk menentukan waktu dan me ke halaman 15

SRIPO/ISWAHYUDI

SIRAM — Icha (tengah), menyiramkan air ke makam anaknya, Muhammad Kevin Mahendra, di TPU Puncak Sekuning, Senin (18/7). Kevin ditemukan tewas tenggelam di bawah kamar mandi neneknya.

Kevin Ditemukan di Bawah Rumah PALEMBANG, SRIPO — Muhammad Kevin Mahendra (1) akhirnya ditemukan bibinya, Rini (26) di bawah rumah neneknya, Cek Ayu (50) di Jl Timur RT 2 RW 1 Kelurahan Lorok Pakjo Kecamatan Ilir Barat I, Senin (18/7) pukul 08.30. Pagi itu, Rini hendak mandi di ba-

bersama rekannya Gunawan (20) dan Sunardi (24) sudah duluan ditangkap, masuk ke rumah korban saat seisi rumah sedang terlelap tidur. Sejak saat itu Sukendro menghilang dan kabur ke Muaraenim menjadi buronan Polres OI. Ternyata hampir setahun empat bulan di tempat pelarian membuat Sukendro tidak betah dan habis bekal sehingga ia memutuskan pulang kampung. Dia pulang kampung dan

bekerja sebagai penyadap karet. Jajajaran Reskrim Polres OI yang mendapat informasi warga langsung bertindak mengepung kebun karet tempat Sukendro bekerja. Tanpa perlawanan Sukendro berhasil digelandang ke Polres OI untuk diproses sesuai hukum. Kepada petugas yang memeriksanya, Sukendro mengakui perbuatannya. Menurutnya, selama dalam pelarian dirinya tidak betah dan sulit cari uang sehingga memutuskan pulang kampung untuk menyadap karet. Kini Sukendro

Saat diangkat, ternyata itu tubuh Kevin yang hilang setelah dicari semalaman. Kevin ditemukan sudah tewas dengan kondisi tertelungkup dan tubuh sudah membiru. Sebagian kulitnya terkelupas. Pakaian war ke halaman 15

Kabur Diperiksa Polantas PALEMBANG, SRIPO — Aji perdana (15), warga Jl Abi Kusno Lrg Anggrek No 335, Kelurahan Kemang Agung, Kecamatan Sukarami, ditangkap Polantas di Simpang Charitas karena kedapatan membawa sajam, Senin (18/7) pukul 09.30. Menurut keterangan pe-

Habis Bekal Buronan Pulang INDRALAYA, SRIPO — Sukendro (19) pemuda Desa Sukamulya Indralaya Utara Ogan Ilir (OI) yang sudah buron sejak April 2010 lalu karena kasus mencuri akhirnya pulang kampung. Saat asyik menyadap karet dibekuk polisi, Senin (18/7) pukul 04.30. Sukendro terlibat kasus pencurian satu unit motor honda Supra Fit dan TV milik Ahmad Syafei, warga Desa Bakung Indralaya Utara, April 2010 lalu. Dia

gian belakang rumah berbentuk panggung tersebut. Di bawah rumah ini, terdapat genangan air rawa. Lalu ia melihat sesosok tubuh di bawah teras kayu tempat kamar mandi rumah panggung tersebut. Kemudian, ia memanggil keluarga mengenai penemuan tersebut.

Sukendro

SRIPO/TRS

mendekam dalam sel tahanan Polres OI. ke halaman 15

laku, ia baru dari SMA Methodist KM 3,5, usai bertemu temannya. Lalu saat berhenti di Simpang RS RK Charitas, ia didekati petugas Polantas karena sepeda motor yang dikendarai pelaku tidak lengkap. Petugas Polantas meminta Adi untuk mengikutinya ke pos polisi di tempat ter-

sebut. Dalam pos polisi, anggota polantas ini meminta STNK kepada pelaku. Tetapi Adi tidak membawa STNK. Lalu, polantas tersebut meminta Adi untuk membuka pakaian. Namun, permintaan itu ditolak Adi yang langsung ke halaman 15

Aji Perdana

SRIPO/mg4

Nyungsep Hantam Tronton Mogok PALEMBANG, SRIPO — Misba (18), pengendara motor tewas usai menabrak tronton yang mogok di Jl Kol H Burlian depan Kampus IGM Km 10, Senin (18/7) pukul 18.30. Akibatnya, pemuda yang tinggal di Jl Sukomulyo RT 06 RW 16 Kelurahan Talang Betutu Kecamatan Sukarami ini langsung tewas di tempat kejadian. Korban yang mengendarai motor Yamaha Vega R Nopol BG 4896 RV ini berencana pergi bermain bersama

teman-teman sebayanya. Diduga melaju dengan kecepatan tinggi, pemuda yang mengendarai motor warna biru ini tak mengetahui di depannya terdapat tronton dengan nopol BM 8172 ZU berhenti di tempat tersebut. “Jalan kan macet, karno ado tronton yang berhenti tu. Nah, budak ni nyelapnyelip make motor dak taunyo di depan ado tronton. Numborlah dio,” ujar Jisman, pria yang melihat langsung kejadian tersebut. Akibat kejadian itu, jalan

yang sudah padat merayap sejak sore karena kendaraan besar tersebut berhenti karena rusak itu, menjadi lebih padat merayap lagi. “Budak tu baru tadi ke rumah aku, ngajak anak aku keluar, dak tahunyo kejadiannyo cak itu,” ujar Mulyanto (45), mengaku tak percaya dengan kejadian tersebut. Sementara, jasad pemuda tersebut langsung di bawa ke RSMH Palembang. Sedangkan, sopir tronton langsung diamankan ke Pos Polisi Poligon. (mg18/mg19)


10

SRIWIJAYA POST Jumat, 15 Juli 2011

Universitas PGRI Gelar Apresiasi Puisi dan Dialog Satra

U

NIVERSITAS PGRI Palembang meng gelar Apresiasi Puisi dan Dialog Satra yang dilaksanakan di Gedung Guru Sumatera Selatan, Senin (18/7). Acara dihadiri penyair dari beberapa negara antara lain Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunai Darusalam, Thailand, dan Filipina. Dalam sambutannyam, Rektor Universitas PGRI Palembang yang diwakili Pembantu Rektor Universitas PGRI Palembang, Drs HM Edwar Romli SE menuturkan, kunjungan penyair dari beberapa negara baru pertama kalinya digelar di Universitas PGRI Palembang. Dengan tujuan, untuk menjalin komunikasi aktif dan untuk meningkatkan pengalaman mahasiswa Bahasa Indonesia dan Sendratasik di bidang puisi dan sastra. “Ini merupakan kesempatan belajar, apa yang ditampilkan dan disajikan dari bapak-bapak dan ibu-ibu yang telah mahir dalam bidang puisi dan sastra. Semoga ini menjadi apresiasi bagi mahasiswa untuk terus belajar,� ujarnya. (adv/mg14)

FOTO-FOTO SRIPO/ARDIANSYAH


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.