buletin sosialisasi nhk

Page 4

NHK-BIBLIKAL

INTEGRITAS Carrie Wentworth | Staf BPK Bahan ini bisa digunakan sebagai panduan biblika untuk bahan PA Integritas yang akan menjadi materi wajib pembelajaran tentang Integritas.

I. INTEGRITAS: BERBELASKASIHAN Dalam sebuah tindakan yang bersifat lahiriah yang menunjukkan rasa cinta atau kasih sayang kepada sesama, kedua hal tersebut menuntut seseorang memiliki kepekaan terhadap kebutuhan orang lain. Hal ini menjadi sebuah motivasi dalam hati kita untuk melakukan sesuatu terhadap adanya kebutuhan pada hal tersebut yakni dengan membantu mewujudkannya dengan satu dan lain cara. Untuk merasakan belas kasih yang tulus bagi mereka yang membutuhkan, kita perlu memiliki kapasitas hati yang lapang untuk mengasihi sesama di sekeliling kita, sama seperti Tuhan mengasihi telah kita. Jadi jika kemudian kita memiliki kapasitas untuk mencintai orang lain seperti Allah mengasihi kita yakni melalui kasihNya yang tanpa syarat (1 Korintus 13), maka secara otomatis kita akan merespon dengan mengasihi mereka yang dalam kekurangan. Terjadi sebuah hukum sebab akibat: Sebab kasih Allah telah kita alami dalam kehidupan kita, maka kita akan melakukan hal yang sama kepada sesama. (2 Korintus 4:11-21). Kita menunjukkan bahwa kita adalah murid-murid Yesus dengan menunjukkan kasih kita antara yang satu terhadap yang lain (Yohanes 13:35). Mengasihi bukan sekedar perasaan, namun sebuah pilihan. Kasih tidak hanya dinyatakan oleh perkataan saja, melainkan melalui perbuatan. Yesus sendiri menunjukkan kasih sayang dan belas kasihanNya bahkan dalam kondisinya di kayu salib: “Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka sedang lakukan (Lukas 23:34) serta perkataan berkatnya pada penjahat yang disalib di sebelahNya menjelang kematianNya (Lukas 23:38-43). II. INTEGRITAS: SETIA PADA KEBENARAN Hidup ini dipenuhi dengan banyak pilihan. Kita perlu untuk belajar bagaimana membuat pilihan-pilihan yang memiliki

landasan pada Firman Allah. Pilihan-pilihan kita seharusnya tidak didasarkan hanya pada rujukan pribadi dan keinginan diri sendiri atau sikap egosentris, melainkan pada apa yang paling menjadi berkat dan keuntungan sesama dan perkembangan Kerajaan Allah. Ini adalah sebuah pergumulan sama seperti yang dilakukan Yesus di taman Getsemani: “bukan kehendakKu melainkan kehendakMu…” (Matius 26:3644, Markus 14:35-36, Lukas 22:42). Menjadi seorang kingdom-minded” (memiliki pemikiran seperti Yesus) sendiri adalah sebuah proses dalam kehidupan kita. Hal penting yang harus kita perhatikan ketika kita ingin memiliki kesetiaan pada kebenaran, maka kita perlu untuk MENGETAHUI terlebih dahulu apa atau siapa kebenaran tersebut. Kita perlu untuk bertumbuh dalam hubungan pribadi kita dengan Yesus dan mengenal Kebenaran Firman Allah atau Alkitabiah. Kita harus memilih untuk percaya dan berjalan dalam kebenaran Allah. Kita perlu belajar untuk berpegang pada kebenaran meskipun hal tersebut bisa membuat kita celaka. Kita tidak bisa berkompromi pada sesuatu di luar kebenaran oleh karena rasa takut atau demi kenyamanan pribadi. III. INTEGRITAS: RELA BERKORBAN Pengertian kata berkorban adalah rela untuk berhenti mendapatkan sesuatu yang berharga bagi diri kita sendiri dengan tujuan mendapatkan sesuatu yang LEBIH penting. Rela berkorban memiliki dua cakupan, yakni kita memiliki hati yang rela berkorban bagi Tuhan dan bagi sesama (Roma 12:1-2 dan Filipi 2:12-18). Apa pengertian rela? Rela adalah kesiapan hati kita untuk melakukan apa saja yang diperlukan terhadap suatu hal dan dalam keadaan apapun yang akan terjadi sebagai akibatnya. Misalnya: Saya rela berkorban bagi sesama MESKIPUN jika saya disalahpahami, dikritik, dipukul bahkan dianiaya. Apapun harga yang harus dibayar, saya rela membayar harganya karena Yesus sudah melakukan hal yang sama. Yesus tidak melakukannya dengan pamrih dan menyerahkan semuanya hanya kepada Allah. (Matius 10:17-22, Markus 8:34-35, 1 Korintus 4:1-13)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.